dermatitis seboroik
TRANSCRIPT
D.S. sering terjadi pada usia remaja, dewasa muda, dan dewasa dengan ratio umur 18-40 tahun
Prevalensi sebesar 1-3 % pada pasien imunocompetent, dan meningkat pada pasien imunocompromised
Faktor – Faktor Pencetus
Produksi sebum meningkat
Ptyrosporum ovale meningkat↑
Mengaktivasi sel limfosit T dan sel
langerhans
Proses keradangan
kronis terjadi pada Area Seboroik
Dermatitis seboroik
Dandruff
Dermatitis seboroik
Cradle cap
Dematitis seboroik
Tergantung pada LOKASI DAN BERATNYA penyakit
• Umum – Edukasi
• Sifat penyakit yang hanya dapat ditekan, tidak dapat disembuhkan
• Kebersihan berperan penting dalam mengontrol penyakit ini
• Hindari pengunaan tonik rambut – Pengobatan Sistemik
• Prednison pada kasus yang berat, dosis 20-30 mg/ hari, lalu di tappering secara bertahap
• Ketoconazole 200 mg/ hari selama 3 minggu
Khusus Pada kepala
Skuama yang melekat dan tebal pada bayi Minyak hangat, dibiarkan selama 8-12 jam, skuama dilepas dengan sikat halus, lalu dilanjutkan dengan shampo (Shampo anti dandruf yang mengandung selenium sulfid 2,5 %, atau pyrithion zinc 1-2% atau ketoconazole 2%)
Untuk skuama yang tebal dan difus minyak yang dilanjutkan dengan shampo
Pada wajah Krem ketokonazole 2% dioleskan 1-2 kali
sehari Krem hydrocortisone 1% dapat ditambahakn
1-2 kali sehari untuk menekan eritema dan gatal
Terapi pada badan Zinc atau coal tar dalam sabun mandi Dapat ditambahkan krem ketoconazole 2 %
dan/ atau krem, lotio, atau solutio kortikosteroid 1-2 hari
Pada sebagian kasus yang mempunyai faktor konstitusi penyakit ini agak sukar disembuhkan, meskipun terkontrol
Nama : Nn. N Jenis kelamin : perempuan Umur : 21 tahun Pekerjaan : Mahasiswa Alamat : jln. Wahid hasyim II
no.05 Jember
A. Keluhan Utama : Timbul bercak-bercak di dahi dan kepala
B. Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang dengan keluhan rambut berminyak dan mudah rontok. Keluhan timbul sejak ± 3 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan bahwa kulit kepalanya juga berketombe. Akhir-akhir ini ketombe dirasakan makin bertambah banyak. Pasien juga merasakan gatal pada kulit kepala dan seringkali menggaruknya. Pasien juga mengaku tidak punya alergi dengan obat ataupun bahan makanan apapun.
C. Riwayat Penyakit DahuluPasien sering mengalami keadaan seperti ini yang hilang timbul. Riwayat alergi (-)
D. Riwayat Penyakit Keluarga Ibu pasien memiliki keluhan yang samaE. Riwayat Pengobatan Belum pernah berobat
Status General Kesadaran : Composmentis. Keadaan Umum : Baik.
RR: 20X/ menitNadi: 80x/ menit
Kepala / Leher : a/i/c/d = -/-/-/- Thorax
- Jantung : S1S2 tunggal, e/g/m= -/-/- - Paru : ves +/+, rh -/-, wz -/- Abdomen : flat, bu(+), timpani, soepel Extremitas : AH + + Oe - -
+ + - -
Status Dermatologis1. Regio capitis skuama-skuama halus, kasar,
berminyak, tersebar di seluruh kulit kepala.2. Regio capitis parietal dextra tampak
eritema numular dengan squama kekuningan, batas tidak jelas.
Pasien perempuan, 21 tahun, dengan keluhan utama rambut berminyak dan rontok yang timbul sejak ± 3 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan pada kulit kepalanya muncul ketombe yang cukup banyak. Pasien juga merasakan gatal dan cenderung menggaruk. Pasien belum pernah berobat. Sering mengalami kejadian seperti ini terutama pada rambut dan memiliki ibu yang mempunyai keluhan serupa. Status generalis dalam batas normal. Status dermatologis pada kulit kepala skuama-skuama kasar, halus, berminyak, tersebar di seluruh kulit kepala. Pada regio capitis dextra terdapat eritema numular dengan batas tidak jelas dan skuama kekuningan. Riwayat alergi disangkal
Diagnosis banding 1. Dermatitis atopi 2. Tinea kapitis3. Psoriasis vulgaris
Diagnosis KerjaDermatitis Seboroik
P. Medikamentosa : Ketoconazole 200 mg 2x1 tab Sampo selenium sulfida (selsun);
seminggu 2-3 kali, scalp dikeramasi dengan selsun selama 5-15 menit.
P. edukasi :
Menghindari faktor – faktor pencetus
Menjaga kebersihan diri dan keluarga
Kontrol ke poli kulit jika tidak ada perbaikan
dalam 7 hari
Dubia Ad bonam