Pertanyaan1. Oleh Inditri Failasafa

Bagaimana cara pengeringan seperti ikan asin sehingga produk yang dihasilkan warnanya tidak pucat?

Untuk menghasilkan produk yang baik warnanya maka dilakukan proses blansing. Blansing ini berguna agar karoten atau pigmen yang ada pada bahan pangan tidak rusak sepenuhnya.2. Oleh Ahmadan Yusuf Azlan

Bagaimana proses kecepatan alir udara mempengaruhi pengeringan?

Udara yang panas akan lebih banyak mengambil uap air daripada yang dingin, tetapi udara yang bergerak akan lebih efektif. Udara yang bergerak tersebut mempunyai kecepatan gerak yang tinggi sehingga air akan dihilangkan dari permukaan bahan pangan, sehingga akan mencegah terjadinya atmosfer jenuh yang akan memperlambat penghilangan air.

3. Oleh Rameyza Arohman

Bagimana proses terjadinya perpindahan panas dan perpindahan massa pada produk berdasarkan kadar air yang baik?

Untuk perpindahan panas, temperatur yang tinggi akan mempercepat laju pengeringan dan pada perpindahan massa, kadar airnya berkurang sesuai dengan bahan pangan yang akan dihilangkan kadar airnya, penghilangan air tersebut sampai batas terendah dari bahan yang akan dihilangkan kadar airnya atau dengan kata lain pengeringan dengan pemanasan akan membebaskan air yang ada dalam bahan pangan yaitu air bebas.4. Oleh Zefanya Maranatha Mangunsong

Tunjukkan contoh perpindahan panas dan perpindahan massa ?

Perpindahan massa dalam pengeringan dengan oven

Diagram alir

H2O (C)

Tepung

Tepung

Terigu (A)

Terigu (D)

Tepung

Tepung

Tapioka(B)

Tapioka (E)

Tepung terigu (input) = 5 gram

Tepung tapioka (input) = 5 gram

Tepung terigu (output) = 3,5 gram

Tepung tapioka (output)= 3,2 gram

H2O : A+B = C+D+E

5 gr + 5 gr=C +3,5 gr + 3,2 gr

C = 3,3 gram

Neraca Massa

KomponenInputOutput

GramGram

Tepung terigu

Tepung tapioka

H2O

5

5

3,5

3,2

3,3

Total

1010

Oven (102c)