rpp kimiaenergi bahan bakar
DESCRIPTION
.TRANSCRIPT
RPP Kimia
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMA: Energi Bahan Bakar
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : Kelas XI/ Semester I
Materi Pembelajaran : Energi Bahan Bakar
Alokasi Waktu : 1 x 20 menit
A. Standar Kompetensi
Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya.
B. Kompetensi Dasar
Menentukan H reaksi pembakaran bahan bakar, hukum Hess, data perubahan entalpi
pembentukan standar, dan data energi ikatan.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
Menghitung harga ∆H reaksi pembakaran bahan bakar
D. Tujuan Pembelajaran
Untuk menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar.
E. Karakter Siswa Yang Diharapkan
Jujur, mandiri, disiplin, tanggung jawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan,
F. Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif
Percayadiri, berorientasi tugas and hasil.
G. Materi Pembelajaran
Reaksi kimia yang umum digunakan untuk menghasilkan energi adalah reaksi
pembakaran, yaitu reaksi yang cepat antara bahan bakar dengan oksigen yang disertai
terjadinya api. Bahan bakar utama dewasa ini adalah bahan bakar fosil, yaitu gas alam, minyak
bumi, dan batu bara.
Bahan bakar fosil terutama terdiri dari senyawa hidrokarbon, yaitu senyawa yang hanya
terdiri dari unsur karbon dan hidrogen. Gas alam terdiri dari alkana suku rendah, terutama
metana, dan sedikit etana, propana, dan butana. Seluruh senyawa itu merupakan gas yang tidak
berbau. Oleh karena itu ke dalam gas alam ditambahkan suatu zat yang berbau tidak sedap,
yaitu merkaptan, sehingga dapat diketahui jika ada kebocoran.
Minyak bumi adalah cairan yang mengandung ratusan macam senyawa, terutama alkana,
dari metana hingga yang memiliki karbon mencapai lima puluhan. Dari minyak bumi diperoleh
bahan bakar LPG (liquid petroleum gas), bensin, minyak tanah, kerosin, solar, dan lain-lain.
Pemisahan komponen minyak bumi dilakukan dengan distilasi bertingkat. Adapun batu bara
adalah bahan bakar padat yang terutama terdiri atas hidrokarbon suku tinggi. Batu bara dan
minyak bumi juga mengandung senyawa dari oksigen, nitrogen, dan belerang. Pembakaran
batu bara menyebabkan polusi yang tinggi karena menghasilkan SO2.
Untuk menentukan junlah kalor yang dilepaskan igunakan persamaan sebagai berikut:
Q=m× c× ∆ T
Dimana,
Q= jumlahkalor (J )
m=massacampuran ( g )
c=kalor jenis larutan (4,182J g−1 K−1 )
∆ T=Perubahan suhu(K )
Untuk menentukan jumlah kalor yang dilepaskan setiap 1 gram bahan bakar digunakan
persamaan sebagai berikut:
Qreaksi=Q air
∆m bahan bakar
Dimana,
Qreaksi=∆ H= jumlah kalor yangdilepaskan (kJ g−1)
Qair= jumlahkalor yangdilepaskanair (J )
∆m bahan bakar=perubahanmassa bahan bakar (g)
H. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual
Strategi : Pembelajaran Langsung
Metode : Ceramah Plus
Model : Pembelajaran Berdasarkan Masalah
I. Langkah–Langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan awal (5 menit)
a. Salam
b. Memeriksa kehadiran siswa
c. Apersepsi dan motivasi
Menanyakan pada siswa apa yang dimaksud dengan stoikiometri
Stoikiometri adalah perhitungan kimia yang menggambarkan semua aspek kuantitatif dari
komposisi kimia dan reaksi kimia zat.
2. Kegiatan Inti (10 menit) / Core Activity (20 minutes)
Eksplorasi / Exploration
a. Guru menjelaskan tentang hukum Gay-Lussac dan hipotesis Avogadro melalui
percobaannya serta menjelaskan konsep mol, massa molar, volume molar gas dalam
suatu zat dan kemolaran larutan.
b. Guru dan siswa menentukan jumlah mol, massa molar, volume molar gas dalam suatu
zat dan kemolaran larutan.
c. Guru melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik
materi yang dipelajari.
d. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik dengan guru, lingkungan dan
sumber belajar lain.
e. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.
Elaborasi / elaboration
a. Guru membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas –
tugas tertentu yang bermakna.
b. Guru memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis.
c. Guru memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut.
d. Guru memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif.
e. Guru memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi / Confirmation
a. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
b. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalah pahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan.
c. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik
melalui berbagai sumber.
d. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
Teachers give students the motivation to student less or have not participated actively.
3. Kegiatan Penutup (5 menit)
a. Menyimpulkan pokok materi tentang Energi Bahan Bakar (nilai yang ditanamkan:
jujur, kerja keras, toleransi, rasa ingin tahu, komunikatif, menghargai prestasi, tanggung
jawab, peduli lingkungan.).
b. Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya (nilai yang ditanamkan: jujur, kerja keras,
toleransi, rasa ingin tahu, komunikatif, menghargai prestasi, tanggung jawab, peduli
lingkungan.).
J. Sumber dan Media Pembelajaran
Learning Resources
1. J.M.C. Johari, M. Rachmawati. 2010.KIMIA 1 SMA dan MA Untuk
Kelas X.Hal 199 – 207.
2. Michael Purba. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas X Semester1.Hal 165 - 184.
K. Penilaian / Assessment
1. Prosedur penilaian
Assessment procedures
a. Penilaian kognitif
Assessment of cognitive
Jenis pertanyaan : lisan dan tulisan
Types of questions : write and speak
Bentuk : uraian
Form : the description
b. Penilaian psikomotor
Assessment of psychomotor
Bentuk : lembar pengamatan kemampuan mengerjakan soal
Form : sheet observations about the working ability
c. Penilaian afektif
Assessment of affective
Bentuk : lembar pengamatan sikap siswa
Form : observation sheet of students' attitudes
2. Instrumen : terlampir
Instruments : attached
Soal
Seorang siswa melakukan percobaan, untuk menentukan kalor pembakaran minyak tanah
dan bensin, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Selanjutnya menghentikan pemanasan ketika suhu air mencapai 90oC dan diperoleh massa minyak
tanah dan bensin setelah pembakaran berturut-turut yaitu 49,41 g dan 49,43 g. Tentukan kalor
reaksi yang dilepaskan oleh kedua bahan bakar tersebut.
Jawaban
a. Bahan bakar Minyak TanahNo Perlakuan Pengamatan massa dan suhu1.2.3.4.5.
Massa air (m)Massa minyak tanah mula-mula (m1)Massa minyak tanah setelah pemanasan (m2)Suhu air mula-mula (t1)Suhu air setelah pemanasan (t2)
100 gram50 gram
49,41 gram25 oC90 oC
b. Bahan bakar BensinNo Perlakuan Pengamatan massa dan suhu1.2.3.4.5.
Massa air (m)Massa bensin mula-mula (m1)Massa bensin setelah pemanasan (m2)Suhu air mula-mula (t1)Suhu air setelah pemanasan (t2)
100 gram50 gram
49,43 gram25 oC90 oC
c. PerhitunganBahan Bakar Minyak Tanah Bahan Bakar Bensin
1.2.3.
4.5.6.
Kalor Jenis air (c) = 4,18 J/g/oCΔ t = t2-t1 = 90-25= 65oC
q air = m.c.Δ t = 100g × 4,18 J/g/oC × 65oC = 27170 J m minyak tanah = m1-m2 = 50 - 49,41= 0,59gq reaksi = q air + q kalorimetri ( q kal = 0 )
q reaksi =q air
mminyak tanah
¿ 27170 J0 , 59 g
=46050,8 J / g
Kalor Jenis air (c) = 4,18 J/g/oCΔ t = t2-t1 = 90-25= 65 oC
q air = m.c.Δ t = 27170 Jm bensin = m1-m2 = 50 – 49,43 = 0,56 gramq reaksi = q air + q kalorimetri ( q kal = 0 )
q reaksi q air
mbensin
¿ 27170 J0,56 g
=48517,8 J / g
Karena reaksi ini bersifat eksoterm maka nilai Q reaksi bernilai negative (-) untuk bensin -48517,8 J /g
Dan minyak tanah -46050,8 J /g
LAMPIRAN
1. Penilaian Kognitif (Pekerjaan Rumah)
No. NamaNo. Soal
Jumlah Skor Nilai Ket.1
1
2
3
4
5
Keterangan :
Nilai = Jumlah skor
100 x 100
2. Penilaian Psikomotor
No. Nama
Aspek PenilaianJumlah
SkorNilaiKetepatan
Menjawab
Kecepatan
MengerjakanKemandirian Ketelitian
1
2
3
4
5
Keterangan :
5 = tidak tepat / tidak teliti
6 = kurang tepat / kurang teliti
7 = tepat / teliti
8 = tepat / teliti / cermat
3. Penilaian Afektif
No
.Pernyataan / Indikator 1 2 3 4 5
Jumlah
Skor
Nilai
1. Kehadiran
2. Membaca buku referensi
3. Kerjasama dalam kelompok
4. Bertanya
5. Menghargai pendapat orang lain
Keterangan :
5 = sangat baik / sangat sering
4 = baik / sering
3 = cukup
2 = kurang / jarang
1 = sangat kurang / sangat jarang
Nilai = Jumlah skor
25 x 100
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Implementation Plan for Learning
”Stoikiometry”
“Stoichiometry”
Disusun Oleh:
Ahmad Rifaldi Djahir
A 251 10 008
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2012