referat tonsilitis membranosa (winda)

Upload: winda-diah-nugraheni

Post on 27-Feb-2018

261 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    1/20

    REFERAT

    TONSILITIS MEMBRANOSA

    Disusun Oleh :

    WINDA DIAH NUGRAHENI

    1102011293

    e!"i!"in# :

    $%& Hi$'(') An*'%+ S,&THT

    SMF THT

    RSUD ASAR REBO -A.ARTA

    FA.ULTAS .EDO.TERAN

    UNI/ERSITAS ARSI

    201

    .ATA ENGANTAR

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    2/20

    Puji syukur atas rahmat Allah SWT, karena berkat-Nya maka referat ini dapat

    diselesaikan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dr. Hidayat Anar Sp.THT dan dr.

    Asaldi A., Sp.THT sebagai pembimbing dalam kepaniteraan klinik ilmu THT.

    !eferat ini mengangkat tema tentang t"nsillitis membranisa. Penulis mengharapkan agar

    referat ini dapat membantu mengenali k"ndisi klinis dan diagn"sis serta penyakit t"nsillitis

    membran"sa secara h"listic dengan menilai seluruh unsure di dalamnya. Sem"ga referat ini

    dapat berguna bagi pembaca untuk menambah pengetahuan mengenai penyakit t"nsillitis

    membran"sa.

    Penulis menyadari baha referat ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis

    sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk menyempurnakan referat

    ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih atas kesediaannya untuk membaca referat ini.

    DAFTAR ISI

    2

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    3/20

    #ATA P$N%ANTA!&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&.&&&&'

    (A)TA! *S*&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&....+

    A *. Pendahuluan&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.

    A **. Tinjauan Pustaka&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&....

    './ $mbri"l"gi T"nsil&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&&&..&

    '.' Anat"mi T"nsil&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&&&..&

    '.+ )isi"l"gi T"nsil&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&&..&&0

    '. T"nsilitis 1embran"sa&&&&&&&&&&&&&&&.&..&&&..&.&/2

    '../ T"nsilitis (ifteri&&&&&&&&&&&&&&...&&&..&&&/2

    '..' T"nsilitis Septik&&&&&&&&&&&&&&&&.&&&&&./

    '..+ Angina Plaut 3incent&&&&&&&&&&&&&&.&&&&&./

    '.. Penyakit #elainan (arah&&&&&&&&&&&&&&&&&&/4

    '. Perbedaan T"nsilitis 1embran"sa&&&&&&&&&&&&&&&&&&./5

    '.4 T"nsilekt"mi&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&&&&&./6

    A ***. #esimpulan&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&.&&&&&..'/

    (A)TA! P7STA#A&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&..''

    BAB I

    3

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    4/20

    ENDAHULUAN

    T"nsilitis merupakan peradangan t"nsil palatine yang merupakan bagian dari 8incin

    Waldeyer. 8incin Waldeyer terdiri atas susunan kelenjar limfa yang terdapat di dalam r"ngga

    mulut, yaitu9 t"nsil faringeal :aden"id;, t"nsil palatine :t"nsi faucial;, t"nsil lingual :t"nsil

    pangkal lidah;, dan t"nsil tuba $ustachius :lateral band dinding faringiral,

    t"nsillitis bacterial;, t"nsillitis membran"sa, dan t"nsillitis kr"nik. T"nsilitis membran"sa adalah

    radang akut t"nsil disertai pembentukan selaput atau membrane pada permukaan t"nsil yang

    dapat meluas hingga ke sekitarnya. ila eksudat yang menutupi permukaan t"nsil yang

    membengkak menyerupai membrane.

    Penyakit yang termasuk dalam g"l"ngan t"nsillitis membran"sa adalah :a; T"nsilitis

    difteri, :b; T"nsilitis septik, :c; Angina Plaut 3incent, :d; Penyakit kelainan darah seperti

    leukemia akut, anemia pernisi"sa, neutr"penia maligna, serta infeksi m"n"-nukle"sis, :e; pr"ses

    spesifik luas dan tubercul"sis, :f; *nfeksi jamur m"niliasis, aktin"mik"sis dan blast"mik"sis, :g;

    *nfeksi >irus m"rbili, pertusis dan skarlatina. Pada referat ini penulis akan membahas mengenai

    t"nsillitis difteri, t"nsillitis septic, angina plaut 3incent dan penyakit kelainan darah.

    BAB II

    4

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    5/20

    TIN-AUAN USTA.A

    2&1 EMBRIOLOGI TONSIL

    Pada pertumbuhan t"nsil,terjadi in>aginasi kant"ng brakial ke ** ke dinding faring akibat

    pertumbuhan faring ke lateral. Selanjutnya terbentuk f"sa t"nsil pada bagian d"rsal kant"ng

    tersebut, yang kemudian ditutupi epitel. agian yang mengalami in>aginasi akan membagi lagi

    dalam beberapa bagian, sehingga terjadi kripta. #ripta tumbuh pada bulan ke +-4 kehidupan

    janin, berasal dari epitel permukaan. Pada bulan ke + tumbuh limf"sit di dekat epitel tersebut dan

    terjadi n"dul pada bulan ke 4, yang akibatnya terbentuk jaringan ikat limf"id. #apsul dan

    jaringan ikat lain tumbuh pada bulan ke dan berasal dari mesenkim, dengan demikian

    terbentuklah massa jaringan t"nsil.

    2&2 ANATOMI

    8incin Waldeyer merupakan jaringan limf"id yang mengelilingi faring. agian

    terpentingnya adalah t"nsil palatine dan t"nsil faringeal :aden"id;. 7nsur lain adalah t"nsil

    lingual, gugus limf"id lateral faring dan kelenjar-kelenjar limf"id yang tersebar dalam f"sa

    !"senmuller, dibaah muk"sa dinding p"steri"r faring dan dekat "rifisium tuba eustachius.

    a. T"nsil Palatina

    T"nsil palatine adalah suatu massa jaringan limf"id yang terletak di dalam f"sa t"nsil

    pada kedua sudut "r"faring, dan dibatasi "leh pilar anteri"r :"t"t palat"gl"sus; dan pilar

    p"steri"r :"t"t palat"faringeus;. T"nsil berbentuk ">al dengan panjaang '- cm, masing-

    masing t"nsil mempunyai /2-+2 kriptus yang meluas ke dalam jaringan t"nsil. T"nsil

    tidak selalu mengisi seluruh f"sa t"nsilaris, daerah yang k"s"ng diatasnya dikenal sebagai

    f"sa suprat"nsilaris. T"nsil terletak di lateral "r"faring dan dibatasi "leh9- ?ateral 9 1. k"nstrikt"r faring superi"r

    - Anteri"r 9 1. palat"gl"sus

    - P"steri"r 9 1. palat"faringeus

    - Superi"r 9 Palatum m"le- *nferi"r 9 T"nsil lingual

    5

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    6/20

    %ambar /. Anat"mi T"nsil

    Secara mikr"sk"pik t"nsil terdiri atas + k"mp"nen, yaitu jaringan ikat, f"likel germinati>um

    :merupakan sel limf"id; dan jaringan interf"likel :terdiri dari jaringan limf"id;.

    )"sa T"nsil

    )"sa t"nsil atau sinus t"nsil dibatasi "leh "t"t-"t"t "r"faring, yaitu batas anteri"r

    adalah "t"t palat"gl"sus, batas lateral atau dinding luarnya adalah "t"t k"nstrik"r

    faring superi"r. #apsul T"nsil

    agian permukaan lateral t"nsil ditutupi "leh suatu membrane jaringan ikat yang

    disebut kapsul. #apsul adalah jaringan ikat putih yang mempunyai

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    7/20

    lingualis dengan cabangnya A. lingualis d"rsal, ; A. faringeal asenden. #utub

    baah t"nsil bagian anteri"r diperdarahi "leh A. lingualis d"rsal dan bagian

    p"steri"r "leh A. palatine asenden, di antara kedua daerah tersebut diperdarahi

    "leh A. t"nsilaris. #utub atas t"nsil diperdarahi "leh "leh A. faringeal asenden dan

    A. palatine desenden. 3ena->ena dari t"nsil membentuk pleksus yang bergabung

    dengan pleksus dari faring. Aliran balik melalui pleksus >ena disekitar kapsul

    t"nsil, >ena lidah dan pleksus faringeal.

    %ambar '.

    Perdarahan

    T"nsil

    Aliran getah bening

    Aliran getah bening dari t"nsil akan menuju rangkaian getah bening ser>ikal

    pr"funda bagian superi"r di baah 1. stern"kleid"mast"ideus, selanjutnya ke

    kelenjar t"raks dan akhirnya menuju duktus t"rasikus. T"nsil hanya mempunyai

    pembuluh getah bening eferen.

    Persarafan

    T"nsil bagian atas endapat sensasi dari serabut saraf ke 3 melalui gangli"n

    sfen"palatina dan bagian baah dari saraf gl"s"faringeus. *mun"l"gi t"nsil

    T"nsil merupakan jaringan limf"id yang mengandung sel limf"sit, 2,/-2,'@ dari

    keseluruhan limf"sit tubuh pada "rang deasa. Pada t"nsil terdapat sistem imun

    k"mpleks yang terdiri atas sel 1 :sel membrane;, makr"fag, sel dendrite dan

    AP8s :antigen presenting cells; yang berperan dalam pr"ses transp"rtasi antigen

    7

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    8/20

    ke sel limf"sit sehingga terjadi sintesis immun"gl"bulin spesifik, juga terdapat sel

    limf"sit , limf"sit T, sel plasma dan sel pembaa *g%. T"nsil merupakan "rgan

    limfatik sekunder yang diperlukan untuk diferensiasi dan pr"liferasi limf"sit yang

    sudah disensitisasi.

    b. T"nsil )aringeal :Aden"id;

    Aden"id merupakan masa limf"id yang berl"bus dan terdiri dari jaringan limf"id yang

    sama dengan yang terdapat pada t"nsil. Aden"id tidak memiliki kriptus. Aden"id terletak

    di dinding belakang nas"faring, terutama ditemukan pada dinding atas dan p"steri"r.

    7kuran aden"id ber>ariasi pada masing-masing anak. Pada umumnya aden"id akan

    mencapai ukuran maksimal antara usia +-5 tahun kemudian mengalami regresi.

    %ambar +. T"nsil )aringeal :Aden"id;

    Thane 8"dy membagi pembesaran t"nsil dalam ukuran T/-T9

    T/9 batas medial t"nsil meleati pilar anteri"r sampai B jarak pilar anteri"r-u>ulaT'9 batas medial t"nsil meleati B pilar anteri"r-u>ula sampai C jarak plar anteri"r-

    u>ulaT+9 batas medial t"snsil meleati C pilar anteri"r-u>ula sampai D jarak pilar anteri"r-

    u>ula

    T9 batas medial t"nsil meleati D pilar anteri"r-u>ula sampai u>ula atau lebih

    8

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    9/20

    %ambar . #lasifikasi

    Pembesaran T"nsil

    2&3 FISIOLOGI TONSIL

    T"nsil palatine merupakan jaringan limf"epitel yang berperan penting sebagai sistem

    pertahanan tubuh terutama terhadap pr"tein asing yang masuk ke saluran makanan atau masuk

    ke saluran nafas. 1ekanisme pertahanan dapat bersifat spesifik atau n"nspesifik. Apabila

    path"gen menembus lapisan epitel maka sel-sel fag"sitik m"n"nuclear akan mengenal dan

    mengeliminasi antigen.

    T"nsil mempunyai ' fungsi utama yaitu /; menangkap dan mengumpulkan bahan asing

    dengan efektif, '; sebagai "rgan utama pr"duksi antib"dy dan sensitisasi sel limf"sit T dengan

    antigen spesifik. (alam keadaan n"rmal t"nsil akan membantu mencegah terjadinya infeksi.

    T"nsil bertindak sebagai filter untuk memperangkap bakteri dan >irus yang masuk ke tubuh

    melalui mulut dan sinus. T"nsil juga menstimulasi sistem imun untuk mempr"duksi antib"dy

    untuk melaan infeksi. ?"kasi t"nsil sangat memungkinkan terpapar benda asing dan path"gen,

    selanjutnya membaanya ke sel limf"id. Eika t"nsil tidak mampu melindungi tubuh, maka akan

    timbul inflamasi dan akhirnya terjadi infeksi yaitu t"nsillitis. Akti>asi imun"l"gi terbesar t"nsil

    ditemukan pada usia +-/2 tahun.

    2& TONSILITIS MEMBRANOSA

    T"nsilitis adalah peradangan t"nsil palatine yang merupakan bagian dari cincin Waldeyer.

    8incin Waldeyer terdiri atas susunan kelenjar limfa yang terdapat di dalam r"ngga mulut, yaitu9

    9

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    10/20

    t"nsil faringeal :aden"id;, t"nsil palatine :t"nsi faucial;, t"nsil lingual :t"nsil pangkal lidah;, dan

    t"nsil tuba $ustachius :lateral band dinding faring

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    11/20

    #uman masuk melalui muk"saula, nas"faring, laring, trakea dan br"nkus serta dapat menyumbat

    saluran napas. 1embran semu ini melekat pada dasarnya, sehingga apabila diangkat akan

    mudah berdarah. Pada perkembangan penyakit ini bila berjalan terus, kelenjar limfe leher

    akan membengkak sedemikian besarnya sehingga leher menyerupai leher sapi :bull neck;

    atau disebut juga urgemeester=s hals.

    11

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    12/20

    c. Ge5'l' '7i"') e7s4)47sin akan menimbulkan kerusakan jaringan tubuh, yaitu pada

    jantung dapat terjadi mi"karditis sampai decompensatio cordis, mengenai saraf cranial

    menyebabkan kelumpuhan "t"t palatum dan "t"t-"t"t pernapasan dan pada ginjal

    menmbulkan albuminuria.

    %ambar . T"nsilitis (ifteri

    Di'#n4sis

    (iagn"sis t"nsillitis difteri ditegakkan berdasarkan gambaran klinik, tes Schick dan

    pemeriksaan preparat langsung kuman yang diambil dari permukaan baah membrane semu

    dan didapatkan kuman Corynebacterium diphteriae. (iagn"sis pasti dengan is"lasi C.

    diphteriae dengan pembiakan pada media ?"effler, dilanjutkan dengan tes t"ksigenesitas

    secara >i>" dan >itr".

    Te%',i

    1& Is4l'si $n .'%'n)in'

    Penderita diis"lasi sampai biakan negati>e + kali berturut-turut setelah masa akut

    terlampaui. #"ntak penderita diis"lasi sampai tindakan-tindakan berikut terlaksana9

    a. iakan hidung atau tengg"r"kb. Sebaiknya dilakukan tes Schick :tes kerentanan terhadap difteri;

    c. $>aluasi gejala klinis setiap hari sampai masa tunas terleati

    12

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    13/20

    Anak yang telah mendapat imunisasi dasar diberikan b""ster dengan t"ks"id difteri.

    - ila kultur :-;e tetapi mengandung basil diphtheria dalam nas"faringya. Peng"batan

    yang dapat diberikan adalah penisilin "ral atau suntikan, atau eritr"misin selama satu

    minggu. 1ungkin diperlukan tindakan t"nsilekt"mi.

    .4!,li7'si

    - ?aringitis difteri dapat berlangsung cepat, membrane semu menjalar ke laring dan

    menyebabkan gejala sumbatan.

    - 1i"karditis dapat mengakibatkan decompensatio cordis

    - #elumpuhan "t"t palatum m"le, "t"t mata untuk ak"m"dasi, "t"t faring serta "t"t

    laring sehingga menimbulkan kesulitan menelan, suara parau, dan kelumpuhan "t"t-

    "t"t pernapasan.- Albuminuria sebagai akibat k"mplikasi ginjal

    2&&2 TONSILITIS SETI.E)i4l4#i

    Penyebab t"nsillitis septic adalah Streptococcus haemoliticus yang terdapat dalam susu sapi

    sehingga dapat timbul epidemic. Ileh karena di *nd"nesia susu sapi dimasak dulu dengan

    cara pasteurisasi sebelum diminum, maka penyakit ini jarang ditemukan.

    M'nies)'si .linis

    13

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    14/20

    (emam tinggi, sakit sendi, malaise, nyeri kepala, mual dan muntah. 1uk"sa faring dan t"nsil

    hiperemis, bercak putih, edema sampai u>ula, dan mulut berbau.

    Te%',i

    Antibi"tik dan terapi simpt"matik

    2&&3 ANGINA LAUT /IN8ENT S)4!')i)is Ulse%4 Me!"%'n4s'

    E)i4l4#i

    akteri sphin"caeta atau trip"nema yang didapatkan pada penderita dengan hygiene mulut

    yang kurang dan defisiensi >itamin 8.

    Ge5'l'

    (emam sampai +0J8, nyeri kepala, badan lemah, gangguan pencernaan, nyeri dimulut,hipersali>asi, gigi dan gusi mudah berdarah.

    %ambar 4. Angina

    Plaut 3incent

    e!e%i7s''n

    1uk"sa mulut dan faring

    hiperemis, tampak membrane putih keabuan diatas t"nsil, u>ula, dinding faring, gusi serta

    pr"sesus al>e"laris, mulut berbau :foetor ex ore) dan kelenjar submandibula membesar.

    Te%',i

    - Antibi"tik spectrum luas selama / minggu

    - Perbaiki hygiene mulut

    - 3itamin 8 dan >itamin k"mpleks

    2&& ENA.IT .ELAINAN DARAH

    14

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    15/20

    Tidak jarang tanda pertama leukemia akut, agina agranul"sit"sis dan infeksi

    m"n"nucle"sis timbul di faring atau t"nsil yang tertutup membrane semu. #adang-kadang

    terdapat perdarahan di selaput lender mulut dan faring serta pembesaran kelenjar

    submandibula.

    Leu7e!i' A7u)

    %ejala pertama sering berupa epistaksis, perdarahan di muk"sa mulut, gusi dan di baah

    kulit sehingga tampak bercah bercak kebiruan. T"nsil membengkak ditutupi membrane semu

    tetapi tidak hiperemis dan rasa nyeri yang hebat ditengg"r"k.

    An#in' A#%'nul4si)4sis

    Penyebabnya ialah akibat keracunan "bat dari g"l"ngan amid"pirin, sulfa, dan arsen.

    Pada pemeriksaan tampak ulkus di muk"sa mulut dan faring serta di sekitar ulkus tampak

    gejala radang. 7lkus ini juga dapat ditemukan di genitalia dan saluran cerna.

    Ine7si M4n4nu7le4sis

    Pada penyakit ini terjadi t"nsil"faringitis ulser" membran"sa bilateral. 1embran semu

    yang menutupi ulkus mudah diangkat tanpa timbul perdarahan. Terdapat pembesaran kelenjar

    limfe leher, ketiak, dan regi"inguinal. %ambaran darah khas yaitu terdapat leuk"sit

    m"n"nukleus dalam jumlah besar. Tanda khas yang lain ialah kesanggupan serum pasien

    untuk beraglutinasi terhadap sel darah merah d"mba :reaksi Paul unnel;.

    T4nsili)is Di)e%i T4nsili)is Se,)i7 An#in' l'u) /in6en) en(& .el'in'n D

    $ti"l"gi #umman Corynebacterium

    diphteriae

    Strept"k"kus

    hem"litikus pada susu

    sapi

    akteri spir"chaeta atau

    trep"nema

    1emiliki gejala ya

    di faring atau t"nsi

    tertutup membran

    15

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    16/20

    1anifetasi %ejala infeksi9 (emam

    subfebris, nyeri menelan,

    tidak nafsu makan, badan

    lemah, nadi melambat.

    %ejala l"kal9 t"nsil edema

    ditutupi bercak putih k"t"r

    yang meluas membentuk

    membran semu, membrane

    mudah berdarah, dan

    terdapat pembesaran leher

    menyerupai leher sapi :bull

    neck).

    (emam tinggi, sakit

    sendi, malaise, nyeri

    kepala, mual dan

    muntah. 1uk"sa faring

    dan t"nsil hiperemis,

    bercak putih, edema

    sampai u>ula, dan mulut

    berbau

    (emam sampai +0J8, nyeri

    kepala, badan lemah,

    gangguan pencernaan,

    nyeri dimulut,

    hipersali>asi, gigi dan gusi

    mudah berdarah.

    ?eukemia akut9 ep

    perdarahan di muk

    gusi dan di baah

    sehingga tampak b

    bercak kebiruan

    Angina agranul"si

    muk"sa mulut dan

    serta di sekitar ulk

    gejala radang*nfeksi m"n"nucle

    1embran semu ya

    menutupi ulkus mu

    diangkat tanpa tim

    perdarahan. Terda

    pembesaran kelenj

    leher, ketiak, dan

    regi"inguinal

    (iagn"sis -Pemeriksaan faring9 t"nsil

    edema ditutupi bercak putih

    k"t"r yang meluas

    membentuk membran semu,

    membrane mudah berdarah.

    -?ab"rat"rium9 preparat

    langsung kuman dengan

    media ?"effler

    -Tes Schick

    Pemeriksaan faring9

    1uk"sa faring dan t"nsil

    hiperemis, bercak putih,

    edema sampai u>ula, dan

    mulut berbau

    Pemeriksaan faring9

    1uk"sa mulut dan faring

    hiperemis, tampak

    membrane putih keabuan

    diatas t"nsil, u>ula, dinding

    faring, gusi serta pr"sesus

    al>e"laris, mulut berbau

    :foetor ex ore) dan kelenjar

    submandibula membesar.

    -?A9 T"nsil memb

    ditutupi membrane

    tetapi tidak hiperem

    rasa nyeri yang heb

    ditengg"r"k

    -AA9 tampak ulku

    muk"sa mulut dan

    serta di sekitar ulk

    gejala radang.

    *19 leuk"sit m"n"

    dalam jumlah besa

    khas yang lain iala

    kesanggupan serumuntuk beraglutinas

    sel darah merah d"

    :reaksi Paul unne

    Terapi -Anti (ifteri Serum :A(S;

    d"sis '2.222-/22.222 unit

    -Antibi"tik9 Penisilin atau

    $ritr"misin '-2 mg

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    17/20

    The American Academy of Otolaryngology !ead and "eck Surgery Clinical

    #ndicators Compendium merupakan9/. Serangan t"nsillitis lebih dari tiga kali dalam setahun alaupun telah mendapat terapi

    yang adekuat

    '. T"nsil hipertr"fi yang menimbulkan mal"klusi gigi dan menyebabkan gangguanpertumbuhan "r"fasial.

    +. Sumbatan jalan napas yang berupa hipertr"fi t"nsil dengan sumbatan jalan napas,

    sleep apnea, strid"r, gangguan menelan, gangguan berbicara dan c"r pulm"nal.

    . !initis dan sinusitis yang kr"nis, perit"nsilitis, abses perit"nsilar yang tidak berhasil

    hilang dengan peng"batan.. Napas bau yang tidak berhasil dengan peng"batan.

    4. T"nsilitis berulang yang disebabkan "leh bakteri grup A strept"c"ccus hem"litikus.

    5. Hipertr"fi t"nsil yang dicurigai adanya keganasan6. Ititis media efusi

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    18/20

    T"nsilekt"mi guill"tine dipakai untuk mengangkat t"nsil secara cepat dan praktis.

    T"nsil dijepit kemudian pisau guill"tine digunakan untuk melepas t"nsil beserta

    kapsul t"nsil dari f"ssa t"nsil. Sering terdapat sisa dari t"nsil karena tidak seluruhnya

    terangkat atau timbul perdarahan yang hebat.

    2& Te7ni7 Dise7si

    #ebanyakan t"nsilekt"mi saat ini di lakukan dengan met"de diseksi. 1et"de

    pengangkatan t"nsil dengan meggunakan skapel dan dilakukan dalam anestesi. T"nsil

    digenggam dengan menggunkan klem t"nsil dan ditarik ke arah medial, sehingga

    menyebabkan t"nsil menjadi tegang. (engan menggunakan sickle knife dilakukan

    pem"t"ngan muk"sa dari pilar tersebut.

    .4!,li7'si

    a. Perdarahan1erupakan k"mplikasi tersering :2,6-6,/@; dari jumlah kasus. Perdarahan dapat

    terjadi selama "perasi, segera "perasi atau saat dirumah. #ematian akibat perdarahan

    terjadi pada /9+.222 pasien, sebanyak / dari /22 pasien kembali karena perdarahan

    dan dalam jumlah yang sama membutuhkan transfusi darah.

    b. Nyeri

    Nyeri pasca "perasi muncul karena kerusakan muk"sa dan serabut saraf

    gl"s"faringeus atau >agal, inflamasi, dan spasme "t"t faringeus yang menyebabkan

    iskemia dan silus nyeri berlanjut sampai "t"t diliputi kembali "leh muk"sa, biasanya

    /-'/ hari setelah "perasi.

    c. #"mplikasi lain

    (ehidrasi, demam, kesulitan bernapas, gangguan terhadap suara :/9/2.222;, aspirasi,

    "talgia, pembengkakan u>ula, insufisiensi >el"pharingeal, sten"sis faring, lesi di

    bibir, lidah, gigi dan pneum"nia.

    18

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    19/20

    BAB III

    .ESIMULAN

    T"nsilitis membran"sa adalah radang akut t"nsil disertai pembentukan selaput atau

    membrane pada permukaan t"nsil yang dapat meluas hingga ke sekitarnya. ila eksudat yang

    menutupi permukaan t"nsil yang membengkak menyerupai membrane.

    Penyakit yang termasuk dalam g"l"ngan t"nsillitis membran"sa adalah :a; T"nsilitis

    difteri, :b; T"nsilitis septik, :c; Angina Plaut 3incent, :d; Penyakit kelainan darah seperti

    leukemia akut, anemia pernisi"sa, neutr"penia maligna, serta infeksi m"n"-nukle"sis, :e; pr"ses

    spesifik luas dan tubercul"sis, :f; *nfeksi jamur m"niliasis, aktin"mik"sis dan blast"mik"sis, :g;

    *nfeksi >irus m"rbili, pertusis dan skarlatina. Pada referat ini penulis membahas mengenai

    t"nsillitis difteri, t"nsillitis septic, angina plaut 3incent dan penyakit kelainan darah.

    Pada dasarnya t"nsillitis membran"sa memiliki gejala yang hampir sama yaitu

    peradangan pada t"nsil yang pada akhirnya membentuk suatu membran semu. 7ntuk

    menegakkan diagn"sis dan menyingkirkan kemungkinan diagn"sis lain adalah dengan

    melakukan pemeriksaan langsung melalui kultur kuman yang diambil dari membrane tersebut,

    sementara menunggu hasil kultur yang cukup memakan aktu, sebaiknya diberikan antibi"tic

    spectrum luas dan dilakukan e>aluasi resp"n terapi. Setelah hasil kultur keluar, maka terapi

    disesuaikan dengan hasil kultur.

    19

  • 7/25/2019 Referat Tonsilitis Membranosa (Winda)

    20/20

    DAFTAR USTA.A

    /. !usmarj"n", Hermani . Nyeri Tengg"r"k9 Idin"fagia. (alam9 S"epardi $.A., et al.

    :eds;. uku Ajae *lmu #esehatan Telinga, Hidung, Tengg"r"k, #epala dan ?eher. $disi

    #eenam. alai Penerbit )#7*9 Eakarta. '225.'. !usmarj"n", S"epardi $.A. Nyeri Tengg"r"k9 )aringitis, T"nsilitis, dan Hipertr"fi

    Aden"id. (alam9 S"epardi $.A., et al. :eds;. uku Ajae *lmu #esehatan Telinga, Hidung,

    Tengg"r"k, #epala dan ?eher. $disi #eenam. alai Penerbit )#7*9 Eakarta. '225.

    +. Adams, %.?. Penyakit-penyakit Nas"faring dan Ir"faring. (alam9 I*$S uku AjarPenyakit THT :)undamental "f It"laryng"l"gy;. $disi #eenam. Penerbit $%89 Eakarta.

    /005.

    . allenger E.E. :eds;. Anat"mi bedah t"nsil. (alam9 Penyakit Telinga, Hidung, Tengg"r"k,

    #epala dan ?eher. $disi /+. Penerbit inarupa Aksara9 Eakarta. /00.. (rake A. T"nsillect"my. A>aible fr"m9

    http9