pbl analisa hubungan jet lag dengan irama sirkadian

Upload: trivana-renmaur

Post on 07-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    1/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

     Kelompok F4 - NIM : 102012289

     Mahasiswa Fakultas Kedokteran Uniersitas Kristen Krida !a"ana

     #alan $r%una utara nomor &' #akarta (arat 

     )-mail : andrew*%uanda+hotmail,"om

    Pendahuluan

    Dewasa ini, dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, mobilitas dari

    suatu tempat ke tempat lain yang sangat jauh dapat ditempuh dengan sangat mudah. ita

    dapat berpergian dari suatu negara ke negara lain yang sangat jauh dengan naik pesawat.

     !amun ketika kita berpergian ke negara lain yang cukup jauh, kita bisa mengalami suatu

    kondisi terjadinya kelelahan "isik yang cukup berat, yang sering disebut dengan  %et la .

     !amun banyak yang tidak mengetahui mengapakah hal ini dapat terjadi dan apa

    hubungannya dengan irama sirkadian. #leh karena itu, pada kesempatan kali ini, penulis akan

    membuat tinjauan pustaka mengenai irama sirkadian dan hubungannya dengan %et la .

    Isi

    Irama Sirkadian

    $anusia, termasuk hewan, memperlihatkan semua jenis perilaku ritmik atau berirama yang

    diulang secara teratur. Laju sekresi hormon bukan satu%satunya "aktor di tubuh yang

     ber"luktuasi secara siklis dalam periode &' jam. (ada manusia yang mengalami siklus normal

    1

    Andrew Logan

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    2/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    malam)siang, "ungsi *ital tubuh berubah dalam periode &' jam. Suatu siklus "isiologis dengan

    "rekuensi sekitar &' jam disebut irama sirkadian +"ir"adian rh.tm dan dapat dipengaruhi oleh

     berbagai "aktor. Irama sirkadian berasal dari bahasa latin- "ir"a artinya sekitar/, dan dies

    artinya hari/. Jadi irama sirkadian adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pola

    hidup organisme setiap hari, termasuk manusia. Irama ultradian menggambarkan bagian

    waktu di dalam irama sirkadian. 0elah terbukti bahwa tubuh manusia, saat tidak cahaya atau

    sumber pengingat waktu yang lain +misalnya penetapan waktu seperti waktu makan dan

    menonton teli*isi mengadopsi rutinitas tidur%bangun yang menyerupai &' jam. 1ata%rata

    irama sirkadian untuk manusia adalah &2 jam, walaupun rentang irama sirkadian untuk orang

    yang berbeda beragam dari 34%'5 jam. 6ontoh dari irama sirkadian dapat dilihat pada gambar 

    3%4

    $anusia memiliki jam biologis serupa untuk banyak "ungsi tubuh lain, berkisar dari ekspresi

    gen hingga proses "isiologik misalkan regulasi suhu hingga perilaku. Jam biologisnya

    kelihatannya merupakan ciri umum organisme eukariotik, dan bukti pertama kita mengenai

    irama biologis. Jam biologis induk yang ber"ungsi sebagai pemacu untuk irama sirkadian

    tubuh adalah nukleus suprakiasmatikus +S6!.3%7

    $ediator yang paling penting dalam irama sirkadian adalah melatonin. $elatonin adalah

    suatu hormon yang disekresi oleh kelenjar pineal. $elatonin disintesis dari serotonin oleh

    dua en8im yaitu !%asetiltrans"erase +!A0 dan hidroksi%indol%#%metiltrans"erase +HI#$0.

    Lingkungan yang gelap mengakti*asi sekresi melatonin dan sebaliknya cahaya menghambat

    sekresi tersebut. Sinyal cahaya disampaikan ke kelenjar pineal melalui jalur sara". Jalur ini

     berjalan melalui osilator sirkadian di hipotalamus, menuruni medula spinalis dan melalui

    ganglion ser*ikal superior menuju kelenjar pineal.2

    (elepasan norepine"rin ke pinealosit yang diinduksi oleh gelap mengakti*asi reseptor 9%

    adrenergik yang berhubungan dengan akti*itas cA$( +"."li" adenosine monophosphate dan

    akti*itas !A0. Akti*asi sinaps simpatik 9%adrenergik ini menstimulasi sekresi melatonin.

    Sekresi melatonin nokturnal menyebabkan rasa kantuk, penurunan suhu inti tubuh dan denyut

     jantung, serta peningkatan pelepasan prolaktin. $elatonin telah terbukti berperan dalam

    *ariasi musiman terhadap "ertilitas pada daerah dengan perbedaan nyata pada lamanya siang

    hari, seperti di Artik dan Skandina*ia, yang lamanya siang hari di musim panas dan malam

    hari di musim dingin dapat mencapai &: jam. onsentrasi melatonin berada pada kadar 

    tertinggi dan rerata konsepsi terendah selama bulan%bulan dengan malam terpanjang. 0empat

    2

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    3/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    kerja melatonin tampaknya berada di S6! di hipotalamus. Di tempat ini, melatonin

    menghambat akti*itas metabolik.2

    Faktor-faktor yang Mempengaruhi

    ;aktor%"aktor yang mempengaruhi irama sirkadian ada dua, yaitu endogen dan eksogen.

    ;aktor endogen di sini ialah nukleus suprakiasmatikus. !ukleus suprakiasmatikus +S6!

    merupakan pemacu dominan untuk berbagai irama sirkadian dalam tubuh. !ukleus ini terdiri

    dari sekelompok badan sel sara" di hipotalamus di atas kiasma optik, titik di mana bagian dari

    serat sara" masing%masing mata menyilang ke belahan otak yang berlawanan +supra artinya

    di atas/, kiasma artinya persilangan/. S6! ini merupakan jam biologis yang terletak dalam

    sebuah bagian kecil di hipotalamus yang berbentuk seperti tetes air yang isinya berupa

    kumpulan sel. Jalur sara" dari reseptor%reseptor khusus yang terletak di belakang mata

    mengantarkan in"ormasi ke S6! dan memungkinkan S6! merespons perubahan cahaya atau

    kegelapan sekitar. S6! kemudian mengirimkan pesan yang membuat otak dan tubuh kita

     beradaptasi dengan perubahan%perubahan ini. Jam%jam biologis lain juga muncul, terpisah

    satu sama lain di seluruh tubuh, dan beberapa dapat bekerja secara mandiri, terlepas dari

    S6!. 0etapi, untuk kebanyakkan ritme sirkadian, S6! bisa dianggap sebagai pengatur 

    terbaik. Lepas muatan spontan neuron%neuron S6! yang berirama berperan besar dalam

    menentukan banyak irama harian inheren tubuh.  S6! hipotalamus bekerja sebagai

     pa"emaker  neural pusat sistem waktu sirkadian pada mamalia.3,',<

    S6! mengatur "luktuasi tingkat hormon dan cairan neurotransmitter, dan kemudian keduanya

    menyediakan umpan%balik yang mempengaruhi kerja dan "ungsi S6!. 6ontohnya, malam

    hari, salah satu hormon yang dikendalikan oleh S6!, melatonin, dilepaskan oleh kelenjar 

     pineal yang terletak di bagian dalam otak. etika kita tidur di ruang yang gelap, kadar 

    melatonin kita akan turun. $elatonin ini diduga memainkan peran untuk menjaga waktu

     biologis yang sesuai dengan siklus terang%gelap.<

    (ara ilmuwan telah berhasil mengungkap mekanisme molekular yang mendasari osilasi

    sirkadian S6!. =en%gen spesi"ik di dalam neuron S6! yang akti" sendiri memicu

    serangkaian proses yang menyebabkan terbentuknya protein jam di sitosil yang mengelilingi

    nukleus. Seiring dengan berjalannya hari, protein%protein jam ini terus menumpuk, akhirnya

    mencapai jumlah kritis, saat protein tersebut diangkut ke dalam nukleus. Di sini protein%

     protein tersebut menghambat proses genetik yang menyebabkan produksinya. adar protein

    secara perlahan menurun karena mengalami penguraian di dalam nukleus sehingga pengaruh

    3

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    4/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    inhibitoriknya pada perangkat genetik protein jam berkurang. arena tidak lagi dihambat

    maka gen%gen ini kembali akti" untuk meproduksi protein jam dan siklus kembali berulang.

    $asing%masing siklus berlangsung selama satu hari. adar protein%protein jam yang

     ber"luktuasi menyebabkan perubahan siklik sinyal keluar dari S6!, yang pada gilirannya

    menyebabkan perubahan siklik organ%organ e"ektor sepanjang hari. Salah satu contoh adalah

    *ariasi diurnal sekresi kortisol. arena itu, irama sirkadian berkaitan dengan "luktuasi protein

     jam, yang menggunakan lengkung umpan balik untuk mengontrol produksinya sendiri.

    Dengan cara ini, penentuan waktu internal adalah mekanisme otomatis yang inheren dalam

    susunan genetik neuron%neuron S6!.3

    0anpa pengaruh dari luar, jam biologis ini umumnya melakukan siklus sedikit lebih lambat

    daripada siklus lingkungan yang &' jam. S6! membentuk siklus yang rerata berlangsung

    sekitar &2 jam. Siklus ini konsisten untuk orang yang bersangkutan tetapi agak ber*ariasi di

    antara orang. Jika jam induk)utama ini tidak secara terus%menerus mengikuti dunia luar maka

    irama sirkadian tubuh akan secara progresi" keluar dari sinkronisasi dengan siklus terang

    +periode akti*itas dan gelap +periode istirahat. arena itu, S6! harus disetel ulang setiap

    hari oleh petunjuk lingkungan sehingga irama biologis sinkron dengan tingkat akti*itas yang

    dipengaruhi oleh lingkungan sekitar.3

    Selain "aktor endogen yang mempengaruhi irama sirkadian, terdapat pula "aktor dari luar,

    yaitu "aktor eksogen. ;aktor eksogen ini terdiri dari berbagai macam, seperti rotasi bumi,

    "aktor iluminasi cahaya, musim, "aktor suhu, makan, dan isyarat ) petunjuk waktu dan jadwal

    kegiatan.5 

    6ahaya terang diyakini sebagai 8eitgeber yang paling penting. (ara ilmuwan mempercayai

     bahwa sinar matahari dapat menghasilkan intensitas >3::.::: l? yang jika dibandingkan

    dengan cahaya lampu ruangan, hanya 2:: l? atau kurang. Sebuah pancaran cahaya yang

    diberikan terhadap organisme dalam kondisi yang konstan tanpa pengaruh waktu dengan

    segera mengatur ulang waktu dengan jumlah yang bergantung pada waktu dimana ia

    diberikan.  /a"emaker   sirkadian ber"ungsi sebagai jam karena periode endogennya

    disesuaikan terhadap periode eksternal &' jam melalui pergantian "ase induksi sinar yang

    mengatur ulang getaran  pa"emaker . Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, in"ormasi

    sinar mencapai S6! melalui 1H0 +jalur monosinaptik dari sel%sel ganglion retina menuju

    S6! dan melalui jalur kedua yang dinamakan =H0. In"ormasi ini kemudian ditransmisikan

    menuju kelenjar pineal untuk meregulasi sekresi melatonin. 0entu saja, pajanan cahaya

    4

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    5/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    terang, suatu saat, tidak cukup dalam lingkungan yang diluar kendali, dan oleh karena itu,

     pengaruh sosial yang berperan melalui irama tidur%jaga dapat menjadi sangat penting.5

    $usim juga berpengaruh pada irama sirkadian. $isalnya, pada negara yang memiliki empat

    musim, pada musim panas, matahari bersinar jauh lebih lama dibandingkan pada musim

    dingin.

    (emberian makan atau pola makan pada saat yang sama setiap hari akan menggerakkan

     beberapa respon rutin pada organisme, berupa perubahan dalam le*el akti*itas dan suhu

    tubuh.5

    0emperatur telah dibuktikkan mempengaruhi irama sirkadian pada beberapa spesies dan juga

    telah dibuktikkan kurang e"ekti" pada beberapa spesies. (engaruh tersebut bukanlah pengaruh

    langsung terhadap struktur%struktur sirkadian tetapi kemungkinan berupa pengaruh tidak 

    langsung melalui pengaruh temperatur lingkungan terhadap keadaan terangsang organisme,

     paparan cahaya, dan le*el akti*itas.5

    0emperatur tubuh aktual ditentukan melalui produksi panas dan kehilangan panas.

    ehilangan panas terjadi melalui kulit, organ terbesar manusia. $asa laten permulaan tidur 

     berhubungan baik dengan jumlah hilangnya panas sebelum tidur dan dicirikan oleh

     penyebaran panas dari dalam ke peri"er tubuh.5

    Le*el akti*itas telah ditunjukkan terhadap pergantian "ase menstimulasi pada binatang.

    ebanyakan dari percobaan ini dilakukan pada hamster dalam percobaan lari dalam roda.5

    Isyarat)petunjuk waktu dan jadwal kegiatan juga berpengaruh pada irama sirkadian. $isalnya

    di Indonesia, pada bulan puasa, umat muslim pola bangun tidur nya akan berubah, dimana

    ada bunyi gendang dan lain sebagainya isyarat ) petunjuk waktu sahur. Hal ini menyebabkan

     pola tidur jaga seseorang berubah dimana mereka harus bangun jauh lebih pagi daripada hari%

    hari biasanya.

    Jenis-enis Irama Sirkadian

    Salah satu ritme sirkadian yang paling banyak diketahui adalah siklus terjaga%tidur +sleep%

    wake cycle, tapi sebetulnya terdapat ratusan ritme sirkadian lainnya yang mempengaruhi

    "isiologis dan kinerja seseorang.<

    5

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    6/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    0erjaga%tidur merupakan ritme siklik, memperlihatkan ritme sirkadian yang serupa dengan

    ritme untuk suhu tubuh, pelepasan hormon +yaitu hormone pertumbuhan, melatonin, dan

    kortisol, ekskresi urin, dan bahkan akti*itas en8im hepar. Siklus ini dimodulasi oleh siklus

    terang%gelap yang memperngaruhi jam dalam manusia, yang tampaknya, berjalan dalam

    siklus &2%jam jika tidak dipengaruhi oleh petunjuk luar.@ 0idur bagi bayi baru lahir amat

     berbeda dengan orang dewasa. ayi yang berusia di bawah enam bulan menghabiskan 2:

     persen waktu tidurnya dalam tahap 1B$ +rapid%eye%mo*ement akti", sedangkan pada orang

    dewasa hanya &: persen. Sejak awal tidur, bayi langsung memasuki tahap 1B$ akti".

    erbeda dengan orang dewasa yang umumnya tidak langsung masuk tahap 1B$ sampai

    setelah @: menit dalam satu siklus tidur. 0ahap 1B$ lebih sering muncul pada siklus tidur 

     bayi dan menghasilkan tidur yang lebih pendek. Sampai menginjak usia enam bulan, pola

    1B$ tenang/ +juga dikenal tidur tenang atau indeterminan pada bayi masih tidak bisa

    disamakan dengan empat jenis pola BB= +electroencephalographic yang biasa muncul pada

     pola orang dewasa.3: (ro"il usia yang berbeda ada untuk tidur 1B$. Jumlah tidur 1B$ turun

    tajam pada tahun kelahiran pertama dengan berkembangnya siklus 1B$%!1B$. (ada usia

    sekolah, tidur terjadi sekitar 3: jam sehari, 35,2C tidur 1B$ dengan sisa waktu tidur relati" 

    konstan. (ada usia remaja tidur terjadi sekitar 5,2 jam sehari, dan &:C tidur 1B$. Selain itu

    saat dewasa muda, tidur hanya terjadi sekitar

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    7/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    Struktur !erperan

    Struktur yang berperan dalam irama tidur%jaga adalah "ormasio retikularis, nukleus raphe, dan

    lokus seruleus.

    ;ormasio retikularis merupakan suatu anyaman neuron%neuron yang bercabang dan saling

     berhubungan, meluas di seluruh batang otak dan masuk ke dalam talamus. Jaringan ini

    menerima dan mengintegrasikan semua masukan sinaptik sensorik yang datang. !euron ini

    mencakup jaras asenden dan desenden, yang beberapa di antaranya berkumpul membentuk 

     pusat yang mengontrol re"leks menelan, muntah, serta re"leks pernapasan dan kardio*askular.

    Serat%serat asendens yang berasal dari "ormasio retikularis membawa sinyal ke atas untuk 

    membangunkan dan mengakti"kan korteks serebri. Serat%serat ini membentuk sistem

     pengakti" retikular +reti"ular a"tiatin s.stem' $ , yang mengontrol derajat keseluruhan

    kewaspadaan korteks dan penting dalam kemampuan untuk mengarahkan perhatian.

    Sebaliknya, syarat%syarat desendens dari korteks, terutama daerah motoriknya, mengakti"kan

    1AS. Entuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.3,3&,37

    =ambar 3.  eti"ular $"tiatin .stem.33

    ;ormasio retikularis juga sangat

     penting untuk keadaan

    terjaga dan

    diperlukan untuk 

    mem"okuskan

     perhatian. ;ungsi

    "ormasio

    retikularis

    sangat penting untuk  

    kehidupan. Dalam

    keadaan terjaga,

     berbagai neuron di

    "ormasio retikularis mengirim

    in"ormasi ke area yang lebih tinggi untuk  

    mempertahankan keadaan terjaga dan siaga. !euron ini serta proyeksinya adalah bagian dari

    7

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    8/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    kelompok "ungsional sel, bukan kelompok anatomis sel, yaitu 1AS. 1AS mempertahankan

    keadaann terjaga, perhatian, dan konsentrasi. 1AS distimulasi oleh semua input sensorik,

    termasuk stimulus nyeri.3&

    (roses tidur juga berada di bawah kontrol "ormasio retikularis. Seperti keadaan terjaga, tidur 

    adalah proses akti". (roses tidur terjadi apabila pusat tertentu di batang otak mengirim sinyal

    inhibisi ke neuron di sepanjang 1AS. Sinyal inhibisi ini tampak disebabkan oleh pelepasan

    neurotransmitter serotonin oleh sel "ormasio retikularis, Serotonin menghambat stimulasi

    1AS, yang secara temporer mengkahiri perilaku yang disadari. adar serotonin di otak 

    akhirnya turun, dan indi*idu tersebut bangun. 0idur dan terjaga biasanya mengikuti pola

    siklik kecuali pola tersebut dihambat, diubah, atau diinterupsi.3&

     !ukleus raphe dan sistem serotonin. Di bagian tengah pons dan medulla terdapat beberapa

    nukleus tipis yang disebut nukleus raphe. ebanyakan neuron dalam nukleus%nukleus ini

    menghasilkan serotonin. $ereka mengirimkan serat%serat ke diense"alon dan sedikit serat ke

    korteks serebri- dan masih banyak lagi serat%serat desendens ke sumsum tulang belakang.

    Serotonin yang disekresikan di ujung syara" sumsum tulang belakang memiliki kemampuan

    untuk menekan rasa nyeri. Serotonin yang dikeluarkan di diense"alon dan serebrum hampir 

    dengan pasti memiliki peran yang esensial dalam menginhibisi untuk membantu terjadinya

    tidur normal atau tidur tenang. Entuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar &. (ada

    gambar &, nukleus raphe bersama dengan neuron%neuron yang lain mengirimkan sinyal

    kontrol naik ke diense"alon dan cerebrum, dan turun ke sumsum tulang belakang.32

    Lokus seruleus dan sistem norepine"rin. Lokus seruleus adalah area kecil yang terletak 

     bilateral dan di sebelah posterior pada sambugan antara pons dengan mesense"alon. Lokus

    seroleus ini yang memicu timbulnya emosi. Jaras asendens ke talamus dan hipotalamus dan

     berbagai korteks. Jaras desendens ke serebelum dan medulla spinalis. Serat sara" dari area ini

    menyebar ke seluruh otak, dan mensekresikan norepine"rin. !orepine"rin umumnya

    merangsang otak untuk melakukan peningkatkan akti*itas. !amun demikian, norepine"rin

    memiliki e"ek inhibisi pada beberapa area otak akibat adanya reseptor%reseptor inhibitor pada

     beberapa sinapsis neuronal tertentu. Sistem ini kemungkinan memainkan peran penting

    dalam menyebabkan seseorang bermimpi, yang mengarahkan pada tipe tidur yang bernama

    rapid e.e moement   + )M sleep. Selain itu, diduga jika kekurangan norepine"rin dapat

    menyebabkan seseorang depresi, dan jika kelebihan akan terjadi stress. 32

    8

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    9/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    =ambar &. eberapa (usat di atang #tak dimana !euron%neuron $ensekekresikan

    Substansi 0ransmitter yang erbeda.32

    Mekanisme Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    Lebih dari 4: juta penduduk mengalami perjalan udara transmeridian setiap tahunnya, yang

    sering dihubungkan dengan tidur siang berlebihan, insomnia awita tidur dan bangun tidur 

    sering, terutama pada setengah malam pertama. Sindroma perubahan 8ona waktu cepat atau

    yang lebih dikenal dengan jet lag, terjadi ketika seseorang melakukan perjalanan

    transmeridian melewati berbagai 8ona waktu. 1asa tidak enak di gastrointestinal sering

    terjadi. Sindroma ini transien, tipikal berlangsung & sampai 3' hari tergantung pada jumlah

    8ona waktu yang dilalui, arah perjalanan dan "ase dan usia orang yang berpergian yang

    mengganti kapasitas. #rang yang berpergian yang menghabiskan waktu di luar rumah

     beradaptasi lebih cepat dibandingkan yang berada dalam ruang hotel, yang diduga akibat

     pemajanan cahaya ringan +di luar ruangan.',5

    9

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    10/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    arena bumi berotasi pada porosnya setiap &' jam, bumi dibagi menjadi &' jam 8ona waktu,

    masing%masing dengan 32 meridian. arena itu, seseorang mengalami perubahan dalam

    siklus terang%gelap dan ritme berakti*itas%istirahat dengan tujuan untuk menyesuaikan 8ona

    waktu yang baru. Akibat yang menyusul meliputi kesulitan menmulai atau mempertahankan

    tidur, rasa mengantuk berlebihan sepanjang hari, berkurangnya kesiagaan dan kinerja kerja

    sepanjang hari, rasa tidak enak di gastrointestinal, dan mani"estasi psikosomatik lainnya. ',5

    0anpa pengaruh dari luar, jam biologis umumnya melakukan siklus sedikit lebih lambat

    daripada siklus lingkungan yang &' jam. S6! membentuk siklus yang rerata berlangsung

    sekitar &2 jam. Siklus ini konsisten untuk orang yang bersangkutan tetapi agak ber*ariasi di

    antara orang. Jika jam induk)utama ini tidak secara terus%menerus mengikuti dunia luar maka

    irama sirkadian tubuh akan secara progresi" keluar dari sinkronisasi dengan siklus terang

    +periode akti*itas dan gelap +periode istirahat. arena itu, S6! harus disetel ulang setiap

    hari oleh petunjuk lingkungan sehingga irama biologis sinkron dengan tingkat akti*itas yang

    dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. B"ek tidak dipertahankannya rele*ansi jam internal

    dengan lingkungan sangat dikenal oleh orang yang mengalami jet lag ketika irama inheren

    mereka tidak sama dengan sinyal eksternal. S6! bekerja sama dengan kelenjar pineal dan

     produk hormonnya melatonin mensinkronkan berbagai irama sirkadian dengan siklus siang

    malam &' jam.3

    0erdapat sedikit pertentangan dalam keuntungan penggunaan terapi cahaya dalam menterapi

    situasi jet lag ini, namun telah dipertimbangkan bahwa terapi ini aman dan berpotensial

    membantu. 0erapi ini adalah dengan pemberian dengan &:::%2::: l? selama tiga jam di pagi

    hari untuk tiga hari setelah sampai pada tujuan perjalanan.5

    Penutup

    Irama sirkadian adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pola hidup organisme

    setiap hari, suatu siklus "isiologis dengan "rekuensi sekitar &2 jam. 0erdapat "aktor endogen

    +S6! dan eksogen +cahaya, musim, dll yang mempengaruhi irama sirkadian tersebut. Jenis%

     jenis irama sirkadian ada tigam yaitu irama tidur%jaga, irama urin, dan irama suhu tubuh.

    Irama sirkadian ini juga berberda pada bayi dan orang dewasa. Struktur yang berperan dalam

    irama sirkadian adalah "ormasio retikularis, nukleus raphe, dan locus seroleus. Jet lag dapat

    terjadi karena tidak dipertahankannya rele*ansi jam internal dengan lingkungan sehingga

    irama inheren tidak sama dengan sinyal eksternal.

    10

  • 8/19/2019 PBL Analisa Hubungan Jet Lag Dengan Irama Sirkadian

    11/11

    Analisa Hubungan Jet Lag dengan Irama Sirkadian

    "aftar Pustaka

    3. Sherwood L. ;isiologi manusiaF dari sel ke sistem. Bdisi keenam. JakartaF B=6- &:33.

    h.353,