responsi alfi 102011101028
Post on 11-Dec-2015
236 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
L/O/G/O
RESPONSIOD KATARAK SENILIS INSIPIENOS KATARAK SENILIS IMATUR
Pembimbing :dr Iwan Dewanto, Sp. M
Oleh:Alfi Kamalia
102011101028
SMF Mata RSUD Dr. Soebandi JemberFakultas Kedokteran Universitas Jember
Laporan Kasus Alfi Kamalia
Identitas Pasien
– Nama : Ny. K– Jenis Kelamin : Perempuan– Umur : 50 tahun– Alamat : Kahuripan, Jember– Pekerjaan : Penjual krupuk– Agama : Islam– Suku : Jawa– Tgl Pemeriksaan : 18 Maret 2014
Anamnesis
• Keluhan Utama
Mata kiri kabur sejak 3 tahun yang lalu
Riwayat Penyakit Sekarang
OD:
Pasien tidak mengeluh pada mata kanannya. Penglihatannya masih jelas, tidak berair, tidak nyeri, dan tidak silau saat melihat cahaya.
OS:
Pasien mengeluh mata kirinya kabur sejak 3 tahun yang lalu, kabur dirasakan seperti ada kabut di matanya yang semakin hari semakin parah. Selan itu pasien mengeluh silau saat melihat cahaya lampu. Pasien tidak ada riwayat DM, pasien ada riwayat hipertensi dan tidak ada riwayat pemakaian kaca mata. Pasien tidak merasa cekot-cekot, tidak pusing, tidak nyeri, dan tidak berair. Tidak ada riwayat sakit mata sebelumnya serta tidak ada riwayat trauma sebelumnya.
Riwayat Penyakit Dahulu– Riwayat Trauma Mata (-)– Riwayat Penyakit mata sebelumnya (-)– Riwayat Pemakaian Kacamata (-)– Riwayat Hipertensi (-)– Riwayat Diabetes Mellitus (-)
Riwayat Penyakit Keluarga– Keluarga tidak ada yang menderita penyakit serupa
Riwayat Pengobatan– Pasien belum pernah berobat sebelumnya
Pemeriksaan Fisik
• Status GeneralisKeadaan umum : Baik
Kesadaran : Kompos Mentis
Vital Sign :
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Frekuensi nafas : 25x /menit, reguler
Suhu axila : 36,5 oC
Frekuensi nasi : 85x/ menit, reguler, kuat angkat
• Status Opthalmology PremidriatikumOD OS
Visus 6/6 3/60
Palpebra tanda-tanda radang(-),Edema (-), ptosis(-), enteropion(-),
eksteropion(-)
tanda-tanda radang(-),Edema (-), ptosis(-), enteropion(-),
eksteropion(-)
Konjugtiva Jernih, Hiperemi (-) Jernih, Hiperemi (-)
Sklera Ikterik(-), hiperemi(-), putih Ikterik(-), hiperemi(-), putih
Kornea Arkus senilis Arkus senilis
BMD Jernih, dalam Jernih, dalam
Iris Simetris, warna coklat,Sinekia (-), radier, reguler
Simetris, warna coklat,Sinekia (-), radier, reguler
Pupil Reguler, Ø 3 mm, isocorRefleks cahaya (+), leukokorea (-),
Reguler, Ø 3 mm, isocorRefleks cahaya (+), leukokorea (-)
LensaTIO
Tidak keruh17,3
Tidak keruh20,6
• Status Opthalmology PostmidriatikumOD OS
VisusLensa
6/6Keruh minimal
3/60keruh
Iris Shadow negatif Positif
Pupil Reguler, Ø 7 mm, Refleks cahaya (-), leukokorea (-)
Reguler, Ø 8 mm, Refleks cahaya (-), leukokorea (+)
Fundus Reflek Hitam dengan latar belakang orange
Hitam dengan latar belakang orange
Resume
Pasien perempuan, umur 50 tahun. Pasien datang
dengan keluhan mata kiri mulai kabur sejak 3 tahun yang lalu.
Pada mata kanan pasien tidak mengeluhkan kelainan apapun.
Sementara itu pada mata kirinya, pasien merasa
pandangannya kabur sejak 3 tahun yang lalu, kabur dirasakan
semakin parah, pasien tidak merasa matanya cekot-cekot,
tidak nyeri, tidak berair, dan tidak pusing. Selain itu, pasien
mengeluh silau saat melihat cahaya, pasien tidak ada riwayat
diabetes melitus, tidak ada riwayat hipertensi, serta tidak ada
riwayat trauma maupun penyakit mata sebelumnya.
Resume
www.themegallery.com
OD OS
Visus pre dan post midriasil
6/6 3/60
Pupil(post)
Reguler, Ø 7 mm, isocor
Refleks cahaya (-), leukokorea (-),
Reguler, Ø 8 mm, isocor
Refleks cahaya (-), leukokerea (+),
Lensa (post) Sedikit keruh keruh
Iris Shadow Negatif Positif
Fundus Reflek Hitam dengan latar belakang orange
Hitam dengan latar belakang orange
Diagnosis Kerja– OD katarak senilis insipien– OS katarak senilis imatur
Diagnosis Banding– Katarak matur – Glaukoma kronis – SMD (senile macula degeneration)– Retinopati hipertensi– Retinopati diabetik
POA Terapi Pada pemeriksaan slit lamp ditemukan kelainan segmen
anterior kekeruhan lensa minimal pada mata kanan (post midriasil), pada mata kiri ditemukan kekeruhan lensa yang lebih banyak dari pada mata kanan (post midriasil), ditemukan pada kornea mata kanan dan kiri ditemukan arcus senilis.
Pada pemeriksaan fundus reflek dengan opthalmoskop ditemukan bayangan hitam dengan latar belakang orange. Selain itu, jika pada pemeriksaan funduskopi ditemukan kelainan segmen posterior mata, misalnya ditemukan koroiditis dan retinitis maka dilanjutkan dengan pemeriksaan tambahan lain misalnya FFA (Flouresen Fundus Angiography)
Terapi medikamentosa (Catarlent eye drop) untuk memperlambat progresivitas kekeruhan lensa.
POA EDUKASI
Menjelaskan kepada pasien bahwa:• Untung mengetahui penyakit yang diderita perlu dilakukan
pemeriksaan dengan slit lamp dan funduskopi.• Kedua mata pasien kabur disebabkan oleh kekeruhan lensa
yang disebut katarak yang menghalangi pandangan pasien pada mata kiri.
• Lensa mata sudah mengalami kekeruh pada mata kanan dan kiri. Namun kekeruhan pada mata kiri terletak di subkapsular posterior sehingga pasien bisa melihat hitungan jari pada jarak 3 meter. Sementara itu, pada mata kanan kekeruhan masih minimal sehingga belum menggangu penglihatan.
• Terapi medikamentosa (Catarlent eye drop) untuk memperlambat kecepatan kekeruhan lensa.
• Kekeruhan lensa yang terjadi masih minimal dan belum terlalu mengganggu visus sehingga tidak menganggu aktivitas sehari-hari sehingga tidak perlu dilakukan tindakan oprasi.
• Jika pada mata telah terjadi kekeruhan maksimal terapi satu-satunya adalah operasi.
POA Rehabilitasi Terapi medika mentosa Jika telah matur, IOL saat operasi Jika telah matur penggunaan kacamata
baca pada mata post operasi ECCE +IOL dengan add +3 dioptri 2-3 bulan setelah operasi.
top related