alat pembayaran internasional dan neraca pembayaran
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
1/18
ALAT PEMBAYARAN INTERNASIONAL DAN
NERACA PEMBAYARAN
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
2/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
41
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menguraikan sebab-sebab terjadinya perubahan nilai tukar rupiah
terhadap valuta asing.
2. Peserta didik dapat menghitung nilai tukar suatu valuta berdasarkan kurs yang berlaku.
3. Peserta didik dapat mendeskripsikan konsep neraca pembayaran.
4. Peserta didik dapat mengelompokkan komponen-komponen neraca pembayaran.5. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian devisa, manfaat, sumber-sumber devisa
dan cadangan devisa.
Kompetensi Dasar
1.1. Mensyukuri pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia untuk
kesejahteraan rakyat.
2.1. Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, responsif dan proaktif dalam
melakukan kegiatan perdagangan dan kerjasama ekonomi internasional.
3.1. Mendeskripsikan konsep dan kebijakan perdagangan internasional, serta dalam
melakukan tahapan akuntansi perusahaan jasa dan perusahaan dagang.
4.1. Mengevaluasi dampak kebijakan perdagangan internasional.
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
3/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
42
PETA KONSEP
Valuta Asing
Neraca Pembayaran
Faktor yang
Mempengaruhi Valuta
Asing
Jenis Kurs
Sistem Penetapan Valuta
Asing
Komponen Neraca
Pembayaran
Ikhtisar Neraca
Pembayaran
Fungsi dan Tujuan Neraca
Pembayaran
Kebaikan dan kekurangan
Utang Luar Negeri
Alat Pembayaran
Internasional
Devisa
Sumber Devisa
Manfaat dan
Fungsi Devisa
Cadangan Devisa
Gambar 4.1 Peta Konsep Pembelajaran Alat Pembayaran
Internasional dan Neraca Pembayaran
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
4/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
43
TAHUKAH KAMU ?
Dolar AS, poundsterling
Inggris, DolarAustralia, Yen Jepang
merupakan mata uang
yang lazim digunakan
dalam transaksi
internasional. Mata
uang ini juga dikenal
sebagai uang keras.
A. Kurs Valuta Asing
Kurs valuta asing atau kurs mata uang
menunjukkan harga atau nilai mata uang suatu negara
dinyatakan dalam nilai mata uang negara lain. Kurs
valuta asing adalah perbandingan nilai mata uang
suatu negara terhadap negara lain.
Kurs valas antara negara satu dengan negara lain kerap
kali berbeda dari waktu ke waktu yang lain.
Perbandingan nilai kurs akan menyebabkan timbulnya
1. Kurs beli adalah perbandingan nilai tukar mata
uang yang berlaku ketika di pasar valuta asing kitamembeli mata uang asing.
2. Kurs jual yaitu perbandingan nilai tukar mata uang yang berlaku ketika di pasar valuta
asing kita menjual mata uang asing.
Apakah yang menentukan kurs valas suatu negara dengan negara lain? Mengapa
nilainya dapat berubah dari satu waktu ke waktu lainnya? Ada beberapa faktor yang
memengaruhi perubahan kurs.
1.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kurs
Kurs yang ada di setiap negara di seluruh dunia dapat mengalami perubahan
setiap waktu. Perubahan dalam kurs valas disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut ini
faktor-faktor yang menyebabkan perubahan kurs.
a. Perubahan Cita Rasa Masyarakat
Perubahan cita rasa masyarakat akan mengubah corak konsumsi mereka atas
barang-barang yang diproduksi di dalam negeri maupun yang diimpor. Perbaikan
kualitas barang-barang dalam negeri menyebabkan keinginan mengimpor berkurang
dan menaikkan ekspor. Adapun perbaikan kualitas barang-barang impor
menyebabkan keinginan masyarakat untuk mengimpor bertambah besar. Sehingga
akan memengaruhi permintaan dan penawaran valas.
b. Perubahan Tentang Harga Barang Ekspor dan Impor
Barang-barang dalam negeri yang dapat dijual dengan harga yang relatif murah
akan menaikkan ekspor dan apabila harganya naik maka ekspornya akan berkurang.
Pengurangan harga barang impor akan menambah jumlah impor dan sebaliknya
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
5/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
44
kenaikan harga barang impor akan mengurangi impor. Dengan demikian perubahan
harga-harga barang ekspor dan impor akan menyebabkan perubahan dalam
penawaran dan permintaan atas mata uang negara tersebut.
c.
Menaikkan Harga Umum (Inflasi)
Inflasi sangat besar pengaruhnya pada kurs valas. Inflasi yang berlaku pada
umumnya cenderung untuk menurunkan nilai suatu valas. Kecenderungan tersebut
menyebabkan efek inflasi seperti berikut ini.
1.
Inflasi menyebabkan harga-harga di dalam negeri lebih mahal dari harga-harga di
luar negeri sehingga inflasi berkecenderungan menambah impor. Keadaan
tersebut menyebabkan permintaan atas valas bertambah.
2.
Inflasi menyebabkan harga-harga barang ekspor menjadi lebih mahal sehinggainflasi berkecenderungan mengurangi ekspor. Kondisi ini menyebabkan
penawaran atas valas berkurang, maka harga valas akan bertambah (berarti harga
mata uang negara yang mengalami inflasi merosot).
d. Perubahan Suku Bunga dan Tingkat Pengembalian Investasi
Suku bunga dan tingkat pengembalian investasi yang rendah cenderung akan
menyebabkan modal dalam negeri mengalir ke luar negeri. Sebaliknya apabila suku
bunga dan tingkat pengembalian investasi yang tinggi akan menyebabkan modal luarnegeri masuk ke negara itu. Jika lebih banyak modal mengalir ke suatu negara,
permintaan ke atas uangnya bertambah sehingga nilai mata uang tersebut bertambah.
Nilai mata uang suatu negara akan merosot apabila lebih banyak modal negara
dialirkan ke luar negeri karena suku bunga dan tingkat pengembalian investasi yang
lebih tinggi di negara lain.
e. Pertumbuhan Ekonomi
Efek yang akan diakibatkan oleh suatu kemajuan ekonomi kepada nilai mata
uangnya tergantung kepada corak pertumbuhan ekonomi yang berlaku. Apabila
kemajuan itu terutama diakibatkan oleh perkembangan ekspor, maka permintaan ke
atas mata uang negara itu bertambah lebih cepat dari penawarannya sehingga nilai
mata uang negara itu naik. Akan tetapi, apabila kemajuan tersebut menyebabkan
impor berkembang, lebih cepat dari ekspor, penawaran mata uang negara itu lebih
cepat bertambah dari permintaannya sehingga nilai mata uang negara tersebut akan
merosot.
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
6/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
45
TAHUKAH KAMU ?
Sistem nilai tukar
tetap menyebabkanmunculnya pasar gelap
bila nilai tukar yang
diterapkan tidak
realistis.
2. Sistem Penetapan Kurs Valuta Asing
Sistem penetapan kurs valuta asing yang
telah digunakan oleh beberapa negara ada tiga,
yaitu sistem penetapan kurs tetap, sistem
penetapan kurs bebas, dan sistem kurs
mengambang terkendali.
a. Sistem Kurs Tetap (Fixed Exchange Rate
System )
Kurs tetap adalah kurs yang tidak berubah-ubah karena dikaitkan dengan emas
sebagai standar atau patokan. Emas digunakan sebagai standar atau patokan sejak
zaman dulu. Pada waktu itu semua negara Barat memakai standar emas, yang berarti
setiap negara mempunyai mata uang standar yang mengandung sejumlah emas
dengan kadar yang ditetapkan dengan
undang-undang.
b. Sistem Kurs Bebas (F loating Exchange
Rate )
Kurs bebas adalah kurs yang dibentuk
oleh permintaan dan penawaran valuta asing
di pasar bebas, lepas dari kaitan dengan
emas dan lepas dari campur tangan
pemerintah. Dalam hal ini kurs bisa naik
turun dengan bebas atau disebut kurs
mengambang. Keuntungan kurs yang
bergerak bebas adalah defisit atau surplus.
Dalam sistem kurs bebas, nilai tukar dapat
digolongkan menjadi dua bentuk, yaitu:
1. Dirty Float. Dirty float terjadi jika pemerintah memengaruhi tingkat nilai tukar
melalui permintaan.
2.
Clean Float. Clean float menggambarkan adanya campur tangan pemerintah
dalam memenuhi tingkat nilai tukar, sehingga nilai tukar diserahkan kepada
permintaan dan penawaran valas.
CARI TAHU YUK !
Guntinglah surat kabar atau
media massa yang lain yang
memberitakan tentang kursvalas. Selanjutnya, jawablah
pertanyaan berikut ini.
- Apa arti dari semua tanda,
singkatan, angka yang
terdapat di dalamnya?
- Mengapa dibedakan antara
harga jual dan harga beli?
- Jika seseorang membeli
valas, harga manakah yangharus dibayarnya?
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
7/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
46
INTI SARI
Neraca pembayaranadalah suatu catatan
aliran keuangan yang
menunjukkan nilai
transaksi perdagangan
dan aliran dana yang
dilakukan di antara
suatu negara dengan
negara lain dalam
c. Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate )
Penetapan kurs ini tidak sepenuhnya terjadi dari aktivitas pasar valuta, masih
ada campur tangan pemerintah melalui alat
ekonomi moneter dan fiskal yang ada. Jadi dalam
pasar valuta ini tidak murni berasal dari
penawaran dan permintaan uang.
B. Neraca pembayaran
Pada neraca pembayaran semua transaksi yang
menghasilkan (memasukkan) devisa atau menimbulkan
tagihan terhadap luar negeri dicatat di sisi kredit (+).
Adapun transaksi-transaksi yang mengurangi jumlahdevisa karena pembayaran atau yang menimbulkan utang
terhadap luar negeri dicatat di sisi debit ( – ).
Neraca pembayaran bukanlah neraca dalam arti pembukuan biasa. Neraca dalam
pembukuan adalah suatu daftar semua harta, utang, dan modal suatu usaha pada saat
(tanggal) tertentu. Sementara neraca pembayaran internasional merupakan ikhtisar
transaksi-transaksi ekonomi dengan luar negeri selama suatu periode tertentu. Neraca
pembayaran tidaklah menunjukkan besarnya atau keadaan modal suatu negara, melainkan
perubahan-perubahan posisinya.
1. Komponen neraca pembayaran
Neraca pembayaran dibagi menjadi beberapa komponen berikut.
a) Neraca perdagangan, yaitu suatu catatan tentang semua transaksi ekspor dan impor
barang. Transaksi ekspor menimbulkan transaksi aktiva (+) sebagai
penerimaan/piutang dalam neraca pembayaran, sedangkan transaksi impor
menimbulkan transaksi pasiva (-) sebagai pembayaran/utang.
b)
Neraca jasa adalah neraca yang menunjukkan jasa-jasa yang diselenggarakan suatu
negara untuk luar negeri positif, sedangkan yang diterima dari luar negeri negatif.
c) Neraca hasil modal, yaitu suatu neraca yang mencatat semua pembayaran dan
penerimaan bunga dividen, upah tenaga asing, serta hadiah-hadiah dari negara lain
dicatat sebagai pembayaran/utang dan mengurangi saldo neraca pembayaran.
d)
Neraca lintas modal (capital account ) adalah neraca yang mencakup seluruh lalu lintas pembayaran melalui bank dengan segala pinjaman yang diterima dari luar negeri,
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
8/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
47
maupun diberikan kepada luar negeri baik dari sektor pemerintah maupun swasta,
yang dicatat dalam pasiva (-) neraca pembayaran sebagai kredit yang diberikan
apabila memberikan pinjaman kepada luar negeri dan dicatat dalam aktiva (+) neraca
pembayaran sebagai kredit yang diterima apabila menerima pinjaman dari luar negeri.
e)
Neraca lalu lintas moneter (monetary accoount) yaitu neraca yang memperlihatkan
perubahan-perubahan cadangan devisa suatu negara yakni pertambahan cadangan (+)
atau pengurangan cadangan (-) . Cadangan itu dapat berupa emas atau valuta asing.
Berikut ini contoh neraca pembayaran yang disederhanakan yang dirangkum
dari komponen-komponen neraca pembayaran diatas.
Sumber : www.duniapendidikan.net
Gambar 4.2 Ikhtisar Neraca Pembayaran
Dari tabel di atas dapat kita ketahui bahwa neraca pembayaran tersebut dalam keadaan
seimbang (ekspor = impor). Walaupun dari neraca jasa dan neraca hasil modal mengalami
defisit, namun karena nilai ekspor lebih besar dari pada nilai impor, lalu lintas modal, dan
lalu lintas moneter mengalami surplus yang memperbaiki neraca pembayaran menjadi
seimbang (balance).
2. Fungsi dan Tujuan neraca pembayaran
Penyusunan neraca pembayaran mempunyai beberapa tujuan, diantaranya sebagai
berikut:
a. Sebagai bahan keterangan kepada pemerintah mengenai posisi internasional negara
yang bersangkutan.
http://www.duniapendidikan.net/2015/09/pengertian-fungsi-dan-komponen-neraca-pembayaran-internasional.htmlhttp://www.duniapendidikan.net/2015/09/pengertian-fungsi-dan-komponen-neraca-pembayaran-internasional.htmlhttp://www.duniapendidikan.net/2015/09/pengertian-fungsi-dan-komponen-neraca-pembayaran-internasional.htmlhttp://www.duniapendidikan.net/2015/09/pengertian-fungsi-dan-komponen-neraca-pembayaran-internasional.html
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
9/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
48
TAHUKAH KAMU ?
Alat-alat pembayaran
internasional yaitu
pembayaran tunai,
wesel, promes, L/C,
special drawing rights(SDR).
b.
Sebagai bahan bagi pemerintah dalam mengambil keputusan dibidang pilitik
perdagangan dari urusan pembayarannya.
c.
Sebagai bahan untuk membantu pemerintah dalam mengambil keputusan di bidang
politik moneter dan fiskal.
Sedangkan fungsi neraca pembayaran yaitu
a.
Mengambil langkah-langkah kebijakan di bidang ekonomi (ekspor/impor, hubungan
uang piutang, penanaman modal) dan di bidang politik.
b. Mengambil kebijakan di bidang moneter dan fiskal.
c. Mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap pendapatan
nasional.
d. Sebagai suatu alat pembukuan dan alat pembayaran luar negeri agar pemerintah
dapat mengambil keputusan, apakah negara dapat melanjutkan masuknya barang-
barang luar negeri dan dapat menyelesaikan pembayaran tepat pada waktunya.
e. Sebagai suatu alat untuk mengukur keadaan perekonomian dalam hubungan
internasional dari suatu negara.
3. Kebaikan dan kekurangan utang luar negeri
Utang luar negeri memiliki kebaikan dan kekurangan. Kebaikannya adalah
membantu penyediaan finansial bagi Indonesia pada saaf mengalami defisit,
membantu mengembangkan program-program pembangunan yang sedang
berlangsung yang dapat meningkatkan kemakmuran rakyat. Utang luar negeri secara
langsung juga dapat memperluas kesempatan kerja. Berbagai proyek akan terkait
dengan menyerap tenaga kerja. Sekalipun demikian, utang luar negeri juga memiliki
banyak kekurangan dalam banyak kajian empiris pertimbangan kreditor memberikan
utang sebenarnya bermotif ekonomis, berkaitan dengan beban bunga pembayaran
cicilan utang yang tinggi memberatkan bagi negara berkembang seperti Indonesia.
C. Devisa
Devisa adalah semua barang yang dapat dipakai
sebagai alat pembayaran antarnegara, serta dapat
diterima oleh dunia internasional. Devisa dapat berupa
wesel asing, cek, valuta asing, emas batangan, surat-surat
berharga, dan sebagainya. Fungsi utama bursa adalah
mempermudah pertukaran dan pembayaran antarnegara.
Adapun tujuan penggunaan devisa, yaitu untuk
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
10/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
49
melakukan transaksi pembelian dan penjualan antarnegara. Jika sebuah negara memiliki
devisa yang setiap tahunnya selalu bertambah, maka kegiatan ekonomi negara tersebut dapat
dikatakan berkembang.
Macam devisa ada dua, yaitu devisa kredit dan devisa umum. Devisa kredit adalah
devisa yang dipakai untuk pembiayaan impor. Tingkat devisa kredit ditentukan oleh
pemerintah. Devisa umum adalah devisa yang diperoleh dari hasil ekspor atau dari
penjualan jasa maupun transfer. Tingkat devisa umum ditentukan penawaran dan
permintaan. Berikut ini adalah sumber, cadangan devisa, dan manfaat devisa.
1. Sumber-Sumber Devisa
Sumber-sumber devisa dapat berasal dari dalam maupun dari dalam negeri.
Sumber-sumber tersebut diantaranya sebagai berikut.
a. Penyelenggaraan Jasa-Jasa
Kegiatan penyelenggaraan jasa-jasa yang mendatangkan devisa antara lain
bandar udara, pelabuhan, kapal-kapal layar ke luar negeri, jasa pengiriman barang-
barang ekspor dan impor, dan jasa perbankan.
Sumber : Liputan 6
Gambar 4.3 Bandar Udara salah satu tempat yang mendatangkan devisa
b.
Pariwisata
Sumber devisa dari sektor pariwisata adalah datangnya para wisatawan asing
ke Indonesia. Para wisatawan asing tersebut akan menukarkan uang negaranya
(valuta) dengan uang rupiah. Valuta asing yang ditukarkan dengan rupiah merupakan
devisa bagi negeri.
c. Hadiah (Grants) dan Bantuan Luar Negeri
Bantuan yang berasal dari luar negeri bila berwujud barang akan menghemat
devisa. Dengan demikian, Indonesia tidak perlu mengeluarkan devisa untuk membeli
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
11/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
50
barang-barang tersebut. Hal ini berarti akan menambah devisa secara langsung. Bila
ada bantuan dari luar negeri yang berupa valuta asing, maka hal tersebut dapat
menambah devisa secara langsung.
d.
Ekspor Barang dan Jasa
Apabila kita mengekspor barang ke negara lain, maka kita akan mendapatkan
bayaran dari negara tersebut dalam bentuk devisa. Semakin banyak jumlah barang
yang diekspor, maka semakin besar devisa yang didapatkannya, begitu juga dengan
ekspor jasa. Misalnya pengiriman tenaga kerja ke luar negeri. Mereka dapat
menambah devisa negara karena mereka dibayar dengan mata uang negara tempat
mereka bekerja.
Sumber : blog.kelapa-sawit.com
Gambar 4.4 Kelapa Sawit merupakan salah satu komoditas ekspor Indonesia
e. Pinjaman Luar Negeri
Adanya utang luar negeri, akan menambah devisa bagi negara. Hal ini
disebabkan penerimaan utang tersebut dalam bentuk mata uang asing. Meskipun
pinjaman tersebut pada akhirnya juga harus dikembalikan, tetapi pada saat menerima
pinjaman luar negeri, akan menambah devisa.
f. Pendapatan dari Investasi
Investasi yang dilakukan oleh bangsa Indonesia di luar negeri, tentunya akan
mendapatkan pendapatan dalam bentuk mata uang asing. Mata uang asing yang
diterima tentu saja menjadi tambahan devisa bagi Indonesia.
2. Manfaat Devisa
Setiap negara memerlukan devisa untuk membiayai semua transaksi yang
berhubungan dengan luar negeri. Berikut ini adalah beberapa fungsi devisa.
a. Membiayai impor barang-barang.
b.
Membiayai jasa-jasa yang diterima dari luar negeri.
http://blog.kelapa-sawit.com/ada-apa-dengan-kelapa-sawit-indonesia/http://blog.kelapa-sawit.com/ada-apa-dengan-kelapa-sawit-indonesia/http://blog.kelapa-sawit.com/ada-apa-dengan-kelapa-sawit-indonesia/http://blog.kelapa-sawit.com/ada-apa-dengan-kelapa-sawit-indonesia/
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
12/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
51
c.
Membiayai perjalanan dinas para pejabat keluar negeri.
d. Membiayai kantor-kantor konsulat atau militer di luar negeri.
e.
Membiayai kantor-kantor kedutaan di luar negeri.
f. Membiayai pengiriman misi kesenian dan kebudayaan ke luar negeri.
g. Membiayai kontingen olahraga ke luar negeri.
h.
Membayar bunga atas obligasi dan dividen atas saham yang telah dijual ke luar
negeri.
i. Membayar cicilan pokok utang yang telah diterima dari luar negeri.
j. Membiayai atas kredit atau pinjaman ke luar negeri.
Sumber: Liputan 6
Gambar 4.5 Kunjungan presiden ke negara lain dibiayai dengan devisa
3. Cadangan Devisa
Cadangan devisa adalah sekumpulan dana yang terdiri atas mata uang kuat (hard
currency) yang selalu dicadangkan oleh bank sentral. Uang kuat yang dimaksud adalah
mata uang yang mempunyai tingkat likuiditas tinggi dan banyak diterima dalam transaksi
perdagangan internasional, seperti dollar AS, mark Jerman, atau yen Jepang.
Menurut IMF, jumlah cadangan devisa yang aman bagi suatu negara adalah
cadangan devisa yang cukup membiayai kewajiban luar negeri minimal selama tiga
bulan. Cadangan devisa didapat dari selisih arus masuk dan arus keluarnya devisa. Jika
jumlah barang yang diimpor naik maka cadangan devisa akan berkurang. Apabila hal ini
terjadi maka akan memengaruhi kondisi ekonomi negara. Dalam perkembangan ekonomi
nasional Indonesia, dikenal dua terminologi cadangan devisa, yaitu :
a. Cadangan devisa milik negara yang dikelola, diurus, dan ditatausahakan oleh bank
sentral sesuai tugas yang dijelaskan oleh UU No. 13 Tahun 1968.
b. Seluruh devisa yang dimiliki oleh badan, perorangan, lembaga, terutama lembaga
keuangan nasional yang secara moneter merupakan bagian dari kekayaan nasional.
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
13/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
52
UJI KOMPETENSI
A. PILIHAN GANDA
Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, d , atau e pada jawaban yang paling benar!
1. Suatu neraca pembukuan yang menunjukkan nilai berbagai jenis transaksi keuangan
yang dilakukan di antara satu negara dengan negara lain dalam satu tahun tertentu,disebut....
a. neraca perdagangan d. neraca jasa
b. neraca modal e. neraca pembayaran
c. transaksi berjalan
2.
Devisa adalah segala mata uang asing yang beredar dalam suatu negara. Tujuan
penggunaan devisa adalah....
a. melakukan transaksi pembelian dan penjualan valas
b. melakukan transaksi pembelian valas
c. melakukan transaksi penjualan valas
d. mengatur kegiatan perekonomian
e. mengatur lembaga keuangan nasional
3. Badan atau lembaga yang ditunjuk pemerintah untuk melakukan pengawasan devisa
adalah....
a. BRI d. bank sentral
Kata Kunci
Kurs Valuta Asing Neraca Pembayaran Devisa
RINGKASAN
1. Valuta asing atau mata uang asing adalah jenis-jenis mata uang yang digunakan
di negara lain.
2. Kurs valuta asing didefinisikan sebagai nilai satu unit valuta (mata uang asing)
apabila ditukarkan dengan mata uang dalam negeri.
3. Devisa merupakan kekayaan negara, tujuan penggunaannya adalah melakukan
transaksi pembelian dan penjualan valuta asing.
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
14/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
53
b. BNI e. bank dagang
c. Bapepam
4. Nilai satu unit valuta (mata uang) asing apabila ditukarkan dengan mata uang dalam
negeri, disebut....
a. premi d. kurs devisa
b. tarif e. kurs bebas
c. kurs valas
5. Sistem penetapan valuta asing terbagi menjadi tiga sistem. Apabila suatu negara
telah mematok nilai kurs mata uang asing, maka negara tersebut menganut sistem....
a. kurs fleksibel d. kurs bebas
b. managed float e. dirty float
c. kurs tetap
6. Hendra ingin menukarkan uang dollarnya sebesar US$ 5.000 menjadi uang rupiah.
Kurs jual yang berlaku sebesar Rp9.100,00 dan kurs belinya Rp9.025,00. Besarnya
uang rupiah yang diperoleh Hendra adalah....
a. Rp. 40.500.000,- d. Rp. 85.127.500,-
b. Rp. 45.125.000,- e. Rp. 85.125.000,-
c. Rp. 45.500.000,-
7. Untuk melakukan pembayaran luar negeri bisa dilakukan dengan letter of credit
(L/C), yaitu ....
a. kredit jaminan emas
b. wesel yang ditandatangani oleh importir
c. kredit jaminan untuk komoditi ekspor
d. surat jaminan untuk dieksportir
e.
surat kepercayaan tagihan kepada importir
8.
Ikhtisar neraca pembayaran didalamnya terdapat macam-macam transaksi. Transaksi
yang menimbulkan kewajiban pada negara lain disebut....
a. transaksi debit
b.
transaksi kredit
c. transaksi moneter
d. transaksi piutang
e.
transaksi valas
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
15/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
54
9.
Berikut pos-pos neraca pembayaran:
1. pelayanan jasa penerbangan bagi warga negara asing
2. pengiriman TKW ke luar negeri
3. penjualan kayu lapis
4. pembayaran bunga utang luar negeri
5. pembelian mesin perusahaan dari luar negeri
Yang termasuk ke dalam neraca jasa adalah….
a. 1, 2 dan 3 d. 1, 3 dan 5
b. 1, 3 dan 4 e. 2, 3 dan 4
c. 1, 2 dan 4
10.
Apabila negara Indonesia mengimpor mesin-mesin dari negara Jepang, transaksi iniakan tampak pada neraca....
a. jasa d. perdagangan
b.
hasil modal e. pembayaran
c. lintas modal
B. URAIAN
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan uraian yang jelas dan tepat!
1. Apakah yang dimaksud neraca pembayaran?
2. Sebutkan dan jelaskan cara-cara pembayaran internasional?
3. Trisna Jaya pergi ke Amerika Serikat dengan uang saku Rp 195.000.000,00 pada
saat kurs beli 1 US $ = Rp 12.000,00 dan kurs jual = Rp 13.000,00. Di Amerika ia
menghabiskan US $ 9800. Berapa sisa uang saku Trisna Jaya?
4. Jelaskan sistem kurs mata uang yang digunakan oleh Negara Indonesia, berikan
alasan mengapa itu digunakan!
5.
Sebutkan sumber-sumber devisa?
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
16/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
55
C. REFLEKSI DIRI
Petunjuk : berilah tanda checklist ( ) pada kolom dibawah ini yang paling sesuai pada
diri anda!
No PernyataanPilihan Sikap
SS S KS TS STS
1 Saya mengikuti dengan sebaik-baiknya materi
pelajaran tentang alat pembayaran internasional
dan neraca pembayaran karena sangat penting
dalam mata pelajaran IPS.
2 Saya meyakini bahwa materi alat pembayaraninternasional dan neraca pembayaran sangat
mudah untuk dipahami.
3 Saya menata buku catatan saya tentang materi
alat pembayaran internasional dan neraca
pembayaran, dan memuat penjelasan-
penjelasan guru dan hasil pemahaman saya
terhadap materi ini dengan lengkap.
4 Saya dapat mengelola upaya-upaya yang harus
saya lakukan untuk mempelajari materi alat
pembayaran internasional dan neraca
pembayaran dengan sebaik-baiknya.
5 Saya menyenangi tugas tugas yang diberikan
oleh guru, karena itu saya mengerjakan dengan
sebaik-baiknya tugas-tugas tentang materi iniJumlah (diisi oleh guru)
Total (diisi oleh guru)
Keterangan :
SS : Sangat setuju TS : Tidak setuju
S : Setuju STS : sangat tidak setuju
KS : Kurang Setuju
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
17/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
56
D. TUGAS PENGAMATAN
1. Cari laporan neraca pedagangan di Indonesia tahun 2015. Analisis data tersebut dan
sajikan hasil analisis dengan presentasikan di depan kelas pada pertemuan
berikutnya!
-
8/16/2019 Alat Pembayaran Internasional Dan Neraca Pembayaran
18/18
C h a p t e r
4 : A L A T P E M B A Y A R A N I N T E R N A S
I O N A L D A N N E R A C A P E M B A Y A R A
N
57
DAFTAR PUSTAKA
Kusumawardani, Dewi. 2009. EKONOMI : Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Lestari, Yunita. 2013. Ekonomi Kelas XI Bab 4 Perekonomian Terbuka.
http://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-
perekonomian.html diakses pada 14 Maret 2016
Sukamto, Joko. Dkk. Modul Ekonomi Untuk SMA/MA Kelas 11 Semester Gasal. Sukoharjo :
CV Seti-Aji
------.2013. Contoh Soal Perdagangan Internasional Kelas XI dan Kunci Jawaban.
http://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-
kunci-jawaban/ diakses pada 14 Maret 2016
http://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-perekonomian.htmlhttp://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-perekonomian.htmlhttp://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-perekonomian.htmlhttp://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-kunci-jawaban/http://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-kunci-jawaban/http://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-kunci-jawaban/http://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-kunci-jawaban/http://materiekonomi.com/tag/contoh-soal-perdagangan-internasional-kelas-xi-dan-kunci-jawaban/http://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-perekonomian.htmlhttp://lestariyunita10.blogspot.co.id/2013/11/ekonomi-kelas-xi-bab-4-perekonomian.html