peran keluarga dalam kesehatan gigi dan · pdf file–gangguan pertumbuhan dan...
TRANSCRIPT
PERAN KELUARGA DALAM KESEHATAN GIGI DAN MULUT
Drg. Irawati Sukandar ,Mkes Bagian kedokteran komunitas /Kedokteran
Keluarga UNJA
PENDAHULUAN
• Dokter keluarga mengutamakan pelayanan komprehensif bagi semua orang, berorientasi komunitas dengan titik berat pada keluarga atau seluruh anggota keluarga dalam satu keluarga . (The American Board of Family Practice , 1969 )
Standar kompetensi dokter keluarga dengan prinsip-prinsip :
• Pelayanan holistik dan kontinu
• Utamakan pencegahan
• Pelayanan koordinatif dan kolaboratif
• Penanganan personal bagi setiap pasien sbg bag. Integral keluarganya.
• Pelayanan mempertimbangkan keluarga , lingkungan kerja dan lingkungan tempat tinggal.
• Menjunjung tinggi etika dan hukum
• Dapat diaudit dan dipertanggungjawabkan
• Pelayanan sadar biaya dan sadar mutu
Dalam mengkoordinasikan layanan kesehatan :
• Dengan keluarga pasien – Penilaian keluarga
– Menyelenggarakan pertemuan keluarga (pasien)
– Pembinaan dan konseling keluarga
• Dengan masyarakat – Penilaian kesmas dan epidemiologi
– Pemeriksaan/penilaian masyarakat
– Mengenali dan memanfaatkan SDM
– Program pencegahan dan pendidikan bagi masy.
– Advokasi/pembelaan kepentingan kesmas
KELUARGA
• Merupakan orang-orang terdekat dengan penderita/pasien
• Peran keluarga sangat penting terutama dalam pencegahan dan perawatan khusus kesehatan gigi dan mulut.
Perawatan gigi dan mulut
• Sebaiknya dilakukan sedini mungkin , dimana :
– Gigi susu / sulung berjumlah 20 buah
– Gigi tetap berjumlah 32 buah
Pertumbuhan gigi
• Pertumbuhan gigi susu
Rahang Gigi Usia
Rahang Atas Gigi seri pertama 7 – 8 bulan
Gigi seri kedua 8 - 9 bulan
Gigi Taring 16 – 18 bulan
Gigi geraham pertama 12 – 14 bulan
Gigi geraham kedua 20 – 30 bulan
Rahang Bawah Gigi seri pertama 6 – 7 bulan
Gigi seri kedua 8 – 9 bulan
Gigi taring 14 – 16 bulan
Gigi geraham pertama 12 – 14 bulan
Gigi geraham kedua 20 – 30 bulan
Lanjutan …pertumb. Gigi Tetap Rahang Gigi Usia
Rahang atas Gigi Seri Pertama 7 – 8 tahun
Gigi seri kedua 8 - 9 tahun
Gigi Taring 11 – 12 tahun
Gigi geraham kecil pertama (premolar) 10 – 11 tahun
Premolar kedua 10 – 12 tahun
Molar pertama 6 – 7 tahun
Molar kedua 12 – 13 tahun
Molar ketiga 17 – 21 tahun
Rahang bawah Gigi Seri Pertama 6 - 7 tahun
Gigi seri kedua 7 - 8 tahun
Gigi Taring 9 - 10 tahun
Gigi geraham kecil pertama (premolar) 10 – 12 tahun
Premolar kedua 11 – 12 tahun
Molar pertama 6 - 7 tahun
Molar kedua 11 - 13 tahun
Molar ketiga 17 – 21 tahun
Usia : 5-6 tahun = 90%
12 tahun = 20%
18 tahun = 100%
35-44 tahun = 90 %
65 tahun keatas = 75%
Indikator derajat kesehatan Gigi-Mulut yang harus dicapai 2010 :
INDONESIA SEHAT
Masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering muncul
• Pada Balita : – Gangguan pertumbuhan dan perkembangan gigi
– Kerusakan gigi susu “ nursing bottle caries “
– Abses pada gusi
• Pada Anak Usia Sekolah : – Karies pada gigi sulung dan gigi tetap
– Abses pada gusi
– Periodontitis
– Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
• Pada Remaja :
– Karies
– Crowded (gigi berjejal)
– Periodontitis
– Plak dan Calculus
– Abses
– Nikotine pada permukaan email ( perokok )
– Halitosis
Mode masa kini : Piercing
Kekurangan vitamin C
Lanjutan….. • Pada Dewasa :
– Karies sampai pulpitis , abses – Gingivitis dan Periodontitis – Masalah restorasi (gigi tiruan ) – Traumatik pada gigi anterior
• Pada Usia Lanjut : – Karies – Gigi mengalami keausan – Kehilangan gigi tetap (ompong) – Keganasan pada rahang – Gangguan fungsi kunyah,fungsi saliva – Hiperplasia krn gigi tiruan – Lichen planus (lesi putih tanpa ulcerasi ) – Xerostomia – Gangguan periodontal akibat buruknya kesehatan umum
• Pendarahan gingiva dapat terjadi karena :
- kehamilan
- platelet
- penyakit darah
- leukemia
- HIV
• Faktor Ras
• Tambalan
• Tattoo
• Addison disease
• Obat-obatan
• Naevi
• Melanoma
Pigmentasi disebabkan :
• Desquamative gingivitis
• Erythroplasia
• Haemangiomas
• Orofacial granulomatosis
• Dll
Lesi merah di gingiva disebabkan :
• Pengaruh psikologi
• Mental pasien
• Proses keganasan
• Obat-obatan
• Penyakit sistemik
Ulser / tukak disebabkan :
Perhatikan keluhan pasien
Gigi crowded pada remaja memerlukan pencabutan dan
perawatan Orthodontic
Perawatan gigi dan mulut minimal 6 bulan sekali ,hindari timbulnya
periodontitis
Gigi dan mulut yang sehat
Penatalaksanaan kesehatan gigi dan mulut
• Didasarkan pada perhatian, akal sehat , kasih sayang serta berlandaskan pengetahuan
• Peran keluarga dalam penanganan darurat dan pencegahan sangat penting : – Jelas nomor yang dapat di hubungi
– Jelas alamat yang mudah dituju
– Minimal 6 bulan setiap tahun kontrol
– Jelas cara merawat pasien sesuai umur anggota keluarga
Peran keluarga
• Merawat mulut bayi usia 0 – 6 bulan :
• Merawat mulut dan gigi bayi usia 7 – 12 bulan
• Merawat gilut anak 13 – 24 bulan
• Merawat anak Balita
• Merawat anak usia sekolah
• Pencegahan kes. Gilut pada remaja
• Pencegahan dan penatalaksanaan kes. Gilut Dewasa
• Penatalaksanaan kes. Gilut pada usia lanjut
Merawat mulut bayi usia 0 – 6 bulan
• Bersihkan gusi bayi dg kain lembab minimal 2 kali sehari
• Jangan biarkan bayi tidur sambil minum susu botol
• Selesai menyusui bersihkan mulut bayi dengan kain /kapas lembab
• Jangan tambahkan rasa manis pada susu botol
Perawatan mulut pada bayi : penting pencegahan sedini mungkin
Merawat mulut dan gigi bayi usia 7 – 12 bulan
• Selalu membersihkan mulut dengan kain/kapas lembab setiap habis menyusui
• Jangan biarkan bayi tidur dengan botol susu kecuali air putih
• Berikan air putih diluar jadwal minum susu • Bersihkan setiap permukaan dan batas gigi
(interdental) krn sisa makanan sering tertinggal dengan kain/kapas lembab
• Saat gigi geraham tumbuh mulai menggosok gigi dengan sikat gigi kecil yang permukaannya lembut
• Periksakan gigi anak minimal 6 bulan sekali
Merawat gilut anak 13 – 24 bulan
• Saat gigi geraham tumbuh mulai menggosok gigi dengan sikat gigi kecil yang permukaannya lembut
• Periksakan gigi anak minimal 6 bulan sekali
• Ajarkan perawatan gigi dan mulut sedini mungkin pada anak
• Buat suasana menyenangkan agar anak tertarik dalam mengkonsumsi makanan sehat dan perawatan gigi dan mulutnya.
• Bermacam penyakit dapat terjadi di rongga mulut baik secara lokal, manifestasi penyakit sistemik dan hormonal
• Penanggulangan tidak hanya oleh doktergigi tapi juga peranan dokter, dokter spesialis dan tenaga kesehatan lainnya
Kesimpulan :
TERIMA KASIH