laporan puskesmas 30 april 2013 edit p2m

8/18/2019 Laporan Puskesmas 30 April 2013 Edit P2M

1/82

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Pengertian dan Kedudukan Puskesmas

Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kesehatan

Kabupaten/ Kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan

kesehatan di suatu wilayah kerja.

a. Unit Pelaksana Teknis

Sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/kota

(UPTD) puskesmas berperan menyelenggarakan sebagian dari tugas

teknis operasional dinas kesehatan kabupaten/kota dan merupakan unit

pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan kesehatan di

!ndonesia.

b. Pembangunan kesehatan

Pembangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan

oleh bangsa !ndonesia untuk meningkatkan kesadaran kemauan dan

kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan

masyarakat yang optimal.

". Pertanggungjawaban penyelenggaraan

Pertanggungjawab utama penyelenggaraan seluruh upaya

pembangunan kesehatan di wilayah kabupaten/kota adalah dinas

kabupaten/kota sedangkan Puskesmas bertanggungjawab hanya untuk

sebagian upaya pembangunan kesehatan yang dibebankan oleh dinas

kesehatan/kabupaten/kota sesuai kemampuannya.

d. #ilayah Kerja

Se"ara nasional standar wilayah kerja Puskesmas adalah satu

ke"amatan. Tetapi apabila di satu ke"amatan terdapat lebih dari satu

Puskesmas maka tanggungjawab wilayah kerja dibagi antar Puskesmas

$ % P a g e


2/82

dengan memperhatikan keutuhan konsep wilayah ( desa/kelurahan atau

). 'asingmasing Puskesmas tersebut se"ara operasional

bertanggungjawab langsung kepada dinas kesehatan/kabupaten/kota.

Kedudukan Puskesmas dibedakan menurut keterkaitannya dengan sistem

kesehatan asional Sisitem Kesehatan Kabupaten/ Kota dan sistem Pemerintah

Daerah *

$. Sistem Kesehatan asional

Kedudukan Puskesmas dalam sistem kesehatan asional adalah

sebagai sarana pelayanan kesehatan strata pertama yang bertanggungjawab

menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan

masyarakat di wilayah kerjanya.

+. Sistem Kesehatan Kabupaten/ Kota

Kedudukan Puskesmas dalam sistem kesehatan Kabupaten/kota

adalah sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan kabupaten/kota

yang bertanggungjawab menyelenggarakan sebagian tugas pembangunan

kesehatan kabupaten/kota di wilayah kerjanya.

,. Sistem Pemerintahan Daerah

Kedudukan Puskesmas dalam Sistem pemerintahan Daerah adalah

sebagai unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota bidang

kesehatan di tingkat ke"amatan.

-. ntar Sarana Pelayanan Kesehatan Strata PertamaDi wilayah kerja Puskesmas terdapat berbagai organisasi pelayanan

kesehatan strata pertama yang dikelola oleh lembaga masyarakat dan

swasta seperti praktek dokter praktek dokter gigi praktek bidan poliklinik

dan balai kesehatan masyarakat.Kedudukan Puskesmas di antara berbagai

sarana pelayanan kesehatan strata pertama ini adalah sebagai mitra. Di

wilayah kerja Puskesmas terdapat pula berbagai bentuk upaya kesehatan

berbasis dan bersumber daya masyarakat seperti Posyandu Poskesdes

+ % P a g e


3/82

Polindes dan Pos UKK. Kedudukan Puskesmas di antara berbagai sarana

pelayanan kesehatan barbasis dan bersumberdaya masyarakat adalah

sebagai pembina.

1.2. Tugas Pokok dan Fungsi

Tugas Pokok Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh

Puskesmas adalah mendukung ter"apainya tujuan pembangunan kesehatan

asional yaitu meningkatkan kesadaran kemauan dan kemampuan hidup sehat

bagi setiap orang yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas. Semuanya

diselaraskan dengan terwujudnya derajat kesehatan yang setinggitingginya dalam

rangka mewujudkan !ndonesia Sehat +$0

Puskesmas berungsi sebagai!

a. Pusat "enggerak Pembangunan ber#a#asan Kese$atan.

Dengan 1ungsi ini Puskesmas selalu berupaya untuk menggerakkan

dan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sektor yang

dilakukan masyarakat dan dunia usaha di lingkungan kerjanya. 2al ini

berarti puskesmas se"ara akti1 memantau dan melaporkan dampak

kesehatan dari pembangunan tersebut. Dalam hal ini puskesmas

mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit.

b. Pusat Pemberda%aan &as%arakat

Dengan pengertian ini puskesmas selalu berupaya agar anggotamasyarakat baik pribadi/ keluarga maupun dunia usaha memiliki

kesadaran kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri untuk hidup

sehat berperan akti1 dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan

termasuk sumber pembiayaan. Semuanya ini diselenggarakan dengan

memperhatikan situasi kondisi dan sosial budaya masyarakat setempat.

, % P a g e


4/82

'. Pusat Pe(a%anan Kese$atan )trata Pertama

Puskesmas bertanggungjawab menyelenggarakan pelayanan

kesehatan tingkat pertama se"ara menyeluruh terpadu berkesinambungan

yang meliputi *

$) Pelayanan Kesehatan Perorangan

Pelayanan ini bersi1at pribadi(pri3ate goods) dengan tujuan utama

menyembuhkan penyakit dan pemulihan kesehatan perorangan. Untuk

itu disediakan 1asilitas rawat jalan dan untuk puskesmas tertentu

ditambah dengan rawat inap.

+) Pelayanan Kesehatan 'asyarakat

Pelayanan ini bersi1at publik ( publi" goods) dengan tujuan utama

memelihara dan meningkatkan kesehatan serta pen"egahan penyakit

tanpa mengabaikan aspek pengobatan dan pemulihan kesehatan.

Pelayanan kesehatan masyarakat tersebut antara lain * Promosi

Kesehatan Pemberantasan Penyakit Penyehatan 4ingkungan Perbaikan

5i6i Peningkatan Kesehatan keluarga melalui Pemantauan #ilayah

dengan Program K! K7 !munisasi dsb.

1.*. )e+ara$ Puskesmas Botania Kota Batam

Kota 7atam merupakan salah satu kota dengan pertumbuhan terpesat di

!ndonesia. Sehubungan dengan pesatnya peningkatan jumlah penduduk pemerintahan Kota 7atam berusaha untuk terus meningkatkan sarana dan

prasarananya termasuk sarana kesehatan antara lain puskesmas.

Puskesmas merupakan tempat untuk memperoleh pelayanan kesehatan

bagi masyarakat di wilayah kerjanya sesuai dengan 1ungsi Puskesmas sendiri

sebagai pusat pembangunan pembinaan dan pelayanan kesehatan masyarakat.

Sebagai pelayanan kesehatan tingkat ! Puskesmas mempunyai wewenang dan

bertanggung jawab terhadap masalah kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya.

- % P a g e


5/82

'aka untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pada tahun +$$ salah

satu puskesmas di Ke"amatan 7atam Kota yaitu Puskesmas 7aloi Permai

dikembangkan menjadi Puskesmas 7otania.

Puskesmas 7otania terletak di Ke"amatan 7atam Kota dan diresmikan

tanggal $$ 8uni +$$ dan merupakan perluasan dari Puskesmas 7aloi Permai.

1.,. -isi dan &isi Puskesmas Botania Kota Batam

a. -isi

'asyarakat 7elian yang sehat mandiri dan berkeadilan.

b. &isi

'eningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan

masyarakat termasuk swasta untuk ter"apainya kemandirian

masyarakat di bidang kesehatan.

'enyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan yang paripurna

merata bermutu dan berkeadilan.

'enjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan

'en"iptakan tata kelola pelayanan kesehatan yang baik.

1.. )truktur /rganisasi Puskesmas Botania Kota Batam

Struktur 9rganisasi dan Tata Kerja Puskesmas diatur di dalam

Keputusan 'enteri Dalam egeri no +, tahun $::- yang ter"antum dalam buku

Pedoman Kerja Puskesmas 8ilid ! Departemen Kesehatan &! th $:::.

7erdasarkan pedoman inilah dibentuk Struktur 9rganisasi (S9T) Puskesmas

sebagaimana bagan di bawah ini *

0 % P a g e


6/82

)truktur /rganisasi UPT Puskesmas Botania

Kota Batam Ta$un 2012

Bidang P2PPL Bidang Kesga PromkesBidang Pe(a%anan

Kese$atan PengobatanBidang Program

dr. ;airu6a 4aily dr. ;airu6a 4aily Dr. Sriwidiawaty Dr. ndhita yusarawati!munisasi

P+ 'alaria

P+ D7D

P+ Diare

P+ !SP

P+ T7 Paru

P+ Kusta

P+ Kelamin

PT'

Kes. 2aji

Kesling

Sur3elans

* Tri Damayanti

* &ini 2endrita


7/82

P+P P4 *

P+ D7D * Pen"egahan Penyakit Demam 7erdarah Dengue

P+ !SP * Pen"egahan Penyakit !n1eksi Saluran Pernapasan tas

PT' * Penyakit Tidak 'enular

Kesling * Kesehatan 4ingkungan

Kesga * Kesehatan Keluarga

Promkes * Promosi Kesehatan

7ikor *

K! * Kesehatan !bu dan nak

P#S K! *

K7 * Keluarga 7eren"ana

Usila * Usia 4anjut

PKP& * Penyuluhan Kesehatan Peduli &emaja

UKS/UK5S *

Kes. 5imul * Kesehatan 5igi dan 'ulut

S!KD *

SP' * Standar Pelayanan 'inimal

1.8. Luas dan Letak 3eograi Puskesmas Botania

Luas4uas wilayah kerja * +-.:,$ km+

Dengan wilayah kerja terdiri dari $ (satu) kelurahan yaitu Kelurahan 7elian dan

terbagi menjadi -0 / lingkungan serta $0+ &T.

Dan batasbatas sebagai berikut *

Sebelah Utara * Kelurahan ongsa

Sebelah Timur * Kelurahan 7atu 7esar

Sebelah Selatan * Kelurahan Taman 7aloi

% P a g e


8/82

Sebelah 7arat * Kelurahan 7aloi Permai

Peta #ilayah Kelurahan 7elian

Demograi

8umlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas 7otania adalah -0.0,0 jiwa

lakilaki +-.+: jiwa dan perempuan +$.+,? jiwa.

Tabe( 1.1

Distribusi Penduduk Berdasarkan Usia dan 4enis Ke(amin Di Ke(ura$an Be(ian

Ta$un 2012

No Usia 9Ta$un:4um(a$ 94i#a:

4enis ke(amin

Laki(aki Perem"uan

$

+

,

-

0

@

E$

$-

0 F $-

$0--

-0@-

G @0

00

+.?0?

?.-$

$@.,$

:,?

+:,

0

+.@,,

@.@-

$0.+:

?@-

+

? % P a g e


9/82

8umlah +-.+: +$.+,?

T9T4 -0.0,0 Sumber : Profil Puskesmas Botania Tahun 2012

Tabel $.$ menggambarkan seluruh jumlah penduduk dikelompokan

berdasarkan kelompok umur dam jenis kelamin. Dari jumlah keseluruhan

penduduk -0.0,0 jiwa Kelompok usia terbanyak yaitu kelompok usia $0--

tahun terdiri dari $@.,$ lakilaki dan $0.+: perempuan. Sedangkan kelompok

usia paling sedikit yaitu kelompok usia lebih dari @0 tahun terdiri dari +:, laki

laki dan + perempuan. 8umlah penduduk lakilaki se"ara keseluruhan yaitu

+-.+: jiwa lebih banyak dari jumlah penduduk perempuan yang berjumlah

+$.+,? jiwa.

Tabe( 1.2

Persentase Penduduk LakiLaki dan Perem"uan Berusia 10 Ta$un Ke Atas

&enurut Tingkat Pendidikan Tertinggi 7ang Ditamatkan

Di ;i(a%a$ Puskesmas Botania Ta$un 2012

Ke(ura$an

Laki(aki Perem"uan

Tidak6

Be(um

)D6

&I

)&P6

&Ts

)&A6

)&K

AK6

Di"(o

Uni


10/82

Dari tabel diatas terlihat bahwa penduduk kelurahan belian yang dengan

tingkat pendidikan S'/S'K adalah yang paling banyak ditamatkan yaitu ?.?$@

orang untuk lakilaki dan .?++ orang untuk peremuan. Sedangkan jumlah terke"il

yaitu pada tingkat pendidikan Diploma dimana jumlah lakilaki hanya ?? orang

dan perempuan sebanyak ?? orang.

BAB II

P5/35A& KE54A PU)KE)&A)

2.1. U"a%a Kese$atan ;a+ib

a. U"a%a Promosi Kese$atan

Tujuan *

$. Pasien dapat mandiri dalam memper"epat kesembuhan dan

rehabilitasinya

$ % P a g e


11/82

+. !ndi3idu sehat keluarga dan masyarakat dapat mandiri dalam

meningkatkan kesehatan men"egah masalahmasalah kesehatan

dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat

,. Terjadi pembelajaran dari oleh untuk dan bersama mereka sesuai

sosial budaya mereka serta didukung kebijakan publik yang

berwawasan kesehatan.

Sasaran*

$. Sasaran primer * upaya promosi kesehatan berupa pasien

indi3idu sehat dan keluarga (rumah tangga) .

+. Sasaran sekunder * pemuka masyarakat in1ormal (misalnya

pemuka adat pemuka agama dan lainlain) maupun pemuka 1ormal

(misalnya petugas kesehatan pejabat pemerintahan dan lainlain)

organisasi kemasyarakatan dan media massa.

,. Sasaran Tersier * pembuat kebijakan publi" berupa peraturan

perundangundangan di bidang kesehatan dan bidangbidang lain

yang berkaitan serta mereka yang dapat mem1asilitasi atau

menyediakan sumber daya.

Kegiatan*

Upaya Kesehatan K7

Upaya Peningkatan 5i6i

Upaya Kesehatan Usia 4anjut

Pelayanan Kesehatan Peduli &emaja (PKP&)

Upaya Kesehatan !bu dan nak

Upaya Kesehatan nak Pra Sekolah

Upaya Kesehatan Kerja

Topik Promosi Kesehatan *

P27S

Desa Siaga

$$ % P a g e


12/82

Usila

UKS/UK5S

Posyandu

$+ % P a g e


13/82

1.

2.

3. Posyandu

,.

. Tabe( 2.1

8. 4um(a$ Pos%andu &enurut )trata dan Ke(ura$an

=. Puskesmas Botania Ta$un 2012

>.?.

UNI

10.

KE

11. P/)7ANDU

12. P/)7AN

DU

AKTIF

18. P

5

A

T

A

&

A

1=. &

A

D

7

A

1>. P

U

5

N

A

&

A

1?. &

AN

DI

5I

20. 4U

&L

AH

21.

2.

4 28.

2=.

4 2>.

2?.

4*0.

@

*1.

4 *2.

**.

4*,.

@

*.

4*8.

@

37.3.

2

3!.

3

"#.

""1.

"2.

$ "3.

"".

"%."$.

1"7.

".

1"!.

13

%#.

1

%1.

1

0+. 0 , .

P U S K < S ' S

0-.

7<

00.

$

0@

0.

0

0?

0:.

+

@.

:0+

@$.

$

@+.@,.

+

@-.

$@0.

,

@@.

$

@. 8U'42

@?.

$

@:.

.

0

$.

+.

+

,.

:0+

-.

$

0.@.

+

.

$?.

,

:.

$

?. &S!9 P9S=DU P


14/82

!3. Desa Siaga

:-.

?. Tabe( 2.2

?8. U"a%a Kese$atan Bersumberda%a &as%arakat 9UKB&: &enurutKe(ura$an

97.Puskesmas Botania Ta$un 2012

:?.::.

U

$.

K<

$$. 8U'42

$0. D<

S

S!

5

$@. D


15/82

$00.

$0@.

$0.

$0?.

1%!. Program P&BS

180.

181. Tabe( 2.*

182. Persentase 5uma$ Tangga Ber"eri(aku Hidu" Bersi$ dan )e$at

&enurut Ke(ura$an

163. Puskesmas botania ta$un 2012

18,.18.

UNI

188.

KE

18=. 5U&AH TAN33A

1=1.

4

1=2.

4

1=*.

@

1=,.

B

1=.

@

17$.177.

2

17.

3

17!.

"

1#.

%

11.

$

12.

7

13.

$?-. $ ? 0 .

P U S K < S ' S 7 9 T ) !

$?@.

7<

$?.

+

$??.

$$?:.

:

$:.

$.$:$.

?,

$:+. 8U'42

$:,.

+

$:-.

$$:0.

:

$:@.

$.$:.

?,

198. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

$::.

+. Tabel +., menggambarkan bahwa rumah tangga yang telah

menjalankan P27S yaitu sebanyak ?,H dari jumlah rumah tangga yang dipantau

oleh Puskesmas 7otania. Dengan jumlah rumah tangga dalam kelurahan belian

yang menjalankan P27S sebanyak $.0, orang dari jumlah rumah tangga yang

dipantau sebanyak $.?-, orang.

+$.

2#2. Program '(S)'(GS

+,. Tujuan *

+-. 'emupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat

kesehatan peserta didik yang di dalamnya men"akup *

a. 'emiliki pengetahuan sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan

prinsip hidup sehat serta peserta didik berpartisipasi akti1 di dalam

usaha peningkatan kesehatan.

$0 % P a g e


16/82

b. Sehat baik 1isik mental maupun sosial.

". 'emiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk

penyalahgunaan narkotika obatobatan dan bahan berbahaya al"ohol

rokok dan sebagainya.

+0.

+@. Sasaran *

+. Sasaran UKS SD S'P S'U/sederajat

+?. Kegiatan *

$. Pendidikan kesehatan

+. Pelayanan kesehatan meliputi *

• Penjaringan kesehatan siswa kelas ! SD

• Penjaringan kesehatan siswa lanjutan (kelas !

S'P/S'/sederajat)

• Pemerikasaan berkala siswa SD yaitu *

Pemeriksaan 1isik mata T2T gigi dan mulut status gi6i

status imunisasi kesehatan inteligensia dan mental serta

kesehatan reproduksi.

,. Pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat baik 1isik mental

maupun lingkungan meliputi *

• Pembinaan UKS dan lingkungan sekolah.

+:.

210.

$@ % P a g e


17/82

211.

212.

21*. Tabe( 2.,

21,.21.

P

218. )eko

(a

$9

)

&

P6

)

&

A:

21=. 4um(a$

Peserta

Didik

21>. )tatus

3ii

21?.

T

220.

)er221.

222.

T+

2*1. 2*2.

7

2**. 2*,.

7g

2*. 2*8. 2*=. 2*>.2*?.

2,0. 2,1.2,2.

2,*. 2,,.

2=. 2>.2?.

28.288. 28=.

28>.

27!.2#.

221.

22.

"23. 2". 2%. 2$. 27. 2. 2!. 2!#. 2!1. 2!2. 2!3.

2!".

1$ 2!%. 2!$. 2!7.

,@.

,.

7,?. ,:.

-

,$.

,$$. ,$+.,$,.

,$-. ,$0. ,$@. ,$. ,$?.,$:.

,+.,+$.

0,++. ,+,. ,+-.

,,,. T9

T

4

,,-. ,,0.

-

,,@.

,,. ,,?.,,:.

,-. ,-$. ,-+. ,-,. ,--.,-0.

,-@.,-.

0,-?. ,-:. ,0.

*?. Hasi( Pen+aringan Kese$atan Peserta Didik Lan+utan Ta$un 2012360. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

*81.

,@+. Tabel +.- menggambarkan hasil penjaringan kesehatan peserta didik

lanjutan pada tahun +$+ dimana jumlah peserta didik di sekolah sebanyak -$, siswa

dan yang terjaring adalah ,0+ siswa. Dilihat dari status gi6inya terdapat +-0 siswa

dengan status gi6i normal ? siswa gemuk +, siswa kurus - siswa kurus sekali dan

tidak siswa yang mengalami obesitas. Sedangkan dari tajam penglihatan ada +:, siswa

dengan penglihatan normal dan 0: siswa dengan tajam penglihatan tidak normal. Dari

pemeriksaan telinga terlihat 0 siswa memiliki serumen di telinganya. Tidak ada siswa

yang menderita otitis media. Sedang untuk tajam pendengaran ,0+ siswa memiliki

pendengaran yang normal dan tidak ada siswa yang pendengarannya tidak normal. Dari

hasil pemeriksaan gigi terdapat $$@ siswa dengan gigi berlubang. Sedangkan dari status

imunisasi ada 0@ siswa yang imunisasinya tidak lengkap. Dilihat dari gangguan '<

terdapat - siswa yang mengalaminya. Untuk masalah kespro terdapat -, siswa yang

bermasalah. Untuk pemeriksaan anemia dan ke"a"ingan tidak ada siswa yang

$ % P a g e


18/82

mengalami masalah tersebut. Untuk kesegaran jasmani terlihat semua siswa tampak

segar yaitu ,0+ siswa.

*8*.

*8,.

*8.

*88. Tabe( 2.

*8=.*8>.

P

*8?. )e

ko

(a

$

)D

6&

I

*=0. 4um(a$

Peserta

Didik

*=1. )tatus 3ii

*=2.

T

*=*.

)er*=,.

*=.

T

*>2. *>*.

7

*>,. *>.

7g

*>8. *>=. *>>. *>?.*?0.

*?1. *?2. *?*.

*?,. *?.

,08. ,0=.,0>.

,1,.,1. ,18.

,1=.

"2$."27.

2"2.

"2!.

""3#. "31. "32. "33. "3". "3%. "3$. "37. "3. "3!. ""#.

""1.

1$ ""2. ""3. """.

-0$.

-0+.

7-0,.

-0-.

$

-00.

-0@. -0.-0?.

-0:. -@. -@$. -@+. -@,.-@-.

[email protected]@@.

-,-@.

-@?.-@:.

-@. T9T

4

-. -?.$

-:.

-?. -?$.-?+.

-?,. -?-. -?0. -?@. -?.-??.

-?:.-:.

-,-:$.

-:+.-:,.

00. Hasi( Pen+aringan Kese$atan Peserta Didik )D Ta$un 2012

01. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

02.

0,. Tabel +.0 menggambarkan hasil penjaringan kesehatan peserta didik SD

pada tahun +$+ dimana jumlah peserta didik di sekolah sebanyak $- siswa dan yang

terjaring adalah $+ siswa. Dilihat dari status gi6inya terdapat :: siswa dengan status

gi6i normal :+ siswa gemuk $$$ siswa kurus dan tidak ada siswa kurus sekali juga

tidak siswa yang mengalami obesitas. Sedangkan dari tajam penglihatan ada ::: siswa

dengan penglihatan normal dan , siswa dengan tajam penglihatan tidak normal. Dari

pemeriksaan telinga terlihat -, siswa memiliki serumen di telinganya. Tidak ada siswa

yang menderita otitis media. Sedang untuk tajam pendengaran $+ siswa memiliki

pendengaran yang normal dan tidak ada siswa yang pendengarannya tidak normal. Dari

hasil pemeriksaan gigi terdapat @-, siswa dengan gigi berlubang. Tidak ada siswa yang

mengalami gangguan '


19/82

yang mengalami masalah tersebut. Untuk kesegaran jasmani terlihat semua siswa

tampak segar yaitu $+ siswa.

0,.

0.

$: % P a g e


20/82

b. U"a%a Kese$atan Ibu dan Anak

". Progam*

$. Pelayanan ntenatal

+. Pertolongan persalinan

,. Pelayanan kesehatan ibu ni1as

-. Pelayanan kesehatan neonatus

0. Deteksi dini dan penanganan komplikasi kebidanan dan neonatus

oleh tenaga kesehatan maupun masyarakat

@. Penanganan komplikasi kebidanan

. Pelayanan neonatus dengan komplikasi

?. Pelayanan kesehatan bayi

:. Pelayanan kesehatan anak balita

$. Pelayanan K7 berkualitas

d.

e. Tabe( 2.8

. aku"an Kun+ungan Ibu Hami(C Persa(inan Dito(ong Tenaga Kese$atan

dan Pe(a%anan Kese$atan Ibu Nias &enurut Ke(ura$an

g. Puskesmas Botania Ta$un 2012

$.i.

UNI

+.

KE

k. IBU HA&IL

(. IBU

BE

5)

ALI

N

n. IBU

NIFA

)

o.

s.

t. u.


21/82

bt. Tabel +.@ Cakupan kunjungan ibu hamil persalinan ditolong tenaga

kesehatan dan pelayanan kesehatan ibu ni1as menurut kelurahan puskesmas

7otania tahun +$+ menunjukkan bahwa "akupan kunjungan ibu hamil berjumlah

$.$@+ dengan data kunjungan K$ :, (?-H) dan K- :+ (?H) menunjukkan K$

lebih banyak dibandingkan K-. Target SP' asional untuk K- tahun +$0 yaitu

:0 H sedangkan untuk Kota 7atam tahun +$+ ditetapkan target SP' K- sebesar

?- H sehingga untuk tahun ini target tersebut belum dapat di"apai. Diharapkan

tahun berikutnya "akupan ini dapat terus meningkat sehingga tahun +$0 sudah

men"apai target nasional.

bu. !bu bersalin yang ditolong tenaga kesehatan berjumlah $.$$

ditolong oleh tenaga kesehatan @:0 (@,H) sehingga didapatkan kesenjangan

$:H dari target SP' puskesmas untuk tahun +$+ yaitu ?.:H. Sedangkan

SP' 4inakes asional untuk tahun +$0 adalah : H. 2al ini terjadi karena

laporan dari rumah sakit tidak masuk dalam rekapan angka persalinan oleh nakes.

b3. 8umlah !bu ni1as $.0 'endapat pelayanan kesehatan sebanyak

?-0 (?H) . Dalam Unit Kerja Puskesmas 7otania didapatkan bahwa "akupan

kunjungan !bu hamil yang terbanyak dan !bu ni1as yang ditolong oleh tenaga

kesehatan yang terke"il.

b#.

b. Tabe( 2.=

b%. aku"an Kun+ungan Neonatus &enurut 4enis Ke(amin

b. Puskesmas Botania Ta$un 2012

'a. 'b.

UNI

''. 4

U

&

L

A

H

B

A

7

I

L

A

H

I

5

H

I

D

U

P

'd. KUN4UN3AN NE/NATU) 1

KALI 9KN1:

'e. KUN4UN3AN NE/NATU) *

KALI 9KN LEN3KAP:

'i.

L

'+.

P

'k.

L'(.

L

'm.

P

'n.

L

'. 'r. 's. 't. 'u. '


22/82

d*.dg.

2dh. di. d+. dk. dl. dm. dn.

do.dp.

d,.dr.

ds.dt.

du.d-.

dw.

d B .

dy. d6.

ea.

eb.

e".

ed.

ee.

e1.

eg.

eh.

ei.ej.

ek.

el.

em.

en.

8U eo. ep.

eI.

er.

es.

et.

eu.

e3.

ew.

eB.

ey.e6.

1a.

1b.

1".

1d. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

1e.

11. Tabel +. Cakupan kunjungan neonatus menurut jenis kelamin

menunjukkan bahwa 8umlah bayi lahir hidup berjenis kelamin adalah ,$ bayi.

Sedangkan jumlah bayi perempuan adalah ,@ bayi . Dengan jumlah total bayi

perempuan dan lakilaki adalah ,$ bayi. Kunjungan eonatus $ kali (K$)

sebanyak ,$ bayi ($H). Sedangkan jumlah kunjungan , kali (K lengkap)

total yaitu ?+ ($$,H) dengan jumlah kunjungan lengkap bayi laki laki total ,:$

($0H) dan jumlah kunjungan bayi perempuan total -,@ ($+$H).

g.

$. Tabe( 2.>

i. 4um(a$ Kematian Ba%i dan Ba(ita &enurut 4enis Ke(amin

+. Puskesmas Botania Ta$un 2012

k. (. U

N

I

T

K

E

5

4

A

m. LA

KI

LA

KI

n. P

E

5

E

&P

U

A

N

o. L

A

K

I

LA

K

I

P

E

5

E

&

P

U

A

N

++ % P a g e


23/82

r.s.

B

t.

BA7

u.

B


24/82

sudah diikuti oleh sebagian besar bidan yang ada di wilayah kerja Puskesmas

7otania.

h1.

$g.

$$.

+- % P a g e


25/82

$i.

$+.

$k. Tabe( 2.?

$(. Ba%i Berat Badan La$ir 5enda$ &enurut 4enis Ke(amin

hm. Puskesmas Botania Ta$un 2012

$n.$o.

U

$". 4U&

LAH

LAHI

5

HIDU

P

$. BA7I BA5U LAHI5 DITI&BAN3 $r. $s. BBL5

$#. L $. P

$%. L

P

$. L ia. P

ib. L

P

ie. i.

ig.

i$.

4 ii.

i+.

4 ik.

i(.

4 im.

in.

4 io.

i".

4 i.

ir.

4 is.

it.iu.

2i-. i0. i.

iy.

7 i/.

+a.

!

+b. +c.

1 +d.

+e.

1 +*.

+g.

1 +h.

+i.

1 ++.

jk. j l .

P U S K < S ' S

jm. jn. jo. jp.

, jI.

jr.

, js.

jt.

ju. j3.

0 jw.

jB.

0 jy.

j6.

$ ka.

kb.

8U'

k". kd. ke. k1.

,kg.

kh.

,ki.

kj.

kk. kl.

0km.

kn.

0ko.

kp.

$ kI.

kr. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

ks.

kt. Tabel +.: 7ayi 7erat 7adan 4ahir &endah 'enurut 8enis Kelamin

Puskesmas 7otania Tahun +$+ dengan jumlah bayi lahir hidup lakilaki dan

perempuan adalah ?0 bayi. Sedangkan jumlah total bayi baru lahir

ditimbang sebanyak ,$ orang (:,H). 8umlah bayi 774& tahun +$+

sebanyak $ bayi ($H) dari jumlah bayi lahit ditimbang.

+, % P a g e


26/82

ku.

k


27/82

mu.

m


28/82

o.

or.

os.

ot.

ou.

o


29/82

ri. Tujuan *

$. Terwujudnya kemandirian masyarakat dalam upaya peningkatan

status gi6i masyarakat dan keluarga sadar gi6i.

+. 'eningkatnya status gi6i yang diarahkan pada peningkatan

ke"erdasan produkti1itas dan prestasi kerja serta penurunan angka

gi6i kurang dan gi6i lebih

,. 'eningkatnya penganekaragaman konsumsi pangan untuk

memantapkan swasembada pangan

rj.

rk. Kegiatan *

$. Peningkatan pemberian S!


30/82

r#.

r.

r%. Tabe( 2.1*

r. 4um(a$ Ba%i 7ang Diberi A)I Eksk(usi &enurut 4enis Ke(amin dan

Ke(ura$an

sa. Puskesmas Botania Ta$un 2012

b.s'.

Usd. KELU5AHA

N

se. 4U&LAH BA7Is. 4U&LAH BA7I 7AN3 DIBE5I A)I EK)KLU)IF

s(. L sm. P sn. L P

sr.

L

ss.

P

st.

L

su.

4s


31/82

un. Tabe( 2.1,

uo. Pemberian &akanan Pendam"ing A)I Anak Usia 82* Bu(an Ke(uarga

&iskin

u". Puskesmas Botania Ta$un 2012

u.ur.

UNI

us.

K

ut. ANAK 82* BULAN

u. DA5I

KELU

A53

A

&I)K

IN

u%. &EN

DAPA

T &P

A)I

u. @


32/82

g.

$.

i.

+.

k.

(.

, % P a g e


33/82

m.

n.

o. Tabe( 2.1

". 4um(a$ Ba(ita Ditimbang &enurut 4enis Ke(amin dan Ke(ura$an

. Puskesmas Botania Ta$un 2012

r.s.

UNI

t.

K

u. BALITA

%. BALI

TA

7AN

3

ADA

. DITI&BAN3 %a. BB NAIK

%g.

L

%$.

P

%i.

L%+.

L%k.

%(.

P%m.

%

%%. %.

a.b.

4&L'.

d.

4&Le.

.

4&Lg.

$.

4&Li.

+.

4&Lk.

4

/t. /u.

2

/-.

3 /0. /. /y.

//.

7 aaa.

aab.

!aac.

aad.

11

aae. aa*.

13

aag. aah.

1%aai.

a

aar. a a s .

P U S K < S ' S

aat.

7<

aa aa aa

aaB.

:$,aay.

aa6.

:+-aba.

abb.

$.?,ab".

abd.

+:abe.

ab1.

+abg.

a

abp. 8U'42

abI. abr. abs.

abt.

:$,abu.

ab3.

:+-abw.

abB.

$.?,aby.

ab6.

+:a"a.

a"b.

+a"".

a

a"l. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

a"m.acn. Tabel +.$0 8umlah 7alita ditimbang menurut jenis kelamin dan

kelurahan Puskesmas 7otania tahun +$+ dengan jumlah balita lakilaki dan

perempuan adalah 0.00 anak. 8umlah bayi lakilaki yang ditimbang :$, anak

(,+H) dan perempuan yang ditimbang :+- anak (,0H) dengan total balita laki

laki dan perempuan yang ditimbang $.?, anak atau sebesar ,,H. Dimana 00@

anak (,H) mengalami kenaikan berat badan dan $, anak ($H) berstatus 75'

(ba0ah garis merah).

, % P a g e


34/82

a"o.

a'". Tabe( 2.18

a'. aku"an Ba(ita 3ii Buruk 7ang &enda"at Pera#atan &enurut

4enis Ke(amin dan Ke(ura$an

a'r.Puskesmas Botania Ta$un 2012

a's.a't.

UNI

a'u.

K

a'


35/82

,. Terlaksananya peraturan perundangundangan tentang

penyehatan lingkungan dan pemukiman yang berlaku.

-. Terselenggaranya pendidikan kesehatan guna menunjang

kegiatan dalam peningkatan kesehatan lingkungan dan

pemukiman

0. Terlaksananya pengawasan se"ara teratur pada sanitasi

perumahan kelompok masyarakat tempat pembuatan/penjualan

makanan perusahaan dan tempattempat umum.

a1j.

a1k. Kegiatan *

$. Penyehatan perumahan

+. Pengawasan dan pemeliharaan air bersih

,. Pengawasan dan pemeliharaan jamban keluarga

-. Pengawasan dan pemeriksaan sanitasi TTU

0. Pengawasan dan pemeriksaan TP'

@. Pengawasan dan pemeriksaan tempat pembuangan sampah

(TPS)

. Klinik sanitasi

?. Pengawasan pembuangan kotoran manusia

a1l.

am. Tabe( 2.1=

an. Persentase 5uma$ )e$at &enurut Ke(ura$an

ao.Puskesmas Botania Ta$un 2012

a".a.

UNI

ar.

K

as. 5U&AH

a#.

4U&

a.

4U&

a%.

@

a.

4U&

aga.

@

agb.agc.

2

agd.

3

age.

"

ag*.

%

agg.

$

agh.

7

agi.

agj. a g k .

P U S K < S ' S

agl.

7<

agm.

+$.,:agn.

$.?-,

ago.

?@

agp.

$.0,-

agI.

?,+

agr. 8U'42

ags.

+$.,:agt.

$.?-,

agu.

?@

ag3.

$.0,-

agw.

?,+

agB. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

ag%.

,+ % P a g e


36/82

ag6. Tabel +.$ Persentase rumah sehat menurut kelurahan Puskesmas

7otania tahun +$+ dengan jumlah rumah yang ada sebanyak +$.,:- buah dan

jumlah rumah yang diperiksa $.?-, buah (?@H) . dimana rumah yang sehat

terdapat $.0,- buah (?,+H).

a$a.

ahb.

a$'.

a$d.

a$e.

a$.

a$g.a$$.

a$i.

a$+.

a$k.

a$(.

,, % P a g e


37/82

a$m.

a$n.

a$o.

a$". Tabe( 2.1>

a$. Persentase Ke(uarga &enurut 4enis )arana Air Bersi$ 7ang Digunakan Di

Ke(ura$an Be(ian

a$r. Puskesmas Botania Ta$un 2012

a$u.

K

a$


38/82

AN

an'.

and.

ane.

an.

ang.

an$.

ani.

an+.

ank.

an(.

anm.

ann.

ano.

an".

an.

anr.

an0. 3an.

"any. an/. aoa. aob. aoc.

aod. aoe. ao*. aog. aoh. aoi. ao+. aok. aol. aom. aon.

aos. 7


39/82

ar-.

"

ar0.

%

ar.

$ ary.

ar/.

asa.

!

asb.

1#

asc. asd.

12

ase.

13

as*.

1"

asg. ash.

1$

asi.

17

as+.

1

ask.

ass.

ast.

asu.

as3.

asw.

$$

asB.

@

asy.

@

as

ata. atb.

+

at".

+

at

ate. at1.

atg.

ath.

atn.

ato.

atp.

atI.

atr.

$$

ats.

@

att.

@

atu.

at3. atw.

+

atB.

+

aty.

at6. aua.

aub.

au".

auh. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

aui.

auj. Tabel +.+ persentase tempat umum dan pngelolaan makanan (TUP')

sehat menurut kelurahan puskesmas 7otania tahun +$+ dengan yang terbanyak adalah

restoran/rumah makan jumlah yang ada $$ 8umlah yang diperiksa @ 8umlah yang sehat

@ ($H) . Pasar jumlah yang ada + jumlah yang diperiksa + jumlah yang sehat +

($H) berikutnya yang terke"il adalah hotel dan TUP' lainnya (H) jumlah yang

ada jumlah yang diperiksa jumlah yang sehat persentase yang sehat. Dan jumlah total

TUP' jumlah yang ada $, jumlah yang diperiksa ? jumlah yang sehat ? ($H).

auk.

au(.Tabe( 2.21

aum. Persentase Institusi Dibina Kese$atan Lingkungann%a &enurut

Ke(ura$an

aun. Puskesmas Botania Ta$un 2012

K

E

L

U

5

A

HA

N

aur. )A5ANA

PELA7AN

AN

KE)EHAT

AN

aus. IN)TAL

A)I

PEN3/

LAHAN

AI5

&INU&

aut. )A5ANA

PENDIDI

KAN

auu. )A5ANA

IBADAH

au


40/82

ayo. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

ayp.

ayI. Tabel +.+$ persentase institusi dibina kesehatan lingkungannya menurutkelurahan Puskesmas 7otania Tahun +$+. 8umlah institusi yang dibina mulai dari yang

terbanyak ke yang terke"il adalah instalasi pengolahan air minum berjumlah ,+ dibina

,+ ($H) sarana pendidikan jumlah 0@ dibina , (0,0 H) sarana pelayanan

kesehatan jumlh ,- dibina +- (0:H) Sarana ibadah jumlah ,@ dibina +-(@@@ H)

Perkantoran jumlah $$ dibina 0 (-0-0 H) sarana lain jumlah dibina (H) dengan

jumlah total $@: dibina $$0 (@?0 H).

ayr.

, % P a g e


41/82

a%s. U"a%a Pen'ega$an Pen%akit &enu(ar dan Tidak &enu(ar

P+ D2;

P+ 'alaria

P+ Tuber"ulosis

P+ !SP

P+ Diare

P+ Kusta

P+ !'S

P+ Campak

!mmunisasi

Sur3eilans Penyakit

ayt.

ayu. Program Pencegahan Penyakit enular

a%


42/82

d Penguatan strategi D9TS dan pengembangannya ditujukan terhadap

peningkatan mutu pelayanan kemudahan akses untuk penemuan dan

pengobatan sehingga mampu memutuskan rantai penularan dan men"egah

terjadinya 'D&T7.

e Penemuan dan pengobatan dalam rangka penanggulangan T7 dilaksanakan

oleh seluruh Unit Pelayanan Kesehatan (UPK) meliputi Puskesmas &umah

Sakit Pemerintah dan swasta &umah Sakit Paru (&SP) 7alai Pengobatan

Penyakit Paru Paru (7P-) Klinik Pengobatan lain serta Dokter Praktek

Swasta.

1 Penanggulangan T7 dilaksanakan melalui promosi penggalan kerja sama

dan kemitraan dengan program terkait se"tor pemerintah non pemerintah

dan swasta dalam wujud 5erakan Terpadu asional Penanggulangan T7

(5erdunas T7).

g Peningkatan kemampuan laboratorium diberbagai tingkat pelayanan

ditujukan untuk peningkatan mutu pelayanan dan jejaring.

h 9bat nti Tuberkulosis (9T) untuk penanggulangan T7 diberikan kepada pasien se"ara CumaCuma dan dijamin ketersediannya.

i Ketersedian sumber daya manusia yang kompeten dalam jumlah yang

memadai untuk meningkatkan dan mempertahankan kinerja program.

j Penanggulangan T7 lebih diprioritaskan kepada kelompok miskin dan

kelompok rentan terhadap T7.

k Penanggulan T7 harus berkolaborasi dengan penanggulangan 2!A.

l Pasien T7 tidak dijauhkan dari keluarga masyarakat dan pekerjaannya.

m 'emperhatikan komitmen internasional yang termuat dalam 'D5s.

a'. . KE3IATAN

a Tata 4aksana Pasien T7 *

• Penemuan tersangka T7

- % P a g e


43/82

• Diagnosis

• Pengobatan

b 'anajemen Program *

• Peren"anaan

• Pelaksanaan

o Pen"atatan dan Pelaporan

o Pelatihan

o 7imbingan Tekhnis

o Pemantapan 'utu 4aboratorium

o Pengelolaan logisti"

• Pemantauan dan


44/82

a6e. Upaya penanggulan T7 dilakukan melalui 5erakan Terpadu

asional Penanggulangan Tuberkulosis (5erdunasT7) yang merupakan

1orum lintas se"tor dibawah koordinasi 'enko Kesra. 'enteri Kesehatan

&.!. sebagai penanggung jawab teknis upaya penganggulangan T7.

a61. Dalam pelaksanaan program T7 se"ara asional dilakukan oleh

Direktorat Pengendalian Penyakit 'enular 4angsung "I. Sub Direktorat

Tuberkulosis.

b Tingkat Pro3insi

a6g. Ditingkat Pro3insi dibentuk 5erdunasT7 Pro3insi yang terdiri

dari Tim Pengarah dan Tim Tekhnis. 7entuk dan struktur 9rganisasi

disesuaikan kebutuhan daerah.

a6h. Dalam pelaksanaan program T7 ditingkat Pro3insi dilaksanakanDinas Kesehatan Pro3insi.

" Tingkat Kabupaten/Kota

a6i. Ditingkat Kabupaten/Kota dibentuk 5erdunasT7

Kabupaten/Kota yang terdiri dari Tim Pengarah dan Tim Tekhnis. 7entuk

dan Struktur 9rganisasi disesuaikan dengan kebutuhan Kabupaten/Kota.

a6j. Dalam pelaksanaan program T7 ditingkat Kabupaten/Kota

dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

d Unit Pelayanan Kesehatan

a6k. Dilaksanakan oleh Puskesmas &umah Sakit 7P-/Klinik dan

Praktek Dokter Swasta.

• Puskesmas

a6l. Dalam pelaksanaan di Puskesmas dibentuk kelompok Puskesmas

Pelaksanaan (KPP) yang terdiri dari Puskesmas &ujukan 'ikroskopis

(P&') dengan dikelilingi oleh kurang lebih 0 (lima) Puskesmas satelit

(PS).

a6m. Pada keadaan geogra1is yang sulitdapat di bentuk Puskesmas

Pelaksana 'andiri (PP') yang dilengkapi tenaga dan 1asilitas pemeriksaan sputum 7T.

• &umah Sakit Umum &umah Sakit Paru (&SP) dan 7alai Pengobatan

Penyakit ParuParu (7P-).

a6n. &umah Sakit dan 7P- dapat melaksanankan semua kegiatan

tatalaksana pasien T7.

• 7alai Pengobatan Klimik dan Dokter Praktek Swasta (DPS). Se"ara

umum konsep pelayanan di 7alai Pengobatan dan DPS sama dengan

pelaksanaan pada rumah sakit dan 7P-.

-+ % P a g e


45/82

a6o.

a". E. PENE&UAN KA)U) TB DI &A)7A5AKAT

a6I. Penemuan kasus dilaksanakan setiap bulan pada kunjungan rumah

maupun pada pasien yang dating berobat ke puskesmas dengan gejala*

$ 7atuk lebih dari $ minggu

+ 7erkeringat malam hari tanpa akti1itas

, yeri dada

- 7atuk berdahak kadang ber"ampur darah

0 Sering demam

a6r. pabila dijumpai pasien dengan gejala tersebut maka pasien di anjurkan

untuk memeriksakan dahaknya.

$ Kunjungan kontak serumah penderita T7C

a6s. Kunjungan kontak serumah dilaksanakan dengan berkunjung ke

rumah pasien untuk melihat apakah obat yang telah di berikan oleh petugas

di minum se"ara teratur dan juga untuk melihat kebiasaan pasien seharihari

. Pada saat berkunjung petugas membawa lea1let dan poster untuk

penyuluhan

+ Pela"akan kasus penderita T7C mangkir

a6t. Pela"akan T7C mangkir adalah agar pasien T7C tidak sampai

mengalami D9. apabila ada pasien yang tidak datang waktu mengambil

obat maka petugas akan datang ke rumahnya.

, Pemeriksaan 7T pada penderita T7C

a6u. Pemeriksaan 7T positi1 dan negati3e dilaksanakan setiap hari di

laboratorium untuk pasien pertama kali datang + bulan pengobatan , bulan

pengobatan dan diakhir pengobatan.

a


46/82

a. 4um(a$ Kasus Baru TB Baru dan Kematian Akibat TB Paru Di Ke(ura$an

Be(ian

baa. Puskesmas Botania Ta$un 2012

bab.ba'.

UN

bad.

KE

bae.

4U

ba. 4U&LAH

KA)U) TB

PA5U

bag. P5

E-ALEN)I

9PE5 100.000

PENDUDUK:

ba$. 4U&LAH

KE&ATIAN

AKIBAT TB

PA5U

ba(.bam.

K

ban.

KA

bao.

KA

ba".

KA

ba.bar.

bas.bat.

2

bau.

3

ba-.

$

ba0.

!

ba.

12

bay.

1%

ba/.

1bba. 21

bbb. b b " .

P U S K < S '

S

7 9 T ) !

bbd.7<

[email protected]

bb1.$

bbg.

$

bbh.

+-

bbi.

0+ bbj.

bbk. 8U'

42

bbl. bbm.

[email protected]

bbn.

$ bbo.

$

bbp.

+-

bbI.

0+ bbr.

bbs. 5K !S!D


47/82

b"1. Kasus yang ada (baik kasus baru maupun kasus lama) per $.

penduduk pada wilayah dan kurun waktu tertentu.

• Kematian akibat T7 Paru 7T(M) *

b'g. 7anyaknya kematian karena T7 Paru per $. penduduk pada

wilayah dan kurun waktu tertentu

-0 % P a g e


48/82

b'$.

b'i.Tabe( 2.2*

b'+.4um(a$ Kasus dan Angka Penemuan Kasus TB Paru BTA &enurut

4enis Ke(amin di Ke(ura$an Be(ianC Puskesmas Botania Ta$un 2012

b'k.b'(.

U

b'm.

K

b'n. 4

U

&

L

A

H

P

E

5

K

I

5

A

A

N

K

A

)

U

)

B

A

5

U

b'o. TB PA5U

b't. K

LI

N

I

)

b'u. B

TA

9

:

b'


49/82

7elian Puskesmas 7otania tahun +$+. 8umlah perkiraan kasus baru lakilaki ,:

Perempuan ,@ dengan total lakilaki dan perempuan 0 orang. Tuberkulosis paru

se"ara klinis perempuan lebih banyak $ dibandingkan lakilaki @: dengan total

lakilaki dan perempuan $- orang. 7T positi1 pada lakilaki ditemukan $$

kasus lebih banyak dibandingkan perempuan yang ditemukan hanya , kasus

dengan total jumlah lakilaki dan perempuan $- kasus . ngka penemuan kasus

CD& pada lakilaki +?,@ orang lebih banyak dibandingkan perempuan yang

hanya berjumlah ?- dengan total lakilaki dan perempuan $?:.

b1o. Keterangan*

b1p. 8umlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja

puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di &S

b. DEFINI)I /PE5A)I/NAL

• 8umlah perkiraan penderita baru *

b1r. Perkiraan pasien baru T7 7T positi1 adalah !nsiden &ate T7 baru

7T positi1 per $. penduduk B jumlah penduduk pada suatu wilayah

tertentu. !nsiden rate kabupaten/kota mempergunakan hasil sur3ey nasional

tentang pre3alensi T7 pada tahun terakhir. (T7 Paru adalah $@/$.

penduduk $@).

• T7 Paru klinis *

b1s. 5ejala klinis pada penderita T7 Paru yaitu *

Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama biasanya dirasakan

malam hari disertai keringat malam. Kadangkadang serangan demam

seperti in1luen6a dan bersi1at hilang timbul.

Penurunan na1su makan dan berat badan.

7atukbatuk selama lebih dari , minggu (dapat disertai dengan darah).

Perasaan tidak enak (malaise) dan lemah. 7ila terjadi sumbatan sebagian bronkus (saluran yang menuju ke paru

paru) akibat penekanan kelenjar getah bening yang membesar akan

menimbulkan suara NmengiN suara na1as melemah yang disertai sesak.

• T7 Paru 7TM *

b1t. Penemuan pasien T7 melalui pemeriksaan dahak sewaktu pagi dan

sewaktu (SPS) dalam suatu wilayah kerja pada waktu tertentu

• Penemuan penderita T7 Paru 7T (M) *

-$ % P a g e


50/82

b1u. ngka penemuan penderita tuberkulosis 7T positi1 baru adalah

persentase penderita baru tuberkulosis yang ditemukan dan diobati melalui

directly obser-ed treatment short course (D9TS).

b13.

b#.

b.

b%.

b.

-+ % P a g e


51/82

bga.

bgb.

bg'. Tabe( 2.2,

bgd. 4um(a$ Kasus dan Kesembu$an TB Paru BTA Puskesmas Botania

Ta$un 2012

bge.bg.

U

bgg. TB PA5U

bg+.

Bbgk. KE)E&

BUHAN

bg(. PEN3

/BAT

AN

LEN3

KAP

b"m. AN3KA

KE)UK)E

)AN

#S$%%&S

S

'(T&)S'*

bg".

4

bg.

4Ubgr.

@

bgs.

4bgt.

@

bgu. 4um(a$

9@:

bg-.bg0.

2

bg.

%

bgy.

1#

bg/.

11

bha.

1bhb.

17 bhc. 2#

bhd.

b h e .

P U S K < S ' S

!

bh1.

$ bhg.

:

bhh.

-, bhi.

:

bhj.

- bhk. :--

bhl. 8

U

'

4

2

bhm.

$ bhn.

:

bho.

-, bhp.

:

bhI.

- bhr. :--

bhs. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

bht.

bhu. Tabel +.+- 'enggambarkan jumlah kasus dan kesembuhan T7 paru

dengan 7T positi1 Puskesmas 7otania tahun +$+. 8umlah 7T positi1 yang diobati $:

orang. 8umlah kesembuhan T7 paru sebanyak : orang (-,H). 8umlah total penderita

yang mendapat pengobatan lengkap sebanyak : orang (-,H). Dengan angka

kesuksesan :--H.

bh3.

bhw. Keterangan*

bhB. 8umlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas

tersebut termasuk kasus yang ditemukan di &S

b$%. DEFINI)I /PE5A)I/NAL

• 7T (M) diobati *

-$ % P a g e


52/82

bh6. Pemberian pengobatan pada pasien baru T7 7T positi1 dengan 9T

selama @ bulan.

• Penderita T7 Paru (M) sembuh *

bia. Penderita T7 Paru yang setelah menerima pengobatan anti T7 paru dinyatakan

sembuh (hasil pemeriksaan dahaknya menunjukkan + kali negati1)

• Pengobatan 4engkap *

bib. Pasien baru T7 7TM yang telah menjalani pengobatan dengan 9T selama @

bulan.

-+ % P a g e


53/82

bi'.PNEU&/NIA

bid. Tabe( 2.2

bie.Penemuan Kasus "neumonia Ba(ita &enurut 4enis Ke(amin

bi. Di Ke(ura$an Be(ianC Puskesmas Botania Ta$un 2012

big.bi$.

UN

bii.

KE

bi+. 4U&L

AH

BALI

TA

bik. PNEU&/NIA PADA BALITA bi(. bim. bin.

bis. 4U

&L

AH

PE

5K

I5A

AN

PE

ND

E5I

TA

bit. PENDE5ITA

DITE&UKAN DAN

DITAN3ANI

biu.

b+a.

L

b+b.

P

b+'.

b+d.

b+$. b+i.

b++.

b+k. b+(.

b+m.

b+n.

b+o.

b+".

b+.

b+r.

b+s.

b+t.b+u.

2

b+-.

3b+0. b+. b+y. b+/. bka. bkb.

bkc. bkd. bke.bk*.

bkg. bkh.

bki. b k j .

P U S K <

S ' S 7 9 T ) !

bkk.

7


54/82

blp. 8umlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja

puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di &S

b(. DEFINI)I /PE5A)I/NAL

• Pneumonia pada balita ditangani *

blr. Penemuan dan tatalaksana penderita pneumonia yang mendapat

antibiotik sesuai standar atau pneumonia berat dirujuk ke &S di satu wilayah

pada kurun waktu tertentu.

bls.

blt.

blu.

• Perkiraan Pneumonia pada balita *

bl3. 8umlah perkiraan penderita pneumonia balita di satu wilayah kerja

pada kurun waktu yang sama. 8umlah perkiraan penderita Pneumonia 7alita

yaitu $H dari jumlah balita pada wilayah dan kurun waktu yang sama

b(#.

b(.

b(%. DIA5E

b(. A. TU4UANbma. Umum!

bmb. 'enurunkan angka kesakitan dan kematian karena diare bersama

lintas program dan sektor terkait.

bm'. K$usus!

$ Ter"apainya penurunan angka kesakitan.

+ Terlaksananya tatalaksana diare sesuai standar.

, Diketahuinya situasi epidemiologi dan besarnya masalah penyakit

diare di masyarakat sehingga dapat dibuat peren"anaan dalam

pen"egahan penanggulangan maupun pembrantasannya pada semua

jenjang pelayanan.

- Terwujudnya masyarakat yang mengerti menghayati dan

melaksanakan hidup sehat melalui promosi kesehatan kegiatan

pen"egahan sehingga kesakitan dan kematian karena diare dapat

di"egah.

-, % P a g e

-,


55/82

0 Tersusunnya ren"ana kegiatan pengendalian penyakit Diare di suatu

wilayah kerja yang meliputi target kebutuhan logisti" dan

pengelolaannya.

bmd. B. KEBI4AKAN

$ 'elaksanakan tatalaksana penderita diare yang standar baik di

Sarana Kesehatan maupun masyarakat/rumah tangga.

+ 'elaksanakan Sur3eilans


56/82

- 'elaksanakan upaya kegiatan pen"egahan yang e3ekti1.

0 'elaksanakan monitoring dan e3aluasi.

bm$. D. KE3IATAN

$ Tatalaksana Penderita Diare.

+ Sur3eilans


57/82

bp1. 8U'42

bpg.

+-.+

bph.

++.,

bpi.

[email protected]

bpj. bpk.

bpl.

bpm.

bpn.

bpo.

bpp.

bpI.

bpr.

bps. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

b"t.

bpu. Tabel +.+@ 'enggambarkan Kasus Diare =ang Ditangani 'enurut

8enis Kelamin Di Kelurahan 7elian Puskesmas 7otania Tahun +$+. 8umlah

penduduk lakilaki +-.+-+ orang lebih banyak dibandingkan perempuan ++.,+?

9rang. dengan jumlah total lakilaki dan perempuan [email protected] orang. Kasus diare

dengan jumlah perkiraan kasus lakilaki ::@ orang lebih banyak dibandingkan

perempuan :$? orang dengan total $.:$- orang. Diare yang ditangani lakilaki

berjumlah ,- orang (,-H) dan perempuan ,@ orang (,,H) dengan jumlah laki

laki dan perempuan @-: orang (,- H).

b"


58/82

penularan D7D melalui perubahan prilaku (PS D7D) dan kebersihan

lingkungan.

b 'isi

$ Program pengendalian D7D bertujuan untuk menghentikan dan

men"egah penularan penyakit dari penderita ke orang sehat melalui

pengendalian 3e"tor.

+ Penduduk yang menjadi sasaran program pengendalian termasuk

indi3idu keluarga kelompok dan masyarakat terutama yang

tinggal di daerah endemis pimpinan lembaga pemerintah swasta

dan organisasi kemasyarakatan dan lingkungan tempat pemukiman

baik yang ada di dalam dan di luar rumah agar bebas dari tepat

perkembangbiakan 3e"tor.

" Tujuan

$ 'eningkatkan partisipasi masyarakat dalam pen"egahan dan

pengendalian D7D

+ 'enurunkan jumlah kelompok masyarakat yang beresiko terhadap

penularan D7D

, 'elaksanakan penanganan penderita sesuai standar

- 'enurukan angka kesakitan D7D

0 'enurunkan angka kematian akibat D7D

bb. 2. Kebi+akanC )trategiC dan )asaran Pengenda(ian DBD

bI". a. Kebijakan asional Pengendalian D7D

bId.

bIe. Kebijakan nasional untuk pengendalian D7D sesuai

K


59/82

$ 'eningkatkan prilaku dalam hidup sehat dan kemandirian terhadap

pengendalian D7D

+ 'eningkatkan perlindungan kesehatan masyarakat terhadap penyakit D7D.

, 'eningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi program

pengendalian D7D.

- 'emantapkan kerjasama lintas se"tor/ lintas program.

0 Pembangunan berwawasan lingkungan.

bI1. b. Strategi Pengendalian D7D

bIg.7erdasarkan 3isi misi kebijakan dan tujuan pengendalian D7D

stategi dirumuskan sebagai berikut *

$ Pemberdayaan masyarakat

bIh. 'eningkatkan peran akti1 masyarakat dalam pen"egahan

dan pengendalian penyakit D7D merupakan salah satu kun"i

keberhasilan upaya pengendalian D7D. Untuk mendorongmeningkatnya peran akti1 masyarakat maka K!


60/82

peren"anaan sampai tahap pelaksanaan pemantauan dan penilaian

melalui wadah kelompok kerja operasional (P9K84 D7D) di

berbagai tingkatan administrasi.

, Peningkatan Pro1esionalisme Pengelolaan Program

bIj. SD' yang terampil dan menguasai ilmu pengetahuan dan

teknologi merupakan salah satu unsur penting dalam men"apai

keberhasilan pelaksanaan program pengendalian D7D.

- Desentralisasi

bIk. 9ptimalisasi pendelegasian wewenang pengelolaan

kegiatan pengendalian D7D kepada pemerintah kabupaten/Kota

melalui SP' bidang kesehatan.

0 Pembangunan 7erwawasan Kesehatan 4ingkungan

bIl. 'eningkatkan mutu lingkungan hidup yang dapat

mengurangi resiko penularan D7D kepada manusia sehingga dapat

menurunkan angka kesakitan akibat in1eksi dengue /D7D.

bIm. ". Sasaran

bIn.7erdasarkan strategi yang telah dirumuskan maka sasaran

pengendalian D7D adalah*

$ !ndi3idu keluarga dan masyarakat di tujuh tatanan dalam PS yaitu

tatanan rumah tangga institusi pendidikan tempat kerja tempat

tempat umum tempat penjual makanan 1asilitas olah raga dan

1asilitas kesehatan yang se"ara keseluruhan di daerah terjangkit

D7D mampu mengatasi masalah termasuk melindungi diri dari

penularan D7D di dalam wadah organisasi kemasyarakatan yang

ada dan mengakar di masyarakat.

+ 4intas program dan lintas se"tor terkait termasuk swasta /dunia

usaha 4S' dan organisasi kemasyarakatan mempunyai komitmen

dalam penangulangan penyakit D7D.

, Penanggungjawab program tingkat pusat pro3insi kabupaten

ke"amatan dan desa atau kelurahan mampu membuat dan

-: % P a g e

-:


61/82

menetapkan kebijakan operasional dan menyusun prioritas dalam

pengendalian D7D.

- SD' bidang kesehatan di tingkat pusat pro3insi kabupaten/kotake"amatan dan desa /kelurahan.

0 Kepala wilayah/ pemerintah daerah pimpinan se"tor terkait

termasuk dunia usaha 4S' dan masyarakat.

bo. *. Kegiatan Pokok Pengenda(ian DBD

bIp. a. Sur3eilans


62/82

$ 'engakti1kan peran dan 1ungsi juru pemantau jentik (jumantik)

dan dimonitor oleh petugas puskesmas.

+ 'elaksanakan bulan bakti O5erakan ,' O pada saat sebelummusim penularan.

, Pemeriksaan jentik berkala ( P87) setiap , bulan sekali dan

dilaksanakan oleh petugas puskesmas.

- Pemantauan wilayah setempat ( P#S) dan dikomunikasikan

kepada pimpinan wilayah pada rapat bulanan P9K84 D7D

yang menyangkut hasil pemeriksaan ngka 7ebas 8entik 8entik

(78)

d Peningkatan peran serta masyarakat

bI3.Sasaran peran serta masyarakat terdiri dari keluarga melalui peran

PKK dan organisasi kemasyarakatan atau 4S' murid sekolah melalui

UKS dan pelatihan guru tatanan institusi (kantor tempattempat umum

dan tempat ibadah). 7erbagai upaya se"ara politis telah dilaksanakan

seperti intruksi gubernur/ bupati/ walikota surat edaran 'endagri'endiknas serta terakhir pada $0 8uni +$$ telah dibuat suatu

komitmen bersama pimpinan daerah gubernur dan bupati /walikota

untuk pengendalian D7D.

e Sistim Kewaspadaan Dini (SKD) dan Penanggulangan K47

bIw. Upaya SKD D7D ini sangat penting dilakukan untuk

men"egah tejadinya K47 dan apabila telah telah terjadi K47 dapat

segera ditanggulani dengan "epat dan tepat. Upaya di lapangan yaitu

dengan melaksanakan kegiatan penyelidikan epidemiologi (P


63/82

bIy. 1. Penyuluhan

bI6. Promosi kesehatan tentang penyakit D7D tidak hanya

menyebarkan pamphlet atau poster tetapi juga kearah perubahan prilaku

dalam pemberantasan saranga nyamuk sesuai dengan kondisi setempat.

bra. g. Kemitraan atau jejaring kerja

brb. Disadari bahwa penyakit D7D tidak dapat diselesaikan hanya oleh

se"tor kesehatan saja tetapi peran lintas program dan lintas se"tor

terkait sangat besar. wadah kemitraan telah terbentuk melalui

SKK


64/82

Kesehatan tahun +$ sampai +$- dab Kepmenkes omor ?+? tahun

+? tentang petunjuk teknis Standar Pelayanan minimal (SP') 7idang

Kesehatan di Kabupaten/Kota.

bri. 9leh karena itu saat ini pemerintah telah memulai dan terus

mengembangkan kinerja Kementrian /4embaga berdasarkan indi"ator

kinerja tersebut di atas apa yang menjadi target dalam pengendalian D7D

harus kita "apai.

br+.

brk.

br(.Tabe( 2.2=

brm. 4um(a$ Kasus DBD &enurut 4enis Ke(aminbrn. Puskesmas botania ta$un 2012

bro.

N

br". U

N

I

T

K

E

5

4

A

br. DE&A& BE5DA5AH DEN3UE 9DBD:

brt. 4U&LAH

KA)U)

bru. &

E

N

I

N

3

3

A

L

br


65/82

total kasus +@ orang dengan incidence rate sebanyak 0orang/ $. penduduk.

8umlah data meninggal dan C;& (H).

bub.

buc.

bud.

bue.

bu1.

0- % P a g e

0-


66/82

bug.

buh.

1. Program 5munisasi

bui.

bu+. Kebi+kan dan )trategi Program Imunisasi

buk. Kebi+akan

$ Penyelenggaraan imunisasi dilaksanakan oleh pemerintah swasta dan

masyarakat dengan mempertahankan prinsip keerpaduan antara ihak

terkait.

+ 'engupayakan pemerataan jangkauan pelayanan imunisasi baik

terhadap sasaran masyarakat maupus sasaran wilayah.

, 'engupayakan kwalitas pelayanan yang bermutu.

- 'enguayakan kesinambungan penyelenggaraan melalui peren"anaan

program dan anggaran terpadu.

0 Perhatian khusus diberikan untuk wilayah rawan so"ial rawan penyakit

(K47) dan daerahdaerah sulit se"ara geogra1is.

bu(. )trategi

$ 'emberikan akses (pelayanan) kepada masyarakat dan swasta.

+ 'embangun kemitraan dan jejaring kerja.

, 'enjamin ketersediaan dan ke"ukupan 3aksin peralatan rantai 3aksin

dan alat suntik.

- 'enerapkan system Pemantauan #ilayah Setempat (P#S) untuk

menentukan proritas kegiatan serta tindakan perbaikan.

0 Pelayanan imunisasi dilaksanakan oleh tenaga pro1essional/terlatih.

@ Pelaksanaan sesuai dengan standar.

'eman1aatkan perkembangan metode dan teknologi yang lebih e1ekti1

berkualitas dan e1esien.

? 'eningkatkan ad3okasi 1asilitasi dan pembinaan.

- % P a g e

-


67/82

bum. !munisasi adalah suatu prosedur rutin yang menjaga kesehatan

bayi. ;ungsi imunisasi adalah perlindungan menyeluruh terhadap penyakit

penyakit berbahaya dan sering terjadi pada tahuntahun awal kehidupan.

Sasaran kegiatan ini adalah bayi dan ibu hamil. Program imunisasi di

Puskesmas 7otania adalah imunusasi dasar dan imunisasi pada ibu hamil.

bun. !munisasi dasar yang diberikan pada anak adalah*

a 7C5 untuk men"egah penyakit Tb

b DPT untuk men"egah penyakit Di1teria Pertusis dan Tetanus.

" Polio untuk men"egah penyakit poliomyelitis

d Campak untuk men"egah oenyakit measles.

buo. Sedangkan imunisasi pada ibu hamil adalah imunisasi tetanus

toksoid. !munisasi ini men"egah terjadinya Tetanus pada bayi yang

dilahirkan.

bup.

bu. Tabe( 2.2>

bur. aku"an Imunisasi DPTC HBC dan am"ak Pada Ba%i &enurut4enis Ke(amin dan Ke(ura$an

bus. Puskesmas Botania Ta$un 2012

but.buu.

UNI

bu


68/82

bwd. b w e .

P U S K < S ' S

bw1.

7

bwg.

$. bwh.

:0 bwi.

bwj.

: bwk.

bwl.

$ bwm.

bwn.

-

,

$

bwo. 8U

'

4

2

bwp. bwI.

$ bwr.

:0 bws.

bwt.

: bwu.

bw3.

$ bww.

bwB.

-

,

$

b,+. Sumber : Data Profil Puskesmas Botania 2012

bw6.

bBa. Tabel +.+: 'enggambarkan Cakupan !munisasi DPT 27 dan

Campak Pada 7ayi di Puskesmas 7otania Kelurahan 7elian tahun +$+. 8umlah

bayi $.0 orang. 7ayi diimunisasi DPT dan 27 $ berjumlah :0 (:+ H) . DPT

dan 27 , berjumlah :@: orang (:+ H) . Campak berjumlah $.$ (:@ H) dengan

D9 &ate -,$ H.

bBb.

b'. DEFINI)I /PE5A)I/NAL

• D9 6drop out *

bBd. 7ayi yang tidak mendapat imunisasi lengkap dengan mendeteksi

bayi yang mendapat imunisasi DPT$

bBe.

bB1.

bBg.

bBh.

bBi.

bBj.

bk. Tabe( 2.2?

b(.4um(a$ Kasus Pen%akit 7ang Da"at Di'ega$ Dengan Imunisasi 9PD*I:

&enurut 4enis Ke(amin

bm. Puskesmas botania ta$un 2012

bn. bo.

Ub". 4U&LAH KA)U) PD*I b.

br.

bu. A&PAK b


69/82

)

b%. b%g.

b%$.b%i.

b%+. b%k.

b%(.

b%m. b%n.b%o.

LP

byp.by,.

2

byr. bys. byt.byu.

$

by-. by0. by. byy. by/.b/a.

12

b6b. b 6 " .

P U S K < S ' S

7 9 T ) !

b6d. b6e. b61. b6g.

b6h. b6i. b6j. b6k. b6l.

b6m.

b6n. 8U

'4

2

b6o. b6p. b6I. b6r.

b6s. b6t. b6u. b63. b6w.

b6B.

b/y. 4

S8

9

:

;5:

b66. "aa. "ab.

"a".

"ad. "ae. "a1. "ag. "ah.

"ai.

'a+. Sumber: ! Data Profil Puskesmas Botania 2012

"ak.

"al. Tabel +.+ 'enggambarkan jumlah kasus Penyakit =ang Dapat

Di"egah Dengan !munisasi (PD,!) 'enurut jenis Kelamin di Puskesmas 7otania

Tahun +$+ dengan jumlah kasus penyakit yang dapat di"egah yaitu "ampak pada

lakilaki sebanyak orang dan pada perempuan sebanyak 0 orang dengan jumlah

total penyakit dapat di"egah dengan imunisasi (campak ) sebanyak $+ orang.

Sedangkan Kasus meninggal (H). Polio dan hepatitis jumlah kasus (H).

"am.

"an.

"ao.

"ap.

"aI.

"ar."as.

"at.

"au.

'a


70/82

+. Peningkatan mutu pelayanan pengobatan untuk masingmasing

penyakit/diagnosis dan pasien hanya meperoleh obat yang benar

dibutuhkan

,. Peningkatan kesehatan dan pengelolaan obat dengan pengendalian

biaya obat dan suplai obat dapat dilaksanakan dengan baik.

"aB.

"ay. Kegiatan*

$. Pengobatan dalam gedung* Poli Umum Poli gigi Poli nak

potek Klinik !A Klinik K! Unit gawat darurat

+. Pengobatan luar gedung* &ujukan kasus (misal gi6i buruk) dan

Pelayanan Puskesmas keliling (Puskel)

,. Pelayanan Kesehatan Puskesmas dan jaringannya* Kegiatan

&awat 8alan Tingkat Pertama (&8TP) Pelayanan gawat darurat

(emergen"y).

"a6.

"ba. Sasaran*

"bb. Sasaran upaya pengobatan meliputi !ndi3idu dan keluarga

'b'.

'bd.

'be.

'b.

'bg.

'b$.

'bi.

'b+.Tabe( 2.*0

'bk. Ketersediaan /bat &enurut 4enis /bat

'b(.Puskesmas Botania Ta$un 2012

'bm.'bn. NA&A /BAT

'bo. )AT

UA

N

'b".

)

'b.

'br.

PE&

'bs.

TI

'bt.

PE5

cbu. cb-. 2 cb0. 3cb.

"

cby.

%

cb/.

$

cca.

7

""b.""". moksisilin sirup

kering $+0 mg/ml

""d. 7tl

@

ml

""e.

+.

""1.

++-

""g.

$,""h.

@,0

""i. ""j. moksisilin kapsul ""k. Ktk ""l. ""m. ""n. ""o.

0$ % P a g e

0$


71/82

0 mg

$+

kap

- ,.- $,0$@

""p.

""I. ntasida D9


72/82

"g". "gd. Klor1eniramini

'aleat tab - mg

"ge. Tabl

et

"g1.

0

"gg.

,.-$

"gh.

$0"gi.

??@:

"gj."gk. KloroIuin tablet

"gl. Tabl

et

"gm.

"gn.

"go.

"gp.

"gI. "gr. atrium Klorida

!n1us : H steril

"gs. 7tl

0

ml

"gt.

$ "gu.

+?,

"g3.

-

"gw.

++0

"gB. "gy. Parasetamol Tablet

0 mg

"g6. 7tl

$

tab

"ha.

0

"hb.

-.+$:

"h".

$,"hd.

-00

"he. "h1. &inger 4aktat !n1us

steril

"hg. 7tl

0

ml

"hh.

"hi.

-,,

"hj.

$"hk.

:0$

"hl. "hm. Aitamin 7

Kompleks Kapsul

"hn. 7tl

$

Kap

sul

"ho.

-

"hp.

+.@

"hI.

$

"hr.

:?+:

"hs."ht. &etinol +. !U

"hu. 7tl

,

Kap

sul

"h3.

?.

"hw.

@0+0

"hB.

$+"hy.

@?:@

"h6. "ia. Tablet Tambah

darah

"ib. Ktk

,

Tabl

et

"i".

$."id.

?+-+

"ie.

$0"i1.

?@,

"ig."ih. 'ulti3itamin Sirup

"ii. 7ot

ol

"ij.

,"ik.

,@

"il.

$$"im.

@,-

"in."io. 5aram 9ralit

"ip. 7un

gku

s

"iI.

,.

"ir.

$:$@

"is.

$@"it.

:+0

"iu."i3. 9T Kat $ "iw. Pkt

"iB.

+"iy.

$0

"i6.

$@"ja.

:+@

"jb."j". 9T Kat + "jd. Pkt

"je.

0

"j1.

-+

"jg.

$$"jh.

@@$-

"ji."jj. 9T Kat , "jk. Pkt

"jl.

"jm.

"jn.

"jo.

"jp."jI. 9T Kat Sisipan "jr. Pkt

"js.

"jt.

"ju.

"j3.

"jw."jB. 9T Kat nak "jy. Pkt

"j6.

@

"ka.

,,

"kb.

$?

"k".

$$

"kd. "ke. Pyrantel Pamoat

$+0 mg tablet

"k1. 7tl

$

Tabl

et

"kg.

"kh.

"ki.

"kj.

"kk."kl. Salep +- "km. Pot

"kn.

"ko.

"kp.

"kI.

"kr. "ks. !n1us set dewasa "kt. Kan

tong

"ku.

$

"k3.

,0

"kw.

,$

"kB.

$@$

0, % P a g e

0,


73/82

"ky."k6. !n1us set anak

"la. Kan

tong

"lb.

-"l".

:+

"ld.

-0

"le.

+0,@

"l1. Sumber : Data Profil Puskesmas Botania 2012

"lg.

"lh. Tabel +., Ketersediaan obat menurut jenis obat Puskesmas

7otania Tahun +$+ dengan sto"k obat terbanyak parasetamol tablet 0 mg

0@.@$? dan sto"k terke"il 9T kategori + sebanyak 0 paket. Pemakaian ratarata /

bulan terbanyak Parasetamol tablet -.+$:$ terke"il -+ 9T kategori + .

Tingkat Ke"ukupan dalam bulan terbanyak @0,, yaitu di1enhidramin 2C4 inj $

mg/ml$ ml terke"il antalgin tablet 0 mg ($$@,) persentase tingkat ke"ukupan

terbanyak di1enhidramin 2C4 inj $ mg/ml F $ ml ,@+:@ H terke"il

'ulti3itamin Syrup @,- H.

"li.

"lj.

2.2. Program Pengembangan

"lk. Progam Pengembangan Tahun +$$+$+ *

a. Klinik K7

b. Klinik !A (!nspeksi Aisual setat)

". Poliklinik Tumbuh Kembang

"ll. Kegiatan * ntropometri (pengukuran 77 T7)

Penilaian Status 5i6i

Konsultasi 5i6i

Pemeriksaan 1isik oleh dokter

Pemeriksaan laboratorium (2b 1eses rutin urin rutin)

SD!DTK (Stimulasi Deteksi !nter3ensi Dini Tumbuh

Kembang)

d. Pelayanan !n1ormasi 9bat (P!9) dan Konsultasi 9bat

e. PKP& (Penyuluhan Kesehatan Peduli &emaja) * arkoba Konseling

&emaja

"lm.

"ln. Progam Pengembangan Tahun +$-*

a.Klinik Penanggulangan arkoba

0- % P a g e

0-


74/82

b. Klinik ;ito2erbal ;armaka

"lo.

"lp.

"lI.

"lr.

"ls.

"lt.

"lu.

"l3.

'(#. 2.*. )arana dan Prasarana Di Pukesmas Botania 2012

"lB.

'(%.Tabe( 2.*1

'(.4um(a$ )arana Kese$atan &enurut Ke"emi(ikan

'ma. Di ;i(a%a$ Ker+a Puskesma Botania

'mb. Ta$un 2012

'm'. 'md. FA)ILITA)

'me. KE)EHATAN

'm. KEPE&ILIKAN

'mi. PE&

.KAB6K/TA

'm+.

)

'mk.

4

cml. cmm. 2cmn.

%

cmo.

cmp.

!

"mI."mr. &U'2 SK!T

U'U'

"ms.

"mt.

"mu.

"m3. "mw. &U'2 SK!T 8!#"mB.

"my.

"m6.

"na."nb. &U'2 SK!T

7


75/82

"oy.

"o6. P&KTK

P


76/82

"r3.

"rw. Perawat 5igi "rB. $ "ry.

"r6.

?"sa. 7idan "sb. @ "s".

"sd.:

"se. utrisionis "s1. + "sg.

"sh.

$"si. nalis Kesehatan "sj. $ "sk.

"sl.

$$"sm. Tenaga Sanitasi "sn. $ "so.

"sp. 8umlah "sI. ,- "sr. $

"ss. Total "st. ,0

!su. Sumber : Data Profil Puskesmas Botania 2012

's


77/82

0

"tm.

@

"tn.

"to.

?

"tp.

:

"tI.

$

'ts.

'tt.

'tu.'t


78/82

'ut.

"uu.

N/."u3. U5AIAN

"uw. TA5

3ET

"uB. )P&

2012

9@:

"uy. H

a

si

(

)

P

&

"u6. 2

0

1

1

9

@

:

"3a. Hasi(

)P&

2012

9@:

"3b.

K

"3".

$"3d. Kunjungan bumil k- "3e. ?0

"31. @

0

:

$

"3g. 0:"3h.

"3i.

+

"3j. Komplikasi

kebidanan ditangani"3k. 0

"3l. ,

:

0

"3m. 0-$:"3n.

"3o.

,"3p. Persalinan nakes "3I. ?-

"3r. @

-

$

?

"3s. 0--"3t.

"3u.

-"33. Pelayanan ni1as "3w. ?-

"3B. ,

,

+

?

"3y. 0:"36.

"wa.

0

"wb. eonatus dg

komplikasi ditangani"w". ?

"wd.

+

0

"we. +$:"w1.

"wg.

@"wh. Kunjungan bayi "wi. :

"wj. -

0

+

:

"wk. -0::"wl.

"wm.

"wn. Kel/desa u"i "wo. ?-

"wp. $

"wI. $"wr.

"ws.

?"wt. Pelayanan balita "wu. :

"w3. @

-

-

"ww.:@+"wB.

0: % P a g e

0:


79/82

"wy.

:

"w6. 'PS!

"Ba. anak usia @ +- bl

klga maskin

"Bb. :

"B". -

0

-

0

"Bd. +,, "Be.

"B1.

$

"Bg. 7alita gi6i buruk

mendapat perawatan"Bh. $

"Bi. $

"Bj. $ "Bk.

"Bl.

$$

"Bm. Penjaringan kes anak

SD/stkt

"Bn. $

"Bo. :

$

$

$

"Bp. $$@0$

"BI.

"Br.

$+"Bs. Peserta K7 akti1 "Bt.

"Bu. ?

,

$

?

"B3. @, "Bw.

"BB.

$,

"By. Penemuan penanganan

penderita penyakit

"B6. a. "ute ;la"id

Paralysis ( ;P )

"ya. "yb. "y". "yd.

"ye."y1. b. Penanganan

penderita Pneumonia

balita

"yg. $

"yh.

@

-

"yi. ,$+ "yj.

"yk. "yl. ". Penanganan Pasien

baru T7 7T Positi1"ym.

"yn. +

:

,

"yo. +-$0 "yp.

"yI.

"yr. d.Penderita D7D yg

di tangani

"ys. $ "yt. $

"yu. $

"y3.

@ % P a g e

@


80/82

"yw. "yB. e. Penanganan

Penderita Diare"yy. $

"y6. ,

+

:

"6a. ,,@-"6b.

"6".

$-

"6d. Pelayanan Kesehatan

Dasar Pasien

'asyarakat 'iskin

"6e. $ "61. "6g. 0:"6h.

"6i.

$0

"6j. Pelayanan Kesehatan

&ujukan Pasien

'asyarakat 'iskin

"6k. $

"6l. $

"6m. 0-$:"6n.

"6o.

$@

"6p. Pelayanan 5awat

Darurat le3el $ yang

harus diberikan

Sarana Kes. (&S) di

Kab/ Kota

"6I. $

"6r. $

"6s. 0--"6t.

"6u.

$

"63. Desa/kelurahan

mengalami K47

yang dilakukan

penyelidikan epid E

+- jam

"6w. $ "6B. "6y. 0:"66.

daa.

$?dab. Desa Siaga kti1 da". $

dad. $

dae. $da1.

dag.

dah.

dai.

da+.

dak.

da(.

@$ % P a g e

@$


81/82

dam.

dan.

dao.

da".

@+ % P a g e

@+


82/82

da. BAB III

dar. KE)I&PULAN

das.

dat.

$. Puskesmas 7otania didirikan pada tanggal $$ 8uni +$$.

+. #ilayah kerja terdiri dari $ (satu) kelurahan yaitu Kelurahan 7elian dan

terbagi menjadi -0 / lingkungan serta $0+ &T.

,. Upaya kesehatan wajib yang dilaksanakan yaitu *

Upaya promosi kesehatan

Upaya kesehatan ibu dan anak

Upaya perbaikan gi6i

Upaya kesehatan lingkungan

Upaya pen"egahan dan pemberantasan penyakit menular Upaya pengobatan

-. Upaya kesehatan pengembangan diantaranya adalah*

Progam Pengembangan Tahun +$$+$+ *

Klinik K7

Klinik !A (!nspeksi Aisual setat)

Poliklinik Tumbuh Kembang

Pelayanan !n1ormasi 9bat (P!9) dan Konsultasi 9bat

PKP& (Penyuluhan Kesehatan Peduli &emaja) * arkoba Konseling

&emaja.

Progam Pengembangan Tahun +$-*

Klinik Penanggulangan arkoba

Klinik ;ito2erbal ;armaka

0. Sesuai dengan SP' +$+ indikator kegiatan yang telah men"apai target

nasional antara lain *

8umlah peserta K7 akti1

Komplikasi kebidanan yang ditangani

Pelayanan balita

7alita gi6i buruk yang mendapat perawatan

00

laporan puskesmas 30 april 2013 edit p2m

Documents