kulit jengkol sebagai pupuk alami yang ramah lingkungan
TRANSCRIPT
WELCOME
Created by :KIR SMANSAKARE 2012
PEMANFAATAN KULIT JENGKOL SEBAGAI PUPUK ALAMI YANG
RAMAH LINGKUNGAN
Oleh :
IstiqomahNovinda Mutiara F
Vina Amelia A
BAB I. PENDAHULUAN
Penggunaan pupuk kimia, yang mengandung bahan – bahan yang tidak ramah lingkungan menyebabkan terjadinya polusi tanah sehingga terjadi penurunan kualitas lahan dan peranan mikroba berguna dalam tanah.
Penggunaan pupuk di lingkungan pertanian untuk peningkatan kesuburan tanah masih menimbulkan dilema .
Diperlukan pengganti pupuk yang tidak ramah lingkungan dengan alternatif pilihannya adalah penggunaan pupuk alami .
Pupuk alami yang terbuat dari kulit jengkol akan membantu petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
“Dapatkah kulit jengkol dijadikan Pupuk alami yang ramah lingkungan?”
KIR SMANSAKARE
BATASAN MASALAH
Jengkol yang digunakan dalam penelitian ini adalah jengkol yang memiliki nama ilmiah (Pithecolobium lobatum) .
Pupuk alami adalah pupuk yang tersusun dari materi makhluk pelapukan sisa sisa tanaman , hewan , dan manusia .
Ramah lingkungan adalah Suatu istilah yang digunakan untuk menunjukan suatu keadaan dimana suatu zat tidak berdampak negatif terhadap lingkungan sekitarnya
1.
1. Untuk mengetahui apakah kulit jengkol dapat dibuat sebagai pupuk yang ramah lingkungan
Penelitian ini bermanfaat untuk :Menemukan alternatif pupuk alami yang ramah lingkungan .Memanfaatkan barang yang tidak ekonomis menjadi barang yang ekonomis Mengurangi tingkat polutan akibat pemakaian pupuk kimia . Mendorong agar petani dapat menggunakan pupuk yang ramah lingkungan dalam meningkatkan produksi tanaman budidaya . Melatih penulis dalam melakukan penelitian ilmiah secara baik dan benar
TUJUAN MANFAAT PENELITIAN
BAB II. TINJAUAN PUSTAKAJENGKOL
Jengkol termasuk tanaman polong-polongan .dan memiliki kulit
yang berwarna cokelat tua dan tidak pernah dimanfaatkan oleh manusia .
Di dalam kulit jengkol ini memiliki kandungan senyawa kimia yang beragam . Seperti , Alkaloid, Terpenoid, Saponin dan Asam Fenolat. Asam Fenolat ini di dalamnya termasuk Flavonoid dan Tanin.
Alkaloid bersifat basa, dapat mengganti basa mineral dalam mempertahankan kesetimbangan ion dalam tumbuhan. Jengkol yang
menjadi bahan dasar
dalam penelitian ini
, mempunyai klasifikasi
ilmiah :
Kerajaan Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Magnoliopsida
Ordo Fabales
Famili Fabaceae
Genus Pithecollobium
Spesies Pithecollobium lobatum
Tanaman Aglaonema
Aglaonema adalah tanaman tropis yang termasuk dalam suku araceae (talas) .
Tanaman aglaonema habitat aslinya di daerah yang sedikit cahaya dan lembab seperti hutan hujan tropis.
Habitat asli tanaman ini adalah di bawah hutan hujan tropis, tumbuh baik pada areal dengan intensitas penyinaran rendah dan kelembaban tinggi.
Tanaman ini memiliki akar serabut serta batang yang tidak berkambium (Berkayu).Daun Menyirip serta memiliki pembuluh pengangkut berupa xilem dan floem yang tersusun secara acak.
Klasifikasi tumbuhan aglaonema sp
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Alismatales
Famili: Araceae
Genus: Aglaonema
Spesis
Aglaonema sp
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dan
studi pustaka .Alat:
BAB III. METODE PENELITIANKIR SMANSAKARE
Bahan : 1. Air 3. Tumbuhan 2. Kulit Jengkol
Cara Kerja Pembuatan serbuk kulit jengkol
Mengambil kulit jengkol
sebanyak 3 Ons
KIR SMANSAKARE
Parut kulit jengkol menjadi serbuk
Pupuk alami kulit jengkol siap digunakan
• Pengujian dilakukan dengan cara menaburkan ketanaman target .
• Sebagai parameter pembanding kami tetap menggunakan pupuk alami dari kulit jengkol tetapi dengan cara pemakaian yang
berbeda
Pengujian Pupuk Alami
KIR SMANSAKARE
Waktu dan
Tempat
Penelitian
Penelitian ini dilakukan di desa Sinar Seputih , kecamatan Bangunrejo lampung .
Penelitian ini membutuhkan waktu selama 13 hari , di mulai pada tanggal 14 maret 2012 sampai 26 maret 2012 , dengan rincian : 1 hari untuk mencari bahan baku , 10 hari untuk penelitian , dan 2 hari untuk menyusun karya tulis
Data pengamatan penggunaan pupuk alami kulit jengkol terhadap tumbuhan
No Cara penggunaan pupuk Waktu Perkembangan tumbuhan
Keterangan
1 Pupik alami kulit jengkol + air
Hari 1 Tinggi tumbuhan 2 cm
Hari 3 Mulai subur ditandai dengan
perubahan warna daun pada
tumbuhan
Hari 5 Pertambahan diameter daun
Dari hari pertama selebar
3cm dan panjang 4,5 cm berubah
menjadi 4cm dan 7 cm dan tinggi menjadi 4 cm
Hari 7 Tampak lebih
tinggi
Menjadi 5 cm
Hari 10 Tampak lebih tinggi Menjadi 6 cm
2 Pupuk cair Hari 1 -
Hari 3 -
Hari 5 -
Hari 7 Mulai subur
ditandai
dengan
perubahan
warna daun
pada tumbuhan
Menjadi lebih
hijau
Hari 10 Bertambah
subur
3 Hanya air Hari 1 -
Hari 3 -
Hari 5 -
Hari 7
Terlihat
mulai subur
Hari 10 subur
•Kandungan Alkaloid pada kulit jengkol dapat dijadikan pupuk yang alami dalam menyuburkan tanaman .
•Bahan dasar dalam pembuatan pupuk kulit jengkol yang berasal dari bagian tumbuhan yang alami , menjadikan pupuk ini tidak merusak lingkungan dan bernilai ekonomis
•Perlu kajian lebih lanjut
tentang cara pengawetan
pupuk alami dari kulit jengkol.
•Diharapkan kepada
masyarakat akan lebih bisa
memanfaatkan kulit jengkol
yang dianggap tidak berguna
menjadi suatu bahan yang
sangat berguna.
•Diharapkan kepada petani
untuk lebih bijak dalam
menggunakan pupuk alami
dibandingkan menggunakan
pupuk kimia yang tidak ramah
lingkungan .
KESIMPULAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA •Kamus Besar Bahasa Indonesia . Edisi kedua. 1991 . Jakarta : Balai Pustaka •Suryanto,Alex.2007.Panduan Belajar Bahasa dan Sastra
Indonesia.Tangerang:Esis.•http://www.halalguide.info/2009/06/30/jengkol-yang-berbahaya/•http://napiculture.blogspot.com/2011/03/makalah-pemanfaatan-jengkol-sebagai.html•http://karyailmiahremaja.blogspot.com/2010/05/metode-penelitian-kir.html•http://lasonearth.wordpress.com/makalah/makalah-pencemaran-tanah/•http://pupukdsp.com/index.php/Pupuk-Tanaman/Unsur-Hara-Nitrogen-N.html•http://dinicanidria.blogspot.com/2010/08/pupuk-dan-pestisida-hayati-binahong.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Alkaloid•http://hersipa.wordpress.com/alkaloid/•http://adityabeyubay359.blogspot.com/2010/06/alkaloid.html