gaya kepemimpinan

Upload: mulyanto-tejokusumo

Post on 02-Mar-2016

135 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

  • HANDOUT 5 LDGAYA ATAU TIPE KEPEMIMPINAN

  • Macam Gaya KepemimpinanGaya Kepemimpinan Demokratis orang-orang yang dipimpinnya sebagai subjekusaha untuk memanfaatkan kemampuan setiap orang yang ada dalam organisasi untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatanmengambil keputusan sangat mementingkan diskusi dan musyawarahberusaha mengutamakan kerjasama dan teamwork

  • PENGELOMPOKAN TIPE KEPEMIMPINANSondang P.Siagian, mengelompokkan tipe kepemimpinan kepada lima golongan (lima tipe pemimpin), yaitu: 1. Tipe pemimpin yang otokratis, 2. Tipe pemimpin yang militeristis, 3. Tipe pemimpin yang paternalistis. 4. Tipe pemimpin yang kharismatis, dan 5. Tipe pemimpin yang demokratis.

  • Kepemimpinan Terpusat pada atasanKepemimpinan Terpusat pada bawahanPemimpin membuat keputusan dan mengumum kannyaPemimpin menjual keputusanPemimpin memberikan ide dan mengundang pertanyaanPemimpin memberikan keputusan sementara yang bisa diubahPimpinan memberikan persoalan meminta saran-saran dan membuat keputusanPimpinan merumuskan batas-batasnya meminta pada kelompok untuk membuat keputusanPimpinan/ mengizinkan bawahan untuk melakukan fungsi dalam batas yang telah dirumuskan oleh atasanDERETAN PERILAKUDaerah Kebebasan untuk Bawahan Penggunaan Otoritas oleh Pemimpin

  • TIPE OTOKRATISOtokrasi berarti pemerintahan oleh seorang (seperti Tsar Rusia atau Louis XIV Perancis) atau oleh sekelompok orang (misalnya Nazi atau Fasis), dengan kekuasaan mutlak tanpa menghiraukan keinginan rakyat.(Ensiklopedi Indonesia)Tipe kepemimpinan otokratis atau otoriter dapat diartikan sebagai tindakan menurut kemauan sendiri, setiap produk pemikirannya dipandang benar.

  • Kepemimpinan otokratis bertolak dari anggapan bahwa pimpinanlah yang mempunyai tanggung jawab penuh terhadap organisasi.

    Pemimpin otokratis berasumsi bahwa maju mundurnya organisasi hanya tergantung kepada dirinya. Sikapnya senantiasa mau menangnya sendiri, tertutup terhadap ide dari luar, dan hanya idenya yang dianggap akurat.(Sudarwan,2004)

  • Gaya Kepemimpinan Otoriter menempatkan kekuasaan di tangan satu orang atau sekelompok kecil Pemimpin bertindak sebagai penguasa tunggalKedudukan bawahan semata-mata sebagai pelaksana keputusan, perintah, dan bahkan kehendak pimpinan

  • SIFAT-SIFAT TIPE OTOKRATISSifat-sifat pemimpin yang otokratis adalah:1. Menganggap organisasi sebagai milik pribadi.2. Mengidentikkan tujuan pribadi dengan tujuan organisasi.3. Menganggap bawahan sebagai alat semata-mata.4. Tidak mau menerima kritik, saran, dan pendapat.5. Terlalu bergantung kepada kekuasaan formalnya.6. Dalam melakukan penggerakan sering mempergunakan pendekatan yang mengandung paksaan dan punitif (bersifat menghukum).(Sondang P.Siagian).

  • TIPE MILITERISTIKSifat-sifat pemimpin yang militeristik. Perlu diketahui bahwa yang dimaksud dengan seorang pemimpin tipe militeristik berbeda dengan pemimpin organisasi militer.Seorang pemimpin yang bertipe militeristis ialah seorang pemimpin yang memiliki sifat-sifat :1. Dalam menggerakkan bawahan sistem perintah yang lebih sering dipergunakan.2. Senang bergantung kepada pangkat dan jabatannya.3. Senang kepada formalitas yang berlebih-lebihan.4. Menuntut disiplin yang tinggi dan kaku dari bawahan.5. Sukar menerima kritik dari bawahan.6. Menggemari upacara-upacara untuk berbagai keadaan.

  • TIPE PATERNALISTIKSifat-sifat pemimpin tipe paternalistik :1. Menganggap bawahannya sebagai manusia yang tidak dewasa.2. Bersikap terlalu melindungi.3. Jarang memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk mengambil inisiatif dan mengambil keputusan.4. Jarang memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk mengembangkan daya kreasi dan fantasinya.5. Sering bersikap maha tahu.

  • Kepemimpinan KarismatikKemampuan mempengaruhi pengikut berdasarkan kekuatan daya tarikPemimpin karismatik adalah yang punya efek karismatik yang sangat tinggi pada pengikutnya Pengikut menikmati berada bersama pemimpin karismati karena mereka merasa terinspirasi benar dan penting

  • Kepemimpinan Karismatik: Dua JenisPemimpin karismatik visioner fokus pada jangka-panjangMelalui kemampuan komunikasi, mengaitkan kebutuhan dan target pengikutnya dengan target dan tujuan organisasi jangka-panjangPemimpin karismatik masa-krisis fokus pada jangka-pendekBerpengaruh ketika sistem harus menghadapi situasi di mana pengetahuan, sumber daya, dan prosedur yang ada tidak cukup

  • Atribut Pemimpin KarismatikKembangkan pemikiran visionerMengkomunikasikan visiTujukkan keteguhanPerilaku luar biasaKembangkan kepercayaan diri

  • TIPE DEMOKRATISIstilah demokratis berasal dari bahasa Yunani: demokratia; demos = rakyat, kratia = pemerintahan. Sistem pemerintahan yang mengakui hak segenap anggota masyarakat untuk mempengaruhi keputusan politik, baik secara langsung maupun tidak langsung.(Insiklopedi Indonesia).

    Sudarwan mengatakan bahwa inti demokrasi adalah keterbukaan dan keinginan memposisikan pekerjaan dari, oleh, dan untuk bersama.

  • Tipe kepemimpinan demokratis bertolak dari asumsi bahwa hanya dengan kekuatan

    kelompok, tujuan-tujuan yang bermutu dapat dicapai

    Pemimpin yang demokratis berusaha lebih banyak melibatkan anggota kelompok dalam mencapai tujuan-tujuan. Tugas dan tanggung jawab dibagi-bagi menurut bidang masing-masing.

  • CIRI-CIRI TIPE DEMOKRATISCiri-ciri pemimpin yang demokratis adalah:1. Dalam proses penggerakan bawahan selalu bertitik tolak dari pendapat bahwa manusia itu adalah makhluk yang termulia di dunia.2. Selalu berusaha mensinkronisasikan kepentingan dan tujuan organisasi dengan kepentingan dan tujuan pribadi dari para bawahannya.3. Senang menerima saran, pendapat, dan bahkan kritik dari bawahannya.

  • Ciri-ciri pemimpin demokratis lanjutan4. Selalu berusaha mengutamakan kerja sama dan teamwork dalam usaha mencapai tujuan.5. Memberikan kebebasan yang seluas-luasnya kepada bawahannya untuk berbuat kesalahan yang kemudian dibimbing dan diperbaiki agar tidak lagi berbuat kesalahan yang sama.6. Selalu berusaha untuk menjadikan bawahannya lebih sukses daripadanya.7. Berusaha mengembangkan kapasitas diri pribadinya sebagai pemimpin.

  • Secara implisit tergambar bahwa Untuk menjadi pemimpin tipe demokratis bukanlah suatu hal yang mudah untuk dicapai. Akan tetapi karena pemimpin yang demokratislah yang paling ideal, alangkah baiknya jika semua pemimpin berusaha menjadi seorang pemimpin yang demokratis.(Sondang P.Siagian, 1977)

  • TIPE KHARISMATIKHingga sekarang ini para sarjana belum berhasil menemukan sebab-sebab mengapa seseorang pemimpin memiliki kharisma. Yang diketahui ialah bahwa pemimpin yang demikian mempunyai daya tarik yang amat besar dan karenanya pada umumnya mempunyai pengikut yang jumlahnya sangat besar, meskipun para pengikut itu sering pula tidak dapat menjelaskan mengapa mereka menjadi pengikut pemimpin itu. (Sondang P.Siagian, 1977)

  • TIPE DEVELOPER DAN TIPE COMPROMISERTipe developer (pembangun) Sifatnya: kreatif, dinamis, inovatif, memberikan atau melimpahkan wewenang dengan baik, menaruh kepercayaan kepada bawahan.

    Tipe compromiser (kompromi) Sifatnya: kurang tegas pendiriannya (plintat-plintut), selalu mengikuti angin tanpa pendirian, tidak mempunyai keputusan, berpandangan pendek dan sempit. (Kartini Kartono, 2008)

  • TIPE PEMIMPIN PERMISIFKata permisif bisa berarti: boleh, serba meng-iya-kan, tidak mau ambil pusing, tidak bersikap dalam makna sikap sesungguhnya, dan apatis. Pemimpin permisif tidak mempunyai pendirian yang kuat, sikapnya serba boleh. Pemimpin yang termasuk ke dalam kategori ini biasanya terlalu banyak mengambil muka dengan dalih untuk mengenakan individu yang dihadapinya.

  • CIRI-CIRI TIPE PERMISIPCiri-ciri pemimpin yang permisif antara lain adalah: 1. Tidak ada pegangan yang kuat dan kepercayaan rendah pada diri sendiri. 2. Mengiyakan semua saran. 3. Lambat dalam mengambil keputusan. 4. Banyak mengambil muka kepada bawahan. 5. Ramah dan tidak menyakiti bawahan. (Sudarwan:77).

    Kesimpulan yang dapat dibuat, bahwa kepemimpinan adalah kompleks dan gaya kepemimpinan yang paling tepat tergantung pada beberapa variabel yang saling berhubungan. (Handko: 306)

  • PartisipatifMerupakan gabungan antara otokratik dan demokratikPemimpin menyampaikan hasil analisa masalah dan mengusulkan tindakannyaStaf diminta saran dan kritiknya serta mempertimbangkan respon staf terhadap usulnyaKeputusan akhir oleh kelompok

  • Gaya Kepemimpinan Bebas kebalikan dari tipe atau gaya kepemimpinan otoritercenderung didominasi oleh perilaku kepemimpinan kompromi (compromiser) dan perilaku kepemimpinan pembelot (deserter)Pemimpin berkedudukan sebagai symbol Pimpinan melimpahkan wewenang sepenuhnya kepada bawahannya dan keputusan lebih banyak dibuat oleh para bawahan

  • Bebas tindakMerupakan pimpinan offisialPimpinan melimpahkan wewenang sepenuhnya kepada bawahanKaryawan menentukan sendiri kegiatan tanpa pengarahan, supervisi dan koordinasi Keputusan lebih banyak dibuat oleh para bawahanKebijaksanaan lebih banyak dibuat oleh para bawahanKaryawan mengevaluasi pekerjaan sesuai dengan caranya sendiri

  • Pimpinan hanya sebagai sumber informasi dan pengendalian minimalPimpinan hanya berkomunikasi apabila diperlukan oleh bawahannyaPrakarsa selalu datang dari bawahanHampir tiada pengarahan dari pimpinanTanggungjawab keberhasilan organisasi dipikul oleh orang perorang

  • Pendekatan Leader-Member Exchange (LMX) (1 dari 2)Tidak ada konsistensi perilaku pemimpin terhadap setiap bawahannyaSetiap hubungan adalah unikHubung orang-per-orang menentukan perilaku bawahanMengelompokkan bawahan ke dalam:Anggota in-group Anggota out-group

  • Pendekatan Leader-Member Exchange (LMX) (2 dari 2)Anggota in-group Memiliki ikatan dan sistem nilai sama Interaksi reguler dengan pemimpinMenerima penugasan dan imbalan lebih baikBerpandangan positif tentang organisasi dan punya kinerja dan kepuasan kerja lebih tinggiAnggota out-group Sedikit kesamaan dengan pemimpinInteraksi terbatas dengan pemimpinJarang menerima penugasan dan imbalan baikMenjadi bosan dan sering resign

  • Kepemimpinan Multikultural Pemimpin dalam budaya nasional tertentu dapat perlu menerapkan sikap dan perilaku yang berbeda untuk mencari campuran yang pas untuk memenuhi target pencapaian tertentuAttribut kepemimpinan terkait dengan kepemimpinan efektif bermacam-macam dalam budaya yang berbeda

  • Faktor-faktor Lintas-Budaya Terkait dengan Keefektifan Kelompok: (1 dari 2)Kemauan untuk peka (kemauan memahami perasaan orang lain)Kepekaan yang sebenarnya (pemahaman sebenarnya tentang diri sendiri dan orang lain)Kepatuhan (pada aturan dan otoritas)Kepercayaan pada orang lain (dalam pemecahan masalah)

  • Faktor-faktor Lintas-Budaya Terkait dengan Keefektifan Kelompok: (2 dari 2)Lebih memilih pengambilan keputusan kelompok

    Perhatian terhadap hubungan interpersonal

    Hubungan yang kooperatif dengan rekan

  • Substitusi Kepemimpinan (1 dari 2)Substitusi kepemimpinan adalah faktor-faktor yang membuat kepemimpinan tidak perlu atau bahkan tidak mungkin

    Faktor ini membuat kemampuan pemimpin untuk meningkatkan atau mengurangi kepuasan atau kinerja pengikut menjadi tidak aktif

  • Substitusi Kepemimpinan (2 dari 2)Substitusi (pengganti) kepemimpinan dapat mencakup:Kelompok kerja yang kohesif (erat)Tugas-tugas yang memiliki umpan baliknya sendiriTingkat kemampuan, pengalaman, dan pengetahuan para bawahan yang tinggi

  • KesimpulanGillies (1994) menyimpulkan bahwa tidak ada gaya kepemimpinan yang jelek dan tidak ada kepemimpinan yang selalu tepat untuk semua situasi

  • Kompetensi Kepemimpinan kemampuan yang dimiliki seseorang yang nampak pada sikapnya yang sesuai dengan kebutuhan kerja dalam parameter lingkungan organisasi dan memberikan hasil yang diinginkan

  • Kouzes dan Posner (1995) ada 5 (lima) praktek mendasar pemimpin yang memiliki kualitas kepemimpinan unggul, yaitu; (1) pemimpin yang menantang proses, (2) memberikan inspirasi wawasan bersama, (3) memungkinkan orang lain dapat bertindak dan berpartisipasi, (4) mampu menjadi penunjuk jalan, dan (5) memotivasi bawahan.

  • Burwash (1996) menyatakan bahwa, beberapa kriteria kualitas kepemimpinan manajer yang baik antara lain, memiliki komitmen organisasional yang kuat, visionary, disiplin diri yang tinggi, tidak melakukan kesalahan yang sama, antusias, berwawasan luas, kemampuan komunikasi yang tinggi, manajemen waktu, mampu menangani setiap tekanan, mampu sebagai pendidik atau guru bagi bawahannya, empati, berpikir positif, memiliki dasar spiritual yang kuat, dan selalu siap melayani.

  • 10 ketrampilan untuk menjadi seorang pemimpin yang suksesTentukan Visi AndaJelaskan Visi AndaKenali Gaya Kepemimpinan AndaBedakan Kepemimpinan dengan ManajemenPelajari dan Taati AturanJaga Kepercayaan Kolega AndaPahami Aturan KekuasaanBertindaklah seperti Seorang PemimpinngKaderisasi kepemimpinanJaga Keseimbangan Hidup Anda

  • 5 Dimensi kepercayaanIntegritas: merujuk pada kejujuran dan kebenaran. Kompetensi: mencakup pengetahuan dan ketrampilan tehnis dan interpersonal. Konsistensi terkait dengan kehandalan, prediktabilitas dan pertimbangan baik seseorang dalam menangani situasi-situasi. Ketidak sesuaian antara kata-kata dan tindakan mengikis kepercayaan. Loyalitas adalah keinginan untuk melindungi dan menyelamatkan wajah untuk orang lain. Kepercayaan menuntut bahwa anda dapat bergantung pada seseorang untuk tidak bertindak oportunis.Keterbukaan: Anda mengandalkan orang untuk memberikan ke anda kebenaan senyatanya.

  • Tingkatan Manajemen (Manajemen Level)Manajer lini garis-pertama (first line)tingkatan manajemen paling rendah dalam suatu organisasi yang memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasionalManajer menengah (Middle Manager)manajemen menengah dapat meliputi beberapa tingkatan dalam suatu organisasiManajer Puncak (Top Manager) terdiri dari kelompok yang relative kecil, manager puncak bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari organisas

  • Ketrampilan ManagerialRobert L. Katz pada tahun 1970-an mengemukakan bahwa setiap manajer membutuhkan minimal tiga keterampilan dasarKeterampilan konseptual (conceptional skill)Keterampilan berhubungan dengan orang lain (humanity skill)Keterampilan teknis (technical skill)Keterampilan manajemen waktuKeterampilan membuat keputusan

  • Tingkat kepemimpinan dan gaya yang diperlukan :

    Manajer puncakGaya G3,G4

    Manajer menengahgaya G3,G4,G1,G2

    Manajer tingkat pertamagaya G 1 G 2

  • PRINSIP HINDARI PEMIMPIN A I D S ( Aku Iri - Dengki Sirik )

    Apakah saya bisa menerima kritikan ?Apakah saya terlalu suka mencela orang lain ?Jika terjadi ketidakberesan, apakah saya menyalahkan semua orang kecuali saya ?Apakah saya berprasangka buruk ?

    JIKA YA > 2 ANDA BESAR KEPALABagaimana untuk mengurangi kepala yang kebesaran :Mintalah teman akrab anda untuk menyebut 4 hal yang tidak baik tentang anda !

  • **********