arthropoda makalah

5/28/2018 Arthropoda Makalah

1/93

Bab I

Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Keberadaan hewan-hewan dimuka bumi sangat beragam. Keberagaman

inilah yang hendaknya dipelajari sebagai objek yang diharapkan dapat diambil

fungsi dan manfaatnnya. Para ahli zoologi membagi kingdom Animalia

menjadi 2 untuk mempermudah dalam proses pembelajarannya. Yaitu

vertebrata dan avertebrata. ewan avertebrata sendiri dibedakan atas ! filum.

"alah satu diantaranya adalah Arthropoda# dimana jumlah dari anggota

Arthropoda sangat beragam.

Arthropoda berasal dari bahasa Yunani yaitu arthros# sendi danpodos#

kaki. $leh karena itu %iri utama hewan yang termasuk dalam filum ini adalah

kaki yang tersusun atas ruas-ruas. &umlah spesies anggota filum ini adalah

terbanyak dibandingkan dengan filum lainnya yaitu lebih dari '((.((( spesies.

"etiap tahun masih juga ditemukan spesies arthropoda yang baru# yang hidup

di berbagai jenis habitat.)ontoh anggota filum ini antara lain kepiting# udang#

serangga# laba-laba# kalajengking# kelabang# dan kaki seribu# serta spesies-

spesies lain yang dikenal hanya berdasarkan fosil.

abitat hewan anggota filum arthropoda diair dan didarat. *i air dapat

men%apai kedalaman lebih dari +((( meter# sedangkan di darat dapat

men%apai ketinggian lebih dari ,((( meter. "ifat hidup Arthropoda bervariase#

ada yang hidup bebas# tetapi ada juga yang bersifat parasit pada organisme

lain. ewan-hewan ini hampir merupakan satu - satunya jenis hewan yang

ditemukan di antariksa dan di lereng gunung - gunung yang penuh dengan

salju dan batu-batuan.

"emua anggota filum ini mempunyai tubuh bersegmen yang dilindungi

dalam suatu eksoskeleton bersegmen yang kuat yang terdiri terutama atas

kitin. Pada semua arthropoda yang hidup# anggota tubuh berbagai spessiies

memperlihatkan fungsi dan struktur yang sangat beraneka ragam. *isamping

1


2/93

untuk pergerakannya# anggota tubuh itu membantu dalam mendapatkan

makanan# dalam penginderaan# dan sebagai senjata menyerang dan

mempertahankan diri. idak seperti annelida# segmen arthropoda dari depan

kebelakang menunjukkan jenis yang ma%am-ma%am dan memiliki struktur

yang dalam. "egmen - segmen ini biasanya dibagi dalam tiga daerah utama

yaitu kepala# toraks# dan abdomen.

1.2. Rumusan Masalah

. Apakah yang dimaksud hewan arthropoda/

2. 0agaimana karakteristik hewan arthropoda/

1. 0agaimana %iri umum# anatomi# fisiologi# dan habitat hewan

arthropoda/

. 0agaimana klasifikasi arthropoda/

3. 0agaimana peran arthropoda/

1.3. Tujuan

. 4ntuk mengetahui pengertian hewan arthropoda.

2. 4ntuk mengetahui karakteristik hewan arthropoda.

1. 4ntuk mengetahui %iri umum# anatomi# fisiologi# dan habitata hewan

arthropoda.

. 4ntuk mengetahui sistem klasifikasi arthropoda.

3. 4ntuk mengetahui peranan arthropoda dalam kehidupan sehari-ha

2


3/93

Bab II

Pembahasan

2.1. Ciri-ciri umum

)iri-%iri umum yang dimiliki oleh anggota filum Arthropoda adalah 5

. ubuh simetri bilateral# terdiri atas segmen-segmen yang saling

berhubungan dibagian luar# dan memiliki tiga lapisan germinal 6germ

layers7 sehingga merupakan hewan triploblastik.

2. ubuh memiliki kerangka luar dan dibedakan atas kepala# dada# serta perut

yang terpisah atau bergabung menjadi satu.

1. "etiap segmen tubuh memiliki sepasang alat gerak atau tidak ada.

. 8espirasi dengan menggunakan paru-paru buku # trakea atau dengan

insang. Pada spesies terestrial bernafas menggunakan trakhea atau pada

Ara%hnida menggunakan paru-paru buku atau menggunakan keduanya

yaitu paru-paru dan trakhea.

3


4/93

3. 9kskresi dengan menggunakan tubulusMalphigiatau kelenjar koksal.

+. "aluran pen%ernaan sudah lengkap# erdiri atas mulut# usus# dan anus.

7. "istem peredaran darah berupa sistem peredaran darah :terbuka; beredar

melalui jantungorgan dan jaringanhomo%oel 6sinus7ke j antung

lagi.

'. "arafnya merupakan sistem syaraf tangga tali.

!. 0erkelamin terpisah# fertilisasi terjadi se%ara internal# dan bersifat ovipar.

(. Perkembangan individu baru tejadi se%ara langsung atau melalui stadium

larva.

2.2. nat!mi dan M!r"!l!gi

2.2.1. Pembagian Tubuh


5/93

dibedakan menjad 1 bagian yaitu kepala# dada# dan abdomen. Atau kepala#

dada menyatu menjadi %efalotora>. )heli%erata biasanya memiliki sebuah

%efalotora> atau prosoma dan sebuah abdomen atau ophistoma yang terdiri

atas gabungan mesosoma dan metosoma. 4kuran dan jumlah segmen setiap

pembagian tubuh tersebut berbeda didalam kelompok dan berhubungan era

dengan lingkungan dan aktivitas setiap spesies.

2.2.2. #aluran $encernaan

"aluran pen%ernaan terdiri atas 1 daerah. 4sus depan atau stomodeum

dan usus belakang atau pro%todeum merupakan daerah ektodermal dan

dilapisi dengan khitin. 4sus tengah mungkin berasal dari mesoderm tidak

dilapisi kitin. Panjang# diameter# dan pembagian saluran pen%ernaan

menjadi berbagai bagian berhubungan erat dengan kebiasaan makanan suatu

spesies dan %ukup berbeda dalam kelompok yang berbeda.

2.2.3. R!ngga Tubuh

8ongga tubuh Arthropoda bukan %oelom sebenarnya# tetapi terisi

dengan darah sehingga dikenal dengan homo%oel. )oelom sebenarnya

hanya ada.

2.2.%. #istem #&ara"

Arthopoda memiliki sebuah otak dan rangkaian syaraf ventral yang

pendek. $tak terdiri dari beberapa pasang ganglion yang berfusi bersama.

$tak dibedakan atas beberapa bagian yang dikenal dengan otak depan# otak

tengah# dan otak belakang. ali syaraf ventral biasanya terdiri atas sejumlah

masa jaringan syaraf dan masing-masing terdiri atas beberapa pasang

ganglion.

5


6/93

2.2.'. (ks!skelet!n

2.2.'.1. #truktur

Arthropoda memiliki eksoskeleton berupa lapisan kutikula yang

melindungi tubuh. Kutikula Arthropoda tersusun atas khitin dan protein

yang disekresi oleh sel-sel epdermis 6atau hipodermis7. Khitin merupakan

senyawa polisakarida yang tersusun atas rangkaian N-acetylglucosamine

terbentuk kristal yaitu betang bersegi enam 6heksagonal7. 0atang-batang

tersebut membentuk berkas yang diikat bersama dala suatu matriks protein

yang berperan untuk bentuk dan kekuatan kutikula.

Kutikula dapat dibedakan atas epikutikula 6lapisan terluar# tipis7 dan

protikutikula 6lebih tebal7. 9pikutikula tidak memiliki zat kitin dan bersifat

tipis# akibatnya memungkinkan lalu lintas air dan udara# seperti pada

kutikula penutup insang# )rusta%eae. "enyawa penutup insang penyusun

apikutikula adalah proyein dari zat lilin 6hydrokarbon7. ?at lilin tersebut

berfungsi memperlambat kehilangan air. "e%ara umum# Arthropoda yang

hidup di lingkungan kering# kandungan zat lilin pada epikutikulanya lebih

besar. @apisan prokutikula dapat dibedakan menjadi eksokutikula 6lapisan

luar7 dan endokutikula 6lapisan dalam7. Kedua ini tersusun atas zat kitin

dan protein yang membentuk senyawa glikoprotein kompleks. amun pada

eksokutikula ditambah zat tanin sehingga menjadi keras# sedangkan

endokutikula tetap lunak karena tidak mengandung zat tanin. Pada beberapa

Arthropoda# khususnya )rusta%eae prokutikulanya juga mengandunggaram-garam kalsium# yaitu karbonat dan kalsium fosfat.

Kutikula Arthropoda juga bertanggung jawab untuk warna

spektakuler yang berfungsi untuk berkamuflase# warna pengenalan dan

peringatan. Barna-arna yang dihasilkan Arthropoda dihasilkan dari pigmen

dan struktur kutikula. Barn a%oklat# merh# orange# dan kuning dihasilkan

dari penumpukan pigmen di dalam eksokutikula. "edangkan warna hijau#

ungu dan biru akibat dari struktur kutikula yaitu adanya striasi yang baik

6


7/93

pada epikutikula sehingga menyebabkan refraksi %ahaya dan memberikan

penampakan warna tersebut.

&ika eksoskeleton Arthropoda diiris melintang maka terlihat adanyasaluan pori dan adanya saluran zat lilin yang melewati endokutikula dan

eksokutikula menuju ke permukaan kutikula. "aluran zat lilin merupakan

saluran yang disekresi oleh epidermis menuju epikutikula. "edangkan

saluran pori pada )rusta%ea merupakan saluran garam-garam kalsium

menuju ke endokutikula. Pada beberapa bagian kutikula juga mengalami

modifikasi menjadi berma%am-ma%am reseptor sensori sehingga

memungkinkan hewan Arthropoda mengetahui kondisi lingkungannya.

Pori-pori yang menembus kutikula memungkinkan sel-sel kemoreseptor

mendeteksi stimulus yang berupa zat kimiaC sedangkan seta yang letaknya

pada permukaan kutikula dan bentuknya seperti rambut berperan sebagai

reseptor mekanik dan berhubungan dengan sel-sel mekanoreseptor

2.2.'.2. Pergantian kulit )m!lting*

9ksoskeleton merupakan lapisan pelindung tubuh yang keras dan

kaku. Adanya kerangkan luar ini akan menghalangi pertumbuhan. $leh

karena itu Arthropoda se%ara periodi% mengganti kutikula saat mereka

tumbuh. Proses pergantian kutikula lama disebut molting atau ekdisis.

"erangga mengalami beberapa kali molting 6jumlahnya tertentu7 sampai

mereka berkembang menjadi dewasa. "edangkan pada laba-laba#

mengalami molting berkali-kali# baik pada saat mudda maupun dewasa.Pada beberapa Arthropoda molting dipengaruhi oleh lingkungan#

sedangkan spesies lainnya dipengaruhi oleh peningkatan tekanan di dalam

tubuhnya.


8/93

menyebabkan epidermis memisah dari kutikula lama dan mulai

mensekresikan kutikula baru. Kemudian epidermis akan mensekresikan

%airan molting yang mengandung enzim proteasedan khitinase.9nzim ini

berfungsi untuk men%erna endokutikula# oleh karenanya hewan masih

mampu bergerak semampunya. Proses ini akan menghasilkan kutikula

baru.

Proses tersebut dimulai dengan terpisahnya endokutikula baru dari

epikutikula baru# kemudian epidermis mensekresi prokutikula baru.

Prokutikula baru tersebut selanjutnya terdeferensiasi menjadi eksokutikula

dan endokutikula baru. 9ksokutikula lama akhirnya pada saat arthropoda

membesarkan tubuhnya pada saat menghisap udara atau %airan. empat

sobeknya kutikula yaitu di bagian kepala# kemudian diikuti oleh tubuh

bagian belakang yang akhirnya hewan bisa keluar dari kutikula lama.

*alam proses molting ini membutuhkan waktu beberapa menit# selama

proses tersebut mereka harus tetap mempertahankan pembesaran tubuhnya

agar kutikula yang baru %ukup besar untuk pertumbuhan tubuh

selanjutnya. Pada keadaan yang baru molting ini# hewan mudah sekali

untuk diserang oleh musuh.

0erikut ini merupakan %ontoh beberapa Proses molting pada

kelompok hewan Arthropoda5

8


9/93

2.2.+. ,t!t

$tot pada Arthropoda memiliki bentuk silinder yang terbagi

menjadi berkas-berkas otot lurik yang terletak pada permukaan dalam

sistem rangka yaitu pada permukaan dalam eksoskeleton akibat adanya sel

epidermis khusus. Peregangan dan pengerutan antara keping-keping tubuh

diakibatkan oleh kontraksi otot diman otot dan kutikula bekerjasama

seperti suatu sistem pengangkat.

9

nat!mi dan M!r"!l!gi rthr!$!da secara umum


10/93

2.+ lasi"ikasi rthr!$!da


11/93

"ubfilum )heli%erata meliputi kelas Py%nogonidae#


12/93

12


13/93

2.2.0. #ub-/ilum Chelicerata

Anggota subfilum ini berbeda dengan mandibulata dalam bentuk

tubuh dan appendiksnya.

6prosoma7 dan abdomen 6opisthosoma7 6ke%uali A%arina7.


14/93

pasang kaki yang semuanya terletak pada %efalotora>. idak

memiliki antena atau mandibula.

2. 0agian-bagian mulut dan saluran pen%ernaan utamanya untukfungsi penusuk# beberapa diantaranya memiliki kelenjar ra%un.

1. 8espirasi menggunakan paru-paru buku# trakhea# atau insang.

. 9kskresi dengan menggunakan tubulus malphigian atau

kelenjar koksal# atau dengan menggunakan kedua organ

tersebut.

3. "istem syaraf terdiri atas ganglion dorsal 6sebagai otak7# dan

tali syaraf ventral yang memiliki pasangan ganglia.


15/93

memiliki 3 atau + pasang kaki. "etiap kaki terdiri atas ! segmen. Pada

beberapa spesies apabila kakinya direntangkan dapat men%apai

panjang ,( %m# namun yang khas panjangnya kurang dari %m.

0erkelamin terpisah dan hewan jantan dari beberapa spesies memiliki

sepasang kaki tambahan yang disebut ovigerus (=oviger) yang

berfungsi mengumpulkan dan mengerami telur yang telah dibuahi.

@arva Py%nogonidea memiliki 1 pasang kaki. ewan ini biasanya

berada berada disekitar Porifera# hydroid# karang lunak# Anemon# dan

remis. *engan menggunakan probio%isnya hewan ini memakan bagian

yang lunak dari hewan-hewa yang disekitarnya. 0eberapa spesies ini

tidak memiliki %heli%era. Pen%ernaan terjadi di sel-sel mukosa dari

saluran pen%ernaan. "aluran pen%ernaan ini ber%abang-%abang sampai

ke ujung kaki. "pesies Py%nogonidea tidak memiliki sistem respirasi

atau ekskresi.

15

P&cn!g!nidea


16/93

2.2.0.2. elas Mer!st!mata

)iri khas anggota kelas membawa sepasang mata majemuk dan

sepasang mata sederhana atau o%elli. *iabdomen terdapat apendik

berpasangan yang membawa insang dan sebuah duri panjang 6telson7.

Kelas


17/93

ewan betina menggali pasir dan meletakkan beberapa ratus

telur yang berwarna kehijauan. "atu atau lebih hewan jantan yang

ukurannya lebih ke%il dari hewan betina mengikuti# selanjutnya

melepaskan sperma diatas telur sebelum hewan betina menutup telur

tersebut. 0eberapa minggu kemudian# telur menetas dan keluarlah

larva yang dikenal sebagai :@arva trilobita;. Penamaan ini karena %iri

morfologinya mirip dengan moyangnya.

17

Bagian dorsal tubuh Pycnogonidea jantan Nymphon rubrum.

. Pal!us" B. Pronosis" #. #helicera" $. #e!halon" %. &a'i

o(igerous" ). *ata" +. nus" ,. &a'i" -. Badan" . *asa telur


18/93

2.2.0.3. elas rachnida

Anggota kelas ini antara lain laba-laba# kalajengking# dan

tungau. ewan-hewan tersebut tidak memiliki antena juga rahang

sesungguhnya. ubuh memiliki sebuah %epalothora> dan abdomen#

serta pasangan pertama apendik adalah kelisera. erdapat ordo#

namun yang akan dijabarkan lebih teliti hanya laba-laba. 6$do5

Araneae7

ubuh laba-laba terdiri atas %efalotoraks yang tidak terbagi dan

abdomen yang biasanya lunak dan tidak bersegmen. Pada %efalotora>

terdapat + pasang apendik. Antena tidak ada# sehingga fungsi sensori

dikerjakan oleh kaki jalan. Pasangan pertama apendik disebut kelisera

dan pada beberapa spesies terdiri atas 2 bagian yaitu mandibula

6terletak di bagian basal7 dan kuku 6di bagian ujung7. "ekresi dari

18

A. 9urypteridaeC 9urypterus fis%heri. Permukaan tubuh berdasarkan

fosil periode "ilurian. -+


19/93

kelenjar ra%un bermuara pada kelisera# dapat membunuh insekta dan

menyebabkan sakit pada hewan besar. Pasangan kedua apendik adalah

pedipalpus# dengan bagian dasar yang disebut maksila yang berfungsi

sebagai pemotong makanan. Pada hewan jantan# pedipalpus memiliki

fungsi tambahan yaitu sebagai organ kopulasi.

erdir dari pasang kaki yang terletak di belakang pedipalpus.

"etiap kaki terdiri dari , bagian yaitu 67 koksa# 627 trokhanter# 617

femur# 67 patela# 637 tibia# 6+7 metatarsus# 6,7 tarsus# dan berakhir

dengan 2 %akar dan juga terdapat 6pad7 rambut yang membantu laba-

laba bergantung pada dinding. *asar kaki tertentu kadang-kadang

berfungsi sebagai rahang.

"ternum terletak diantara kaki# dan kambium terdapat antara

maksila.


20/93

"istem pen%ernaan terdiri atas mulut# sofagus# lambung

penghisap yang diigerakkan oleh otot yang meluas dari pemukaan

dorsal dan lainnya menuju masing-masing kaki# usus yang terletak di

dorsal dan lainnya menuju masing-masing kaki# usus yang terletak di

abdomen yang berhubungan dengan saluran dari kelenjar pen%ernaan

6hati7 dan berlanjut ke rektum dimana terdapat kantung sterkoral dan

berakhir ke anus.

"istem sirkulasi terdiri atas jantung berbentuk tabung# bersifat

muskular dan kontraktil terletak di abdomen bagian dorsal yaitu di

dalam rongga perikardium dengan tiga pasang lubang atau ostia.

erdapat pembuluh darah aorta yang terletak di anterior dan posterior

jantung. Aorta posterior menuju ke bagian posterior tubuh# sedangkan

aorta anterior melalui pembuluh kapiler menuju lambung# kaki# mata

dan kelenjar ra%un. *arah tidak berwarna# emnagndung korpusel yang

bersifat amuboid# dan hemosianin sebagai pigmen respirasi. &antung

memompa darah melalui aorta dan masuk ke sinus diantara jaringan#

20

Laba-laba


21/93

selanjutnya menuju ke paru-paru buku untuk pertukaran gas dan darah

kembali ke rongga perikardium melalui :vena pulmonari; kemudian

masuk ke jantung melalui ostia.

8espirasi menggunakan paru-paru buku yang masing-masing

organ tersebut terdiri atas 3 sampai 2( lempeng horizontal berbentuk

seperti seperti daun yang mengandung pembuluh darah. 4dara masuk

melalui %elah eksternal pada permukaan abdomen menuju ke lempeng

tempat terkadinya pertukaran gas antara oksigen dan karbondioksida.

&ika laba-laba memiliki trakhea maka trakhea tersbut terbatas hanya di

abdomen saja.

$rgan ekskresi terdiri atas tubulus . Kelenjar koksal yang terdapat di %efalotora>.

Kelenjar koksal kadangkala mengalami degenerasi dan lubang

muaranya sulit ditemukan. Kelenjar tersebut homolog dengan kelenjar

hijau pada %rusta%eae.

"istem syaraf terdiri atas ganglion bilobus yang terletak di atas

esofagus# sebuah masa ganglionik subesofageal dan saraf yang berasal

dari organ tersebut. Pasangan ganglion terdapat didalam abdomen

laba-laba pada fase muda namun tidak terdapat pada pedipalpus dan

mungkin terdapat pada kaki jalan# namun pada dasarnya organ sensori

adalah mat.


22/93

bergabung menuju vagina. "permatozoa dipindahkan dari jantan ke

betina menggunakan pedipalpus dan fertilisasi telur terjadi di tubuh

betina. elur yang dikeluarkan dalam sebuah kokon sutera# yang

ditempelkan di sarang atau tumbuhan atau dibawa oleh hewan betina.

ewan muda meninggalkan kokon segera setelah menetas. 4ntuk

men%apai usia reproduktif hewan jantan mengalami 3 kali molting

sedangkan hewan betina mengalami ,-' kali molting. Pada setiap kali

molting laba-laba mengalami perubahan berkaitan dengan ukuran

tubuh# bentuk dan proporsi serta pola warna.

$rgan pembuat benang sarang laba-laba terdiri atas 1 pasang

apendik yang disebut spineret. "pineret terdiri atas ratusan tabung

mikroskopis yang akan menyalurkan %airan yang disekresikan oleh

kelenjar sutera. )airan ini selanjutnya akan mengeras diudara

membentuk sebuah benang. 0enang yang diproduksi tersebut

selanjutnya akan mengeras di udara membentuk sebuah benan.

0enang yang diproduksi tersebut selanjutnya akan mengeras diudara

membentuksebuah benang. 0enang yang diproduksi tersebut

selanjutnya digunakan untuk membangun sarang# membentuk kokol#

lingkarang sarang 6spin web7# dan tujuan lainnya. @aba-laba akan

berdiam diri di pusat sarang atau beristirahat di salah satu sisi sarang

untuk menunggu mangsanya terjerat oleh sarangnya.

22


23/93

2.2.0.3.1. elas rachnida Lain

2.2.0.3.1.1. alajengking

23

"truktur =nternal @aba-laba 0etina


24/93

Kalajengking atau skorpion# $rdo "%rorpionidia merupakan

Ara%hnida bertubuh panjang dengan pedipalpus yang besar#

kelisera ke%il dan segmen abdomen yang terdiri atas 2 segmen

dengan ujung terminal berbentuk run%ing. ubuh dibedakan atas

%ephalotora> 6prosoma7# dan sebuah abdomen yang terdiri atas dua

bagian yaitu di anterior yang bersifat tebal 6mesosoma7 dan sebuah

ekor berbentuk seperti tabung 6metasoma7 yang akan diangkat naik

pada saat kalajengking berjalan. Prosoma pendek dan ditutup

dengan karapak yang memiliki sepasang mata pada pertengahan

permukaan dorsal tubuh dan tiga mata lateral disetiap sisinya

6anterior karapak7. 9mpat pasang kaki melekat pada prosoma dan

berakhir pada dua pasang %akar. "egmen abdomen kedua

membawa sepasang struktur yang berbentuk seperti sisirnyang

disebut pektin. "truktur tersebut merupakan keunikan dari

kalajengking dan kemungkinan berfungsi sebagai alat sensori

6organ taktil7. 8ambut-rambut taktil tersebar diatas tubuh dan

berfungsi sebagai peraba.

Kelajengking memiliki pasang paru-paru buku yang

bermuara pada stigma yang terletak pada permukaan dibawah

abdomen segmen ===-G=. Kalajengking melimpah di daerah tropikal

dan subtropikal# dia tersembunyi dibawah batu atau lubang pada

siang hari dan aktif pada malam hari# untuk menangkap makanan

yang berupa serangga dan laba-laba.


25/93

2.2.0.3.1.2. Tungau

ungau merupakan spesies yang melimpah# diperkirakan

terdiri atas 2(.((( spesies# dengan memiliki habitat antara lain

tanah# humus# air tawar# air laut# dan tumbuhan serta bersifat parasit

pada hewan dan tanaman. 0eberapa diantara mereka memakan

tumbuhan yang masih hidup maupun yang sudah mati# sedangkan

yang lain menghisap %airan tumbuhan. "elain itu terdapat juga

memiliki kebiasaan berada du kulit# darah atau jaringan dari

vertebrata darat.

25

Permukaan ventral kalajengking Pandinus


26/93

2.2.0.%. elas Tardigrada

abitat targidrada atau beruang air 6water bears7 adalah didalam

lumut atau pasir yang lembab# serta didalam air tawar aau air asin. ubuh

dapat dibedakan atas kepala dan badan. 0adan terdiri atas segmen tubuh

yang berfusi. "etiap segmen tubuh memiliki sepasang kaki# yang pendek dan

26

$rdo A%arida

Tardigrada


27/93

tebal. Kaki tersebut dapat bersegmen# namun pada ujung kaki terdapat

sampai ! %akar yang run%ing. ewankanggota kelas ardigrada tidak

memiliki sistem sirkulasi# respirasi# dan ekskresi. "istem saraf berkembang

baik. ewan dapat dibedakan atas hewan jantan dan betina. elur berukuran

besar dan anak yang beru menetas kadangkala hanya memiliki 1 pasang kaki.

27

radigrada#Macro"iotus shultzei# melihatkan anatomi

internal tubuh.

Tardigrada $ada habitatn&a


28/93

2.2.0.'. elas Pentast!m!idea

Anggota kelas Pentastomoidea berbentuk seperti %a%ing dan semuanya

bersifat parasitik. ewan ini dahulunya dikelompokkan bersama-sama %a%ing#tetapi ternyata morfologi hewan fase dewasa dan fase mudanya melibatkan

%iri Arthropoda. ubuh tidak bersegmen# walaupun tubuhnya terdiri atas

lingkaran-lingkaran.

ewan ini tidak memiliki sistem sirkulasi# respirasi dan eskresi.

"aluran pen%ernaan mulut dan tidak memiliki sistem sirkulasi# respirasi dan

eskresi. "aluran pen%ernaan lurus dan disekitar mulut terdapat sepasang kait

yang keras. 0erjenis kelamin terpisah.@arva memiliki 2 pasang kaki. Anggota

kelas pentastomoidea antara lain 8eighardia sternae# memiliki lubang kelamin

disisi tubuh bagian depan# kaki terletak dibelakang mulut# bersifat parasit

pada burung %amar dan burung laut lainnya.Linguatula serrata# hewan betina

yang memiliki panjang tubuh sekitar ' %m# sedangkan hewan jantan sekitar 2

%m. ewan dewasa berada didalam rongga hidung anjing# serigala dan rubah.

elur keluar bersama lendir# ketika telur tertelan oleh kelin%i# hewan-hewan

yang telah mengalami domestikasi atau oleh manusia# maka telur akan

menetas di dalam lambung. @arva yang menetas tersebut akan migrasi

menuju ke paru-paru# ginjal# dan organ lainnya# kemudian larva akan

membentuk kista.

&ika hewa hospes mengandung kista ini ditelan oleh predator# yang

beripa hewan karnivora# maka kista akan migrasi menuju hidung. "edangkan

orocephalus (#rmili$$er) armillatus, hewan fase dewasanya berada dalam

paru-paru ular# jika telur tertelan oleh hewan-hewan maka akan menetas #

selanjutnya larva akan migrasi ke dalam hati dan rongga tubuh.

28


29/93

2.3.3. #ub-/ilum ,n&ch!$!ra

Kata $ny%hopora berasal dari bahasa Yunani yang terdiri atas kata ony%5

%akar dan phora5 membawa. Karakter umum yang dimiliki anggota subfilum

ini sebagai berikut.

. 0entuk tubuhnya seperti %a%ing dengan -1 pasang kaki

6lobopodia7. Akibat kondisi ini $ny%hophora sering disebut %a%ing

beludru atau %a%ing berjalan. Panjang tubuh mulai # %m sampai

3 %m.

2. 8ongga tubuhnya berusaha homo%oel.

1.


30/93

3. "istem saraf memiliki ganglion kepala dan dua tali saraf

longitudinal yang membentuk tangga tali.

+.


31/93

menangkap mangsa yaitu dengan menyemprotkan lumpur 6bahan

perekat7 kepada mangsa pada jarak sekitar 1( %m. @umpur tersebut

dihasilkan oleh kelenjar lumpur yang bermuara pada papila oral. "etelah

mangsa terjerat# selanjutnya $ny%hophora akan memuntahkan ludah ke

tubuh mangsanya untuk men%erna jaringan tubuh mangsa. asil proses

pen%ernaan tersebut kemudian dihisap masuk kedalam mulut.

0eberapa ahli zoologi berpendapat bahwa $ny%hophora

berhubungan dengan Annelida berdasarkan atas beberapa %iri yaitu

morfologi tubuh seperbi %a%ing dan saat molting# kutikula berupa

potongan ke%il# dan memiliki metanefridium yang bermuara dekat setiap

kaki. "elain itu %ara bergerak $ny%hophora juga juga seperti %a%ing tanah

dan Annelida lainnya daripada seperti serangga. 0ergeraknya kaki

6lobopodia7 yaitu se%ara pasif akibat gelombang peristaltik yang terjadi di

sepanjang tubuhnya.

"ubfilum $ny%hophora hanya terdiri atas satu kelas yaitu kelas

$ny%hophora. Kelas ini terdiri dari ( genus dan '( spesies. Kesepuluh

genus tersebut beserta distribusi geografikal adalah sebagai berikut 5 67

eripatus# di Amerika daerah tropisC 627 &roperipatus# di Pasifi%C 617

Metaperipatus# di )hili 67araperipatus# di =nggris# ew Duinea dan

)eramC 637Mesoperipatus# Afrika daerah barat-tengahC 6+7 eripatopsisC

6,7 &phisthopatus# di Afrika "elatanC 6'7 eripatides# di Australia#

asmania# dan ew ?ealandC 6!7Eoperipatus# di "umatera dan Peninsula


32/93

32

Peri$atus


33/93

)ontoh anggota kelas $ny%hophora adalah eripatus. ewan ini

hidupp dalam %elah-%elah batu# dibawah batang pohon# dan tempat

lembab yang gelap lainnya. ewan ini aktif hanya pada malam hari

sebagai hewan yang bergerak perlahan dari satu tempat ke tempat yang

lainnya dengan menggunakan kakinya# maka 2 antena yang dimiliki

bersifat sensitif untuk mendeteksi kondisi tanah tempat dia berjalan.

*isetiap dasar antena terdapat mata yang sensitif terhadap %ahaya

sehingga menyebabkan hewan manjauhi %ahaya.

Ketika peripatus tengganggu maka akan menyemburkan lumpur

pada jarak sekitar 1( %m dari sepasang kelenjar lumbur yang bermuara

33

$ny%hophora.


34/93

kedalam papila oral. Eungsi lumpur tersebut untuk menangkap mangsa

yang berupa lalat# rayap# dan hewan ke%il lainnya. "elain itu juga

berperan sebagai alat pertahanan dari predator. *isekitar mulut terdapat

apendik yang telah mengalami modifikasi menjadi rahang yang berfungsi

untul menyobek makanan menjadi potongan-potongan.

"ebagian besar spesies peripatus bersifat vivipar. "eekor hewan

betina yang berukuran besar dapat menghasilkan 1(-( hewan muda

setiap tahunnya. Kondisi hewan muda saat lahir sama seperti hewan

dewasa# hanya berbeda dalam ukuran dan warna tubuhnya.

Dambar diatas memperlihatkan susunan organ internal dari

spesimen peripatus jantan. Pada kepala terdapat 1 pasang apendik yaitu

antena# papila oral# dan rahang. "elain itu terdapat sepasang mata yang

sederhana dan mulut yang terletak disisi ventral kepala. Kaki berdaging

berjumlah ,-( pasang# dan jumlah kaki ini berbeda-beda tergantung

spesiesnya. "etiap kaki memiliki %akar yang tajam. Anus terletak pada

ujung posterior tubuh# lubang kelamin terletak diantara pasang kaki

terakhir# dan nefridior terletak pada setiap dasar kaki. Kulit tertutup oleh

papila dan setiap papila membawa sebuah duri. &umlah papila banyak

terutama pada antena# bibir# dan papila oral. Peranan papila tersebut

kemungkinan sebagi organ taktil. @ingkungan eksternal tubuh lebih

banyak jumlahnya daripada segmen-segmen internal.

34


35/93

"istem pen%ernaan sangat sederhana# terdiri atas satu faring yang

berotot# eofagus pendek# lambung yang panjang dan usus pendek.

"epanjang kelenjar ludah yang merupakan modifikasi dari nefridia

bermuara ke rongga mulut. &antung berupa tabung dorsal yang memiliki

pasangan-pasangan ostia berfungsi menghubungkan jantung denga

rongga perikardium# tempat jantung berada. 8ongga tubuh berupa sebuah

homo%oel. $rgan pernapasan berupa tabung udara yang disebut trakhea.

rakhea ini berakhir denga pori-pori yang terletak pada bagian tubuh.

$rgan ekskresi berupa nefridia berjumlah satu disetiap dasar kaki. "istem

saraf terdiri di atas otak terletak dikepala bagian dorsal# dan sepasang tali

saraf ventral yang dihubungkan oleh beberapa saraf transfersal. ewan

ini berkelamin terpisah.

35

,rgan dalamPerripatus


36/93

36

=risan @ongitudinal dilihat dari sisi dorsal hewan

betina

eripatus capensis. $rgan internal hewan jantan

jung $!steri!r tubuh


37/93

2.3.%. #ub-/ilum Mandibulata

Karakter spe%ial yang dimiliki dari anggota kelas subfilum

mandibulata adalah dimilikinya mandibula dan antenna. "ubfilum ini terdiri

atas enam kelas yaitu kelas )hilopoda# kelas *iplopoda# kelas )rusta%ea#

kelas =nse%ta# kelas Pauropoda# dan kelas "ymphyla.

2.3.%.1. elas Chil!$!da

Kelas )hilopoda ini memiliki %iri-%iri sebagai berikut# tubuhnya pipih

dorso ventral# terdiri atas 3 sampai ,1 segmen# tiap segmen membawa

sepasang kaki ke%uali dua segmen terakhir dan satu segmen tepat dibelakang

kepala.# memilki %akar bera%un yang disebut maksilapoda. erdapat antenna

di daerah kepala# sedikitnya tersusun atas 2 segmen# sepasang mandibular

dan dua pasang maksila. "aluran pen%ernaan lurus dengan tiga pasang

kelenjar ludah.


38/93

2.3.%.2. elas i$l!$!da

ubuh anggota *iplopoda memilki bentuk tubuh sub-silindrik#

yang terdiri atas 23 sampai dengan (( segmen# dan jumlah segmennya

juga bergantung pada jenis spesiesnya. ampir setiap segmen membawa

dua pasang apendik# yang dapat dimungkinkan berasal dari fusi dua

38

Chil!$!da.Lithobius forficatus.


39/93

segmen# dua pasang spirakel# ostia# dan gaglia saraf. Pada hewan jantan#

kaki segmen ke tujuh mengalami modifikasi menjadi organ kopulasi.

*idaerah mulut terdapat sepasang mandibula dan maksila. Pada daerah

kepala terdapat sepasang antenna pendek dan sepasang mata yang terdiri

dari sekelompok mata sederhana. Pada atena terdapat rambut olfaktori.

"etiap segmen tubuh memiliki kelenjar bau atau repugnatorial glandyang

mensekresikan %airan berisi asam hidrosianik. )airan tersebut yang

dihasilkan hewan pada daerah tropis dapat menyebabkan kebutaan pada

anak-anak. ra%hea tidak ber%abang tidak ber%abang dan bermuara pada

lubang disebelah depan bagian kaki. &antung merupakan pembuluh dorsal

dengan ostia yang terletak di sisi lateral. ewan kelompok ini memiliki

dua atau empat organ ekskresi yang berbentuk tabung seperti benang

6ubulus


40/93

2.3.%.3. elas Crustacea

abitat )rusta%ea meliputi air laut# air tawar# dan payau.beberapa

larva dan spesies kelompok ini bersifat meliang 6tinggal di dalam liang7#

sedangkan yang lain bersifat pelagi%# bahkan ada yang penghuni laut

dalam. Anggota )rusta%ea meliputi udang# teritip# dan lobster 6Kastawi#

2((35 2237. 0erikut di%ontohkan udang ketam.

40

i$l!$!da 4ullus terrestris

%.

%ervi%al# d. mata# e. rostrum# f. antenula# g. antenna# h.

maksilopoda# i. %helipoda# j. kaki jalan# k. pleopoda# l.

uropoda# m# kipas ekor# n. telson.


41/93

2.3.%.3.1. M!r"!l!gi (ksternal

Permukaan tubuh dilindungi oleh kutikula yang tersusun atas zat

kitin yang ditambah dengan garam-garam mineral dan sangat keras.

9ksoskeleton menutupi seluruh permukaan tubuh. ubuh dibedakan

menjadi %efalotorak dan abdomen yang terdiri atas segmen-segmen

6kepala 3# torak '# dan abdomen +7

"etiap segmen tubuh dibedakan atas tergum 6bagian dorsal7#

sternum 6bagian ventral7# pleural 6lateral tubuh7. Pleural merupakan

keeping# terletak sisi tubuh serta epimera 6keeping ke%il antara pleura dan

dasar anggota gerak7.

)efalotorak terdiri atas 1 segmen yang terlindungi oleh kerapak.

erdapat lekuk servkal pada tengah kerapak yang dapat

membedakanbagian kepala dari dada. 4jung anterior dari karapak

merupakan rostrum. *ibawah rostrum terdapat mata bertangkai yang dapat

degerakkan. "truktur indranya adalah antenula dan antena. "edangkan

posisi daru mulut adalah terletak pada bagian permukaan ventral. *i dekat

posterior daerah kepala terdapat mandibular# sedangkan anus terletak pada

bagian ventral telson di ujung posterior abdomen.

Pada udang terdapat satu pasang anggota tubuh 6apendik7 yang

berbuku pada setiap somit.


42/93

berfungsi untuk mempertahankan diri rari musuh dan untuk menyerang

musuh. "elain itu kaki depan berfungsi untuk bergerak# memegang

makanan# dan membersihkan musuh. "edangkan untuk kaki renang

berfungsi untuk berenang# respirasi dan pembawa telur nagi hewan betina.

4ropoda dan telson berperan dlam berenang dan melindungi telur.

2.3.%.3.2. nat!mi dan /isi!l!gi

"istem organ yang tersusun dalam tubuh udang sudah seperti

sistem organ yang dimiliki oleh hewan tingkat tinggi.


43/93

2.3.%.3.%. #istem #irkulasi

Alat peredaran darah terdiri atas darah dan pembuluh darah.

*arah terdiri atas %airan darah yang tidak berwarna dan %orpus%ulardarah atau amoboe%yt yang berupa sel amoboid. Eungsi darah adalah

untuk mengangkut material makanan dari bagian tubuh yang satu ke

bagian tubuh yang lain# mengankut oksigen dari insang ke jaringan-

jaringan tubuh dan mengangkut )$2 menuju ke insang# selain itu juga

mengangkut urea menuju alat ekskresi.

Pembuluh terdiri dari sebuah jantung# tujuh buah arteria utama#

dan sejumlah rongga yang disebutsinus. &antung berbentuk pelana di

dalam sinus peri%ardialdan terletak di bagian pertengahan dorsal dan

daerah torak. &antung terikat pada dinding sinus peri%ardial dangan

perantara + ligamen yang elasti%. erdapat 1 pasang lubang yang

dilengkapi dengan valve yang disebut ostia# yang memungkinkan darah

masuk kembali dari sinus yang melingkupinya.

Pada ujung anterior jantung terdapat lima buah %abang pembuluh

arteri yaitu 67 arteria ophthalmicaynag berfungsi mengalirkan darah

untuk pars %ardia%a ventri%ulli# asofagus# dan kepala. @etak arteria

ophthalmica ini berada pada pertengahan dorsal hingga kea rah arterior

di sebelah dorsal lambung. 627 dan 617 terdapat dua buah arteria

antennary yang terletak pada kanan dan kiri arteria ophthalmi%a dengan

%abang-%abangnya menuju pars %ardia%a ventri%ulli# antenna# alat-alat

ekskresi# dan menuju otot dan jaringan-jaringan lain di daerah kepalaC

67 dan 637 dua buah arteria hepatica# yang menuju kelenjar-kelenjar

pen%ernaa.

Pada ujung posterior jantung terdapat arteri a"dominal dorsal

yang mensuplai darah pada bagian dorsal abdomen. Arteria ini ber%abag

menjadi dua# yaitu yang menuju ke arah anterior adalah arteria thora%

ventral dan yang menuju posterior adalah arteria a"domial ventral.

#rteria thora% ventra ber%abang-%abang menuju ke daerah torak

43


44/93

sebelah ventral serta ke apendik === sampai F===. "edangkan yang

arteria abdominal ventral menuju ke daerah abdominal sebekah ventral

dan apendik di daerah abdomen.

"inus merupakan rongga-rongga yang terletak diantara jaringan

yang menampung darah dari arteri. *i daerah thorak terdapat sinus

yang besar 6sternal sinus7 dan sejumlah pembuluh-pembuluh

6bran%io%ardia% %anal7 yang menghubungkan insang dengan sinus

peri%ardii. "aluran pen%rnaan pada %efalotoraks juga diselubungi oleh

suatu sinus 6pervisceral sinus7.

"etiap arteri dilengkapi oleh valve yang berfungsi untuk men%egah

darah kembali ke jantung. )abang-%abang yang paling halus adalah

pembuluh kapiler yang bermuara kedalam ruang diantara jaringan-

jaringan. Kemudian darah men%apa sinus sternalis. *ari sini darah menuju

ke pembuluh-pembuluh afferent insang yang selanjutnya men%apai

lembaran-lembaran insang. *isisnilah terjadi pertukaran antara larutan

asam karbonat dengan oksigen dari air yang ada di dalam kamar insang.

"etelah dari pembuluh afferent darah menuju ke sinus bran%hio%ardia%a

dan akhirnya masuk dalam sinus peri%ardii.selanjutnya darah masuk ke

jantung melalui ostia. Galve pada ostia memungkinkan darah masuk ke

jantung namun menghalanginya kembali ke sinus peri%ardii.

2.3.%.3.'. #istem Res$irasi

=nsang terdapat pada rongga-rongga atau kamar-kamar yang

terdapat diantara bagian lateral kapak 6"ranchiostegit7 dan dinding

badan. 0agian ventral kamar-kamar tersebut terbuka. =nsang merupakan

penjuluran dinding badan yang berbentuk bulu dan mengandung

pembuluh darah. !ka$ognatit 6bagian berbentuk sadel7 dari ma>illa ==

bergerak ke depan dan kebelakang menarik air yang kaya oksigen

menuju ke filament insang.

44


45/93

2.3.%.3.+. #istem (skresi

Alat ekskresi berupa berupa sepasang bangunan yang lebar yang

disebut sebagai kelenjar hijau dimana kelenjar ini terletak di bagian

bawah kepala# anterior esophagus. "etiap kelenjar terdiri dari bagian

glanduler yang berwarna hijau# oleh karena itu disebut sebagai kelenjar

hijau. Eungsi kelenjar hijau adalah membuang sisa metabolism tubuh.

Gesika urinaria terbentuk dari dilatasi dinding yang tipis dan saluran

yang bermuara keluar melalui suatu pori yang terletak di bagian ventral

pada segmen basal antenna.

2.3.%.3.. #istem #&ara"

"istem saraf pada udang mirip sistem saraf pada %a%ing tanah#

namun relative lebih besar. "istem saraf terdiri atas ganglion

supraesophegeal 6otak7 yang ber%abang ke saraf mata# antenula dan

antenna. *i belakang mulut bagian ventral terdapat sepasang saraf

penghubung yang berhubungan dengan ganglion su"esophegealyang

merupakan gabungan dari 3 atau + pasang ganglion yang ketika masih

embrio masih terpisah. "araf-saraf dari ganglion su"esophegeal

ber%abang ke anggota tubuh# mulut# kelenjar hijau dan otot-otot depan.

"epanjang tali saraf dari segmen G=== sampai F=F terdapat sepasang

ganglion yang menyatu dan meneruskan saraf-saraf ke anggota tubuh#

otot-otot# dan organ-organ tubuh lainnya.

2.3.%.3.0. lat-alat Indera

2.3.%.3.0.1. Mata

"ebadian besar anggota )rusta%ea sudah memiliki

penglihatan yang baik# yaitu sedah memilki sepasang mata

45


46/93

majemuk. "epasang mata tersebut terletak pada ujung tangkai yang

dapat bergerak yang terletak di kanan dan kiri rostrum. *isebut

mata majemuk karena setiap mata tersusun atas beberapa sub-unit

ommatidia. "etiap mata tertutup kutikula yang disebut cornea#

dimana %ornea terbagi lagi menjadi area-area persegi empat yang

berisi garis-garis halus. "etiap areadi sebut $acet yang menutup

setiap ommatidium. *ibawah setiap fa%et terdapat keru%ut Kristal.

*aerah fotoreseptif dari ommatidium adalah retinula6retina ke%il7.

8etina ini biasanya terdiri atas ,-' sel-sel retinula yang memiliki

sejumlah mikrovili parallel. *i bagian tengah gabungan sel-sel

retinula membentuk rha"dom yang merupakan sumbu tengah

ommatidium. 8habdom ini terdiri atas fotopigmen- fotopigmen

yang diperkirakan sebagai tempat transduksi energy %ahaya ke

dalam perubahan voltage yang akan menimbulkan potensial aksi.

Potensial aksi disini merupakan informasi tentang intensitas#

warna# dan sudut dari polarisasi %ahaya yang diterima ommatidium

yang akan dikirim ke ganglia supraesofageal. *engan %ara

demikian mata majemuk arthropoda menganalisis sebuah stimulus

visual sedikit demi sedikit tanpa memfokuskan gambar kedalam

retina. Danglia supraesofageal menginegrasikan informasi dari

semua ommatidia ke dalam beberapa jenis gambar berdasarkan

stimulus visual. amun gambar tersebut hanya berupa bayangan

yang disebut mozaik 6Kastawi# 2((35 22!-21(7.

"ebagian anggota arthropoda memilki kemampuan

penglihatan warna yang baik. "ebagian hewan memiliki

fotopigmen yang masing-masing sensitive terhadap panjang

gelombang yang berbeda. 0eberapa udang memiliki ( fotopigmen

yang berbeda# sedangkan manusia hanya memilki 1

fotopigmen.adanya mikrovili yang tersusun parallel di dalam

rhabdom mengakibatkan beberapa arthropoda memilki

kemampuan mendeteksi sudut polarisasi %ahaya. Kemampuan ini

membantu hewan mengetahui posisi matahari untuk navigasi#

46


47/93

sekalipun saat matahari tertutup oleh mendung# garis pantai# atau

objek lainnya.


48/93

2.3.%.3.0.2. #tat!c&st

"tato%yst berfungsi sebagai alat keseimbangan. "tato%yst

terletak pada segmen basal setiap antenulla. "tato%iys berbentuk

kantong ynag dinding kantong tersebut tersusun ats zat kitin.

*idalamnya terdapat peninggian yang disebut sebagai bantalan

48

.


49/93

indera# "etiap bantalan indra akan berhubungan dengan satu

serabut saraf dan terdapat 1 set rambut dengan jumlah sekitar 2((

buah rambut. Pada rambut-rambut itu terdapat sejumlah butir-butir

pasir yang disebut statolith. "tatolith melekat dengan

menggunakan zat hasil sekresi kelenjar yang terletak dibawah

bantalan indera. Kontak antara statolith dengan rambut-rambut

tersebut akan menentukan orientasi udang ketika berenang.

Perubahan posisi tubuh udang akan berpengaruh pada perubahan

posisi statolith yang berhubungan dengan gravitasi. *an

kemampuan ini akan melemah saat udang mengalami ekdisis.

2.3.%.3.5. #istem ,t!t

$tot- otot udang menempel pada permukaan sebelah dalam

eksoskleleton. Pada prinsipnya otot dalam tubuh udang terdapat pada

abdomennya. $tot berguna untik membengkokkan bagian Hbagiaan

tubuh udang pada permukaan ventral torak kearah depan dan

selanjutnya menghasilkan gerak ke belakang pada saat berenang.

"edangkan otot-otot lain berfungsi untuk gerakan yang lain. $to yang

terbesat terdapat di dalam apendik khususnya di dalam %heliped.

2.3.%.3.16. #istem Re$r!duksi

4dang bersifat diesius# yang betina memilki abdomen yanglebih besar dibandingkan dengan abdomen yang jantan. Alat

reproduksi udang jantan terdiri dari sepasang testis# sepasang vas

deverens# dan sepasang vesikula seminalis. 0entuk testis lunak dan

lonjong# berwarna putih# dan terletak tepat dibawah sinus peri%ardii.

estis terbagi menjadi dua lobus# pada bagian depan kedua testis

menyatu# dan pada bagian posterior testis timbul vas deverens berupa

pipa panjang berkelok-kelokdan bermuara pada tungkai kaki jalan ke

49


50/93

lima. *idalam vas deferns terdapat terdapat sekitar dua juta

spermatozoa. Gesikula seminalis terbentuk di dekat koksa vas deferens

yang berguan untuk menampung spermatozoa.

Alat reproduksi pada udang betina terdiri atas sepasang ovary

dan sepasang oviduk. $vary berbentk sabit dan terletak tepat di bawah

sinus peri%ardii. 0agian depan dan bagian belakang dari kedua ovary

saling berhubungan# di tengah-tengah kedua sisis setiap ovary keluar

ovidu%k pendek yang bermuara pada aperture genital pasangan kaki

jalan ke tiga.

Pembuahan terjadi diluar tubuh udang. Kopulasi terjadi saat

musim reproduksi tiba# dimana saat kopulasi spermatozoa akan

ditampung dalam penampungan sperma dari udang betina. 0eberapa

hari kemudian# udang betina membersihkan daerah abdomennya

menggunakan kaki renangnya . kemudian udang betina tersebut

membalikkna tubuhnya# melipat tubuhnya# dan keluarlah sekresi lendir

yang menyelaputi kaki renangnya. Kemudian ovum akan keluar dari

ovidu%t sekitar 2((-(( buar dengan diameter 2 mm dan akan dibuahi

oleh spermatozoa yang keluar dari kantung penampung sperma. $vum

terseubut akan menempel pada kaki renang dan mendapat udara dari

gerakan kakai renang. "elanjutnya udang betina tersebut

mengembalikan posisi tubuhnya dan telur tetap melekat pada kaki

renang sampai menetas sekitar 3 minggu lamanya. "etiap anak berupa

udang ke%il berukuran sekitar mm dan transparan# barulah setelah

anak udang mengalami beberapa pergantian kulit ia akan tumbuhmenjadi udang dewasa.

2.3.%.3.11. #istem (nd!krin

"istem endokrin yang mengatur sistem sekresi hormone pada

%rusta%ean berperan utama dalam mengkoordinasikan fisiologi hewan

%rusta%ean. $rgan endokrin terpenting adalah kompleks 7 organ-

50


51/93

sinus gland complex 6F$"D7 yang terletak dekat saraf optik dan Y

organyang terletak pada bagian dasar setiap maksila.

ormone-hormon yang dihasilkan oleh F$"D iantaranyaadalah molt-inhibiting hormone 6


52/93

2.3.%.3.12. Regenerasi dan ut!t!mi

4dang memilki daya regenerasi pada bagian-bagian tubuh yang

rusak atau hilang. 4tamanya regenerasi kaan terjadi pada bagian yang

rusak akibat dipotong . regenerasi lebih %epat erjadi pada hewan yang

usianya masih muda. amun kemampuan regenerasi pada %rusta%ean

ini tidak menghasilkan bagian organ-organ yang diganti sama dengan

bentuk yang rusak.


53/93

*iperkirakan total spesies inse%t men%apai 3( juta . keadaan ini kira-kira

13kali jumlah spesies inse%t yang telah dideskripsikan dari semua

organisme yang hidup. "ampai saat ini lebih dari ,3(.((( spesies inse%t

telah diberi nama# namn jumlah spesies inse%t yang belum bernama jauh

lebih banyak. "etiap tahunny para ahli mendeskripsikan ratusan spesies

inse%t baru.

0erdasarkan jumlah spesies# jumlah individu# dan rentanagn

habitat# insekta memilki keberhasilan hidup yang sangat tinggi. Balaupun

beberapa diantaranya merupakan inse%t berbahaya# namun ada juga yang

berguna mengontrol hama dan pennyerbukan tanaman. 0eberapa

gambaran khusus yang berperan dalam keberhasilan inse%t terrestrial

adalah sebagai berikut5

. Pelinding eksoskeleton yang memungkinkan untuk gerak

dan terbang.

2. "istem respirasi trakeal yang menghambat hilanganya air.

1. ubulus malphigi yang berfungsi mengeluarkan sisa

nitrogen berupa asam urat yang ber%ampur dengan feses

yang mengandungsedikit air.

. Adaptasi perilaku# biokkimia# dan anatomi.

3.


54/93

2.3.%.%.1. M!r"!l!gi Luar

2.3.%.%.1.1. (ks!skelet!n

9ksoskeleton pada belalang berfungsi untuk melindungi

organ-organ dalam. 9ksoskeleton berupa kutikula yang terdiri atas zat

khitin dan terbagi atas segmen-segmen. Antara segmen satu sengan

yang lainnya terdapat sutura yaitu bagian lunak# yang berfungsi untuk

memudahkan pergerakan abdomen# sayap# kaki# antenna# dan lain-

lain. "etiap segmen tubuh tersusun dari potongan-potongan yang

terpisah yang dikenal sebagai sklerit. ubuh belalang dibedakan

menjadi 1 kelompok segmen yaitu kepala 6%aput7# dada 6torak7# dan

perut 6abdomen7.

2.3.%.%.1.2. e$ala )Ca$ut*

Kepala pada dasarnya tersusun atas + segmen yang berfusi.

Keenam segmen tersebut tidak tampak lagi saat hewan sudah dewasa#

namun akan tampak jelas saat masih embrio. 0ukti adanya keenam

54

issosteira carolinaC a. kepala# b. dada# %. perut# d. o%ellus#

e. mata majemuk# f. pronotum# g. pendengaran# h. oviposit# i.

antenna# j. femur# k. tibia# l. spirakel# m. tarsus.


55/93

segmen pada saat dewasa yaitu terlihatnya + apendik yang meliputi

preoral# antenna# intekalari# mandibular# maksila# dan labial.

9ksoskeleton kepala dikenal sebagai epicranium yangterletak disebelah belakang# merupakan daerah diantara dan

dibelakang mata. enaemerupakan bagian yang terletak di kedua sisi

lateral kepala bagian depan. "edangkan sklereit empat persegi

panjang yang terletak dibawah epi%ranium depan disebut clypeus.

Pada kedua sisi kepala terdapat mata majemuk berwarna

hitam.


56/93

hypopharyn% yang berbentuk seperti lidah. *isetiap sisinya

terdapat rahang keras mandi"ulayang pada permukaannya terdapat

gigi untuk menggiling makanan. *ibawah mandibula terdapat

sepasang ma%illa yang terdiri atas cardo 6bagian basal7# stipes

6bagian tengah7# lacinia 6berbentuk kurva panjang7# galea6bentuk

panjang sedikit bulat7# dan palpus ma%illary. La"ium atau bibir

bawah terdiri dari su"mentum 6bagian basal7# mentum 6bagian

tengah7# ligula 6penutup yang dapat bergerak7# dan palpus la"ial

yang terdapat pada setiap sisinya. @abrum dan labium berperan

dalam memegang makanan diantar mendibula dan ma>illa

yangbergerak se%ara lateral untuk menggiling makanan tersebut.

"edangkan palpus ma>illary dan palpus labial berfungsi untuk

membedakan jenis makanan karena adanya organ-organ indera.

56


57/93

2.3.%.%.1.3. ada )Th!ra9*

hora> terdiri atas 1 bagian yaitu prothora> 6anterior7#

mesothora> 6tengah7# metathora> 6posterior7. iap segmen tertutup

oleh eksoskeleton # di bagian dorsal disebut tergum# di sisi lateral

disebut pleura# dan dibagian ventral disebut sternum. Pada

mesothora> dan metathora> masing-masing terdapat sepasang

sayap. "ayap pada mesothora> merupakan sayap anterior yang

disebut tegmina atau elytra. =stilah tegmina digunakan untuk

sebutan sayap anterior dari anggota $rdo $rthopthera# sedangkan

istilah elytra digunakan untuk anggota ordo )oleoptera

6%ontohnya5kumbang7. "ayap pada segmen metathora> merupakan

sayap posterior. *itinjau dari strukturnya# sebuah sayap terdiri atas

membrane atas dan membrane bawah. "ebenarnya sayap

merupakan perluasan dari kutikula yang diperkuat dengan

anyaman vena dan saraf yang ber%abang-%abang. Pada vena sayap

terdapat tra%hea dan serabut saraf yang halus. Pada sayap anterior

berupa lembaran tebal tidak tembus %ahaya# sedangkan sayapposterior berupa lembaran tipis dan transparan. Pada saat istirahat

sayap posterior terdapat dibawah sayap anterior. "ayap belalang

pada dasarnya mengikuti prinsip rangkaian vena longitudinal dari

anterior menuju ke posterior # yaitu5

. Kosta5 tdak ber%abang# terletak pada atau tepi sayap.

57


58/93

2. "ubkosta5 ujungnyaber%abang dua dan mendekati ujung ujung

basal ada kemungkinan berhubungan dengan kosta melalui

vena humeral.

1. 8adius5 %abang ke- tidak ber%abang# %abang ke-2 disebut

se%tor radial dan ujung dari se%tor radila ber%abang.

. dan metathora> terdapat spirakel yang

merupakan lubang dari sistem respirasi. "etiap segemne dada

memilki sepasang kaki. "etiap kaki tersusun atas 3 segmen. Kelima

segmen tersebut dari proksimal ke distal adalah5

. *o%a# bersendi denga tubuh.

2. 'rochanter# ke%il berbentuk segitiga.

1. +emur# dari kaki metathora> membesar mengandung otot yang

digunakan untuk melompat.

. 'i"ia# ramping dan berduri.

3. 'arsus# terdiri atas 1 segmen yang tampak# salah satu yang

bersendi dengan tibia memilki 1 bantalan pada permukaan

ventral. *an pada segmen paling ujung dilengkapi dengan

sepasang %akar yang terletak diantara lobbus berdaging

6pulvillus7.

58


59/93

59

Kaki belalang A. Kaki ke-1# memperlihatkan otot kaki. 0. arsus dari

kaki ke-1# memperlihatkan otot levator dan deproser serta apodeme

yang seperti tendon.


60/93

2.3.%.%.1.%. Perut )bd!men*

60

Prinsip Gena "ayap A. "ayap depan belalangissosteira

caroilna. . "ayap 0elakang. *arolina). ipotetik

sayap dari nenek moyang serangga yang bersayap


61/93

&umlah segmen abdomen embrio inse%t adalah da

masing-masing segmen membawa sepasang apendik rudimenter.

"edangkan pada inse%t dewasa abdomennya tidak memilki

apendik dan beberapa segmen mereduksi. "egmen pertama pada

abdomen belalang berfusi dengan metathora>. asil

penggabungan ini terdiri tergum saja# yang pada setiap sisi

segmen ini terdapat sebuah mem"rane tympani berbentuk oval

yang merupakan penutup sebuah kantung pendengar. Pada

segmen ke ! dan ke (# sternumnya berfusi sedangkan tergumnya

hanya sebagian saja yang berfusi. Pada segmen ke hanya terdiri

atas tergum yang membentuk alat genitalia. Pada hewan jantan

terdir atas lempeng su"genital,2 lempeng podical# dan 2 cerci.

"edangkan pada hewan betina memiliki 2 lempeng podical, 2

cerci, dan 1 pasang lempeng yang dapat digerakkan dimana

membentuk oviposit# alat untuk meletakkan telur.

2.3.%.%.2. nat!mi dan /isi!l!gi

"istem organ yang dimiliki oleh serangga sama seperti sistem

organ yang dimiliki hewan tingkat tinggi. "emua sistem organ tersebut

berada di dalam rongga tubuh yang terisi darah. Adapun sistem organ

belalang adalh sebagai berikut5

2.3.%.%.2.1. #istem ,t!t

$tot yang dimilliki belalang tergolong otot lurik yang

bersifat sangat lunak dan lembut# namun %ukup kuat. $tot tersebut

tersusun se%ara bersegmen-segmen di daerah perut# sedangkan di

daerah kepala dan dada tidak tersusun se%ara bersegmen-segmen.

$tot ini akan membantu gerak dari mendibula# sayap# kaki di

daerah metatorak dan ovipositor.

61


62/93

2.3.%.%.2.2. #istem Pencernaan

"aluran pen%ernaan meliputi usus depan# usus tengah # dan

usus belakang. 4sus depan terdiri dari faring yang merupakan

kelanjutan dari mulut dan terletak di daerah kepala yang g disetiap

sisinya terdapat kelenjar ludah. Kemudian esophagus yang

membesar membentuk tembolok yang terdapat di mesotorak dan

metatorak.selanjutnya terdapat proventrikulus yang berperan

sebagai organ penggiling.

4sus tengah meliputi lambung yang bagian posteriornya

masuk kedalam abdomen# dimana pada pemukaan lambung

terdapat + kantong berbentuk keru%ut gastric-ceca yang

mengahasilkan enzim-enzim pen%ernaan# dan hasil sekresi ini

akan diberikan ke dalam lambung.

"edangkan usus belakang tersusun atas usus yang

memebesar dan usus ke%il yang meluas ke dalam re%tum# dan anus

sebagai muara akhir saluran pen%ernaan. Pada ujung anterior usus

besar terdaapat tu"ulus malphigi.

2.3.%.%.2.3. #istem #irkulasi

"istem sirkulasi pada belalang berupa pembuluh tunggal

yang diselubungi sinus peri%ardii yan terletak di tengah-tengah

sepanjang tubuh dalam rongga abdomen. Pembuluh tuggal

tersebut dianggap sebagai jantung belalang. &antung terbagi

menjadi kamar-kamar yang tersusun se%ara segmental. "etiap

kamar memilki hubungn dengan sinus peri%ardii melalui sepasang

ostia yang terletak di lateral jantung. 4jung anterior jantung

membentuk sebuah aorta yang menuju ke daerah kepala ke dalam

hemo%oel di daerah kepala# saat jantung berkontraksi se%ara

62


63/93

bergelombang dari posterior ke anterior# ostia tertutup oleh katup#

dan darah didororng ke anterior. Kemudian darah keluar dari

jantung menuju organ-organ yang terdapat di dalam hemo%oel.

*arah sendiri terdiri atas plasma dan sel-seldarah putih 6leukosit7.

Eungsi darah hanay membawa zat-zat makanan# dan tidak

berperan dalam respirasi.

2.3.%.%.2.%. #istem Res$irasi

"istem respirasi terdiri atas susunan pipa-pipa udara atau

tra%hea yang ber%abang-%abang berbentuk anyaman yang

membawa udara keseluruh tubuh. ra%hea tersusun atas selapis sel

yang berkhitin. 0atang pokok thra%ea membentuk penebalan

serupa spiral untuk mne%egah rusaknya thra%ea dari kerusakan

akibat gerakan dari bagian tubuh hewan. 0atang pokok thra%ea

tersebut berhubungan langsung dengan lingkungan luar melalui

apertura yang berpasangan berupa spirekel atau stigmata yang

tersusun segmental. *ikenal ( pasang spirekel# 2 pasang terletak

di daerah thora> dan satu pasang terletak pada masing-masing

segmen dari delapan segmen.


64/93

membawa )$2 hasil metabolism. 4jung akhir dari thra%eoulus

terletak pada otot atau organ lainnya berupa ujung buntu dan terisi

%airan. "elama ototberkontraksi# konsentrasi %airan tubuh disekitar

tra%heoulus meningkat.

Keadaan ini menyebabkan %airan dalam trakheolus

berdifusi ke luar# sehingga membawa $ksigen menuju bagian yang

memerlukan. "etelah aktifitas otot berhenti# hasil-hasil metaboli%

akan mengubah tekanan osmoti% %airan sel# akibatnya air kembali

ke dalam trakheolus. Pada belalang dan serangga tertentu#

trakheanya meluas menjadi kantong udara berdinding tipis.4dara

keluar dan masuk ke dalam sistem tra%hea akibat kontraksi dan

perluasan obdomen.Pada belalang pasang spirakel pertama

membuka saat inspirasi dan menutup saat ekspirasi."edangkan +

pasang spirakel lainnya tertutup saat inspirasi dan membuka saat

ekspirasi .

64

"istem tra%hea. .Per%abangan sebuah tra%hea sampai trakheolus.

Penyaring dan katup di dalam spirakel menjaga dari partikel H

partikel# parasite# %airan# dan menjaga pengupan %airan tubuh.

rakhea diperkuat oleh benang-benang spiral terbuat dari khitin

yang disebut taenidium.rakheolus membawa udara menuju ke sel-

sel. 0iasanya di bagian ujungnya berisi %airan# Khususnya jika sel-

sel tidak aktif. *iameter tra%hea terbesar kemungkinanabemilimeter# sedangkan trakheolus longitudinal dan kantong-

kantong udara# tidak sama dengan insekta lainnya. a. penyaring#

b.katup# %.spirakel# d. taenidium# e. trakheolus# f. %airan di dalam

ujung kantong udara# j. kantong udara %ephali%# k. kantong udara

thorasi%# l. kantong udara abdomianal# m. batang-batang dorsal# n

batang lateral# o.batang ventral.


65/93

2.3.%.%.2.'. #istem (kskresi

Proses osmoregulasi dan ekskresi pada serangga tergantung

pada tubulus malpigi dan re%tumnya. "etiap serangga memiliki 2

sampai ratusan malphigiyang tipis. ubulus malpigi umumnya

berwarna kuning dan dan memiliki otot untyk menjaga pergerakannya

di dalam hemo%oel. "lah satu ujung setiap malpigi melekat pada

perbatasan antara usus tengah dan usus belakang. "edangkan ujunglainnya tidak melekar atau jika melekat yaiu ke re%tum. ekanan darah

serangga sanagtlah rendah# sehingga mengakibatkan tubulus malpigi

se%ara aktif mengabsorpsi ion-ion khusus berupa potassium 6KI7 dari

hemolimfe dan air yang mengandung ion-ion se%ara osmoti%. =on

potassium tersebut berasal dari potassium karbonat di dalam

hemolimfe. *i dalam air yang masuk ke dalam tubulus malphigi

terlarut juga molekul H molekul termasuk asam urat. )airan yangberada di dalam tubulus malphigi tersebut kemudian masuk ke dalam

usus belakang ber%ampur dengan sisa proses pen%ernaaan. *i dalam

usus banyak ion-ion yang diserap kembali dan dikembalikan ke . =on

hemolimfe. Pada insekta yang bersifat herbivore di dalam fesesnya

banyak mengadung ion KI. =on tesebut berasal dari makanan yang

merupakan makanannya dan mengandung banyak ion KI. Ketika feses

melewati re%tum maka rectal pad menyerap kembali air dan

65


66/93

mengembalikannya ke dalam hemolimfe. Akibatnya feses sangat

kering dan didalamnya mengandung asam urat. 0eberapa spesies

serangga# seperti belalang gurun !chistocerca gregariamaka semua air

yang masuk ke dalam tubulus malphigi akan dikembalikan lagi ke

dalam hemoloimfe melalui penyerapan kembali oleh rectal pad. Pada

dasarnya adanya kemampuan tubulus malphigi untuk mengekskresikan

asam urat dan sangat sedikitnya kehilangan %airan tubuh dalam proses

ekskresi merupakan faktor penting dalam keberhasilan serangga hidup

di lingkungan terrestrial.

66

"item ekskretori insekta. utrisi-nutrisi di dalam usus tengah# ion-

ion potassium 6KI7# *A air diabsorbsi dari makanan ke dalam

hemolimfe.=on-ion potassium di hemolimfe se%ara aktif dipompa

masuk ke dalam tubulus malphigi. Air masuk se%ara aktif dipompa

masuk ke dalam tubulus malphigi. Air masuk se%ara osmotik

membawa sisa-sisa yang terlarut seperti asam urat yang

selanjutnya akan bergabung dengan sisa pe%ernaan di dalam usus

belakang.9nam re%tal pad mengabsorbsi air dan ion-ion yang

masih dibutuhkan akan dikembalikan ke dalam hemolimfe


67/93

2.3.%.%.2.+. #istem #&ara"

$tak terletak di daerah kepala bagian dorsal# erdidri atas 1

pasnag ganglion yang berfusi. Danglion-ganlion tersebut berperanmengatur mata.antena dan labrum. $tak berhubungan dengan ganglion

subesofageal melaui circumesophageal connective.Danglion

subesofageal terdiri atas 1 pasang ganglion anterior mengatur dari

rangkaian saraf ventral yang berfusi bersama dan berfungsi mengatur

bagian-bagian mulut. "elanjutnya ke arah posterior berhubungan

dengan sepasang ganglion besar di setiap segmen thorak .Danglion

yang terdapat di dalam segmen metatorak merupakan ganglion

terbesar# dan sebenarnya merupakna gabungan dari ganglion segmen

metatorak dengan ganglion segmen pertama abdomen. *i dalam

abdomen terdapat 3 pasang ganglion. Pasangan ganglion pada segmen

ke dua abdomen sebenranya merupakan gabungan dari pasangan

ganglion dari segmen ke dua dan tiga abdomen. "edangkan pasangan

ganglion pada segmen ke tujuh merupakan gabungan dari gangilion

segmen ke tujuh sampai ke sebelas abdomen.$tot#saluran

pen%ernaan#dan spirakel berhunbungan dengan aotak melalui sistem

saraf simpatetik

2.3.%.%.2.. ,rgan-!rgan Indera

0elalang memilki organ penglihatan# pendengaran# peraba#

perasa# dan pembau. $rgan penglihatan berupa mata maejmuk danos%elli. *aya lihat mata majemuk ini memilki kemamapuan yang sama

dengan yang dimiliki udang# yaitu menghasilkan bayangan mozaik.

"edangkan os%elli mungkin tidak digunakan untuk melihat obyek

namun hanya organ yang peka terhadap %ahay. $rgan pendengaran

terletak di lateral tergit dari segmen pertama abdomen. $rgan tersebut

terdiri atas tynpani yang direntang di dalam %in%in berkhitin yang

bentuknya hampir bulat. $rgan peraba berupa bentukan seperti rambut

67


68/93

yang terletak dipermukaan berbagai bagian tubuh belalang# namun

khususnya terletak di permukaan antenna. $rgan perasa terletak di

dalam bagian- bagian mulut# sedangkan antenna merupakan organ

pembau.

2.3.%.%.2.0. #istem Re$r!duksi

0elalang betina dapat dengan mudah dibedakar dari belalang

jantan karena adanya ovipositor. ewan betina memliki 2 ovari yang

masing-masing terdiri atas sejumlah filamen yang disebut tu"ulus

ovary "etiap filament ovary mengandung ooginia# dan oocyt yang

tersusun dalam seri linier. "elain itu juga berisi nurse celldan sel-sel

jaringan lainnya. Kea rah posterior filament ovary makin membsar

sehingga tampak tubulus itu makin melebar kea rah posterior. Pada

setiap ovari ujung posterior semua filament menempel pada oviduk

yang merupakan saluran pelepasan telur. Kedua oviduk kemudian

bergabung membentuk vagina# selanjutnya menuju ke lubang kelamin

yang terletak diantara lempeng-lempeng ovipositor. !eminal

receptacle atauspermatheamembuka kea rah vagina . Eungsi organ

tersebut adalah memerima spermatozoa selama kopulasi# dan

spermatozoa tersebit akan dilepaskan kembali saat membuahi sel

telur.Pada hewan jantan memiliki 2 testes# tempat spermatozoa

berkembang. "elanjutnya spermatozoa akan dilepas ke dalam vas

de$erens. Kedua vas deferens bergabung membentuk duktus

eakulatori yang membuka ke permukaan dorsal dari lempeng

subgenital.*i ujung anterior duktus ejakulasi terdapat kelenjar asesori

yang fungsinya menghasilkan %airan. )airan itu berfungsi membantu

dalam proses memindahkan spermatozoa ke hewan betina.

0elalang muda yang keluar dari telur disebut nympa. ewan ini

mirip dengan induknya tetapi memiliki kepala yang besar

dibandingkan badannya dan tidak memiliki sayap.$leh karena terjadi

68


69/93

pertumbuhan maka tubuhnya menjadi bertambah besar.Akibatnya

hewan hewan akan mengalami molting beberapa kali. "ayap se%ara

bertahap tumbuh dari tunas sayap sampai men%apai fase dewasa. &enis

perkembangan belalang tersebut dikenal sebagai metamor$oosis

sederhana.

Pada dasarnya yang dimaksud metamorfoosis adalah perk tipe

embangan dari telur sampai menjadi serangga dewasa melalui tahap-

tahap tertentu.Ada dua ma%am metamorphosis yaitu5

a.


70/93

2.3.%.%.2.5. lasi"ikasi Insekta

Klasifikasi =nsekta menurut 9ngemann dan egner6!'7 sebagai

berikut5

Kelas =nsekta

#ub-kelas 1. $ter&g!ta

$rdo . hysanurida 6%ontoh5 silverfish5 kutu buku7

$rdo 2. )ollembolida 6%ontoh5 springtails5)ollembola7

#ub-kelas 2.Pale!$ter&g!ta

$rdo . 9phemeroptera6)ontoh5mayfly7

$rdo 2. $donata 6%ontoh5dragonfleys5%apung7

"uper-$rdo. $rthopteroidea

$rdo .$rthopter 6%ontoh5 %o%kroa%h5ke%oa C graahopper5belalang7

$rdo 2. =soptera 6%ontoh5termite5rayap7

$rdo 1. 9mbioptera 6%ontoh5web-spinner7

$rdo . Pla%eptera 6%ontoh5stoneflies7

$rdo 3. *ermaptera 6%ontoh5 earwings7

$rdo +. ?oraptera 6%ontoh5zorapterans7

"uper-$rdo 2. emipteroidea

$rdo. Pso%optera 6%ontoh5book li%e7

$rdo 2. hysanoptera 6%ontoh5thrips7

70


71/93

$rdo 1. omoptera6%ontoh5plant li%e7

$rdo . emiptera 6%ontoh5bigs7

$rdo 3.


72/93

berbentuk filiform 6jika memiliki 1 apendik %audal maka 2 apendik yang

terletak paling luar adalah%er%i sedangkan apendik tengah merupakan

filament 6%audal7C bergerak %epat aau dengan %ara melon%at. )ontoh 5

@episma sa%%harina 6silverfish5 kutu buku7 dan )ampodea staphylinus .

$rdo 2. )ollembilida

"erangga tidak bersayap# ukuran tubuh mikroskopis sampai sekitar

3mm# tubuh berwarna atau putih# antenna terdiri atas sampai + segmen#

tipe mulut pengunyah atau penghisap# tidak memilki tra%hea# mata

majemuk# tubulus malpigi # dan tarsi abdomen terdiri atas + segmen#

memilki organ untuk melompat 6disebut fur%ula7 yang terletak pada

segmen ke-empat bagian abdomennya#pada segemen pertama abdomen

terdapat bentukan seperti tabung yang disebut %ollophore yang berfungsi

untuk melekat pada permukaan substrat dengan bantuan sekresi dari

kelenjar yang terletak dibelakang labium.

72

Lepisma saccharina

0.campodea staphylinus


73/93

#ub-kelas Palae$ter&g!ta

"erangga memiliki sayap pada fase dewasa# sayap tidak bisa

melipat dan terletak di dorsal abdomen. Ease nympha bersifat akuatik

dengan mengalami metamorphosis sederhana. Adanya tunas sayap pada

nympha menunjukkan bahwa nympha berusia tua.

$rdo . 9phemeroptera 69phemerida7

Panjang tubuh men%apai 23 mm# bersifat hemimetabola# tubuh

lunak# bagian-bagian mulut untuk mengunyah dan pada hewan dewasa

hanya tinggal sisa saja# antenna pendek# sayap 2 pasang dan berwujud

membrane# sayap depa berukuran lebih besar dari pada sayap belakang#

pada saat hewan istirahat maka sayap ditarik verti%al di dorsal tubuh#

pada bagain ujung abdomen memilki filamen %audal dan %er%i yang

sangat panjang. ympha bersifat akuatik# memiliki insang thra%eal yang

terletak dilateral tubuh# makanan berupa tumbuhan# peristiwa molting

ada yang sampai 2 dan lama fasae nympha ada yang sekitar beberapabulan# bahakan ada yang sampai 1 tahun# akhirnya nympha akan menuju

ke permukaan air dan kaan terabang menjadi sub-mago# kemudian

mengalami molting menjadi hewan dewasa 6imago7. Ease imago sangat

singkat hanya beberapa jam atau beberapa hari # melakukan reproduksi

kemudian mati tanpa melakukan aktivitas makan. )ontohnya 5

Ephemera 6mayfly7

73

). *ollem"olida


74/93

$rdo 2. $donata

0ersifat hemometabola# mulut pada hewan dewasa bertipe

pengunyah# memilki 2 pasang sayap berwujud membrane# sayap

belaknag lebih besar dari pada sayap depan.


75/93

#ub-kelas (9!$ter&g!ta

"erangga bersayap# mengalami metamorphosis sederhana

6hemimetabola7. Pada instar nympha akhir dari spesies bersayap

memperlihatkan tunas sayap yang berkembang se%ar eksternal.

opterygota

dikelompokkan menjadi 2 yaitu# serangga paleopterous# meliputi

9phemeroptera dan $donata# yang diperkirakan serangga bersayap tipe

primitive yang saat ini banyak yang sudah punah# ynag kedua adalah

serangga e>opterygota neopterus# memiliki sayap yang lebih

berkembang dan sayap dapat dilipat pada abdomen bagian dorsal.

Kelompok serangga neopterus dibedakan menjadi dua# yaitu

orthopteroids dan hemipteroids. $rthopteroids meliputi serangga yang

meiliki %er%i# mulut biasanya tipe pengunyah# sayap memilki banyak

venaserta sayp belakang berukuran besar. "edangkan

emipteroidsmeliputi serangga yang tidak memiliki %er%i tipe mulut

merupakan modifikasi dari mulut tipe pengnyah# sayap memilki sedikit

vena# sayap belakng lebih ke%il atau sama dari pada saya depan# dan

nympha tidak memilki o%elli.

"uper-$rdo . $rthopteroideaubuh berukuran sampai besar# hemimetabola# mulut pengunyah#

memilki 2 pasang sayap# sayap depan lebih tebal dan seperti kertas dari

kulit# serta disebut tegmina#sedangkan sayap belakang berupa

membrane. *an dilipat seperti kipas dan terletak dibawah sayap depan#

pada beberapa spesies sayap berupa sisa saja atau tdak bersayap. )ontoh5

!tagmomantis *arolina (praying mantis5 lalang sembah), eriplaneta

75

Macromia magni$ica


76/93

#mericana 6ke%oak amerika7, #cheta domestics (engkerik),

!capteriscus didactylus6orong-orong7.

$rdo 2. =sopteran

ubuh lunak# bersifat hemimetabola# memilki mulut tipe

pengunyah memiliki 2 pasang sayap sempit atau tidak bersayap# torak

berhubungan langsung dengan abdomen yang berukuran besar#

merupakan serangga so%ial# %ontohny arayap. 8ayap terdiri atas kasta#

yaitu 5 67 kasta reroduksi pertama# bersayap dan akan ditanggalkan

setelah melakukan perkawinan# 627 kasta reproduksi kedua# dewasa

se%ara seksual tetapi dlam bentuk nympha# 617 kasta pekerja# tidak

bersayap# buta# dan memilki banyak tugas yang berguna memelihara

koloni# 67 tentara# bersifat steril# tidak bersayap# memilki kepala

danmendibulayang besar# serta bertugas menjaga koloni.

76

#cheta domisticus

!tagmomantis carolina

!capteriscus didactylus


77/93

$rdo 1. 9mbioptera

ubuh panjang dan lunak# bersifat hemimetabola# mulut tipe

pengunyah# tidak bersayap atau bersayap 2 pasang yang bersifat

membrane dan halus# %er%i terdiri atas 2 segmen# sedangkan tarsi terdiri

atas 1 segmen# segmen pertaman tarsi dari kakai pertama meluas. ewan

jantan memiliki sayap sedangkan hewan betina tidak bersayap.

)ontohnya5 &ligotoma *ali$ornia.

$rdo . Ple%optera

ubuh lunak dan berukuran sedang sampai besar# bersifat

hemimetabola# mulut tipe pengunyah# namun tidak berkembang pada

hewan dewasa# antenna panjang# memilki 2 pasang sayap# sayap

belakang berukuran lebih besar danbiasanya dilipat dibawah sayap

depan# tarsus terdiri atas 1 segmen# nympha bersifat akuatik dan memiliki

77

Kasta dan siklus hidup rayap

&ligotoma *ali$ornia


78/93

berkas insang tra%heal yang terletak di posterior setiap kaki. )ontoh5

#llocapnia pygmae, 'aenioptery% paci$ia.

$rdo 3. *ermaptera

0ersifat hemimetabola# mulut tipe pengunyah# tidak bersayap atau

denga atau 2 pasang sayap# sayap depan ke%il namun kerasdan

keduanya bertemu pada satu garis sepanjang bagian dorsal punggung#

sayap belakang berukuran besar dan bersifat membrane# dilipat dibawah

sayap depan. arsisi terdiri atas 1 ruas%er%i seperti gunting ynag kuat

pada ujung posterior abdomennya. "erangga ini aktif no%turnal dan

makannya tumbuhan. )ontoh5#nisola"ismaritima.

$rdo +. ?oraptera

78

$rdo *ermaptera.#nisola"is maritima

#llocapnia pygmae


79/93

Panjang tubuh sekitar 1 mm# antenna terdiri dari ! segmen # tarsis

terdiri atas 2 segmen# %er%i pendek# seperti rayap# yaitu serangga

berkoloni. )ontoh5/orotypus hu""ardi.

"uper-ordo 2. emipteroidea

$rdo . Pso%optera

0ersifat hemimetabola# mulut tipe pengunyah# tidak bersayap atau

memilki 2 pasang sayap yang berupa membrane# sayap depan berukuran

lebih besar dari pada sayap belakang. )ontoh5Liposcelis divinatorius.

$rdo 2. hysanoptera

Panjang tubuh (#3 sampai ' mm# 0ersifat hemimetabola# mulut tipe

penusuk# tidak bersayap atau memilki 2 pasang sayap yang sempit dan

sama panjang# sayap berupa membrane dan bagian tepi sayap terdapat

rambut yang panjang# antenna tersusun atas +-( segmen# tersi terdiri

79

/orotypus hu""ardi.

Liposcelis divinatorius


80/93

atas 2 atau 1 segmen dan bagian ujung membentuk seperti kantung.

)ontoh50eliothrips haemorrhoidalis.

$rdo 1. omoptera

0ersifat hemimetabola# tubuh ke%il# mulut tipe penusuk# tidak

bersayap atau memilki 2 pasang sayap yang sama ketebalannya. )ontoh5

1hapalosiphum pruni$oliae, hyllo%era vitivoliae.

$rdo . emiptera

0ersifat hemimetabola# tubuh ke%il# mulut tipe penusuk# tidak

bersayap atau memilki 2 pasang sayap# sayap depanlebih tebal bagian

dasar sedang sayap belakang berupa membrane dan dilipat dibawah

sayap depan. )ontoh5#rtocori%a alternate, 1anatra lnearis, Lethocerus,

erris remigis.

80

0eliothrips haemorrhoidalis


81/93

$rdo 3.


82/93

$rdo +. Anoplurida

Panjang tubuh men%apai + mm# bersifat hemimetabola# mulut tipe

pengunyah dan penusuk# tidak bersayap# mata tidak berkembang atau

tidak memilki mata# bersifat ektoparasit pada hewan mamalia# tarsi

terdiri atas segmen# dan dilengkapi dengan %akar yangberfungsi untuk

melekat pada rambut inang. )ontoh5 ediculus humanus capitis,

ediculus humanus caporis, hthirius pu"is, Linognathus vituli.

"ub-kelas . 9ndopterygota

"erangga bersayap mengalami metamorphosis kompleks

6holometabola7. Ease larva dilanjutkan dengan fase pupayang tidak

aktif dan merupakan bentuk dimana hewan dewasa nantinya mun%ul.

82

.ediculus humanus capitis hthirius pu"is

ediculus human caporis Linognathus vituli.


83/93

Pada fase larva ini tidak memilki tunas sayap yang berkembang

se%ara eksternal untuk spesies yang memiliki sayap.

$rdo . europtera

0ersifat holometabola# mulut tipe pengunyah# memilki sayap yang

berupa membrane# abdomen tidak memiliki %er%i# larva bersifat

%arnivore# dan beberapa spesies memilki mulut tipe penghisap# terdapat

insang tra%heal pada larva yang bersifat akuatik. )ontoh5 *hrysopa

cali$ornica.

$rdo 2. )oleopteran

0ersifat holometabola# mulut tipe pengunyah# memilki 2 pasang sayap

atu tidak sama sekali# sayap depan lebih tebal dank eras dan sayap

belakang berupa membrane serta dilipat dibawah sayap depan# prothora>

besar dan dapat digerak-gerakkan. )ontoh5#dalia "ipuncata.

83

*hrysopa cali$ornica


84/93

$rdo 1. "trepsiptera

0agian-bagian mulut hanya tinggal sisa atau tidak ada# bersifat

endoparasit pada hewan laian# sayap depan hewan jantan seperti gada

pemukul sedangkan sayap belakang merupakan membrane# hewan betina

tidak bersayapdan tidak memiliki kaki# mendapatkan makanan dengan

%ara absorbs. )ontoh52enos 3heeleri.

$rdo .


85/93

sempit# dan berupa membrane# pada hewan jantan memilki ogan penjepit

yang terletak diujung posterior abdomen dan organ tersebut menyerupai

organ penyengat pada kalajengking# makanannya berupa buah dan

serangga mati. )ontoh5anorpa ru$escens.

$rdo 3. ri%hoptera

ewan dewasa berukuran 1 sampai 23 mm#bagian-bagian mulut

rudimenter# antenna dan kaki panjang# sayap 2 pasang yang panjang dan

berupa membrane# tubuh dan sayap tertutup oleh rambut-rambut atau

bentukan sepert sisik# larva bersifat akuatik dan memmbentuk selubung

yang terbuat dari butir-butir pasir atau dari bahan sayuran yang diikat

bersama dengan benang sutra yang disekresikan oleh kelenjar ludah yangmengalami moidifikasi. )ontoh5Molanna cinerea.

85

anorpa ru$escens

5Molanna cinerea


86/93

$rdo +. @epidoptera

Panjang tubuh bervariasi mulai dari 1 sampai 23( mm# bersifat

homometabola# ketika fase larva mulut tipe pengunyah# namun saat

dewasa mulut tipe penghisap# biasanya tidak memilki mandibulata#

maksila bergabung membentuk probos%is untuk menghisap %airan#

antenna panjang# mata besar# sayap 2 pasang bersifat membrane# biasanya

sayap ditutup dengna sisik yang berukuran mikroskopis dan tersusun

tumpang tindih# tubuh terdiri dari 1 pasang kaki ditambah pendukung

fungsi kaki pada bagian abdomen# memilki 2 kelenjar sutra pada labium

yang berfungsi untuk membuat %o%on pada fase pupa. )ontoh5 *alpodes

ethlius, apilio poly%enes.

$rdo ,. *iptera

0ersifat holometabola# mulut tipe penusuk atau penghisap atau

sponging# juga berbentuk probos%is# abdomen tersusun atas -! segmen#

tidak bersayap atau memiliki pasang sayap depan yang berupa

membrane sedangkan sayap belakang membentuk halter. @arva tidak

memiliki kaki dan larva disebut belatung. )ontoh5 *ule% pipiens,

rosophila melanogaster, Musca domestica.

86

*alpodes ethlius


87/93

$rdo '. "iphonapterida

0ersifat holometabola# mulut tipe penusuk dan penghisap# tidak

bersayap# kepala ke%il# tidak memiliki mata mejemuk# kaki panjang

diadaptasikan untuk melompat# bersifat ektoparasit pada hewan mamalia

dan sebagian ke%il parasite pada burung. )ontoh5 *tenocephalides $elis.

$rdo !. ymenoptera

87

*ule% pipiens

*tenocephalides $elis.


88/93

0ersifat holometabola# mulut tipe pengunyah dan penghisap# tidak

bersayap atau memilki 2 pasang sayap yang berupa membrane dengan

sedikit vena# sayap depan berukuran lebih besar dari pada sayap

belakang# hewan betina memilki ovipositor# sebagian besar spesies

bersifat soliter tetapi ada juga yang bersifat so%ial. )ontoh5 Nematus,

Lysiphle"us, toplectiscon4uisitor.

2.3.%.'. elas #&m$hila


89/93

diletakkan diatas substrat misalnya humus# kemudian sperma yang

tersimpan di dalam mulut hewan betina dilepaskan di atas telur.

2.3.%.+. elas Paur!$!da

&umlah spesies dari kelas pauropoda sekitar (( spesies# tetapi jumlah

individunya sangat banyak. *iperkirakan 3 juta hewan hidup dalam

hektar sampah hutan. ewan ini berukuran sangat ke%il dengan panjang

tubuh (#3- 2 mm. hewan ini tidak berwarna # tubh dibedakan atas kepala

dan badan. ewan ini sekilas mirip diplopoda tetapi antenna ber%abang 1

dan tidak memilki mata. ubuh berbentuk silindris tersusun atas -2

segmen dengan + lempeng dorsal. "etiap segmen badan memilki sepasang

kaki ke%uali segmen pertama dan dua segmen terakhir. "aat menetas

hewan hanya memilki 1 pasang kaki. @ubang kelamin terdapat pada

permukaan ventral pada segmen ke 1. idak memiliki organ respirasi dan

sirkulasi. 8espirasi terjadi melalui seluruh permukaan tubuh. abitatnya di

tempat lembab di bawah kayu# batu atau daun# dan didalam tanah.


90/93

Bab III

esim$ulan

. Eilum arthropoda atau hewan apendik 6alat geraknya7 beruas-ruas.

2. ubuhnya dilindungi oleh kerangka luar yang disebut eksoskeleton.

1.


91/93

3. ewan arthropoda se%ara periodik mengalami molting ebagai akibat

pertumbuhan badannya.

+. Eilum arthropoda dibagi atas filum# yaitu rilobita# )heli%herata#$ny%hophora# dan


92/93

2. *iharapkan mahasiswa mampu menggali lagi %ara-%ara memanfaatkan

Arthropoda yang sesuai dengan peranannya masing-masing# se%ara efektif

tanpa mempengaruhi keanekaragamannya.

1. *iharapkan pemba%a mengetahui kelompok Arthropoda yang memiliki

peranan baik atau peranan buruk# sehingga tidak perlu adanya pembasmian

kelompok Arthopoda tertentu se%ara berlebihan.

. *iharapkan mahasiswa mampu menjaga ekosistem sekitar dimana

didalamnya terdapat banyak spesies Arthropoda yang belum

teridentifikasi# sehingga suatu saat dapat diidentifikasi jenis Arthopoda

baru yang akan menambah keberagaman Arthropoda di =ndonesia.

a"tar Rujukan

)ampbell# eil. A# dkk. 2(('.iology Eight Edition. 4." 5 0enjamin )ummings#

Pearson9du%ation.in%

*jarubito#


93/93

Kastawi# Yusuf.dkk. 2((3. /oology #verte"rata.

arthropoda makalah

Documents