peran baroreseptor

Upload: amandashn96

Post on 23-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Peran Baroreseptor

    1/5

    Peran Baroreseptor : Sinus caroticus dan arcus aorta berperan sebagai

    baroreseptor. Apabila pada suatu kondisi tekanan arteri meningkat diatas

    normal, baroreseptor akan meningkatkan kecepatan pembentukan potensial

    aksi di neuron aferen masing-masing. Kecepatan pembentukan tersebut akan

    dibaca oleh pusat kontrol kardiovaskular kemudian respons dari pembacaan

    tersebut adalah diturunkannya aktivitas simpatis dan ditingkatkannya aktivitasparasimpatis ke sistem kardiovaskular.

    Sinyal eferen parasimpatis akan menurunkan kecepatan denyut jantung dan

    volume sekuncup, vasodilatasi arteriol dan vena yang berakibat menurunnya

    curah jantung dan tahanan perifer total sehingga tekanan darah kembali

    normal.

    Sebaliknya pada kondisi dimana tekanan darah turun dibawah normal,

    aktivitas baroreseptor turun kemudian menginduksi pusat kardiovaskular

    untuk meningkatkan aktivitas jantung dan vasokonstriktor simpatis sementara

    menurunkan aktivitas parasimpatis. feren simpatis akan meningkatkan

    kecepatan denyut jantung dan volume sekuncup disertai vasokonstriksi arterioldan vena. !erubahan ini menyebabkan peningkatan curah jantung dan tahanan

    perifer total sehingga tekanan darah yang rendah akan kembali normal.

    Aktivitas listrik jantung

    Kontraksi sel otot jantung untuk mendorong darah dicetuskan oleh suatu potensial

    aksi yang menyebar melalui membran sel " sel otot. #antung berkontraksi atauberdenyut secara berirama akibat potensial aksi yang ditimbulkannya sendiri, suatu

    sifat yang dikenal sebagai ototrimitas. $erdapat dua jenis khusus sel otot jantung:

    %. &&' otot jantung adalah sel kontraktil yang melakukan kerja mekanis, yaitu

    memompa. Sel " sel pekerja ini dalam keadaan normal tidak menghasilkan

    suatu potensial aksi

    (. Sebagian kecil sisanya merupakan suatu sel otoritmik, tidak berkontraksi

    tetapi mengkhususkan diri untuk mencetuskan dan menghantarkan suatu

    potensial aksi yang bertanggung jawab untuk kontraksi sel " sel pekerja.

    Aktivitas !emacu sel otot otoritmik

    Sel " sel otoritmik jantung tidak memiliki potensial istirahat. Sel " sel tersebut

    memperlihatkan suatu pace maker, yaitu membran mereka secara perlahan mengalami

    depolarisasi, atau bergeser antara potensial " potensial aksi sampai tercapai ambang,

    pada saat membran mengalami potensial aksi.

    !enyebab pergeseran ke potensial membran ke ambang mapotensial " potensial aksi,

    masih belum diketahui. Secara umum diperkirakan bahwa hal tersebut terjadi karena

    penurunan siklus fluks positif K) ke luar yang berlangsung bersamaan dengan

    kebocoran *a) ke dalam. +i sel " sel otoritmik jantung, antara potensial " potensial

    aksi, karena saluran K) diinaktifkan yang mengurangi aliran ion kalsium positifmengikuti penurunan gradien konsentrasi mereka. Karena bagian dalam secara

  • 7/24/2019 Peran Baroreseptor

    2/5

    bertahap berkurang kenegatifannya, yaitu membran secara bertahap mengalami

    depolarisasi dan bergeser ke arah ambang. Setelah ambang tercapai, terjadi fase naik

    dari potensial aksi sebagai respon terhadap pengaktifan saluran a)) dan influks a)

    ) kemudian. ase turun disebabkan karena efluks K) yang terjadi karena peningkatan

    permeabilitas K) akibat pengaktifan saluran K). Setelah potensial aksi usai, inaktifasi

    saluran " saluran K) ini mengawali depolarisasi berikutnya.Sel " sel jantung yang mampu mengalami ototrimitas ditemukan di lokasi " lokasi

    berikut ini:

    %. *odus Sinoatrium SA/, daerah kecil khusus di dinding atrium kanan dekat

    lubang vena cava superior

    (. *odus Atrioventrikel A0/, sebuah berkas kecil sel otot jantung khusus di

    dasar atrium kanan dekat septum, tepat di atas pertautan atrium dan ventrikel.

    1. 2erkas 34S 2erkas Atrioventrikel/, suatu jaras sel khusus yang berasal dari

    atrioventrikel, tempat berkas tersebut bercabang membentuk berkas kanan dan

    kiri yang berjalan ke bawah septum, melingkari ujung bilik ventrikel, dan

    kembali ke atrium di sepanjang dinding luar.

    5. Serat purkinje, serat terminal halus yang berjalan dari berkas his dan menyebarke seluruh miokardium ventrikel seperti ranting " ranting pohon.

    !otensial aksi di sel otot jantung kontraktil

    $idak seperti sel " sel otoritmik, membran sel kontraktil pada dasarnya tetap berada

    dalam keadaan istirahat sebesar -&67v sampai tereksitasi oleh aktivitas listrik yang

    merambat dari pemacu. Setelah membran sel kontraktil miokardium ventrikel

    tereksitasi, timbul potensial aksi melalui perubahan permeabilitas dan perubahan

    potensial membran.

    Selama fase naik potensial aksi, potensial membran dengan cepat berbalik ke

    nilai positif sebesar )16m0 akibat peningkatan mendadak permeabilitas

    membran terhadap *a) yang diikuti oleh influks masif *a). !ermeabilitas

    *a) kemudian dengan cepat berkurang ke nilai istirahatnya rendah tetapi khas

    untuk sel otot jantung membran potensial dipertahankan di tingkat positif dan

    menghasilkan fase datar plateau phase/ potensial aksi

    !erubahan voltase mendadak yang terjadi selama fase naik potensial aksi

    menimbulkan dua perubahan permeabilitas bergantung voltase yang

    bertanggung jawab mempertahankan fase datar tersebut. !engaktifan salurann

    a)) 8lambat8 dan penurunan permeabilitas K). !embukaan saluran a))

    menyebabkan difusi lambat a)) masuk ke dalam sel karena konsentrasi a)

    ) di S lebih besar. 4nfluks a)) yang bermuatan positif ini memperlamakepositifan pada bagian dalam sel dan merupakan penyebab fase datar. fek

    ini diperkuat oleh penurunan permeabilitas K) yang terjadi secara bersamaan.

    !enurunan aliran ke luar K) yang bermuatan positif mencegah repolarisasi

    cepat membran dan dengan demikian ikut berperan memperlama fase datar.

    ase turun potensial aksi yang berlangsung cepat terjadi akibat inaktivasi

    saluran a)) dan pengaktifan saluran K). !enurunan permeabilitas a))

    menyebabkan a)) tidak masuk lagi ke dalam sel sedangkan peningkatan

    mendadak permeabilitas K) yang terjadi bersamaan menyebabkan difusi cepat

    K) yang positif ke luar sel. +engan demikian, repolarisasi cepat yang terjadi

    pada akhir fase datar terutama disebabkan oleh efluks K), yang kembali

    membuat bagian dalam sel lebih negatif daripada bagian luar dan memulihkan

    potensial membran ke tingkat istirahat.

  • 7/24/2019 Peran Baroreseptor

    3/5

    Bunyi pada Jantung

    2unyi jantung normal

    +ua bunyi jantung utama dalam keadaan normal dapat didengar selama siklus

    jantung. 2unyi jantung pertama bernada rendah, lunak, dan relatif lama, seringdikatakan terdengar seperti 8lub8. 2unyi jantung dua memiliki nada yang lebih

    singkat dan tajam, sering dikatakan terdengar seperti 8dup8. 2unyi jantung pertama

    berkaitan dengan penutupan katup A0, sedangkan bunyi jantung dua berkaitan dengan

    penutupan katup semilunaris. !embukaan katup tidak menimbulkan bunyi apapun.

    2unyi terjadi karena getaran di dinding ventrikel dan arteri " arteri besar ketika

    menutup, bukan oleh derik penutupan katup. Karena penutupan katup A0 terjadi pada

    awal kontraksi ventrikel ketika tekanan ventrikel pertama kali melebihi tekanan

    atrium, bunyi jantung pertama menandakan awitan sistol ventrikel. !enutupan katup

    semilunaris terjadi pada awal relaksasi ventrikel ketika tekanan ventrikel kiri dan

    kanan turun di bawah tekanan aorta dan arteri pulmonalis. +engan demikian, bunyi

    jantung kedua menandakan permulaan diastol ventrikel.

    2unyi jantung abnormal

    2unyi jantung abnormal, atau murmur bising jantung/ biasanya berkaitan

    dengan penyakit jantung. 7urmur yang tidak berkaitan dengan patologi jantung, yang

    disebut murmur fungsional, lebih sering dijumpai pada usia orang muda. +alam

    keadaan normal, darah mengalir secara laminar, yaitu mengalir dengan mulus dalam

    lapisan yang berdampingan satu sama lain, namun apabila aliran darah menjadi

    turbele, dapat terdengar bunyi. 2unyi abnormal tersebut disebabkan oleh getaran yang

    terbentuk di struktur di sekitar aliran yang bergolak tersebut.

    !enyebab tersering turbulensi adalah malfungsi katup, baik katup stenotik atau

    insufien. Katup stenotik adalah katup kaku dan menyempit dan tidak membuka

    secara sempurna. +arah harus dipaksa melewati lubang yang menyempit dengan

    kecepatan yang sangat tinggi, sehingga terjadi turbulensi yang menimbulkan bunyi

    yang abnormal.

    Katup insufien adalah katup yang tidak dapat menutup sempurna, biasanya karena

    tepi " tepi daun katup mengalami jaringan parut dan tidak pas satu sama lain.

    $urbulensi terjadi sewaktu darah mengalir berbalik arah melalui katup yang insufien

    dan bertumbukan dengan darah yang mengalir dalam arah berlawanan, menimbulkan

    murmur yang berdesir. Aliran darah balik demikian dikenal dengan regurgitasi.

    2iasanya katup yang insufien disebut katup bocor, yang memungkinkan darah

    mengalir balik pada katup seharusnya tertutup.Katup yang terkena dan jenis defek biasanya dapat dideteksi berdasarkan lokasi dan

    waktu murmur. Setiap katup jantung dapat terdengar paling jelas di lokasi " lokasi

    tertentu di dada. 9aktu murmur mengacu pada bagian siklus jantung selama murmur

    terdengar. +engan adanya anggapan bahwa bunyi jantung satu merupakaan permulaan

    sistol, dan bunyi jantung dua merupakan permulaan diastol ventrikel. #adi, suatu

    murmur yang terjadi antara bunyi jantung pertama dan kedua mengisyaratkan murmur

    sistolik. 7urmurr diastolik terjadi antara bunyi jantung kedua dan pertama. 2unyi

    murmur menandakan apakah murmur bersifat stenotik atau insufien.

    Peristiwa mekanik jantung

  • 7/24/2019 Peran Baroreseptor

    4/5

    ase " fase jantung

    %. +iastol ventrikel

    Selama diastol ventrikel dini, atrium juga masih berada dalam keadaan diastol,

    karena aliran masuk darah yang kontinu dari sistem vena ke dalam atrium,

    tekanan atrium sedikit melebihi tekanan ventrikel walaupun kedua biliktersebut melemah, karena perbedaan tekanan ini katup A0 terbuka dan darah

    mengalir langsung dari atrium ke dalam ventrikel akibatnya volume ventrikel

    meningkat bahkan sebelum atrium berkontraksi. !ada akhir diastol SA *ode

    mencapai ambang dan membentuk potensial aksi.

    (. +epolarisasi atrium

    7enimbulkan kontraksi atrium dan memeras lebih banyak darah ke ventrikel.

    Sehingga terjadi peningkatan kurva tekanan atrium selama kontraksi atrium,

    tekanan atrium tetap sedikit lebih tinggi dari pada tekanan ventrikel sehingga

    katup A0 terbuka.

    +iastol ventrikel berakhir pada awal kontraksi. 0entrikel pada saat inikontraksi atrium dan pengisian ventrikel telah selesai. 0olume darah di

    ventrikel pada akhir diastol dikenal sebagai +0 %1; ml.

    1. Kontraksi ventrikel %;6 volumetrik

    Ketika kontraksi ventrikel dimulai tekanan ventrikel segera melebihi tekanan

    atrium. !erbedaan tekanannya terbalik mendorong katup A0 tertutup. Setelah

    tekanan ventrikel melebihi tekanan atrium dan katup A0 telah tertutup,

    tekanan tersebut dapat melebihi tekanan aorta untuk membuka katup aorta

    dengan demikian terdapat periode waktu singkat antara penutupan katup A0

    dan pembukaan katup aorta pada saat ventrikel menjadi suatu bilik tertutup,

    karena semua katup tertutup, tidak ada darah yang masuk ataupun keluar

    ventrikel, volume balik ventrikel tetap dan panjang serat " serat otot juga

    tetapi tekanan ventrikel terus meningkat sementara volume tetap.

    5. jeksi ventrikel

    !ada saat tekanan ventrikel melebihi tekanan aorta katup aorta dipaksa

    membuka dan darah mulai menyemprot kurva tekanan aorta meningkat ketika

    darah dipaksa berpindah dari ventrikel ke dalam aorta lebih cepat dari pada

    darah mengalir ke pembuluh " pembuluh yang lebih kecil di ujung yang lain.

    0olume ventrikel berkurang secara drastis sewaktu darah dengan cepat

    dipompa keluar. Sistol ventrikel mencakup periode kontraksi iso volumetrikdan fase ejeksi ventrikel. 0entrikel tidak mengosongkan diri secara sempurna

    dalam penyemprotan. #umlah darah yang tersisa di ventrikel disebut sebagai

    S0 ang dikenal sebagai takikdikrotik. $idak ada lagi darah yang keluar dari ventrikel selama siklus ini

  • 7/24/2019 Peran Baroreseptor

    5/5

    karena katup aorta telah tertutup. *amun katup A0 belum terbuka karena

    tekanan ventrikel masih lebih tinggi dari atrium dengan demikian semua katup

    sekali lagi tertutup dalam waktu singkat yang disebut sebagai relaksasi

    ventrikel isovolumetrik.

    !engertian tekanan darah

    $ekanan darah adalah tekanan yang ditimbulkan pada dinding arteri. $ekanan puncak

    terjadi saat ventrikel berkontraksi dan disebut tekanan sistolik. $ekanan diastolik

    adalah tekanan terendah yang terjadi pada saat jantung beristirahat. $ekanan darah

    biasanya biasanya digambarkan sebagai rasio tekanan sistolik terhadap tekanan

    diastolik, dengan nilai dewasa normalnya berkisar dari %66?