peradaban lembah sungai nil

Upload: laurensius-adi

Post on 09-Oct-2015

48 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Presentasi penjelasan Sejarah Peradaban Lembah Sungai Nil. Dari awal terbentuknya, benda peninggalan, masa kejayaan, parah pemimpin, dan kehancuran peradaban.

TRANSCRIPT

  • PERADABAN LEMBAH SUNGAI NILKelompok 4 :Bertoni Dean S. / 12Bonaventura T.A.B. / 13Eleonora Vincentia T. / 16Josephine Laksmita W. / 21Laurensius Adi / 24

  • Letak Geografis

    Sungai Nil

    Pertanian dan Pengairan

    Sistem Kekuasaan Raja-raja Mesir Kuno

    Sistem Kepercayaan

    Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

  • Letak GeografisAda di bagian utara Benua Afrika.Perbatasan:Utara : Laut TengahTimur : Laut MerahSelatan : SudanBarat : Lybia

  • Sungai NilSungai terpanjang : 6400 km.Setiap tahun selalu banjir. Luapan banjir itu menggenangi daerah kiri kanan sungai, sehingga menjadi lembah yang subur selebar antara 15-50 kmMenurut mitos, air sungai yang mengalir terus tersebut adalah air mata Dewi Isis yang selalu sibuk menangis dan menyusuri sungai Nil untuk mencari jenazah puteranya yang gugur dalam pertempuran.Namun secara ilmiah, air tersebut berasal dari gletsyer yang mencair dari pegunungan Kilimanjaro sebagai hulu sungai Nil.

  • Pertanian dan PengairanKarena daerah yang subur, sudah sejak dulu mereka mengusahakan pertanian. Mereka menanam jelai, sekoi, gandum, dan bahan-bahan sandangUntuk meningkatkan produksi, mereka membuat terusan untuk mengalirkan air ke ladang. Mereka juga membangun waduk untuk menyimpan airMereka juga menarik pajak dari petani dalam bentuk hasil bumi

  • Sistem Kekuasaan Raja-raja Mesir KunoPolitik di Mesir berawal dari terbentuknya komunitas di desa-desa sebagai kerajaan-kerajaan kecil dengan pemerintahan desa. Desa itu disebut nomen. Dari desa-desa kecil berkembang menjadi kota yang kemudian disatukan menjadi kerajaan Mesir Hilir dan Mesir Hulu. Proses tersebut berawal dari tahun 4000 SM namun pada tahun 3400 SM seorang penguasa bernama Menes mempersatukan kedua kerajaan tersebut menjadi satu kerajaan Mesir yang besar.

  • FiraunAdalah pemerintah mutlak seluruh kerajaan Mesir besar yang dianggap dan dipercayai sebagai putra Dewa Osiris. Seluruh kekuasaan ada di tangannya.Rakyat yang tinggal di wilayah kerajaan harus membayar pajak, mengikuti sensus penduduk, tanah dan binatang ternak. Ia juga membuat Undang-undang. Sebagai penguasa militer Firaun berperan sebagai panglima perang, sedangkan pada waktu damai ia memerintahkan tentaranya untuk membangun kanal-kanal dan jalan raya.Untuk menjalankan pemerintahannya Firaun mengangkat para pejabat yang pada umumnya berasal dari golongan bangsawan. Ada pejabat gubernur propinsi, panglima ketentaraan, hakim di pengadilan dan pendeta untuk upacara keagamaan.

  • Secara garis besar pemerintahan Kerajaan Mesir dibagi atas 3 Kerajaan Mesir Tua (2660 2180 SM)

    Kerajaan Mesir Tengah (1640 1570 SM)

    Kerajaan Mesir Baru (1570 - 1075 SM)

  • Kerajaan Mesir Tua (2660 2180 SM)Lahirnya kerajaan Mesir Tua setelah Menes berhasil mempersatukan Mesir Hulu dan Mesir Hilir. Sebagai pemersatu ia digelari Nesutbiti dan digambarkan memakai mahkota kembar.Kerajaan Mesir Tua disebut zaman piramida karena pada masa inilah dibangun piramida-piramida terkenal misalnya piramida Sakarah dari Firaun Joser.Runtuhnya Mesir Tua disebabkan karena sejak tahun 2500 SM pemerintahan mengalami kekacauan. Bangsa-bangsa dari luar misalnya dari Asia Kecil melancarkan serangan ke Mesir. Para bangsawan banyak yang melepaskan diri dan ingin berkuasa sendiri-sendiri. Akhirnya terjadilah perpecahan antara Mesir Hilir dan Mesir Hulu.

  • Kerajaan Mesir Tengah (1640 1570 SM)Kerajaan Mesir Tengah dikenal dengan tampilnya Sesotris III. Ia berhasil memulihkan persatuan dan membangun kembali Mesir. Tindakannya antara lain membuka tanah pertanian, membangun proyek irigasi, pembuatan waduk dan lain-lain. Ia meningkatkan perdagangan serta membuka hubungan dagang dengan Palestina, Syria dan pulau Kreta. Sesotris III juga berhasil memperluas wilayah ke selatan sampai Nubia (kini Ethiopia).Sejak tahun 1800 SM kerajaan Mesir Tengah diserbu dan ditaklukkan oleh bangsa Hyksos. Pada waktu itu kerajaan Mesir Tengah sedang mengalami kehancuran yang sangat signifikan.

  • Kerajaan Mesir Baru (1570 - 1075 SM)Sesudah diduduki bangsa Hyksos, Mesir memasuki zaman kerajaan baru atau zaman imperium. Disebut zaman imperium karena para Firaun Mesir berhasil merebut wilayah/daerah di Asia barat termasuk Palestina, Funisia dan Syria.

  • Raja-raja yang memerintah zaman Mesir BaruAhmosis I. Ia berhasil mengusir bangsa Hyksos dari Mesir sehingga berkuasalah dinasti ke 18, ke 19 dan ke 20.Thutmosis I. Pada masa pemerintahannya Mesir berhasil menguasai Mesopotamia yang subur.Thutmosis III. Merupakan raja terbesar di Mesir. Ia memerintah bersama istrinya Hatshepsut. Batas wilayah kekuasaannya timur : Syria, selatan : Nubia, barat : Lybia dan utara : pulau Kreta dan Sicilia. Karena tindakannya tersebut ia digelari Napoleon dari Mesir. Ia juga dikenal karena memerintahkan pembangunan Kuil Karnak dan Luxor.Imhotep IV. Kaisar ini dikenal seorang raja yang pertama kali memperkenalkan kepercayaan yang bersifat monothies kepada rakyat Mesir kuno yaitu hanya menyembah dewa Aton (dewa matahari) yang merupakan roh dan tidak berbentuk. Ia juga menyatakan sebagai manusia biasa dan bukan dewa.Ramses II. Ia dikenal membangun bangunan besar bernama Ramesseum dan Kuil serta makamnya di Abusimbel. Ia juga pernah memerintahkan penggalian sebuah terusan yang menghubungkan daerah sungai Nil dengan Laut Merah namun belum berhasil.

  • Akhir Kerajaan MesirMasa Ramses II diperkirakan sezaman dengan kehidupan nabi Musa.Setelah pemerintahan Ramses II kekuasaan di Mesir mengalami kemunduran. Mesir ditaklukkan Assyria pada tahun 670 SM dan pada tahun 525 SM Mesir menjadi bagian imperium Persia. Setelah Persia, Mesir dikuasai oleh Iskandar Zulkarnaen dan para penggantinya dari Yunani, dengan dinasti terakhir Ptolemeus. Salah satu keturunan dinasti Ptolemeus adalah Ratu Cleopatra dan sejak tahun 27 SM Mesir menjadi wilayah Romawi.

  • Sistem KepercayaanMasyarakat Mesir mengenal pemujaan terhadap dewa-dewa. Ada dewa yang bersifat nasional yaitu Ra (Dewa Matahari), Amon (Dewa Bulan) kemudian menjadi Amon Ra.Sebagai lambang pemujaan kepada Ra didirikan Obelisk yaitu tiang batu yang ujungnya runcing.Obelisk juga dipakai sebagai tempat mencatat kejadian-kejadian. Untuk pemujaan terhadap dewa Amon Ra dibangunlah Kuil Karnak yang sangat indah pada masa Raja Thutmosis III.Selain dewa nasional maka ada dewa-dewa lokal yang dipuja pada daerah-daerah tertentu seperti Dewa Osiris yaitu hakim alam baka, Dewi Isis yaitu dewi kecantikan isteri Osiris, Dewa Aris sebagai dewa kesuburan dan Dewa Anubis yaitu dewa kematian.

  • KepercayaanWujud kepercayaan yang berkembang di Mesir berdasarkan pemahaman sbb:Penyembahan terhadap dewa berangkat dari ide/gagasan bahwa manusia tidak berdaya dalam menaklukkan alam.Yang disembah adalah dewa/dewi yang menakutkan seperti dewa Anubis atau yang memberi sumber kehidupan.

    Jadi dengan taat menyembah pada dewa masyarakat lembah sungai Nil mengharap jangan menjadi sasaran maut.Kepercayaan yang kedua berkaitan dengan pengawetan jenazah yang disebut mummi. Dasarnya membuat mummi adalah bahwa manusia tidak dapat menghindari dari kehendak dewa maut. Manusia ingin tetap hidup abadi. Agar roh tetap hidup maka jasad sebagai lambang roh harus tetap utuh.

  • Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Tulisan

    Sistem Kalender

    Seni Bangunan

  • TulisanMasyarakat Mesir mengenal bentuk tulisan yang disebut Hieroglyph berbentuk gambar. Huruf Hieroglyph terdiri dari gambar dan lambang berbentuk manusia, hewan dan benda-benda. Setiap lambang memiliki makna. Tulisan Hieroglyph berkembang menjadi lebih sederhana kemudian dikenal dengan tulisan hieratik dan demotis. Tulisan hieratik atau tulisan suci dipergunakan oleh para pendeta. Demotis adalah tulisan rakyat yang dipergunakan untuk urusan keduniawian misalnya jual beli.Huruf-huruf Mesir itu semula menimbulkan teka-teki karena tidak diketahui maknanya. Secara kebetulan pada waktu Napoleon menyerbu Mesir pada tahun 1799 salah satu anggota pasukannya menemukan sebuah batu besar berwarna hitam di daerah Rosetta.

  • TulisanBatu itu kemudian dikenal dengan batu Rosetta memuat inskripsi dalam tiga bahasa. Pada tahun 1822 J.F. Champollion telah menemukan arti dari isi tulisan batu Rosetta dengan membandingkan tiga bentuk tulisan yang digunakan yaitu Hieroglyph, Demotik dan Yunani.Dengan terbacanya isi batu Rosetta terbukalah tabir mengenai pengetahuan Mesir kuno (Egyptologi) yang Anda kenal sampai sekarang.Selain di batu, tulisan Hieroglyph juga ditemukan di kertas yang terbuat dari batang Papirus.Dokumen Papirus sudah digunakan sejak dinasti yang pertama. Cara membuat kertas dari gelagah papirus adalah dengan memotongnya. Kemudian kulitnya dikupas dan intinya diiris/disayat tipis-tipis.

  • Sistem KalenderMasyarakat Mesir mula-mula membuat kalender bulan berdasarkan siklus (peredaran) bulan selama 291/2 hari. Karena dianggap kurang tetap kemudian mereka menetapkan kalender berdasarkan kemunculan bintang anjing (Sirius) yang muncul setiap tahun. Mereka menghitung satu tahun adalah 12 bulan, satu bulan 30 hari dan lamanya setahun adalah 365 hari yaitu 12 x 30 hari lalu ditambahkan 5 hari. Mereka juga mengenal tahun kabisat. Penghitungan ini sama dengan kalender yang kita gunakan sekarang yang disebut Tahun Syamsiah (sistem Solar).Penghitungan kalender Mesir dengan sistem Solar kemudian diadopsi (diambil alih) oleh bangsa Romawi menjadi kalender Romawi dengan sistem Gregorian. Sedangkan bangsa Arab kuno mengambil alih penghitungan sistem lunar (peredaran bulan) menjadi tarik Hijriah.

  • Seni BangunanDari peninggalan bangunan-bangunan yang masih bisa disaksikan sampai sekarang menunjukkan bahwa bangsa Mesir telah memiliki kemampuan yang menonjol di bidang matematika, geometri dan arsitektur.Peninggalan bangunan Mesir yang terkenal adalah piramida dan kuil yang erat kaitannya dengan kehidupan keagamaan.Piramida dibangun untuk tempat pemakaman Firaun. Arsitek terkenal pembuat piramida adalah Imhotep. Bangunan ini biasanya memiliki kamar bawah tanah, pekarangan dan kuil kecil di bagian luarnya.Tiang-tiang dan dindingnya dihiasi dengan hiasan yang indah. Di bagian dalam terdapat lorong-lorong, lubang angin dan ruang jenazah raja. Di depan piramida terdapat spinx yaitu patung singa berkepala manusia. Fungsi spinx adalah penjaga piramida.

  • Piramida dan Sphinx di Gizeh, Mesir

  • Seni BangunanPiramida terbesar adalah makam raja Cheops, yang tingginya mencapai 137 meter di Gizeh. Selain Cheops, di Gizeh juga terdapat piramida Chefren dan Menkaure. Di Sakarah terdapat piramida firaun Joser. Ada pula tempat pemakaman selain piramida. Berdasarkan penggalian di daerah El Badari ditemukan pemakaman yang disebut Hockerbestattung (Hocker artinya jongkok dan bestattung artinya pemakaman) karena orang yang meninggal dimasukkan dengan cara didudukkan menjongkok. Ada pula pemakaman yang disebut mastaba untuk golongan bangsawan.Bangunan kedua adalah kuil yang berfungsi sebagai tempat pemujaan dewa-dewa. Kuil terbesar dan terindah adalah Kuil Karnak untuk pemujaan Dewa Amon Ra.Kuil Karnak panjangnya 433 m (1300 kaki), tiang-tiangnya setinggi 23,5 m dengan diameter 6,6 m (20 kaki). Bangunan dipenuhi dengan lukisan dan tulisan yang menceritakan pemerintahan raja.

  • TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYASekian presentasi dari kelompok kami

    *