penggunaan teknologi informasi untuk …eprints.ums.ac.id/50160/2/naskah publikasi.pdf · terhadap...

13
PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus pada PT. Aksara Solopos Surakarta) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Disusun Oleh : AYU ALFIANITA MAHARANI B 100 130 027 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

Upload: phungduong

Post on 26-Apr-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KERJA KARYAWAN

(Studi Kasus pada PT. Aksara Solopos Surakarta)

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I

pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Disusun Oleh :

AYU ALFIANITA MAHARANI B 100 130 027

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

i

HALAMAN PERSETUJUAN

PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KERJA KARYAWAN

(Studi Kasus pada PT. Aksara Solopos Surakarta)

PUBLIKASI ILMIAH

Oleh :

AYU ALFIANITA MAHARANI

B 100 130 027

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh :

Dosen

Pembimbing

Ahmad Mardalis, SE, MBA

NIK. 607

ii

HALAMAN PENGESAHAN

PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KERJA KARYAWAN

(Studi Kasus pada PT. Aksara Solopos Surakarta)

OLEH :

AYU ALFIANITA MAHARANI

B 100 130 027

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Sabtu, 21 Januari 2017

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji :

1. Dra. Mabruroh, MM (……….)

(Ketua Dewan Penguji)

2. Ahmad Mardalis, SE, MBA (……….)

(Sekretaris Dewan Penguji)

3. Drs. Sri Padmantyo, MBA (……….)

(Anggota Dewan Penguji)

Dekan FakultasEkonomidanBisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Dr. Triyono, SE, M.Si

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak

terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu

perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau

pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis

diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,

maka akan saya pertanggung jawabkan sepenuhnya.

Surakarta, 21 Januari 2017

Penulis

AYU ALFIANITA MAHARANI

B 100 130 027

1

PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KERJA KARYAWAN

(Studi Kasus pada PT. Aksara Solopos Surakarta)

ABSTRAKSI

Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui tingkat produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos Surakarta; 2) Untuk mengetahui penggunaan teknologi informasi pada PT. Aksara Solopos Surakarta; 3) Untuk mengetahui pengaruh penggunaan teknologi informasi terhadap produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos Surakarta. Penelitian ini menggunakan data primer. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling atau pengambilan sampel secara acak. Metode analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas dan analisis regresi linier berganda dengan terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, dan uji heterokedastisitas. Dengan pengujian hipotesis menggunakan uji signifikansi secara bersama-sama (Uji-F) dan uji signifikansi secara parsial (Uji-t) serta koefisien Determinasi (R2). Hasil Penelitian : 1) Tingkat produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos Surakarta tergolong baik karena adanya penggunaan teknologi informasi yang membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien. 2) Penggunaan teknologi informasi pada PT. Aksara Solopos Surakarta tergolong baik karena adanya penggunaan teknologi informasi yang dapat menunjang kebutuhan kerja para karyawan. 3) Penggunaan teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos Surakarta.

Kata Kunci : Keahlian penggunaan teknologi informasi, intensitas penggunaan teknologi informasi, dan produktifitas kerja karyawan.

ABSTRACT

The purpose of this study are: 1) To determine the level of productivity of employees at PT. Aksara Solopos Surakarta; 2) To determine the use of information technology at PT. Akasara Solopos Surakarta; 3) To determine the effect of the use of information technology to work productivity of employees at PT. Aksara Solopos Surakarta. This study uses primary data. The sample in this study were 67 respondents. The sampling technique using a simple random sampling or random sampling. The analytical method used is to test the validity, reliability test and multiple linear regression analysis with the first performed classical assumption that include normality test, multicoliniearity and heterokedastisitas test. By hypothesis testing using significance together (Test-F) and partial significance test (t-test) and the coefficient of determination (R2). Results: 1) The level of productivity of employees at PT. Aksara Solopos Surakarta quite good because of the use of information technology that make the job more effectively and efficiently. 2) The use of information technology at PT. Aksara Solopos Surakarta quite good because of the use of information technology to support the needs of employees. 3) The use of information

2

technology and significant positive effect on the productivity of employees at PT. Aksara Solopos Surakarta.

Keywords : Expertise use of information technology, the intensity of the use of information technology, and employee productivity.

1. PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi informasi pada dekade terakhir ini meningkat

dengan pesat. Pemanfaatannya dalam kehidupan masyarakat secara luas juga

mengalami peningkatan yang sangat besar. Diantara berbagai jenis teknologi

yang berkembang pesat, teknologi informasi mempunyai dampak yang paling

dominan terhadap perubahan lingkungan bisnis dalam organisasi. Salah satu

faktor terpenting dalam sistem informasi adalah pengguna (Lamb, R., 2014).

Peran strategis sistem informasi adalah membantu pihak manajemen

dalam menyediakan informasi yang dapat mendukung dalam pengambilan

keputusan. Perusahaan perlu memikirkan bagaimana caranya agar sistem

informasi yang telah dimiliki dan akan dikembangkan bisa mencapai

kesuksesan. Menurut Rockart (1988), teknologi informasi mempunyai peran

penting, karena dapat menjadi senjata strategis bagi suatu perusahaan dalam

memperoleh keunggulan bersaing.

Suatu sistem dinilai dapat berjalan dengan efektif, apabila mampu

memenuhi kebutuhan dan keinginan pengguna yang ada dalam organisasi baik

secara individual maupun kelompok. Menurut Maharsi (2000), teknologi

informasi dapat didefinisikan sebagai perpaduan antara teknologi komputer

dan telekomunikasi seperti perangkat keras, perangkat lunak, database,

teknologi jaringan, dan peralatan telekomunikasi lainnya. Penggunaan

teknologi informasi mempunyai dampak yang sangat besar dalam peningkatan

produktifitas kerja karyawan.

Produktifitas kerja pada suatu perusahaan merupakan masalah yang

tidak ada habisnya untuk dibahas. Menurut Wahyu dalam Elfira (2014),

produktifitas kerja karyawan adalah perbandingan antara hasil yang dicapai

dengan peran serta tenaga kerja persatuan waktu dan sejumlah barang atau

3

jasa yang dapat dihasilkan oleh seseorang atau kelompok orang atau karyawan

dalam jangka waktu tertentu. Teknologi informasi diadakan untuk melakukan

aktivitas usaha di setiap organisasi untuk meningkatkan produktifitas kerja.

Penggunaan teknologi dalam suatu organisasi hendaknya mempertimbangkan

pemakaian sistem, sehingga teknologi yang diterapkan dapat bermanfaat

sesuai dengan tugas dan keahlian pemakai.

Menurut Laudon (2008: 19), keahlian komputer berfokus terutama

pada pengetahuan dari teknologi informasi. Keahlian pengguna berperan

penting dalam membantu kegiatan dan pekerjaan manusia. Karena keahlian

merupakan kombinasi antara ilmu pengetahuan dan kemampuan seseorang

dalam mengerjakan sesuatu atau memecahkan suatu masalah. Keahlian

pengguna dalam mengoperasikan suatu sistem dapat dilihat dari seberapa

besar pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki pemakai untuk

mengidentifikasi, mengolah, mengakses, dan menginterpretasikan data. Untuk

meningkatkan keahlian pengguna dapat dilakukan dengan berbagai cara

,antara lain melalui pendidikan, pengalaman, dan pelatihan dibidang sistem

informasi dan teknologi komputer.

Selain pengguna teknologi yang ahli dibidangnya, intensitas

pemakaian dapat menjadi salah satu faktor yang menjadi pengaruh baik atau

tidaknya untuk peningkatan produktifitas seseorang dalam menggunakan suatu

sistem informasi. Seberapa seringkah teknologi digunakan untuk

menghasilkan suatu informasi, apakah teknologi tersebut telah digunakan

dengan maksimal, dan apakah penggunaan teknologi informasi tersebut

semata-mata hanya untuk menghasilkan informasi, beberapa hal berikut

merupakan pertanyaan-pertanyaan yang akan muncul terkait dengan intensitas

penggunaan. Sejauh mana pengguna merasa terlibat dan berinteraksi dengan

menggunakan sistem informasi dalam aktivitasnya untuk memperoleh

informasi (DeLone dan McLean, 2003).

Suatu teknologi informasi yang baik merupakan hasil kerja keras dari

pengguna itu sendiri dalam menghasilkan suatu informasi. Salah satu

perangkat yang digunakan dalam penerapan teknologi informasi adalah

4

komputer. Manfaat yang diperoleh dalam penggunaan komputer, seperti

penghematan dan ketepatan waktu, akurasi informasi yang lebih baik dan

dapat meningkatkan produktifitas kerja karyawan.

Harian umum SOLOPOS, sebagai salah satu media massa cetak lokal

yang terbit di daerah Solo, beredar di wilayah Surakarta dan eks Karesidenan

Surakarta dituntut harus mampu bersaing dan berkembang di tengah

persaingan antar media massa yang beredar di masyarakat.

2. METODE PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan metode survey. Metode

pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Populasi yang dimaksud

dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Aksara Solopos Surakarta

sebanyak 200 orang. Sampel yang diambil berjumlah 67 responden Teknik

pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple

random sampling . Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi

linier berganda.

3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Tingkat produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos.

Hasil penelitian diatas dapat dilihat bahwa responden yang paling

banyak menjawab pertanyaan “saya selalu dapat memanfaatkan waktu

kerja yang disediakan dalam melaksanakan tugas” sebanyak 24 laki-laki

atau sekitar 36% dan 21 perempuan atau sekitar 31% yang menyatakan

sangat setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat produktifiitas kerja

karyawan berdasarkan usia bahwa responden yang paling banyak

menjawab pertanyaan “saya selalu dapat memanfaatkan waktu kerja yang

disediakan dalam melaksanakan tugas” sebagian besar berusia diantaranya

31 s/d 40 tahun sebanyak 25 orang (37%) yang menyatakan sangat setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat produktifiitas kerja

karyawan berdasarkan pendidikan terakhir bahwa responden yang paling

5

banyak menjawab pertanyaan “saya selalu dapat memanfaatkan waktu

kerja yang disediakan dalam melaksanakan tugas” adalah SMA sebanyak

19 orang atau sekitar (28%) yang menyatakan sangat setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat produktifiitas kerja

karyawan berdasarkan masa kerja bahwa responden yang paling banyak

menjawab pertanyaan “saya sangat menjaga ketepatan waktu dan

kesempurnaan hasil pekerjaan” sebagian besar memiliki masa kerja 8 s/d

15 tahun sebanyak 19 orang (28%) yang menyatakan sangat setuju. Hal

tersebut menunjukkan bahwa tingkat produktifitas kerja karyawan pada

PT. Aksara Solopos Surakarta tergolong baik.

Implikasi dari temuan ini, untuk meningkatkan produktifitas kerja

karyawan perlu memanfaatkan waktu kerja yang telah disediakan sebaik

mungkin dan menjaga ketepatan waktu untuk mencapai kesempurnaan

hasil dalam melaksanakan pekerjaan.

3.2 Penggunaan Teknologi Informasi pada PT. Aksara Solopos Surakarta

Hasil penelitian diatas dapat dilihat bahwa responden yang paling

banyak menjawab pertanyaan “saya dapat mengatur waktu saya dalam

menyelesaikan pekerjaan sesuai batas waktu yang ditentukan pimpinan”

sebanyak 17 laki-laki atau sekitar 25% dan 18 perempuan atau sekitar 27%

yang menyatakan setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat penggunaan teknologi

informasi berdasarkan usia bahwa responden yang paling banyak

menjawab pertanyaan “dengan adanya keahlian yang dimiliki akan

membantu saya menghasilkan informasi pekerjaan menjadi lebih akurat”

sebagian besar berusia diantaranya 31 s/d 40 tahun sebanyak 22 orang

(33%) yang menyatakan setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat penggunaan teknologi

informasi berdasarkan pendidikan terakhir bahwa responden yang paling

banyak menjawab pertanyaan “saya dapat mengatur waktu saya dalam

menyelesaikan pekerjaan sesuai batas waktu yang ditentukan pimpinan”

6

adalah SMA sebanyak 19 orang atau sekitar (28%) yang menyatakan

setuju.

Hasil penelitian diatas menunjukkan tingkat penggunaan teknologi

informasi berdasarkan masa kerja bahwa responden yang paling banyak

menjawab pertanyaan “dengan adanya keahlian yang dimiliki akan

membantu saya menghasilkan informasi pekerjaan menjadi lebih akurat”

sebagian besar memiliki masa kerja 8 s/d 15 tahun sebanyak 17 orang

(25%) yang menyatakan setuju. Hal tersebut menunjukkan bahwa

penggunaan teknologi informasi pada PT. Aksara Solopos Surakarta

tergolong baik.

Implikasi dari temuan ini, responden yang paling berpartisipasi

dalam memberikan tanggapannya menunjukkan bahwa adanya keahlian

yang dimiliki akan membantu menghasilkan informasi pekerjaan menjadi

lebih akurat sesuai batas waktu yang ditentukan.

3.3 Pengaruh keahlian penggunaan teknologi informasi terhadap produktifitas

kerja karyawan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keahlian penggunaan

teknologi informasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

produktifitas kerja karyawan. Ini dapat dilihat dari hasil koefisien variabel

keahlian penggunaan teknologi informasi yang memiliki nilai signifikansi

jauh lebih kecil dari 0,05.

Hasil yang peneliti dapat didukung dengan penelitian sebelumnya

oleh Mardiah Rahmi (2013) dan Ririn Fitriana (2014), yang membuktikan

bahwa keahlian pemakai berpengaruh terhadap produktifitas kerja

karyawan. Hasil penelitian ini juga didukung dengan teori Laudon (2008:

19), yang menyatakan bahwa produktifitas kerja juga dipengaruhi oleh

keahlian dari pemakai. Apabila pemakai memiliki keahlian dan

pemahaman terhadap sistem yang digunakan maka pemakai akan merasa

lebih memiliki sistem yang digunakan itu, sehingga mereka dapat

menggunakan sistem dengan baik.

7

Implikasi dari temuan ini menunjukkan banyak karyawan yang

menggunakan teknologi informasi untuk mendukung pekerjaan yang

dilakukan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan produktifitas kerja

karyawan maka perlu ditingkatkan keahlian dari penggunaan teknologi

informasi dengan baik.

3.4 Pengaruh intensitas penggunaan Teknologi Informasi terhadap

produktifitas kerja karyawan.

Dari hasil penelitian ini dapat dilihat adanya pengaruh positif dan

signifikan antara intensitas penggunaan teknologi terhadap produktifitas

kerja karyawan. Hal ini menunjukkan besarnya koefisien variabel

intensitas penggunaan teknologi informasi memiliki nilai signifikansi jauh

lebih kecil dari 0,05.

Hasil penelitian ini sependapat dengan penelitian yang pernah

dilakukan oleh Qing Hu dan Jim Quan (2013), Riska Fitriyani (2014), dan

Budi Mulyono (2006) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan sebab

akibat yang positif dan signifikan antara intensitas IT dan produktifitas

kerja. Seseorang bekerja dengan tuntutan waktu maka intensitas bekerja

akan semakin tinggi seiring dengan semakin dekatnya batas waktu

penyelesaian pekerjaan.

Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa untuk meningkatkan

produktifitas kerja maka karyawan PT. Aksara Solopos Surakarta perlu

ditingkatkan intensitas dari penggunaan teknologi informasi.

3.5 Pengaruh Penggunaan teknologi informasi terhadap produktifitas kerja

karyawan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi

informasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produktifitas

kerja karyawan. Ini dapat dilihat dari hasil perhitungan diperoleh nilai

koefisien determinasi (R2) sebesar 0.9979 hal ini berarti bahwa variabel

produktifitas kerja karyawan 99.79% dipengaruhi oleh variabel keahlian

penggunaan teknologi informasi (X1) dan intensitas penggunaan teknologi

8

informasi (X2) sisanya 0.21% dipengaruhi oleh variabel lain diluar

penelitian.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya oleh

Mohammad Rezaei, dkk (2014), Ardianto Ridho Putra (2014), dan Novia

Evania (2016) yang menunjukkan hasil bahwa ada hubungan positif antara

penggunaan teknologi informasi dan produktifitas kerja karyawan.

Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa memang

diperlukannya penggunaan teknologi informasi oleh para karyawan PT.

Aksara Solopos Surakarta untuk meningkatkan produktifitas kerja, karena

dapat membantu dalam menyelesaikan pekerjaan secara efektif dan efisien.

4. Kesimpulan

4.1 Tingkat produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara Solopos Surakarta

tergolong baik karena adanya penggunaan teknologi informasi yang

membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien.

4.2 Penggunaan teknologi informasi pada PT. Aksara Solopos Surakarta

tergolong baik dikarenakan adanya penggunaan teknologi informasi yang

dapat menunjang kebutuhan kerja para karyawan.

4.3 Penggunaan teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan

sebesar 99.79% terhadap produktifitas kerja karyawan pada PT. Aksara

Solopos Surakarta dan sisanya sebesar 0.21% dipengaruhi oleh variabel

lain diluar penelitian.

Daftar Pustaka

DeLone, W.H., dan McLean, E.R. 2003. Information Systems Success : The Quest for the Dependent Variable. Information Systems Research, pp. 60-95.

Djarwanto, Pangestu Subagyo. 2000. Statistik Induktif. Yogyakarta : BPFE.

Donald, R.C., dan Pamela, S.S. 2006. Bussines Research Methods. 9th edition, McGraw-Hill International Edition.

Evania, Nova. 2016. Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi, Keahlian Pemakai, dan Intensitas Pemakaian terhadap Kualitas Informasi Akuntansi. JOM Fekon, Vol. 3, No.1, hal. 635-649.

9

Fitriana, Ririn. 2014. Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi dan Keahlian Pemakai terhadap Produktifitas Kerja Karyawan. Journal Ekonomi, Vol. 2, No. 4.

Fitriyani, Riska. 2014. Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi, Keahlian Pemakai Dan Intensitas Pemakaian Terhadap Kualitas Informasi Akuntansi (Studi Empiris pada SKPD Di Bengkulu). Skripsi, Universitas Bengkulu.