penerapan model pembelajaran generatif untuk meningkatkan … · 2016. 8. 12. · pecahan biasa...

80
56 L A M P I R A n

Upload: others

Post on 03-Feb-2021

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 56

    L A M P I R A n

  • 57

    Lampiran 1

    RREENNCCAANNAANN PPEELLAAKKSSAANNAAAANN PPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN

    ((RRPPPP SSIIKKLLUUSS II))

    Nama Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata Pelajaran : Matematika

    Kelas : 5

    Semester : II ( Dua )

    Alokasi Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x Pertemuan )

    A. Standar Kompetensi

    5. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

    B. Kompetensi Dasar

    5.2 Menjumlahkan dan mengurangkan berbagai bentuk pecahan.

    C. Indikator

    Menghitung penjumlahan berbagai bentuk pecahan.

    Menghitung pengurangan berbagai bentuk pecahan.

    Menghitung operasi hitung campuran berbagai bentuk pecahan.

    D. Tujuan Pembelajaran

    Melalui pembelajaran generatif siswa dapat:

    Pertemuan ke-1

    Melalui demonstrasi yang dilakukan guru, siswa dapat menghitung penjumlahan bilangan

    cacah dengan pecahan biasa dengan benar.

    Melalui soal latihan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung penjumlahan bilangan

    pecahan biasa dengan pecahan biasa dengan benar.

    Pertemuan ke-2

    Melalui demonstrasi yang dilakukan guru, siswa dapat menghitung pengurangan bilangan

    cacah dengan pecahan biasa dengan benar.

    Melalui soal latihan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung pengurangan bilangan

    pecahan biasa dengan pecahan biasa dengan benar.

  • 58

    Melalui penugasan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung operasi hitung

    campuran berbagai bentuk pecahan dengan benar.

    E. Materi Pokok

    Menjumlahkan dan Mengurangkan Berbagai Bentuk Pecahan

    1. Menjumlahkan Berbagai Bentuk Pecahan

  • 59

  • 60

  • 61

  • 62

  • 63

  • 64

    F. Model dan Metode Pembelajaran

    Model: pembelajaran generatif

    Metode: demonstrasi dan tanya jawab

    G. Langkah – Langkah Pembelajaran

    Pertemuan ke-1

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit)

    a) Salam.

    b) Doa.

    c) Apersepsi: menyanyikan lagu sepotong kertas

    “Sepotong kertas berputar-putar, ini milikku dan ini milikmu”

    d) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

    e) Guru memberikan penjelasan tentang pembelajaran generatif yang akan

    digunakan dalam pembelajaran.

    2. Kegiatan inti (50 menit)

    a) Guru menuliskan topik tentang pecahan dan melibatkan siswa dalam diskusi

    untuk menggali pemahaman siswa tentang topik pecahan. (eksplorasi)

    b) Siswa diajak untuk mengungkapkan pemahaman dan pengalaman mereka

    dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan topik pecahan.

    (eksplorasi)

    c) Siswa diminta mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. (elaborasi)

    d) Guru mengajak siswa untuk mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    (elaborasi)

    e) Siswa diberi kesempatan mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat teman satu kelas

    mereka yang berbeda dari pendapat sendiri. (elaborasi)

    f) Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan siswa. Kemudian guru

    mempertentangkan pendapat-pendapat yang berbeda itu. (elaborasi)

    g) Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi penjumlahan kertas lipat yang

  • 65

    masih utuh dengan kertas lipat yang masih utuh memiliki hasil bilangan

    cacah dan penjumlahan kertas lipat yang berukuran

    bagian dengan kertas

    lipat yang berukuran

    bagian juga memiliki hasil bilangan cacah karena

    ukurannya masih sama. Berikutnya guru melakukan demonstrasi

    penjumlahan kertas lipat yang masih utuh dengan kertas lipat yang

    berukuran

    bagian dan meminta siswa untuk mengamati dengan seksama.

    (elaborasi)

    h) Siswa diberi kesempatan untuk mencerna apa yang mereka amati sehingga

    siswa akan mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian

    barulah guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu sesuai atau

    tidak dengan pikiran mereka. (elaborasi)

    i) Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif tafsiran menurut

    ilmuwan dan menunjukkan bahwa pandangan yang guru usulkan dapat

    menjelaskan secara koheren gejala yang mereka amati. (elaborasi)

    j) Siswa diberikan beberapa persoalan sejenis dan menyarankan siswa

    menjawabnya dengan pandangan alternatif yang diusulkan guru. Dengan

    begitu, diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka berpikir mereka

    dengan melakukan perubahan struktur dan hubungan antar konsep-konsep.

    (elaborasi)

    k) Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks yang berbeda untuk

    diselesaikan oleh siswa dengan kerangka konsep yang telah mengalami

    rekonstruksi. (elaborasi)

    l) Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali kerangka kerja

    konsep yang telah siswa dapatkan. (konfirmasi)

    3. Kegitan akhir (5 menit)

    Guru menutup pelajaran.

  • 66

    Pertemuan ke-2

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit)

    a) Salam.

    b) Doa.

    2. Kegiatan inti (50 menit)

    a) Guru menuliskan topik tentang pecahan dan melibatkan siswa dalam diskusi

    untuk menggali pemahaman siswa tentang topik pecahan. (eksplorasi)

    b) Siswa diajak untuk mengungkapkan pemahaman dan pengalaman mereka

    dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan topik pecahan.

    (eksplorasi)

    c) Siswa diminta mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. (elaborasi)

    d) Guru mengajak siswa untuk mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    (elaborasi)

    e) Siswa diberi kesempatan mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat teman satu kelas

    mereka yang berbeda dari pendapat sendiri. (elaborasi)

    f) Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan siswa. Kemudian guru

    mempertentangkan pendapat-pendapat yang berbeda itu. (elaborasi)

    g) Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi pengurangan kertas lipat yang

    masih utuh dengan kertas lipat yang masih utuh memiliki hasil bilangan

    cacah dan pengurangan kertas lipat yang berukuran

    bagian dengan kertas

    lipat yang berukuran

    bagian juga memiliki hasil bilangan cacah karena

    ukurannya masih sama. Berikutnya guru melakukan demonstrasi

    pengurangan kertas lipat yang masih utuh dikurangi ukuran

    bagian dengan

    menguntingya dan meminta siswa untuk mengamati dengan seksama.

    (elaborasi)

    h) Siswa diberi kesempatan untuk mencerna apa yang mereka amati sehingga

  • 67

    siswa akan mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian

    barulah guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu sesuai atau

    tidak dengan pikiran mereka. (elaborasi)

    i) Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif tafsiran menurut

    ilmuwan dan menunjukkan bahwa pandangan yang guru usulkan dapat

    menjelaskan secara koheren gejala yang mereka amati. (elaborasi)

    j) Siswa diberikan beberapa persoalan sejenis dan menyarankan siswa

    menjawabnya dengan pandangan alternatif yang diusulkan guru. Dengan

    begitu, diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka berpikir mereka

    dengan melakukan perubahan struktur dan hubungan antar konsep-konsep.

    (elaborasi)

    k) Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks yang berbeda untuk

    diselesaikan oleh siswa dengan kerangka konsep yang telah mengalami

    rekonstruksi. (elaborasi)

    l) Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali kerangka kerja

    konsep yang telah siswa dapatkan. (konfirmasi)

    3. Kegitan akhir (5 menit)

    Guru menutup pelajaran.

    Pertemuan ke-3

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit )

    a) Salam.

    b) Doa.

    2. Kegiatan inti (55 menit)

    a) Guru melakukan review dan tanya jawab dengan siswa mengenai

    penjumlahan dan pengurangan pecahan.

    b) Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa.

    c) Siswa mengerjakan soal evaluasi.

  • 68

  • 69

    Nama lengkap :

    No absen :

    Kelas : 5

    Nama sekolah : SD Negeri Candirejo 02

    K.D : 5.2 Menjumlahkan dan mengurangkan berbagai bentuk pecahan

    Soal latihan !

    1.

    2.

    3.

    4.

    5.

    6.

    7.

    8.

    9.

    10.

    11.

    12.

    13.

    14.

    15.

    16.

    17.

    18.

    19.

    20.

  • 70

    Kunci Jawaban K.D 5.2

    1.

    2.

    3.

    4. 3 5. 9

    6.

    7. 1

    8.

    9.

    10.

    11. 0

    12.

    13.

    14.

    15.

    16.

    17.

    18. 1

    19.

    20.

  • 71

    Lampiran 2

    RREENNCCAANNAANN PPEELLAAKKSSAANNAAAANN PPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN

    ((RRPPPP SSIIKKLLUUSS IIII))

    Nama Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata Pelajaran : Matematika

    Kelas : 5

    Semester : II ( Dua )

    Alokasi Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x Pertemuan )

    A. Standar Kompetensi

    5. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

    B. Kompetensi Dasar

    5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan.

    C. Indikator

    Menghitung perkalian berbagai bentuk pecahan.

    Menghitung pembagian berbagai bentuk pecahan.

    Menghitung operasi hitung campuran berbagai bentuk pecahan.

    D. Tujuan Pembelajaran

    Melalui pembelajaran generatif siswa dapat:

    Pertemuan ke-1

    Melalui demonstrasi yang dilakukan guru, siswa dapat menghitung perkalian bilangan

    cacah dengan pecahan biasa dengan benar.

    Melalui soal latihan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung perkalian bilangan

    pecahan biasa dengan pecahan biasa dengan benar.

    Pertemuan ke-2

    Melalui demonstrasi yang dilakukan guru, siswa dapat menghitung pembagian bilangan

    cacah dengan pecahan biasa dengan benar.

    Melalui soal latihan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung pembagian bilangan

    pecahan biasa dengan pecahan biasa dengan benar.

  • 72

    Melalui penugasan yang diberikan guru, siswa dapat menghitung operasi hitung

    campuran berbagai bentuk pecahan dengan benar.

    E. Materi Pokok

  • 73

  • 74

  • 75

  • 76

  • 77

  • 78

  • 79

  • 80

  • 81

  • 82

  • 83

  • 84

    F. Model dan Metode Pembelajaran

    Model: pembelajaran generatif

    Metode: demonstrasi dan tanya jawab

    G. Langkah – Langkah Pembelajaran

    Pertemuan ke-1

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit)

    a) Salam.

    b) Doa.

  • 85

    c) Apersepsi: menyanyikan lagu sepotong kertas

    “Sepotong kertas berputar-putar, ini milikku dan ini milikmu”

    d) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

    e) Guru memberikan penjelasan tentang pembelajaran generatif yang akan

    digunakan dalam pembelajaran.

    2. Kegiatan inti (50 menit)

    a) Guru menuliskan topik tentang pecahan dan melibatkan siswa dalam diskusi

    untuk menggali pemahaman siswa tentang topik pecahan. (eksplorasi)

    b) Siswa diajak untuk mengungkapkan pemahaman dan pengalaman mereka

    dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan topik pecahan.

    (eksplorasi)

    c) Siswa diminta mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. (elaborasi)

    d) Guru mengajak siswa untuk mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    (elaborasi)

    e) Siswa diberi kesempatan mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat teman satu kelas

    mereka yang berbeda dari pendapat sendiri. (elaborasi)

    f) Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan siswa. Kemudian guru

    mempertentangkan pendapat-pendapat yang berbeda itu. (elaborasi)

    g) Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi perkalian pecahan

    menggunakan kertas lipat 4 x

    dan meminta siswa untuk mengamati

    dengan seksama. (elaborasi)

    h) Siswa diberi kesempatan untuk mencerna apa yang mereka amati sehingga

    siswa akan mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian

    barulah guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu sesuai atau

    tidak dengan pikiran mereka. (elaborasi)

    i) Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif tafsiran menurut

    ilmuwan dan menunjukkan bahwa pandangan yang guru usulkan dapat

  • 86

    menjelaskan secara koheren gejala yang mereka amati. (elaborasi)

    j) Siswa diberikan beberapa persoalan sejenis dan menyarankan siswa

    menjawabnya dengan pandangan alternatif yang diusulkan guru. Dengan

    begitu, diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka berpikir mereka

    dengan melakukan perubahan struktur dan hubungan antar konsep-konsep.

    (elaborasi)

    k) Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks yang berbeda untuk

    diselesaikan oleh siswa dengan kerangka konsep yang telah mengalami

    rekonstruksi. (elaborasi)

    l) Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali kerangka kerja

    konsep yang telah siswa dapatkan. (konfirmasi)

    3. Kegitan akhir (5 menit)

    Guru menutup pelajaran.

    Pertemuan ke-2

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit)

    a) Salam.

    b) Doa.

    2. Kegiatan inti (50 menit)

    a) Guru menuliskan topik tentang pecahan dan melibatkan siswa dalam diskusi

    untuk menggali pemahaman siswa tentang topik pecahan. (eksplorasi)

    b) Siswa diajak untuk mengungkapkan pemahaman dan pengalaman mereka

    dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan topik pecahan.

    (eksplorasi)

    c) Siswa diminta mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. (elaborasi)

    d) Guru mengajak siswa untuk mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    (elaborasi)

    e) Siswa diberi kesempatan mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

  • 87

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat teman satu kelas

    mereka yang berbeda dari pendapat sendiri. (elaborasi)

    f) Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan siswa. Kemudian guru

    mempertentangkan pendapat-pendapat yang berbeda itu. (elaborasi)

    g) Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi pembagian pecahan

    menggunakan kertas lipat

    dan meminta siswa untuk mengamati

    dengan seksama. (elaborasi)

    h) Siswa diberi kesempatan untuk mencerna apa yang mereka amati sehingga

    siswa akan mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian

    barulah guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu sesuai atau

    tidak dengan pikiran mereka. (elaborasi)

    i) Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif tafsiran menurut

    ilmuwan dan menunjukkan bahwa pandangan yang guru usulkan dapat

    menjelaskan secara koheren gejala yang mereka amati. (elaborasi)

    j) Siswa diberikan beberapa persoalan sejenis dan menyarankan siswa

    menjawabnya dengan pandangan alternatif yang diusulkan guru. Dengan

    begitu, diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka berpikir mereka

    dengan melakukan perubahan struktur dan hubungan antar konsep-konsep.

    (elaborasi)

    k) Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks yang berbeda untuk

    diselesaikan oleh siswa dengan kerangka konsep yang telah mengalami

    rekonstruksi. (elaborasi)

    l) Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali kerangka kerja

    konsep yang telah siswa dapatkan. (konfirmasi)

    3. Kegitan akhir (5 menit)

    Guru menutup pelajaran.

  • 88

    Pertemuan ke-3

    No Langkah-Langkah Kegiatan

    1. Kegiatan awal (5 menit )

    a) Salam.

    b) Doa.

    2. Kegiatan inti (55 menit)

    a) Guru melakukan review dan tanya jawab dengan siswa mengenai

    penjumlahan dan pengurangan pecahan.

    b) Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa.

    c) Siswa mengerjakan soal evaluasi.

    3. Kegitan akhir (10 menit)

    a) Guru mengumpulkan soal evaluasi yang sudah dikerjakan siswa.

    b) Guru menutup pelajaran

    H. Alat dan Sumber Belajar

    1. Alat dan bahan

    Kertas lipat, gunting, dan lem.

    2. Sumber belajar

    Buku BSE Matematika Kelas 5 Semester II.

    I. Penilaian/Evaluasi

    1. Jenis tes : tertulis

    2. Bentuk : isian

    Prosedur penilaian : skor benar :

    NA =

    Jumlah soal = 20

    Soal = Terlampir

  • 89

  • 90

    Nama lengkap :

    No absen :

    Kelas : 5

    Nama sekolah : SD Negeri Candirejo 02

    K.D : 5.3 Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan.

    Soal latihan !

    1.

    2.

    3.

    4.

    5.

    6.

    7.

    8.

    9.

    10.

    11.

    12.

    13.

    14.

    15.

    16.

    17.

    18.

    19.

    20.

  • 91

    Kunci Jawaban K.D 5.3

    1.

    2.

    3.

    4.

    5.

    6.

    7.

    8.

    9.

    10.

    11. 2

    12.

    13. 3

    14.

    15.

    16.

    17. 6 18. 24

    19.

    20.

  • 92

    Lampiran 3

    LEMBAR OSERVASI GURU SIKLUS I

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 1 (Pertama)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran.

    2. Memeriksa kesiapan siswa.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Guru menuliskan topik dan melibatkan siswa dalam

    diskusi yang bertujuan untuk menggali pemahaman

    siswa tentang topik yang akan dibahas.

    4. Guru mengajak siswa untuk mengungkapkan

    pemahaman dan pengalaman mereka dalam kehidupan

    sehari-hari yang berkaitan dengan topik tersebut.

    5. Guru meminta siswa mengomentari pendapat teman

    sekelas dan membandingkannya dengan pendapat

    sendiri.

    6.

    Setelah guru mengetahui pandangan sebagian

    siswanya, guru mengajak siswa untuk mengemukakan

    fenomena atau gejala-gejala yang diperkirakan muncul

    dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    7.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk

    mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat

    teman satu kelas mereka yang berbeda dari pendapat

    sendiri.

    8. Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan

  • 93

    siswa. Kemudian guru mempertentangkan pendapat-

    pendapat yang berbeda itu.

    9. Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi dan

    meminta siswa untuk mengamati dengan seksama

    gejala yang muncul.

    10.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk mencerna apa

    yang mereka amati sehingga siswa akan mengalami

    konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian barulah

    guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu

    sesuai atau tidak dengan pikiran mereka.

    11.

    Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif

    tafsiran menurut ilmuwan dan menunjukkan bahwa

    pandangan yang guru usulkan dapat menjelaskan

    secara koheren gejala yang mereka amati.

    12.

    Guru memberikan beberapa persoalan sejenis dan

    menyarankan siswa menjawabnya dengan pandangan

    alternatif yang diusulkan guru. Dengan begitu,

    diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka

    berpikir mereka dengan melakukan perubahan struktur

    dan hubungan antar konsep-konsep.

    13 Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda untuk diselesaikan oleh siswa dengan

    kerangka konsep yang telah mengalami rekonstruksi.

    14. Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan

    siswa. √

    16. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa. √

    17. Memberikan evaluasi.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    18. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu

    yang telah dialokasikan. √

    19. Menguasai kelas.

    20 Melaksanakan pembelajaran secara runtut

    E. Penggunaan bahasa

    21. Penjelasan dapat dimengerti oleh siswa.

    22. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman

    ketika dijelaskan materi pelajaran. √

    Jumlah 59

  • 94

  • 95

    LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS I

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 1 (Pertama)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Siswa menempati tempat duduknya masing-masing.

    2. Kesiapan menerima pembelajaran.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Siswa terlibat dalam diskusi yang bertujuan untuk

    menggali pemahaman siswa tentang topik yang akan

    dibahas.

    4. Siswa mengungkapkan pemahaman dan pengalaman

    mereka dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan

    dengan topik tersebut.

    5. Siswa mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. √

    6. Siswa mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang

    akan didemonstrasikan.

    7. Siswa mengemukakan alasan untuk mendukung

    dugaan mereka. √

    8. Siswa menanggapi pendapat teman satu kelas mereka

    yang berbeda dari pendapat sendiri. √

    9. Siswa mengamati demonstrasi yang dilakukan guru

    dengan seksama. √

    10. Siswa mencerna apa yang mereka amati sehingga akan

    mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. √

    11. Siswa memperhatikan usulan dari guru menurut

    tafsiran ilmuwan. √

  • 96

    12. Siswa mengerjakan beberapa persoalan sejenis yang

    diberikan guru. √

    13 Siswa menjawab berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda menggunakan kerangka konsep yang

    telah mengalami rekonstruksi.

    14. Siswa berdiskusi dengan guru untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Siswa secara aktif membuat rangkuman. √

    16. Siswa mengerjakan evaluasi dengan baik.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    17. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran.

    18. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang disajikan

    dengan model pembelajaran generatif. √

    19. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi

    pelajaran. √

    E. Penggunaan bahasa

    20. Siswa menyampaikan pendapat dengan gaya bahasa

    yang sesuai. √

    21. Siswa menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar.

    Jumlah 55

    Keterangan:

    1. Skor 1, jika pernyataan tersebut dilaksanakan oleh kurang dari 10% dari seluruh jumlah

    siswa.

    2. Skor 2, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 11% - 40% dari seluruh jumlah

    siswa.

    3. Skor 3, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 41% - 70% dari seluruh jumlah

    siswa.

    4. Skor 4, jika pernyataan tersebut dilaksanakan lebih dari 70% dari seluruh jumlah siswa.

  • 97

  • 98

    LEMBAR OSERVASI GURU SIKLUS I

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 2 (Kedua)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran.

    2. Memeriksa kesiapan siswa.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Guru menuliskan topik dan melibatkan siswa dalam

    diskusi yang bertujuan untuk menggali pemahaman

    siswa tentang topik yang akan dibahas.

    4. Guru mengajak siswa untuk mengungkapkan

    pemahaman dan pengalaman mereka dalam kehidupan

    sehari-hari yang berkaitan dengan topik tersebut.

    5. Guru meminta siswa mengomentari pendapat teman

    sekelas dan membandingkannya dengan pendapat

    sendiri.

    6.

    Setelah guru mengetahui pandangan sebagian

    siswanya, guru mengajak siswa untuk mengemukakan

    fenomena atau gejala-gejala yang diperkirakan muncul

    dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    7.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk

    mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat

    teman satu kelas mereka yang berbeda dari pendapat

    sendiri.

    8. Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan

    siswa. Kemudian guru mempertentangkan pendapat-

    pendapat yang berbeda itu.

  • 99

    9. Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi dan

    meminta siswa untuk mengamati dengan seksama

    gejala yang muncul.

    10.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk mencerna apa

    yang mereka amati sehingga siswa akan mengalami

    konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian barulah

    guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu

    sesuai atau tidak dengan pikiran mereka.

    11.

    Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif

    tafsiran menurut ilmuwan dan menunjukkan bahwa

    pandangan yang guru usulkan dapat menjelaskan

    secara koheren gejala yang mereka amati.

    12.

    Guru memberikan beberapa persoalan sejenis dan

    menyarankan siswa menjawabnya dengan pandangan

    alternatif yang diusulkan guru. Dengan begitu,

    diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka

    berpikir mereka dengan melakukan perubahan struktur

    dan hubungan antar konsep-konsep.

    13 Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda untuk diselesaikan oleh siswa dengan

    kerangka konsep yang telah mengalami rekonstruksi.

    14. Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan

    siswa. √

    16. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa.

    17. Memberikan evaluasi.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    18. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu

    yang telah dialokasikan. √

    19. Menguasai kelas.

    20 Melaksanakan pembelajaran secara runtut

    E. Penggunaan bahasa

    21. Penjelasan dapat dimengerti oleh siswa.

    22. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman

    ketika dijelaskan materi pelajaran. √

    Jumlah 67

  • 100

  • 101

    LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS I

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 2 (Kedua)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Siswa menempati tempat duduknya masing-masing.

    2. Kesiapan menerima pembelajaran.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Siswa terlibat dalam diskusi yang bertujuan untuk

    menggali pemahaman siswa tentang topik yang akan

    dibahas.

    4. Siswa mengungkapkan pemahaman dan pengalaman

    mereka dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan

    dengan topik tersebut.

    5. Siswa mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. √

    6. Siswa mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang

    akan didemonstrasikan.

    7. Siswa mengemukakan alasan untuk mendukung

    dugaan mereka. √

    8. Siswa menanggapi pendapat teman satu kelas mereka

    yang berbeda dari pendapat sendiri. √

    9. Siswa mengamati demonstrasi yang dilakukan guru

    dengan seksama. √

    10. Siswa mencerna apa yang mereka amati sehingga akan

    mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. √

    11. Siswa memperhatikan usulan dari guru menurut

    tafsiran ilmuwan. √

  • 102

    12. Siswa mengerjakan beberapa persoalan sejenis yang

    diberikan guru. √

    13 Siswa menjawab berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda menggunakan kerangka konsep yang

    telah mengalami rekonstruksi.

    14. Siswa berdiskusi dengan guru untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Siswa secara aktif membuat rangkuman.

    16. Siswa mengerjakan evaluasi dengan baik.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    17. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran.

    18. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang disajikan

    dengan model pembelajaran generatif. √

    19. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi

    pelajaran. √

    E. Penggunaan bahasa

    20. Siswa menyampaikan pendapat dengan gaya bahasa

    yang sesuai. √

    21. Siswa menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar.

    Jumlah 63

    Keterangan:

    1. Skor 1, jika pernyataan tersebut dilaksanakan oleh kurang dari 10% dari seluruh jumlah

    siswa.

    2. Skor 2, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 11% - 40% dari seluruh jumlah

    siswa.

    3. Skor 3, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 41% - 70% dari seluruh jumlah

    siswa.

    4. Skor 4, jika pernyataan tersebut dilaksanakan lebih dari 70% dari seluruh jumlah siswa.

  • 103

  • 104

    Lampiran 4

    LEMBAR OSERVASI GURU SIKLUS II

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 1 (Pertama)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran.

    2. Memeriksa kesiapan siswa.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Guru menuliskan topik dan melibatkan siswa dalam

    diskusi yang bertujuan untuk menggali pemahaman

    siswa tentang topik yang akan dibahas.

    4. Guru mengajak siswa untuk mengungkapkan

    pemahaman dan pengalaman mereka dalam kehidupan

    sehari-hari yang berkaitan dengan topik tersebut.

    5. Guru meminta siswa mengomentari pendapat teman

    sekelas dan membandingkannya dengan pendapat

    sendiri.

    6.

    Setelah guru mengetahui pandangan sebagian

    siswanya, guru mengajak siswa untuk mengemukakan

    fenomena atau gejala-gejala yang diperkirakan muncul

    dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    7.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk

    mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat

    teman satu kelas mereka yang berbeda dari pendapat

    sendiri.

    8. Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan

  • 105

    siswa. Kemudian guru mempertentangkan pendapat-

    pendapat yang berbeda itu.

    9. Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi dan

    meminta siswa untuk mengamati dengan seksama

    gejala yang muncul.

    10.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk mencerna apa

    yang mereka amati sehingga siswa akan mengalami

    konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian barulah

    guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu

    sesuai atau tidak dengan pikiran mereka.

    11.

    Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif

    tafsiran menurut ilmuwan dan menunjukkan bahwa

    pandangan yang guru usulkan dapat menjelaskan

    secara koheren gejala yang mereka amati.

    12.

    Guru memberikan beberapa persoalan sejenis dan

    menyarankan siswa menjawabnya dengan pandangan

    alternatif yang diusulkan guru. Dengan begitu,

    diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka

    berpikir mereka dengan melakukan perubahan struktur

    dan hubungan antar konsep-konsep.

    13 Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda untuk diselesaikan oleh siswa dengan

    kerangka konsep yang telah mengalami rekonstruksi.

    14. Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan

    siswa. √

    16. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa.

    17. Memberikan evaluasi.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    18. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu

    yang telah dialokasikan. √

    19. Menguasai kelas.

    20 Melaksanakan pembelajaran secara runtut

    E. Penggunaan bahasa

    21. Penjelasan dapat dimengerti oleh siswa.

    22. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman

    ketika dijelaskan materi pelajaran. √

    Jumlah 75

  • 106

  • 107

    LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS II

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 1 (Pertama)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Siswa menempati tempat duduknya masing-masing. √

    2. Kesiapan menerima pembelajaran. √

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Siswa terlibat dalam diskusi yang bertujuan untuk

    menggali pemahaman siswa tentang topik yang akan

    dibahas.

    4. Siswa mengungkapkan pemahaman dan pengalaman

    mereka dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan

    dengan topik tersebut.

    5. Siswa mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. √

    6. Siswa mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang

    akan didemonstrasikan.

    7. Siswa mengemukakan alasan untuk mendukung

    dugaan mereka. √

    8. Siswa menanggapi pendapat teman satu kelas mereka

    yang berbeda dari pendapat sendiri. √

    9. Siswa mengamati demonstrasi yang dilakukan guru

    dengan seksama. √

    10. Siswa mencerna apa yang mereka amati sehingga akan

    mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. √

    11. Siswa memperhatikan usulan dari guru menurut

    tafsiran ilmuwan. √

  • 108

    12. Siswa mengerjakan beberapa persoalan sejenis yang

    diberikan guru.

    13 Siswa menjawab berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda menggunakan kerangka konsep yang

    telah mengalami rekonstruksi.

    14. Siswa berdiskusi dengan guru untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Siswa secara aktif membuat rangkuman. √

    16. Siswa mengerjakan evaluasi dengan baik. √

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    17. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran. √

    18. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang disajikan

    dengan model pembelajaran generatif.

    19. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi

    pelajaran. √

    E. Penggunaan bahasa

    20. Siswa menyampaikan pendapat dengan gaya bahasa

    yang sesuai. √

    21. Siswa menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar. √

    Jumlah 69

    Keterangan:

    1. Skor 1, jika pernyataan tersebut dilaksanakan oleh kurang dari 10% dari seluruh jumlah

    siswa.

    2. Skor 2, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 11% - 40% dari seluruh jumlah

    siswa.

    3. Skor 3, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 41% - 70% dari seluruh jumlah

    siswa.

    4. Skor 4, jika pernyataan tersebut dilaksanakan lebih dari 70% dari seluruh jumlah siswa.

  • 109

  • 110

    LEMBAR OSERVASI GURU SIKLUS II

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 2 (Kedua)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran.

    2. Memeriksa kesiapan siswa.

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Guru menuliskan topik dan melibatkan siswa dalam

    diskusi yang bertujuan untuk menggali pemahaman

    siswa tentang topik yang akan dibahas.

    4. Guru mengajak siswa untuk mengungkapkan

    pemahaman dan pengalaman mereka dalam kehidupan

    sehari-hari yang berkaitan dengan topik tersebut.

    5. Guru meminta siswa mengomentari pendapat teman

    sekelas dan membandingkannya dengan pendapat

    sendiri.

    6.

    Setelah guru mengetahui pandangan sebagian

    siswanya, guru mengajak siswa untuk mengemukakan

    fenomena atau gejala-gejala yang diperkirakan muncul

    dari suatu peristiwa yang akan didemonstrasikan.

    7.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk

    mengemukakan alasan untuk mendukung dugaan

    mereka. Siswa juga diajak untuk menanggapi pendapat

    teman satu kelas mereka yang berbeda dari pendapat

    sendiri.

    8. Guru mencatat dan mengelompokkan dugaan-dugaan

    siswa. Kemudian guru mempertentangkan pendapat-

    pendapat yang berbeda itu.

  • 111

    9. Setelah itu guru melaksanakan demonstrasi dan

    meminta siswa untuk mengamati dengan seksama

    gejala yang muncul.

    10.

    Guru memberi kesempatan siswa untuk mencerna apa

    yang mereka amati sehingga siswa akan mengalami

    konflik kognitif dalam pikirannya. Kemudian barulah

    guru menayakan apakah gejala yang mereka amati itu

    sesuai atau tidak dengan pikiran mereka.

    11.

    Guru membantu siswa dengan mengusulkan alternatif

    tafsiran menurut ilmuwan dan menunjukkan bahwa

    pandangan yang guru usulkan dapat menjelaskan

    secara koheren gejala yang mereka amati.

    12.

    Guru memberikan beberapa persoalan sejenis dan

    menyarankan siswa menjawabnya dengan pandangan

    alternatif yang diusulkan guru. Dengan begitu,

    diharapkan siswa mulai mereorganisasi kerangka

    berpikir mereka dengan melakukan perubahan struktur

    dan hubungan antar konsep-konsep.

    13 Guru memberikan berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda untuk diselesaikan oleh siswa dengan

    kerangka konsep yang telah mengalami rekonstruksi.

    14. Guru bersama siswa berdiskusi untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan

    siswa. √

    16. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa.

    17. Memberikan evaluasi.

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    18. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu

    yang telah dialokasikan. √

    19. Menguasai kelas.

    20 Melaksanakan pembelajaran secara runtut

    E. Penggunaan bahasa

    21. Penjelasan dapat dimengerti oleh siswa.

    22. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman

    ketika dijelaskan materi pelajaran. √

    Jumlah 81

  • 112

  • 113

    LEMBAR OBSERVASI SISWA SIKLUS II

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF

    Sekolah : SD N Candirejo 02

    Mata pelajaran : Matematika

    Kelas/Semester : 5/II (dua)

    Peneliti : Andi Setyawan

    Tanggal pelaksanaan : Tuntang, ... April 2014

    Pertemuan : 2 (Kedua)

    Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang

    diamati!

    NO. ASPEK YANG DIAMATI SKOR

    Ket 1 2 3 4

    A. Pra pembelajaran

    1. Siswa menempati tempat duduknya masing-masing. √

    2. Kesiapan menerima pembelajaran. √

    B. Kegiatan inti pembelajaran

    3. Siswa terlibat dalam diskusi yang bertujuan untuk

    menggali pemahaman siswa tentang topik yang akan

    dibahas.

    4. Siswa mengungkapkan pemahaman dan pengalaman

    mereka dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan

    dengan topik tersebut.

    5. Siswa mengomentari pendapat teman sekelas dan

    membandingkannya dengan pendapat sendiri. √

    6. Siswa mengemukakan fenomena atau gejala-gejala

    yang diperkirakan muncul dari suatu peristiwa yang

    akan didemonstrasikan.

    7. Siswa mengemukakan alasan untuk mendukung

    dugaan mereka. √

    8. Siswa menanggapi pendapat teman satu kelas mereka

    yang berbeda dari pendapat sendiri. √

    9. Siswa mengamati demonstrasi yang dilakukan guru

    dengan seksama. √

    10. Siswa mencerna apa yang mereka amati sehingga akan

    mengalami konflik kognitif dalam pikirannya. √

    11. Siswa memperhatikan usulan dari guru menurut

    tafsiran ilmuwan. √

  • 114

    12. Siswa mengerjakan beberapa persoalan sejenis yang

    diberikan guru.

    13 Siswa menjawab berbagai persoalan dengan konteks

    yang berbeda menggunakan kerangka konsep yang

    telah mengalami rekonstruksi.

    14. Siswa berdiskusi dengan guru untuk menilai kembali

    kerangka kerja konsep yang telah siswa dapatkan. √

    C. Penutup

    15. Siswa secara aktif membuat rangkuman. √

    16. Siswa mengerjakan evaluasi dengan baik. √

    D. Pelaksanaan pembelajaran

    17. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran. √

    18. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang disajikan

    dengan model pembelajaran generatif.

    19. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi

    pelajaran. √

    E. Penggunaan bahasa

    20. Siswa menyampaikan pendapat dengan gaya bahasa

    yang sesuai. √

    21. Siswa menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar. √

    Jumlah 76

    Keterangan:

    1. Skor 1, jika pernyataan tersebut dilaksanakan oleh kurang dari 10% dari seluruh jumlah

    siswa.

    2. Skor 2, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 11% - 40% dari seluruh jumlah

    siswa.

    3. Skor 3, jika pernyataan tersebut dilaksanakan antara 41% - 70% dari seluruh jumlah

    siswa.

    4. Skor 4, jika pernyataan tersebut dilaksanakan lebih dari 70% dari seluruh jumlah siswa.

  • 115

  • 116

    Lampiran 5

    Nilai Terendah dan Tertinggi

    1. Siklus I

  • 117

  • 118

    2. Siklus II

  • 119

  • 120

    Lampiran 6

    Data Hasil Belajar Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II

    No Nama Siswa L/P PRA

    SIKLUS SIKLUS 1 SIKLUS 2

    1 DAR P 62 60 75

    2 WS L 44 50 70

    3 MAN L 84 75 80

    4 MRH L 57 65 75

    5 SAR L 81 70 90

    6 SAP L 88 80 85

    7 AHA L 71 70 80

    8 AM P 56 50 65

    9 FAR P 92 95 95

    10 GP L 47 50 45

    11 IWS P 32 25 45

    12 IM L 65 70 70

    13 MR L 58 60 75

    14 MR L 61 65 70

    15 NIA L 73 70 80

    16 NM P 86 75 90

    17 PAj L 54 65 80

    18 SP P 49 45 65

    19 DWP L 44 50 70

    20 ANI P 53 65 70

    21 DU P 70 75 90

    22 SBA P 61 65 80

    23 UAJ P 67 70 85

    24 L P 54 55 65

    KKM 65 Rata-rata 62.88 63.33 74.79

  • 121

    Lampiran 7

  • 122

    Lampiran 8

  • 123

    Lampiran 9

    Uji Validitas Soal

    1. Siklus 1

    Cronbach's

    Alpha N of Items

    .902 25

    Item-Total Statistics

    Scale Mean if

    Item Deleted

    Scale Variance if

    Item Deleted

    Corrected Item-

    Total Correlation

    Cronbach's

    Alpha if Item

    Deleted

    Keterangan

    soal1 12.5526 33.984 .412 .900 Valid

    soal2 12.6842 32.762 .490 .898 Valid

    soal3 13.2105 31.954 .569 .896 Valid

    soal4 12.6842 32.546 .540 .897 Valid

    soal5 13.0526 32.321 .444 .900 Valid

    soal6 12.7895 32.225 .515 .898 Valid

    soal7 13.3421 35.528 -.123 .909 Tidak valid

    soal8 12.8947 31.394 .627 .895 Valid

    soal9 12.6842 32.546 .540 .897 Valid

    soal10 12.7895 31.900 .580 .896 Valid

    soal11 13.1842 31.668 .610 .895 Valid

    soal12 12.8421 31.650 .599 .896 Valid

    soal13 12.9211 31.480 .604 .896 Valid

    soal14 12.8421 32.137 .505 .898 Valid

    soal15 12.8947 31.394 .627 .895 Valid

    soal16 12.8947 31.394 .627 .895 Valid

    soal17 13.2105 31.954 .569 .896 Valid

    soal18 13.3947 34.083 .259 .902 Tidak valid

    soal19 12.7895 32.225 .515 .898 Valid

    soal20 12.8947 31.394 .627 .895 Valid

    soal21 13.0526 32.321 .444 .900 Valid

    soal22 13.4737 34.634 .241 .902 Tidak valid

    soal23 13.2105 31.954 .569 .896 Valid

  • 124

    soal24 13.1842 31.668 .610 .895 Valid

    soal25 12.5263 35.391 -.153 .905 Tidak valid

    2. Siklus II

    Reliability Statistics

    Cronbach's

    Alpha N of Items

    .876 25

    Item-Total Statistics

    Scale Mean if

    Item Deleted

    Scale Variance if

    Item Deleted

    Corrected Item-

    Total Correlation

    Cronbach's

    Alpha if Item

    Deleted

    Keterangan

    soal1 16.0000 31.304 .592 .868 Valid

    soal2 15.9583 31.433 .640 .868 Valid

    soal3 16.2500 32.543 .204 .878 Tidak valid

    soal4 16.1250 32.027 .329 .874 Valid

    soal5 16.1250 31.245 .484 .870 Valid

    soal6 16.2917 30.563 .559 .868 Valid

    soal7 16.0000 31.217 .613 .868 Valid

    soal8 16.0417 34.911 -.227 .887 Tidak valid

    soal9 16.0417 31.520 .489 .870 Valid

    soal10 16.3333 33.362 .059 .882 Tidak valid

    soal11 16.1667 30.580 .593 .867 Valid

    soal12 16.3333 31.971 .301 .875 Valid

    soal13 16.2500 33.413 .052 .882 Tidak valid

    soal14 16.1250 30.897 .554 .868 Valid

    soal15 16.2917 29.868 .691 .864 Valid

    soal16 16.1250 32.201 .295 .875 Valid

    soal17 16.3750 30.245 .619 .866 Valid

    soal18 16.1250 30.462 .643 .866 Valid

    soal19 16.0833 31.384 .483 .870 Valid

  • 125

    soal20 16.1667 30.841 .542 .868 Valid

    soal21 16.0833 31.732 .410 .872 Valid

    soal22 16.1250 32.375 .291 .876 Valid

    soal23 16.2917 29.433 .775 .861 Valid

    soal24 16.1667 30.928 .525 .869 Valid

    soal25 16.1250 30.288 .678 .865 Valid

  • 126

    Lampiran 10

    DOKUMENTASI PENELITIAN

    1. Siklus I

    a) Pertemuan pertama

    Apersepsi guru

    Guru melakukan demonstrasi penjumlahan pecahan.

  • 127

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan sejenis.

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan dengan konteks yang berbeda.

  • 128

    b) Pertemuan kedua

    Guru melakukan demonstrasi pengurangan.

    Guru melakukan demonstrasi pengurangan pecahan.

  • 129

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan sejenis.

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan dengan konteks yang berbeda.

  • 130

    c) Pertemuan ketiga

    Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa.

    Siswa mengerjakan soal evaluasi.

  • 131

    2. Siklus II

    a) Pertemuan pertama

    Guru menuliskan topik perkalian pecahan.

    Guru melakukan demonstrasi perkalian pecahan.

  • 132

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan sejenis.

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan dengan konteks yang berbeda.

  • 133

    b) Pertemuan kedua

    Guru menuliskan topik pembagian pecahan.

    Guru melakukan demonstrasi perkalian pecahan.

  • 134

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan sejenis.

    Siswa maju ke depan mengerjakan persoalan dengan konteks yang berbeda.

  • 135

    c) Pertemuan ketiga

    Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa.

    Siswa mengerjakan soal evaluasi.