nyeri dan kenyamanan

46
AMAN NYAMAN/ NYERI AMAN NYAMAN/ NYERI Disampaikan oleh : Podo Yuwono, S.Kep.Ners NIDN: 05128103 NBM: 954873 Pada Blok Basic Skill Of Nursing tahun 2012 1

Upload: rudy-yang-berharap

Post on 02-Aug-2015

245 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Nyeri Dan Kenyamanan

AMAN NYAMAN/ NYERIAMAN NYAMAN/ NYERI

Disampaikan oleh :

Podo Yuwono, S.Kep.NersNIDN: 05128103

NBM: 954873

Pada Blok Basic Skill Of Nursing tahun 2012

1

Page 2: Nyeri Dan Kenyamanan

Tujuan Instruksional Tujuan Instruksional Khusus:Khusus:

Mahasiswa akan dapat:Menjelaskan definisi nyeriMenjelaskan sifat-sifat nyeriMenjelaskan fisiologi nyeriMenjelaskan respon terhadap nyeriMenjelaskan klasifikasi nyeriMenjelaskan faktor yg mempengaruhi nyeriMenjelaskan manajemen nyeriMenjelaskan perawatan klien dengan nyeri

2

Page 3: Nyeri Dan Kenyamanan

Preambule……….Preambule……….

Alasan apa yg membuat seseorang datang ke rumah

sakit?????

Nyeri adalah alasan utama seseorang datang ke RS

3

Page 4: Nyeri Dan Kenyamanan

Lanjutan……..Lanjutan……..

Nyeri merupakan tanda penting terhadap adanya gangguan fisiologis

Nyeri bersifat subyektifNyeri sangat mengganggu dan

menyulitkan banyak orangNyeri bisa terjadi bersama proses

penyakit, pemeriksaan laboratorium dan pengobatan

4

Page 5: Nyeri Dan Kenyamanan

Definisi ???Definisi ???

Menurut International Association for Study of Pain (IASP), nyeri adalah sensori subyektif dan emosional yang tidak menyenangkan yang didapat terkait dengan kerusakan jaringan aktual maupun potensial, atau menggambarkan kondisi terjadinya kerusakan

Teori Specificity “suggest” menyatakan bahwa nyeri adalah sensori spesifik yang muncul karena adanya injury dan informasi ini didapat melalui sistem saraf perifer dan sentral melalui reseptor nyeri di saraf nyeri perifer dan spesifik di spinal cord

5

Page 6: Nyeri Dan Kenyamanan

Masih lanjutan lho…….Masih lanjutan lho…….Nyeri adalah pengalaman sensori dan

emosional yg tidak menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yg aktual dan potensial

Secara umum keperawatan mendefinisikan nyeri sebagai apapun yg menyakitkan tubuh yg dikatakan individu yg mengalaminya, yg ada kapanpun individu mengatakannya

6

Page 7: Nyeri Dan Kenyamanan

Sifat-Sifat Nyeri:Sifat-Sifat Nyeri:Nyeri melelahkan dan membutuhkan

banyak energiNyeri bersifat subyektif dan individualNyeri tak dapat dinilai secara objektif

seperti sinar X atau lab darahPerawat hanya dapat mengkaji nyeri

pasien dengan melihat perubahan fisiologis tingkah laku dan dari pernyataan klien

7

Page 8: Nyeri Dan Kenyamanan

Sambungan…….Sambungan…….

Hanya klien yang mengetahui kapan nyeri timbul dan seperti apa rasanya

Nyeri merupakan mekanisme pertahanan fisiologis

Nyeri merupakan tanda peringatan adanya kerusakan jaringan

Nyeri mengawali ketidakmampuanPersepsi yang salah tentang nyeri

menyebabkan manajemen nyeri jadi tidak optimal

8

Page 9: Nyeri Dan Kenyamanan

Atribut Nyeri menurut Atribut Nyeri menurut Mahon:Mahon:

Nyeri bersifat individuNyeri tidak menyenangkanMerupakan suatu kekuatan yg

mendominasiBersifat tidak berkesudahan

9

Page 10: Nyeri Dan Kenyamanan

Beberapa istilah dalam Beberapa istilah dalam nyeri:nyeri:

Nosiseptor serabut syaraf yang

mentransmisikan nyeriAmbang nyeri

stimulus yg paling kecil yg akan menimbulkan nyeri

Toleransi nyeriintensitas maksimum/durasi nyeri

yg individu ingin untuk dpt ditahan

10

Page 11: Nyeri Dan Kenyamanan

11

Page 12: Nyeri Dan Kenyamanan

FISIOLOGI NYERIFISIOLOGI NYERI

TRANSMISI / ResepsiSemua kerusakan seluler (termal,

mekanik, kimiawi/listrik ) melepaskan substansi (histamin, bradikinin, kalium) bergabung dg lokasi reseptor di nosiseptor transmisi neural nyeri

Otak dan alveoli paru merupakan jaringan yang tidak mentransmisikan nyeri

Page 13: Nyeri Dan Kenyamanan

Lanjutan fisiologi nyeriLanjutan fisiologi nyeri

Variasi dalam bentuk dan ukuran tubuh, kapasitas produksi substansi penghasil nyeri berbeda-beda setiap individu (dipengaruhi gen) nyeri bersifat subyektif

Page 14: Nyeri Dan Kenyamanan

Lanjutan fisiologi nyeriLanjutan fisiologi nyeri

Impuls nyeri ditransmisikan melalui 2 tipe serat◦Tipe A bermielin : α, β, γ, Δ transmisi

cepat◦Tipe C tdk bermielin transmisi lambat

Memasuki medula spinalis melalui akar dorsal Interneuron naik melalui jaras asenden hipotalamus korteks sematosensoris interpretasi

Page 15: Nyeri Dan Kenyamanan

Ketika serabut C dan serabut A delta mentransmiskan impuls dari serabut saraf perifer, maka akan dilepaskan mediator kimia yang mengaktifkan/membuat peka akan respon nyeri (kalium dan protaglandin)

Transmisi dipengaruhi oleh ambang nyeri : jumlan stimulus yang diperlukan sampai seseorang merasakan nyeri

Lanjutan fisiologi nyeri

Page 16: Nyeri Dan Kenyamanan

Lanjutan fisiologi nyeriLanjutan fisiologi nyeri

Serabut delta-A mengirim impuls sensori ke medula spinalis (tempat sinaps dan neuron motorik)

Impuls motorik meyebar melalui serabut lengkung refleks bersama serabut syaraf eferen (motorik) kembali ke suatu otot perifer dekat lokasi stimulasi respon motorik thd nyeri

Page 17: Nyeri Dan Kenyamanan

Fisiologi NyeriFisiologi Nyeri3 komponen fisiologis nyeri:Resepsi

proses perjalanan nyeriPersepsi

kesadaran seseorang terhadap nyeri

Reaksirespon fisiologis & perilaku

setelah mempersepsikan nyeri

17

Page 18: Nyeri Dan Kenyamanan

Resepsi……..Resepsi……..

Stimulus (mekanik, termal, kimia)

Pengeluaran histamin, bradikinin, kalium

Nosiseptor

Impuls syaraf

Serabut syaraf perifer

18

Page 19: Nyeri Dan Kenyamanan

Masih lanjutan……..Masih lanjutan……..

Kornu dorsalis medula spinalis

Neurotransmiter (substansi P)

Pusat syaraf di otak

Respon reflek protektif

19

Page 20: Nyeri Dan Kenyamanan

Faktor pengganggu resepsi Faktor pengganggu resepsi nyeri:nyeri:

TraumaObat-obatanPertumbuhan tumorGangguan metabolik

20

Page 21: Nyeri Dan Kenyamanan

Tipe serabut saraf periferTipe serabut saraf perifer

Serabut saraf A-delta Merupakan serabut bermyelin Mengirimkan pesan secara cepat Menghantarkan sensasi yang tajam,

jelas sumber dan lokasi nyerinya Reseptor berupa ujung-ujung saraf

bebas di kulit dan struktur dalam seperti , otot tendon dll

Biasanya sering ada pada injury akut Diameternya besar

21

Page 22: Nyeri Dan Kenyamanan

Sambungan …..Sambungan …..

Serabut saraf CTidak bermyelinDiameternya sangat kecilLambat dalam menghantarkan impulsLokasinya jarang, biasanya dipermukaan

dan impulsnya bersifat persistenMenghantarkan sensasi berupa

sentuhan, getaran, suhu hangat, dan tekanan halus

Reseptor terletak distruktur permukaan.

22

Page 23: Nyeri Dan Kenyamanan

Neuroregulator Neuroregulator

Substansi yang memberikan efek pada transmisi stimulus saraf, berperan penting pada pengalaman nyeri

Substansi ini ditemukan pada nocicepetor yaitu pada akhir saraf dalam dorsal horn pada spinal cord dan pada tempat reseptor dalam saluran spinotalamik

Neuroregulator ada dua macam yaitu neurotransmitter dan neuromodulator

23

Page 24: Nyeri Dan Kenyamanan

Neurotransmitter seperti substansi P mengirimkan impuls elektrik melewati celah synaptik antara dua serabut sarafcontoh: substansi P, serotonin, prostaglandin

Neuromodulator memodifikasi aktivitas saraf dan mengatur transmisi stimulus saraf tanpa mentrasfer secara langsung sinyal saraf yang melalui synaps.Contoh: endorphin, bradikinin

Neuromodulator diyakini aktifitasnya secara tidak langsung bisa meningkatkan atau menurunkan efek sebagian neurotransmitter

24

Page 25: Nyeri Dan Kenyamanan

Teori Get ControlTeori Get Control

Dikemukanan oleh Melzack dan wall pada tahun 1965

Dalam teori ini dijelaskan bahwa Substansi gelatinosa (SG) yg ada pada bagian ujung dorsal serabut saraf spinal cord mempunyai peran sebagai pintu gerbang (gating Mechanism), mekanisme gate control ini dapat memodifikasi dan merubah sensasi nyeri yang datang sebelum mereka sampai di korteks serebri dan menimbulkan nyeri.

25

Page 26: Nyeri Dan Kenyamanan

Terusannya….Terusannya….

Impuls nyeri bisa lewat jika pintu gerbang terbuka dan impuls akan di blok ketika pintu gerbang tertutup

Menutupnya pintu gerbang merupakan dasar terapi mengatasi nyeri

Berdasarkan teori ini perawat bisa menggunakannya untuk memanage nyeri pasien.

Neuromodulator bisa menutup pintu gerbang dengan cara menghambat pembentukan substansi P.

26

Page 27: Nyeri Dan Kenyamanan

Persepsi…….Persepsi…….Stimulus nyeri

Medula spinalis

Talamus

Otak (area limbik)

Reaksi emosi

Pusat otak

Persepsi

27

Page 28: Nyeri Dan Kenyamanan

Reaksi…….Reaksi…….Impuls nyeri

medula spinalis

batang otak & talamus

Sistem syaraf otonom

Respon fisiologis & perilaku

28

Page 29: Nyeri Dan Kenyamanan

Respon Fisiologis terhadap NyeriRespon Fisiologis terhadap NyeriStimulasi Simpatik:(nyeri ringan,

moderat, dan superficial)Dilatasi saluran bronkhial dan

peningkatan respirasi ratePeningkatan heart rateVasokonstriksi perifer, peningkatan BPPeningkatan nilai gula darahDiaphoresisPeningkatan kekuatan ototDilatasi pupilPenurunan motilitas GI

29

Page 30: Nyeri Dan Kenyamanan

Masih lanjutan…..Masih lanjutan…..

Stimulus Parasimpatik (nyeri berat dan dalam)

Muka pucatOtot mengerasPenurunan HR dan BPNafas cepat dan irregulerNausea dan vomitusKelelahan dan keletihan

30

Page 31: Nyeri Dan Kenyamanan

Respon Tingkah Laku terhadap Respon Tingkah Laku terhadap NyeriNyeri

Meinhart & McCaffery mendiskripsikan 3 fase

pengalaman nyeri:Fase antisipasi-----terjadi sebelum

nyeri diterima. Fase sensasi-----terjadi saat nyeri

terasa. Fase akibat (aftermath)------terjadi

ketika nyeri berkurang atau berhenti

31

Page 32: Nyeri Dan Kenyamanan

Indikator perubahan tingkah Indikator perubahan tingkah lakulaku

interaksi sosial

Vokalisasi gerakan tubuh

ekspresi wajah

32

Page 33: Nyeri Dan Kenyamanan

vokalisasi:vokalisasi:MengaduhMenangisSesak NafasMendengkur

Ekspresi Wajah:MeringisMenggeletukkan gigiMenggigit bibir

33

Page 34: Nyeri Dan Kenyamanan

Gerakan tubuh:Gerakan tubuh:

GelisahImobilisasiKetegangan otot, peningkatan

gerakan jari & tangan

Interaksi sosial:Menghindari percakapanMenghindari kontak sosialPenurunan rentang perhatianFokus pd aktivitas menghilangkan

nyeri34

Page 35: Nyeri Dan Kenyamanan

Klasifikasi NyeriKlasifikasi Nyeri

Berdasarkan sumbernya• Cutaneus/ superfisial, yaitu nyeri

yang mengenai kulit/ jaringan subkutan. Biasanya bersifat burning (seperti terbakar)ex: terkena ujung pisau atau gunting

• Deep somatic/ nyeri dalam, yaitu nyeri yang muncul dari ligament, pemb. Darah, tendon dan syaraf, nyeri menyebar & lbh lama drpd cutaneus ex: sprain sendi

35

Page 36: Nyeri Dan Kenyamanan

Sambungan…..Sambungan…..• Visceral (pada organ dalam),

stimulasi reseptor nyeri dlm rongga abdomen, cranium dan thorak. Biasanya terjadi karena spasme otot, iskemia, regangan jaringan

Berdasarkan penyebab: Fisik PsycogenicBiasanya nyeri terjadi karena

perpaduan 2 sebab tersebut36

Page 37: Nyeri Dan Kenyamanan

Perbedaan karakteristik nyeri akut Perbedaan karakteristik nyeri akut dan kronikdan kronik

Lamanya dalam hitungan menit

Ditandai peningkatan BP, nadi, dan respirasi

Respon pasien:Fokus pada nyeri, menyetakan nyeri menangis dan mengerang

Tingkah laku menggosok bagian yang nyeri

Lamanyna sampai hitungan bulan, > 6bln

Fungsi fisiologi bersifat normal

Tidak ada keluhan nyeri

Tidak ada aktifitas fisik sebagai respon terhadap nyeri

37

Page 38: Nyeri Dan Kenyamanan

Berdasarkan lokasi/letakBerdasarkan lokasi/letakRadiating pain

Nyeri menyebar dr sumber nyeri ke jaringan di dekatnya (ex: cardiac pain)

Referred painNyeri dirasakan pd bagian tubuh ttt yg diperkirakan berasal dr jaringan penyebab

Intractable painNyeri yg sangat susah dihilangkan (ex: nyeri kanker maligna)

Phantom painSensasi nyeri dirasakan pd bag. Tubuh yg hilang

38

Page 39: Nyeri Dan Kenyamanan

Contoh referred pain……Contoh referred pain……

39

Page 40: Nyeri Dan Kenyamanan

Faktor yang mempengaruhi Faktor yang mempengaruhi respon nyerirespon nyeri

40

Pengalaman nyeri

Keluarga & Dukungan sosialGaya

koping

Perhatian

Ansietas

Pengalamanterdahulu

usia

Jeniskelamin

culture

Makna nyeri

Page 41: Nyeri Dan Kenyamanan

PengkajianPengkajian ……… ………1. Ekspresi klien terhadap nyeri2. Klasifikasi pengalaman nyeri3. Karakteristik nyeri Onset dan durasi Lokasi Sebaran Kualitas

Pola nyeri Cara mengatasi Tanda lain yang menyertai

41

Page 42: Nyeri Dan Kenyamanan

Contoh skala pengukur Contoh skala pengukur nyeri…..nyeri…..

42

Page 43: Nyeri Dan Kenyamanan

Lanjutan…….Lanjutan…….

4. Efek nyeri pada klienTanda dan gejala fisikEfek tingkah lakuEfek pada ADL5. Status neurologi

43

Page 44: Nyeri Dan Kenyamanan

Diagnosa Keperawatan…Diagnosa Keperawatan…

Nyeri akut b.d injuri fisik, pengurangan suplai darah, proses melahirkan

Nyeri kronik b.d proses keganasanCemas b.d nyeri yang dirasakanKoping individu tidak efektif b.d nyeri

kronikKerusakan mobilitas fisik b.d nyeri

muskuloskeletalResiko injuri b.d kekurangan persepsi

terhadap nyeriPerubahan pola tidur b.d low back pain

44

Page 45: Nyeri Dan Kenyamanan

Manajemen nyeri…….Manajemen nyeri…….Farmakologi (penggunaan analgetik)Non-farmakologiSentuhan terapeutikAkupresurRelaksasi & tehnik imajinasiGuided imageryDistraksiAnticipatory guidenceHipnotisBiofeedbackStimulasi kutaneus (TENS/ transcutaneus

electrical nerve stimulation)

45

Page 46: Nyeri Dan Kenyamanan

Peran ners dlm penatalaksanaan nyeri……Peran ners dlm penatalaksanaan nyeri……

Mengidentifikasi penyebab nyeriKolaborasi dengan tim kes lain u/ pengobatan

nyeriMemberikan intervensi pereda nyeriMengevaluasi efektivitas pereda nyeriBertindak sbg advokat jika pereda nyeri tidak

efektifSebagai pendidik keluarga & pasien ttg

manajemen nyeri

Alhamdulillah………………semoga bermanfaat

46