komposisi warna etnik dayak sebagai pembentuk budi astuti, ir... · gambar 3 : ornamen ukiran pada...

16
Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Image Budaya pada Olahan Desain Interior Ir. Susy Budi Astuti, MT Sari Satriani, ST Desain Interior, Jurusan Desain Produk Industri ITS Surabaya ABSTRAK Indonesia merupakan negeri dengan beragam budaya, etnik, dan suku bangsa yang memiliki ciri dan keunikan yang bergam pula. Dengan keberagaman itulah banyak etnik di Indonesia yang dapat dijadikan inspirasi dan ide menarik dalam perancangan karya interior. Keberagaman dan ciri tertentu dari masing-masing etnik seperti warna, bentuk, motif atau pola dapat dijadikan pembentuk suasana dan image tersendiri bagi sebuah ruangan. Warna merupakan bagian yang paling sensitif dalam membentuk suasana, begitu juga warna pada Etnik Dayak, dapat memberikan image tersendiri bagi etnik tersebut. Pembentukan image pada interior melalui warna-warna khas Dayak juga ditentukan melalui komposisi warna yang melekat pada ornamen atau benda-benda etniknya. Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Upload: lethu

Post on 13-Mar-2019

256 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk

Image Budaya pada Olahan Desain Interior Ir. Susy Budi Astuti, MT

Sari Satriani, ST

Desain Interior, Jurusan Desain Produk Industri ITS Surabaya

ABSTRAK

Indonesia merupakan negeri dengan beragam budaya, etnik, dan suku bangsa

yang memiliki ciri dan keunikan yang bergam pula. Dengan keberagaman itulah

banyak etnik di Indonesia yang dapat dijadikan inspirasi dan ide menarik dalam

perancangan karya interior. Keberagaman dan ciri tertentu dari masing-masing

etnik seperti warna, bentuk, motif atau pola dapat dijadikan pembentuk suasana

dan image tersendiri bagi sebuah ruangan. Warna merupakan bagian yang

paling sensitif dalam membentuk suasana, begitu juga warna pada Etnik Dayak,

dapat memberikan image tersendiri bagi etnik tersebut. Pembentukan image

pada interior melalui warna-warna khas Dayak juga ditentukan melalui

komposisi warna yang melekat pada ornamen atau benda-benda etniknya.

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 2: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

ABSTRACT Indonesia is a country with diverse cultural, ethnic, and tribal nation that has a

character and uniqueness. Whit that much ethnic diversity ini Indonesia, that can

be used as inspiration and interesting ideas in interior design work. Diversity and

specific characteristings of each ethnic such as color, shape, and patterns may

be forming its own atmosphere, as well as color of the Dayak Ethnic, can provide

a separate image for ethnics. Image formation on interior through the typical

colors of Dayak is also determined by the composition of color are attached to

the ornament or ethnic objects.

KEYWORD : Warna, Etnik Dayak, Interior

PENDAHULUAN Etnik atau suku bangsa merupakan suatu golongan manusia yang anggotanya

mengidentifikasikan dirinya dengan sesamanya, Identitas suku pun ditandai oleh

pengakuan dari orang lain akan ciri khas kelompok tersebut dan oleh kesamaan

budaya, bahasa, agama, perilaku atau ciri-ciri biologis1i. Ciri-ciri etnik tertentu

juga dapat dilihat melalui beragam ornamen adat melalui warna, bentuk, atau

pun motif yang dimilikinya.

Warna merupakan hal penting dalam penggolongan sebuah kelompok.Demikian

pula yang terjadi pada identitas etnik di Indonesia. Keragaman etnik di Indonesia

merupakan kekayaan yang menakjubkan. Warna dapat bermakna psikologis,

yang mempersatukan kelompok. Image komposisi warna etnik tertentu ternyata

membawa dampak pada olahan desain interior..

Dalam perancangan interior, warna juga merupakan hal yang sensitif dalam

membentuk suasana dan karakter atau image yang ingin digunakan. Begitu juga

saat Etnik Dayak ingin digunakan sebagai pembentuk image ruangan, maka

penentuan warna dan komposisi yang digunakan sebaiknya memiliki kesesuaian

dengan komposisi dan macam-macam warna apa yang terdapat pada etnik

tersebut.

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 3: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

PEMBAHASAN Etnik Dayak memiliki beberapa kesamaan maupun perbedaan dengan etnik

lainnya yang dapat dilihat dari ornamen masing-masing. Karakter-karakter etnik

dapat dilihat melalui ragam bentuk, warna, dan motif. Khususnya pada ragam

warna dan komposisi warna dari Etnik Dayak memiliki beberapa karakteristik

yang menonjol dilihat dari beberapa ornamen dari rumah adat dan pakaian adat

serta aksesoris-aksesoris yang digunakan. Maka dari itu perlu dibahas lebih

detail mengenai komposisi dan ragam warna dari masing-masing ornamen

untuk membentuk karakter atau image Dayak dalam perancangan interior.

Etnik Dayak

Dayak adalah orang peribumi pedalaman Kalimantan yang hidup secara

berkelompok, kata “Dayak” itu sendiri merupakan pemberian dari orang Melayu

yang datang ke Kalimantan2.

a. Rumah Adat Dayak Rumah adat Suku Dayak biasa disebut dengan Rumah Panjang atau rumah

kebersamaan, dalam bahasa Dayak pada umumnya di Kalimantan Timur

disebut Lamin3. Bangunan rumah adat Dayak mencerminkan penghuninya

yang memiliki rasa kebersamaan yang tinggi, digambarkan dengan bentuk

bangunannya yang memanjang dengan satu ruang panjang yang digunakan

bersama-sama.

Selain bentuknya yang memanjang, rumah adat Dayak juga dipenuhi dengan

ornamen dan material yang memiliki warna-warna yang menjadi ciri khas

Dayak.

Gambar 1 : Rumah Adat Lamin dan komposisi warnanya 1 http://id.wikipedia.org/wiki/Kelompok_etnik

60% 15% 15% 7% 3%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 4: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Dari tampak keseluruhan rumah adat terdapat banyak ornamen motif di

sepanjang dinding dan sebagian ukiran di ujung-ujung atapnya. Secara

keseluruhan, khususnya jika dilihat dari luar bangunan, warna coklat tua dari

material kayu ulin menjadi dominan dibandingkan dengan warna putih, kuning,

merah, dan hitam pada motif dinding fasad depannya.

2Satriani,Sari. 2011. Desain Interior Rumah Makan Seafood “Anjungan Indah” Bontang Kuala

yang Bernuansa Bahari. ITS. Surabaya. Hlm 25. 3Pangarsa, Galih Widjil. 2006. Merah Putih Arsitektur Nusantara. Penerbit Andi. Yogyakarta. Hlm

92.

Gambar 2 :

Tampak Fasad Samping Rumah

Lamin dan komposisi warnanya

Gambar.2 menjelaskan bahwa komposisi warna dan ragam warna pada

bagian samping rumah sama dengan yang terjadi pada bagian depan rumah,

warna coklat dari material ulin yang mendominasi.

60%

15%

15%

7%

3%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 5: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 3 : Ornamen pada Dinding Dalam

Rumah Adat dan komposisi

warnanya

Perbedaan komposisi warna pada dinding bagian dalam rumah adat sangat

berbeda dengan komposisi wara dinding luar. Perpaduan warna pada motif

Dayak pada dinding dalam didominasi warna hitam dan kuning. Adapun warna

merah, putih, dan hijau menjadi aksen saja.

Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom Penyangga dan komposisi warnanya

30%

30%

20%

15%

5%

35% 35% 20% 5% 5%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 6: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Berbeda lagi dengan komposisi warna pada ornamen ukiran di setiap kolom

penyangga bangunan, dominasi warna hitam digantikan dengan putih dan

kuning. Namun ragam warna yang terjadi tetap sama seperti pada dinding

yaitu putih, kuning, hitam, merah, dan hijau.

Gambar 4 : Interior Keseluruhan Rumah Adat Dayak

Dari keseluruhan bagian rumah adat dan beberapa ornamennya, dapat

disimpulkan bahwa persentase warna coklat mendominasi bangunan, diikuti

warna kuning, putih, hitam, merah, dan hijau.

Gambar 5 : Perkiraan Persentase Komposisi Warna Pada Rumah Adat Dayak

b. Pakaian Adat Dayak Pakaian adat Suku Dayak terlihat tidak jauh berbeda pada motif dan warna

dengan ornamen-ornamen yang melekat di rumah adatnya. Hanya saja

komposisi warna sedikit berubah, tidak didominasi lagi oleh warna coklat yang

ditimbulakan oleh material kayu ulin yang digunakan.

Pakaian adat Suku Dayak terdiri dari banyak bagian dan aksesoris-aksesoris

yang digunakan yaitu topi, pakaian bagian atas, pakaian bagian bawah, anting

untuk perempuan, gelang, mandau untuk laki-laki, perisai untuk laki-laki.

40% 20% 3% 7% 20% 10%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 7: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 6 : Pakaian Adat Wanita Dayak dan komposisi warnanya

Gambar 6 merupakan gambaran pakaian adat wanita Suku Dayak, dengan

atasan berupa rompi dan bawahan rok. Motif yang terdapat pada pakaian

wanita ini memenuhi seluruh bagian pakaian, mulai motif-motif besar hingga

kombinasi motif kecil. Dengan motifnya yang penuh ini juga dapat

mempengaruhi komposisi warna serta ragam warna yang mengalami

perubahan tidak seperti pada bangunan rumah adat.

Ada beberapa kesamaan kombinasi warna, yaitu hitam, kuning, dan putih

tetap tampak paling mencolok dan menjadi warna utama. Pada pakaian

wanita di atas tampak warna-warna baru yang muncul, yaitu biru, merah

jambu, dan jingga. Dengan perbandingan persentase yang sama antara biru

dan hijau yaitu sekitar 10% serta antara jingga dan merah jambu yaitu sekitar

5%.

35%

20%

15%

5%

5%

10%

10%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 8: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 7 : Pakaian Adat Pria Dayak dan komposisi warnanya

Pakaian adat pria Dayak pada gambar 7 berbeda dengan pakaian adat

wanita. Perbedaan terlihat dari material yang digunakan, yaitu menggunakan

kulit binatang sebagai rompi atau pakaian bagian atasnya. Selain perbedaan

material, motif yang digunakan pada pakaian pria tidak sebanyak yang

digunakan di pakaian wanita. Motif digunakan hanya pada bagian kerah

hingga dada dan sedikit di bagian bawah, sangat berbeda pada pakaian

wanita yang motifnya terdapat diseluruh bagian, atas hingga bawah.

Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

komposisi warna yang ditimbulkan. Terdapat warna coklat yang mendominasi,

persentasenya setara dengan warna hitam. Karena penggunaan pola atau

motif yang tidak terlalu banyak pada pakaian pria ini, menyebabkan komposisi

warna lain (selain hitam dan kuning) persentasenya menjadi setara, sekitar

5%.

35%

35%

10%

5%

5%

5%

5%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 9: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 8 : Topi pada Pakaian Adat dan komposisi warnanya

Topi adat pada seperti yang terlihat pada gambar memiliki ciri khas dan unik,

motif yang digunakan tidak hanya sulur-sulur lengkung khas Dayak, tetapi

terpusat pada gambaran kepala suku. Selain itu, topi adat Dayak banyak

menggunakan bulu-bulu binatang, seperti bulu burung Rangkok atau

Enggang. Material lain yang digunakan adalah manik-manik kecil khas Suku

Dayak yang di dirangkai sehingga membentuk motif-motif Dayak.

Penggunaan material ini juga berpengaruh pada kombinasi, komposisi warna

pada topi. Bulu-bulu yang digunakan di bagian atas topi menjadikan warna

putih sebagai dominan. Sedangkan warna hitam, merah, dan kuning memiliki

kedudukan yang setara satu sama lainnya, yakni berkisar masing-masing

20%.

Jika diperhatikan, warna-warna yang muncul pada topi Dayak umumnya

adalah warna-warna pokok yang selalu ada pada setiap ornamen adat Dayak

seperti ornament ukiran pada rumah adat dan pakaian adat.

Gambar 9 : Aksesoris Anting pada Wanita Dayak

40% 20% 20% 20%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 10: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Aksesoris anting yang digunakan wanita-wanita Dayak seperti pada gambar 8

merupakan anting-anting berupa ring yang jumlahnya lebih dari satu dan

selalu bertambah. Dahulu wanita Dayak masih menggunakan adat ini,

sehingga daun telinganya dapat memanjang hingga bahu, namun seiring

berjalannya waktu gadis-gadis muda Dayak hanya menggunakan imitasi atau

anting buatan yang menyerupai telinga panjang seperti wanita terdahulunya.

Material yang digunakan pada anting-anting adalah material logam.

Penggunaan material logam ini tidak menggunakan finishing cat atau

rangkaian manik-manik lagi, sehingga hanya warna asli logam saja yang

terlihat.

Gambar 10 : Aksesoris Gelang pada Pakaian Adat Wanita

Seperti halnya pada anting-anting yang digunakan wanita Dayak, gelang yang

digunakan juga menggunakan material unik tanpa finishing cat, yaitu

menggunakan material tulang binatang.

Penggunaan material tulang ini menjadikan gelang yang digunakan sebagai

pelengkap pakaian adat ini hanya berwarna putih.

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 11: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 11 : Mandau Dayak

Mandau seperti yang ada pada gambar 11 merupakan salah satu alat perang

suku Dayak. Selain digunakan sebagai senjata, Mandau juga digunakan

sebagai aksesoris pakaian adat dalam salah satu tarian tradisional Suku

Dayak.

Mandau memiliki sarung atau tempat yang menggunakan material kayu.

Dan pada ujung bagian pegangannya menggunakan bulu atau rambut

bintang. Material-material ini yang membentuk suatu komposisi warna, yaitu

coklat, hitam dan merah.

Coklat karena material selubung atau sarung yang digunakan adalah

kayu, maka coklat mendominasi dengan persentase sekitar 80%. Sedangkan

hitam berasal dari warna bulu atau rambut binatang setara dengan warna

merah dari cat, yaitu masing-masing berkisar antara 10%.

Warna dominasi coklat diulangi lagi pada Mandau, selain pada pakaian

atas pria Dayak.Selain Mandau, ada juga perisai yang merupakan alat perang

lainnya juga aksesoris dalam menari tradisional. Mandau dan perisai hanya

digunakan oleh laki-laki Suku Dayak.

80%

10%

10%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 12: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 12 : Salah Satu Pertunjukan Tari Tradisional Dayak

Dari gambar 12 terlihat bahwa Mandau dan perisai Dayak juga digunakan

pada pertunjukan tari tradisional yang dibawakan oleh pria-pria Dayak.

Gambar 13 : Perisai Dayak dan komposisi warnanya

Komposisi warna pada perisai hampir sama dengan komposisi warna yang

terjadi pada pakaian adat wanita Dayak. Perisai dipenuhi dengan motif-motif

sulur Dayak, menggunakan warna yang lebih beragam dibandingkan dengan

Mandau.

40% 17,5% 17,5% 10% 10% 5%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 13: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Seperti ornamen-ornamen sebelumnya, warna hitam, kuning, putih, dan

merah selalu ada, meskipun terkadang ada warna-warna lainnya seperti hijau

dan jingga. Pada perisai, warna yang mendominasi adalah hitam, sekitar 40%

dari keseluruhan warna yang ada. Hitam mendominasi karena menjadi

background atau warna dasar.

Dari keseluruhan komposisi warna yang ditimbulkan pakaian adat Suku Dayak

dapat disimpulkan bahwa muncul warna-warna baru meskipun persentase

warna sebelumnya lebih besar. Komposisi warna dari pakaian adat dapat

dilihat seperti diagram berikut.

Gambar 14 : Persentase Komposisi Warna pada Pakaian Adat Dayak

Warna yang ditimbulkan dari rumah adat dan pakaian adat tentunya memiliki

kesamaan dan perbedaan. Kesamaan serta komposisi dari keduanya dapat

dilihat pada tabel persentase komposisi warna berikut.

Tabel 1 : Persentase Perbandingan Komposisi Warna Lamin dan Pakaian Adat

Dari tabel 1 di atas bias disimpulkan bahwa tidak semua warna yg ada pada

pakaian adat juga ada pada Lamin. Lamin atau rumah adat didominasi warna

coklat, kemudian kuning, putih, hitam, merah, dan sedikit warna hijau.

Sedangkan pakaian adat memiliki komposisi warna lebih beragam yaitu

didominasi warna hitam, kemudian kuning, coklat, merah, putih, dan sedikit

warna jingga, hijau, biru, dan merah jambu. Dari sekian banyak warna pada

ornamen Dayak, warna-warna yang paling sering hadir adalah coklat, hitam,

kuning, putih, dan merah.

c. Penerapan Komposisi Warna Etnik Dayak pada Olahan Desain Interior Dari pembahasan komposisi warna dan ragam warna yang dihadirkan dari

rumah adat dan pakaian adat Suku Dayak, dapat ditarik kesimpulan warna

dominan adalah coklat, hitam, dan kuning, sedangkan aksennya adalah warna

Lamin 10% 20% 40% 7% 20% 0% 3% 0% 0%

Pakaian 30% 15% 15% 10% 10% 5% 5% 5% 5%

30% 15% 15% 10% 10% 5% 5% 5% 5%

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 14: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

putih dan merah. Dari 5 warna tersebut memungkinkan bahwa sebuah olahan

desain interior dapat memberikan image tersendiri tentang Etnik Dayak.

Olahan desain interior dengan tema Etnik Dayak salah satu contohnya adalah

Bandara International Sepinggan Balikpapan. Bandara Sepinggan saat ini di

bagi dalam dua sisi bangunan yaitu bangunan lama yang maih sangat kental

dengan Etnik Dayak-nya serta bangunan baru yang menggunakan tema lebih

modern namun masih menuangkan unsur-unsur budaya Dayak.

Gambar 15 : Interior Bandara Sepinggan Lama, Ruang Check in dan Ruang Tunggu

Gambar 16 : Eksterior Bandara Sepinggan Lama, Ruang Tunggu Luar

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 15: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Gambar 17 : Eksterior Bandara Sepinggan Lama, Plafon Ruang Tunggu Luar

Rancangan interior pada bandara Sepinggan bangunan lama masih sangat

kental tema Etnik Dayak. Hal ini dilihat dari material kayu yang mendominasi,

material kayu digunakan di seluruh bahian plafon dan melapisi kolom-kolom.

Ukiran-ukiran motif Dayak yang masih tradisional pada pilar-pilar kolom yang

menjadikannya point of interest.

Dominasi material kayu hampir di semua bagian menjadikan permainan warna

etnik pada ornamen rumah adat dan pakaian adat yang sebenarnya tidak

begitu tampak. Jika pada rumah adat ukiran-ukiran diwarnai dengan warna-

warna kuning, putting, hitam, dan merah, pada ukiran kolom hanya

menggunakan finishing plitur. Warna hitam dan putih di munculkan pada

lampu dan lantainya, sedangkan kuning hanya hadir pada lighting.

Gambar 18 : Interior Ruang Tunggu Bandara Sepinggan Baru

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Page 16: Komposisi Warna Etnik Dayak Sebagai Pembentuk Budi Astuti, Ir... · Gambar 3 : Ornamen Ukiran pada Kolom ... Karena menggunakan material kulit binatang, hal ini berpengaruh pula pada

Dari gambar 18 dapat dilihat perbedaan bangunan bandara Sepinggan lama

dengan bangunan bandara Sepinggan yang baru. Desain yang digunakan

untuk interior Sepinggan baru lebih modern, meskipun masih menyelipkan

unsur-unsur etnik di dalamnya. Hal ini dilihat dari material yang digunakan,

Sepinggan baru banyak menggunakan kaca dan pada plafonnya tidak lagi

menggunakan kayu seperti di Sepinggan lama. Selain dari segi material,

bentukan yang diciptakan di Sepinggan baru juga bentukan simple, garis

lurus, kolom-kolom persegi tanpa olahan.

Sedangkan komposisi warna yang digunakan di Sepinggan baru sudah mulai

bervariasi, meskipun warna coklat dari material kayu sudah ditinggalkan.

Warna merah di hadirkan pada kursi, hitam hadir melalui kusen jendela kaca,

sedangkan putih pada dinding, lantai, dan motif sulur Dayak sebagai tralis

jendela.

DAFTAR RUJUKAN

Buku Pangarsa, Galih Widjil. 2006. Merah Putih Arsitektur Nusantara. Penerbit

Andi. Yogyakarta. Conference Proceedings Satriani, Sari. Januari 2011. Desain Interior Rumah Makan Seafood

“Anjungan Indah” Bontang Kuala yang Bernuansa Bahari. ITS. Surabaya.

Website 15-11-2011.Kelompok Etnik. Creative Commons. http://id.wikipedia.org.

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)