emergency response plan latest april 2014
DESCRIPTION
Makalah ini berisi manual emergency plan, cocok buat anda yang sedang menekuni dunia HSE atau K3. Jika anda berminat untuk mendownlod silahkan hubungi 082310440213TRANSCRIPT
10/18/2012
1
RENCANA TANGGAP DARURAT(EMERGENCY RESPONSE PLAN)
Suseno Hadi, PGDipl.Sc, MEM, PhD
Outline
Pengertian dan terminologiPersyaratan minimumProses PenyusunanPengorganisasianExit routeEvacuation procedureEvacuation procedure
10/18/2012
2
PENGERTIAN DAN TERMINOLOGI
Pengertian keadaan darurat ?
“is an unforeseen situation that threatens your emplo ees c stomers or the p blic disrupts or employees, customers, or the public; disrupts or shuts down your operations; or causes physical or environmental damage” (OSHA, 2001)Situasi yg tidak diketahui yang mengancam pekerja, setiap orang yang dapat mengganggu
i t b bk k k fi ik proses operasi atau menyebabkan kerusakan fisik dan lingkungan.
10/18/2012
3
Emergency Management
Upaya-upaya yang terorganisir, meliputiperencanaan, pengambilan keputusan dan penugasan sumber daya yang tersedia untuk mencegah, mempersiapkan, mengurangi,
merespon dan pulih dari dampak dari semua
bahayabahaya
Four Goals of Emergency Management
1. Save Lives
2. Prevent Injuries
3. Protect Property
4 Protect the Environment4. Protect the Environment
10/18/2012
4
Jenis-Jenis Keadaan Darurat
Banjir/Floods,Badai Besar/Hurricanes,/ ,Angin Putting Beliung/Tornadoes,Kebakaran/Fires,Kebocoran gas beracun/Toxic gas releases,Tumpahan bahan kimia/Chemical spills,Kecelakaan Radiasi/Radiological accidents,Peledakan/ExplosionsPeledakan/Explosions,Gangguan masyarakat/Civil disturbances, andKejahatan ditempat kerja/Workplace violence resulting in bodily harm and trauma.
Dasar Hukum UU No.1 Tahun 1970
Pasal 3 ayat (1).
Dengan peraturan perundangan ditetapkan syarat syarat keselamatanDengan peraturan perundangan ditetapkan syarat syarat keselamatankerja untuk :
mencegah, mengurangi, dan memadamkan kebakaran,mencegah, mengurangi peledakan
memberikan kesempatan jalan menyelamatkan diri dalam bahayakebakaran
pengendalian penyebaran asap gas dan suhupengendalian penyebaran asap, gas dan suhu
Pasal 9 ayat (3) Pengurus wajib membina K3 penanggulangankebakaran
10/18/2012
5
• KEPMENAKER 75/2002 K3 LISTRIK• PERMENAKER 02/89 Prot. Petir• KEP MENAKER KEP 187/MEN/1999 (B3)
PERATURAN DAN STANDAR TEKNIS K3 PENANGGULANGAN KEBAKARAN
PengendalianENERGI KEP. MENAKER KEP. 187/MEN/1999 (B3)
• PERMENAKER 04/80 APAR• PERMENAKER 02/83 ALARM•I NST. MENAKER INS. 11/MEN/1997
SARANA PROTEKSI
KEBAKARAN
• PERMENAKER 04/87 P2K3• PERMENAKER 05/96 SMK3• KEP. MENAKER KEP. 186/MEN/1999
UNIT PENANGG. KEB. DI TEMPAT KERJA
MANAJEMENK3
Ministry Regulation Kep. 186/Men/1999Responsible Manager
Mencegah, mengurangi dan memadamkan api melaluimelalui:– Mengontrol sumber energi– Menyediakan deteksi, alarm, alat pemadam kebakaran,
dan berarti untuk lolos– Mengendalikan penyebaran asap, panas dan gas
api organisasip g– Melakukan latihan kebakaran– Menyediakan rencana tanggap darurat
10/18/2012
6
MANAJEMEN KEADAAN DARURAT
Five Phases of Emergency Management
MITIGATEPREVENTION
RESPOND
RECOVER PREPARE
Graphic: Brandon Hoechst
10/18/2012
7
Manajemen Keadaan Darurat
Pencegahan ( prevention),Merupakan upaya yang dilakukan dalam mencegah terjadinya peristiwa keadaan darurat keadaan darurat. Kesiap-siagaan ( Preparedness),Merupakan segala kegiatan yang dilakukan khususnya untuk mempersiapkan sumber daya yang diperlukan dalam menanggulangi keadaan darurat.Tanggap Darurat ( Emergency Response),Merupakan tindakan yang harus dilakukan segera setelah atau saat terjadi keadaan darurat sehingga dampak yang timbul dapat ditekan j gg p y g pseminimal mungkin.Pemulihan (Recovery),Merupakan upaya yang dilakukan untuk memulihkan kembali kondisi (tenaga kerja, masyarakat lingkungan dan perusahaan) agar aktifitas perusahaan dapat kembali pada keadaan normal secepat mungkin.
RENCANA MENGAHADAPI KEADAAN DARURAT (ERP)DARURAT (ERP)
10/18/2012
8
Perencanaan Tanggap Darurat adalah suatu perencanaan strategis secara keseluruhan yang telah terintegrasi prosedur standar operasi (SOP), The Action Plan Insiden (IAP) dan Sistem Komando Insiden (ICS) atau sistem manajemen darurat fleksibel
SOP + IAP + ICS = ERP
Konsep umum Pencegahan Kecelakaan
Pre IncidentIncident
P I id
16
?- Safe Design- Hazard Identification
Control - Engineering- Human- Administrative
- ERP- FEP- Access
Rehabilitation
Post Incident
Explosion
Fire
10/18/2012
9
TAHAPAN PERENCANAANTAHAPAN PERENCANAAN
Tahapan Perencanaan
1. Identifikasi bahaya dan Penaksiran resiko2. Penakaran sumber daya yang dimiliki3. Tinjau ulang rencana yang telah ada4. Tentukan tujuan dan lingkup5. Pilih tipe perencanaan yang akan dibuat6 Tentukan tugas-tugas dan tanggung jawab6. Tentukan tugas-tugas dan tanggung jawab7. Tentukan konsep operasi8. Tulis dan perbaiki
10/18/2012
10
Emergency Operations Plan
The key to disaster management is an organized plan.
Kerangka Dokumen ERP
1. Rencana dasarPendahuluanT j k bij k d d h k
3. Persiapan daruratProgram pelatihanP l k l tihTujuan, kebijakan dan dasar hukum
Ruang lingkupKonsep operasi daruratOrganisasi dan uraian tugasDistribusi
2. PencegahanKebijakan K3 umumKebijakan pencegahan kebakaran
Pelaksanaan pelatihanFasilitas, Pasokan dan PeralatanKerja samaSistem informasi
4. Tanggap daruratKomunikasi darurat untuk tim intiKomunikasi darurat untuk umumEvakuasiKoordinasi dengan instansi terkait
5 P lihj p gTinjauan K3 umumInspeksi/kontrolP2K3
5. PemulihanPenjelasan umumTim pemulihanInvestigasiAnalisisPerhitungan KerugianRehabilitasi
10/18/2012
11
KOMPONEN UTAMA ERPKOMPONEN UTAMA ERP
Elemen Perencanaan
Menentukan persyaratan SDM
Memahami potensi-potensi bahaya yang rawan terjadip p y y g j
Penetapan tugas dan tanggungjawab
Penetapan petugas koordinator (termasuk prosedur komando evakuasi)
Pendidikan, pelatihan, dan uji coba prosedur
Kesiapan first aid dan dokumen medical information
Kebutuhan peralatan dan pengujian
Keterlibatan masyarakat dan sistim komunikasiKeterlibatan masyarakat dan sistim komunikasi
Bantuan logistik (e.g., adequate quantities of medical and other supplies)
Dukungan kepemimpinan yang handal
10/18/2012
12
Sumber Daya dan Kemampuan
Ketersediaan sarana : d k b k - pemadam kebakaran,
- alat pelindung diri, - sistem peringatan, - alat komunikasi.- sarana P3Ksa a a 3Tenaga kerja yang trampil : untuk pemadaman api, pengendalian tumpahan, proses evakuasi, komunikasi, dsb.Ketersediaan pelayanan medis
Peran dan Tanggung Jawab
Salah satu unsur penting dari pelaksanaan prosedur keadaan darurat adalah adanya personil yang ditunjuk y p y g jsebagai penanggung jawab (koordinator) untuk melakukan tugas berkaitan dengan keadaan darurat. Koordinator adalah orang yang memiliki kemampuan dan kesanggupan untuk melaksanakan perannya, oleh karena itu koordinator biasanya seorang manajer K3 atau manajer teknik atau sejenisnya. Selain koordinator perlu ditunjuk wakil koordinator wakil koordinator. Koordinator bertanggung jawab mengawasi pelaksanaan program, termasuk proses perencanaan dan pelatihan anggota tim.
10/18/2012
13
Tugas Koordinator Tim
Memperkirakan situasi dan menentukan bahwa telah terjadi keadaan darurat dan perlu telah terjadi keadaan darurat dan perlu melaksanakan prosedur keadaan daruratMengerahkan semua upaya, termasuk mengevakuasi setiap orang yang ada di lingkungan kerjaMemastikan bantuan pemadam kebakaran dan Memastikan bantuan pemadam kebakaran dan bantuan medis telah dihubungiMengarahkan penghentian proses industri
INFORMASI PENTINGINFORMASI PENTING
10/18/2012
14
Informasi
Informasi ini disampaikan kepada seluruh tenaga kerja melalui forum atau penyebaran informasi berupa leaflet/papan pengumuman yang mudah dijangkau/mudah dilihat dengan bahasa yang singkat dan mudah dimengerti dijangkau/mudah dilihat, dengan bahasa yang singkat dan mudah dimengerti. Informasi yang perlu disampaikan antara lain:
Prosedur keadaan daruratDampak bahan beracun dan berbahaya terhadap keselamatan, kesehatan dan lingkungan.Sistem pengendalian bahaya dan peralatan keselamatanPeta lokasi tempat kerja/industriDaftar nomor penting yang dapat dihubungi (Pemadam kebakaran, RS, kantor polisi, dsb.)
Sistem Alarm Untuk Pekerja
Tempat kerja(koordinator tim ERP) harus menetapkandan memastikansetiap pekerjamengetahui sistimalarm yang y gdigunakan untukpemberitahuankondisi bahaya
10/18/2012
15
Sistem Alarm Untuk Pekerja
. . .Sistem alarm (sirine) harusj ljelasmemberikantanda kondisibahaya
Fasilitas Keadaan gawat Darurat
Nama, departemen, dan nomor telepon dari individu baik di dalam maupun di luar perusahaan anda untuk baik di dalam maupun di luar perusahaan anda untuk menghubungi untuk informasi tambahan atau penjelasan tugas dan tanggung jawabnya di bawah rencana darurat;Prosedur bagi karyawan yang tetap untuk melakukan atau menutup proses operasi pabrik, pengoperasikan alat pemadam kebakaran, atau melakukan layanan alat pemadam kebakaran, atau melakukan layanan penting lainnya, danRescue dan tugas medis untuk setiap pekerja yang ditunjuk untuk melakukan itu.
10/18/2012
16
Informasi Tambahan
Perlu dibangun pusat komunikasi bila terjadi keadaan dar ratkeadaan daruratLokasi yang aman yang berada didalam maupun diluar pabrik yang menyimpan salinan dokumen-dokumen penting, Kontact lists dalam kondisi daruratDokumen penting lainnya (MSDS)
PROSEDUR KEADAAN DARURATPROSEDUR KEADAAN DARURAT
10/18/2012
17
Prosedur Keadaan Darurat
Prosedur keadaan darurat merupakan bagian penting dari sistem pengelolaan keadaan darurat. Prosedur ini menyangkut langkah urutan tindakan yang harus diikuti, seperti :
Tindakan segera yang harus dilakukan;Kewaspadaan yang harus diperhatikan; Alat pelindung diri dan peralatan yang harus digunakan; Adanya kondisi tertentu; Tugas dan tanggung jawab personil yang melaksanakan prosedur tersebut.
Prosedur Keadaan Darurat...
Urutan langkah/ prosedur ini harus jelas, sederhana praktis dan dapat dilaksanakansederhana, praktis dan dapat dilaksanakan
Prosedur keadaan darurat secara umum ada 2 jenis, yaitu: prosedur yang berkaitan dengan sistem manajemen, dan prosedur yang khusus menyangkut keadaan darurat yang terjadi.y g j
10/18/2012
18
Urut-urutan Umum
Timbulnya Keadaan DaruratBunyi alarm Bunyi alarm Seluruh manusia dalam lokasi dinstruksikan utk evakuasi(toilets and small rooms)Menghubungi pemadam kebakaranMenutup/menghalangi sebaran api dan melindungi escape routesP d i di ik bil ki k bilProses dan mesin dimatikan bila memungkinkan, ambiltindakan penyelamatan jiwaPetugas pemandu evakuasi membimbing ke assembly point dan melaporkan siapapun yang telah terselamatkan.
MULAI
PENANGG. INTERN TTD
TERJADI BENCANA
PENANGG.BERHASIL ?
ADA KORBAN
PERLU RECOVERY
EVAKUASI
PENANGG. BERHASIL ?
Y
T
T
T
Y
Y
Y
MINTA BANTUAN ZONA TERDEKAT
RECOVERY PEMANTAUAN RUTIN
Y
YT
TAMAN
PENANGG. BER-SAMA TTD & TKTD
ADA KORBAN
T
TKTD MEMBERI BANTUAN
TELP. TKTD 7 2999, 7 1000
SELESAI
BUAT LAP.Y
10/18/2012
19
37
FIRE EMERGENCY PLANFIRE EMERGENCY PLANLapis IIFire Men
Lapis IVFire Departement
Lapis IPet. Peran Kebakaran
Lapis III Bantuan dari lingkungan
POSKO
38 DRS/ERP_March10
10/18/2012
20
Pertimbangan Awal yang perlu diketahui
Identifikasi potential emergencies, Bagaimana berpengaruh pada pekerja dan bagaimana kita merespon.Rencana Tindakan Emergency meliputi: tindakan apa yang harus diambil oleh pengurus dan pekerja.
Prasyarat Minimum Rencana TanggapDarurat - 1
Metode untuk melaporkan kejadian (kebakaran, gempa banjir dll) gempa, banjir, dll);
Procedures for reporting a fire or other emergency;Prosedur evakuasi keadaan darurat, informasi tentang rute/jalur evakuasi mis. Informasi lantai, peta tempat kerja, tempat penyelamatan (muster point);
10/18/2012
21
Prasyarat Minimum Rencana Tanggap Darurat - 2
Procedures untuk diikuti oleh pekerja yang melakukan penyelamatan dan membantu pertolongan medispenyelamatan dan membantu pertolongan medisName dan jenis pekerjaan pekerja yg dapat dihubungi untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang rencana dan penjelasan tugas-tugas sebagaimana direncanakan plan.
Begini!
Apa yg harus
kulakukan?
......
10/18/2012
22
PELATIHAN YANG DIPERLUKANPELATIHAN YANG DIPERLUKAN
PelatihanPemberi kerja harusmenugaskan dan
l ih k jmelatih pekerja-pekerja untukmembantu prosesevakuasipenyelamatanpekerja lainnyapekerja lainnya(koordinator).
Informingemployees
10/18/2012
23
Pelatihan
1. Tim tanggap darurat :Penggunaan berbagai jenis alat pemadam api Penggunaan berbagai jenis alat pemadam api ringanPertolongan pertama pada kecelakaanProsedur penghentian mesin/prosesProsedur evakuasiPengendalian tumpahan bahan kimia/kebocoran gasPenggunaan peralatan pelindung diri (masker, dsb)Penggunaan peralatan pelindung diri (masker, dsb)Prosedur pencarian dan penyelamatan korban (search & rescue) Konseling trauma
Pelatihan
2. Tenaga kerja secara umum
Rencana evakuasiRencana evakuasiSistem alarmProsedur pelaporan Prosedur penghentian mesin/prosesJenis potensi keadaan darurat
3. Manajer dan supervisor
Petunjuk penghentian pengoperasian peralatan/prosesProsedur evakuasi
10/18/2012
24
PROSES PENYUSUNAN ERPPROSES PENYUSUNAN ERP
Upaya penyusunan rencana tanggap
Rencana darurat terbaik tindakan meliputi karyawan dalam proses perencanaan, menentukan apa yang karyawan harus
l k k d l k d d d kmelakukan dalam keadaan darurat, dan memastikan bahwa karyawan menerima pelatihan yang tepat untuk keadaan daruratBila Anda termasuk karyawan Anda dalam perencanaan Anda, mendorong mereka untuk menawarkan saran tentang potensi bahaya, skenario kasus terburuk, dan tanggapan darurat yang tepat.Setelah Anda mengembangkan rencana tersebut, memeriksanya dengan karyawan Anda untuk memastikan semua orang tahu apa yang harus dilakukan sebelum, selama dan setelah keadaan darurat
10/18/2012
25
Proses Penyusunan Emergency Response Plan
Step 1. Establish a Planning TeamMembentuk komite manajemen perencanaan darurat Membentuk komite manajemen perencanaan darurat dan tim penanggulangan bencana. Anggota tim harus mencakup rumah sakit kepemimpinan senior, direktur keperawatan, dokter, dan perwakilan dukungan departemen.Memastikan bahwa kebutuhan pelayanan sosial, manajemen risiko dan hubungan masyarakat manajemen risiko, dan hubungan masyarakat memberikan representasi.Melakukan analisis potensi bahaya untuk menentukan apa kejadian dan bahaya dapat terjadi.
Substansi Perencanaan
Mengembangkan rencana untuk menanggapi temuan selama analisis kerentanan bahaya.M tik b h l t it i k b l t k Memastikan bahwa rencana alamat situasi korban massal, termasuk peristiwa teroris kimia, biologi, atau alam radiologi. Rencana tersebut harus mencakup prinsip-prinsip manajemen risiko karena kewajiban potensial dan risiko yang teridentifikasi sebelum setiap peristiwa atau bencana.Menyiapkan dan mengkoordinasikan rencana untuk membantu menjaga lingkungan yang diprediksi perawatan selama situasi darurat.Mengembangkan rencana untuk membimbing tanggapan untuk setiap situasi. Rencana meliputi struktur perintah untuk menilai situasi, mengkoordinasikan tindakan, dan membuat keputusan dan alamat mitigasi, kesiapsiagaan, respon, dan tindakan pemulihan.Fokus pada elemen kesiapan fasilitas khusus yang akan menjamin respon organisasi yang memadai.
10/18/2012
26
Focus their efforts on emergency readiness.
Step 2. Analyze Capabilities and HazardsF ilit d k di i E i j l l l l l ( ) d Fasilitas dan kondisi Evacuasi, jalur lalu lalang (egress), and sistim perlindungan kebakaran.Program K3, kebijakan lingkungan dan prosedurpengamananPersyaratan asuransi, catatan keuangan, dan prosedurpembelianB k l t k k j h d t i l l dBuku manual untuk pekerja, hazardous materials plans, danrencana risk management Program-program lainnya yang bersifat mutual aid agreements
Penyusunan Ringkasan Executive
Step 3. Develop the Executive SummaryThe executive summary berfungsi sbg ‘blueprint’ untuk timThe executive summary berfungsi sbg blueprint untuk timperencana dan berisi tentang:Tujuan dan lingkup rencana, termasuk upaya mitigasi danrehabilitasiDescripsi organisasi emergency management responsibilitiesKewenangan dan tanggungjawab personil kunciType-tipe kejadian yang dapat terjadi sebagaimabanditentukan dalam analisaProses management yg digunakan untuk merespon danpelaksanaan kedaruratanProses komando respon dan sumber-sumber lainnya
10/18/2012
27
Penyusunan Rencana
Step 4. Developing the Plan
Consider the following as core areas to address when Consider the following as core areas to address when developing the plan:Pengarahan dan pengendalianSistim kommunikasiPenyelamatan JiwaPerlindungan properti (Property protection)Keterjangkauan komunitas (Community outreach)Recovery and restorationAdministrasi dan logistics
Koordinasi dan Rencana Pelaksanaan
Step 5. Coordinate and Implement the Plan
Mengkoordinasikan semua elemen dari rencana dengan para i i i d t d t j w b d il pemimpin senior, departemen dengan tanggung jawab, dan personil
kunci.
Pastikan untuk mengkoordinasikan bagian-bagian dari rencana yang dapat mempengaruhi daerah-lebar acara dengan badan yang sesuai.
Alamat rekomendasi yang dibuat selama proses analisis kerentanan.
Melaksanakan rencana selesai atau direvisi ketika semua personil yang dibutuhkan memahami tanggung jawab spesifik yang diuraikan.dibutuhkan memahami tanggung jawab spesifik yang diuraikan.
Memahami bahwa mengintegrasikan rencana tersebut ke dalam operasi fasilitas dan anggota pelatihan staf sangat penting untuk proses implementasi.
Membuat manajemen darurat bagian dari budaya organisasi
10/18/2012
28
Evaluasi Rencana Step 6. Plan Evaluation
Evaluasi semua elemen perencanaan dalam 24 to 48 jam stelah kejadian sebnarnya atau pelatihanstelah kejadian sebnarnya atau pelatihanMemperoleh masukan dari key personnel dan departments terkait untuk mengevaluasi yg memerlukan tindakan segera.
Analisa semua penyimpangan dari perencanaan utk kemudian disampaikan pada planning committee, facility safety committee, dan pimpinan utama.Lakukan perubahan seperlunya untuk mengoreksi penyimpangan dan meningkatkan kinerja.Tinjau ulang hasil analisa potensi bahaya tiap periode tertentu.
PENGORGANISASIANPENGORGANISASIAN
10/18/2012
29
PengorganisasianUntuk mengaktifkan harus ditunjuk team khusus Tanggap Darurat (ETS). The Emergency Support Teams (ESTs) are pre-designated teams that respond during operations and provide a resource management strategy designed to coordinate resources in such a manner as to ensure the continuance of essential function
Disaster Recovery
Coordinator
Animal Resources Team
Administrative Support Team
Safety Team
Public Safety Team
Disaster Recovery
Coordinator
Animal Resources Team
Administrative Support Team
Safety Team
Public Safety Team
ESTsClinical Center
Team
Facilities Team
IT Team
Public Information Team
Logistics Team
Clinical Center Team
Facilities Team
IT Team
Public Information Team
Logistics Team
Pengorganisasian
Dalam penyusunan rencana tanggap darurat pilih individu yang bertanggungjawab untuk pilih individu yang bertanggungjawab untuk mengkoordinasi dan mengevakuasi. Penting setiap pekerja mengetahui koordinator dan mengetahui personil yang membuat keputusan dalam keadaan darurat emergencies.
10/18/2012
30
Prosedur response keadaan ddarurat
10/18/2012
31
10/18/2012
32
EMERGENCY COORDINATOR
EMERGENCY CONTROL TEAM
EMERGENCY CONTROL TEAM
EMERGENCY WARDENS
EMERGENCY WARDENS
EMERGENCY WARDENS
EXECUTIVE TEAM
GENERAL STAFF GENERAL STAFF GENERAL STAFF
PATIENTS AND VISITORS
Tugas Penanggungjawab Keadaan darurat
Menilai dan memastikan apakah diperlukan tindakan emergensi diaktifkan;Mensupervisi dan memastikan semua upaya untuk evakuasi tersedia dan dapat dioperasikan;Mengkoordinasikan bantuan tindakan emergensi dari luar seperti medical aid dan pemadam kebakaran; dankebakaran; danMemberi arahan prosedur penghentian proses operasi bila dibutuhkan.
10/18/2012
33
Pengorganisasian
Menentukan lokasi kumpul setelah evakuasi;fLakukan penghitungan dan identifikasi nama dan
lokasi Buat metode utk menghitung non-employees such as suppliers and customers; andMenyusun prosedur bila kondisi darurat meluas. This may consist of sending employees home by normal means or providing them with transportation to an offsite location
Persiapan
Bila tidak memiliki fasilitas medis cari bantuan terdekat ang mem ngkinkan terdekat yang memungkinkan. Bila ada fasilitas medis yang terdekat buat koordinasi untuk penanganan. Sediakan petunjuk tindakan penanganan darurat medis utk mengurangi kebingungan saat kejadian.
10/18/2012
34
Information Umum Yang HarusDiketahui
Peran dan tanggung jawabIndividu;Jenis ancaman, bahaya dan tindakan perlindunganJenis ancaman, bahaya dan tindakan perlindunganyang dibutuhkan;Sistim pemberitahuan, peringatan, dan prosedur komunikasi;Sarana untuk mencari anggota keluarga dalam keadaan darurat;Prosedur darurat;;Evakuasi, tempat tinggal, dan prosedur akuntabilitas;Lokasi dan penggunaan peralatan darurat umum, danprosedur penutupan darurat .
Pasca Penyusunan Dokumen
Setelah selesai penyusunan dokumen, lakukan re iew dgn meng ndang sem a pihak ang terkait review dgn mengundang semua pihak yang terkait. Rencanakan latihan-latihan utk selalu waspada. Libatkan sebagaimana kejadian sebenarnya bila memungkinkan.Evaluasi – setelah latihan. Identifikasi kelemahan untuk peningkatan lanjutan.
10/18/2012
35
Special equipment untuk tanggap darurat
Safety glasses, goggles, or face shields for eye protection;pHard hats and safety shoes for head and foot protection;Proper respirators;Chemical suits, gloves, hoods, and boots for body protection from chemicals;Special body protection for abnormal environmental p y pconditions such as extreme temperatures; andAny other special equipment or warning devices necessary for hazards unique to your worksite.
H&S Policies and Procedures
Kebijakan dan prosedur K3Pernyataan kebijakan K3 yang tertulisManajemen personil K3 yang kompetenPenilaian risiko penilaian, prosedur keselamatan dan pelatihan dan informasi dikendalikan dan didokumentasikan.Dokumen sistem manajemen memungkinkan akses ke peraturan yang relevan,
10/18/2012
36
JALUR EVAKUASI (EXIT ROUTE) JALUR EVAKUASI (EXIT ROUTE)
Fasilitas Access – Exit Route
Ketika mempersiapkan rencana darurat tindakan, perlu, merancang rute evakuasi primer dan sekunderperlu, merancang rute evakuasi primer dan sekunderSedapat mungkin dipastikan bahwa rute evakuasi dan pintu keluar darurat memenuhi persyaratan sebagai berikut:– Ditandai dengan jelas dan terang benderang;
Cukup lebar untuk menampung jumlah personil mengevakuasi;e geva uas ;
– Terhalang dan jelas dari puing-puing setiap saat; dan– Tidak mungkin untuk mengekspos personil evakuasi
terhadap bahaya tambahan
10/18/2012
37
Rute ‘Exit’
Eat at Joe’sPlace
No ropes, or ladders
10/18/2012
38
Exit enclosureTwo - hour fire resistance –rating for four or more stories.
One - hour fire resistance - rating:three or fewer stories
. . . must lead directly outside or to a street, walkway, refuge area, public way, or open space with access to the outside (This area) must be large enough
Exit dischargeto the outside . . .(This area) must be large enough . . .
Offices StorageExit Discharge
Fabricating shop
Exit accessDischarge
1910.36 (c)(1) and (2)
Exit
10/18/2012
39
A
C
B
Tanggap Darurat - HSE-ERT 77
Exit Route Capacity and Dimensions
Capacity must not decrease in the direction of exit route travel to the exit discharge
10/18/2012
40
Exit Route Capacity and Dimensions
Ceiling must be at
7-½ ft.
Ceiling must be at least 7-½ ft. high with no projection reaching a point less than 6 ft.- 8 in. from floorAn exit access must
6 ft.- 8 in.
An exit access must be at least 28 in. wide at all points
Minimize Danger to Employees
Exit routes must be free and unobstructed
10/18/2012
41
CEK LIST PEMERIKSAANCEK LIST PEMERIKSAAN
Emergency Arrangement Checklist
Bahaya yang signifikan diidentifikasi.Penilaian risiko yang dilakukan dan dicatat.P d l h d d k k d l lPerencanaan darurat telah didokumentasikan sesuai dengan segala yang relevanPeraturan perundang-undangan.Daerah bahaya adalah operasional dan efektif.Peran dan tanggung jawab didefinisikan.Layanan eksternal diidentifikasi dan darurat rincian kontak yang tersedia.Orang yang kompeten telah ditunjuk.Api penilaian risiko telah didokumentasikan.Darurat rute dan ada disimpan jelas.Darurat rute dan ada disimpan jelas.Peralatan darurat tetap terjaga.Rencana darurat berlatih dengan latihan.Tanda dan rambu-rambu peringatan dipilih dengan benar.Informasi tentang pengaturan darurat tepat disebarluaskan.
10/18/2012
42
CHECKLIST FASILITAS EVAKUASI
TICK BILA SESUAI
NONO FASILITAS EVAKUASIFASILITAS EVAKUASITANDATANDA
KETKETYAYA TDKTDKYAYA TDKTDK
11 Perencanaan hrs termasuk ketentuan Perencanaan hrs termasuk ketentuan emergency evakuasi personelemergency evakuasi personel
22 Prosedur evakuasi untuk tiap area sesuai Prosedur evakuasi untuk tiap area sesuai dg fasilitas yg ditentukandg fasilitas yg ditentukan
33 Minimal ada 2 rute evakuasi pada setiap Minimal ada 2 rute evakuasi pada setiap areaarea
44 Susunan dan type alarm yang digunakanSusunan dan type alarm yang digunakan44 Susunan dan type alarm yang digunakan Susunan dan type alarm yang digunakan diinformasikan pada seluruh pekerjadiinformasikan pada seluruh pekerja
55 Petugas yang bertanggung jawab bertugas Petugas yang bertanggung jawab bertugas melaksanakan evakuasi scr keseluruhanmelaksanakan evakuasi scr keseluruhan
NONO FASILITAS EVAKUASIFASILITAS EVAKUASITANDATANDA
KETKETYAYA TDKTDK
66 Perintah untuk kembalii ke tempat kerja to Perintah untuk kembalii ke tempat kerja to diberikan oleh Petugas yg bertanggungdiberikan oleh Petugas yg bertanggung
TICK BILA SESUAI
diberikan oleh Petugas yg bertanggung diberikan oleh Petugas yg bertanggung jawab.jawab.
77 Petugas di tiap area mempunyai tugas Petugas di tiap area mempunyai tugas tertentu :tertentu :
MembimbingMembimbing ygyg lainlain keke ruterute evakuasievakuasiMengecekMengecek areaarea untukuntuk pengunjungpengunjungMematikan peralatan, menutup Mematikan peralatan, menutup jendela, pintu dlljendela, pintu dll
88 Apakah perencanaan melakukan pelatihan Apakah perencanaan melakukan pelatihan p p pp p ppaling sedikit 1 kali setahun? paling sedikit 1 kali setahun?
99 Apakah latihan evakuasi dilakukan dlm 12 Apakah latihan evakuasi dilakukan dlm 12 bln terakhir ini ? bln terakhir ini ?
1010 Apakah tanda keluar dipasang?Apakah tanda keluar dipasang?
1111 Apakah seluruh pekerja mengetahui Apakah seluruh pekerja mengetahui instruksi evakuasi ?instruksi evakuasi ?
10/18/2012
43
NONO FASILITAS EVAKUASIFASILITAS EVAKUASITANDATANDA
KETKETYAYA TDKTDK1212 ApakahApakah petapeta atauatau instruksiinstruksi evakuasievakuasi dipasang?dipasang?
1313 Apakah area berkumpul sdh diatur dg jrk yg Apakah area berkumpul sdh diatur dg jrk yg aman ?aman ?
TICK BILA SESUAI
aman ? aman ? 1414 Apakah ada ketentuan penghitungan jml pekerjaApakah ada ketentuan penghitungan jml pekerja
: : instruksiinstruksi diberikandiberikan saatsaat melaporkanmelaporkan pekerjapekerjayangyang tdktdk beradaberada didi areaarea seharusnyaseharusnya..procedureprocedure untukuntuk tiaptiap areaarea untukuntuk menghitungmenghitungdandan melaporkanmelaporkan pekerjapekerja ygyg adaadaMelakukanMelakukan penghitunganpenghitungan terhadapterhadappengunjungpengunjungPunya petugas yg bertanggung jawab diPunya petugas yg bertanggung jawab diPunya petugas yg bertanggung jawab di Punya petugas yg bertanggung jawab di control room untuk merekam penghitungancontrol room untuk merekam penghitungan
1515 Apakah perencanaan punya prosedure khusus Apakah perencanaan punya prosedure khusus penggunaan peralatan ? penggunaan peralatan ?
1616 Apakah ada ketentuan untuk angkutan temporer Apakah ada ketentuan untuk angkutan temporer ??
P3K
First aid needs have been assessed.First aiders or appointed persons are appropriately designated and trained.First aid facilities equipment are available and correctly maintained.Staff are adequately informed of first aid arrangements.First aid records are maintained.
10/18/2012
44
Isi kotak P3K
NEBOSH, 2007
Asuransi
Perusahaan asuransi harus dipastikan kebenarann akebenarannya;Memilih perusahaan yang memiliki rekam jejakyang baikdari semua asuransi yang tersedia.
10/18/2012
45
TERIMA TERIMA KASIHKASIH