case report dbd pandanaran presentasi.ppt

Upload: rizaldy-yoga

Post on 12-Oct-2015

124 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dbd

TRANSCRIPT

  • Laporan Penemuan Peningkatan Kasus DBD Di Puskesmas PANDANARANDengan Pendekatan HL BLUM

    PERIODE JANUARI DESEMBER 2013

  • Latar BelakangDemam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu jenis penyakit yang berkembang di daerah tropis, vektor utama dengue di Indonesia nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus (Hastuti, 2008).

  • Jumlah kasus DBD di kota Semarang masih menjadi yang paling banyak di Jawa Tengah pada tahun 2012 dengan IR sebesar 32/100.000 penduduk.

    Jumlah tersebut mengalami penurunan yang cukup signifikan dari tahun 2011 yang mencapai 1.303 kasus (IR 73,87/ 100.000 penduduk).

  • Angka kejadian (IR) kasus DBD pada Puskesmas Pandanaran pada tahun 2012 yaitu sebesar 34 kasus

    Laporan temuan kasus DBD dari bulan Januari sampai Desember 2013 di wilayah kerja Puskesmas Pandanaran adalah sebanyak 41 kasus.

  • Rumusan MasalahApakah faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kasus DBD pada pasien Sheila di Puskesmas Pandanaran dengan pendekatan H.L Blum ?

  • Tujuan Umum

    Untuk memperoleh informasi mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kejadian DBD berdasarkan pendekatan HL.Blum

  • Tujuan Khusus

    Untuk memperoleh informasi mengenai faktor lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan genetik yang mempengaruhi terjadinya penyakit DBD.

    Untuk dapat memberikan solusi terhadap faktor-faktor terjadinya penyakit DBD.

  • Manfaat Bagi Masyarakat

    Masyarakat mengetahui manfaat perilaku hidup bersih dan sehatMasyarakat mengetahui mengenai penyakit demam berdarah dengue

    Masyarakat mengetahui tentang kesehatan lingkunganMembangun kesadaran masyarakat tentang pencegahan terhadap kejadian penyakit demam berdarah dengue.

  • Bagi MahasiswaMahasiswa mengetahui secara langsung permasalahan yang ada di lapangan.Mahasiswa menjadi terbiasa melaporkan masalah mulai penemuan masalah sampai pembuatan Plan of action

    Sebagai media yang menambah wawasan pengetahuan tentang ilmu kesehatan masyarakat.Sebagai media yang dapat mengembangkan keterampilan sebagai dokter.

    Sebagai modal dasar untuk melakukan penelitian bidang ilmu kesehatan masyarakat pada tataran yang lebih lanjut

  • STATUS PRESENTIdentitas PenderitaNama penderita: Sheila Diva CorneliaJenis kelamin: PerempuanUmur: 9 tahun Agama: IslamPendidikan: SDPekerjaan: PelajarAlamat: Jl. Ketanegara Selatan II / 19B RT 04 RW IITgl pemeriksaan: 11 Januari 2014

  • LingkunganRumah saling berdempetan dan padat penduduk. Hal ini terlihat dari selokan dengan air yang menggenang dan banyak barang bekas berserakan. Banyak pakaian yang menggantung di kamar serta menumpuk diatas kursi (SPAL) letaknya di depan rumah dan sedikit tertutup namun tersumbat dan pada saat hujan akan menimbulkan air menggenang di halaman depan warga.Jamban sudah menggunakan model leher angsa, bisa menjadi tempat perindukan Aedes Aegypti

  • PerilakuAnggota keluarga menguras tempat penampungan air dua minggu sekali.Anggota keluarga biasa menggantung pakaian banyak dan lama.

    Keluarga penderita juga memiliki kebiasaan menaruh barang-barang bekas seperti botol dan kaleng bekas yang ditaruh diluar rumah. Keluarga pasien saat tidur tidak menggunakan kelambu dan obat nyamuk.

  • YanKesAkses pelayanan terdekat adalah Puskesmas Halmahera, Puskesmas Bugangan, RS Telogorejo, RS Panti Wilasa, RS Bunda, RS Kusuma.

    Pasien memiliki jaminan kesehatan berupa Jamkesmaskot sehingga dapat digunakan untuk mendapatkan pelayaan kesehatan ketika sakit.

    Pihak puskesmas juga telah melakukan penyuluhan di tempat-tempat dengan data kasus tertinggi yaitu pada saat PE.

  • Genetik

    Penyakit DBD bukan penyakit turunan tetapi penyakit yang menularmelalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang mengandung virus dengue .

    Usia anak-anak lebih banyak menderita demam berdarah dengue.

  • HL BLUM

  • Analisa HL.BlumPerilakuMenggantung pakaian dalam jumlah banyak dan dalam intensitas lama akan menyebabkan faktor kelembaban tinggi. Kelembaban udara dapat mempengaruhi longevity (umur) nyamuk. Kebiasaan menaruh barang-barang bekas ditaruh diluar rumah. Perilaku tidak menutup terpal dapat menjadi tempat sarang nyamuk untuk berkembang biakTidak menggunakan kelambu dan obat nyamuk, serta memasang kasa ventilasi.Tidak menerapkan perilaku preventif penggunan kelambu, lotion, dan obat nyamuk meningkatkan resiko terkena DBD.

  • LingkunganLingkungan padat penduduk, tingkat kebersihan lingkungan buruk.Kepadatan penduduk akan memudahkan penularan DBD karena berkaitan dengan jarak terbang nyamuk aedes aegypti.Buruknya sistem SPAL Tolok ukur dari target ditentukan melalui perhitungan house index angka bebas jentik. Dalam pengamatan saat ditemukan kasus DBD telah dilakukan PE dalam radius 100 meter didapatkan ABJ 40%.

  • YankesAkses pelayanan terdekat adalah Posyandu, pustu, Puskesmas Pandanaran, RS Telogorejo, RS Roemani. . Pasien memiliki jaminan kesehatan berupa Jamkesmaskot sehingga dapat digunakan untuk mendapatkan pelayaan kesehatan ketika sakit. GenetikSebagian besar (>80%) kasus DBD adalah anak-anak (golonganumur< 15 tahun).

  • Alternatif Pemecahan Masalah

    KegiatanTujuanSasaranMetodeTempatWaktuBiayaPelaksanaIndikator KeberhasilanPenyuluhan mengenai penyakit DBD terutama PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk)Meningkatkan pengetahuan keluarga tersebut mengenai cara memberantas sarang nyamuk melalui 3M (Menguras, Mendaur ulang, Menutup)Seluruh anggota keluarga pasienDiskusi Rumah Ny SukarniJumat,9 Januari 2014-Dokter Muda FK UnissulaAnggota keluarga mengetahui dengan jelas mengenai PSNPenyuluhan mengenai PHBSMeningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai PHBSMeningkatkan perilaku masyarakat untuk membiasakan PHBS dalam kehidupan sehari-hariSeluruh anggota keluarga pasienDiskusi Rumah Ny SukarniSabtu,10 Januari 2014-Dokter Muda FK UnissulaAnggota keluarga mengetahui dengan jelas mengenai pentingnya PHBSPemberian larvasida bubuk abateMemberikan pengetahuan kepada anggota keluarga tentang manfaat abate yaitu memberantas jentik nyamukSeluruh anggota keluarga pasienDiskusi Rumah Ny SukarniSenin,13 Januari 2014-Dokter Muda FK UnissulaTidak ditemukan jentik-jentik nyamuk

  • KesimpulanFaktor Lingkungan yang menyebabkan DBDBuruknya sistem SPALTinggal di lingkungan padat penduudukFaktor Perilaku yang menyebabkan DBDKebiasaan anggota keluarga menggantung pakaian kotor dalam jumlah yang banyak dan intensitas lama.Tidak menggunakan alat pelindung nyamuk (kelambu,lotion anti nyamuk,obat nyamuk).Kebiasaan menyimpan barang-barang bekas.

  • Faktor genetik yang menyebabkan DBDAnak lebih rentan terkena DBD

    Solusi terhadap faktor yang mempengaruhi terjadinya penyakit DBDPenyuluhan mengenai penyakit DBD terutama pencegahan dan pertolongan pertamaPenyuluhan mengenai PHBSPemberian larvasida bubuk abatePemantauan jentik-jentik nyamuk

  • SaranSaran Kepada Keluarga

    Memberikan edukasi tentang pentingnya menutup barang bekas ban dengan terpal , dan rongsok di sekitar rumah sebagai tempat berkembangbiak nyamuk DBD.

    Memberikan edukasi tentang alat perlindungan terhadap nyamuk DBD seperti kasa ventilasi, kelambu saat tidur, lotion anti nyamuk dan obat nyamuk.

    Memotivasi kepada keluarga untuk menerapkan PHBS

    Pemberian larvasida yaitu bubuk abate untuk mencegah tumbuhnya jentik nyamuk.

  • Saran Kepada Puskesmas

    Dilakukaan pengamatan epidemiologi kejadian DBD secara berkala.

  • TERIMA KASIH