BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang

Tekanan darah merupakan hal yang paling penting bagi semua orang, banyak orang yang belum mengerti mengenai pentingnya tekanandarah yang sebenarnya.Tekanandarahsangatberpengaruhterhadapkesehatanmasyarat.Adanyakemajuanperekonomiansertabergesernyapolakehidupanmasyarakat, makabergeser pula polapenyakit di masyarakat.Hampirsebagianbesarlansia yang ada di Indonesia mempunyaipenyakithipertensidantidakmemperhatikantekanandarahnyabahkanmemeriksakannyasecararutin.

Di seluruhdunia, hampir 1 miliar orang – sekitarseperempatdariseluruhpopulasi orang dewasamenyandangtekanandarahtinggi, jumlahinicenderungmeningkat. Di Inggris (UK), penyakitinidiperkirakanmengenailebihdari 16 juta orang. Di Inggris (England), 34% priadan 30% wanitamenyandnagtekanandarahtinggi (di atas 140/90 mmHg) atausedangmendapatpengobatantekanandarahtinggi. Padapopulasiusialanjut, angkapenyandangtekanandarahtinggilebihbanyaklagi, dialamiolehlebihdariseparuhpopulasi orang berusiadiatas 60 tahun. [1]

Besarnyaangkakejadianhipertensi di duniamenurutSutomo (2009) yang dilaporkandari data Join National Commite On Prevention Detection Evaluation, And Treatment On High Blood Pressure 7, penderitahipertensidiseluruhduniamengdekatiangka 1 miliar, halinibisadikatakan 1 dari 4 orang dewasamenderitatekanandarahtinggi. Sekitar 600 jutapenderitatersebar di negaraberkembang.Hasilpenelitiandari MONICA ( Multinational Monitoring Of Trends Determinants In Cardiovascular Diseases). Angkakejadian di Indonesia berkisar 2-18% diberbagaidaerah.Jadi di Indonesia saatinikira-kiraterdapat 20 jutaoarangpenderitahipertensi.Dilihatdarijumlahpenderitahipertensi yang terjadi di Indonesia jumlahiniterbesardibeberapaprovinsitermasuk di provinsiJabar. Tingkat Prevalensi di Jabarmencapai 9,5persen, sementara rata-rata nasional 7,2 persen.

Tekanandarahadalahtekanandarialirandarahdalampembuluhnadi( arteri ). Jantungberdetak, lazimnya 60 hingga 70 kali dalam 1 menitpadakondisiistirahat (dudukatauberbaring.Darahdipompamenujudarahmelaluiarteri.Tekanandarah paling tinggiterjadiketikajantungberdetakmemompadarahini di sebutsistolik.

Pengukurantekanandarahmerupakanketerampilanklinis yang pentinguntukperawat.Potensiuntukkesalahan yang burukdapatmempengaruhimanajemenpengukuran, apabilasemuaprosedurinitidakdiikutidenganhati-hati.Perawat yang melakukanpengukurantekanandarahpadapasien, harusterlatihdansesuaiprosedurmengukurtekanandarahdenganmenggunakanmerkurikonvensionalatausphygnomanometerataupuntekanandarahelektronik.

Dari hasil pengukuran tekanan darah di pengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu aktivitas yang dilakukan sebelum pengukuran, tekanan atau stress yang akan dialami, waktu pengukuran, serta posisi saat pengukuran berdiri atau duduk ( Yasmine, 2007 ). Banyakinformasimengenaiposisilenganterhadaptekanandarahnamunsedikitsekaliinformasi yang diberikandariliteraturmengenaipengaruhposisitubuhterhadaphasilpengukurantekanandarah.[6]

Perbedaantekanandarahpadakedualengandapatdisebabkanolehfaktorusia ,adanyaoklusipembuluhdarah, penyakitpembuluhdarahperifer, danadanyagangguanjantung. Tujuan :untukmengetahuiperbandunganpengukurantekanandarahpadalengankanandanlengankiripenderitahipertensi. Metodepenelitiandeskriptifanalitik.Teknikdanpenggambilsampelmenggunakanaccidental sampling.jumlahsampel yang ditemukan 31 responden di Ruangan Irina C BLU RSUP Prof. Dr. R. D. KandouManado.Penelitiandilakukantiga kali pengukuran.

Penelitiansebelumnya di lakukan di Ruangan Irina C BLU RSUP Prof. Dr. R. D. KandouManado.Rata-rata jumlahpenderitarawatinaphipertensi yang berada di Ruangan Irina C BLU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado adalah 304 pasien. Untukmengetahuisejauhmanaperbandinganhasilpengukurantekanandarahpadakedualengan, sertaapakahkebiasaan yang adadilapanganselamainibisadibenarkanatautidak, makadariitupenulissangattertarikuntukmenemukanjawabannyadenganmelakukanpembuktiansecarailmiahmelaluisebuahpenelitian yang difokuskanuntukmengetahuisejauhmanaperbandingantekanandarahpadalengankanandanlengankiripadapenderitahipertensi yang berada di Ruangan Irina C BLU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado.

AkhirberdasarkankasusdiatasdapatdisimpulkanbahwaperbedaanpengukurantekanandarahpadakedualenganterhadappasienHipertensimempunyaihasil yang berbeda.Halinimenarikminatpenulisuntukmelakukankegiatan EBP mengenaiPerbandinganpengukurantekanandarahpadalengankanandanlengankiriterhadappasienhipertensi di RS st. Elisabeth Semarang

denganharapanpenulisdanpembacabenar-benarmemahamiberbagaihal yang berkaitandenganperbedaanpengukurantekanandarahpadakedualenganmulaidaripasien yang menderitahipertensi. . Selainitupenulisnantinyadapatmengetahuiefektivitaspengukurantekanandarahantaralengankanandankiriterhadappasienhipertensi.

1.2 Tujuan

1.2.1 TujuanUmum

Mampumenganalisaperbandinganpengukurantekanandarahpadalengankanandankiriterhadappasienhipertensi

1.2.2 TujuanKhusus

1. Mampumengidentifikasikanpengukurantekanandarahpadalengankanan

2.Mampumengidentifikasikanpengukurantekanandarahpadalengankiri

3. Mampumengetahuicara yang efektifpadapelaksanaanpengukurantekanandarahpadapasienhipertensi

1.3 Manfaat

1. UntukInstitusiPendidikan

Memberikaninformasimengenaiketerampilanpengukurantekanandarahpadapasienhipertensisehinggadapatdijadikansebagaipertimbangandalam proses pembelajarandalammemberikanketerampilanpadapasienhipertensi.

2. UntukPelayananKesehatan

Memberikaninformasikepadapelayanankesehatantentangpentingnyapengukurantekanandarahdanefektivitaspengukurantekanandarahpadalengankanandanlengankiriterhadappasienhipertensi

3. UntukPembaca

Memberikaninformasikepadapembacatentangperbandinganpengukurantekanandar

ahpadalengankanandankiriterhadappasienhipertensidengancara yang benardansesuaidenganprosedurkerja

4. UntukPenulis

HasilakhirdariKaryaTulisIlmiahdapatdijadikansebagaigambaran / informasiuntukmelakukanKaryaTulisIlmiahselanjutnyayaitutentangperbandinganpengukurantekanandarahpadalengankanandanlengankiriterhadappasienhipertensi yang benardan yang lebihefektif