8 kamis, 29 maret 2018 -...
TRANSCRIPT
Kamis, 29 Maret 20188
Holding Industri Pertambangan
LABA-RUGI
Pendapatan 5.842.474 12.653.619 19.471.030 9.217.160 47.184.283
Laba Kotor 2.231.883 1.643.892 8.506.506 1.525.563 13.907.844
Laba Operasi 1.653.452 600.606 6.261.253 730.956 9.246.267
Laba Sebelum Pajak 2.047.650 454,396 6.067.783 709.714 9.279.542
Laba Bersih 1.619.006 136.502 4.547.232 502.417 6.805.157
Ebitda 1.880.220 2.210.000 6.829.676 1.407.757 12.327.653
(KONSOLIDASI)
aktiva
5,842,474
19,471,0309,217,160 47,184,283
12,653,619
INALUM
INALUM(Konsolidasi)
ANTAM Bukitasam
Timah
Rekomendasi Feasibility Study konstruksi PLTA dan smelter Aluminium, yang dilaksanakan bersama oleh Departemen PU dan Listrik dengan Nippon Koei.
Indonesia dan NAA menandatan-gani perjanjian pembentukan perusahaan patungan PT Indonesia Asahan Aluminium. Perundingan berjalan dengan alot dengan dipimpin oleh Bp. A.R. Soehoed.
1919 & 1939
1972
1975 Terbentuknya Holding Industri Pertambangan yang ditandai dengan penandatanganan akta pengalihan saham seri B yang terdiri atas PT Aneka Tambang (Antam) Tbk sebesar 65%, PT Bukit Asam Tbk sebesar 65,02%, PT Timah Tbk sebesar 65%, serta 9,36% saham PT Freeport Indonesia yang dimiliki pemerintah kepada PT Inalum (Persero)
6 JANUARI 1976
21 APRIL 2014 2017MARET 1982
1,880,220 2.210.0006.829.676
1.407.75712.327.653
INALUM
(Konsolidasi)
INALUM
Timah
ANTAM
Pendapatan
Ebitda
Feasibility study pemanfaatan Sungai Asahan oleh pemerintah kolonial Belanda. Feasibility study Sungai Asahan ini dilakukan ulang oleh perusahaan Belanda, Maatschappij Tot Exploitatie Va de Waterkracht in de Asahan Rivier (MEWA).
Penandatanganan Master Agreement antara Pemerintah Indonesia dan konsorsium yang dibentuk oleh pemerintah Jepang dan 12 perusahaan Jepang, dinamakan Nippon Asahan Aluminium Co., Ltd. (NAA) yang berbasis di Tokyo.
Produk Aluminium Billet (13 April 2017) dan Foundry Alloy (17 Mei 2017) diproduksi untuk pertama kalinya oleh INALUM
URAIAN 2017 2016Pendapatan 47.184.283 35.904.458 Beban pokok pendapatan (33.276.439) (27.693.307)Laba kotor 13.907.844 8.211.151 Beban umum dan administrasi (3.338.998) (2.820.925)Beban penjualan dan pemasaran (1.322.579) (1.007.978)Laba usaha 9.246.267 4.382.248 Penghasilan keuangan 629.860 635.900 Beban keuangan (911.687) (586.349)Penghasilan/(beban) lain-lain, bersih 321.599 37.377 Laba sebelum pajak penghasilan 9.286.039 4.469.176 Manfaat (beban) pajak penghasilan (2.474.385) 1.175 Laba tahun berjalan dari operasi yang dilanjutkan 6.811.654 4.470.351 Rugi tahun berjalan dari operasi yang dihentikan (6.497) (31.080)Laba tahun berjalan 6.805.157 4.439.271 Penghasilan komprehensif lain (538.502) (333.931)Total laba komprehensif tahun berjalan 6.266.655 4.105.340 Laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk 4.944.899 3.608.330 Kepentingan nonpengendali 1.860.258 830.941 6.805.157 4.439.271 Laba komprehensif tahun berjalan yang diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk 4.672.883 3.295.502 Kepentingan nonpengendali 1.593.772 809.838
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (Satuan Jutaan Rupiah)
URAIAN 2017 2016Aset Aset Lancar 37.463.082 33.415.272 Aset Tidak Lancar 55.781.647 39.686.430 Jumlah Aset 93.244.729 73.101.702 Liabilitas dan Ekuitas Liabilitas jangka pendek 15.125.792 13.600.770 Liabilitas jangka panjang 12.111.663 11.109.820 Jumlah Liabilitas 27.237.455 24.710.590 Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 53.277.697 37.008.368 Kepentingan Non-pengendali 12.729.577 11.382.744 Jumlah Ekuitas 66.007.274 48.391.112Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 93.244.729 73.101.702
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN(Satuan Jutaan Rupiah)
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN(Satuan Jutaan Rupiah)
URAIAN 2017 2016Kas Neto diperoleh dari Aktivitas Operasi 5.935.096 4.344.073 Kas Neto digunakan untuk Aktivitas Investasi (4.712.095) (3.252.125)Kas Neto digunakan untuk aktivitas Pendanaan (1.090.094) (1.832.621)Penurunan Neto Kas dan Setara Kas 132.907 (740.673)Dampak Perubahan Selisih Kurs terhadap Kas dan Setara Kas 47.754 (222.133)Direklasifikasi ke/dari dimiliki untuk dijual (4.376) 1.508Kas dan Setara Kas Awal Tahun 15.966.783 16.928.081Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 16.143.068 15.966.783
* 31 Desember 2017 (Angka audit dalam Jutaan Rupiah)
* 31 Desember 2017 (Angka audit dalam Jutaan Rupiah)
* 31 Desember 2017 (Angka audit dalam Jutaan Rupiah)
* 31 Desember 2017 (Angka audit dalam Jutaan Rupiah)
RASIO
NERACA KEUANGAN
ROE (%) 2,27 0,84 32,95 8,29 10,31Gross Profit Margin(%) 38,20 12,99 43,69 16,55 29,48EBITDA Margin (%) 32,18 17,47 35,08 15,27 26,13Current Ratio (x) 6,24 1,62 2,46 2,06 2,48Debt Equity Ratio (x) 0,03 0,71 0,59 0,96 0,41DEBT / EBITDA (x) 0 4,63 0,14 2,62 0,74
(KONSOLIDASI)
84 2
ekuitas
INALUM 73.326.218
Bukit Asam21.987.482
Timah 11.876.309
INALUM(KONSOLIDASI)93.244.729
ANTAM27.683.617
nsolidn
LAPORAN KEUANGAN
SEJARAH INALUM
IKHTISAR DATA KEUANGAN 2017
INALUM(KONSOLIDASI)
66,007,274
INALUM71,477,304
ANTAM16,159,746
Bukit Asam13,799,985
Timah6,061,493
Menteri BUMN melalui PP No. 26 tahun 2014 menunjuk PT INALUM sebagai Perusahaan Perseroan, sekaligus meresmikan status PT INALUM sebagai Badan Usaha Milik Negara.
Penandatanganan Perjanjian Pengalihan Saham PT INALUM antara Pemerintah Republik Indonesia dan NAA.
REPUBLIC INDONESIA
REPUBLIC INDONESIAONBLLILILICICC INDO
19 DESEMBER 2013 27 JANUARI 2015Groundbreaking beberapa proyek strategis BUMN di Sumatera Utara termasuk Proyek Diversifikasi milik INALUM oleh Presiden RI, Bpk. H. Joko Widodo.
PT Indonesia Asahan Aluminium berhasil memproduksi Aluminium ingot pertama
a AsaPT Inddoneeeesiaddonesia
27 NOVEMBER 2017
Bukit
Asam
1,619,006
4,547,232502,417
6,805,157
136,502
INALUM
INALUM(Konsolidasi)
ANTAM
Bukitasam
Timah
Laba bersih
Holding Industri Pertambangan
Dari kiri: Dirut PT Bukit Asam Tbk. - Arviyan Arifin, Dirut PT INALUM (Persero) - Budi Gunadi Sadikin , Dirut PT Timah Tbk - Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, dan Dirut PT Antam Tbk - Arie Prabowo Ariotedjo seusai RUPSLB tiga perusahaan BUMN Tambang di Jakarta (29 November 2017)
Menteri BUMN Rini M. Soemarno, diapit oleh Deputi Bidang Usaha PISM Fajar Harry Sampurno dan Dirut PT INALUM (Persero) Budi Gunadi Sadikin usai menandatangani Akta Inbreng Holding Industri Pertambangan (27 November 2017). Hal ini menandai saham Pemerintah di tiga BUMN Tambang:PT ANTAM, Tbk; PT Bukit Asam, Tbk; dan PT Timah, Tbk dialihkan ke PT INALUM (Persero)
Dari kiri: Komut PT Bukit Asam Tbk - Agus Suhartono; Komut PT ANTAM Tbk - Fachrul Razi; Dirut PT ANTAM Tbk - Arie Prabowo Ariotedjo; Dirut PT Bukit Asam Tbk - Arviyan Arifin; Dirut PT Timah Tbk - Mochtar Riza Pahlevi Tabrani; Dirut PT INALUM (Persero) - Budi Gunadi Sadikin; Komut PT Timah Tbk - Fachry Ali; dan Komut PT INALUM (Persero) - Agus Tjahajana Wirakusumah setelah Rapat Koordinasi Holding Industri Pertambangan pada 25-27 Maret 2018 di Paritohan, Sumatera Utara.