urgensi penerapan prinsip pilar pertama united …eprints.umm.ac.id/41610/1/pendahuluan.pdf ·...
TRANSCRIPT
URGENSI PENERAPAN PRINSIP PILAR PERTAMA UNITED NATIONS
GUIDING PRINCIPLES ON BUSSINES AND HUMAN RIGHTS (UNGP)
DALAM PENGATURAN PEROLEHAN HAK ATAS TANAH OLEH
KORPORASI DI INDONESIA
PENULISAN HUKUM
Oleh :
Judhith Vidya Dayati
201410110311218
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Dengan mengucapkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, serta Sholawat sertaSalam semoga
senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW,
keluarga, para sahabat dan pengikutnya. Penulis menyadari bahwa dalam proses
penulisan skripsi yang berjudul “Urgensi Penerapan Prinsip Pilar Pertama
United Nations Guiding Principles on Bussines and Human Rights (UNGP)
Dalam Pengaturan Perolehan Hak Atas Tanh Oleh Korporasi di Indonesia” ini
banyak mengalami kendala. Namun, berkat bantuan, bimbingan, kerjasama
dari berbagai pihak serta berkah dari Allah SWT sehingga kendala-kendala
sepanjang perjalanan yang dihadapi penulis dapat diatasi. Untuk itu, penulis
menyampaikan segenap ucapan terima kasih kepada Bapak Dr. Surya Anoraga,
SH.,M.Hum selaku pembimbing I dan Bapak Wasis SH, M.Si.,M.Hum selaku
pembimbing II yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran dalam
memberikan bimbingan, arahan, kritik, saran dan masukan yang sangat luar
biasa kepada penulis selama proses penyusunan skripsi ini. Selanjutnya ucapan
terimakasih penulis sampaikan pula kepada:
1. Pertama saya ingin mengucapkan rasa bersyukur kepada Allah SWT karena
telah berikan begitu banyak kebahagiaan yang tidak bisa saya hitung.
2. Terimakasih kepada kedua Orang Tuaku, Tony Setia Edy dan Maryani,
adek-adekku sayang Doni, Icung, Aldo, budeku Sumiarsih serta seluruh
keluarga besar Mojokerto yang selalu mendukung baik moral, materi,
spiritual yang telah diberikan. Sungguh, jika bukan karena do’a dan
dukungan kedua orang tua dan keluarga yang selalu memberikan motivasi
dan semangat kepada penulis, karenanya rasa itu tertuang dengan baik maka
penyusunan skripsi ini dapat dilancarkan.
3. Bapak Drs. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Malang.
4. Bapak Dr. Tongat, SH., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Malang.
5. Ibu Dr. Fifik Wiryani, SH., M.Si., M.Hum, selaku dosen wali kelas penulis
selama menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Malang, terima kasih atas segala bimbingan dan ilmu yang diberikan selama
ini.
6. Bapak dan Ibu Dosen Prodi Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah
Malang yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu selama
mengikuti perkuliahan dari semester awal sampai akhir penulisan skripsi
ini.
7. Terimakasih kepada para sahabat pendiamkuyang sangat membantu penulis
di kampus maupun diluar kampus yaitu Siti Nur Afifah Aziz, SH
terimakasih yah buk laptopnya, Khairiyah Tuluma Umanailo, SH coming
soon, Defi Sri Sunardi Ramadhani.SH. Terimakasih karena selama kuliah
ini selalu memberikan dukungan dan bantuan dalam suka maupun duka,
saling mengingatkan dalam hal apapun, saling belajar memahami perbedaan
masing-masing karakter dan juga menjadi keluarga kedua selama di malang.
8. Para sahabat perdataku yang paling manis, terdabest, tersayang. Kalian
adalah Wahyu Yatim Miranda.SH, Yenuarista Dwi Fatmala.SH, Wardah
Dinar Rahmadanti,SH serta SHku periode I Farah Adiba Nabhan,SH.
Semoga gelar yang telah tertulis di kata pengantar ini dapat senyatanya
kalian sandang, maka dari itu marilah kita lulus bareng. Aamiiin ..
9. Terimakasih kepada seluruh teman-teman Hukum angkatan 2014,
khususnya Hukum kelas D, yang memberikan dorongan demi kelancaran
penulisan skripsi ini. Semoga kalian juga dimudahkan dan dilancarkan,
Aamiin.
10. Terimakasih Lembaga independentku yaitu HMI Komisariat Hukum UMM
yang telah mau menampung penulis untuk berproses, berbagi ilmunya,
menempah diri serta sharing dalam segala bentuk aspek perkuliahan.
Kalianlah yang membentuk pribadi diri ini sehingga penulis menjadi pribadi
yang kuat dalam terpaan apapun.
11. Selanjutnya juga penulis sampaikan kepada para teman seperjuangan serta
adek-adek di lembaga semi otonom Komunitas Peradilan Semu yang telah
memberikan ruang berisikan pengalaman, ilmu beserta keberanian diri
untuk mengeksplor apa yang telah didapatkan diperkuliahan sehingga
pernah merasakan atmosfer pertandingan peradilan semu di Fakultas
Hukum UGM, Yogykarta. Untuk adek-adek lembaga Komunitas Peradilan
Semu teruslah berjuang, semangat tanpa batas, ushakan yang terbaik untuk
hasil yang terbaik, me love you.
12. Dan terakhir, terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu baik
dalam memberikan dorongan untuk penulis yang namanya tidak dapat
disebutkan satu-persatu. Terima kasih.
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda kepada kita
semuanya. Saran dan kritik yang membangun akan penulis terima dengan
senang hati melalui Email yaitu: [email protected]. Semoga skripsi ini
dapat berguna dalam menambah materi akademik Ilmu Hukum di Universitas
Muhammadiyah Malang di kemudian hari.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Malang,
Judhith Vidya Dayati
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iv
UNGKAPAN PRIBADI ........................................................................................ v
ABSTRAKSI ......................................................................................................... vi
ABSTRACT ......................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ..... ………………………………………………………..…xii
DAFTAR BAGAN ... ………………………………………………………..…xiii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 10
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 11
D. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 11
1. Bagi Mahasiswa ..................................................................................... 11
2. Bagi Penegak Hukum ............................................................................. 12
3. bagi Masyarakat ....................................................................................... 12
4. Bagi Penulis ............................................................................................ 12
E. Kegunaan Penelitian .................................................................................... 13
F. Metode Penulisan ........................................................................................ 13
1. Pendekatan .............................................................................................. 13
2. Jenis Bahan Hukum ................................................................................ 14
3. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ..................................................... 16
5. Analisa Bahan Hukum ............................................................................. 16
G. Sistematika Penulisan .................................................................................... 17
BAB II TINJAUN PUSTAKA ........................................................................... 19
A. Tinjauan Umum Tentang United Nations Guiding Principles Business and
Human Rights (UNGP) ................................................................................ 19
1. Sejarah Lahirnya UNGP ......................................................................... 19
1.1 Prinsip Umum UNGP ...................................................................... 23
a) Kewajiban Negara Untuk Melindungi Hak Asasi Manusia……23
b) Tanggung Jawab Perusahaan Menghormati Hak AsasiManusia 27
c) Akses atas Pemulihan ................................................................. 29
B. Tinjauan Umum Perseroan Terbatas Dan Good Corporate Governance di
Indonesia ...................................................................................................... 31
1. TanggungJawab Perseroan Terbatas ...................................................... 36
a. Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan ........................................... 37
b. Tanggung Jawab Perdata.................................................................... 39
c. Tanggung Jawab Pidana ..................................................................... 40
d. Tanggung Jawab Perseroan Menerapkan Good corporate Governance
............................................................................................................. 41
C. Tinjauan Umum Perolehan Hak Sebagai Syarat Pemberian Hak Atas Tanah
Kepada Korporasi......................................................................................... 45
1. Tanah ........................................................................................................ 45
1.1 Hak Atas Tanah ................................................................................ 48
1.2 Macam-macam Hak Atas Tanah ...................................................... 49
1.3 Kepastian Hukum Hak Atas Tanah .................................................. 54
2. Cara Memperoleh Tanah .......................................................................... 60
3. Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Swasta ......................................... 73
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 39
A. Analisis Tanggung Jawab Negara Dalam Menerbitkan Regulasi ditinjau dari
Prinsip UNGP Dalam Pengaturan Perolehan Hak Atas Tanah Oleh
Korporasi di Indonesia. .............................................................................. .79
1. Hak Atas Tanah Negara.......................................................................... 79
1.1 Sebelum Kemerdekaan dan Sebelum Era Reformasi ....................... 79
1.2 Setelah Era Reformasi ...................................................................... 91
2. Arah Kebijakan Penanaman Modal Asing di Indonesia ...................... 101
3. Arah Kebijakan Penanaman Modal Asing di Indonesia ...................... 102
a. Arah Kebijakan Penanaman Modal Asing Pada Masa Orde Lama .. 103
b. Arah Kebijakan Penanaman Modal Asing Masa Orde Baru ........... 109
c. Arah Kebijakan Penanaman Modal Asing pada Masa Reformasi ... 114
d. Masa Sekarang Setelah Reformasi ................................................... 117
a) Tata Cara Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Swasta ........... 128
B. Urgensi penerapan prinsip pilar pertama United Nations Guiding Principles
on Bisnis and Human Rights (UNGP) diterapkan dalam pengaturan perolehan
hak atas tanah yang memenuhi keseimbangan dan keadilan kepentingan
negara, korporasi dan masyarakat. ............................................................. 134
BAB IV PENUTUP ........................................................................................... 152
A. Kesimpulan ................................................................................................ 151
B. Saran .......................................................................................................... 152
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 156
DAFTAR INDEKS .............................................................................................165
LAMPIRAN ........................................................................................................ 166
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar UU dan UN Guiding Principles
Lampiran 2. Pernyataan Menghormati HAM oleh Perusahaan Unilever
DAFTAR PUSTAKA
Buku :
Adrian Sutedi, 2007, Implementasi Prinsip Kepentingan Umum dalam Pengadaan
Tanah Untuk Pembangunan, Sinar Grafika, Jakarta, hal. 45.
Arif Sidharta, Refleksi Tentang Hukum, (Bandung: PT.Citra Aditya Bakti,1999),
hal.172
Adrian Sutedi, Politik dan Kebijakan Hukum Pertanahan Serta Berbagai
Permasalahannya, (Jakarta: Cipta Jaya, 2006), Hal.32.
Adrian Sutedi, 2009. Tinjauan Hukum Pertanahan, Pradnya Paramita, Jakarta,
hal.20.
Ahmad Yani dan Gunawan Widjadja, Seri Hukum Bisnis Perusahaan. (Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada, 1999), h. 67.
Bakri, Muhammad, 2011, Hak Menguasai oleh Negara (Paragdima Baru untuk
Reforma Agraria), Universitas Brawijaya Press, Malang.
Bismar Nasution, Hukum Kegiatan Ekonomi (I), (Bandung : Books Terrace &
Library, 2007), h. 152.
Black Henry Campbell, “Black’s Law Dictionary”, (New York: Minn West
Publishing, 1968), h. 32.
Chomzah,Ali Achmad, 2004, Hukum Agraria (Pertanahan) Indonesia- Jilid 2,
Prestasi Pustaka Publisher, Jakarta.
David M. Walker, “Oxford Law Dictionary”. (Oxford: Clarendon Press. 1980), h.
5.
Guiding Principles on Business and Human Rights, Implementing the United
Nations “Protect, Respect, and Remedy” Framework. UNHRC, 2011.
h. iv.
Husein Alting, 2010, Dinamika Hukum Dalam Pengakuan dan Perlindungan Hak
Masyarakat Hukum Adat Tanah (Masa Lalu, Kini dan Masa Mendatang),
Lembaga Penerbitan Universitas Khairun, Ternate, hal. 6.
Hamzah, 1991, Hukum Pertanahan di Indonesia, Rineka Cipta, Jakarta.
Harsono, Boedi, Aspek-Aspek Yuridis Penyediaan Tanah Dalam Rangka
Pembangunan Nasional, Makalah: 1990.
Hukum Agraria Indonesia: sejarah pembentukan Undang-undang Pokok Agraria,
isi dan pelaksanaannya, Jakarta: Djambatan,2005.
I.G Rai Widjaja, Hukum Perusahaan Perseroan Terbatas, (Jakarta: Megapoin,
2000),hlm.1.
I Nyoman Tjager, Corporate Governace, Tantangan dan Kesempatan
BagiKomunitasBisnis Indonesia, (Jakarta: Prenhalindo, 2003), h. 71-72
Indra Surya & Ivan Yustiavanda, Hukum Perseroan Terbatas, (Jakarta : PT
Kencana Prenada Media Group, 2006), h. 119
Ismail, Nurhasan, Mengkaji Ulang Konsep Tanah Negara, KOMPAS, 21 Juni 1994,
hal 4.
Imam Sukadi, Jurnal Risalah Hukum: Matinya Hukum dalam Proses Penegakan
Hukum di Indonesia, (Samarinda: FH Universitas Mulawarman, 2011), h.
41.
JimlyAsshiddiqiedan Ali Safa’at,Teori Hans Kelsen Tentang Hukum,(Jakarta
:SekretariatJenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2006),
hlm.57.
Jimly Asshiddiqie. 1997, Teori & Aliran Penafsiran Hukum Tata Negara.
Jakarta: Ind. Hill.Co Hal. 17-18.
John Braithwaite, Corporations, Crime, and Accountability, (Cambridge:
Cambridge University Press, 1993), h. 132
Sumardjono, Maria S.W., 2005, Kebijakan Pertanahan: Antara Regulasi dan
Implementasi, Jakarta, Penerbit Buku Kompas, hal 60.
Salindheo, John, Masalah Tanah Dalam Pembangunan, Cetakan Kedua, Jakarta :
Sinar Grafika, 1988.
Sidharta, Arif, Refleksi Tentang Hukum, Bandung: PT.Citra Aditya Bakti,1999.
Soetiknjo, Imam, Proses Terjadinya UUPA, Yogyakarta : Gajah Mada University
Press, 1987.
M. Yahya Harahap, Hukum Perseroan Terbatas, (Jakarta: Sinar Grafika, 2011), h.
116.
M. Irsan Nasarudin & Indra Surya, Aspek Hukum Pasar Modal Indonesia,
(Jakarta: Kencana, 2004), h. 235-236.
M. Solly Lubis, Sistem Nasional, (Bandung: Mandar Maju, 2002), hal.43
Memaknai Kepastian Hukum Hak Milik Atas Tanah, Jakarta:Penerbit Republika,
2008.
Mudakir Iskandar Syah, Dasar-Dasar Pembebasan Tanah Untuk Kepentingan
Umum , (Jakarta: Jala Permata Aksara, 2007), Hal.10.
MA Moegni Djojodirdjo, Perbuatan Melawan Hukum, (Jakarta: Pradnya
Pramita,1979),h. 175.
Man S. Sastrawidjaja dan Rai Mantili, Perseroan Terbatas menurut Tiga
Undang-undang, Jilid 1, (Bandung: PT Alumni, 2007), h. 14.
Mohammed Bedjaoui, The Difficult Advance of Human Rights Towards
Universality, in Universality of Human Rights in a Pluralistic World,
dilaporkan oleh Dewan Eropa, 1990. Hal. 45.
Munir Fuady, Perseroan Terbatas Paradigma Baru, cetakan ke-1, (Bandung:
PT Citra Aditya Bakti, 2003), h. 39.
MuktiFajardanYuliantoAchnmad. 2010. DualismePenelitianHukum. Normatif
danEmpiris. Yogyakarta: PustakaPelajar. hlm 157
M. Yahya Harahap, Hukum Perseroan Terbatas, (Jakarta: Sinar Grafika, 2011), h.
36.
Paul S. Baut dan Beny Harman K., Kompilasi Deklarasi Hak Asasi Manusia,
(Jakarta: Yayasan LBHI,1988), hal.9.
Parlindungan, A.P., Tanah yang Dikuasai oleh Negara, KOMPAS, 24 September
1993, hal 4.
Peter Butt, “Land Law”,(Sydney: Book Company Limited Sydney t/as LBC
Information Services, 1996), hal.12.
Peter Mahmud Marzuki. 2016. Penelitian Hukum Edisi Revisi.Jakarta: Kencana.
Hlm 133.
Rachmadi Usman, Dimensi Hukum Perusahaan Perseroan Terbatas, edisi
pertama, (Bandung: PT Alumni, 2004), h. 47.
Raziv Barokah, 2016. Formulasi Adopsi United Natoins Bussines AND Human
Rights Dalam Good Coorporate Govermance oleh Perseroan Terbatas DI
Indonesia, Jakarta ,diakses pada tanggal 26 November 2017.
Roscoe Pound, Pengantar Filsafat Hukum, (Jakarta: Bhatara, 1996), h. 80
Soedjono Dirdjosisworo, Hukum Perusahaan mengenai Bentuk-Bentuk
Perusahaan(Badan Usaha) di Indonesia, Cetakan I, (Bandung: CV
Mandar Maju, 1997), h. 52.
Subekti, 2014. Aneka Perjanjian. Buku cetakan kesebelas. Jakarta, Penerbit: PT
Citra Aditya Bakti.
Suharnoko. 2008. Hukum Perjanjian, Teori dan Analisa Kasus. Jakarta:
Prenadamedia Group
Sulistyowati, Aspek Hukum dan Realita Bisnis Perusahaan Grup di Indonesia,
(Jakarta: Erlangga, 2010), h. 4.
Wahid, Muchtar, Analisis Deskriptif Terhadap Kepastian Hukum Hak Milik Atas
Tanah, sinopsis Disertasi Pengukuhan Gelar Doktor Program Pascasarjana
Universitas Hasanuddin, Makasar:2005, hal.38
Widjaja, Gunawan, Seri Aspek Hukum dalam Bisnis Pemilikan, Pengurusan,
Perwakilan dan pemberian kuasa dalam Sudut Pandang KUH Perdata,
Jakarta: Prenada Media, 2004.
Perundang-undangan :
Ketetapan MPR No.IV/MPR/1999 Tentang GBHN 1999-2004
Peraturan Menteri Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun
1999
Peraturan Menteri Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun
1999
Naskah Asli Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun1945.
Pasal 2 dan Penjelasan Umum UU Pokok Kehutanan
UU Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan untuk Kepentingan Umum
Lampiran Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor
35/Permen-Kp/2015 Tentang Sistem Dan Sertifikasi Hak Asasi Manusia
Pada Usaha Perikanan.
Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 33 ayat (3)
UUPA Nomor 5 Tahun 1960.
Undang-undang Hak Asasi Manusia (HAM) Nomor 39 Tahun 1999.
Perkom Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Pengesahan Rencana Aksi Nasional Bisnis
dan HAM.
Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2015 Tentang Rencana Aksi Nasional Hak
Asasi Manusia RANHAM tahun 2015-2019.
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2000 tentang perubahan atas Undang-undang
Nomor 21 Tahun 1997 Tentang Bea Perolehan Hak Atas dan Bangunan.
Undang-undang Pokok Agraria (UUPA) Nomor 5 Tahun 1960.
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup.
Undang-undang Tentang Perseroan Terbatas Nomor 12 Tahun 2012.
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 Tentang Penanaman Modal
Kitab Undang-undang Hukum Perdata (KUHPdt)
Website :
Afifah Kusumadara, Perkembangan Hak Negara Atas Tanah: Hak Menguasai Atau
Hak Memiliki?https://media.neliti.com/media/publications/114365-ID-
none.pdf, di akses pada tanggal 7 Februari 2018, pukul 10.30 WIB.
Http://elsam.or.id/2017/07/rencana-aksi-nasional-bisnis-dan-ham/, diakses pada
tanggal 8 Desember 17, pukul 10.20.
Http://elsam.or.id/id/ , diakses pada taggal 20 Januari 2018, pukul 12.00 WIB.
Http://elsam.or.id/tentang-kami/ , diakses pada tanggal 20 Januari 18, pukul 12.10
WIB.
http://setkab.go.id/perpres-rencana-aksi-nasional-ham-2015-2019-diteken-ada-
sekretariat-bersama/, diakses pada tanggal 28 Februari 2018.
https://www.kemlu.go.id/id/berita/Pages/Seminar-Nasional-mengenai-Bisnis-dan-
HAM.aspx, diakses pada tanggal 8 Februari 2018, pukul 12.31 WIB.
https://www.tenureconference.id/single-post/2017/10/27/80-Persen-Pengaduan-
ke-Komnas-HAM-soal-Konflik-Agraria, diakses pada tanggal 1 Maret
2018.
http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20151130195247-92-95042/kkp-
wajibkansertifikasi-ham-bagi-semua-perusahaan-ikan/, diakses pada 12
Februari 2018, pukul13.00 WIB.
http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt502d8a41c9e04/csr-tidak-lagi-wajib-
broleh--miko-kamal--phd, diakses pada 22 Januari 18, pukul 15.12 WIB.
https://www.komnasham.go.id/files/20160530-inkuiri-nasional-komisi-nasional-
$N60YN.pdf, diakses pada tanggal 14 Februari 2018, pukul 22.00 WIB.
http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt4cbea88c5cc4d/kepatuhan-ham-
tentukan-reputasi-korporasi, diakses pada 13 Februari 2018, pukul17..00
WIB.
http://www.cnnindonesia.com/internasional/20151012134544-
11384416/supermarket-singapura-boikot-produk-asia-pulp-paper/diakses
pada 13 Februari 2018, pukul20.00 WIB.
John Ruggie, lihat http://www.hks.harvard.edu-/m-rcbg/johnruggie/index.html
diakses 4 Maret 2018.
KOMNAS HAM, Tersebar Di 98 Kabupaten, Konflik Agraria Didominasi Sektor
PerkebunanDanKehutanan,http://www.komnasham.go.id/informasi/image
s-portfolio-6/rekam-media/item/389-tersebar-di-98-kabupatenkonflik-
agraria-didominasi-sektor-perkebunan-
dankehutanan?tmpl=component&print=1&page=,diunduh 6 Februari 2018,
jam 08.00 WIB.
KOMPAS,2011:http://cetak.kompas.com/read/2011/08/02/0508363/swasta.kuasai
.lahan
Nanang Budi Utomo, https://bukubiruku.com/metode-penelitian-kualitatif/, 2016.
Diakses pada tangga 8 Desember 2017, pukul 23.00 WIB.
Palmer, Tom G., 2012, The Origins of State and Government, Cato’s Letter, Vol.
10,No.4,USA:CATOInstitute,
http://www.cato.org/sites/cato.org/files/pubs/pdf/catosletterv10n4.pdf.,
diunduh 6 Februari 2018, jam 10.10 WIB.
Tol Semarang-SoloDiKabupaten Semarang’ (2014). Available
from:https://www.researchgate.net/publication/319468116_PENERAPAN
_ASAS_KESEPAKATAN_DALAM_PENGADAAN_TANAH_BAGI_P
EMBANGUNAN_UNTUK_KEPENTINGAN_UMUM [accessed Mar 02
2018].
Tulisan kata Tanggung Jawab dipisah sesuai dengan yang ada dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu tang-gung ja-wab atau Tanggung
Jawab tanpa adanya tanda (–) ditengah dua kata tersebut.
Yudha Akbar Pally, Politica Vol.4, No.1, Mei 2013, diakses pada tanggal 10 Maret
2018, pukul 13.00 WIB.
Zulfikar Arma, http://www.downtoearth-indonesia.org/id/story/ketika-
masyarakat-adat-memperjuangkan- hak-atas-tanahnya, diakses pada
tanggal 8 Desember 17, pukul 22.00 WIB.
Jurnal :
Asep Mulyana, Jurnal HAM, Vol 8, Mengintegrasikan HAM ke Dalam Kebijakan
danPraktik Perusahaan”, (Yogyakarta: FH UGM, 2012), h. 265-281.
Bahar, Saafroedin, et al. (edit), 1995,Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-
Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (PPKI), 28 Mei 1945-22 Agustus 1945, edisi ke-3,
Jakarta, Sekretariat Negara Republik Indonesia, hal 18.
Business & Human Rights Initiative (2010), “How to Do Business with Respect
for HumanRights: A Guidance Tool for Companies,” The Hague: Global
Compact Network Netherlands. H. 21-22.
Burns, Peter, 1989, The Myth of Adat, Journal of Legal Pluralism, nr. 28. hal 38-
39.
Crish Ballard, “Human Rights and the Mining Sector in Indonesia: A Baseline
Study”,(Canberra: MMSD, 2001), h. 9.
Elsam dan OECD, Panduan OECD bagi Perusahaan-perusahaan Multinasional,
Edisi 2011, (Jakarta: ELSAM, 2015). h.v
Guiding Principles on Business and Human Rights, Implementing the United
Nations “Protect, Respect, and Remedy” Framework. UNHRC, 2011. h. iv.
Human Rights Research Center ASEAN, Business and Human Rights in ASEAN A
Baseline Study. h. 95.
IWGIA European Network on Indigenous Peoples, Business And HumanRights;
Interpreting The Un Guiding Principles For Indigenous Peoples; Report 16,
2014. h.11
Imam Prihandono, Kerangka Hukum Pengaturan Bisnis dan HAM di Indonesia,
(Jakarta: ELSAM, tidak ada tahun), h. 8-9
John Ruggie. 2011. “Guiding Principles on Business and Human Rights:
Implementing the United Nations “Protect, Respect and Remedy”
Framework” (United Nations: New York).Document reference
A/HRC/17/31.
Karel Vasak, A 30-Year Struggle: The Sustained Efforts to Give Force of Law to
theUniversal Declaration of Human Rights, (Unesco Courier, 1977), h.
29-32.
Komite Nasional Kebijakan Corporate Governance, Pedoman Komisaris
Independen danPedoman Pembentukan Komite Audit Yang Efektif,
(Jakarta: Gugus Kerja Komite Nasional KebijakanCorporate Governance,
2004), h. 3
Kutipan berupa tabel 1 diatas diambil dari K Robert Hitchock. 1997. “Indegenous
Peoples, Multinational Corporations and HumanRights.” Indigenous
Affairs, IWGIA, No.2. dalam Ifdhal Kasim. 2010. “Tanggung-jawab
Perusahaan terhadap Pemenuhan Hak-hak Ekonomi, Sosial dan Budaya”
(paper dalam Lokakarya NasionalKomnas HAM, tidak diterbitkan).
Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM), “Tanggung Jawab
Perusahaan Untuk Menghormati Hak Asasi Manusia”, Jakarta, 2014.
Materi disampaikan Yaya W. Januardy (President of Indonesia Global Compact
Network) pada konferensi nasional bisnis dan hak asasi manusia di FH
UGM diselenggarakan oleh ELSAM pada 15 November 2015.
Marko Divac Oberg, The Legal Effect of Resolution of The UN Security Council
and General Assembly in The Jurisprudence of The ICJ , 16
Eur.J.Int’l.L.2006. h. 879.
Mohammed Bedjaoui, The Difficult Advance ofHuman Rights Towards
Universality, in Universality of Human Rights in a Pluralistic World,
dilaporkan oleh Dewan Eropa, 1990. Hal. 45.
M.S Oliver, and E.A Marshall, Company Law; Handbooks, twelfth edition,
(Singapore: Pitman Publishing, 1994), h. 11.
Mulyana Asep, SIP 2014. “Bisnisdan HAM: Menurunkan Prinsip Menjadi
Praktik” (paper dalam Pointers yang dibuat oleh saudara Asep Mulyana
dalam Nasional Komnas HAM, merupakan arsip koleksi pusat
dokumentasi ELSAM).
Nash June and Max Kirsch, Corporate Culture and Social Responsibility : The Case
Toxic Wastes in a New England Community. (University Press of America,
Maryland: 1994) h. 367.
Rahmi, Elita, 2010, Eksistensi Hak Pengelolaan Atas Tanah (HPL) dan Realitas
Pembangunan Indonesia, Jurnal Dinamika Hukum, Vol. 10 No. 3.
Santoso, Urip, 2012, Kewenangan Pemerint ah Daerah Terhadap Hak Penguasaan
Atas Tanah, Jurnal Dinamika Hukum, Vol. 12 No. 1, hal 194.
Terjemahan United Nation Guiding Principle on Business and Human
Rights; Framework toProtect, Respect, and Remedy. (Jakarta: 2012,
ELSAM). h. 14.
Terjemahan United Nation Guiding Principle on Business and Human Rights;
Framework toProtect, Respect, and Remedy. (Jakarta: 2012, ELSAM).
h. 18.
Terjemahan United Nation Guiding Principle on Business and Human Rights;
Framework toProtect, Respect, and Remedy. (Jakarta: 2012, ELSAM).
h. 18-19.
Terjemahan United Nation Guiding Principle on Business and Human Rights;
Framework toProtect, Respect, and Remedy. (Jakarta: 2012, ELSAM).
h. 38.
Terjemahan United Nation Guiding Principle on Business and Human Rights;
Framework toProtect, Respect, and Remedy. (Jakarta: 2012, ELSAM).
H. 70-76.
United Nations Human Rights Office of the High Commissioner, Tanggung
JawabPerusahaan untuk Menghormati Hak Asasi Manusia,
diterjemahkan oleh Adila Alin Almanar,(Jakarta: ELSAM, 2014), h. 22.
United Nations Human Rights Office of the High Commissioner, 2013, United
Nations Special Rapporteur on Adequate Housing as A Component of the
Right to An Adequate Standard of Living, And on the Right to Non-
discrimination In This Context, Ms. Raquel Rolnik Official Mission to the
Republic of Indonesia, Preliminary findings. Media Statement, hal 3-4.
Von Benda-Beckmann, Franz and Keebet, 2009, The Social Life of Living
Law in Indonesia, Hertogh, Marc (edit), Living Law. Reconsidering Eugen
Ehrlich, Oxford, Hart Publishing, hal 12.