tugas kelompok 1 (a)

20
Tugas Makalah METEOROLOGI DAN KLIMATOLOGI “konsep dasar meteorologi dan klimatologi” OLEH KELOMPOK 1 ERWIN F1I1 14 003 JOHRI HIDAYAT F1I1 14 005 MARYAM F1I1 14 007 MELSI F1I1 14 009 MUH. SYADRUF H F1I1 14 011 NURSINA F1I1 14 013

Upload: yandibeztrezh

Post on 07-Dec-2015

12 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

meteorologi

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Kelompok 1 (a)

Tugas Makalah

METEOROLOGI DAN KLIMATOLOGI “konsep dasar meteorologi dan klimatologi”

OLEHKELOMPOK 1

ERWIN F1I1 14 003JOHRI HIDAYAT F1I1 14 005

MARYAM F1I1 14 007MELSI F1I1 14 009

MUH. SYADRUF H F1I1 14 011NURSINA F1I1 14 013

PROGRAM STUDI GEOGRAFIFAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN

UNIVERSITAS HALU OLEOKENDARI

2015

Page 2: Tugas Kelompok 1 (a)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke Hadirat Allah Subhanahu Wata΄ala, karena

berkat rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul konsep

dasar meteorologi dan klimatologi. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas

mata kuliah Meteorologi dan Klimatologi.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat

pada waktunya. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,

oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan

demi sempurnanya makalah ini.

Semoga makalah ini dapat memberikan informasi bagi masyarakat dan

terutama dikalangan pelajar pada khususnya yang bermanfaat untuk peningkatan

ilmu pengetahuan bagi kita semua, Aminnn.

 

 

Kendari, 23 September 2015

Penulis

Page 3: Tugas Kelompok 1 (a)

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

KATA PENGANTAR .................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................. iii

BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1.

Latar Belakang .............................................................................. 1

1.2.

Rumusan Masalah ..........................................................................2

1.3.

Manfaat Makalah ............................................................................. 2

BAB II. PEMBAHASAN ............................................................................... 3

2.1. Definisi cuaca, iklim meteorologi dan klimatologi...................... 3

2.1.1. Cuaca..................................................................... ............ 3

2.1.2. Iklim......................................................... ......................... 3

2.1.3. Meteorologi dan Klimatologi...................... ...................... 4

2.2. Perkembangan Ilmu Meteorologi dan Klimatologi...................... 5

2.3. Manfaat serta Informasi Meteorologi dan Klimatologi................ 7

BAB III. PENUTUP ....................................................................................... 9

3.1. Kesimpulan ................................................................................... 9

3.2. Saran ............................................................................................. 9

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 10

Page 4: Tugas Kelompok 1 (a)

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Cuaca dan iklim merupakan dua kondisi yang hampir sama tetapi berbeda

pengertian khususnya terhadap kurun waktu. Cuaca merupakan bentuk awal yang

dihubungkan dengan penafsiran dan pengertian akan kondisi fisik udara sesaat

pada suatu lokasi dan suatu waktu, sedangkan iklim merupakan kondisi lanjutan

dan merupakan kumpulan dari kondisi cuaca yang kemudian disusun dan dihitung

dalam bentuk rata-rata kondisi cuaca dalam kurun waktu tertentu (Winarso, 2003).

Menurut Rafi’i (1995) Ilmu cuaca atau meteorologi adalah ilmu pengetahuan yang

mengkaji peristiwa-peristiwa cuaca dalam jangka waktu dan ruang terbatas,

sedangkan ilmu iklim atau klimatologi adalah ilmu pengetahuan yang juga

mengkaji tentang gejala-gejala cuaca tetapi sifat-sifat dan gejala-gejala tersebut

mempunyai sifat umum dalam jangka waktu dan daerah yang luas di atmosfer

permukaan bumi.

Meteorologi adalah ilmu yang mempelajari tentang proses – proses fisika yang

terjadi di atmosfer pada saat tertentu, beserta kejadian – kejadian atau fenomena –

fenomena fisik di atmosfer. Adapun kejadian – kejadian fisik yang dipelajari

terbatas dalam waktu yang singkat ( day- to- day ), sedangkan yang dimaksud

dengan fenomena – fenomena fisik di atmosfer meliputi : temperatur, tekanan

udara, angin, kelembapan, awan dan hujan. Hal ini disebut dengan elemen –

elemen iklim. Sedangkan pengertian iklim berdasarkan batasan diatas adalah rata-

rata dari kondisi fisik ( temperatur, tekanan udara, angin, kelembaban, dan hujan )

di atmosfer dalam waktu yang lama. Dalam pengertian ini, iklim merupakan suatu

generalisasi dari variasi keadaan – keadaan cuaca harian. Rentang waktu cuaca

hanya bersifat harian sedangkan iklim memiliki rentang waktu yang panjang dan

hanya bisa berubah dalam jangka waktu 30 tahun.

Page 5: Tugas Kelompok 1 (a)

Klimatologi didefinisikan sebagai ilmu yang memberi gambaran dan

penjelasan sifat iklim, mengapa iklim di berbagai tempat berbeda dan bagaimana

kaitan antara iklim dan aktivitas manusia. Dan ilmu iklim/klimatologi yaitu

cabang ilmu pengetahuan yang membahas sintesis atau statistik unsur-unsur cuaca

hari demi hari dalam periode tertentu (beberapa tahun) di suatu tempat dan

wilayah tertentu. Sintesis Klimatologi dapat juga didefinisikan sebagai ilmu yang

mempelajari jenis iklim di muka bumi dan faktor penyebabnya. Karena

metereologi mencakup interpretasi dan koleksi data pengamatan maka ilmu ini

memerlukan teknik statistik. Demikianlah klimatologi dapat pula disebut juga

meteorologi statistik. Oleh karena itu penting bagi kita untuk mengetahui konsep

dasar dari Meteorologi dan Klimatologi.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan definisi cuaca, iklim meteorologi dan

klimatologi?

2. Apa yang dimaksud dengan perkembangan ilmu meteorologi dan

klimatologi?

3. Apa manfaat serta informasi ilmu meteorologi dan klimatologi?

1.3. Manfaat Makalah

1. Mahasiswa dapat mengetahui definisi cuaca, iklim meteorologi dan

klimatologi

2. Mahasiswa dapat mengetahui perkembangan ilmu meteorologi dan

klimatologi

3. Mahasiswa dapat mengetahui manfaat serta informasi ilmu meteorologi

dan klimatologi

Page 6: Tugas Kelompok 1 (a)

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Definisi Cuaca, Iklim Meteorologi dan Klimatologi

2.1.1. Cuaca

Menurut Climate, cuaca adalah kedaan atmosfer secara menyeluruh pada

saat termasuk perubahan, perkembangan dan menghilangnya suatu fenomena.

Menurut Glen T. Trewartha, cuaca adalah keadaan variabel atmosfer secara

menyeluruh di suatu tempat dalam selang waktu yang pendek. Menurut Gibbs

cuaca adalah keadaan atmosfer yang dinyatakan dalam nilai berbagai parameter,

seperti suhu, tekanan, angin, kelembapan dan berbagai fenomena hujan diberbagai

wilayah selama kurun waktu pendek.

Dari pendapat para ahli tersebut maka cuaca merupakan keadaan udara

pada saat tertentu dan diwilayah tertentu yang relatif sempit dan dalam jangka

waktu yang singkat. cuaca terbentuk dari gabungan unsur cuaca dan waktu, cuaca

hanya berlangsung beberapa saat saja (menit, jam, dan hari). Misalnya pagi hari,

sore hari, atau siang hari, dan keadaan cuaca dapat berbeda-beda untuk setiap

tempat atau daerah. Di berbagai belahan dunia cuaca dapat berubah-ubah

berdasarkan iklim yang berada ditempat tersebut. seperti di Indonesia keadaan

cuaca selalu diinformasiakan untuk jangka waktu 24 jam melalui perkiraan cuaca

melalui analisis badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG), departemen

perhubungan. lain halnya dengan Negara maju, perkiraan cuaca dinegara maju

telah diumunkan untuk setiap saatnya dengan ketepatan yang sanggat akurat.

2.1.2. Iklim

Menurut Menurut Climate iklim merupakan Sintesis kejadian cuaca

selama kurun waktu yang panjang, yang secara statistik cukup dapat dipakai untuk

menunjukkan nilai statistik yang berbeda dengan keadaan pada setiap saatnya.

Page 7: Tugas Kelompok 1 (a)

Menurut Glenn T. Trewartha iklim merupakan Konsep abstrak yang menyatakan

kebiaasan cuaca dan unsur-unsur atmosfer di suatu daerah selama kurun waktu

yang panjang. Menurut Gibbs iklim merupakan Peluang statistik berbagai keadaan

atmosfer, antara lain suhu, tekanan, angin kelembaban, yang terjadi di suatu

daerah selama kurun waktu yang panjang.

Dari pendapat para ahli tersebut maka iklim merupakan keaadan cuaca

rata-rata dalam jangka satu tahun yang penyelidikannya dilakukan dalam waktu

yang sangat lama, dalam proses menentukan iklim suatu tempat memerlukan

waktu sekurang-kurangnya 30 tahun dan membuutuhkan wilaya yang luas untuk

mendapatkan hasil yang maksimal (tepat). Dalam menentukan iklim, matahari

merupakan pemegang kendali utama yang sangat penting sebagai seumber energi

di permukaan bumi. selain matahari, kendali iklim yang lain adalah darat dan air,

tekanan tinggi dan rendah, massa udara, pegunungan, serta arus laut dan badai.

2.1.3. Meteorologi dan Klimatologi

Ilmu cuaca atau meteorology (meteorology) dan ilmu iklim atau

klimatologi (climatology) adalah dua cabang ilmu pengetahuan (fisika) yang

membahas proses dan gejala yang terjadi di atmosfer bumi. Seperti cuaca dan

iklim yang merupakan keadaan atau kelakuan atmosfer bumi pada suatu waktu

tertentu yang sifatnya berubah-ubah dari waktu-kewaktu atau dari tahun-

ketahunnya.

Meteorology berasal dari bahasa (Yunani : meteoros atau ruang atas, yakni

atmosfer; logos atau ilmu), adalah cabang ilmu pengetahuan yang membahas

pembentukan dan gejala perubahan cuaca serta fisika yang berlangsung di

atmosfer.  Proses fisika tersebut berlangsung sangat dinamis, rumit dan terus

menerus.  Akibatnya cuaca senantiasa berubah menurut ruang dan waktu.  Ilmu

cuaca mendasarkan penggunaan ilmu fisika dan matematika untuk menganalisis

perubahan atmosfer.

Klimatologi seperti halnya meteorologi yaitu ilmu tentang atmosfer.

Perbedaanya terletak pada fokus kajiannya. Meteorologi lebih menitikberatkan

Page 8: Tugas Kelompok 1 (a)

pada proses atmosfer, sedangkan klimatologi lebih memusatkan pada hasil proses

atmosfer (Tjasjono, 1999). Klimatologi (berasal dari bahasa Yunani kuno κλίμα,

klima, "tempat, wilayah, zona"; dan -λογία, -logia"ilmu") adalah studi mengenai

iklim. Klimatologi atau ilmu iklim yakni cabang ilmu pengetahuan yang

membahas sintesis atau statistik unsur-unsur cuaca hari demi hari dalam periode

beberapa tahun di suatu tempat atau wilayah tertentu. 

2.2. Perkembangan Ilmu Meteorologi dan Klimatologi

Ilmuwan China Shen Kuo (1021-1095) mengemukakan bahwa iklim

secara alami bergeser dalam kurun waktu tertentu, setelah mengamati bambu yang

terawetkan cuaca di dekat Yanzhou (Yan'an, provinsi Shaanxi), karena sebuah

daerah yang kering tidak mungkin ditumbuhi bambu. Peneliti iklim terdahulu

seperti Edmund Halley, mempublikasikan peta pergerakan angin pada tahun 1686

setelah perjalanannya ke belahan bumi selatan. Benjamin Franklin (1706-1790)

pertama kali memetakan jalur Arus Teluk (gulf stream) untuk digunakan sebagai

metode pengiriman pos dari Amerika Serikat ke Eropa. Francis Galton (1822-

1911) mengemukakan istilah "antisiklon". Helmut Landsberg (1906-1985)

mengembangkan penggunaan analisis statistik di klimatologi yang memicu

perkembangan drastis klimatologi menjadi sains fisik.

Berdasarkan ruang lingkupnya, ilmu meteorologi terbagi menjadi beberapa

bagian :

Ilmu Meteorologi fisik yang membahas tentang struktur dan komposisi

atmosfer, pemindahan radiasi elektromagnetik dan akustik dalam

atmosfer, serta proses-proses fisik yang terjadi pada pembentukan awan,

presipitasi, listrik di atmosfer dan fenomena-fenomena lain yang erat

kaitannya dengan ilmu fisika dan kimia.

Ilmu Meteorologi Dinamik yaitu ilmu meteorologi yang mempelajari

tantang gejala-gejala atmosfer dari segi kedinamisan dengan 

Page 9: Tugas Kelompok 1 (a)

menggunakan pendekatan analitis yang didasarkan pada prinsip-prinsip

dinamika fluida.

Ilmu Meteorologi Sinoptik yaitu meteorologi yang mempelajari tentang

gejala atmosfer yang mencakup deskripsi, analis peta cuaca, dan prakiraan

gerak atmosfer pada skala yang relatif besar untuk keperluan ramalan

cuaca.

Ilmu Meteorologi Terapan yaitu aplikasi meteorologi yang berhubungan

dengan penggunaan data, analisis, dan ramalan cuaca berbagai bidang ilmu

yang terkait erat seperti: Building meteorologi, Meteorologi satelit, Urban

meteorologi, Biometeorologi, Agrometeorologi, Rural meteorologi,

Marine meteorolog, meteorologi aeronautika, meteorologi kesehatan, dll.

Klimatologi pada dasarnya berisikan pembahasan unsur-unsur cuaca dan iklim

yang menyangkut disribusinya baik dalam skla global (mendunia), regional

(wilayah), maupun local (setempat). Oleh karena itu, iklim dan cuaca erat

kaitannya dengan kehidupan organism di permukaan bumi, baik tumbuhan, hewan

maupun aktivitas manusi (sabaruddin).

Berdasarkan ruang lingkupnya, ilmu klimatologi terbagi menjadi beberapa

bagian :

Klimatologi yang pembahasannya secara deskriptif (apa adanya)

berdasarkan data, peta dan gambar/photo.  Umumnya dikembangkan oleh

para pakar ilmu bumi (geografi)

Klimatologi Fisik yaitu klimatologi yang membahas perilaku dan gejala-

gejala cuaca yang terjadi di atmosfer dengan menggunakan dasar-dasar

ilmu fisika dan matematika.  Tinjauannya ditekannkan pada neraca energy

dan neraca air antara bumi dan atmosfer

Klimatologi dinamik yaitu klimatologi yang membahas pergerakan

atmosfer dalam berbagai skala, terutama tentang peredaran atmosfer

umum diberbagai wilayah di seluruh dunia

Page 10: Tugas Kelompok 1 (a)

Klimatologi terapan yaitu klimatologi yang membahas penerapan ilmu

iklim untuk memecahkan berbagai masalah praktis yang dihadapi.

2.3. Manfaat Informasi Ilmu Meteorologi dan Klimatologi

Berdasarkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang telah

banyak yang dapat dikendalikan manusia. Tetapi dalam hal ini cuaca dan iklim

sampai sekarang manusia masih belum dapat merubah sesuai dengan

keinginannya. Aktifitas manusia dapat memberikan hasil yang optimal dengan

mengurangi resiko sampai yang sekecil-kecilnya, perlu diketahui kondisi cuaca

dan iklim terutama yang akan datang. Dalam hubungan tersebut penting sekali arti

pengumpulan data dan perkiraan cuaca. Pengumpulan perkiraan cuaca di

indonesia dilaksanakan oleh pusat meteorologi dan geofisika sanagt penting

artinya bagi kehidupan manusia terutama dalam bidang penerbangan, pelayaran

dan pertanian.

Cuaca dan iklim adalah faktor lingkungan yang besar pengaruhnya

terhadap kehidupan makhluk hidup.  Oleh sebab itu, informasi berupa data atau

keterangan tentang cuaca dan iklim akan sangatlah penting.  Data yang benar dan

lengkap, melalui analisis meteorology dan klimatologi akan membentuk kejelasan

tentang gejala dan perilaku cuaca maupun keadaan iklim setempat serta dapat

membuat manusia melakukan usaha optimal dibidang kegiatannya.  Akibat yang

tidak diinginkan dapat dihindari sehingga cuaca atau iklim setempat tidak menjadi

faktor pengganggu maupun pembawa bencana.  Dengan penerapan ilmu dan

teknologi yang tepat, cuaca dan iklim dapat menjadi sumber daya alam yang dapat

dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan.

Kajian meteorologi dan klimatologi yang benar akan mengubah

pandangan kita terhadap cuaca dan iklim dari faktor penghambat menjadi faktor

penunjang yang sangat bermanfaat dalam perencanaan, pelaksanaan dan

pendugaan hasil pada berbagai kegiatan. Penerapan ilmu cuaca dan iklim tersebut

diantaranya pada bidang pertanian, kehutanan, peternakan ,perikanan, kelautan,

Page 11: Tugas Kelompok 1 (a)

teknik sipil, kesehatan, perhubungan serta pertahanan negara. Ada tiga manfaat

pokok dari informasi data meteorologi dan klimatologi yakni :

Meningkatkan kewaspadaan terhadap akibat-akibat negative yang dapat

ditimbulkan oleh keadaan cuaca/iklim yang ekstrem misalnya kekeringan,

banjir serta angin kencang

Menyesuaikan diri atau berusaha untuk menyelenggarakan kegiatan dan

usaha yang serasi dengan sifat cuaca dan iklim sehingga terhindar dari

hambatan atau kerugian yang diakibatkannya

Menyelenggarakan kegiatan dan usaha di bidang teknik, social dan

ekonomi dengan menerapkan teknologi pemanfaatan sumber daya cuaca

dan iklim.

Page 12: Tugas Kelompok 1 (a)

BAB III

PENUTUP

3.1.Kesimpulan

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa :

Cuaca dan iklim merupakan dua hal yang saling berkaitan. Adanya cuaca

memungkinkan untuk terjadinya keragaman iklim. Adanya keragaman

iklim terjadi karena perbedaan cuaca di berbagai tempat.

Meteorologi dan klimatologi dapat memberikan informasi mengenai sifat

dan gambaran cuaca serta iklim yang ada dipermukaan bumi.

3.2.Saran

Saran yang kami ajukan pada kesempatan ini yaitu kepada Bapak Dosen

agar kami diberi penjelasan ulang pada saat presentasi kami selasai, sehingga

kami dapat mengetahui kekurangan dari makalah atau materi yang kami buat.

Page 13: Tugas Kelompok 1 (a)

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, Y.N., S.R. Untung, dan A. Hakim. 2000.environmental management at

the Selogiri gold mine. Indonesian Mining Journal 6(1). http://environmental-

management-at-the-Selogiri-gold-mine.blogspot.com Diakses pada 22 September

2015

Dudung. 2015. Artikel Pengertian cuaca dan iklim menurut para Ahli.

http://pendidikandosen.blogspot.com Diakses pada 22 September 2015

Handoko. 1993. Klimatologi dasar (landasan pemahaman fisika atmosfer dan

unsure-unsuriklim). Jakarta: PT Duni Pustaka Jaya.

Hassink, J. and A.P. Whitmore, 1997. A model of physical protection of organic

matter in soils. Soil Sci. Soc. Am. J.

Petterssen s. 1958. introduction to meteorology. New York: McGraw-hill Book

company.

Prawirowardoyo s. 1996. Meteorologi. Bandung: ITB.

Tjasjono B. 1999. Klimatologi umum. Bandung: ITB.