traktus urogenitalis
TRANSCRIPT
Traktus UrogenitalisStruktur, Fungsi dan Mekanisme
Ginjal
Hilda melisa lumban batu102010062
MAKROSKOPIK
Ginjal
UreterUretra
Struktur Ginjal
• Retroperitoneal• Ki : iga 11/ L 2-3• Ka : iga 12/ L3-4
• Kapsula fibrosa• Kapsula adiposa• Fascia Renalis
Pendarahan Ginjal
ureter
• Pars abdominal ureteris
• Pars pelvina ureteris -> menyilang duct. Deferen -> vecica urinaria
• 3 penyempitan• Ureter pelvic junction• Menyilang v.iliaca comunis• Masuk kedalam vesica urinaria
urethera
• Pars intramuskularis
• Pars prostatica• Pars
membranecea• Pars spogiosa
MIKROSKOPIK
Komponen tubuler
• Kapsula bowman • Tubulus kontortus proksimal• Lengkung henle (ansa henle)= asendens dan
desendens• Tubulus kontortus distal• Duktus koligens• Duktus papilaris
• Glomerulus & kapsula bowman badan malpigi.
• TKPSelapis sel kuboidSitoplasma : merah
• Lengkung HenlePemekatan &
pengenceran urin• TKD
selapis sel kuboidPemekatan urin
ureter
• Epitel transisional
• Otot polos longitudinal, sirkuler, longitudinal
Mekanisme kerja ginjal
• Homeostasis :- Filtrasi- Reabsorpsi- Sekresi
Filtrasi
Melewati 3 membran membran kapiler glomerolus, membran basal, lapisan dalam kapsula bowman.
● Ada 3 gaya 1) Tekanan hidrostatik glomerolus 2) Tekanan hidrostatik kapsula
bowmen.3) Tekanan onkontik (protein
plasma)
Autoregulasi
• Umpan balik tubuloglomerulus
• Tek sistemik -> GFR -> arus filtrasi -> durasi reabsorbsi > -> reabsorsi Na+> -> Na rendah terdeteksi macula densa -> aktifitas RAAS -> tek darah dan GFR
Miogenik Faktor miogenikTek darah meningkat -> a. Aferen kontraksiTek darah menurun -> a. Aferen dilatasi
Sistem countecurrent
Reabsorpsi dan sekresi
Tubulus proksimal Ansa henle Tubulus distal
Duktus koligens
reabsorbsi Sekresi Pars Desendens
Pars asendens
1. Glukosa &asam : 100%, kotransp dengan Na+
1.H+ : bervariasi, bergantung pada keasaman cairan tubuh
1.air: 15% direabsorpsi secara osmotik, tidak dapat dikendalikan
1.NaCL:25% direabsorpsi aktif:tidak dapat dikendalikan
1.Na+:-reabsorpsi bervariasi-kedali:aldosteron- CL-: ikut pasif
1.air: -reabsorpsi bervariasi-kendali: ADH
2.Na+ :reabsorpsi aktif, 67%, obligat, tidak dapat dikendalikan, CL- ikut
2.ion organik : tidak dapat dikendalikan
2.(kemungkinan NaCL: sekresi pasif, tidak dapat dikendalikan)
2.bagian ini impermeabel terhadap substanasi lain.
2.K+-ekskresi bervariasi-kendali: aldosteron
2.H+:-sekresi bervariasi-faktor:pH cairan tubuh
3. PO4- & elektrolit lain : bervariasi dapat dikendalikan
3.air-reabsorpsi bervariasi-kendali: ADH
4. Air : reabsorpsi osmotik, 65%, obligat, tidak dapat dikendalikan
4.H+-sekresi bervariasi-faktor: pH cairan
5. Urea : reabsorpsi pasif, 50%, obligat, tidak dapat dikendalikan
6.K+ : semua direabsorpsi, obligat, tidak dapat dikendalikan
kesimpulan