th pengembangan sentra beras kencur keraton …
TRANSCRIPT
AviMarlina,WinnyAstuti/JurnalSENTHONG2019
681
PENGEMBANGANSENTRABERASKENCURKERATONMELALUIDIVERSIFIKASIPRODUKDENGANKEMASANMILENIALDANPROMOSIONLINESEBAGAIUPAYAPENINGKATANEKONOMIMASYARAKATDIKAWASANHERITAGE
AviMarlina1,WinnyAstuti2
ProdiArsitekturFakultasTeknikUniversitasSebelasMaretSurakarta1ProdiPerencanaanWilayahdanKotaFakultasTeknikUniversitasSebelasMaretSurakarta2
Abstrak HomeindustritradisionalBerasKencurPutriSoloterletakdiTamtamanBaluwartiKeratonKasunananSurakarta.KegiatanPengembanganSentraBerasKencurKeratonMelaluiDiversifikasiProdukDenganKemasanMilenialdanPromosiOn-LinedalamupayaPeningkatanEkonomiMasyarakatdiKawasanHeritagebertujuanuntukmemberikansolusiatasmasalahyangdihadapiolehhome industri tradisionalberaskencuryaitu : (1)keterbatasan kemasan produk, (2) keterbatasan jangkauan dan jaringan untuk memasarkan produk, (3)keterbatasan pengetahuan teknik pemasaran on line, (4) keterbatasan pengetahuan ketrampilan untukmenampilkangambarprodukberaskencursecaraonline.Metodeyangdigunakanadalahkualitatifeksploratifdigunakanuntukmenemukanpermasalahansejumlahindividuatausekelompokorangdenganmelibatkanparapartisipan,menganalisisdata,danmenerjemahkankompleksitassuatupersoalan.Pemecahanmasalahindustriberas kencur melalui pelatihan dan pendampingan UKM home industri dalam menyiapkan properti untukmelakukandiversifikasiprodukdanpelatihanpemasaranon line.Berdasarkanpermasalahantersebut,makakegiatan ini menghasilkan: (1) peningkatan jenis kemasan dengan menggunakan kemasan milenial, (2)peningkatanpengetahuanmitrapengusahamikrotentangpemasaranprodukberaskencurmelaluiwebsite-onlineshop-Tokopedia,Go-food,danakuninstagram;(3)peningkatanpengetahuanteknikpemasaranwebsite-onlineshop-Tokopedia,Go-food,danakuninstagrambagimitrapengusahamikro;(4)peningkatanpengetahuanketerampilanuntukmenampilkangambarprodukberaskencursecaraon line.Hasilyangdiharapkanadalahpeningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra pengusaha mikro dalam mengembangkan diversifikasiprodukdengankemasanmilenialdanmemasarkanprodukberaskencursecaraonlinesehinggapenghasilanmasyarakatmeningkat. Katakunci:pemasaranonline,diversifikasiproduk,kemasanmilenial
1.PENDAHULUAN
Home industri tradisional beras kencur “Putri Solo” secara administrasi termasuk dalamwilayahTamtamanII/99,RT01/RW11kelurahanBaluwartiKecamatanPasarKliwonkotaSurakarta,tepatnya terletak di sebelah timur cepuri Keraton Kasunanan Surakarta.Home industri tradisionalberaskencur“PutriSolo”dibangundenganluasbangunan15mx11m=165m2diatastanahseluas165m2,danberdiridiatastanahmagersarikeraton.Aksesmasukhomeindustri inidapatmelaluiempatpintuKeratonyaitukoriBrojonoloUtara,KoriBrojonoloSelatan,KoriGapitBarat,danKoriGapitTimur.Pintudibukamulaijam04.30pagihinggamalampukul21.30.Mulaipukul21.30semuapintuditutupkecualikoriBrojonoloUtarasebagaisatu-satunyaakseskeluarmasukdenganpenjagaandaripetugasKeraton. Home industri tradisional beras kencur “Putri Solo” memproduksi beberapa jenis jamutradisionalJawayaituberaskencur,kunirasem,dangulaasem.Homeindustritradisionalberaskencur“PutriSolo”merupakanusahaturun-temurunyangdilakukanolehseluruhkeluarga,saatinidikelolaoleh keturunan ketiga. Usaha ini dimulai sejak dari kakek sebagai abdi dalem NdalemPurwodiningratan,diturunkankepadaanakyaitubapakSaderi,kemudianditurunkanlagikecucuyaitubapakHari Raharjo yang sampai saat inimasih berlangsung dan dibantu oleh anak,menantu dansaudarasertaparapegawai.
SENTHONG,Vol.2,No.2,Juli2019
682
Proses produksi menggunakan alat-alat tradisional tanpa mesin untuk mempertahankanresepleluhurabdidalem.Prosesproduksimelaluibeberapatahapanyaitudimulaidenganmemilihdanmembersihkankencur-kunyit-asam,mencucibotoldansterilbotoldenganrebusanair,merebusairsebagaibahanutama,merebus/mencairkangulajawa,gongsokencur,mengisikanberaskencurkedalambotol,dandiakhiridenganmenempellabelpadabotolkemasan.
Kegiatan proses produksi masih menggunakan sistem tradisional yaitu dengan sistempenanggalan/ kalender jumlah stok barang untuk menentukan jadwal pembuatan produksi(wawancara,2017)
Kegiatanyangdilakukansebelummelakukanprosesproduksiadalahbelanjabahan-bahanmentahuntukmembuatprodukyangkeesokanharinyaakandibuat.Pembuatanprodukdimulaidarijam08.00sampaijam16.00,kemudiandidinginkansemalam,keesokanharinyadimasukkankedalambotolyangtelahdisteril.
Saatprosesproduksi,pegawai laki-lakibertugasmemasakprodukdanpegawaiperempuanmenyiapkanbotoldanmensterilkanbotol.Rata-ratahasilproduksi:beraskencur:280-290botol/sekaliproduksi,gulaasem: 250-260botol/sekaliproduksi, kunirasem: 300–320botol/sekaliproduksi.Biasanyaprodukhabisterjualsekitar3atau4hari.Prosesproduksi,termasukjugauntukmenyiapkan label,menyiapkan dos,mencuci dan steril botol,menjemur bahanmentah,melayanipembeli. Sistempenjualannyamasihtradisionalyaitudengancaradatanglangsungketempatproduksiataudengansistemtransferterlebihdahulu,danprodukyangdipesanakandikirimdenganpaketjikaluarkota,sedangkanuntukdalamkotaakandikirimlangsungkerumahpemesan.HargaperbotolRp.13.000,-.,tambahongkoskirimdalamkotatergantungjarakyaitusekitar10.000,-sampai20.000,-.Hasil penjualan per bulan berkisar Rp.50.000.000,- dikurangi gaji pegawai Rp.15.000.000,- ( gajibervariatifberkisarRp.1.500.000sampaiRp.3.000.000,-perorangdanmasihmendapatkantambahanRp.50.000,- per produksi untukmenempel label danmendapatkan uang bensin untukmengantarpesanan) dan dikurangi belanja bahan sekitar Rp.5.000.000,- sampai Rp.10.000.000,-. DengandemikianpendapatanbersihsekitarRp.25.000.000,-sampaiRp.30.000.000,-perbulan.
Namundemikian,produkberaskencurinimempunyaikemasanyangkurangmenarikuntukgenerasimilenial,danpadasisimanagemendanpemasaran,homeindustritradisionalberaskencur“PutriSolo”masihmenggunakansistempenjualantradisionalyaitudengankonseppembelidatangdanlangsungmembeliproduk.Tetapipadasisiyanglain,homeindustriinimemilikifasilitaswi-fiyangbelumdigunakansecaraoptimaluntukpemasaranonline.Sedangkandijamanmilenialini,sebagianbesar usaha sudah menggunakan sistem penjualan on line. Untuk mengatasi permasalahanketerbatasan kemasan produk yang belum milenial, keterlambatan sistem manajemen danpemasaran yang masih tradisional ini, serta untuk meningkatkan daya jual produk, diperlukanperubahanpadasistemvariasikemasanproduk,manajemendanpemasarannya.Secara lebihrincipersoalan-persoalan mitra adalah sebagai berikut: (1) keterbatasan kemasan produk, (2)keterbatasan jangkauan dan jaringan untuk memasarkan produk, (3) keterbatasan pengetahuanteknik pemasaranon line, (4) keterbatasan pengetahuan ketrampilan untukmenampilkan gambarprodukberaskencursecaraonline. Pengembangan ekonomi daerah yang ada saat ini masih berbasis ideologi ekonomitradisional, yang seyogyanya mengadopsi pengembangan ekonomi lokal, yaitu: pendekatankewilayahan, pendekatan dari bawah, membangun kemitraan dan memanfaatkan potensi lokal(Budiharsono,2015). Dieradesentralisasisaat ini, tuntutandaerahuntukmenyelenggarakanpembangunandanpeningkatan perekonomian daerah sangat tinggi, globalisasi dan isu pengentasan kemiskinanmerupakan agenda utama dari Millenium Development Goals (MDGs) yang berdampak padapeningkatan tanggung jawab pada pemerintah daerah termasuk kota untukmembangun strategidalamupayameningkatkandayasaing,mendorongpertumbuhanekonomi,menciptakan lapangankerjadanmeningkatkankesejahteraanmasyarakat(Rahma,2012)
AviMarlina,WinnyAstuti/JurnalSENTHONG2019
683
Terdapat sejumlah prinsip utama yang mendasari konsep Pengembangan Ekonomi Lokal,diantaranya adalah sebagai berikut (Rahma, 2012) : (a) Memprioritaskan pada peningkatankesempatankerjadanpengentasankemiskinan,(2)menetapkantargetpadamasyarakatyagkurangberuntung, dan termarjinalkan, dan pada usahamikro dan kecil sehinggamemungkinkanmerekauntuk berpartisipasi nyata dalam kehidupan ekonomi setempat, (3) Setiap daerah perlumengembangkandanmemilikistrategisesuaidengankondisidaerahnya,(4)Mendukungkepemilikanlokal, keterlibatan masyarakat, kepemimpinan lokal dan pengambilan keputusan bersama, (5)Terbangunnyakemitraanantaramasyarakat,sektorusahadanswastasertapemerintahdaerahuntukmemecahkanmasalahbersama,(6)Memaksimalkanpemanfaatansumberdayalokal,kemampuan,ketrampilandanpeluangbagipencapaianberbagaitujuan,(7)Memberikankeleluasaanbagidaerahuntuk merespon perubahan lingkungan yang terjadi baik di tingkat lokal, nasional, maupuninternasional
2.METODEPENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif eksploratif digunakan untuk menemukanpermasalahansejumlahindividuatausekelompokorangdianggapberasaldarimasalahsosial,yangmelibatkan para partisipan,menganalisis data, danmenerjemahkan kompleksitas suatu persoalan(Creswell,2013).
Metodekualitatifeksploratifuntukmengatasipersoalan-persoalansentraberaskencuryangmencakuppersoalan-persoalanmitrayaituketerbatasankemasanproduk,keterbatasanjangkauandan jaringan untuk memasarkan produk, keterbatasan pengetahuan teknik pemasaran on line,keterbatasan pengetahuan ketrampilan untuk menampilkan gambar produk beras kencur secaraonline. Solusinya adalah dengan mempersiapkan data base produk yang meliputi jenis produk,kandungannya,hargasetiapproduk,video,foto-fotoproduk,danmembuatkanakundiwebsite-online shop-Tokopedia, go-food, dan akun instagram, memberikan pelatihan diversifikasi kemasanproduk,peningkatankualitasproduk,pemahamanmanagemenonline,danpemasaranmelaluimediaonline,sertamemberikanpelatihanketrampilandalammenggunakanteknikpemasaranonlinedanmaintenancedenganmemberikanpelatihanmonitoringhasilpenjualansetelahmenggunakanteknikpemasaranonline.
3.HASILDANPEMBAHASAN
Permasalahan pertama yang diselesaikan adalah keterbatasan jenis dan bentuk kemasanproduk beras kencur. Langkah pertama yang dilakukan adalah pelatihan dan pendampinganpembuatandiversifikasi kemasanprodukmilenialdanpeningkatankualitasproduk.Padaawalnya,kemasanprodukhanyamenggunakanbotolkacabekassirupyangkurangmendukunguntuktampilandijamanmilenialini(gambar1).
Gambar1.KemasanBerasKencurdenganbotolbekas
SENTHONG,Vol.2,No.2,Juli2019
684
Pendampinganinidilakukandengancaramengeksploreberbagaijenisdanbentukkemasanbotolyangmenarik,kemudiandidiskusikandengantimUniversitasSebelasMaretdanmahasiswabesertapemiliksentraberaskencur,sehinggamenghasilkankeputusanbahwadiperlukantigajeniskemasanyangpalingsesuaiuntuksetiapjenisproduknyadanmenarik.Pelibatanmahasiswasangatbermanfaatdikarenakanusiaparamahasiswatermasukdalamusiamilenialdanwawasanmahasiswatentangkemasanprodukyangmenarikdijamanmilenialsangatluassehinggamemudahkandalammenentukankeputusan.YangperludigarisbawahidalamtahapiniadalahketerlibatanberbagaipihakyaitutimUNS,mahasiswa,danpemilikusahaakanmenghasilkansatukajianyangberkualitas.Botolkemasanhasilkesepakatanbersamayaitubotolberasberaskencur,botolgulaasem,danbotolkunirasem(gambar2).
Tahapkeduaadalahmenyiapkanbahan-bahanuntukmembuatminumanberaskencur,gulaasem,dan kunir asem sertamengolahnyamenjadi produk siapminum ( gambar3 ). Tahap ketigaadalahpengujian rasaminumanberas kencur, gula asem,dankunir asemsertapengukuranberatbersih(gambar4).TahapinimelibatkantimUNS,mahasiswa,danpemilikusahauntukmenghasilkanrasaminumanyangbisaditerimaolehkaummilenial.
Gambar2.KemasanBotolMilenialBeraskencur,GulaAsem,KunirAsem
BotolMilenialBeraskencur BotolMilenialGulaAsem BotolMilenialKunirAsem
Gambar3Bahan-BahanBeraskencur,GulaAsem,KunirAsem
AviMarlina,WinnyAstuti/JurnalSENTHONG2019
685
TahapkeempatadalahtimUNSdanmahasiswamenyiapkandesainstikermilenialdansegeluntuk beras kencur, gula asem, dan kunir asem. Pemilik usaha berperan serta secara aktifmemberikanmasukanidedangagasanuntuksetiapmuatandanmateriyangditampilkanpadastikerdansegelkemasanproduk(gambar5).
Tahapkelimamerupakantahappendampinganpengisianminumanberaskencur,gulaasem,dankunirasempadakemasanbotolmilenialyangmengasilkankemasanlangsungminum.Tahapinidiikutidenganpendampingandanpelatihanpenempelanstikernamaprodukdanpenempelansegelpadakemasanminumanbagipemilikusahadanpegawai(gambar6dangambar7).
Gambar4PengujianrasaBeraskencur,GulaAsem,KunirAsemdan
pengukuranberatbersihuntuksetiapjenisbotol
Gambar5StikerdanSegelminumanBeraskencur,GulaAsem,KunirAsem
SENTHONG,Vol.2,No.2,Juli2019
686
Tahapkeenammerupakantahapmenyiapkandatabaseuntukpemasaranonlinedengancarapengambilan gambar/ pemotretan setiap produk agar menarik minat pembeli. Peran serta TimUniversitasSebelasMaret,mahasiswaArsitekturfotografidanpemilikusahasangatdibutuhkanuntukmemperolehhasilpemotretanyangsesuaikarakterprodukdanmenarik(gambar8).Persiapannyameliputipenyediaankertasputihuntukbackgroundfoto,penyediakanberbagaibahanbakuminumansepertipotongankunyit,jahe,beberapabutirkapulaga,beberapapotonganbatangkayumanis,asam,gulajawa,beras,danbeberapabotolminumanberaskencur,gulaasem,kunirasemyangsiapdijualdengankemasanmenarikdanlengkapdenganstikernamaprodukdansegeluntukpelengkapsettingruangpemotretan(gambar9).
Gambar6PendampingandanPelatihanPenempelanStikerNamaProdukdanSegelminuman
Beraskencur,GulaAsem,KunirAsem
Gambar7HasilPendampingandanPelatihanPenempelanStikerNamaProdukdanSegel
minumanBeraskencur,GulaAsem,KunirAsem
AviMarlina,WinnyAstuti/JurnalSENTHONG2019
687
Tahapketujuhmerupakantahapanprosesmempersiapkanpemasaranonlinemelaluigo-foodTokopedia, dan Instagram. Pada sistem pemasaran on line, dipersiapkan terlebih dahulu segalakelengkapandokumenpemilikusahasepertiKTP,NPWP,KartuKeluarga,danbukutabunganuntukmendaftarkan produknya pada pemasaran on line (go-food) dan wajib mempelajari danmenyelesaikan perjanjian kerjasamago-food (gambar 10). Tahap berikutnya adalahmenggunggahfototampilangambarprodukuntukpemasaranonlineuntukgo-food,termasukmengunggahgambarthumbnail(gambar11).Thumbnailadalahtampilangambarpadagaleripemasaranonlineyangbisadilihatolehkonsumen.HasiltampilangalerionlinepadaInstagramdapatdilihatpadagambar12,dangalerionlinepadaTokopediadapatdilihatpadagambar13.
Gambar8HasilPemotretanminumanBeraskencur,GulaAsem
KunirAsemuntukDataBasePemasaranonline
Gambar9HasilPemotretanSetiapItemKemasanminumanBerasKencur,GulaAsem,Kunir
AsemuntukDataBasePemasaranonline
SENTHONG,Vol.2,No.2,Juli2019
688
Tahapkedelapandilakukanpedampingan,pelatihanpemasaranonlinedanmanajemenonlinebagipemilikusahasertapelatihanuntukmengubahataumenambahfoto-fotoprodukpadagalerionline(gambar14dangambar15).
Gambar10PerjanjianKerjasamadenganGo-Food
Gambar11ThumbnailPemasaranOnlineBerasKencurPutriSolo
Gambar12GalerionlineprodukberaskencurdiInstagram
Gambar13GalerionlineprodukberaskencurdiTokopedia
Gambar14PelatihanPemasaranonline
AviMarlina,WinnyAstuti/JurnalSENTHONG2019
689
Tahap kesembilan yaitu workshop pemasaran on line. Kegiatan ini terselenggara ataskerjasama dari pakar pemasaran on line yaitu ketua Ngaji Bisnis on line sebagai narasumber,Universitas Sebelas Maret sebagai fasilitator, Kelurahan Baluwarti sebagai penyelenggara, danpesertanya adalah pemilik dan pegawai sentra industri beras kencur serta UKM-UKM di wilayahkelurahanBaluwarti (gambar16dan17).Workshop ini bertujuanuntukmemberikanpemahamanterkaitpemasaranonlinekepadaUKM-UKMuntukmeningkatkanekonomimasyarakatdikawasanheritage serta menyiapkan masyarakat untuk mengikuti perkembangan jaman yaitu denganpemasarandanmanajemenonline.
Gambar15GambaranIptekyangakandilaksanaanpadaUKM
Gambar16WorkshopPemasaranOnLine
Gambar17WorkshopPemasaranOnLineterselenggaraataskerjasamaUniversitasSebelasMaret,
KelurahanBaluwartidanKomunitasNgajiBisnisOnLine
SENTHONG,Vol.2,No.2,Juli2019
690
4.KESIMPULANDANSARAN
HasilpenelitianinimenunjukkanbahwaUKM-UKMmempunyaikeminatanyangtinggiuntukbelajardanberlatihsistempemasaranonline,haliniditunjukkandenganjumlahkehadiranpesertaworkshop pemasaran on line mencapai 100% dan ditunjukkan dengan keaktifan peserta untukbertanya kepada narasumber terkait sistem pemasaran on line serta tingginya permintaan untukpendampingandalammengelolapemasaranonlinepadaUKM-UKMdiwilayahKelurahanBaluwarti. Pemasaran on line dapat mendorong peningkatan ekonomi lokal sehingga diperlukanketerlibatan dan pendampingan dari Universitas, komunitas pemasaran on line, dan peran sertaKelurahansertaUKM-UKM.Pendampingan inidapatdilakukandalamkegiatanpengabdiankepadamasyarakat. PenelitianinimenunjukkanbahwaterdapatpermasalahanutamapadamasyarakatdanUKMyang dapat dipecahkan yaitu : (1) adanya keterbatasan mengelola diversifikasi kemasan produk,masalahinidapatdiselesaikandenganpelatihandanpendampingansecaraintensifdaritimpengabdiUniversitaspadaUKM-UKM,sehinggaterjadipeningkatanvariasikemasanprodukberaskencur;(2)keterbatasan pemahaman sistem on line yaitu UKM masih menggunakan sistem pemasarantradisionaldanmanajementradisional,kondisiinidapatdiatasidenganpendampingandanpelatihansertaworkshoppemasaranonlinebagiUKM-UKMyangmeliputipelatihanpembuatandatabasefotoproduk,mendampingipembuatansuratpenjanjian,pelatihanmenggungahfotoprodukpadasistemonline,danmengoperasikansistemonline,sertamonitoringsistemonline.
REFERENSI
Budiharsono,S.(2015).PengembanganEkonomiLokaldanDaerahuntukMeningkatkanDayaSaing Daerah.Bogor.Creswell, J. W. (2013). Research Design Pendekatan Kualitatif Kuantitatif dan Mixed (Vol. 3). Yogyakarta:PustakaPelajar.Rahma, H. (2012). Acuan Penerapan Pengembangan Ekonomi Lokal untuk Kota dan Kabupaten. KementerianPekerjaanUmumDirektoratJenderalCiptaKarya.