space syntax dalam analisis perumahan an

13
Metode Metode Space syntax Space syntax dalam dalam Analisis Analisis Metode Metode Space syntax Space syntax dalam dalam Analisis Analisis Perumahan Perumahan dan dan Permukiman Permukiman • mela reika indrasari (25209003) • astri anindya sari (25209026) • wanda yovita (25209029)

Upload: wandayov

Post on 19-Jun-2015

365 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

MetodeMetode Space syntax Space syntax dalamdalam AnalisisAnalisisMetodeMetode Space syntax Space syntax dalamdalam AnalisisAnalisisPerumahanPerumahan dandan PermukimanPermukiman

• mela reika indrasari (25209003)• astri anindya sari (25209026)• wanda yovita (25209029)y ( )

Page 2: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

LatarLatar BelakangBelakang

Adanya keterkaitan antara pembentukany pruang (permukiman, ruang dlm hunian, dll) dengan society.Society mendefinisikan tatanan dan bentukSociety mendefinisikan tatanan dan bentukdari space berdasarkan karakteristiknya(membentuk local structure)Tatanan ruang yang terbentuk pada space yang dihuni oleh society (komunitas) satu danlainnya bisa berbeda-beda tergantung nilailainnya bisa berbeda-beda tergantung nilaiyang dianut oleh komunitas yang membentuknya (Hillier and Hanson, 1984)

Page 3: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Space syntaxSpace syntaxSpace syntaxSpace syntaxMetode untuk merepresentasikan, kuantifikasi daninterpretasi konfigurasi spasial pada bangunan daninterpretasi konfigurasi spasial pada bangunan danpermukiman. (Hillier, 1984)Space syntax menggambarkan susunan ruang

di ik d l j i k k fi iksecara diagramatik dan mempelajari karakter fisikpermukiman yang dapat menjelaskan konfigurasipola spasialnya. Mengetahui karakteristik tersembunyi darikonfigurasi spasial yang sulit dipersepsikan olehmanusia, karena terbentuk oleh tatanan lokal.,Dengan metode ini, dapat diketahui bagaimanaintegrasi antar ruang yang berbeda atau interaksiantara ruang dan societyantara ruang dan society.

Page 4: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

AspekAspek yang yang dianalisisdianalisisAspekAspek yang yang dianalisisdianalisisMakna ruang: publik, semi publik, privat, dll yang ditentukan olehpersepsi masyarakat. atau aktifitas manusia dalam

li k di li i lingkungan yang diteliti.

Properti space syntax:Menggambarkan tipologi ruang:

◦ Bangunan dan ruang terbukaR b d li k l◦ Ruang, batas ruang dan lingkungan luarnya

Hirarki Ruang: i k l i d k ifisirkulasi dan aktifitas

Page 5: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Metode ini merupakan analisis kuantitatif yang menjelaskan hubungan antar ruang untukm ik m d l d m mb kmenguraikan model ruang dan menggambarkannyadalam bentuk numerikal dan grafikal.Peta kondisi aktual digambarkan dalam bentuk axial gmap dan interface map, kemudian untuk mengetahuikedalaman atau hirarki ruang menurut persepsimasyarakat, digambarkan justified permeability map.Dari analisis kedalaman ruang akan diketahuikonfigurasi spasial dan hubungan antar ruang dalamsuatu lingkungan yang ditelitig g y g

Page 6: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

TeknikTeknik analisisanalisis

Peta kondisi aktual, berdasarkan peta digambarkan bentuk axial map yang merupakan menggambarkan jalur

diambildiambil daridari thesis thesis DwiDwi KustianingrumKustianingrum, 2005, 2005

axial map yang merupakan menggambarkan jalur pergerakan manusia. Selanjutnya axial map disuperimpose menjadi interface map, untuk melihat hubungan pergerakan manusia dengan lingkungannya.

Axial Map Interface Map

Page 7: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

- Selanjutnya untuk mengetahui pola tatanan spasial, dilakukanpenyederhanaaan interface map kedalam justified permeability map yang menggambarkan detail karakteristik aktivitas yang berbeda.

- Sebelum membuat justified permeability map, dilakukanpendefinisian makna ruang berdasar persepsi masyarakat, sbb:

Pendefinisian ruang, dapat didasarkan zonasi (urutan public-privat)Pendefinisian ruang, dapat didasarkan zonasi (urutan public privat) maupun bentuk fisik dari ruang, (mendefinisikan mana ruang inti, mana batas yang melingkupinya, dll)

X : Fisik hunian/bangunanb t fi ik h i (X) bi b tx : batas fisik hunian (X), bisa berupa taman maupun pagar

y : Elemen struktur yang menghubungkan antar hunian (bisaberupa ruang terbuka, maupan jalan)Y : Segala sesuatu yang diluar lingkungan permukimang y g g g pSehingga setiap permukiman dapat dilihat dari sequence (X-x-y-Y) dimana X adalah titik-titik paling local (privat yang merupakandomain dari inhabitant/ penghuni) dan Y adalah yang paling global (public yang merupakan domain dari stranger/orang luar)(public yang merupakan domain dari stranger/orang luar)

Page 8: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

J ifi d biliJustified permeability map dibuat untuk tiap karakteristik unit aktifitas yangaktifitas yang berbeda.

Page 9: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Selanjutnya hasil justified permeability map disuperimpose j y j p y p p pkembali kedalam axial map, sehingga menghasilkan konfigurasi spasial untuk melihat hubungan antar unit aktifitas yang berbeda dalam lingkungan.

Page 10: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Untuk mengetahui kedalaman ruang, dan hubungan antara setiap unit aktivitas dengan karakteristik yang berbeda dibuatsetiap unit aktivitas dengan karakteristik yang berbeda dibuat justified permeability map.

Page 11: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Contoh kedalaman ruang pada ruang 5

Axial line 5 :Depth from axial line 1 = 2Depth from axial line 2 = 1Depth from axial line 3 = 2Depth from axial line 4 = 2Depth from axial line 5 = 0Depth from axial line 6 = 1

Relative depth = 2 (d-1) / (k-2) = 2(1 55 1)/(10 2)Depth from axial line 6 = 1

Depth from axial line 7 = 1Depth from axial line 8 = 1Depth from axial line 9 = 2

= 2(1,55-1)/(10-2)= 0,1375

Depth from axial line 10 = 2Mean depth (d) = 1,55

k = 10

Page 12: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

Dengan cara yang sama akan didapat kan hasil sebagai berikut :Axial line 1 = 0 4150Axial line 1 = 0,4150Axial line 2 = 0,2775Axial line 3 = 0,4150Axial line 4 = 0 4150Axial line 4 0,4150Axial line 5 = 0,1375Axial line 6 = 0,3600 Axial line 7 = 0,3600,Axial line 8 = 0,2500Axial line 9 = 0,4700Axial line 10= 0,4700

0 < Relatif depth < 1

0 menyatakan hubungan maksimum (terintegrasi) dan 1 menyatakan hubungan minimum (tersegregasi) antaray g ( g g )satu ruang dengan ruang lainnya.

Page 13: Space Syntax Dalam Analisis Perumahan an

DaftarDaftar PustakaPustakaDaftarDaftar PustakaPustakaHillier, Bill and Julianne Hanson. 1984. The Social logic of

C b id U i i P L dspace. Cambridge University Press: London.Tedjo, Baskoro. 1999. A Study on the strolling around neighbourhood for leisure and its relation with Spatial neighbourhood for leisure and its relation with Spatial Configuration. Osaka University: Osaka.Kustianingrum, Dwi. 2005. Kajian Tatanan Spasial Permukiman Tak Terencana di Kota Bandung. Tesis Master, Program Studi Teknik Arsitektur, Institut Teknologi Bandung.g g