rkpd kota yogyakarta 2009
TRANSCRIPT
WALIKOTA YOGYAKARTA
PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA
NOMOR 27 TAHUN 2008
TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA YOGYAKARTA
TAHUN 2009
WALIKOTA YOGYAKARTA
PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 27 TAHUN 2008
TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD)
KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2009
WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa untuk mewujudkan program dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Yogyakarta Tahun
2007-2011 yang dijabarkan menjadi kegiatan, maka perlu
menetapkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Yogyakarta
Tahun 2009;
b. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut di atas, maka perlu
ditetapkan dengan Peraturan Walikota.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-daerah Kota Besar dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Dalam Daerah Istimewa
Yogyakarta;
2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara;
3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara;
4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
5. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali yang terakhir
dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008;
6. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;
7. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Penjang Nasional Tahun 2005-2025;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004-2009;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2007 tentang Investasi
Pemerintah;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
12. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah;
13. Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2008 tentang Rencana
Kerja Pemerintah Tahun 2009;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun
2007;
15. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta
Nomor 1 tahun 1992 tentang Yogyakarta Berhati Nyaman;
16. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2006 tentang
Tata Cara Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Daerah;
17. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2007 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota
Yogyakarta Tahun 2005-2025;
18. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 4 Tahun 2007 tentang
Pokok Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;
19. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2008 Urusan
Pemerintahan Daerah;
20. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 17 Tahun 2007 Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
: PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA TENTANG RENCANA
KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA YOGYAKARTA
TAHUN 2009
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Walikota yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Daerah Kota Yogyakarta.
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota Yogyakarta.
3. Walikota adalah Walikota Yogyakarta.
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Yogyakarta.
5. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang selanjutnya disingkat
RPJMD adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah memuat
penjabaran dari Visi, Misi, Kebijakan dan Program Walikota untuk kurun waktu 5
(lima) tahun.
6. Rencana Pembangunan Tahunan Daerah yang selanjutnya disebut Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan daerah untuk
kurun waktu 1 (satu) tahun.
7. Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya
disingkat RKA-SKPD adalah dokumen perencanaan dan penganggaran yang
berisi rencana pendapatan, rencana belanja program dan kegiatan SKPD serta
rencana pembiayaan sebagai dasar penyusunan APBD.
8. Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat
Renja-SKPD adalah dokumen perencanaan program dan kegiatan SKPD untuk
kurun waktu 1 (satu ) tahun.
Pasal 2
(1) RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 adalah Dokumen Perencanaan Pembangunan
Daerah Kota Yogyakarta untuk kurun waktu 1 (satu) tahun terhitung mulai tanggal 1
Januari 2009 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2009.
(2) RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) memuat
evaluasi pelaksanaan RKPD Tahun 2007 dan perkiraan pencapaian hasil tahun
2008, kerangka ekonomi makro dan pembiayaan pembangunan, tema dan prioritas
pembangunan Tahun 2009, rencana program dan kegiatan prioritas, serta kaidah
pelaksanaan.
(3) RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
berfungsi sebagai:
a. Pedoman bagi Pemerintah Kota Yogyakarta untuk penyusunan Kebijakan Umum
Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara dalam rangka penyusunan
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Yogyakarta Tahun
2009.
b. Pedoman bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menyusun Renja-SKPD
dan RKA-SKPD Tahun 2009.
BAB II
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH
Pasal 3
Penjabaran RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2
ayat (1) tersebut dalam Lampiran Peraturan Walikota ini dengan sistematika sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA PEMERINTAH
DAERAH (RKPD) TAHUN 2007 DAN PERKIRAAN PENCAPAIAN HASIL TAHUN 2008
BAB III KERANGKA EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BAB IV TEMA DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2009 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS BAB VI KAIDAH PELAKSANAAN BAB VII PENUTUP
BAB III
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 4
(1) Program dan Kegiatan dalam RKPD ini dilaksanakan oleh SKPD yang masih
mengacu pada Peraturan Daerah yang mengatur tentang kelembagaan sesuai
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi
Perangkat Daerah.
(2) Program dan Kegiatan pada Tahun 2009 tetap berpedoman pada Peraturan
Walikota ini, dan pelaksanaannya dilaksanakan oleh SKPD yang ditetapkan
berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah.
Pasal 5
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Yogyakarta wajib menelaah
kesesuaian antara Kebijakan Umum APBD (KUA), Prioritas Plafon APBD (PPA) dan
RKA-SKPD Tahun 2009 hasil pembahasan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Kota Yogyakarta dengan RKPD Tahun 2009.
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 6
Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota
ini dengan penempatannya pada Berita Daerah Kota Yogyakarta.
Ditetapkan di Yogyakarta pada tanggal WALIKOTA YOGYAKARTA H. HERRY ZUDIANTO Diundangkan di Yogyakarta Tanggal
SEKRETARIS DAERAH KOTA YOGYAKARTA
H. RAPINGUN
BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2008 NOMOR.......SERI.......
DAFTAR ISI
Halaman BAB I.. PENDAHULUAN ……………………………………..................... 1
BAB II.. EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) TAHUN 2007 DAN PERKIRAAN PENCAPAIAN HASIL TAHUN 2008 …………….. 4
A. Evaluasi Pelaksanaan RKPD Tahun 2007 dan Perkiraan Pencapaian Hasil Tahun 2008 ............................................
B. Masalah dan Tantangan pokok Tahun 2009 ........................ 4
45
BAB III. KERANGKA EKONOMI MAKRO DAERAH DAN KERANGKA PENDANAAN ……………………..…………............................. 53
A. KERANGKA EKONOMI DAERAH ...................................... 1. Indikator Ekonomi Makro Kota Yogyakarta ................... 2. Perekonomian Daerah ................................................... 3. Tantangan Pokok ………................................................ 4. Sasaran .......................................................................... 5. Arah Kebijakan Ekonomi Makro .....................................
B. KERANGKA PENDANAAN ................................................. 1. Pendapatan Daerah ....................................................... 2. Belanja Daerah .............................................................. 3. Pembiayaan Daerah ...................................................... 4. Perkiraan Struktur APBD Kota Yogyakarta Tahun
2009 ………………………………………………………….
53 53
5557585859596365
66
BAB IV.. TEMA DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2009 ……. 68 A. TEMA PEMBANGUNAN TAHUN 2009 ...............................
B. PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2009 ....................... 6872
BAB V.. MATRIKS PROGRAM PRIORITAS TAHUN 2009 …………….. 93
BAB VI. KAIDAH PELAKSANAAN ......................................................... 296
BAB VII.. PENUTUP …........……....………………………………………… 298
LAMPIRAN : PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA
NOMOR : 27 TAHUN 2008 TANGGAL : 31 MEI 2008
PENJABARAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA YOGYAKARTA
TAHUN 2009
BAB I PENDAHULUAN
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Yogyakarta Tahun 2009
merupakan pelaksanaan tahun ketiga dari Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor
17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011. RKPD disusun berdasarkan amanat
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional serta Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara. Penyusunan RKPD secara teknis berpedoman pada Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan dan Peraturan
Daerah Kota Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan
Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Daerah.
RKPD merupakan dokumen perencanaan tahunan yang disusun dengan
mendasarkan pada RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011. Program dan
kegiatan yang tercantum di dalam RKPD mengacu pada visi dan misi yang telah
ditetapkan untuk mencapai sasaran pembangunan tahun 2007-2011 yaitu :
1. Pendidikan, sebagai Kota Pendidikan Berkualitas dengan dukungan Sumber
Daya Manusia (SDM) yang profesional.
2. Pariwisata, sebagai Kota Pariwisata berbasis budaya dengan dukungan
keragaman obyek dan daya tarik wisata.
3. Pelayanan Jasa, sebagai Kota Pelayanan Jasa dengan dukungan peran serta
masyarakat.
Berdasarkan sasaran pembangunan tersebut disusun tematik
pembangunan setiap tahun. Pada tahun 2009 tematik pembangunan Kota
Yogyakarta adalah "Terwujudnya Kota Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan Berkualitas dengan Dukungan SDM yang Profesional". Maksud "Kota Pendidikan Berkualitas" adalah penyelenggaraan pendidikan di Kota Yogyakarta
1
harus memiliki standar kualitas yang tinggi, keunggulan kompetitif dalam ilmu dan
teknologi yang berdaya saing tinggi, menciptakan keseimbangan antara
kecerdasan intelegensia (IQ), emosional (EQ) dan spiritual (SQ), sistem kebijakan
pendidikan yang profesional serta penyediaan sarana prasarana pendidikan yang
memadai. Makna lain pendidikan yang berkualitas ditunjukkan pada sistem
pendidikan sejak input, proses dan output yang berkualitas, dari jenjang
pendidikan terendah sampai jenjang pendidikan tertinggi, termasuk pendidikan
yang ada di keluarga dan masyarakat.
Berdasarkan pemahaman tersebut, maka kualitas sumber daya manusia
memiliki peran penting untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Hal ini
perlu didukung "SDM yang Profesional" melalui peningkatan kemampuan pendidik
dan tenaga kependidikan serta peningkatan jenjang pendidikannya.
Memperhatikan Tema dan Prioritas Pembangunan Nasional serta Tema
Pembangunan Daerah Tahun 2009 dan mengingat ketersediaan sumber daya
yang terbatas maka ditetapkan Prioritas Pembangunan Daerah Tahun 2009 yang
mengarah pada rencana aksi daerah bagi pencapaian sasaran-sasaran
pembangunan.
Prioritas Pembangunan Daerah Tahun 2009 disusun dengan beberapa
pertimbangan sebagai berikut :
1. Memiliki dampak yang signifikan terhadap pencapaian sasaran-sasaran
pembangunan sesuai dengan Visi, Misi Kota Yogyakarta dan tematik
pembangunan, terutama sasaran-sasaran yang terukur sehingga hasil
(outcomes) langsung dapat dirasakan oleh masyarakat.
2. Penting dan mendesak untuk segera dilaksanakan.
3. Merupakan tugas pemerintah yang harus dilaksanakan.
4. Realistis untuk dilaksanakan.
Alokasi anggaran RKPD Tahun 2009 dikelompokkan ke dalam 5 (lima)
kriteria yaitu :
1. Mendukung terselenggaranya pemerintahan secara rutin.
2. Mendukung tematik pembangunan.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat.
4. Meningkatkan kapasitas keuangan daerah sebagai sumber utama pemenuhan
kebutuhan masyarakat yang terus menerus berkembang.
5. Mendukung dan mempercepat tercapainya target kinerja kegiatan.
RKPD Tahun 2009 sebagai dokumen perencanaan pembangunan
daerah, memuat evaluasi pelaksanaan RKPD tahun 2007 dan perkiraan
pencapaian hasil tahun 2008, rancangan kerangka ekonomi makro dan prioritas
2
pembangunan, kaidah pelaksanaan, matrik program dan prioritas kegiatan yang
dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun kegiatan yang mendorong
partisipasi masyarakat.
Dalam sistem perencanaan pembangunan daerah, RKPD Tahun 2009 merupakan:
1. Pedoman bagi Pemerintah Kota Yogyakarta untuk penyusunan Kebijakan
Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara dalam rangka
penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD)
Tahun 2009.
2. Pedoman bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menyusun Rencana
Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD) dan Rencana Kerja
Anggaran Satuan Kerja Pemerintah Daerah (RKA-SKPD) Tahun 2009.
3. Alat untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan.
3
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) TAHUN 2007 DAN PERKIRAAN PENCAPAIAN HASIL TAHUN 2008
A. Evaluasi Pelaksanaan RKPD Tahun 2007 dan Perkiraan Pencapaian Hasil Tahun 2008.
Proses penyusunan perencanaan pembangunan Tahun 2009 dimulai
sejak awal Tahun 2008 melalui rangkaian proses Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Daerah (Musrenbangda) dari tingkat kelurahan sampai dengan
kota. Untuk memantapkan perencanaan pembangunan tahun 2009 diperlukan
evaluasi hasil pembangunan Tahun 2007 dan perkiraan pencapaian Tahun
2008. Adapun hasil pencapaian pembangunan Tahun 2007 dan perkiraan
pencapaian Tahun 2008 akan diurutkan sesuai Rencana Aksi Daerah (RAD)
sebagai berikut.
1. Pendidikan Berkualitas.
Pembangunan pendidikan pada hakekatnya menyangkut dua hal
pokok yaitu membuka akses pendidikan yang seluas-luasnya kepada
masyarakat dan peningkatan kualitas pendidikan. Penyelenggaraan
pendidikan yang berkualitas di Kota Yogyakarta didasarkan pada 5 (lima)
ukuran/indikator yaitu:
a. mutu produk/lulusan;
b. mutu proses pembelajaran;
c. mutu layanan sekolah;
d. mutu lingkungan sekolah;
e. kecakapan dan ketrampilan untuk hidup (life skills).
Berbagai upaya Pemerintah Kota Yogyakarta pada Tahun 2007 di
bidang pendidikan telah membawa hasil yang cukup signifikan, meskipun
belum dapat menuntaskan seluruh permasalahan di bidang pendidikan.
Masih terdapatnya siswa putus sekolah, kesenjangan mutu antar sekolah,
belum optimalnya pola pembelajaran masyarakat dan masih minimnya
jumlah guru yang mampu memenuhi sertifikasi merupakan beberapa
permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian baik tahun 2008 maupun
tahun 2009.
4
Pada tahun 2007 dan tahun 2008 upaya yang telah, sedang dan
akan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pendidikan berkualitas
melalui program yaitu:
a. Program Wajib Belajar Belajar 12 (dua belas) Tahun.
Melalui pelaksanaan program ini telah mampu meningkatkan
angka partisipasi sekolah pada setiap jenjang pendidikan dan
penyaluran beasiswa kepada siswa miskin/kurang mampu. Pada tahun
2007 Angka partisipasi sekolah mencapai 99,7% atau mengalami
kenaikan sebesar 0,1% dibandingkan tahun 2006. Direncanakan angka
partisipasi sekolah pada tahun 2008 di Kota Yogyakarta sebesar
99,8%.
Pemberian beasiswa untuk warga Kota yang tidak mampu
mencapai 95% atau 83,33% dari target yang ditetapkan atau naik 5%
jika dibandingkan tahun 2006 sebesar 90%. Direncanakan pada tahun
2008 menjadi 96% atau meningkat 1%.
Pemberian beasiswa tahun 2007 sebagai berikut :
1) Jumlah siswa SD yang mendapat beasiswa pada tahun 2007
mencapai 8.533 orang. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
mencapai 9.299 orang, maka capaian tahun 2007 mengalami
penurunan sebesar 8,23%.
2) Jumlah siswa SMP yang menerima beasiswa pada tahun 2007
mencapai 3.888 orang. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
mencapai 3.942 orang, maka nilai capaian tahun 2007 mengalami
penurunan sebesar 1,37%.
3) Jumlah siswa SMA yang mendapat beasiswa pada tahun 2007
mencapai 3.197 orang. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
mencapai 4.047 orang, maka capaian tahun 2007 mengalami
penurunan sebesar 21%.
Bentuk bantuan pendidikan yang telah diberikan Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2007 selain berupa beasiswa kepada 17.638 siswa, juga diberikan dalam bentuk bantuan registrasi kepada 5.959 siswa, bantuan herregistrasi kepada 11.371 siswa, bantuan biaya praktek 1.190 siswa SMK serta bantuan seragam Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan olahraga kepada 6.039 siswa. Untuk siswa SMU/K pemegang Kartu Menuju Sejahtera (KMS) yang lulus tahun 2008 diharapkan mendapat bantuan pendidikan untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.
5
b. Program sertifikasi dan peningkatan kualifikasi pendidik, tenaga
kependidikan, akreditasi sekolah, standardisasi sarana prasarana.
Melalui program ini telah mampu meningkatkan jumlah tenaga
pendidik yang bersertifikat pada tahun 2007 sebanyak 9,98% atau
66,53% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan tahun 2006
maka pencapaian tahun 2007 mengalami kenaikan 9,98%.
Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 18% menjadi 27,98%, atau
jumlah tenaga pendidik yang telah bersertifikat bertambah dari 774
orang menjadi 1.434 orang dari jumlah guru yang memenuhi
persyaratan.
Pada tahun 2007 guru layak mengajar pada setiap jenjang
pendidikan relatif tinggi yaitu rata-rata mencapai 75% atau meningkat
5% dibandingkan tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008
prosentase guru layak mengajar bisa lebih meningkat 7% menjadi 82%.
Jumlah sekolah yang terakreditasi pada tahun 2007 mencapai
78%. Jika dibandingkan tahun 2006 yang sebesar 70%, maka
pencapaian tahun 2007 mengalami kenaikan 8%. Direncanakan tahun
2008 jumlah sekolah yang terakreditasi bertambah sebanyak 106
sekolah atau meningkat 6% menjadi 84%.
Mutu lingkungan sekolah yang baik selain ditunjukkan dengan penyediaan sarana dan prasarana yang memadai seperti adanya perpustakaan, laboratorium, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), koperasi sekolah, juga ditentukan oleh lingkungan fisik sekolah yang bersih, indah, aman dan nyaman. Dengan lingkungan yang baik tersebut akan menciptakan kenyamanan proses belajar mengajar di sekolah.
Standarisasi sarana dan prasarana pada tahun 2007 mencapai
56% atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan
tahun 2006 yang sebesar 50% maka standarisasi sarana dan
prasarana pada tahun 2007 mengalami kenaikan sebesar 6%.
Direncanakan pada tahun 2008 standardisasi sarana dan prasarana
meningkat 6% menjadi 62%.
c. Program peningkatan dan pemerataan kualitas pendidikan formal dan
non formal,
Kualitas pendidikan pada tahun 2007 mencapai 89% atau 100%
dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
6
sebesar 85% maka kualitas pendidikan pada tahun 2007 mengalami
kenaikan sebesar 4%. Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 3%
menjadi 92%.
Jumlah murid SD/sederajat pada tahun 2007 mencapai 46.489
orang. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 45.466
orang, maka jumlah murid SD/sederajat tahun 2007 mengalami
kenaikan sebesar 1.023 orang. Jumlah murid SMP/sederajat pada
tahun 2007 mencapai 24.476 orang. Jika dibandingkan dengan tahun
2006 yang sebesar 24.263 orang, maka jumlah murid SMP/sederajat
tahun 2007 mengalami kenaikan sebesar 213 orang. Jumlah murid
SMA/sederajat pada tahun 2007 mencapai 20.393 orang. Jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 20.166 orang, maka
jumlah murid SMA/sederajat tahun 2007 mengalami kenaikan sebesar
227 orang.
Melalui program ini telah mampu meningkatkan kualitas
pendidikan pada tingkat pendidikan dasar hingga menengah, formal
dan non formal, serta meratanya kesempatan masyarakat dalam
proses pembelajaran.
Angka partisipasi murni (APM) SD/sederajat pada tahun 2007
mencapai 125,77%, jika dibandingkan tahun 2006 yang sebesar
123,45%, maka pencapaian tahun 2007 mengalami kenaikan sebesar
2,32%. APM SMP/sederajat pada tahun 2007 mencapai 92,71%. Jika
dibandingkan tahun 2006 yang sebesar 95,85%, maka APM
SMP/sederajat tahun 2007 mengalami penurunan sebesar 13,14%,
APM SMA/sederajat pada tahun 2007 mencapai 86,37%. Jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 86,57%, maka APM
SMU/K tahun 2007 mengalami penurunan sebesar 0,2%.
Direncanakan pada tahun 2008 APM SD/Sederajat sebesar 125,75%,
SMP/Sederajat sebesar 90,29%, SMU/K sederajat sebesar 86,18%.
Angka partisipasi kasar SD/sederajat pada tahun 2007 mencapai
144,01%. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar
143,22%, maka angka partisipasi kasar SD/sederajat tahun 2007
mengalami kenaikan sebesar 0,79%. Angka partisipasi kasar
SMP/sederajat pada tahun 2007 mencapai 124,97%. Jika dibandingkan
dengan tahun 2006 yang sebesar 125,79%, maka angka partisipasi
kasar SLTP/sederajat tahun 2007 mengalami penurunan sebesar
7
0,82%. Angka partisipasi kasar SMA/sederajat pada tahun 2007
mencapai 116,52%. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
sebesar 118,50%, maka angka partisipasi kasar SMU/K mengalami
penurunan sebesar 1,98%. Direncanakan pada tahun 2008 APK
SD/Sederajat sebesar 143,55%, SMP/Sederajat sebesar 121,67%,
SMU/K sederajat sebesar 116,34%.
Jumlah siswa putus sekolah menurun dari 349 orang pada
tahun 2006 menjadi 170 orang pada tahun 2007, disebabkan karena
adanya siswa yang pindah ke luar daerah serta adanya siswa yang
tidak berkeinginan untuk meneruskan sekolahnya hingga selesai. Pada
tahun 2008 jumlah siswa putus sekolah diharapkan menurun.
Dalam mendukung atmosfir pendidikan di Kota Yogyakarta,
pada tahun 2007 Pemerintah Kota Yogyakarta telah memfasilitasi
pembentukan perpustakaan komunitas di tingkat RW se Kota
Yogyakarta dan telah diberikan bantuan kepada 110 perpustakaan
komunitas dengan tujuan meningkatkan budaya dan minat baca bagi
masyarakat. Direncanakan pada tahun 2008 diberikan bantuan kepada
125 perpustakaan komunitas.
Pengembangan perpustakaan daerah terus dilakukan, baik dari
sisi sarana dan prasarana maupun jumlah koleksi buku. Saat ini
perpustakaan daerah telah memiliki 8.542 judul buku atau meningkat
39,12% dibandingkan tahun 2006. Demikian pula dengan jumlah buku
mengalami peningkatan dari 8.589 eksemplar pada tahun 2006
menjadi 14.408 eksemplar pada tahun 2007. Pada tahun 2008
direncanakan bertambah 2.386 eksemplar sehingga menjadi 16.794
eksemplar.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi disikapi
Pemerintah Kota Yogyakarta dengan pembangunan Taman Pintar yang
bertujuan untuk memberikan ruang publik tempat berekspresi dan
apresiasi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK),
serta memberikan alternatif metode pembelajaran IPTEK dengan
bermain dalam suasana yang menyenangkan kepada anak-anak,
pelajar dan masyarakat. Jumlah pengunjung Taman Pintar ke Gedung
Oval sebanyak 311.914 orang yang dihitung sejak pertengahan tahun
2007 dan pada tahun 2008 diperkirakan sejumlah 1.200.000
pengunjung.
8
Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 236/KEP/2007 tentang
Kuota Peserta Didik Baru Masuk SMP dan SMA Negeri di Kota
Yogyakarta bahwa siswa penduduk Kota Yogyakarta yang berasal dari
sekolah kota dan luar Kota Yogyakarta memperoleh kuota 70%. Hal ini
untuk memberikan kesempatan yang lebih besar kepada siswa yang
berasal dari Kota Yogyakarta untuk bersekolah di Kota Yogyakarta.
Adapun calon siswa baru penduduk luar Kota Yogyakarta dalam
provinsi DIY mendapatkan kuota 25%, sedangkan untuk calon siswa
baru berasal dari luar provinsi DIY mendapatkan kuota 5%. Untuk
mempermudah dan mendekatkan pelayanan pada masyarakat dalam
penerimaaan siswa baru digunakan jaringan sistem interkoneksi
(Internet) atau PSB online agar lebih efisien, efektif dan trasparan
dalam penerimaan siswa baru.
Untuk menjamin prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam
penerimaan siswa baru, telah diterbitkan Peraturan Walikota
Yogyakarta Nomor 22 Tahun 2008 tentang Pedoman Penerimaan
Peserta Didik Baru (PPDB). Segenap stakeholder diharapkan dapat
mematuhi peraturan ini. Terhadap sekolah yang melanggar atau tidak
mematuhi ketentuan akan dikenakan sanksi sesuai dengan tingkat
pelanggaran yang telah dilakukan.
Di samping itu telah diterbitkan Peraturan Walikota Yogyakarta
Nomor 21 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan dan Pengelolaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (APBS) sebagai pedoman
dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah dan
Penatausahaan Pengelolaan Keuangan di sekolah.
Untuk mendukung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) pada
tahun 2007 telah diberikan bantuan kepada 622 PAUD tingkat RW.
Tahun 2008 dilakukan sosialisasi permainan untuk melatih otak anak-
anak (brain game) kepada pendidik PAUD dalam rangka meningkatkan
ketrampilan. Disamping itu para pengelola PAUD diberikan bekal
ketrampilan dalam menyusun proposal dan menjalin kerjasama dengan
stakeholders, untuk memperoleh bantuan sarana prasarana. Guna
meningkatkan status gizi anak sekolah pada tahun 2007 telah
dilakukan pemberian makanan tambahan anak sekolah (PMTAS)
kepada 7.890 anak TK dan 14.780 siswa SD. Pada tahun 2008
direncanakan kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan jumlah sasaran
sama dengan tahun sebelumnya.
9
d. Program Pengkajian dan Pengembangan Mutu Pendidikan
Melalui program ini telah mampu meningkatkan baku mutu
pendidikan diatas rata-rata pada tahun 2007 mencapai 2% atau 100%
dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, maka
baku mutu tahun ini mengalami kenaikan sebesar 2%. Direncanakan
pada tahun 2008 meningkat 2% menjadi 4%.
Nilai rata-rata UAN SD pada tahun 2007 mencapai 7,16 Jika
dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 6,58, maka nilai rata-
rata UAN SD tahun ini mengalami kenaikan sebesar 0,58. Nilai rata-
rata UAN SMP pada tahun 2007 mencapai 6,96 Jika dibandingkan
dengan tahun lalu yang mencapai 6,62, maka nilai rata-rata UAN SMP
tahun ini mengalami kenaikan sebesar 0,34, Nilai rata-rata UAN MTs
pada tahun 2007 mencapai 5,99 Jika dibandingkan dengan tahun lalu
yang mencapai 6,06, maka nilai rata-rata UAN MTs tahun ini
mengalami penurunan sebesar 0,07, Nilai rata-rata UAN SMA pada
tahun 2007 mencapai 6,90 Jika dibandingkan dengan tahun lalu yang
mencapai 6,69, maka nilai rata-rata UAN SMA tahun ini mengalami
kenaikan sebesar 0,21. Nilai rata-rata UAN MA pada tahun 2007
mencapai 7,27 Jika dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai
6,68, maka nilai rata-rata UAN MA tahun ini mengalami kenaikan
sebesar 0,59; Nilai rata-rata UAN SMK pada tahun 2007 mencapai 6,27
jika dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 5,33, maka nilai
rata-rata UAN SMA tahun ini mengalami kenaikan sebesar 0,94.
Beberapa apresiasi dari berbagai pihak telah diberikan kepada
Pemerintah Kota Yogyakarta dalam bidang pendidikan antara lain :
1) Badan standart dunia memberikan Sertifikat Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001:2000 kepada SMK Negeri 5, SMK Negeri 4 dan
SMK Muhammadiyah 3.
2) Perwakilan pelajar SMP Muhammadiyah 7 meraih Superior
Achievement Award dalam kompetisi kewarganegaraan tingkat
internasional (International Project Citizen Show Case) di Hyat
Regency Capitol Hill Washington DC. Lewat karya tulis yang
mengangkat tema turunnya produktivitas kerajinan perak di
Kotagede, mereka mampu bersaing dengan siswa dari 33 negara
lainnya.
3) SMK Negeri 2 Kota Yogyakarta berhasil meraih Juara 1 Lomba
Website Sekolah Tingkat Nasional.
10
4) Pendidikan di Kota Yogyakarta dijadikan tempat belajar dan
perbandingan bagi lembaga pendidikan di luar negeri, hal ini terlihat
dari kunjungan siswa Boonpo Middle School Busan, Geumo Middle
School Korea Selatan dan SMA Yanago Shoin Jepang.
2. Pembangunan Sarana dan Prasarana Berkualitas
Pembangunan sarana prasarana pada tahun 2007 difokuskan
kepada pemulihan kondisi infrastruktur yang mengalami kerusakan
sebagai akibat bencana alam gempa bumi pada bulan Mei tahun 2006
yang berdampak pada berkurangnya kemampuan sarana prasarana
perkotaan.
Pada Tahun 2007 pembangunan sarana prasarana dilaksanakan
melalui berbagai program/kegiatan, antara lain :
a. Program Rehab/Pemeliharaan Jalan Dan Jembatan.
Pada tahun 2007 penanganan jalan dan jembatan rusak
mencapai 5% atau meningkat 4% dari target yang ditetapkan.
Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 4% menjadi 9%.
Melalui pelaksanaan program ini, panjang jalan kondisi baik di
Kota Yogyakarta meningkat dari 86.990,8 km pada tahun 2006
menjadi 94.372 km dalam tahun 2007. Jembatan dengan kondisi baik
di Kota Yogyakarta meningkat dari 45 (empat puluh lima) buah pada
tahun 2006 menjadi 47 (empat puluh tujuh) buah dalam tahun 2007.
Direncanakan pada tahun 2008 jalan dengan kondisi baik meningkat.
b. Program Perbaikan/Pemeliharaan Saluran Irigasi Dan Drainase
Pada Tahun 2007 telah dilakukan normalisasi drainase melalui
pemeliharaan Saluran Air Hujan sepanjang 14.000 meter,
pemeliharaan saluran pengairan sepanjang 4.500 meter,
pembangunan talud Kali Widuri 225 meter dan penanganan bangunan
pengairan pasca gempa berupa pembangunan talud sepanjang 450
meter.
Dari adanya kegiatan perbaikan/pemeliharaan saluran air hujan,
terjadi penurunan jumlah titik genangan air dari 94 titik menjadi 84 titik.
Direncanakan pada tahun 2008 titik genangan berkurang dari 84 titik
menjadi 74 titik.
11
c. Program Perbaikan/Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum
Pada Tahun 2007 telah dilakukan pemeliharaan Penerangan
Jalan Umum (PJU) sebanyak 1.290 buah dan lampu hias sebanyak 49
buah, pemasangan PJU Kampung sebanyak 243 unit dan pemasangan
PJU lingkungan sebanyak 1.380 unit. Sampai dengan tahun 2007
jumlah penerangan jalan umum di Kota Yogyakarta mengalami
peningkatan 1.677 titik menjadi 17.627 titik atau mengalami
peningkatan sebesar 10,51%. Direncanakan pada tahun 2008
meningkat 4,78% menjadi 18.470 titik.
d. Program Pengembangan Detail Tata Ruang Kawasan dan Rencana
Rinci Kawasan.
Pada tahun 2007 jumlah produk Rencana Detail Tata Ruang dan
Rencana Rinci mencapai 33%. Jika dibandingkan dengan tahun 2006
yang sebesar 14%, maka produk Rencana Detail Tata Ruang dan
Rencana Rinci pada tahun 2007 mengalami peningkatan sebesar 17%.
Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 17% menjadi 50%.
e. Program Pengelolaan Prasarana dan Sarana Dasar Lingkungan
Permukiman, Pemeliharaan dan Pengembangan Perumahan dan
Permukiman.
Penataan permukiman di Kota Yogyakarta pada tahun 2007
antara lain melalui pembangunan Rusunawa (rumah susun sewa)
bekerjasama dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi,
pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal,
perbaikan Lingkungan Permukiman melalui program NUSSP
(Neighbourhood Upgrading And Shelter Sector Project) dan
penyediaan fasilitas untuk perbaikan rumah.
Pada Tahun 2007 penataan prasarana dasar permukiman
meningkat 10% bila dibandingkan tahun 2006. Direncanakan pada
tahun 2008 meningkat 2% menjadi 12%. Pada tahun 2007 jumlah
rumah layak huni mencapai 90%. Direncanakan pada tahun 2008
jumlah rumah layak huni meningkat 2% menjadi 92%.
Melalui program NUSSP untuk perbaikan lingkungan pemukiman
di laksanakan di 6 (enam) Kelurahan, yaitu Kelurahan Tahunan,
Pakuncen, Wirobrajan, Patangpuluhan, Sosromenduran dan Kricak. Di
samping itu melalui kegiatan perencanaan dan penataan prasarana
12
dasar permukiman, telah dibangun infrastruktur lingkungan berupa
jalan lingkungan sepanjang 1.900 m2 dan Saluran Air Hujan 219 m.
Untuk mendukung dan mempercepat penataan lingkungan
permukiman, Pemerintah Kota Yogyakarta telah memberikan stimulan
Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PMK) tahun 2007 kepada 45
(empat puluh lima) LPMK se-Kota Yogyakarta dengan dana sebesar
Rp. 3.660.000.000,- (tiga milyar enam ratus enam puluh juta rupiah)
untuk pembangunan fisik dan non fisik antara lain berupa perbaikan
jalan, conblok, saluran air hujan dan saluran air limbah.
Penyediaan sarana dan prasarana air bersih pada tahun 2007
telah dibangun 90 (sembilan uluh) unit water pure fire yang dipasang
pada MCK tersebar di 38 (tiga puluh delapan) Kelurahan. Penyediaan
air bersih oleh PDAM Tirta Marta telah meningkatkan produksi air dari
17.743.191 m3 pada tahun 2006 menjadi 18.415.649 m3 dalam tahun
2007. Kenaikan produksi air tersebut disebabkan bertambahnya waktu
operasional 3 (tiga) buah sumur dari 11 (sebelas) jam menjadi 24 (dua
puluh empat) jam dan 2 (dua) buah sumur dari 6 (enam) bulan menjadi
12 (dua belas) bulan, penambahan sumur dalam sebanyak 2 (dua)
buah, serta meningkatkan debit air melalui peningkatan pemeliharaan.
Pembangunan di bidang permukiman yang dilakukan pada tahun
2007 telah mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat lewat
Departemen Pekerjaan Umum. Berdasarkan hasil evaluasi dan
penilaian terhadap kinerja Pemerintah Daerah di bidang pekerjaan
umum tahun 2007 dan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor
490/KPTS/M/2006 tanggal 30 November 2007, Kota Yogyakarta
kembali meraih Peringkat II untuk kategori Kota Besar dalam Sub
Bidang Penyelenggaraan Sanitasi (Air Limbah).
f. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan
Pada Tahun 2007 ketersediaan prasarana dan fasilitas
perhubungan sesuai kebutuhan menjadi 66% atau meningkat 6% bila
dibandingkan tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi
72% atau meningkat 6%.
Pada tahun 2007, telah dilakukan pemeliharaan dan perbaikan
Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL). Saat ini sebagian besar
simpang di Kota Yogyakarta telah diatur dengan APILL pada 60 (enam
puluh) simpang. Simpang yang telah diatur dengan APILL selanjutnya
13
akan dipasang counter down (penghitung mundur). Sebagai ujicoba
telah dipasang counter down pada 13 (tiga belas) simpang sebanyak
47 (empat puluh tujuh) unit. Direncanakan pada tahun 2008 dilakukan
pemeliharaan APILL pada 60 (enam puluh) simpang jalan dan
perbaikan jaringan pada 14 (empat belas) simpang.
Pada tahun 2007 Pemerintah Kota Yogyakarta bekerjasama
dengan Pemerintah Propinsi DIY mempersiapkan pelaksanaan Sarana
Angkutan Umum Massal (SAUM). Disamping untuk memberikan
pelayanan terbaik kepada masyarakat akan sarana transportasi,
kerjasama ini juga diharapkan dapat mengurangi penggunaan
kendaraan pribadi dan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi
pengguna jasa angkutan umum. Berkaitan dengan hal tersebut
Pemerintah Kota Yogyakarta membangun 34 (tiga puluh empat) halte
dan menyediakan 20 (dua puluh) Bus Trans Jogja yang merupakan
bantuan Departemen Perhubungan Republik Indonesia.
Terkait dengan ruang terbuka hijau Pemerintah Kota Yogyakarta
bertekat mewujudkan Kota Yogyakarta sebagai Kota yang Hijau,
Teduh, Sejuk, Indah dan Nyaman. Untuk mewujudkan hal tersebut
antara lain telah diterbitkan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor
515/KEP/2007 tentang Pemanfaatan Ruang Terbuka (PRT) yang
mengisyaratkan setiap bangunan wajib menyediakan ruang terbuka
untuk penghijauan dengan keluasan minimal 10% dari persil.
3. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi.
Dalam upaya menuju terwujudnya good governance faktor penting
yang perlu ditekankan antara lain standar pelayanan yang baik, kualitas
pelayanan yang memuaskan, aparatur pemerintah yang kompeten dan
profesional serta sistem yang lebih komprehensif. Pelaksanaan reformasi
birokrasi dalam rangka mewujudkan good governance belum berjalan
dengan optimal disebabkan belum optimalnya kinerja sumberdaya
aparatur, belum terpenuhinya mutu pelayanan publik yang prima
berdasarkan standar pelayanan minimal dan belum optimalnya
penegakkan aturan sistem dan prosedur kerja. Upaya menciptakan tata
pemerintahan yang bersih dan berwibawa terus ditingkatkan melalui
reformasi birokrasi dan melanjutkan kegiatan-kegiatan penting yang telah
dilakukan sebelumnya.
14
Pelaksanaan reformasi birokrasi untuk mewujudkan tata kelola
pemerintahan tata yang baik dilaksanakan melalui program yaitu :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
Pada tahun 2007 administrasi perkantoran berjalan lancar sesuai
target 100%, dan direncanakan pada tahun 2008 pelaksanaan sesuai
target 100%.
b. Program Pengembangan Manajemen Kepegawaian.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan kebutuhan dan standar
operating prosedur mencapai 71,96% atau 98% dari target yang
ditetapkan atau meningkat 1,96% dibandingkan dengan tahun 2006
yang sebesar 70%. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 74% atau
meningkat atau meningkat 2,04%.
Hasil pelaksanaan kegiatan tahun 2007 antara lain :
1) Penetapan angka kredit pejabat fungsional ditargetkan 1.000
orang terealisir 1.295 orang atau 129,50%.
2) Penyelesaian administrasi kepegawaian yang naik pangkat,
mutasi dan CPNS yang telah ditetapkan Nomor Induk Pegawai
(NIP) nya ditargetkan sebanyak 2.603 orang terealisir 1.923 orang
atau 73,88%.
3) Pemberian kesejahteraan pegawai Pemkot dan purna tugas
ditargetkan 1.130 orang terealisir 998 orang atau 88,32%.
4) Kesesuaian jumlah pegawai dengan formasi pegawai ditargetkan
1.219 orang terealisir 982 orang atau 80,56%.
5) Terbitnya SK Promosi Jabatan ditargetkan 10 (sepuluh) SK
terealisir 10 (sepuluh) SK atau 100%.
6) Penyelesaian urusan Kartu istri (Karis), Kartu Suami (Karsu), Kartu
Pegawai (Karpeg), Satyalencana dan hukuman disiplin ditargetkan
sebanyak 2.460 orang atau 1.818 orang atau 73,90%.
7) Tersedianya data PNS yang valid ditargetkan sebanyak 8.500
orang terealisir 9.000 orang atau 105,88%.
8) Terukurnya kinerja pegawai ditargetkan sebanyak 3.730 orang
terealisir 5.483 orang atau 147%.
9) Penyelesaian pengurusan administrasi Pegawai Tidak Tetap
(PTT) ditargetkan sebanyak 1.489 orang terealisir 1.157 orang
atau 77,70%.
15
10) Kesesuaian sumber daya pegawai dengan formasi ditargetkan 49
(empat puluh sembilan) instansi terealisir 49 (empat puluh
sembilan) instansi atau 100%.
11) Penyelesaian program kesehatan PNS ditargetkan 160 orang
terealisir 157 orang atau 98,13%.
12) Penyelesaian kajian dan regulasi di bidang kepegawaian
ditagetkan 1 (satu) dokumen terealisir 1 (satu) dokumen atau
100%.
c. Program Fasilitasi Penyelenggaraan Pilkada / Pemilu.
Pada tahun 2007 tingkat kesiapan Pemilu mencapai 18,32% atau
91,60% dari target yang ditetapkan. Direncanakan pada tahun 2008
meningkat menjadi 40% atau meningkat 21,68%.
d. Program Peningkatan Kualitas SDM.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan kebutuhan SDM mencapai
73,08% atau 77% dari target yang ditetapkan. atau meningkat 3,08%
dibandingkan tahun 2006 sebesar 70%. Direncanakan pada tahun
2008 menjadi 78% atau meningkat 4,92%.
Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya aparatur telah
dilakukan pendidikan dan pelatihan bagi PNS yang meliputi diklat
kepemimpinan, diklat teknis/fungsional, training ESQ, Team Work
Training, dan pengiriman ke beberapa penyelenggara short course
sebanyak 1.628 orang atau meningkat 46,67% dibandingkan tahun
2006. Pada tahun 2008 ditargetkan sejumlah 1.328 pegawai untuk
mengikuti diklat dan 157 orang untuk tugas belajar dan ijin belajar.
e. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah Dan
Keprotokolan Pemerintah Daerah.
Pada tahun 2007 kelancaran pelaksanaan pelayanan kedinasan
dan keprotokolan mencapai 81% atau 100% dari target yang ditetapkan
atau meningkat 1% dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar
80%. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 85% atau meningkat 4%.
f. Program Peningkatan Administrasi Dan Pengelolaan Barang Daerah.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan standar pelaksanaan
prosedur mencapai 82,83% atau 93.33% dari target yang ditetapkan
atau meningkat sebesar 2,83% dibandingkan dengan tahun 2006.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 85,5% atau meningkat 3%.
16
g. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Pemerintahan.
Pada tahun 2007 pemenuhan kebutuhan sesuai standar
kebutuhan mencapai 83,80% atau 95% dari target yang ditetapkan atau
meningkat 3,8% dibandingkan dengan tahun 2006. Direncanakan pada
tahun 2008 menjadi 87% atau meningkat 3,20%.
h. Program Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana Pemerintahan.
Pada tahun 2007 tingkat kemanfaatan mencapai 82,85 % atau
95% dari target yang ditetapkan atau meningkat 2,85% dibandingkan
dengan tahun 2006 yang sebesar 80%. Direncanakan pada tahun 2008
menjadi 86% atau meningkat 3,15%.
i. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi Dan Media Massa.
Pada tahun 2007 tingkat pelayanan komunikasi dan informasi
mencapai 86% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat
1% dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 85%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 87% atau meningkat 1%.
Dalam pengembangan teknologi informasi, pemasangan jaringan
internet tidak hanya dilakukan pada kantor-kantor di lingkungan
Pemerintah Kota Yogyakarta, yang tersebar di 104 (seratus empat)
lokasi namun dilakukan pula pada sekolah-sekolah. Hal ini
dimaksudkan untuk lebih meningkatkan akses guru maupun siswa
terhadap informasi yang mendukung kegiatan belajar mengajar. Pada
tahun 2007 Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan bantuan koneksi
internet kepada 21 (dua puluh satu) sekolah. Dan pada tahun 2008
ditargetkan terpasang bantuan koneksi internet di 28 (dua puluh
delapan) sekolah. Terkait dengan hal tersebut Pemerintah Kota
Yogyakarta memperoleh apresiasi dari Majalah Warta Ekonomi yang
memberikan penghargaan Special Achievement untuk kategori Impact
on Community (dampak peranan tehnologi informasi terhadap
komunitas masyarakat).
Dalam Bidang Informasi, Komunikasi dan Media Massa,
Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2007 telah memberikan
penghargaan Walikota Award bidang media massa kepada media
massa dan insan pers yang secara nyata melakukan aktivitas sesuai
dengan fungsi dan perannya serta mempunyai kontribusi terbanyak
dalam upaya mewujudkan Kota Yogyakarta sebagai Kota yang Bersih
dan Hijau.
17
j. Program Pengembangan Kerjasama Daerah.
Pada tahun 2007 realisasi rumusan/perikatan kerjasama baru dan
optimalisasi pelaksanaan kerjasama mencapai 76,50% atau 106,25%
dari target yang ditetapkan atau meningkat 6,50% dibandingkan
dengan tahun 2006 yang sebesar 70%. Direncanakan pada tahun 2008
menjadi 78,5% atau meningkat 2%.
k. Program Pengkajian Dan Penelitian Bidang Informasi Dan Komunikasi.
Pada tahun 2007 efektivitas penggunaan media komunikasi
mencapai 86% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat
1% jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 85%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 87% atau meningkat 1%.
Hasil kegiatan pada tahun 2007 antara lain:
1) Jumlah masyarakat yang mengakses web site Pemerintah Kota
Yogyakarta rata-rata 234 (dua ratus tiga puluh empat) pengakses
setiap hari.
2) Jumlah penerbitan media massa terkait dengan kebijakan
Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2006 sebanyak 2.827 kali
sedangkan pada tahun 2007 sebanyak 3.806 kali.
l. Program Pemeliharaan Rutin Dan Berkala Sarana Dan Prasarana
Kearsipan.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan standar operating prosedur
mencapai 81% atau 100% dari target yang ditetapkan atau jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80% meningkat 1%,
direncanakan tahun 2008 menjadi 82% atau meningkat 1%.
m. Program Pengembangan Data Dan Informasi.
Pada tahun 2007 Ketersediaan data sesuai dengan kebutuhan
perencanaan dan pengendalian pembangunan (cepat, lengkap dan
akurat) mencapai 83% atau 100% dari target yang ditetapkan atau
meningkat 3%, jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar
80%. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 85% atau meningkat 2%.
n. Program Peningkatan Pelayanan Kerumahtanggaan, Keuangan Dan
Administrasi Pemerintah Kota.
Pada tahun 2007 Kelancaran pelaksanaan administrasi dan
keuangan setda serta pelayanan rumah tangga Pemkot mencapai 83%
18
atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat 3%, jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 86% atau meningkat 3%.
o. Program Penataan Administrasi Kependudukan.
Pada tahun 2007 database kependudukan yang mutakhir,
lengkap dan valid mencapai 67% atau 100% dari target yang
ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 60%,
maka database kependudukan yang mutakhir, lengkap dan valid pada
tahun ini mengalami peningkatan sebesar 7%. Direncanakan pada
tahun 2008 menjadi 75% atau meningkat 8%.
p. Program Pelayanan Masyarakat Berbasis Kewilayahan.
Pada tahun 2007 kepuasan layanan masyarakat pada tahun 2007
mencapai 69,16% atau 111,55% dari target yang ditetapkan. Jika
dibandingkan dengan tahun lalu yang sebesar 60%, maka kepuasan
layanan masyarakat pada tahun ini mengalami peningkatan sebesar
9,16%. Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 2%.
q. Program Peningkatan Manajemen Penyelenggaraan Pemerintahan.
Pada tahun 2007 Meningkatnya ketersediaan data, analisa
kebijakan, koordinasi, laporan, evaluasi dan monitoring
penyelenggaraan pemerintahan secara tepat jenis, tepat waktu
mencapai 82% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat
2% jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 84% atau meningkat 2%.
Dalam upaya mewujudkan pemerintahan yang baik, Pemerintah
Kota Yogyakarta pada tahun 2007 menjalin kerjasama dengan
Kementrian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, serta melibatkan
Komisi Pemberantasan Korupsi dan Badan Pengawasan Keuangan
dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Propinsi DIY. Telah dilakukan
penandatanganan Pakta Integritas di lingkungan Pemerintah Kota
Yogyakarta yang dilakukan oleh seluruh pejabat dan staf. Selanjutnya
dirumuskan Rencana Aksi Daerah Pelaksanaan Reformasi Birokrasi
dalam rangka Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik,
membentuk Forum Pemantau Independen (FORPI) dan sosialisasi
pendidikan anti korupsi. Penandatanganan dan pelaksanaan pakta
integritas pada 2007 diharapkan akan meningkatkan pelayanan publik
19
dan perbaikan performance birokrasi, sehingga pada tahun 2008
pelaksanaan reformasi birokrasi akan lebih optimal dan dapat dinikmati
oleh masyarakat luas.
Sebagai implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun
2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah,
Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota,
serta Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Perangkat
Daerah, telah ditetapkan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 3
Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Daerah dan Rancangan
Peraturan Daerah tentang Pembentukan Perangkat Daerah.
Diharapkan pada tahun 2008 Rancangan Peraturan Daerah tentang
Pembentukan Perangkat Daerah dapat ditetapkan menjadi Peraturan
Daerah, sehingga pada awal tahun 2009 dapat diimplementasikan.
Peningkatan kesejahteraan pegawai melalui pemberian tunjangan
kesejahteraan kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota
Yogyakarta dengan besaran sebagaimana yang telah diatur dalam
Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 40 Tahun 2007 tentang
Pemberian Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja, Prestasi
Kerja dan Disiplin. Pada tahun 2008 diharapkan adanya
penyempurnaan variabel yang lebih komprehensip dalam pengitungan
tambahan penghasilan pegawai.
Peningkatan penghasilan dan kesejahteraan para pegawai harus
dibarengi dengan peningkatan disiplin pegawai. Jumlah pegawai yang
mendapatkan hukuman disiplin pada tahun 2007 sebanyak 31 (tiga
puluh satu) orang, dengan perincian 18 (delapan belas) orang hukuman
ringan, 6 (enam) orang hukuman sedang dan 7 (tujuh) orang hukuman
berat. Jumlah pegawai yang mendapatkan hukuman disiplin tersebut
mengalami penurunan sebesar 37,25% dibandingkan tahun 2006.
Selain itu terhadap 9 (sembilan) pegawai yang melanggar ketentuan
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1979 dan Peraturan
Pemerintah Nomor 4 Tahun 1966 telah pula dijatuhi sanksi. Pada tahun
2008 diharapkan pegawai yang melanggar disiplin semakin menurun
jumlahnya.
Dalam rangka pengamanan terhadap aset daerah khususnya
tanah, telah dilaksanakan kegiatan pensertifikatan tanah milik
pemerintah Kota Yogyakarta dan permohonan kekancingan kepada
Kraton. Dengan demikian diperoleh kepastian hukum terhadap tanah-
20
tanah yang menjadi milik Pemerintah Kota Yogyakarta. Sampai
dengan akhir tahun 2007 sebanyak 260 (dua ratus enam puluh) bidang
telah bersertifikat dan 54 (lima puluh empat) bidang sedang dalam
proses penyelesaian di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota
Yogyakarta dan Kraton.
r. Program Peningkatan Pelayanan Pada DPRD.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan kebutuhan mencapai 83%
atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat 3% jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 86% atau meningkat 3%.
s. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Sosial Kemasyarakatan.
Pada tahun 2007 terwujudnya kelembagaan LPMK, RT, RW
sesuai dengan ketentuan teknis mencapai 62,67% atau 66,75% dari
target yang ditetapkan atau meningkat 2,67%, jika dibandingkan
dengan tahun lalu yang sebesar 60%. Direncanakan pada tahun 2008
menjadi 66,67% atau meningkat 4%. Tidak tercapainya target tersebut
disebabkan karena terdapat kebijakan untuk memperpanjang masa
bhakti LPMK Tahun 2007 sampai dengan akhir bulan Februari 2008,
sehingga kegiatan pemilihan LPMK dilaksanakan sampai dengan
penyusunan dan sosialisasi pedoman LPMK.
t. Program Perencanaan Pembangunan Daerah.
Pada tahun 2007 cakupan usulan masyarakat dalam RAPBD
mencapai 83% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat
3% jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 86% atau meningkat 3%.
u. Program Penelitian Dan Pengembangan.
Pada tahun 2007 cakupan keterkaitan hasil penelitian dan
pengembangan dalam kegiatan pembangunan mencapai 81,67% atau
83,50% dari target yang ditetapkan atau meningkat 1,67% jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 84% atau meningkat 2,33%.
Dalam proses penyusunan APBD, kaitannya dengan efisiensi dan
efektifitas penganggaran plafon kegiatan, pada tahun 2007 Pemerintah
Kota Yogyakarta telah menyusun Analisis Standar Belanja (ASB) dan
pada tahun 2008 penyusunan ASB diharapkan dapat diselesaikan dan
21
secara bertahap akan digunakan sebagai acuan dalam menentukan
besaran batas atas dan batas bawah plafon kegiatan.
v. Program Pengendalian dan Pelaksanaan Pembangunan.
Pada tahun 2007 Kesesuaian SOP/standar pelaksanaan kegiatan
mencapai 83% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat
3%, jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 86% atau meningkat 3%.
w. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah.
Pada tahun 2007 Penilaian BPK dengan predikat Wajar mencapai
86% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat 1%, jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 85%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 87% atau meningkat 1%.
x. Program Peningkatan Kualitas Produk Hukum Daerah.
Pada tahun 2007 konsistensi produk hukum daerah mencapai
79% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat 4%, jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 75%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 83% atau meningkat 4%.
Pada tahun 2007 telah dilakukan penyempurnaan terhadap
produk peraturan daerah melalui Program Legislasi Daerah (Prolegda)
serta harmonisasi peraturan sebagai upaya meningkatkan kepastian
hukum di masyarakat dan telah diterbitkan 8 (delapan) Peraturan
Daerah, 94 (sembilan puluh empat) Peraturan Walikota dan 670 (enam
ratus tujuh puluh) Keputusan Walikota. Direncanakan pada tahun 2008
diterbitkan 10 (sepuluh) Peraturan Daerah, 100 (seratus) Peraturan
Walikota dan 200 (dua ratus) Keputusan Walikota.
4. Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
Meskipun pemberantasan KKN terus dilakukan, namun menurut
penilaian masyarakat masih belum sepenuhnya sesuai dengan yang
diharapkan. Untuk itu penegakan hukum dalam rangka pemberantasan
KKN akan ditingkatkan dengan mengoptimalkan kemampuan aparat
penegak hukum dan mendorong peran serta masyarakat dalam
pengawasan secara konsisten serta berkelanjutan.
22
Dalam rangka mewujudkan komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta
dalam pencegahan KKN telah ditandatangani Pakta Integritas oleh
Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta yang disaksikan oleh Gubenur
DIY, Komisi Pemberantasan Korupsi dan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara pada tanggal 2 April 2007 yang dilanjutkan dengan
penandatanganan Pakta Integritas pejabat struktural di jajaran Pemerintah
Kota Yogyakarta. Dengan Pakta Integritas tersebut diharapkan semakin
berkurangnya penyalahgunaan wewenang di lingkungan birokrasi
pemerintah, meningkatnya kinerja birokrasi dalam memberikan pelayanan
publik yang semakin efisien dan efektif, serta meningkatkan kedisiplinan
Pegawai Pemerintah Kota Yogyakarta.
Penandatanganan Pakta Integritas segera diikuti penyusunan
Rencana Aksi Daerah (RAD) pencegahan KKN. Dengan penandatangan
Pakta Integritas, penyusunan RAD Pencegahan KKN dalam rangka
Mewujudkan Pemerintahan yang Bersih, serta meningkatnya peran
masyarakat dalam pengawasan diharapkan temuan penyimpangan
pelaksanaan kegiatan semakin berkurang.
Untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat dan mengurangi
pelanggaran dan penyimpangan hukum yang dilakukan oleh aparat
dilakukan shock therapy berupa penegakan hukum yang konsisten dan
tidak berpihak. Sosialisasi kesadaran hukum dilakukan secara bertahap
dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang upaya
pemberantasan korupsi sejalan dengan RAD Pencegahan KKN dalam
Mewujudkan Pemerintahan yang Bersih .
Dalam rangka meningkatkan profesionalisme aparatur pemerintah
Kota Yogyakarta untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih
bebas KKN, berwibawa, dan bertanggungjawab serta profisional serta
mempunyai kompetensi tinggi dilaksanakan dengan program yaitu :
a. Program Peningkatan Pelayanan Hukum.
Pada tahun 2007 Penanganan sengketa/perkara hukum mencapai 80% atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 75%. Direncanakan pada tahun 2008 mencapai 85% atau meningkat 5%,
Pada tahun 2007 Penerapan nilai-nilai HAM dan penyampaian informasi produk hukum mencapai 83,60% atau 90% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 80%, Direncanakan pada tahun 2008 mencapai 88% atau meningkat 4,40%.
23
b. Program Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban.
Pada tahun 2007 penanganan pelanggaran Perda mencapai
85,81% atau 81% dari target yang ditetapkan, atau meningkat 0,81%.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 87% atau meningkat 1,19%.
c. Program Peningkatan Kehidupan Beragama.
Pada tahun 2007 telah dilaksanakan fasilitasi peningkatan
kehidupan keagamaan dan kemasyarakatan. Direncanakan pada tahun
2008 ditargetkan meningkat 2%.
d. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Ketatalaksanaan
Pemerintah Daerah.
Pada tahun 2007 ketepatan ukuran dan uraian tupoksi serta
penyelenggaraan organisasi secara efisien dan efektif mencapai 83%
atau 100% dari target yang ditetapkan, jika dibandingkan dengan tahun
2006 yang sebesar 80%, Direncanakan pada tahun 2008 mencapai
86% atau meningkat 3%
e. Program Peningkatan Sistem Pengawasan internal.
Upaya mewujudkan pencegahan KKN dalam rangka mewujudkan
pemerintahan yang bersih, pada tahun 2007 telah dapat menurunkan
prosentase pelanggaran standar dan prosedur pelaksanaan kegiatan
pemerintahan mencapai 6,76% atau menurun 3,24% dibandingkan
dengan tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 prosentase
pelanggaran menjadi 5,76% atau menurun 1% .
Pada tahun 2007 Badan Pengawasan Daerah Kota Yogyakarta telah melaksanaan pemeriksaan reguler dan pemeriksaan khusus. Jumlah temuan mengalami penurunan sebanyak 50 (lima puluh) temuan, bila dibandingkan pada tahun 2006 sebanyak 105 (seratus lima) temuan. Dari hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional di luar Bawasda, jumlah temuan mengalami penurunan dari 54 (lima puluh empat) temuan pada tahun 2006 menjadi 35 (tiga puluh lima) temuan pada tahun 2007 atau menurun 35,18%.
f. Program Peningkatan Kualitas SDM.
Pada tahun 2007 kesesuaian dengan kebutuhan SDM mencapai 73,08% atau 77% dari target yang ditetapkan. atau meningkat 3,08% dibandingkan tahun 2006 sebesar 70%. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 78% atau meningkat 4,92%.
24
Melalui program ini telah dilaksanakan pendidikan dan pelatihan
tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan sebanyak 105 orang pada
tahun 2007, meningkat bila dibanding dengan tahun 2006 yang
dilaksanakan sebanyak 30 (tiga puluh) orang. Direncanakan pada
tahun 2008 dilaksanakan pendidikan dan pelatihan dalam 3 (tiga) jenis
diklat sejumlah 82 (delapan pulu dua) orang.
Pada tahun 2008 Pemerintah Kota Yogyakarta akan
menyelenggarakan Sosialisasi dan Asistensi Rencana Implementasi
Sistem Pengadaan Barang Jasa Secara Elektronik (e-procurement)
kepada pegawai Pemerintah Kota Yogyakarta dan penyedia
barang/jasa. Dalam mewujudkan good governance and clean
government, penerapan Pakta Integritas membutuhkan dukungan
komitmen dari semua pihak khususnya DPRD dan dunia usaha
sebagai mitra Pemerintah.
5. Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran.
Dalam perencanaan Penanggulangan Kemiskinan Pemerintah Kota
Yogyakarta, Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah
(TKPKD) Kota Yogyakarta telah menyusun Rencana Strategi ( RENSTRA)
Penanggulangan Kemiskinan Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011 yang
ditetapkan dengan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 604/KEP/2007.
Dokumen tersebut memuat strategi dan kebijakan yang terdiri dari Strategi
Perlindungan Sosial, Strategi Perluasan Kesempatan, Strategi
Peningkatan Kapasitas Sumberdaya, Strategi Pemberdayaan Masyarakat
dan Strategi Kemitraan. Renstra tersebut selanjutnya dijadikan sebagai
pedoman penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Penanggulangan
Kemiskinan dan Pengangguran Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011 yang
ditetapkan dengan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 616/KEP/2007.
Pemerintah Kota Yogyakarta dalam melaksanakan kebijakan
penanggulangan kemiskinan telah mengeluarkan Keputusan Walikota
Yogyakarta Nomor 227/KEP/2007 tentang Penetapan Parameter
Pendataan Keluarga Miskin Kota Yogyakarta yang kemudian diubah
dengan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 464/KEP/2007 tentang
Perubahan Lampiran Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor
227/KEP/2007.
Hasil pendataan berdasarkan parameter tersebut diatas telah
ditetapkan dengan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 470/KEP/2007
25
tentang Penetapan Data Keluarga Miskin Kota Yogyakarta. Hasil
pendataan yang dilaksanakan pada tahun 2007 diperoleh data yaitu jumlah
penduduk miskin dengan rincian sebesar 89.818 jiwa/26.685 KK, fakir
miskin sebesar 4.052 jiwa/1.436 KK, miskin sebesar 43.609 jiwa/13.334 KK
dan hampir miskin 42.157 jiwa/11.915 KK. Data tersebut digunakan
sebagai basis sasaran penanganan permasalahan kemiskinan Kota
Yogyakarta pada tahun 2008. Untuk memudahkan sasaran intervensi dan
kontrol masyarakat dalam penanggulangan kemiskinan telah diberikan
Kartu Menuju Sejahtera (KMS) dan stikerisasi keluarga miskin.
Dalam upaya mempercepat penurunan jumlah penduduk miskin
Kota Yogyakarta pada tahun 2008, Pemerintah Kota Yogyakarta dengan
Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 79/KEP/2008 tentang Penetapan
Kelurahan sebagai Lokasi Pilot Project Program Penanggulangan
Kemiskinan Kota Yogyakarta Tahun 2008, menetapkan 3 (tiga) Kelurahan
Percontohan Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran yaitu
Kelurahan Tegal Panggung, Kelurahan Kricak, dan Kelurahan Sorosutan.
Melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan pemerintah dan
masyarakat, pada tahun 2008 diprediksikan angka kemiskinan dan
pengangguran akan meningkat dibandingkan tahun 2007 sebagai dampak
kenaikan harga bahan pokok pangan dan BBM.
Dalam rangka meningkatkan pemberdayaan masyarakat miskin,
Pemerintah meluncurkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
(PNPM) Tahun 2007 yang dialokasikan kepada semua wilayah di seluruh
Indonesia. Pemerintah Kota Yogyakarta, melalui PNPM Tahun 2007
mendapat alokasi dana sebesar 12 (dua belas) Milyard dengan sasaran 39
(tiga puluh sembilan) Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) di 39 (tiga
puluh sembilan) Kelurahan, di 12 (dua belas) Kecamatan di Kota
Yogyakarta. Bantuan langsung masyarakat (BLM) tersebut di atas
dimanfaatkan untuk kegiatan tridaya yaitu untuk lingkungan fisik, sosial,
dan ekonomi di masing-masing wilayah tersebut. Dalam tahun 2008,
kegiatan PNPM diharapkan dapat dialokasikan di 45 (empat puluh lima)
Kelurahan, di 14 (empat belas) kecamatan di Kota Yogyakarta.
Pemerintah Kota Yogyakarta juga memberikan perhatian sungguh-sungguh terhadap pembangunan ketenagakerjaan. Hal ini bertujuan agar ada perlindungan tenaga kerja serta suasana hubungan kerja yang kondusif sekaligus produktivitas kinerja yang baik dari pekerja. Dalam rangka penanganan ketenagakerjaan dan pengangguran, berdasarkan
26
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2007 tentang Tata Cara Informasi Ketenagakerjaan dan Penyusunan, Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER.35/MEN/XII/2006 tentang Pedoman Pembentukan Tim Perencanaan Tenaga Kerja Provinsi dan Kabupaten/Kota, Pemerintah Kota Yogyakarta telah membentuk Tim Perencana Tenaga Kerja Daerah (PTKD) yang bertugas menyusun perencanaan tenaga kerja.
Berdasarkan data hasil SUSENAS bahwa penduduk usia kerja di
Kota Yogyakarta tahun 2007 sebanyak 390.330 jiwa. Dari jumlah tersebut
sebanyak 9,15% merupakan pengangguran. Keadaan tersebut dipicu oleh
meningkatnya pencari kerja, baik pencari kerja yang baru masuk sebagai
angkatan kerja maupun pencari kerja lama. Selain itu, masih besarnya
jumlah dan persentase angkatan kerja yang berpendidikan rendah
mencerminkan masih rendahnya kualitas angkatan kerja yang tersedia. Hal
itu tercermin dari besarnya jumlah angkatan kerja yang berpendidikan
SLTA ke bawah yaitu 26.879 orang. Kondisi seperti ini seringkali
menimbulkan ketidaksesuaian kebutuhan di pasar kerja.
Pada tahun 2007 jumlah pencari kerja yang terdaftar di Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi berjumlah 34.460 orang. Bila dibandingkan
dengan tahun 2006 sebesar 34.441 meningkat sebanyak 19 (sembilan
belas) orang. Direncanakan pada tahun 2008 dapat menurun.
Pada tahun 2007 upaya penanggulangan kemiskinan dan
pengangguran dilaksanakan melalui program yaitu:
a. Program Pemberdayaan Kelembagaan dan Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial.
Pada tahun 2007 potensi sumber daya kesejahteraan sosial (PSKS) mengalami peningkatan sebesar 1,89% atau 94,50% dari target yang ditetapkan. Direncanakan pada tahun 2008 PSKS mengalami peningkatan sebesar 2%. Pelaksanaan kegiatan tahun 2007 dengan rincian berikut : 1) Jumlah pekerja sosial masyarakat (PSM) ditargetkan sebanyak 612
orang terealisir 1.030 orang atau 168,30% 2) Jumlah kader anti NAPZA ditargetkan sebanyak 1.633 orang
terealisir 2.472 orang atau 151,38% 3) Jumlah Taruna Tanggap Bencana (TAGANA) ditargetkan sebanyak
163 orang terealisir 242 orang atau 148,28%
27
4) Jumlah organisasi sosial ditargetkan sebanyak 150 terealisir 176 atau 117,33%.
b. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial.
Pada tahun 2007 Penyandang masalah kesejahteraan sosial
(PMKS) mengalami penurunan sebesar 2,93% atau 146,50% dari target
yang ditetapkan. Direncanakan pada tahun 2008 PMKS mengalami
penurunan 2%.
Pelaksanaan kegiatan tahun 2007 dengan rincian sebagai berikut :
1) Jumlah pelayanan anak terlantar ditargetkan sebanyak 1.006 orang
terealisir 1.065 orang atau 105,82%.
2) Jumlah pelayanan anak jalanan ditargetkan sebanyak 437 orang
terealisir 177 orang atau 40,50%.
3) Jumlah pelayanan gelandangan ditargetkan sebanyak 65 orang
terealisir 25 orang atau 38,65%.
4) Jumlah pelayanan lanjut usia terlantar ditargetkan sebanyak 1.637
orang terealisir 2.665 orang atau 162,84%.
5) Jumlah pelayanan penduduk miskin ditargetkan sebanyak 84.334
orang terealisir 89.818 orang atau 106,50%.
6) Jumlah keluarga berumah tidak layak huni ditargetkan sebanyak
3.795 buah terealisir 2.695 buah atau 71,02%.
7) Jumlah pelayanan anak nakal ditargetkan sebanyak 401 orang
terealisir 105 orang atau 26,20%.
c. Program Fasilitasi dan Inisiasi Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial.
Pada tahun 2007 program ini telah memfasilitasi koordinasi program penyelenggaraan kesejahteraan masyarakat sebesar 56%, meningkat 6% bila dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 62% atau meningkat 6%.
d. Program Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan, Anak, Lansia dan
Defabel serta Pengarustamaan Gender.
Pada tahun 2007 fasilitasi, inisiasi, afirmasi pengarusutamaan
gender dan kesejahteraan, perlindungan perempuan dan anak
mencapai 44% atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 40%, maka fasilitasi,
inisiasi, afirmasi pengarusutamaan gender dan kesejahteraan,
perlindungan perempuan dan anak pada tahun 2007 mengalami
28
peningkatan sebesar 4%. Direncanakan pada tahun 2008 terfasilitasi
program ini menjadi 48% atau meningkat 4%.
e. Program Wajib Belajar 12 (dua belas) Tahun.
Pemberian beasiswa untuk warga Kota yang tidak mampu
mencapai 95% atau 83,33% dari target yang ditetapkan atau naik 5%
jika dibandingkan tahun 2006 sebesar 90%. Direncanakan pada tahun
2008 menjadi 96% atau meningkat 1%.
Pada tahun 2007 program ini telah memberikan jaminan
pendidikan bagi keluarga miskin dengan memberikan beasiswa kepada
17.638 siswa, bantuan registrasi kepada 5.959 siswa, herregristasi
kepada 11.371 siswa, bantuan praktek kepada 1.190 siswa SMK dan
bantuan seragam osis dan olah raga kepada 6.039 siswa.
Direncanakan pada tahun 2008 dapat diberikan kepada siswa
pemegang KMS sejumlah 19.289 siswa.
f. Program Pengembangan Jaminan Kesehatan Masyarakat
Pada tahun 2007 layanan asuransi kesehatan bagi selurih
masyarakat mencapai 42% atau 100% dari target yang ditetapkan atau
meningkat 5% jika dibandingkan tahun 2006. Direncanakan pada tahun
2008 layanan menjadi 47% atau meningkat 5%.
Jaminan kesehatan terhadap warga miskin Penduduk Kota
Yogyakarta yang dibuktikan dengan kepemilikan KK dan KMS. Jaminan
Kesehatan yang dibiayai dengan APBD Kota Yogyakarta telah
diberikan kepada 1.906 penduduk, yang dibiayai dengan APBD
Propinsi DIY diberikan kepada 20.545 dan dibiayai dengan APBN
diberikan kepada 68.456 penduduk. Direncanakan pada tahun 2008
diberikan Jaminan Kesehatan yang dibiayai dengan APBD Kota
Yogyakarta kepada 66.271 penduduk miskin.
g. Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja.
Pada tahun 2007 jumlah pencari kerja terlatih mencapai 5,31%
atau 117,5% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan tahun 2006
sebesar 3,43% maka jumlah pencari kerja terlatih tahun 2007
meningkat 1,88%. Direncanakan tahun 2008 menjadi 6,81% atau
meningkat 1,5%.
Melalui program ini telah dilaksanakan pelatihan pencari kerja
sebanyak 403 (empat ratus tiga) orang, pemagangan 350 (tiga ratus
29
lima puluh) orang. Disamping itu telah dilakukan pemberian bantuan
alat kerja kepada 43 (empat puluh tiga) kelompok pencari kerja terlatih
dan pelatihan bagi LPK 25 (dua puluh lima) LPK. Direncanakan pada
tahun 2008 jumlah pencari kerja terlatih meningkat dari 1.320 orang
menjadi 1.716 orang.
h. Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja.
Pada tahun 2007 jumlah penganggur mencapai pencari kerja
terlatih mencapai 6,02% atau 175% dari target yang ditetapkan. Jika
dibandingkan tahun 2006 sebesar 6,16%. Direncanakan tahun 2008
menjadi 5,94% atau menurun 0,08%.
Pada tahun 2007 pelaksanaan program ini telah menempatkan
tenaga kerja dan transmigrasi sebanyak 1.107 orang pencari kerja
melalui program Antar Kerja Antar Negara (AKAN), Antar Kerja Antar
Daerah (AKAD) dan Antar Kerja Lokal (AKAL). Dibandingkan dengan
tahun 2006, jumlah pencari kerja yang ditempatkan mengalami
penurunan sebanyak 224 orang. Adanya penurunan ini menunjukkan
bahwa kondisi perekonomian dan investasi belum sepenuhnya
pendukung penyerapan angkatan kerja. Disamping itu dalam upaya
memperluas kesempatan kerja telah diberangkatkan melalui program
transmigrasi sebanyak 50 Kepala Keluarga atau 172 orang ke berbagai
daerah. Direncanakan pada tahun 2008 ditempatkan sebanyak 1.117
orang.
6. Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya.
Kepariwisataan di Kota Yogyakarta merupakan salah satu lokomotif
perekonomian daerah, sehingga potensi dan peluang pariwisata
senantiasa terus dikembangkan dan ditingkatkan keberadaannya. Titik
berat pengembangan potensi dan peluang pariwisata adalah pada
pariwisata yang berbasis budaya. Hal ini berarti bahwa segala aktifitas
kepariwisataan dibingkai dalam nuansa budaya (yang selalu dinamis),
khususnya budaya kraton dan budaya jawa.
Dengan telah habisnya masa berlaku Rencana Induk
Pengembangan Pariwisata (RIPP) Kota Yogyakarta Tahun 1999-2004,
pada tahun 2008 disusun RIPP Kota Yogyakarta Tahun 2008-2012
sebagai acuan dalam perencanaan pengembangan pariwisata dalam 5
(lima) tahun kedepan.
30
Dalam rangka meningkatkan promosi pemasaran kepariwisataan Kota Yogyakarta dalam lingkup nasional, khususnya di Pulau Jawa maka Pemerintah Kota Yogyakarta bergabung menjadi anggota Java Promo, sedangkan promosi pemasaran kepariwisataan dilingkup Internasional dilaksanakan bersama dengan Badan Pengembangan Pariwisata Kota Yogyakarta (BP2KY). Disamping itu untuk meningkatkan keikutsertaan masyarakat dan dunia usaha dalam mempromosikan daerah, maka pada tahun 2008 ini akan dilaksanakan Java International Carnaval.
Pengembangan pariwisata berbasis budaya dilaksanakan melalui program yaitu:
a. Program Pengembangan dan Pelestarian Seni dan Budaya.
Program ini diarahkan untuk dapat meningkatkan jumlah kekayaan budaya yang dapat terkelola dengan baik. Pada tahun 2007 jumlah kekayaan budaya yang terkelola dengan baik mencapai 147 (seratus empat puluh tujuh) jenis. Jika dibandingkan dengan tahun 2006, maka jumlah tersebut 2007 mengalami peningkatan sebanyak 35 (tiga puluh lima) jenis atau meningkat 31,25%. Direncanakan pada tahun 2008, jumlah kekayaan budaya yang terkelola dengan baik menjadi 170 (seratus tujuh puluh) atau meningkat 23 (dua puluh tiga) jenis.
b. Program Pengembangan Pariwisata.
Program pengembangan pariwisata yang dilaksanakan pada tahun 2007 diarahkan pada peningkatan jumlah kunjungan dan lama tinggal wisatawan. Tingkat kunjungan wisatawan pada tahun 2007 mencapai 1.260.698 orang terdiri dari wisatawan nusantara sebanyak 1.115.935 orang, dan wisatawan mancanegara sebanyak 144.724 orang atau meningkat sebesar 545.448 orang dibandingkan tahun 2006. Demikian halnya lama tinggal wisatawan pada tahun 2007 mencapai rata-rata 2,01 hari atau meningkat 0,63 hari. Direncanakan jumlah wisatawan tahun 2008 meningkat menjadi 1.429.126 orang terdiri dari wisatawan nusantara sebanyak 1.115.935 orang, dan wisatawan mancanegara sebanyak 185.786 orang dan lama tinggal mencapai rata-rata 2,38 hari.
7. Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Daerah.
Untuk meningkatkan investasi Pemerintah Kota Yogyakarta
dilakukan dengan memberikan kepastian hukum dan memberikan insentif
kepada investor serta menjaga kondisi ketertiban dan keamanan.
31
Kepastian hukum menyangkut kepastian perijinan untuk menjamin
kejelasan hak masing-masing pihak. Disamping itu perijinan juga
dimaksudkan untuk melindungi masyarakat dari akibat negatif, dan
mengoptimalkan manfaat yang diperoleh masyarakat dalam investasi.
Pada tahun 2007 investasi di Kota Yogyakarta sebesar
Rp.510.995.866.292,- (lima ratus sepuluh milyar sembilan ratus sembilan
puluh lima juta delapan ratus enam puluh enam ribu dua ratus sembilan
puluh dua rupiah) dengan jumlah usaha sebanyak 57 (lima puluh tujuh)
unit. Dari kegiatan investasi tersebut telah mampu menyerap tenaga kerja
sebanyak 7.907 orang. Jumlah tenaga kerja yang terserap dengan adanya
kegiatan investasi jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah tenaga
kerja yang ditempatkan/disalurkan oleh Pemerintah Daerah. Pada tahun
2008 diharapkan jumlah investasi semakin meningkat sehingga menambah
penyerapan tenaga kerja.
Kondisi keamanan di Kota Yogyakarta relatif terjaga dengan baik,
sangat jarang bahkan mungkin tidak pernah terjadi konflik horisontal dan
vertikal dalam skala besar, yang dapat mengganggu iklim investasi.
Kondisi tersebut perlu dijaga bersama seluruh stakeholder.
Laju pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta pada tahun 2007
belum optimal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pada tahun 2008
Pemerintah Kota Yogyakarta dan masyarakat melaksanakan berbagai
program dan kegiatan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2007 sebesar 4,32% dan pada tahun
2008 direncanakan menjadi 4,75%. Tingkat inflasi pada tahun 2007
sebesar 7,99% dan diprediksikan pada tahun 2008 meningkat menjadi
10,5%, PDRB berdasarkan harga konstan tahun 2000 pada tahun 2007
sebesar Rp. 4.771.514.000.000,- (empat trilyun tujuh ratus tujuh puluh satu
milyar lima ratus empat belas juta rupiah) dan diharapkan pada tahun 2008
meningkat menjadi Rp. 4.997.943.000.000-, (empat trilyun sembilan ratus
sembilan puluh tujuh milyar sembilan ratus empat puluh tiga juta rupiah)
sedangkan PDRB perkapita pada tahun 2007 sebesar Rp. 10,511,679.-
(sepuluh juta lima ratus sebelas ribu enam ratus tujuh puluh sembilan
rupiah) diharapkan pada tahun 2008 meningkat menjadi Rp. 11.555.563.-
(sebelas juta lima ratus lima puluh lima ribu lima ratus enam puluh tiga
rupiah) dengan jumlah penduduk 432.514 jiwa.
PDRB Kota Yogyakarta pada tahun 2007 menurut harga berlaku adalah sebesar Rp. 8.573.796.000.000,- (delapan trilyun lima ratus tujuh
32
puluh tiga milyar tujuh ratus sembilan puluh enam juta rupiah) didominasi pada urutan pertama yaitu sektor Jasa-jasa/service sebesar Rp. 2.082.507.000.000,- (dua trilyun delapan puluh dua milyar lima ratus tujuh juta rupiah) urutan kedua sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar Rp. 1.981.577.000.000,- (satu trilyun sembilan ratus delapan puluh satu milyar lima ratus tujuh puluh tujuh juta rupiah) dan urutan ketiga yaitu sektor Pengangkutan dan Komunikasi sebesar Rp.1.560.226.000.000,- (satu trilyun lima ratus enam puluh milyar dua ratus dua puluh enam juta rupiah). Jika dibandingkan pada tahun 2006 sebesar Rp. 7.763.932.000.000,- (tujuh trilyun tujuh ratus enam puluh tiga milyar sembilan ratus tiga puluh dua juta rupiah) didominasi urutan pertama yaitu sektor jasa-jasa/service sebesar Rp. 1.920.294.000.000,- (satu trilyun sembilan ratus dua puluh milyar dua ratus sembilan puluh empat juta rupiah) urutan ke dua yaitu sektor Perdagangan, hotel dan restoran sebesar Rp. 1.786.890.000.000,- (satu trilyun tujuh ratus delapan puluh enam milyar delapan ratus sembilan puluh juta rupiah) dan urutan ke tiga pada sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar Rp.1.390.144.000.000,- (satu trilyun tiga ratus sembilan puluh milyar seratus empat belas juta rupiah) dan atas dasar harga konstan tahun 2000 ada kenaikan sebesar 4,32% dari Rp. 4.574.051.000.000,- (empat trilyun lima ratus tujuh puluh empat milyar lima puluh satu juta rupiah) pada tahun 2006 menjadi Rp. 4.771.614.000.000,- (empat trilyun tujuh ratus tujuh puluh satu milyar enam ratus empat belas juta rupiah) pada tahun 2007.
Sektor ekonomi yang mendorong pertumbuhan ekonomi Kota
Yogyakarta paling tinggi disumbangkan oleh sektor Perdagangan,Hotel
dan Restoran Tahun 2007, yaitu mencapai 25,51%, diikuti kemudian oleh
sektor jasa-jasa yang mampu tumbuh mencapai 21,06% serta, Sektor
pengangkutan dan komunikasi mencapai 18,79% .
Pendapatan Daerah Kota Yogyakarta yang berasal dari Pendapatan
Asli Daerah, Dana Perimbangan dan lain-lain Pendapatan yang sah
semakin meningkat dari tahun ke tahun. Untuk lebih mengoptimalkan
Pendapatan Daerah dilaksanakan melalui intensifikasi maupun
ektensifikasi. Pendapatan Daerah pada tahun 2007 sebesar
Rp.615.789.812.954,31,- (enam ratus lima belas milyar tujuh ratus delapan
puluh sembilan juta delapan ratus dua belas ribu sembilan ratus lima puluh
empat koma tiga puluh satu rupiah) dan diprediksikan pada tahun 2008
meningkat menjadi Rp. 679.623.942.982,- (enam ratus tujuh puluh
33
sembilan milyar enam ratus dua puluh tiga juta sembilan ratus empat puluh
dua ribu sembilan ratus delapan puluh dua rupiah.
Upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan
daerah dilaksanakan melalui program yaitu:
a. Program Peningkatan Pelayanan Perijinan.
Pada tahun 2007 di bidang perizinan telah dapat dilayani 35 (tiga puluh lima) jenis perizinan dengan jumlah ijin yang diterbitkan sebanyak 8.220 ijin atau meningkat 31,98% dibandingkan pada tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat telah dilakukan peningkatan sarana dan prasarana, pengkajian terhadap peraturan perizinan, penyusunan Sistem dan Prosedur (Sisdur) yang sederhana, penguatan dan pengembangan kapasitas pelayanan perizinan di Pemerintah Kota Yogyakarta, serta penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan German Technical Cooperation-Good Local Governance (GTZ-GLG).
Pemerintah Pusat melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kota Yogyakarta berupa trophy dan piagam Investment Award 2007 sebagai Kota Terbaik dalam menyelenggarakan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Dinas Perizinan Kota Yogyakarta telah mendapat kunjungan dari berbagai daerah, baik dalam dan luar negeri.
b. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif
UMKMK.
Pada tahun 2007 omzet UMKMK sebesar Rp. 106.000.000.000,- (seratus enam milyar rupiah) atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan tahun 2006 sebesar Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyar rupiah), maka omzet naik Rp. 6.000.000.000,- (enam milyar rupiah) atau 6%. Pada tahun 2008 menjadi Rp. 112.000.000.000,- (seratus dua belas milyar rupiah) atau meningkat Rp. 6.000.000.000,- (enam milyar rupiah).
Pada tahun 2007 telah dilaksanakan penyusunan data base UMKMK 14 (empat belas) Kecamatan di Kota Yogyakarta. Berdasarkan hasil pendataan tersebut terdapat 18.187 unit UMKM. Melalui kegiatan Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Kewilayahan telah diberikan bantuan dana bergulir pada 24 (dua puluh empat) Kelurahan. Disamping itu telah dilakukan monitoring penerima dana bergulir Pengembangan
34
Ekonomi Wilayah (PEW) 28 (dua puluh delapan) kelompok dan pendampingan kelompok UMKMK penerima dana bergulir sejumlah 28 (dua puluh delapan) kelompok.
c. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan.
Pada tahun 2007 telah dapat diselesaikan kasus perlindungan
dan pengamanan perdagangan sebesar 85% atau 134,92% dari target
yang ditetapkan. Jika dibandingkan dibandingkan tahun 2006 sebesar
60% maka terjadi peningkatan sebesar 15%. Direncanakan pada tahun
2008 menjadi 88% atau meningkat sebesar 3%.
d. Program Peningkatan Perdagangan.
Pada tahun 2007 nilai barang yang dijual sebesar 69% atau 100% dari target yang ditetapkan atau meningkat 9% jika dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 73% atau meningkat sebesar 4%.
e. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Perkotaan. Pada tahun 2007 terdapat 109 (seratus sembilan) kelompok tani
yang terbagi dalam 3 (tiga) jenjang yaitu pemula, lanjut dan madya. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 111 (seratus sebelas) kelompok atau meningkat 2 (dua) kelompok.
f. Program Pengembangan Pengelolaan Pasar.
Pada tahun 2007 kualitas pengelolaan pasar yaitu ketertiban 82% atau meningkat 2% dibanding tahun 2006 dan direncanakan pada tahun 2008 menjadi 84%, keamanan 87% atau meningkat 2% dibanding tahun 2006 dan direncanakan pada tahun 2008 meningkat menjadi 89%, pembersihan sampah selama 30 (tiga puluh) menit atau meningkat 2 (dua) menit dibanding tahun 2006 dan direncanakan tahun 2008 meningkat menjadi 28 (dua puluh delapan) menit.
Pada tahun 2007 telah diselesaikan pembangunan Pasar Klitikan di lokasi eks Pasar Hewan Kuncen seluas 6.842 m2 untuk pasar barang antik dan barang bekas, dengan kapasitas mampu menampung 615 (enam ratus lima belas) pedagang dari pedagang klitikan Mangkubumi, Asem Gede dan Alun-alun selatan dan pada tahun 2008 diharapkan dapat difungsikan optimal.
g. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja. Pada tahun 2007 terjadi penurunan tingkat kerawanan
perusahaan menjadi 57% atau menurun sebesar 2% dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 55% atau menurun 2%.
35
Melalui pelaksanaan program ini diharapkan para pekerja lebih terlindungi semakin harmonis hubungan antar pekerja dengan pengusaha. Pemerintah Kota Yogyakarta telah menfasilitasi hubungan industrial dan perlindungan tenaga kerja berupa pembinaan norma ketenagakerjaan pada 320 (tiga ratus dua puluh) perusahaan, pemeriksaan ketenagakerjaan pada 616 (enam ratus enam belas) perusahaan, bimbingan teknis hubungan industrial dan sarana kesejahteraan untuk 740 (tujuh ratus empat puluh) orang, mediasi penyelenggaraan kasus perselisihan hubungan industri sejumlah 61 (enam puluh satu) kasus.
h. Program Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban.
Pada tahun 2007 penanganan pelanggaran Perda menjadi 86%
atau meningkat 1% dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun
2008 menjadi 87% atau meningkat sebesar 1%.
i. Program Peningkatan Kualitas Kebijakan Pengembangan Perkonomian
dan Pendapatan Daerah.
Pada tahun 2007 ketersediaan data potensi PAD dan analisa
kebijakan perekonomian mencapai 75,40% atau 135% dari target yang
ditetapkan atau mengalami peningkatan sebesar 5,4% dibanding tahun
2006. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 79,4% atau meningkat
sebesar 4%.
Pada tahun 2007 telah dilakukan pendataan dan pembinaan
PAD kepada 11 (sebelas) SKPD serta tersusunnya master plan
reklame. Disamping itu juga telah dilaksanakan 5 (lima) kajian
optimalisasi aset-aset daerah serta survei kebutuhan investasi di Kota
Yogyakarta.
j. Program Peningkatan dan Pengembangan Pajak Daerah dan Pajak
Pusat yang dipungut melalui Daerah.
Pada tahun 2007 kontribusi pajak daerah terhadap PAD
mencapai 11,12% atau 111,20% dari target yang ditetapkan atau
meningkat 1,12% dibanding tahun 2006 sebesar 2%. Direncanakan
pada tahun 2008 menjadi 6% atau meningkat sebesar 2,88%. Pada
tahun 2007 Bagi Hasil PBB dan PBHTB terhadap Bagi Hasil Pajak
mencapai 3,2% atau 128% dari target yang ditetapkan atau meningkat
0,7% dibandingkan tahun 2006 sebesar 2,5%. Direncanakan pada
tahun 2008 menjadi 3,7% atau meningkat 0,5%.
36
8. Perwujudan Kota Sehat
Tujuan pembangunan kesehatan menurut Undang-undang Nomor
23 tahun 1992 tentang kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Pengertian sehat disini
meliputi kesehatan jasmani, rohani serta sosial dan bukan hanya keadaan
yang bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan. Dalam kerangka
mencapai tujuan tersebut, pembangunan kesehatan harus dilaksanakan
secara sistematis dan berkesinambungan. Salah satu indikator yang dapat
digunakan untuk menilai keberhasilan pembangunan kesehatan adalah
meningkatnya derajat kesehatan.
Pada tahun 2007 upaya mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat
dilaksanakan melalui Program yaitu :
a. Program Upaya Pelayanan Kesehatan.
Akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu,
merata dan terjangkau pada tahun 2007 mencapai 72% atau 100% dari
target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang
sebesar 70%, maka akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan
yang bermutu, merata dan terjangkau mengalami peningkatan sebesar
2%. Direncanakan pada tahun 2008 meningkat 2% menjadi 74%.
b. Program Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan.
Perilaku hidup sehat bagi individu, kelompok dan masyarakat
pada tahun 2007 mencapai 43,64% atau 144% dari target yang
ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 35%,
maka perilaku hidup sehat bagi individu, kelompok dan masyarakat
mengalami peningkatan sebesar 8,64%. Direncanakan pada tahun
2008 meningkat 6% menjadi 49,64%.
c. Program Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan.
Berkurangnya ancaman/terkendalinya penyakit potensi wabah
pada tahun 2007 mencapai 16,6% atau 276,67% dari target yang
ditetapkan atau meningkat 10,6% jika dibandingkan tahun 2006.
Direncanakan pada tahun 2008 ancaman/terkendalinya potensi wabah
menurun 6%.
37
d. Program Keluarga Berencana.
Angka Kelahiran Kasar/Crude Birth Rate (CBR) pada tahun 2007
mencapai 15,4 atau 60% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan
dengan tahun 2006, CBR Kota Yogyakarta adalah 16, maka angka
kelahiran kasar tersebut mengalami penurunan sebesar 0,6.
Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 14 atau menurun 1,4.
e. Program Pengembangan Jaminan Kesehatan.
Layanan asuransi kesehatan bagi seluruh masyarakat pada
tahun 2007 mencapai 42% atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika
dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar 37%, maka layanan
asuransi kesehatan bagi seluruh masyarakat pada tahun 2007
mengalami peningkatan sebesar 5%. Direncanakan pada tahun 2008
layanan asuransi kesehatan bagi seluruh masyarakat menjadi 47%.
f. Program Pengembangan Pelayanan Puskesmas dan Rumah Sakit
Indeks kepuasan layanan masyarakat di Puskesmas pada tahun
2007 mencapai 0,73 atau mencapai 101% dari target yang di tetapkan.
Jika dibanding tahun 2006 yang sebesar 0,70 maka Indeks kepuasan
layanan masyarakat di Puskesmas mengalami peningkatan sebesar
0,03. Direncanakan pada tahun 2008 Indeks kepuasan layanan
masyarakat menjadi 0,75.
g. Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan.
Sarana, tenaga berijin sesuai standart dan mutu pada tahun
2007 mencapai 48% atau mencapai 100% dari target yang ditetapkan .
Jika di banding tahun 2006 yang sebesar 42% maka sarana, tenaga
berijin sesuai standart dan mutu mengalami peningkatan sebesar 6%.
Direncanakan pada tahun 2008 sarana, tenaga berijin sesuai standart
dan mutu menjadi 56%.
Secara keseluruhan pada tahun 2007 pelaksanaan program dan
kegiatan di bidang kesehatan telah mampu meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari beberapa indikator
antara lain angka kematian ibu melahirkan, angka kematian balita,
angka kematian bayi dan usia harapan hidup. Angka kematian ibu
melahirkan relatif kecil yaitu 82,1 per 100.000 kelahiran hidup. Angka
tersebut jauh lebih rendah dibandingkan standard nasional, yaitu 150
per 100.000 kelahiran hidup, sedangkan angka kematian balita 1,64 per
38
1.000 kelahiran hidup. Angka ini juga jauh lebih rendah dari standard
nasional, yaitu 58 (lima puluh delapan) per 1.000 kelahiran hidup.
Demikian pula halnya dengan angka kematian bayi juga relatif rendah,
yaitu 2,87 per 1.000 kelahiran hidup atau jauh lebih rendah
dibandingkan dengan standard nasional yaitu 40 (empat puluh) per
1.000 kelahiran hidup. Adapun rata-rata Usia Harapan Hidup penduduk
Kota Yogyakarta 73,1. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat
terlihat pula dari menurunnya prosentase balita dengan status gizi buruk
sebesar 1,1% yang mengalami penurunan 0,1% dibanding tahun 2006.
Pembangunan kesehatan yang dilaksanakan Pemerintah Kota
Yogyakarta secara berkesinambungan telah mampu meningkatkan
status kesehatan masyarakat. Namun keberhasilan tersebut masih
belum optimal karena masih terdapatnya balita dengan status gizi
buruk, penderita penyakit menular dan balita dengan status gizi buruk
di Kota Yogyakarta yang perlu mendapatkan perhatian khusus.
Dalam hal perhatian khusus terhadap balita dengan status gizi buruk, telah dilakukan langkah-langkah pemulihan bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kota Yogyakarta. Fungsi dan peran PKK dalam pemulihan ini adalah sebagai pendamping dengan melibatkan kader-kader Posyandu yang tersebar sampai di tingkat RW. Rasio posyandu terhadap jumlah balita sebesar 1:16. Melalui upaya pembinaan tersebut, dari 657 (enam ratus lima puluh tujuh) Posyandu yang ada di Kota Yogyakarta, 306 (tiga ratus enam) Posyandu (46,57%) masuk kategori Posyandu Mandiri, 306 (tiga ratus enam) Posyandu (46,57%) termasuk Posyandu Purnama, 40 (empat puluh) Posyandu (6,08%) merupakan Posyandu Madya, serta 5 (lima) Posyandu (0,76%) termasuk Posyandu Pratama.
Penurunan peningkatan prosentase penderita penyakit menular
(TBC, ISPA, Diare, DBD, Campak dan AI) tahun 2007 adalah 16%.
Penurunan yang signifikan terjadi pada penderita deman berdarah,
upaya yang telah dilakukan untuk menekan angka penyakit demam
berdarah adalah pengangkatan tenaga Jumantik dan memberikan
bantuan untuk kegiatan kranisasi di sekolah-sekolah.
Dalam hal kualitas pelayanan di Puskesmas, berdasarkan hasil
survey pengukuran indek kepuasan layanan masyarakat di Puskesmas
mengalami peningkatan dari 0,70 pada tahun 2005 menjadi 0,73 pada
tahun 2007. Hasil pengukuran ini menunjukkan bahwa masyarakat
menilai pelayanan di Puskesmas berada pada kategori memuaskan.
39
Pelayanan kesehatan di RSUD Wirosaban, pada tahun 2007 semakin meningkat. Pelayanan rawat jalan meningkat sebanyak 11.532 kunjungan atau mengalami kenaikan sebesar 19,33% dibandingkan dengan tahun 2006, rawat darurat meningkat sebanyak 4.040 kunjungan atau sebesar 16,89% dan pelayanan rawat inap meningkat sebanyak 1.649 pasien atau 21,87%. Rata-rata tingkat pemanfaatan tempat tidur (BOR) tahun 2007 sebesar 71,3%.
Pemerintah Kota telah memberikan premi jaminan kesehatan daerah bagi masyarakat untuk pelayanan kesehatan dasar rujukan dan rawat inap yang diberikan selain kepada masyarakat miskin, juga diberikan pada ketua RT, RW, LPMK, PKK RW dan Kader Kesehatan, Kelompok Khusus PTT, dan Guru Bantu.
Disamping itu Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2007 telah berhasil meraih beberapa penghargaan di tingkat nasional. Prestasi tertinggi di bidang kesehatan yang diterima Pemerintah Kota Yogyakarta yaitu Penghargaan Kota Sehat Nasional (Swasti Saba Wistara).
Pada tahun 2008 direncanakan kondisi-kondisi tersebut diatas semakin membaik. Pada tahun 2008 diharapkan Angka kematian ibu melahirkan turun menjadi 61,7 per 100.000 kelahiran hidup, sedangkan angka kematian balita pada tahun 2008 diharapkan turun menjadi 0,30 per 1.000 kelahiran hidup. Demikian pula halnya dengan angka kematian bayi pada tahun 2008 diharapkan tetap bertahan pada angka 2,87 per 1.000 kelahiran hidup. Dengan mengacu pada rencana capaian indikator tahun 2008 diharapkan rata-rata usia harapan hidup penduduk tahun 2008 meningkat menjadi 73,5 tahun. Prosentase balita dengan status gizi buruk pada tahun 2008 diharapkan hanya 1%.
9. Peningkatan Kualitas Lingkungan.
Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan perhatian serius terhadap pengelolaan lingkungan hidup. Hal ini didasari pada suatu kesadaran bahwa kualitas lingkungan yang buruk dapat menyebabkan rendahnya mutu hidup generasi sekarang maupun generasi masa depan. Upaya menciptakan kualitas lingkungan yang baik merupakan pekerjaan yang tidak mudah, terdapat permasalahan-permasalahan yang harus segera mendapat penanganan, seperti tingginya angka polusi udara, belum optimalnya pengelolaan sampah, belum optimalnya kesadaran masyarakat tentang lingkungan yang sehat dan kurangnya ruang terbuka hijau dan ruang publik untuk interaksi sosial.
40
Disamping itu telah dilaksanakan kerjasama Pemerintah Kota
Yogyakarta dengan Telkomsel dan SKH Kedaulatan Rakyat dalam lomba
”Kampungku Indah dan Ramah”, melaksanakan Program 10 (Sepuluh)
Menit untuk Lingkungan Sekolah (Semutlis) pada semua sekolah di Kota
Yogyakarta dengan tujuan agar anak sekolah mempunyai kepedulian
untuk menjaga kebersihan dan keindahan di lingkungan sekolah serta
menerbitkan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 515/KEP/2007
tentang Pemanfaatan Ruang Terbuka (PRT). Dalam Peraturan tersebut,
setiap bangunan wajib menyediakan ruang terbuka untuk penghijauan
dengan keluasan minimal 10% dari persil. Jika perhitungan luas ruang
terbuka hijau kurang sepuluh persen dari luas persil, pemilik wajib
menambah keluasan ruang terbuka hijau dengan tanaman pohon
perindang, taman, taman atap, taman pergola dan taman pot.
Untuk memperindah wajah kota telah diupayakan melalui
penerangan jalan umum dan lampu-lampu hias. Dengan
tersosialisasikannya slogan "Bersih Hijau Jogjaku, Wujudkan Nyata"
berdampak meningkatnya kesadaran dan disiplin masyarakat di bidang
kebersihan yang ditunjukkan dengan semakin meningkatnya peran
masyarakat dalam pembuatan taman dan penghijauan di tingkat wilayah.
Dalam upaya menjaga dan melestarikan lingkungan hidup pada
tahun 2007, Pemerintah Kota Yogyakarta telah mendapatkan penghargaan
dari Pemerintah Pusat, yaitu :
a. Penghargaan Adipura untuk kategori kota besar. Adipura yang diterima
Pemkot kali ini merupakan penghargaan kedua kalinya setelah era
reformasi.
b. Penghargaan peduli kehutanan dari Departemen Kehutanan RI berupa
pin emas lencana wanalestari dan piagam penghargaan.
c. Peringkat I (pertama) kategori Kota Besar dalam bidang Cipta Karya
Sub Bidang Penyelenggaraan Sanitasi (Persampahan) dan Peringkat
II (kedua) untuk kategori Kota Besar dalam Sub Bidang
Penyelenggaraan Sanitasi (Air Limbah) dari Departemen Pekerjaan
Umum.
d. SD Ungaran mendapatkan penghargaan Adiwiyata untuk sekolah
berwawasan lingkungan.
41
Pada tahun 2007 upaya meningkatkan kualitas lingkungan
dilaksanakan melalui program yaitu:
a. Program Peningkatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan Hidup.
Upaya pengendalian pencemaran kerusakan lingkungan hidup telah dilakukan melalui pemantauan penanganan pencemaran lingkungan dan air bawah tanah, Program Kali Bersih (Prokasih) dan Kegiatan Program Langit Biru (Prolabir). Dari kegiatan-kegiatan tersebut rata-rata kualitas air sungai masih dalam batas wajar/terkendali yaitu dilihat dari kandungan BOD dan COD pada sungai Winongo, sungai Gajahwong dan sungai Code. Namun untuk kualitas air tanah, masih belum seperti yang kita harapkan. Untuk hasil baku mutu lingkungan pada tahun 2007 rata-rata BOD sebesar 5,3 mg/l, rata-rata COD sebesar 29,9 mg/l, dan Angka CO pada udara ambient sebesar 10,490 mg/m3.
Pada tahun 2007 Baku mutu kualitas lingkungan sesuai peraturan mencapai 60,82% atau 81,50% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan tahun 2006 yang sebesar 60%, maka baku mutu kualitas lingkungan meningkat sebesar 0,82%. Direncanakan pada tahun 2008 menjadi 62% atau meningkat 1,18%.
Perbaikan baku mutu kualitas lingkungan tidak terlepas dari upaya yang dilakukan untuk menanggulangi pencemaran lingkungan hidup, antara lain melalui : 1) Pemantauan, pengawasan dan pembinaan terhadap 4 (empat)
sungai di 36 (tiga puluh enam) Kelurahan DAS, 219 (dua ratus sembilan belas) perusahaan dan 50 (lima puluh) titik sampling kualitas lingkungan hidup.
2) Penanganan dan penyelesaian masalah lingkungan hidup 12 (dua belas) kasus.
3) Penyuluhan hukum terpadu selama 3 (tiga) hari dan sarasehan Program Kali Bersih di 36 (tiga puluh enam) Kelurahan.
b. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
Untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang baik, Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun 2007 telah melaksanakan pembersihan sampah pada 255 (dua ratus lima puluh lima) penggal jalan, pengangkutan sampah 1.391 m3/hari atau 86% dari produksi sampah.
Pada tahun 2007 cakupan layanan persampahan mencapai 80,94% atau 94% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan
42
dengan tahun 2006 meningkat sebesar 0,94%. Direncanakan tahun 2008 menjadi 82% atau meningkat 1,06%.
Cakupan volume sampah terangkut tahun 2007 sebanyak 108.778 ton, jumlah pengangkut sampah sebanyak 205 (dua ratus lima) orang, jumlah transfer depo sebanyak 12 (dua belas) buah, bak container 55 (lima puluh lima) buah dan TPSS permanen 162 (seratus enam puluh dua) buah.
c. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Limbah.
Penelitian Dinas Lingkungan Hidup bersama dengan Dinas Kesehatan diketahui bahwa 85% air sumur tercemar bakteri Coli. Pencemaran air tanah tersebut tidak terlepas dari semakin padatnya pemukiman dan semakin meningkatnya aktivitas masyarakat yang mempengaruhi kualitas air tanah. Kedepan, upaya meningkatkan kualitas air sungai dan air tanah dilakukan melalui kegiatan Prokasih, pembuatan IPAL Komunal Kecil, pemasangan penyaring air sumur/membrant pada sumur komunal, dan sosialisasi program air bersih. Industri yang telah mempunyai sistem pengolahan limbah tahun 2006 sebanyak 82,80% sedangkan tahun 2007 sebanyak 83,40% dan diharapkan pada tahun 2008 semakin meningkat.
Pada tahun 2007 cakupan layanan air limbah mencapai 20,91% atau 91% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang meningkat sebesar 0,91%. Direncanakan tahun 2008 meningkat menjadi 22% atau meningkat 1,09%.
d. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Pengelolaan ruang terbuka hijau, untuk mewujudkan Kota
Yogyakarta sebagai kota yang hijau, teduh, sejuk, indah dan nyaman
pada tahun 2007 telah dilaksanakan pemeliharaan terhadap 73.036 m2
jalur hijau dan taman kota, mengadakan kerjasama dengan Pusat
Pengelolaan Lingkungan Hidup Region Jawa dalam pendidikan
lingkungan hidup usia dini, Gerakan Serentak Penanaman Pohon di
Kota Yogyakarta dengan dukungan Perum Perhutani melalui
pemberian bantuan bibit pohon perindang sebanyak 30.075 batang
untuk mendukung program kota dalam taman, bibit tersebut
selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat maupun lembaga,
membebaskan lahan seluas 2.580 m2 di 8 (delapan) lokasi untuk ruang
terbuka sebagai sarana interaksi masyarakat.
43
Pada tahun 2007 perbandingan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
dengan luas wilayah mencapai 23,73% atau 88,54% dari target yang
ditetapkan. Jika dibandingkan dengan tahun 2006 yang sebesar
26,80%, maka perbandingan ruang terbuka hijau dengan luas wilayah
mengalami penurunan sebesar 3,07%. Direncanakan pada tahun 2008
perbandingan RTH dengan luas wilayah ditingkatkan menjadi 26,8%.
10. Pengurangan Risiko Bencana.
Bencana alam gempa bumi pada tanggal 27 Mei 2006 menunjukkan bahwa Kota Yogyakarta merupakan wilayah rawan bencana gempa bumi dan selain itu BMG sudah dapat memprekdisikan bahwa Pulau Jawa mempunyai banyak sekali titik-titik pusat gempa. Dalam upaya untuk meminimalkan dampak terjadinya gempa bumi maka mitigasi bencana perlu dilakukan. Aspek penting dalam mitigasi bencana antara lain perangkat lunak atau aturan hukum, pendidikan masyarakat baik preventif maupun kuratif serta sistem dan prosedur penanganan bencana.
Berbagai kebijakan tersebut dirumuskan dalam Rencana Aksi Daerah (RAD) Pengurangan Risiko Bencana Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011 yang telah ditetapkan dengan Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 669/KEP/2007. Dengan adanya rencana aksi tersebut diharapkan pengelolaan bencana akan menjadi lebih komprehensif, sehingga masyarakat dan pemerintah lebih siap apabila menghadapi bencana serta dampak yang disebabkan oleh adanya bencana dapat diminimalkan. Setelah RAD tersebut diharapkan dapat segera disusun landasan Rancangan Peraturan Daerah Pengurangan Resiko Bencana yang merupakan inisiatif DPRD Kota Yogyakarta, sedangkan kelembagaan yang menangani pengurangan resiko bencana sedang dalam proses perumusan.
Upaya pada tahun 2007 terhadap pengurangan resiko bencana
dilaksanakan melalui program :
a. Program Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam.
Pada tahun 2007 respon time kesiapsiagaan penanggulangan
bencana alam sebesar 150 (seratus lima puluh) menit atau meningkat
30 (tiga puluh) menit dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun
2008 respon time menjadi 120 (seratus dua puluh) menit atau
meningkat 30 (tiga puluh) menit.
44
b. Program Peningkatan Kesiapsiagaan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran.
Pada tahun 2007 respon time kesiapsiagaan dan pengendalian bahayan kebakaran sebesar 14 (empat belas) menit atau meningkat 1 (satu) menit dibanding tahun 2006. Direncanakan pada tahun 2008 respon time menjadi 13 (tiga belas) menit atau meningkat 1 (satu) menit.
c. Program Perbaikan/Pemeliharaan Saluran Irigasi dan Drainase.
Pada tahun 2007 genangan air mencapai 84 (delapan puluh empat) titik atau 100% dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan tahun 2006 menurun 10 (sepuluh) titik. Direncanakan tahun 2008 genangan air menjadi 74 (tujuh puluh empat) titik.
B. Masalah dan Tantangan Pokok Tahun 2009
1. Belum optimalnya pengembangan pendidikan berkualitas
Pada tahun 2006 siswa putus sekolah sebanyak 349 orang dan pada tahun 2007 berkurang menjadi 170 orang, sehingga angka tersebut masih relatif besar. Permasalahan lain yang masih dihadapi adalah kesenjangan mutu antar sekolah sehingga di masyarakat masih terdapat persepsi adanya sekolah favorit dan tidak favorit, namun demikian masih terdapat permasalahan-permasalahan yang masih dihadapi Pemerintah Kota Yogyakarta diantaranya: a. Masih terdapatnya siswa putus sekolah. b. Kesenjangan mutu antar sekolah Negeri dan Swasta c. Belum optimalnya pola pembelajaran masyarakat. d. Belum semua guru memenuhi kualifikasi dan kompetensi. e. Belum semua guru memilki sertifikasi profesi. f. Belum optimalnya suasana pendidikan yang kondusif. g. Belum lengkapnya bahan bacaan berkualitas. h. Sarana penunjang yang belum memadai. i. Kurangnya pembelajaran budi pekerti di sekolah. j. Standar nilai UAN yang semakin meningkat. k. Presentase rata-rata kelulusan peserta didik menurun.
Selain itu juga dihadapi permasalahan pembebanan biaya pendidikan antara pemerintah dengan masyarakat, sehingga tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 yaitu: a. Pemerataan akses pendidikan. b. Meningkatkan cakupan pemberian jaminan pendidikan.
45
c. Meningkatkan mutu pendidikan meliputi aspek IQ, EQ, dan SQ d. Meningkatkan pemerataan standar mutu pendidikan e. Meningkatkan sertifikasi guru, akreditasi sekolah, kualifikasi guru dan
tenaga kependidikan serta sarana penunjang sekolah. f. Menumbuhkembangkan sistem pembelajaran masyarakat melalui
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan perpustakaan masyarakat. g. Meningkatkan pembinaan melalui bimbingan dan konseling. h. Menciptakan atmosfir pendidikan yang mendukung terwujudnya
peningkatan mutu pendidikan. i. Meningkatkan kualitas kurikulum pendidikan muatan lokal serta
pendidikan kejuruan. j. Melaksanakan pendampingan sekolah. k. Melaksanakan try out. l. Melaksanakan evaluasi terhadap jenjang SD, SMP, SMA, SMK baik
negeri maupun swasta.
2. Kurangnya sarana prasarana perkotaan
Belum optimalnya pemenuhan kebutuhan sarana prasarana
perkotaan serta kerusakan akibat bencana alam gempa bumi yang terjadi
pada bulan Mei tahun 2006, sehingga permasalahan yang masih dihadapi
pada tahun 2009 diantaranya:
a. Kerusakan dan kurang berfungsinya sarana dan prasarana perkotaan
meliputi jaringan air bersih, sanitasi perkotaan, permukiman dan
perumahan, jalan dan jembatan serta gedung perkantoran belum
sepenuhnya terbangun kembali.
b. Masih rendahnya kesadaran partisipasi masyarakat dan swasta
terhadap pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
perkotaan.
c. Belum tertatanya sistem transportasi yang baik.
Dengan permasalahan tersebut maka tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah: a. Penyempurnaan dan pembangunan sarana dan prasarana perkotaan. b. Meningkatkan partisipasi masyarakat dan swasta dalam pembangunan
dan pemeliharaan sarana-prasarana dasar permukiman dan perkotaan. c. Meningkatkan dan menata sistem transportasi perkotaan.
46
3. Belum optimalnya kinerja pelayanan birokrasi dalam rangka mewujudkan
good governance (tata kelola pemerintahan yang baik)
Upaya meningkatkan kinerja pelayanan birokrasi telah dilaksanakan secara intensif dengan peningkatan kualitas SDM maupun sarana dan prasarana, namun hasilnya masih belum optimal. Dalam upaya meningkatkan kinerja pelayanan birokrasi dalam rangka mewujudkan good governance tersebut pada tahun 2009 masih terdapat permasalahan-permasalahan diantaranya : a. Belum optimalnya kinerja sumberdaya manusia aparatur. b. Belum terpenuhinya mutu pelayanan publik yang prima berdasarkan
standar pelayanan minimal. c. Belum optimalnya penegakan aturan sistem dan prosedur kerja. d. Masih rendahnya pemberian kesejahteraan pegawai.
Dengan permasalahan tersebut maka tantangan yang dihadapi pada tahun
2009 adalah:
a. Peningkatan kualitas pelayanan publik. b. Pembenahan manajemen kepegawaian. c. Peningkatan pembinaan pegawai, pemberian penghargaan dan sanksi. d. Merumuskan kelembagaan sesuai kebutuhan dan kewenangan daerah. e. Meningkatkan pemberian kesejahteraan pegawai.
4. Belum optimalnya pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
dalam mewujudkan clean government (pemerintah yang bersih)
Upaya mewujudkan Pemerintahan yang bersih telah dimulai dengan penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh pegawai. Adapun permasalahan-permasalahan yang masih dihadapi pada tahun 2009 diantaranya: a. Adanya dugaan KKN serta pelanggaran disiplin dan penyalahgunaan
wewenang. b. Belum optimalnya pelayanan terhadap masyarakat. c. Masih kurangnya komitmen aparatur dalam penegakan hukum. d. Masih kurangnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam
penegakan hukum.
Dengan permasalahan tersebut maka tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah: a. Penegakan hukum dan pencegahan KKN. b. Optimalisasi lembaga-lembaga yang terkait dengan pencegahan KKN
dan mewujudkan clean goverment.
47
c. Melaksanakan pakta integritas secara konsekuen dan konsisten. d. Melaksanakan sosialisasi peraturan perundang-undangan secara
komprehensif.
5. Tingginya angka kemiskinan dan pengangguran.
Pada tahun 2007 jumlah penduduk miskin sebesar 89.818 jiwa/26.685 KK dan jumlah pengangguran 34.460 orang dari jumlah angkatan kerja 248.193 orang. Kondisi perekonomian yang belum sepenuhnya pulih sebagai akibat krisis ekonomi dan pengaruh ekonomi global yang menjadikan naiknya Bahan Bakar Minyak (BBM) pada bulan Mei tahun 2008, membawa dampak kenaikan harga 9 (sembilan) bahan pokok. Disamping itu daya beli masyarakat yang semakin menurun mengakibatkan jumlah penduduk miskin dan pengangguran semakin meningkat. Permasalahan lain yang dihadapi pada tahun 2009 diantaranya: a. Masih rendahnya kualitas SDM penduduk miskin. b. Masih kurangnya akses permodalan bagi kelompok penduduk miskin. c. Masih kurangnya fasilitasi pemasaran produk. d. Masih kurangnya kesadaran penduduk miskin untuk meningkatkan
taraf hidup melalui program transmigrasi. e. Kurangnya motivasi penduduk miskin untuk merubah kehidupannya.
Dengan kondisi dan permasalahan tersebut, maka tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah menurunkan jumlah penduduk miskin dan pengangguran dengan: a. Meningkatkan ketrampilan penduduk miskin melalui kursus-kursus
ketrampilan. b. Meningkatkan bantuan modal bagi kelompok-kelompok usaha
penduduk miskin. c. Meningkatkan kerjasama dengan stakeholders guna memfasilitasi
pemasaran. d. Meningkatkan motivasi dan ketrampilan sebagai bekal bertransmigrasi. e. Meningkatkan pembinaan rohani untuk membuka pola pikir menuju
kehidupan yang layak.
6. Pengembangan pariwisata berbasis budaya.
Pada tahun 2007 Pemerintah Kota Yogyakarta telah melakukan
berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah wisatawan dan lama tinggal
wisatawan antara lain melalui promosi pariwisata baik yang dilakukan Java
Promo maupun Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta (BP2KY), dan
48
diharapkan pada tahun 2008 jumlah kunjungan wisatawan dan lama
tinggal semakin meningkat. Namun demikian pada tahun 2009 masih ada
beberapa permasalahan yang dihadapi diantaranya :
a. Belum optimalnya pelestarian dan pengembangan seni budaya.
b. Belum optimalnya peran serta masyarakat dalam mewujudkan
Yogyakarta Berhati Nyaman.
c. Masih kurangnya frekuensi promosi pariwisata yang tepat sasaran dan
belum optimalnya koordinasi dengan stakeholders yang lain yaitu
Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota dan
Kabupaten lain serta pelaku pariwisata lainnya.
d. Masih kurangnya pembinaan dan pengembangan seni dan budaya
yang dapat menjadi daya tarik wisatawan.
e. Belum optimalnya penanganan obyek wisata dan tempat strategis
lainnya sehingga mengurangi kenyamanan pengunjung.
f. Belum optimalnya sarana prasarana pendukung pariwisata seperti
kurangnya ketertiban lalu-lintas, sarana kebersihan yang masih kurang
serta penerangan jalan umum yang belum ditangani secara optimal.
Dengan adanya permasalahan tersebut, maka tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah: a. Menyempurnakan strategi dan meningkatkan promosi pariwisata
sesuai segmentasi pasar untuk mengembalikan citra Kota Yogyakarta sebagai tujuan wisata yang aman dan layak dikunjungi.
b. Mengembangkan sistem insentif dalam pengelolaan cagar budaya. c. Menciptakan diversifikasi produk wisata. d. Melestarikan budaya jawa yang selaras dengan sejarah, kearifan lokal
dan nilai-nilai luhur budaya bangsa. e. Mengembangkan kesadaran masyarakat tentang Sapta Pesona. f. Menyusun calender of event seni dan budaya secara periodik. g. Membangun jaringan dan meningkatkan kerjasama dengan lembaga-
lembaga lain. h. Meningkatkan sarana prasarana pendukung pariwisata.
7. Belum optimalnya pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah.
Pada tahun 2007 pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta mencapai 4,32% dan pada tahun 2008 direncanakan pertumbuhan ekonomi meningkat menjadi 4,75%. Pada tahun 2007 pendapatan daerah Kota
49
Yogyakarta sebesar Rp. 615.789.812.954,- (enam ratus lima belas milyar tujuh ratus delapan puluh sembilan juta delapan ratus dua belas ribu sembilan ratus lima puluh empat rupiah) dan direncanakan pada tahun 2008 meningkat menjadi Rp. 679.623.942.982,- (enam ratus tujuh puluh sembilan milyar enam ratus dua puluh tiga juta sembilan ratus empat puluh dua ribu sembilan ratus delapan puluh dua rupiah). Pada tahun 2009 diprediksikan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah tersebut masih bisa ditingkatkan.
Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah Kota Yogyakarta tersebut, pada tahun 2009 masih ada permasalahan-permasalahan diantaranya: a. Belum seluruh sarana dan prasarana perekonomian berfungsi secara
optimal pasca bencana alam gempa bumi. b. Belum optimalnya database tentang potensi pendapatan dan
perekonomian. c. Belum optimalnya kesadaran wajib pajak. d. Masih rendahnya investasi yang masuk ke Kota Yogyakarta. e. Masih belum optimalnya kemampuan SDM pengelola perekonomian
daerah. f. Belum optimalnya pelayanan perijinan dalam mendukung iklim usaha
yang kondusif. g. Belum optimalnya dukungan Bank/Lembaga Keuangan pada sektor riil
dan UMKMK.
Dengan permasalahan-permasalahan tersebut, maka tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah : a. Mengembangkan dan menfungsikan secara optimal sarana dan
prasarana perkonomian. b. Melengkapi ketersediaan data base, menggali dan mengembangkan
potensi Pendapatan Daerah. c. Meningkatkan pembinaan kepada pemungut dan wajib pajak. d. Meningkatkan iklim investasi yang kondusif. e. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan SDM. f. Deregulasi pelayanan perijinan untuk mendukung iklim investasi yang
kondusif. g. Meningkatkan kerjasama dengan Bank dan lembaga keuangan dalam
mendukung sektor riil dan UMKMK. h. Mengembangkan perdagangan dan industri, khususnya sektor
UMKMK.
50
8. Belum optimalnya pelayanan kesehatan.
Kondisi derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari indikator antara lain: pada tahun 2007 angka kematian bayi 2,87 per 1000 kelahiran hidup, angka kematian ibu melahirkan sebesar 82,01 per 100.000 kelahiran hidup dan angka usia harapan hidup rata-rata 73,1 tahun. Pada tahun 2008 telah diupayakan berbagai kegiatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, namun pada tahun 2009 masih ada permasalahan-permasalahan yang dihadapi diantaranya : a. Persentase balita dengan status gizi buruk masih relatif tinggi. b. Kematian bayi masih relatif tinggi. c. Kesehatan ibu hamil dan ibu melahirkan masih relatif rendah. d. Ancaman penyakit menular dan wabah masih relatif tinggi. e. Partisipasi masyarakat dalam berperilaku hidup sehat masih relatif
rendah. f. Belum optimalnya cakupan jaminan kesehatan masyarakat. g. Belum optimalnya kualitas dan kuantitas infrastruktur pelayanan
kesehatan.
Dengan demikian tantangan yang dihadapi pada tahun 2009 adalah: a. Peningkatan, pemerataan dan terjangkaunya pelayanan kesehatan. b. Peningkatan upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
dan wabah. c. Penanganan masalah gizi kurang dan gizi buruk pada ibu hamil, bayi
dan balita. d. Pembinaan dan pengawasan terhadap pengusaha boga.
9. Menurunnya kualitas lingkungan
Peningkatan kualitas lingkungan akan berpengaruh terhadap
keberlangsungan mutu kehidupan generasi sekarang maupun generasi
masa depan. Permasalahan pengelolaan lingkungan hidup yang masih
dihadapi pada tahun 2009 diantaranya:
a. Meningkatnya polusi udara yang akan berpengaruh terhadap
perubahan iklim dan pemanasan global.
b. Belum optimalnya pengelolaan sampah.
c. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang lingkungan yang sehat .
d. Kurangnya ruang terbuka hijau dan ruang publik untuk interaksi sosial.
51
Dengan permasalahan tersebut maka tantangan yang dihadapi pada tahun
2009 adalah:
a. Meningkatkan kualitas udara diatas ambang batas.
b. Meningkatkan kesadaran masyarakat serta perbaikan manajemen
pengelolaan sampah.
c. Melaksanakan sosialisasi tentang lingkungan yang sehat serta
kepedulian masyarakat terhadap pemeliharaan sarana prasarana
perkotaan.
d. Meningkatkan jumlah dan fungsi ruang terbuka hijau dan ruang publik
10. Belum Optimalnya Penanganan Bencana Alam
Penanganan bencana alam tahun 2006 ternyata belum dapat
memenuhi harapan seperti yang diinginkan masyarakat. Pada tahun 2008
masih dilaksanakan rehabilitasi dan rekonstruksi non perumahan. Pada
tahun 2009 masih terdapat permasalahan-permasalahan diantaranya :
a. Terdapatnya potensi bencana alam.
b. Masih terdapatnya resiko bahaya kebakaran.
c. Masih kurangnya sarana dan prasarana penunjang pencegahan
bencana.
d. Belum optimalnya penanganan penanggulangan bencana.
e. Belum optimalnya pelaksanaan mitigasi bencana.
Dengan permasalahan tersebut tantangan yang dihadapi pada tahun 2009
adalah :
a. Meningkatkan upaya pencegahan dan pengurangan resiko bencana.
b. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam
kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap terjadinya bencana.
52
BAB III KERANGKA EKONOMI MAKRO DAERAH
DAN KERANGKA PENDANAAN
Alokasi belanja pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan bagian penting yang secara langsung berkaitan dengan strategi untuk menggerakkan roda perekonomian daerah. Keterkaitan antara alokasi anggaran dengan perekonomian masyarakat sangat bergantung pada ketersediaan deskripsi mengenai sektor-sektor usaha yang memberikan sumbangan signifikan terhadap perkembangan perekonomian masyarakat, sehingga kebijakan mengenai alokasi akan lebih diarahkan pada sektor-sektor signifikan tersebut dengan tetap mempertimbangkan alokasi anggaran pada sektor-sektor tertentu yang berhubungan dengan pemberdayaan dan perlindungan masyarakat.
Kerangka Ekonomi Makro Daerah dan Kerangka Pendanaan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2009 ini memberi gambaran tentang prioritas alokasi anggaran pada sektor-sektor yang secara signifikan berkaitan dengan kondisi sektor-sektor ekonomi makro, berdasarkan data tahun 2007 dan perkiraan pencapaian tahun 2008 serta prediksi sasaran tahun 2009. Pada sisi yang lain, perkiraan sumber-sumber pendapatan dan besaran pendapatan dari sektor-sektor potensial merupakan dasar kebijakan anggaran dan alokasi anggaran strategis yang dapat dilakukan.
A. KERANGKA EKONOMI DAERAH
Perekonomian daerah tidak dapat terlepas dengan perekonomian daerah sekitar, perekonomian nasional bahkan perekonomian dunia. Ada faktor-faktor perekonomian yang tidak dapat dikendalikan oleh daerah seperti yang menyangkut kebijakan sektor moneter dan sektor riil yang merupakan kewenangan pemerintah pusat. Selain itu juga pengaruh perekonomian internasional seperti pengaruh harga minyak dunia dan nilai tukar mata uang pasti akan berpengaruh terhadap perekonomian daerah.
1. Indikator Ekonomi Makro Kota Yogyakarta
Indikator makro ekonomi dalam kerangka makro ekonomi daerah ini dilihat dari dua indikator, yaitu inflasi dan Produksi Regional Bruto Daerah (PDRB). a. Inflasi
Laju inflasi kota Yogyakarta pada tahun 2007 sebesar 7,99% dengan rincian data inflasi tertinggi perkelompok ada pada bahan
53
makanan sebesar 13,30% atau terjadi penurunan dibanding dengan tahun 2006 yang sebesar 10,4% dengan rincian data inflasi tertinggi perkelompok ada pada Kesehatan sebesar 16,09%. Pada tahun 2008 diperkirakan angka inflasi akan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya dan diperkirakan sekitar 10,5%. Salah satu faktor yang memicu kenaikan inflasi pada tahun 2008 adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
b. PDRB PDRB Kota Yogyakarta pada tahun 2007 menurut harga berlaku
sebesar Rp. 8.573.796.000.000,- (delapan trilyun lima ratus tujuh puluh tiga milyar tujuh ratus sembilan puluh enam juta rupiah) yang didominasi pada urutan pertama yaitu sektor jasa-jasa/services sebesar Rp.2.082.507.000.000,- (dua trilyun delapan puluh dua milyar lima ratus tujuh juta rupiah) urutan ke dua sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar Rp. 1.981.577.000.000,- (satu trilyun sembilan ratus delapan puluh satu milyar lima ratus tujuh puluh tujuh juta rupiah) urutan ketiga sektor Pengangkutan dan komunikasi sebesar Rp.1.560.226.000.000,- (satu trilyun lima ratus enam puluh milyar dua ratus dua puluh enam juta rupiah). Pada tahun 2008 diperkirakan peringkat yang memberikan kontribusi terhadap PDRB tetap akan didominasi oleh ketiga sektor tersebut. Hal tersebut juga terjadi pada PDRB Kota Yogyakarta pada tahun 2007 yang dihitung atas dasar harga konstan.
c. Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta pada tahun 2007 sebesar 4,32%. terlihat dari meningkatnya PDRB tahun 2007 atas harga dasar konstan 2000 sebesar Rp. 4.771.614.000.000,- (empat trilyun tujuh ratus tujuh puluh satu milyar enam ratus empat belas juta rupiah) sedangkan pada tahun 2006 mencapai Rp. 4.574.051.000.000,- (empat trilyun lima ratus tujuh puluh empat milyar lima puluh satu juta rupiah). Sektor ekonomi yang mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta tahun 2007 paling tinggi disumbangkan oleh sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran yang mencapai 25,51%, diikuti kemudian oleh sektor jasa-jasa yang mampu tumbuh mencapai 21,06%, dan sektor pengangkutan dan komunikasi yang mencapai 18,79%. Dengan adanya kenaikan harga BBM diperkirakan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2008 akan lebih rendah dibanding tahun 2007.
54
d. PDRB perkapita PDRB perkapita tahun 2007 atas dasar Harga Konstan tahun 2000
mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. PDRB perkapita tahun 2006 mencapai Rp. 10.322.561,- (sepuluh juta tiga ratus dua puluh dua ribu lima ratus enam puluh satu rupiah) sedangkan pada tahun 2007 meningkat menjadi Rp. 10.511.679,24 (sepuluh juta lima ratus sebelas ribu enam ratus tujuh puluh sembilan koma dua puluh empat rupiah).
2. Perekonomian Daerah
a. Ekspor Daerah Nilai ekspor pada tahun 2006 sebesar US$ 25.930.827,45 (dua
puluh lima juta sembilan ratus tiga puluh ribu delapan ratus dua puluh tujuh koma empat puluh lima dolar) sedangkan pada tahun 2007 sebesar US$ 20.559.922,07 (dua puluh juta lima ratus lima puluh sembilan ribu sembilan ratus dua puluh dua koma nol tujuh dolar) mengalami penurunan sebesar 20,71%. Komoditi ekspor tertinggi pada komoditi mebel kayu, kerajinan perak, kulit dan anyaman. Pada tahun 2008 nilai ekspor daerah diharapkan mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya.
b. Tenaga Kerja Jumlah angkatan kerja Kota Yogyakarta Tahun 2006 sebesar
227.640 orang yang bekerja sebanyak 193.199 orang dan pengangguran 34.441 orang. Pada Tahun 2007 jumlah angkatan kerja sebesar 248.193 orang atau tumbuh sebesar 9,02% dengan rincian yang bekerja sebanyak 213.733 orang dan penganggur 34.460 orang1, penambahan pengangguran disebabkan laju pertumbuhan angkatan kerja yang tidak sebanding dengan daya serap lapangan kerja yang ada dan cenderung penambahan penggunaan investasi bukan bersifat padat karya.
c. Simpanan dan Kredit Perbankan Posisi simpanan masyarakat Kota Yogyakarta pada bank
umum dan bank perkreditan rakyat pada tahun 2006 sebesar Rp. 8.962.740.000.000,- (delapan trilyun sembilan ratus enam puluh dua milyar tujuh ratus empat puluh juta rupiah) terdiri dari Giro Rp.1.639.663.000.000,-, (satu trilyun enam ratus tiga puluh sembilan milyar enam ratus enam puluh tiga juta rupiah) Simpanan Berjangka
1 Dinas Nakertrans Kota Yk.
55
sebesar Rp. 3.601.867.000.000,- (tiga trilyun enam ratus satu milyar delapan ratus enam puluh tujuh juta rupiah) dan Tabungan sebesar Rp.3.721.210.000.000,- (tiga trilyun tujuh ratus dua puluh satu milyar dua ratus sepuluh juta rupiah). Pada tahun 2007, Simpanan masyarakat meningkat menjadi Rp.10.207.009.000.000,- (sepuluh trilyun dua ratus tujuh milyar sembilan juta rupiah) atau sebesar 13,88% yang terdiri Giro Rp. 1.969.802.000.000,- (satu trilyun sembilan ratus enam puluh sembilan milyar delapan ratus dua juta rupiah), Simpanan berjangka Rp.3.623.779.000.000,- (tiga trilyun enam ratus dua puluh tiga milyar tujuh ratus tujuh puluh sembilan juta rupiah), dan Tabungan Rp.4.613.428.000.000,- (empat trilyun enam ratus tiga belas milyar empat ratus dua puluh delapan juta rupiah).
Penyaluran kredit perbankan Kota Yogyakarta pada tahun 2006 sebesar Rp. 2.648.945.000.000,- (dua trilyun enam ratus empat puluh delapan milyar sembilan ratus empat puluh lima juta rupiah), dengan penggunaan pinjaman sebagai Modal Kerja Rp. 997.771.000.000,- (sembilan ratus sembilan puluh tujuh milyar tujuh ratus tujuh puluh satu juta rupiah), Investasi Rp. 606.996.000.000,- (enam ratus enam milyar sembilan ratus sembilan puluh enam juta rupiah), Konsumsi Rp.1.044.178.000.000,- (satu trilyun empat puluh empat milyar seratus tujuh puluh delapan juta rupiah) sedangkan pada Tahun 2007 sebesar Rp. 3.037.375.000.000,- (tiga trilyun tiga puluh tujuh milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta rupiah) atau meningkat sebesar 14,66% dengan penggunaan pinjaman untuk Modal Kerja Rp. 1.223.733.000.000,- (satu trilyun dua ratus dua puluh tiga milyar tujuh ratus tiga puluh tiga juta rupiah) Investasi Rp. 673.534.000.000,- (enam ratus tujuh puluh tiga milyar lima ratus tiga puluh empat juta rupiah) dan Konsumsi sebesar Rp. 1.140.109.000.000,- (satu trilyun seratus empat puluh milyar seratus sembilan juta rupiah).
d. Investasi Perkembangan investasi daerah dilihat dari keluarnya ijin
gangguan (HO) yang ada serta dapat dilihat per jenis usaha sesuai data yang ada pada Dinas Perizinan dan Kecamatan. Pada tahun 2007 Dinas Perizinan mengeluarkan izin sebanyak 1242 izin, didominasi oleh jenis usaha Perdagangan toko mebel, elektronik dan kaset sebanyak 97 izin. Dan pada tahun 2008 diperkirakan meningkat sebanyak 1968 izin yang didominasi jenis usaha perdagangan kebutuhan sehari-hari/kelontong, alat tulis sebanyak 183 izin.
56
Perkembangan investasi dari sumber Penyaluran kredit perbankan Kota Yogyakarta pada tahun 2006 sebesar Rp. 606.996.000.000,- (enam ratus enam milyar sembilan ratus sembilan puluh enam juta rupiah) dan pada tahun 2007 Investasi sebesar Rp. 673.534.000.000,-(enam ratus tujuh puluh tiga milyar lima ratus tiga puluh empat juta rupiah)2. Perkembangan nilai investasi Kota Yogyakarta tahun 2006 dengan jumlah usaha industri kecil sebanyak 5.848 industri mencapai nilai investasi sebesar Rp.149.585.000.000,- (seratus empat puluh sembilan milyar lima ratus delapan puluh lima juta rupiah), untuk industri kecil hasil pertanian dan kehutanan dengan jumlah usaha sebanyak 2.343 industri nilai investasi mencapai Rp. 44.655.814.000,- (empat puluh empat milyar enam ratus lima puluh lima juta delapan ratus empat belas ribu rupiah), sedangkan untuk usaha industri logam mesin dan kimia (LMK) dengan jumlah usaha 1.389 nilai investasi mencapai Rp.30.150.215.000,- (tiga puluh milyar seratus lima puluh juta dua ratus lima belas ribu rupiah) dan industri aneka (IA) dengan jumlah usaha 2.105 nilai investasi mencapai Rp.75.350.715.000,- (tujuh puluh lima milyar tiga ratus lima puluh juta tujuh ratus lima belas ribu rupiah)3.
3. Tantangan Pokok
Dengan kemajuan yang dicapai pada tahun 2007 dan masalah yang diperkirakan masih dihadapi pada tahun 2008, tantangan pokok yang dihadapi pada tahun 2009 adalah sebagai berikut.
a. Peningkatan pertumbuhan ekonomi Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar
harga konstan tahun 2000 pada tahun 2008 diprediksikan mencapai Rp. 4.997.943.000.000,- (empat trilyun sembilan ratus sembilan puluh tujuh milyar sembilan ratus empat puluh tiga juta rupiah) dengan ansumsi akan mengalami peningkatan disektor Perdagangan, Hotel, Restoran dan jasa-jasa dengan jumlah Rp 1.279.058.000.000,- (satu trilyun dua ratus tujuh puluh sembilan milyar lima puluh delapan juta rupiah) yang masih bisa di kembangkan.
b. Pengurangan pengangguran dan pengentasan kemiskinan. Pengangguran terbuka pada tahun 2006 sebesar 34.441 orang,
pada tahun 2007 meningkat sebesar 34.460 orang dan pada tahun 2008 diperkirakan terjadi penurunan sebesar 5%. Jumlah penduduk miskin pada tahun 2007 sebesar 26.685 KK/89.818 jiwa, dan pada tahun 2008
2 Bank Indonesia 3 BPS Kota Yk.
57
jumlah penduduk miskin ditargetkan berkurang 9.216 jiwa. Tantangan yang dihadapi adalah bagaimana meningkatkan pemberdayaan masyarakat miskin agar berdikari dan inovasi membuka lapangan kerja.
c. Meningkatkan perekonomian UMKMK Banyaknya UMKMK di Kota Yogyakarta pada tahun 2006
sebanyak 17.631 usaha dan pada tahun 2007 berkembang menjadi 18.178 usaha atau naik sebesar 3,22% yang bergerak diberbagai sektor perekonomian. Menurut pendataan terakhir pada tahun 2007, jumlah UMKMK yang sebagian besar bergerak pada sektor Perdagangan dan Koperasi sebanyak 507 buah. Banyaknya jumlah UMKMK di Kota Yogyakarta perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah. Tantangan yang dihadapi adalah meningkatkan kualitas produksi, memperluas pemasaran dan kesempatan pada akses permodalan.
4. Sasaran untuk tahun 2009 adalah:
a. Tetap terpeliharanya stabilitas ekonomi makro, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,03% dan laju inflasi sebesar 6,19%;
b. Peningkatan fasilitasi akses permodalan dan pemasaran penyaluran dana melalui lembaga keuangan non bank kepada UMKM dan Koperasi, yang ditandai dengan meningkatnya pendanaan bagi UMKM dan Koperasi;
5. Arah Kebijakan Ekonomi Makro
Arah kebijakan Ekonomi Makro pada tahun tahun 2009 mendasarkan pada perkembangan perkembangan ekonomi daerah dan tantangan yang masih akan dihadapi adalah sebagai berikut. a. Mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mendorong kesempatan
berusaha yang luas bagi para pelaku ekonomi. Dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, pemberdayaan ekonomi masyarakat khususnya dari UMKMK akan terus dilakukan termasuk memberdayakan peranan koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
b. Pengembangan Yogyakarta sebagai kota pariwisata dan pendidikan terus dilakukan dengan mendorong sektor sektor ekonomi unggulan seperti hotel, restoran, perdagangan, komunikasi, transportasi, dimana sektor-sektor tersebut merupakan sektor ekonomi unggulan.
c. Peningkatkan investasi dan ekspor produk-produk unggulan kota yang mempunyai potensi. Peningkatan investasi dan ekspor dilaksanakan dengan meningkatkan daya tarik investasi, yaitu dengan perbaikan pelayanan perijinan, penciptaan keamanan dan ketertiban kota, serta
58
diversifikasi pasar ekspor dan diversifikasi produk yang bernilai tambah tinggi. Investasi juga akan didorong dengan meningkatkan produktivitas dan akses UKM pada sumber-sumber permodalan dan memperluas akses pemasaran.
d. Menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi kemiskinan, terus dengan perbaikan iklim ketenagakerjaan, mengintensifkan pengawasan perusahaan, pemberdayaan lembaga bipatrit, serta peningkatan ketrampilan tenaga kerja/calon tenaga kerja. Selain itu juga diberikan pada memperluas jangkauan penempatan tenaga kerja lewat AKAD, AKAN dan perlindungan tenaga kerja.
e. Pembangunan pertanian dengan mengembangkan pertanian pola perkotaan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan petani. Selain itu juga meningkatkan pelayanan dalam menjaga mutu kualitas bahan pangan baik yang berasal dari pertanian, perikanan mapun peternakan.
B. KERANGKA PENDANAAN
1. Pendapatan Daerah a. Kebijakan Perencanaan Pendapatan Daerah.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, maka dalam pengelolaan keuangan daerah yang mengatur antara lain prosedur dan penganggarannya harus dilaksanakan secara tertib dan taat azas.
Penyusunan APBD sesuai dengan peraturan perundangan diawali dengan proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) yang hasilnya dituangkan dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), selanjutnya dipergunakan sebagai dasar penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS).
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah dinyatakan bahwa anggaran pemerintah daerah bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan, dan Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah. PAD Kota Yogyakarta terdiri dari Hasil Pajak Daerah, Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan, dan Lain-lain PAD yang sah. Dana Perimbangan bersumber
59
dari Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK).
b. Pendapatan Asli Daerah
Jenis Pendapatan Asli Daerah terdiri dari Hasil Pajak Daerah, Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Perkembangan realisasi peneriman PAD sebagai berikut.
Tabel 1
Realisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2003 s.d. 2007
(dalam Jutaan Rupiah)
Tahun Anggaran Uraian
2003 2004 2005 2006 2007 PAD 68,621 79,911 89,196 96,419 114,098Pajak Daerah 33,526 40,582 46,107 43,997 54,783Retribusi Daerah 16,093 18,995 22,797 24,705 29,198Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 4,082 5,286 6,651 7,722 8,783
Lain-lain PAD yang sah 14,920 15,048 13,641 19,995 21,334
Dari tabel diatas, rata-rata pertumbuhan tiap tahun penerimaan
pendapatan asli daerah sebesar 13,17 %.
c. Dana Perimbangan
Kebijakan perimbangan keuangan dilakukan melalui alokasi
anggaran belanja termasuk dana perimbangan, sejalan dengan itu
dalam membiayai berbagai urusan dan kewenangan pemerintahan yang
telah dilimpahkan, diserahkan dan atau ditugaskan kepada daerah,
pengalokasian dana perimbangan juga bertujuan untuk mengurangi
ketimpangan sumber pendanaan antara pemerintah pusat maupun
daerah. Dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2000 yang telah
diganti dengan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah dan Pemerintahan Daerah
dan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana
Perimbangan dijelaskan bahwa dana perimbangan merupakan transfer
dana yang bersumber dari APBN ke Daerah, berupa Dana bagi hasil
(DBH), dana alokasi umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), adapun
penerimaan dana perimbangan Pemerintah Kota Yogyakarta sebagai
mana tercantum pada Tabel 2.
60
Tabel 2 Realisasi Penerimaan Dana Perimbangan
Kota Yogyakarta Tahun 2003 s.d. 2007 (Dalam Jutaan Rupiah)
Tahun Anggaran
Uraian 2003 2004 2005 2006 2007
DANA PERIMBANGAN 253,512 269,967 289,257 397,150 439,159Dana Bagi Hasil Pajak / Bagi Hasil Bukan Pajak 32,300 37,889 37,894 40,145 47,329
Dana Alokasi Umum 196,100 197,787 201,231 316,832 365,042Dana Alokasi Khusus 4,200 5,500 6,600 4,800 26,788Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Provinsi
20,912 28,791 43,532 35,373 -
Rata-rata pertumbuhan per tahun penerimaan dana perimbangan
sebesar 33,27%.
d. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
Kelompok Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah dibagi menurut
jenis pendapatan yang mencakup :
1) Hibah, berasal dari Pemerintah, Pemerintah Daerah lainnya,
Badan/Lembaga/Organisasi Swasta dalam negeri, Kelompok
Masyarakat/Perorangan dan Lembaga Luar Negeri yang tidak
mengikat;
2) Dana Darurat dari Pemerintah dalam rangka penanggulangan
korban/kerusakan akibat bencana alam;
3) Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi;
4) Dana Penyesuaian dan Dana Otonomi Khusus yang ditetapkan oleh
Pemerintah; dan
5) Bantuan Keuangan dari Provinsi atau dari Pemerintah Daerah
lainnya.
Adapun realisas penerimaan Lain-lain Pendapatan Daerah yang
Sah sebagaimana Tabel 3.
61
Tabel 3 Realisasi Penerimaan Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
(Dalam Jutaan Rupiah)
Tahun Anggaran Uraian
2003 2004 2005 2006 2007Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah 16,496 19,770 13,432 25,451 62,391
Bagi Hasil Pajak dari Provinsi atau Pemerintah Daerah lainnya - - - - 37,580
Bantuan Dana Kontijensi 16,496 6,471 - - Dana Penyesuaian ad Hoc - 13,299 11,943 15,000 2,917Hibah - - 1,489 10,451 6,289Bantuan Keuangan Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya - - - - 15,605
e. Perkiraan Pendapatan Daerah Apabila dilihat dari asumsi tingkat inflasi serta perkiraan laju
pertumbuhan ekonomi (LPE) kota yogyakarta, maka perkiraan pendapatan daerah kota yogyakarta secara keseluruhan, sebagai tabel berikut.
Tabel 4
Perkiraan Pendapatan Daerah Kota Yogyakarta Tahun Anggaran 2009 (jutaan rupiah)
REALISASI
No. Jenis Pendapatan 2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Pendapatan
TA 2009 10%
1 PENDAPATAN DAERAH 393,439 519,022 615,789 25.09 679,624 730,606
1.1 Pendapatan Asli Daerah 89,197 96,420 114,238 13.10 119,301 132,533
Pajak Daerah 46,107 43,997 54,783 9.00 11.09 63,424 70,459 Retribusi Daerah 22,797 24,705 29,197 13.17 11.09 30,694 34,099
Hasil Pengelolaan Kekayaan daerah yang dipisahkan
6,652 7,723 8,783 4.91 11.09 8,195 9,103
Lain-lain Pendapatan Asli yang Sah 13,641 19,995 21,475 25.06 11.09 16,988 18,872
1.2 Dana Perimbangan 290,809 397,150 439,159 22.89 495,820 547,239
Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
39,446 40,145 47,329 9.54 11.09 52,325 58,129
Dana Alokasi Umum 201,231 316,832 365,042 34.69 11.09 411,257 456,872 Dana Alokasi Khusus 6,600 4,800 26,788 101.46 - 32,238 32,238
Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Provinsi
43,532 35,373 - - - -
62
REALISASI No. Jenis Pendapatan
2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Pendapatan
TA 2009 10%
1.3 Lain-lain pendapatan Daerah yang SAH
13,433 25,452 62,392 64,503 50,834
Hibah 1,490 10,452 6,289 105.44 11.09 20,332 - Dana Darurat - - - - 925 -
Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
- - 37,580 11.09 41,258 50,834
Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus - - 2,918 - 1,988 -
Dana Penyesuaian Ad Hoc 11,943 15,000 - 11.09 - -
Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemda Lainnya
- - 15,605 11.09 - -
2. Belanja Daerah a. Kebijakan terkait dengan perencanaan belanja daerah
Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah disebutkan bahwa belanja daerah terdiri dari jenis belanja yaitu belanja tidak langsung dan belanja langsung. Belanja tidak langsung terdiri dari belanja pegawai, belanja bunga, belanja subsidi, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil kepada provinsi/kabupaten kota dan pemerintah desa, serta belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten/kota dan pemerintahan desa. Sedangkan belanja langsung merupakan belanja yang secara langsung untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kebijakan untuk tahun 2009 belanja langsung digunakan untuk belanja yang terkait langsung dengan program dan kegiatan
b. Kebijakan Pembangunan daerah, kendala yang dihadapi, strategi dan
prioritas pembangunan nasional yang akan dilaksanakan di daerah.
Kebijakan pembangunan daerah untuk tahun 2009 berpedoman pada RPJMD 2007-2011 dengan tetap melaksanakan program kegiatan sesuai dengan skala prioritas sebagaimana telah dituangkan dalam RAD. Pencapaian hasil-hasil pembangunan dalam tahun anggaran sebelumnya akan terus ditingkatkan sesuai kemampuan keuangan darah.
Secara umum kendala yang dihadapi adalah belum tersedianya standar pelayanan minimal di berbagai urusan yang telah dilimpahkan pemerintah kepada pemerintah daerah. Selain itu juga anggaran
63
berbasis kinerja belum sepenuhnya berjalan dengan baik, pengukuran indikator hasil pada kegiatan dan belum sepenuhnya dapat diukur dan belum memberikan gambaran capaian hasil pada tahun anggaran berjalan.
Prioritas pembangunan nasional pada tahun 2009 sebagaimana dituangkan dalam Rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2009 diacu dalam RKPD ini dan dituangkan dalam RAD. Prioritas pembangunan nasional tersebut adalah: 1. Peningkatan Pelayanan Dasar dan Pembangunan Perdesaan 2. Percepatan Pertumbuhan yang Berkualitas dengan Memperkuat
Daya Tahan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur dan Energi
3. Peningkatan Upaya Anti Korupsi, Reformasi Birokrasi, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Dalam Negeri
c. Realisasi dan Perkiraan Belanja Daerah
Belanja daerah sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah di bagi dalam 2 (dua) kelompok belanja yaitu belanja tidak langsung dan belanja langsung. Belanja tidak langsung adalah belanja yang tidak terkait langsung dengan program dan kegiatan antara lain gaji dan tunjangan pegawai, belanja bunga, belanja bantuan sosial, belanja hibah, belanja tidak terduga.
Realisasi belanja dan perkiraan belanja dengan asumsi bahwa kenaikan belanja pada kelompok belanja tidak langsung di proyeksikan sebesar 5% dan kenaikan pada kelompok belanja langsung diasumsikan kenaikan sebesar 2% pada jenis belanja barang dan jasa, dan 5% pada jenis belanja modal.
Tabel 5 Realisasi Belanja dan Perkiraan Belanja Pemerintah Kota Yogyakarta
Tahun Anggaran 2009 (Jutaan Rupiah)
REALISASI
No. Uraian 2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Belanja TA 2009
2 BELANJA 99,246 496,769 569,120 19.39 750,942 781,668
2.1 Belanja Tidak Langsung 229,501 301,972 324,994 19.00 469,286 488,937
Belanja Pegawai 182,538 233,213 263,728 20.20 5.00 378,194 397,104 Belanja Bunga - - 707 579 579
64
REALISASI No. Uraian
2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Belanja TA 2009
Belanja Subsidi - - 307 1.00 Belanja Hibah - - 24,603 24,849
Belanja Bantuan Sosial 45,119 59,023 57,697 13.08 1.00 49,510 50,005
Belanja Bagi Hasil Kepada Kota dan Pemerintahan Desa
- - -
Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kota dan Pemerintahan Desa
- - -
Belanja Tidak Terduga 1,844 9,736 2,555 17.72 16,400 16,400
2.2 Belanja Langsung 169,745 194,797 244,126 19.92 281,658 292,731
Belanja Pegawai 32,946 41,143 68,477 44.17 5.00 84,306 88,521
Belanja Barang dan Jasa 66,611 74,132 85,667 14.41 2.00 100,280 102,285
Belanja Modal 70,188 79,522 89,982 13.23 5.00 97,072 101,925
3. Pembiayaan Daerah Pembiayaan Daerah meliputi semua transaksi keuangan untuk
menutup defisit atau memanfaatkan surplus, terdiri dari Penerimaan
Pembiayaan dan Pengeluaran Pembiayaan. Selisih antara Penerimaan
Pembiayaan dan Pengeluaran Pembiayaan merupakan Pembiayaan Netto
yang harus digunakan untuk menutup defisit. Realisasi dan perkiraan
pembiayaan daerah Tahun 2009 adalah sebagai berikut.
Tabel 7 Realisasi dan Perkiraan Pembiayaan Daerah Tahun Anggaran 2009
(Jutaan Rupiah)
REALISASI No. Uraian
2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Belanja TA 2009
1. PENDAPATAN DAERAH 393,439 519,022 615,789 25.09 679,624 730,606 2. BELANJA 399,246 496,769 569,120 19.39 750,942 781,668
SURPLUS/DEFISIT (5,807) 22,252 46,528 (71,318) (51,062) 3 PEMBIAYAAN
3.1 Penerimaan
Sisa Lebih Perhitungan Tahun Anggaran yang lalu 73,659 76,984 90,610 82,658 61,956
Transfer dari Dana Cadangan 19,036 - - - -
Penerimaan Piutang Daerah - - - 150 -
Jumlah Penerimaan 92,695 76,984 90,610 82,658 61,956
65
REALISASI No. Uraian
2005 2006 2007
Pertum-buhan /tahun
(%)
proyeksi pertum-buhan
(%)
APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan Belanja TA 2009
3.2 Pengeluaran
Transfer ke Dana Cadangan - - - - -
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 6,446 2,245 - 10,446 10,000
Pembayaran Pokok Utang 1,032 5,084 958 894 894
Pemberian Pinjaman Daerah 875 1,298 1,412 -
Jumlah Pengeluaran 8,353 8,627 2,370 11,340 10,894 Pembiayaan Netto 84,342 68,357 88,240 71,318 51,062
Sisa lebih perhitungan anggaran berkenaan 76,984 90,609 134,768 - -
4. Perkiraan Struktur APBD Kota Yogyakarta Tahun 2009
Dari uraian realisasi dan perkiraan anggaran pendapatan dan belanja
tersebut diatas, maka dapat diperkirakan struktur APBD Kota Yogyakarta
Tahun 2009 sebagai berikut.
Tabel 6 Rencana APBD Kota Yogyakarta Tahun 2009
Uraian APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan APBD Perubahan
TA 2008
Perkiraan Pendapatan
TA 2009 (10%)
PENDAPATAN DAERAH 679,623,942,982 670,636,342,982 730,606,000,000 Pendapatan Asli Daerah 119,300,780,554 107,300,780,554 132,533,000,000 Pajak Daerah 63,424,332,000 54,924,332,000 70,459,000,000 Retribusi Daerah 30,694,250,554 30,694,250,554 34,099,000,000 Hasil Pengelolaan Kekayaan daerah yang dipisahkan 8,194,513,000 8,194,513,000 9,103,000,000
Lain-lain Pendapatan Asliyang sah 16,987,685,000 13,487,685,000 18,872,000,000
Dana Perimbangan 495,820,428,000 495,820,428,000 547,239,198,000 Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak 52,325,198,000 52,325,198,000 58,129,198,000
Dana Alokasi Umum 411,257,230,000 411,257,230,000 456,872,000,000 Dana Alokasi Khusus 32,238,000,000 32,238,000,000 32,238,000,000 Lain-lain pendapatan Daerah yang SAH 64,502,734,428 67,515,134,428 50,834,000,000
Hibah 20,332,060,000 20,332,060,000 - Dana Darurat 925,274,588 925,274,588 - Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
41,257,799,840 41,257,799,840 50,834,000,000
Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus 1,987,600,000 - -
dana kontinjensi/dana ad hoc - 5,000,000,000 - Jumlah Pendapatan 679,623,942,982 670,636,342,982 730,606,198,000
66
Uraian APBD Tahun
Berjalan TA 2008
Perkiraan APBD Perubahan
TA 2008
Perkiraan Pendapatan
TA 2009 (10%)
BELANJA DAERAH 750,941,917,648 786,994,266,849 781,668,104,000 Belanja Tidak Langsung 469,284,750,373 493,134,750,373 488,937,104,000 Belanja Pegawai 378,194,000,222 399,044,000,222 397,104,000,000 Belanja Bunga 578,508,500 578,508,500 579,104,000 Belanja Subsidi - - - Belanja Hibah 24,602,960,900 25,602,960,900 24,849,000,000 Belanja Bantuan Sosial 49,509,550,751 51,509,550,751 50,005,000,000 Belanja Bagi Hasil Kepada Kota dan Pemerintahan Desa - - -
Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kota dan Pemerintahan Desa
- - -
Belanja Tidak Terduga 16,399,730,000 16,399,730,000 16,400,000,000 Belanja Langsung 281,657,167,275 293,859,516,476 292,731,000,000 Belanja Pegawai 84,305,888,250 86,305,888,250 88,521,000,000 Belanja Barang dan Jasa 100,279,739,621 100,553,628,226 102,285,000,000 Belanja Modal 97,071,539,404 107,000,000,000 101,925,000,000 Jumlah Belanja 750,941,917,648 786,994,266,849 781,668,104,000 Surplus/Defisit 7,131,797,466 116,357,977,867 51,062,000,000 PEMBIAYAAN DAERAH Penerimaan 82,658,869,316 127,698,872,517 61,956,000,000 Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya (SILPA)
82,509,201,316 127,549,204,517 61,956,000,000
Pencairan Dana Cadangan - - - Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang dipisahkan - - -
Penerimaan Pinjaman Daerah - - - Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman - - -
Penerimaan Piutang Daerah 149,668,000 149,668,000 -
Jumlah Penerimaan Daerah 82,658,869,316 127,698,872,517 61,956,000,000
Pengeluaran Pembiayaan 11,340,894,650 11,340,894,650 10,894,894,650
Pembentukan Dana Cadangan - - - Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah 10,446,000,000 10,446,000,000 10,000,000,000
Pembayaran Pokok Utang 894,894,650 894,894,650 894,894,650 Pemberian Pinjaman Daerah - - - Jumlah Pengeluaran Pembiayaan 11,340,894,650 11,340,894,650 10,894,894,650
Pembiayaan Netto 71,317,974,666 116,357,977,867 51,061,105,350 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA)
- - -
67
BAB IV TEMA DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2009
A. TEMA PEMBANGUNAN TAHUN 2009
Kota Yogyakarta dengan predikat sebagai Kota Pendidikan, Pariwisata,
Budaya, Perjuangan dan merupakan pusat pemerintahan di Propinsi DIY serta
keberadaan Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat menjadikan Kota Yogyakarta
sebagai salah satu pusat kebudayaan Jawa, yang memiliki daya tarik seni dan
budaya yang didukung keragaman obyek dan daya tarik wisata. Pariwisata
memiliki keterkaitan yang cukup kuat dengan sektor-sektor lain dan memiliki
kontribusi yang cukup besar dan signifikan terhadap perekonomian daerah.
Disamping itu posisi Kota Yogyakarta dalam dunia pendidikan yang
merupakan salah satu barometer pendidikan di Indonesia, merupakan modal
positif bagi perkembangan pendidikan di Kota Yogyakarta dan daerah
kabupaten/kota di sekitarnya. Yogyakarta sebagai salah satu daerah tujuan
pendidikan di Indonesia menjadi magnet bagi pelajar/mahasiswa untuk
menuntut ilmu di Kota Yogyakarta. Sektor pendidikan dan pariwisata sebagai
lokomotif penggerak perekonomian daerah diharapkan dapat memberikan
multiplier effect bagi penduduk Kota Yogyakarta.
Kota Yogyakarta pada tahun 2009 mengandalkan potensi pendidikan
yang berkualitas dengan dukungan SDM yang profesional, dan pariwisata
yang berbasis budaya dengan adat istiadat kehidupan sosial budaya untuk
menggerakkan aktifitas-aktifitas perekonomian Kota Yogyakarta. Tematik
Pembangunan Kota Yogyakarta Tahun 2009 yang merupakan pelaksanaan
tahun ke tiga RPJMD Kota Yogyakarta Tahun 2007-2011 adalah "Kota
Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan Berkualitas dengan Dukungan SDM yang
Profesional".
Pada tahun 2009 disamping melaksanakan tematik pembangunan Kota
Yogyakarta Tahun 2009 sebagaimana tersebut di atas, Pemerintah Kota
Yogyakarta juga memantapkan Tematik Pembangunan Kota Yogyakarta Tahun
2008 yaitu “Kota Yogyakarta sebagai Kota Pariwisata Berbasis Budaya
dengan Keragaman Atraksi dan Daya Tarik Wisata” serta menyiapkan tematik
pembangunan Tahun 2010 yaitu “Kota Yogyakarta sebagai Kota Sehat dan
Nyaman Huni dengan Pengelolaan Fasilitas Pelayanan Publik yang Memadai”.
Makna "Kota Pendidikan Berkualitas" adalah bahwa penyelenggara
pendidikan di Kota Yogyakarta harus memiliki standar kualitas yang tinggi,
68
keunggulan kompetitif dalam ilmu dan teknologi yang berdaya saing tinggi,
menciptakan keseimbangan antara kecerdasan intelegensia (IQ), emosional
(EQ) dan spiritual (SQ), sistem kebijakan pendidikan yang unggul serta
penyediaan sarana prasarana pendidikan yang memadai.
Makna lain dari pendidikan yang berkualitas juga ditunjukkan pada
sistem pendidikan, yaitu sejak input, proses dan output harus memiliki kualitas.
Hal ini menyangkut sejak tahapan terendah dalam proses pendidikan di
sekolah sampai jenjang pendidikan tinggi, termasuk pendidikan yang ada di
masyarakat dan keluarga. Berdasarkan pemahaman tersebut, maka kualitas
Sumber Daya Manusia (SDM) memiliki peran penting dalam mewujudkan
pendidikan yang berkualitas.
Penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas didasarkan pada 5 (lima)
indikator yaitu mutu produk/lulusan, mutu proses pembelajaran, mutu layanan
sekolah, mutu lingkungan sekolah serta kecakapan dan ketrampilan hidup (life
skills) sebagaimana di bawah ini.
a. Mutu Produk Lulusan.
Lulusan sekolah pada tiap jenjang pendidikan mempunyai budi
pekerti yang baik, mempunyai kemampuan berbahasa Inggris yang baik,
berwawasan lingkungan dan berwawasan kebangsaan. Lulusan SD, SMP,
dan SMA diharapkan mampu untuk memasuki pendidikan yang lebih tinggi
dan lulusan SMK mampu bersaing memasuki dunia kerja.
Untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, kualifikasi, kelayakan
dan profesionalitas guru dalam mengajar perlu ditingkatkan melalui
berbagai pendidikan dan pelatihan di setiap jenjang pendidikan. Disamping
itu perlu ada kerjasama antara sekolah negeri dengan sekolah swasta,
sehingga mengurangi kesenjangan kualitas lulusan siswa di setiap jenjang
pendidikan. Pemberian bantuan pendidikan atau beasiswa kepada guru
perlu ditingkatkan setiap tahunnya. Selain itu tenaga kependidikan sebagai
pendukung kegiatan proses belajar mengajar juga ditingkatkan wawasan
dan ketrampilan melalui berbagai pelatihan.
Sertifikasi guru meskipun merupakan kewenangan pusat, namun
Pemerintah Kota Yogyakarta perlu menyiapkan lebih dini melalui berbagai
kegiatan pendidikan dan latihan peningkatan kompetensi guru maupun
melalui kegiatan porto folio.
69
b. Mutu Proses Pembelajaran. Untuk menunjang terwujudnya proses pembelajaran yang optimal
bagi guru dan siswa di sekolah, perlu dilengkapi sarana dan prasarana yang
memadai antara lain penyediaan Teknologi Informasi (TI), laboratorium,
perpustakaan, serta koperasi sekolah sebagai wadah para siswa saling
berinteraksi serta belajar berwirausaha.
Pengembangan IQ siswa menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi
EQ dan SQ akan menjadi tanggung jawab bersama antara sekolah, orang
tua dan masyarakat. Melalui kegiatan out bond diharapkan dapat
mewujudkan keseimbangan antara IQ, EQ dan SQ disamping pendidikan
budi pekerti, keagamaan serta interaksi sosial di masyarakat.
Dunkungan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, sistem
pembelajaran online yang dikembangkan Pemerintah Kota Yogyakarta
untuk membantu siswa memecahkan soal-soal pelajaran perlu terus
ditingkatkan kualitasnya baik dari sisi SDM maupun sarana prasarananya.
Dalam meningkatkan kesesuaian/relevansi pendidikan terhadap
kebutuhan dunia usaha, maka Pemerintah Kota Yogyakarta perlu
memfasilitasi dan melakukan penyempurnaan kurikulum sekolah,
khususnya bagi SMK. Disamping itu Community College/Carrier Center
perlu mendapat perhatian dengan bidang pelatihan yang disesuaikan
dengan bidang studi yang ada di SMK.
Disamping pendidikan formal, Pemerintah Kota Yogyakarta juga
memberikan perhatian khusus pada pendidikan non formal terutama
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Usia Lanjut (PAUL).
Dalam kaitannya dengan pelaksanaan pemberantasan 3 (tiga) buta yaitu
buta angka, buta aksara dan buta pengetahuan maka kegiatan kelompok
belajar paket B dan C ditingkatkan di masing-masing wilayah sehingga
angka melek huruf di Kota Yogyakarta meningkat. Diharapkan pada tahun
2009 Kota Yogyakarta telah bebas 3 (tiga) buta bagi penduduk usia
produktif.
c. Mutu Layanan Sekolah.
Pada akhir tahun 2011 Pemerintah Kota Yogyakarta mentargetkan
Sekolah Standart Nasional bagi sekolah-sekolah negeri di Yogyakarta.
Namun demikian diharapkan untuk sekolah-sekolah swasta juga disiapkan
sejak awal untuk menjadi sekolah berstandar nasional tersebut.
Untuk membantu siswa dari keluarga miskin menamatkan
pendidikannya, maka Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan bantuan
70
pendidikan tidak hanya sampai pada jenjang pendidikan menengah, tetapi
dipertimbangkan untuk dapat diberikan bantuan pendidikan ke jenjang
yang lebih tinggi. Siswa dari keluarga miskin yang telah menamatkan
pendidikan tingkat SMP diarahkan untuk memasuki SMK serta ditingkatkan
ketrampilannya dalam berwirausaha sehingga siap memasuki dunia kerja.
Disamping itu dalam rangka meningkatkan pemerataan, melindungi dan
menjamin pendidikan bagi siswa keluarga miskin untuk bersekolah di
sekolah negeri, maka diperlukan kebijakan yang mengatur persentase
siswa miskin yang akan masuk ke sekolah negeri.
d. Mutu Lingkungan Sekolah.
Dalam rangka mewujudkan atmosfer pendidikan di Kota Yogyakarta,
maka di seluruh wilayah RT dan RW digiatkan dan ditingkatkan
pelaksanaan kegiatan jam belajar masyarakat sehingga tercipta suasana
yang kondusif untuk belajar. Disamping itu dengan semakin bertambahnya
jumlah tempat-tempat bermain dan tempat-tempat hiburan, perlu
ditingkatkan upaya untuk menertibkan siswa sekolah ketempat-tempat
tersebut pada jam sekolah berlangsung.
Pemerintah Kota Yogyakarta telah membina dan akan memberikan
bantuan kepada pendirian dan pengembangan perpustakaan masyarakat di
tingkat RW. Perpustakaan masyarakat tidak hanya semata-mata
merupakan tempat menumbuhkan dan mengembangkan minat dan budaya
baca serta menambah pengetahuan, tetapi menjadi rumah belajar yaitu
tempat berinteraksi warga masyarakat untuk menambah wawasan serta
memecahkan permasalahan-permasalahan di lingkungan tersebut.
Akhlak yang baik serta ketaqwaaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
yang ditumbuhkan sejak dini merupakan modal dasar pribadi yang berbudi
luhur. Oleh sebab itu, maka di setiap wilayah terus dibina dan
dikembangkan tempat-tempat belajar keagamaan. Disamping itu,
pembinaan keagamaan juga diberikan kepada generasi muda maupun
pada kelompok-kelompok penduduk usia lanjut.
Dalam rangka menumbuhkan kreatifitas, inovasi dan daya saing
siswa sekolah dalam menghadapi globalisasi dilaksanakan berbagai lomba
karya ilmiah. Guna membina kelompok-kelompok ilmiah tersebut, perlu
dikembangkan kelompok penelitian dan pengembangan yang terdiri dari
guru dan siswa untuk disinergikan dengan kelompok kerja Jaringan
Kerjasama Penelitian Kota Yogyakarta. Hasil-hasil lomba karya ilmiah,
studi, kajian penelitian dan pegembangan, selain diharapkan dapat menjadi
71
masukan dalam penyusunan kebijakan, juga diharapkan dapat
diimplementasikan untuk membantu memecahkan persoalan-persoalan
yang dihadapi Pemerintah Kota Yogyakarta.
e. Kecakapan dan Ketrampilan Hidup (life skills)
Dalam menyiapkan siswa memasuki era globalisasi, selain mampu
menguasai dan memanfaatkan Iptek diperlukan bekal kecakapan dan
ketrampilan hidup. Kemampuan berinteraksi, bernegoisasi, dan
memecahkan konflik perlu ditumbuhkan dan dikembangkan pada siswa
sejak dini sesuai jenjang pendidikan.
Ketrampilan dalam berbahasa yang baik dan lancar, selain bahasa
Indonesia juga dalam bahasa Jawa untuk melestarikan nilai-nilai luhur
budaya Jawa. Disamping itu ketrampilan dalam berbahasa asing terutama
dalam berbahasa Inggris sebagai bahasa International ditingkatkan kualitas
dan kuantitasnya, sehingga dapat menambah wawasan International.
Untuk lebih mempersiapkan siswa SMK memasuki dunia kerja, maka
kerjasama sekolah dengan dunia usaha ditingkatkan baik kulitas maupun
kuantitasnya. Disamping itu siswa SMA diwajibkan melakukan kegiatan
“Social Worker” sehingga menambah wawasan sosial kemasyarakatan.
B. PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2009
Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2008 tentang Rencana Kerja
Pemerintah (RKP) Tahun 2009 menetapkan 3 (tiga) prioritas pembangunan
Nasional Tahun 2009 yaitu:
1. Peningkatan Pelayanan Dasar dan Pembangunan Perdesaan.
2. Percepatan Pertumbuhan yang Berkualitas dengan Memperkuat Daya
Tahan Ekonomi yang didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur
dan Energi.
3. Peningkatan Upaya Anti Korupsi, Reformasi Birokrasi, serta Pemantapan
Demokrasi dan Keamanan Dalam Negeri.
RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 memuat kebijakan, sasaran,
program dan kegiatan untuk mengatasi berbagai permasalahan dan tantangan.
Dengan kemampuan keuangan daerah yang terbatas, maka perlu ditetapkan
program dan kegiatan prioritas pada kelompok-kelompok sasaran yang bersifat
strategis dan penting yang dituangkan dalam 10 (sepuluh) Rencana Aksi
Daerah (RAD). RAD tersebut dilaksanakan secara terpadu dan komprehensif
dengan melibatkan berbagai stakeholders untuk menjamin kelancaran dan
72
kesinambungan sasaran yang ingin dicapai dalam RPJMD Kota Yogyakarta
Tahun 2007-2011.
Mengacu pada prioritas pembangunan nasional Tahun 2009, kemajuan
yang dicapai dalam Tahun 2007 dan Rencana Tahun 2008 serta berbagai
masalah dan tantangan pokok yang dihadapi Tahun 2009, maka ditetapkan
prioritas pembangunan daerah Tahun 2009 yaitu:
1. Mewujudkan Pendidikan Berkualitas.
2. Pembangunan Sarana dan Prasarana Berkualitas.
3. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam rangka Mewujudkan Tata Kelola
Pemerintahan yang Baik.
4. Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dalam Mewujudkan Pemerintah
yang Bersih.
5. Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran.
6. Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya.
7. Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Daerah.
8. Mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat.
9. Peningkatan Kualitas Lingkungan.
10. Pengurangan Risiko Bencana.
Berpedoman pada 3 (tiga) prioritas pembangunan nasional Tahun 2009,
maka 10 (sepuluh) prioritas pembangunan dalam Tahun 2009 tersebut saling
melengkapi. Prioritas Nasional pertama, yaitu Peningkatan Pelayanan Dasar
dan Pembangunan Perdesaan dituangkan dalam RAD Mewujudkan Pendidikan
Berkualitas, RAD Meningkatkan Kualitas Lingkungan, RAD Penanggulangan
Kemiskinan dan Pengangguran, serta RAD Mewujudkan Yogyakarta sebagai
Kota Sehat.
Prioritas Nasional kedua, yaitu Percepatan Pertumbuhan yang
Berkualitas dengan Memperkuat Daya Tahan Ekonomi yang Didukung oleh
Pembangunan Pertanian, Infrastruktur dan Energi yang dituangkan dalam
RAD Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Daerah, RAD
Pembangunan Sarana Prasarana Berkualitas dan RAD Pengembangan
Pariwisata Berbasis Budaya dan RAD Pengurangan Risiko Bencana.
Prioritas Nasional ke 3 (tiga) yaitu peningkatan Upaya Anti Korupsi,
Reformasi Birokrasi, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Dalam
Negeri dituangkan dalam RAD Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
dalam Mewujudkan Pemerintahan yang Bersih dan RAD Pelaksanaan
73
Reformasi Birokrasi dalam rangka Mewujudkan Tatakelola Pemerintahan yang
baik.
Adapun penjelasan lebih lanjut tentang prioritas pembangunan daerah
tahun 2009 sebagai berikut.
1. Meningkatkan Upaya Mewujudkan Pendidikan Berkualitas Tujuan RAD Meningkatkan Upaya Mewujudkan Pendidikan
Berkualitas yaitu:
a. Meningkatkan akses pendidikan dasar dan menengah 12 (duabelas)
tahun yang berkualitas dengan biaya yang terjangkau.
b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
mulai dari keluarga, tingkat Rukun Warga (RW) pendidikan formal
Taman Kanak-Kanak agar di masa yang akan datang diperoleh input
sumber daya manusia yang berkualitas.
c. Meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru pendidik dan tenaga
kependidikan.
d. Mengembangkan sistem penyelenggaraan pendidikan yang bermutu
melalui approach, method, and technique/pendekatan, metode dan
teknik (AMT/PMT) untuk mewujudkan keseimbangan kecerdasan
intelegensia (IQ), emosional (EQ) dan spiritual (SQ).
e. Memperluas jangkauan dan memperdalam materi pendidikan dalam
kurikulum pembelajaran formal maupun non-formal.
Upaya untuk mencapai tujuan Mewujudkan Pendidikan Berkualitas
dilaksanakan dengan kebijakan yaitu :
a. Meningkatkan akses pendidikan dasar dan menengah 12 (duabelas)
tahun yang berkualitas dengan biaya yang terjangkau.
b. Meningkatkan kualitas pendidikan dari aspek lulusan, proses,
manajemen, sarana prasarana dan lingkungan sekolah.
c. Mengembangkan sistem pendidikan berkualitas yang dapat mewujudkan
keseimbangan antara kecerdasan intelegensia, emosional dan spiritual.
d. Memperluas jangkauan dan jenis sistem pembelajaran untuk
masyarakat.
e. Mengembangkan atmosfir pendidikan dalam Mewujudkan Pendidikan
Berkualitas.
74
Sasaran yang akan dicapai dalam meningkatkan upaya mewujudkan
pendidikan berkualitas yaitu :
a. Meningkatnya jumlah guru yang lulus sertifikasi dari 27,98% menjadi
51%, meningkatnya pendidikan yang merata pada setiap jenjang
pendidikan dari 82% menjadi 89%, meningkatnya jumlah sekolah yang
terakreditasi dari 84% menjadi 90%. Serta meningkatnya standardisasi
sarana prasarana dari 62% menjadi 68%.
b. Meningkatnya kualitas pendidikan dari 92% menjadi 95%.
c. Meningkatnya baku mutu di atas rata-rata dari 4% menjadi 6%.
d. Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%
e. Berkurangnya konflik di masyarakat mendekati 0%
f. Meningkatnya aktivitas pemuda sebesar 4%
g. Meningkatnya prestasi olah raga tingkat nasional sebesar 4%
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui
program-program sebagai berikut:
a. Program Sertifikasi dan Peningkatan Kualifikasi Pendidik, Tenaga
Kependidikan, Akreditasi Sekolah, Standarisasi Sarana Prasarana.
b. Program Peningkatan dan Pemerataan Kualitas Pendidikan Formal dan
Non Formal.
c. Program Pengkajian dan Pengembangan Mutu Pendidikan.
d. Program Pemeliharaan Sarana Prasarana Pemerintahan.
e. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan.
f. Program Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda.
g. Program Fasilitasi Olah Raga.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang
didalamnya memuat matrik program dan kegiatan Tahun 2009.
2. Pembangunan Sarana dan Prasarana Berkualitas Tujuan RAD Pembangunan Sarana dan Prasarana Berkualitas yaitu:
a. Memudahkan masyarakat dalam memanfaatkan dan mendapatkan
fasilitas pelayanan dasar publik.
b. Meningkatnya kualitas penataan kawasan sesuai peraturan.
c. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas sarana prasarana publik.
75
d. Meningkatnya fungsi kampung sebagai tempat berinteraksi masyarakat
yang utuh.
e. Meningkatnya partisipasi masyarakat dan swasta dalam pembangunan
sarana-prasarana dasar permukiman dan perkotaan.
f. Terpenuhinya kebutuhan hunian yang dilengkapi dengan sarana dan
prasarana pendukungnya bagi seluruh masyarakat.
g. Tersedianya Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan (RTHKP) dan
ruang publik yang cukup nyaman dan indah sebagai tempat bermain dan
rekreasi.
Upaya mencapai tujuan meningkatkan sarana dan prasarana
berkualitas dilaksanakan dengan kebijakan yaitu:
a. Menyediakan sarana dan prasarana dasar publik yang memadai di
dalam kota dan di daerah perkotaan bekerjasama dengan daerah
tetangga melalui Sekber KARTAMANTUL maupun pihak swasta.
b. Meningkatkan kualitas dan aksesibilitas sarana prasarana publik.
c. Meningkatkan fungsi kampung sebagai subyek pembangunan berbasis
kewilayahan dan tempat berinteraksi masyarakat yang utuh baik pada
aspek sosial, budaya, ekonomi dan lingkungan.
d. Meningkatkan kerjasama dengan masyarakat dan swasta dalam
pembangunan sarana-prasarana dasar permukiman dan perkotaan.
Sasaran yang akan dicapai dalam meningkatkan Sarana Prasarana
Berkualitas yaitu:
a. Meningkatnya Produk Rencana Detail Tata Ruang dan Rencana Rinci
dari 50% menjadi 67%.
b. Meningkatnya penanganan jalan dan jembatan rusak dari 9% menjadi
13%.
c. Meningkatnya Pengelolaan Prasarana Dasar Permukiman dan Rumah
Layak Huni dari 92% menjadi 94%
d. Mempertahankan Penerangan Jalan Umum dari 17.700 titik menjadi
17.700 titik.
e. Meningkatnya ketersediaan prasarana dan fasilitas perhubungan sesuai
kebutuhan dari 72% menjadi 78%.
f. Meningkatnya prosentase prasarana dan fasilitas LLAJ yang
direhabilitasi terhadap keseluruhan prasarana dan fasilitas LLAJ dari
72% menjadi 78%.
76
g. Peningkatan kelancaran arus lalulintas dari 71% menjadi 78%.
h. Meningkatnya ketaatan pada peraturan teknis operasional kendaraan
dan angkutan darat dari 72% menjadi 78%.
Untuk mencapai sasaran tersebut di atas dilaksanakan melalui
program-program sebagai berikut:
a. Program Pengembangan Detail Tata Ruang Kawasan dan Rencana
Rinci Kawasan.
b. Program Rehab/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan.
c. Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dasar Lingkungan
Permukiman, Pemeliharaan dan Pengembangan Perumahan dan
Permukiman.
d. Program Perbaikan/Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum.
e. Program Pembangunan Sarana dan Fasilitas Perhubungan.
f. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas Lalu
Lintas Angkutan Jalan (LLAJ).
g. Program Peningkatan Pengaturan Lalu Lintas.
h. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang
didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
3. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam rangka Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik.
Tujuan RAD Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam rangka
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik yaitu:
a. Meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi dalam
pelaksanaan Pemerintahan dan pelayanan masyarakat.
b. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
c. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas anggaran.
d. Menentukan struktur kelembagaan sesuai kebutuhan.
e. Merumuskan regulasi dan mengimplementasikan sistem dan prosedur
kerja.
f. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.
g. Meningkatkan pemerataan kesejahteraan pegawai.
77
Upaya mencapai tujuan Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang
baik tersebut dilaksanakan dengan kebijakan:
a. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan pihak swasta dalam rangka
produktifitas aset pemerintah daerah ataupun pengembangan
penyediaan fasilitas publik.
b. Memanfaatkan teknologi informasi, Sumber Daya Manusia dan
organisasi yang meliputi struktur, sistem dan prosedur, serta kepastian
pelayanan.
c. Menegakkan aturan main dengan pasti, tegas dan adil serta
berdasarkan pada aturan hukum yang berlaku.
d. Meningkatkan efektifitas sistem perpajakan daerah dan retribusi
dengan tetap memberikan dorongan iklim usaha yang kondusif.
e. Meningkatkan koordinasi dengan instansi-instansi yang berwenang
dalam penegakan hukum.
f. Meningkatkan manajemen pembangunan.
g. Mewujudkan Prosedur Operasional Standar sesuai kebutuhan yang
efisien, efektif, transparan dan akuntabel.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai Pelaksanaan
Reformasi Birokrasi dalam rangka Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan
yang baik adalah sebagai berikut:
a. Meningkatnya kelancaran administrasi perkantoran 100%.
b. Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dan standar operating
prosedur dari 74% menjadi 79%.
c. Tingkat kesiapan penyelenggaraan Pemilu 40% menjadi 100% dan
tingkat partisipasi pemilih sebesar 80%.
d. Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dari 78% menjadi 82%.
e. Meningkatnya kelancaran pelaksanaan pelayanan kedinasan dan
keprotokolan dari 85% menjadi 89%.
f. Meningkatnya kesesuaian dengan standar pelaksanaan prosedur dari
85,5% menjadi 89%.
g. Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari
87% menjadi 90%.
h. Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%.
i. Meningkatnya tingkat pelayanan komunikasi dan informasi dari
87%menjadi 88%.
78
j. Meningkatnya realisasi rumusan/perikatan kerjasama baru dan
optimalisasi pelaksanaan kerjasama dari rencana dan pelaksanaan
kerjasama dari 78,5% menjadi 80%.
k. Meningkatnya efektifitas penggunaan media komunikasi dan informasi
dari 87% menjadi 88%.
l. Meningkatnya kesesuaian dengan SOP dari 82% menjadi 83%.
m. Meningkatnya ketersediaan data sesuai dengan kebutuhan
perencanaan dan pengendalian pembangunan (cepat, lengkap dan
akurat) dari 85% menjadi 88%.
n. Meningkatnya kelancaran pelaksanaan administrasi dan keuangan
Setda serta pelayanan rumah tangga Pemerintah Kota dari 86%
menjadi 89%.
o. Meningkatnya data base kependudukan yang mutakhir, lengkap dan
valid dari 75% menjadi 83%.
p. Meningkatnya kepuasan layanan masyarakat dari 71,16% menjadi 73%.
q. Meningkatnya ketersediaan data, analisa kebijakan, koordinasi, laporan,
evaluasi dan monitoring penyelenggaraan pemerintahan secara tepat
jenis, tepat waktu dari 84% menjadi 86%.
r. Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dan SOP dari 86%
menjadi 89%.
s. Terwujudnya kelembagaan LPMK, RT, RW sesuai dengan ketentuan
teknis dari 66,67% menjadi 72%.
t. Peningkatan cakupan usulan masyarakat dalam RAPBD dari 86%
menjadi 89%.
u. Peningkatan cakupan/keterkaitan hasil penelitian dan pengembangan
dalam kegiatan pembangunan dari 84% menjadi 86%.
v. Meningkatnya kesesuaian SOP/standar pelaksanaan kegiatan dari 86%
menjadi 89%.
w. Meningkatnya penilaian BPK Wajar tanpa syarat dari 87% menjadi 88%.
Untuk mencapai sasaran tersebut di atas dilaksanakan melalui
program-program sebagai berikut:
a. Program Administrasi Perkantoran.
b. Program Pengembangan Manajemen Kepegawaian.
c. Program Fasilitasi Penyelenggaraan PILKADA/PEMILU.
d. Program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia.
79
e. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan
Keprotokolan Pemerintah Daerah.
f. Program Peningkatan Administrasi dan Pengelolaan Barang Daerah.
g. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pemerintahan.
h. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pemerintahan.
i. Program Pengembangan Komunikasi dan Informasi serta Media Massa.
j. Program Pengembangan Kerjasama Daerah.
k. Program Pengkajian dan Penelitian Bidang Informasi dan Komunikasi.
l. Program Pemeliharaan Rutin dan Berkala Sarana Prasarana Kearsipan.
m. Program Pengembangan Data dan Informasi.
n. Program Peningkatan Pelayanan Kerumah Tanggaan, Keuangan, dan
Administrasi Pemkot.
o. Program Penataan Administrasi Kependudukan.
p. Program Pelayanan Masyarakat Berbasis Kewilayahan.
q. Program Peningkatan Manajemen Penyelenggaraan Pemerintahan.
r. Program Peningkatan Pelayanan pada DPRD.
s. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Sosial Kemasyarakatan.
t. Program Perencanaan Pembangunan Daerah.
u. Program Penelitian dan Pengembangan.
v. Program Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan.
w. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang
didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
4. Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dalam Mewujudkan Pemerintahan yang bersih
Tujuan RAD Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dalam
Mewujudkan Pemerintahan yang bersih yaitu:
a. Meminimalkan korupsi, kolusi dan nepotisme serta meningkatkan disiplin
aparatur pemerintah.
b. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
c. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas anggaran.
d. Meningkatkan moralitas dan mental spiritual aparatur.
80
e. Melakukan tindakan tegas dan adil yang berdasarkan aturan hukum
yang berlaku.
f. Meningkatkan pemerataan kesejahteraan pegawai.
Upaya untuk mencapai tujuan Mewujudkan Pemerintahan yang
bersih dilaksanakan dengan kebijakan yaitu:
a. Memanfaatkan teknologi informasi, Sumber Daya Manusia dan
organisasi yang meliputi struktur, sistem dan prosedur, serta kepastian
pelayanan.
b. Meningkatkan koordinasi dengan instansi-instansi yang berwenang
dalam penegakan hukum.
c. Meningkatkan kesadaran, kedisiplinan dan peran serta masyarakat
dalam menjaga dan menciptakan suasana Yogyakarta yang aman,
tertib, bersatu, dan damai.
d. Mewujudkan Prosedur Operasional Standar sesuai kebutuhan yang
efisien, efektif, transparan dan akuntabel.
e. Meningkatkan manajemen pembangunan.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam
Pencegahan KKN dalam Mewujudkan Pemerintahan yang bersih adalah:
a. Meningkatnya konsistensi produk hukum daerah dari 83% menjadi 87%.
b. Meningkatnya penanganan pelanggaran peraturan daerah dari 87%
menjadi 88%.
c. Penanganan sengketa/perkara hukum, permasalahan hukum dari 85%
menjadi 90%. Penerapan nilai-nilai HAM dan penyampaian informasi
produk hukum dari 87% menjadi 92%.
d. Menurunnya prosentase pelanggaran standar dan prosedur
pelaksanaan kegiatan pemerintahan dari 5,76% menjadi 5%.
e. Meningkatnya ketepatan ukuran dan uraian tupoksi serta
penyelenggaraan organisasi secara efisien dan efektif dari 86% menjadi
89%.
f. Meningkatkannya kesesuaian dengan kebutuhan dari 77,08% menjadi
82%.
g. Meningkatnya bantuan fasilitasi kehidupan beragama sebesar 2%.
81
Untuk mencapai sasaran dalam melaksanakan kebijakan tersebut diatas dilaksanakan melalui program-program sebagai berikut: a. Program Peningkatan Kualitas Produk Hukum Daerah. b. Program Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban. c. Program Peningkatan Pelayanan Hukum. d. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal. e. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Ketatalaksanaan
Pemerintah Daerah. f. Program Peningkatan Kualitas SDM. g. Program Peningkatan Kehidupan Beragama.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
5. Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran Tujuan RAD Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran yaitu:
a. Memperkuat basis data penduduk miskin dan pengangguran . b. Mengurangi jumlah penduduk miskin. c. Mengurangi tingkat pengangguran. d. Meningkatkan pelayanan penyandang masalah kesejahteraan sosial
dan penduduk miskin serta difabel dengan merata. e. Meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan untuk masyarakat. f. Meningkatkan akses pendidikan dasar dan menengah 12 (dua belas)
tahun bagi penduduk miskin. g. Mengembangkan sektor riil khususnya ekonomi mikro di masyarakat
dan sumber daya manusia yang kualitas. h. Menjadikan kampung sebagai basis pembangunan komunitas. i. Mengurangi kawasan kumuh perkotaan.
Upaya mencapai tujuan tersebut dilaksanakan dengan kebijakan:
a. Meningkatkan Akses Pendidikan Dasar 12 (dua belas) tahun yang berkualitas dengan biaya yang terjangkau.
b. Meningkatkan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan melalui Pelaksanaan Asuransi Kesehatah Berbagai Kelompok Masyarakat.
c. Mengembangkan Lingkungan Usaha dan Iklim Investasi. d. Meningkatkan penanganan permasalahan sosial berbasis komunitas
dengan pendekatan adil gender pada 5 (lima) kelompok masyarakat yaitu: perempuan, anak, lansia, penduduk miskin dan difabel.
82
e. Memasyarakatkan budaya perilaku hidup sehat (pola hidup dan lingkungan) dan survailance serta monitoring kesehatan.
f. Mengembangkan ekonomi khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah dan koperasi.
g. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan pihak swasta dalam rangka produktifitas aset pemerintah daerah ataupun pengembangan penyediaan fasilitas publik.
h. Meningkatkan fungsi kampung sebagai subyek pembangunan berbasis kewilayahan dan tempat berinteraksi masyarakat yang utuh baik pada aspek sosial, budaya, ekonomi dan lingkungan.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam
Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran adalah: a. Meningkatnya Angka Partisipasi Sekolah dari 99,8% menjadi 99,9%
untuk anak usia sekolah dari SD sampai dengan SMA/SMK; Meningkatnya beasiswa dari 96% menjadi 98% untuk warga kota yang tidak mampu.
b. Meningkatnya layanan asuransi kesehatan bagi seluruh masyarakat dari 47% menjadi 52%.
c. Meningkatnya jumlah pencari kerja terlatih dari 6,81% menjadi 8,31%. d. Menurunnya jumlah penganggur terbuka dari 5,94% menjadi 5,86%. e. Meningkatnya fasilitasi inisiasi, afirmasi PUG dan kesejahteraan,
perlindungan perempuan dan anak dari 48% menjadi 52%. f. Meningkatnya Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) sebesar
2%. g. Menurunnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
sebesar 2%. h. Terfasilitasinya koordinasi program penyelenggaraan kesejahteraan
masyarakat dari 62% menjadi 68%. i. Terkendalinya/penurunan angka kelahiran dari CBR 14 (empat belas)
menjadi 13 (tiga belas). j. Meningkatnya omzet UMKMK dari Rp. 112.000.000.000,- (seratus dua
belas milyar rupiah) menjadi Rp. 118.000.000.000,- (seratus delapan belas milyar rupiah).
k. Meningkatnya pengelolaan prasarana dasar permukiman dan meningkatnya jumlah rumah layak huni dari 92% menjadi 94%.
Untuk mencapai sasaran tersebut di atas dilaksanakan melalui program-program sebagai berikut: a. Program wajib belajar 12 (dua belas) tahun.
83
b. Program Pengembangan Jaminan Kesehatan Masyarakat. c. Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja. d. Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja. e. Program Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan, Anak, Lansia, dan
Defabel serta Pengarusutamaan Gender. f. Program Pemberdayaan Kelembagaan dan Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial. g. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial. h. Program Fasilitasi dan Inisiasi Penyelenggaraan Kesejahteraan
Masyarakat i. Program Keluarga Berencana. j. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif
UMKMK k. Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dasar Lingkungan
Permukiman, Pemeliharaan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang
didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
6. Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya Tujuan RAD Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya yaitu:
a. Mengembangkan kepariwisataan Kota Yogyakarta sesuai dengan
keragaman potensi seni dan budaya yang ada agar menjadi daerah
tujuan wisata terkemuka di Asia Tenggara, selaras dengan sejarah dan
budaya Jawa yang bertumpu pada Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat,
kearifan lokal, dan nilai-nilai luhur budaya bangsa.
b. Melakukan eksplorasi dan inovasi untuk mewujudkan keanekaragaman
obyek dan daya tarik wisata, diantaranya wisata minat khusus, wisata
bangunan dan kawasan heritage (pusaka/bersejarah), wisata
pendidikan, wisata MICE (Meeting, Incentive, Conference/Convention
dan Exhibition), wisata kuliner dan wisata belanja.
c. Menyempurnakan dan meningkatkan jaringan kerjasama wisata dengan
berbagai pihak, lintas sektoral maupun regional.
d. Meningkatkan PAD dan Kesejahteraan masyarakat.
84
Upaya untuk mencapai tujuan Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya dilaksanakan dengan kebijakan yaitu: a. Melakukan inovasi/rekayasa dan pengembangan seluruh aspek
kepariwisataan yang berlandaskan pada wisata budaya, wisata bangunan bersejarah, wisata pendidikan, wisata konvensi, wisata minat khusus dan wisata belanja.
b. Mengembangkan dan melestarikan nilai-nilai positif budaya Jawa yang selaras dengan sejarah dan budaya Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat serta kearifan lokal, meningkatkan fasilitasi untuk proses paduan/akulturasi budaya Jawa dengan budaya nusantara dan asing.
c. Meningkatkan Manajemen Pembangunan d. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan pihak swasta dalam rangka
produktifitas aset pemerintah daerah maupun pengembangan penyediaan fasilitas publik
e. Memanfaatkan teknologi informasi, sumberdaya manusia dan organisasi yang meliputi struktur, sistem dan prosedur, serta kepastian pelayanan
f. Meningkatkan kerjasama dengan masyarakat dan swasta dalam pembangunan sarana dan prasarana dasar pemukiman dan perkotaan
g. Mempertahankan predikat Kota Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan h. Mewujudkan daya saing Kota Yogyakarta yang unggul dalam
pelayanan jasa i. Mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan pemerataan ekonomi
dengan lokomotif bidang pendidikan dan pariwisata j. Meningkatkan kesadaran, kedisiplinan, dan peran serta masyarakat
dalam menjadi dan menciptakan suasana Kota Yogyakarta yang aman, tertib, bersatu dan damai
k. Meningkatkan efektifitas sistem perpajakan daerah dan retribusi dengan tetap memberikan dorongan iklim usaha yang kondusif
l. Meningkatkan kualitas dan aksesbilitas sarana prasarana publik m. Meningkatkan kualitas pelayanan Puskesmas, Rumah Sakit dan
institusi kesehatan yang ditunjukkan dengan meningkatnya indeks kepuasan layanan.
n. Memasyarakatkan budaya perilaku hidup sehat (pola hidup dan lingkungan) dan survailance serta monitoring kesehatan
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya yaitu: a. Meningkatkan tingkat kunjungan pariwisata 1.429.126 orang menjadi
1.750.000 orang, lama tinggal dari 2,38 hari menjadi 2,4 hari.
85
b. Meningkatkan jumlah kekayaan budaya yang terkelola secara baik dari 170 menjadi 193 kekayaan budaya.
c. Meningkatnya tingkat pelayanan komunikasi dan informasi dari 87% menjadi 88%.
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui
program-program sebagai berikut: a. Program Pengembangan Pariwisata. b. Program Pelestarian dan Pengembangan Seni dan Budaya. c. Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
7. Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Daerah Tujuan RAD Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan
Daerah yaitu: a. Mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi. b. Meningkatkan kepastian dan kenyamanan berusaha. c. Menumbuhkan iklim investasi yang sehat dan kondusif. d. Meningkatkan kualitas pelayanan perijinan yang lebih cepat dari sisi
waktu, lebih mudah dari sisi aksesibilitas, lebih pasti dari sisi aturan main, adil dan dengan biaya yang terjangkau.
e. Meningkatkan kualitas sarana prasarana pendukung kegiatan perekonomian.
f. Menegakkan peraturan yang tegas dan adil berdasarkan pada aturan hukum yang berlaku.
g. Meningkatkan kesadaran wajib pajak dan retribusi. h. Meningkatkan fasilitasi pada usaha mikro keci dan menengah
(UMKM).
Upaya untuk mencapai tujuan peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah dilaksanakan dengan kebijakan yaitu: a. Memanfaatkan teknologi informasi, sumberdaya manusia dan organisasi
yang meliputi struktur, sistem dan prosedur serta kepastian pelayanan. b. Mengembangkan ekonomi khususnya usaha mikro, kecil, menengah
dan koperasi. c. Mengembangkan iklim usaha dan investasi.
86
d. Mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan pemerataan ekonomi dengan lokomotif bidang pendidikan dan pariwisata.
e. Meningkatkan kesadaran kedisiplinan, dan peran serta masyarakat dalam menjaga dan menciptakan suasana Kota Yogyakarta yang aman, tertib, bersatu dan damai.
f. Meningkatkan Manajemen Pembangunan. g. Meningkatkan efektifitas sistem manajemen perpajakan daerah dan
retribusi daerah dengan tetap memberikan dorongan iklim usaha yang kondusif.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam
peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah adalah: a. Kesesuaian dengan standar pelayanan perizinan dari 92% menjadi
95%. Ketersediaan regulasi perizinan dari 56,57% menjadi 65%. b. Meningkatnya omzet UMKMK dari Rp. 112.000.000.000,- (seratus dua
belas milyar rupiah) menjadi Rp. 118.000.000.000,- (seratus delapan belas milyar rupiah).
c. Penyelesaian kasus perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan yang tertangani dari 65,55% menjadi 69%.
d. Meningkatnya nilai barang yang dijual dari 73% menjadi 77%. e. Menurunnya tingkat kerawanan perusahaan dari 55% menjadi 53%. f. Peningkatan jenjang kelas kelompok tani dari 124 (seratus dua puluh
empat) kelompok menjadi 132 (seratus tiga puluh dua) kelompok terdiri dari kelas utama yaitu dari 1 (satu) kelompok menjadi 3 (tiga) kelompok, kelas madya dari 17 (tujuh belas) kelompok menjadi 18 (delapan belas) kelompok, kelas lanjut dari 31 (tiga puluh satu) kelompok menjadi 33 (tiga puluh tiga) kelompok, kelas pemula dari 75 (tujuh puluh lima) kelompok menjadi 77 (tujuh puluh tujuh) kelompok.
g. Kualitas pengelolaan pasar (ketertiban dari 83,9% menjadi 86%. keamanan dari 88,9% menjadi 91%, kebersihan >30’ menjadi <30').
h. Peningkatnya penanganan pelanggaran peraturan daerah dari 87% menjadi 88%.
i. Peningkatan cakupan usulan masyarakat dalam RAPBD dari 86% menjadi 89%.
j. Meningkatnya ketersediaan data potensi PAD dan analisa kebijakan perekonomian dari 79,4%menjadi 83,4%.
k. Peningkatan kontribusi pajak daerah terhadap PAD naik sebesar 2% dan bagi hasil PBB dan BPHTB terhadap bagi hasil pajak naik sebesar 0.5%.
87
l. Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%.
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui
program-program sebagai berikut: a. Program Peningkatan Pelayanan Perizinan. b. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif
UMKMK. c. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan. d. Program Peningkatan Perdagangan. e. Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja. f. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Perkotaan. g. Program Pengembangan Pengelolaan Pasar. h. Program Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban. i. Program Perencanaan Pembangunan Daerah. j. Program Peningkatan Kualitas Kebijakan Pengembangan
Perekonomian dan Pendapatan Daerah. k. Program Peningkatan dan Pengembangan Pajak Daerah dan Pajak
Pusat yang Dipungut Melalui Daerah. l. Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintahan.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam
kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
8. Meningkatkan Upaya Mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat Tujuan RAD Mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat yaitu:
a. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
bermutu dan terjangkau.
b. Mengurangi angka kematian bayi dan balita.
c. Meningkatkan kesehatan ibu hamil dan ibu melahirkan.
d. Meningkatkan status gizi balita dan masyarakat.
e. Mengurangi ancaman penyakit menular dan tidak menular termasuk
penderita kanker pada perempuan miskin.
f. Meningkatkan partisipasi masyarakat untuk berperilaku hidup bersih,
sehat, olah raga teratur serta berperan aktif dalam upaya kesehatan
berbasis masyarakat.
88
g. Meningkatkan cakupan jaminan kesehatan daerah menuju universal
converage.
h. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur rumah sakit dan
puskesmas yang didukung pelayanan prima.
Untuk mencapai tujuan dalam mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat
dilaksanakan dengan kebijakan yaitu:
a. Memasyarakatkan budaya perilaku hidup sehat (pola hidup dan
lingkungan), survailance serta monitoring kesehatan.
b. Meningkatkan kualitas pelayanan Puskesmas, Rumah Sakit dan
institusi kesehatan yang ditunjukkan dengan meningkatnya indeks
kepuasan layanan.
c. Meningkatkan jaminan pemeliharaan kesehatan melalui pelaksanaan
asuransi kesehatan bagi berbagai kelompok masyarakat.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai untuk
mewujudkan Yogyakarta Kota Sehat adalah:
a. Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
bermutu, merata dan terjangkau dari 74% menjadi 76%.
b. Meningkatnya perilaku hidup sehat bagi individu, kelompok dan
masyarakat dari 49,64% menjadi 55,64%.
c. Berkurangnya ancaman/ terkendalinya penyakit potensi wabah sebesar
6%.
d. Meningkatnya indeks kepuasan layanan masyarakat dari 0,75 menjadi
0,77.
e. Meningkatnya sarana, tenaga berijin sesuai dengan standar dan mutu
dari 56% menjadi 64%.
f. Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari
87% menjadi 90%
g. Peningkatan standar sanitasi hygiene unit usaha dari 44 (empat puluh
empat) unit menjadi 54 (lima puluh empat) unit.
h. Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%.
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui program-program sebagai berikut: a. Program Upaya Pelayanan Kesehatan. b. Program Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan.
89
c. Program Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. d. Program Pengembangan Pelayanan Kesehatan Puskesmas dan Rumah
Sakit. e. Program Regulasi dan Pengembangan Sumberdaya Kesehatan. f. Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah. g. Program Peningkatan Mutu Bahan Pangan. h. Program Pemeliharaan Sarana Prasarana Pemerintah.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
9. Peningkatkan Kualitas Lingkungan Tujuan RAD Peningkatkan Kualitas Lingkungan yaitu:
a. Memperbaiki kualitas lingkungan. b. Meningkatkan kualitas hayati yang memenuhi standar baku mutu
lingkungan. c. Menambah ruang publik dan ruang terbuka hijau. d. Menegakkan aturan hukum bagi pelanggar/perusak lingkungan. e. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap upaya perbaikan
kualitas lingkungan. f. Meningkatkan manajemen pengelolaan kebersihan. g. Mengendalikan pencemaran.
Upaya untuk mencapai tujuan tersebut di atas dilaksanakan dengan kebijakan yaitu: a. Meningkatkan pembinaan dan pengawasan terhadap kegiatan yang
berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan. b. Meningkatkan kerjasama dengan masyarakat dan swasta dalam
pembangunan sarana prasarana dasar pemukiman da perkotaan. c. Memperbaiki mutu lingkungan hidup untuk menjamin kemampuan,
kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan.
d. Memadukan lingkungan alam dengan lingkungan nilai-nilai religius, sosial, budaya dan kearifan lokal ke dalam proses pembangunan.
e. Memasyarakatkan budaya perilaku hidup sehat (pola hidup dan lingkungan) dan survailance serta monitoring kesehatan.
90
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam Peningkatan kualitas lingkungan hidup adalah: a. Meningkatkan baku mutu kualitas lingkungan sesuai peraturan yang
berlaku dari 61,82% menjadi 63%. b. Meningkatkannya cakupan layanan persampahan dari 81,94% menjadi
83%. c. Meningkatnya cakupan layanan air limbah dari 21,91% menjadi 23%. d. Mempertahankan perbandingan luas RTH dengan luas wilayah
sebesar 26,8%. e. Peningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar sesuai kebutuhan
87% menjadi 90%.
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui program-program sebagai berikut: a. Program Peningkatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan Hidup. b. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan. c. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Limbah. d. Program Pengelolaan RTH. e. Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
10. Pengurangan Risiko Bencana Tujuan RAD Pengurangan Risiko Bencana yaitu:
a. Menyusun strategi dan prioritas pembangunan bagi pengurangan resiko bencana yang tertuang di dalam dokumen RAD dengan melibatkan seluruh unsur pembangunan.
b. Memasukkan aspek-aspek pengurangan resiko bencana ke dalam kebijakan dan perencanaan pembangunan, termasuk kebijakan dan perencanaan sektoral.
c. Merumuskan kebijakan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pengurangan resiko bencana yang implementatif, terarah, terpadu dan berkelanjutan.
d. Meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap resiko bencana.
91
Upaya untuk mencapai tujuan dalam Pengurangan Risiko Bencana dilaksanakan dengan kebijakan: a. Meletakkan upaya pengurangan resiko bencana sebagai prioritas
daerah yang pelaksanaannya didukung oleh sistem dan kelembagaan yang kuat.
b. Mengidentifikasi, mengkaji dan memantau resiko bencana serta pelaksanaan mitigasi bencana termasuk sistem peringatan dini yang berbasis pada kearifan lokal.
c. Memanfaatkan pengetahuan, inovasi dan pendidikan untuk membangun kesadaran keselamatan diri dan ketahanan terhadap bencana pada semua tingkatan masyarakat.
d. Mengurangi faktor-faktor penyebab resiko bencana sehingga tingkat kerentanan bencana pada setiap aspek dapat dikurangi.
e. Meningkatkan kesadaran, kesiapsiagaan dan kepedulian pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana sehingga dapat mengurangi dampak yang timbul akibat bencana.
f. Meningkatkan kapasitas pemerintah dan masyarakat dalam upaya penangulangan bencana.
Program, sasaran dan kegiatan yang akan dicapai dalam Pengurangan Risiko Bencana adalah: a. Meningkatkan respon time penanganan bencana dari 120 (seratus dua
puluh) menit menjadi 90 (sembilan puluh) menit. b. Meningkatkan respon time petugas pemadam kebakaran dari 13 (tiga
belas) menit menjadi 12 (dua belas) menit. c. Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari
87% menjadi 90%. d. Berkurangnya genangan air dari 74 (tujuh puluh empat) titik menjadi 64
(enam puluh empat) titik.
Untuk mencapai sasaran tersebut diatas dilaksanakan melalui program-program sebagai berikut: a. Program Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam. b. Program Peningkatan Kesiapsiagaan Pengendalian Bahaya Kebakaran. c. Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintahan. d. Program Perbaikan/Pemeliharaan Saluran Irigasi dan Drainase.
Program-program tersebut di atas akan dijabarkan lebih lanjut dalam kegiatan-kegiatan sebagaimana tersebut dalam Bab V Peraturan ini yang didalamnya memuat matriks program dan kegiatan Tahun 2009.
92
1. RENCANA AKSI DAERAH MEWUJUDKAN PENDIDIKAN BERKUALITAS
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 23,02% 16,290,250 8,645,700 25,937,100 - 50,873,050
7%
6%
6%
1.1 Peningkatan Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Kota Yogyakarta Pendidik 300,000 300,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Sertifikasi Guru 942 orang 2 Terselenggaranya Diklat PAKEM
(Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan)
90 orang
3 Terselenggaranya Workshop Peningkatan Mutu Kepala Sekolah dalam Paradigma Berbasis Kompetensi
4 kali
4 Terlaksananya Seleksi Calon Kasek 60 orang5 Terlaksananya Bimbingan Penelitian dan
Penulisan Karya Ilmiah Guru20 orang
6 Terselenggaranya Diklat Peningkatan Kompetensi Guru
60 orang
7 Terselenggaranya Workshop Pengawas Sekolah
30 orang
1 Meningkatnya Profesionalisme guru 560 orang 2 Meningkatnya kompetensi guru budi
pekertiTK : 30 orang
SD : 30 orang
BAB VMATRIK PROGRAM PRIORITAS TAHUN 2009
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
Keluaran:
Hasil
Meningkatnya jumlah tenaga pendidikan yang bersertifikat dari 27,98% menjadi 51%
Meningkatnya kualitas pendidikan yang merata pada setiap jenjang pendidikan dari 82% menjadi 89%Meningkatnya jumlah sekolah yang terakreditasi dari 84% menjadi 90%Meningkatnya standardisasi sarana dan prasarana dari 62% menjadi 68%
Program Sertifikasi dan Kualifikasi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Akreditasi Sekolah, Standarisasi Sarana Prasarana
93
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
SMP:30 orang3 Meningkatnya kemampuan pembelajaran
guruSD : 30 orang
SMP:30 orangSMA:30 orang
4 Tersusunnya pedoman pelaksanaan peningkatan mutu Kepala Sekolah di satuan pendidikan
4 jenis pedoman
5 Terpilihnya calon Kepala Sekolah SD : 7 orangSMP : 7 orangSMA : 5 orangSMK : 6 orang
6 Meningkatnya kemampuan menulis karya ilmiah tindakan kelas
SD : 16 orang guru
SMP : 16 orang guruSMA : 16
orang guruSMK : 16
orang guru7 Tersusunnya panduan pelaksanaan
monitoring pengawas1 panduan
1.2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan
Kota Yogyakarta Sekolah 1,334,680 1,334,680 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Rehabilitasi dan Pengembangan Gedung SMP, SMA, SMK
8 sekolah
2 Terealisasinya Pengadaan Mebeleir Ruang Kelas SD
8 paket
1 Meningkatnya kualitas sarana prasarana pendidikan
8 sekolah
2 Terpenuhinya standar mebelair ruang kelas SD
8 paket
1.3 Pembinaan Manajemen Sekolah
Kota Yogyakarta Sekolah 165,000 165,000 Dinas Pendidikan
Hasil
Keluaran:
Keluaran:
94
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Terlaksananya kegiatan Persiapan Akreditasi Sekolah
3 Sekolah
2 Pembinaan SD dan SMP persiapan SSN dan SBI
SSN 3 SD & 5 SMP SBI 3 SD
& 1 SMP
1 Sekolah siap untuk diakreditasi 140 sekolah1.4 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Pendidikan (DAK) Kota Yogyakarta Sekolah 14,490,570 14,490,570 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Rehabilitasi Gedung Sekolah dan Peningkatan Mutu SD
48 paket
1 Meningkatnya kualitas kondisi sarana prasarana pendidikan
48 SD
2 Peningkatan dan Pemerataan Pendidikan Formal dan Non Formal
3% 29,134,891 4,205,181 4,753,000 - 38,093,072
2.1 Pengelolaan Biaya Operasional Sekolah Negeri
Tersebar se-Kota Yogyakarta
Siswa dan sekolah
10,050,000 10,050,000 Dinas Pendidikan
1 Tersalurkannya bantuan operasional sekolah negeri
165 sekolah
2 Tersalurkannya bantuan penyelenggaraan ujian nasional
28.210 siswa
3 Tersalurkannya bantuan peningkatan mutupendidikan
10 sekolah
1 Proses kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancar
165 sekolah
2 Seluruh peserta mengikuti ujian nasional 28.210 siswa
3 Meningkatnya jumlah sekolah yang berkualitas
20 sekolah dari 165 sekolah
2.2 Peningkatan Kompetensi Pendidikan Kejuruan
Tersebar se Kota Yogyakarta
Sekolah dan siswa
200,000 200,000 Dinas Pendidikan
Keluaran :
Keluaran:
Hasil
Meningkatnya Kualitas Pendidikan Dari 92 % Menjadi 95 %
Hasil
Hasil
Keluaran :
95
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Terselenggaranya Verifikasi Alat Untuk Uji Kompetensi
29 SMK
2 Terselenggaranya Lomba Kompetensi Siswa SMK
24 kelpk debat B. Inggris dan
25 naskah Karya Ilmiah
3 Pelatihan Kewirausahaan Bagi Siswa SMK 50 Siswa
4 Terlaksananya Pemasaran/Promosi SMK 80 Siswa SMP
1 Sekolah layak menyelenggarakan uji kompetensi
27 sekolah
2 Ranking 1 sd 5 dikirim ke tingkat propinsi DIY
5 kelompok debat dan 5
naskah karya ilmiah
3 Siswa memahami dan mampu melaksanakan praktek kewirausahaan
50 siswa
4 Meningkatkan jumlah lulusan SMP yang berminat ke SMK
55% siswa SMP
2.3 Pengelolaan dan Pengembangan Taman Pintar
Gondomanan Taman Pintar 3,179,344 3,179,344 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Taman Pintar
12 bulan
2 Terlaksananya pengadaan Jasa Keamanan
1 paket
3 Terlaksananya pengadaan Jasa Kebersihan
1 paket
4 Terlaksananya pengadaan Jasa Perawatan
1 paket
5 Terlaksananya Pembayaran Honor Non PNS
31 paket
1 Peningkatan pengelolaan dan pengembangan Taman Pintar
3 paket, 1 kegiatan
2 Peningkatan keamanan, kebersihan dan kenyamanan pengunjung di taman pintar
1.200.000 pengunjung
Hasil
Hasil
Keluaran :
96
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
3 Peningkatan kinerja SDM di taman pintar 6 PNS, 25 non PNS
2.4 Kendali Mutu Pendidikan Dasar
Tersebar se Kota Yogyakarta
Sekolah, siswa & Guru
300,000 300,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya penyusunan dan Penggadaan naskah soal latihan Ujian Nasional SD kelas VI dan SMP kelas XI
50 guru dan Pengawas
2 Terlaksananya kegiatan Latihan Ujian Nasional bagi siswa SD dan SMP
198 SD dan 62 SMP
3 Terlaksananya kegiatan Diklat Penulisan Sola Guru SD, SMP dan Simpang 3
75 Guru
1 Peserta memiliki kemampuan dan kesiapan mengerjakan soal-soal ujian nasional
7700 siswa SD dan 8500
siswa SMP2 Meningkatnya prestasi nilai ujian nasional
SD dan SMP7000 siswa dan 7350
siswa SMP3 Meningkatnya kemampuan guru dalam
menyusun soal90%
2.5 Penerimaan Siswa Baru (PSBON-LINE)
Tersebar se Kota
Sekolah, Siswa
230,000 500,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Penyusunan Peraturan Walikota Tentang PPDB Tahun 2008
10 hari
2 Terlaksananya sosialisasi Perwal PPDB 153 sekolah
3 Terselenggaranya Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2008 Melalui PSB ON LINE
153 sekolah
1 Terbitnya Peraturan Walikota tentang PPDB tahun 2008
1 paket
2 Masyarakat dapat memahami Perwal PPDB
30.000 orangtua siswa
Keluaran:
Keluaran:
Hasil
Hasil
97
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
3 Terdaftarnya peserta didik baru tahun 2009 PSB On Line dan manual
15.000 siswa
2.6 Pengembangan Kesiswaan Kota Yogyakarta Sekolah dan siswa
650,000 650,000 Dinas Pendidikan
1 Terselenggaranya Seleksi dan Pelatihan Paskibraka
200 siswa
2 Terselenggaranya POR SD, SMP, SMA, SMK
1800 siswa SD, SMP SMA
SMK3 Terselenggaranya Seleksi POPDA Tingkat
Kota Yogyakarta 200 atlit
4 Terselenggaranya Pertukaran Pelajar 60 siswa SMA
5 Terselenggaranya Pameran Pendidikan 60 sekolah
6 Terselenggaranya Jembatan Persahabaan Pembina dan Pengurus OSIS
60 SMP 70 SMA/SMK
1 Terpilihnya Paskibraka tingkat Kota Yogyakarta
43 siswa
2 Terbentuknya kontingen POR SD, SMP, SMA/K, POPDA Kota ke tingkat Propinsi DIY
160 atlet SD, 185 atlet SMP,
75 atlet kelompok
umur, & 200 atlet SMA/K
3 Meningkatnya Wawasan Kebangsaan 60 siswa 4 Diketahuinya program unggulan, profil dan
citra sekolah, serta program pembangunan di sektor Kota Yogyakarta
60 sekolah
5 Meningkatnya rasa kesatuan dan persatuan antara sesama siswa/guru
60 SMP, 70 SMA/K
2.7 Pengelolaan Media Komunikasi Pendidikan
Kota Yogyakarta Siswa SD dan SMP
175,000 175,000 Dinas Pendidikan
Keluaran:
Hasil
Keluaran:
98
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Terlaksananya Penerbitan Majalah Teratai (SD) dan Ceriaku (SMP)
6000 ekspl
2 Terlaksananya Safari Jurnalistik siswa SD dan SMP
100 orang
3 Pengelolaan WEB DINAS Pendidikan 1 tahun4 Konsultasi Belajar On Line (KBS ON-
LINE)1 tahun
1 Meningkatnya wawasan jurnalistik siswa SD dan SMP
80%
2 Meningkatnya kemampuan menulis siswa SD dan SMP
80%
2.8 Pengembangan Wawasan Keilmuan Pendidikan Menengah
Kota Yogyakarta Sekolah, Siswa & Guru
200,000 200,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya lomba Olimpiade Sains 8 mapel, 4 hari2 Terlaksananya Pembinaan Kontingen
OSN kota Jogja 150 orang, 3
hari3 Terlaksananya Lomba Debat Bahasa
Inggris30 kelomp, 2
hari4 Terlaksananya Lomba Karya Ilmiah Siswa 50 kelomp, 4
hari5 Terlaksananya Workshop KIR untuk guru
pembina KIR50 guru, 1 hari
6 Jambore Bahasa Inggris Siswa 500 Siswa7 Terlaksananya Workshop Silabus dan
RPP60 orang, 4
hari8 Terlaksananya Penyusunan Model
Pengembangan KTSP30 orang, 2
hari9 Terlaksananya Penyusunan Kalender
Pendidikan30 orang, 3
hari
1 Terpilihnya tim OSN Kota Yogyakarta 48 orang, 8 mapel
2 Tersedianya tim OSN Kota Yogyakarta siap mengikuti OSN ke tingkat selanjutnya
150 orang
3 Terpilihnya tim debat Kota Yogyakarta yang siap maju ke tingkat selanjutnya
2 kelompok
Keluaran:
Hasil
Hasil
99
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
4 Terpilihnya tim KIR Kota Yogyakarta yang siap maju ke tingkat selanjutnya
4 kelompok
5 Meningkatnya ketrampilan para guru pembina KIR
50 guru
6 Tersusunnya silabus dan RPP 4 mapel7 Tersusunnya model pengembangan KTSP 1 laporan
8 Tersedianya kalender pendidikan 750 eksemplar2.9 Penyelenggaraan Pendidikan
Masyarakat dan Ujian Kesertaan Paket A, B, C
Kota Yogyakarta Masyarakat & Pengurus
PKBM
300,000 300,000 Dinas Pendidikan
Siswa usia 1 Terlaksananya Sosialisasi Ujian Nasional
Kesetaraan200 orang SMP dan SMA
yang tidak lulus
2 Terlaksananya ditingkat Rakor PKBM 32 PKBM Masyarakat3 Terlaksananya Ujian Kesetaraan Paket A,
B, C2 kali @ 1800
siswa4 Terlaksananya Hari Aksara Internasional 1 kali
5 Pemberantasan Buta Aksara 1000 orang6 Terselenggaranya Jambore PTK PNF 1 kali
7 Pencanangan Kembali Jam Belajar Masyarakat (JBM)
45 Kelurahan
1 Meningkatnya jumlah kelulusan warga belajar
1620 dari 2700
2.10 Pembinaan Prestasi Siswa dan Gugus Sekolah
Kota Yogyakarta Siswa Tk dan SD
100,000 100,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Festival Kompetensi dan Kreativitas Siswa SD
140 peserta (18 juara)
2 Terlaksananya Pemilihan Siswa Berprestasi SD dan SMP
112 peserta SD (12
juara),dan 400 peserta SMP
(12 juara)3 Terlaksananya Lomba Gugus Sekolah
Dasar32 gugus
Keluaran:
Keluaran:
Hasil
100
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
4 Terlaksanyanya Lomba Gugus Taman Kanak-Kanak
36 gugus
1 Terbinanya prestasi siswa SD dan SMP dengan terpilihnya pemenang festival
168 siswa SD, 52 siswa SMP
2 Kontingen olimpiade sains Kota Yogyakarta siap mengikuti olimpiade nasional
4 emas, 8 perak, 12 perunggu
3 Terbinanya upaya peningkatan kualitas layanan lembaga pendidikan di jenjang TK, dan SD
32 gugus SD dan 36 gugus
TK2.11 Usaha Kesehatan Sekolah
dan Lomba Kebersihan dan Keindahan Lingkungan
Kota Yogyakarta TPUKS, Sekolah,
Siswa
105,000 105,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Pertemuan TPUKS Kota dan Kecamatan
5 kali
2 Terselenggaranya Lomba Sekolah Sehat, Dokter Kecil dan Lomba Kebersihan Sekolah
120 sekolah TK, SD, SMP dan SMA/MA
3 Terselenggaranya Lomba Dokter Kecil Tingkat Kota
54 siswa
4 Terselenggaranya Lomba Kebersihan dan Keindahan Lingkungan Sekolah
530 sekolah
5 Terlaksananya Rakerda UKS 1 kali6 Terlaksananya kegiatan Jambore UKS Ikut jambore
ke palembang
1 Tersusunnya program kerja UKS Kota Yogyakarta
5 program
2 Terpilihnya sekolah sehat tingkat kota 4 jenjang TK, SD, SMp,
SMA/K3 Terpilihnya dokter kecil tingkat kota 1 pasang4 Terpilihnya sekolah yang bersih dan indah 5 jenjang TK
s.d SMK2.12 Pemberdayaan Tenaga
Fungsional Pendidikan Menengah
Kota Yogyakarta Pendidik 200,000 200,000 Dinas Pendidikan
Hasil
Keluaran:
Hasil
101
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Terselenggaranya Program Kemitraan Guru SMA dan SMK
60 guru
2 Terselenggaranya Pelatihan Bahasa Inggris Untuk Pendidik
60 pendidik
3 Terselenggaranya On The Job Training Guru SMK
45 pendidik
4 Terselenggaranya Sarasehan Pendidikan 1000 peserta
1 Meningkatnya administrasi dan inovasi pembelajaran guru
27 sekolah
2 Memperoleh masukan program dan kebijakan penyelenggaraan pendidikan di Kota Yogyakarta
5 program kebijakan
2.13 Pengembangan Minat dan Bakat Seni Siswa
Kota Yogyakarta Pelajar 245,000 250,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Pekan Kreativitas Seni Budaya Pelajar dan Pekan Etika Budaya Pelajar
2800 pelajar
2 Terlaksananya Pelatihan Seni Untuk Pelajar SMP, SMA, SMK
300 pelajar
3 Terselenggaranya Gebyar Seni Untuk Memperingati Hari Anak Nasional
1 hari, 1000 pelajar
4 Gebyar Dalang Bocah 500 orang
1 Meningkatnya kecintaan dan apresiasi pelajar terhadap seni budaya daerah
4100 pelajar
2.14 Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan
Kota Yogyakarta Pustakawan, Pelajar, dan
Perpustakaan
700,000 700,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Diklat Perpustakaan SMP, SMA, SMK Berbasis Teknologi Informasi
20 orang Pengelola
Perpustakaan Sekolah
2 Terlaksananya Lomba Mading 40 kelompok
Keluaran:
Keluaran:
Hasil
Keluaran:
Hasil
102
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
3 Terlaksananya Lomba Dongeng Siswa SD 40 siswa
4 Terselenggaranya Pengembangan Perpustakaan Masyarakat
125 perpustakaan masyarakat
5 Terlaksananya Pengadaan Buku 5000 eksemplar
6 Terlaksananya Pelayanan prima di Perpusda
Pengunjung perpustakaan
1 Meningkatnya pelayanan pengguna perpustakaan
3500 buku
2 Meningkatnya minat baca siswa SD 40 siswa
3 Meningkatnya kreativitas dan minat baca siswa SD dan SMP
40 kelompok
4 Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan pengelola perpustakaan SMP, SMA, dan SMK
20 orang
5 Meningkatnya budaya baca masyarakat Kota Yogyakarta
75%
2.15 Pembinaan dan Pengembangan Program PAUD
Kota Yogyakarta Pengelola PAUD
100,000 100,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Sosialisasi dan Pendataan POS PAUD
50%
2 Terlaksananya Workshop Pembuatan APE
10%
3 Terlaksananya Sosialisasi Brain Game 75%4 Terlaksananya Gebyar PAUD Tingkat
Kota dan tingkat Kecamatan75%
5 Terlaksananya Lomba Penyusunan Media Pembelajaran
75%
6 Terlaksananya Lomba Dongeng Anak 75%
1 Meningkatnya penyelenggaraan kegiatan PAUD
75%
2 Masyarakat memahami pentingnya PAUD 75%
Hasil
Keluaran:
Hasil
103
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
2.16 Pengelolaan Data Kependidikan
Kota Yogyakarta Sekolah dan lembaga PNF
100,000 100,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Sosialisasi Pendataan Sekolah dan PNF
557 sekolah dan 100 lembaga
2 Terlaksananya Pendataan Sekolah dan PNF
557 sekolah dan 100
3 Terlaksananya Pengolahan Data Pendidikan
557 sekolah dan 100 lembaga
1 Buku Profil Pendidikan 15 buah
2 Buku Rangkuman Data Pendidikan 15 buah
3 Buku Informasi Pendidikan/Liflet 1000 lbr
4 Buku Statistik Wajar 5 buku
5 Flash Profil Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta
50 cd
2.17 Pembinaan Ketenagaan Kota Yogyakarta Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
11,056,835 11,056,835 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Seleksi Guru, Kepala Sekolah, Pengawas Berprestasi
250 orang
2 Terlaksananya Pendataan GTT dan PTT 4829 orang3 Terlaksananya Pengkajian Permasalahan
GTT dan PTT sekolah negeri 1200 orang
4 Terlaksananya Penilaian Kinerja Kepala Sekolah
166 orang
5 Terlaksananya penyerahan SK/PembinaanPegawai
1000 orang
6 Terlaksananya Penilaian Pengembangan Profesi bagi Guru Gol/ II Dan III
100 orang
7 Terlaksananya Diklat Karyawan 150 orang
8 Terlaksananya Sarasehan Kepala Sekolah 576 orang
Keluaran:
Keluaran:
Hasil
104
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Meningkatnya jenjang karir dan kesejahteraan pegawai
2 kali, 1000 orang
2 Terpilihnya guru, Kepala Sekolah, Pengawas berprestasi untuk bersaing di tingkat Propinsi
12 orang
3 Diterimanya intensif oleh GTT dan PTT 4529 orang4 Mengetahui hasil penilaian kinerja Kepala
Sekolah dan rekomendasinya1 kali, 166
orang5 Meningkatnya kemampuan menulis Guru
Gol II dan III untuk pengembangan profesi1 kali, 50 orang
6 Terjalin komunikasi antara Pemerintah Kota dan Sekolah
1 kali, 575 orang
7 Meningkatnya kinerja dan profesionalisme karyawan dalam pelaksanaan tugasnya
1 kali, 150 orang
2.18 Inovasi Media dan Strategi Pembelajaran
Kota Yogyakarta Pendidik 125,000 125,000 Dinas Pendidikan
1 Terselenggaranya Diklat Teknologi Informasi Guru SD, SMP, SMA, SMK
60 guru
2 Terselenggaranya Lomba Inovasi dan Kreativitas Pembelajaran Bagi Guru TK, SD, SMP, SMA, SMK
75 guru terpilih
1 Meningkatnya kemampuan Guru dalam merancang model pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi
60 Guru
2 Terpilihnya terbaik I, II dan III masing-masing jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK pada lomba inovasi dan kreatifitas pembelajaran
15 juara (guru TK, SD, SMP,
SMA, dan SMK)
2.19 Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Agama dan Bahasa Inggris
Kota Yogyakarta Pendidik 75,000 75,000 Dinas Pendidikan
Keluaran:
Keluaran:
Hasil
Hasil
105
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
1 Terlaksananya Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Agama SD, SMP, SMA, SMK
10 Pengawas sekolah dan 40 Guru dan
Kepala Sekolah
SD,SMP, SMA
2 Terlaksananya Kegiatan Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Bahasa Inggris SD
40 orang Guru SD
1 Peserta memiliki kemampuan dan wawasan dalam pelaksanaan pendidikan agama yang lebih aplikatif
168 siswa SD, 52 siswa SMP
2 Peserta memiliki kemampuan dan kompetensi dalam pembelajaran bahasa inggris di SD
4 emas, 8 perak, 12 perunggu
2.20 Peningkatan Operasional Taman Pintar
Gondomanan Siswa, Guru, Masyarakat
843,712 843,712 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Operasional Taman Pintar 365 hari2 Terlaksananya Pelayanan Pengunjunng
Taman Pintar100%
3 Terlaksananya kegiatan Demo Sains di Taman Pintar
700 kali kegiatan
4 Terlaksananya Workshop dan Lomba 1 paket
1 Peningkatan operasional di taman pintar 365 hari
2 Peningkatan pengunjung di taman pintar 80% dari 1.200.000
pengunjung
3 Peningkatan penyampaian ilmu pengetahuan/ sains kepada pengunjung
50% dari pengunjung
Keluaran:
Hasil
Hasil
106
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
2.21 Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis TI
Kota Yogyakarta Siswa, Guru, Masyarakat
200,000 200,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Pembel. melalui "e-Learning" pada jenjang Sekolah Menengah Pertama 'di Kota Yogyakarta untuk mata pelajaran' yang di UNAS-kan
6 Matapelajaran
2 Tersedianya Koneksi Internet pada SD Inti 37 Sekolah
1 Siswa dapat belajar melalui e-Learning 6 Mata pelajaran
2 Siswa dan guru dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi sebagai salah satu sumber belajar
37 Sekolah
3 Program Pengkajian dan Pengembangan Mutu Pendidikan
2% 700,000 - 410,000 - 1,110,000
3.1 Perencanaan dan Pengkajian Pendidikan
Kota Yogyakarta 700,000 400,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Workshop Pengkajian dan Pengembangan Mutu Pendidikan
2 kegiatan
2 Terlaksananya Benchmarking Pengembangan ICT Based Learning
1 tim
3 Terlaksananya Penyusunan Pedoman Program Pendidikan
5 paket
4 Terlaksananya Penelitian Pendidikan 3 paket5 Terlaksananya Pemberian Education
Award.1 Paket
6 Terlaksananya Bintek Pengelola APBS 145 orang
7 Terlaksananya Pekan Ilmiah Remaja Nasional
400 orang
1 Tersusunnya dokumen program pengembangan pendidikan
2 dokumen
2 Diperolehnya acuan pengembangan ICT Based Learning
1 dokumen
Keluaran:
Diperolehnya Baku Mutu di Atas Rata-Rata dari 4% menjadi 6%
Keluaran:
Hasil
Hasil
107
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
3 Tersusunnya dokumen penyelenggaraan pendidikan
5 paket
4 Tersusunnya hasil penelitian pendidikan 3 paket
5 Terpilihnya para pemenang 1 paket6 Diperolehnya peningkatan kemampuan
pengelolaan sekolah145 orang
7 Meningkatnya kemampuan penelitian siswa
400 orang
4 Program Pemeliharaan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 2,088,000 - - - 2,088,000
4.1 Pemeliharaan Bangunan Pendidikan
Tersebar se Kota Yk
Masyarakat 1,500,000 1,500,000 BPBD
1 Tersedianya bangunan fasilitas pendidikan agar tetap berfungsi optimal
50.000 m2
1 Terwujudnya pemeliharaan bangunan fasilitas pendidikan akibat keusangan kerusakan sebelum umur berakhir
50.000 m2
4.2 Pemeliharaan Taman Pintar Gondomanan Masyarakat 588,000 588,000 BPBD
1 Terpeliharanya bangunan gedung taman pintar
980 m2
1 Terwujudnya pemeliharaan gedung taman pintar
980 m2
5 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 3,800,000 - - - -
5.1 Peningkatan UPT Perpustakaan
Kec. Gondokusuman
Masyarakat 3,800,000 BPBD
1 Terlaksananya pembangunan gedung UPT Perpustakaan
906 m2
Keluaran
Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%
Hasil
Keluaran
Hasil
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
Keluaran :
108
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
2 Terlaksananya Pemasangan interior UPT Perpustakaan
3 Terlaksananya pemasangan IT UPT Perpustakaan
1 Terwujudnya bangunan gedung UPT perpustakaan berbasis IT
906 m2
6 Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan
200,000 200,000
6.1 Peningkatan Pemahaman Wawasan Kebangsaan
Kota Yogyakarta Masyarakat 200,000 200,000 Kesbangpor
1 Forum komunikasi Partai Politik 1 Kali
2 Forum Sosialisasi Bela Negara bagi Pelajar & Mahasiswa
2 Kali
3 Lomba Lagu - lagu Perjuangan bagi Pelajar SLTA (baru)
1 Kegiatan
4 Rapat Komunitas Inteljen Daerah Kota Yogyakarta
24 kali
5 Penelitian & Pemeriksaan kelengkapan administrasi bantuan keuangan kepada Parpol
1 kali
6 Rapat koordinasi pengawasan aliran kepercayaan masyarakat
4 kali
7 Sosialisasi peraturan bersama Menag & Mendagri No.8,9 Tahun 2006
4 kali
1 Terjalinnya komunikasi antara Partai Politik dan Pemerintah
100 orang
2 Para pelajar dan mahasiswa mempunyai keberanian dalam pembelaan terhadap negara
300 orang
3 Para Pelajar mencintai NKRI 1.575 orang 4 Koordinasi Instansi terkait bidang
IPOLEKSOSBUD meningkat24 kegiatan
5 Diperolehnya data kelengkapan administrasi bantuan keuangan kepada Parpol
6 dokumen
Hasil :
Keluaran :
Berkurangnya konflik di masyarakat mendekati 0%
Hasil
109
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
6 Terlaksananya pengawasan terhadap aliran kepercayaan masyarakat
4 kegiatan
7 Tersosialisasinya peraturan bersama Menag dan Mendagri Nomor 8,9 Tahun 2006
300 orang
7 Program Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda
4% 284,150 284,150
7.1 Peningkatan Peran Serta Pemuda dan Pemberdayaan Pemuda
Kota Yogyakarta Pemuda 284,150 284,150 Kesbangpor
1 Terlaksananya Temu konsultasi/koordinasi program kegiatan kepemudaan
12 kali
2 Terlaksananya Pemilihan pemuda pelopor 1 kali3 Kemah bhakti pemuda nusantara 1 kali4 Penyuluhan penanggulangan kenakalan
remaja2 kali
5 Gelar seni pemuda nusantara 2 kali6 Jogja expo pemuda 1 kali7 Gelar potensi pemuda/lomba kreativitas
pemuda1 kali
8 Dialog interatif pemuda 1 kali9 Duta pemuda nusantara 1 kali
1 Terkoordinasinya program kegiatan lintas instansi dan organisasi kepemudaan.
30 organisasi
2 Terpilihnya pemuda pelopor tingkat Kota/Propinsi/Nasional
8 orang
3 Terwujudnya Persatuan dan Kesatuan 150 orang4 Menurunkan Tingkat kenakalan Remaja 300 orang5 Meningkatkan jalinan kekeluargaan
melalui aspirasi budaya 1000 orang
6 Terpromosikan aspirasi dan meningkatkan transaksi jual beli produk
50 produksi
7 Meningkatkan kemampuan pemuda dalam berkreasi
100 orang
8 Terjaringnya aspirasi masyarakat pemuda 150 orang
Meningkatnya aktifitas pemuda sebesar 4%
Hasil:
Keluaran :
110
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
9 Meningkatkan wawasan, pengetahuan serta peran sertanya dalam pembangunan
30 orang
8 Program Fasilitasi Olah raga
4% 300,000 300,000
8.1 Pembinaan dan Pengembangan Olah Raga
Kota Yogyakarta Masyarakat 300,000 300,000 Kesbangpor
1 Terlaksananya Tri Lomba Juang 1 Kali2 Terlaksananya Festival Olah Raga
Tradisional ( Kreasi dari peserta)1 Kali
3 Terlaksananya Pertandingan Bola Voli, Bulu Tangkis, Sepak Takraw, Sepak Bola dan Tenis Meja antar Kecamatan
1 Kegiatan
4 Terlaksananya Perlombaan Senam 1 Kali5 Terlaksananya Pendataan Club-club Olah
Raga1 Kali
6 Terlaksananya Pekan Olah raga Karyawan
1 Kali
7 Terlaksananya pemberian Penghargaan Atlit, Guru, Pembina & Wasit
1 Kali
8 Terlaksananya/Terfasilitasinya Kelas Olah raga
2 SMP (SMP 1 & SMP 13)
1 Meningkatkan rasa solidaritas antarmasyarakat
80 orang
2 Meningkatkan kualitas olahraga tradisional di masyarakat
300 orang
3 Meningkatnya prestasi olah raga bola voli, bulu tngkis, sepak takraw, sepak bola dan tenis meja
590 orang
4 Meningkatkan stamina kebugaran jasmani dan rokhani
70 orang
5 Diketahui jumlah club-club olahraga dikota Yogyakarta
30 orang
6 Meningkatkan sportivitas olahraga karyawan
1500 orang
7 Meningkatkan semangat berolahraga di masyarakat
30 orang
Hasil :
Meningkatkan prestasi olah raga tingkat nasional sebesar 4%
Keluaran :
111
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)NO PROGRAM/KEGIATAN
8 Meningkatkan prestasi OR 2 SMP (SMP 1 & SMP 13)
52,797,291 12,850,881 31,100,100 - 92,948,272 JUMLAH
112
2. RENCANA AKSI DAERAH PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA BERKUALITAS
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Pengembangan Detail Tata Ruang dan Tata Bangunan
17% 502,826 352,826 352,826 352,826 502,826
1.1 Penyusunan Rencana Rinci dan detail Kawasan
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat 352,826 352,826 352,826 352,826 352,826 Dinas Kimpraswil
1 Tersusunnya Dokumen Rencana desain Kawasan binaan
3 dokumen
2 Rencana Spot kawasan 3 dokumen
1 Adanya Dokumen perencanaan untuk pedoman pembangunan kawasan
6 dokumen
1.2 Penyusunan Masterplan Infrastruktur Kota
Tersebar Masyarakat 150,000 150,000 Dinas Kimpraswil
1 Masterplan infrastruktur kota 1 dokumen2 Database infrastruktur kota 1 dokumen
1 Masyarakat dapat mengakses database infrastruktur
2 Program Rehabilitasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
4% 9,372,095 52,881,096 - - 62,253,191
2.1 Normalisasi Simpang Simpang Jl. Magelang - Jl.
Diponegoro
Masyarakat 525,000 525,000 Dinas Kimpraswil
1 Dokumen Perencanaan Simpang 1 Dokumen 2 Dokumen Pengawasan Normalisasi
Simpang 1 Dokumen
3 Normalisasi Simpang 1 simpang
1 Terwujudnya Perencanaan Normalisasi Simpang
1 Dokumen
Meningkatnya Produk rencana detail Tata Ruang dan Rencana Rinci dari 50% menjadi 67%
Meningkatnya Penanganan Jalan dan Jembatan rusak dari 9% menjadi 13%
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
112
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terwujudnya Pengawasan Normalisasi Simpang
1 Dokumen
3 Terpenuhinya peningkatan fungsi 1 simpang
2.2 Peningkatan dan Pemeliharaan Bangunan Pelengkap dan Perlengkapan J l (BPPJ)
Tersebar sekota Yk.
Masyarakat 1,471,500 1,471,500 Dinas Kimpraswil
1 Pemeliharaan Trotoar tersebar (insidentil) 1.330 m2
2 Papan larangan PKL 56 buah 3 enataan Tiang Bendera 50 set 4 Penataan Tiang Listrik/Telepon 12 unit 5 Pengecetan Kerb :
a. Rayon Utara 1.200 m2 b. Rayon Selatan 1.200 m2
6 Peningkatan Trotoar 670 m' tersebar
7 Dokumen Perencanaan 1 Dokumen 8 Dokumen Pengawasan 1 Dokumen
1 Tercapainya peningkatan keindahan dan kenyamanan trotoar
3 ruas jalan
2 Terciptanya kelancaran lalu lintas dan pejalan kaki
4 pekerjaan
2.3 Peningkatan dan Pemeliharaan Peralatan
Umbuharjo Peralatan 100,000 100,000 Dinas Kimpraswil
1 Perbaikan dan Penyempurnaan Stomwals6 ton
1 buah
2 Perbaikan dan Penyempurnaan Stomwals2,5 ton
1 buah
1 Tertingkatkannya umur Peralatan Perbengkelan
2.4 Pemeliharaan Jalan dan jembatan
Tersebar se Kota Yk.
Masyarakat 1,040,435 1,040,435 Dinas Kimpraswil
1 Pemeliharaan Jalan a.Pengecatan Devinder dan Kerb 3000 m2
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
Keluaran
113
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
b.Pemeliharaan Grill 50 bhc.Tambal Sulam Tersebar 1150 m2
2 Pemeliharaan Jembatana.Pengecatan Jembatanb.Expotion Joint 80 m' a. Jembatan
Pembela TanahAir, b.Jembatan Kusumanegara, c.Jembatan
RE Martadinata, d.Jembatan
Sugeng Jeroni
1 Memperpanjang umur jalan 4 tahun2 Memperpanjang umur jembatan
2.5 Peningkatan Jalan (DAK) Tersebar se Kota Yk.
Masyarakat 6,235,160 6,235,160 Dinas Kimpraswil
1 Peningkatan Jalan dengan AC-WC 4cm padat
40.000 m2 1. Jl. Hayam Wuruk, 2. Jl.
Lempuyangan, 3. Jl. Kenari, 4.
Jl. Sukonandi, 5. Jl. Kadipaten
2 Peningkatan Jalan Overlay HRS 3 cm padat
8,720 m2 1. Jl. Sorosutan, 2. Jl. Sidokabul, 3. Jl. Celeban, 4.
Jl. Kadipaten Wetan, 5. Jl. Nagan Kidul
Patehan
3 Pengecatan Devider dab Kerb Tersebar Se Kota Yogyakarta
13572,6 m2 tersebar
4 Pengecatan Jembatan Tersebar se Kota Yogyakarta
3645,63 m2 tersebar
Hasil
Keluaran
Hasil
114
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Memperpanjang umur jalan 4 th
3 Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dasar Lingkungan Permukiman dan Pengembangan Perumahan
2% 996,078 - 5,090,000 - 6,086,078
3.1 Penataan dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Dasar Permukiman
Tersebar se Kota Yk.
Masyarakat 400,000 400,000 Dinas Kimpraswil
1 Dokumen Perencanaan dan DED Perbaikan Lingkungan
1 Dokumen
2 Terbangunnya Infrastruktur Lingkungan Kelurahan
1 Tertatanya Lingkungan Permukiman 1 Dokumen2 Terbangunnya Infrastruktur Lingkungan Kelurahan
3.2 Pemeliharaan TPU Tersebar se Kota Yk.
Masyarakat 596,078 596,078 Dinas Kimpraswil
Meningkatnya pengelolaan prasarana dasar permukiman dan meningkatnya jumlah rumah layak huni dari 92% menjadi 94%
Keluaran
Hasil
Keluaran
115
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Rehabilitasi Pagar Makam Roboh 9 TPBU Pagar Makam Warungboto, Pagar Makam
Gembok, Pagar Makam
Kebrokan, Pagar Makam Sudagaran,
Pagar Makam Tanjung, Pagar
Makam Kalangan,
Pagar Makam Ngancar, Pagar
Makam Patalan, Pagar
Makam Boharen.
2 Terpeliharanya TPU se Kota Yogyakarta 12 m2 Pemasangan Conblok dan Pagat TPU Utaralaya
1 Tercapainya pelayanan Pemakaman 10 buah2 Terpeliharanya TPU dan TPBU 10
4 Program Perbaikan/Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum
0% 2,717,860 - - - 2,717,860
4.1 Pemeliharaan dan Peningkatan Lampu PJU
Tersebar se Kota Yk.
Masyarakat 2,717,860 2,717,860 Kimpraswil
1 Terlaksananya Perawatan/Pemeliharaan lampu PJU Lingkungan 1. Pemeliharaan PJU Sektor 2 dan
Sektor 32. Pemeliharaan PJU Sektor 1 dan
Sektor 42 Pemeliharaan Panel KWh dan Panel
Kontrol Tahap 1 Tahun 2001101 unit
Keluaran
Hasil
Meningkatnya penerangan jalan umum dari 17.700 titik menjadi 17.700 titik
116
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Pengecatan dan Penimoran KWh meter dan Panel Kontrol
150 unit
4 Peningkatan Panel KWh meter dan Panel Kontrol
45 unit
5 Peningkatan LPJU Jembatan Kusumanegara, Jembatan Serangan, Jembatan Tungkak, dan Jembatan Tri Tunggal
16 unit
6 Pemasangan Tiang Amature Dua Sisi Jl.A.Yani
30 unit
7 Pengadaan Komponen Material PJU dan Panel
1 Ls
8 Peningkatan LPJU Kawasan Wisata Jl.Kemasan Cs
92 unit
9 Konsultan Perencanaan 1 Ls10 Konsultan Pengawasan 1 Ls11 Pemasangan Lampu hias PJU 20 unit12 Penggantian Lampu TL 18 W Lingkungan
Pemasangan th 20024.600 unit
1 Terpeliharanya Lampu PJU 403 unit2 Terciptanya peningkatan PJU Kawasan
Malioboro1.086 unit
5 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan
6% 1,684,751 1,000,000 2,000,000 - 4,684,751
5.1 Pengadaan Barrier Gate padaTKP Malioboro II
Kota Yk Pengguna Jasa Parkir
100,000 100,000 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Pengadaan Barrier Gate pada TKP Malioboro II
2 set alat
1 Meminimalkan terjadinya Pelanggaran Parkir
5.2 Pengadaan dan Pengecatan Marka Jalan, APILL dan Rambu
Kota Yk Pengguna Jalan
671,894 671,894 Dinas Perhubungan
Keluaran
Hasil
Meningkatnya ketersediaan prasarana dan fasilitas perhubungan sesuai kebutuhan dari 72% menjadi 78%
Keluaran
Hasil
117
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Pengadaan dan Pemasangan LED pada APILL
30 unit
2 Pengadaan dan Pemasangan Counter Down
24 unit
3 Pengadaan dan Pemasangan Overhead 24 unit
4 Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya
4 bh
5 Pengadaan dan Pemasangan paku marka 100 bh
6 Pengadaan dan Pengecatan Marka Jalan 1100 m2
7 Pengadaan dan Pengecatan Marka Jalan Merah
1000 m2
1 Pengadaan dan Pemasangan LED pada APILL
30 unit
2 Pengadaan dan Pemasangan Counter Down
24 unit
3 Pengadaan dan Pemasangan Overhead 24 unit
4 Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya
4 bh
5 Pengadaan dan Pemasangan paku marka 100 bh6 Pengadaan dan Pengecatan Marka Jalan 1100 m27 Pengadaan dan Pengecatan Marka Jalan
Merah1000 m2
5.3 Pengadaan Pakaian Pegawai, Juru Parkir, dan Pengadaan Barang Cetakan
Kec. Tegalrejo Pegawai dan Juru Parkir
912,857 912,857 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Pengadaan Pakaian Dinas, Pakaian Operasional APILL, PKB dan Juru Parkir beserta kelengkapannya
3 UPT dan 1 Kantor Pusat
2 Terlaksananya Pengadaan Barang Cetakan
3 UPT dan 1 Kantor Pusat
1 Terlaksananya Pengadaan Pakaian Dinas, Pakaian Operasional APILL, PKB dan Juru Parkir beserta kelengkapannya
3 UPT dan 1 Kantor Pusat
Keluaran
Hasil
Hasil
118
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terlaksananya Pengadaan Barang Cetakan
3 UPT dan 1 Kantor Pusat
6 Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan
6% 833,986 - - - 833,986
6.1 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Peralatan Alat Pengujian Kendaraan Bermotor
Kec Umbulhajo Pengguna Jasa Pengujian Kendaraan Bermotor
383,986 383,986 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Pengadaan Perlengkapan Operasional Pengujian Kendaraan Bermotor dan Pemeliharaan Alat Pengujian Kendaraan Bermotor
1 UPT, 2 Alat Pengujian
1 Peningkatan Pelayanan prasarana dan sarana Pengujian Kendaraan Bermotor
6%
6.2 Rehabilitasi Dan Pemeliharaan APILL Rambu Lalu Lintas dan Marka Jalan
Kota Yk Pengguna Jalan/Pemakai
jalan
450,000 450,000 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Pemeliharaan Rambu LaluLintas dan Marka Jalan
30 buah, 200 m2
2 Terlaksananya Pemeliharaan APILL 60 Simpang3 Pengadaan Kontroler dan Rumah 3 bh
1 Terlaksananya Pemeliharaan Rambu LaluLintas dan Marka Jalan
80 buah, 600 M2
2 Terlaksananya Pemeliharaan APILL 60 Simpang3 Pengadaan Kontroler dan Rumah
Kontroler6 Buah
Meningkatnya presentase peningkatan jumlah prasarana dan fasilitas LLAJ yang direhabilitasi terhadap keseluruhan prasarana dan fasilitas LLAJ dari 72% menjadi 78%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
119
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
7 Program Peningkatan Pengaturan Lalu Lintas
6% 836,809 - - - 836,809
7.1 Monitoring, Pengendalian dan Evaluasi serta Survey Bidang TSP
Kota Yk Pengguna jasa Parkir,
Terminal dan PKB
161,428 161,428 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Monitoring, Pengendalian dan Evaluasi Bidang TSP
3 UPT, 5 TKP
2 Terlaksananya Koordinasi Terhadap Juru Parkir
800 Juru Parkir
3 Terlaksananya Survey Bidang TSP 4 Survey4 Terlaksananya Penilaian dan
Pemeriksaan Kendaraan Bermotor dalam Rangka Penghapusan
20 Kendaraan
5 Terlaksananya Pengadaan dan Pemasangan Papan Informasi Tarif Parkir
10 papan Tarif
1 Tercapainya PAD 3 UPT, 5 TKP 2 Tercapainya PAD Parkir 800 Juru Parkir3 Data dari Survey Parkir, KTB, 4 Survey4 Penilaian Kendaraan Bermotor yang
dihapuskan20 Kendaraan
5 Tersampaikan Informasi Tarif Parkir 10 papan tarif7.2 Pengaturan Kendaraan Tidak
BermotorKota Yk Pengguna Jasa
Becak 23,895 23,895 Dinas
Perhubungan
1 Terlaksananya Pengaturan Kendaraan Tidak Bermotor
1000 Becak
1 Pemberian STNK, Plat Nomor dan Stiker 1000 Becak7.3 Optimalisasi Pelaksanaan
Peraturan di bidang perhubungan
Kota Yk Pengguna lalu lintas
328,326 328,326 Dinas Perhubungan
1 Siaga Tiblancar 324 kali
Meningkatnya ketaatan pada peraturan teknis operasional kendaraan dan angkutan darat dari 72% menjadi 78%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
120
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Operasi Tiblancar 96 kali3 Operasional Pengawalan dan
Pengamanan120 kali
4 Jaga/Piket hari libur 50 kali5 Operasional jaga pagi 324 kali6 Operasional jaga sore 324 kali7 Operasional Pengaturan dan
Pengamanan120 kali
8 Pendampingan PPNS 96 kali9 Rapat Koordinasi 56 kali
1 Terjaringnya pelanggar di bidang perhubungan
1000 pelanggar
2 Meningkatnya kelancaran lalu lintas 6%
7.4 Operasional dan Optimalisasi Penyelenggaraan Perparkiran
Kota Yk Pengguna Jasa Parkir, Juru
Parkir
213,160 213,160 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya Operasional Parkir 12 Bulan
1 Terlaksananya Operasional Parkir 12 Bulan
7.5 Pembinaan dan sosialisasi keselamatan lalu lintas
Kota Yk Pengguna jalan yang meliputi pengemudi angkutan
umum,pelajar, jukir dan instruktur sekolah
mengemudi
110,000 110,000 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya pembinaan/penyuluhan dan sosialisasi peraturan perundang di bidang keselamatan lalu lintas
Sosialisasi UU No. 14 tahun
1992
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
121
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
PP.41.42.43.44 Th 1993
Perda tentang perparkiran
2 Terlaksananya survey lokasi/jalan rawan kecelakaan lalu lintas dan kemacetan
14 (empat belas)lokasi/jala
n rawan kecelakaan
1 Meningkatnya pemahaman kesadaran berlalu lintas bagi para pengemudi angkutan umum,pelajar,juru parkir dan instruktur sekolah mengemudi.
300 orang pengemudi
angkutan umum
300 orang pelajar SLTA
100 orang juru parkir
25 orang instruktur sekolah
mengemudi
2 Tersedianya data hasil identifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas
Terealisasinya 3 (tiga)
eksemplar buku laporan hasil
survey tempat rawan
kecelakaan3 Tersusunnya peta daerah/jalan rawan
kecelakaan dan kemacetan lalu lintas di wilayah kota Yogyakarta
Terealisasinya 3 (tiga) lembar
peta daerah.jalan
rawan kecelakaan
8 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan
7% 723,830 - - - 723,830
8.1 Angkutan Lebaran,Natal dan Tahun Baru
Kota Yk Pengguna Angkutan
57,240 57,240 Dinas Perhubungan
Peningkatan kelancaran arus lalu lintas dari 71% menjadi 78%
Hasil
Keluaran
122
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya kegiatan pemantauan dan pengawasan angkutan lebaran,natal dan tahun baru
30 hari,10 pos dan 400 ruas
jalan
1 Peningkatan Kinerja layanan angkutan Lebaran Natal dan Tahun Baru
Komplain masyarakat 0%
8.2 Operasional Terminal Kec UH Pengguna Angkutan Umum,
Pengemudi
518,400 518,400 Dinas Perhubungan
1 Operasional Terminal 365 kali2 Penertiban daerah pengawasan terminal 365 kali3 survey kartu pengawasan 96 kali
1 Terciptanya terminal yang tertib,aman dan nyaman
10%
2 Meningkatnya retribusi terminal 10%8.3 Operasional SAUM Kota Yk Pengguna
Angkutan Umum,
Pengemudi
75,000 75,000 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya kegiatan operasional SAUM Kota
180 hari,54 bus,34 halte
2 Evaluasi operasional SAUM Kota 1 dokumen
1 Peningkatan layanan kepada pengguna angkutan umum
Load faktor naik 10 %
8.4 Optimalisasi Perijinan Angkutan
Kota Yk Pengemudi angkutan umum,
pengusaha angkutan,
instansi terkait
73,190 73,190 Dinas Perhubungan
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Hasil
Hasil
Hasil
123
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Kegiatan Optimalisasi Perijinan Angkutan 1 tahun 550 ijin
1 Peningkatan PAD dari Retribusi Perijinan Dispensasi Jalan
10%
2 Ketertiban penyelenggaraan rekomendasi perijinan Angkutan
100%
17,668,235 54,233,922 7,442,826 352,826 78,639,331 JUMLAH
Hasil
124
3. RENCANA AKSI DAERAH PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DALAM RANGKA MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
100% 57,213,988 - - - 57,213,988
1.1 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Danurejan Karyawan Dinas Pendidikan,
Guru
6,800,000 6,800,000 Dinas Pendidikan
1 Surat Masuk / keluar 7500 surat2 Honorarium PTT / GTT 1009 orang3 Pemeliharaan Gedung Kantor 1 unit4 Pembelian Barang 12 bulan
1 Pelayanan administrasi perkantoran di Dinas Pendidikan sesuai dengan aturanyang berlaku di Pemerintah Kota Yogyakarta
Pos-pos anggaran sesuai realisasi
1.2 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Dinas Nakertrans
276,636 276,636 Nakertrans
1 Memenuhi kebutuhan administrasi perkantoran dan perawatan gedung dengan baik
100%
1 Terpenuhinya semua administrasi perkantoran dan terawatnya seluruh fasilitas kantor
100%
1.3 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Cokrodiningratan Karyawan dinas Kesehatan
4,217,746 4,217,746 Dinas Kesehatan
1 Pembayaran Honorarium PTT 13 bulan2 Pelaksanaan Pelayanan Administrasi
Perkantoran12 bulan
Meningkatkan kelancaran administrasi perkantoran 100%
Terselenggaranya Pelayanan Administrasi Keluaran :
Hasil
Hasil :
Keluaran
Keluaran :
Hasil
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
124
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya kelancaran pelayanan administrasi perkantoran
1.4 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Surosutan Kec UH
Karyawan internal rumah
sakit
1,380,128 1,380,128 RSUD
Keluaran :1 Terlaksananya pelatihan /kursus
singkat102 orang
2 Terdistribusinya honor PHL 149 orang/bulan3 Terpenuhinya alat tulis kantor 69 jenis4 Terciptanya kebersihan Rumah Sakit 66 jenis5 Terlaksananya kegiatan belanja bahan
baku bangunan21 jenis
6 Terlaksananya belanja jasa kantor 8 jenis7 Terlaksanya belanja perawatan
kendaraan bermotor13 kendaraan
Hasil :1 Terwujudnya kelancaran tugas pokok
dan fungsi SKPD100%
1.5 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan kesbangpor
120,732 120,732 Kesbangpor
1 Terselenggaranya pelayanan administrasi perkantoran
12 bulan
1 Kebutuhan Administrasi Perkantran Berjalan Sesuai Rencana
100%
1.6 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Dinas Ketertiban
2,341,321 2,341,321 Dinas Ketertiban
1 Terpeliharanya gedung dan ruang kerja 1 unit2 Terpeliharanya Komputer, kamera,
OHP, HT, Senjata Api, Senjata tajam dan tongkat kejut
295 unit
3 Terpeliharanya kendaraan oprasional 35 buah4 Terlaksananya pelayanan administrasi 6.200 surat5 Terlayaninya kepengurusan dan
kesejahteraan pegawai12 bulan
Keluaran :
Hasil :
Keluaran
125
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
6 Terlayaninya gaji, tunjangan PNS dan honor PTT
12 bulan
7 Tersusunnya program kerja, kegiatan dan anggaran dinas
50 bendel
8 Tersusunnya Akutabilitas dan pelaporan
148 bendel
1 Terselenggaranya pelayanan kantor 12 bulan1.7 Pelayanan administrasi
perkantoranKel. Muja-muju
Kec UHKaryawan P2D 82,426 82,426 Bagian P2D
Keluaran1 Terlaksananya pelayanan internal
kantor3 Sub bagian
Hasil1 Tercapainya pelaksanaan kegiatan
kantor3 Sub bagian
1.8 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
PNS Bagian Kerjasama
130,200 130,200 Bagian Kerjasama
Keluaran1 Terselenggaranya Pelayanan urusan
umum dan kepegawaian100%
2 Terselenggaranya pelayanan urusan keuangan
100%
3 Tersusunnya dokumen perencanaan dan pelaporan
100%
1 Terselenggaranya pelayanan urusan umum dan kepegawaian dengan baik
100%
2 Terselenggaranya pelayanan urusan keuangan dengan baik
100%
3 Tersusunnya dokumen perencanaan dan pelaporan dengan baik
100%
1.9 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan BPKD
1,133,808 1,133,808 BPKD
1 Terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran
1 Bagian, 3 Bidang
1 Terwujudnya kelancaran administrasi perkantoran
1 Bagian, 3 Bidang
Hasil
Hasil :
Hasil :
Keluaran :
126
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1.10 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan KPPD
500,000 500,000 KPPD
Keluaran1 Penyelesaian tugas dan fungsi SKPD
KPPD100%
2 Terpenuhinya pelayanan administrasi perkantoran
100%
Hasil1 Terpenuhinya pelayanan administrasi
perkantoran100%
1.11 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
4 seksi, 4 UPT dan karyawan
Kantor Pertanian dan Kehewanan
870,708 870,708 Kantor Pertanian dan Kehewanan
Keluaran 1 Terlaksananya Pembayaran Honor PTT 13 bulan
2 Terlaksananya Belanja Barang dan Jasa
12 bulan
3 Terlaksananya Pemeliharaan Gedung Kantor
12 bulan
4 Terlaksananya Perawatan dan Pengobatan
10 orang
Hasil1 Peningkatan Pelayanan Internal 1 Tahun
1.12 Pelayanan administrasi perkantoran
Kel.Kotabaru Karyawan Dinas Parsenibud
238,538 238,538 Dinas Parsenibud
1 Pelayanan Administrasi Umum 3 jenis2 Pelayanan Administrasi Keuangan 1 jenis3 Pelayanan Administrasi Perencanaan,
Pelaporan dan Evaluasi4 jenis
1 Terpenuhinya pelayanan administrasi perkantoran
100%
Keluaran
Hasil
127
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1.13 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Gondomanan Karyawan Dinas Pengelolaan
Pasar
2,799,420 2,799,420 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terselenggaranya Administrasi Perkantoran
12 Bulan
2 Terlaksananya komputerisasi sinkronisasi data Adm. Kepegawaian dan keuangan
2 Bulan
3 Terlaksananya Pengadaan pakaian seragam TibKam/Kebersihan
2 Bulan
4 Terlaksananya Diklat Anggota TibKam 2 Minggu
1 Terwujudnya pelayanana dministrasi perkantoran yang memadai
100%
2 Tersedianya aplikasi program sinkronisasi data adm. kepegawaian dan keuangan
1 unit aplikasi program
3 Tersedianya pakaian seragam TibKam/ Kebersihan
110 Stel 40 orang
4 Terlaksananya Diklat Anggota TibKam 40 orang1.14 Pelayanan administrasi
perkantoranKel. Muja-muju
Kec UH3 bidang teknis, Tata Usaha dan
56 Karyawan Dinas
Perindagkop
297,554 297,554 Dinas Perindagkop
1 Pelayanan Urusan Umum 3 bidang teknis dan Tata Usaha
2 Pelayanan Urusan Kepegawaian 56 orang3 Pelayanan urusan keuangan 3 Bidang teknis
dan Tata Usaha 4 Menyusun Dokumen Perencanaan dan
Pelaporan2 Dokumen, 17
laporan
1 Terselenggaranya urusan umum 3 bidang teknis dan Tata Usaha
2 Terselenggaranyan Urusan kepegawaian
56 orang
Hasil :
Keluaran
Hasil
Keluaran
128
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terselenggaranya Urusan keuangan 3 Bidang teknis dan Tata Usaha
4 Terselenggaranya Dokumen Perencanaan dan Pelaporan
2 Dokumen, 17 laporan
1.15 Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 Bidang, 1 Bagian 42 Karyawan Bappeda
267,406 267,406 Bappeda
a. Pelayanan Urusan Umum1 Terlaksananya administrasi surat-
menyurat5.600
surat/undangan
2 Terlaksananya administrasi kepegawaian
42 pegawai
3 Terpeliharanya peralatan kantor (kendaraan bermotor, mebelair, elektronika, gedung)
4 jenis
b Pelayanan Keuangan dan Perencanaan
1 Terpenuhinya administrasi penatausahaan keuangan (SPP, SPM, SPJ dan Laporan Akuntansi)
4 jenis
2 Tersusunnya dokumen perencanaan dan laporan (Renja, RKA, DPA, RKT, dan LAKIP)
5 dokumen
1 Terpenuhinya pelayanan administrasi perkantoran
100%
1.16 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 Bidang, 1 Tata Usaha
2,114,763 2,114,763 BPBD
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
3 Bidang,1 Tata Usaha
1 Tercapainya kelancaran administrasi perkantoran
100%
1.17 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 Sub Bag, 22 orang Karyawan
Bag. Dalbang
105,542 105,542 Bagian Dalbang
Keluaran
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
129
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlayaninya gaji karyawan 22 orang2 Terpeliharanya ruang kerja 250 m23 Terpeliharanya kendaraan operasional 6 unit4 Terpeliharanya komputer 10 unit
1 Terselenggaranya pelayanan operasional Bagian Dalbang
100%
1.18 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
51 unit kerja 1,649,654 1,649,654 Bagian Umum
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
51 unit kerja
1 Tercapainya kelancaran administrasi perkantoran
100%
1.19 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Sekda dan Asisten
147,600 147,600 Bagian Umum
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
Sekda dan Asisten
1 Tercapainya kelancaran administrasi perkantoran
100%
1.20 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Linmas PBK
1,210,805 1,210,805 Linmas PBK
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
100%
1 Tercapainya kelancaran administrasi perkantoran
100%
1.21 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 Sub Bag, Karyawan
Bagian Tapem
104,470 104,470 Bagian Tapem
1 Terlaksananya pengurusan berkas-berkas pegawai
22 orang
2 Terlaksananya pemeliharaan sarana dan prasarana kerja
100%
Keluaran
Hasil
Hasil
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
Keluaran
130
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terlaksananya ketugasan di bidang Tata Usaha Bagian
12 bulan
1 Ketepatan waktu pengurusan kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala
100%
2 Ketepatan waktu penyusunan renstra/renja SKPD, RKA/DPA & Lap Tribulanan sesuai dg ketentuan
100%
3 Jumlah kendaraan dinas kondisi baik 1 kend roda4 & 4bh kend roda2
1.22 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Gondokusuman 4 Bidang, 1 Bagian,
Karyawan DLH
6,722,814 6,722,814 DLH
1 Pelayanan urusan umum 5600 surat, 581 pegawai
2 Pelayanan keuangan dan perencanaan 4 jenis, 5 dokumen
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
100%
1.23 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kricak Karyawan Dinhub
2,595,792 2,595,792 Dinas Perhubungan
1 Terlaksananya administrasi perkantoran
12 bulan
1 Lancarnya pelayanan administrasi perkantoran
100%
1.24 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Pelayanan internal
8,583,597 8,583,597 Dinas Kimpraswil
1 Tersusunnya Renstra/Renja SKPD 100%2 Tersusunnya RKA/DPA 100%3 Tersusunnya laporan bulanan dan
Tribulanan100%
4 Terlaksananya pengadaan ATK Kegiatan
100%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
131
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Terlaksananya pengadaan peralatan kebersihan
100%
6 Terlaksananya pemeliharaan kendaraan dinas
100%
7 Terbayarkannya pembayaran rekening listrik PJU
100%
1 Terpeliharanya tugas instansi 100%1.25 Pelayanan Administrasi
PerkantoranKel. Muja-muju
Kec UHBKKBC 519,061 519,061 BKKBC
Keluaran 1 Terlaksananya pelayanan internal
- Bidang 3- Bagian 1
Hasil1 Penyelesaian target tugas dan fungsi
SKPD94%
1.26 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
4 Irban sekretariat, Karyawa Bawasda
250,911 250,911 Bawasda
Keluaran 1 Tersusunya Renja 2010 DPA-09 4 dok 2 Terlayaninya surat menyurat 4500 surat 3 Terlayaninya urusan kepegawaian 24 sk 4 Tersusunnya laporan
pertanggungjawaban, lap-bul, tribulan, dan lap keuangan
18 dok
5 Tersedianya ATK, bahan bacaan, peralatan kebersihan, alat listrik
4 paket
6 Terlayaninya penggandaan jasa kantor 5 jenis7 Terlayaninya rapat dinas 120 kali8 Terlaksananya pemel. Taman 3 unit9 Terlaksananya pemel. Kendaraan 14 unit
Hasil1 Tersedianya pedoman kerja SKPD 4 dok2 Termonitornya pelaksanaan kegiatan
sesuai tata kala12 bulan
3 Terwujudnya administrasi perkantoran 100%
Hasil
132
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1.27 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
BID 771,921 771,921 BID
Keluaran1 Tersedianya sarana prasarana
administrasi perkantoran di BID Kota Yk
12 bulan
Hasil1 Terwujudnya pelayanan administrasi
perkantoran di BID Kota Yk100%
1.28 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
1 bagian dan 3 bidang,
Karyawan BKD
477,251 477,251 BKD
Keluaran - Terlaksananya pelayanan urusan
Umum1 Terlaksananya pelayanan rapat
Badan 96 kali
2 Terlaksananya pelayanan bahan pakai habis
1bag, 3 bid
3 Terlaksananya pelayanan bahan/material
4 triw
4 Terlaksananya pelayanan jasa kantor 2 bh5 Terlaksananya pelayanan perawatan
kendaraan bermotor12 unit
6 Terlaksananya pelayanan cetak dan penggandaan
80.000 lbr
7 Terlaksananya pelayanan perjalanan dinas
12 kali
8 Terlaksananya pelayanan belanja modal pengadaan kelengkapan komputer
19 unit
- Terlaksananya pelayanan urusan Administrasi
1 Terlaksananya pelayanan surat masuk 7.000 surat
2 Terlaksananya pelayanan surat keluar 1.400 surat
- Terlaksananya pelayanan urusan Keuangan, Perencananan dan Evaluasi
1 Terlaksananya penggajian pegawai 65 orang
133
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terlaksananya administrasi keuangan Badan
12 bulan
- Terlaksananya pelayanan urusan Kepegawaian
65 orang
Hasil 1 Terselesaikannya pelayanan urusan
Umum100%
2 Terselesaikannya pelayanan urusan Administrasi
100%
3 Terselesaikannya pelayanan urusan Keuangan, Perenc dan Evaluasi
100%
4 Terselesaikannya pelayanan urusan Kepegawaian
100%
5 Terlaksananya pemberian TPP berdasarkan beban kerja, prestasi kerja dan disiplin
10.000 orang
1.29 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Pelayanan internal
645,763 645,763 Dinas Perizinan
Keluaran1 Terlaksananya penerimaan tamu 1000 orang2 Terlaksananya Pemeliharaan
kendaraan roda 4 (empat) 4 unit
3 Terlaksananya Pemeliharaan Kendaraan roda 2 (dua)
11 unit
4 Terlaksanya pengadaan pakaian dinas harian
92 stel
5 Terlaksanya pemeliharaan komputer 42 komputer6 Terlaksanya kebersihan kantor
(cleaning service)12 bulan
7 Terlaksananya penerimaan surat masuk
1600
8 Terlaksanya surat keluar 6000Hasil1 Tamu yang merasa puas dengan
pelayanan yang diberikan1000 orang
2 Jumlah Kendaraan kondisi baik 4 kenda roda 410 kend roda 2
3 Jumlah Pakaian Dinas Hasil Pengadaan
83 ste%
4 Terselesainya administrasi surat menyurat
100%
134
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Komputer yang dapat berfungsi dengan baik
100%
6 Terlaksananya kebersihan kantor 100%1.30 Pelayanan Administrasi
PerkantoranKel. Muja-muju
Kec UHKaryawan Dinas
Kesos 565,753 565,753 Dinas
Kesejahteraan Sosial
Keluaran1 Terselenggaranya administrasi surat
menyurat- surat masuk 2.834 buah- surat keluar 5.243 buah
2 Terselenggaranya seminar dan work shop
10 orang
3 Terselenggaranya administrasi bidang umum dan kepegawaian
12 bulan
4 Terselenggaranya administrasi bidang keuangan
12 bulan
5 Tersusunnya Dokumen perencanaan dan evaluasi dinas
1 kegiatan
6 Terselenggaranya rapat-raat koordinasi 53 kegiatan
Hasil1 Meningkatnya kelancaran administrasi
surat menyurat- surat masuk 2.834 buah- surat keluar 5.243 buah
2 Jumlah PNS yang mengikuti seminar dan work shop
10 orang
3 Meningkatnya pelayanan administrasi bidang umum dan kepegawaian
12 bulan
4 Meningkatnya pelayanan administrasi bidang keuangan
12 bulan
5 Meningkatnya pelayanan administrasi perencanaan dan evaluasi dinas
1 kegiatan
6 Meningkatnya koordinasi dengan stakeholder
53 kegiatan
1.31 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Bag. Kesmas dan
PUG
100,000 100,000 Bagian Kesmas PUG
Keluaran
135
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
- Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 paketHasil- Meningkatnya kualitas layanan
administrasi perkantoran1 paket
1.32 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
2 sub Bag dan 27 orang
Karyawan Bag Protokol
713,779 713,779 Bagian Protokol
Keluaran - Terlaksananya pengurusan berkas-
berkas pegawai 27 orang
- Terlaksananya pemeliharaan sarana & prasarana kerja
1 paket
- Terlaksananya ketugasan di bidang tata usaha bagian
12 bulan
- Terlaksananya pembelian kebutuhan Walikota dan Wakil Walikota
1 paket
Hasil- Ketepatan waktu penyusunan kenaikan
pangkat, kenaikan gaji berkala100%
- Jumlah kendaraan yang laik jalan 7 Unit- Ketepatan waktu penyusunan
renstra/renja SKPD, RKA/DPA & Laporan bulanan & tribulanan sesuai dengan ketentuan
100%
- Terpenuhinya kebutuhan Walikota dan Wakil Walikota
100%
1.33 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 Sub Bag 145,900 145,900 Bagian Hukum
Keluaran :- Terlayaninya penyediaan jasa
perkantoran dan keuangan80%
Hasil - Tersediannya jasa perkantoran dan
keuangan80%
1.34 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
3 sub bag dan tata usaha,
Karyawan Bag. Organisasi
151,000 151,000 Bagian Organisasi
Keluaran 136
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
- Terlaksananya Pelayanan Internal Kantor/ 3 subbag dan Tata Usaha.
100%
Hasil- Tercapainya Pelaksanaan Kegiatan
perkantoran100%
1.35 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Anggota DPRD dan Karyawan
setwan
2,596,347 2,596,347 Sekretariat Dewan
Keluaran1 Terlaksananya Pendukung pelayanan
administrasi perkantoran12 bulan
2 Terlaksananya Pemeliharaan kendaraan bermotor roda 4 dan roda 2
17 unit, 13 unit
3 Terlaksananya pemeliharaan barang inventaris
12 bulan
4 Terlaksananya pelayanan surat menyurat
12 bulan
5 Terlaksananya pengiriman peserta sosialisasi, kursus, diklat, bintek, dll.
208 orang
6 Terlaksananya studi banding sekretariat DPRD
1 kali (3 tahap)
Hasil1 Terwujudnya pelayanan administrasi
perkantoran secara prima100%
2 Tersedianya kendaraan bermotor roda 4 dan roda 2 siap pakai
100%
3 Tersedianya barang inventaris siap pakai
100%
4 Tercapainya pelayanan surat menyurat secara optimal
100%
5 Tercapainya pengiriman peserta sosialisasi, kursus, diklat, bintek, dll
100%
6 Pelaksanaan studi banding sekretariat DPRD
100%
1.36 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Sekretariat KPU
100,000 100,000 Sekretariat KPU
Keluaran 1 Terlaksananya kelancaran pelaksanaan
tugas dan fungsi SKPD12 bulan
Hasil
137
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terpenuhinya kebutuhan belanja SKPD 12 bulan
1.37 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Tegalrejo
Karyawan Kec. Tegalrejo,
masyarakat
508,092 508,092 TEGALREJO
1 Terselenggaranya Pembiayaan untuk Belanja Langsung
12 bulan
1 Terpenuhinya kebutuhan apembiayaan instansi di bidang administrasi perkantoran
12 bulan
1.38 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Jetis Karyawan Kec. Jetis,
masyarakat
356,124 356,124 JETIS
1 Terselenggaranya kebutuhan administrasi perkantoran
12 bulan
1 Kebutuhan administrasi perkantoran berjalan sesuai rencana
12 bulan
1.39 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Gondokusuman
Karyawan Kec. Gondokusuman
masyarakat
550,000 550,000 GONDOKUSUMAN
1 Terselenggaranya Pemenuhan kebutuhan administrasi perkantoran
12 bulan
1 Tercukupinya kebutuhan administrasi perkantoran
12 bulan
1.40 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Danurejan
Karyawan dan masyarakat Kec
Danurejan
465,161 465,161 DANUREJAN
1 Terlaksananya Pelayanan Administrasi Perkantoran
12 bulan
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
138
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlayaninya Pelayanan Administrasi Perkantoran
12 bulan
1.41 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Gedongtengen
Karyawan dan masyarakat Kec Gedongtengen
316,630 316,630 GEDONGTENGEN
1 Terlaksananya Pelayanan Administrasi Perkantoran
12 bulan
1 Terlayaninya Pelayanan Administrasi Perkantoran
12 bulan
1.42 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Pakualaman
Karyawan dan masyarakat Kec
Pakualaman
300,000 300,000 PAKUALAMAN
Keluaran1 Terselenggaranya kebutuhan
administrasi internal perkantoran 12 bulan
Hasil1 Kebutuhan administrasi perkantoran
berjalan sesuai rencana12 bulan
1.43 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Ngampilan
Karyawan dan masyarakat Kec
Ngampilan
265,115 265,115 NGAMPILAN
1 Terpenuhinya Belanja dan Kebutuhan Administrasi Perkantoran
12 bulan
1 Pelayanan Umum kepada Masyarakat dapat Lancar
12 bulan
1.44 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Wirobrajan
Karyawan dan masyarakat Kec
Wirobrajan
357,352 357,352 WIROBRAJAN
1 Terpenuhinya kebutuhan kantor bagi Kecamatan dan 3 kelurahan
12 bulan
1 Terselenggaranya Administrasi Perkantoran dengtan baik.
12 bulan
Hasil
Keluaran
Hasil :
Keluaran
Hasil :
Keluaran
139
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1.45 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Mantrijeron
Karyawan dan masyarakat Kec
Mantrijeron
360,284 360,284 MANTRIJERON
1 Terselenggaranya administrasi internal perkantoran
12 bulan
1 Kebutuhan administrasi perkantoran berjalan sesuai rencana
12 bulan
1.46 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Kraton
Karyawan dan masyarakat Kec
Kraton
364,948 364,948 KRATON
1 Tersedianya pendukung pelayanan administrasi perkantoran
12 bulan
1 Terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran
12 bulan
1.47 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Gondomanan
Karyawan dan masyarakat Kec
Gondomanan
302,814 302,814 GONDOMANAN
Keluaran1 Terlaksananya Pelayanan Administrasi
Perkantoran12 bulan
Hasil1 Terlayaninya Pelayanan Administrasi
Perkantoran12 bulan
1.48 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Gondomanan
Karyawan dan masyarakat Kec
Gondomanan
341,967 341,967 MERGANGSAN
1 Terselenggaranga Adm Perkantoran 12 bulanHasil1 Administrasi Perkantoran 12 bulan
1.49 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Umbulharjo
Karyawan dan masyarakat Kec
Umbulharjo
620,620 620,620 UMBULHARJO
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
Keluaran
140
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terselenggaranya kebutuhan administrasi internal perkantoran
12 bulan
1 Tercukupinya kebutuhan administrasi perkantoran
12 bulan
1.5 Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kecamatan Kotagede
Karyawan dan masyarakat Kec
Kotagede
375,536 375,536 KOTAGEDE
1 Terselenggaranya Administrasi Perkantoran
12 bulan
1 Administrasi Perkantoran 12 bulan
2 Program Pengembangan Manajemen Kepegawaian
5% 1,965,302 1,965,302
2.1 Penilaian Angka Kredit Muja-muju Pejabat Fungsional dan calon Pejabat
Fungsional
150,000 150,000 BKD
Keluaran- Terlaksananya Penilaian Angka Kredit 1.300 pjbt fungs
Hasil- Penetapan Angka Kredit bagi Pejabat
Fungsional90 %
2.2 Fasilitasi Administrasi Kepegawaian
Muja-muju CPNS, PNS yang naik pangkat
86,725 86,725 BKD
Keluaran1 Terlaksananya Crash Program
Kenaikan Pangkat2 kali
2 Terlaksananya Mutasi Pegawai dari dan keluar Pemkot Yk
50 orang
3 Terlaksananya penyerahan SK CPNS 300 orang
Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dan standar operating prosedur dari 74% menjadi 79%
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
141
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4 Terbitnya SK Kenaikan Pangkat 1200 org
Hasil1 Terselesaikannya Crash Program
Kenaikan Pangkat100%
2 Terselesaikannya administrasi kepegawaian yang naik pangkat,mutasi dan CPNS yang telah ditetapkan NIP nya
70%
2.3 Pemberian Kesejahteraan Pegawai
Muja-muju PNS dan NABAN
171,384 171,384 BKD
Keluaran1 Terlaksananya pemberian kenang-
kenangan bagi purna tugas PNS350 orang
2 Terlaksananya pembekalan PNS yang akan pensiun tahun 2010
350 orang
3 Terlaksananya fasilitasi pemberian TPP berdasarkan beban kerja, prestasi kerja dan disiplin untuk 10.000 orang
47 orang
4 Terlaksananya pembinaan mental dan spiritual
49 Instansi
5 Terlaksananya pemberian Tali Asih bagi NABAN
20 orang
Hasil1 Terwujudnya pemberian kesejahteraan
pegawai dan Purna Tugas95%
2.4 Rekruitmen Pegawai Muja-muju Calon PNS dan NABAN
926,745 926,745 BKD
Keluaran1 Terlaksananya rekruitmen PNS dan
Tenaga Bantuan (NABAN)350 org PNS, 300
NABANHasil1 Kesesuaian jumlah pegawai dengan
Formasi90%
2.5 Fasilitasi Kegiatan Baperjakat Muja-muju Pejabat Struktural dan
Fungsional
338,170 338,170 BKD
Keluaran1 Terlaksananya pelantikan Pejabat
Struktural dan Kepala Sekolah10 kali
142
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terlaksananya Uji Kompetensi / Asesment Psikologis
100 orang
Hasil1 Terbitnya SK Promosi 90%2 Terbitnya hasil uji Kompetensi /
Assesment psikologis 100%
2.6 Penyelesaian Karis / Karsu / Karpeg, Satyalancana dan Hukuman Disiplin
Muja-muju PNS dan Tenaga Bantuan (NABAN)
72,228 72,228 BKD
Keluaran1 Terbitnya Karis 50 orang2 Terbitnya Karsu 50 orang3 Terbitnya Karpeg 500 orang4 Terbitnya Satyalancana 500 orang5 Terbitnya SK Hukuman Disiplin 50 orang
Hasil- Terselesaikannya pengurusan Karis,
Karsu, Karpeg, Satyalancana dan Hukuman Disiplin
90%
2.7 Pengelolaan Data Simpeg dan File Pegawai
Muja-muju PNS Pemkot Yogyakarta
61,378 61,378 BKD
Keluaran1 Terlaksananya pengelolaan data
Simpeg dan File Pegawai8.500 org
2 Terlaksananya pencetakan Map Arsip Pegawai
600 buah
3 Terlaksananya pencetakan Formulir Isian Pegawai
600 bendl
4 Terlaksananya penggandaan Buku Profil Pegawai Kota Yogyakarta
50 buku
Hasil1 Terpeliharanya data manual dan
elektronik PNS Kota Yogyakarta85%
2 Tercetaknya MAP, FIP dan buku Profil Pegawai
100%
2.8 Penilaian Kinerja Pegawai Muja-muju PNS Non Fungsional
78,670 78,670 BKD
Keluaran
143
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya Penilaian Kinerja Pegawai
3.750 orang
2 Terlaksananya Konseling Pegawai 40 orangHasil1 Tersedianya Rapor Pegawai 90%2 Terselesaikannya Konseling Pegawai 75%
2.9 Pengelolaan Data Pegawai Tidak Tetap (PTT)/Tenaga Bantuan (NABAN)
Muja-muju Tenaga Bantuan
Pemerintah Kota
Yogyakarta
37,811 37,811 BKD
Keluaran1 Terlaksananya penataan File NABAN 1.750 orang2 Terlaksananya pemantauan NABAN 4 kali3 Terlaksananya pembuatan Tanda
Pengenal NABAN750 orang
Hasil1 Terselesaikannya penataan file NABAN 90%
2 Terselesaikannya pemantauan NABAN di instansi
100%
3 Terselesaikannya pembuatan Tanda Pengenal NABAN
80%
2.10 Tes Kesehatan PNS Muja-muju PNS Pemerintah
Kota
42,192 42,192 BKD
Keluaran1 Terlaksananya General Check Up 110 orang2 Terlaksananya Uji Kesehatan bagi
PNS 20 orang
Hasil1 Terselesaikannya General Check Up 90%2 Terselesaikannya Uji Kesehatan Bagi
Pegawai60%
3 60% 3,492,557 3,492,557
80%3.1 Penyelenggaraan Pemilu
2009Kota Yogyakarta 2,600,000 2,600,000 Sekretariat KPU
Keluaran
Program Fasilitasi Penyelenggaraan Pilkada/ Pemilu Tingkat partisipasi pemilih 80%
Tingkat kesiapan penyelenggaraan Pemilu dari 40% menjadi 100%
144
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya penelitian administrasi persyaratan calon anggota DPRD Kota Yogyakarta
2 kali
2 Terentrinya data pemilihpada pemilu legislatif, Pemilu Presiden Tahap I dan II
14 Kec, 45 Kelurahan
Penduduk potensial pemilih
3 Terciptanya Kampanye damai, edukatif dan berbudaya
37 hari Peserta Pemilu, Tim Kampanye
4 Terdistribusikannya kebutuhan logistik Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden Tahap I dan II
14 Kec, 45 Kel, 979 TPS
PPK, PPS, KPPS
5 Terlaksananya Pemungutan dan penghitungan suara di tingkat TPS, PPS, PPK dan KPU
14 Kec, 45 Kel, 979 TPS
PPK, PPS, KPPS
6 Terlaksananya Sosialisasi Pemilu Legislatif, Pemiu Prsiden Tahap I dan II
14 Kec, 45 Kel Pemilih
7 Tersusunnya Peta Politik Pemilu 2009 1 buah Partai Politik, LSM,
Akademisi, Instansi
Pemerintah
8 Terlaksananya Evaluasi dan Kajian Pemilu 2009
5 kali FGD, 1 kali Lokakarya
Penyelenggara, Pengawas,
Parpol, DPRD, Instansi Terkait
Hasil1 Daftar Calon Tetap Anggota DPRD
Kota Yogyakarta periode 2009-201440 orang
2 Pemilih yang valid sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku
14 Kec, 45 Kelurahan
3 Terciptanya Kota Yogyakarta yang kondusif bagi penyelenggaraan Pemilu 2009
37 hari
4 Tercukupinya Kebutuhan Logistik Pemilu
14 Kec, 45 Kel, 979 TPS
145
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Terpilihnya angggota DPRD kota Yogakarta periode 2009-2014, jumlah suara bagi calon presiden dan wakil presiden
14 Kec, 45 Kel, 979 TPS
6 Meningkatnya pemahaman terhadap sistem pemilu dan tatacara tekis Pemilu 2009
14 Kec, 45 Kel
7 Bahan Kajian bagi partai politik peserta Pemilu 2014 dalam menyusun strategi pemenangan pemilu
50 parpol
8 Bahan Kajian bagi penyelenggaraan Pilkada 2011 dan Pemilu 2014
5 kali FGD, 1 kali Lokakarya
42,822,500 3.2 Fasilitasi Penyelenggaraan
PemiluMuja-muju KPUD Kota Yk,
Kec&Kel se Kota Yk, RT, RW, LPMK
892,557 892,557 Bagian Tapem
1 Terselenggaranya sosialisasi pemilu dan pemantauan wilayah
14 kec, 45 kel
1 Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pemilu 2009
warga masy Kota Yk
4 Program Peningkatan Kualitas SDM
4% 3,105,150 3,105,150
4.1 Pembinaan PPNS Umbulharjo PPNS 287,000 287,000 Dinas Ketertiban
Terselenggaranya kegiatan1 Pengiriman personil PPNS mengikuti
Bintek PPNS di Depagri jakarta100 orang PPNS
2 Koordinasi Tim Pembina PPNS 3 Instansi Gakkum
3 Penerimaan Kunjungan kerja Tamu magang PPNS dari luar daerah
200 Romb. Tamu
4 Pengiriman personil mengikuti PendidikanKhusus PPNS di badan Diklat Depagri
6 orang
Keluaran
Hasil
Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dari 78 % menjadi 82 %
Keluaran
146
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Kualitas kerja (Kinerja) PPNS Meningkat
30 Personil PPNS
4.2 Pengadaan Bahan pakaian Dinas beserta kelengkapannya
Umbulharjo Karyawan Dinas Ketertiban Kota
Yogyakarta
214,465 214,465 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya pengadaan bahan Pakaian Dinas beserta kelengkapannya
315 set
2 terlaksananya Pengurusan kartu kewenangan anggota Pol PP
30 orang
1 Tersedianya pengadaan bahan pekaian Dinas beserta Kelengkapannya
315 set
2 Kepemilikan Kartu kewenangan anggota Pol PP
30 orang
4.3 Penyelenggaraan Diklat Muja-muju PNS Pemerintah
Kota
1,967,485 1,967,485 BKD
Keluaran1 Terlaksananya pengiriman Diklat
Teknis/ Fungsional bagi PNS159 orang
2 Terlaksananya pengiriman Diklat Struktural bagi PNS
21 orang
3 Terlaksananya Pembekalan dan Ujian Sertifikasi pengadaan Barang dan Jasa
200 orang
4 Terlaksananya pengiriman Diklat Prajab Gol. III
120 orang
5 Terlaksananya Diklat Prajab Gol. II dan I
348 orang
6 Terlaksananya Ujian Dinas 150 orang7 Terlaksananya Diklat Bagi Urusan
Pegawai (UP) 49 orang
8 Terlaksananya Sosialisasi PP 30 Tahun 1980
204 orang
9 Terlaksananya pelatihan e-procurement
100 orang
Hasil
Keluaran
Hasil
147
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
10 Terlaksananya Workshop bagi Aparatur 150 orang
11 Terlaksananya Workshop Pakta Integritas
150 orang
Hasil1 Terselesaiakannya pengiriman Diklat
Teknis/ Fungsional bagi PNS75%
2 Terselesaiakannya pengiriman Diklat Struktural bagi PNS
85%
3 Terselesaiakannya Pembekalan dan Ujian Sertifikasi pengadaan Barang dan Jasa
100%
4 Terselesaiakannya pengiriman Diklat Prajab Gol.I,II dan III
100%
5 Terselesaiakannya Ujian Dinas 90%6 Terselesaiakannya Diklat Bagi Urusan
Pegawai (UP)100%
7 Terselesaiakannya Sosialisasi PP 30 Tahun 1980
90%
8 Terselesaiakannya pelatihan e-procurement
100%
9 Terselesaiakannya Workshop bagi Aparatur
100%
10 Terselesaiakannya Workshop Pakta Integritas
100%
4.4 Pengiriman Tugas Belajar dan Pemberian Bantuan Ijin Belajar
Muja-muju PNS yang melaksanakan tugas Belajar
dan Ijin Belajar
421,580 421,580 BKD
Keluaran1 Terlaksananya pengiriman PNS Tugas
Belajar127 orang
2 Terlaksananya pemberian bantuan Tugas Akhir Ijin Belajar
30 orang
Hasil1 Terselesaikannya pengiriman Tugas
Belajar95%
2 Terselesaikannya pemberian bantuan tugas akhir Ijin Belajar
100%
148
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4.5 Peningkatan Kualitas Pol PP Umbulharjo Polisi Pamongpraja yang belum memenuhi
kriteria berpikir dan bertindak
Antisipatif, Kasual dan
Dinamis serta tegas, Ramah, Jujur dan adil serta nyaman
untuk masyarakat
214,620 214,620 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya Pendidikan Dasar Pol PP
50 orang
2 Terlaksananya Pelatihan Bela Diri 770 orang
3 Terlaksananya Pemahaman Peraturan Perundang-undangan
660 orang
4 Terlaksananya kegiatan kesamaptaan 1370 orang
1 Terbekalinya Pengetahuan dan Terlatihnya personil Polisi Pamong Praja
350 Orang
5 Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan Keprotokolan Pemerintah Daerah
4% 559,475 559,475
5.1 Kegiatan Fasilitasi Pemanduan Kepala Daerah
Kec. Umbulharjo PNS 142,110 142,110 Bagian Protokol
Keluaran 1 Terlaksananya Kegiatan Pemanduan
Kepala Daerah di luar jam kerja dengan lancar
150 Kali
Hasil1 Terfasilitasinya kegiatan pemanduan
Kepala Daerah di luar jam kerja100%
Keluaran
Hasil
Meningkatnya kelancaran pelaksanaan pelayanan kedinasan Kepala Daerah dankeprotokolan dari 85% menjadi 89%
149
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5.2 Kegiatan Pelatihan perlindungan masyarakat /upacara dan seremonial lainnya.
Kec. Umbulharjo PNS dan Masyarakat
371,920 371,920 Bagian Protokol
Keluaran 1 Terlaksananya apel dan upacara
dengan lancar dan latihan korps musik 11/24 kali
2 Terlayaninya tamu-tamu dengan tertib dan ramah
250 kali
3 Terlaksananya kegiatan seremonial dengan tertib
20 kali
4 Tertingkatnya performa staf Penatalaksana Acara
12 orang
Hasil1 Tertingkatnya kualitas petugas upacara
dan anggota korps musik100%
2 Terfasilitasinya penerimaan tamu 100%3 Terfasilitasinya kegiatan seremonial 100%4 Terfasilitasi keperluan peningkatan
performa staf Penatalaksana Acara100%
5.3 Kegiatan Penyusunan Naskah Sambutan
Kec. Umbulharjo Staf penatalak-sanaan Acara
45,445 45,445 Bagian Protokol
Keluaran 1 Tersedianya naskah sambutan yang
berkualitas 500 naskah
2 Tertingkatnya data pendukung materi sambutan
1 paket
Hasil- Tersusunnya naskah sambutan yang
berbobot dan sesuai dengan kebijakan100%
- Tersedianya small library 100%6 Program Peningkatan
Administrasi dan Pengelolaan Barang Daerah
3,5% 1,471,203 1,471,203
6.1 Penataan Status Kepemilikan Barang Daerah
Muja-muju SKPD se Kota Yk
98,500 98,500 BPBD
Meningkatnya kesesuaian dengan standart pelaksanaan prosedur dari 85,5% menjadi 89%
Keluaran
150
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tertatanya status kepemilikan barang daerah
tersebar se Kota Yk
1 Terjaminnya/teramankannya barang inventaris milik Pemerintah Kota Yogyakarta
tersebar se Kota Yk
6.2 Penghapusan Barang Daerah Kota Yogyakarta
Muja-muju 156 sekolah ; 42 SKPD
111,205 111,205 BPBD
1 Terlaksananya Penghapusan Barang Pemkot Yogyakarta yg tidak layak pakai
7 macam
1 Terjaminnya/teramankannya barang inventaris milik Pemerintah Kota Yogyakarta
156 sekolah ; 42 SKPD
6.3 Pengasuransian Barang Daerah Kota Yogyakarta
Muja-muju SKPD se Kota Yk
832,825 832,825 BPBD
1 Terasuransikannya Gedung Kantor Perabotnya
2 lokasi
2 Terasuransikannya Pasar Beringharjo, Prawirotaman, Kranggan dan Kotagede
4 lokasi
3 Terasuransikannya Kendaraan Dinas Roda 4
97 unit
1 Terjaminnya resiko atas kerugian yang timbul
3 dokumen MOU
6.4 Optimalisasi Pendistribusian dan Pemanfaatan Barang Daerah
Muja-muju SKPD se Kota Yk
50,000 50,000 BPBD
1 Terdistribusi dan termanfaatkannya barang daerah yang baik
42 SKPD
1 Terpenuhinya dan termanfaatkannya barang daerah yang baik
tersebar se Kota Yk
2 Aset/barang daerah dapat dioptimalkan untuk peningkatan Pendapatan Daerah Kota Yogyakarta
tersebar se Kota Yk
Hasil
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Hasil
Hasil
Hasil
151
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
6.5 Penilaian Aset Kota Yogyakarta
Muja-muju SKPD se Kota Yk
90,000 90,000 BPBD
1 Terlaksananya Apraisal Report Aset Kota Yogyakarta
42 SKPD ; 14 Kec ; 45 Kel
1 Terwujudnya Apraisal Report Aset Kota Yogyakarta
1 buku
6.6 Pembuatan Ledger Bangunan Gedung Pemerintah Kota Yogyakarta
Muja-muju SKPD se Kota Yk
179,000 179,000 BPBD
1 Terlaksananya pembuatan ledger bangunan gedung pemerintah milik Pemkot Yogyakarta
61 lokasi
1 Tersedianya ledger bangunan gedung Pemkot Yogyakarta
1 buku
6.7 Pembinaan Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Barang Daerah
Muja-muju SKPD se Kota Yk
73,673 73,673 BPBD
1 Terbinanya para pengelola barang daerah
198 orang
2 Termonitor da terevaluasi pengelolaan barang daerah
16 SKPD;60 sekolah
3 Tersususnnya laporan barang daerah 16 SKPD;60 sekolah
1 Pengelola barang daerah di unit sekolah dan SKPD yang profesional
16 SKPD;60 sekolah
2 Pengelolaan barang yang lebih baik 16 SKPD;60 sekolah
6.8 Penyusunan DKB/DKPB, RKBU/RKPBU dan Revisi Standarisasi Sarpras Kerja
Muja-muju SKPD se Kota Yk
36,000 36,000 BPBD
1 Terlaksananya Revisi Standarisasi Sarpras Kerja
1 kali
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Hasil
152
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terlaksananya Penyusunan Buku DKB/DKPBD
55 buku
3 Terlaksananya Penyusunan data RKBU/RKPBU insatansi/unit kerja
20 buku
1 Perbaikan sistim administrasi pengelolaan barang
meningkat 3%
7 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 12,940,835 12,940,835
7.1 Pengadaan Alat Kantor dan Rumah Tangga
Muja-muju SKPD se Kota Yk
1,774,830 1,774,830 BPBD
1 Peralatan Kantor 2691 buah2 Perlengkapan Kantor 1567 buah3 Komputer/Printer/Notebook 146 unit4 Mebeler/Meja Kursi 675 unit5 Alat Penghias Ruangan Rumah Tangga 119 unit
6 Peralatan Dapur 125 unit7 Alat Studio 216 unit8 Alat Komunikasi 78 unit9 Alat Ukur 67 unit
1 Terpenuhinya kebutuhan alat kantor dan rumah tangga
meningkat 3%
7.2 Pengadaan Alat-alat Angkutan Darat Bermotor
Muja-muju SKPD se Kota Yk
850,000 850,000 BPBD
1 Station Wagon/minibus 3 unit- Dinas Perijinan- Set DPRD- Dinas P Pasar
2 Pickup 1 unit3 Ambulance (Dinas Kesehatan) 1unit4 Sepeda Motor 35 unit
1 Meningkatnya pelayanan internal dan eksternal
meningkat 3%
7.3 Pengadaan Bahan Pakai Habis Pemerintah Kota Yogyakarta
Muja-muju SKPD se Kota Yk
3,000,000 3,000,000 BPBD
Hasil
Hasil
Keluaran
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
Hasil
Keluaran
153
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Bahan pakaian dinas harian 11.500 ptg2 Bahan pakaian sipil resmi pimpinan 55 ptg3 Buku agenda 775 buah4 Kalender 12.500 eks5 Alat tulis kantor 20 jenis6 Barang cetakan 32 SKPD7 Bendera dan tali bendera 275 bh;100 m
1 Terpenuhinya kebutuhan barang pakai habis
7 macam
7.4 Pembangunan Gudang Pengaman Barang Daerah
Kotagede SKPD se Kota Yk
1,920,000 1,920,000 BPBD
1 Pengembangan Gudang Tegal Gendu 550 m2
1 Terwujudnya Pengembangan Gudang Tegal Gendu
1 unit
7.5 Penyusunan DED Bangunan Pemerintah Fasilitas Umum
Masyarakat 1,525,000 1,525,000 BPBD
1 Penyusunan DED Pembangunan Gedung Pasar Karangkajen
600 m2 Mergangsan 150,000,000
2 Penyusunan DED Pembangunan Sport Centre Tahap I
16000 m2 Umbulharjo 925,000,000
3 Penyusunan DED Pembangunan BAJ (Exs PIPA)
1000 m2 Mantrijeron 150,000,000
4 Penyusunan DED Terban 1 unit Gondokusuman 300,000,000
1 Tersusunnya DED gedung pasar Karangkajen
1 unit
2 Tersusunnya DED Pembangunan Spor Centre Tahap I
1 unit
3 Tersusunnya DED bangunan BAJ (Exs PIPA)
1 unit
4 Tersusunnya DED Terban 1 unit7.6 Rehab Bangunan Pemerintah
Fasilitas PerkantoranMuja-muju SKPD,
Masyarakat 1,086,000 1,086,000 BPBD
1 Optimalisasi Rumah Dinas Walikota 1130 m2
Hasil
Keluaran
Hasil
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
Keluaran
154
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Rumah Dinas Walikota yg representatif 1 unit
7.7 Pembangunan Kelurahan Mantrijeron
Mantrijeron Kantor Kel. Mantrijeron
550,000 550,000 BPBD
1 Pembangunan Kantor Kelurahan Mantrijeron
314 m2
1 Pembangunan Kantor Kelurahan Mantrijeron untuk meningkatkan pelayanan
1 unit
7.8 Pembangunan gedung arsip daerah
Umbulharjo BID 2,070,000 2,070,000 BPBD
1 Terlaksananya pembangunan gedung arsip daerah sesuai dg standar gedung penyimpanan arsip lengkap dg perabotnya
330 m2
1 Terwujudnya pembangunan gedung arsip daerah sesuai dg standar gedung penyimpanan arsip lengkap dg perabotnya
1 unit
7.9 Penyelesaian Masalah Pertanahan, Pelacakan dan Pensertifikatan Tanah
Muja-muju Kantor pertanahan, BPBD, Din Pendidikan,
Dinkes, warga masy
165,005 165,005 Bagian Tapem
1 Tersertifikasinya aset tanah pemkot yogyakarta
75 bidang
2 Terselesaikannya permohonan rekomendasi tanah negara oleh masyarakat
50 pemohon
1 Presentase aset Pemkot Yk yang berasal dari penyerahan Pem Prop yg sudah disertifikatkannya atas nama Pemkot Yk
28%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
155
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 presetase permohonan rekomendasi yg dapat diselesaikan dlm tahun 2009
66%
8 Program Pemeliharaan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 3,260,000 3,260,000
8.1 Perbaikan Mebelair dan Mesin Kantor (Peralatan Perlengkapan)
Tersebar se Kota Yk
SKPD se Kota Yk
580,000 580,000 BPBD
1 Pemeliharaan Alat Kantor/rumah tangga
200 unit
2 Pemeliharaan Komputer/printer/monitor dll
265 unit
3 Pemeliharaan mebelair/meja kursi 2235 buah4 Pemeliharaan Alat elektronik 95 buah5 Pemeliharaan Almari 200 buah6 Pemeliharaan papan nama 52 buah7 Terdistribusinya dan terlaksananya
pemindahan barang30 instansi
8 Tersusunnya data inventaris yg mutakhir
52 instansi
1 Terpeliharannya Peralatan kantor dan data inventaris
30 instansi
8.2 Pemagaran dan Pemasangan Plang Kepemilikan Barang Daerah
Tersebar se Kota Yk
SKPD se Kota Yk
180,000 180,000 BPBD
1 Plang kepemilikan barang daerah 75 unit
1 Keamanan aset barang daerah 75 unit
8.3 Pemeliharaan Gedung Pemerintah
Tersebar se Kota Yk
SKPD se Kota Yk
2,500,000 2,500,000 BPBD
1 Tersedianya gedung pemerintah agar tetap berfungsi optimal
26 lokasi
Hasil
Hasil
Hasil
Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%
Keluaran
Keluaran
Keluaran
156
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terwujudnya pemeliharaan gedung pemerintah akibat keusangan/kerusakan sebelum umur berakhir
26 lokasi
9 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa
1% 7,295,397 7,295,397
9.1 Pelayanan program kota melalui berbagai media massa
Kel Muja Muju Kec UH
Media Massa, Masyarakat,
Wartawan, BID, dan Instansi
terkait
2,550,000 2,550,000 BID
Keluaran1 Terlaksananya pelayanan informasi
program kota melalui media cetak, elektronik dan media luar ruang
2860 kali
2 Terlaksananya publikasi media info kota
12 edisi
3 Terlaksananya orientasi kehumasan 1 kali4 Terlaksananya pertemuan Bakohumas 4 kali5 Terlaksananya sosialisasi pemilu kali
Hasil1 Terinformasikannya kegiatan Pemkot
oleh masyarakat melalui berbagai media massa
Media cetak, Elektronik dan
Luar Ruang9.2 Pelayanan UPIK dan
Koordinasi HotlineKel Muja Muju
Kec UHMasyarakat,
SKPD50,036 50,036 BID
Keluaran1 Terlaksananya pengelolaan UPIK dan
koordinasi hotline serta sosialisasi 412 kali
Hasil1 Responsibilitas unit kerja terhadap
pesan yang masuk412 kali
9.3 Penerbitan Majalah Ayodya Kel Muja Muju Kec UH
SKPD 81,272 81,272 BID
Keluaran1 Terlaksananya penerbitan majalah
ayodya5 edisi
Hasil
Meningkatnya tingkat pelayanan komunikasi dan informasi dari 87% menjadi 88%
157
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya informasi dan komunikasi antar karyawan Pemerintah Kota Yk
4 Edisi dan 1 Edisi Khusus
9.4 Penyusunan Media Publikasi Kel Muja Muju Kec UH
Mayarakat, Tamu Pemda
84,595 84,595 BID
Keluaran1 Terlaksananya media publikasi melalui
buku profil dalam bahasa inggris500 eksp
2 Partisipasi dalam penertiban Indonesian Investment and Trading Opportunity by Province Regency and City oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Depdagri
5 ekspl; 5 keping CD
Hasil1 Diketahuinya kegiatan Pemkot,
gambaran Kota Yk dan Program-program Kota Yk,berbagai inovasi dan prestasi yang diraih Kota Yk
Distribusi Buku
9.5 Pengembangan dan pengelolaan e-gov
SKPD 1,291,494 1,291,494 BID
Keluaran1 Majalah komputer dan tabloid komputer 3 paket
2 Monitoring sarana telekomunikasi informasi dan jaringan
8 orang
3 Konsultasi IT 6 orang4 Dasar hukum pelaksanaan tugas dan
pedoman master plan, petunjuk teknis di bidang IT (e-Gov)
140 ekspl
5 Terkelolanya sistem informasi 20 sal6 Tersedianya sistem informasi dan
aplikasi 6 sal
7 Terkelolanya website jogja.go.id 11 SD8 Terlaksananya sosialisasi,validasi
penyimpanan/back up data dan informasi digital
100 orang
9 Tersedianya perangkat keras komputer, perangkat jaringan TI dan komputer
1 paket
10 Terlaksananya penambahan stasiun akses bagi masyarakat
15 unit
158
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
11 Tersosialisasinya sub domain dan aplikasi
12 Perpanjangan sewa 3 paket
Hasil1 Tersedianya informasi dan komunikasi
yang transparan di Pemkot Jogja dan dapat diakses oleh masyarakat
100%
9.6 Peningkatan Sistem Pengaman Jaringan
Tersebar se Kota Yogyakarta
SKPD 938,000 938,000 BID
Keluaran1 Monitoring sarana telekomunikasi
informasi dan jaringan8 orang
2 Konsultasi IT 14 orang3 Tertanganinya kerusakan perangkat
keras, pemahaman, pemanfaatan, penanganan, penyimpanan/back up data informasi digital dan peralatan TI
75 keluhan/bln
4 Terlaksananya koordinasi dan monitoring akurasi, pemahaman, pemanfaatan, penanganan, penyimpanan/back up data, informasi digital dan peralatan teknologi informasi dan komunikasi
1 SIM dan 11 Sub Domain
5 Tersedianya perangkat keras, komputer, perangkat jaringan, teknologi informasi dan komunikasi
1 paket
6 Perpanjangan sewa peralatan komputer dan printer tahun ke-2
1 paket
7 Terlaksananya penggantian komponen peralatan komputer, UPS, Server, perangkat visual photografi
4 paket
8 Terlaksananya pembelian bahan alat kantor rumah tangga dan komunikasi informasi
10 paket
9 Terlaksananya pengadaan alat-alat bengkel komputer
2 paket
10 Terlaksananya pengadaan alat-alat komunikasi
1 paket
159
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
11 Tersosialisasinya aplikasi kompetensi jabatan, sub domain gender, arsip persuratan elektronik dan sub domain kerjasama
1 paket
Hasil1 Terlaksananya sistem informasi dan
komunikasi pada SKPD se Kota Yk100%
9.7 Pembinaan dan Pengembangan IT
Kel. Muja-muju Kec UH
Karyawan Pemkot Kota Yk
2,300,000 2,300,000 BID
Keluaran1 Ahli operator komputer 50 orang2 Akses internet dan koneksi intranet dari
111 menjadi 165 lokasi54 lokasi
3 Penyimpanan back/up data 2 unit4 Penanganan trouble selving komputer 15 orang5 Bahan catridge 2 paket6 Peralatan cleaning service 1 paket7 Rancangan pusat data (data center)
beserta kamus data base sistem e-Gov1 paket
8 Basis data terpadu di lingkungan Pemkot
1 paket
Hasil1 Terpenuhinya jaringan infockom pada
SKPD di Pemkot Yk165 unit
10 Program Pengembangan Kerjasama Daerah
1,5% 555,000 555,000
10.1 Pengembangan kerjasama Antar Pemerintahan
Kel Muja Muju Kec UH
Lembaga Pemerintahan
dan Luar Negeri
276,378 276,378 Bagian Kerjasama
1 Tersusunnya inventarisasi dan identivikasi potensi atau urusan beserta sarpras maupun infastruktur pendukungnya yang dapat dikerjasamakan antar lembaga pemerintah dan luar negri
1 dokumenKeluaran :
Meningkatnya realisasi rumusan/perikatan kerjasama baru dan optimalisasi pelaksanaan kerjasama darirencana dan pelaksanaan kerjasama dari 78,5% menjadi 80%
160
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Tersusunnya proposal penawaran kerjasama dengan lembaga pemerintahan lain maupun luar negri
10 proposal
3 Terlaksananya penjajagan kerjasama dengan lembaga pemerintahan lain maupun luar negri
10 penjajagan
4 Terlaksananya kajian atas penawaran kerjasama dari lembaga pemerintahan lain maupun luar negri
10 kajian
1 Tercapainya dokumen inventarisasi danidentifikasi potensi atau urusan beserta sarpras maupun infrastruktur pendukungnya yang dapat dikerjasamakan antar lembaga pemerintah dan luar negeri.
1 dokumen
2 Tercapainya rencana kerjasama dengan lembaga pemerintah lain maupun luar negeri.
10 rencana kerjasama
3 Tercapainya rumusan perikatan kerjasama dengan lembaga pemerintah lain maupun luar negeri
10 rumusan kerjasama
10.2 Pengembangan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan
2% Kel Muja Muju Kec UH
Lembaga Non Pemerintahan
205,737 205,737 Bagian Kerjasama
1 Tersusunnya inventarisasi dan identivikasi barang milik daerah yang dapat dioptimalkan pemanfaatannya melalui kerjasama dengan pihak ketiga/swasta
10 dokumen
2 Tersusunnya proposal penawaran kerjasama / KAK dengan lembaga non pemerintahan
10 proposal/KAK
3 Terlaksananya kajian atas penawaran kerjasama dari lembaga non pemerintahan
10 kajian
4 Terlaksananya perumusan perikatan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan
10 rumusan
Keluaran :
Hasil :
161
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tercapainya dokumen inventarisasi danidentifikasi barang milik daerah yang dapat dioptimalkan pemanfaatannya melalui kerjasama dengan pihak ketiga/swasta
1 dokumen
2 Terlaksananya 10 perumusan perikatan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan
10 rumusan
10.3 Evaluasi dan Pengawasan Kerjasama Daerah
2% Kel Muja Muju Kec UH
Kerjasama daerah
72,885 72,885 Bagian Kerjasama
1 Penyusunan dan pemeliharaan data base kerjasam baik dengan lembaga pemerintahan maupun lembaga non pemerintahan dan luar negri
1 data base
2 Penomoran dan pengarsipan dokumen kerjasama dengan pemerintahan maupun lembaga non pemerintahan dan luar negri
3 Terlaksananya evaluasi kerjasama dengan lembaga pemerintah
1 dokumen
4 Terlaksananya evaluasi kerjasama dengan lembaga non pemerintah
1 dokumen
5 Terlaksananya evaluasi kerjasam luar negri
1 dokumen
6 Terlaksananya Pengawasan terhadap pelaksaanan perikatan kerjasama dengan lembaga pemerintahan
1 dokumen
7 Terlaksananya Pengawasan terhadap pelaksaanan perikatan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan
1 dokumen
8 Terlaksananya pengawasan terhadap pelaksanaan perikatan kerjasama dengan luar negri
1 dokumen
1 Tersusun dan terpeliharanya 1 data base kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun lembaga non pemerintah dan luar negeri
1 data baseHasil :
Hasil :
Keluaran
162
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Mengurangi permasalahan dalam kerjasama
1 unit
3 Perjanjian Kerjasama dapat berjalan sesuai dengan jangka waktunya
4 Terlaksananya 25 Pengawasan terhadap pelaksaanan perikatan kerjasama dengan lembaga pemerintahan
25 pengawasan
5 Terlaksananya 30 Pengawasan terhadap pelaksaanan perikatan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan
30 pengawasan
6 Terlaksananya 5 pengawasan terhadap pelaksanaan perikatan kerjasama dengan luar negri
5 pengawasan
11 Program Pengkajian dan Penelitian Bidang Informasi dan Komunikasi
1% 100,000 - - - 100,000
11.1 Survey layanan Pemkot di Bidang Pelayanan Publik
Kel Muja Muju Kec UH
Masyarakat, SKPD terkait
100,000 100,000 BID
Keluaran1 Terlaksananya survey layanan publik 1 kali
Hasil1 Diketahuinya data dan persepsi
masyarakat terhadap pelayanan publik1 kali
12 Program Pemeliharaan Rutin dan Berkala Sarana Prasarana Kearsipan
1% 332,746 332,746
12.1 Pengembangan Arsip Daerah Kel Muja Muju Kec UH
Petugas Kearsipan, Arsiparis,
SKPD, dan PNS terkait
172,072 172,072 BID
Keluaran1 Terlaksananya pembinaan dan
monitoring kearsipan14 Kec, 45 Kel,
dan sekolah2 Terlaksananya peningkatan kualitas
SDM bidang kearsipan92 orang
3 Tersusunnya pedoman kearsipan 120 buku
Meningkatnya efektifitas penggunaan media komunikasi dan informasi dari 87% menjadi 88%
Meningkatnya Kesesuaian dengan SOP dari 82% menjadi 83%
163
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4 Terlaksananya pengadaan sarana dan prasarana kearsipan
6 item
5 Perjalanan dinas konsultasi penyusunan pedoman, study orientasi, pelatihan, seminar/rakor
16 orang
Hasil1 Terealisasinya pelaksanaan pembinaan
dan monitoring kearsipan14 Kec, 45 Kel,
dan sekolah2 Terealisasinya peningkatan kualitas
SDM bidang kearsipan92 orang
3 Terealisasinya pedoman kearsipan 120 buku4 Tersedianya sarana kearsipan 6 item
12.2 Pengelolaan Arsip Daerah Kel Muja Muju Kec UH
SKPD, Arsiparis, Petugas
Kearsipan, PNS terkait
160,674 160,674 BID
Keluaran1 Terlaksananya pengelolaan arsip
daerah71 instansi
2 Terlaksananya penilaian dan penyusutan arsip
16 instansi
3 Terlaksananya identifikasi arsip vital 10 instansi4 Terlaksananya pengelolaan arsip foto
dan arsip kartografi5 instansi
5 Terlaksananya bintek pengelolaan arsipfoto, arsip kartografi
30 orang
6 Terlaksananya bintek identifikasi arsip vital
35 orang
7 Terlaksananya entry/validasi data arsip 5000/6000 data
8 Terlaksananya fumigrasi arsip 692 m39 Terlaksananya pengadaan sarana
penyimpanan arsip2 item
10 Study lapangan pengelolaan arsip foto dan kartografi
37 orang
Hasil1 Terkelolanya arsip daerah di depo arsip 71 instansi
2 Ternilainya dan tersusunnya arsip daerah
16 instansi
3 Teridentifikasinya arsip vital instansi 10 instansi
164
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4 Tertatanya arsip foto dan arsip kartografi
5 instansi
5 Terselenggaranya bintek arsip foto dan arsip kartografi
30 orang
6 Terlaksananya bintek identifikasi arsip vital
35 orang
7 Terdatanya arsip melalui entry dan validasi
5000/6000 data
8 Terselamatkannya arsip melalui fumigasi
692 m3
9 Tersedianya sarana penyimpanan arsip foto
2 item
10 Terlaksananya study lapangan dan study orientasi pengelolaan arsip statis
37 orang
13 PROGRAM PENGEMBANGAN DATA DAN INFORMASI
3% 429,315 429,315
13.1 Pengembangan Pusat Data Perencanaan Pembangunan
Kel Muja Muju Kec UH
Instansi Pemerintah, Dunia Usaha dan Swasta
225,825 225,825 Bappeda
1 Tersusunnya Buku Yogyakarta Dalam Angka
125 Eks.
2 Tersusunnya Buku Saku Yogyakarta Dalam Angka
125 Eks.
3 Tersusunnya Buku PDRB Kota Yogyakarta Menurut Lapangan Usaha Tahun 2008
100 Eks.
4 Tersusunnya Buku PDRB Kota Yogyakarta Menurut Penggunaan Tahun 2008
100 Eks.
5 Tersusunnya Buku PDRB Kecamatan Kota Yogyakarta Tahun 2008
100 Eks.
6 Tersusunnya Buku Indeks Kesejahteraan Rakyat Kota Yogyakarta Tahun 2008
100 Eks.
7 Tersusunnya Buku IPM Kota Yogyakarta Tahun 2008
100 Eks.
Meningkatnya ketersediaan data sesuai kebutuhan perencanaan dan pengendalian pembangunan (cepat, lengkap dan akurat) dari 85% menjadi 88%
Keluaran
165
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
8 Tersusunnya Buku Statistik Pariwisata Kota Yogyakarta Tahun 2008
80 Eks.
9 Tersusunnya Buku SUSENAS Kota Yogyakarta Tahun 2008
60 Eks.
10 Tersusunnya Buku Indikator Ekonomi Kota Yogyakarta Tahun 2008
80 Eks.
11 Tersusunnya Buku Gini Rasio dan Pemerataan Pendapatan Versi Bank Dunia
60 Eks.
12 Tersusunnya Buku Kecamatan Dalam Angka
280 Eks.
13 Tersusunnya Buku Basis Data 9 Fungsi Pembangunan
125 Eks.
1 Tersedianya Data Penunjang Materi Perencanaan Pembangunan Daerah
14 Jenis Buku Statistik
13.2 Pengelolaan dan Informasi Data Statistik
Kel Muja Muju Kec UH
Masyarakat dan SKPD di
lingkungan Pemerintah
Kota Yogyakarta
203,490 203,490 Bappeda
1 Terselenggaranya Bimbingan Teknis Pengelolaan Data Statistik di Instansi
1 Laporan
1 Tersedianya Data Penunjang Materi Perencanaan Pembangunan Daerah
1 Dokumen
14 Program Peningkatan Pelayanan Ke Rumah Tanggaan Keuangan dan Administrasi Pemkot
3% 510,791 510,791
14.1 Pengendalian Administrasi Sekretariat Daerah
Kel Muja Muju Kec UH
97 unit kerja 211,686 f 211,686 Bagian Umum
1 Tercapainya koordinasi dan sinkronisasi pengelolaan Keuangan Setda
10 unit kerja
Keluaran
Meningkatnya kelancaran pelaksanaan administrasi dan keuangan Setda serta pelayanan rumah tangga Pemerintah Kota dari 86% menjadi 89%
Hasil
Keluaran
Hasil
166
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Tersusunnya buku laporan pengukuran kinerja Sekretariat
15 dokumen
3 Forum komunikasi Pengelolaan Keuangan Setda
12 bulan
4 Laporan bulanan, triwulan dan semesteran
16 lap
5 Sosialisasi pengamanan informasi dan komunikasi berklasifikasi Rahasia bagi pejabat struktural
100 org
6 Bintek manajemen persuratan bagi Petugas Kearsipan
100 org
1 Tercapainya kelancaran administrasi keuangan sekretariat daerah
100%
14.2 Pelayanan Kerumahtanggaan Kel Muja Muju Kec UH
seluruh SKPD 299,105 299,105 Bagian Umum
1 Terselenggaranya pelaksanaan pertemuan-pertemuan dinas di Ops Room
600 kali
2 Terselenggaranya kebersihan di gedung induk, ruang rapat, gedung PKK dan masjid Diponegoro dan halaman komplek balaikota
12 bulan
3 Terselengaranya pemeliharaan taman depan kantor Walikota
12 bulan
1 Meningkatkan kelancaran koordinasi dan terpeliharanya aset daerah
100%
2 Terciptanya kebersihan di gedung induk, ruang rapat, gedung PKK dan Masjid Diponegoro serta halaman komplek balaikota
100%
3 Terciptanya pemeliharaan taman depankantor Walikota
100%
15 Program Penataan Administrasi Kependudukan
8% 1,061,822 200,000 3,700,000 - 4,961,822
15.1 Pembuatan KK/KTP dan KIA di Kota Yogyakarta
Kel Muja Muju Kec UH
Masyarakat Kota Yk
573,587 573,587 BKKBC
Keluaran
Keluaran
Hasil
Hasil
Meningkatnya data base kependudukan yang mutakhir, lengkap, dan valid dari 75 % menjadi 83 %
167
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlayaninya penduduk kota Yogyakarta atau administrasi kependudukan- KTP 55.000 lembar- KK 75.000 lembar- SKTS 8000 lembar- F101-F118 486500 lembar- OS 21000 set
2 Terlaksananya pemeliharaan Hardware/Software aplikasi program SIAK Kota/Kecamatan dan peralatan pendukung lainnya
132 unit konfigurasi
komputer SIAK
Hasil1 Terwujudnya pelayanan kepada
masyarakat di Bidang pendaftaran penduduk.
435000 penduduk Kota Yk
2 Terwujudnya kelangsungan operasional Hardware/Software aplikasi program SIAK.
132 unit komputer
15.2 Pembuatan Kutipan Akta dan Buku Register Capil
Kel Muja Muju Kec UH
Masyarakat Kota Yk
124,706 124,706 BKKBC
Keluaran 1 Tersedianya buku register dan blanko
akta cacatan sipil
- Akta Kelahiran 11.500 akta- Akta Perkawinan 1.100 akta- Akta Kematian 2.350 akta- Akta Perceraian 70 akta- Akta Pengakuan Anak 10 akta- Buku Register Akta Keluarga 230 buku register- Buku Register akte Perkawinan 22 buku register- Buku Register Akta Kematian 47 buku register- Buku Register Akta Perceraian 2 buku register- Buku register Akta Pengakuan Anak 1 buku register
Hasil1 Termanfaakannya buku register dan
blanko akta catatan sipil :D499.000 kutipan
- Akta Kelahiran 9.000 kutipan- Akta Perkawinan 800 kutipan- Akta Kematian 1.800 kutipan- Akta Perceraian 50 kutipan
168
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
- Akta Pengakuan Anak 5 kutipan- Buku Register Akta Keluarga 180 buku register- Buku Register akte Perkawinan 16 buku register- Buku Register Akta Kematian 36 buku register- Buku Register Akta Perceraian 1 buku register - Buku register Akta Pengakuan Anak 1 buku register
15.3 Peningkatan Administrasi Kependudukan
Kel Muja Muju Kec UH
Masyarakat Kota Yk
87,579 87,579 BKKBC
Keluaran 1 Terlaksannya bimbingan teknis bagi
aparat pengelola SIAK83 orang
2 Terlaksananya sosialisasi perda dan juklak kependudukan
14 Kecamatan dan 45 Kelurahan
3 Terlaksananya pembinaan dan operasi pondokan di 14 Kecamatan se Kota Yogyakarta
14 Kecamatan dan 45 Kelurahan
4 Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan CC KTP
14 Kecamatan dan 45 Kelurahan
5 Pemutakhiran data dalam kepemilikan KTP
325.000 wajib KTP
Hasil1 Terbinanya aparat pengelola SIAK
dalam pendaftaran penduduk83 orang
2 Terciptanya kesadaran masyarakat terhadap arti pentingnya tertib administrasi kependudukan
14 Kecamatan dan 45 Kelurahan
3 Terciptanya penyelenggaraan usaha pondokan yang ber - ISPP
600 SIPP
4 Terlaksananya monitoring evaluasi penyelenggaraan CC KTP
14 Kecamatan
5 Pengurusan KTP tepat waktu 325000 wajib KTP15.4 Peningkatan Pelayanan
Catatan SipilKel Muja Muju
Kec UHMasyarakat
Kota Yk275,950 275,950 BKKBC
Keluaran 1 Terfasilitasinya Forkom 10 kali pertemuan2 Tertatanya arsip catatan Sipil 5.920 buku dari
total 7.400 buku3 Tersedianga
- leaflet 10.000 buah
169
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
- Buklet 10.000 buah- Map 10.000 buah- Terentrinya arsip catatan Sipil 45.000 lembar
Hasil1 Terlaksanaanya koordinasi Forkom 10 kasus - 2 Terlaksanaanya pengelolaan arsip 80%3 Tertingkatnya pengetahuan masyarakat 10.000 orang
4 Tertingkatnya pengelolaan database 12%16 Program Pelayanan
Masyarakat Berbasis Kewilayahan
1,84% 362,366 - - - 362,366
16.1a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec Tegalrejo Masyarakat 40,951 40,951 Tegalrejo
1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas dan pekat
1 kali
2 Terlaksananya Musrenbang Kecamatan Tegalrejoa. Kelurahan (4 kelurahan) 8 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi Pelaksanaan MUSPIKA
1 kali
1 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Tegalrejo
Meningkat 70%
3 Fasilitasi Pelaksanaan Muspika 100%
16.1b Penyebarluasan Informasi Kec Tegalrejo Masyarakat 3,040 3,040 Tegalrejo
1 Meningkatnya kualitas pelayanan masyarakat
1 x
2 Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang ADMINDUK
80 orang
1 Peningkatan ketrampilan mengemudi mobil dari sebanyak 20 orang penganggur
80 0rang
Meningkatnya kepuasan layanan masyarakat dari 71,16% menjadi 73%
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
170
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terlaksananya SIMDUK model SIAK dengan baik
80 orang
16.2a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Jetis Masyarakat 11,963 11,963 Jetis
1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas dan pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Tersusunnya Profil Kelurahan 1 x
1 Menurunnya jumlah angka kriminalitas 50%2 Peningkatan kualitas pelaksanaan
Musrenbang Kecamatan JetisMeningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Terkirimnya dokumen Profil Kelurahan pada waktunya
3 buku
16.2b Penyebarluasan Informasi Kec. Jetis Masyarakat 3,280 3,280 Jetis
1 Terlaksananya sosialisasi Perda dan Juklak Kependudukan, terlaksananya sosialisasi UU administarasi
1 kali
1 Meningkatnya jumlah permohonan pelayanan adiministrasi kependudukan
0,50%
16.3a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kecamatan Gondokusuman
Masyarakat 32,175 32,175 Gondokusuman
1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas dan pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (5 Kelurahan) 10 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
171
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Gondokusuman
Meningkat 70%
3 Fasilitasi Pelaksanaan Muspika 100%
16.3b Penyebarluasan Informasi Kec. Gondokusuman
Masyarakat 14,960 14,960 Gondokusuman
1 Terlaksananya kegiatan dialog interaktif dan pendampingan pemberdayaan masyarakat
4 kali sejumlah 200 orang
8,800,000 21,500,000
2 Terlaksananya kegiatan dialog interaktif dan pendampingan kegiatan kelompok sadar kebersihan dan kesehatan
2 kali sejumlah 100 orang
2,200,000 14,960,000
3 Terlaksananya kegiatan safari tarawih 4 kali sejumlah 50 orang peserta
2,200,000
4 Terlaksananya sosialisasi Perda, Juklak, dan UU tentang Adminduk
1 kali sejumlah 160 orang peserta
1,760,000
1 Tercapainya peningkatan jumlah PK-5 yang memiliki ijin 50 % menjadi 51 %
1%
2 Terbentuknya kelompok sadar kesehatan dan kebersihan sebagai agen of change/pemberdayaan masyarakat
5 Kelompok, masing-masing
kelurahan 1 kelompok
3 Terlaksananya komunikasi dan penyampaian bantuan/zakat
4 masjid di 4 kelurahan dan
zakat Rp 2.000.000 untuk masing-masing
masjid4 Meningkatnya tertib administrasi
kependudukan0.40%
Keluaran
Hasil
Hasil
172
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
16.4a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Danurejan PNS dan Masyarakat
Kec.Danurejan
28,922 28,922 Danurejan
1 Terlaksananya evaluasi/lomba Kamtibmas dan Pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksananya sarasehan perpustakaan berbasis komunitas
1 x
5 Terlaksananya pendataan profil kelurahan
1 x
6 Terlaksananya penambahan jam kerja pegawai
1 x
1 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
... kejadian
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Gondokusuman
Meningkat 70%
3 Terkuranginya gangguan Kamtibmas dan Pekat di wilayah
43 RW
4 Peningkatan perilaku budaya membaca dan terbentuknya perpustakaan komunitas
300 orang dan 6 Perpustakaan
5 Buku Profil Kelurahan 12 buku6 Terlaksananya perencanaan, pelaporan
dan pertanggungjawaban anggaranPelaporan tepat waktu maksimal
tgl 5 bulan berikutnya
16.4b Penyebarluasan Informasi Kec. Danurejan Ketua RW dan RT serta tokoh
masyarakat
6,715 6,715 Danurejan
1 Peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap Peraturan Perundang-undangan
160
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
173
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Masyarakat memahami dan mengetahui terhadap Peraturan Perundang undangan
160
16.5a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Gedongtengen
Ketua RW/RT, Tokoh
Masyarakat, PKL, Sopir Andong,
Tukang Becak dan Pemilik
Usaha
16,547 16,547 Gedongtengen
1 Terlaksanya evaluasi / lomba Kamtibmas dan Pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (2 Kelurahan) 4 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksananya sarasehan kebersihan dan ketertiban
1 x
5 Terlaksananya sosialisasi IMBB dan HO
1 x
6 Terlaksananya sarasehan gemar membaca
1 x
7 Terlaksananya pendataan profil kelurahan
1 x
1 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Gedongtengen
Meningkat 70%
3 Terkuranginya gangguan Kamtibmas dan Pekat di wilayah
4 RW
4 Peningkatan perilaku hidup bersih dan tertib
450 orang
5 Peningkatan kesadaran memiliki IMBB dan HO
300 orang
6 Peningkatan kesadaran gemar membaca
100 orang
Hasil
Keluaran
174
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
7 Buku Profil Kelurahan 2 Buku16.5b Penyebarluasan Informasi Kecamatan
GedongtengenKetua RW dan RT serta tokoh
masyarakat
3,040 3,040 Gedongtengen
1 Peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap Peraturan Perundang-undangan
80
1 Masyarakat memahami dan mengetahui terhadap Peraturan Perundang undangan
80
16.6a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec Pakualaman Masyarakat 14,778 14,778 Pakualaman
Keluaran1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas
dan pekat1 kali
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (2 Kelurahan) 4 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksananya pendataan UKM yang merupakan potret perekonomian di Kecamatan
1 x
5 Terlaksananya pendataan profil kelurahan
1 x
Hasil1 Terwujudnya ketentraman, ketertiban
dan bebas pekat1 x
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Pakualaman
Meningkat 70%
3 Terkuranginya gangguan Kamtibmas dan Pekat di wilayah
2 kelurahan
4 Tersedianya data UKM yang merupakan potret perekonomian di Kecamatan
1 paket
5 Tersedianya data profil Kelurahan 2 buku16.6b Penyebarluasan Informasi Kec Pakualaman Masyarakat 3,040 3,040
Keluaran
Hasil
175
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
Keluaran1 Peningkatan pengetahuan dan
pemahaman terhadap pentingnya administrasi Kependudukan
1 kali
Hasil1 Pemahaman Masyarakat akan
pentingnya mempunyai administrasi Kependudukan
100%
16.7a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Ngampilan Tokoh Masyarakat,
RT/RW, Pemilik Usaha/
Bangunan
14,982 14,982 Ngampilan
1 Terlaksananya Pembinaan Kamtibmas
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (2 Kelurahan) 4 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksananya Sosialisasi, Pendataan, Penertiban Perijinan.
1 x
5 Terlaksananya Penyusunan Profil Kelurahan .
1 x
6 Terlaksananya Pembinaan Bagi PemilikUsaha Pondokan, bangunan, dan Usaha
1 x
1 Meningkatkan Kamtibmas 2 Kelurahan2 Peningkatan kualitas pelaksanaan
Musrenbang Kecamatan NgampilanMeningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Meningkatkan Pemahaman masyarakat akan perijinan
150 orang
5 Meningkatkan akurasi data 2 Kelurahan6 Meningkatkan kesadaran masyarakat
akan kepentingan ketertiban pondokan140 orang
16.7b Penyebarluasan Informasi Kec. Ngampilan Masyarakat 3,040 3,040
Keluaran
Hasil :
Keluaran
176
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan kependudukan
160 orang
1 Meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap isi peraturan perundang-undangan kependudukan.
160 orang
16.8a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
3 Kelurahan (Pakuncen,
Wirobrajan, & Patangpuluhan)
Masyarakat 21,704 21,704 Wirobrajan
1 Terlaksananya Evaluasi/Lomba Kamtibnas Pekat tk. Kelurahan se Kota Yk.
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Tersusunnya data-data profil kelurahan 1 x
5 Terlaksananya Pembinaan UKM se Kecamatan Wirobrajan.
1 x
1 Terpilihnya RW Lomba Kambitmas & Pekat
3 RW
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Wirobrajan
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Tersedianya data-data profil kelurahan 3 buku5 Meningkatkan kualitas kelompok UKM 30 kelompok Kelompok UKM
16.8b Penyebarluasan Informasi 3 kelurahan (Pakuncen,
Wirobrajan & Patangpuluhan)
masyarakat, kelembagaan/
Tokoh Masyarakat Kelurahan
3,040 3,040
1 Terlaksananya Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan AdminInduk
3 kelurahanKeluaran :
Hasil :
Keluaran
Hasil :
Hasil :
177
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Pemahaman masyarakat akan pentingnya administrasi kependudukan
3 kelurahan
16.9a Fasilitasi Pelimpahan Kewenangan
3 Kelurahan, 25 RT/RW
Masyarakat 12,062 12,062 Mantrijeron
1 Terselenggaranya evaluasi Kamtibmas/ Pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (3 Keluaran) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Pendataan Profil Kelurahan 1 x
1 Meningkatnya peringkat Kamtobmas dan tersedianya Profil Kelurahan
100%
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Mantrijeron
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Tersedianya data-data profil kelurahan 3 buku16.9b Penyebarluasan Informasi 3 Kelurahan, 25
RT/RWMasyarakat 3,040 3,040
1 Terselenggaranya penyebarluasan informasi UU, Perda dan Juklak Adminduk
80 orang
1 Meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap Undang-undang, Perda dan Juklak Adminduk
80 orang
16.10aFasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kelurahan se Kec. Kraton
Masyarakat 11,600 11,600 Kraton
1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas dan pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang:a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Keluaran
178
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksananya Kegiatan Penyusunan Profil
1 x
5 Adanya data potensi baru pemohon ijin gangguan kecil / sedang
100 pemohon
1 Terpilihnya RW hasil evaluasi Kamtibmas dan Pekat
9RW
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Kraton
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Tersusunnya Buku Profil 1 buah5 Terlaksananya Pelayanan Ijin
Gangguan Kecil / Sedang20 pemohon
16.10bPenyebarluasan Informasi Kecamatan Kraton
Masyarakat 3,670 3,670
1 Terlaksananya Pembinaan Kepariwisataan di lingkungan Kecamatan Kraton
240 orang
2 Terlaksananya Sosialisasi Peraturan Kependudukan
160 orang
1 Meningkatnya kesadaran pelaku wisata di lingkungan Kecamatan Kraton
240 orang
2 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan
160 orang
16.11aFasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec Gondomanan
Masyarakat Kecamatan
Gondomanan
22,176 22,176 Gondomanan
Keluaran1 Terlaksananya evaluasi/lomba
Kamtibmas dan Pekat1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan 2 kali
Keluaran
Hasil
Hasil
179
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
b. Kecamatan 2 kali3 Terselenggaranya Rakor dan
Sinkronisasi pelaksanaan Muspika1 x
4 Terlaksananya Sarasehan Kebersihan dan Ketertiban
1 x
5 Terlaksananya pendataan profil kelurahan
1 x
Hasil1 Terkuranginya gangguan kamtibmas
dan pekat di wilayah31 RW
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Gondomanan
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Peningkatan perilaku budaya bersih dan tertib
400 orang
5 Buku Profil kelurahan 8 Buku16.11bPenyebarluasan Informasi Kec.
GondomananKetua RW dan RT serta Tokoh
masyarakat
3,280 3,280
Keluaran1 Peningkatan pengetahuan dan
pemahan terhadap peraturan perundang-undangan
120
Hasil1 Masyarakat memahi dan mengetahui
terhadap peraturan perundang-undangan
120
16.12aFasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Mergangsan Masyarakat 18,553 18,553 Mergangsan
1 Terlaksananya Evaluasi/Lomba Pekat 1 x2 Terselenggaranya Musrenbang :
a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Terlaksanaya kegiatan penyusunan Profil
1 x
Keluaran
Hasil :
180
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terpilihnya RW hasil Evaluasi Kamtibnas dan Pekat
9 RW
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Mergangsan
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Tersedianya data Profil Kelurahan dan Kecamatan
1 buah
16.12bPenyebarluasan Informasi Kec. Mergangsan Masyarakat 3,190 3,190
1 Terlaksananya Sosialisasi Perda dan Juklak Kependudukan
1 paket
2 Terlaksananya Pelayanan Ijin Gangguan
1 paket
1 Adanya Pemahaman Perda dan Juklak Kependuduan
1 paket
2 Penerbitan ijijn Gangguan. 1 paket16.13aFasilitasi Pelimpahan
Kewenangan 43,681 43,681 Umbulharjo
1 Terlaksananya evaluasi Kamtibmas dan pekat
1 x
2 Terselenggaranya Musrenbang :a. Kelurahan (7 Kelurahan) 14 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
1 Terwujudnya ketentraman, ketertiban dan bebas pekat
7 Kelurahan
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Umbulharjo
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas … kejadian
16.13bPenyebarluasan Informasi 4,340 4,340
1 Terlaksananya kegiatan pemasyarakatan konsep bebas sampah
7 kali
Keluaran
Hasil :
Keluaran
Keluaran
Hasil :
181
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terlaksananya sosialisasi Undang-undang Lingkungan Hidup dan Perda Kebersihan dan Keindahan
1 kali sejumlah 450 orang peserta
1 Tersusunnya data base pendidikan dan terbentuknya model pola hubungan harmonis antara lembaga pendidikan mahasiswa / siswa, asrama mahasiswa daerah, pemerintah dan masyarakat
7 kelompok masing-masing
kelurahan 1 kelompok
2 Meningkatnya pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan / kepedulian lingkungan hidup
100%
16.14aFasilitasi Pelimpahan Kewenangan
Kec. Kotagede Masyarakat 11,559 11,559 Kotagede
1 Evaluasi Kamtibnas 1 x2 Terselenggaranya Musrenbang :
a. Kelurahan (3 Kelurahan) 6 kalib. Kecamatan 2 kali
3 Terselenggaranya Rakor dan Sinkronisasi pelaksanaan Muspika
1 x
4 Profil Kecamatan . 1 x
1 Terwujudnya ketentraman, ketertiban dan bebas pekat
3 Kelurahan
2 Peningkatan kualitas pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Kotagede
Meningkat 70%
3 Penurunan jumlah kejadian gangguan Tramtibmas
… kejadian
4 Buku Profil 3 buku16.14bPenyebarluasan Informasi Kec. Kotagede Masyarakat 3,040 3,040
1 Penyebaran Informasi 1 kali
1 Sosialisasi 1 kali
Hasil :
Keluaran
Hasil :
Hasil
Keluaran
182
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
17 Program Peningkatan Manajemen Penyelenggaraan Pemerintahan
2% 1,403,645 1,403,645
17.1 Penyusunan LPPD, Lakip, RKT dan Rakorpem
Muja-muju 378,170 378,170 Bagian Tapem
1 Tersusunnya LPPD 1 buku, 75 eks2 Tersusunya Lakip 1 buku, 75 eks3 Tersusunya RKT 2 buku, 150 eks4 Terlaksananya Rakorpem 1 x tk kota; 1x tk
kec5 Terlaksananya pemberian bantuan
kepada MUSPIDA100%
6 Terlaksananya Sosialisasi Penyusunan LAKIP/RKT
300 org
1 Ketepatan waktu pengiriman LPPD, LAKIP, RKT
3 bln sth berakhirnya TA
2 Persentase permasalahan yang dapat diselesaikan
80%
3 Jumlah pelaksanaan rapat MUSPIDA 12 kali4 Jumlah instansi yang dapat menyusun
LAKIP/RKT dengan baik51 instansi
17.2 Penyusunan LKPJ 2008 dan Laporan Pengukuran Kinerja Pemerintahan
Muja-muju DPRD Kota Yk, SKPD Pemkot Yk, Pemprov, Pem Pusat
98,000 98,000 Bagian Tapem
1 Tersusunya LKPJ 2008 dan lampirannya
5 buku; 750 eks
2 Tersusunya Laporan Pengukuran Kinerja Pemerintah
3 buku, 300 eks
1 Ketepatan waktu penyampaian LKPJ Tahun 2008
3 bln sth berakhirnya TA
2 Ketepatan waktu pengiriman laporan pengukuran kinerja
1 bln sth triwulan berakhir
17.3 Pembinaan Kecamatan Kelurahan
Muja-muju 14 Kecamatan, 45 Kelurahan
565,450 565,450 Bagian Tapem
Depdagri, Menpan,
Pemprof DIY, Instansi vertikal
di daerah,
Meningkatnya ketersediaan data, analisakebijakan, koordinasi, laporan, evaluasi dan monitoring penyelenggaraan pemerintahan secara tepat jenis, tepat waktu dari 84% menjadi 86%
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
183
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersususnya buku register administrasi kecamatan/kelurahan
885 buku
2 Terlaksananya rakor kec/kel Bidang bina kec/kel
9 kali
3 Terselenggaranga raker teknis penyelenggaraan pemerintahan
2 kali
4 terselenggaranya pembekalan perangkat kec/kel
14 kec/45 kel
5 terselenggaranya orientasi kec/kel 14 kec/45 kel6 tersusunya data perangkat kec/kel 14 kec/45 kel7 Terlaksananya monev pelaksanaan
pelimpahan sebagian kewenangan kepada camat
40 buku
8 Terlaksananya pelatihan teknis pelayanan perizinan bagi aparat kec/kel
1 kali
1 Tersedianya sarana penjaring data di kec/kel
14kec dan 45Kel
2 Termanfaatkannya hasil rakor&rakernis bidang Bina kec/kel oleh Kec/Kel dan instansi terkait
14kec dan 45Kel 39 instansi tk Kota
Yk3 Tertingkatnya wawasan dalam
penyelenggaraan pem kec/kel14kec dan 45Kel
4 Termanfaatkannya data perangkat kec/kel sebagai bahan masukan penataan perangkat kec/kel
14kec dan 45Kel
5 Tersedianya bahan utk pengambilan kebijakan dlm pelaksanaan pelimpahan sebagian kewenangan kepada Camat
1 jenis
6 Tertingkatnya kemampuan aparat/petugas pelayanan perizinan di kec/kel
84 orang
17.4 Penyelenggaraan Evaluasi Kelurahan
Muja-muju 45 Kelurahan 116,400 116,400 Bagian Tapem
1 Terpilihnya kelurahan terbaik pelaksana pembangunan tk Kota Yogyakarta Tahun 2009
3 kel
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
184
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersedianya bahan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan dan upaya-upaya pembangunan kelurahan
1 dokumen
17.5 Penyusunan Data Monografi Kecamatan, Kelurahan dan Data Profil Kelurahan
Muja-muju Kec dan Kel se Kota Yk
120,000 120,000 Bagian Tapem
1 Terselenggaranya pelatihan bagi aparatpengelola profil kec/kel
59 org
2 Tersusunya buku profil kec/kel 14kec dan 45Kel3 Tersusunnya data monografi Kec/Kel 2 buku, 300 eks
14kec dan 45Kel
1 Mendukung kelancaran pelaksanaan tugas perangkat pengel profil Kec/Kel
59 org
2 Terselenggaranya pengelolaan profil kec/kel dgn cepat dan akurat
14kec dan 45Kel
3 Tersedianya bahan/data perencanaan pembangunan dan pemberdayaan masy bagi instansi/pihak terkait
52 instansi Tk Kota,Pem
Prop,Pimpinan/komisi DPRD
4 Ketepatan waktu pengiriman Data Monografi kec/kel kepada Depdagri dan Pem Prop serta instansi terkait
2 bln sth semester ybs berakhir
17.6 Evaluasi dan Kajian Penyelenggaraan Otda
Muja-muju SDPD terkait termasuk Kec/Kel
125,625 125,625 Bagian Tapem
1 Tersusunya laporan evaluasi pelaksanaan otda dan lap hasil kajian penyelenggaraan otda
40 buku lap hasil kajian otda
1 Tersedianya bahan untuk pengambilan kebijakan dlm pembangunan otda
2 dokumen
18 Program Peningkatan Pelayanan pada DPRD
3% 8,037,232 8,037,232
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Meningkatnya kesusuaian dengan kebutuhan dan SOP dari 86% menjadi 89%
185
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
18.1 Penjaringan Aspirasi Masyarakat
Muja Muju Masyarakat dan stakeholder di
Kota Yk
450,000 450,000 Setwan
Keluaran1 Terlaksananya sarasehan 6 kali2 Terlaksananya dialog warga 18 kali3 Terlaksananya pengelolaan kotak pos
5000 yk12 Bulan
4 Terlaksananya Penerimaan Audensi 72 kaliHasil1 Tersedianya data dan informasi hasil
penjaringan Aspirasi Masyarakat100%
18.2 Pelayanan Asuransi Kesehatan DPRD
Muja Muju Anggota DPRD dan Keluarga
369,195 369,195 Setwan
KeluaranTerlaksananya :
1 Asuransi kesehatan bagi pimpinan & anggota DPRD beserta keluarganya
160 orang
Hasil1 Terfasilitasinya jaminan Asuransi
Kesehatan bagi Anggota Dewan dan Keluarganya
100%
18.3 Pemberdayaaan Pimpinan dan Anggota DPRD
Muja Muju Pimpinan dan Anggota DPRD
1,000,000 1,000,000 Setwan
Keluaran1 Terlaksananya :
- Workshop 1 kali- Kunjungan Kerja : Dlm P. Jawa 14 kali Luar P. Jawa 3 kali Dlm Propinsi 13 kali- Pengiriman peserta seminar / diklat /Adeksi
178 kali
- Outbond 1 kali- Evaluasi kinerja 2 kali
HasilTerfasilitasinya pemberdayaan Pimpinan dan Anggota DPRD
100%
18.4 Pembahasan Raperda dan Peraturan-Peraturan Lain
Muja Muju Anggota DPRD, Eksekutif, dan Stakeholder
2,000,000 2,000,000 Setwan
Keluaran
186
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya Pembahasan Raperda 10 Raperda2 Pembahasan Non Raperda 2 Raperda3 Dialog warga 24 kali 4 Konsinyering 12 kali 5 Study banding :
- Dlm propinsi 12 kali - Luar propinsi 12 kali
6 Penyusunan Draft Raperda Inisiatif 2 kali 7 Penyusunan Draft Keputusan DPRD,
Keputusan Pimpinan DPRD dan Persetujuan Bersama Raperda
12 Keputusan/Perset
ujuan bersamaHasil1 Terfasilitasinya Pembahasan raperda-
perda 100%
18.5 Pembahasan dan Persetujuan RAPBD
Muja Muju Anggota DPRD, TAPD dan
Stakeholder
286,284 286,284 Setwan
Keluaran1 Dialog warga 4 kali2 konsinyering RAPBD 2 kali
Hasil1 Terfasilitasinya pembahasan RAPBD 100%
18.6 Pembahasan Kebijakan Umum dan PPA
Muja Muju Anggota DPRD 231,268 231,268 Setwan
Keluaran1 Dialog warga 4 kali2 Konsinyering KU APBD dan PPA 2 kali
Hasil1 Terfasilitasinya Pembahasan Kebijakan
Umum dan PPA2 Nota KU
18.7 Evaluasi dan Pengawasan Pelaksanaan APBD
Muja Muju Anggota DPRD, TAPD dan
Stakeholder
2,500,000 2,500,000 Setwan
KeluaranTerlaksananya : 4 kali
1 Sosialisasi 2 kali2 Dialog warga 2 kali3 Pengawasan Komisi-komisi terhadap
ketugasan mitra kerja diluar Daerah 82 kali
4 Pengawasan Komisi terhadap ketugasan mitra kerja dalam daerah
100 kali
187
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Advokasi 11 kali6 Evaluasi Semester APBD 2009 2 kali7 Konsinyering 11 kali
Hasil1 Terfasilitasinya Pembahasan LKPJ dan
Pertanggungjawaban APBD1 Keputusan dan 1
Raperda2 Terfasilitasinya Pengawasan DPRD
terhadap ketugasan Mitra kerja di dalam dan luar daerah
282 kali
18.8 Kehumasan dan Protokoler DPRD
Muja Muju Anggota DPRD 700,000 700,000 Setwan
KeluaranTerlaksananya:
1 Publikasi Raperda Inisiatif di Media Cetak
3 kali
2 Liputan Khusus DPRD di Media Massa Elektronik TV
6 Kali
3 Talkshow di Media Massa Elektronik Radio
15 kali
4 Talkshow di Media Massa Elektronik TV
10 kali
5 Pembuatan buku Profil DPRD 400 buku6 Pembuatan VCD Profil DPRD 200 VCD7 Pembuatan Brosur Leaflet DPRD 1000 lembar8 Penerbitan majalah DPRD 6000 eks (6 edisi)9 Kliping Media Massa Cetak 48 bendel (4
media)10 Kolom khusus DPRD di Media Cetak 44 kali11 Sosialisasi Website DPRD Kota
Yogyakarta3 kali
12 Website Kota Yogyakarta 1 tahunHasil1 Terpublikasikannya kinerja Dewan
Kepada Masyarakat100%
18.9 Pengadaan Jasa Cleaning Service
Muja Muju Gedung dan Rumah Dinas Ketua DPRD
145,263 145,263 Setwan
Keluaran1 Terlaksananya pengadaan Jasa
Cleaning Service Gedung DPRD dan Rumah Dinas Ketua DPRD
2 Penyedia Jasa
Hasil
188
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terciptanya Kebersihan Gedung DPRD
2 Terciptanya Kebersihan Rumah Dinas Ketua DPRD
1.750 m2
18.10 Pengambilan Sumpah dan Janji Anggota dan Pimpinan DPRD
Muja Muju Pimpinan dan Anggota DPRD
125,223 125,223 Setwan
Keluaran1 Terlaksananya pengambilan sumpah
dan Janji Anggota DPRD tahun 2009 s/d 2014
40 orang
2 Terlaksananya pisah sambut Anggota DPRD tahun 2009 s/d 2014
75 orang
3 Terlaksananya Pengambilan sumpah janji Pimpinan DPRD tahun 2009 s/d 2014
4 orang
Hasil1 Terlantiknya Anggota DPRD Periode
2009 - 201440 orang
18.11 Pengadaan Pakaian Dinas Bagi Anggota DPRD
Muja Muju Pimpinan, Anggota DPRD dan Sekretaris
DPRD
230,000 230,000 Setwan
Keluaran1 Terlaksananya pengadaan pakaian
dinas bagi anggota DPRD 200 Steel
2 Terlaksananya pengadaan pakaian dinas bagi Sekretariat DPRD
70 Steel
Hasil1 Tersediannya pakaian dinas bagi
anggota DPRD dan Sekretariat DPRD tahun 2009 s/d 2014
100%
19 Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Sosial Kemasyarakatan
5,33% 657,386 - - - 657,386
19.1 Pembinaan Kelembagaan Masyarakat
Muja-muju Lembaga-lembaga sosial
masyarakat (RT, RW, LPMK
dll)
657,386 657,386 Bagian Tapem
Terwujudnya kelembagaan LPMK, RT,RW sesuai dengan ketentuan teknis dari 66,67% menjadi 72%
Keluaran
189
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersusunya dan terlaksananya sosialisasi juklak dana stimulan PMK dan stimulan RW Tahun 2009
TwI dan Tw II 14 kec, 45 kel, 45 LPMK, IKPSM, BKM, PKK, 614
RW2 Terlaksananya penilaian dan
monitoring pelaksanaan dana stimulan PMK dan stimulan RW dan stimulan Fasilitas Umum Tahun 2009
45 kel
3 Tersususnya pedoman dan terlaksananya koordinasi dan evaluasi Kamtibmas/Pekat
1 dok 14 kec 45 kel
4 Terlaksananya Rakor kelembagaan masyarakat
LPMK, RW, BKM, PKK
5 Terlaksananya pengembangan kapasitas kelembagaan LPMK dan RT/RW
45 LPMK, 2523 RT
6 Terlaksananya sarasehan sinergitas kelembagaan
LPMK, RW, BKM
1 Terwujudnya kesesuaian proposal LPMK & RW dengan juklak dana stimulan PMK dan dana stimulan RW dan stimulan fasilitas umum tahun 2009
45 Kel
2 Terwujudnya kesesuaian proposal LPMK dan RW dengan realita pelaksanaan di lapangan
45 Kel
3 Tertingkatnya partisipasi masy dalam penanganan pekat/terwujudnya kamtibmas pada lingkup RW
135 RW
4 Tertingkatnya wawasan peserta rakor kelembagaan, sarasehan & pengembangan kapasitas LPMK & RT/RW
45 LPMK, 614 RW, 45 BKM, 45
PKK, 2523 RT
20 Program Perencanaan Pembangunan Daerah
3% 1,040,358 - - - 1,040,358
20.1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Kecamatan Umbulharjo
Masyarakat, LSM, Instansi Pemerintah
482,792 482,792 Bappeda
Peningkatan cakupan usulan masyarakat dalam RAPBD dari 86% menjadi 89%
Hasil
Keluaran
190
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya survey penjaringan aspirasi masyarakat
1 Dokumen
2 Terselenggaranya Musrenbang Kota Yogyakarta Tahun 2007
1 Dokumen
3 Tersusunnya Nota Kesepakatan tentang KUA - PPAS
4 Dokumen
4 Tersusunnya RKPD 1 Dokumen
1 Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah yang tepat waktu
7 Dokumen
20.2 Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi, Sosial Budaya, Sarana Prasarana, dan Pelayanan
Kecamatan Umbulharjo
SKPD di lingkungan Pemerintah
Kota Yogyakarta
557,566 557,566 Bappeda
1 Tersusunnya Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi, Sosial Budaya, Sarana Prasarana, dan Pelayanan
8 Eks.
2 Tersusunnya iuran kegiatan operasional Sekber Kartamantul
1 kali.
1 Tersedianya data laporan perencanaan pembangunan
1 laporan
21 Program Penelitian dan Pengembangan
2% 670,565 670,565
21.1 Pengembangan Sistem Remunerasi
Kecamatan Umbulharjo
Masyarakat dan SKPD di
lingkungan Pemerintah
Kota YK
190,565 190,565 Bappeda
1 Tersusunnya dokumen perkembangan sistem remunerasi
10 Eks.
1 Tersedianya dokumen acuan kebijakan analisa biaya dan masukan kebijakan program pembangunan
1 Dokumen
Peningkatan cakupan/keterkaitan hasil penelitian dan pengembangan dalam kegiatan pembangunan dari 84% menjadi 86%
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
191
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
21.2 Penelitian dan Pengembangan
Kecamatan Umbulharjo
Masyarakat dan SKPD di
lingkungan Pemerintah
Kota YK
480,000 480,000 Bappeda
1 Tersusunnya dokumen instrumen pengukuran kepuasan layanan
10 Eks.
2 Terselenggaranya Lomba Pengukuran Kepuasan Layanan Pendidikan di Kota Yogyakarta
1 Laporan
3 Tersusunnya Evaluasi ASB 10 Eks.4 Tersusunnya Dokumen Jurnal Jarlit 50 Eks.5 Bantuan Sosial Penelitian 10 penelitian6 Bantuan Sosial Pembinaan Pemenang
Lomba Pelayanan Kepuasan Masyarakat tentang Pendidikan
1 kali
1 Tersedianya dokumen acuan kebijakan analisa biaya dan masukan kebijakan program pembangunan
3 Dokumen
22 Program Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan
3% 1,337,764 - - - 1,337,764
22.1 Peningkatan Kualitas Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan
Kecamatan Umbulharjo
Masyarakat dan seluruh SKPD
125,233 125,233 Bappeda
1 Tersusunnya laporan evaluasi pengendalian dan daftar inventarisasi permasalahan
1 Dokumen
2 Tersusunnya dokumen evaluasi perencanaan program pembangunan
1 Dokumen
3 Tersusunnya Dokumen Informasi Program dan Kegiatan
1 Dokumen
Meningkatnya kesesuaian SOP/standar pelaksanaan kegiatan dari 86% menjadi 89%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
192
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersedianya data laporan evaluasi pengendalian program untuk perencanaan pembangunan daerah
6 Dokumen
22.2 Pengendalian administrasi pengadaan dan kegiatan
Muja-muju SKPD, penyedia
barang jasa, dan
75,000 75,000 Dalbang
1 Inventarisasi dokumen DPA dan pengadaan secara elektronik
20 paket pekerjaan
2 Pengumuman paket pekerjaan secara manual dan elektronik
600 paket pekerjaan
-
3 Inventarisasi kebutuhan Ppkom, pejabat pengadaan dan panitia pengadaan
53 SKPD
1 Pelaksanaan seluruh kegiatan/pekerjaan sesuai dengan SOP ketentuan yang berlaku
100%
22.3 Operasional LPSE Muja-muju SKPD, penyedia
barang jasa,
120,000 120,000 Dalbang
1 Proses pengadaan barang/jasa melalui elektronik
20 paket pekerjaan
-
2 Training penyedia barang jasa tentang pengadaan secara elektronik
250 PBJ
1 Jumlah paket pekerjaan di Pemkot Yk yang diproses dengan e-procurement LPSE-Regional Kota Tahun 2009
4%
22.4 Fasilitasi Pembinaan Penyedia Barang/Jasa
Muja-muju SKPD dan penyedia
barang jasa
60,000 60,000 Dalbang
1 Terbinanya penyedia barang/jasa 100 PBJ2 Terbentuknya Lembaga Pembina Jasa
Konstruksi1 Tim
1 Inventarisasi "pasar" barang/jasa di Pemerintah Kota Yk
20%
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
193
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Teraksesnya "pasar" barang/jasa Pemkot Yk ke website Departemen PU tahun 2009
20%
22.5 Pengendalian Operasional Muja-muju SKPD, penyedia
barang jasa, dan
275,000 275,000 Dalbang
1 Laporan pelaksanaan kegiatan 600 kegiatan2 Telaah kebijakan pelaksanaan kegiatan 53 SKPD
3 Laporan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
53 SKPD
4 Inventarisasi dokumen kontrak 54 SKPD5 Dokumen pengendalian kegiatan fisik
konstruksi dan fisik non konstruksi600 kegiatan
6 Dokumen Berita Acara penyerahan hasil pekerjaan
600 kegiatan
1 Seluruh kegiatan instansi dapat terkendali sesuai dengan perencanaan
53 SKPD
22.6 Penilaian dan Fasilitasi Penyelesaian Permasalahan Pengadaan Barang/Jasa
Muja-muju PPTK, Penyedia
barang/jasa dan
57,031 57,031 Dalbang
1 Dokumen penilaian penyedia barang/jasa
600 paket
2 Terselenggaranya fasilitasi penyelesaian permasalahan penyedia barang/jasa
3 kali
1 Terlaksananya administrasi yang sesuai perosedur dan peraturan yang
600 PBJ
22.7 Penyusunan Pedoman Pengendalian Kegiatan
Muja-muju SKPD dan Asosiasi penyedia
Barang/jasa
550,000 550,000 Dalbang
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
194
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Penyempurnaan petunjuk lebih lanjut pengadaan barang/jasa pemerintah
100 buah
2 Penyempurnaan pedoman pelaksanaankegiatan APBD
100 buah -
3 Penyempurnaan pedoman e-Procurement Kota Yogyakarta
100 buah
4 Tersusunnya buku DRP Tahun 2008 100 buah5 Penyusunan Sistem Operasional
Pengendalian (SOP) Kegiatan Fisik Konstruksi
1 dokumen
1 Seluruh pelaksanaan kegiatan SKPD/unit kerja sesuai dengan pedoman
53 SKPD
22.8 Penyusunan Standarisasi Harga Barang dan Jasa
Muja-muju SKPD 75,500 75,500 Dalbang
1 Buku standarisasi barang dan jasa 100 buah
1 Seluruh pelaksanaan kegiatan mengacu pada Standarisasi harga barang/jasa
350 kegiatan
23 Program Peningkatan dan Pengembangan PengelolaanKeuangan Daerah
1% 2,157,419 2,157,419
23.1 Penyusunan APBD dan Perubahan APBD
Muja Muju Rencana Kerja (Renja) SKPD
557,165 557,165 BPKD
1 Tersusunnya Perda Perubahan APBD TA 2009 dan APBD TA 2010
3 dokumen
2 Tersusunnya Perwal tentang Penjabaran Perubahan APBD TA 2009 dan Penjabaran APBD TA 2010
2 dokumen
3 Tersusunnya Nota Keuangan Perubahan APBD TA 2009 dan RAPBD TA 2010
2 dokumen
1 Teralokasinya Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah
52 SKPD
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
Hasil :
Meningkatkan Penilaian BPK Wajar dari 87% menjadi 88%
Keluaran :
195
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
23.2 Penyusunan Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Muja Muju Laporan Realisasi Anggaran
SKPD
365,510 365,510 BPKD
1 Tersusunnya Perda pertanggungjawaban APBD TA 2008
1 dokumen
2 Tersusunnya Perwal tentang Penjabaran Pertanggungjawaban APBD TA 2008
1 dokumen
3 Tersusunnya Laporan Realisasi APBD TA 2009 semester I
1 dokumen
4 Tersusunnya laporan keuangan dana Tugas Pembantuan
1 dokumen
1 Tersedianya data dan informasi tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2008 dan 2009
1 dokumen
23.3 Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan Daerah
Muja Muju Pengelolaan Keuangan
SKPD
477,448 477,448 BPKD
1 Tersusunnya petunjuk teknis pengelolaan keuangan daerah
4 dokumen
2 Terselenggaranya pembinaan Administrasi Keuangan daerah
10 x @ 260 orang
1 Meningkatnnya kemampuan pengelolaan Administrasi Keuangan Daerah
52 SKPD
23.4 Pengendalian Anggaran Belanja Daerah
Muja Muju PNS dan Pejabat Negara
di Lingk. Pemerintah
Kota YK
140,506 140,506 BPKD
1 Tersalurkannya dana untuk pelaksanaan Anggaran Belanja Daerah
52 SKPD
2 Terselesaikannya proses TPTGR Rp 20,000,000
Keluaran :
Keluaran :
Hasil :
Hasil :
Keluaran :
196
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terwujudnya SPT Tahunan Peroranganatas potongan tahun 2008
PNS Pemkot dan 2 Pejabat Negara
4 Terdanainya pengeluaran iuran ASKES, pengeluaran Belanja Bunga, pengeluaran Belanja Tidak Terduga
100% Rp.242550557
1 Pelaksanaan Belanja Daerah dapat terealisasi sesuai dengan ketentuan
52 SKPD
2 Terselesaikannya penerimaan ganti rugi daerah
2,000,000Rp
3 Terealisasinya pelaporan SPT Tahunan PPh Pasal 21 atas potongan Gaji PNS Pemkot Yogyakarta Tahun 2008
52 SKPD
4 Terdanainya pengeluaran iuran ASKES, pengeluaran belanja bunga, pengeluaran belanja tidak terduga
100% Rp.242.550.557
23.5 Pengelolaan Anggaran Bantuan
Muja Muju Masyarakat, Or-ganisasi ke-
masyarakatan, Organisasi Pro-fesi, Organisasi
Politik
49,360 49,360 BPKD
1 Terlaksananya distribusi bantuan sosial dan hibah kepada masyarakat, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, organisasi politik
Rp 74,112,551,651
1 Anggaran Belanja Bantuan Sosial dan Hibah tersalurkan sesuai sasaran
Rp 74,112,551,651
23.6 Pengelolaan Dana Perimbangan
Muja Muju DAU, DAK dan Dana Bagi Hasil
Pajak/ Bagi Hasil Bukan
Pajak
104,010 104,010 BPKD
1 Terkelolanya dana perimbangan Rp 524,613,000,000
Hasil :1 Terealisasinya optimalisasi penerimaan
dana perimbangan Rp 524,613,000,000
Keluaran :
Keluaran :
Hasil :
Hasil :
197
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
23.7 Manajemen Pelaksanaan Anggaran
Muja Muju Renja SKPD 135,705 135,705 BPKD
1 Terlaksananya eksaminaasi dan verifikasi penyusunan rancangan DPA-SKPD
52 SKPD
2 Terlaksananya pengkajian usulan revisi DPA-SKPD
6 kali
3 Terlaksananya penyusunan anggaran kas
52 SKPD
1 Pengesahan DPA_SKPD sebagai acuan pedoman kegiatan dan anggaran kas sebagai acuan pengaturan ketersediaan dana
52 SKPD
23.8 Penyusunan Profil Keuangan Daerah
Muja Muju Data keuangan daerah di Kota
Yogyakarta
35,835 35,835 BPKD
1 Tersusunnya Profil Keuangan Daerah 1 dokumen
1 Tersedianya data keuangan daerah 52 SKPD23.9 Implementasi Sistem
Akuntansi Keuangan Daerah (SAKD)
Muja Muju Standar akuntansi
pemerintah daerah
88,620 88,620 BPKD
1 Terlaksananya implementasi SAPD 52 SKPD
1 Terwujudnya laporan keuangan berdasar SAPD
52 SKPD
23.10 Implementasi dan Kostumisasi Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah
Muja Muju Sistem Infor-masi Pengelola-
an Keuangan Daerah dan Sis-
tem Informasi Keuangan
Daerah
160,740 160,740 BPKD
Hasil :
Keluaran :
Keluaran :
Keluaran :
Keluaran :
Hasil :
Hasil :
198
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terealisasinya implementasi dan kostomisasi Sistem Informasi Keuangan Daerah
1 dokumen
1 Pedoman Penyusunan dan Pelaksanaan APBD berbasis Sistem Informasi Keuangan Daerah
52 SKPD
23.11 Pengelolaan Investasi Dana Daerah
Muja Muju Pemanfaatan dana Investasi
42,520 42,520 BPKD
1 Terlaksananya Investasi Dana Daerah Penempatan Deposito di Bank
Pemerintah2 Terlaksananya evaluasi Investasi Dana
Daerah6 kali
1 Terealisasinya pendapatan bunga deposito
7,050 Milyar
109,960,315 200,000 3,700,000 - 113,860,315
Keluaran :
Hasil :
JUMLAH
Hasil :
199
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Peningkatan Kualitas Produk Hukum Daerah
4% 476,648 - - - 476,648
1.1 Pengelolaan Data Hukum/ Penyelenggaraan Renja Raperda
Kel. Muja-muju Kec UH
SKPD, DPRD, Masyarakat
348,058 348,058 Bagian Hukum
Keluaran :1 Tersusunya draf raperda 10 Draf
Raperda
2 Terlaksananya dengan pendapat 10 Raperda
3 Terlaksananya Pansus raperda 10 Raperda
4 Tersusunya Peraturan Walikota 100 Perwal
5 Tersusunya Keputusan Walikota 200 Kepwal
Hasil 1 Terlaksananya pengolahan data
hukum310 produk
hukum1.2 Pengkajian Peraturan Daerah Kel. Muja-muju
Kec UHSKPD,
Masyarakat 128,590 128,590 Bagian Hukum
Keluaran :- Terlaksananya pengkajian perda
sesuai rencana10 Perda
Hasil - Rekomendasi hasil kajian perda 10 Perda
2 Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban
1% 1,785,803 - - - 1,785,803
2.1 Pengamanan Khusus 505.819 jiwa
Kel. Muja-muju Kec UH
Ketentraman dan Ketertiban Umum
Masyarakat
596,988 596,988 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya Pam Pejabat, Keg. Pemkot dan tamu Pemkot
120 keg
2 Terlaksananya Pam Bancana Alam 24 keg3 Terlaksananya jaga Piket Tempat-
tempat Penting Milik Pemkot365 keg
LOKASI (kelurahan)
4. RENCANA AKSI DAERAH PENCEGAHAN KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME DALAM MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH
TARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Keluaran
Terjaganya Ketentraman dan ketertiban umum masyarakat
SKPD
Meningkatnya konsistensi produk hukum daerah dari 83% menjadi 87%
Meningkatnya Penanganan Pelanggaran Peraturan Daerah dari 87% menjadi 88%
SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
198
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
4 Terlaksananya monitoring Jaga Piket 365 keg5 Terlaksananya Piket Intel Pol. PP 365 keg6 Terlaksananya Pam Pemilu 365 keg
1 Terkendalinya gangguan keamanan melalui kegiatan pengamanan khusus
365 hari
2 Terjaganya tempat-tempat penting melalui kegiatan pengamanan khusus
365 hari
3 Teramankannya penyelenggaraan Pemilu 2009
365 hari
2.2 Pembinaan Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat
Kel. Muja-muju Kec UH
Terjaganya Ketentraman dan ketertiban umum
masyarakat Masyarakat Kota yk 505.819 jiwa
391,207 391,207 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya Oprasi Pelajar 32 keg2 Terlaksananya Monitoring Kamling 6 keg3 Terlaksananya Sambang Kampuang 120 keg4 Terlaksananya Oprasional Pembinaan
Tramtibum240 keg
5 Terlaksananya Apel Kaposkamling 1 keg6 Terlaksananya Fasilitas Poltabes 240 keg7 Terlaksananya Fasilitas Kodim 120 keg8 Terlaksananya Workshop Polmas 1 keg
1 Terkendalinya gangguan keamanan melalui kegiatan Pembinaan Tramtib masy
600 keg
2 Terbinanya warga masyarakat melalui kegiatan Pembinaan Tramtibmasy
2.956 orang
2.3 Operasi dan Patroli Ketertiban umum
Kel. Muja-muju Kec UH
548,089 548,089 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya Piket Kawasan Oprasi penertiban
660 kegiatan
2 Terlaksananya Peninjauan lapangan dan operasi penertiban terpadu
36 kegiatan
3 Terlaksananya Monitoring oprasi penertiban
12 kegiatan
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
199
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
4 Terlaksananya orientasi lapangan ke luar daerah
3 hari
1 Terjaringnya pelanggar Perda Kota Yogyakarta
3000 orang
2.3 Penyelenggaraan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat)
Kel. Muja-muju Kec UH
Terjaringnya Pelaku penyakit
masyarakat
249,519 249,519 Dinas Ketertiban
1 Terlaksananya Piket Gugas Ramadhan
80 keg
2 terlaksananya Peninjauan Lapangan dan Oprasi Pemberantasan Pekat terpadu
60 keg
3 Trelaksananya Monitoring dan Penyelidikan hasil Oprasi Pekat
48 keg
1 Terjadinya Pelaku Penyakit Masyarakat
1500 orang
3 Peningkatan Pelayanan Hukum 5% 1,172,046 - - - 1,172,046
4,4%
3.1 Operasional Penyelesaian Perkara / sengketa, permasalahan hukum
Kel. Muja-muju Kec UH
SKP, Kejaksaan Negeri, Tenaga
Ahli, PTUN, Pengadilan
431,326 431,326 Bagian Hukum
Keluaran :
- Terlaksananya penanganan perkara / sengketa
8 Perkara & sengketa
Hasil
- Terselesainya proses penanganan perkara / sengketa
80%
3.2 Pelaksanaan Rencana Aksi nasional HAM
Kel. Muja-muju Kec UH
Muspida, Akademisi, LSM,
Masyarakat
149,720 149,720 Bagian Hukum
Keluaran :
Keluaran
Meningkatnya penanganan sengketa / perkara hukum, permasalahan hukum dari 85% menjadi 90%
Hasil
Hasil
Penerapan nilai-nilai HAM dan penyampaian informasi produk hukum dari 87,6% menjadi 92%
200
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
- Terlaksananya penerapan nilai-nilai HAM dalam Raperda sebesar 75%
75%
Hasil - Terlaksananya peneerapan nilai-nilai
HAM dalam Raperda75%
3.3 Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
Kel. Muja-muju Kec UH
Masyarakat 120,000 120,000 Bagian Hukum
Keluaran :- Sosialisasi / penyuluhan produk
perundang-undangan daerah14 kali
Hasil - Terinformasinya subtansi produk
hukum perda/perwal kepada masyarakat
100%
3.4 Publikasi Raperda ke Media Cetak
Kel. Muja-muju Kec UH
Masyarakat 246,000 246,000 Bagian Hukum
Keluaran :
- Terlaksananya publikasi raperda ke media cetak
12 Raperda
Hasil - Terpublikasinya raperda ke media
cetak12 Raperda
3.5 Pembuatan dan Penerbitan LD Kel. Muja-muju Kec UH
Masyarakat, SKPD
225,000 225,000 Bagian Hukum
Keluaran :1 Tercetaknya Perda, Perwal, Kepwal,
Perat KPU, DPRD180 bendel
2 Tersusunya buku abstrak 125 buku3 Terdokumentasinya himpunan LD
kepada seluruh instansi150 buku
4 Terinformasinya Produk Perundang-undangan daerah/pusat lewat SIM Hukum
75 Peraturan
5 Tersusunya buku informasi hukum 3.500 buku
Hasil
201
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
- Terhimpunnya produk hukum daerah dalam lembaran daerah dan memudahkan dalam pelayanan
100%
4 Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal
0,76% 1,331,398 - - - 1,331,398
4.1 Pemeriksaan Reguler Kel. Muja-muju Kec UH
72 Unit Kerja/SKPD di
Pemerintah Kota Yk.
1,000,563 1,000,563 Bawasda
Keluaran
- Tersusunnya LHP 96 LHP- Tersusunnya PKPT 2010 1 bendel- Tersusunnya LHP Non PKPT 48 bendel- Tersusunnya Pemutakhiran data 2 bendel- Tersusunnya LHR 2 bendel- Terlaksananya Bin Opreasional 24 SKPD- Terlaksananya Larwasda 1 kali- Terlaksananya Monitoring RKA 51 SKPD
Hasil- Prosentase hasil pemeriksaan yang
sudah ditindak lanjuti95%
- Termanfaatkannya dokumen PKPT untuk tugas pengawasan
40 bendel
- Tersosialisasinya hasil pengawasan 1%- Termonitornya usulan angaran dan
kegiatan SKPD51 SKPD
4.2 Pemeriksaan khusus Kel. Muja-muju Kec UH
Semua SKPD/Unit Kerja
270,733 270,733 Bawasda
Keluaran - Tersusunnya LHP 28 LHP- Terlaksananya penelitian LP2P 6500 org- Terlaksananya Inspeksi mendadak 6 kali- Tersosialisasinya perwal tentang
pengaduan1120 org
Menurunnya prosentase pelanggaran standar dan prosedur pelaksanaan kegiatan pemerintahan dari 5,76% menjadi 5%.
202
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
Hasil- Prosentase hasil pemeriksaan yang
sudah ditindaklanjuti90 %
- Tersusunnya lap. Sidak 6 lap- Terkirimnya LP2P 80 %- Dipahaminya perwal ttg mekanisme
pengaduan masy.80 %
4.3 Evaluasi Lakip Kel. Muja-muju Kec UH
48 SKPD/Unit Kerja
17,052 17,052 Bawasda
Keluaran - Tersusunnya LHE 48 dok
Hasil- Terukurnya tingkat implementasi
sistem pertanggungjawabn pada setiap SKPD
48 SKPD
4.4 Koordinasi, monitoring dan evaluasi percepatan
Kel. Muja-muju Kec UH
Semua SKPD/Unit Kerja
43,050 43,050 Bawasda
Keluaran - Tersusunnya laporan monitoring dan
evaluasi percapatan pemberantasan korupsi
2 laporan
Hasil- Terkirimya laporan monitoring 1 bln stlh
semester berakhir
5 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan & Ketatalaksanaan Pemerintah Daerah
3% 932,000 - - - 932,000
5.1 Pengukuran Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat
Kel. Muja-muju Kec UH
Masyarakat Kota Yk
150,000 150,000 Bagian Organisasi
Keluaran - Dokumen Laporan Pengukuran Indeks
Kepuasan Layanan Masyarakat untuk Utilitas Kota dan Layanan Pendidikan
2 Dokumen Laporan
Hasil
Meningkatnya ketepatan ukuran dan uraian tupoksi serta penyelenggaraan organisasi secara efisien dan efektif dari 86% menjadi 89%
203
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
- Tercapainya pengukuran angka indeks kepuasan layanan masyarakat
Angka indeks hasil Pengukuran IKM pada 2 (dua) objek
layanan
5.2 Kegiatan Pemantapan Kelembagaan Perangkat Daerah.
Kel. Muja-muju Kec UH
SKPD 200,000 200,000 Bagian Organisasi
Keluaran - Pemantapan kelembagaan Perangkat
Daerah (Sosialisasi, penjelasan, dan pendampingan) penerapan pp 41 Tahun 2007 di Unit Kerja
35 SKPD/Unit
Kerja
Hasil- Laporan hasil pemantapan
kelembagaan penerapan pp41 Tahun 2007
1 (satu) Dokumen
5.3 Pengembangan Ketatalaksanaan Penyelenggaraan Pemerintahan
Kel. Muja-muju Kec UH
140,000 140,000 Bagian Organisasi
Keluaran 1 Tersusunnya Dokumen laporan hasil
Forkom PAN. 1 (satu)
Dokumen Laporan
2 Tersusunnya Sisdur Ketatalaksanaan 5 Draft Perwal
Hasil1 Terlaksananya Forkom PAN. 1 (satu)
Dokumen Laporan
2 Terlaksananya Penyusunan Sisdur Ketatalaksanaan
5 Draft Perwal
204
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
5.4 Penilaian Kinerja Instansi Kel. Muja-muju Kec UH
SKPD/Unit Kerja di Lingkungan
Pemkot
222,000 222,000 Bagian Organisasi
Keluaran 1 Satu Dokumen Penyusunan Instrumen
Penilaian Kinerja Instansi1 (satu)
Dokumen Laporan.
2 Satu dokumen laporan hasil penilaian kinerja instansi
1 (satu) Dokumen Laporan
Hasil1 Tersusunnya Instrumen Kinerja
Instansi1 (satu)
Dokumen Laporan.
2 Terlaksananya penilaian kinerja instansi
1 (satu) Dokumen Laporan
5.5 Pelaksanaan Analisis Jabatan dan Beban Kerja
Kel. Muja-muju Kec UH
SKPD/Unit Kerja di Lingkungan
Pemkot
220,000 220,000 Bagian Organisasi
Keluaran 1 Laporan evaluasi implementasi hasil
analisis jabatan pada lembaga baru penerapan PP 41 Tahun 2007
90 SKPD/Unit
kerja2 Bimbingan Teknis anjab untuk setiap
SKPD/Unit kerja95 orang
Hasil1 Terlaksananya evaluasi implementasi
Analisis Jabatan pada lembaga baru 90
SKPD/Unit kerja
2 Bimtek Analisis Jabatan 95 orang6 Program Peningkatan Kualitas
SDM4,92% 212,594 - - - 212,594
6.1 Kegiatan Pelatihan Pengembangan tenaga pemeriksa dan Aparatur Pengawasan
Kel. Muja-muju Kec UH
Aparat pengawasan
212,594 212,594 Bawasda
Keluaran - Terlaksanaanya pelatihan 2 Jenis - Terkirimnya peserta diklat sertifikasi
dan Non sertifikasi 4 darn 10
org
Meningkatnya kesesuaian dengan kebutuhan dari 77,08% menjadi 82%
205
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
LOKASI (kelurahan)TARGETCAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
NO PROGRAM/KEGIATAN
Hasil- Termanfaatnya PNS yang mengikuti
pelatihan Teknis dan Diklat90%
7 Peningkatan Kehidupan Beragama
2% 25,000 - - - 25,000
7.1 Fasilitasi Peningkatan Kehidupan Kerukunan Beragama
Kel. Muja-muju Kec UH
Masyarakat Kota Yk
25,000 25,000 Kesmas PUG
Keluaran1 Terlaksananya bantuan sosial kepada
lembaga keagamaan1 paket 45 Kelurahan
2 Terlaksananya bantuan peningkatan pengembangan agama
1 paket 45 Kelurahan
3 Terlaksananya bantuan peningkatan pembangunan pendidikan agama
1 paket 45 Kelurahan
4 Terlaksananya bantuan kepada kelembagaan/kepanitiaan kegiatan keagamaan
1 paket 45 Kelurahan
5 Fasilitasi pendampingan kegiatan keagamaan
1 paket 45 Kelurahan
Hasil1 Terwujudnya bantuan sosial kepada
lembaga keagamaan1 paket 45 Kelurahan
2 Terwujudnya bantuan peningkatan pengembangan agama
1 paket 45 Kelurahan
3 Terwujudnya bantuan peningkatan pembangunan pendidikan agama
1 paket 45 Kelurahan
4 Terwujudnya bantuan kepada kelembagaan/kepanitiaan kegiatan keagamaan
1 paket 45 Kelurahan
5 Terfasilitasinya pendampingan kegiatan keagamaan'
1 paket 45 Kelurahan
5,935,488 - - - 5,935,488
Meningkatnya bantuan fasilitasi kehidupan beragama sebesar 2%
JUMLAH
206
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Penuntasan Wajib Belajar 12 Tahun
0,1% 350,000 4,206,000 50,389,700 - 54,945,700
2%
1.1 Pengelola Jaminan Pendidikan daerah
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Siswa Pemegang KMS
350,000 350,000 Dinas Pendidikan
1 Terlaksananya Sosialisasi Program Jaminan Pendidikan Daerah
559 sekolah
2 Terlaksananya Pendataan Calon Siswa Penerima Jaminan Pendidikan
45 kelurahan
3 Tersalurkannya Bantuan Jaminan Pendidikan Daerah
19.289 siswa
1 Siswa pemegang KMS dapat melanjutkan sekolah
19.829 anak usia sekolah
2 Program Pengembangan Jaminan Kesehatan Masyarakat
5% 8,338,323 - - - 8,338,323
2.1 Peningkatan Jaminan Kesehatan Masyarakat, Perorangan dan Kelompok
8,338,323 8,338,323 Dinas Kesehatan
1 Premi Jaminan Kesehatan Daerah bagi masyarakat untuk pelayanan Kesehatan dasar , Rujukan & rawat
12 bulan Kota Yogyakarta
1. Masyarakat miskin & rentan
miskin 2. Ketua &
Sekretaris RT, RW, LPMK
5. RENCANA AKSI DAERAH PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN
SKPD
Menigkatkan layanan asuransi kesehatan bagi seluruh masyarakat 47% menjadi 52%
NO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
Keluaran:
Meningkatnya Angka Partisipasi Sekolah dari 99,8% menjadi 99,9% untuk anak usia sekolah dari SD sampai dengan SMA/SMK (APS SD 99,95% ; APS SMP 99,85% ; APS SMA 99,46% ; APS SMK 99,63%)
Hasil
Meningkatnya beasiswa dari 96% menjadi98% untuk warga kota yang tidak mampu (SD dari sisi jumlah siswa dan komponen sudah mencapai 100%, SMP dan SMA/SMK dari sisi jumlah sudah 100% tetapi dari sisi komponen mendekati 100%)
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Keluaran :
207
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
(per RT/RW/LPMK 3 orang pengurus
yang ditunjuk berdasarkan
musyarah RT/Rw/LPMK
setempat)3. PKK RW &
kader Kesehatan
4. Kelompok Khusus
5. Pegawai & Guru Tidak Tetap
dilingkungan Pemkot
6. Dokter keluarga
2 Orientasi pencatatan pelaporan JAMKESDA
1 hari Kota Yogyakarta
Puskesmas dan RS.
3 Orientasi pengelola Dana sehat Tk Kecamatan & Kelurahan (Kec PA,WB,DN,UH,TR)
2 hari Kota Yogyakarta
(Kec PA, WB, DN, UH, TR)
4 Evaluasi Ujicoba Kepesertaan JPKM semesta
1 kali Kota Yogyakarta
45 kelurahan
5 Workshop JPKM Semesta 1 kali Kota Yogyakarta
linsek, stake holder.
6 Desiminasi Program Jamkesda bagi TOMA Tk kelurahan
45 kel Kota Yogyakarta
Toma
7 Desiminasi Program Jamkesda bagi LSM
2 kali Kota Yogyakarta
LSM
8 Desiminasi Program Jamkesda bagi TP PKK Kota , Kecamatan dan Kelurahan
2 kali Kota Yogyakarta
PKK Kec. Dan Kel.
9 Desiminasi Program Jamkesda bagi PPK I & PPK II
2 kali Kota Yogyakarta
PPK I dan PPK II
10 Jaminan Pelayanan Kesehatan Emergency
50 kasus Kota Yogyakarta
masyarakat Kota Yk.
11 Konsultasi Program Jamkesda 6 bulan Kota Yogyakarta
Pemkot.
208
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
12 Pengelola Program Jamkesda 12 bulan Kota Yogyakarta
Pemkot.
13 Verifikasi program jamkesda 12 bulan Kota Yogyakarta
UPT
14 Pengelola Kegiatan 11 bulan Kota Yogyakarta
UPT
15 Entri data dan Kartu Jamkesda , serta profil jamkesda.
12 bulan Kota Yogyakarta
masy. Kota Yk.
16 Perencanaan dan Evaluasi Program Jamkesda
12 bulan Kota Yogyakarta
UPT
17 Penyusunan draf Perwal JAMKESDA & Penyusunan Draf MOU Jamkesda dengan PPK III
6 bulan Kota Yogyakarta
UPT, Pemkot.
18 Penyelenggaraan pelatihan Dokter keluarga Blok III lanjutan
14 orang Kota Yogyakarta
Dokter keluarga
19 Penyelenggaraan kursus Asuransi 10 orang Kota Yogyakarta
UPT.
20 Pertemuan UPM Program Jamkesda 6 kali Kota Yogyakarta
Tim UPM
21 Validasi kepada calon penerima Jamkesda ( Mas Rentan Miskin )
45 kel Kota Yogyakarta
masy. Kota Yk.
22 Belanja refill Aqua galon untuk pengunjung
12 bulan Kota Yogyakarta
UPT
23 Pertemuan PIC Kota Yogyakarta
PIC
24 Bimbingan teknis ke PPK Rawat Inap ( RS Pem & Swasta )
20 RS Kota Yogyakarta
RS Pem dan swasta.
25 Monitoring ke PPK I & Dokter Keluarga unt keg Jamkesda
18 Pusk Kota Yogyakarta
PPKI dan Dokter keluraga
26 Papan nama Dokter Keluarga dalam Jamkesda
14 buah Kota Yogyakarta
Dokter keluarga
27 Booklet panduan pelayanan kesehatan oleh Dokter Keluarga
5000 eks Kota Yogyakarta
Dokter keluarga
28 Booklet panduan penyelenggaraan 10000 ekx Kota UPT
1 Tersedianya draft Perwal JAMKESDA dan draft MOU JAMKESDA
1 Dokumen
2 Terlaksananya pemberian jaminan kesehatan masyarakat sesuai standar jaminan kesehatan masyarakat yang telah ditentukan
100%
Hasil
209
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
3 Dipahaminya konsep universal coverage Kota Yogyakarta
70%
4 Dipahaminya ptogram jaminan kesehatan daerah bagi PPK Swasta
80%
5 Diperolehnya model pengembangan JPKM semesta
80%
6 Dokumen klasifikasi kemampuan bayar masyarakat
1 Dokumen
7 Dipahaminya program Jamkesda tingkat Kota Yogyakarta
80%
8 Maskin, Ketua RT, RW, LPMK, PKK dan Kader Kesehatan, Kelompok Khusus, PTT, Guru Bantu mendapat jaminan untuk pelayanan kesehatan dasar, rujukan dan rawat inap
100%
9 Masyarakat kota memperoleh pelayanan kesehatan dasar dari dokter
10 Tertanganinya dengan cepat permasalahan ke gawat daruratan
50%
3 Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga kerja
1,5% 880,000 91,200 848,100 - 1,819,300
3.1 Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Pelatihan Kerja
Kec. Umbulharjo
60,000 60,000 Nakertrans
1 Peningkatan pemahaman administrasi latihan bagi LPK
25 LPK
2 Peningkatan pemahaman di bidang 25 LPK3 Terlaksananya penilaian kinerja LPK 25 LPK4 Terlaksananya akreditasi LPK 5 LPK5 Terlaksananya workshop LPK 25 orang
25 LPK1 Meningkatkan kualita penyelenggaraan
LPK2 Rekomendasi perizinan LPK 15 LPK3 Terakreditasi LPK 5 LPK
Meningkatkan jumlah pencari kerja terlatih dari 6,81% menjadi 8,31%
Hasil
Keluaran
210
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
4 25 orang
3.2 Pendidikan dan Pelatihan bagi Pencari Kerja
Pencari Kerja 820,000 820,000 Nakertrans
1 Terlatihnya pencari kerja 440 orang Tersebar se Kota
Yogyakarta2 Terselenggaranya pelatihan
produktivitas bagi pegusaha kecil/usaha40 orang Kel.Sorosutan
3 Peningkatan pengalaman kerja melalui pemagangan
420 orang Tersebar se Kota
Yogyakarta4 Pemberian bantuan alat kerja bagi
pencari kerja terlatih44 kelompok Tersebar se
Kota Yogyakarta
1 Meningkatnya kemampuan bagi pencarikerja yang terlatih
68,9 %
2 Meningkatnya produktivitas bagi pengusaha kecil/usaha mandiri
40%
3 Meningkatnya kemampuan pencaker secara profesional melalui pemagangan
64%
4 Peserta pelatihan mendapatkan alat kerja
61,6%
4 Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja
0,08% 837,325 78,194 450,800 - 1,366,319
4.1 Fasilitasi Penempatan Transmigrasi
Kec. Umbulharjo
283,790 283,790 Nakertrans
1 Pembekalan Ketrampilan Pertanian bagi Calon Transmigran
2 Pembekalan Ketransimgrasian pada posyantrans / PTP2T
2 Angkatan
3 Pembakalan Ketransmigrasian pada Lurah se Kota Yogyakarta
4 Kali
Keluaran
Hasil
Menurunnya jumlah pengangguran dari 5,94% menjadi 5,86%
Keluaran
211
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
4 Rekruitmen dan Pembinaan Pengerahan Transmigrasi
2 kali
5 Monitoring dan seleksi Calon Transmigran
20 KIE Kelompok/ 4 4
KIE Massa6 Pembinaan Pemantapan Cartrans Siap
Berangkat500 orang
7 Pelayanan Pemberangkatan/Perpindahan
7 kali
8 Monitoring ke daerah Lokasi 50 KK (200 9 Pemberian bantuan pembekalan
Transmigrasi asal kota Yk4 Lokasi
1 cantrans Trampil pada dasar Umum yaitu Pertanian/Pengolahan Produksi
50 KK/4 Kel.Trans
2 Meningkatnya Pelayanan Informasi Ketransmigrasian oleh Posyantrans / PTP2T
50 orang
3 Meningkatnya Partisipasi Pelayanan Ketransmigrasian oleh Tokoh Formal
28 Orang kader Motivator
4 Tumbuhnya Animo Bertrasnmigrasi 45 Orang5 Cantrans Terseleksi 1000 Orang6 Cantrans Siap Barangkat ke Daerah 500 Orang7 Meningkatnya Kerjasama dengan
Daerah Lokasi Transmigrasi200 Orang
8 Tersalurnya bantuan perbekalan transmigran kota Yk
200 Orang 4 Lokasi
4.2 Fasilitasi Penempatan Tenaga Kerja
Kec. UH Masyarakat Kota 413,372 413,372 Nakertrans
1 Sosialisasi informasi Pasar Kerja (IPK) 150 orang
2 Pembinaan Keppres No.4/1980 60 orang3 Pembinaan Lembaga Bursa Kerja 60 orang Tersebar Kota
Yogyakarta4 seleksi bagi Calon Tenaga Kerja 1000 orang Tersebar Kota
Yogyakarta5 Oerntasi Pra Penempatan tenaga kerja
melalui Mekanisme AKL, AKAD750 orang Tersebar Kota
Yogyakarta6 Monitoring dan Koordinasi ke Daerah
Penempatan AKAD di luar Propinsi di 3 lokasi
Hasil
Keluaran :
212
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
7 Pemberdayaan tenaga Kerja Sukarela 20 orang8 Pemberdayan tenaga Kerja
Penyandang Cacat20 orang
9 Pemberdayaan tenaga Kerja Kelompok sistem TTG
20 orang
10 Terlaksananya Padat Karya Produktif/ Infrastruktur
240 orang
1 Meningkatnya Pemahaman informasi Pasar Kerja (IPK)
150 orang
2 Meningkatnya Pemahaman terhadap Keppres No.4/1980
60 orang
3 Meningkatnya kerjasama Pelayanan Antar Kerja
60 orang
4 calon Tenaga Kerja terseleksi 1000 orang5 Tenaga Kerja ditempatkan melalui
AKAD, AKAD, AKAN750 orang
6 Meningkatkan Kerjasama Penempatan AKAD
3 daerah penempatan
AKAD7 Meningkatkan pemberdayaan Tenaga
Kerja Sukarela20 orang
8 terbentuknya Wirausaha Penyandang Cacat
20 orang
9 Terbentuknya Wirausaha baru melalui sistem TTG
20 orang
10 Penyerapan Tenaga Kerja Penganggur dan serengah Penganggur
240 orang
4.3 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian
Kec. Umbulharjo
Peningkatan Penempatan Tenaga Kerja
140,163 140,163 Nakertrans
1 Pengumpulan, Pengolahan Analisa Data Ketenagakerjaan dan
14 Kec/45 Kel/Kota Yk
2 Perencanaan buku profil Ketenagakerjaan daerah
1 Dokumen PTKD
3 Penyusunan buku Profil Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian
1 Dokumen Buku Profil
Hasil
Keluaran :
213
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
4 Penyajian /Penyusunan Informasi Bursa Kerja On Line
12 bulan
5 Penyajian Informasi Ketenagakrjaan dan ketransmigrasian melalui PMPS
1 anjungan
1 Tersedianya Data Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian Kota Yogykarta
2 Dokumen
2 Laporan PTKD Kota Yogyakarta 1 Dokumen PTKD
3 Buku Profil Ketenagakerjaan dan ketransmigrasian
1 Dokumen Buku Profil
4 Data Informasi Potensi Tenaga Kerja Kota Yogyakarta dan Informasi Pasar Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja
12 Dokumen IPK
5 Tersedianya Informasi Ketenagakerjaandan Ketransmigrasian melalui PMPS
1 anjungan
7 Peningkatan kuantitas dan kualitas syarat kerja di perusahaan
100 perusahaan
8 Dibayarnya THR Keagamaan bagi pekerja/buruh
200 perusahaan
9 kesepahaman tentang hubungan Industrial diantara para pelaku proses prodiksi
2 kesepakatan bersama
10 Peningkatan kesejahteraan pekerja/buruh
100 perusahaan
11 Tersedianya data perusahaan rawan hubungan industrial
100 perusahaan
12 Tersedianya data harga kebutuhan hidup layak
48 dokumen
5 Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan, Anak, Lansia, defabel serta Pengarusutamaan Gender
4% 534,880 - - - 534,880
5.1 Pengarusutamaan Gender Kel. Muja-muju Kec. UH
Masyarakat dan organisasi
kemasyarakat serta Lembaga
Swadaya Masyarakat
318,830 318,830 Kesmas PUG
Keluaran
Hasil
Meningkatnya fasilitasi inisiasi, afirmasi PUG dan kesejahteraan, perlindungan perempuan dan anak dari 48% menjadi 52%
214
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
1 Terlaksananya koordinasi Tim PUG 12 kali2 Terlaksananya advokasi dan fasilitasi
PUG6 sub kegiatan
3 Terlaksananya koordinasi dan fasilitasi jaringan penanganan korban kekerasan
12:06
4 Terlaksananya monitoring dan evaluasi PUG
2 kali
5 Terlaksananya uji coba model pemberdayaan ekonomi kelompok perempuan
1 model
6 Terlaksananya penyusunan data statistik dan iondikator gender
100 buku
7 Pembinaan kelompok-kelompok sadar gender
4 kelompok
8 Penyusunan kajian tentang pelaksanaan PUG
1 dokumen
Hasil1 Terkoordinasi program-program Tim
PUG oleh 75% anggota tim12 kali
2 Fasilitasi 6 kegiatan yang diikuti oleh 75 anggota jaringan
6 sub kegiatan
3 Terlaksananya koordinasi dan fasilitasi jaringan penanganan korban kekerasan berbasis gender dan trafiking
4 Terlaksananya monitoring dan evaluasi PUG
3 sektor dasar
5 Ada peningkatan 60% kemampuan perempuan dalam bidang ekonomi di 2 kelompok (60 orang)
1 model
6 Ada data statistik dan indikator gender minimal 3 sektor dasar
100 buku
7 Ada usulan program yang responsif gender tingkat kelurahan sebanyak
4 kelompok
8 Ada laporan penelitian tentang PUG 4 tahun terakhir di 3 sektor dasar
1 dokumen
5.2 Peningkatan kualitas hidup kelompok rentan
Kel. Muja-muju Kec. UH
Masyarakat dan organisasi ke-
masyarakat ser-ta Lembaga Swa-daya Masyarakat
216,050 216,050 Kesmas PUG
Keluaran
215
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
1 Terlaksananya koordinasi pemberdayaan perempuan
12 kali
2 Terlaksananya diklat peningkatan peserta diklat sebesar 60%
30 orang
3 Terlaksananya sosialisasi kebijakan terkait dengan PKHP dan KPA
12 kali
4 Terlaksananya program peningkatan peranan wanita menuju keluarga sehat sejahtera
6 kelurahan
5 Terlaksananya bimbingan manajemen usha bagi perempuan dan pengelola UP2KPKK
45 kelompok
6 Terlaksananya rangkaian kegiatan hari ibu
3 jenis kegiatan
7 Terlaksananya kegiatan advokasi, koordinasi, evaluasi program pembangunan perempuan dan KPA serta GSI
4 kelompok
8 Terlaksananya penyusunan profil anak 100 buku
Hasil1 Terselenggaranya program-program
pemberdayaan perempuan & KPA oleh 75 anggota POKJA
12 kali
2 Adanya peningkatan kemampuan peserta diklat sebesar 60%
30 orang
3 Adanya peningkatan wawasan peserta sosialisasi sebesar 60%
12 kali
4 Meningkatannya kesejahteraan peserta program P2WKSS sebesar 50%
6 kelurahan
5 Adanya peningkatan kemampuan manajemen pengelola UP2KPKK sebesar 60%
45 kelompok
6 Terlaksananya upacara, sarasehan dan pemberian penghargaan
3 jenis kegiatan
7 Adanya laporan kegiatan monitoring dan evaluasi program pembangunan perempuan KPA serta GSI
4 kelompok
8 Adanya laporan tentang profil anak 100 buku
216
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
6 Program Pemberdayaan Kelembagaan dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial
2% 966,793 250,000 300,000 - 1,516,793
6.1 Peningkatan dan Penguatan Kegiatan Penanggulangan Penyalahgunaan NAPZA
14 kecamatan Potensi Sumber Kesejahteraan
Sosial
485,129 485,129 Dinas Kesos
KeluaranPenyelenggaraan Kegiatan Penanganan Masalah Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap NAPZA melalui kegiatan:
1. Kader Gerakan Anti Napza pada
Lingk. Masyarakat
A Optimalisasi Kegiatan NAPZA Crisis Center
2. Kader Gerakan Anti Napza pada
1.1 Penyelenggaraan Sosialisasi masalah NAPZA dengan :
3. Guru / Pamong pada
Institusi - Siaran Talk Show pada stasiun radio 20 kegiatan 4. Institusi
Pendidikan dan - Penyebaran Brosur atau pamflet 150 buah 5. Pendampingan
Korban Napza- Layanan informasi tentang masalah NAPZA melalui media internet dan SMS Hot Line
365 hari
2 Penyelenggaraan Layanan Konsultasi Psikologi bagi korban NAPZA
32 kegiatan
B Optimalisasi Kegiatan Badan Narkotika Kota Yogyakarta
1 Penyelenggaraan kegiatan pencegahan, penindakan dan rehabilitasi masalah NAPZA melalui :
- Penguatan Kegiatan Kader Gerakan Anti NAPZA (CBN) melalui
14 kegiatan
- Penguatan Kegiatan Kader Anti NAPZA pada institusi Pendidikan melalui pendampingan.
40 sekolah
- Peningkatan SDM personil Pengelola Organisasi dan aktifis Organisasi Gerakan Anti NAPZA.
320 orang
Meningkatnya Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial sebesar 2%
217
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
- Peningkatan Kegiatan penindakan melalui kegiatan operasi Kejahatan NAPZA oleh POLTABES Yogyakarta.
48 kali
- Penyelenggaraan Pelayanan Rehabilitasi Pengguna NAPZA pada LP Wirogunan dan korban di luar LP atau
9 kegiatan - 180 orang
2.2 Penyelenggaraan ekspos kegiatan dan penguatan komitmen pemberantasan masalah NAPZA melalui peringatan Hari Anti Madat Sedunia dalam bentuk Kampanye Penyebaran Stiker Anti Narkoba
1.000 orang
HasilA Optimalisasi Kegiatan NAPZA Crisis
Center1.1 Terselenggaranya Sosialisasi masalah
NAPZA dengan :- Siaran Talk Show pada stasiun radio 20 kegiatan
- Penyebaran Brosur atau pamflet 150 buah
- Layanan informasi tentang masalah NAPZA melalui media internet dan SMS Hot Line
365 hari
2 Terselenggaranya Layanan Konsultasi Psikologi bagi korban NAPZA
32 kegiatan
B Optimalisasi Kegiatan Badan Narkotika Kota Yogyakarta
1 Terselenggaranya kegiatan pencegahan, penindakan dan rehabilitasi masalah NAPZA melalui :- Penguatan Kegiatan Kader Gerakan Anti NAPZA (CBN) melalui
14 kegiatan
- Penguatan Kegiatan Kader Anti NAPZA pada institusi Pendidikan melalui pendampingan.
40 sekolah
- Peningkatan SDM personil Pengelola Organisasi dan aktifis organisasi Gerakan Anti NAPZA.
320 orang
218
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
- Peningkatan Kegiatan penindakan melalui Kegiatan operasi Kejahatan NAPZA oleh POLTABES Yogyakarta.
48 kali
- Penyelenggaraan Pelayanan Rehabilitasi Pengguna NAPZA pada LP Wirogunan dan korban di luar LP atau
9 kegiatan - 180 orang
2.2 Terselenggaranya ekspos kegiatan dan penguatan komitmen pemberantasan masalah NAPZA melalui peringatan Hari Anti Madat Sedunia dalam bentuk Kampanye Penyebaran Stiker Anti Narkoba
1.000 orang
6.2 Bimbingan dan Peningkatan Kualitas Potensi Sumber Pembangunan Kesejahteraan Sosial
14 kecamatan Potensi Sumber Kesejahteraan
Sosial
481,664 481,664 Dinas Kesos
KeluaranTerselenggaranya Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Peran serta Potensi Sumber Pembangunan Kesejahteraan Sosial
1 Bimbingan dan Peningkatan Kualitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial dengan
2 angktn
- Pelatihan Teknis Pengelolaan Data Keluarga Miskin.
- 360 orang
- Pelatihan Fund Rising Kegiatan UKS. - 40 orang
2 Peringatan HKSN Kota Yogyakarta. 1 kegiatan- Sunatan Masal 100 orang- Kunjungan Kesetiakawanan Sosial ke Panti Sosial
3 Peningkatan dan Penguatan KUBE Fakir Miskin
2 kegiatan
- Pelatihan Pengelolaan KUBE - 90 orang- Pelatihan Peningkatan Produksi - 45 orang
4 Pewarisan Nilai-nilai Kepahlawanan dan Kejuangan
2 kegiatan
219
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
- Ekspose Potensi Generasi Muda dan Siswa dalam rangka Peningkatan Nilai Kepahlawanan dan Kejuangan
- 500 orang
- Work Shop Pewarisan Nilai Kepahlawanan dan Kejuangan
- 200 orang
Hasil1 Peran serta dan partisipasi masyarakat
dalam pembangunan kesejahteraan sosial meningkat
2 Peningkatan Lembaga Swadaya Masyarakat dalam pembangunan UKS
9 lembaga
3 Peningkatan Fungsi KUBE Fakir Miskin sebagai media pengentasan
100 lembaga
4 Peningkatan nilai kepahlawanan dan kejuangan pada generasi muda
7 Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial
2% 2,599,411 3,903,000 5,502,000 - 12,004,411
7.1 Rehabilitasi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
14 kecamatan (tergantung
hasil seleksi)
Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial
325,569 325,569 Dinas Kesos
KeluaranTerlaksananya :
1 KIE USEP KM 92 orang2 Pembinaan Lanjut USEP KM 7 kelpk3 Penumbuhan USEP-KM 3 Kelpk4 Pembinaan Keluarga Penyandang
Cacat20 orang
5 Pembinaan Penyandang Cacat Melalui Kursus Ketrampilan
20 orang
6 Peningkatan Peran Serta Masyarakat dlm Penanganan Anjal
14 kec
7 Pendekatan Anak Jalanan 60 orang8 Pembinaan Anak Jalanan 20 orang9 Pembinaan Wanita Korban Kekerasan
dalam Keluarga20 orang
10 Pendekatan Penyandang Tuna Susila 25 orang11 Pembinaan Keluarga Penyandang Sakit
Jiwa20 orang
Menurunnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial sebesar 2%
220
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
12 Pembinaan Eks Narapidana 20 orang13 Fasilitasi Rehabilitasi Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial14 kec
Hasil1 Terfasilitasinya pengelola USEP-KM se
Kota Yk untuk peningkatan pengetahuan
92 orang
2 Meningkatnya jangkauan aktifitas kelompok dalam kegiatan USEP-KM
7 kelpk
3 Peningkatan pendapatan keluarga bagi keluarga miskin.
3 Kelpk
4 Peningkatan Pengetahuan dlm penanganan Paca dlm keluarga.
20 orang
5 Peningkatan ketrampilan bagi Penyandang Cacat
20 orang
6 Termotivasinya Partisipasi masyarakat dalam penanganan anjal
14 kec.
7 Terpantaunya indentitas permasalahan anjal untuk rekomendasi tindak lanjut
60 orang
8 Termotivasinya bagi anjal untuk dapat hidup dlm masyarakat.
20 orang
9 Tertanganinya wanita korban kekerasan dlm keluarga supaya dapat hidup mandiri
20 orang
10 Terpantaunya indentitas permasalahan Tuna Susila utk rekomendasi tindak lanjut
20 orang
11 Peningkatan Pengetahuan dlm penanganan penderita sakit jiwa dlm keluarga
20 orang
12 Termotivasinya bagi eks Narapidana utk dapat untuk dpt hidup dlm
20 orang
13 Tertanganinya Penyandang Masalah kesejahteraan sosial
50 orang
7.2 Peningkatan Pelayanan dan Pembinaan Kesejahteraan Sosial dalam Panti Sosial
14 kecamatan Panti Sosial se-Kota Yogyakarta
60,838 60,838 Dinas Kesos
Keluaran1 Terlaksananya Seleksi calon penghuni
panti milik Pemerintah Kota Yk.3 Panti
221
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
2 Terlaksananya KIE Panti Sosial se Kota Yogyakarta
1 kali
3 Terlaksananya Forum Kreatifitas Anak Panti Asuhan se Kota Yk
1 kali
4 Terlaksananaya Buka puasa bersama anak panti asuhan se Kota Yk dengan Walikota Yogyakarta
1 kali
5 Terlaksananya Monitoring Panti sosial se Kota Yogykarta
4 kali
6 Terlaksananya Koordinasi Pemberian Bantuan biaya operasional
4 kali
7 Terlaksananya Koordinasi Fasilitasi Operasional Kegiatan Sosial
11 kali
8 Terlaksananya Rekreasi Lanjut usia dalam panti se Kota yogyakarta
1 kali
Hasil1 Jumlah calon penghuni panti milik
Pemerintah Kota Yk sesuai kriteria.50 orang
2 Jumlah Pengelola panti yang meningkatpengetahuannya
50 orang
3 Jumlah Anak panti asuhan se Kota Yk yang berkreatifitas
600 orang
4 Jumlah anak panti asuhan se Kota Yk yang menjalin komunikasi dengan Walikota Yogyakarta
600 orang
5 Jumlah panti sosial yang terpantau perkembangannya
18 panti
6 Jumlah panti sosial swasta yang mendapat bantuan operasional
15 panti
7 Jumlah organisasi sosial terfasilitasi 100 orsos8 Jumlah lanjut usia dalam panti se Kota
Yk yang berekreasi135 orang
7.3 Pembinaan dan Pemberian Santunan Kematian Pemegang KTP
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat Kota Yogyakarta
82,252 82,252 Dinas Kesos
Keluaran- Terlaksananya Fasilitasi Pemberian
Santunan Kematian Pemegang KTP dan KIA Kota Yogyakarta
2500 orang
Hasil- Tersantuninya Penduduk Kota
Yogyakarta yang meninggal Dunia14 kec
222
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
7.4 Peningkatan Pelayanan dan Pembinaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Penyandang masalah
kesejahteraan sosial
325,569 325,569 Dinas Kesos
Keluaran Terselenggaranya kegiatan
1 Pelayanan Pemberdayaan Lanjut Usia
Pembinaan dan Bantuan Modal Usaha bagi Lanjut Usia Potensial
180 lansia 1. Ngupasan
2. Prawiro-dirjan
3. Brontoku-suman
4. Muja muju5. Tahunan
6. WarungbotoJaminan Sosial Lanjut Usia 80 lansia 1. Gunung-
ketur2. Purwo-
kinanti3. Ngupasan4. Prawiro-
dirjan5. Ngampilan6. Notoprajan
7. Sosro-menduran8. Pringgo-kusuman
Penyelenggaraan Gebyar HUT Lansia 1 kegiatanBinaan Lanjut Modal Usaha Lanjut Usia Potensial
6 kelompok 1. Kricak
2. Bumijo3. Klitren4. Suryat-
majan5. Tegal-panggung6. Sosro-menduran
Komisi Kota Lanjut Usia Kota 1 kegiatan
223
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Forum Komunikasi, Informasi dan Edukasi Lanjut Usia Potensial
4 kegiatan
2 Pelayanan Rehabilitasi Sosial Daerah Kurang Layak HuniPembinaan dan Bantuan Perbaikan Rumah Sejahtera Program Dindingisasi
210 rumah Kel. se-Kec. PA, NG, WB
3 Pelayanan keterlantaranSakit jiwa keluarga kurang mampu 38 orangKehabisan bekal dalam perjalanan 580 orangJenazah terlantar 30 jenazahBayi terlantar 5 bayiRekomendasi Keringanan Biaya RS 500 orang
Hasil1 Terlayani dan semakin
terberdayakannya lanjut usiaPembinaan dan Bantuan Modal Usaha bagi Lanjut Usia Potensial
180 lansia
Jaminan Sosial Lanjut Usia 80 lansiaPenyelenggaraan Gebyar HUT Lansia 1 kegiatan
Binaan Lanjut Modal Usaha Lanjut Usia Potensial
6 kelompok
Komisi Kota Lanjut Usia Kota Yogyakarta
1 kegiatan
Forum Komunikasi, Informasi dan Edukasi Lanjut Usia Potensial
4 kegiatan
2 Terehabilitasi Sosialnya Daerah Kurang Layak HuniPembinaan dan Bantuan Perbaikan Rumah Sejahtera Program Dindingisasi
210 rumah
3 Terlayaninya penyandang masalah keterlantaranSakit jiwa keluarga kurang mampu 38 orangKehabisan bekal dalam perjalanan 580 orangJenazah terlantar 30 jenazahBayi terlantar 5 bayiRekomendasi Keringanan Biaya RS 500 orang
7.5 Pelayanan Anak Terlantar di Panti Anak Terlantar Wiloso Projo
Kec. Jetis Anak Terlantar di Panti Anak
Wiloso Projo
557,269 557,269 Dinas Kesos
Keluaran
224
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
- Terlayaninya Anak Terlantar di PA Wiloso Projo
50 anak
Hasil- Meningkatnya pelayanan Anak terlantar
di PA Wiloso Projo50 anak
7.6 Pelayanan Jompo Terlantar di Panti Wredha Budhi Dharma
Kec. Umbulharjo
Jompo Terlantar di Panti Wredha Budhi Dharma
366,571 366,571 Dinas Kesos
Keluaran- Terlayaninya Jompo Terlantar di Panti
Wredha Budhi Dharma60 Lansia
Hasil- Meningkatnya Pelayanan Jompo
Terlantar di Panti Wredha Budhi 60 Lansia
7.7 Pelayanan Gelandangan dan Pengemis di Panti Karya Karanganyar
Kelurahan Bronto-
kusuman
Gelandangan dan Pengemis di
wilayah Kota Yogyakarta
432,378 432,378 Dinas Kesos
Keluaran1 Peningkatan Pelayanan Gepeng di
Panti Karya Karanganyar55 orang
2 Pembinaan Gepeng Hasil Razia di Panti Karya Karanganyar
500 orang
Hasil1 Terlayaninya Gepeng di Panti Karya
Karanganyar55 orang
2 Terbinanya Gepeng untuk rekomendasi/ rujukan tindak lanjut
500 orang
7.8 Pendataan PMKS dan PSKS Tersebar se Kota
Yogyakarta
Keluarga Miskin se-Kota
Yogyakarta serta PMKS dan PSKS
se-Kota Yogyakarta
352,077 352,077 Dinas Kesos
Keluaran1 Terlaksananya kegiatan Pendataan
Keluarga Miskin 45 kel
2 Terlaksananya up dating data PMKS dan PSKS
45 kel
Hasil1 Jumlah Keluarga Miskin 27,0002 Jumlah PMKS dan PSKS 14,000
225
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
7.9 Koordinasi Pelayanan Bantuan Sosial
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat Kota Yogyakarta
96,890 96,890 Dinas Kesos
KeluaranTerselenggaranya :
1 Koordinasi pelaksanaan penyaluran beras untuk Rumah Tangga Miskin
19.681 RTM
2 Koordinasi pelaksanaan pelayanan musibah kebakaran
20 org
3 Koordinasi Pelayanan korban bencana 300 koordinasi
HasilTerselenggaranya :
1 Terbantunya Rumah Tangga Miskin dalam ketahanan pangan
45 kelurahan
2 Terbantunya korban musibah 20 org3 Terbantunya korban bencana 300 koordinasi
8 Fasilitasi dan Inisiasi Penyelenggaraan Kesejahteraan Masyarakat
6% 578,650 - - - 578,650
8.1 Peningkatan Peran serta Masyarakat dalam Pembangunan
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat kelurahan, KPM
161,000 161,000 Kesmas PUG
Keluaran1 Terlaksananya pendataan swadaya
murni masyarakat1 paket 45 keluarahan
2 Terlaksananya peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong
45 Kel. 45 keluarahan
3 Terlaksananya Penunjangan MKB-TNI dan TMMD-Imbangan 2009
2 paket 2 keluarahan
4 Terlaksananya fasilitasi dan inisiasi stimulan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)
8 PT 45 keluarahan
5 Terlaksananya pengembangan dan pemasyarakatan Teknologi Tepat Guna (TTG)
14 Kec. 45 keluarahan
6 Terlaksananya pelatihan kader pemberdayaan masyarakat kelurahan
45 Kel. 45 keluarahan
Terfasilitasinya koordinasi program penyelenggaraan kesejahteraan masyarakat dari 62% menjadi 68%
226
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Hasil1 Tersedianya data swadaya murni
masyarakat1 paket
2 Terwujudnya pelaksanaan peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong
45 Kel.
3 Terwujudnya penunjangan MKB-TNI dan TMMD-Imbangan 2009
2 paket
4 Terwujudnya pemberian stimulan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)
8 PT
5 Terwujudnya pengembangan dan pemasyarakatan Tenologi Tepat Guna (TTG)
14 Kec.
6 Terwujudnya pelatihan kader pemberdayaan masyarakatan (KPM)
45 Kel.
8.2 Koordinasi dan Fasilitasi Penanggulangan Kemiskinan
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat Miskin Kota Yk
417,650 417,650 Kesmas PUG
Keluaran1 Terlaksananya rapat koordinasi
penanggulangan kemiskinan secara terjadwal
12 bulan
2 Terlaksananya konsinyering penyusunan program penanggulangan
2 kali
3 Terlaksananya konsinyering penyusunan parameter kemiskinan
2 kali
4 Terlaksananaya seminar penanggulangan kemiskinan
1 kali
5 Terlaksananya workshop penanggulangan kemiskinan
2 kali
6 Terlaksananya Koordinasi Focus Group Discussion (FGD) kemiskinan Kota Yk.
2 kali
7 Terlaksananya evaluasi penanggulangan kemiskinan Kota
1 kali
8 Terlaksananya penyusunan Buku Peta Kemiskinan Kota Yogyakarta
1 buku
9 Terlaksananya fasilitasi pilot project penanggulangan kemiskinan Kota Yogyakarta
3 kelurahan
Hasil
227
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
1 Terwujudnya rapat koordinasi penanggulangan kemiskinan secara terjadwal
12 bulan
2 Tersusunya dokumen penanggulangan kemiskinan Kota Yogyakarta 2010
2 kali
3 Tersusunnyan parameter kemiskinan Kota Yogyakarta
2 kali
4 Terselenggaranya seminar penanggulangan kemiskinan
1 kali
5 Terselenggaranya workshop penanggulangan kemiskinan
2 kali
6 Terselenggaranya FGD penanggulangan kemiskinan Kota Yogyakarta
2 kali
7 Terwujudnya dokumen evaluasi penanggulangan kemiskinan Kota Yogyakarta
1 kali
8 Tersusunnyan Peta Kemiskinan Kota Yogyakarta
1 buku
9 Terwujudnya fasilitasi pilot project penanggulangan kemiskinan Kota Yogyakarta
3 kelurahan
9 Program Keluarga Berencana 1 CBR 235,000 955,800 327,100 - 1,517,900
9.1 Peningkatan Pelayanan KB - KS Kel. Muja-muju Kec. UH
Masyarakat Kota Yk
235,000 235,000 BKKBC
Keluaran - Terlaksananya orientasi petugas
pendata4470 orang
- Tersedinya sarana/formulir pendataan 38 macam formulir
- Terbinya kader Bina KeluargaBKB 520 orangBKR 520 orangBKL 520 orang
- Terbinanya asosiasi kelompok UPPKS (AKU) ranting/Kec.
14 ranting
- Termotivikasinya peningkatan kualitas pengelolaan kegiatan KB-KS PKB 36 orangKader 52 orang
Terkendalinya/penurunan angka kelahiran dari CBR 14 menjadi 13
228
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Hasil- Tercapainya partisipasi kesertaan KB 72/100 plus- Terdatanya keluarga di Kota
Yogyakarta88.464
keluarga- Meningkatnya kualitas kader bina
keluargaBKB 520 orangBKR 520 orangBKL 520 orang
- Meningkatnya kualitas asosiasi kelompok UPPKS ranting/Kec.
14 ranting
- Meningkatnya kualitas pengelolaan kegiatan KB-KSPKB 36 orangKader 52 orang
10 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UMKMK
Rp. 6 Milyar 1,004,000 - - - 1,004,000
10.1 Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Kewilayahan
Tersebar se Kota
Yogyakarta
UMK 114,000 114,000 Perindagkop
1. Terlaksananya pendampingan Kelompok oleh Fasilitator 12 bulan
2. Terlaksananya Monitoring PEW 65 Kelompok3. Terlaksananya komunikasi dengan
asosiasi dan media30 org, 1 kali
1. Terbimbingnya UMK dalam mengelola usaha
65 Kelompok
2. Termonitornya pengelolaan dana bergulir kelompok PEW
65 Kelompok
3. Adanya umpan balik dari asosiasi dan media
1 kali
10.2 Fasilitasi Penerapan Teknologi Tepat Guna Bagi Industri Mikro, Kecil dan Menengah
Tersebar se Kota
Yogyakarta
UMK 657,000 657,000 Perindagkop
1. Pelatihan penerapan TTG kerajinan perak
20 org, 1 kali, 6 hari
Meningkatnya omzet UMKMK dari Rp.112 Milyar menjadi Rp.118 Milyar
Keluaran
Hasil
Keluaran
229
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
2. Pelatihan penerapan TTG industri kreatif
20 org, 1 kali, 6 hari
3. Pelatihan penerapan TTG Batik 20 org, 1 kali, 6 hari
4. Pengadaan alat cetak 1 unit5. Fasilitasi pendampingan teknologi
produksi logam20 org, 6 bulan
6. Pelatihan teknologi pengecoran, finishing, dan pelapisan plastik industri
20 org, 1 kali, 6 hari
7. Operasional UPT logam 12 bulan
1. Meningkatnya kemampuan inovasi perak
20 orang
2. Meningkatnya kemampuan produksi dan pemasaran industri kreatif
20 orang
3. Meningkatnya kemampuan desain dan pemasaran industri batik
20 orang
4. Tersedianya alat rekayasa teknologi produksi industri logam
1 unit
5. Meningkatnya ketrampilan teknik produksi industri logam
20 orang
6. Meningkatnya ketrampilan pengecoran, finishing, dan pelapisan plastik industri logam
20 orang
7. Beroperasinya UPT logam 12 bulan
10.3 Pengembangan dan Inovasi Produk Industri Mikro dan Kecil
Tersebar se Kota
Yogyakarta
UMK 233,000 233,000 Perindagkop
1. Terselenggaranya fasilitasi pengembangan dan inovasi industri cor aluminium
20 org, 10 bln
2. Terselenggaranya fasilitasi pengembangan dan inovasi industri kerajinan perak
20 org, 10 bln
3. Terselenggaranya fasilitasi pengembangan dan inovasi industri barang kulit
20 org, 10 bln
4. Terselenggaranya fasilitasi pengembangan dan inovasi industri batik
20 org, 10 bln
Hasil
Keluaran
230
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
SKPDNO PROGRAM/KEGIATAN TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
LOKASI (kelurahan)
CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
1. Meningkatnya kemampuan pengembangan dan inovasi industri cor aluminium
20 orang
2. Meningkatnya kemampuan pengembangan dan inovasi industri kerajinan perak
20 orang
3. Meningkatnya kemampuan pengembangan dan inovasi industri barang kulit
20 orang
4. Meningkatnya kemampuan pengembangan dan inovasi industri batik
20 orang
11 Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dasar Lingkungan Permukiman dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman
2% 2,312,500 - - - 2,312,500
11.1 Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Air Minum dan Penyehatan Lingkungan
Tersebar se Kota
Yogyakarta
Masyarakat 2,312,500 2,312,500 Kimpraswil
1 Terbangunnya Sarana dan Prasarana Air Bersih
34 Unit
2 Dokumen Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Bersih
1 Dokumen
3 Dokumen Pengawasan Sarana dan Prasarana Air Bersih
1 Dokumen
1 Terbangunnya 34 unit sarana dan Prasarana Air Bersih
34 Unit
2 Terlayaninya 1000 KK Air Bersih 1000 KK18,636,882 9,484,194 57,817,700 85,938,776
Hasil
JUMLAH
Hasil
Keluaran
Meningkatnya pengelolaan prasana dasarpermukiman dan meningkatnya jumlah rumah layak huni dari 92% menjadi 94%
231
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Pengembangan Pariwisata
1.750.000 orang dan 2,4
hari
2,540,000 550,000 1,000,000 - 4,090,000
1.1 Pemasaran dan promosi pariwisata
Kec. Gondokusuman
Pelaku wisata dan masyarakat
1,476,520 1,476,520 Parsenibud
1 pembuatan media promosi dan informasi, pariwisata, seni dan budaya
7900 ex, 2 jenis
2 Pameran kepariwisatan 12 kali3 Travel dialog/ fam tour / fam trip 10 kali4 refreshing dan lisensi pramuwisata 200 orang5 Pengembangan kerja sama dan
kemitran pariwisata5 kali
6 survey pasar expo pariwisata pasar yogyakarta
5 kali
7 Promosi Pariwisata melalui Media Massa
2 jenis
1 meningkatnya kunjungan wisatawan dan lama tinggal wisatawan di kota yogyakarta
1.750.000 orang, 2,4 hari
1.2 Pengembangan dan pengelolaan potensi pariwisata
Kec. Gondokusuman
Pelaku wisata dan masyarakat
804,503 804,503 Parsenibud
1 monitoring dan investarisasi potensi pariwisata
4 kali
2 pengembangan wisata minat khusus 2 kali3 pengembangan potensi kawasan
wisata2 kali Jetis, Kraton,
Kotagede4 festival dan lomba kepariwisataan 3 kali5 pembuatan dan pemeliharaan papan
nama ODTW, petunjuk arah menuju ODTW dan peta wisata stasioner
8 titik, 1 buah
6. RENCANA AKSI DAERAH PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS BUDAYA
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET
Meningkatkan tingkat kunjungan pariwisata 1.429.126 menjadi 1.750.000 lama tinggal dari 2.38 hari menjadi 2,4 hari
Hasil
SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) LOKASI (Kecamatan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD
Keluaran
Keluaran
Hasil
232
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) LOKASI
(Kecamatan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD
1 meningkatnya kunjungan wisatawan dan lama tinggal wisatawan di kota yogyakarta
1.750.000 orang, 2,4 hari
1.3 Pengembangan industri pariwisata
Gondokusuman Pelaku wisata dan masyarakat
258,977 258,977 Parsenibud
1 Klasifikasi usaha kepariwisataan 90 usaha2 monitoring dan investarisasi industri
pariwisata 680 usaha
3 monitoring Lenght of Stay dan jumlah kunjungan wisatawan
260 usaha
4 pembinaan SDM pengelola industri pariwisata
100 orang
5 orientasi kepariwisataan 20 orang6 kampanye sadar wisata 10 media7 Sertifikasi pengemudi becak 500 orang
1 meningkatnya kunjungan wisatawan dan lama tinggal wisatawan di kota yogyakarta
1.750.000 orqng, 2,4 hari
2 Program Pelestarian dan Pengembangan Seni dan Budaya
23 kekayaan budaya
1,257,000 1,350,000 4,000,000 - 6,607,000
2.1 Fesitval lomba dan gelar seni dan budaya
Se kota Yogyakarta
Pelaku seni, pelaku budaya, dan masyarakat
1,038,714 1,038,714 Parsenibud
1 festival, lomba dan gelar budaya 5 kali 2 pentas seni tradisi 4 kali3 pentas kesenian di kawasan Wisata 15 pementasan 14 Kecamatan
4 pengiriman misi kesenian 5 kali
1 meningkatnya kekayan budaya yang terkelola dengan baik
193 kekayaan budaya (42%)
2.2 Pelestarian, pengembangan dan pembinaan seni budaya
Pelaku seni, pelaku budaya, dan masyarakat
218,287 218,287 Parsenibud
Keluaran :
Hasil :
Keluaran
Hasil
keluaran
Meningkatkan jumlah kekayaan budaya yang terkelola secara baik dari 170 menjadi 193 kekayaan budaya
233
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) LOKASI
(Kecamatan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
SKPD
1 kajian, filosofi dan nilai-nilai budaya 1 kajian 2 penyusunan hasil kajian filosofi dan
nilai-nilai budaya2 jenis
3 kampanye sadar budaya 45 kelurahan4 workshop seni dan budaya 2 jenis5 monitoring dan inventarisasi kekayaan
budaya45 kelurahan
6 revitalisasi dan dokumentasi upacara adat
1 jenis
7 pembuatan identitas peninggalan heritage
5 buah KT, WB, MJ
8 pemilihan toko pelestarian seni dan budaya
6 kategori
1 Meningkatkan kekayaan budaya yang terkelola dengan baik
193 kekayan budaya ( 42%)
3 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa
1% 224,700 - - - 224,700
3.1 Pameran Sekaten Kec Kraton Masyarakat 224,700 224,700 BID Keluaran
1 Adanya pameran sekaten 1 kaliHasil
1 Terlaksananya pameran sekaten 1 kali4,021,700 1,900,000 5,000,000 10,921,700 JUMLAH
Meningkatnya tingkat pelayanan komunikasi dan informasi dari 87% menjadi 88%
Hasil
234
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Peningkatan Pelayanan Perizinan
3% 1,037,000 - - - 1,037,000
8.43%
1.1 Pelaksanaan Koordinasi dan Penelitian Lapangan
Kec UH Masyarakat Kota Yogyakarta
272,434 272,434 Dinas Perizinan
Kec. UH1 Terlaksananya pemeriksaan izin oleh Tim
Pemantauan dan Pengendalian400 izin
2 Terlaksananya Penelitian dan Koordinasi izin oleh Petugas Lapangan
4.368 izin
3 Terlaksananya Analisis Struktur Bangunan
129 IMBB
4 Terlaksananya Pemantauan Lapangan Perizinan IMBB dan HO oleh 14 Kecamatan
1.005 izin
1 Meningkatnya kegiatan membangun dan kegiatan usaha yang memiliki izin melalui Dinas Perizinan
4.368 izin
2 Terciptanya struktur bangunan yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI)
129 IMBB
3 Meningkatnya kegiatan membangun dan kegiatan usaha yang memiliki izin melalui 14 Kecamatan
1.005 izin
1.2 Pelaksanaan Operasional Pelayanan Perizinan
Kec. UH Masyarakat Kota Yogyakarta
364,210 364,210 Dinas Perizinan
1 Terlaksananya Pelayanan Perizinan yang menjadi Kewenangan Dinas Perizinan
35 jenis izin
2 Terlaksananya Jemput Bola Pelayanan Perizinan bagi UKM Kecamatan
5 Kecamatan
1 Jumlah izin yang diselesaikan dalam satu tahun
7.692 izin
2 Terselesaikannya Perizinan bagi UKM 200 izin
NO PROGRAM/KEGIATAN
Kesesuaian dengan standar pelayanan perizinan dari 92% menjadi 95%Ketersediaan regulasi perizinan dari 56.57%menjadi 65%
SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
7. RENCANA AKSI DAERAH PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENDAPATAN DAERAH
Keluaran :
Hasil :
Keluaran :
Hasil :
235
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1.3 Pengawasan dan Pengaduan Perizinan Kota Yogyakarta
Kec. UH Masyarakat Kota Yogyakarta
77,737 77,737 Dinas Perizinan
1 Terlaksananya Koordinasi Tindak Lanjut Pengaduan (60 Pengaduan)
60 Pengaduan
2 Terlaksananya Pengawasan Izin HO dan IMBB yang diterbitkan Dinas Perizinan (HO 1.280 dan IMBB 1.500)
1.040 izin
1 Terselesaikannya kasus pengaduan (36 pengaduan dibagi 60 pengaduan dikalikan100%)
60%
2 Tersesuainya izin HO dan IMBB yang diawasi Din Zin 208 izin (208 izin dibagi 1.040 izin dikalikan 100%)
20%
1.4 Peningkatan Pelayanan Informasi Perizinan
Kec. UH Masyarakat Kota Yogyakarta
176,262 176,262 Dinas Perizinan
1 Terpeliharanya Aplikasi SIM Perizinan 1 Aplikasi Pendaftaran
5 SIM dan 30 file
Perizinan serta 1 sub domain
Perizinan2 Komputer dan jaringannya (45 unit
komputer) 45 unit
komputer
1 Tersedianya layanan informasi di bidang Perizinan
18.9%
2 Terpeliharanya SIM Perizinan, komputer dan jaringannya
100%
1.5 Pendataan, Sosialisasi dan Kajian Peraturan Perizinan
Kec. UH Masyarakat Kota Yogyakarta dan
semua pengunjung
Dinas Perizinan
146,357 146,357 Dinas Perizinan
1 Terlaksananya Penataan Data IMBB 1.000 berkas2 Terlaksananya Bahan Cetak Sekaten 5.000 eks3 Terlaksananya Publikasi Media 10 kali
Hasil :
Keluaran :
Hasil :
Keluaran :
Keluaran :
236
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4 Terlaksananya Kajian Peraturan Perizinan 15 peraturan
5 Terlaksananya Talkshow Dinzin 2 kali6 Terlaksananya Survey IKM 4.000
responden7 Terlaksananya In House Training 6 kali8 Terlaksananya Pendataan Kec. UH
1 Terdatanya 1.000 berkas IMBB tahun 2007 untuk memudahkan pencarian sewaktu-waktu dibutuhkan.
100%
2 Masyarakat memahami tatacara Pengurusan Perizinan melalui media cetak maupun media elektronik dengan : ● Leaflet 5.000 eks 100% ● Dialog Interaktif 12 kali 100% ● Penyempurnaan dan Penyederhanaan Peraturan Perizinan 15 peraturan
100%
● Tersedianya data IKM Perizinan 6 kelompok izin
100%
2 Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UMKMK
Rp. 6 Milyar 1,072,661 5,000,000 2,696,000 - 8,768,661
2.1 Pelatihan Peningkatan Sumber Daya Manusia
Se-Yogyakarta UKM 216,000 216,000 Perindagkop
1 Terselenggaranya pelatihan managemen keuangan bagi kelompok
30 org, 2 kali
2 Terselenggaranya TMT (Total Motivation Training)
30 org, 2 kali
3 Terselenggaranya pelatihan kewirausahaan
30 org, 2 kali
4 Terselenggaranya pelatihan Managemen Usaha Kecil (MUK)
30 org, 2 kali
5 Terselenggaranya pelatihan penyusunan proposal bagi UMKM
30 org, 2 kali
Meningkatnya omzet UMKMK dari Rp.112 Milyar menjadi Rp.118 Milyar
Keluaran
Hasil
Hasil :
237
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlatihnya Managemen Keuangan bagi Kelompok
60 orang
2 Terlatihnya UMK tentang Total Motivation 60 orang
3 Terlatihnya UMK tentang kewirausahaan 60 orang
4 Terlatihnya MUK 60 orang5 Terlatihnya UMK tentang penyusunan
proposal60 orang
2.2 Fasilitasi Pemberdayaan Lembaga Keuangan Pola Syariah
Koperasi, BMT 109,985 109,985 Perindagkop
1 Terlaksananya pelatihan akuntansi keuangan bagi pengelola koperasi pola syariah dan terlaksananya pola tanggung renteng bagi pengelola BMT
60 orang
2 Terlaksananya pendampingan koperasi pola syariah
10 BMT
3 Terlaksananya monitoring BMT 15 BMT4 Evaluasi kemanfaatan pelatihan 1 kali
1 Pengelola Koperasi Pola Syariah mampu menganalisa kredit
10 BMT
2 Pengembangan dana bergulir 20 Kop Syariah
3 Memberikan kemudahan bagi BMT dalam menyajikan laporan keuangan
4 Ketepatan dalam menganalisa kredit2.3 Pengembangan Jaringan
Kerjasama UKM dan Koperasi
105,000 105,000 Perindagkop
1 Temu kemitraan antara KUKM dengan BUMN
30 orang
2 Temu kemitraan antara KUKM dengan swasta
30 orang
3 Temu kemitraan antara KUKM dengan KUKM
15 KUKM
4 Forum komunikasi jaringan antara KUKM dengan asosiasi
30 orang
Hasil
Keluaran
Keluaran
238
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Forum komunikasi dan pembahasan program kemitraan
3 BUMN
6 Konsultasi dan koordinasi program BUMN 3 BUMN
1 Terjalinnya kemitraan antara KUKM dengan BUMN
10 KUKM
2 Terjalinnya kemitraan antara KUKM dengan swasta
15 KUKM
3 Terjalinnya kemitraan antara KUKM dengan KUKM
5 UMK
4 Terselenggaranya Forum komunikasi jaringan antara KUKM dengan asosiasi
10 KUKM
5 Terjalinnya kemitaan antara KUKM dengan asosiasi
30 orang
6 Terjalinnya kemitraan program BUMN 3 BUMN2.4 Peningkatan Kinerja
Lembaga keuangan mikro dan BUKP
235,000 235,000 Perindagkop
1 Sosialisasi dana bergulir 50 orang2 Pembekalan fasilitator pendamping dana
bergulir2 orang
3 Seleksi LKM dan koperasi Calon penerimaan dana bergulir
10 LKM, 10 Kop
4 Monitoring dan evaluasi penerima dana bergulir (PUK, BBM, MAP, Agribisnis, Dana bergulir APBD, UED SP, P3KUM dan P3WUM, KJKS/UJKS)
8 macam
5 Monitoring dan evaluasi pinjaman tendanisasi PKL
10 Kec
6 Motivasi dan diversifikasi usaha bagi penerima manfaat (kerjsama dengan Fak. TP UGM)
60 orang
7 Bintek Administrasi Keuangan bagi LKM penerima manfaat
30 orang
8 Pelatihan bagi pengelola BUKP 14 BUKP9 Monitoring dan evaluasi BUKP 14 BUKP
1 Pengurus LKM dan Koperasi mampu memanfaatkan dana bergulir
10 LKM, 10 kopHasil
Keluaran
Hasil
239
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Tersedianya fasilitator bagi UKM dan koperasi peserta program
2 orang
3 Tersalur dan terpilihnya LKM dan koperasi peserta program
6 LKM, 8 kop
4 Tersedianya data perkembangan dana bergulir
8 macam
5 UKM mampu mengembangkan usahanya 60 orang
6 Pengurus LKM mampu membuat administrasi pembukuan secara benar
30 orang
7 Berkurangnya tunggakan pinjaman tendanisasi PKL
10 persen
8 Pengelola BUKP mampu mengelola keuangan dengan baik
14 BUKP
9 Laporan perkembangan BUKP 14 BUKP2.5 Pembinaan Koperasi 406,676 406,676 Perindagkop
1 Peningkatan kelembagaan - Pembentukan, PAD, Pembubaran Kop,
penyuluhan pra Koperasi, bimbingan badan hukum koperasi
10 kop baru, 5 PAD, dan 5 pembubaran
- Sosialisasi Kepmen 98/2004, kepmen 22/2007
12 klp, 15 ko
- Aktifasi koperasi pasif 2 kali - Refitalisasi kelembagaan bagi koperasi
wanita15 koperasi, 30
orang2 Bintek administrasi keuangan bagi Kop
baru, KSP/USP, Kopwan, Kop Waserda, Kop belum RAT dan Kop modal kecil, Puskopwan
30 org, 20 org, 30 org, 15 kop,
15 kop
- Bimbingan perkoperasian bagi anggota koperasi wanita
1 puskopwan
- Sosialisasi audit eksternal bagi koperasi 30 orang/ 1 kali3 Sosialisasi perkuatan permodalan dengan
sistem penjaminan bagi KUKM4 Penyusunan data basis koperasi 400 koperasi
Hasil
Keluaran
240
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Kelompok memahami tentang perkoperasian, koperasi mempunyai kepastian hukum dan tersosialisasi notaris sebagai PPAK dan pemeringkatan koperasi
12 kel, 10 kop baru, 5 PAD, 5
pembubaran, 15 kop
2 Terbitnya adminitrasi koperasi dan memberikan kepercayaan kepada pihak III dalam rangka kemitraan usaha
170 org/65 kop, 2 kop sekunder
dan 60 dat
3 KUKM mampu memanfaatkan bantuan permodalan dengan sistem jaminan
70 KUKM
4 Tersusunnya Buku Profil Koperasi3 Program Perlindungan
Konsumen dan Pengamanan Perdagangan
3,45% 132,660 - - - 132,660
3.1 Penyelenggaraan Perlindungan Konsumen dan Fasilitasi BPSK
MujaMuju Masyarakat/konsumen
132,660 132,660 Perindagkop
1 Terselenggaranya kegiatan BPSK 1 lembaga
1 Terfasilitasinya perlindungan konsumen di Yogyakarta
20 kasus
4 Program Peningkatan Perdagangan
4% 1,965,089 - - - 1,965,089
4.1 Monitoring dan Evaluasi Perdagangan
MujaMuju Masyarakat konsumen,
pelaku usaha dan koperasi
54,869 54,869 Perindagkop
1 Terlaksananya monitoring sembako 5 pasar2 Terselenggaranya pengawasan kualitas
sembako dan barang beredar3 jenis
(sembako, makanan, minuman)
3 Terselenggaranya Penilaian kesehatan KSP/USP
250 unit
4 Terlaksananya monitoring UTTP 60 pedagang5 Terlaksananya monitoring penggunaan
BTM/P3 jenis
(pengawet, pewarna
Penyelesaian kasus perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan yang tertangani dari 65,55% menjadi 69%
Meningkatkan nilai barang yang dijual dari 73% menjadi 77%
Keluaran
Keluaran
Hasil
241
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
6 Terselenggaranya pos ukur takar timbang ulang
4 pasar
7 Terlaksananya operasi pasar 6 kali8 Terlaksananya kemitraan stablisasi
ketersediaan bahan dan pasar2 kali
1 Tersedianya data harga sembako 5 pasar, 3 jenis (sembako, makanan, minuman)
2 Tersedianya data kualitas/data pelanggaran barang beredar
3 Tersedianya data tingkat kesehatan KSP/USP
60 pedagang
4 Terpantaunya standarisasi UTTP 4 pasar5 Terpantaunya penggunaan BTM/P 3 jenis
(pengawet, pewarna,penga
wet)6 Terkendalinya harga dan ketersediaan
barang/bahan pokok6 kali
7 Terkendalinya ketersediaan bahan dan pasar
2 kali
4.2 Pembuatan Anjungan Pemkot di PMPS
281,950 281,950 Perindagkop
1 Terlaksananya pembuatan anjungan Pemkot Yogyakarta pada PMPS
45 hari
1 Tersedianya sarana promosi produk UKM serta pelayanan publik dan berbagai informasi pembangunan kota Yogyakarta
7 instansi, 30 UKM
4.3 Pameran dan promosi produk usaha mikro dan kecil
MujaMuju UKM & Masyarakat
1,162,280 1,162,280 Perindagkop
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
242
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terselnggaranya pameran Inacrat, PRJ, City Expo, Invesda, PPE, Adeging Nagaro, Surabaya Fair, Pasar Murah, Pameran lain
93 perusahaan
2 survey ke lokasi promosi 3 lokasi
1 Telah diikutsertakannya pengusaha dalampameran sehingga dapat melakukan kontak dagang dengan buyer dalam dan luar negeri
4.4 Pemberdayaan dan pengembangan usaha perdagangan
MujaMuju 212,930 212,930 Perindagkop
1 Terlaksananya pengelolaan kios buku 124 pedagng2 Terlaksananya pemberdayaan pedagang 560 orang, 14
kali3 Terlaksananya temu usaha pengecer
distributor420 orang, 14
kali4 Terlaksananya simulasi ekspor 20 pengusaha,
1 kali
1 Terkelolanya kios buku2 Bertambahnya pengetahuan pedagang
tentang manajemen usaha/keuangan3 Terjalinnya kerjsama antara pengecer dan
pedagang4 Bertambahnya pengetahuan pedagang
tentang mekanisme ekspor.4.5 Pembinaan Pedagang Kaki
Lima253,060 253,060 Perindagkop
1 Terlaksananya pemberdayan PKL 560 pedagang, 14 kali
2 Terlaksananya Lomba Penataan PKL 14 kecamatan3 Terlaksankan pelatihan manajemen
usaha PKL150 pkl, 5 kali
4 Terlaksananya pembinaan kesehatan lingkungan PKL
151 pkl, 5 kali
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
243
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Terlaksananya pembuatan systim manjemen perizinan PKL
14 kecamatan
1 Peningkatannya pengetahuan PKL
tentang manajemen usaha/keuangan2 Pertambahannya PKL yang memenuhi
aturan 3 Meningkatnya pengetahuan PKL tentang
manajemen usaha/keuangan4 Lebih tertatanya PKL dalam satu penggal
jalan5 lebih tertibnya administrasi perijinan PKL
di kecamatan
5 Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja
2% 348,672 63,800 371,200 - 783,672
5.1 Peningkatan Pengawasan, Perlindungan dan Penegakkan Hukum terhadap K3
146,738 146,738 Nakertrans
1 Terlakananya bulan K3 200 orang Kota Yogyakarta2 Terlatihnya penanggulangan kebakaran di
perusahaan30 orang
3 Penerapan Norma K3 30prsh4 Penyuluhan SMK3 10 prsh5 Sosialisasi Norma Ketenagakerjaan 30 orang6 Pembinaan wajib Lapor ketenagakerjaan 30 orang
7 Pembinaan perusahaan pengguna TKA 13 prsh8 Penilaian angka kecelakaan Nihil 10 prsh9 Pemeriksaan dan Pengawasan di
perusahaan616 prs
10 Koordinasi Tim Penegakan Hukum Bidang Ketenagakerjaan
3 Kasus
11 Pembinaan PJTKI 13 prsh12 Terlaksananya studi banding pekerjaan
terburuk pada anak2 Lokasi
13 Monitoring perlindungan tenaga AKAD 5 prsh
1 Peningkatan Pengetahuan K3 Bulan K3 200 orangHasil :
Menurunkan tingkat kerawanan perusahaandari 55% menjadi 53%
Keluaran :
Hasil
244
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Peningkatan kesiagaan penanggungan kebakaran di perusahaan
30 orang
3 Peningkatan pemahaman terhadap k3 di perusahaan
30 prsh
4 Peningkatan kesadaran pelaksanaan SMK 3 di prusahaan
30 orang
5 Peningkatan penerapan norma ketenagakerjaan
10 prsh
6 Peningkatan pemahaman penggunaan TKA
13 prsh
7 Tersedianya data nihil kecelakaan 10 prsh8 Meningkatkan rasa aman dalam bekerja 616 prsh
9 Meningkatkan pelanggaranpenerapan normaketenagakerjaan
3 kasus
10 Peningkatan pemahaman dan kesadaran perusahaan terhadap peraturan penempatan TK LN
13 prsh
11 Peningkatan pemahaman dalam penanganan anak yang terpaksa bekerja
2 Lokasi
12 Meningkatnya perlindungan tenaga kerja AKAD
5 prsh
5.2 Fasilitasi Hubungan Industrial dan Perlindungan Tenaga Kerja
Tersebar se kota Yogyakarta
Perusahaan, Pekerja,
Pengusaha, Warga
Masyarakat
201,934 201,934 Nakertrans
1 Terselenggaranya bimtek hub. Industri Pd masyarakat pekerja/buruh
500 orang
2 Terselenggaranya sosialisasi UU Ketenagakerjaan pd siswa kelas 3 SMK
25 kali
3 Terselenggaranya Sosialisasi Upah Minimum Produksi
200 perusahaan
4 Terselenggaranya mediasi kasus perselisihan Hub. Industri PHK
80 kasus
5 Terpantaunya kondisi hub. Industrial dansyarat kerja di perusahaan
50 perusahan
Keluaran :
245
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
6 Terbentuknya Peraturan Perusahaan/Perjanjian Kerja?Perjanjian kerja Bersama di Perusahaan
100 perusahaan
7 Terselenggaranya bimbingan tehnis bagi pimpinan perusahaan/manajemen
300 orang
8 Terlaksananya pemantauan pemberian THR Keagamaan di perusahaan
200 perusahaan
9 Terwujudnya pokok-pokok pikiran dan kesepakatan bersama secara tertib
10 pokok pikiran/ 2 kesbar
10 Terlaksananya pembinaan bagi peningkatan kesejahteraan pekerja/buruh
100 perusahaan
11 Terlaksananya monitoring karyawan perusahaan
100 perusahaan
12 Terlaksananya pengumpulan dan pengelolahan data kebutuhan hidup layak
48 dokumen
1 Peningkatan pemahaman terhadap hubungan Industrial oleh pekerja/buruh
500 orang
2 Peningkatan Pemahaman terhadap Hubungan Industrial oleh sisw kels 3 SMK
1000 siswa
3 Dipantaunya ketentuan tentang Upah Minimum Propinsi
200 perusahaan
4 Terselesaikannya kasus perselisihan hub Industrial/PHK
80 kasus
5 Dipatuhinya ketentuan tentang syarat-syarat kerja dan hubungan Industrial di perusahaan
50 perusahan
6 Kepastian hak kewajiban pekerja/buruh dan pengusaha dalam hubungan kerja
100 perusahaan
7 Peningkatan kuantitas dan kualitas syarat kerja di perusahaan
100 perusahaan
8 Dibayarnya THR Keagamaan bagi pekerja/buruh
200 perusahaan
9 kesepahaman tentang hubungan Industrial diantara para pelaku proses prodiksi
2 kesepakatan bersama
10 Peningkatan kesejahteraan pekerja/buruh 100 perusahaan
Hasil :
246
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
11 Tersedianya data perusahaan rawan hubungan industrial
100 perusahaan
12 Tersedianya data harga kebutuhan hidup layak
48 dokumen
6 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Perkotaan
Kelas Utama 2, Madya 1, Lanjut 2, Pemula 2
567,000 5,492,500 1,928,000 - 7,987,500
6.1 Pengelolaan 3 Unit Pelaksana Teknis (UPT Rumah Potong Hewan, UPT Kebun Pembibitan, UPT Poliklinik Hewan)
Kota Yk Fasilitasi Pelayanan
Bidang Pertanian
190,279 190,279 Kantor Pertanian dan Kehewanan
1 Terlaksananya Optimalisasi 3 UPTD (UPT. Kebun Pembibitan, UPT. RPH, UPT. Poliklinik Hewan)
24 Kali
2 Terlaksananya Pembelian Saprodi UPT. Kebun Pembibitan
8 paket KBH Dongkelan (Kec. Mantrijeron),
KB Giwangan (Kec. UH), KB Tegalrejo, BBI
Nitikan dan BBI Mendungan (UH),
Malangan (UH)3 Terlaksananya pembelian obat-obatan
UPT, Poliklinik hewan17 macam Kec. UH
Peningkatan jenjang kelas kelompok tani dari 124 kelompok menjadi 132 kelompok terdiri dari : kelas utama yaitu dari 1 kelompok menjadi 3 kelompok, kelas madya dari 17 kelompok menjadi 18 kelompok, kelas lanjut dari 31 kelompok menjadi 33 kelompok, kelas pemula dari 75 kelompok menjadi 77 kelompok
Keluaran
247
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
4 Terlaksananya koordinasi 3 UPTD (UPT. Kebun Pembibitan, UPT. RPH dan UPT. Poliklinik Hewan)
12 bulan
1 Peningkatan penyaluran bibit pisang 33,33 %
600 - 800 btg
2 Peningkatan penyaluran buah pisang 5,18 %
193 - 203 tandan
3 Peningkatan penyaluran bibit tanaman hias 0,81 %
12.900 - 13.005 btg
4 Peningkatan penyaluran bibit tanaman buah-buahan 2,47 %
3.603 - 3.692 btg
5 Peningkatan penyaluran bibit ikan hias 73,23 %
9.750 - 16.890 ekor
6 Peningkatan penyaluran bibit ikan konsumsi 2,79 %
7.355 - 7.150 ekor
7 Peningkatan pelayanan pemotongan sapi 7,41 %
9.855 - 10.585 ekor
8 Peninglkatan pelayanan pemotongan kambing/ domba 13,33 %
5.475 - 6.205 ekor
9 Peningkatan pelayanan kesehatan hewan 48,38 %
4.000 - 5.935 ekor
6.2 Pengelolaan Bursa Agro Jogja dan PIH
Kec. UH dan MJ Kelompok tani, asosiasi, pelajar,
masyarakat
118,336 118,336 Kantor Pertanian dan Kehewanan
1 Pameran Pertanian 1 kali, 10 hari2 Kontes Tanaman Hias 1 kali, 1 hari3 Lomba Lukis dan Mewarnai 1 kali, 1 hari4 Kontes Burung Kenari 1 kali, 1 hari5 Kontes ikan hias 1 kali, 1 hari6 Pameran perikanan 1 kali, 4 hari7 Kontes olahan ikan 1 kali, 1 hari8 Pengenalan zona edukasi 48 kali9 Promosi dan publikasi BAJ dan PIH 12 kali10 Pengadaan sarana edukasi di BAJ 1 paket
1 Meningkatnya jumlah pengunjung di BAJ dari 2.500 menjadi 2.700
Hasil
Hasil
Keluaran
248
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Meningkatnya penyelenggaraan kegiatan pihak luar di BAJ
dari 5 menjadi 6
3 Meningkatnya omzet penjualan dari 1,5 juta menjadi1,75
4 Meningkatnya jumlah hari buka tiap kios dari 6 hr/mg menjadi 7 hr/mg
5 Meningkatnya jumlah anak didik usia dini yang paham pertanian perkotaan
dari 1.200 menjadi 1.300
6 Meningkatnya jumlah masyarakat lanjut usia yang paham pertanian perkotaan
dari 125 menjadi 150
7 Meningkatnya fasilitas edukasi dari 6 menjadi 67
8 Meningkatnya kesiapan operasional fasilitas pemasaran
dari 3 menjadi 4
6.3 Pengembangan Sumberdaya Permodalan dan Pemasaran
Kota Yk Kelompok tani, asosiasi,
masyarakat
119,882 119,882 Kantor Pertanian dan Kehewanan
1 Tersusunnya Buku Data Agribisnis 50 Buku2 Pembinaan kelompok Penerima
Penguatan Modal Usaha Kelompok 1 paket
3 Pemantauan penyaluran hasil pertanian TPH, perikanan dan peternakan
48 kali
4 Lomba kelompok tani 1 paket5 Temu Wicara 1 paket6 Peningkatan SDM penyuluh 1 paket7 Temu usaha pertanian 1 paket8 Penyuluhan impact point dan programa
penyuluhan1 paket
9 Monitoring harga dan usaha olahan hasilpertanian TPH, pertanian dan peternakan
48 kali
10 Monitoring ternak pemerintah 48 kali11 Mimbar sarasehan KTNA Kota
Yogyakarta1 paket
12 Pasar murah 2 paket13 Pameran hasil pertanian 1 paket14 Pembuatan monografi 1 paket15 Pembinaan tanah bagi hasil 12 kali
Keluaran
249
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
16 Pembinaan promosi minum susu segar 2.000 liter17 Pelaksanaan penilaian klas kemampuan
kelompok tani94 klip
18 Pendampingan Primatani 1 paket19 Pendampingan LM 3 1 paket20 Pembinaan Gapoktan 1 paket21 Pelaksanaan survei peternakan nasional
tahun 20091 paket
1 Meningkatnya Materi Penyajian Penyajian dari 3 materi menjadi 4 materi
33%
2 Tersedianya data penyaluran hasil pertanian TPH, perikanan dan peternakan
48 kali
3 Meningkatnya kualitas SDM penyuluh 6 hari
4 Tersedianya data dan informasi harga hasil pertanian TPH, perikanan dan peternakan
48 kali
5 Meningkatnya promosi hasil pertanian 2 kali6 Meningkatnya data produktifitas tanah
bagi hasil12 kali
7 Terlaksananya lomba kelompok tani 14 kelompok tani
8 Terlaksananya temu wicara 1 hari9 Terlaksananya temu usaha pertanian 1 hari10 Terlaksananya penyuluhan impact point
dan programa penyuluhan14 lokasi
11 Tersedianya data perkembangan ternak pemerintah dan pergulirannya
48 kali
12 Terlaksananya mimbar sarasehan KTNA Kota Yogyakarta
2 kali
13 Terlaksananya pasar murah 2 kali14 Terlaksananya pameran hasil pertanian 1 kali15 Meningkatnya kesadaran masyarakat
untuk minum susu segar dan manfaatnya2.000 liter
16 Terselenggarakannya pelaksanaan penilaian klas kemampuan kelompok tani
94 kelompok
17 Meningkatnya jumlah dan klas kelompok
Hasil
250
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
- Jumlah dari 111 menjadi 121
- Pemula dari 2 menjadi 3- Lanjut dari 10 menjadi
14- Madya dari 27 menjadi
27- Utama dari 70 menjadi
6718 Meningkatnya pembentukan lembaga
keuangan mikrodari 2 menjadi 3
19 Meningkatnya pengetahuan ketrampilan masyarakat Gedongkiwo, Mantrijeron
2 jenis
20 Meningkatnya pembentukan lembaga keuangan mikro
48 kali
21 Meningkatnya kemandirian masyarakat dalam wirausaha
14 gapoktan
22 Peningkatan ketersediaan data potensi peternakan di Kota Yogyakarta
100%
6.4 Pengembangan Teknologi, Budidaya, Pengolahan dan Perlindungan
Kota Yk Kelompok tani, asosiasi,
masyarakat
138,504 138,504 Kantor Pertanian dan Kehewanan
1 - Kontes olahan ikan 1 kali, 1 hari- Kontes olahan non beras 1 kali, 1 hari
2 - Kursus pengembangan tanaman hias 1 kali, 2 hari- Kursus pengembangan perikanan 1 kali, 2 hari- Kursus peternakan burung berkicau 1 kali, 2 hari
3 Pameran pangan 1 kali, 1 hari4 PMPS 1 kali, 40 hari5 GNRHL 15 Kelurahan6 Demo olahan pangan 18 kali7 Restocking ikan 3 sungai8 Belanja perlengkapan teknologi
pengolahan hasil pertanian1 paket
9 Belanja bibit tanaman hias dan obat 7 Kecamatan10 Belanja bibit tanaman buah-buahan 7 Kecamatan11 Penyusunan leaflet 3 paket12 Monitoring kelompok tani 144 kali
Keluaran
251
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
13 Monitoring kelompok ternak 144 kali14 Kursus pertanian perkotaan (masyarakat
umum, difabel)1 kali
15 Kursus Budidaya sayuran hidroponik 1 kali
1 Meningkatnya penerapan teknologi olahan pertanian
2 jenis (tek. Olahan ikan dan
olahan non beras)
2 Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan pengembangan tanaman hias, perikanan burung berkicau dan hidroponik
4 jenis (tanaman hias,
perikanan, burung berkicau dan hidroponik)
3 Meningkatnya informasi aneka usaha olahan pangan
20 jenis aneka olahan
4 Meningkanya sosialisasi hasil pembangunan pertanian dan pelayanan masyarakat
4 sektor (Pertanian, peternakan,
perikanan dan perkebunan)
5 Meningkatnya perbaikan kondisi lingkungan
5.000 batang bibit tanaman
6 Meningkatnya wawasan teknologi olahan Resep olahan TPH, ternak,
ikan7 Meningkatnya kondisi/ kualitas perairan 5.000 ekor8 Meningkatnya peralatan teknologi
pengolahan hasil pertanian1 paket
9 Meningkatnya pemanfaatan lahan pekarangan
80 batang tanaman hias,
200 batang sirih merah
10 Meningkatnya pemanfaatan lahan pekarangan
280 batang tanaman buah
11 Meningkatnya informasi dan pengetahu- an pertanian
3 jenis
12 Meningkatnya pembinaan kelompok tani 144 kali13 Monitoring kelompok ternak 144 kali
Hasil
252
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
14 Meningkatnya pengetahuan kelompok difabel
1 jenis
7 Program Pengembangan Pengelolaan Pasar
2,1%, 2,1% 4,450,000 - - - 4,450,000
7.1 Pembinaan dan Pemberdayaan Pedagang Pasar
Kec.Gondomanan Pedagang Pasar 50,000 50,000 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksanya Pembinaan Pedagang 1.000 Pdg 2 Terlaksanya Pemberdayaan Pedagang 10 paguyuban3 Terlaksanya pelatihan manajemen usaha. 1.000 Pdg
1 Terbinanya Pedagang Pasar 1.000 Pdg2 Terberdayanya Paguyuban Pedagang 10 paguyuban3 Terlatihnya Pedagang 1.000 Pdg
7.2 Operasional Peningkatan Pendapatan
Kec.Gondomanan Pedagang, Pengelola
fasilitas dan Petugas pungut
1,000,000 1,000,000 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksanya Penagihan Tunggakan 500 Pedagang2 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi
KPPR7000KPPR
3 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Penggunaan Administrasi Listrik
600 Pelanggan
4 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Fasilitas Penunjang
90 Lokasi
5 Terlaksananya Peningkatan Status Komponen
5 Pasar
6 Terlaksananya Penyusunan Prosedure Pelayanan
1 paket
7 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Omzet dan harga di pasar - pasar
5 Pasar
1 Tertagihnya Tunggakan Restribusi Pasar Rp150,000,000
2 Tertib Administrasi dan Pembayaran restribusi Pasar
90%
Kualitas Pengelolaan Pasar (Ketertiban dari 83,9% menjadi 86%, Keamanan 88,9% menjadi 91%, Kebersihan >30' menjadi <30')
Hasil :
Hasil
Keluaran :
Keluaran :
253
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
7.3 Penataan Lahan dan Pedagang Pasar
Kec. Gondomanan Lahan dasaran pasar
130,918 130,918 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksananya Penataan Zoning 20 zoning2 Terlaksananya Penomoran Lahan 3500 Lahan3 Terlaksananya Penataan Pedagang 3500 Pedagang
1 Tertatanya Perdagangan Pasar sesuai Zoning
3500 Pedagang di 5 Pasar
2 Kualitas Pengelolaan Pasar (Kebersihan >30' menjadi <30')
Lebih cepat 54 menit
7.4 Peningkatan Kebersihan Pasar
Kec. Gondomanan Kebersihan Sampah di
lingkungan pasar se Kota Yk
1,139,896 1,139,896 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terkumpulnya sampah pasar 140 m3 sampah/ 31
pasar2 Terselenggaranya lomba kebersihan
pasar31 pasar
1 Terangkutnya sampah pasar 15 rit/hari2 Terpilihnya pemenang lomba kebersihan
pasar120 pemenang
7.5 Pengamanan dan penertiban Pasar se Kota Yogyakarta
Kec. Gondomanan Pengamanan dan Penertiban Pasar-pasar se Kota Yk
700,000 700,000 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksananya pengamanan dan penertiban pasar
31 lokasi pasar
1 Terciptanya pasar yang aman dan tertib 100%7.6 Pemeliharaan Pasar
TersebarKec. Gondomanan Fasilitas
bangunan pasar se Kota Yk
847,027 847,027 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksananya Pemeliharaan Pasar-pasar tersebar
2%
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Keluaran
Keluaran :
Keluaran :
Keluaran :
254
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terpeliharanya sarana pasar-pasar tersebar
31 Pasar
7.7 Peningkatan Teknis Pengelolaan Pasar
Kec. Gondomanan Karyawan dinas Pengelolaan
Pasar
213,610 213,610 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksananya Pembinaan Petugas pungut
100 orang
2 Terlaksananya Pembinaan Petugas Kebersihan
70 orang
3 Terlaksananya Diklat Ketertiban dan keamanan
40 orang
4 Terlaksananya Kesamaptaan anggota Ketertiban dan Keamanan
110 orang
1 Terwujudnya tertib administrasi pengumutan restribusi
100%
2 Terbinanya petugas kebersihan yang handal dan terampil
100%
3 Terwujudnya petugas Ketertiban dan Keamanan yang handal dan terampil
100%
7.8 Pengadaan Barang Dinas pengelolaan Pasar
Kec. Gondomanan Kebutuhan barang Dinas
296,200 296,200 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Terlaksananya Pengadaan Barang Cetakan
32000 lbr KPR, 10000 bk
karcis, 100 rim blangko
2 Terlaksananya Pengadaan Alat kebersihan
30 gerobak, 500 kotak sampah,
200 paket garu/pacul/
keranjang/sapu/ caping
3 Terlaksananya Pengadaan pakaian seragam ketertiban dan keamanan serta kebersihan
110 Seragam Tibkam dan 50 stel kebersihan
Hasil :
Keluaran :
Keluaran :
Hasil :
255
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersedianya barang cetakan 32000 lbr KPR, 10000 bk
karcis, 100 rim blangko
2 Tersedianya alat kebersihan 30 gerobak, 500 kotak sampah,
200 paket garu / pacul/
keranjang / sapu/ caping
3 Tersedianya Pakaian seragam ketertiban dan keamanan serta kebersihan
110 Seragam Tibkam dan 50 stel kebersihan
7.9 Pembuatan Media Promosi Pasar
Kec. Gondomanan Masyarakat dan Pengguna Pasar
72,350 72,350 Dinas Pengelolaan Pasar
1 Pemasangan iklan di media masa cetak dan elektronik
12 kali Media Masa, 2 kali
Media 2 Terlaksananya event promosi dagangan
unggulan masing-masing pasar4 kali
3 Pembuatan leafleat/brosur/pemlet promosi pasar
5000 leaflet, 1000 brosur dan
1000 pamflet promosi
4 Terlaksananya Pengenalan Pasar kepada siswa sekolah
10 SD, 10 SLTP, dan 5
SLTA5 Pembuatan film dokumentar Dinas
Pengelolaan Pasar dan Aktifitas Pasar1 Paket film dokumenter
1 Terinformasikannya dan Terpublikasinya pasar-pasar tradisional di Kota Yogyakarta
Tingkat nasional
8 Peningkatan Ketentraman dan Ketertiban
1% 456,000 - - - 456,000
Hasil :
Keluaran :
Meningkatnya Penanganan Pelanggaran Peraturan Daerah dari 87% menjadi 88%
256
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
8.1 Operasi Penegakan Perda Pro Yustisi
UMBULHARJO Masyarakat yang diduga/terindikasi
melakukan pelanggaran
peraturan daerah
456,000 456,000 Dinas Ketertiban
1 Tindak lanjut atas laporan (LKPD) dari Masyarakat, Instansi teknis, Aparat Kecamatan dan atau tertangkap tangan oleh PPNS/Pol PP
1.500 LKPPD
2 Oprasi Yustisi langsung dilapangan 288 Kegiatan3 Pengamatan TO (penyelidikan) 96 Kegiatan4 Penyidikan 288 Kegiatan5 Pemintaan bantuan kepada Poltabes
selaku Korwas PPNS untuk melakukan Pemanggilan paksa tersangka pelanggaran untuk dilakukan Penyidikan oleh PPNS
500 Tersangka
6 Pengajuan tersangka ke PN 1000 Terdakwa7 Pemanggilan ulang tersangka yang tidak
hadir di Persidangan PN200 Terdakwa
8 Konsultasi Hukum ke Pemerintah Pusat atau ke Daerah
6 Kegiatan
1 Tersangka Pelanggaran Peraturan Daerah Kota Yogyakarta dapat diajukan ke sidang Pengadilan Negeri
1.000 Tersangka
9 Program Perencanaan Pembangunan Daerah
3% 337,473 - - - 337,473
9.1 Kegiatan Penyusunan FS Aset Daerah
Kecamatan Umbulharjo
Masyarakat, LSM, Instansi Pemerintah
337,473 337,473 Bappeda
1 Tersusunnya FS Kawasan Strategis Kota 10 Eks.
2 Tersusunnya FS Pasar Ciptomulyo 10 Eks.3 Tersusunnya FS Perlintasan Tidak
Sebidang Jl. HOS Cokroaminoto10 Eks.
Keluaran :
Hasil
Hasil
Keluaran
Peningkatan cakupan usulan masyarakat dalam RAPBD dari 86% menjadi 89%
257
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Tersedianya dokumen Guideline/panduan pembangunan asset daerah
3 Dokumen
10 Peningkatan Kualitas Kebijakan Pengembangan Perekonomian dan Pendapatan Daerah
4.00% 1,127,974 - - - 1,127,974
10.1 Pembinaan Pendapatan Asli Daerah
Kota Yogyakarta 742,389 742,389 Bagian P2D
1 Terlaksananya pembinaan kepada instansi pemungut
10 instansi pemungut
2 Terlaksananya penyusunan kajian-kajian peningkatan pendapatan
6 pajak dan 20 retribusi
3 Tersusunnya analisa draft tarif raperda pajak dan retribusi
5 draft tarip raperda
4 Terlaksananya penyusunan data PAD 6 pajak dan 20 retribusi
5 Tersusunnya Studi Potensi Retribusi Pelayanan Kebersihan di Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
6 Tersusunnya Studi Potensi Retribusi Pelayanan Kesehatan RSUD di Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
7 Tersusunnya Studi Potensi Retribusi Pasar di Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
8 Tersusunnya Studi Potensi Retribusi Air Limbah Domestik dan Saluran Air Hujan di Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
9 Tersusunnya Studi Potensi Retribusi Ijin Gangguan dan Retribusi Ijin Usaha Pariwisata di Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
10 Tersusunnya rencana target PAD Rencana Target Perubahan PAD
Th 2009 dan Rencana Target
PAD Th 2010
1 Tercapainya target Pendapatan Asli Daerah
100% dari target tahun
2009
Keluaran
Hasil
Meningkatnya ketersediaan data potensi PAD dan analisa kebijakan perekonomian dari 79.4%menjadi 83,4%
258
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Tersusunnya target PAD sesuai data potensi
6 pajak dan 20 retribusi
10.2 Peningkatan Pemanfaatan dan Pengelolaan Aset Daerah
Kota Yogyakarta 385,585 385,585 Bagian P2D
1 Tersusunnya rumusan kebijakan pengembangan dan pengelolaan aset daerah
2 Rumusan Kebijakan
2 Terlaksananya penyusunan kajian optimalisasi aset-aset daerah
3 Kajian
3 Tersusunnya Rencana Aksi Pengembangan Investasi Kota Yogyakarta
1 buku (10 eksemplar)
4 Tersusunnya Profile Investasi Daerah Kota Yogyakarta
1 buku (100 eksemplar)
1 Tersusunnya rumusan optimalisasi aset-aset daerah
2 Rumusan Kebijakan dan 3
Kajian
11 Peningkatan dan Pengembangan Pajak Daerah dan Pajak Pusat yang dipungut melalui Daerah
2% dan 0,5% 1,970,936 - - - 1,970,936
11.1 Optimalisasi Pajak Penerangan Jalan
Umbulharjo Wajib Pajak 100,000 100,000 KPPD
1 Terpantaunya penerimaan dan penyetoran PPJ (WP)
99.225 WP
1 Tercapainya Optimalisasi Penyetoran PPJ 18,400,000,000
11.2 Optimalisasi Pajak Hotel dan Pajak Restoran
Umbulharjo Wajib Pajak 105,224 105,224 KPPD
1 Terpantaunya pemungutan WP Hotel dan Restoran (WP)
1,377
2 Terkirimnya SKPD WP Hotel dan Restoran (SKPD)
5,256
Keluaran
Hasil
Peningkatan kontribusi pajak daerah terhadap PAD sebesar 2% dan bagi hasil PBB dan BPHTB terhadap bagi hasil pajak sebesar 0.5%
Keluaran
Hasil
Keluaran
259
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Tertagihnya tunggakan Pajak Hotel dan Restoran (RP)
26,000,000
1 Tercapainya target penerimaan Pajak Hotel (Rp)
26,265,000,000
2 Tercapainya target penerimaan Pajak Restoran (Rp)
11,385,000,000
11.3 Optimalisasi Pajak Hiburan Umbulharjo Wajib Pajak 35,000 35,000 KPPD
1 Terdaftarnya WP Hiburan (WP) 932 Terkirimnya SKPD Hiburan (SKDP) 1,1163 Terpantaunya pemungutan WP hiburan
(WP)93
4 Terperiksanya WP Hiburan (WP) 255 Tertagihnya tunggakan Pajak Hiburan
(Rp)28,291,343
1 Tercapainya target Penerimaan pajak Hiburan (Rp)
1,800,000,000
11.4 Optimalisasi Pajak Reklame Umbulharjo Wajib Pajak 200,000 200,000 KPPD
1 Terdaftarnya dan terdatanya objek pajak reklame (objek pajak)
6,971
2 Terkirimnya SKPD (SKPD) 3,1213 Tertagihnya tunggakan (Rp) 8,601,5784 terlaksananya sanksi pelanggaran izin
(obyek)4,300
5 Terlaksananya pelelangan titik reklame (kali)
1 kali
6 Tercapainya obyek pajak (obyek Pajak) 6,9717 Tercapainya target penerimaan Pajak
Reklame (Rp)3,800,000,000
8 Terpantaunya titik-titik reklame sesuai masterplan
75%
9 Tercapainya penyempurnaan masterplan reklame
1 perwal
1 Penerimaan Pajak Reklame tercapai 3,800,000,000
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
Hasil
260
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
11.5 Optimalisasi Pajak Parkir Umbulharjo Wajib Pajak 35,000 35,000 KPPD
1 Terdatanya objek Pajak Parkir 135 WP2 Terperiksanya WP Parkir 50 WP3 Terkirimnya SKPD Pajak Parkir 1620 SKPD4 Tertagihnya Tunggakan Pajak Parkir 13,605,656
1 Tercapainya target penerimaan pajak parkir
419,000,000
11.6 Pemeriksaan dan pemantauan On Line System Wajib Pajak
Umbulharjo Wajib Pajak 320,712 320,712 KPPD
1 Pemantauan penggunaan on line system 75 OBJEK2 pemeriksaan WP Hotel dan WP Restoran
(Rp)200WP
1 Terpantaunya On Line System 75 WP2 Terperiksanya WP Hotel dan WP
Restoran (Rp)200 WP
11.7 Optimalisasi PBB dan BPHTB
Umbulharjo Wajib Pajak 750,000 750,000 KPPD
1 Terpeliharanya akurasi data (WP) 88,0002 Tersampainya SPPT PBB (WP) 88,0003 Tertagihnya tunggakan PBB (Rp) 1,900,000,000
1 Terpantaunya pemungutan PBB 26,900,000,0002 Terpantaunya pemungutan BPHTB 18,300,000,000
11.8 Pembinaan, Penyuluhan danPemberian Penghargaan Wajib Pajak
Umbulharjo Wajib Pajak 225,000 225,000 KPPD
1 Tercapainya pembinaan terhadap WP (WP)
1000 WP
2 Tercapainya penyuluhan WP (WP) 2250 WP3 Terdistribusinya sumbangan dana
pembinaan100 WP
1 Terbinanya wajib pajak daerah 1000 WP
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
261
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
2 Terselenggaranya penyuluhan wajib pajak 2250 WP
3 Terselenggaranya pemberian penghargaan
100 WP
11.9 Pengadaan barang Umbulharjo 200,000 200,000 KPPD
1 Tersedianya barang cetakan (item) 442 tersedianya PDH (stel) 2203 Tersedianya jas hujan (buah) 140
1 Tersedianya barang cetakan (item) 442 Tersedianya PDH (stel) 1203 Tersedianya jas hujan (buah) 140
12 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 25,056,250 - 10,000,000 - 35,056,250
12.1 Pembangunan Pasar Talok Gondokusuman Masyarakat 1,400,000 1,400,000 BPBD
1 Pembangunan Pasar Talok 1 unit, 493 m2
1 Terwujudnya sarana fisik Pasar Talok yang representatif
1 unit
12.2 Pembangunan Pusat Kerajinan dan Seni Tahap II
Pandeyan SKPD, Masyarakat
16,369,250 10,000,000 26,369,250 BPBD
1 Pembangunan Pusat Kerajinan dan Seni Tahap II
9250 m2
1 Terwujudnya pembangunan sarpras fisik pelayanan perekonomian UKM
1 unit
12.3 Pembangunan Pasar Tunjungsari Tahap II
Umbulharjo Masyarakat 2,887,000 2,887,000 BPBD
1 Pembangunan Pasar Tunjungsari Tahap 835 m2
1 Pembangunan Pasar Tunjungsari Tahap II
1 unit
12.4 Pembangunan Pasar Burung di Dongkelan
Mantrijeron Masyarakat 4,400,000 4,400,000 BPBD
Hasil
Hasil
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
Hasil
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Keluaran
Hasil
262
APBD KOTA
APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN SKPDTARGETCAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Pembangunan Pasar Burung di Dongkelan Tahap I
1900 m2
1 Pembangunan Pasar Burung di Dongkelan Tahap I
1 unit
38,521,714 10,556,300 24,995,200 74,073,214
Hasil
JUMLAH
263
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Upaya Pelayanan Kesehatan
2% 1,087,950 677,455 10,732,800 - 12,498,205
1.1 Peningkatan Pelayanan Kesehatan Keluarga dan Reproduksi
Se Kota Yogyakarta
Bidan/bumil/pasutri/puskesmas,
kader, masyarakat, dukun bayi
230,558 230,558 Dinas Kesehatan
1 Pengadaan buku KIA,KPKIA,ABPK 3 paket2 Konsultasi dokter spesialis kebidanan
dan penyakit kandungan serta dr spesialis anak bagi puskesmas
2 kali
3 Pertemuan PPKtP 2 kali4 Pembinaan bidan puskesmas 11 kali5 Audit maternal perinatal tingkat
puskesmas dan kota38 kali
6 Jejaring pencegahan kesakitan, kematian ibu dan bayi (DTPS-MPS)
2 kali
7 Evaluasi pemantauan wilayah setempat, kesehatan ibu dan anak (PWS KIA) tingkat kota dan puskesmas
20 kali
8 Evaluasi pendampingan dan pemantauan bumil dan kader
3 kali
9 Pembinaan suami siaga di 18 puskesmas
4 kali (126 pasutri)
10 Pembinaan bidan praktek swasta terintegritas dengan Pencegahan HIV dari Ibu ke anak dan penyakit menular seksual (IMS dan PMTCT)
2 kali
11 Pembinaan dukun bayi 1 kali12 Gelar posyandu plus 4 kec Kraton,
Gondomanan, Gondokusuman, dan Ngampilan
13 Desiminasi perawatan kehamilan bagi bumil dengan kader pendamping
2 kali
8. RENCANA AKSI DAERAH MENINGKATKAN UPAYA MEWUJUDKAN YOGYAKARTA KOTA SEHAT
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
Keluaran :
Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau dari 74% menjadi 76%
263
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
14 Pemeriksaan papsmer bagi wanita usia subur (wus)
1 kali Kec. Danurejan
15 Konsultasi deteksi dini kanker 18 puskesmas16 Pendampingan ibu hamil 12 kali17 Pembinaan gerakan sayang ibu 45 kel
1 Semua bumil mempunyai buku KIA dan semua Puskesmas mempunyai buku KPKIA dan ABPK
3 paket
2 Bidan mengetahui ilmu terkini pada kasus kebidanan dan anak
2 kali
3 Tertanganinya kekerasan terhadap perempuan
2 kali
4 Pemahaman program-program KIA 11 kali5 Diketahuinya penyebab kematian
maternal dan perinatal yang terjadi di wilayah kota Yogyakarta
100%
6 Tersedianya data KIA di Kota 5 indikator7 Diketahuinya permasalahan mengenai
pendampingan Bumil3 kali
8 Peran serta suami dalam mendampingi istri
126 pasutri
9 Pelayanan KIA di BPS terpantau 35 bidan praktek
10 Pengetahuan dukun bayi bertambah 40 orang11 Kesehatan ibu, bayi, balita dan lanjut
usia terpantau melalui posyandu4 kecamatan
12 Kesehatan ibu hamil terpantau 2 kali13 tanda gejala kanker leher rahim
terdeteksi100 orang
14 Diketahuinya resiko tinggi ibu hamil 100%15 Peta bumil dan kantong persalinan
tersedia di semua kelurahan45 kel
1.2 Penyelenggaraan Perbaikan Gizi dan PMT-AS
Kota Yogyakarta
203,985 203,985 Dinas Kesehatan
1 Terlaksananya Pemasyarakatan Gizi Seimbang
1 kali Kota Kader PKK
2 Terlaksananya pencegahan masalah gizi ganda
1 kali Kota Siswa SMP
3 Terlaksananya Orientasi Peningkatan ASI Eksklusif
1 kali Kota Petugas Puskesmas
Keluaran
Hasil :
264
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
4 Terlaksananya orientasi terapi gizi medis
1 kali Kota Petugas Puskesmas
5 Terlaksananya pendampingan balita gizi kurang dan gizi buruk oleh kader
632 kader Posyandu Kader Posyandu
6 Terlaksananya pemeriksaan kecacingan bagi balita gizi buruk
18 pusk Puskesmas Balita gizi buruk
7 Terlaksananya pemeriksaan anemia bagi balita gizi buruk dan gizi kurang
18 pusk Puskesmas Balita gizi buruk dan kurang
8 Terlaksananya konsultasi dokter spesialis anak bagi gizi buruk
18 pusk Puskesmas Balita gizi buruk
9 Terlaksananya lomba balita sehat 1 kali Kota Balita10 Terlaksananya desiminasi PMT-AS
bagi SD2 kali Kota SD PMT-AS
11 Terlaksananya sosialisasi PMT-AS bagi TK
4 kali Kota TK PMT-AS
12 Terlaksananya evaluasi PMT-AS TK dan SD
12 kali Kota TK dan SD PMT-AS
13 Terlaksananya koordinasi PMT-AS 6 kali Kota Forum Kota dan Lintas Sektor
14 Terlaksananya pemeriksaan kecacingan bagi siswa penerima PMT-AS
semua siswa penerima PMT-
AS
Kota
15 Tersedianya microtoise dan timbangan injak bagi sekolah penyelenggara PMT-AS
1 paket Kota
16 Terlaksananya koordinasi Tim Pangan dan Gizi tingkat kota
6 kali Kota TPG Kota
17 Terlaksananya koordinasi Tim Pangan dan Gizi tingkat kecamatan
14 kec Kecamatan TPG Kecamatan
18 Terlaksananya pembahasan situasi kadarzi tingkat kelurahan
45 kel Kelurahan Kader
19 Terlaksananya pemantauan kadarzi 500 posyandu Posyandu Kader20 Tersedianya Iodine test 700 buah Kota Puskesmas21 Terlaksananya pertemuan pembinaan
petugas gizi puskesmas11 kali Kota Petugas Gizi
22 Terlaksananya kegiatan perbaikan gizi masyarakat
100% Kota Pengelola kegiatan
perbaikan gizi
265
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
23 Terlaksananya sarasehan gizi buruk dengan dokter ahli
1 kali Kota Petugas dan orang tua balita
gizi buruk24 Terlaksananya evaluasi
pendampingan balita gizi buruk dan kurang tingkat kelurahan
45 kel Kelurahan Kader pendamping
balita gizi buruk dan kurang
1 Meningkatnya cakupan sasaran (guru) yang memperoleh sosialisasi tentang PUGS
40 org Kota
2 Diterimanya pengetahuan tentang masalah gizi ganda oleh sasaran (siswa)
100%
3 Diterimanya pengetahuan tentang ASI eksklusif oleh petugas
100%
4 Meningkatnya pengetahuan petugas tentang terapi gizi
100%
5 Terdeteksinya faktor penyebab gizi buruk
1 dokumen
6 Diketahuinya hasil pemeriksaan kecacingan pada balita gizi buruk
1 dokumen
7 Diketahuinya hasil pemeriksaan anemia pada balita gizi buruk dan kurang
1 dokumen
8 Diketahuinya penyebab gizi buruk pada balita (secara medis)
1 dokumen
9 Terpilihnya balita sehat tingkat Kota Yogyakarta
10 balita dari 2 kelompok
umur (6-24 bulan & 2 - 5
tahun)10 Peran SD dalam pelaksanaan PMT-
AS meningkat100%
11 Peran TK dalam pelaksanaan PMT-AS meningkat
100%
12 Diketahuinya masalah dan hambatan dalam pelaksanaan PMT-AS di sekolah
1 dokumen
13 Diketahuinya permasalahan pelaksanaan PMT-AS tingkat kota
1 dokumen
Hasil
266
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
14 Diketahui prevalensi kecacingan pada siswa penerima PMT-AS
15 Diperolehnya data hasilpengukuran tinggi badan dan berat badan sebelum pelaksanaan PMT-AS
1 dokumen
16 Diketahuinya permasalahan pangan dan gizi Kota Yk
100%
17 Diketahuinya permasalahan pangan dan gizi kecamatan
100%
18 Diketahuinya cakupan kadarzi, permasalahan dan tindak lanjutnya
> 80%
19 Pencapaian Kadarzi Kota Yk 80%20 Diketahuinya gambaran konsumsi
garam tingkat masyarakat60%
21 Kegiatan perbaikan gizi masyarakat berjalan lancar
100%
22 Kegiatan tercapai 100%23 Adanya komitmen petugas terhadap
upaya peningkatan status gizi masyarakat
100%
24 Diketahuinya hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan pendampingan balita
1.3 Peningkatan Mutu Kesehatan dasar dan Rujukan
653,407 653,407 Dinas Kesehatan
1 Pembinaan Perawat dan Perawat gigi Puskesmas
144 orang Kota Yogyakarta
Perawat dan perawat gigi
2 Pelaksanaan PPPK 200 orang Kota Yogyakarta
Masyarakat Umum
3 Rakor Tim Penanggulangan Bencana 2 kali Kota Yogyakarta
Tim Penanggulangan
Bencana 4 Peninjauan Perda Retribusi
Puskesmas3 kali Kota
Yogyakarta Lintas Sektor
5 Pertemuan Evaluasi tim farmasi dan terapi
4 Kali Kota Yogyakarta
Tim Farmasi dan Terapi
6 Donor Darah 500 orang Kota Yogyakarta
Masyarakat umum
Keluaran:
267
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
7 Pelayanan kesehatan di hari libur 5 Pusk Pusk Jetis, Tegalrejo,
Mergangsan, Danurejan 2,
Gedongtengen, Kotagede 1
Masyarakat umum
8 Pembinaan dokter fungsional Puskesmas
60 orang Kota Yogyakarta
Dokter fungsional Puskesmas
9 Pembinaan Dokter gigi fungsional puskesmas
60 orang Kota Yogyakarta
drg fungsional Puskesmas
10 Pembinaan Dokter kontrak 33 orang Kota Yogyakarta
dokter kontrak Puskesmas
11 Pelatihan Pengemudi Ambulans 20 orang Kota Yogyakarta
pengemudi Ambulans EMSS
12 Pelatihan PPPK Petugas Kesehatan 40 orang Kota Yogyakarta
Petugas PPPK
13 Evaluasi Keg Yankes 40 orang Kota Yogyakarta
14 Evaluasi Citizens Charter 40 orang Kota Yogyakarta
15 Pelatihan Tim EMSS 40 orang Kota Yogyakarta
Tim EMSS
16 Refreshing Operator Telepon EMSS 40 orang Kota Yogyakarta
Operator Telepon EMSS
17 Simulasi Tim EMSS 1 kali Kota Yogyakarta
Tim EMSS
18 Operasional EMSS 12 bulan 45 Kelurahan Masyarakat Umum
19 Pemeliharaan Puskemas ISO 3 Pusk 3 Puskesmas Pusk Umbulharjo II, Mantrijeron
dan Jetis20 Pembentukan Forum Deteksi Kelainan
Mata dan telinga Kota Yogyakarta40 orang Kota
Yogyakarta
21 Deteksi Dini Kelainan Mata untuk SD 15000 anak Kota Yogyakarta
siswa SD se-kota Yogyakarta
22 Pemberian Bantuan Kacamata untuk anak SD
1500 anak Kota Yogyakarta
siswa SD dengan gangguan
penglihatan
268
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
23 Konsultasi Psikologi di Puskesmas 3 Pusk Jetis, Tegalrejo,
Mergangsan
pasien Puskesmas
24 Pembentukan Klinik Konsultasi Psikiatri
3 Pusk Jetis, Tegalrejo,
Mergangsan
1 Pasien di Puskesmas mendapatkan pelayanan dengan baik
100 Puskesmas
2 Diketahuinya kecenderungan hasil kegiatan
3 Program
3 Tertanganinya dengan baik kasus kecelakaan ringan
85%
4 Siapnya Tim penanggulangan Bencana bila terjadi bencana
1 tim
5 Bertambahnya stock darah donor di PMI Cab.Kota Yogyakarta
500 kantong
6 Pasien yang memerlukan pelayanan kesehatan dihari libur dapat terlayani
20 Puskesmas
7 Pengemudi ambulans mampu mengelola ambulans dengan benar
90%
8 Masyarakat mendapatkan pelayanan emergency dengan baik
95%
9 Dipertahankannya sertifikasi Puskesmas ISO 9001 - 2000
100 ISO
10 Tertanganinya dengan baik kelainan mata dan telinga pada anak SD
1500 kasus
11 Tertanganinya dengan baik kasus psikologi dan psikiatri di Puskesmas
100 kasus
2 Program Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan
6% 604,000 - 2,321,000 - 2,925,000
2.1 Pengelolaan Pengembangan Promosi Kesehatan & Pemberdayaan Masy. Di Bidang Kesehatan
604,000 604,000 Dinas Kesehatan
Meningkatkan perilaku hidup sehat bagi individu, kelompok dan masyarakat dari 49,64% menjadi 55,64%
Hasil:
Keluaran :
269
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
1 Terlaksananya pemantauan PHBS dlm masyarakat
1 kali 45 kelurahan Masyarakat
2 Terlaksananya pembinaan dan koordinasi UKBM, organisasi profesi dan pihak swasta
22 kegiatan Tersebar di wilayah Kota Yogyakarta
UKBM, Organisasi
Profesi, swasta3 Terlaksananya penyebarluasan
informasi melalui penyuluhan langsung maupun media penyuluhan
15 kegiatan Tersebar di wilayah Kota Yogyakarta
Masyarakat
4 Terlaksanya pembinaan dan pengembangan kelurahan siaga
45 kelurahan 45 kelurahan Kelurahan
5 Terlaksananya koordinasi pelaksanaan JPKM
6 kegiatan
6 Terlaksananya pelatihan SDM Promkes
2 kegiatan 25 orang Petugas Promkes
1 Meningkatnya cakupan PHBS dalam masyarakat
75%
2 Meningkatnya pelaksanaan kegiatan di UKBM
75%
3 Meningkatnya pelaksanaan kelurahan siaga
50%
4 Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang kesehatan
70%
5 Meningkatnya keikutsertaan masyarakat dalam JPKM
80%
6 Meningkatnya kualitas SDM Promkes 70%
3 Program Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
6% 2,424,418 - - - 2,424,418
3.1 Pengawasan dan Pembinaan Kesehatan Lingkungan
800,000 800,000 Dinas Kesehatan
1 Sampel makanan secara bakteriologis dan kimia ke lab
78 lokasi se Kota Yogyakarta
TPM
2 Terlaksananya pembinaan kesling pada pengelola industri/tempat kerja
4 kali se Kota Yogyakarta
Industri/tempat kerja
3 Penyehatan lingkungan permukiman 12 kali se Kota Yogyakarta
Permukiman
4 Pembinan TTU Kawasan Wisata Sehat
4 kali se Kota Yogyakarta
Pengelola Kawasan wisata
5 Pembinaan TTU 4 kali se Kota Yogyakarta
TTU
Berkurangnya ancaman/terkendalinya penyakit potensi wabah sebesar 6%
Hasil :
Keluaran :
270
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
6 Pengawasan Kualitas air 1963 se Kota Yogyakarta
SAB
7 Pengelolaan Limbah Medis Puskesmas
18 puskesmas,
11 pustu
18 puskesmas, 11 pustu
Pusk TTU
8 Pengadaan Chlor Diffuser 500 buah se Kota Yogyakarta
SAB
9 Pengadaan kaporit 150 kg se Kota Yogyakarta
SAB
10 Pengadaan stimulan kantin dan warung sekolah
58 pt se Kota Yogyakarta
Sekolah
11 Pertemuan koordinasi dan evaluasi kesehatan lingkungan
1 kali se Kota Yogyakarta
Sekolah Dasar
12 Wastafelisasi untuk Puskesmas 18 puskesmas,
11 pustu
18 puskesmas, 11 pustu
Puskesmas
13 Program Puskesmas Bersih dan Hijau 18 puskesmas,
11 pustu
18 puskesmas, 11 pustu
Puskesmas
14 Pemberdayaan Pokmair melalui stimulan SAB Umum
112 se Kota Yogyakarta
Pengelola Pokmair
15 Pemantauan Kesehatan Lingkungan Sekolah
65 lokasi se Kota Yogyakarta
Sekolah
16 Kursus penjamah makanan 4 kali se Kota Yogyakarta
Penjamah makan TPM
17 Pengadaan safety box 500 buah se Kota Yogyakarta
Puskesmas
18 Pengadaan kantong plastil limbah medis
2000 lembar se Kota Yogyakarta
Puskesmas
19 Pengadaan polybag warna kuning 3000 lembar se Kota Yogyakarta
Puskesmas
20 Pembuatan dokumen UKL/UPL 3 buku 3 puskesmas 1 pustu
Lintas Sektor
22 Kemitraan Pengelolaan Pasar dalam rangka kota sehat
6 kali se Kota Yogyakarta
Pengelola Pasar
23 Kota Sehat 12 bulan Dinkes kota Kota
Yogyakarta
1 Diketahuinya kualitas makanan secara bakteriologis dan kimia di TPM
100%
2 Meningkatnya pengetahui kesling pengelola tempat kerja dan industri
100%
Hasil:
271
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
3 Terpantaunya penyehatan di lingkungan permukiman
100%
4 Terlaksananya pembinaan TTU Kawasan Wisata Sehat
100%
5 Terlaksananya pembinaan TTU 100%6 Diketahuinya kualitas air secara
bakteriologis dalam rangka PKA100%
7 Terkelolanya limbah medis Puskesmas se Kota Yogyakarta
100%
8 Tersedianya Chlordiffuser 100%9 Tersedianya kaporit 100%10 Tersedianya stimulan kantin dan
warung sekolah100%
11 Terlaksananya Koordinasi dan evaluasi Kesling
100%
12 Terlaksananya wastafelisasi SD Swasta untuk mencegah penyakit berbasis lingkungan
100%
13 Terlaksananya Program Puskesmas Bersih dan Hijau
100%
14 Terlaksananya Pemberdayaan Pokmair melalui Stimulan SAB Umum
100%
15 Terlaksananya pemantauan kebersihan lingkungan sekolah
100%
16 Terlaksananya kursus penjamah makanan
100%
17 Tersedianya safety box 100%18 Tersedianya kantong plastik limbah
medis100%
19 Tersedianya ply bag warna kuning 100%20 Terlaksananya Kranisasi sekolah 100%21 Tersusunnya dokumen UKL/UPL 100%22 Terlaksananya kemitraan pengelola
pasar dalam rangka kota sehat100%
23 Terlaksananya program kota sehat 100%3.2 Pengelolaan pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular 1,528,989 1,528,989 Dinas Kesehatan
1 Penemuan hingga penyembuhan kasus TB Paru BTA +
85% se Kota Yogyakarta
Masyarakat
2 Konseling dan pengamatan kesehatan penderita HIV/AIDS
100% ODHA dan Masyarakat
Resiko Tinggi
Keluaran :
272
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
3 Penemuan & pengobatan penderita kusta
100% Masyarakat
4 Penemuan dan pengobatan penderita pneumonia pada balita
100% Anak usia < 5 tahun
5 Penemuan dan pengobatan penyakit diare
100% Masyarakat
6 Memutus penularan DBD dengan pengendalian nyamuk Aedes
100% Masyarakat
7 Audit kematian DBD di RS 100% Dokter dan Rumah Sakit
1 Penderita TB Paru BTA + sembuh 85%2 ODHA mendapatkan pelayanan medis 100%
3 Penderita kusta yang ditemukan diobati
100%
4 Penderita pneumonia pada Balita dapat ditangani sesuai penatalaksanaannya
100%
5 Ditemukan dan diobatinya penderita diare
10%
6 Kasus DBD yang ditemukan tidak menular
85%
7 Kematian akibat DBD di RS dapat ditekan
3.3 Pengendalian Penyakit Zoonosa Kota Yk masyarakat umum dan mayarakat veterinair
95,429 95,429 Kantor Pertanian dan Kehewanan
Keluaran 1 Terlaksananya pengadaan vaksin
rabies1.700 dosis
2 Terlaksananya pengamatan penyakit zoonosa
96 kali
3 Terlaksananya pemeriksaan spesimen 24 kali4 Terlaksananya Pengendalian Avian
Influence1 paket
5 Terlaksananya pembinaan kader kesehatan hewan dan zoonosa
1 kali
Hasil1 Terkendalinya penyakit rabies 0 % kasus
Hasil :
273
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
2 Terkendalinya penyakit hewan menular dan zoonosa
25 % kasus dari 13
Kecamatan3 Meningkatnya pemahaman manusia
tentang penyakit hewan menular dan zoonosa
75%
4 Program Pengembangan Pelayanan Kesehatan Puskesmasdan Rumah Sakit
0,02 9,434,849 - 1,300,000 - 10,734,849
4.1 Pengelolaan Obat dan Perbekalan Kesehatan.
Se Kota Yogyakarta
5,522,916 5,522,916 Dinas Kesehatan
1 Pengadaan Obat pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas
1 Paket Puskesmas Kota
2 Pengadaan Alat Medis Habis Pakai 1 Paket Puskesmas Kota3 Pengadaan Alat Kesehatan Dasar di
Puskesmas1 Paket Puskesmas Kota
4 Penghapusan Obat Kadaluarsa 1 Paket Gudang Farmasi5 Pengadaan Obat Program K I A (Fe) 1 Paket Puskesmas Kota6 Pengadaan Obat IO HIV AIDS untuk
Puskesmas1 Paket Puskesmas Kota
7 Pertemuan Pengelola Obat 6 Pertemuan Puskesmas Kota8 Pertemuan Petugas Laboratorium 6 Pertemuan Puskesmas Kota
9 Pengadaan Obat Gizi (Vit. A) 1 Paket Puskesmas Kota
10 Pengadaan Bahan Laboratorium untuk Puskesmas
2 Paket Puskesmas Kota
11 Pembelian Reagen Laboratorium Pemeriksaan Kualitas Air
1 Paket Lab PKA
12 Pembelian Alat Microlab dan Reagen Kit
1 Paket Puskesmas Kota
13 Pertemuan terpadu pengelolaan obat program
3 kali Petugas obat, bidan, petugas
14 Pengadaan Insektisida 1 paket Puskesmas Kota
Meningkatnya indeks kepuasan layanan masyarakat dari 0,75 menjadi 0,77
Keluaran :
274
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
15 Pengadaan obat-obat emergency 1 paket Puskesmas Kota
1 Tersedianya Kebutuhan Obat Puskesmas
100%
2 Tersedianya Alat Medis Habis pakai di Puskesmas
100%
3 Tersedianya alat Kesehatan 70%4 Terlaksananya Penghapusan Obat
Rusak100%
5 Tersedianya Obat K I A 100%6 Tersedianya Obat IO HIV AIDS 100%7 Terlaksananya Koordinasi Pengelola
Obat dan Petugas100%
8 Laboratorium. 100%9 Tersedianya Obat untuk perbaikan
Gizi100%
10 Tersedianya Reagen Penunjang Laboratorium
100%
11 Tersedianya Reagen Lab P K A 100%12 Tersedianya alat Microlab & Reagen
Kit100%
13 Terlaksananya pertemuan terpadu pengelolaan obat program
100%
14 Tersedianya Insektisida 100%15 Tersedianya obat-obat emergency 100%
4.2 Biaya Operasional Puskesmas Kota Yogyakarta
100% Kota Yogyakarta
18 Puskesmas Se-Kota
Yogyakarta
2,505,081 2,505,081 Dinas Kesehatan
1 Penyelenggaraan pelayanan kesehatan dalam gedung puskesmas
12 bulan
2 Penyelenggaraan pelayanan kesehatan luar gedung puskesmas
12 bulan
3 Penyelenggaraan ke-rumahtangga-an Puskesmas
12 bulan
4 Pemeliharaan alat kesehatan di Puskesmas
12 bulan
1 Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dalam dan luar gedung
100%
2 Terpenuhinya kebutuhan kerumahtanggaan Puskesmas
100%
Keluaran :
Hasil :
Hasil :
275
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
3 Terpeliharanya alat kesehatan di Puskesmas
100%
4.3 Pengelolaan Manajemen dan sistim Informasi Kesehatan
Kota Yogyakarta
Dinas, Puskesmas, dan
Instansi terkait/LSM
302,351 302,351 Dinas Kesehatan
1 Penyusunan profil kesehatan 1 Paket2 Pengelolaan Website, SP2TP, Bank
data1 Paket
3 Pengembangan Hard ware & Soft ware
100
4 Forum kumunikasi masyarakat 765 Sosialisasi Pembangunan Kesehatan 1 keg6 Evaluasi kinerja Puskesmas 1 keg
7 Implementasi Sistem Kesehatan Daerah
4 keg
8 Implementasi standart teknis layanan Puskesmas
4 keg
9 Costing SPM dan DHA 1 keg10 Pengkajian dan pengembangan
kebijakan bersifat Inovatif2 keg
11 Penelitian kesehatan 2 keg12 Survey kepuasan pelanggan 18 Pusk
1 Tersedianya Informasi kesehatan yang lengkap dan akurat sesuai standart yang ditetapkan
100%
2 Terbentuknya forum komunikasi masyarakat tingkat Puskesmas
18 Pusk
3 Terserapnya Informasi kebijakan kesehatan oleh stak holder
100%
4 Terevaluasinya kinerja Puskesmas 100%5 Terimplementasinya sistem
Kesehatan Daerah100%
6 Terimplementasinya Standart Tehnis Layanan Puskesmas
100%
7 Terlaksananya costing SPM dan DHA 100%8 Terlaksanannya pengkajian dan
pengembangan kebijakan bersifat Inovatif
100%
9 Tersedianya dokumen Penelitian 100%
Hasil
Keluaran :
276
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
10 Diketahuinya Indeks kepuasan pelanggan
100%
4.4 Penyelenggaraan surveilans epidemiologi dan penyelidikan KLB
150,000 150,000 Dinas Kesehatan
1 Laporan data kesakitan dari RS dan Puskesmas
90% 45 kelurahan 10 RS dan 18 Pusk
2 Deteksi dini kasus penyakit melalui petugas surveilans kelurahan
100% 45 kelurahan Masyarakat Kota Yogyakarta
3 Penyelidikan epidemiologi penyakit potensial KLB dan keracunan makanan
100% 45 kelurahan Masyarakat Kota Yogyakarta
4 Serosurvei PMS dan HIV/AIDS 100% Kec GT, UH, MG, TR
Daerah risti dan sentinel
5 Pengamatan dan pengamanan Jemaah Calon Haji
100% 45 kelurahan Jemaah calon Haji
6 Deteksi kasus ILI sebagai kewaspadaan dini Flu Burung
100% 45 kelurahan Masyarakat Kota Yogyakarta
1 Rakapitulasi dan penyajian data penyakit setiap bulan
100%
2 Ditanggulanginya setiap KLB yang terdeteksi dan dilaporkan
100%
3 Diketahuinya angka kesakitan PMS dan HIV
100%
4 Semua calon Jemaah Haji dapat menunaikan Ibd Haji
100%
5 Dapat Ditanggulanginya kasus Flu Burung
100%
4.5 Pelayanan Kesehatan Bagi Keluarga Miskin
Surosutan Pelanggan internal dan
eksternal rumah sakit
954,500 954,500 RSUD
Keluaran :1 Pelayanan Kesehatan Penduduk
miskin di Kota Yogyakarta500 kunjungan
Hasil :1 Indeks Kepuasan layanan Masyarakat > 0,76
5 Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan
8% 311,832 - - - 311,832
Hasil :
Meningkatnya sarana dan tenaga berijin sesuai dengan standar mutu 56% menjadi 64%
Keluaran :
277
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
5.1 Bimbingan dan Pelaksanaan Regulasi Bidang Kesehatan
210,000 210,000 Dinas Kesehatan
1 Terselenggaranya Pembinaan Dalam rangka proses perijinan Sarana Pelayanan kesehatan dan Tenaga Kesehatan
250 sarana/orang
Dinkes Kota Yk Sarana Pelayanan dan
Tenaga Kesehatan,
Industri Rumah Tangga Pangan
(IRTP), Pengobat Tradisional, Masyarakat
2 Terselenggaranya Pelatihan PengelolaIndustri Rumah Tangga pangan dalam rangka sertifikasi P-IRT .
100 orang Dinkes Kota Yk Pengusaha Pangan rumah
tangga3 Terselenggaranya Sertifikasi Industri
Rumah Tangga Pangan 100 sarana Kota
YogyakartaPengusaha
Pangan rumah tangga
4 Terselenggaranya Pendaftaran untuk proses perijinan Pengobat Tradisional .
40 orang Dinkes Kota Yk Penyelenggara pengobat tradisional
5 Terselenggaranya Monitoring Industri Obat Tradisional
10 sarana Kota Yogyakarta
Penyelenggara pengobat tradisional
6 Terselenggaranya Presentasi sarana pelayanan kesehatan (izin baru).
20 sarana Kota Yogyakarta
Yankes Swasta
7 Terselenggaranya Monitoring mutu kosmetika dan alkes .
20 sampling Kota Yogyakarta
Salon kecantikan
8 Terselenggaranya Monitoring Mutu Pangan Olahan kemasan dan Jajanan anak sekolah
100 Sampling SD Kantin Sekolah
9 Terselenggaranya Koordinasi organisasi profesi
20 Orang Dinkes Kota Yk Organisasi profesi
10 Terselenggaranya Pertemuan koordinasi perijinan lintas Kab/Kota
20 orang Dinkes Kota Yk
11 Terselenggaranya pengadaan jasa konsultan pemetaan mutu sarana pelayanan kesehatan
1 paket Dinkes Kota Yk Sarana Yankes Swasta
12 Pembahasan Raperwal Standart Mutu Instiyankes
1 kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
13 Terselenggaranya Workshop Raperwal Ijin penyelenggaraan sarana dan tenaga kesehatan
1 Kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
Keluaran
278
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
14 Terselenggaranya Workshop Raperwal Battra
1 Kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
15 Terselenggaranya Workshop Raperwal Ijin penyelenggaraan Salon kecantikan
1 Kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
16 Terselenggaranya Pembahasan Raperda Retribusi Ijin penyelenggaraan sarana dan tenaga kesehatan
1 Kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
17 Terselenggaranya Pembahasan Raperda Sistem Kesehatan Daerah
1 Kali Dinkes Kota Yk Lintas SKPD
18 Terselenggaranya Sosialisasi Perda Ijin penyelenggaraan sarana dan tenaga kesehatan
2 Kali
1 Prosentase Sarana Pelayanan kesehatan dan Tenaga Kesehatan sesuai standart mutu.
90%
2 Prosentase Pengelola Industri Rumah Tangga pangan trampil
80%
3 Prosentase Industri Rumah Tangga Pangan tersertifikasi
80%
4 Prosentase Pengobat Tradisional terdaftar/berizin
75%
5 Prosentase Industri Obat Tradisional termonitor
90%
6 Prosentase sarana pelayanan kesehatan layak berizin
100%
7 Prosentase kosmetik sesuai standar mutu
60%
8 Prosentase Pangan Olahan kemasan dan Jajanan anak sekolah sesuai mutu
80%
9 Prosentase Kepatuhan Anggota Terhadap standar organisasi profesi
80%
10 Prosentase perijinan lintas Kab/Kota termonitor
70%
11 Prosentase data penyelenggara pelayanan kesehatan bidan dan perawat
100%
12 Dokumen Raperda Standar Mutu Instiyankes
1 Dokumen
Hasil
279
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
13 Dokumen Raperwal Ijin penyelenggaraan sarana dan tenaga kesehatan
1 Dokumen
14 Dokumen Raperwal Battra 1 Dokumen15 Dokumen Raperwal Ijin
penyelenggaraan Salon kecantikan1 Dokumen
16 Dokumen Raperda Retribusi Ijin penyelenggaraan sarana dan tenaga kesehatan
1 Dokumen
17 Dokumen Raperda Sistem Kesehatan Daerah
1 Dokumen
18 Meningkatnya sarana dan tenaga kesehatan berijin sesuai dengan standar mutu
90%
5.2 Pengelolaan SDM Kesehatan Dinkes Kota Yk Kec. Jetis
SDM Dinas Kesehatan
101,832 101,832 Dinas Kesehatan
1 Perhitungan Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
1 kali
2 Terlaksananya seleksi & penerimaan SDM kesehatan kontrak
1 kali
3 Perttemuan Pembinaan Pejabat Fungsional tertentu
5 kali
4 Pertemuan Pembinaan Pejabat Fungsional Umum
2 Kali
5 Pembinaan Peningkatan Etika dan Etos Kerja SDM Kesehatan
3 kali
6 Pelatihan Sistem Manajemen Mutu Dinas Kesehatan
1 kali
7 Pelatihan Leadership bagi Kepala Puskesmas
1 kali
8 Pelatihan Teknis Metode Komunikasi bagi Penyuluh Kesehatan
1 kali
9 Rapat Koordinasi Tim Penilai Angka Kredit
4 kali
10 Rapat Seleksi Calon Peserta Program Tugas Belajar
5 kali
11 Pendidikan Berkelanjutan Bagi 5 profesi
5 kali
12 Kursus Profesionalisme Asuransi Kesehatan
3 paket
Keluaran
Hasil
280
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
1 Tersedianya dokumen perhitungan kebutuhan SDM Kesehatan
1 Dokumen
2 Tersedianya SDM Kesehatan Kontrak 50 orang3 Peserta memahami penyusunan
angka kredit jabatan fungsional tertentu
100%
4 Peserta memahami penyusunan angka kredit jabatan fungsional umum
100%
5 Meningkatnya etika dan etos kerja SDM Kesehatan
100%
6 Peserta mau dan mampu melaksanakan sistem manajemen mutu Dinas Kesehatan
100 orang
7 Kepala Puskesmas mampu meningkatkan kemampuan kepemimpinan
18 orang
8 Peserta terlatih mampu melaksanakan teknis Metode Komunikasi bagi PKM
18 orang
9 Terlaksananya Rapat Koordinasi tim penilai angka kredit
4 kali
10 Dokumen seleksi calon peserta program TUBEL
1 Dokumen
11 Terlaksananya pendidikan berkelanjutan bagi pejabat fungsional tertentu
5 kali
12 Mampu melaksanakan ketugasan asuransi kesehatan secara profesionalisme
80%
6 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 7,184,500 7,184,500
6.1 Rehab Puskesmas 4 Puskesmas 5,447,300 5,447,300 BPBD
1 Pembangunan Puskesmas Pembantu Mendungan (Pustu Giwangan)
1 unit Umbulharjo
2 Puskesmas DN 1 1 unit Danurejan3 Puskesmas Kraton 1 unit Kraton4 Puskesmas Gondomanan 1 unit Gondomanan
1 Meningkatnya pelayanan kesehatan masyarakat
4 unit puskesmas
6.2 Pemeliharaan/Pengembangan RSUD
RSUD Wirosaban
Masyarakat 1,737,200 1,737,200 BPBD
Hasil
Keluaran
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
281
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
1 Pembangunan ram beton di bangsal Maskin RSUD
1 unit
2 Penambahan trafo 1000 KVA 1000 KVA3 Penambahan daya 360 KVA 360 KVA
1 Terwujudnya pendukung bangsal Maskin
1 unit
2 Meningkatnya daya listrik dan trafo 360 Kva, 1000 Kva
7 Program Peningkatan Mutu Bahan Pangan
10 unit 95,000 150,000 75,000 - 320,000
7.1 Pengembangan Pengawasan Kualitas Bahan Makanan
Kota Yk Pelaku usaha pangan dan konsumen/ masyarakat
95,000 95,000 Kantor Pertanian dan Kehewanan
Keluaran 1 Terselenggaranya apresiasi
pemotongan hewan kurban1 kali
2 Terlaksananya sosialisasi mutu dan keamanan pangan
14 kali
3 Terlaksananya pemantauan, pembinaan serta pengawasan mutu dan keamanan pangan
408 kali
4 Terlaksananya uji mutu laboratoris 1.540 sampel5 Terlaksananya pemberian ijin usaha
daging5 buah
Hasil1 Meningkatnya pengetahuan
pemotongan hewan kurban330 dari 400
TPH2 Meningkatnya pengetahuan tentang
keamanan pangan dan pangan segar bebas formalin
14 Kecamatan
3 Meningkatnya penerapan standar teknis pelaku usaha pangan
44 menjadi 49 unit
4 Terkendalinya mutu dan keamanan pangan
99 % layak konsumsi
5 Meningkatnya higiene dan sanitasi usaha pangan
5 unit
8 Program Pemeliharaan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 172,450 - - - 172,450 Meningkatnya tingkat kemanfaatan dari 86% menjadi 89%
Hasil
Peningkatan Standar Sanitasi Hygiene unit usaha dari 44 unit menjadi 54 unit
Keluaran
282
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
TARGETSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
8.1 Pemeliharaan Bangunan Puskesmas
Tersebar se Kota Yk
Masyarakat 172,450 172,450 BPBD
1 Pemeliharaan bangunan puskesmas agar tetap berfungsi optimal
2875 m2
1 Terpeliharanya bangunan Puskesmas 2875 m2
21,314,999 827,455 14,428,800 - 36,571,254 JUMLAH
Hasil
Keluaran
283
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Peningkatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup
1,18% 2,547,069 1,100,000 104,399,000 - 108,046,069
1.1 Pembinaan Pengelolaan Kebersihan Lingkungan dan Retribusi kebersihan
Tersebar Kota Yk SKPD, warga masyarakat,
Pengurus RT/RW/PKK
600,000 600,000 DLH
1 Terlaksananya pembinaan/sosialisasi pengelolaan kebersihan dan retribusi
20 kelurahan
2 Terlaksananya evaluasi pengelolaan kebersihan dan pendapatan retribusi
45 kelurahan
3 Terlaksananya pembaharuan data wajib retribusi
300 RT
4 Terlaksananya pendistribusian bantuan dana pengelolaan kebersihan dan retribusi untuk lembaga masyarakat, kecamatan, dan kelurahan
45 kelurahan
1 Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan membayar retribusi dengan
2 Meningkatnya pendapatan asli daerah (PAD) yang berasal dari retribusi kebersihan dan SAL
1.2 Operasional Pemungutan Retribusi Kebersihan dan SAL
Tersebar Kota Yk Mitra kerja DLH, warga
masyarakat, petugas retribusi
250,000 250,000 DLH
9. RENCANA AKSI DAERAH PENINGKATAN KUALITAS LINGKUNGAN
SKPD
Meningkatkan baku mutu kualitas lingkungan sesuai peraturan yang berlaku dari 61,82% menjadi 63%
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
Keluaran
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
Keluaran
Hasil
283
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Terlaksananya pemungutan retribusi kebersihan dan assainering (SAL)
45 kelurahan
2 Terlaksananya evaluasi dan monitoring hasil pendapatan retribusi kebersihan dan SAL
45 kelurahan
3 Terlaksananya pendistribusian uang transport dan uang makan untuk petugas retribusi
39 orang
4 Terlaksananya pengadaan/cetak kuitansi retribusi kebersihan dan SAL
240 box
1 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam membayar retribusi kebersihan dan SAL
2 Meningkatnya motivasi, prestasi kerja, dan kesejahteraan petugas retribusi kebersihan dan SAL
3 Tercapainya target pendapatan retribusi kebersihan dan SAL
4 Meningkatnya tertib administrasi retribusi kebersihan dan SAL
1.3 Pelaksanaan Pemantauan Penanganan Pencemaran Lingkungan Hidup dan Air Bawah Tanah
Kota Yk Masyarakat Kota Yk
110,000 110,000 DLH
1 Terlaksananya pemantauan, pengawasan, dan pengendalian dampak lingkungan
75 kali
2 Penyelesaian kasus-kasus lingkungan hidup
24 kasus
3 Penerbitan rekomendasi kelayakan lingkungan
96 rekomendasi
1 Kualitas lingkungan meningkat 75 kali2 Kasus pencemaran lingkungan
terkendali24 kasus
Hasil
Keluaran
Hasil
284
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3 Terbit rekomendasi kelayakan lingkungan
96 rekomendasi
1.4 Program Kali Bersih (PROKASIH) Kota Yk Masyarakat Kota Yk
75,000 75,000 DLH
1 Terlaksananya kebersihan sungai
4 sungai
2 Terlaksananya kerja bakti massal
2 tahap
3 Terlaksananya evaluasi kebersihan sungai
36 kelurahan
1 Meningkatnya kebersihan sungai di Kota Yk
4 sungai
2 Terlaksananya kerja bakti massal
2 tahap
3 Terpantaunya kebersihan sungai dan lingkungannya
36 kelurahan
1.5 Program Langit Biru (PROLABIR) Kota Yk Masyarakat Kota Yk
200,000 200,000 DLH
1 Sosialisasi prolabir 14 kali2 Sosialisasi uji emisi di SLTA 6 lokasi3 Spot check uji emisi gas buang
kendaraan bermotor20 lokasi
4 Pemantauan kualitas udara dengan ampling passive
10 lokasi
5 Kalibrasi alat uji emisi 1 set6 Saringan uji emisi knalpot motor 2 set7 Brosur Prolabir 1000 buah8 Stiker uji emisi gas buang 500 buah9 Spanduk uji emisi 3 buah
10 Sewa tenda, kursi, snack pembukaan uji emisi
1 kali
1 Kualitas udara Kota Yk meningkat
1.6 Pembinaan dan Evaluasi Kebersihan Lingkungan
Kota Yk Masyarakat Kota Yk
67,549 67,549 DLH
Hasil
Keluaran
Keluaran
Hasil
Keluaran
285
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Sampah kota dikelola dengan baik
1 Kota bersih dan sehat
1.7 Sarana dan Prasarana pemantauan kualitas lingkungan
Kota Yk Masyarakat Kota Yk
1,244,520 1,244,520 DLH
1 Buku status Lingkungan Hidup Daerah 2009
200 buku
2 Buku laporan pemantauan kualitas air
125 buku
3 Buku laporan bulanan volume sampah harian 2009
125 buku
4 Pembelian reagent uji parameter laboratorium
1 set%
5 Pengujian parameter kualitas air 90 sampel uji
6 Pemeliharaan IPAL Laboratorium
7 Pemeliharaan Gedung laboratorium
8 Pengadaan perlengkapan laboratorium
9 Pengadaan alat pengolah sampah
10 Pengadaan alat angkut sampah bermotor
1 Kualitas air meningkat 5%
2 Program Pengembangan Kinerja Persampahan
1,06% 8,190,000 535,552 9,815,000 - 18,540,552
2.1 Pembersihan Sampah Kota Yogyakarta Masyarakat Kota Yk
2,500,000 2,500,000 DLH
Meningkatnya cakupan layanan persampahan dari 81,94% menjadi 83%
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
286
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Penyapuan jalan kota Jl Mangkubumi; Jl Jend Sudirman cs; Jl KHA Dahlan cs; Jl Malioboro cs; Jl
A Yani cs; Jl Laksda Adisucipto cs; Kawasan alun-
alun utara;
Jl Brigjend Katamso cs; Jl
Sultan agung cs; Jl Mataram cs; Jl Bayangkara cs; Jl Tentara pelajar cs; Jl MT haryono cs;
1 40 Penggal jalan protokol bersih; 219 penggal jalan swakelola
40; 219
2.2 Pengangkutan sampah TPS - TPS diseluruh Kota Yk
Masyarakat Kota Yk
3,000,000 3,000,000 DLH
1 Pembuatan transfer depo sampah
3 unit
2 Pembuatan transfer depo sampah 3R
1 unit
3 Rehabilitasi TPSS 1m3 100 unit4 Rehabilitasi TPS permanen 3 unit5 Rehabilitasi transfer depo dan
land container3 unit
6 Rehabilitasi container sampah 10 unit
1 Sampah terangkut ke TPA 2180 m3/hari2.3 Pengadaan Sarana Prasarana
Kebersihan dan SALKec.
GondokusumanMasyarakat Kota
Yk 590,000 590,000 DLH
1 Pengadaan Dump Truk 1 unit2 Pengadaan mobil pick up 1 unit3 Pengadaan container sampah 5 unit4 Pengadaan gerobak sampah 50 unit
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
287
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Kebersihan meningkat2.4 Pengelolaan Sampah Mandiri Wilayah RW se
Kota YkMasyarakat Kota
Yk 900,000 900,000 DLH
1 Bantuan peralatan pemilahan sampah
4000 KK
2 Pelatihan pemilahan sampah3 Study banding pengelolaan
sampah
1 Masyarakat melaksanakan pengelolaan sampah mandiri
2.5 Perbengkelan Kec. Gondokusuman
Sarana Pengangutan
DLH
1,200,000 1,200,000 DLH
1 Terlaksananya kegiatan perbengkelan kendaraan dinas dan operasional pelayanan
36 unit dump truk; 12
armroll truk; 12 unit truk
tangki; 1 prunning; 1
backhoe loader;3 kend dinas roda4; 9
kend ops roda4; 18
kend roda3; 27 kend roda2
2 Memperpanjang umur ekonomis kendaraan
1 Kendaraan dinas dan operasional pelayanan dalam kondisi layak pakai
119 kendaraan
2 Kelancaran tugas dan layanan3 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Air Limbah1,09% 1,918,764 4,329,250 6,059,000 - 12,307,014
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
Hasil
Meningkatnya cakupan layanan air limbah dari 21,91% menjadi 23%
288
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
3.1 Pembangunan IPAL Komunal Tersebar se Kota Yk
Masyarakat Kota Yk
1,080,947 1,080,947 DLH
1 IPAL Komunal sistem Biogas 5 unit2 Septictank komunal 2 unit3 Sanimas 1 unit4 IPAL Komunal Industri 1 unit5 Taman rekreasi 2 unit6 Optimalisasi IPAL Komunal 6 unit7 Sosialisasi sanimas 50 orang8 Pelatihan sanimas 26 orang
9 Pelatihan operator IPAL Komunal
50 orang
10 Penyusunan DED IPAL 1 paket11 Penyusunan DED IPAL Industri 1 paket12 Penyusunan DED IPAL
Septictank Komunal1 paket
13 Penyusunan DED Taman Rekreasi
1 paket
1 Kualitas air tanah meningkat3.2 Pemeliharaan dan Peningkatan
Sarana Prasarana SALTersebar se Kota
YkMasyarakat Kota
Yk 837,817 837,817 DLH
1 Pelumpuran SAL 16600 m2 Rehab manhole 150 unit3 Pembelian alat kerja 1 set4 Sharing pengelolaan IPAL
Sewon5 Pembelian ring/tutup manhole 50 unit6 Pembuatan manhole 42 unit7 Sosialisasi pengelolaan air
limbah20 kali
8 Rehab toilet mobil 3 unit9 Pembuatan toilet umum 2 unit
10 Pembuatan chamber 60 unitHasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
289
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
1 Pelayanan bagi masyarakat dalam bidang air limbah melalui saluran perpipaan terpusat terlaksana dg baik
70%
4 Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
26.80% 1,702,004 100,000 - - 1,802,004
4.1 Pemeliharaan dan Peningkatan Taman Kota
Tersebar se Kota Yk
Pemerintah, Masyarakat, dan
Dunia usaha
1,500,000 1,500,000 DLH
1 Pemeliharaan taman kota 56000 m2
2 Pemeliharaan Pot taman 3725 bh
3 Pemeliharaan bangku taman 1820 m2
4 Pemeliharaan kerb taman 2820 m2
5 Pemeliharaan umbul-umbul 150 bh
6 Pemeliharaan pagar taman 350 m
7 Pemeliharaan air mancur 1 unit
8 Pemeliharaan lampu hias 500 titik
1 Taman kota yang rapi dan terpelihara
90%
4.2 Pemeliharaan dan Peningkatan Jalur Hijau
Tersebar se Kota Yk
Masyarakat Kota Yk
202,004 202,004 DLH
1 Pemeliharaan pohon perindang jalan
900 pohon
2 Pemeliharaan pot buis beton perindang jalan
1300 pot
1 Terpeliharanya pohon perindangjalan
900 pohon
2 Terpeliharanya pot buis beton perindang jalan
1300 pot
Keluaran
Hasil
Keluaran
Mempertahankan perbandingan RTH dengan luas wilayah sebesar 26,80%
Hasil
290
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAHSKPDNO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN
PROGRAM/KELUARAN/HASIL TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAMSUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
5 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 3,000,000 - - - 3,000,000
5.1 Pengadaan Tanah untuk Fasilitas Publik
Kel Klitren, Notoprajan,Prawirodirjan,Suryodiningratan,Ngupasan,Sorosutan,Suryatmajan,Patangpuluhan,Kricak,Karangwaru,Cokrodiningr
atan,Giwangan, Mantrijeron
BPBD, Kantor Pertanahan,
Dinas Kimpraswil,
Kantor KesbangPOR, warga masy
3,000,000 3,000,000 Bag Tapem
1 Terlaksananya pembebasan tanah untuk sarana olah raga masyarakat di 10 kel
5311 m2
2 Terlaksananya pembebasan tanah untuk akses masuk sport centre Kel Giwangan
1500 m2
3 Terlaksananya pembebasan tanah untuk jalan
100 m2
4 Terlaksananya pembebasan tanah untuk perluasan RSUD
1629 m2
1 Bertambahnya aset/fasilitas publik milik pemkot Yk
9619 m2
17,357,837 6,064,802 120,273,000 - 143,695,639 JUMLAH
Keluaran
Hasil
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
291
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
1 Program Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam
30 menit 786,600 - - - 786,600
1.1 Fasilitasi Kegiatan Perlindungan
Kota Yogyakarta SKPD, masyarakat 750,000 750,000 Linmas PBK
1 Pengamanan Monumen 1 Maret 365 hari2 Pengamanan Pos Kyai Mojo 365 hari3 PAM Wilayah dan tugas kelinmasan 10 keg4 PAM Hari besar keagamaan 7 keg5 Piket Satlak PB dan SAR 90 hari6 PAM Kampanye Pemilu Legislatif 21 hari7 PAM Kampanye Pemilu Presiden I 30 hari8 PAM Kampanye Pemilu Presiden II 2 hari9 PAM Pemilu Legislatif 2 hari10 PAM Pemilu Presiden I 2 hari11 PAM Pemilu Presiden II 2 hari
1 Terlaksananya pengamanan dan meciptakan kondisi yg aman dan terkendali
1.2 Peningkatan Ketrampilan penanggulangan bencana
Kota Yogyakarta Staf Linmas dan PBK
36,600 36,600 Linmas PBK
1 Pelatihan anggota Linmas 15 kelurahan
10. RENCANA AKSI DAERAH PENGURANGAN RESIKO BENCANA
Keluaran
Hasil
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL
Hasil
SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah)
Meningkatnya Respon Time dari 120 menit menjadi 90 menit
Keluaran
TARGET LOKASI (kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
292
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
1 Terlatihnya anggota linmas dalam fungsi sebagai perlindungan masyarakat
15 kelurahan
2 Program Peningkatan kesiapsiagaan dan pengendalian Bahaya Kebakaran
1 menit 638,965 - - - 638,965
2.1 Peningkatan Pelayanan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
Kota Yogyakarta SKPD, masyarakat 343,000 343,000 Linmas PBK
1 Pengembangan sistem informasi manajemen mapping lokasi wilayah manajemen kebakaran (WMK)
1 paket
1 Meningkatnya pelayanan penanggulangan bahaya kebakaran
Cakupan Layanan 45 kelurahan
2.2 Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran
Umbulharjo SKPD 295,965 295,965 Linmas PBK
1 Pengadaan perlengkapan petugas PMK
1 paket ( Lanjutan )
2 Pengadaan Pakaian Dinas dan Atribut
1 paket ( Lanjutan )
1 Meningkatkan kesiapsiagaan bencana kebakaran
3 Program Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah
3% 116,000 - - - 116,000
3.1 Pembuatan Tandon Air KPMPK
1 lokasi (PDAM) Masyarakat 116,000 116,000 BPBD
Keluaran
Keluaran
Hasil
Meningkatkan respond time dari 13 menit menjadi 12 menit
Hasil
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sesuai standar kebutuhan dari 87% menjadi 90%
Keluaran
293
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
1 Pembangunan Tandon Air 1 unit
1 Terwujudnya Pembangunan Tandon Air
1 unit
4 Program Perbaikan/Pemeliharaan Saluran Irigasi dan Drainase
10 titik 4,974,975 1,236,000 12,400,000 - 18,610,975
4.1 Peningkatan saluran pengairan
1,800,000 1,800,000 Kimpraswil
1 Pengerukan 3 Sungai ( Code, Winongo, Gajah Wong )
4.000 m Tersebar sekota Yk.
3 sungai
2 Pembuatan Akses Alat Berat 2 titik Code dan Winongo
2 jalan masuk
3 Terbangunnya Talud/Turap/Bronjong 120 m Tersebar sekota Yk.
Talud sungai
4 Terpasangnya Brojong 80 m Tegalrejo Talud sungai5 Terpasangnya Saringan sampah
sungai1 unit Code
1 Arus air sungai lancar dan tidak terganggu
2 Memudahkan Mobilisasi alat berat3 Talud aman dan tidak
membahayakan warga 4.2 Kegiatan Rehabilitasi
Bangunan Air (DAK)Bangunan Irigasi di wilayah Kota
Yogyakarta
Masyarakat 1,553,975 1,553,975 Kimpraswil
Berkurangnya genangan air dari 74 titik menjadi 64 titik
Hasil
Keluaran
Hasil
Keluaran
294
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
1 Perbaikan Saluran Irigasi 40 m, 200 m, 120 m, 200m, 175 m, 130 m, 400 m, 100 m,
1. Sal Primer MujaMuju, 2.Sal
Sekunder Mergangsan, 3.Sal Primer Bangirem,
4.Sal Primer Ngebruk, 5.Sal
Sekunder Tambak IV, 6.Sal
PrimerTambak III, 7.Sal Primer
Tambak II, 8.Sal Sekunder Ngebruk
2 Terpasangnya pintu air 4 unit Tersebar
1 Saluran Irigasi menjadi lancar 1.365 m2 Kebutuhan air terpenuhi 4 unit 3 Pengaturan air lancar 80 m'
4.3 Kegiatan Pemeliharaan Saluran Drainase & Pengairan
Tersebar sekota Yk.
Masyarakat 1,009,000 1,009,000 Kimpraswil
1 Perbaikan Saluran Irigasi tersebar 240 m2 Pelumpuran SAH tersebar 15.000 m3 Perbaikan SAH tersebar 360 m4 Pemeliharaan SAH tersebar 850 m
1 Terlaksananya Perbaikan Saluran Irigasi
240 m
2 Terlaksananya Pelumpuran SAH 15.000 m3 Terlaksananya Perbaiakan SAH
tersebar360 m
4 Terlaksananya Pemeliharaan SAH tersebar
850 m
4.4 Peningkatan Saluran Drainase Tersebar sekota Yk.
Masyarakat 612,000 612,000 Kimpraswil
1 Perbaikan SAH 100 m
Keluaran
Hasil
Hasil
Keluaran
295
APBD KOTA APBD PROP APBN SWASTA JUMLAH
NO PROGRAM/KEGIATAN CAPAIAN PROGRAM/KELUARAN/HASIL SKPD SUMBER DANA (Ribuan Rupiah) TARGET LOKASI
(kelurahan)
KELOMPOK SASARAN KEGIATAN
PAGU INDIKATIF/ PROGRAM
2 Terlaksananya peningkatan SAH 60 m3 Terlaksanannya pembuatan SAH
Sagan Kidul 60 m
4 Terlaksananya pembuatan Inlet Cor & Besi dan Bak Kontrol
100 bh, 40 bh, 30 bh
5 Terlaksananya Penanganan SAH (Insidentil)
1 Perbaikan SAH 100 m2 Peningkatan SAH J 60 m3 Pembuatan SAH Sagan Kidul 60 m4 Pembuatan inlet Cor & Besi dan Bak
kontrol 100 bh, 40 bh, 30 bh
5 Penanganan SAH (Insidentil)
6,516,540 1,236,000 12,400,000 - 20,152,540 JUMLAH
Hasil
296
BAB VI KAIDAH PELAKSANAAN
1. RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 merupakan acuan dan pedoman bagi
Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menyusun kebijakan publik yaitu kerangka
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2009. Dalam
rangka mencapai sasaran program dan kegiatan RKPD Kota Yogyakarta
Tahun 2009, pelaksanaan kegiatan dalam “kerangka anggaran” (budget
intervention) mensyaratkan pentingnya keterpaduan dan sinkronisasi antar
program dan kegiatan, baik di antara kegiatan dalam satu program maupun
kegiatan antar program, dalam satu SKPD dan antar SKPD dengan tetap
bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. SKPD Kota Yogyakarta berkewajiban melaksanakan program dan kegiatan
RKPD Kota Yogyakarta Tahun 2009 dengan sebaik-baiknya, serta diharapkan
dapat melibatkan partisipasi masyarakat dan dunia usaha. SKPD wajib
menerapkan prinsip-prinsip effisien, efektif, transparan, akuntabel dan
partisipatif.
3. Untuk mengupayakan keterpaduan, sinkronisasi dan harmonisasi pelaksanaan
setiap program dan kegiatan dalam rangka perencanaan, masing-masing
SKPD perlu menyusun Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-
SKPD) Tahun 2009.
4. Kepala SKPD wajib menyampaikan Rencana Kerja Anggaran Tahun 2009
sesuai dengan tugas pokok, fungsi dan kewenangannya. Dalam menyusun
Renja-SKPD, Kepala SKPD wajib melakukan penjaringan aspirasi masyarakat
dan dunia usaha melalui forum-forum konsultasi, dengar pendapat publik
(public hearing), maupun forum lintas pelaku sesuai dengan kebutuhan
masing-masing.
5. Pada akhir tahun anggaran 2009, setiap SKPD wajib melakukan evaluasi
pelaksanaan program dan kegiatan yang meliputi evaluasi terhadap
pencapaian sasaran program dan kegiatan yang telah ditetapkan, maupun
kesesuaian dengan rencana alokasi anggaran yang ditetapkan dalam APBD,
serta kesesuaian dengan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya.
6. Untuk menjaga efektivitas pelaksanaan program dan kegiatan, Kepala SKPD
wajib melakukan pemantauan pelaksanaan program dan kegiatan, melakukan
296
tindakan koreksi yang diperlukan agar indikator sasaran program dan kegiatan
dapat tercapai. Selanjutnya melaporkan hasilnya kepada Walikota sesuai
dengan ketentuan berlaku.
7. Peran serta segenap stakeholders sangat diharapkan, baik dalam
perancangan perumusan kebijakan yang akan dituangkan dalam produk
peraturan perundang-undangan, maupun dalam perencanaan pembangunan
melalui partisipasi aktif dalam usulan program dan kegiatan. Di samping itu
masyarakat juga diharapkan untuk ikut mengawasi pelaksanaan kebijakan dan
kegiatan program-program pembangunan daerah.
8. Untuk melaksanakan Tema Pembangunan Tahun 2009 sebagaimana
diamanatkan dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2009 terdapat 6
(enam) prinsip pengarusutamaan yang menjadi landasan operasional seluruh
aparatur negara yaitu:
a. Pengarusutamaan partisipasi masyarakat.
b. Pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan.
c. Pengarusutamaan gender.
d. Pengarusutamaan tata pengelolaan yang baik (Good Governance).
e. Pengarusutamaan desentralisasi dan otonomi daerah.
f. Pengarusutamaan padat karya
297
BAB VII PENUTUP
Keberhasilan pembangunan tergantung pada peranserta dan partisipasi aktif
seluruh stakeholder dan sikap mental yang ulet, disiplin, pengabdian segenap
aparat pemerintah di semua jenjang, serta kemampuan dan keberhasilan dalam
menciptakan stabilitas daerah yang mantap dan terkendali.
Untuk menjamin terlaksananya pembangunan daerah, maka perlu didukung
dengan mekanisme dan koordinasi secara terpadu. Hasil pelaksanaan
pembangunan harus dapat dinikmati secara merata dan adil dalam upaya
meningkatkan taraf hidup, kecerdasan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kota
Yogyakarta.
DPRD bersama dengan masyarakat perlu memberi dukungan sepenuhnya,
agar program dan kegiatan pembangunan dapat direalisasikan secara optimal
untuk mencapai sasaran. Disamping itu keberhasilan pelaksanaan RKPD Tahun
2009 sangat tergantung pada sikap mental, tekad, semangat, ketaatan, keinginan
untuk maju dan disiplin semua pihak.
WALIKOTA YOGYAKARTA
H. HERRY ZUDIANTO
298