pt intraco penta tbk dan entitas anak/ and its …intracopenta.com/doc/finrep/2015/fs inta konsol...

98
PT INTRACO PENTA TBK DAN ENTITAS ANAK/ AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2015 DAN 2014/ FOR SIX MONTHS ENDED ON JUNE 30, 2015 AND 2014

Upload: others

Post on 23-Oct-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • PT INTRACO PENTA TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES

    LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

    UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA30 JUNI 2015 DAN 2014/FOR SIX MONTHS ENDED ON JUNE 30, 2015 AND 2014

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

    DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

    _____________________________________________________________________________________________

    HALAMAN/

    PAGE

    _________

    SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENTLETTER

    LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – CONSOLIDATED FINANCIAL

    STETEMENTS –

    Untuk periode enam bulan yang berakhir For the six months ended

    pada 30 Juni 2015 dan 2014 on June 30, 2015 and 2014

    Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 Consolidated Statements ofFinancial

    Position

    Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif 3 Consolidated Statements ofFinancial

    Lain Konsolidasian Position

    Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statements ofChanges

    in Equity

    Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Cash

    Flows

    Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6 Notes to Consolidated Financial

    Statements

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 JUNE 30, 2015 AND 2014

    30 Juni/ 31 Desember/June 30, Catatan/ December 31,

    2015 Notes 2014Rp Juta Rp Juta

    Rp Million Rp MillionASET ASSETS

    ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 218,312 5 275,546 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 6 Trade accounts receivable

    Pihak berelasi 5,619 46 4,908 Related partiesPihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar allowance for impairment losses of Rp 50.835 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 50.835 million in June 30, 2015 and Rp 42.014 juta tanggal 31 Desember 2014 609,657 543,992 Rp 42.014 million in Desember 31, 2014

    Piutang usaha (angsuran) - setelah Trade accounts receivables (installment) - netdikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar of allowance for impairment losses ofRp 9.277 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 9.277 million in June 30, 2015 andRp 5.781 juta tanggal 31 Desember 2014 61,217 7 60,942 Rp 5.781 million in Desember 31, 2014

    Investasi neto sewa pembiayaan - setelah Net investment in finance lease - netdikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar of allowance for impairment losses ofRp 15.350 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 15.350 million in June 30, 2015 andRp 11.237 juta tanggal 31 Desember 2014 634,199 8 515,787 Rp 11.237 million in Desember 31, 2014

    Piutang pembiayaan konsumen Consumer financing receivablesRp 37 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 37 million in June 30, 2015 andRp NIHIL juta tanggal 31 Desember 2014 613 9 686 nil in December 31, 2014

    Piutang lain-lain - setelah dikurangi penyisihan Other accounts receivable - net of allowance forpenurunan nilai sebesar impairment losses ofRp 7.754 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 7.754 million in June 30, 2015 andRp 7.947 juta tanggal 31 Desember 2014 101,664 10 119,670 Rp 7.947 milliom in December 31, 2014

    Persediaan - setelah dikurangi Inventories - net of allowancepenyisihan penurunan nilai sebesar for decline in value ofRp 16.639 juta tanggal 30 Juni 2015 Rp 16.639 million in June 30, 2015Rp 14.639 juta tanggal 31 Desember 2014 492,401 11 588,810 Rp 14.639 million in December 31, 2014

    Uang muka 110,856 12 103,250 AdvancesBiaya dibayar dimuka 7,541 13 6,412 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 39,980 14 58,978 Pepaid taxesAset lancar lain-lain 29,498 695 Other current assets

    Jumlah Aset Lancar 2,311,557 2,279,676 Total Current Assets

    ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETSRekening yang dibatasi penggunaannya 5,078 15 10,458 Restricted cash in banksPiutang usaha (angsuran) - setelah dikurangi Trade accounts receivable (installment) -

    bagian yang akan jatuh tempo dalam waktu net of current portionsatu tahun 12,528 7 382

    Investasi neto sewa pembiayaan - setelah dikurangi Net investments in finance lease - net penyisihan penurunan nilai sebesar of allowance for impairment losses of Rp 18.918 tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 18.918 million in June 30, 2015 and Rp 21.723 juta tanggal 31 Desember 2014 851,171 8 516,305 Rp 21.723 million in December 31, 2014

    Piutang pembiayaan konsumen - setelah Consumer financing recivables - ne ofdikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar allowance for impairment losses ofRp NIHIL tanggal 30 Juni 2015 dan NIL in June 30, 2015 andRp 37 juta tanggal 31 Desember 2014 - 9 876 Rp 37 million in December 31, 2014

    Piutang kepada pihak berelasi 40 16, 46 33 Receivable from related partyAset tetap - setelah dikurangi Property, plant and equipment - net of

    akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation ofRp 209.151 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 209.151 million in June 30, 2015 andRp 196.861 juta tanggal 31 Desember 2014 773,856 17 786,634 Rp 196.861 million in December 31, 2014

    Aset tetap disewakan - setelah dikurangi Property, plant and equipment - net ofakumulasi penyusutan dan penurunan nilai sebesar accumulated depreciation ofRp 133.142 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 133.142 million in June 30, 2015 andRp 120.031 juta tanggal 31 Desember 2014 230,048 18 242,687 Rp 120.031 million in December 31, 2014

    Aset Ijarah dan Ijarah Muntahiyah Bittamlik Assets for Ijarah and Ijarah Muntahiyah - setelah dikurangi akumulasi penyusutan Bittamlik - net of accumulated depreciationdan penurunan nilai sebesar and impairment losses ofRp 724.848 juta tanggal 30 Juni 2015 dan Rp 724.848 million in June 30, 2015 andRp 954.066 juta tanggal 31 Desember 2014 1,363,605 19 1,578,590 Rp 954.066 million in December 31, 2014

    Aset pajak tangguhan 196,454 44 166,085 Defferred tax assetsAset tidak lancar lain-lain 286,891 20 192,983 Other non-current assets

    Jumlah Aset Tidak Lancar 3,719,671 3,495,033 Total Noncurrent Assets

    JUMLAH ASET 6,031,227 5,774,709 TOTAL ASSETS

    - 1 -

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 JUNE 30, 2015 AND 2014

    30 Juni/ 31 Desember/June 30, Catatan/ December 31,

    2015 Notes 2014Rp Juta Rp Juta

    Rp Million Rp MillionLIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

    LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang usaha 21 Trade accounts payable

    Pihak berelasi 596 46 422 Related partyPihak ketiga 1,207,510 1,309,200 Third parties

    Utang pajak 42,181 22 45,578 Taxes payableUang muka pelanggan 240,332 23 275,143 Advances from customersBiaya yang masih harus dibayar 24,663 24 26,074 Accrued expensesUtang bank jangka pendek 161,875 25 171,311 Short-term bank loansUtang kepada pihak berelasi 11,605 16, 46 11,605 Payables to related partiesLiabilitas jangka pendek lain-lain - Other current liabilities to

    pihak ketiga 73,902 77,755 third partiesBagian liabilitas jangka panjang yang akan

    jatuh tempo dalam waktu satu tahun : Current portion of long-term liabilities :Utang pembelian kendaraan 1,527 26 2,704 Liabilities for purchase of vehiclesSewa pembiayaan 14,478 27 30,768 Bank loansUtang bank 1,195,316 28 1,040,549 Medium term notes

    Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 2,973,987 2,991,109 Total Current Liabilities

    LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIESLiabilitas jangka panjang - setelah dikurangi

    bagian yang akan jatuh tempo dalam waktusatu tahun: Long-term liabilities - net of current portion :Utang pembelian kendaraan 321 26 924 Liabilities for purchase of vehiclesSewa pembiayaan 13,947 27 15,166 Lease liabilitiesUtang bank 1,747,822 28 1,484,428 Bank loansMedium term notes 296,290 29 295,471 Medium term notes

    Liabilitas imbalan pasca kerja 59,376 30 55,706 Post-employment benefits obligationInstrumen keuangan derivatif 50,092 31 17,389 Derivative financial instruments

    Jumlah Liabilitas Jangka panjang 2,167,848 1,869,084 Total Noncurrent Liabilities

    Jumlah Liabilitas 5,141,835 4,860,193 Total Liabilities

    EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal Rp 50 per saham Capital stock - Rp 50 par value per share

    Modal dasar - 3.480.000.000 saham Authorized - 3,480,000,000 sharesModal ditempatkan dan disetor - 2.160.029.220 saham 108,001 32 108,001 Issued and paid-up - 2,160,029,220 shares

    Tambahan modal disetor 84,341 33 84,341 Additional paid-in capitalSelisih transaksi ekuitas dengan pihak nonpengendali 55,668 34 55,668 Difference in value of equity transactionKeuntungan (kerugian) pengukuran kembali Imbal Kerja with non-controlling interest

    Manfaat Pasti (5,255) 30 - Gain (loss) arising from adoption of PSAK 24Surplus revaluasi 586,176 17 576,560 Revaluation surplusSaldo laba (27,914) 8,590 Retained earnings

    Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Total equity attributable to owners of thePerusahaan 801,017 833,160 Company

    Kepentingan nonpengendali 88,375 35 81,356 Non-controlling interestJumlah Ekuitas 889,393 914,516 Total equity attributable to owners of the

    JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 6,031,227 5,774,709 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

    - 2 -

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN CONSOLIDTED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOMEUNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2015 DAN 2014 FOR SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014

    30 Juni/ 30 Juni/June 30, Catatan/ June 30,

    2015 Notes 2014Rp Juta Rp Juta

    Rp Million Rp Million

    PENDAPATAN USAHA 36 REVENUESPenjualan 434,135 564,486 SalesJasa 128,924 135,961 ServicesPembiayaan 145,039 115,010 FinancingManufaktur 4,032 5,939 ManufacturingLain-lain 31,899 5,250 Others

    Jumlah Pendapatan Usaha 744,028 826,646 Total Revenues

    BEBAN POKOK PENDAPATAN (508,356) 37 (631,998) COST OF REVENUES

    LABA KOTOR 235,673 194,648 GROSS PROFIT

    Beban penjualan (39,925) 38 (58,194) Selling expensesBeban umum dan administrasi (91,946) 39 (130,804) General and administrarive expensesBeban keuangan (36,908) 40 (44,790) Interest income and penaltiesKeuntungan (kerugian) selisih kurs

    mata uang asing - bersih (72,614) 68,262 Foreign exchange gain (loss) - netBagi Hasil (14,169) 41 (19,697) Profit sharingPendapatan bunga dan denda 35,004 42 17,842 Interest income and penaltiesKeuntungan dan kerugian lain lain - bersih (49,540) 43 (506) Other gains and losses - net

    LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (34,427) 26,759 LOSS BEFORE TAX

    MANFAAT (BEBAN) PAJAK 4,942 44 (16,783) TAX BENEFIT (EXPENSE)

    LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN (29,485) 9,976 NET INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

    PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN SETELAH PAJAK OTHER COMPREHENSIVE INCPMEPos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Items that will not be reclassified to profit or lossKeuntungan Revaluasi Aset Tetap 9,616 - Gain on revaluation of landKeuntungan (Kerugian) Pengukuran Kembali Atas

    Atas Imbal Kerja Manfaat Pasti (5,255) 30 - Gain (loss) arising from adoption of PSAK 244,361 -

    LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN NET INCOME (LOSS) FOR THE YEAR ANDTAHUN BERJALAN (25,123) 9,976 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

    LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN YANG DAPAT NET INCOME (LOSS) FOR THE YEARDIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TOPemilik Entitas Induk (36,504) 8,375 Owners of the CompanyKepentingan Nonpengendali 7,019 35 1,601 Non-controlling interest

    LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN (29,485) 9,976 NET INCOMBE (LOSS) FOR THE YEAR

    LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)TAHUN BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TOPemilik Entitas Induk (32,143) 8,375 Owners of the CompanyKepentingan Nonpengendali 7,019 1,601 Non-controlling interest

    LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINTAHUN BERJALAN (25,123) 9,976 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

    LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 45 INCOME (LOSS) PER SHARE(dalam Rupiah penuh) (17) 4 (in full Rupiah)

    - 3 -

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITYUNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 FOR SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND December 31, 2014

    Selisih transaksiekuitas dengan

    pihaknonpengendali/

    Difference in Pengukuran Kembalivalue from Imbal Kerja Ekuitas yang dapat

    Tambahan restructuring Surplus Manfaat Pasti/ diatribusikan KepentinganModal Disetor/ transactions Revaluasi/ Adjustment arising Saldo laba/ kepada entitas induk/ nonpengendali/

    Catatan/ Modal Saham/ Additonal among entities Revaluation from adoption Retained Equity attributable Non-controlling/ Jumlah ekuitas/Notes Capital Stock Paid-in capital common control surplus of PSAK 24 earnings to parent entity interests Total equity

    Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp Juta Rp JutaRp Million Rp Million Rp Million Rp Million Rp Million Rp Million Rp Million Rp Million Rp Million

    Saldo pada tanggal 1 Januari 2014 108,001 84,341 20,163 - - 89,691 302,196 6,119 308,315 Balance as of January 1, 2014

    Selisih transaksi ekuitas dengan Difference in value of equity transactionpihak nonpengendali 34 - - 35,505 - - - 35,505 74,736.00 110,241 with non-controlling interest

    Laba (Rugi) dan Penghasilan KomprehensifLain tahun berjalan - - - 576,560 - (81,101) 495,459 501 495,960 Other comprehensive income for the year

    Saldo pada tanggal 31 Desember 2014 108,001 84,341 55,668 576,560 - 8,590 833,160 81,356 914,516 Balance as of December 31, 2014

    Laba (Rugi) dan Penghasilan KomprehensifLain periode berjalan - - - 9,616 (5,255) (36,504) (32,143) 7,019 (25,123) Other comprehensive income for the year

    Saldo pada tanggal 30 Juni 2015 108,001 84,341 55,668 586,176 (5,255) (27,914) 801,017 88,375 889,393 Balance as of June 30, 2015

    -4-

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2015 DAN 2014 FOR SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014

    30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

    2015 2014Rp Juta Rp Juta

    Rp Million Rp Million

    ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan 569,625 1,148,711 Cash receipts from customersPembayaran kepada karyawan (94,598) (60,936) Cash paid to employeesPembayaran kepada pemasok dan lainnya (510,105) (1,191,299) Cash paid to suppliers and other operating expensesKas dihasilkan dari operasi (35,078) (103,524) Net cash generated from operationsPembayaran pajak penghasilan (7,175) 24,785 Income tax paid

    Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (42,253) (78,739) Net Cash Provided by Operating Activities

    ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIESPerolehan aset tetap ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik (304,285) (364,014) Acquisitions of assets for Ijarah and Ijarah Muntahiyah

    BittamlikPerolehan aset tetap dan aset tetap disewakan (16,737) (53,218) Acquisition of property, plant and equipment

    and property and equipment for leasePenempatan kas dan setara kas yang dibatasi pencairannya 5,380 (5,034) Placement in restricted cash in banksPenurunan (kenaikan) piutang dari pihak berelasi (6) (2) Decrease (increase) in receivables from related partiesHasil penjualan aset tetap dan aset tetap disewakan 2,430 3,696 Proceeds from sale of property, plant and equipment

    and property and equipment for leasePenerimaan bunga 35,004 17,842 Interest received

    Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (278,214) (400,730) Net Cash Used in Investing Activities

    ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan dari utang bank jangka pendek 23,731 37,112 Proceeds from short term bank loansPenerimaan dari utang bank jangka panjang 989,568 999,755 Proceeds from long-term bank loansPenerimaan Medium Term Notes 294,833 Proceeds from medium term notesPembayaran: Payment of : Utang bank jangka pendek (41,421) (43,760) Short term bank loans Utang bank jangka panjang (563,153) (694,237) Long term bank loans Sewa pembiayaan dan utang pembelian kendaraan (14,233) (34,402) Lease liabilities and liabilities for purchases of vehicles Bagi hasil (14,169) (53,464) Profit sharingBunga dan beban keuangan lainnya (130,966) (86,830) Interest and other financial charges

    Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 249,356 419,007 Net Cash Provided by Financing Activities

    KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS (71,111) (60,462) NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 275,546 194,657 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING OF THE YEARPengaruh perubahan kurs mata uang asing 13,877 (2,853) Effect of foreign exchange rate changesKAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 218,312 131,342 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END OF THE YEAR

    - 5 -

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

    JUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 ANDFOR SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014

    - 8 -

    1. UMUM 1. GENERAL

    a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

    PT Intraco Penta Tbk (Perusahaan atauEntitas Induk) didirikan berdasarkan AktaNo. 13 tanggal 10 Mei 1975 dari MillyKarmila Sareal, S.H., notaris di Jakarta. Aktapendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. Y.A.5/199/15 tanggal 10 Juni1975 serta diumumkan dalam Berita NegaraRepublik IndonesiaNo. 38 tanggal 11 Mei1993, Tambahan No. 2084. Anggaran DasarPerusahaan telah mengalami beberapa kaliperubahan, terakhir dengan Akta No. 11tanggal 5 Juni 2015 dari Fathiah Helmi, S.H.,notaris di Jakarta, mengenai perubahansusunan Direksi dan Komisaris. Perubahantersebut telah diterima dan dicatat di sistemdatabase Kementerian Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesiadengansurat No. AHU-3516787.AH.01.11 Tahun2015, tanggal 11 JunI 2015.

    PT Intraco Penta Tbk (the Company or theParent Company) was established based onNotarial Deed No. 13 dated May 10, 1975 ofMilly Karmila Sareal, S.H., notary in Jakarta.The Deed of Establishment was approved bythe Minister of Justice of the Republic ofIndonesia in his Decision LetterNo. Y.A.5/199/15 dated June 10, 1975, andwas published in the State Gazette of theRepublic of Indonesia No. 38 datedMay 11, 1993, Supplement No. 2084. TheCompany’s Articles of Association havebeen amended several times, most recentlyby Notarial Deed No. 11 dated June 5, 2015of Fathiah Helmi,S.H., notary in Jakarta,concerning the changes in the compositionof Board of Directors and Commissioners.These changes were received and recordedin the system data base of the Ministry ofLaw and Human Rights of the Republic ofIndonesia under LetterNo. AHU-3516787.AH.01.11 Tahun 2015,dated June 11, 2015.

    Perusahaan memulai usahanya secarakomersial pada tahun 1975. Kantor pusatPerusahaan terletak di Jl. Raya CakungCilincing KM 3,5 Jakarta 14130, sedangkancabang-cabang Perusahaan terletak dibeberapa kota di Indonesia.

    The Company started its commercialoperations in 1975. Its head office is locatedat Jl. Raya Cakung Cilincing KM 3.5 Jakarta14130, while its branches are located inseveral cities in Indonesia.

    Sesuai dengan pasal 3 dari Anggaran Dasar,ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutamameliputi bidang perdagangan danpenyewaan alat-alat berat dan suku cadang,serta memberikan jasa pelayanan yangberkenaan dengan perakitan danperbengkelan.Jumlah karyawan Perusahaandan entitas anak(Grup) adalah1.305dan1.424 karyawan masing-masing padatanggal 30 Juni 2015 dan 2014.

    In accordance with article 3 of the Articles ofAssociation, the scope of the Company’sactivities is to engage mainly in trading andrental of heavy equipment and spare parts,and to provide services related toassembling and repairs.The Company andits subsidiaries (Group) had total of 1,305and 1,424 employees as of June 30, 2015and 2014, respectively.

    Perusahaan tergabung dalam kelompokusaha Intraco Penta. Susunan pengurusPerusahaan pada tanggal 30 June 2015adalah sebagai berikut:

    The Company is part of the Intraco PentaGroup. The Company’s management atJune 30, 2015 consists of the following:

    Komisaris Utama : Halex Halim President CommissionerKomisaris : Leny Halim CommissionerKomisaris Independen : Tonny Surya Kusnadi Independent Commissioner

    Direktur Utama : Petrus Halim President DirectorDirektur : Fred Lopez Manibog Directors

    : Jimmy Halim

    Direktur Independen

    : Imam Liyanto

    : Moh. Effendi Ibnoe Independent Director

    Komite Audit : Tonny Surya Kusnadi Audit CommitteeKetua Suroso ChairmanAnggota Akta Bandi Members

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 9 -

    b. Entitas Anak b. Consolidated Subsidiaries

    Perusahaan memiliki, baik langsungmaupun tidak langsung, lebih dari 50%saham entitas anak berikut:

    The Company has ownership interest ofmore than 50%, directly or indirectly, in thefollowing subsidiaries:

    PersentaseKepemilikan/

    Jenis Usaha/ Percentage of Tahun Berdiri/Entitas Anak/ Domisili/ Nature of Ownership Year ofSubsidiaries Domicile Business 2014 2013 Incorporation 2,015 2,014

    Rp Juta/ Rp Juta/Rp Million Rp Million

    PT Intan Baruprana Finance Tbk (IBF) *) Jakarta Pembiayaan/Financing 78.95% 90.29% 1993 3,396,479 3,039,076

    PT Terra Factor Indonesia (TFI) Jakarta Perdagangan dan 96.87% 96.87% 1986 453,642 445,471jasa sewa/Trading and rental service

    PT Karya Lestari Sumberalam (KLS) **) Jakarta Kontraktor pertambangan/ 73.02% 73.02% 1998 141,019 134,776Mining contractor

    PT Inta Trading (IT) (dahulu/formerly PT Inta Finance) Jakarta Perdagangan/Trading 100% 100% 2002 76,413 76,836

    PT Columbia Chrome Indonesia (CCI) Jakarta Perbengkelan dan manufaktur/ 100% 100% 1991 31,366 22,827Workshop and manufacturing

    PT Inta Resources (IR) ***) Jakarta Perdagangan, konstruksi, 100% 100% 2011 7,464 7,632manufaktur, perkebunan,transportasi dan jasa/Trading, construction,manufacturing, plantation,transportation and services

    PT Intraco Penta Wahana (IPW) Jakarta Perdagangan dan jasa/ 99.95% 99.95% 2011 203,151 173,661Trading and service

    PT Intraco Penta Prima Servis (IPPS) Balikpapan Perdagangan dan jasa/ 99.95% 99.95% 2011 951,630 804,779(dahulu/formerly PT Intraco Prima Servis) Trading and service

    Jumlah Aset(Sebelum Eliminasi)/

    Total Assets(Before Elimination)

    *) Kepemilikan langsung oleh Perusahaan dan tidak langsung melalui PT Inta Trading/Owned directly by theCompany and indirectly through PT Inta Trading.

    **) Kepemilikan tidak langsung melalui PT Terra Factor Indonesia/Owned indirectly through PT Terra FactorIndonesia

    ***) Tidak aktif/Dormant

    c. Penawaran Umum Saham Perusahaan c. Public Offeringof Shares of the Company

    Pada tanggal 30 Juni 1993, Perusahaanmemperoleh Pernyataan Efektif dariKetua Badan Pengawas Pasar Modal(Bapepam) (sekarang Otoritas JasaKeuangan) dengan suratNo. S-1067/PM/1993 untuk melakukanpenawaran umum saham Perusahaan.

    On June 30, 1993, the Company obtainedthe Notice of Effectivity from the Chairman ofthe Capital Market Supervisory Agency(Bapepam) (currently the Financial ServicesAuthority) in his letter No. S-1067/PM/1993for its offering of shares to the public.

    Pada tanggal 30 Juni 2015, seluruh sahamPerusahaan sebanyak 2.160.029.220 sahamtelah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

    As of June 30, 2015, all of the shares issuedby the Company totaling to 2,160,029,220shares are listed on the Indonesia StockExchange.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 10 -

    2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSIKEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DANINTERPRETASI STANDAR AKUNTANSIKEUANGAN (ISAK)

    2. ADOPTION OF NEW AND REVISEDSTATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTINGSTANDARDS (“PSAK”) ANDINTERPRETATION OF PSAK (“ISAK”)

    a. Standar yang berlaku efektif pada tahunberjalan

    Dalam tahun berjalan, Grup telahmenerapkan semua standar baru dan revisiserta interpretasi yang dikeluarkan olehDewan Standar Akuntansi Keuangan dariIkatan Akuntan Indonesia yang relevandengan operasinya dan efektif untuk periodeakuntansi yang dimulai pada tanggal1 Januari 2015.

    a. Standards effective in the current year

    In the current year, the Group adopted thefollowing new and revised standards andinterpretations issued by the FinancialAccounting Standard Board of the IndonesianInstitute of Accountants that are relevant to itsoperations and effective for accounting periodbeginning on January 1, 2015.

    PSAK 1 (revisi 2013), Penyajian LaporanKeuangan

    PSAK 1 (revised 2013), Presentation ofFinancial Statements

    Amandemen terhadap PSAK 1memperkenalkan terminologi baru untuklaporan laba rugi komprehensif.Berdasarkan amandemen terhadapPSAK 1, laporan laba rugi komprehensiftelah diubah namanya menjadi laporanlaba rugi dan penghasilan komprehensiflain. Amandemen terhadap PSAK 1,mengharuskan tambahan pengungkapandalam bagian penghasilan komprehensiflain dimana pos-pos dari penghasilankomprehensif lain dikelompokkanmenjadi dua kategori: (1) Tidak akandireklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi;dan (2) akan direklasifikasi lebih lanjut kelaba rugi ketika kondisi tertentuterpenuhi.

    The amendments to PSAK 1 introducenew terminology for the statement ofcomprehensive income. Under theamendments to PSAK 1, the statementof comprehensive income is renamed asa “statement of profit or loss and othercomprehensive income”. Theamendments to PSAK 1, requireadditional disclosures to be made in theother comprehensive income sectionsuch that items of other comprehensiveincome are grouped into two categories:(1) items that will not be reclassifiedsubsequently to profit or loss; and (2)items that may be reclassifiedsubsequently to profit or loss whenspecific conditions are met.

    PSAK 4 (revisi 2013), Laporan KeuanganTersendiri

    PSAK 4 (revised 2013), SeparateFinancial Statements

    PSAK 4 (revisi 2009), “LaporanKeuangan Konsolidasian danLaporanKeuangan Tersendiri” telah diubahnamanya menjadi PSAK 4 (revisi 2013),“Laporan Keuangan Tersendiri” yangmenjadi suatu standar yang mengaturlaporan keuangan tersendiri. Panduanyang telah ada untuk laporan keuangantersendiri tetap tidak diubah.

    PSAK 4 (revised 2009), “Consolidatedand Separate Financial Statements” hasbeen renamed PSAK 4 (revised 2013),“Separate Financial Statements” whichcontinues to be a standard dealing solelywith separate financial statements.Theexisting guidance for separate financialstatements remains unchanged.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 11 -

    PSAK 24 (revisi 2013), Imbalan Kerja PSAK 24 (revised 2013), EmployeeBenefits

    Amandemen terhadap PSAK 24 atasakuntansi program imbalan pasti danpesangon. Perubahan paling signifikanterkait akuntansi atas perubahan dalamkewajiban manfaat pasti dan asetprogram. Amandemen mensyaratkanpengakuan perubahan dalam kewajibanmanfaat pasti dan nilai wajar asetprogram ketika amandemen terjadi, dankarenanya menghapus pendekatankoridor yang diijinkan berdasarkan PSAK24 versi sebelumnya dan mempercepatpengakuan biaya jasa lalu. Amandementersebut mensyaratkan seluruhkeuntungan dan kerugian aktuaria diakuisegera melalui penghasilankomprehensif lain agar supaya aset atauliabilitas pensiun bersih diakui dalamlaporan posisi keuangan konsolidasianmencerminkan jumlah keseluruhan daridefisit atau surplus program.

    The amendments to PSAK 24 changethe accounting for defined benefit plansand termination benefits. The mostsignificant change relates to theaccounting for changes in defined benefitobligations and plan assets. Theamendments require the recognition ofchanges in defined benefit obligationsand in fair value of plan assets whenthey occur, and hence eliminate the'corridor approach' permitted under theprevious version of PSAK 24 andaccelerate the recognition of past servicecosts. The amendments require allactuarial gains and losses to berecognised immediately through othercomprehensive income in order for thenet pension asset or liability recognisedin the consolidated statement of financialposition to reflect the full value of theplan deficit or surplus.

    PSAK 48, Penurunan nilai Aset PSAK 48, Impairment of Assets

    PSAK 48 telah diubah untukmemasukkan persyaratan dari PSAK 68,Pengukuran Nilai Wajar

    PSAK 48 has been amended toincorporate the requirements of PSAK68, Fair Value Measurement.

    PSAK 50, Instrumen Keuangan:Penyajian

    PSAK 50, Financial Instruments:Presentation

    Amandemen terhadap PSAK 50mengklarifikasi penerapantentangpersyaratan saling hapus. Secarakhusus, amandemen tersebutmengklarifikasi arti dari“saat ini memilikihak yang dapat dipaksakan secarahukum untuk melakukan saling hapus”dan “realisasi dan penyelesaian secarasimultan”.Amandemen tersebut jugamengklarifikasi bahwa pajak penghasilanyang terkait dengan distribusi kepadapemegang instrumen ekuitas dan biayatransaksi dicatat sesuai denganPSAK 46.

    The amendments to PSAK 50 clarifyexisting application issues relating to theoffsetting requirements.Specifically, theamendments clarify the meaning of“currently has a legal enforceable right ofset-off” and “simultaneous realizationand settlement.”The amendments alsoclarify that income tax on distributions toholders of an equity instrument andtransaction costs of an equitytransactionshould be accounted for inaccordance with PSAK 46.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 12 -

    PSAK 55, Instrumen Keuangan:Pengakuan dan Pengukuran

    PSAK 55, Financial Instruments:Recognition and Measurement

    Amandemen terhadap PSAK 55memberikan panduan persyaratan untukmenghentikan akuntansi lindung nilaiketika derivatif ditetapkan sebagaiinstrumen lindung nilai dinovasiberdasarkan keadaan tertentu.Amandemen tersebut jugamengklarifikasi bahwa setiap perubahannilai wajar derivatif yang ditetapkansebagai suatu instrumen lindung nilaiakibat dari novasi termasuk dalampenilaian dan pengukuran dari efektivitaslindung nilai. Selanjutnya, amandementersebut mengklarifikasi akuntansi dariderivatif melekat dalam hal reklasifikasiaset keuangan keluar dari kategori nilaiwajar melalui laba rugi – lihatpembahasan dalam ISAK 26.

    The amendments to PSAK 55 providerelief from the requirement to discontinuehedge accounting when a derivativedesignated as a hedging instrument isnovated under certain circumstances.The amendments also clarify that anychange to the fair value of the derivativedesignated as a hedging instrumentarising from the novation should beincluded in the assessment andmeasurement of hedge effectiveness.Further, the amendments clarify theaccounting for embedded derivatives inthe case of a reclassification of afinancial asset out of the “fair valuethrough profit or loss” category – seediscussion in ISAK 26.

    Standar ini juga diubah untukmemasukkan persyaratan dari PSAK 68,Pengukuran Nilai Wajar.

    This standard is also amended toincorporate the requirements of PSAK68, Fair Value Measurement.

    PSAK 60, Instrumen Keuangan:Pengungkapan

    PSAK 60, Financial Instruments:Disclosures

    Amandemen terhadap PSAK 60menambahkan persyaratanpengungkapan transaksi termasukpengalihan aset keuangan. Amandemenini dimaksudkan untuk memberikantransparansi yang lebih besar terkaiteksposur risiko jika aset keuangandialihkan tetapi entitas yang mengalihkantetap memilih keterlibatan berkelanjutanatas aset tersebut. Amandemen tersebutjuga mensyaratkan pengungkapan jikaaset keuangan dialihkan tidak meratasepanjang periode. Selanjutnya, entitasdisyaratkan untuk mengungkapkantentang hak saling hapus dan pengaturanterkait (sebagai contoh persyaratanpenyerahan jaminan) untuk instrumenkeuangan berdasarkan perjanjianmenyelesaikan secara neto yang dapatdipaksakan dan perjanjian serupa.

    The amendments to PSAK 60 increasethe disclosure requirements fortransactions involving transfers forfinancial assets.These amendments areintended to provide greater transparencyaround risk exposures when a financialasset is transferred but the transferorretains some level of continuingexposure in the asset.The amendmentsalso require disclosures where transfersof financial assets are not evenlydistributed throughout theperiod.Further,entities are required todisclose information about rights of offsetand related arrangements (such ascollateral posting requirements) forfinancial instruments under anenforeceable master netting agreementor similar arrangement.

    PSAK 65, Laporan KeuanganKonsolidasian

    PSAK 65, Consolidated FinancialStatements

    PSAK 65 menggantikan bagian dariPSAK 4 (Revisi 2009), LaporanKeuangan Konsolidasian dan Tersendiri,yang mengatur dengan laporankeuangan konsolidasian, dan ISAK 7,Konsolidasian – Entitas BertujuanKhusus.

    PSAK 65 replaces the part of PSAK 4(Revised 2009), Consolidated andSeparate Financial Statements, thatdeals with consolidated financialstatements, and ISAK 7, Consolidation –Special Purpose Entities.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 13 -

    Berdasarkan PSAK 65, terdapat hanyasatu dasar untuk konsolidasian bagiseluruh entitas, dan dasarnya adalahpengendalian. Definisi pengendalianyang lebih tegas dan diperluas termasuktiga elemen: (a) kekuasaan atasinvestee; (b) eksposur atau hak atasimbal hasil variabel dari keterlibatannyadengan investee; dan (c) kemampuanuntuk menggunakan kekuasaannya atasinvestee untuk mempengaruhi jumlahimbal hasil investor. PSAK 65 jugamenambahkan pedoman penerapanuntuk membantu dalam penilaian apakahinvestor mengendalikan investee dalamskenario yang kompleks.

    Under PSAK 65, there is only one basisfor consolidation for all entities, and thatbasis is control.A more robust definitionof control has been developed thatincludes three elements: (a) power overan investee; (b) exposure, or rights, tovariable returns from its involvement withthe investee; and (c) ability to use itspower over the investee to affect theamount of the investor’s returns.PSAK65 also adds application guidance toassist in assessing whether an investorcontrols an investee in complexscenarios.

    PSAK 65 mensyaratkan investor menilaikembali apakah investor tersebutmempunyai pengendalian atas investeepada saat ketentuan transisi, danmensyaratkan penerapan pernyataan inisecara retrospektif.

    PSAK 65 requires investors to reassesswhether or not they have control over theinvestees on transition, and requiresretrospective application.

    PSAK 67, Pengungkapan Kepentingandalam Entitas Lain

    PSAK 67, Disclosures of Interests inOther Entities

    PSAK 67 berlaku untuk entitas yangmempunyai kepentingan dalam entitasanak, pengaturan bersama, entitasasosiasi atau entitas terstruktur yangtidak dikonsolidasi.Standar tersebutmenetapkan tujuan pengungkapan danmenentukan pengungkapan minimumyang entitas harus berikan untukmemenuhi tujuan tersebut. Tujuan PSAK67 adalah bahwa entitas harusmengungkapkan informasi yangmembantupara pengguna laporankeuangan untuk mengevaluasi sifat danrisiko yang terkait dengankepentingannya dalam entitas lain dandampak dari kepentingan tersebutterhadap laporan keuangannya.

    PSAK 67 is applicable to entities thathave interests in subsidiaries, jointarrangements, associates orunconsolidated structured entities.Thestandard establishes disclosureobjectives and specifies minimumdisclosures that entities must provide tomeet those objectives.The objective ofPSAK 67 is that an entity should discloseinformation that helps users of financialstatements evaluate the nature of, andrisks associated with, its interests inother entities and the effects of thoseinterests on its financial statements.

    PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar PSAK 68, Fair Value Measurement

    PSAK 68 menetapkan acuan tunggalatas pengukuran nilai wajar danpengungkapan atas pengukuran nilaiwajar. Standar tersebut tidak mengubahpersyaratan mengenai pos-pos yangharus diukur atau diungkapkan pada nilaiwajar.

    PSAK 68 establishes a single source ofguidance for fair value measurementsand disclosures about fair valuemeasurements.The standard does notchange the requirements regardingwhich items should be measured ordisclosed at fair value.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 14 -

    PSAK 68 mendefiniskan nilai wajar,menetapkan suatu kerangka dasar ataspengukuran nilai wajar, danmensyaratkan pengungkapan tentangpengukuran nilai wajar. Ruang LingkupPSAK 68 adalah luas; Standar tersebutberlaku baik pada pos-pos instrumenkeuangan dan pos-pos instrumen non-keuangan ketika PSAK lainmensyaratkanatau mengijinkanpengukuran nilai wajar danpengungkapan atas pengukuran nilaiwajar, kecuali kondisi tertentu. Padaumumnya persyaratan pengungkapandalam PSAK 68 adalah lebih luas daripada standar yang diharuskan saat ini.Contohnya, pengungkapan secarakuantitatif dan kualitatifberdasarkanhirarki nilai wajar dalam tigalevel yang saat inidiharuskan untukinstrumen keuangan berdasarkan PSAK60, Instrumen Keuangan: Pengungkapanakan diperluas olehPSAK 68 yangmencakup seluruh aset dan liabilitasdalam ruang lingkupnya.

    PSAK 68 defines fair value, establishes aframework for measuring fair value, andrequires disclosure about fair valuemeasurements.The scope of PSAK 68 isbroad; it applies to both financialinstrument items and non-financialinstrument items for which other PSAKrequire or permit fair valuemeasurements and disclosures about fairvalue measurements, except in specifiedcircumstances.In general, the disclosurerequirements in PSAK 68 are moreextensive than those required by thecurrent standards.For example,quantitative and qualitative disclosuresbased on the three-level fair valuehierarchy currently required for financialinstruments only under PSAK 60,Financial Instruments: Disclosures will beextended by PSAK 68 to cover all assetsand liabilities within its scope.

    Manajemen mengantisipasi bahwa standar-standar tersebut akan diadopsi dalam laporankeuangan konsolidasian Grup untuk laporankeuangan untuk periode tahun buku yangdimulai pada 1 Januari 2015.

    Management anticipates that these standardswill be adopted in the Group’s consolidatedfinancial statements for the annual periodbeginning January 1, 2015.

    b. Standar baru lainnya yang tidak berdampaksignifikan

    Standar baru lainnya yang tidak berdampaksignifikan atas penyajian dan jumlah yangdilaporkan dalam laporan keuangankonsolidasian, antara lain:

    b. Other revised standards that will nothave significant impact

    Other revised standards that will not havesignificant impact on presentation andamounts reported in consolidated financialstatements are as follows:

    PSAK 15 (revisi 2013), Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama

    PSAK 15 (revised 2013), Investments inAssociates and Joint Ventures

    PSAK 46, Pajak Penghasilan PSAK 46, Income Taxes

    PSAK 66, Pengaturan Bersama PSAK 66, Joint Arrangements

    ISAK 26, Penilaian Kembali DerivatifMelekat

    ISAK 26, Reassessment of EmbeddedDerivatives

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 15 -

    3. KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

    a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

    Laporan keuangan konsolidasian Grupdisusun sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia.

    The consolidated financial statements of theGroup have been prepared in accordance withIndonesian Financial Accounting Standards.These financial statements are not intended topresent the financial position, results ofoperations and cash flows in accordance withaccounting principles and reporting practicesgenerally accepted in other countries andjurisdictions.

    b. Dasar Penyusunan b. Basis of Presentation

    Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian, kecuali untuk laporan aruskas konsolidasian, adalah dasar akrual.Mata uang penyajian yang digunakan untukpenyusunan laporan keuangankonsolidasian adalah mata uangRupiah (Rp) dan laporan keuangankonsolidasian tersebut disusun berdasarkannilai historis, kecuali beberapa akun tertentudisusun berdasarkan pengukuran lainsebagaimana diuraikan dalam kebijakanakuntansi masing-masing akun tersebut.

    The consolidated financial statements,except for the consolidated statement ofcash flows, are prepared under the accrualbasis of accounting. The presentationcurrency used in the preparation of theconsolidated financial statements is theIndonesian Rupiah, while the measurementbasis used is the historical cost, except forcertain accounts which are measured on thebases described in the related accountingpolicies.

    Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsungdengan mengelompokkan arus kas dalamaktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

    The consolidated statements of cash flowsare prepared using the direct method withclassifications of cash flows into operating,investing and financing activities.

    c. Dasar Konsolidasian c. Basis of Consolidation

    Laporan keuangan konsolidasianmenggabungkan laporan keuanganPerusahaan dan entitas yang dikendalikanoleh Perusahaan (entitas anak).Pengendalian dianggap ada apabilaPerusahaan mempunyai hak untukmengaturkebijakan keuangan danoperasional suatu entitas untuk memperolehmanfaat dari aktivitasnya.

    The consolidated financial statementsincorporate the financial statements of theCompany and entities controlled by theCompany (its subsidiaries). Control isachieved where the Company has the powerto govern the financial and operating policiesof an entity so as to obtain benefits from itsactivities.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 16 -

    Pendapatan dan beban dari entitas anakyang diakuisisi atau dijual selama tahunberjalan termasuk dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian sejak tanggalefektif akuisisi atau sampai dengan tanggalefektif penjualan.

    Income and expenses of subsidiariesacquired or disposed of during the year areincluded in the consolidated statements ofcomprehensive income from the effectivedate of acquisition or up to the effective dateof disposal, as appropriate.

    Jika diperlukan, penyesuaian dapatdilakukan terhadap laporan keuangan entitasanak agar kebijakan akuntansi yangdigunakan sesuai dengan kebijakanakuntansi yang digunakan oleh Grup.

    When necessary, adjustments are made tothe financial statements of the subsidiariesto bring the accounting policies used in linewith those used by other members of theGroup.

    Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo,penghasilan dan beban intra kelompokusaha dieliminasi pada saat konsolidasian.

    All intra-group transactions, balances,income and expenses are eliminated in fullon consolidation.

    Kepentingan nonpengendali pada entitasanak diidentifikasi secara terpisah dandisajikan dalam ekuitas. Kepentingannonpengendali pemegang saham padaawalnya diukur baik pada nilai wajar ataupada proporsi kepemilikan kepentingannonpengendali dari nilai wajar aset netoyang dapat diidentifikasi dari pihak yangdiakuisisi. Pilihan pengukuran dibuat padasaat akuisisi dengan dasar akuisisi. Setelahakuisisi, nilai tercatat kepentingannonpengendali adalah jumlah kepentingannonpengendali pada pengakuan awalditambah dengan proporsi kepentingannonpengendali atas perubahan selanjutnyadalam ekuitas. Seluruh laba rugikomprehensif entitas anak tersebutdiatribusikan kepada pemilik Perusahaandan pada kepentingan nonpengendalibahkan jika hal ini mengakibatkankepentingan nonpengendali mempunyaisaldo defisit.

    Non-controlling interests in subsidiaries areidentified separately and presented withinequity. The interest of non-controllingshareholders maybe initially measured eitherat fair value or at the non-controllinginterests’ proportionate share of therecognized amounts of the fair value of theacquiree’s identifiable net asset. The choiceof measurement is made on acquisition byacquisition basis. Subsequent to acquisition,the carrying amount of non-controllinginterests is the amount of those interests atinitial recognition plus non-controllinginterests’ share of subsequent changes inequity. Total comprehensive income ofsubsidiaries is attributed to the owners of theCompany and to the non-controlling interesteven if this results in the non-controllinginterests having a deficit balance.

    Perubahan dalam bagian kepemilikanPerusahaan pada entitas anak yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendalianentitas anak dicatat sebagai transaksiekuitas. Nilai tercatat kepentinganPerusahaan dan kepentingannonpengendali disesuaikan untukmencerminkan perubahan bagiankepemilikannya atas entitas anak. Setiappebedaan antara jumlah kepentingannonpengendali disesuaikan dan nilai wajarimbalan yang diberikan atau diterima diakuisecara langsung dalam ekuitas dandiatribusikan pada pemilik entitas induk.

    Changes in the Company’s interests inexisting subsidiaries that do not result in theCompany losing control over the subsidiariesare accounted for as equity transactions.The carrying amounts of the Company’sinterests and the non-controlling interestsare adjusted to reflect the changes in theirrelative interests in the subsidiaries. Anydifference between the amount by which thenon-controlling interests are adjusted andthe fair value of the consideration paid orreceived is recognized directly in equity andattributed to owners of the Company.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 17 -

    Ketika Perusahaan kehilangan pengendalianatas entitas anak, keuntungan dan kerugiandiakui didalamlaba rugi dan dihitung sebagaiperbedaan antara (i) keseluruhan nilai wajaryang diterima dan nilai wajar dari setiap sisainvestasi dan (ii) nilai tercatat sebelumnyadari aset (termasuk goodwill) dan liabilitasdari entitas anak dan setiap kepentingannonpengendali. Ketika aset dari entitas anakdinyatakan sebesarnilai revaluasiatau nilaiwajardanakumulasi keuntunganataukerugianyang telahdiakuisebagaipendapatan komprehensiflainnyadanterakumulasi dalamekuitas, jumlahyangsebelumnyadiakuisebagai pendapatankomprehensiflainnyadanakumulasiekuitasdicatatseolah-olahPerusahaan telah melepas secaralangsung asetyang relevan(yaitudireklasifikasi kelaba rugi atauditransferlangsung kesaldo labasebagaimanaditentukanolehPSAKyang berlaku).Nilaiwajar setiap sisa investasi pada entitas anakterdahulu pada tanggal hilangnyapengendalian dianggap sebagai nilai wajarpada saat pengakuan awal aset keuangansesuai dengan PSAK 55 (revisi 2011),Instrumen Keuangan: Pengakuan danPengukuran atau, jika sesuai, biayaperolehan saat pengakuan awal investasipada entitas asosiasi atau pengendalianbersama entitas.

    When the Company losses control of asubsidiary, a gain or loss is recognized inprofit or loss and is calculated as thedifference between (i) the aggregate of thefair value of the consideration received andthe fair value of any retained interest and (ii)the previous carrying amount of the assets(including goodwill), and liabilities of thesubsidiary and any non-controllinginterest.When assets of the subsidiary arecarried at revalued amount or fair values andthe related cumulative gain or loss has beenrecognized in other comprehensive incomeand accumulated in equity, the amountspreviously recognized in othercomprehensive income and accumulated inequity are accounted for as if the Companyhad directly disposed of the relevant assets(i.e. reclassified to profit or loss ortransferred directly to retained earnings asspecified by applicable accountingstandards).The fair value of any investmentretained in the former subsidiary at the datewhen control is lost is regarded as the fairvalue on initial recognition for subsequentaccounting under PSAK 55 (revised 2011),Financial Instruments: Recognition andMeasurement or, when applicable, the coston initial recognition of an investment in anassociate or a jointly controlled entity.

    d. Kombinasi Bisnis d. Business Combination

    Akuisisi bisnisdicatat dengan menggunakanmetode akuisisi. Imbalan yang dialihkandalam suatu kombinasi bisnis diukur padanilai wajar, yang dihitung sebagai hasilpenjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisiatas seluruh aset yang dialihkan olehPerusahaan, liabilitas yang diakui olehPerusahaan kepada pemilik sebelumnya daripihak yang diakuisisi dan kepentinganekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaandalam pertukaran pengendalian dari pihakyang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisidiakui di dalam laba rugi pada saatterjadinya.

    Acquisitions of businesses are accounted forusing the acquisition method.Theconsideration transferred in a businesscombination is measured at fair value, whichis calculated as the sum of the acquisition-date fair values of the assets transferred bythe Company, liabilities incurredby theCompany to the former owners of theacquiree, and the equity interests issued bythe Company in exchange for control of theacquiree. Acquisition-related costs arerecognized in profit or loss as incurred.

    Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasiyang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih diakui pada nilai wajar kecuali untuk asetdan liabilitas tertentu yang diukur sesuaidengan standar yang relevan.

    At the acquisition date, the identifiableassets acquired and the liabilities assumedare recognized at their fair value except forcertain assets and liabilities that aremeasured in accordance with the relevantstandards.

    Kepentingan nonpengendali diukur baikpada nilai wajar ataupun pada proporsikepemilikan kepentingan nonpengendaliatas aset neto teridentifikasi dari pihak yangdiakuisisi.

    Non-controlling interests are measuredeither at fair value or at the non-controllinginterests’ proportionate share of theacquiree’s identifiable net assets.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 18 -

    Bila imbalan yang dialihkan oleh Perusahaandalam suatu kombinasi bisnis termasuk asetatau liabilitas yang berasal dari pengaturanimbalan kontinjen (contingent considerationarrangement), imbalan kontinjen tersebutdiukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisidan termasuk sebagai bagian dari imbalanyang dialihkan dalam suatu kombinasibisnis. Perubahan dalam nilai wajar atasimbalan kontinjen yang memenuhi syaratsebagai penyesuaianperiode pengukurandisesuaikan secara retrospektif, denganpenyesuaian terkaitterhadapgoodwill.Penyesuaian periode pengukuran adalahpenyesuaian yang berasal dari informasitambahan yang diperoleh selama periodepengukuran (yang tidak melebihi satu tahunsejak tanggal akuisisi) tentang fakta-faktadan kondisi yang ada pada tanggal akuisisi.

    When the consideration transferred by theCompany in a business combinationincludes assets or liabilities resulting from acontingent consideration arrangement, thecontingent consideration is measured at itsacquisition-date fair value and included aspart of the consideration transferred in abusiness combination. Changes in the fairvalue of the contingent consideration thatqualify as measurement period adjustmentsare adjusted retrospectively, withcorresponding adjustments against goodwill.Measurement period adjustments areadjustments that arise from additionalinformation obtained during themeasurement period (which cannot exceedone year from the acquisition date) aboutfacts and circumstances that existed at theacquisition date.

    Perubahan selanjutnya dalam nilai wajaratas imbalan kontinjen yang tidak memenuhisyarat sebagai penyesuaian periodepengukuran tergantung pada bagaimanaimbalan kontinjen tersebut diklasifikasikan.Imbalan kontinjen yang diklasifikasikansebagai ekuitas tidak diukur kembali padatanggal sesudah tanggal pelaporan danpenyelesaian selanjutnya dicatat dalamekuitas. Imbalan kontinjenyangdiklasifikasikan sebagai asset atau liabilitasdiukur setelah tanggal pelaporan sesuaidengan standar akuntansi yang relevandengan mengakui keuntungan atau kerugianterkait dalam laba rugi atau dalampendapatan komprehensif lain (OCI).

    The subsequent accounting for changes inthe fair value of the contingent considerationthat do not qualify as measurement periodadjustments depends on how the contingentconsideration is classified. Contingentconsideration that is classified as equity isnot remeasured at subsequent reportingdates and its subsequent settlement isaccounted for within equity. Contingentconsideration that is classified as an asset orliability is remeasured subsequent toreporting dates in accordance with therelevant accounting standards, asappropriate, with the corresponding gain orloss being recognized in profit or loss or inother comprehensive income.

    Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secarabertahap, kepemilikan terdahulu Perusahaanatas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilaiwajar pada tanggal akuisisi dan keuntunganatau kerugian nya, jika ada, diakui dalamlaba rugi. Jumlah yang berasal darikepemilikan sebelum tanggal akuisisi yangsebelumnya telah diakui dalam pendapatankomprehensif lain direklasifikasi ke laba rugidimana perlakuan tersebut akan sesuai jikakepemilikannya dilepas/dijual.

    When a business combination is achieved instages, the Company’s previously heldequity interest in the acquiree is remeasuredto fair value at the acquisition date and theresulting gain or loss, if any, is recognized inprofit or loss.Amounts arising from interestsin the acquire prior to the acquisition datethat have previously been recognized inother comprehensive income are reclassifiedto profit or loss where such treatment wouldbe appropriate if that interests weredisposed of.

    Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnisbelum selesai pada akhir periode pelaporansaat kombinasi terjadi, Perusahaanmelaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesaidalam laporan keuangannya. Selamaperiode pengukuran, pihak pengakuisisimenyesuaikan, aset atau liabilitas tambahanyang diakui, untuk mencerminkan informasibaru yang diperoleh tentang fakta dankeadaan yang ada pada tanggal akuisisidan, jika diketahui, akan berdampak padajumlah yang diakui pada tanggal tersebut.

    If the initial accounting for a businesscombination is incomplete by the end of thereporting period in which the combinationoccurs, the Company reports provisionalamounts for the items for which theaccounting is incomplete. Those provisionalamounts are adjusted during themeasurement period, or additional assets orliabilities are recognized, to reflect newinformation obtained about facts andcircumstances that existed as of theacquisition date that, if known, would haveaffected the amount recognized as of thatdate.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 19 -

    e. Transaksi dan Penjabaran LaporanKeuangan Dalam Mata Uang Asing

    e. Foreign Currency Transactions andTranslation

    Pembukuan tersendiri dari masing-masingentitas dalam Grup diselenggarakan dalammata uang Rupiah, mata uang darilingkungan ekonomi utama dimana entitasberoperasi (mata uang fungsionalnya).Transaksi-transaksi selama tahun berjalandalam mata uang asing dicatat dengan kursyang berlaku pada saat terjadinya transaksi.Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitasmoneter dalam mata uang asingdisesuaikan untuk mencerminkan kurs yangberlaku pada tanggal tersebut. Keuntunganatau kerugian kurs yang timbul dikreditkanatau dibebankan dalam laba rugi.

    The individual books of accounts of eachentity in the Group are maintained inIndonesian Rupiah, the currency of theprimary economic environment in which theentity operates (its functionalcurrency).Transactions during the yearinvolving foreign currencies are recorded atthe rates of exchange prevailing at the timethe transactions are made. At reporting date,monetary assets and liabilities denominatedin foreign currencies are adjusted to reflectthe rates of exchange prevailing at that date.The resulting gains or losses are credited orcharged to profit or loss.

    f. TransaksiPihak-pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties

    Pihak-pihak berelasi adalah orang atauentitas yang terkait dengan Grup (entitaspelapor):

    A related party is a person or entity that isrelated to the Group (the reporting entity):

    a. Orang atau anggota keluarga terdekatmempunyai relasi dengan entitas pelaporjika orang tersebut:

    a. A person or a close member of thatperson's family is related to the reportingentity if that person:

    i. memiliki pengendalian ataupengendalian bersama entitaspelapor;

    ii. memiliki pengaruh signifikan entitaspelapor; atau

    iii. personil manajemen kunci entitaspelapor atau entitas induk dari entitaspelapor.

    i. has control or joint control over thereporting entity;

    ii. has significant influence over thereporting entity; or

    iii. is a member of the key managementpersonnel of the reporting entity or ofa parent of the reporting entity.

    b. Suatu entitas berelasi dengan entitaspelapor jika memenuhi salah satu halberikut:

    b. An entity is related to the reporting entityif any of the following conditions applies:

    i. Entitas dan entitas pelapor adalahanggota dari kelompok usaha yangsama (artinya entitas induk, entitasanak, dan entitas anak berikutnyasaling berelasi dengan entitas lain).

    i. The entity, and the reporting entity aremembers of the same group (whichmeans that each parent, subsidiaryand fellow subsidiary is related to theothers).

    ii. Satu entitas adalah entitas asosiasiatau ventura bersama dari entitas lain(atau entitas asosiasi atau venturabersama yang merupakan anggotasuatu kelompok usaha, yang manaentitas lain tersebut adalahanggotanya).

    ii. One entity is an associate or jointventure of the other entity (or anassociate or joint venture of amember of a group of which the otherentity is a member).

    iii. Kedua entitas tersebut adalahventura bersama dari pihak ketigayang sama.

    iii. Both entities are joint ventures of thesame third party.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 20 -

    iv. Satu entitas adalah ventura bersamadari entitas ketiga dan entitas yanglain adalah entitas asosiasi darientitas ketiga.

    iv. One entity is a joint venture of a thirdentity and the other entity is anassociate of the third entity.

    v. Entitas tersebut adalah suatuprogram imbalan pasca kerja untukimbalan kerja dari salah satu entitaspelapor atau entitas yang terkaitdengan entitas pelapor. Jika entitaspelapor adalah entitas yangmenyelenggarakan program tersebut,maka entitas sponsor juga berelasidengan entitas pelapor.

    v. The entity is a post-employmentbenefit plan for the benefit ofemployees of either the reportingentity, or an entity related to thereporting entity. If the reporting entityis itself such a plan, the sponsoringemployers are also related to thereporting entity.

    vi. Entitas yang dikendalikan ataudikendalikan bersama oleh orangyang diidentifikasi dalam huruf (a).

    vi. The entity is controlled or jointlycontrolled by a person identified in(a).

    vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf(a) (i) memiliki pengaruh signifikanatas entitas atau personil manajemenkunci entitas (atau entitas induk darientitas).

    vii. A person identified in (a) (i) hassignificant influence over the entity oris a member of the key managementpersonnel of the entity (or a parent ofthe entity).

    Seluruh transaksi yang dilakukan denganpihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengankondisi dan persyaratan dengan pihak ketigamaupun tidak, diungkapkan pada laporankeuangan konsolidasian.

    All transactions with related parties, whetheror not made at similar terms and conditionsas those done with third parties, aredisclosed in the consolidated financialstatements.

    g. Aset Keuangan g. Financial Assets

    Seluruh aset keuangan diakui dandihentikan pengakuannya pada tanggaldiperdagangkan dimana pembelian danpenjualan aset keuangan berdasarkankontrak yang mensyaratkan penyerahanaset keuangan dalam kurun waktu yangditetapkan oleh kebiasaan pasar yangberlaku, dan awalnya diukur sebesar nilaiwajar ditambah biaya transaksi, kecualiuntuk aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi, yangawalnya diukur sebesar nilai wajar.

    All financial assets are recognised andderecognised on trade date where thepurchase or sale of a financial asset is undera contract whose terms require delivery ofthe financial asset within the time frameestablished by the market concerned, andare initially measured at fair value plustransaction costs, except for those financialassets classified as at fair value throughprofit or loss, which are initially measured atfair value.

    Aset keuangan Grup diklasifikasikansebagai berikut: Tersedia untuk dijual Pinjaman yang diberikan dan piutang

    The Group’s financial assets are classifiedas follows: Available-for-Sale (AFS) Loans and Receivable

    Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS)

    Investasi dalam instrumen ekuitas yangtidak tercatat di bursa yang tidak mempunyaikuotasi harga pasar di pasar aktif dan nilaiwajarnya tidak dapat diukur secara andaldiklasifikasikan sebagai AFS, diukur padabiaya perolehan dikurangi penurunan nilai.

    Available-for-sale (AFS)

    Investments in unlisted equity instrumentsthat are not quoted in an active market andwhose fair value cannot be reliablymeasured are also classified as AFS,measured at cost less impairment.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 21 -

    Pinjaman yang diberikan dan piutang

    Setara kas, rekening yang dibatasipenggunaannya, piutang usaha, investasineto sewa pembiayaan, piutang pembiayaankonsumen dan piutang lain-lain denganpembayaran tetap atau telah ditentukan dantidak mempunyai kuotasi di pasar aktifdiklasifikasi sebagai “pinjaman yangdiberikan dan piutang”, selain investasi netosewa pembiayaan , yang diukur pada biayaperolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektifdikurangi penurunan nilai.

    Loans and receivables

    Cash equivalents, restricted cash in banks,trade accounts receivable, net investment infinance lease, consumer financingreceivables and other receivables that havefixed or determinable payments that are notquoted in an active market are classified as“loans and receivables”. Loans andreceivables, except for net investment infinance lease, are measured at amortisedcost using the effective interest method lessimpairment.

    Kriteria pengakuan dan pengukuran atasinvestasi neto sewa pembiayaan dijelaskandi Catatan 3k.

    Recognition and measurement criteria of netinvestment in finance lease are discussed inNote 3k.

    Bunga diakui dengan menggunakan metodesuku bunga efektif, kecuali piutang jangkapendek dimana pengakuan bunga tidakmaterial.

    Interest is recognised by applying theeffective interest method, except for short-term receivables when the recognition ofinterest would be immaterial.

    Metode suku bunga efektif

    Metode suku bunga efektif adalah metodeyang digunakan untuk menghitung biayaperolehan diamortisasi dari instrumenkeuangan dan metode untukmengalokasikan pendapatan bunga selamaperiode yang relevan. Suku bunga efektifadalah suku bunga yang secara tepatmendiskontokan estimasi penerimaan kas dimasa datang (mencakup seluruh komisi danbentuk lain yang dibayarkan dan diterimaoleh para pihak dalam kontrak yangmerupakan bagian yang tak terpisahkan darisuku bunga efektif, biaya transaksi danpremium dan diskonto lainnya) selamaperkiraan umur instrumen keuangan, atau,jika lebih tepat, digunakan periode yanglebih singkat untuk memperoleh nilai tercatatbersih dari aset keuangan pada saatpengakuan awal.

    Effective interest method

    The effective interest method is a method ofcalculating the amortised cost of a financialinstrument and of allocating interest incomeover the relevant period. The effectiveinterest rate is the rate that exactly discountsestimated future cash receipts or payments(including all fees and points paid orreceived that form an integral part of theeffective interest rate, transaction costs andother premiums or discounts) through theexpected life of the financial instrument, orwhere appropriate, a shorter period to thenet carrying amount on initial recognition.

    Pendapatan diakui bedasarkan suku bungaefektif untuk instrumen keuangan selain dariinstrumen keuangan FVTPL.

    Income is recognized on an effective interestbasis for financial instruments other thanthose financial instruments at FVTPL.

    Penurunan nilai aset keuangan

    Pinjaman yang diberikan dan piutangdievaluasi terhadap indikator penurunan nilaipada setiap tanggal pelaporan. Pinjamanyang diberikan dan piutang diturunkannilainya bila terdapat bukti objektif, sebagaiakibat dari satu atau lebih peristiwa yangterjadi setelah pengakuan awal asetkeuangan, dan peristiwa yang merugikantersebut berdampak pada estimasi arus kasmasa depan atas aset keuangan yang dapatdiestimasi secara handal.

    Impairment of financial assets

    Loans and receivables are assessed forindicators of impairment at each reportingdate. Loans and receivables are impairedwhen there is objective evidence that, as aresult of one or more events that occurredafter the initial recognition of the financialasset, the estimated future cash flows of theinvestment have been affected.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 22 -

    Untuk investasi ekuitas AFS yang tidaktercatat di bursa, penurunan yang signifikanatau jangka panjang dalam nilai wajar dariinstrumen ekuitas di bawah biayaperolehannya dianggap sebagai buktiobyektif terjadinya penurunan nilai.

    For unlisted equity investments classified asAFS, a significant or prolonged decline inthe fair value of the security below its cost isconsidered to be objective evidence ofimpairment.

    Bukti obyektif penurunan nilai termasuksebagai berikut:

    kesulitan keuangan signifikan yangdialami penerbit atau pihak peminjam;atau

    pelanggaran kontrak, seperti terjadinyawanprestasi atau tunggakan pembayaranpokok atau bunga; atau

    terdapat kemungkinan bahwa konsumenakan dinyatakan pailit atau melakukanreorganisasi keuangan.

    Objective evidence of impairment couldinclude:

    significant financial difficulty of theissuer or counterparty; or

    default or delinquency in interest orprincipal payments; or

    it becoming probable that the customerwill enter bankruptcy or financial re-organization.

    Piutang yang dinilai tidak akan diturunkansecara individual akan dievaluasi penurunannilainya secara kolektif. Bukti objektif daripenurunan nilai portofolio piutang dapattermasuk pengalaman Grup atas tertagihnyapiutang di masa lalu, peningkatanketerlambatan penerimaan pembayaranpiutang dari rata-rata periode kredit, danjuga pengamatan atas perubahan kondisiekonomi nasional atau lokal yangberkorelasi dengan default atas piutang.

    Receivables that are assessed not to beimpaired individually are, in addition,assessed for impairment on a collectivebasis. Objective evidence of impairment fora portfolio of receivables could include theGroup’s past experiences of collectingpayments, an increase in the number ofdelayed payments in the portfolio past theaverage credit period, as well as observablechanges in national or local economicconditions that correlate with default onreceivables.

    Jumlah kerugian penurunan nilai merupakanselisih antara nilai tercatat aset keuangandengan nilai kini dari estimasi arus kas masadatang yang didiskontokan menggunakantingkat suku bunga efektif awal dari asetkeuangan.

    The amount of the impairment is thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows, discounted at the financialasset’s original effective interest rate.

    Jika aset keuangan AFS dianggap menurunnilainya, keuntungan atau kerugian kumulatifyang sebelumnya telah diakui dalam ekuitasdireklasifikasi ke laba rugi.

    When an AFS financial asset is consideredto be impaired, cumulative gains or lossespreviously recognised in equity arereclassified to profit or loss.

    Pengecualian dari instrumen ekuitas AFS,jika, pada periode berikutnya, jumlahkerugian penurunan nilai berkurang danpengurangan tersebut dapat dikaitkansecara obyektif dengan peristiwa yangterjadi setelah penurunan nilai diakui,kerugian penurunan nilai yang diakuisebelumnya dibalik melalui laba rugi hingganilai tercatat investasi pada tanggalpemulihan penurunan nilai tidak melebihibiaya perolehan diamortisasi sebelumadanya pengakuan kerugian penurunan nilaidilakukan.

    With the exception of AFS equityinstruments, if, in a subsequent period, theamount of the impairment loss decreasesand the decrease can be related objectivelyto an event occurring after the impairmentwas recognised, the previously recognisedimpairment loss is reversed through profit orloss to the extent that the carrying amount ofthe investment at the date the impairment isreversed does not exceed what theamortised cost would have been had theimpairment not been recognised.

    Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugianpenurunan nilai yang sebelumnya diakuidalam laba rugi tidak boleh dibalik melaluilaba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelahpenurunan nilai diakui secara langsung kependapatan komprehensif lain.

    In respect of AFS equity investments,impairment losses previously recognised inprofit or loss are not reversed through profitor loss. Any increase in fair valuesubsequent to an impairment loss isrecognised directly in other comprehensiveincome.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 23 -

    Nilai tercatat pinjaman yang diberikan danpiutang tersebut dikurangi melaluipenggunaan akun penyisihan piutang. Jikapiutang tidak tertagih, piutang tersebutdihapuskan melalui akun penyisihanpiutang. Pemulihan kemudian dari jumlahyang sebelumnya telah dihapuskandikreditkan terhadap akun penyisihan.Perubahan nilai tercatat akun penyisihanpiutang diakui dalam laporan laba rugi.

    The carrying amount of loans and receivableare reduced through the use of an allowanceaccount. When a receivable is considereduncollectible, it is written off against theallowance account. Subsequent recoveriesof amounts previously written off are creditedagainst the allowance account. Changes inthe carrying amount of the allowanceaccount are recognised in profit or loss.

    Penghentian pengakuan aset keuangan

    Grup menghentikan pengakuan asetkeuangan jika dan hanya jika hakkontraktual atas arus kas yang berasal dariaset berakhir, atau Grup mentransfer asetkeuangan dan secara substansialmentransfer seluruh risiko dan manfaat ataskepemilikan aset kepada entitas lain. JikaGrup tidak mentransfer serta tidak memilikisecara substansial atas seluruh risiko danmanfaat kepemilikan serta masihmengendalikan aset yang ditransfer, makaGrup mengakui keterlibatan berkelanjutanatas aset yang ditransfer dan liabilitas terkaitsebesar jumlah yang mungkin harusdibayar. Jika Grup memiliki secarasubstansial seluruh risiko dan manfaatkepemilikan aset keuangan yang ditransfer,Grup masih mengakui aset keuangan danjuga mengakui pinjaman yang dijaminsebesar pinjaman yang diterima.

    Derecognition of financial assets

    The Group derecognises a financial assetonly when the contractual rights to the cashflows from the asset expire, or when ittransfers the financial asset and substantiallyall the risks and rewards of ownership of theasset to another entity. If the Group neithertransfers nor retains substantially all therisks and rewards of ownership andcontinues to control the transferred asset,the Group recognises it retained interest inthe asset and an associated liability foramounts it may have to pay. If the Groupretains substantially all the risks and rewardsof ownership of a transferred financial asset,the Group continues to recognise thefinancial asset and also recognise acollateralised borrowing for the proceedsreceived.

    h. Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas

    h. Financial Liabilities and EquityInstruments

    Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas

    Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitasyang diterbitkan oleh Grup diklasifikasisesuai dengan substansi perjanjiankontraktual dan definisi liabilitas keuangandan instrumen ekuitas.

    Classification as debt or equity

    Financial liabilities and equity instrumentsissued by the Group are classified accordingto the substance of the contractualarrangements entered into and thedefinitions of a financial liability and anequity instrument.

    Instrumen ekuitas

    Instrumen ekuitas adalah setiap kontrakyang memberikan hak residual atas asetGrup setelah dikurangi dengan seluruhliabilitas. Instrumen ekuitas dicatat sebesarhasil penerimaan bersih setelah dikurangibiaya penerbitan langsung.

    Equity instruments

    An equity instrument is any contract thatevidences a residual interest in the assets ofthe Group after deducting all of its liabilities.Equity instruments are recorded at theproceeds received, net of direct issue costs.

    Liabilitas keuangan

    Utang usaha dan utang lain-lain, sertapinjaman lainnya pada awalnya diukur padanilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi,dan selanjutnya diukur pada biayaperolehan yang diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.

    Financial liabilities

    Trade and other payables, bank and otherborrowings are initially measured at fairvalue, net of transaction costs, and aresubsequently measured at amortised cost,using the effective interest method.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 24 -

    Penghentian pengakuan liabilitas keuangan

    Grup menghentikan pengakuan liabilitaskeuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Gruptelah dilepaskan, dibatalkan ataukadaluarsa.Selisih antara jumlah tercatatliabilitas keuangan yang dihentikanpengakuannya dan imbalan yangdibayarkan dan utang diakui dalam labarugi.

    Derecognition of financial liabilities

    The Group derecognises financial liabilitieswhen, and only when, the Group’sobligations are discharged, cancelled orexpires.The difference between the carryingamount of the financial liability derecognizedand the consideration paid and payable isrecognized in profit or loss.

    i. Saling hapus antar Aset keuangan danLiabilitas Keuangan

    i. Netting of Financial Assets and FinancialLiabilities

    Aset dan liabilitas keuangan Grup salinghapus dan nilai bersihnya disajikan dalamlaporan posisi keuangan jika dan hanya jika:

    The Group only offsets financial assets andliabilities and presents the net amount in thestatement of financial position where it:

    saat ini memiliki hak yang berkekuatanhukum untuk melakukan saling hapusatas jumlah yang telah diakui tersebut;dan

    currently has a legal enforceable right toset off the recognized amount; and

    berniat untuk menyelesaikan secara netoatau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secara simultan.

    intends either to settle on a net basis, orto realize the asset and settle the liabilitysimultaneously.

    j. Kasdan Setara Kas j. Cashand Cash Equivalents

    Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dansetara kas terdiri dari kas, bank dan semuainvestasi yang jatuh tempo dalam waktu tigabulan atau kurang dari tanggal perolehannyadan yang tidak dijaminkan serta tidakdibatasi penggunaannya.

    For cash flow presentation purposes, cashand cash equivalents consist of cash onhand and in banks and all unrestrictedinvestments with maturities of three monthsor less from the date of placement.

    k. Investasi Neto Sewa Pembiayaan k. Net Investments in Finance Leases

    Sewa diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan jika sewa tersebut mengalihkansecara substansial semua risiko danmanfaat yang terkait dengan insidentalkepemilikan aset kepadalessee. Sewalainnya yang tidak memenuhi kriteriatersebut diklasifikasikan sebagai sewaoperasi.

    Leases are classified as finance leaseswhenever the terms of the lease transfersubstantially all the risks and rewardsincidentalto ownership of the assets to thelessee. All other leases are classified asoperating leases.

    Sebagai Lessor As Lessor

    Dalam investasi neto sewa pembiayaan,Grupmengakuiaset berupa piutang sewapembiayaan sebesar jumlah investasi netosewa pembiayaan Grup.

    Amounts due from lessees under financeleasesare recorded as receivables at theamount of the Group’snetinvestment in thefinance lease.

    Investasi neto sewa pembiayaan terdiri darijumlah piutang sewa pembiayaan ditambahnilai residu yag dijamin (harga opsi) yangakan diterima pada akhir masa sewadikurangi dengan penghasilan pembiayaantangguhan (unearned leaseincome),simpanan jaminan (security deposit)dan penyisihan penurunan nilai.

    Net investments in finance lease consist ofthe total lease receivables plus theguaranteed residual value (option price) tobe received at the end of the lease period,less unearned lease income, securitydeposits, and allowance for impairmentlosses.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 25 -

    Selisih antara piutang sewa pembiayaanditambah nilai residu yang dijamin denganbiaya perolehan aset sewaan dicatatsebagai penghasilanpembiayaan tangguhandan dialokasikan sebagai pendapatanselama masa sewa berdasarkan suatutingkat pengembalian berkala yang tetapdari investasi neto sewa pembiayaan. Gruptidak mengakui pendapatan bunga daripiutang sewa pembiayaan yang telahmenunggak pembayaran lebih dari 90 hari.Pendapatan tersebut diakui pada saatpendapatan tersebut telah diterima.

    The difference between the finance leasereceivables plus the guaranteed residualvalue and the acquisition cost of the leasedassets is recorded as unearned leaseincome. This is recognized as finance leaseincome over the lease period at a periodicrate of return on net investments in financelease. The Group does not recognizeinterest income from finance leasereceivables which are overdue for more than90 days. Such interest income is recognizedas income when already received.

    Pada saat perjanjian sewa pembiayaanditandatangani, apabila aset sewaanmemiliki nilai residu pada akhir periodesewa, lessee diwajibkan untuk memberikansimpanan jaminan yang akan diperhitungkandengan nilai jual aset sewaan pada akhirmasa sewa, bila hak opsi dilaksanakan olehlessee. Apabila hak opsi tidak dilaksanakan,simpanan jaminan tersebut akandikembalikan kepada lessee pada akhirmasa sewa.

    At the inception of the lease, if the leasedasset has residual value at the end of thelease period, the lessee is required to makea security deposit which will be applied aspayment to the purchase option price of theleased asset at the end of the lease period ifthe option to purchase is exercised by thelessee. Otherwise, the security deposit willbe returned to the lessee at the end of thelease period.

    Apabila aset sewaan dijual kepadalesseesebelum masa sewaberakhir, makaperbedaan antara harga jual denganinvestasi neto sewa pembiayaan dicatatsebagai keuntungan atau kerugian padasaat terjadinya.

    If the leased assets are sold to the lesseebefore the end of the lease period, thedifference between the sales price and thenet investments in finance lease is recordedas gain or loss at the time of sale.

    l. Piutang Pembiayaan Konsumen l. Consumer Financing Receivables

    Piutang pembiayaan konsumen dinyatakansebesar nilai tercatat dikurangi dengankerugian penurunan nilai.

    Consumer financing receivables are statedat the carrying amount net of impairmentloss.

    Perbedaan antara jumlah angsuran yangakan diterima dan nilai pokok pembiayaandiakui sebagai pendapatan yang belumdiakui. Pendapatan ini, diamortisasi dandiakui sebagai pendapatan selama jangkawaktu kontrak pembiayaan denganmenggunakan tingkat pengembalian berkalaefektif piutang pembiayaan konsumen.Pelunasan dipercepat dianggap sebagaipembatalan kontrak dan keuntungan ataukerugiannya dikreditkan atau dibebankanpada operasi tahun berjalan.

    The difference between the total installmentsto be received and the principal amountfinanced is recognized as unearnedconsumer financing income. This isamortized and recognized as income overthe term of the consumer financingagreement using an effective periodic rate ofreturn on the net consumer financingreceivables. Early terminations are treatedas cancellations of the existing consumerfinancing contracts and the resulting gains orlosses are credited or charged to currentoperations.

    Pendapatan lain yang diterima sehubungandengan transaksi pembiayaan konsumendiakui dan dicatat sebagai pendapatandalam tahun yang bersangkutan.

    Other revenues relating to consumerfinancing transactions are recognized andrecorded as income in current operations.

  • PT INTRACO PENTA Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN30 JUNI 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUKPERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 30 JUNI 2015 DAN 2014 (Lanjutan)

    PT INTRACO PENTA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSJUNE 30, 2015 AND DECEMBER 31, 2014 AND FOR SIX

    ‘ MONTHS ENDED JUNE 30, 2015 AND 2014Continued)

    - 26 -

    m. Tagihan Anjak Piutang m. Factoring Receivables

    Tagihan anjak piutang dinyatakan sebesarnilai tercatat dikurangi dengan kerugianpenurunan nilai. Nilai tercatat tagihan anjakpiutang dinyatakan sebesar nilai nominaldikurangi pendapatan yang belum diakuiyang diamortisasi dengan menggunakantingkat suku bunga efektif. Pada saatpengakuan awal, nilai wajar tagihan anjakpiutang adalah sebesar tagihan anjakpiutang dikurangi dengan pendapatan yangdapat diatribusikan secara langsung padapiutang seperti pendapatan tagihan anjakpiutang yang belum di