proposal tesis baru ibu
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
1/31
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
PAL (Practical Approach to Lung Health) merupakan suatu pendekatan
inovatif dalam peningkatan penemuan pasien TB (Tuberkulosis) diantara pasien
gangguan pernafasan kronik mengingat gejala dan keluhan-keluhan pasien yang
hampir sama. ari segi kunjungan pelayanan! sebagian besar kunjungan ke
Puskesmas adalah pasien dengan gangguan pernafasan"#$PA (#nfeksi $aluran
Pernafasan Akut)! namun penanganannya masih berdasarkan gejala! tanpa
indikasi yang sistematik dan jelas. $uatu pendekatan yang sistematik!
terstandarisasi dan benar! diperlukan untuk mengidentifikasi se%ara tepat
penderita TB diantara sejumlah besar penderita gangguan saluran pernafasan.&
Tujuan dari PAL adalah meningkatkan kualitas %akupan penanganan kasus
respirasi untuk pasien individual! dan juga meningkatkan keefektifan baik
ekonomi maupun penanganan penyakit respirasi. engan fokus-fokus penyakit
respirasi yang diantaranya Tuberculosis(TB)!Acute Respiratory Infections(A'#)
terutama fokus kepada pneumonia! asma! dan Chronic Obstructive Pulmonary
Disease(P).&
*ualitas %akupan penanganan sangat penting karena dari seluruh kasus
gangguan pernafasan! +, diantaranya dianggap sebagai kasus #$PA! padahal
&
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
2/31
masih ada kemungkinan kasus TB dan kasus penyakit gangguan saluran nafas
lain seperti Pneumonia! Asma! dan PP* dapat ditemukan diantara mereka.&
TB merupakan penyakit menular langsung yang disebabkan bakteri TB
(Mycobacterium Tuberculosis). $ebagian besar bakteri menyerang paru tetapi
dapat juga mengenai organ tubuh lainnya.&Tuberkulosis menyerang sebagian
besar kelompok usia produktif! serta pada umumnya menyerang kelompok sosio
ekonomi lemah./
0enurut 12 (orl! Health Organi"ation) Tuberkulosis telah menginfeksi
sepertiga penduduk dunia! yang diperkirakan terdapat + juta penduduk dunia
terserang TB dengan angka kematian 3 juta orang pertahun. imana diperkirakan
45 distribusi penyakit TB berada di negara-negara berkembang! dan di negara-
negara tersebut kematian karena TB sebenarnya merupakan 5 kematian yang
disebabkan oleh penyakit yang pada dasarnya dapat dilakukan pen%egahan. /
Pneumonia adalah adalah infeksi akut pada jaringan paru yang biasanya
disebabkan oleh bakteri-bakteri! virus-virus! atau jamur.5Asma adalah penyakit
infalmasi kronik saluran pernafasan yang melibatkan berbagai ma%am sel dalam
mekanismenya sehingga meningkatkan hiperresponsif bronkus yang
menyebabkan gejala mengi! sesak! rasa berat di dada dan batuk yang timbul
terutama pada malam menjelang pagi.& sedangkan PP* adalah Penyakit Paru
bstruktif *ronis yang ditandai oleh keterbatasan aliran udara di saluran nafas
yang bersifatprogresive non reversible# diakibatkan oleh respons inflamasi paru
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
3/31
3
dan saluran nafas terhadap partikel atau gas bera%un sehingga menyebabkan
perubahan patologis paru.&
i #ndonesia penyakit TB masih merupakan masalah kesehatan yang ada di
masyarakat. Berdasarkan hasil Profil TB #ndonesia tahun ,&& menunjukkan
prevalensi TB diperkirakan sebesar +4per &,,.,,, penduduk! insidensi TB
sebesar &+4 per &,,.,,, penduduk! dan angkakematian sebesar 6 per &,,.,,,
penduduk.7
Program PAL baru dilakukan di beberapa Provinsi di #ndonesia! yaitu
Provinsi 8akarta! Lampung! 8a9a Barat. i Lampung sendiri program PAL baru
dilaksanakan sejak takun ,&&! dan perkembangannya masih dalam proses
penga9asan.
0elihat data program PAL yang masih baru diterapkan! maka penulis
tertarik untuk meneliti tentang Pengaruh Program Practical Approach to Lung
healthTerhadap akupan Program TB!
Pneumonia! Asma! dan PP* di *ota
Bandar Lampung.
B. Rumusan masalah 0asalah dalam penelitian ini adalah: Apakah terdapat perbedaan %akupan
kasus TB! Pneumonia! Asma! dan PP* sesudah diterapkannya program PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
4/31
/
(Practical Approach to Lung Health) di seluruh Puskesmas *ota Bandar
Lampung.
C. Tujuan penelitian
&. Tujuan ;mum Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
terdapat perbedaan %akupan kasus TB! Pneumonia! Asma! dan PP* sesudah
diterapkannya program PAL (Practical Approach to Lung Health) di seluruh
Puskesmas *ota Bandar Lampung.
. Tujuan *hususa. 0engetahui distribusi frekuensi pasien yang terdiagnosa TB! Pneumonia!
Asma !dan PP* sebelum dan sesudah penerapan Program PAL di seluruh
Puskesmas *ota Bandar Lampung.b. idapatkan data perbedaan %akupan penderita TB! Pneumonia! Asma! dan
PP* sebelum dan sesudah penerapan Program PAL di seluruh Puskesmas
*ota Bandar Lampung.
%.
D. an!aat penelitian
&. #nstansi Pendidikan *esehatan
$ebagai bahan pertimbangan untuk melihat manfaat PAL dan
mengembangkan penelitian serupa di tempat lain yang juga meneliti program
PAL.
. Peneliti $ebagai proses pembelajaran untuk menerapkan metode penelitian dalam
meme%ahkan masalah kesehatan di masyarakat.3. inas *esehatan *otamadya Bandar lampung
a. 2asil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi pengelola
program Pen%egahan dan Pemberantasan Penyakit di *otamadya Bandar
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
5/31
5
lampung khususnya sebagai pertimbangan dalam penentuan strategi
pen%egahan penyakit TB.b. 0emberikan tambahan informasi dan 9a9asan tentang PAL dan
keefektifan program tersebut di Bandar Lampung./. 0asyarakat
0emberikan tambahan informasi kepada masyarakat mengenai program
PAL di Puskesmas.
BAB II
TIN"AUAN PU#TA$A
A. Tinjauan te%ri
&. Pen'akit Paru 'ang Ter(apat Dalam Pr%gram PAL
a. Tuberkul%sis )TB*&. efinisi
Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh
spesies Mycobacteruim tuberculosis$ $ebagian besar bakteri TB
menyerang paru! tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya dengan
keluhan sesuai organ yang terlibat.&
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
6/31
7
. iagnosis berdasarkan PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
7/31
6
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
8/31
+
atau dengan pengobatan pelega! dan biasanya keluarga juga
mempunyai ri9ayat Asma"atopi.
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
9/31
4
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
10/31
&,
gangguan saluran pernafasan yang berkunjung ke pelayanan kesehatan
(Puskesmas).&
b. Latar Belakang PAL
12 (orl! Health Organi"ation) telah menentukan 7 strategi
dalam penguatan program TB yaitu:
&. Ekspansi T$ (Directly Observer! Threatment &hort) plus.
. 0engatasi masalah TB"2#? (Human Immuno!eficiency 'irus) dan
0' (Multi Drug Resistance(TB.
3. Peningkatan penguatan sistem kesehatan.
/. 0elibatkan semua pelayanan kesehatan.5. Pemberdayaan pasien dan komunitas.
7. Peningkatan dan promosi riset"penelitian.
alam penguatan sistem pelayanan kesehatan!Practical Approach to
Lung Health(PAL) atau Pendekatan Praktis *esehatan Paru merupakan
salah satu pendekatan yang diimplementasikan dalam penguat program
TB.
$trategi PAL ini ditujukan kepada tenaga kesehatan! pera9at! dokter!
dan para pengelola program pengendalian TB di tingkat puskesmas di
>egara berpenghasilan rendah dan menengah. iharapkan dengan
melakukan implementasi strategi ini dapat meningkatkan penemuan kasus
TB dan kasus gangguan paru lainnya seperti: Pneumonia! Asma! dan
PP*. &
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
11/31
&&
%. Alasan penerapan PAL (i In(%nesia
Alasan penerapan PAL disuatu 9ilayah behubungan dengan kondisi
penyebaran penyakit dan kehidupan sosial di 9ilayah tersebut. i
#ndonesia sekitar 3, pengunjung puskesmas berusia @5 tahun berobat
karena gangguan saluran pernafasan. an dari seluruh kasus gangguan
pernafasan! +, dianggap sebagai #$PA (#nfeksi $aluran Pernafasan
Atas)! dan mendapatkan pengobatan yang tidak rasional! padahal masih
ada kemungkinan kasus TB dapat ditemukan di antara mereka. $elain itu
belum tersedia panduan tatalaksana manajemen penderita gangguan
saluran pernafasan untuk pasien berusia @5 tahun. &
d. #trategi meningkatkan penemuan kasus TB&. Ekspansi T$ (Directly Observe! Threatments &hort(! atau
memper%epat %akupan pelaksanaan T$ kepada penduduk yang
belum tejangkau dengan perhatian khusus ke negara yang
berbeban TB tinggi.&
. PendekatanPublic%Private Mi)bertujuan untuk melibatkan semua
instansi kesehatan pemerintah dan s9asta dalam PTB
(Pemberantasan Penyakit TB) nasional. engan maksud
memperluas pelayanan PTB yang bermutu kepada semua
penderita TB.&3. *egiatan kolaborasi TB"2#?! bertujuan mengembangkan
kolaborasi antar PTB dan program 2#? agar meningkatkan
pen%egahan! penemuan! dan penatalaksanaan penderita TB
diantara 2A (rang engan 2#?"A#$) dan juga pen%egahan!
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
12/31
&
penemuan dan penatalaksanaan 2#? diantara penderita TB
teristime9a di negara berbeban 2#? tinggi.&
/. Pendekatan community base! DOT& ! dimaksudkan melibatkan
masyarakat dalam kegiatan PTB dengan fokus pada daerah yang
akses pelayanan kesehatannya masih jelek. Pendekatan ini juga
memusatkan pada peningkatan mutu pelayanan penderita TB
dalam masyarakatnya sendiri.&
leh karena itu ren%ana strategis program pengendalian TB di #ndonesia
tahun ,&, F ,&/ terdapat tujuh strategi utama! yaitu:1. 0emperluas dan meningkatkan pelayanan T$ yang bermutu.2. 0enghadapi tantangan TB"2#?! 0'-TB! TB anak dan kebutuhan
masyarakat miskin serta rentan lainnya.3. 0elibatkan seluruh penyedia pelayanan pemerintah! L$0! dan
masyarakat melalui pendekatan Public Private Mi) (PP0) dan
menjamin penerapan international stan!ar!s for T* care$4. 0emberdayakan masyarakat dan pasien TB.5. 0emberi kontribusi dalam penguatan sistem kesehatan! termasuk
pengembangan sumber daya manusia dan manajemen program
pengendalian TB.6. 0endorong komitmen pemerintah pusat dan daerah terhadap
program pengendalian TB.7. 0endorong penelitian! pengembangan dan pemanfaatan informasi
strategik.&
e. Tujuan PAL
Penerapan PAL bertujuan untuk meningkatkan %ara diagnosis dan
pelayanan pasien TB dengan memperbaiki mutu pelayanan gangguan
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
13/31
&3
saluran pernafasan di puskesmas dan efisiensi pemberian pelayanan
bagi pasien gangguan saluran pernafasan dalam sistem kesehatan yang
ada. an selanjutnya tujuan PAL dapat dibedakan menjadi tujuan
umum dan khusus.&
&. Tujuan umum:
;ntuk memperkuat sistem kesehatan dalam melakukan diagnosis
dan pengobatan untuk pasien gangguan pernafasan.&
. Tujuan khusus:a.
0anajerial: meningkatkan efisiensi pelayanan dalam
penatalaksanaan kasus penyakit pernafasan melalui penerapan
standar! %ara pengobatan yang efektif dan kompetensi petugas
kesehatan.&
b. 0utu pelayanan: meningkatkan mutu penatalaksanaan kasus
gangguan pernafasan dalam sistem pelayanan kesehatan
melalui peningkatan penemuan kasus! perbaikan sistem
rujukan! peningkatan mutu diagnosa dan standarisasi
penatalaksanaan.&
%. Epidemiologi: mengurangi beban kesakitan dan kematian
penyakit pernafasan dengan menurunkan kesakitan-kematian
dan penularan TB! pen%egahan komplikasi infeksi bakterial
saluran pernafasan dan kematian Pneumonia! serta
pengurangan jumlah serangan Asma dan PP*. &
f. $%mp%nen PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
14/31
&/
alam penerapan PAL di suatu 9ilayah perlu diperhatikan komponen
PAL! yaitu:&. $tandarisasi penganganan gangguan saluran pernafasan di
Puskesmas dengan pengembangan dan penyebarluasan panduan.. Peningkatan koordinasi antar berbagai tingkat pelayanan
kesehatan! dan antara program pengendalian TB dengan program
pengendalian gangguan pernafasan lainnya serta
pengorganisasian dan pengelolaan pelayanan kesehatan umum.
Tanpa adanya standarisasi penanganan gangguan pernafasan dan
koordinasi dari berbagai tingkat layanan! maka penerapan PAL akan sulit
dilakukan dan tidak akan memberikan manfaat sesuai dengan tujuan PAL
yang telah ditentukan di atas.
g. Pen'akit 'ang menja(i 0%kus PAL
PAL memusatkan perhatian pada / penyakit gangguan saluran
pernafasan pada pasien usia @5 tahun! yaitu:&. TB. #$PA dengan fokus pada Pneumonia3. Asma/. Penyakit paru obstruktif kronik (PP*)
h. Dampak PAL
ampak PAL terhadap program TB adalah sebagai berikut:&. 0eningkatkan kualitas penanganan kasus TB! meningkatkan
penemuan kasus dan mutu penegakan diagnosis.. 0enempatkan Program TB sebagai prioritas tinggi dalam agenda
kesehatan.3. 0enyediakan informasi tentang penemuan TB dalam pelayanan
kesehatan umum.&
ampak PAL terhadap pelayanan kesehatan umum
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
15/31
&5
&. 0eningkatkan kompetensi petugas puskesmas.. 0eningkatkan pengobatan rasional! dengan mengurangi
peresepan obat-obat dan antibiotika yang tidak perlu.3. 0eningkatkan sistem rujukan khususnya untuk TB./. 0eningkatkan pengelolaan sumber daya.5. 0eningkatkan sistem informasi manajemen kesehatan.7. 0emperkuat pelayanan puskesmas dalam meningkatkan
kunjungan dan mengatasi gangguan saluran pernafasan.&
ampak PAL terhadap masyarakat&. 0eringankan beban pasien gangguan saluran pernafasan di
tingkat puskesmas.. 0eningkatkan keper%ayaan masyarakat terhadap pelayanan
puskesmas.&
i. $egiatan PAL
*egiatan PAL di Puskesmas dilaksanakan oleh dokter! pera9at dan
tenaga kesehatan yang terlatih dalam koordinasi pimpinan puskesmas!
yang men%akup:0enilai keadaan pasien! dilakukan untuk dokter dan tenaga
kepera9atan"kebidanan.+$ 0embangun komunikasi yang efektif dengan pasien,$ Pengisian identitas pasien-$ Anamnesis.$ Pengukuran'ital &ign/$ Pemeriksaan fisik0$ Penilaian keadaan pasien dan tindak lanjut1$ Pengisian rekam medis dengan benar dan lengkap2$ 0engelompokkan penyakit atas dasar gejala! penegakan
diagnosis PAL harus dilakukan oleh dokter! bila tidak ada dokter
maka pera9at"bidan dapat melakukan pendekatan
pengelompokan atau klasifikasi atas kumpulan gejala.3$ 0enatalaksana pasien! bila tidak bisa diatasi rujuk ke 'umah
$akit.
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
16/31
&7
+4$ 0emberikan edukasi kepada pasien mengenai penyakit!
pengobatan! dan efek samping obat dan pemantauan pengobatan
oleh dokter dan tenaga kepera9atan++$ 0en%atat dan melaporkan! dilakukan oleh rekam medis dan
tenaga kepera9atan.+,$ 0emantau dan menilai keberhasilan pengobatan! untuk
menetapkan tindakan selanjutnya dikonsultasikan dengan dokter.+-$ 0emantau dan menilai keberhasilan pendekatan PAL. &
j. Alur Pela'anan $linik PAL
k. Prinsip Pelaksanaan PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
17/31
&6
&. Pendekatan terpadu pada pasien! bukan pada penyakitnya.
Perhatian ditujukan kepada pasien dengan keluhan menyeluruh!
karna jika seorang pasien mengalami lebih dari satu gangguan
pernafasan perlu pendekatan terpadu.. Tatalaksana terpadu dengan mempertimbangkan bebagai
kemungkinan yang dideritanya.3. 0enghindari hilangnya peluang menemukan kasus. engan
mempertimbangkan adanya gangguan pernafasan ganda! peluang
menemukan penyakit TB diantara ke 3 penyakit lain dan
sebaliknya bisa meningkat./. Pengelompokan penyakit berdasarkan gejala dan diagnosa sesuai
prosedur program terkait.5. 0emadukan program yang sudah ada se%ara fungsional! bukan
struktural.7. 0enstandarisasi penatalaksanaan! dan meningkatkan mutu
pelayanan gangguan pernafasan.6. PAL bukan program baru! namun pendekatan terpadu dari
program yang sudah ada karena PAL memadukan penanganan
Pneumonia! Asma! PP*! dan TB yang sudah lama ada.+. 0enstandarisasi tenaga! peralatan! obat! bahan! sistem informasi!
penyuluhan! diharapkan PAL menyumbang bagi meningkatkan
mutu pelayanan.&
l. Pengel%mp%kan (an Penegakan Diagn%sis Ber(asarkan 1ejala (i
Puskesmas
alam PAL ada dua gejala utama yaitu:&. Batuk. $esak
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
18/31
&+
Atas gejala utama tersebut dikembangkan informasi tambahan
untuk sampai kepada penanganan lebih lanjut dan pengambilan
tindakan! adapun gejala yang mungkin menyertai adalah nyeri
dada dan batuk darah.&
a. BatukBila pasien datang dengan keluhan batuk! maka tanyakan:
&. $udah berapa lamaGBatuk dapat dibedakan menjadi -3 minggu atau lebih dan
kurang dari minggu.
. Apakah memburuk pada malam atau dini hariG
3. Apakah ada pen%etusG/. Bagaimana pola batuknya (menetap atau fluktuatif) pada anakG
5. Apakah berdahakG! apa 9arna dahakG
7. Apakah ber%ampur darahG6. Adakah keluhan saluran nafas atas! seperti sakit tenggorok!
hidung tersumbat! pilek! bersin! dllG+. Adakah keluhan pernafasan yang lain (sesak! nyeri dada! mengi!
dll)G4. Adakah keluhan bukan pernafasan yang lainnyaG (demam! nyeri
epigastrium! mual! dll)
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
19/31
&4
Bila batuk -3 minggu atau lebih! disertai demam! pikirkan
kemungkinan adanya infeksi kronik saluran pernafasan seperti TB
dan Bronkitis kronis.
Bila batuk kurang dari minggu disertai demam! pikirkan
kemungkinan adanya infeksi akut saluran pernafasan sebagai berikut:
&. Pneumonia!
. =aringitis!3. Tonsilitis!
/. $inusitis!
5. Laringitis!
7. Bronkitis akut.
b. $esak nafas
apat disebabkan bukan gangguan pernafasan seperti jantung
dan pembuluh darah! gangguan metabolik! endokrin! hematologi! dan
psikis.
Tanda-tanda sesak nafas yang disebabkan bukan gangguan
pernafasan yaitu umumnya tidak disertai gejala pernafasan lainnya
(batuk! berdahak)! dan terdapat tanda atau gejala dari organ atau
sistem yang terkait.
%.
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
20/31
,
-. Hubungan PAL Dengan Hasil
Tujuan umum dari PAL adalah untuk memperkuat
sistemkesehatan dalam melakukan diagnosis dan pengobatan pasien
gangguan pernafasan. $edangkan tujuan khususnya meliputi tujuan
manajerial dengan meningkatkan efisiensi pelayanan! meningkatkan mutu
penatalaksanaan kasus gangguan pernafasan dalam sistem pelayanan
kesehatan! serta se%ara epidemiologi mengurangi beban kesakitan dan
kematian penyakit pernafasan.&
idalam manajemen pelayanan kesehatan $e%ara umum! terdapat
empat fungsi manajemen yang sering disebut PA! yaitu Planning#
Organi"ing# Actuating# !an Controlling$0enurut A9ar (&447)! fungsi administrasi terbagi atas empat
kategori! antara lain fungsi peren%anaan termasuk penyusunan angggaran
belanja! fungsi pengorganisasian termasuk penyusunan staf! fungsi
pelaksanaan yang termasuk pengarahan! pengkordinasian! bimbingan!
penggerakan dan penga9asan! serta fungsi penilaian yang di dalamnya
termasuk penyusunan laporan.+
0enurut onabedian manajemen pelayanan kesehatan terdiri dari
input# proses# output$
Input merupakan karakteristik yang relatif stabil dari penyedia
pelayanan kesehatan! alat dan sumber daya yang dipergunakan! fisik dan
pengaturan organisasi di lingkungan kerja. *onsep struktur termasuk
manusia! fisik! dan sumber keuangan yang dibutuhkan untuk memberikan
pelayanan medis.
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
21/31
&
$truktur digunakan sebagai pengukuran tidak langsung dari kualitas
pelayanan. 2ubungan antara struktur dan kualitas pelayanan adalah hal
yang penting dalam meren%anakan! mendesain! dan melaksanakan sistem
yang dikehendaki untuk memberikan pelayanan kesehatan. Pengaturan
karakteristik struktur yang digunakan mempunyai ke%enderungan untuk
mempengaruhi proses pelayanan sehingga ini akan membuat kualitasnya
berkurang atau meningkat. (onabedian! &4+,).
#nput (struktur)! ialah segala sumber daya yang diperlukan untuk
melakukan pelayanan kesehatan! seperti $0! dana! obat! fasilitas!
peralatan ! bahan! teknologi! organisasi! informasi dan lain-lain.
Pelayanan kesehatan yang bermutu memerlukan dukungan input yang
bermutu pula. 2ubungan input dengan mutu adalah dalam peren%anaan
dan penggerakan pelaksanaan pelayanan kesehatan.
Proses yaitu #nteraksi profesional antara pemberi pelayanan dengan
konsumen (pasien"masyarakat) (epkes '#! ,,&).+
Proses yaitu semua kegiatan sistem. 0elalui proses akan mengubah
input menjadi output.
Pengubahan"Transformasi berbagai masukan oleh kegiatan
operasi"produksi menjadi keluaran yang berbentuk produk dan"atau jasa.
Proses! ialah interaksi professional antara pemberi layanan dengan
konsumen (pasien " masyarakat ). Proses ini merupakan variable penilaian
mutu yang penting. Proses adalah semua kegiatan yang dilaksanakan
se%ara profesional oleh tenaga kesehatan dan interaksinya dengan pasien.
Penilaian terhadap proses adalah evaluasi terhadap dokter dan profesi
kesehatan dalam me-managepasien. *riteria umum yang digunakan
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
22/31
adalah derajat dimana pengelolaan pasien! konform dengan standar-
standar dan harapan-harapan masing-masing proses.
Tentang output"out%ome! onabedian memberikan penjelasan bah9a
out%ome se%ara tidak langsung dapat digunakan sebagai pendekatan untuk
menilai pelayanan kesehatan. alam menilai apakah hasilnya bermutu
atau tidak! diukur dengan dengan standar hasil (yang diharapkan) dari
pelayanan medis yang telah dikerjakan.
utput"out%ome! ialah hasil pelayanan kesehatan! merupakan
perubahan yang terjadi pada konsumen (pasien"masyarakat)! termasuk
kepuasan dari konsumen tersebut. 2asil akhir kegiatan dan tindakan
tenaga kesehatan profesional terhadap pasien. 2asil pelayanan kesehatan "
medis dapat dinilai antara lain dengan melakukan audit medis! revie9
rekam medis dan revie9 medis lainnya! adanya keluhan pasien!
daninforme! consent$
engan adanya standarisasi penanganan gangguan saluran pernafasan
di puskesmas dengan melakukan pelatihan kepada tenaga kesehatan di
puskesmas dan peningkatan koordinasi antar berbagai tingkat pelayanan
kesehatan dan antara program pengendalian TB dengan program
pengendalian gangguan pernafasan lainnya serta pengorganisasian dan
pengelolaan pelayanan kesehatan diharapakan dapat mendukung
suksesnya program PAL! sehingga berhasil dalam tujuan umum dan
khusus PAL.
Berdasarkan teori diatas penerapan program PAL terhadap
penderita TB paru! Pneumonia! Asma! dan PP* bertujuan untuk
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
23/31
3
men%apai hasil yang baik! yaitu men%apai angka kesembuhan yang tinggi!
dan mendiagnosa penyakit gangguan saluran pernafasan dengan mutu
pelayanan yang baik.
B. $erangka Te%ri
#>P;T" P'$E$ ;TP;T"
$T';*T;' ;T0E
C. $erangka k%nsep
D. Hip%tesis
Program PAL
akupan Program
TB! Pneumonia!
Asma! dan PP*sebelum PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
24/31
/
Berdasarkan sifat permasalahan! tujuan penelitian! dan kerangka konsep! maka
didapat hipotesis penelitian sebagai berikut:2,&: Tidak ada perbedaan antara %akupan penyakit TB sebelum dan sesudah
penerapan program PAL2,: Tidak ada perbedaan antara %akupan penyakit Pneumonia sebelum dan
sesudah penerapan program PAL
2,3: Tidak ada perbedaan antara %akupan penyakit Asma sebelum dan
sesudah penerapan program PAL
2,/: Tidak ada perbedaan antara %akupan penyakit PP* sebelum dan
sesudah penerapan program PAL
2A&: Ada perbedaan antara %akupan penyakit TB sebelum dan sesudah
penerapan program PAL
2A: Ada perbedaan antara %akupan penyakit Pneumonia sebelum dan
sesudah penerapan program PAL
2A3: Ada perbedaan antara %akupan penyakit Asma sebelum dan sesudah
penerapan program PAL
2A/: Ada perbedaan antara %akupan penyakit PP* sebelum dan sesudah
penerapan program PAL
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
25/31
5
BAB III
ET/DE PENELITIAN
A. "enis penelitian
Penelitian yang di lakukan merupakan penelitian yang bersifat 5uantitatif
dengan metode Penelitian survei analiti5$ &urvei analiti5 adalah survei atau
penelitian yang men%oba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan
itu terjadi. *emudian melakukan analisis komparatif antara fenomena atau
antara program PAL dan %akupan.
B. 2aktu penelitian (an Tempat penelitian
Penelitian dilakukan di inkes (inas *esehatan) *ota Bandar Lampung!
pada bulan ...
C. Ranangan penelitian
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
26/31
7
alam penelitian ini peneliti menggunakan ran%angan metode Comparative
&tu!i# yang merupakan metode studi perbandingan dengan %ara membandingkan
persamaan dan perbedaan sebagai fenomena untuk men%ari faktor-faktor apa!
atau situasi bagaimana yang menyebabkan timbulnya suatu peristi9a tertentu.
D. #ub'ek penelitian
$ubyek penelitian adalah semua data yang memuat tentang jumlah penderita
TB! Pneumonia! Asma! dan PP* di Bandar Lampung dalam periode ,,4-
,&5.&. Populasi
alam penelitian ini yang dijadikan data asalah + puskesmas di *ota Bandar
Lampung yang ada di inkes *ota Bandar Lampung periode ,,4-,&5.
. $ampel
alam penelitian ini peneliti menggunakan metode total sampling yaitu
pengambilan data adalah berdasarkan + puskesmas di Bandar Lampung
*riteria #nklusi:
a. Pasien yang terdiagnosa klinis menderita TB! Pneumonia! Asma! dan
PP* yang te%atat dalam data inkes *ota Bandar Lampung selama
periode ,,4-,&5.
b. Adanya kelengkapan data puskesmas dan jumlah penderita TB!
Pneumonia! Asma! dan PP*.*riteria Eksklusi:
a. Puskesmas yang belum menerapkan PAL.
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
27/31
6
E. 3ariabel penelitian
?ariabel dalama penelitian terbagi menjadi variabel yakni :
&. akupan program sebelum PAL. alam penelitian ini yang termasuk
variabel ini adalah jumlah penderita TB! Pneumonia! Asma! dan PP*
sebelum diterapkan program PAL.
. akupan program sesudah PAL. alam penelitian ini yang merupakan
variabel ini adalah jumlah penderita TB! Pneumonia! Asma! dan PP*
sesudah diterapkan program PAL.
0. De!inisi %perasi%nal
Tabel 3.& efinisi perasional
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
28/31
+
?ariabel efinisi oprasional Alat ukur ara ukur 2asil ukur $kala
jumlah penderita TB diPuskesmas sebelum
menerapkan PAL
Banyaknyapendertita TB di
Puskesmas dua
tahun sebelum
menerapkan PALyang terdapat pada
data inkes BandarLampung
ata sekunder 2itungmanual
8umlahpenderita
perorangan
numerik
jumlah penderita TB diPuskesmas setelah
menerapkan PAL
Banyaknyapendertita TB di
Puskesmas dua
tahun setelahmenerapkan PAL
yang terdapat padadata inkes Bandar
Lampung
ata sekunder 2itungmanual
8umlahpenderita
perorangan
numerik
jumlah penderita
Pneumonia di
Puskesmas sebelum
menerapkan PAL
Banyaknya
pendertita
Pneumonia di
Puskesmas duatahun sebelum
menerapkan PALyang terdapat pada
data inkes Bandar
Lampung
ata sekunder 2itung
manual
8umlah
penderita
perorangan
numerik
jumlah penderitaPneumonia di
Puskesmas setelah
menerapkan PAL
Banyaknyapendertita
Pneumonia di
Puskesmas empattahun setelah
menerapkan PAL
yang terdapat padadata inkes Bandar
Lampung
ata sekunder 2itungmanual
8umlahpenderita
perorangan
numerik
jumlah penderita Asma
di Puskesmas sebelum
menerapkan PAL
Banyaknya
pendertita Asma di
Puskesmas empattahun sebelum
menerapkan PALyang terdapat pada
data inkes Bandar
Lampung
ata sekunder 2itung
manual
8umlah
penderita
perorangan
numerik
jumlah penderita Asma
di Puskesmas setelahmenerapkan PAL
Banyaknya
pendertita Asma diPuskesmas empat
tahun setelah
menerapkan PALyang terdapat pada
data inkes BandarLampung
ata sekunder 2itung
manual
8umlah
penderitaperorangan
numerik
jumlah penderita
PP* di Puskesmassebelum menerapkan
PAL
Banyaknya
pendertita PP* diPuskesmas empat
tahun sebelummenerapkan PAL
yang terdapat pada
data inkes BandarLampung
ata sekunder 2itung
manual
8umlah
penderitaperorangan
numerik
jumlah penderitaPP* di Puskesmas
setelah menerapkan
PAL
Banyaknyapendertita PP* di
Puskesmas empat
tahun setelahmenerapkan PAL
yang terdapat padadata inkes BandarLampung
ata sekunder 2itungmanual
8umlahpenderita
perorangan
numerik
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
29/31
4
1. "enis (ata (an pengumpulan (ata
8enis data yang digunakan adalah data skunder yang di peroleh dari inas
*esehatan daerah Bandar Lampung yang memuat data penderita TB! Pneumonia!
Asma! dan PP* di puskesmas yang telah menerapkan PAL.ata diambil di inas *esehatan kota Bandar Lampung tahun periode ,,4-
,&5
H. Peng%lahan (ata
Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
%omputer melalui program $P$$ dengan langkah sebagai berikut:&.
6!iting
Pada tahap ini! penulis melakukan penelitian terhadap data yang diperoleh
kemudian memastikan apakah terdapat kekeliruan atau tidak dalam
pengisian.. Co!ing
$etelah melakukan editing data! penulis memberikan kode tertentu pada tiap
data sehingga memudahkan penulis dalam melakukan analisa data.3. Processing
Pro%essing adalah proses pengetikan data dari %he%k list ke program
%omputer agar dapat dianalisis/. Cleaning
leaning adalah kegiatan penge%ekan kembali data yang dientri kedalam
program %omputer agar tidak terdapat kesalahan.
I. Analisa Data
&. Analisis ;nivariatHaitu analisis yang digunakan untuk mendapatkan gambaran distribusi
%akupan TB! Pneumonia! Asma! dan PP* di Puskesmas yang menerapkan
PAL. Analisa ini dapat memberikan gambaran variabel %akupan program
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
30/31
3,
sebelum PAL dan %akupan program setelah PAL dengan %ara membuat tabel
distribusi frekuensi.. Analisis Bivariat
Analisis bivariat dalam penelitian ini digunakan untuk men%ari
perbedaan dua variabel dependent! dianalisis menggunakan uji Anova yaitu
uji beda rata-rata lebih dari dua kelompok data dengan %ara membandingkan
variansinya.
df I k - & ;ntuk pembilang
n F k ;ntuk Penyebut
*eterangan :> I 8umlah seluruh data (nJ nJ ....J nkengan derajat keper%ayaan 45! atau 7 I ,.,5
DA0TAR PU#TA$A
+$ *ementrian *esehatan 'epublik #ndonesia irektorat 8endral Pengendalian
-
7/26/2019 Proposal Tesis Baru Ibu
31/31
3&
Penyakit dan Penyehatan Lingkungan irektorat Pengendalian Penyakit
0enular Langsung!Mo!ulPractial Approach to Lung Health! 8akarta!
,&&.
,$ $oekidjo >otoadmojo!Meto!ologi Penelitian 8esehatan! 8akarta! 'ineka
ipta! ,,5.
-$ epartemen *esehatan 'epublik #ndonesia!Pe!oman 9asional
Penanggulangan Tuber5ulosis! 8akarta! ,,+.
.$ 0