permasalahanlingkungan - blog.ub.ac.idblog.ub.ac.id/dickysetya/files/2013/10/pertemuan-5.pdf ·...
TRANSCRIPT
Latar Belakang
Tekanan Pembangunan
Kapasitas terbatas
- Pertumbuhan penduduk yang
terus meningkat,
- Lahan Pertanian v.s lahan
pemukiman
- Industri dan teknologi modern,
- Kebutuhan pangan, air dan
udara meningkat,
- dsb,
- Sumber daya Air berkurang,
- Jumlah lahan kritis bertambah,
- Lahan pertanian berkurang,
- Perubahan iklim yang extrem,
- Daya dukung dan daya
tampung lingkungan telah
diambang batas.
Selama ini pertimbangan lingkungan
tidak diintegrasikan dalam proses
pengambilan keputusan...
Keterbatasan kapasitas pembangunan
Road Map Permasalahan Pembangunan
Berkelanjutan di Indonesia
Sosial
Ekonomi LH
Sosial
Ekonomi LH
Sosial
Ekonomi LH
Titik Nadir
Pembangunan
NKRI (over-
exploitation)
Zona Optimal
Pembangunan
Berkelanjutan
Titik Nadir
Pembangunan
Berkelanjutan
(in-active)
Sebelum
reformasi
Masa awal
reformasi
Masa yang
akan datang
?
“Bend the
Curve”
Skenario
Optimis
Ditandai oleh:
• Utamakan kepentingan Pemb. Ekonomi
• Pemerintahan Otoriter
Ditandai oleh:
• UU Otonomi Daerah
• Eksploitasi SDA utk PAD
Skenario Moderat
Skenario Pesimis
Lebih memperhatikan:
• Pembangunan berkelanjutan
• Modal sosial/ budaya
• GCG/ value driven
Krisis
Ekologi
B
e
r
b
a
s
i
s
R
e
g
i
o
n
a
l
A
k
t
i
f
i
t
a
s
P
e
m
b
a
n
g
u
n
a
n
A
k
t
i
f
i
t
a
s
M
a
s
y
a
r
a
k
a
t
Tingkat
Pembangunan
Layak untuk melanjutkan
kegiatan pembangunan
Tidak Layak untuk
melanjutkan kegiatan
pembangunan
Kondisi Pembangunan mengarah kritis
perlu perlakuan
khusus
Kondisi Pembangunan sudah kritis
Kegiatan Pembangu Utama perlu
dibekukan/ dihentikan
Kondisi pembangunan yg
aman perlu/ dapat
dipertahankan kelangusngannya
Ambang batas Ambang batas
Kondisi Krisis Ekologi dan Pembangunan
Waktu
Tingkat
Pembangunan
Tingkat
Pembangunan
Sistem Lingkungan Hidup
Perubahan Iklim
dan Variasinya
Kejadian ekstrim (bencana)
Ketersediaan SD Air,
udara dan
tanah berkualitas
Naiknya permukaan air laut
Da
mp
ak
pd
LH
Perubahan pada emisi
dan tutupan lahan
Perubahan pada SD
Air, Tanah,
Permodalan,
Ketenagkerjaan, dan
produktifitas
Perubahan pada
pola produksi
dan konsumsi
Dam
pak
pd
Ek
on
om
i
Ker
enta
nan
KEBIJAKAN
Mitigasi
Adaptasi
Sistem Ekonomi
Tekanan LH
Tekanan
Ekonomi
Contoh Simplifikasi Model Kajian Integrasi Pembangunan dan
Lingkungan H idup
Isu-Isu Strategis dari UU 32/2009
Perubahan Iklim
Rusaknya
Keanekaragaman
Hayati
Turunnya Mutu
Sumber Daya Alam
Bencana Alam
Alih Fungsi
Kawasan / Lahan
Peningkatan
Penduduk Miskin Resiko Kesehatan
Masyarakat
Isu Pembangunan Berkelanjutan Ex. Isu pembangunan berkelanjutan Kab. Sidoarjo
1. Isu dampak bencana lumpur
Lapindo
2. Isu dampak aktivitas sektor
industri
3. Isu dampak limbah pertanian,
perikanan dan rumah tangga.
4. Isu kesehatan untuk produk
UMKM
5. Isu peningkatan intensitas dan
cakupan wilayah bencana
banjir, kekeringan dan/atau
kebakaran/kerusakan hutan
mangrove;
6. Isu ketersediaan Ruang
Terbuka Hijau (RTH) dan
pengurangan alih fungsi lahan.
7. Isu kebutuhan energi (energi
alternatif).
KONDISI PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP (SAAT INI)
1. Status dan kecenderungan kualitas LH dan SDA dalam keadaan
buruk dan terus menerus menurun
2. Prinsip-prinsip pelestarian LH belum mendapat tempat yg layak.
3. Kelembagaan pelestarian LH belum mampu untuk menghadapi
tantangan yang dihadapi.
4. Kesadaran lingkungan masih bersifat pasif
5. Adanya multi krisis, otonomi daerah dan munculnya masalah
lingkungan baru.
Permasalahan Lingkungan Kalau Tidak ditanggulangi Secara Masif Maka:
peningkatan risiko perubahan iklim;
peningkatan kerusakan, kemerosotan, atau kepunahan
keanekaragaman hayati;
peningkatan intensitas bencana banjir, longsor, kekeringan,
dan/atau kebakaran hutan dan lahan terutama pada daerah yang
kondisinya telah tergolong kritis;
penurunan mutu dan kelimpahan sumber daya alam terutama
pada daerah yang kondisinya telah tergolong kritis;
pendorong perubahan penggunaan dan/atau alih fungsi kawasan
hutan terutama pada daerah yang kondisinya telah tergolong
kritis;
peningkatan jumlah penduduk miskin atau terancamnya
keberlanjutan penghidupan (livelihood sustainability) sekelompok
masyarakat; dan/atau
peningkatan risiko terhadap kesehatan dan keselamatan manusia
KENDALA YANG DIHADAPI DAERAH
DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN
1. Peruntukan PAD tanpa mengindahkan prinsip
transgenerasi (generasi penerus).
2. Penguatan Kelembagaan dan SDM di bidang
PLH memerlukan biaya yang mahal.
3. Lemahnya kemampuan dan kemauan para
birokrasi untuk melaksanakan PLH
4. Kurangnya peran masyarakat
5. Kurangnya kemampuan dan kemauan aparat
penegak hukum di pusat dan daerah.
1
1