percepatan pembangunan desa -...

58
PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

Upload: phamdang

Post on 02-Feb-2018

269 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

Page 2: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

2 2

Page 3: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

66%

34%

15-64 Tahun

<15 & >64 Tahun

LEBIH BESAR DIBANDINGKAN

GABUNGAN PENDUDUK USIA

PRODUKTIF DI MALAYSIA,

SINGAPURA, AUSTRALIA DAN

THAILAND

3

PENDUDUK INDONESIA

TAHUN 2016 BERDASARKAN

USIA

PENDUDUK USIA PRODUKTIF INDONESIA MENCAPAI

170 JUTA JIWA

BONUS DEMOGRAFI INDONESIA

Page 4: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Ketidakstabilan politik dalam negeri

Harga minyak merosot 67% dalam 7 bulan

GDP Growth (%)

GDP Per Capita (US$)

Peringkat Negara

1 Amerika Serikat

2 China

3 Jepang

4 Jerman

5 Inggris

6 India

7 Perancis

8 Brazil

9 Italia

10 Kanada

11 Rusia

12 Korea Selatan

13 Australia

14 Spanyol

15 INDONESIA

16 Meksiko

17 Turki

18 Belanda

Top Countries by GDP

4 Sumber: Worldbank & Statisticstimes.com,2017

PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1961-2016

Page 5: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

6

7

PADA TAHUN 2050 INDONESIA DIPREDIKSI MASUK KE DALAM 4 BESAR KEKUATAN EKONOMI DUNIA

2

1 8

4

3

5

5

PREDIKSI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL TAHUN 2050

Page 6: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

6

Juta Jiwa Penduduk Indonesia diproyeksikan terus meningkat, namun dengan laju yang menurun

PDB Per kapita diproyeksikan terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi

Dengan pertumbuhan ekonomi rill rata-rata 5-6% per tahun, didukung oleh peningkatan teknologi dan tingginya jumlah penduduk yang mencapai 310 Juta Jiwa pada Tahun 2045. PDB Indonesia diperkirakan mencapai US$ 9,1 Triliun pada tahun 2045 (Terbesar ke-4 dunia). PDB per kapita diperkirakan mencapai U$ 29.300 (Setara dengan Korea Selatan, Italia dan Spanyol saat ini).

Pembangunan Infrastruktur

Pembenahan dan Pengembangan

Industri Pengolahan

Pengembangan Industri Jasa (Contoh:

Pariwisata)

Tahap 1 Tahap II Tahap III

Keterangan: Setiap tahap akan berjalan tiap 10 tahun

Untuk mencapai Indonesia emas 2045, pembangunan akan difokuskan pada 3 tahap:

Sumber: Badan Kebijakan Fiskal, 2017

Laju Pertumbuhan Penduduk (LHS) Proyeksi Penduduk (RHS)

MENUJU INDONESIA EMAS TAHUN 2045

Page 7: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

7

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

Tahun 2007

Tahun 2008

Tahun 2009

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

Jagung Beras Sawit/Palm Oil KedelaiUS Dollars/ton

Komoditi/Tahun Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015

Jagung 162.58 223.25 165.54 186.01 291.78 298.41 258.96 192.88 169.79

Beras 341.45 700.20 589.38 520.56 551.71 580.24 518.81 426.48 380.05

Sawit/Palm Oil 796.07 862.92 644.07 859.94 1076.50 939.83 764.20 739.41 565.09

Kedelai 349.05 453.31 378.55 384.95 484.25 537.76 517.21 457.81 347.36

Sumber Data : Katalog Data World Bank

Jagung

Beras

Palm Oil

Kedelai

PERKEMBANGAN RATA-RATA HARGA KOMODITAS PANGAN DI PASAR INTERNASIONAL DARI TAHUN 2007-2015

Page 8: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

8

Komoditi/Tahun Tahun 2007

Tahun 2008

Tahun 2009

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

Rubber 2,290.3 2,613.8 1,921.7 3,653.4 4,817.4 3,377.2 2,794.5 1,956.6 1,559.4

Iron Ore 36.6 61.6 80.0 146.7 167.8 128.5 135.4 97.4 56.1

Cruded Oil Dated Brent 80.5 97.7 61.9 79.6 111.0 112.0 108.8 98.9 52.4

Tin 15,403.1 18,466.6 13,602.7 20,367.2 26,051.4 21,109.4 22,281.6 21,898.9 16,066.6

Copper 7,467.9 6,963.5 5,165.3 7,538.4 8,823.5 7,958.9 7,331.5 6,863.4 5,510.5

Keterangan: • Cruded Oil: US Dollars/Barrell • Rubber, Iron Ore, Tin, Copper:

US Dollars/Ton

US

Do

lla

rs

Iron Ore

Cruded Oil Dated Brent

Rubber

Tin Copper

Sumber Data : Katalog Data World Bank

PERKEMBANGAN RATA-RATA HARGA KOMODITAS NON PANGAN DI PASAR INTERNASIONAL DARI TAHUN 2007-2015

Page 9: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

9 PROGRAM PRIORITAS

NAWACITA

Menghadirkan kembali Negara

untuk melindungi segenap bangsa

dan memberi rasa aman pada seluruh warga

negara

Membangun tata kelola

Pemerintahan yang bersih,

efektif, demokratis dan

terpercaya

Membangun Indonesia dari

pinggiran dengan memperkuat

daerah-daerah dan desa dalam

kerangka Negara Kesatuan

Memperkuat kehadiran Negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan

hukum yang bebas korupsi,

bermartabat, dan terpercaya

Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat

Indonesia

Meningkatkan produktivitas

rakyat dan daya saing di pasar internasional

Mewujudkan kemandirian

ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor

strategis ekonomi domestik

Melakukan revolusi

karakter bangsa

Memperteguh kebhinekaan

dan memperkuat

restorasi sosial

VISI PEMBANGUNAN NASIONAL 2015-2019: "Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat,

Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong-royong"

Visi ini diwujudkan melalui 7 (tujuh) MISI PEMBANGUNAN yaitu:

1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumber daya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.

2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis berlandaskan negara hukum.

3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.

4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera.

5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.

6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional.

7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.

1 2

3

4

5 6

7

8

9

9

VISI DAN MISI PEMBANGUNAN TAHUN 2015-2019

Page 10: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

ISU-ISU PEMBANGUNAN DESA

Page 11: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

11

17.35 16.56

15.72 15.12 14.32 14.17 14.21 13.96 13.93

10.72 9.87

9.23 8.78 8.39 8.34 8.29 7.43 7.72

0

5

10

15

20

2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017

Perdesaan

Perkotaan

• Laju penurunan kemiskinan di perdesaan lebih cepat dibanding perkotaan; • Dari tahun 2009-2017, perdesaan berhasil menurunkan kemiskinan 3.42%, sedangkan perkotaan 3%.

Sumber: BPS, Maret 2017

PERSENTASE KEMISKINAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN

Page 12: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Pada Bulan Maret, tingkat Kedalaman dan Keparahan Kemiskinan di Perdesaan cenderung memburuk. Tetapi, di bulan September cenderung membaik. Di Perkotaan, justru stagnant.

Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) Indeks Keparahan Kemiskinan (P2)

1. PETANI BELUM MASUK WAKTU PANEN PADA BULAN MARET

2. KEGIATAN YANG DIBIAYAI APBN BELUM BERJALAN

3. DANA DESA BARU CAIR TAHAP 1 PADA BULAN MARET DAN TAHAP II

DI BULAN AGUSTUS

Sumber: BPS, Maret 2017

FAKTOR

12

INDEKS KEDALAMAN KEMISKINAN (P1) DAN KEPARAHAN KEMISKINAN (P2) PERDESAAN DAN PERKOTAAN

Page 13: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

SD SMP

SMA

SMK

DIPLOMA /SARJANA

18,87%

13,07%

5,17%

5,10%

57,79%

TANTANGAN: MEMBALIKKAN

PIRAMIDA TENAGA KERJA DESA YANG

DIDOMINASI PENDIDIKAN SD

MENJADI TERDIDIK DAN TERAMPIL

TINGKAT PENDIDIKAN

ANGKATAN KERJA TAHUN

2015

Sumber: BPS 2015 (diolah) 13

RENDAHNYA KUALITAS ANGKATAN KERJA PERDESAAN

Page 14: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

KALIMANTAN: • Sangat Tertinggal: 2.497 Desa; • Tertinggal: 3.089 Desa; • Berkembang: 927 Desa; • Maju: 66 Desa; • Mandiri: 1 Desa.

SULAWESI: • Sangat Tertinggal: 854 Desa; • Tertinggal: 5.161 Desa; • Berkembang: 2.582 Desa; • Maju: 79 Desa; • Mandiri: 1 Desa.

JAWA-BALI: • Sangat Tertinggal: 263 Desa; • Tertinggal: 6.953 Desa; • Berkembang: 12.784 Desa; • Maju: 2.960 Desa; • Mandiri: 156 Desa.

SUMATERA: • Sangat Tertinggal: 3.571 Desa; • Tertinggal: 13.705 Desa; • Berkembang: 5.321 Desa; • Maju: 395 Desa; • Mandiri: 13 Desa.

MALUKU: • Sangat Tertinggal: 832 Desa; • Tertinggal: 988 Desa; • Berkembang: 270 Desa; • Maju: 26 Desa; • Mandiri: - Desa.

NUSA TENGGARA: • Sangat Tertinggal: 476 Desa; • Tertinggal: 2.570 Desa; • Berkembang: 827 Desa; • Maju: 70 Desa; • Mandiri: 3 Desa.

PAPUA: • Sangat Tertinggal: 4.960 Desa; • Tertinggal: 1.126 Desa; • Berkembang: 171 Desa; • Maju: 12 Desa; • Mandiri: - Desa.

Desa Sangat Tertinggal Desa Tertinggal Desa Berkembang Desa Maju Desa Mandiri

Total 13.453 33.592 22.882 3.608 174

% dari Jumlah Desa 18,25% 45,57% 31,04% 4,89% 0,23%

14 Sumber: Buku Indeks Desa Membangun 2015

BANYAKNYA JUMLAH DESA TERTINGGAL DI INDONESIA

Page 15: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

NO SUMBER DANA TOTAL ALOKASI

(Rp Triliun)

1 Dana Desa Tahun 2017 60,0

2 Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2017 104,1*

3 Alokasi Anggaran K/L ke Desa Tahun 2016 362,6

4 Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2017 34,7**

TOTAL 561,4 Keterangan: *) diasumsikan sebesar 60% dari total anggaran DAK lokusnya ada di desa; **) diasumsikan 10% dari total anggaran DAU Kabupaten/kota.

Banyaknya dana yang disalurkan ke desa

membutuhkan peningkatan

koordinasi dan konsolidasi secara

vertikal (dari tingkat pusat hingga ke

tingkat desa)

15

BESARNYA DANA YANG MASUK KE DESA DARI BERBAGAI SUMBER

Page 16: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

DANA DESA

Page 17: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

17

KEBIJAKAN DANA DESA

Page 18: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

18

PENYALURAN DANA DESA TAHUN 2015,2016 DAN TAHUN 2017 TAHAP 1

Page 19: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

MENUNJANG EKONOMI MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP

Jalan Desa 66.884 KM

Jembatan 511,9 KM

Tambatan Perahu 1.373 Unit

Pasar Desa 1.819 Unit

Embung 686 Unit

Irigasi 12.596 Unit

MCK 37.368 Unit

Air Bersih 16.295 Unit

Penahan Tanah 38.184 Unit

Sumur 14.034 Unit

Drainase 65.998 Unit

PAUD 11.296 Unit

Posyandu 7.524 Unit

Polindes 1.112 Unit

19

HASIL PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2016

Page 20: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

MENUNJANG EKONOMI MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP

Jalan Desa 31.880 KM

Jembatan 121,4 KM

Tambatan Perahu 3.390 Unit

Pasar Desa 2.220 Unit

Embung 1.106 Unit

Irigasi 79.789 Unit

MCK 25.680 Unit

Air Bersih 10.585 Unit

Penahan Tanah 238.339 Unit

Sumur 26.380 Unit

Drainase 499.782 Unit

PAUD 6.426 Unit

Posyandu 4.032 Unit

Polindes 1.904 Unit

20

Raga Desa 2.366 Unit

BUM Desa 21.811 Unit

Keterangan: Data per 29 Sept 2017 Dari 33 Provinsi

HASIL PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2017

Page 21: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PENYALURAN DAN PEMANFAATAN DANA DESA AKUMULASI TAHUN

2015, 2016 dan 2017

21

REKAPITULASI PEMANFAATAN DANA DESA TAHUN 2015, 2016, DAN 2017 TAHAP 1

Page 22: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

22

PENGAWASAN DANA DESA

SEBAGAI SALAH SATU BENTUK TINDAKAN UNTUK MENEKAN KASUS PENYALAHGUNAAN DANA DESA, KEMENTERIAN DESA PDTT BEKERJA SAMA DENGAN KPK, KEPOLISIAN DAN KEJAKSAAN SETEMPAT AKAN MELAKUKAN RANDOM AUDIT PADA PEMERINTAH DESA

Page 23: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

23

Page 24: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

24

AKUNTABILITAS PENGELOLAAN DANA DESA

Page 25: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PERKEMBANGAN STATUS DESA TAHUN 2016

Page 26: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

26

KEMENTERIAN KEUANGAN

Menganggarkan dana desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja

Negara (APBN)

Menetapkan rincian dana desa di setiap Kabupaten /kota melalui Peraturan

Presiden

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Memfasilitasi terhadap regulasi dan pelaksanaan penyaluran Dana Desa di

Kabupaten/Kota

Penguatan kapasitas untuk aparat desa

Penguatan kapasitas untuk aparat desa

KEMENTERIAN DESA, PDTT

Menetapkan pedoman umum dan prioritas

penggunaan Dana Desa

Pendampingan Dana Desa di tingkat kabupaten,

kecamatan dan lokal desa

Peningkatan kapasitas pendampingan

PEMBAGIAN TUGAS TIGA KEMENTERIAN DALAM PENGELOLAAN DANA DESA

Page 27: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

4 KEGIATAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DESA

Page 28: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

28

KEGIATAN PRIORITAS KEMENTERIAN DESA, PDT DAN TRANSMIGRASI

Page 29: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

29

PRODUK UNGGULAN KAWASAN PERDESAAN (PRUKADES)

Page 30: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

30

FORUM PRUKADES KEMENTERIAN DESA, PDT DAN TRANSMIGRASI DENGAN K/L LAIN DAN PEMERINTAH DAERAH

Page 31: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

CONTOH SUKSES PENGEMBANGAN PRUKADES

Page 32: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PENGEMBANGAN PRUKADES DI KAWASAN TRANSMIGRASI SUMBA TIMUR

Page 33: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PENGEMBANGAN PRUKADES DI KOTA TERPADU MANDIRI MESUJI

Page 34: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

196.2

213.5 218.8

250

180

190

200

210

220

230

240

250

260

2009 2011 2015 2016

DAMPAK POSITIF: • Rata-rata pertumbuhan ekonomi Kab. Dompu Tahun 2011-2015: 6%/tahun; • Serapan kredit meningkat dari 32 M Tahun 2010, menjadi 165 M Tahun 2015; • Tahun 2016, pertumbuhan ekonomi Kab. Dompu menempati urutan ke 2 dari 10 Kabupaten di NTB (Tahun 2010 menempati

urutan ke 9); • Nilai tukar petani : 127,89 (lebih besar dibandingkan rata2 nasional: 101,31); • Kriminalitas turun hingga 60%.

1. Kabupaten Dompu berhasil mengembangkan gerakan menanam jagung sebagai komoditas unggulan sejak 2011;

2. Langkah Kabupaten Dompu: • Membuka 10 Ribu lahan baru; • Menyediakan 5.000 bibit unggul siap tanam dengan harga

subsidi; • Mempermudah akses petani kepada bank dengan jaminan dari

APBD; • Menstabilkan harga jual jagung dengan menetapkan harga jual

terendah Rp 2.000; • Melibatkan pihak TNI di tingkat desa untuk mendampingi

petani.

CONTOH SUKSES PENGEMBANGAN PRUKADES DI KABUPATEN DOMPU - NTB

Page 35: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Lahan Tanam di Kabupaten Pandeglang

Kondisi Jagung yang disimpan sebelum dikeringkan di Gudang Penyimpanan BUMD 35

Dukungan K/L, BUMN dan pihak swasta: a. Bibit jagung, pupuk, alat pasca panen dari Kementan; b. Kementerian PUPR membangun 11 Jembatan untuk aksesibilitas

hasil pertanian; c. Dunia usaha seperti Artha Graha, Japfa Comfeed, PT Seger Agro

Nusantara, Carrefour dan Indofood menampung produknya dan berkomitmen membuat sarana paska panen;

d. Kementerian BUMN melalui HIMBARA memberikan kredit pada masyarakat maupun dunia usaha.

• Luas pengembangan : 50.000Ha • Rata-Rata Produktivitas: 5 Ton/Ha • Estimasi Produksi: 250.000 Ton • Harga jagung Rp 3.000,-/kg. • Estimasi pendapatan: Rp 750 Miliar. • Jika bisa panen 2 kali dalam setahun dengan adanya

embung, maka dihasilkan Rp 1,5 Triliun.

Jauh lebih besar dibandingkan PAD Kabupaten Pandeglang yang hanya Rp 120 Miliar dan pendapatan

APBD nya yang hanya Rp 800 Miliar

PRUKADES DI KABUPATEN PANDEGLANG (PENGEMBANGAN KOMODITAS JAGUNG)

Page 36: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

36

KORPORATISASI PETANI

Page 37: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

37

Contoh Desain Embung

Desain Embung

Keterangan*: • Kebutuhan Biaya: Rp 200 Juta; • Luas Layanan: 45 Ha; • Tambahan Indeks Penanaman: 0,5; • Produksi: 135 Ton Gabah Kering Panen; • Penerimaan: Rp 500 Juta.

Dana Desa dapat direkomendasikan

untuk pembangunan embung dengan asumsi

sebesar Rp 200-500 Juta/unit.

*Simulasi Kementerian Pertanian

Pembangunan Embung

Peningkatan Produktivitas Pertanian, Perikanan dan

Pariwisata

Penciptaan Lapangan Kerja di Desa

Peningkatan Pendapatan Masyarakat Desa

Peningkatan Daya Beli

Peningkatan Konsumsi dan Tabungan Masy.

Pertumbuhan Ekonomi Desa

Ilustrasi Proses Akumulasi Kapital Melalui Pembangunan Embung

PEMBANGUNAN EMBUNG

Page 38: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

38

ACEH 4,103 BENGKULU 893 D I YOGYAKARTA 134 KALIMANTAN BARAT 1,841 SULAWESI TENGAH 1,327 MALUKU UTARA 994

SUMATERA UTARA 4,135 LAMPUNG 1,563 JAWA TIMUR 2,889 KALIMANTAN TENGAH 1,200 SULAWESI SELATAN 1,445 PAPUA BARAT 1,437

SUMATERA BARAT 456 KEPULAUAN BANGKA BELITUNG 205 BANTEN 607 KALIMANTAN SELATAN 1,571 SULAWESI TENGGARA 1,543 PAPUA 4,713

RIAU 1,446 KEPULAUAN RIAU 256 BALI 302 KALIMANTAN TIMUR 735 GORONTALO 426

JAMBI 1,058 JAWA BARAT 2,297 NUSA TENGGARA BARAT 354 KALIMANTAN UTARA 410 SULAWESI BARAT 459

SUMATERA SELATAN 2,236 JAWA TENGAH 3,165 NUSA TENGGARA TIMUR 2,695 SULAWESI UTARA 1,172 MALUKU 990

• KEBUTUHAN: 49.057 DESA (PODES, 2014)

• TARGET PEMBANGUNAN: 30.000

1. Desa-desa yang mengalami kekeringan lahan

2. Desa desa yang memiliki komoditi pertanian

3. Pertanian Desa yang tidak memiliki jaringan irigasi 5. Desa yang memiliki sumber air minum dari air hujan dan mata air

3. Desa Tidak Memiliki Waduk , Situ, Danau & Bendungan

Parameter Identifikasi

DESA-DESA YANG MEMBUTUHKAN EMBUNG DESA

Page 39: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

39

NO PROVINSI JUMLAH BUMDESA 1 Nangroe Aceh Darusalam 6.728 2 Sumatera Utara 430 3 Bali 336 4 Bangka Belitung 19 5 Banten 146 6 Bengkulu 360 7 D.I Yogyakarta 148 8 Gorontalo 68 9 Jambi 11

10 Jawa Barat 2.964 11 Jawa Tengah 1.413 12 Jawa Timur 1.424 13 Kalimantan Timur 369 14 Kalimantan Tengah 256 15 Kalimantan Selatan 160 16 Kepulauan Riau 20 17 Lampung 255 18 Maluku 76 19 Nusa Tenggara Barat 178 20 Riau 319 21 Sulawesi Selatan 313 22 Sulawesi Tenggara 259 23 Sulawesi Tengah 496 24 Sulawesi Utara 629 25 Sumatera Barat 339

26 Sumatera Selatan 154

27 Nusa Tenggara Timur 60

28 Kalimantan Barat 152

29 Kalimantan Utara 55

30 Maluku Utara 134

31 Papua 10

32 Papua Barat 15

33 Sulawesi Barat 150 TOTAL BUMDESA 18.446

1. Dalam 2 tahun terakhir, jumlah BUM Desa meningkat tajam. Pada akhir tahun 2014, jumlah BUM Desa hanya sebanyak 1.022 Unit, namun hingga awal tahun 2017 meningkat drastis hingga 18.446 Unit.

2. BUM Desa masih dihadapkan pada beberapa persoalan seperti keterbatasan permodalan dan investor, market share bisnis masih rendah, rendahnya manajemen operasional usaha, kompetensi SDM dan teknologi yang masih belum mumpuni, serta potensi “moral hazard” BUM Desa oleh Kepala Desa dan kelompok tertentu.

PERKEMBANGAN BUM DESA

Page 40: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Sumber: Bagian Perencanaan Ditjen PPMD 40

1. Berdasarkan data Kementerian Desa, PDTT Tahun 2016, beberapa BUM Desa yang berkembang telah memiliki omset antara 300 juta-10 Milyar.

2. BUM Desa yang memiliki omset tertinggi tahun 2016 adalah BUM Desa Ponggok Klaten sebesar Rp 10,3 Miliar dengan usaha di sektor wisata

3. Disusul BUM Desa Tirtonirmolo Bantul (simpan pinjam) dengan omset sebesar 8,7 Milyar.

10 Besar Bum Desa Dengan Pendapatan Terbesar Di Indonesia

NO KAB/KOTA DESA NAMA BUMDESA JENIS USAHA OMSET PERTAHUN

1 Klaten Ponggok Tirta Mandiri Kolam Pemandian dan Jasa Wisata 10,300,000,000

2 Bantul Tirtinirmolo Tirtonirmolo Simpan Pin jam 8,700,000,000

3 Buleleng Tajun Mandala Giri Amerta 5,179,000,000

4 Cilacap Karang Kandri Karang Knadri Sejahtera Suplier PLTU 3,000,000,000

5 Kampar Rokan Hulu Bangun Jaya Perkebunan dan Simpan Pinjam 3,000,000,000

6 Gunung Kidul Bleberan Sejahtera Jasa Wisata 2,000,000,000

7 Bangli Landih Bulan Palapa Peternakan 1,600,000,000

8 Buleleng Pakisan Karyasari 1,400,000,000

9 Bojonegoro Kedungprimpen Srisadani Pompanisasi, Sewa Terop 1,300,000,000

10 Buleleng Tunjung Tunjung Mekar 1,300,000,000

11 Karangasem Bebandem Bandem Jagadhita Peternakan dan Pertanian 1,200,000,000

12 Buleleng Pacung Kencana Bumi Sejahtera 1,160,000,000

13 Buleleng Bulian Gunung Sarimas 1,121,000,000

14 Buleleng Patas Amartha 1,100,000,000

15 Bangli Pengotan Pengotan Simpan Pinjam 1,050,000,000

16 Bangli Kutuh Kutuh Lestari 1,040,000,000

17 Kebumen Karang Duwur Karang Duwur Jasa Wisata 1,000,000,000

18 Bogor Sukamanah Sukamanah Pengelolaan Air Bersih dan Simpan Pinjam 1,000,000,000

19 Flores Timur Kenere Kenere Koperasi Simpan Pinjam 900,000,000

20 Sukabumi Nyalindung Panva Karya Sejahtera Pertanian 800,000,000

21 Dharmas Raya Ranah Koto Ranah Sakti Simpan Pinjam, Perdagangan 700,000,000

22 Bojonegoro Kedungarum Jaya Tirta Pompanisasi 600,000,000

23 Malang Banjarejo UPK Makmur Jasa Pengelolaan Air Bersih 550,000,000

24 Bojonegoro Sugiwaras Sugiwaras HIPAM,Pertanian,Simpan Pinjam 550,000,000

25 Tuban Ngadipuro Sejahtera Pompanisasi, Peternakan 520,000,000

26 Kuningan Lengkong Langgengkamulyan Kredit Usaha Mikro, &Peternakan 500,000,000

27 Malang Randugading Hipam Sumber Guwo Jasa Pengelolaan Air Bersih 500,000,000

28 Serang Beberan Maslahat Simpan Pinjam, Toko Sembako, Jasa anggkutan Ekspedisi

500,000,000

29 Tanggerang Cangkudu Cangkudu Cipta MandirI Simpan Pinjam 500,000,000

30 Lampung Selatan Bumiasih Bumiasih Bank Sampah dan Simpan Pinjam 500,000,000

31 Indragiri Hilir PekanTua Harapan Barokah Pengelolaan Pasar Desa, Simpan Pinjam 500,000,000

32 Tulungangung Tangunggunung Graha Lestari Pertanian dan Perternakan 400,000,000

33 Tulungangung Gondang Al- Hidayah Pembuatan Karak Pisau 350,000,000

34 Lamongan Beransi Bumi Lestari Unit Saprodi, Unit Pemasaran 350,000,000

35 Blitar Tegalrejo Barokah Simpan Pinjam 350,000,000

36 Pangandaran Kertayasa Guha Bau Jasa Wisata 300,000,000

37 Sumedang Ganeas Ganeas Sejahtera Kelompok Tani,dan Ternak 300,000,000

38 Bandung Sukamenak Sukamenak Pengelolaan Air Bersih 300,000,000

39 Cirebon Cikeusal Karya Mandiri Simpan Pinjam 300,000,000

40 Majalengka Weragati Bina Mandiri Pertanian 300,000,000

BEBERAPA BUM DESA YANG SUDAH MEMILIKI PENDAPATAN DI ATAS 300 JUTA

Page 41: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

BUM Desa sebagai Motor Ekonomi Desa

Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi mendorong pembentukan dan pengembangan BUM

Desa di Desa.

maka

Apabila dari 74.910 Desa terbentuk 70.000 BUM Desa dan diasumsikan setiap BUM Desa memiliki profit minimal Rp 1 Miliar/Tahun, maka Total Profit yang dimiliki BUM Desa adalah Rp 70 Triliun/Tahun.

41

POTENSI BUM DESA

Page 42: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

42

Unit Usaha Layanan Unit Usaha

Perdagangan & Jasa Usaha Keuangan Desa

• Voucher pangan; • Penyedia layanan air bersih

dan listrik; • Distributor pupuk dan bibit

bersubsidi.

• Budidaya Ikan; • Peternakan Ayam; • Unit usaha pengelolaan

desa wisata; • Koperasi pertanian.

• Layanan keuangan perbankan (Himbara), seperti : transfer, pembayaran cicilan, penyaluran KUR;

• Koperasi simpan pinjam.

• BUM Desa dapat menjadi penerima dan pengelola bantuan serta dukungan Kementerian/ Lembaga, BUMN dan swasta, sehingga dapat menjadi aset bagi BUM Desa.

• Meningkatnya aset BUM Desa sehingga dapat memberikan kemudahan dalam permintaan dukungan permodalan dan pengembangan usaha.

1. Kementerian Pertanian: Penyaluran bantuan bibit, pupuk dan traktor.

2. PT Perindo, Japfa Comfeed Indonesia: Cold storage, Dryer

3. Kementerian Pariwisata : Pelatihan masyarakat sadar wisata dan manajemen kepariwisataan

1. Perbankan: Agen Laku Pandai, KUR.

2. Kementerian KUMKM: Permodalan dan pelatihan pengelolaan koperasi.

1. Kementerian Pertanian: Subsisi pupuk dan bibit.

2. PT General Electric Indonesia: pengembangan teknologi pembangkit listrik

ILUSTRASI KERJASAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA DAN SWASTA DALAM PENGEMBANGAN BUM DESA

Page 43: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Toko Desa

Program Jaminan Pendidikan & Kesehatan

Destinasi Wisata Air

Jumlah pendapatan usaha BUM Desa Tirta Mandiri tiap tahun mengalami peningkatan signifikan. Alokasi Laba BUM Desa digunakan untuk membiayai kegiatan unggulan Desa Ponggok yaitu: pemberian dana pendidikan (Kartu Cerdas Desa), jaminan kesehatan (Kartu Kesehatan Anak), penyaluran dana melalui lembaga zakat desa.

Pabrik Air Minum Dalam Kemasan

Perkreditan Rakyat

43 Budidaya Ikan Nila Merah

Foodcourt Umbul Ponggok

CONTOH SUKSES PENGEMBANGAN BUM DESA PONGGOK-KLATEN

Page 44: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

1. BUM Desa Panggungharjo berdiri sejak Tahun 2015 dan kini aset yang dimiliki BUM Desa Panggungharjo mencapai Rp 860 Juta;

2. Tahun 2016, pendapatan BUM Desa Panggungharjo mencapai Rp 3 Miliar dan mampu memberikan kontribusi terhadap PAD hingga Rp 80 Juta per bulan;

3. Usaha yang dijalankan antara lain adalah pengelolaan sampah, pengolahan minyak goreng bekas, produksi sampah organic, gerai desa, kerajinan, persewaan ruko, pengolahan tanah kas desa serta Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

4. Dari usaha pengelolaan sampah, BUM Desa per bulannya bisa mendapatkan untung sekitar Rp 1,64 Juta. Sedangkan untuk usaha pengolahan minyak goreng bekas, BUM Desa memperoleh laba bersih sekitar Rp 230 Juta (Pada Tahun 2016 BUM Desa membeli minyak goreng bekas dari masyarakat seharga Rp 4.000 dan menjual minyak goreng bekas yang telah diolah menjadi bio diesel kepada Danone sekitar 32 ton dengan harga jual per liternya Rp 7.250).

Pengelolaan Sampah Persewaan Ruko Pengelolaan Tanah Kas Desa SPBU 44

CONTOH SUKSES PENGEMBANGAN BUM DESA PANGGUNGHARJO-BANTUL

Page 45: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PT Mitra BUM Desa Nusantara (51%)

PT Mitra BUM Desa X BUM Desa (51%)

• Telah dibentuk PT Mitra BUM Desa Nusantara;

• Peran PT Mitra BUM Desa Nusantara: 1. Agregator: meningkatkan skala

ekonomi BUM Desa, efisiensi pemasaran, produksi, operasional, permodalan dan perluasan jaringan investasi dan skala bisnis;

2. Off Taker hasil produksi BUM Desa: penjaminan daya serap produk pertanian dan peternakan dari BUM Desa, meningkatkan market share serta optimalisasi pemasaran produk;

3. Supervisi Operasional: standarisasi kualitas produk, prosedur dan operasional BUM Desa, peningkatan kompetensi SDM dan pengembangan Good Corporate Governance.

45

Kepemilikan saham Perum BULOG: 30% Danareksa: 20% Rajawali Nusantara Indonesia: 10% Pertamina: 10% Pusat Perdagangan Indonesia: 10% Pupuk Indonesia Holding Company: 10% PT Perkebunan Nusantara III: 10%

PT Mitra BUM Desa

Kabupaten

BUMD

PEMBENTUKAN PT MITRA BUM DESA

51%

49%

Page 46: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

No Bidang Usaha Jenis Kegiatan

1 Perdagangan Umum • Mitra Kerja Pengadaan (MKP) dan Mitra Kerja Onfarm (MKO) bagi BULOG; • Rumah Pangan Kita (RPK): Outlite Retail sebagai penyalur produk BUGOL.

2 Agen Bank • Branchless Banking: Menyediakan jasa perbankan di tingkat desa seperti pembayaran listrik,

telepon, BPJS, simpan pinjam, dll; • Usaha Kredit Mikro bagi BUM Desa.

3 Distributor dan Transportasi Kerjasama angkutan (transportasi), untuk mendukung distribusi produk tani dan pangan.

4 Agen Pengecer Pupuk, Bibit dan Semen

Distributor resmi untuk produk-produk BUMN, khususnya yang mendukung pertanian seperti pupuk dan bibit.

5 Pergudangan Kerjasama penyimpanan lumbung, untuk mendukung penyimpanan pupuk, produk pangan, dsb.

6 Supplier Bahan Pangan Penyediaan bahan pangan, untuk masyarakat secara luas melalui kerjasama dengan BULOG untuk menyerap hasil pane dan menyalurkan ke masyarakat.

7 Ekspor Impor Kegiatan ekspor impor bahan pangan hasil panen BUM Desa.

8 Industri Pengolahan Pangan Pengembangan industri pengolahan pangan demi optimalisasi kegiatan ekonomi perdesaan.

9 Pengembangan Potensi Ekonomi Mengawal dan mendampingi BUM Desa untuk mengembangkan potensi usaha di desa-desa.

10 Meningkatkan Perekonomian Desa

Menyerap hasil tani dan produk BUM Desa lainnya dan memasarkan produk ke pasar demi perluasan pangsa pasar BUM desa.

11 Penggilinga, Pengeringan Gabah Kering

Kerjasama penyewaan penggilingan dan pengeringan gabah kering, untuk mendukung pengolahan hasil panen petani di desa.

12 Sewa Lumbung Kerjasama penyimpanan lumbung, untuk mendukung penyimpanan pupuk, produk pangan, dsb. 46

BIDANG USAHA PT MITRA BUM DESA NUSANTARA (MBN)

Page 47: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

Kabupaten yang Sudah MoU dan Perjanjian Kerjasama (PKS)

Kabupaten yang Sudah PKS

Bojonegoro Muara Bungo Pandeglang Sleman Kerinci

Indramayu Kebumen Bone

47

Ngawi Gunung Kidul Bantul Kulon Progo Lumajang

Lombok Timur

Belu Dharmasraya Pesisir Selatan

50 Kota

Wonogiri Karawang

Kabupaten yang Sudah MoU

KABUPATEN YANG SUDAH BEKERJA SAMA

Page 48: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

1. Bangka Selatan 2. Malang; 3. Bondowoso; 4. Musi Rawas; 5. Mamuju Tengah; 6. Pinrang; 7. Pesisir Barat; 8. Halmahera Barat; 9. Manokwari

Selatan; 10. Kuala Kapuas; 11. Minahasa Utara; 12. Poso; 13. Purwakarta; 14. Ponorogo;

15. Padang Pariaman; 16. Gianyar; 17. Bolaang

Mongondow; 18. Pekalongan; 19. Sungai Hulu Utara; 20. Sigi; 21. Tana Tidung; 22. Demak; 23. Nias Utara

48

KABUPATEN YANG SUDAH MENERIMA SOSIALISASI DAN SIAP BEKERJASAMA

Page 49: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

49

PEMBANGUNAN SARANA OLAHRAGA DESA

Page 50: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

• Dari total 74.910 desa di seluruh Indonesia, terdapat 12.659 Desa (15,4%) yang terdiri dari 2.704.001 KK belum teraliri oleh listrik (Data Podes 2014, BPS);

• Kemitraan General Electric adalah salah satu dari upaya dalam lingkup pengkajian teknologi yang diharapkan menjadi kelengkapan dari persiapan program Listrik Desa, untuk selanjutnya disinergikan dengan pemangku kepentingan lain.

• Tujuan utama dari MoU adalah untuk meningkatkan sinergi peran pemerintah dan swasta dalam pengembangan, dan pembangunan dalam Program Elektrifikasi Desa di Desa, Kawasan Perdesaan, Daerah Tertinggal dan kawasan Transmigrasi.

Kerjasama meliputi : 1. Melakukan penilaian mengenai pengembangan dengan teknologi pembangkit listrik; 2. Melakukan identifikasi dan penilaian lokasi, permintaan dan ketersediaan listrik, serta mencari solusi untuk

tujuan dari program eiektrifikasi desa; 3. Kolaborasi dalam pengembangan program dengan dukungan PT General Electric Indonesia di bidang

teknologi pembangkit listrik; 4. Melakukan kajian pengelolaan elektrifikasi desa yang akan dikelola oleh BUM Desa dan BUM Desa Bersama.

50

KERJASAMA KEMENTERIAN DESA, PDT DAN TRANSMIGRASI DENGAN GENERAL ELECTRIC

Page 51: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PERCEPATAN PEMBANGUNAN

DESA

PRODUK UNGGULAN

DESA/KAWASAN PERDESAAN

(PRUDES/ PRUKADES)

BUM DESA

SARANA OLAHRAGA

DESA

EMBUNG DESA

Kementerian Koordinator Perekonomian Kementerian PPN/Bappenas Kementerian Pertanian Kementerian ATR Kementerian LHK Kementerian Perindustrian Kementerian Perdagangan Kementerian Tenaga Kerja Kementerian KUKM Kementerian Riset dan Dikti TNI Pemerintah Daerah Pemerintah Desa

Kementerian PPN/Bappenas Kementerian BUMN Kementerian Pertanian Kementerian Perindustrian Kementerian Perdagangan Kementerian KUKM Kementerian Tenaga Kerja Kementerian Kelautan & Perikanan Kementerian Kominfo Kementerian Sosial Pemerintah Daerah Pemerintah Desa

Kementerian PPN/Bappenas Kementerian Koordinator PMK Kementerian Pemuda & Olahraga Kementerian ATR Pemerintah Daerah Pemerintah Desa

Kementerian PPN/Bappenas Kementerian Pertanian Kemenenterian ESDM Kementerian PUPR Pemerintah Daerah Pemerintah Desa

51

Diperlukan komitmen bersama dari seluruh pihak,

baik pemerintah, pihak swasta, dan masyarakat untuk membangun desa

Desa sebagai fokus dan lokus pembangunan di Indonesia, sehingga banyak program dan kegiatan dari Kementerian/Lembaga yang menempatkan desa sebagai sasaran pembangunan.

KOMITMEN BERSAMA DALAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA

Page 52: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PERBAIKAN KINERJA KEMENTERIAN DESA, PDT DAN TRANSMIGRASI

Page 53: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PELAKSANAAN KEGIATAN PRIORITAS DI KABUPATEN PANDEGLANG

Page 54: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PRUKADES DI KABUPATEN PANDEGLANG (PENGEMBANGAN KOMODITAS JAGUNG)

Lahan Tanam di Kabupaten Pandeglang

Kondisi Jagung yang disimpan sebelum dikeringkan di Gudang Penyimpanan BUMD 54

Dukungan K/L, BUMN dan pihak swasta: a. Bibit jagung, pupuk, alat pasca panen dari Kementan; b. Kementerian PUPR membangun 11 Jembatan untuk aksesibilitas

hasil pertanian; c. Dunia usaha seperti Artha Graha, Japfa Comfeed, PT Seger Agro

Nusantara, Carrefour dan Indofood menampung produknya dan berkomitmen membuat sarana paska panen;

d. Kementerian BUMN melalui HIMBARA memberikan kredit pada masyarakat maupun dunia usaha.

• Luas pengembangan : 50.000Ha • Rata-Rata Produktivitas: 5 Ton/Ha • Estimasi Produksi: 250.000 Ton • Harga jagung Rp 3.000,-/kg. • Estimasi pendapatan: Rp 750 Miliar. • Jika bisa panen 2 kali dalam setahun dengan adanya

embung, maka dihasilkan Rp 1,5 Triliun.

Jauh lebih besar dibandingkan PAD Kabupaten Pandeglang yang hanya Rp 120 Miliar dan pendapatan

APBD nya yang hanya Rp 800 Miliar

Page 55: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PEMBANGUNAN EMBUNG DI KABUPATEN PANDEGLANG

Embung di Desa Bengkuyung-Kecamatan Cikedal Embung di Desa Muruy-Kecamatan Menes

1. Target pembangunan embung dan bangunan penampungan air lainnya di Kabupaten Pandeglang Tahun 2017 adalah sebanyak 326 unit dengan rincian: a) Dana Desa sebanyak 308 unit; b) Sharing (CSR dan lain sebagainya) sebanyak 18 unit.

2. Pada Tahun 2017 sedang dibangun 150 unit embung dari total rencana 326 unit embung

55

Page 56: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA DAN SARANA OLAHRAGA DESA DI KABUPATEN PANDEGLANG

BUM Desa

Telah Terbentuk

Telah Didirikan PT Mitra BUM Desa Kabupaten Pandeglang yang akan bekerjasama dengan PT Mitra BUM Desa Nusantara.

BUM Desa

326 BUM Desa

Telah Terbentuk PT. Mitra BUM Desa Di Desa Bengkuyung Kecamatan Cikeudal.

1

2

RAGA DESA

TELAH TERBANGUN

SARANA OLAH RAGA DESA

TAHUN 2016

186 UNIT

MELIPUTI LAPANGAN SEPAK BOLA, LAPANGAN BOLA VOLI, TENIS MEJA, LAPANGAN BULU TANGKIS, DAN LAPANGAN FUTSAL

Page 57: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

PERKEMBANGAN STATUS DESA DI KABUPATEN PANDEGLANG

214

111

200

125

149

176

Desa Tertinggal

Desa Berkembang

Tahun 2016 Tahun 2015 Tahun 2014

Desa Tertinggal Berkurang 30,37% Pada Tahun 2016

Sumber Data: Dinas PMD Kabupaten Pandeglang

Pengangguran Berkurang 3,01%

Setiap Tahun

57

Page 58: PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA - pdtu.bindola.compdtu.bindola.com/uploads/attachment/2017/11/1510198762.pdf · desa dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Menetapkan rincian

TERIMA KASIH

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi