pengaruh kepemimpinan dan motivasi terhadap kinerja pegawai

9
Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sejalan dengan perkembangan dunia usaha yang semakin global, pengelolaan suatu organisasi harus dilakukan secara professional serta produktif, sehingga organisasi tetap dapat mempertahankan hidupnya dan terus berkembang seiring dengan kemajuan jaman. Konsep pengembangan umumnya dilakukan terhadap pegawai atau pegawai yang berfungsi sebagai roda penggerak organisasi. Pengembangan pegawai atau pegawai harus dilakukan dengan kontinuitas yang terpelihara baik serta terarah. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah pegawai atau pegawai sebagai sumber daya manusia yang handal tidak muncul begitu saja, namun memerlukan suatu proses pengembangan yang bertahap dan berkesinambungan. Untuk mencapai kinerja atau prestasi kerja pegawai yang maksimal, penggunaan kepemimpinan yang tepat adalah sejumlah keterampilan yang digunakan

Upload: kharina-areeisty

Post on 18-Dec-2015

65 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

dd

TRANSCRIPT

Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja KaryawanPada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali MedanBAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang MasalahSejalan dengan perkembangan dunia usaha yang semakin global, pengelolaan suatu organisasi harus dilakukan secara professional serta produktif, sehingga organisasi tetap dapat mempertahankan hidupnya dan terus berkembang seiring dengan kemajuan jaman. Konsep pengembangan umumnya dilakukan terhadap pegawai atau pegawai yang berfungsi sebagai roda penggerak organisasi. Pengembangan pegawai atau pegawai harus dilakukan dengan kontinuitas yang terpelihara baik serta terarah. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah pegawai atau pegawai sebagai sumber daya manusia yang handal tidak muncul begitu saja, namun memerlukan suatu proses pengembangan yang bertahap dan berkesinambungan. Untuk mencapai kinerja atau prestasi kerja pegawai yang maksimal, penggunaan kepemimpinan yang tepat adalah sejumlah keterampilan yang digunakan seseorang di dalam organisasi, dan kepemimpinan adalah kombinasi dari segala hal. Pemimpin juga perlu memiliki pandangan tentang masadepan dan membawa orang orang yang dipimpinnya untuk mencapai organisasi. Pemimpin juga perlu memahami keterampilan dan kemampuan pengikutnya dan dapat menggunakan keterampilan dan kemampuan pengikutnya. Pemimpin harus fleksibel, kolaboratif dan dapat menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan perusahaan(Rifai Veithzal, 2004 : 229). Pemimpin dapat mempengaruhi moral, kepuasan kerja, keamanan, kualitas kehidupan kerja dan terutama tingkat prestasi suatu organisasi. Kemampuan dan ketrampilan kepemimpinan dalam pengarahan adalah faktor penting efektivitas pemimpin. Bila organisasi dapat mengidentifikasikan kualitas-kualitas yang berhubungan dengan kepemimpinan, kemampuan untuk menyeleksi pemimpin-pemimpin yang efektif akan meningkat, bila organisasi dapat mengidentifikasikan perilaku dan teknik-teknik kepemimpinan efektif organisasi, berbagai perilaku dan teknik tersebut akan dapat dipelajari.Disamping faktor kepemimpinan, faktor motivasi yang akan mempengaruhi kinerja pegawai. Motivasi kerja adalah penggerak atau pendorong dalam diri seseorang untuk mau berperilaku dan bekerja dengan giat dan baik sesuai dengan tugas dan kewajuban yang telah diberikan kepadanya (Kadarisman, 2012: 278).Oleh karena itu, motivasi kerja yang dimiliki seseorang adalah merupakan potensi, dimana seseorang belum tentu bersedia untuk mengerahkan segenap potensi yang dimilikinya untuk mencapai hasil yang optimal, sehingga masih diperlukan adanya pendorong agar seorang karyawan mau menggunakan seluruh potensinya. Daya dorong tersebut sering disebut motivasi. Melihat kenyaaan tersebut, sudah saatnya pimpinan dapat lebih banyak memberikan kesempatan kepada pegawai mengembangkan sumber daya manusia agar lebih berprestasi dalam melaksanakan tugas pelayanan terhadap masyarakat.Berkaitan dengan hal tersebut, Handoko (1986: 255) memberikan kategori kategori teori teori motivasi sebagai berikut, Ada beberapa teori motivasi yang termasuk dalam kategori kepuasan, yaitu teori heirarki kebutuhan dari Maslow, teori dua faktor dari Herzberg, dan teori prestasi dari Clelland, sedangkan yang termasuk dalam teori proses adalah teori harapan (expectacy theory), teori keadilan (equity theory) dan teori pembentukan perilaku (operant conditioning).Dengan demikian, Kiranya perlu dirumuskan secara mendalam, usaha usaha secara terpadu dan berkesinambungan melalui penerapan analisis Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.

1.2. Identifikasi MasalahMasalah yang akan dilakukan penelitian diidentifikasikan sebagai berikut :1. Bagaimana Pengaruh Kepemimpinan terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.2. Bagaimana Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.3. Bagaimana Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi secara bersama-sama terhadap Kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.Batasan MasalahBerdasarkan latarbelakang masalah, maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahan pada pengaruh kepemimpinan dan pemberian motivasi terhadap hasil kerja karyawan.1.3. Rumusan MasalahRumusan masalah dalam penelitian ini adalah :1. Apakah kepemimpinan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan berjalan dengan baik?2. Apakah pemberian motivasi Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan sudah cukup memadai?3. Apakah kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan sudah cukup baik?4. Apakah kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan?5. Apakah pemberian motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan?6. Apakah kepemimpinan dan pemberian motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan?1.4. Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian ini adalah :1. Mengetahui baik buruknya kepemimpinan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.2. Mengetahui memadai atau tidaknya pemberian motivasi Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.3. Mengetahui baik buruknya kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.4. Menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.5. Menganalisis pengaruh pemberian motivasi terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan?6. Menganalisis pengaruh kepemimpinan dan pemberian motivasi terhadap kinerja karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.

1.5. Manfaaat Penelitianyang diharapkan dari penelitian ini adalah :1. Menambah wawasan dan wacana pengembangan diri bagi penulis secara pribadi dalam kaitannya dengan pekerjaan sehari-hari.2. Dapat memberi masukan bagi Karyawan Pada Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.3. tentang kinerja pegawai yang ada serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dilihat dari sisi Kepemimpinan, dan motivasi yang dimiliki oleh karyawan.4. Dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi perencanaan, pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia di Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Kebun Sampali Medan.5. Sebagai acuan atau referensi bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian dengan materi yang relevan, pada organisasi atau instansi lain.

BAB II

DAFTAR PUSTAKAHandoko dalam Kadarisman, 2012. Managemen perkembangan sumber daya manusia. Jakarta : RajaGrafindo Persada.Kadarisman,M, 2012. Managemen perkembangan sumber daya manusia. Jakarta : RajaGrafindo Persada.Rivai, Veithzal, 2004. Kiat memimpin dalam abad ke-21. Jakarta : RajaGrafindo Persada.