pemerintah kabupaten lumajang · potret angkatan kerja; angkatan kerja kabupaten lumajang tumbuh...
TRANSCRIPT
1
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
MUSYAWARAH PEMBANGUNAN KABUPATEN LUMAJANG
MUSRENBANG - rkpd
TAHUN ANGGARAN 2020
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
21 MARET 2019
2
KATA PENGANTAR
Penjaringan aspirasi masyarakat yang
merupakan proses awal dalam penyusunan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dilakukan
secara bertahap melalui forum musyawarah
perencanaan pembangunan (musrenbang) yang secara
partisipatif dilakukan mulai tingkat Desa / Kelurahan,
Kecamatan, Forum Konsultasi Publik, Forum OPD
yang selanjutnya diformulasikan melalui forum
Musrenbang Kabupaten.
Hal ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 25
Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional yang mengamanatkan bahwa
perencanaan pembangunan daerah adalah satu
kesatuan dalam sistem perencanaan nasional dengan
tujuan untuk menjamin adanya keterkaitan dan
konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, pengendalian, dan evaluasi.
Pelibatan masyarakat adalah untuk mendapatkan
aspirasi dan menciptakan rasa memiliki. Sedangkan
pendekatan top down dan bottom up, dilaksanakan
menurut jenjang pemerintahan. Proses top down dan
bottom up diselaraskan melalui musyawarah yang
dilaksanakan baik di tingkat Nasional, Provinsi,
Kabupaten dan Kecamatan. Perencanaan yang
partisipatif saat ini mengedepankan aspirasi dan
prakarsa masyarakat, sehingga merupakan salah satu
tolok ukur dalam aspek transparansi pemerintahan.
3
Proses perencanaan pembangunan memerlukan
perencanaan yang menyeluruh dan terintegrasi dari
berbagai lingkup strategis dengan memanfaatkan
potensi sumberdaya yang ada di masyarakat serta
memperhatikan tantangan perkembangannya dengan
menitikberatkan keberpihakan kepada masyarakat
secara menyeluruh.
Selanjutnya penyusunan Buku Panduan ini
dimaksudkan untuk memberikan informasi jalannya
Musrenbang serta menunjang kelancaran pelaksanaan
Musrenbang, hingga dengan demikian tujuan
Musrenbang dapat dicapai secara optimal. Disamping
itu, peserta Musrenbang diharapkan dapat memperoleh
manfaat sebanyak-banyaknya dari forum ini.
Akhirnya disampaikan terima kasih atas
partisipasi seluruh peserta dan selamat mengikuti setiap
acara persidangan hingga selesainya pelaksanaan
Musrenbang.
Lumajang, 21 Maret 2019
KEPALA BAPPEDA KABUPATEN LUMAJANG
Ir. NUGROHO DWI ATMOKO Pembina Utama Muda
NIP. 19631116 199003 1 006
4
LAPORAN PENYELENGGARAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN
(MUSRENBANG) KABUPATEN LUMAJANG TAHUN AGGARAN 2020
Lumajang, 21 Maret 2019
ASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.
Yth. Bupati Lumajang;
Wakil Bupati Lumajang;
Ketua, Para Pimpinan dan Anggota DPRD;
Para Unsur Forkopimda Kabupaten Lumajang;
Sdr. Kepala Bappeda Prov. Jawa Timur;
Sdr. Kepala Bakorwil Jember;
Sdr. Pj. Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli
dan Para Pimpinan OPD;
Sdr. Camat, dan Lurah ;
Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten
Lumajang serta Ketua Organisasi Wanita;
Para Pimpinan Perbankan, Perguruan Tinggi,
LSM serta Hadirin Sekalian yang Berbahagia.
5
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat
Allah Subhanahuwata’ala, perkenankanlah kami
melaporkan berbagai hal yang menyangkut
penyelenggaraan Musrenbang Kabupaten Lumajang
tahun anggaran 2020 sebagai berikut :
I. LATAR BELAKANG
Pelaksanaan Musrenbang Tahun Anggaran
2020 ini, dilaksanakan mengacu pada Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah dan Tata Cara Evaluasi
Ranperda tentang RPJPD, RPJMD dan Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah ( RPJPD ) dan Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD )
dan Rencana Kerja Pemerintahan Daerah( RKPD ).
Pelaksanaan Musrenbang di Kabupaten Lumajang
direncanakan dilaksanakan dengan tahapan sebagai
berikut:
6
1. Musrenbang Kabupaten di Kecamatan pada
tanggal 21 Januari s/d 7 Februari 2019 (telah
dilaksanakan);
2. Forum Konsultasi Publik pada tanggal 4 Maret
2019 (telah dilaksanakan);
3. Forum OPD pada tanggal 6 Maret 2019 (telah
dilaksanakan);
4. Dan pada pagi ini Kamis, tanggal 21 Maret
2019 dilaksanakan Musrenbang tingkat
Kabupaten.
Sebagaimana proses penjaringan usulan
program dan kegiatan tahun anggaran 2020 yang
telah kita lakukan melalui beberapa tahapan
sebelumnya, maka dibutuhkan suatu media
sinkronisasi dan penyempurnaan usulan. Oleh karena
besar harapan Kami, melalui Musrenbang ini
diperoleh sinergitas yang lebih baik antara
Pemerintah Daerah dengan masyararakat dan swasta
serta segenap stakeholder terkait.
7
II. TUJUAN
Tujuan diselenggarakannya Musrenbang
Kabupaten Lumajang adalah menampung berbagai
masukan dan usulan dari Stakeholders dalam rangka
penajaman, penyelarasan dan penyempurnaan
kerangka regulasi dan anggaran yang akan
dituangkan dalam RKPD Kabupaten Lumajang tahun
anggaran 2019, untuk selanjutnya akan digunakan
sebagai bahan penyusunan RAPBD Kabupaten
Lumajang Tahun 2019.
III. KELUARAN YANG DIHARAPKAN
Melalui pelaksanaan Musrenbang Kabupaten
Lumajang Tahun Anggaran 2020 diharapkan dapat
menghasilkan keluaran berupa :
• Penetapan arah kebijakan, prioritas program dan
kegiatan pembangunan dan plafon / pagu dana
indikatif berdasarkan bidang kewenangan atau
fungsi SKPD;
• Daftar prioritas yang sudah dipilah berdasarkan
sumber pembiayaan dari APBD Kabupaten,
APBD Propinsi, APBN dan sumber pendanaan
lainnya.
• Daftar usulan kegiatan pada tingkat Pemerintah
Kabupaten, Propinsi dan Pusat.
8
IV. PESERTA
MUSRENBANG Kabupaten Lumajang tahun
2019 ini diikuti dan dihadiri :
1. Forkopimda Kabupaten Lumajang = 11 orang
2. Anggota DPRD = 46 orang
3. Bappeda Provinsi Jatim = 2 orang
4. Bakorwil V Jember = 2 orang
5. Perwakilan Kabupaten perbatasan = 4 orang
6. Kepala OPD, BUMD, dan Non
Departemen = 73 orang
7. Delegasi Kecamatan = 21 orang
8. Kelurahan = 7 orang
9. Unsur LSM, Asosiasi, Organisasi
Wanita /Profesi, Perbankan,
Tomas dan Perguruan Tinggi = 129 orang
Jumlah = 295 orang
I. MATERI MUSRENBANG
Dari hasil penjaringan aspirasi masyarakat
melalui Musrenbang Kabupaten di Kecamatan dan
Forum Konsultasi Publik serta Forum SKPD dapat
ditampung sejumlah usulan program dan kegiatan
adalah sebagai berikut :
9
NO BIDANG
JUMLAH
KEGIATAN ANGGARAN
1
2
3
Bidang Fisik
Bidang Ekonomi
Bidang Sosial
Budaya
496
204
663
630.183.556.927
255.590.777.925
634.231.455.554
T O T A L 1.363 1.564.524.359.763
Dalam kesempatan yang berbahagia ini, ijinkan
kami menyampaikan beberapa terobosan inovatif yang
telah dan akan dilaksanakan dalam rangka
meningkatkan kualitas Musrenbang tahun 2020,
antara lain yaitu :
1. Pemangkasan sistem mekanisme/ birokrasi
pengusulan program dan kegiatan (Pemerintah
Desa dapat mengusulkan langsung ke OPD
melalui verifikasi Kecamatan);
2. Penerapan system e-Reses (pengusulan
secara online dalam system e-planning) untuk
Anggota DPRD Kabupaten Lumajang;
3. Integrasi e-Planning (di Bappeda) dengan
SIPAPBD (di BPKD)
10
II. PENUTUP
Demikian yang dapat kami laporkan,
selanjutnya mohon perkenan Bapak Bupati untuk
memberikan sambutan sekaligus membuka secara
resmi acara musrenbang ini.
Sekian dan Terima kasih.
WASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.
KEPALA BAPPEDA KABUPATEN LUMAJANG
Ir. NUGROHO DWI ATMOKO Pembina Utama Muda
NIP. 19631116 199003 1 006
11
SAMBUTAN BUPATI LUMAJANG PADA ACARA MUSRENBANG
KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2019
Lumajang, 21 Maret 2019
ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
Yth. Sdri. Wakil Bupati Lumajang;
Sdr. Pimpinan dan Anggota DPRD Kab.
Lumajang;
Sdr. Rekan-Rekan Forkopimda Kab. Lumajang;
Sdr. Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur;
Sdr. Kepala Bakorwil Jember;
Sdr. Pj. Sekretaris Daerah, Asisten,Staf Ahli dan
Para Pimpinan OPD;
Sdr. Camat, dan Lurah ;
Sdri. Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten,
seluruh Ketua Organisasi Wanita, Para
pimpinan Perbankan, Perguruan Tinggi,
Tokoh Masyarakat, LSM serta hadirin
sekalian yang berbahagia.
12
Alhamdulillah, puji syukur kita panjatkan ke
hadirat Allah Subhanahu Wata’ala, atas berkat rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga pada hari ini kita dapat
menyelenggarakan Musrenbang RKPD Kabupaten
Lumajang Tahun Anggaran 2020.
Penyelenggaraan Musrenbang ini merupakan
mekanisme perencanaan tahunan dalam rangka
mengakomodir kepentingan masyarakat sekaligus
sebagai wadah partisipasi untuk menghasilkan rencana
program dan kegiatan pembangunan yang lebih aspiratif
dan transparan serta dapat pula dipertanggungjawabkan
(akuntabel).
Kami bersama jajaran Organisasi Perangkat
Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang
bersama DPRD sampai saat ini masih tetap konsisten
untuk meningkatkan pelayanan di semua sektor dalam
rangka mewujudkan Masyarakat Lumajang Yang
Makmur, Berdaya Saing dan Bermartabat” sebagai
Visi Kabupaten Lumajang yang menjadi cita-cita kita
bersama.
13
Hadirin peserta Musrenbang dan Undangan
Yang Saya Hormati,
Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam
pelaksanakan program dan kegiatan tetap konsisten
dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Beberapa indikator makro Kabupaten dan realita yang
dihadapi saat ini antara lain yaitu:
❖ Potret Kemiskinan
Tingkat kemiskinan Kabupaten Lumajang relatif
lebih baik di bawah rata-rata Jawa Timur dan telah
mencapai 1 digit (dibawah 10%) yaitu sebesar
9,98 pada tahun 2018. Angka kemiskinan di
kabupaten lumajang menunjukkan tren positif
dimana tiap tahun semakin berkurang, namun
demikian secara angka kurang lebih sebanyak
103.690 jiwa, untuk sy minta untuk segenap
instansi terkait bersaman segenap stakeholder
terkait untuk dapat saling bergerak bersama
menekan jumlah kemiskinan di Lumajang.
Dari sejumlah penduduk kabupten Lumajang,
penerima manfaat program Beras sejahtera
(45,90%), Indonesia Pintar (7,58%), Kartu
14
Perlindungan Sosial (16,11%) dan PKH 10.22%)
serta 40% penduduk terbawah Kabupaten
Lumajang yang menggunakan jaminan kesehatan
untuk berobat jalan baru sebesar 21%.
Sedangkan karakteristik penduduk miskin
kabupaten lumajang tahun 2017 antara lain yaitu
hanya krg lebih 7,3% yang lulus SMP, 66,42%
penghasilannya habis digunakan untuk kebutuhan
pangan, dan sebaian besar bekerja di sektor
pertanian dan sektor informal serta baru 70,95%
yang memiliki/ menggunakan jamban bersama.
❖ Potret Pembangunan Manusia :
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di
Kabupaten Lumajang merupakan salah satu yang
terendah yaitu pada peringkat 36 dari
Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Dari sekian
komponen indikator pendukung IPM yang perlu
mendapat perhatian khusus adalah rata-rata lama
sekolah yang masih berkisar pada 6,2 tahun. Saya
perintahkan agar OPD terkait agar hal menjadi
salah satu prioritas yang harus ditangani.
15
Indeks pembangunan gender di Lumajang juga
masih menunjukkan perlunya peningkatan peran
serta dan kesempatan perempuan dalam segala
bidang. Rata-rata upah/gaji/pendapatan bersih
sebulan perempuan juga masih krg lebih ¾
pendapatan laki-laki.
❖ Potret Angkatan Kerja;
Angkatan kerja Kabupaten Lumajang tumbuh
sebesar 7,45% dari 515.516 mpada tahun 2017
menjadi 553.923 pada tahun 2018 dengan
komposisi terbesar sebanyak 61,67% diantaranya
hanya lulusan/ belum lulus SD sedangkan yang
lulus diploma baru 1,67% dan 6,17 lulus Sarjana.
Dari sejumlah angkatan kerja tersebut
teridentifikasi menganggur sebanyak 14.123 orang
pada tahun 2018 atau turun menjadi 2,55%
dibandingkan 2,91% pada tahunsebelumnya.
Berdasarkan katagori penduduk usia 15 tahun ke
atas diperoleh data bahwa sebanyak 66,36%
penduduk bekerja, 1,74% menganggur, 5,46%
mengurus rumah tangga, 23,09% bersekolah,
3,35% lainnya. Dari penduduk yang bekerja
16
tersebut sebagian besar bekerja dengan berusaha
sendiri dan bekerjja pada sektor primer.
❖ Potret Pendidikan :
Potret pendidikan kabupaten lumajang kabupaten
Lumajang antara lain yaitu bahwa 86% sudah
melek huruf. Sedangkan untuk anak usia sekolah
Angka Partisipasi Murni anak-anak Lumajang
sebesar SD=94,10% (target nasional: 94,80%),
SMP=76,10% (target nasional: 82,00%) dan
SMA=43,61% ((target nasional: 67,50%).
❖ Potret Kesehatan;
Angka kesakitan penduduk kabupaten lumajang
sebesar 10,99%. Penduduk perempuan pernah
kawin berumur 15-49 tahun yang pernah
melahirkan di Fasilitas kesehatan sebesar 89,64%
sedangkan yang dengan bantuan tenaga
kesehatan sebesar 93,15%. Sedangkan yang
pernah menggunakan alat KB sebanyak 9,63%,
sedang menggunakan sebanyak 60,32% dan tidak
pernah menggunakan sebanyak 30,05%.
17
❖ Potret Ekonomi;
Inflasi di Kabupaten Lumajang pada 3 tahun
terakhir cukup terkendali dengan baik hal
ditunjukkan dengan bahwa inflasi selalu berada
dibawah pertumbuhan ekonomi dan nilainya
dibawah 4%. Hal ini menunjukan bahwa secara riil
masyarakat menikmati secara langsung dampak
pertumbuhan ekonomi.
Sedangkan di sektor pertanian, yang merupakan
sektor mayoritas di Kabupaten Lumajang, Petani
menikmati surplus pendapatan dibandingkan
dengan total ongkos produksi pertaniannya, hal
init ditunjukkan dengan semakin meningkatnya
Nilai Tukar Petani yang samakin meningkat tiap
tahun dari 104.74 pada tahun 2016 menjadi 112,
03 pada tahun 2018.
Pada perbandingan ketimpangan sosial (indeks
gini) menunjukkan hal yang positif dimana tidak
terjadi jurang kesenjangan yang besar antara si
kaya dengan si miskin. Namun demikian juga
perlu bijaksana dalam menyikapi indikator ini
apabila dibandingkan dengan Kabupaten/ kota
lainnya.
18
Peserta Musrenbang yang Berbahagia.
Musrenbang ini memiliki makna yang strategis,
karena merupakan penjabaran tahun ke-2 RPJMD
Kabupaten Lumajang periode 2018-2023. Oleh karena
itu kami membutuhkan dukungan Bapak/ibu sekalian
dalam upaya bersama-sama membangun kota Kita
tercinta ini.
Berkaitan dengan kondisi saat ini dan perkiraan
tahun 2020, marilah kita membuka dan mencermati
beberapa isu strategis dan permasalahan yang dapat
dijadikan dasar dalam penentuan program dan kegiatan,
antara lain yaitu :
1. Belum optimalnya implementasi penyelenggaraan
sistem pemerintahan berbasis elektronik;
2. Meningkatnya tuntutan masyarakat terkait
pemenuhan pelayanan kebutuhan dasar
3. IPM Kabupaten Lumajang masih pada berada
strata bawah rata-rata kabupaten/Kota di Jawa
Timur
4. Daya saing Perekonomian kabupaten lumajang
masih rendah
19
Berdasarkan mengacu pada isu strategis diatas
dan RPJMD KabupatenLumajang tahun 2018-2023 serta
memperhatikan rancangan tema pembangunan nasional
dan provinsi Jawa Timur tahun 2020 dengan
menggunakan pendeakatan Holistik-Tematik, Integratif,
dan Spasial, maka Tema pembangunan tahun 2020 yang
diusung Pemerintah Kabupaten Lumajang adalah :
“Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan dan
Pemenuhan Kabutuhan Dasar Masyarakat”
dengan Fokus pembangunan pada tahun 2020 diarahkan
pada peningkatan penyelengaraan pemerintahan,
pemenuhan kebutuhan dasar dan peningkatan daya
saing daerah.
Peserta Musrenbang yang Berbahagia.
Sebagaimana penjelasan tema dan prioritas
pembangunan diatas, maka beberapa bidang focus
pembangunan Pemerintah Kabupaten Lumajang tahun
2020 antara lain yaitu :
20
A. Pelayanan Publik
❖ Pemantapan pelayanan administrasi
kependudukan tuntas di Kecamatan
❖ Kemudahan pelayanan perijinan
❖ Pelayanan-pelayanan lainnya yang
bersentuhan langsung dengan masyarakat
B. Reformasi Birokrasi
❖ Meningkatkan kedisiplinan dan
profesionalitas ASN
❖ Meningkatkan Kesejahteraan ASN
C. Implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik (SPBE) ❖ Membangun Smart City
❖ Penerapan/ pemanfaatan Teknologi
Informasi Komunikasi dalam konteks
penyelenggaraan pemerintahan
❖ Integrasi Teknologi Informasi Komunikasi
(TIK) antar Perangkat Daerah
❖ Integrasi TIK Pemerintah Daerah dengan
Provinsi/Pusat dan
denganmasyarakat/Swasta
21
D. Pendidikan
❖ Melanjutkan program SPP Gratis
❖ Bantuan seragam sekolah
❖ Memberikan bantuan beasiswa untuk
mahasiswa baru berprestasi yang tidak
mampu
E. Kesehatan
❖ Melanjutkan program persalinan gratis
❖ Peningkatan pelayanan di RSUD maupun di
Fasilitas-Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Pemerintah lainnya.
F. Ketentraman, Ketertiban Umum, dan
Perlindungan Masyarakat
❖ Program Peningkatan Keamanan Dan
Kenyamanan Lingkungan (dari pencurian
ternak, begal dan ganguan keamanan
lainnya)
❖ Program Pencegahan, Kesiapsiagaan, Dan
Logistik Penanggulangan Bencana
22
G. Sosial
❖ Tunjangan uang duka kematian
❖ Memberikan tambahan tunjangan/honor
bagi Guru Non NIP, Guru Madrasah
Diniyah, Guru TPQ dan guru ngaji
masjid/langgar
❖ Pemberdayaan Karang Taruna, kelompok
organisasi pemuda, Lansia, anak jalanan
dan kaum disabilitas (cacat)
H. Pertanian
❖ Peningkatan Produksi, Produktivitas, Dan
Mutu Hasil pertanian dan perkebunan
❖ Peningkatan Produksi Dan Nilai Tambah
Peternakan Dan Kesehatan Hewan
❖ Perkuatan Ketahanan Pangan Daerah
I. Pariwisata
❖ Optimalisasi potensi dan pengembangan
usaha pariwisata serta integrasi pariwisata
dengan sektor lainnya
❖ Peningkatan promosi pariwisata
23
J. Perdagangan
❖ Rehabilitasi pasar tradisional yang lebih
tertata dan rapi
❖ mendirikan koperasi di setiap pasar
tradisional dengan pinjaman tanpa bunga
❖ Fasilitasi Pendirian BUM-TRen
K. Konektifitas antar Daerah
❖ Pembangunan/ pemeliharaan/ peningkatan
Jalan dan Jembatan Kabupaten
❖ Fasilitasi dan koordinasi aktif pembangunan
jalan tol maupun jalan arteri antar
Kabupaten
L. Bidang Infrastruktur
❖ Pengembangan Kawasan Strategis
Pariwisata Nasional Bromo Tengger
Semeru (KSPN BTS)
❖ Peningkatan daya tarik dan aksesbilitas
destinasi wisata
❖ pencapaian akses universal, peningkatan
IPM serta penanganan kws. rawan kriminal
❖ peningkatan sistem irigasi dan Sumberdaya
Air serta penanganan banjir
24
Peserta Musrenbang yang Berbahagia.
Sesuai dengan strategi dan arah kebijakan
yang Saya sampaikan sebelumnya, kondisi yang kami
harapkan tercapai pada tahun 2020 antara lain yaitu :
1. Indeks Reformasi Birokrasi = B (67-69)
2. Indeks Pembangunan Manusia = 68,52
3. Angka Kemiskinan = 9,5 %
4. Pertumbuhan Ekonomi = 5,6 %
5. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Daerah =
78,74
Hadirin peserta Musrenbang yang Berbahagia,
Demikian beberapa hal yang dapat saya
sampaikan pada kesempatan ini. Akhirnya, dengan
mengucap :
“ BISMILLAAHHIRROHMAANIRROHIIM ”
Musrenbang RKPD Kabupaten Lumajang
Tahun Anggaran 2019 ini saya nyatakan secara resmi
dibuka dan dimulai.
25
Semoga Allah Subhanahu Wata’ala senantiasa
meridho’i setiap langkah dan usaha kita.
Terima kasih. WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
BUPATI LUMAJANG
H. THORIQUL HAQ, M.ML
26
AGENDA PELAKSANAAN MUSRENBANG RKPD
KABUPATEN LUMAJANG TAHUN ANGGARAN 2020
WAKTU KEGIATAN PELAKSANA KET.
08.00 - 09.00 PERSIAPAN : - Pendaftaran Peserta - Welcome Party
- Panitia - Panitia
09.00 - 10.30 - Lagu Indonesia Raya - Pranata pembukaan - Do’a - Laporan Ketua Panitia - Arahan dari Bappeda
Prov.Jatim - Sambutan Ketua DPRD
- Sambutan Bupati/Wakil
Bupati
- Dirijen - Pembawa Acara - Petugas Doa - Ka. Bappeda - Bappeda
Prov.Jatim - Ketua DPRD
Lumajang - Bupati/Wakil
Lumajang
10.30 – 11-30 - Diskusi dan performance - Panitia
11.30 – 12.00 - Penutupan - Bupati/Wakil Lumajang