pedoman wawancara

Upload: aribowo-ikdk

Post on 08-Oct-2015

58 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PEDOMAN WAWANCARA

TRANSCRIPT

PEDOMAN WAWANCARA

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara. Wawancara ditujukan kepada Pemerintah Kota Surabaya, dalam hal ini adalah perwakilan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya, selain itu juga kepada pengelola Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria Surabaya, dan jemaat.A. Wawancara kepada perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata1. Bagaimana implementasi Perda Pelestarian Bangunan Cagare Budaya yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya?2. Bagaimana upaya pelestarian bangunan cagar budaya di Kota Surabaya?3. bagaimanakah SDM yang diperlukan dalam upaya melestarikan bangunan cagar budaya di Kota Surabaya?4. Program program apakah yang telah, sedang, dan akan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya?5. Bagaimanakah peran serta masyarakat dalam ikut melestarikan bangunan cagar budaya di Kota Surabaya?6. Apa yang membuat Dinas Kebudayaan dan aPariwisata Kota Surabaya menyatakan Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria sebagai bangunan cagar budaya?7. Bagaimana upaya yang dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam melestarikan bangunan cagar budaya di Kota Surabaya khususnya Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria?8. Bagaimana prospek Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria dalam kaitannya dengan Kepariwisataan di Kota Surabaya?9. Bagaimjana kendala kendala yang dihadapi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam melestarikan Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria?10. Bagaiaman sanksi yang diberikan kepada pemiliki/ pengelola bangunan jika bangunan cagar budaya tidak dapat bertahan karena kemauan dari pemilik/ pengelola?B. Wawancara dengan pengelola Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria1. Bagaimana upaya pengelola dalam menjaga dan melestarikan Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria agar tetap terjaga keasliannya?2. Adakah peran serta masyarakat sekitar maupun jemaat dalam melestarikan Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria? Jika ada, apa saja yang telah dilakukan? dan jika belum, bagaimana sikap pengelola dalam menanggapi hal tersebut?3. Apakah pengelola gereja pernah mencoba untuk meminta pendanaan dari pemerintah kota selaku pihak yang memberikan pengakuan sebagai bangunan cagar budaya?4. Apakah gereja mempunyai anggaran tetap untuk pemeliharaan dan pelestarian gereja, jika ada, dari mana sajakah dana tersebut diproleh?5. Apakah pengelola gereja pernah melakukan pemugaran bangunan gereja setelah memperoleh status sebagai bangunan cagar budaya, jika pernah, apakah hal tersebut rutin dilakukan? dan bagaimana cara pemugaran yang dilakukan oleh pengelola?6. Adakah usaha pengelola gereja untuk menjadikan gereja ini sebagai obyek tujuan wisata? Jika ada, usaha apa yang telah dilakukan?7. Apakah pihak gereja memiliki kerjasama dengan pihak lain dalam melestarikan bangunan Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria?C. Wawancara dengan jemaat Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria1. Bagaimanakah keadaan bangunan Gereja ini menurut anda?2. Menurut anda apa yang menarik dari Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria ini?3. Apa usul untuk memanfaatkan potebnsi wisata yang dimiliki oleh Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria ini?4. Bagaimanakah peran serta anda sebagai jemaat dalam melestarikan bangunan Gereja?