47

Lampiran 1. Pedoman dan Hasil Wawancara Kepala Sekolah

LEMBAR PEDOMAN WAWANCARA

PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN PENJASKES MATERI

BELADIRI PENCAK SILAT KELAS VI DAARUL

FIKRI

Tabel Kisi-Kisi Pedoman Wawancara

Hari/tanggal : 22 Juni 2020

Informan : Kepala Sekolah SDI Daarul Fikri

No. Pertanyaan Deskripsi Jawaban

1. Apa yang anda ketahui tentang

profesionalitas dalam dunia

pendidikan?

Profesionalitas dalam dunia pendidikan yaitu

melaksanakan pendidikan sesuai dengan

tujuan pendidikan yg sudah dirumuskan

dalam undang² Negara republik indonesia

dengan penuh tanggung jawab dan ikhlas.

2. Apakah seorang guru profesional

sangat berpengaruh pada kualitas

sekolah?

Iya sangat berpengaruh

3. Apakah pelaksanaan profesionalitas

guru di SDI Daarul Fikri sudah

berjalan dengan baik?

Belum sepenuhnya

4. Apakah guru disekolah sering

mengikuti pelatihan/workshop

mengenai profesionalitas sebagai

seorang guru?

Iya sering yg diadakan oleh dinas oendidika.

Maupun diluar itu

5. Apa tujuan seorang guru harus

memiliki kemampuan profesional?

Agar dapat mendidik anak² dengan baik Agar

dapat membimbing anak² dengan baik dalam

belajar Agar dapat tercapai visi misi dan

tujuan lembaga pendidikan tersebut

48

6. Adakah fasilitas yang mendukung

sehingga dapat mengembangkan

profesionalitas guru?

Ada yaitu kegiatan rutin konsultasi dengan

pakar pendidikan

7. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran

penjaskes beladiri pencak silat di SDI

Daarul Fikri?

Berjalan dengan baik Alhamdulillah

8. Mengapa pembelajaran penjaskes

beladiri pencak silat harus di ajarkan

pada guru yang profesional?

Karena pencak silat merupakan extrakurikuler

beladiri yang mana menggunakan fisik dalam

kegiatannya maka harus dilakukan oleh

tenaga profesional sehingga keamanan dan

kenyamanan peserta didik lebih diutamakan

dan dapat terkendali dengan baik

9. Bagaimana cara menekankan guru

profesional penjaskes pencak silat

agar dapat melahirkan siswa yang

berkualitas dan bermoral tinggi?

Dengan memberikan aturan bahwa adab

sangat penting sebelum belajar tentang suatu

ilmu. Sehingga tenaga profesional dapat

memasukkan nilai moral pada saat memulai,

melaksanakan hinggaengakhiri kwgiatan

10. Mengapa pembelajara penjaskes

pencak silat menjadi salah satu

kegiatan yang dapat membentuk

karakter siswa?

Karena pencak silat memerlukan kedisiplinan

yg kuat, mental yg kuat karena saat

bertanding maka kepercayaan diri dan

kekuatan mental haruslah kiat dan stabil, serta

juga memerlukan kehati²an dalam

memutuskan suatu gerakan. Dan itu sangat

bagus dalam membentuk karakter siswa.

11. Apa saja prestasi dan manfaat

pembelajaran penjaskes pencak silat?

Tentunya anak² mendapatkan pengalaman

berharga, mendapat juara dan mengolah jiwa

dan raga anak²

49

12. Adakah hambatan profesionalitas

guru dalam pembelajaran penjaskes

pencak silat?

Sejauh ini belum ada

13. Bagaimana solusi untuk mengatasi

masalah tersebut?

Jikapun ada maka kami akan melakukan

komunikasi, menemukan masalah dan

berisaha mencari solusi yg terbaik

50

Lampiran 2. Pedoman dan Hasil Wawancara Guru Penjaskes

LEMBAR PEDOMAN WAWANCARA

PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN PENJASKES MATERI

BELADIRI PENCAK SILAT KELAS VI DAARUL

FIKRI

Tabel Kisi-Kisi Pedoman Wawancara

Hari/tanggal : 3 Juli 2020

Informan : Pak Ahmad Mudhori S.Pd

No. Pertanyaan Deskripsi Jawaban

1. Berapa kelas yang anda ajarkan ,

sebutkan!

Kelas 1sd 6

2. Apakah beladiri termasuk salah

satu materi penjaskes yang anda

ajarkan? Jenis beladiri apa yang

anda ajarkan?

Pencak silat

3. Manakah panduan kurikulum yang

menjadi acuan anda saat mengajar

penjaskes beladiri?

Kurikulum tentang pencak silat sudah di

tetapkan kemendikbud

4. Apa saja instrumen penilaian yang

anda gunakan?

Lembar penilaian tehnik dasar harus paham

5. Mengapa mata pelajaran penjaskes

menjadi salah satu kegiatan yang

dapat membentuk karakter siswa?

Nilai pendidikan karakter bisa ditanamkan

melalui penjaskes seperti disiplin kerjasama

tanggungjawab dll

6. Adakah pengaruh

pembiasaan/sikap diri saat

pelaksanaan materi penjakes

beladiri terhadap keseharian siswa?

Sikap disiplin dan menghargai lawan atau

sportifitas

51

7. Bagaimana cara meningkatkan

kompetensi profesional sebagai

guru penjaskes beladiri?

Ikut sasana atau perguruan beladiri

8. Adakah kegiatan lain yang

mendukung profesional sebagai

guru penjaskes beladiri? (apakah

ada pelatihan

lain/workshop/seminar)

Ikut sasana atau pergiruan beladiri

9. Kebiasaan yang selalu anda

lakukan sebelum pemberian materi

beladiri ?

Pemanasan dan apersepsi

10. Bagaimana jika ada siswa yang

mengalami kesulitan/kurangnya

pemahaman materi?

Ada materi tambahan dan atau pembelajaran di

sendirikan

11. Bagaimana penguasaan materi,

konsep, dan pola pikir anda saat

pengajaran terhadap siswa?

Berusaha menyampaikan materi dan berpusat

pada kompetensi yang akan dicapai siswa

12. Apa saja kompetensi dasar yang

anda kuasai dalam mata pelajaran

penjaskes materi beladiri sehingga

anda dapat mengajarkannya pada

siswa secara maksimal?

Teknik dasar pencak silat dan teknik kepelatihan

13. Apakah anda selalu

mengembangkan materi

pembelajaran secara kreatif?

Bagaimana hasilnya?

Berusaha mengembangkan dengan ikut

kelompok kerja guru Olahraga kecamatan Dau

52

14. Apakah anda mengembangkan

keprofesionalan secara

berkelanjutan sebagai tindakan

reflektif?apakah anda selalu

mengevaluasi diri sendiri ketika

melatih sebagai tindakan refleksi

untuk mengembangkan

keprofesionalan?

Evaluasi diri biasa dijadwalkan tiap awal tahun

ajaran

15. Apakah anda sering memanfaatkan

alat teknologi sebagai media

pembelajaran? Sebutkan dan

jabarkan!

Biasa menggunakan video atlit profesional untuk

analisa gerak pada tingkat skill tinggi

53

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

RENCANA PELAKSAAAN PEMBELAJARAN

RPP PJOK DALAM JARINGAN (DARING)

(SesuaiEdaran No. 14 tahun 2019)

NamaSatuanPendidikan : SDI Daarul Fikri

Kelas/Semester : VI/1

KompetensiDasar : 3.4 dan 4.4

PembelajaranKe- : 4. VariasidanKombinasiGerakDasarSeniBelaDiriPencakSilat.

MateriPokok : PencakSilat

PertemuanKe- : 13 dan 14

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mendeskripsikan variasi dan kombinasi gerak dasar nonlokomotor dengan kombinasi gerak

lokomotor pada pencak silat.

2. Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak dasar nonlokomotor dengan kombinasi gerak

lokomotor pada pencak silat.

B. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pendahuluan

Melakukan pembukaan dengan salam dan dilanjutkan dengan membaca doa dipandu melalui

Grup Whatsapp, Zoom, Google Meet dan aplikasi lainnya (Orientasi).

Mengecek kehadiran peserta didik dengan mengabsen (Disiplin)

Mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari dan diharapkan dengan

pengalaman peserta didik (Apersepsi)

Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam

kehidupan sehari-hari (Motivasi)

2. Kegiatan Inti

Mengamati – Peserta didik mengamati video tentang variasi dan kombinasi gerak dasar

nonlokomotor dengan kombinasi gerak lokomotor pada pencak silat yang diberikan oleh

guru melalui link youtube di Grup Whatsapp (Creativity and innovation).

54

Menanya – Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi gerak dasar

nonlokomotor dengan kombinasi gerak lokomotor pada pencak silat (Critical Thinking and

problem solving)

Menalar – Siswa mencoba berdiskusi dengan teman dan orang disekitar, (Collaboration and

communication)

Mencoba – Siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan materi variasi gerak dasar

nonlokomotor dengan kombinasi gerak lokomotor pada pencak silat.

Mengkomunikasikan – Peserta didik menyampaikan proses melakukan pembelajaran pada

guru (Comunication)

3. Kegiatan Penutup

Guru dan peserta didik melakukan refleksi apa yang telah dicapai dan belum dicapai sesuai

dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan secara umum.

Berdoa dan salam.

C. PENILAIAN

1. Penilaian Afektif (pengamatan dan rekaman sikap)

2. Penilaian Kognitif (Tes tulis - bentuk soal melalui Whatsapp Grup atau Google Form)

3. Penilain Keterampilan (Tes praktik - rubrik penilaian melalui video)

Mengetahui , Mulyoagung, Juli 2020

Kepala SDI Daarul Fikri Guru PJOK

Nadhivah,M.Pdi Ahmad Muhdhori, S.Pd

NIP- -

*Catatan :Komponenlainnyasebagaipelengkap/sebagailampiran

55

RENCANA PELAKSAAAN PEMBELAJARAN

RPP PJOK DALAM JARINGAN (DARING)

(SesuaiEdaran No. 14 tahun 2019)

NamaSatuanPendidikan : SDI Daarul Fikri

Kelas/Semester : VI/1

KompetensiDasar : 3.4 dan 4.4

PembelajaranKe- : 4. VariasidanKombinasiGerakDasarSeniBelaDiriPencakSilat.

MateriPokok : PencakSilat

PertemuanKe- : 15dan 16

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mendeskripsikan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor dengan kombinasi gerak

nonlokomotor pada pencak silat.

2. Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor dengan kombinasi gerak

nonlokomotor pada pencak silat.

B. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pendahuluan

Melakukan pembukaan dengan salam dan dilanjutkan dengan membaca doa dipandu melalui

Grup Whatsapp, Zoom, Google Meet dan aplikasi lainnya (Orientasi).

Mengecek kehadiran peserta didik dengan mengabsen (Disiplin)

Mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari dan diharapkan dengan

pengalaman peserta didik (Apersepsi)

Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam

kehidupan sehari-hari (Motivasi)

2. Kegiatan Inti

Mengamati – Peserta didik mengamati video tentang variasi dan kombinasi gerak dasar

lokomotor dengan kombinasi gerak nonlokomotor pada pencak silat yang diberikan oleh

guru melalui link youtube di Grup Whatsapp (Creativity and innovation).

Menanya – Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi gerak dasar

lokomotor dengan kombinasi gerak nonlokomotor pada pencak silat. (Critical Thinking and

problem solving)

56

Menalar – Siswa mencoba berdiskusi dengan teman dan orang disekitar, (Collaboration and

communication)

Mencoba – Siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan materi variasi gerak dasar

lokomotor dengan kombinasi gerak nonlokomotor pada pencak silat..

Mengkomunikasikan – Peserta didik menyampaikan proses melakukan pembelajaran pada

guru (Comunication)

3. Kegiatan Penutup

Guru dan peserta didik melakukan refleksi apa yang telah dicapai dan belum dicapai sesuai

dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan secara umum.

Berdoa dan salam.

C. PENILAIAN

1. Penilaian Afektif (pengamatan dan rekaman sikap)

2. Penilaian Kognitif (Tes tulis - bentuk soal melalui Whatsapp Grup atau Google Form)

3. Penilain Keterampilan (Tes praktik - rubrik penilaian melalui video)

Mengetahui , Mulyoagung, Juli 2020

Kepala SDI Daarul Fikri Guru PJOK

Nadhivah,M.Pdi Ahmad Muhdhori, S.Pd

NIP- -

*Catatan :Komponenlainnyasebagaipelengkap/sebagailampiran

42

Lampiran 4. Dokumentasi

Wawancara online dengan Bu

Dhifa sebagai Kepala Sekolah SDI

Daarul Fikri

Wawancara online dengan Pak

Ahmad sebagai Guru Penjaskes

SDI Daarul Fikri

42