paper emas non-konvesional dan aqua regia solusi pertambangan emas indonesia yang ramah lingkungan
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Paper Emas Non-Konvesional Dan Aqua Regia Solusi Pertambangan Emas Indonesia Yang Ramah Lingkungan
1/3
Emas Non-Konvensional dan Aqua Regia Solusi Pertambangan Emas Indonesia
Yang Ramah Lingkungan
Emas digunakan sebagai standar keuangan di banyak negara dan digunakan juga sebagai
perhiasan serta elektronik. Penggunaan emas dalam bidang moneter dan keuangan
berdasarkan nilai moneter absolut dari emas itu sendiri terhadap berbagai mata uang di
seluruh dunia. Bentuk penggunaan emas dalam moneter lazimnya berupa bulion atau
batangan emas dalam berbagai satuan berat gram sampai kilogram.
Dalam sejarah yang panjang dan berliku, saat ini emas tiba pada suatu masa baru dengan
peluang dan bahaya. Harga emas saat ini melambung hingga $ 500 per ounce (1 ounce =
28.3495 gr). Tetapi emas yang tersisa untuk ditambang dari bumi memerlukan biaya
pemulihan lingkungan yang sangat tinggi dan tak jarang lokasi penambangan tersebut berada
di negara yang miskin.
Dewasa ini perusahaan-perusahaan emas menyerbu pelosok bumi dituntun oleh Bank
Dunia. Bank Dunia merupakan lembaga utama yang bergiat menuntaskan kemiskinan dunia
beranggapan bahwa perusahaan-perusahaan tambang multinasional akan membawa investasi,
mendorong pembangunan jalan, sekolah dan pekerjaan, pada negara-negara yang tidak
memiliki banyak modal selain sumber daya alam.
Dengan adanya potensi emas ini, maka saat ini tentu banyak yang ingin dan
mengeksplorasi emas itu, umumnya mereka yang mengeksplorasi emas khususnya bagi
penambang liar akan lebih condong ke sisi pada ekonomi daripada sisi keamanan dan
kesehatan terhadap lingkungan eksplorasi tambang itu sendiri atau biasa disebut dengan
proses tambang emas rakyat.
Adanya kegiatan penambangan emas ini, sering menimbulkan masalah lain yang
menimpa kelompok masyarakat setempat yang pada umumnya hidup dalam kemiskinan dan
tidak memiliki pendidikan cukup. Mereka ini juga memanfaatkan sumber daya alam yang ada
seperti menambang emas yang diolah dengan cara yang sangat sederhana. Inilah yang disebut
kelompok tambang emas skala kecil, tambang emas rakyat atau tambang emas tradisional
atau PETI (Penambang Emas Tanpa Ijin). Menurut PP no. 1 Mentamben tahun 1991
disebutkan bahwa tambang emas rakyat adalah tambang emas yang dilakukan oleh
masyarakat setempat secara individu maupun kelompok, dan secara turun temurun untuk
menambah penghasilan.
Kegiatan tersebut secara global ada di Brazil, Equador, Peru Selatan, Nevada,
California, Papua New Guinea, Ghana, Queenland Australia, Mongolia, Tanzania, Bolivia,
-
8/10/2019 Paper Emas Non-Konvesional Dan Aqua Regia Solusi Pertambangan Emas Indonesia Yang Ramah Lingkungan
2/3
Zimbabwe, Philipina, Lao PDR, Sudan, Afrika Selatan, dan Indonesia. Di Indonesia, tambang
emas rakyat tersebar sesuai sebaran endapan emas yaitu di Pulau Jawa, Sumatera,
Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Jumlah kegiatan tambang skala kecil di Indonesia
ada 713 lokasi tersebar di Jawa,Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi dengan 60.000
penambang skala kecil.2 Penelitian dari American Conference of Governmental Industrial
Hygienist (ACGIH) kadar Hg uap di tempat kerja 0,05 mg/m3 TWA. Karena rata-rata
lingkungan tambang sudah tercemar, maka penelitian lebih jauh yaitu mengukur kadar Hg
dalam ikan, air minum dan sayuran wilayah tambang sangat diperlukan untuk melindungi
masyarakat di wilayah tersebut.
Maka dari itu perlu adanya inovasi dalam usaha pertambangan emas terutama untuk
Indonesia, agar tak semakin banyak korban dalam usaha pertambangan emas ini. Dengan itu,
diperlukanlah aqua regia sebagai media dalam pertambangan emas Indonesia ini. Dimana
aqua regia adalah salah satu dari beberapa larutan yang mampu melarutkan emas dan platina.
Jabir ibn Hayyan (760-815) menyatakan, emas dapat larut pada aqua regia, yaitu campuran
tiga bagian volum asam klorida pekat dan satu bagian volum asam nitrat pekat dengan reaksi
kimia.
Au(s)+ 4HCl(aq)+ HNO3(aq) HAuCl4(aq)+ NO(g)+ 2H2O(l)
Juliani Davies (2012) dalam blognya menyatakan bahwa aqua regia adalah larutan
yang dibuat dari percampuranasam klorida pekat danasam nitrat pekat dengan perbandingan
3:1. Maka dari itu , aqua regia bisa digunakan sebagai alternatif media dalam pertambangan
emas , dan hampir bisa dipastikan bahwa pyrit yang pada awalnya menyelubungi dan
melindungi emas akan hilang bila dilarutkan dengan aqua regia.
Aqua regia ini tidak terlalu berdampak buruk terhadap lingkungan mengingat ini
hanya mengandung asam kuat dan penetralisasiannya cukup dengan menggunakan basa yang
memiliki pH diatas 8 sebelum limbah aqua regia masuk ke lingkungan. Hal ini sangat
mendukung dan ramah lingkungan bila dibandingkan dengan penggunaan air raksa ( Hg ) dan
sianida dalam proses pertambangan emas. Juga, ada cara lain lagi seperti penggunaan
teknologi yang sudah cukup canggih dan modern dalam pertambangan emas yaitu metode
emas non-konvesional yang lebih mengutamakan alat berat diantaranya :
1. Gold Sparator / Konsentrator
Mesin Konsentrat dengan metode Gravity Separation. keunggulannya adalah memisahkanmineral emas dari mineral pengotornya, sehingga meningkatkan kadar bijih, mencuci mineral
http://www.mineraltambang.com/aqua-regia.htmlhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_klorida_pekat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_nitrat_pekat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_nitrat_pekat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_klorida_pekat&action=edit&redlink=1http://www.mineraltambang.com/aqua-regia.html -
8/10/2019 Paper Emas Non-Konvesional Dan Aqua Regia Solusi Pertambangan Emas Indonesia Yang Ramah Lingkungan
3/3
emas dari pengotornya, mudah cara pengoperasionalannya, meningkatkan perolehan emas,
mengurangi penggunaan kimia berbahaya.
2. Hammer Mill
Mesin penghancur batuan emas (ore) keunggulannya didesain knock down sehingga cocok
untuk pengoperasionalan di daerah pedalaman sekalipun, body terbuat dari plat besi dengan
ketebalan 120 mm, sehingga lebih kokoh dan awet. Sudah dilengkapi dengan cassis (dudukan
mesin diesel penggerak).
3. Gold Detector
Gold detector merupakan alat yang sangat membantu kegiatan bagi para prospector di
lapangan, Cara kerja alat ini hampir sama dengan metal detector, namun sensifitas sensornya
dibatasi hanya beberapa jenis logam saja atau bahkan hanya mendeteksi emas saja.
Dengan menggunakan metode emas non-konvensional dan aqua regia diatas tentu
juga akan meminimalisir dampak-dampak berbahaya penggunaan metode emas konvensional
dalam lingkungan. Biasanya metode emas non-konvesional ini jarang digunakan oleh para
guranil-guranil karena metode ini mempunyai kelemahan yaitu biaya yang mahal, sehinggal
para guranil lebih memilih metode tradisional atau konvensional yang lebih murah tanpa
memperhitungkan aspek lingkungan yang terjadi setelah pertambangan itu. Maka dari itu,
perlu adanya kesadaran dari para penambang emas dan juga perlu ditegakkan nya hukum-
hukum bagi pertambangan emas yang liar yang dapat merusak lingkungan sekitar.