naskah drama roro jonggrang

1
Naskah drama roro jonggrang Disebuah desa yang indah hiduplah seorang wanita bersama anaknya yang bernama bandung bondowoso. Mereka tinggal dengan damai, hingga pada suatu saat ketika mereka sedang asyik bercerita bandung bondowoso menanyakan suatu hal kepada ibunda tercintanya Bandung:bu, apa ibu tidak kesepian jika kita tinggal hanya berdua saja di perkampungan yang indah ini Ibu:kesepian kenapa tho nak?ibu sudah sudah ada kamu disini.kita sudah hidup bercukupan bahagia tanpa ada yang mengganggu, mau minta yang bagaimana lagi ibu ini? Bandung:ya mungkin saja ibu ingin mempunyai suami lagi di luar sana. Ibu masih cantik, pasti akan banyak orang yang mau menikah sama ibu. Ibu: (dengan tersenyum)kamu itu bicara apa?tidak…tidak…ibu tidak apa- apa hidup menjanda seperti ini.yang penting ibu punya kamu(katanya sambil membelai rambut putranya) Bandung:lho,begini bu ibu kan perlu pendamping hidup. Ibu:pendamping hidup?sebenarnya kamu kan yang pantas saya Tanya seperti itu anakku.kamu itu sudah besar,masak kamu akan sendirian saja Bandung: (tersenyum)ah,kalau saya, tidak usah dipikir bu. Bu sebenarnya saya mau tanya ibu. Tapi saya tidak enak bu Ibu:kamu mau Tanya apa?kok pakai tidak enak segala.aku ini ibumu atau bukan?mau Tanya apa sich nak Bandung:

Upload: martia-putri-gitrin

Post on 11-Jan-2016

237 views

Category:

Documents


31 download

DESCRIPTION

SMA

TRANSCRIPT

Page 1: Naskah Drama Roro Jonggrang

Naskah drama roro jonggrang

Disebuah desa yang indah hiduplah seorang wanita bersama anaknya yang bernama bandung bondowoso. Mereka tinggal dengan damai, hingga pada suatu saat ketika mereka sedang asyik bercerita bandung bondowoso menanyakan suatu hal kepada ibunda tercintanyaBandung:bu, apa ibu tidak kesepian jika kita tinggal hanya berdua saja di perkampungan yang indah iniIbu:kesepian kenapa tho nak?ibu sudah sudah ada kamu disini.kita sudah hidup bercukupan bahagia

tanpa ada yang mengganggu, mau minta yang bagaimana lagi ibu ini?Bandung:ya mungkin saja ibu ingin mempunyai suami lagi di luar sana. Ibu masih cantik, pasti akan

banyak orang yang mau menikah sama ibu.Ibu: (dengan tersenyum)kamu itu bicara apa?tidak…tidak…ibu tidak apa-apa hidup menjanda seperti

ini.yang penting ibu punya kamu(katanya sambil membelai rambut putranya)Bandung:lho,begini bu ibu kan perlu pendamping hidup.Ibu:pendamping hidup?sebenarnya kamu kan yang pantas saya Tanya seperti itu anakku.kamu itu sudah

besar,masak kamu akan sendirian sajaBandung: (tersenyum)ah,kalau saya, tidak usah dipikir bu. Bu sebenarnya saya mau tanya ibu. Tapi saya

tidak enak buIbu:kamu mau Tanya apa?kok pakai tidak enak segala.aku ini ibumu atau bukan?mau Tanya apa sich nakBandung: