musyawarah perencanaan pembangunan nasional...
TRANSCRIPT
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/BAPPENAS
MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (MUSRENBANGNAS) TAHUN 2010
Jakarta, 28 April-1 Mei 2010
RISALAH KESEPAKATAN PEMBAHASAN SIDANG KELOMPOK MUSRENBANG NASIONAL TAHUN 2010
Pada hari ini, Jumat, tanggal 30 April 2010, telah dilaksanakan Sidang Kelompok Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2010, yang membahas Prioritas 6, Prioritas 8, dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2011, yang diikuti oleh Bappeda Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, serta wakil dari Kemenko Bidang Perekonomian, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Kementerian Riset dan Teknologi, Kementerian Perumahan Rakyat, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian ESDM, Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, Badan Pertanahan Nasional, Bakosurtanal, LIPI, BATAN, BPPT, dan Kementerian PPN/Bappenas. Seluruh pihak yang terlibat dalam pembahasan telah sepakat untuk menindaklanjuti risalah kesepakatan pembahasan Sidang Kelompok ini dalam proses penyempurnaan RKP Tahun 2011, Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja K/L) Tahun 2011, serta pemantapan perencanaan dan penganggaran di daerah dalam mendukung pelaksanaan RKP Tahun 2011, berdasarkan rincian risalah kesepakatan sebagaimana terlampir. Demikian risalah ini dibuat untuk dipergunakan dalam proses perencanaan dan penganggaran lebih lanjut, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
RANGKUMAN HASIL SIDANG KELOMPOK 3 WILAYAH SULAWESI
Hari/ Tanggal : Jumat/30 April 2010 Sesi pada jam : 08.00‐11.30 Pembahasan langsung masuk pada sesi persandingan, beberapa point penting hasil diskusi : 1. Pemerintah Provinsi se Sulawesi telah melaksanakan Musrenbang Regional Sulawesi.
Musrenbang Regional telah menghasilkan rekomendasi Bidang Infrastruktur yang menjadi acuan dalam penyusunan kegitan pembangunan ke depan terutama tahun 2011. Rekomendasi Bidang Infrastruktur tersebut yang dihasilkan adalah sebagai berikut : a. Mendorong terbitnya Peraturan pemerintah tentang Percepatan Pembangunan
Infrastruktur Pulau Sulawesi. b. Percepatan Penetapan Paraturan Presiden tentang rencana Tata Ruang Pulau
Sulawesi. c. Pemantapan kualitas , lebar dan lebar jalan trans Sulawesi, naik Lintas Barat, Lintas
Timur, Lintas Tengah, dan Lintas Selatan serta Linta sPenghubung Pulau Sulawesi. d. Penyusunan Master Plan Pembangunan Jalur Kereta Api di Sulawesi. e. Meningkatkan jumlah, mutu dan jangkauan sistem jaringan prasarana dasar sistem
pelabuhan, lapangan udara, telekomunikasi, listrik dan telepon. f. Pengambangan Bandara Jalaludin Gorontalo, Bandara Mutiara Palu, dan Bandara
Halu Oleo Kendari sebagai Bandara Embarkasi Haji. g. Menetapkan Pelabuhan Soekarno‐Hatta (Makassar) menjadi pelabuhan ekspor
internasional dan percepatan pembangunan kontener Bungku Toko (Kendari) yang didukung dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai.
h. Meningkatkan ketersediaan. Dan kualitas, serta jangkauan pelayanan prasarna dan sarana transportasi baik darat, laut, dan udara dan interkoneksitas sistem jaringan transportasi udara yang menghubungkan Provinsi dan Kabupaten se P. Sulawesi.
i. Meningkatkan kapasitas dan integritas jaringan listrik , diversifikasi dan pemanfaatan sumber energi listrik.
j. Pembangunan PLAT Karama di Sulawesi Barat, dan studi Potensi PLTA Lariang di Sulawesi Tengah serta pembangunan PLTA Pelosika di Sulawesi Tenggara, studi potensi PLTA di Kelara Sulawesi Selatan.
k. Pengembangan industri pertambangan di Regional Sulawesi. l. Memantapkan keterkaitan antar Kawasan Andalan dan Kawasan Budidaya Lainnya
berikut kota‐kota pusat‐pusat kegiatan di dalamnya, dengan Kawasan –Kawasan dan Pusat‐Pusat Pertumbuhan antar Pulau di Wilayah Nasional, serta dengan pusat‐pusat pertumbuhan di Kawasan Sub Regional Asean, Asia Pasifik dan kawasan internasional lainnya dalammenciptakan daya saing.
m. Pembangunan Center Point of Indonesia (CPI).
n. Penyusunan Tata Transportasi Wilayah (Tatarawil) Pulau Sulawesi. o. Restorasi Danau‐Danau dan Teluk Kritis di P Sulawsesi (Danau Tempe, Danau Limboto,
dan Teluk Kendari).
2. Usulan daerah terkait kegiatan‐kegiatan prioritas masih ada yang tidak masuk didalam matrik persandingan baik didalam shortlist dan longlist, termasuk lokasi. Untuk itu akan akan dibahas lebih lanjut antara K/L dengan Daerah. Untuk kegiatan‐kegiatan yang terdapat perbedaan jumlah dana yang diusulkan akan dilakukan penyesuaian dengan ketersediaan pendanaan.
3. Beberapa K/L telah melaksanakan rapat penyusunan rencana kegiatan tahun 2011 bersama dengan pemerintah daerah melalui konsultasi regional, rapat teknis maupun rapat‐rapat sejenis sebelum dilaksanakannya Musrenbaqngnas 2010. Secara umum kegiatan yang diusulkan oleh K/L telah mengacu pada hasil rapat pembahasan yang dilakukan K/L bersama dengan pemerintah Daerah.
4. Hasil kesepakatan pembahasan persandingan, antara lain :
A. Sulawesi Utara : Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Hasil Konreg tetap dijadikan acuan untuk penanganan infrastruktur Ke‐ PU an. • Penyelesaian Daerah Irigasi Sangkup perlu kejelasan waktu penyelesaian. • Perlu kejelasan apakah Miangas akan tetap dibangun oleh Mabes TNI atau
Kementerian Perhubungan, karena Miangas masuk dalam Kawasan Strategis Nasional.
• Desa informasi di 3 atau 4 Kecamatan harap diakomodir.
B. Gorontalo : Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Beberapa hasil kesepakatan Konreg tidak masuk didalam shortlist dan longlist,
perlu dilakukan konfirmasi dan dibahas lebih lanjut dengan K/L terkait. • Kesepakatan konreg se‐KTI bidang ke‐PU an di Manado 5‐6 April 2010 hendaknya
menjadi acuan dan dapat direalisasikan. • Perlu tindak lanjut untuk membahas program prioritas hasil konreg PU se‐KTI yang
belum terealisasi pada Rakorpus 2 tanggal 4 Mei 2010 (antara lain Kanal Tamalate, Bypass Gorontalo, Biluhu Barat, DI Paguyaman, Pelabuhan Anggrek, konservasi Danau Limboto.
• Rencana Strategis pembangunan Bandara Jalaludin Gorontalo sebagai embarkasi haji perlu dukungan dana yang memadai sesuai hasil evaluasi tim teknis sebesar Rp. 162 Miliar.
• Diharapkan fasilitasi Kemenko Perekonomian terhadap rencana pembentukan KEK Provinsi Gorontalo.
• Dukungan anggaran dari Kementerian Riset dan Teknologi untuk Program Kelembagaan Sarana dan Prasarana Keragaan IPTEK (antara lain Teknologi Terpadu Berbasis Jagung dan Pencacah Eceng Gondok).
• Dukungan untuk pembangunan Kecamatan/ Desa Digital.
C. Sulawesi Tengah : Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Hasil Konreg agar dapat dijadikan pegangan. • Mohon perhatian untuk pembangunan daerah irigasi baru DI Binsil (Luwuk), DI
Modo (Buol), DI Siliwanga (Poso), DI Dora(Poso), DI Malino untuk mendukung ketahanan pangan.
• Mohon perhatian pada pembangunan dan pengelolaan sarana prasarana transportasi SDP terutama di pelabuhan penyeberangan Uebone, Kolonodale, dan Baturube.
D. Sulawesi Barat : Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Percepatan pemantapan kualitas dan lebar jalan Trans Lintas Barat Sulawesi Barat
dengan penyelesaian sampai dengan 2012 dengan kontrak multiyears. • Mohon dukungan penyelesaian perpanjangan landasan pacu Bandara Tampa
Padang hingga 2500 Meter. • Dimulainya Pelabuhan kontainer Belang‐Belang. • Dilaksanakannya Mamuju Multimoda Access Road (Tapalang Barat‐Mamuju‐
Bandar Tampa Padang‐Pelabuhan Belang‐Belang). • Pembangunan Transmisi untuk mendukung PLTA Karama dari Mamuju ke Palu.
E. Sulawesi Selatan :
Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Beberapa hal yang belum masuk didalam shortlist perlu didiskusikan lebih lanjut
dengan K/L. • Mohon agar hasil konreg PU di Manado dapat dijadikan acuan. • Mempercepat pelaksanaan pembangunan beberapa bendungan. • Percepatan pembangunan Kereta Api Makassar ‐ Pare‐Pare. • Percepatan Penyelesaian perluasan Bandara Tana Toraja.
F. Sulawesi Tenggara :
Pada prinsipnya sepakat dengan usulan dari K/L dengan catatan sebagai berikut : • Mohon agar hasil konreg PU di Manado dapat dijadikan acuan. • Usulan yang tidak masuk dalam Longlist dan Shortlist akan menjadi bahan bahasan
berikutnya.
PROVINSI SULAWESI UTARA
UPPD RENJA KL KESEPA KATANNO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TINDAK SEPAKAT DIBAHAS LEBIH LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PERHUBUNGAN1. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Transportasi Darat1.1. Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana
dan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan24.550,00,- 21.425,92,- V
1.1.1. Jumlah Lokasi Pembangunan Terminal Transportasi Jalan 2 paket 20.000,00,-
1.1.2.Jumlah Lokasi Pembangunan Jembatan Timbang 2 paket 4.550,00,-
1.2. Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Sdp dan Pengelolaan Prasarana Lalulintas Sdp 82.902,00,- 62.909,50,- V
Sesuai Pendanaan
1.2.1.Jumlah Prasarana Dermaga Penyeberangan 6 paket 52.902,00,-
1.2.2. Jumlah Unit Pembangunan Bus Air 1 paket 30.000,00,-
2. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
2.1. Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara 384.118,00,- 19.566,43,- V
2.1.1. Jumlah Bandar Udara yang Dikembangkan, Direhabilitasi 3 paket 384.118,00,-
DALAM JUTA RUPIAH
F1 - PERSANDINGAN ( SHORTLIST )KELOMPOK 3SULAWESIPROVINSI SULAWESI UTARA
PROVINSI GORONTALO
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASISEPAKAT TINDAK
SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM1. Program Penyelenggaraan Jalan
1.1. Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional 124.000,00,- 236.690,05,-
V
1.1.1. Jumlah Jalan yang Dipreservasi 3500 Kilomenter 50.000,00,-
1.1.2. Jumlah Jembatan yang Dipreservasi 20 Unit 20.000,00,-
1.1.3. Jumlah Jalan yang Ditingkatkan Kapasitasnya (Pelebaran) 300 Kilomenter 30.000,00,-
1.1.4. Jumlah Jembatan yang Dibangun 30 Paket 24.000,00,-
2Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur
9
2.1. Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Dalam Pengembangan Permukiman
Jumlah Kabupaten/Kota yang Memperoleh Pendampingan Penyusunan Strategi Pembangunan Permukiman dan Infrastruktur Perkotaan (Sppik)
3.600,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kabupaten/Kota yang Memperoleh Pendampingan Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Permukiman (Rpkp) Perkotaan dan Perdesaan yang Setara Dengan 500 Kawasan
1.200,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Produk Pendampingan Penyusunan Rencana Tindak
2.225,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
SULAWESIPROVINSI GORONTALO
F1 - PERSANDINGAN ( SHORTLIST )KELOMPOK 3
UPPD RENJA KL KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASISEPAKAT TINDAK
SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
UPPD RENJA KL KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Jumlah Kawasan Kumuh Di Perkotaan Setara 414 Ha yang Tertangani
3.560,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kawasan Perumahan Bagi Mbr
4.400,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kawasan Perdesaan Potensial/Agropolitan Setara 600 Ha yang Tertangani
8.200,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
2.2.
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Dalam Penataan Bangunan dan Lingkungan Termasuk Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapatkan Fasilitasi Penyusunan Rtbl
600,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Induk Sistem Proteksi Kebakaran (Rispk)
500,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kawasan yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Penataan dan Revitalisasi Kawasan
4.000,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Sistem Ruang Terbuka Hijau (Rth)
250,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASISEPAKAT TINDAK
SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
UPPD RENJA KL KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Pengembangan Kawasan Permukiman Tradisional dan Bersejarah
1.750,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kawasan Setara 369 Ha yang Mendapat Dukungan Sarana dan Prasarana Ruang Terbuka Hijau
2.000,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kelurahan/Desa yang Mendapatkan Pendampingan Pemberdayaan Sosial (P2Kp/Pnpm)
10.550,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
Jumlah Kelurahan/Desa yang Mendapatkan Pendampingan Pemberdayaan Sosial (P2Kp/Pnpm)
10.550,00,- V Sesuai Kemampuan Pendanaan
PROVINSI SULAWESI TENGAH
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PERHUBUNGAN1 Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Transportasi Udara1.1. Pembangunan, Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara 465.447,00,- 76.025,44,- V
Sesuai dengan ketersediaan dana
2.1.1. Jumlah Bandar Udara yang Dikembangkan, Direhabilitasi 0 Unit 436.137,00,-
2.1.2. Jumlah Bandar Udara Baru yang Dibangun 2 Unit 29.310,00,-
2 Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
2.1. Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan Di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut
Jumlah Trayek 1 Trayek 5.000,00,-
V
2.2. Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan Di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
Jumlah Pelabuhan Ynag Direhabilitasi/Ditingkatkan/Dibangun
12 Unit 327.190,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
II KEMENTRIAN PEKERJAAN UMUM1 Program Penyelenggaraan Jalan
1.1. Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan dan Jembatan Nasional
Jumlah Jalan yang Dipreservasi 2276 Kilomenter
115.290,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Jembatan yang Dipreservasi 20979 Meter
150.720,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Jalan yang Ditingkatkan Kapasitasnya (Pelebaran)
153 Kilomenter
562.420,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Jembatan yang Dibangun 986 Meter 165.000,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Jalan Strategis Di Lintas Selatan Jawa, Perbatasan, Terpencil dan Terluar yang Dibangun
10 Kilomenter
22.950,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
1.2. Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Bina Marga
Jumlah Dukungan Manajemen dan Teknis Penyelenggaraan Jalan
1 Paket 17.320,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
2 Program Penyelenggaraan Penataan Ruang
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
F1 - PERSANDINGAN (SHORTLIST )KELOMPOK 3SULAWESIPROVINSI SULAWESI TENGAH
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
2.1. Pengaturan dan Pengawasan Penataan Ruang
Jumlah Sosialisasi Bidang Penataan Ruang 11 Kegiatan 1.000,00,-V
Jumlah Pengawasan Teknis Bidang Penataan Ruang
11 Kegiatan 1.000,00,-V
2.2. Pembinaan Pelaksanaan Penataan Ruang Daerah
Jumlah Kabupaten yang Mendapatkan Bimbingan Teknis Penataan Ruang Wilayah Kabupaten
4 Paket 2.800,00,-
V
Jumlah Kegiatan Bimbingan Teknis Pemanfaatan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Wilayah Provinsi
4 Kegiatan 1.500,00,-
V
2.3. Pembinaan Program Ditjen Penataan Ruang Jumlah Kegiatan Pendataan dan Informasi BidangPenataan Ruang
6 Kegiatan 1.200,00,-V
2.4. Dukungan Manajemen Ditjen Penataan Ruang dan Informasi Penataan Ruang
Jumlah Kegiatan Teknis Administrasi Ditjen Penataan Ruang
1 Paket 800,00,-V
3 Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
3.1. Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Dalam Pengembangan Permukiman
Jumlah Kabupaten/Kota yang Memperoleh Pendampingan Penyusunan Strategi Pembangunan Permukiman dan Infrastruktur Perkotaan (Sppik)
2 Kws 2.000,00,-
V
Jumlah Kawasan Kumuh Di Perkotaan Setara 414Ha yang Tertangani
2 Kws 3.000,00,-V
Jumlah Satuan Unit Huninan Rumah Susun yang Terbangun dan Infrastruktur Pendukungnya
2 TB 25.000,00,-
V
Jumlah Kawasan Perumahan Bagi Mbr 3 Kws 2.250,00,- V
Jumlah Kawasan Perdesaan Potensial/Agropolitan Setara 600 Ha yang Tertangani
4 Kws 6.295,00,-
V
Jumlah Desa Tertinggal yang Terbangun Prasarana dan Sarana Lingkungan Permukimannya
1 Kws 1.888,00,-
V
Jumlah Kawasan Setara 500 Ha yang Terbangun Prasarana dan Sarana Lingkungan Permukimannya
3 Kws 4.868,00,-
V
3.2. Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Dalam Penataan Bangunan dan Lingkungan Termasuk Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara
Jumlah Bantek dan Pendampingan Penyusunan Nspk Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan
2 Paket 500,00,-
V
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapatkan Fasilitasi Penyusunan Rtbl
1 Paket 600,00,-V
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Induk Sistem Proteksi Kebakaran (Rispk)
1 Paket 500,00,-
V
Jumlah Kawasan yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Penataan dan Revitalisasi Kawasan
1 Paket 500,00,-
V
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Sistem Ruang Terbuka Hijau (Rth)
1 Paket 250,00,-
V
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Fasilitasi Penyusunan Rencana Tindak Pengembangan Kawasan Permukiman Tradisional dan Bersejarah
1 Paket 500,00,-
V
Jumlah Provinsi yang Melaksanakan Fasilitasi Penguatan Kelembagaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pelatihan (Tot), Penyelenggaraan Bangunan Gedung, Penataan Lingkungan dan Pendataan Serta Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara, Dengan Mengundang Seluruh K
1 Paket 1.093,00,-
V
Jumlah Provinsi yang Melaksanakan PemeriksaanKeandalan Bangunan Gedung Termasuk Gedung dan Rumah Negara Dengan Mengambil BeberapaKabupaten/Kota Terpilih yang Ada Pada Masing-Masing Wilayahnya
1 Paket 250,00,-
V
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapatkan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
1 Unit 1.000,00,-
V
Jumlah Kabupaten/Kota yang Mendapat Dukungan Pengembangan Sarana dan Prasarana Aksesibilitas Bangunan Gedung
1 Unit 200,00,-
V
Jumlah Kawasan Setara 7.380 Ha yang MendapatDukungan Sarana dan Prasarana Pada Kawasan yang Direvitalisasi
1 Kws 2.300,00,-
V
Jumlah Kawasan Setara 369 Ha yang Mendapat Dukungan Sarana dan Prasarana Ruang Terbuka Hijau
2 Kws 2.500,00,-
V
Jumlah Kawasan Setara 422 Ha yang Mendapatkan Dukungan Sarana dan Prasarana Pada Permukiman Tradisional dan Bersejarah
2 Kws 1.000,00,-
V
Jumlah Provinsi yang Mendapat Pengembangan Pip2B
1 Unit 2.500,00,-V
Jumlah Kelurahan/Desa yang Mendapatkan Pendampingan Pemberdayaan Sosial (P2Kp/Pnpm)
3 Paket 7.830,00,-
V
3.3. Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Sanitasi Lingkungan (Air Limbah, Drainase) Serta Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi Persampahan
Jumlah Bantek, Bimtek, dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Air Limbah
1 Kws 1.170,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Bantek, Bimtek, dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Air Limbah
12 Keg 1.170,00,-V
Jumlah Kawasan yang Terlayani Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistem Off-Site
2 Kws 1.050,00,-
V
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Jumlah Kawasan yang Terlayani Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistem Off-Site
2 Kws 1.050,00,-
V
Jumlah Bantek, Bintek, dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Drainase
3 Pkt 3.500,00,-V
Jumlah Bantek, Bintek, dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Drainase
3 Kws 3.500,00,-V
Jumlah Kawasan yang Berkurang Luas Genangannya
1 Kws 3.000,00,-V
Jumlah Kawasan yang Berkurang Luas Genangannya
1 Kws 3.000,00,-V
Jumlah Bantek, Bintek dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Persampahan
7 Keg 2.200,00,-V
Jumlah Bantek, Bintek dan Pendampingan (Ssk) Pengelolaan Persampahan
7 Pkt 2.200,00,-V
Jumlah Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Teknis dan Pengelolaan Persampahan
11 Keg 264,00,-
V
Jumlah Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pengembangan Persampahan
11 Keg 66,00,-V
Jumlah Kawasan yang Terlayani Infrastruktur Persampahannya
7 Pkt 17.300,00,-V
Jumlah Kawasan yang Terlayani Infrastruktur Persampahannya
7 Pkt 11.300,00,-V
Jumlah Prasarana Persampahan Terpadu 3R 1 Pkt 500,00,-V
Jumlah Prasarana Persampahan Terpadu 3R 1 Pkt 500,00,-V
3.4. Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi dan Penyelengaraan Serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Jumlah Pdam yang Memperoleh Pembinaan 4 PDAM 6.000,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Jumlah Ikk yang Terfasilitasi 12 Kws 42.296,00,- V
Jumlah Kawasan (Lt/Det) yang Terfasilitas (Kawasan Pemekaran, Pulau Terluar, Perbatasan,Terpencil, Kapet)
4 Kws 21.396,00,-
V
Jumlah Kawasan (Lt/Det) yang Terfasilitasi (Mendukung Pelabuhan Perikanan)
3 Desa 3.230,00,-V
4 Pembinaan Pengelolaan Sumber Daya Air
4.1 Pembinaan Pengelolaan Sumber Daya Air Jumlah Pelaksanaan Kegiatan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pola Psda Di Ws yang Dokumen Polanya Telah Ditetapkan
2 Laporan 4.000,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
Terfasilitasinya Jumlah Wadah Koordinasi Psda Di Daerah (Dsda-P dan Tkpsda Ws) yang Terbentuk dan Terfasilitasinya Sekretariat Wadah Koordinasi
1 WS 500,00,-
V
Terfasilitasinya Jumlah Kemampuan Sdm dan Lembaga Dalam Pengelolaan Sda Pada Bb/Bws
1 Laporan 300,00,-
V
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Ketersediaan Informasi Terkait Hidrologi dan Kualitas Air Pada Sumber Air, Perencanaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai, Kelembagaan Sumber Daya Air, Kemitraan dan Peran Masyarakat Dalam Pengelolaan Sumber Daya Air,Serta Pengendalian Pengelolaan Sda
41 Laporan 40.709,00,-
V
4.2 Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Ditingkatkan 1193 Hektar 30.250,00,-
V
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Direhabilitasi 1 Unit 30.149,00,-V
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Dioperasikan dan Dipelihara
1930 Hektar 13.500,00,-V
Luas Layanan Jaringan Tata Air Tambak yang Dibangun / Ditingkatkan
100 Hektar 1.000,00,-V
Luas Layanan Jaringan Rawa yang Direhabilitasi 1100 Hektar 11.000,00,-V
4.3 Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku Kapasitas Air Baku yang Ditingkatkan 135 Hektar 3.800,00,- V
Kapasitas Air Baku yang Ditingkatkan 19 Unit 25.000,00,- V
Kapasitas Parasarana Air Baku yang Direhabilitasi 6 Unit 3.000,00,-V
Kapasitas Prasarana Air Baku yang Terjaga 1 Buah 1.000,00,- V
Kapasitas Prasarana Air Baku yang Terjaga 4564 Meter 20.000,00,-V
4.4. Pengendalian Banjir, Lahar Gunung Berapi dan Pengamanan Pantai
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Dibangun
5630 Meter 12.500,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Direhabilitasi
4 Unit 10.500,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Dioperasikan dan Dipelihara
1560 Meter 9.500,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Dibangun
2117 Meter 29.000,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Dipelihara
660 Meter 1.000,00,-V
Terbangunnya Perkuatan Tebing 1 Unit 41.610,00,- V
B. PRIORITAS 8I. KEMENTRIAN ENERGI DAN SUMBER
DAYA MINERAL1 Program Pengelolaan Listrik dan
Pemanfaatan EnergiPanjang Jaringan dan Gardu Distribusi (Kms/Mva)/Satker Lisdes
11 Unit 165.000,00,-
V
Sesuai dengan ketersediaan dana
1.1. Penyusunan Kebijakan dan Program Serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Ketenagalistrikan
Jumlah Peserta Bimbingan Teknis Energi Baru Terbarukan (Orang)
22 Orang 176,00,-
V
1.2. Penyediaan dan Pengelolaan Energi Baru Terbarukan dan Pelaksanaan Konservasi Energi
Jumlah Peserta Bimbingan Teknis Konservasi Energi
22 Orang 176,00,-
V
UPPD RENJA KL
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
Kapasitas Terpasang Pembangkit Listrikdari Sumber Energi Mikro Hidro (Mw)
800 Kilowatt 22.000,00,-V
Kapasitas Terpasang Pembangkit Listrik Dari Sumber Energi Surya (Mwp)
8800 Unit 66.000,00,-V
Jumlah Desa Mandiri Energi (Desa) 5 Desa 500,00,- V
PROVINSI SULAWESI BARAT
UPPD
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PERHUBUNGAN1. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Transportasi Darat1.1. Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana
dan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan111.500,00,- 19.119,09,- V
Prioritas untuk keselamatan jalan
1.1.1. Jumlah Fasilitas Keselamatan Llaj 5 Unit 58.000,00,-
1.1.2. Jumlah Paket Peningkatan Fasilitas PendukungLlaj 1 Unit 51.000,00,-
1.1.3. Jumlah Paket Penunjang Operasional Keperintisan 1 Unit 2.500,00,-
2. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
2.1. Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan Di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
134.000,00,- 62.935,40,- V
Sesuai dengan ketersediaan dana
2.1.1.Jumlah Lokasi yang Dibangun dan Di Rehab 9 Unit 134.000,00,-
3. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
3.1. Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara
90.000,00,- 34.036,50,- V
Sesuai dengan ketersediaan dana di Tampa Padang
3.1.1. Jumlah Bandar Udara yang Dikembangkan, Direhabilitasi 2 Unit 90.000,00,-
II. KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM2 Program Pembinaan dan Pengembangan
Infrastruktur Permukiman2.1 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan
Penyelenggaraan Dalam Pengembangan Permukiman
Jumlah Desa Tertinggal yang Terbangun Prasarana dan Sarana Lingkungan Permukimannya
5 PAKET 10.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
2.2 Jumlah Kawasan Setara 500 Ha yang Terbangun Prasarana dan Sarana Lingkungan Permukimannya
3 Unit 2.500,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
RENJA KL KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
F1 - PERSANDINGAN (SHORTLIST )KELOMPOK 3SULAWESIPROVINSI SULAWESI BARAT
UPPD
NO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKATDIBAHAS LEBIH
LANJUT KETERANGAN
RENJA KL KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
2.3 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Dalam Penataan Bangunan dan Lingkungan Termasuk Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara
Jumlah Bantek dan Pendampingan Penyusunan Nspk Penataan Bangunan Gedung dan Lingkungan
1 Unit 250,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
2.4 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Penyelenggaraan Sanitasi Lingkungan (Air Limbah, Drainase) Serta Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi Persampahan
Jumlah Prasarana Pengumpulan Sampah 3 Unit 750,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
2.5 Dukungan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi Serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi
Jumlah Pdam yang Dibina 5 Unit 275,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
3 Program Pengelolaan Sumber Daya Air3.1 Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan
Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Ditingkatkan 22 Unit 29.500,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Direhabilitasi 11 Unit 43.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
3.2 Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku Kapasitas Air Baku yang Ditingkatkan 8 Unit 5.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
3.3 Pengendalian Banjir, Lahar Gunung Berapi dan Pengamanan Pantai
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Direhabilitasi
4 Unit 34.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Dioperasikan dan Dipelihara
26 Unit 145.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Direhabilitasi
24 Unit 55.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
Terbangunnya Perkuatan Tebing 6 Unit 12.000,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
Terbangunnya Perkuatan Bronjong 2 Unit 2.500,00,-
V
Perlu disesuaikan dengan Renja K/L
PROVINSI SULAWESI SELATAN
UPPD RENJA KLNO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TIDAK SEPAKAT DIBAHAS LEBIH LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PERHUBUNGAN1. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Transportasi Udara1.1. Pelayanan Angkutan Udara Perintis 45.000,00,- 44.496,37,- V
1.1.1. Jumlah Rute Perintis yang Terlayani 3 Rute 45.000,00,-
II. KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM1. Program Penyelenggaraan Jalan
2.1.1.
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan dan Jembatan Nasional
Jumlah Jalan yang Dipreservasi 1718 Kilomenter 503.488,00,-V
Jumlah Jembatan yang Dipreservasi 9719 Meter 14.000,00,- V
Jumlah Jalan yang Ditingkatkan Kapasitasnya (Pelebaran)
37 Kilomenter 82,00,-V
Jumlah Jalan yang Ditingkatkan Kapasitasnya (Pelebaran)
5 Kilomenter 100.000,00,-V
Jumlah Jembatan yang Dibangun 95 Meter 2.500,00,- V
2.2. Program Penyelenggaraan Penataan Ruang
2.2.1.
Pembinaan Pelaksanaan Penataan Ruang Daerah
Jumlah Kabupaten yang Mendapatkan Bimbingan Teknis Penataan Ruang Wilayah Kabupaten
6 Dok 600,00,-
V
Sesuai pendanaan
Jumlah Kegiatan Bimbingan Teknis Pemanfaatan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Wilayah Provinsi
4 Dok 300,00,-
V
Sesuai pendanaan
Jumlah Kegiatan Penyelenggaraan Persetujuan Substansi Rtrw Provinsi dan Kabupaten
2 Dok 200,00,-
V
Sesuai pendanaan
2.3. Program Pengelolaan Sumber Daya Air
2.3.1.
Pengelolaan dan Konservasi Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Lainnya
Jumlah Waduk/Embung/Situ yang Dioperasikan dan Dipelihara
0 ,00,-
2.3.2.
Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
Luas Layanan Jaringan Irigasi yang Direhabilitasi 228232 Hektar 91.293,00,-
V
Sesuai pendanaan
Luas Layanan Jaringan Rawa yang Dioperasikan dan Dipelihara
36000 Hektar 9.002,00,-V
2.3.3.
Pengendalian Banjir, Lahar Gunung Berapi dan Pengamanan Pantai
Panjang Sarana/Prasarana Pengendali Banjir yang Direhabilitasi
0 Unit 13.152,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Dibangun
910 Meter 45.000,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Direhabilitasi
800 Meter 120,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Direhabilitasi
12610 Meter 103.516,00,-V
Panjang Sarana/Prasarana Pengaman Pantai yang Dipelihara
15057 Meter 2.260,00,-V
KESEPAKATANDALAM JUTA RUPIAH
F1 - PERSANDINGAN ( SHORTLIST )KELOMPOK 3SULAWESIPROVINSI SULAWESI SELATAN
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
UPPD RENJA KL KESEPA KATANNO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TINDAK SEPAKAT DIBAHAS LEBIH LANJUT KETERANGAN
A. PRIORITAS 6I. KEMENTERIAN PERHUBUNGAN1. Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Transportasi Darat1.1. Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana
dan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan46.887,00,- 16.730,56,- V
Untuk keselamtan Jalan
1.1.1. Jumlah Fasilitas Keselamatan Llaj 37 fasilitas keselamatan 36.887,00,-
1.1.2. Jumlah Lokasi Pembangunan Terminal Transportasi Jalan 1 terminal 7.000,00,-
1.1.3.Jumlah Lokasi Pembangunan Jembatan Timbang 1 jembatan timbang 3.000,00,-
1.2. Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Sdp dan Pengelolaan Prasarana Lalulintas Sdp 76.152,00,- 21.107,70,- V
Sesuai pendanaan
1.2.1.Jumlah Prasarana Dermaga Penyeberangan 2 dermaga 49.058,00,-
1.2.2. Jumlah Unit Dermaga Penyeberangan yang Mengalami Peningkatan 3 dermaga 14.105,00,-
1.2.3. Jumlah Unit Sarana Keperintisan yang Mengalami Peningkatan 1 unit 12.989,00,-
II. KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
1.2. Pembinaan dan Pengembangan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Pengawakan Kapal Perikanan 86.473,00,- 752,88,-
1.2.1. Jumlah dan Jenis Kapal Penangkap Ikan yang Memenuhi Standar Laik Laut, Laik Tangkap dan Laik Simpan 250 unit 65.900,00,-
1.2.2. Jumlah Alat Penangkap Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan yang Memenuhi Standar 38 paket 20.573,00,-
1.3. Pengembangan Pembangunan dan Pengelolaan Pelabuhan Perikanan 32.000,00,- 2.012,31,-
1.3.1. Jumlah Pelabuhan Perikanan Dengan Fokus Pembangunan Di Lingkar Luar dan Daerah Perbatasan yang Potensial 2 paket 16.000,00,-
1.3.2.Jumlah Penyiapan Pembangunan Pelabuhan Perikanan Sesuai Dengan Rencana Induk 2 paket 16.000,00,-
2. Program Peningkatan Daya Saing Produk Perikanan
2.1. Fasilitasi Pengembangan Industri Pengolahan Hasil Perikanan 17.275,00,- 1.240,00,-
2.1.1. Jumlah Sarana Prasarana Pengolahan Sesuai Target Produksi Pengolahan 17 paket 17.275,00,-
3. Program Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
3.1. Pengembangan Sarana dan Prasarana Pengawasan dan Pemantuan Kapal Perikanan 2.646,00,- 1.400,00,-
DALAM JUTA RUPIAH
F1 - PERSANDINGAN ( SHORTLIST )KELOMPOK 3SULAWESIPROVINSI SULAWESI TENGGARA
UPPD RENJA KL KESEPA KATANNO. PRIORITAS/KL/PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR TARGET ALOKASI INDIKATOR TARGET ALOKASI SEPAKAT TINDAK SEPAKAT DIBAHAS LEBIH LANJUT KETERANGAN
3.1.1. Jumlah Pemenuhan Sarana Pengawasan yang Memadai Secara Terintegrasi, Akuntabel dan Tepat Waktu 13 paket 2.646,00,-
III. KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM1. Program Penyelenggaraan Jalan
1.1. Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional 827.121,00,- 490.320,42,- V
Sesuai pendanaan
1.1.1. Jumlah Jalan yang Dipreservasi 1268 kilometer 283.249,00,-
1.1.2. Jumlah Jembatan yang Dipreservasi 2115 meter 10.574,00,-
1.1.3. Jumlah Jalan yang Ditingkatkan Kapasitasnya (Pelebaran) 118 kilometer 369.994,00,-
1.1.4. Jumlah Jembatan yang Dibangun 136 meter 27.616,00,-
1.1.5.Jumlah Jalan Strategis Di Lintas Selatan Jawa, Perbatasan, Terpencil dan Terluar yang Dibangun 174 kilometer 135.688,00,-