makalah pigm autoimun

Upload: aidia-latifatul-fajeria

Post on 07-Jul-2018

260 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    1/18

    TUGAS MAKALAHPENYAKIT INTERNAL GANGGUAN METABOLIT & GENETIK

    AUTOIMUN

    KELAS A/2013  Setya Pambu! 13"13010111101#

    A!!a Lat!$atu% a'e(!a

    13"13010111101)I%*am A+ba( He%my Ku(,!a-a,

    13"13010111101.G(ae ea,ette Ayu Pa(am!t*a

    13"1301011100#A%e Ha(!y, Put(a 13"1301011100.

    AKULTAS KE4OKTERAN HE5ANUNI6ERSITAS BRA5IAYAMALANG

    201)

    BAB IPEN4AHULUAN

    171 Lata( Be%a+a,8Pada dasarnya respon imun merupakan mekanisme pertahanan tubuh

    terhadap berbagai ancaman dari luar yang dapat menimbulkan kerusakan tubuh.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    2/18

    Bila respon imun berfungsi dengan baik maka tubuh dapat tetap bertahan. Semua

     bentuk paparan dari luar yang dapat merusak tubuh maka secara otomatis sisten

    imun akan merespon secara kuat (Yuliasih, 2012.

    !espon imun terdiri dari respon imun yang spesifik ("dapti#e immune

    response dan respon imun yang tidak spesifik ($nnate immune response. %edua

    sistem beker&a sama dengan baik dan tidak saling terpisah, melainkan saling

     berkaitan. %edua sistem imun tersebut saling mendukung terselenggaranya respon

    imun yang kuat. !espon imun yang tidak spesifik merupakan respon imun yang

    mula mula menanggapi bahan in&uri dari luar dan kemudian ditransfer ke respon

    imun yang spesifik . 'alam proses transisi ini merupakan proses yang

    menentukan sur#i#al host. Bila ter&adi kegagalan dalam proses respon imun makaakan menimbulkan penyakit (Yuliasih, 2012.

    Pada kondisi normal, respon imun tidak beraksi dengan self antigen

    tetapi pada suatu kondisi tertentu sistem imun dapat mengenali self antigen. al

    ini disebabkan hilangnya toleransi sel ). Pada umumnya respon imun mempunyai

    sifat yang dinamis dan dapat dikendalikan oleh tubuh. Bila respon imun adaptif 

    mengenali self antigen maka akan menimbulkan penyakit autoimun (Yuliasih,

    2012.

    Saat ini penyakit autoimun sudah men&adi masalah besar dibidang

    kesehatan. %asusnya hampir kita &umpai setiap harinya. "ngka ke&adiannya dari

    tahun ke tahun &uga semakin meningkat, &umlahnya diperkirkan sekitar *+ dari

     populasi di dunia. aktor genetik dan lingkungan diduga kuat mempunyai

     pengaruh ter&adinya penyakit autoimun . Salah satu faktor lingkungan yang

    diduga kuat mempengaruhi timbulnya penyakit autoimun adalah infeksi (Yuliasih,

    2012.

    $nfeksi dianggap sebagai trigger pada penyakit autoimun dan hal ini telah

     banyak dibuktikan dalam berbagai laporan studi baik pada manusia maupun

     binatang. $nfeksi bakteri, #irus maupun parasit, bahkan imunisasi dituding sebagai

     pemicu timbulnya penyakit autoimun. )idak hanya peran lingkungan sa&a yang

    dapat menimbulkan penyakit autoimun, tanpa adanya peran genetik, penyakit

    autoimun tidak akan ter&adi. Peran genetik sangat penting pada penyakit

    autoimun. 'engan adanya peran genetik yang dicetuskan oleh faktor lingkungan

    maka didalam tubuh ter&adi perubahan system imunitas (Yuliasih, 2012.

    172 Rumu9a, Ma9a%a*

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    3/18

    17 Apa defnisi dari autoimun?27 Bagaimana etiologi dari autoimun?37 Bagaimana patomekanisme dari autoimun?#7 Bagaimana peneguhan diagnosa yang dapat digunakan untuk

    autoimun?"7 Bagaimana terapi atau pengobatan dari autoimun?

    173 Tu'ua, Pe,u%!9a,

     Tujuan pada pembuatan makalah ini adalah untuk

    mengetahui apa defnisi dari autoimun, untuk mengetahui

    bagaimana etiologi dari autoimun, untuk mengetahui

    patomekanisme dari autoimun, untuk mengetahui apa yang

    dapat dilakukan untuk peneguhan diagnosa dari autoimun, danuntuk mengetahui bagaimana terapi atau pengobatan dari

    autoimun.

    17# Ma,$aat

    Manaat yang dapat diambil dalam pembuatan makalah ini

    ialah dapat memberikan inormasi yang lebih banyak lagi untuk

    kasus autoimun yang disebabkan beberapa agent pembawanya,

    dan memberikan pengetahuan yang baik untuk mencegahterjadinya penyakit autoimun.

    BAB II

    PEMBAHASAN

    271 4e:,!9! Aut!mu,

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    4/18

    "utoimunitas adalah respon imun terhadap antigen &aringan tubuh sendiri

    yang disebabkan oleh mekanisme normal yang gagal berperan untuk 

    mempertahankan self-tolerance sel B, sel ) atau keduanya (aireather, 200/.

    Secara normal sel ) yang belum matang dapat ditemukan dimanapun dan

    akan mengalami delesi klonal di timus, sedangkan sel ) yang matang berada

    dalam keadaan inaktif klonal (anergi hal ini dikarenakan sel di &aringan tidak 

    memberikan sinyal kostimulasi. Sel ) spesifik autoantigen, pada keadaan tertentu

    tidak terakti#asi, meskipun dapat mengenali antigen (immunological ignorance

    (aireather, 200/.

    Penyakit autoimun adalah penyakit yang menyebabkan kerusakan &aringan

    atau gangguan fungsi secara fisiologis akibat respon autoimun. Perbedaan tersebut

     penting diketahui, karena respon imun dapat ter&adi tanpa disertai penyakit atau

     berupa penyakit yang dicetuskan oleh mekanisme lain (seperti infeksi. asil

     penyakit autoimun imun ter&adi hanya &ika autoimunitas diatur secara buruk oleh

    tubuh. %ombinasi predisposisi genetik dan faktor lingkungan berkontribusi pada

     perkembaangan penyakit autoimun (aireather, 200/.

     272 Et!%8! Aut!mu,

    Penyebab dari autoimun tidak sepenuhnya &elas, tetapi pembentukan

    autoantibodi dan akti#asi sel ) didasarkan oleh mekanisme yang sama dengan

    yang berker&a pada reaksi imun terhadap benda asing. "dapun penyebab penyakit

    autoimun diantaranya (endra, 200

    a. Predisposisi genetik 

    enetik memegang peranan penting untuk penyakit autoimun. Peranan

    gen suseptibilitas. 3eskipun penyakit autoimun yang multipel sangat berkaitan

    dengan alel 4" yang spesifik , tetapi ekspresi molekul 4" tertentu tidak 

    dengan sendirinya men&adi penyebab autoimunitas. 'efek pada &alur yang secara

    normal akan mengatur toleransi sentral atau perifer &uga ikut terlibat5 &adi, defek 

     pada &alur faal-faal atau molekul meolekul lain yang terlibat dalam proses

    kematian yang ditimbulkan oleh akti#asi dapat mencegah apoptosis sel )

    autoreaktif. Perkembangan sel ) regulator yang cacat atau ekspresi antigen sendiri

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    5/18

    yang cacat oleh epitelium kelen&ar timus &uga merupakan &alur yang dapat dipintas

    toleransi. Sebagian besar penyakit autoimun pada manusia memiliki pola

    suseptibilitas6kerentanan yang kompleks,multigenik dan tidak dapat dikaitkan

    hanya dengan mutasi gen yang tunggal (endra, 200.

    b. Pengaruh hormon

    Studi epidemiologi menemukan baha hean betina lebih cenderung

    menderita penyakit autoimun dibandingkan &antan. Betina pada umumnya &uga

    memproduksi lebih banyak antibody dibanding &antan yang biasanya merupakan

    respon proinflamasi )h1. %ebuntingan sering disertai dengan memburuknya

     penyakit terutama artritis rheumatik dan relaps sering ter&adi setelah melahirkan.

    Pengangkatan o#arium mencegah autoimunitas spontan pada hean (terutama

    S47 dan pemberian estrogen mempercepat penyakit. ormon hipofise, prolaktin

    menun&ukkan efek stimulator terutama terhdap sel ). %adar prolaktin yang timbul

    tiba-tiba setelah kehamilan berhubungan dengan kecenderungan ter&adinya

     penyakit autoimun seperti !heumatoid "rthritis (endra, 200.

    c. Infeksi

    $nfeksi sebagai penyebab autoimun sangat banyak diketahui, namun

     proses secara pasti masih belum diketahui. Pembahasan untuk infeksi sebagai

     penyebab autoimun ialah dipengaruhi oleh faktor mikroba baik #irus maupun

     bakteri yang memiliki ikatan peptide yang homolog dengan &aringan tubuh

    sehingga dapat mencetus kondisi autoimmune secara mimikri molecular (endra,

    200.

    d. Obat

    Banyak obat berhubungan dengan efek samping berupa idiosinkrasi dan

     patogenesisnya ter&adi melalui komponen autoimun (ambar 1. %onsep

    autoimun melibatkan 2 komponen yaitu respon imun tubuh berupa respon

    autoagresif dan antigen. al yang akhir sulit untuk dibuktikan pada banyak 

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    6/18

    autoimunitas oleh obat. 8ontoh-contoh sindrom autoimun yang diduga

    ditimbulkan obat terlihat pada tabel 9. "ntibodi menghilang bila obat dihentikan

    (endra, 200.

    273 Patme+a,!9me Aut!mu,Pada penyakit autoimun atau autoimun desease ter&adi adanya toleransi

    imunitas pada pada &aringan diri sendiri. "ntigen asing yang masuk ke dalam

    tubuh akan dikenali oleh "ntigen Presenting 8ell ("P8. Setelah itu "P8 akan

    mengirimkan sitokin seperti interleukin ($4 untuk merangsang sel ) elper. Sel )

    elper akan menugaskan sel B atau sel ) sitotoksin tergantung dari antigen yang

    telah dipresentasikan tadi. Pada kondisi normal, sel efektor tersebut akan

     berpasangan dengan antigen asing untuk bisa mengeliminsainya. :amun akibatadanya gangguan toleransi terhadap antigen &aringan diri sendiri membuat

    antibodi yang dihasilkan &uga ikut diserang. !usaknya toleransi tersebut salah

    satunya dapat diakibatkan oleh kemiripan molekul antara antigen asing dengan

    antigen &aringan diri sendiri (Silbernagl, 200/.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    7/18

    Pada dasarnya berkembangnya penyakit autoimun disebabkan adanya

    gangguan terhadap satu atau lebih mekanisme toleransi diri yang dapat

    menyebabkan serangan imunologis terhadap &aringan sendiri. angguan pada

    toleransi imun melibatkan faktor imunologi, mikroorganisme dan genetik.

    %egagalan toleransi diri meliputi

    • %egagalan kematian sel yang diinduksi oleh akti#asi limfosit ).

    "kti#asi dari sel ) yang autoreaktif terhadap self antigen akan

    menyebabkan apoptosis sel ) tersebut melalui ikatan 4igan as-as.

    Sehingga kelainan pada &alur apoptosis ini akan menyebabkan ploriferasi

    dari sel-sel ) autoreaktif dalam perifer.

    • angguan pada anergi sel )

    Sel ) autoreaktif yang lolos dari seleksi di tymus secara normal akan

    mengalami anergi saat bertemu dengan self antigen tanpa adanya bantuan

    dari constimulasi yang dikeluarkan oleh 38 . :amun hal itu bisa

     berubah &ika 38 yang seharusnya secara normal tidak mengeluarkan

    constimulasi, diinduksi sehingga mengeluarkan constimulator terhadap

    self antigen sehingga ter&adi proliferasi dari sel ) autoreaktif. %eadaan ini

     bisa ter&adi karena adanya suatu infeksi, yang merubah kiner&a 38.

    • Pemintasan kebutuhan sel B untuk bantuan sel )

    Sel B yang autoreaktif dapat berikatan dengan self antigen, namun sel B

    ini akan berpotensi untuk men&adi self-reaktif bila mendapat bantuan dari

    sel ), dan secara normal toleransi terhadap antigen tersebut dapat disertai

     pembersihan sel ) helper dengan adanya sel B yang kompeten. %egagalan

    mekanisme ini bisa ter&adi oleh adanya modifikasi dari struktur self 

    antigen yang mengakibatkan pengenalan sel ) terhadap self antigen."danya ikatan antara sel ) dan self antigen, akan mengaktifkan sel B yang

    autoreaktif sehingga ter&adi serangan imunologis. 3odifikasi dari suatu

    self antigen tadi dapat ter&adi akibat pembentukan kompleks dengan obat

    atau dengan mikroorganisme.

    • %egagalan supresi yang diperantaraisel ) suppressor 

    Secara normal sel ) suppressor akan menghasilkan $4-10 dan ) ; yang

     berfungsi sebagai penekan dari proliiferasi dari sel ).

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    8/18

    suppressor, menurunkan $410 dan ) ; men&adi salah satu penyebab

    dari gagalnya toleransi imun.

    • 3imikri molecular 

    Beberapa mikroorganisme seperti infeksi oleh streptococcus akanmemberikan epitop kepada self antigen sehingga membuat respon imun

    yang melaan mikroorganisme tersebut akan menghasilkan respon imun

    yang sama terhadap self antigen yang bereaksi silang.

    • "kti#asi limfosit poliklonal

    "kti#asi dari limfosit autoimunitas yang self reaktif namun anergik dapat

    ter&adi bila dirangsang oleh mekanisme yang tidak tergantung antigen.

    Sebagai contoh adalah beberapa mikroorganisme dapat mengakti#asi

     poliklonal sel B autoreaktif.• Pelepasan antigen terasing

    "ntigen terasing adalah bagian antigen sendiri yang seumur hidup tidak 

     pernah dikenali oleh sel ) . )ermasuk dalam kategori ini adalah antigen

    spermato=oa dan antigen ocular. Pelepasan dari antigen-antigen ini akan

    menimbulkan suatu respon imun.

    27# Pe,e8u*a, 4!a8,9a Aut!mu,

    Pemeriksaan darah yang menun&ukkan adanya radang dapat diduga

    sebagai gangguan autoimun. 3isalnya, pengendapan la&u eritrosit (7S!

    seringkali meningkat, karena protein yang dihasilkan dalam merespon radang

    mengganggu kemampuan sel darah merah (eritrosit untuk tetap ada di darah.

    Sering, &umlah sel darah merah berkurang (anemia karena radang mengurangi

     produksi mereka. )etapi radang mempunyai banyak sebab, banyak di antaranya

    yang bukan autoimun. 'engan begitu, dokter sering mendapatkan pemeriksaandarah untuk mengetahui antibodi yang berbeda yang bisa ter&adi pada orang yang

    mempunyai gangguan autoimun khusus. 8ontoh antibodi ini ialah antibodi

    antinuclear, yang biasanya ada di lupus erythematosus sistemik, dan faktor 

    rheumatoid atau anti-cyclic citrullinated peptide (anti-88P antibodi, yang

     biasanya ada di radang sendi rheumatoid. "ntibodi ini pun kadang-kadang

    mungkin ter&adi pada orang yang tidak mempunyai gangguan autoimun, oleh

    sebab itu dokter biasanya menggunakan kombinasi hasil tes dan tanda dan ge&ala

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    9/18

    orang untuk mengambil keputusan apakah ada gangguan autoimun (8onrad,

    200/.

    2.5 Rheumatoid Arthritis Pada Anjing

    !heumatoid "rthritis atau !" merupakan kondisi kronis dari arthritis.

    Sering ter&adi pada an&ing dan dapat menyerang an&ing berumur lebih dari dua

    tahun. Boden (200> menyatakan baha penyakit ini kemungkinan besar bersifat

    herediter. ?alaupun demikian, kondisi ini merupakan ke&adian langka dan sering

    ditemukan pada an&ing ras kecil muda sampai deasa. Pada kasus !", sendi yang

     paling distal yang pertama terkena dan paling parah. !eumatoid "rtritis dalam

    aktu yang lama mempunyai prognosis yang buruk, dimana akan menimbulkan

    kecacatan (*0 + setelah > tahun dan dapat mengurangi angka harapan hidup 9-

    1* tahun (8hoy, 2001.

    A. Etiologi

    7tiologi dari penyakit ini masih belum diketahui secara pasti (euser,-.

    B. ejala

    e&ala klinis yang sering muncul pada an&ing atau kucing yang menderita

    artritis reumatoid yaitu kekakuan pada sendi, inflamasi pada sendi, lameness,

     perubahan ketika ber&alan, anore@ia, depresi, demam, proliferasi syno#ial,

     perluasan inflamasi pada pannus ke dalam rongga sendi menyebabkan ter&adi

     perubahan yang erosif, apabila ter&adi secara terus-menerus akan berakibat pada

    kerusakan artikular kartilago dan tulang (?aldburger et al ., 200*.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    10/18

    ambar 2.1.  asil !adiographic dari 'orsopalmar (" dan 3edial 4ateral (B

     pada Canine   Rheumatoid arthritis. ambar 2.1 merupakan gambaran dari

    dorsopalmar yang terkena trauma dan menyebabkan ter&adinya sublu@ation, dan

    karena infeksi yang berkelan&utan (bakteri trauma tersebut menyebabkan

    ter&adinya rheumatoid arthritis (ditun&ukkan dengan panah arna merah

    (?aldburger et al ., 200*.

    !. Patomekanisme

      Patogenesis !eumatoid "rthritis beraal dari suatu antigen yang berada

     pada membran sino#ial. Pada membran sino#ial tersebut antigen akan diproses

    oleh antigen presenting cells  ("P8. "ntigen yang telah diproses oleh "P8

    selan&utnya akan dilekatkan pada 8'A ( dan selan&utnya akan mengakti#asi sel

    limfosit ). Selain sebagai penya&i antigen sel "P8 &uga mengeluarkan sitokon-

    sitokin proinflamasi seperti interleukin 1 ($4-1, interleukin C ($4-C, interleukin

    * ($4-*, dan tumor necrosis factor-α ():- D yang akan menyebabkan inflamasi

    dan kerusakan dari sendi.  Rheumatoid arthritis  menyerang &aringan fibroblast

    seperti membrane synoviocytes  dan akan menghasilkan $4-C dan $4-* yang

     berkontribusi terhadap peradangan serta kerusakan sendi, dimana kedua sitokin ini

     berhubungan dengan regulasi gen oleh :-kB dalam proses imunitas dan

     peradangan (eorganas et al., 2000.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    11/18

    !egulasi dari sitokin proinflamasi $4-*, dan $4-C, $4-1 dan ):-D sebagai

    reseptor dalam peradangan sendi dapat diliihat pada ambar 2.9, dimana  !"

    ditandai oleh peradangan terus-menerus dari lapisan sino#ial pada sendi yang

    dapat menyebabkan deformitas sendi.

    ambar 2.9. Pathogenesis !eumatoid "rtrithis

    $nflamasi sino#ial dapat ter&adi pada pembuluh darah, yang menyebabkan

    hiperplasia sel endotel pembuluh darah kecil, fibrin, platelet dan inflamasi sel

    yang dapat menurunkan akti#itas #askuler pada &aringan sino#ial. al ini

    menyebabkan gangguan sirkulasi darah dan berakibat pada peningkatan

    metabolisme yang memacu ter&adinya hipertropi (bengkak dan hiperplasia

    (membesar dan sel dalam keadaan hipoksia. Sel yang hipoksia dalam sino#ium

     berkembang men&adi edema dan menyebabkan multiplikasi sel sino#ial. Sel pada

    sino#ium tumbuh dan membelah secara abnormal, membuat lapisan sino#ium

    menebal, sehingga sendi membesar dan bengkak ("ckerman and  !osai, 200A.

    ". "iagnosa

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    12/18

    'iagnosis !" dapat dilakukan dengan cara mengamati se&arah pasien dan

    ge&ala klinis, hasil analisis sel darah putih dalam cairan sino#ial (E>@1064, yang

    didominasi oleh neutrofil, sedikit mucin, kultur negatif, dan penemuan radiografik 

    yang khas dapat membantu untuk meneguhkan diagnosa !". )es faktor 

    rheumatoid yang positif ditemukan pada 2>+-/>+ pada an&ing yang menderita

    !". "kan tetapi, hasil positif &uga dapat ditemukan pada an&ing yang tidak 

    menderita !", sehingga hasil positif sa&a tidak dapat meneguhkan diagnosis

     penyakit ini. Perubahan radiografik yang dapat terlihat pada penyakit ini adalah

     pembengkakan sendi periartikular, pengaliran cairan (efusi sendi5 kolaps ruang

    sendi5 kerusakan tulang subchondralis5 dan pada kasus lebih lan&ut, ter&adi

    eksostosis (pembentukan tulang baru pada permukaan tulang hipertropik,

    ankilosis (kekakuan sendi fibrosa, dan deformitas sendi. Pada spesimen biopsi

    membran sino#ial dapat ditemukan hipertropi #ili, hiperplasia sino#ial, dan

    infiltrasi sel mononuclear (:ielssen, 200/.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    13/18

    E. #erapi

    )erapi dari penyakit !" yakni dengan pemberian Prednisone 2 mg6kgBB

    dan diberikan setiap 12 &am sekali (euser,-. Prednisone merupakan obat

    kortikosteroid dari golongan antiinflamasi yang beker&a untuk mengurangi

     peradangan serta sebagai imunosupression yakni menekan system kekebalan

    tubuh (8onrad, 200/.

    2.5 $%stemic &upus Er%thematosus Pada Anjing dan 'ucing

    Systemic 4upus 7ythematosus (S47 merupakan penyakit autoimun yang

    menyerang multisystem dan telah dilaporkan ter&adi pada manusia, an&ing, dan

    kucing. S47 diketahui menyerang manusia se&ak abad ke 1 sedangkan pada

    an&ing diketahui pertama kali pada tahun 1C>, se&ak itu telah dilaporkan beberapa

    kasus. Sedangkan pada kucing pertama kali diketahui pada tahun 1/1 dan hanya

    muncul > kasus di literature. S47 paling sering menyerang an&ing pada kelompok 

    umur 2 hingga * tahun dan meyerang pada semua breed.

    A. Etiologi

    Penyebab ter&adinya S47 belum diketahui namun factor genetic, #irus,

    kelainan system imun, agen farmakologi, dan factor lingkungan diyakini sebagai

     penyebab ter&adinya S47.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    14/18

    B. ejala 'linis

    e&ala yang tampak pada S47 yakni penurunan berat badan, lethargi,

    nafsu makan menurun, anemia, dan kelemahan. e&ala dermatologi muncul di

    sekitar 99+ dari an&ing yang terkena. S47 &uga menyebabkan an&ing mengalami

     polyarthritis dimana mengakibatkan inflamasi pada beberapa persendian.

    !. "iagnosa

    'iagnose dari penyakit ini yaitu dengan melakukan pemeriksaan darah

    untuk melihat berbagai abnormalitas seperti anemia, lo plateled count, tingkat

     protein dalam darah. F-ray pada persendian &uga dilakukan berdasarkan ge&ala

    yang muncul. G&i 4upus 7rythematosus (47 8lot )est, "ntinuclear antibody

    "ssay (":", dan 8oombHs )est.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    15/18

    ". #erapi

    Pemberian kortikosteroid seperti Prednisone merupakan obat yang umum

    diberikan untuk penyakit ini. 'osis prednisone 2-A mg6kgBB diberikan secara oral

    dan diberikan dua kali sehari. Ibat kortikosteroid beker&a dengan menghambat

    fungsi dari monosit dan makrofag (%imm,-.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    16/18

    7tanercept, infli@imab, dan adalimumab menghalangi aksi faktor tumor 

    necrosis ():, bahan yang bisa menyebabkan radang di badan. Ibat ini sangat

    efektif dalam mengobati radang sendi rheumatoid, tetapi mereka mungkin

     berbahaya &ika digunakan untuk mengobati gangguan autoimun tertentu lainnya,

    seperti multipel sklerosis. Ibat ini &uga bisa menambah risiko infeksi dan kanker 

    tertentu (8onrad, 200/.

    Ibat baru tertentu secara khusus membidik sel darah putih. Sel darah putih

    menolong pertahanan tubuh melaan infeksi tetapi &uga berpartisipasi pada reaksi

    autoimun. "batacept menghalangi pengaktifan salah satu sel darah putih (sel )

    dan dipakai pada radang sendi rheumatoid. !itu@imab, terlebih dulu dipakai

    melaan kanker sel darah putih tertentu, beker&a dengan menghabiskan sel darah

     putih tertentu (B lymphocytes dari tubuh. 7fektif pada radang sendi rheumatoid

    dan dalam penelitain untuk berbagai gangguan autoimun lainnya. Ibat lain yang

    ditu&ukan melaan sel darah putih sedang dikembangkan (8onrad, 200/.

    Plasmapheresis digunakan untuk mengobati sedikit gangguan autoimun.

    'arah dialirkan dan disaring untuk menyingkirkan antibodi abnormal. 4alu darah

    yang disaring dikembalikan kepada pasien. Beberapa gangguan autoimun ter&aditak dapat dipahami seaktu mereka mulai. )etapi kebanyakan gangguan autoimun

    kronis. Ibat sering diperlukan sepan&ang hidup untuk mengontrol ge&ala.

    Prognosis ber#ariasi bergantung pada gangguan (8onrad, 200/.

    BAB IIIPENUTUP

    371 Ke9!m;u%a,

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    17/18

    Penyakit autoimun merupakan penyakit yang timbul karena respon imun

    terhadap antigen &aringan sendiri yang disebabkan oleh mekanisme normal yang

    gagal berperan untuk mempertahankan self-telorance sel B, sel ) atau keduanya.

    Banyak penyebab ter&adinya autoimunitas salah satunya adalah infeksi.

    Berbagai macam infeksi diantaranya bakterial dan #irus. $nfeksi memegang

     peranan besar hampir sebagian besar untuk patogenisis ter&adinya penyakit

    autoimun.

    $nfeksi selain sebagai pencetus ter&adinya penyakit autoimun &uga berperan

    sebagai faktor pemberat penyakit autoimun itu sendiri dan bahkan sebagai

     penyebab kematian.

    4ATAR PUSTAKA

    "ckerman and !osai. 200A. Surgical Bone And Joint: Rheumatoid arthritis. th.

     e! "or#. $osby . p. %%&%

    8hoy 7.. and .S. Panayi. 2001. Cyto#ine path!ays and 'oint inflammation in

    rheumatoid arthritis. (ngland J med)*++:,&-/

    8onrad, %arsten., Schobler,.?erner, and etall.200/. autoantibodies in sistemic0

    autoimmune diseases a diagnostic reference volume %, second

    edition.P"BS). ermany.

  • 8/18/2019 makalah PIGM autoimun

    18/18

    aireather, 'e4isa. 200/. Autoimmune 1isease:$echanisms. (ncyclopedia of

    life sciences.