makalah - shejanu.files.wordpress.com · makalah disusun guna memenuhi tugas mata kuliah:...

14
PENGANTAR DAN PROSES KOMUNIKASI MASSA MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin 3. Zanuar Basri 4. Ibnu Fatah 5. Ibnu Hajar 6. Fathul Fadjar Sya’bani 7. Bahrul Ulum Al-Ridho 8. Siti Syarah Afifa KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM PROGRAM SARJANA (S1) INSTITUT AGAMA ISLAM AL-AZIS 2016

Upload: others

Post on 07-Dec-2020

19 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

PENGANTAR DAN PROSES

KOMUNIKASI MASSA

MAKALAH

Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah: Komunikasi Massa

Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd

Oleh:

1. Pujo Utomo

2. Imam Sobirin

3. Zanuar Basri

4. Ibnu Fatah

5. Ibnu Hajar

6. Fathul Fadjar Sya’bani

7. Bahrul Ulum Al-Ridho

8. Siti Syarah Afifa

KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

PROGRAM SARJANA (S1)

INSTITUT AGAMA ISLAM AL-AZIS

2016

Page 2: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini meskipun masih banyak

kekurangan. Sholawat dan salam dihaturkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW

atas perjuangan beliau kita dapat menikmati pencerahan iman dan islam dalam mengarungi

samudera kehidupan ini.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Massa. Semoga

dapat menjadi salah satu wadah pembelajaran dalam menimba ilmu, terkhusus pada mata

kuliah ini.

Kami mengucapkan terimakasih kepada Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd. selaku

dosen mata kuliah Komunikasi Massa yang telah banyak membimbing kami, serta teman-

teman yang sudah membantu dalam pengerjaan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan

sehingga kami membuka diri untuk menerima kritik dan saran serta masukan yang berguna

untuk perbaikan makalah ini. Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi para pembaca untuk

memahami mata kuliah Komunikasi Massa.

Indramayu, Oktober 2016

Penulis

Page 3: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1

DAFTAR ISI 3

BAB I PENDAHULUAN 5

1. LATAR BELAKANG 5

2. RUMUSAN MASALAH 5

3. TUJUAN MASALAH 6

BAB II PEMBAHASAN 7

1. KOMUNIKASI MASSA 7

A. Pengertian Komunikasi Massa 7

B. Karakteristik Komunikasi Massa 7

1. Komunikator Terlembagakan 7

2. Pesan Bersifat Umum 7

3. Komunikan Bersifat Anonim dan Heterogen 7

4. Media Massa Menimbulkan Keserempakan 7

5. Komunikasi Mengutamakan Isi Ketimbang Hubungan 8

6. Komunikasi Massa Bersifat Satu Arah 8

7. Stimuli Alat Indra Terbatas 8

8. Umpan balik tertunda (Delayed) 8

C. Peranan Komunikasi Massa 8

D. Fungsi Komunikasi Massa Bagi Masyarakat 9

1. Fungsi Komunikasi Massa menurut Dominick (2002) 9

2. Fungsi Komunikasi Massa menurut Effendy (1993) 9

3. Fungsi Komunikasi Massa menurut DeVito (1996) 10

E. Bagaimana Orang Menggunakan Media Massa 10

Page 4: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

2. PROSES KOMUNIKASI MASSA 11

A. Pengertian Proses Komunikasi Massa 11

B. Komponen Komunikasi Massa 12

1. Komunikator (Communicator) 12

3. Gatekeeper 12

4. Regulator 12

5. Media 12

7. Filter 12

8. Umpan Balik (Feedback) 13

C. Efek Komunikasi Massa 13

D. Dampak Sosial Media Massa 13

BAB III KESIMPULAN 14

DAFTAR PUSTAKA 14

Page 5: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Apapun profesi atau pekerjaan seseorang, seridaknya ia pernah mendengarkan siaran radio,

menonton film, membaca koran atau majalah. Ketika seseorang mendengarkan siaran radio,

menonton film, atau membaca koran, sebenarnyaia sedang berhadapan dengan media massa,

dimana pesan media itu secara langsung atau tidak langsung tengah memengaruhinya.

Gambaran ini mencaerminkan bahwa komunikasi massa, dengan berbagai bentuknya,

senantiasa menerpa manusia, dan manusia senantiasa menerpakan dirinya kepada media

massa.

Aneka pesan melalui sejumlah media massa (koran, majalah, siaran radio, televisi, film, dan

media online/internet), dengan sajian berbagai peristiwa yang memiliki nilai berita ringan

sampai berita tinggi, mencerminkan proses komunikasi massa yang selalu menerpa kehidupan

manusia. Artinya, tidak ada orang yang terlepas dari terpaan media massa.

Sejalan dengan perkembangan teknologi komunikasi, media komunikasi massa pun semakin

canggih dan kompleks, sertamemiliki kekuatan yang lebih dari masa-masa sebelumnya,

terutama dalam hal menjangkau komunikan. Sebagaimana dikemukakan Marshall McLuhan,

kita sekarang hidup dalam desa dunia (global village), karena seluruh media massa modern

memungkinkan berjuta-juta orang di seluruh dunia untuk berkomunikasi hampir ke setiap

pelosok dunia.

2. RUMUSAN MASALAH

1. Apakah komunikasi massa itu?

2. Bagaimana karakteristik komunikasi massa?

3. Apa sajakah peranan komunikasi massa?

4. Bagaimana fungsi komunikasi massa bagi masyarakat?

5. Bagaimana orang menggunakan media massa?

6. Apakah proses komunikasi massa itu?

7. Apa saja komponen komunikasi massa?

8. Bagaimana efek komunikasi massa?

9. Bagaimana dampak sosial media massa?

Page 6: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

3. TUJUAN MASALAH

1. Mengetahui arti komunikasi massa.

2. Mengetahui karakteristik komunikasi massa.

3. Mengetahui peranan komunikasi massa.

4. Mengetahui fungsi komunikasi massa bagi masyarakat.

5. Mengetahui orang menggunakan media massa.

6. Mengetahui arti proses komunikasi massa itu.

7. Mengetahui komponen komunikasi massa.

8. Mengetahui efek komunikasi massa.

9. Mengetahui dampak sosial media massa.

Page 7: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

BAB II

PEMBAHASAN

1. KOMUNIKASI MASSA

A. Pengertian Komunikasi Massa

Menurut Bittner Komunikasi Massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media

massa pada sejumlah besar orang. Jadi pada dasarnya komunikasi massa mengharuskan

adanya media massa yang dapat menjangkau khalayak luas. Komunikasi massa bersifat satu

arah, tidak langsung, terbuka kepada semua orang, pesan diterima secara serentak dan tersebar,

maksudnya bahwa komunikan tidak berada dalam satu tempat melainkan tersebar di berbagai

wilayah.

B. Karakteristik Komunikasi Massa

1. Komunikator Terlembagakan

Berarti bahwa komunikasi massa malibatkan lembaga dan organisasi yang kompleks. Pesan

yang akan disampaikan akan diproses oleh beberapa orang yang tergabung dalam suatu

lembaga sebelum sampai ke komunikan.

2. Pesan Bersifat Umum

Komunikasi Massa bersifat terbuka yang berarti pesan yang disampaikan ditujukan untuk

semua orang dan pesan bersifat umum.

3. Komunikan Bersifat Anonim dan Heterogen

Dalam komunkasi massa komunikator tidak mengenal komunikan (anonim) karena

komunikasinya menggunakan media dan tidak bertatap muka. Selain itu komunikan bersifat

heterogen karena terdiri dari berbagai kelompok masyarakat yang berbeda.

4. Media Massa Menimbulkan Keserempakan

Jumlah sasaran atau khalayak yang dicapai banyak dan tidak terbatas. Komunikasi terjalin

secara bersamaan sehingga komunikan pada waktu yang bersamaan menerima pesan yang

sama.

Page 8: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

5. Komunikasi Mengutamakan Isi Ketimbang Hubungan

Komunikasi memiliki dimensi isi yang menunjukkan isi komunikasi dan dimensi hubungan

yang menunjukkan bagaimana berkomunikasi. Dalam komunikasi massa komunikator

mementingkan isi dari pesan yang akan disampaikan karena komunikator tidak mengenal para

komunikannya.

6. Komunikasi Massa Bersifat Satu Arah

Dalam komunikasi massa tidak ada hubungan timbal balik seperti pada komunikasi

interpersonal karena penggunaan media massa yang tidak memungkinkan adanya tanggapan

dari para penerima pesan. Dalam hal ini komunikator mengendalikan arus informasi karena

antara komunkator dan komunikan tidak bertatap muka secara langsung.

7. Stimuli Alat Indra Terbatas

Pada komunikasi massa stimuli alat indra tergantung pada jenis media massa yang digunakan.

Contohnya seperti radio maka komunikan hanya akan dapat mendengar pesan yang

disampaikan dalam hal ini penerima pesan hanya menggunakan indra pendengar mereka

untuk menangkap maksud komunikator.

8. Umpan balik tertunda (Delayed)

Umpan Balik (feedback) tertunda (delayed) karena membutuhkan waktu untuk sampai kepada

komunikator sedangkan bersifat tidak langsung (indirect) karena komunikasi menggunakan

media massa yang tidak memungkinkan untuk menerima umpan balik secara langsung.

C. Peranan Komunikasi Massa

Melalui komunikasi massa seseorang dapat mengetahui berbagai macam informasi.

Maka, tidak heran apabila masyarakat sekarang sangat tergantung pada komunikasi massa

untuk mengetahui kondisi ataupun berita yang sedang berlangsung karena sifat manusia yang

selalu haus akan informasi.

Page 9: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

D. Fungsi Komunikasi Massa Bagi Masyarakat

1. Fungsi Komunikasi Massa menurut Dominick (2002)

a. Pengawasan (Surveillance): Fungsi pengawasan dibagi menjadi 2 yaitu : warning

or beware surveillance yaitu ketika terjadi ancaman seperti bencana alam, dll maka

media akan melakukan fungsi peringatan kepada masyarakat. Dan instrumental

surveillance adalah penyampaian atau penyebaran informasi yang memiliki

kegunaan untuk membantu khalayak dalam kehidupan sehari-hari.

b. Penafsiran (Interpretation): Media massa memberikan penafsiran terhadap

kejadian-kejadian penting dengan tujuan mengajak khalayak luas untuk

memperluas wawasan.

c. Pertalian (Linkage): Media massa dapat menyatukan anggota masyarakat sehingga

membentuk suatu pertalian berdasarkan kesamaan kepantingan dan minat.

d. Penyebaran Nilai-Nilai (Transmission of Values): Disebut juga dengan sosialisasi

(sosialization) yaitu cara seseorang mengadopsi perilaku dan nilai kelompok.

Media massa berperan dalam menyebarkan nilai-nilai kepada masyarakat. Melalui

nilai-nilai tersebut perilaku dan kepribadian seseorang dapat berubah seperti yang

disampaikan oleh media.

e. Hiburan (Entertainment): Media massa disini berperan sebagai salah satu tempat

penyaji hiburan bagi masyarakat. Melalui beberapa media massa masyarakat dapat

memperoleh hiburan yang dikehendakinya.

2. Fungsi Komunikasi Massa menurut Effendy (1993)

a. Fungsi Informasi: media massa adalah penyebar informasi yang paling dibutuhkan

karena keakuratan, kecepatan penyebaran dan tidak terbatas.

b. Fungsi Pendidikan: Media massa merupakan sarana yang efektif untuk mendidik para

khalayaknya melalui penyebaran nilai, etika dan aturan.

c. Fungsi Mempengaruhi: Media massa dapat mempengaruhi khalayak.

Page 10: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

3. Fungsi Komunikasi Massa menurut DeVito (1996)

a. Fungsi Meyakinkan (to Persuade): ada 4 fungsi meyakinkan yaitu mengukuhkan,

mengubah, menggerakkan dan menawarkan etika.

1) Mengukuhkan, adalah suatu usaha untuk mengubah atau mempertahankan

sikap dan kepercayaan khalayak sebagai upaya agar mereka bertindak dengan

cara tertentu.

2) Mengubah, yaitu usaha media untuk mengubah khalayak yang tidak memihak

pada suatu permasalahan tertentu menjadi condong ke salah satu sisi.

3) Menggerakkan, media berusaha mengajak pembaca atau pemirsa untuk

membentuk suatu sikap dan mengendalikan sikap tersebut ke arah tertentu.

4) Menawarkan Etika, Mengungkapkan penyimpangan-penyimpangan tertentu

sehingga merangsang masyarakat untuk mengubah situasi.

b. Fungsi Menganugerahkan Status: Terjadi apabila berita yang disebarkan melaporkan

kegiatan individu sehingga dapat meningkatkan prestise (gengsi) mereka. Komunikasi

Massa juga memiliki fungsi untuk memberi atau meperkuat kontro sosial di

masyarakat.

c. Fungsi Membius (Narcotization): Media menyajikan informasi kepada khalayak yang

dapat mempengaruhi dan percaya bahwa suatu tindakan harus diambil untuk

menanggapi kasus atau berita tersebut.

d. Fungsi Menciptakan Rasa Kebersatuan: Komunikasi massa mampu membuat

seseorang merasa menjadi anggota atau bagian dari suatu kelompok.

e. Fungsi Privatisasi: Berlimpahnya informasi dapat membuat seseorang menarik diri

dari pergaulan.

E. Bagaimana Orang Menggunakan Media Massa

Terdapat 4 alasan penggunaan media massa antara lain:

1. Pengetahuan (Cognition): Seseorang menggunakan media massa untuk memperoleh

pengetehuan atau informasi.

Page 11: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

2. Hiburan (Diversion): Media massa sering digunakan sebagai sarana hiburan

masyarakat.

3. Kepentingan Sosial (Social Utility): Melalui media, seseorang dapat memperoleh

kembali hubungan sosial melalui pembicaraan atau diskusi mengenai suatu informasi

yang berasal dari media massa.

4. Pelarian (Withdrawal): Media massa digunakan sebagai pelarian dari masalah yang

dihadapi atau untuk menghindari aktivitas lain.

2. PROSES KOMUNIKASI MASSA

A. Pengertian Proses Komunikasi Massa

Proses merupakan suatu peristiwa yang berlangsung secara kontinyu. Komunikasi

massa memerlukan media sebagai penghubung maka, proses komunikasi massa tersebut

terdapat pada penggunaan media sebagai alat berkomunikasi. Terdapat 5 unsur dalam proses

komunkasi menurut Lasswell yaitu:

Who Komunikator

Says What Pesan yang disampaikan

In Which Channel Media/saluran yang digunakan untuk berkomunikasi

To Whom Penerima atau komunikan

With What Effect Efek/hasil yang dicapai dari usaha penyampaian pesan

Selain komponen-komponen yang telah diuraikan tersebut, tampak masih diperlukan

adanya komponen lain yang dapat melengkapi persyaratan untuk berlangsungnya suatu proses

komunikasi massa. Selanjutnya, dikemukakan oleh Claude D. Shannon dan Warren Weaver

dalam bukunya “Theories of Mass Communication” digambarkan sebagai proses linear searah.

Pesan diumpamakan mengalir dari sumber informasi melalui beberapa komponen menuju

komunikan. Gambar proses komunikasi yang diciptakan Shannon dan Weaver sebagai berikut:

SUMBER

INFORMASI

SUMBER

GANGGUAN

TRANSMITTER PENERIMA TUJUAN

PESAN

PESAN SINYAL

SINYAL

Page 12: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

B. Komponen Komunikasi Massa

Dalam komunikasi terdapat komponen-komponen yang harus diperhatikan yaitu:

1. Komunikator (Communicator)

Komunikator dalam komunikasi massa berbeda dengan komunikator pada komunikasi

interpersonal. Perbedaannya terletak pada pengiriman pesan. Dalam komunikasi interpersonal,

komunikator dapat langsung mengirimkan pesan kepeda komunikan namun dalam

komunikasi massa pengirim pesan merupakan institusi atau lembaga yang bekerja sama agar

pesan dapat sampai kepada komunikan.

Menurut Hiebert, Ungurait dan Bohn komunikator memiliki 3 sifat yaitu Costliness yang

berarti setiap pesan yang disampaikan kepada komunikan membutuhkan biaya. Complexity,

sebelum pesan dapat dinikmati terdapat proses atau alur yang panjang yang melibatkan

banyak orang di dalamnya. Compertiveness, adanya kompetisi yang terjadi antar media.

2. Codes and Content

Codes adalah simbol yang digunakan sedangkan Content adalah isi atau makna dari

sebuah pesan.

3. Gatekeeper

Gatekeeper atau penjaga bertugas untuk menjaga agar media tidak kebobolan dalam

menyampaikan berita. Sehingga tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan oleh

pemberitaan media tersebut.

4. Regulator

Regulator berperan layaknya gatekeeper namun regulator berada di luar institusi media.

5. Media

6. Audiens (Audience)

Sasaran dari komunikasi massa.

7. Filter

Filter atau penyaringan berguna untuk membendung arus informasi yang tidak sesuai

dengan budaya dikarenakan banyaknya audiens dari media massa. Indaa manusia dapat

Page 13: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

digunakan sebagai filter namun penyaringan informasi dari masing-masing individu berbeda

tergantung dari 3 aspek seperti budaya (cultural), tatanan psikologi (psychological) dan

kondisi fisik (physical).

8. Umpan Balik (Feedback)

Feedback merupakan tanggapan atau respons dari penerima pesan. Umpan balik dalam

komunikasi massa berbeda dengan umpan balik yang terjadi pada komunikasi lain. Jika pada

komunikasi lain umpan balik terjadi langsung saat komunikator berhadapan dengan

komunikan, namun pada komunikasi massa, umpan balik terjadi secara tidak langsung dan

membutuhkan waktu untuk sampai kepada komunikator.

C. Efek Komunikasi Massa

Media massa dengan banyaknya informasi yang diberikan memberikan pengaruh pada

komunikan. Pengaruh atau efek tersebut dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.

Kehadiran media massa memberikan pengaruh seperti efek ekonomi, efek sosial, penjadwalan

sehari-hari, efek hilangnya perasaan tidak nyaman dan efek menumbuhkan perasaan tertentu.

Pesan yang disampaikan tak luput juga dapat memberi pengaruh yaitu efek kognitif atau

efek yang bersifat informatif bagi komunikan. Efek afektif yang menyebabkan seseorang

dapat merasakan suasana emosional sebagai akibat yang ditimbulkan media massa. Efek

behavioral merupakan akibat yang timbul dalam bentuk perilaku, tindakan atau kegiatan.

D. Dampak Sosial Media Massa

Media massa secara pasti memepengaruhi pemikiran dan tindakan khalayak luas. Media

membentuk opini publik untuk membawanya pada perubahan yang signifikan. Dominick

(2000) menyebutkan tentang dampak komunikasi massa pada pengetahuan, persepsi dan sikap

orang-orang. Media massa, terutama televisi, yang menjadi agen sosialisasi (penyebaran nilai-

nilai) memainkan peranan penting dalam transmisi sikap, persepsi dan kepercayaan.

Page 14: MAKALAH - shejanu.files.wordpress.com · MAKALAH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Komunikasi Massa Dosen: Achmad Abrory Arief, S.Sos.I, M.Pd Oleh: 1. Pujo Utomo 2. Imam Sobirin

BAB III

KESIMPULAN

Komunikasi Massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada

sejumlah besar orang. Jadi pada dasarnya komunikasi massa mengharuskan adanya media

massa yang dapat menjangkau khalayak luas. Komunikasi massa bersifat satu arah, tidak

langsung, terbuka kepada semua orang, pesan diterima secara serentak dan tersebar,

maksudnya bahwa komunikan tidak berada dalam satu tempat melainkan tersebar di berbagai

wilayah.

Proses merupakan suatu peristiwa yang berlangsung secara kontinyu. Komunikasi

massa memerlukan media sebagai penghubung maka, proses komunikasi massa tersebut

terdapat pada penggunaan media sebagai alat berkomunikasi.

Media massa dengan banyaknya informasi yang diberikan memberikan pengaruh pada

komunikan. Pengaruh atau efek tersebut dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.

Kehadiran media massa memberikan pengaruh seperti efek ekonomi, efek sosial, penjadwalan

sehari-hari, efek hilangnya perasaan tidak nyaman dan efek menumbuhkan perasaan tertentu.

Pesan yang disampaikan tak luput juga dapat memberi pengaruh yaitu efek kognitif atau

efek yang bersifat informatif bagi komunikan. Efek afektif yang menyebabkan seseorang

dapat merasakan suasana emosional sebagai akibat yang ditimbulkan media massa. Efek

behavioral merupakan akibat yang timbul dalam bentuk perilaku, tindakan atau kegiatan.

DAFTAR PUSTAKA

Ardianto, Elvinaro, dkk. 2007. Komunikasi Massa: Suatu Pengatar Edisi Revisi. Bandung:

Simbiosa Rekatama Media.