lo tmj modul 3
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
1/16
Temporo Mendibular Joint (TMJ) atau Sendi
temporo mandibular adalah suatu sendi
synovial yang menghubungkan rahang
bawah (mandibula) dengan tulang temporal
yang terletak didepan telinga dan merupakan
salah satu sendi yang paling aktif pada tubuh
manusia. Hubungan sendi ini bersifateksibel. Sendi temporomandibula
merupakan suatu sendi atau perlekatan yang
bilateral dan dapat bergerak.
omponen TMJ !
". ondilus Mandibula
#. $ossa
kondilaris%mandibula%glenoid%artikularis
temporalis
&. 'minensia artikularis ossis temporalis
. iskius artikularis
*. +igamentum sendi
,. ,rtikulasi tulang
Sendi temporomandibula terdiri dari
persendian yang dibentuk oleh tulang- yang
terdiri dari fosa glenoidalis dan prosesus
kondilaris mandibula. rosesus kondilaris ini
berbentuk elips yang tidak rata apabila dilihat
dari potongan melintang. Sedangkan
permukaan artikular dari persendian dilapisi
oleh /aringan 0brokartilago yang lebih banyak
dibanding kartilago hialin.
1. iskus ,rtikularis
1entuk penampangnya bulat
lon/ong-meman/ang anterior posterior.dari
arah lateral-dis2us tampak 2embung kearah
2ranial- sehingga sesuai dengan bentuk fossa
mandibularis dan 2ekung kearah kaudal
sesuai dengan bentuk kondilus mandibula
is2us tersusun dari /aringan 0bro kartilago-
mengandung banyak proteoglikan sehingga
mempunyai daya tahan tinggi terhadap
tekanan.diskus artikularis tidak mengandung
pembuluh darah dan saraf. ada bagian
posterior dis2us meleket pada /aringan ikat /arang yang memiliki vaskularisasi dan
inervasi yang tinggi- yaitu /aringan
retrodistal.
iskus tersusun dari tiga bagian- yaitu pita
posterior dengan ketebalan & mm- 3ona
intermediat yang tipis- dan pita anterior
dengan ketebalan # mm.
iskus artikulasi membagi ruang sendi
men/adi dua bagian yaitu !
". 4uang sendi bagian kranial%superior !
dibatasi oleh fossa mandibula dan permukaan
superior dari diskus artikularis.#. 4uang sendi bagian kaudal%inferior !
dibatasi oleh kondilus mandibularis dan
permukaan inferior dan diskus.
5. apsula
apsula merupakan ligamen tipis yang
meman/ang dari bagian temporal fosa
glenoidalis di bagian atas- bergabung dengan
tepi meniskus- dan men2apai bawah leher
prosesus kondilaris untuk mengelilingi
seluruh sendi.
TMJ dikelilingi oleh ligamentum kapsul sendi.$ungsinya adalah mengelilingi sendi sehingga
dapat mempertahankan 2airan synovial.
+igamentum ini /uga berperan dalam
menahan beban dari arah medial- lateral atau
inferior yang dapat memisahkan atau
menyebabkan dislokasi dari permukaan
artikularis.
. +igamen
+igament berfungsi melindungi struktur sendi
terdiri dari /aringan ikat kolagen yang yang
tidak dapat meregang.
+igamen6ligamen yang terdapat pada senditemporomandibula yaitu7
". ligamentum kolateral% diskal
ligamentum ini terdiri dari ligamentum
kolateral medial- dan ligamenrtum kolateral
lateral.
#. ligamentum kapsul sendi
$ungsinya untuk mengelilingi sendi
sehingga dapat mempertahankan 2airan
synovial
&. ligamentum temporomandibularis
+igamentum ini terdiri daribagian oblik luar
yang berfungsi dalam menahan pengeluaranyang berlebihan dari kandilus- dan bagian
hori3ontal yang berperan membatasi gerakan
ke posterior dari kondilus dan dis2us
. ligamentum sphenomandibularis
Merupakan ligament tambahan pada TMJ.
Memiliki peran penting dalam pergerakan
mandibula
*. ligamentum stylomandibularis
+igamentum ini berperan dalam membatasi
pergerakan protrusi yang berlebihan dari
mandibula
'. 8tot68tot 4ahang". M. terigoideus 'ksternus%+ateral
8rigo ! 6 epala 1awah utama ! ermukaan
lateral lamina lateralis pro2.pterigoideus
6 epala ,tas embantu ! ermukaan
infratemporalis ala ma/or ossis sphenoidalis
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
2/16
9nsersio ! $ovea pterygoidea pro2.2odylaris
mandibulae7 dis2us arti2ularis arti2ulation
temporomandibularis.
#. M.terigoideus 9nternus%Medialis
8rigo ! $ossa pterygoidea7 pro2.pyramidalisossis palatini7 lamina lateralis
pro2.pterygoidei.
9nsersio ! ermukaan medial dan angulus
mandibulae7 berhadapan dengan m.masseter
(pada tuberositas pterygoidea )
&. M.Masseter
8rigo ! ro2.3ygomati2us ma:illa7 pinggir
bawah ar2us 3ygomati2i
9nsersio ! ,ngulus dan ramus mandibula-
dasar pro2. 5oronoideus
. M. Temporalis
8rigo ! fossa temporalis dan fas2ia temporalis
9nsersio ! inggir anterior dan permukaan
medial pro2. 5oronoideus mandibula
$. 4eseptor Syaraf ada TMJ
9. 4eseptor ersendian
Terdiri dari mekanoreseptor (badan akhiran
saraf) dan resptor nyeri%nosireseptor (u/ung
akhiran bebas). 1erdasarkan penyebaran /enisnya- rseptor persendian terdiri dari !
". 4eseptor tipe 9 ! merupakan
mekanoreseptor yang terdapat pada lapisan
luar kapsul sendi- berupa kapsul yang
berbentuk bulat ke2il. 1erfungsi menerima
tekanan terutama kearah posterior dan
berperan dalam mempertahankan posisi
mandibula.
#. 4eseptor tipe 99 ! merupakan
mekanoreseptor yang terdapat didalam
kapsul sendi berbentuk spindle tebal-
berperan dalam menerima kesan getaran
pada sendi.&. 4eseptor tipe 999 ! merupakan
mekanoreseptor yang terdapat pada
ligamentum lateralis TMJ. 1erperan dalam
menerima kesan tekan%kearah lateral pada
TMJ.
. 4eseptor tipe 9; ! merupakan reseptor
nyeri berupa akhiran bebas u/ung syaraf
tanpa myelin yang terletak disekeliling kapsul
sendi. 4eseptor nyeri tidak didapati pada
kartilago sendi- /aringan synovial dan diskus
artikularis.
99. 4eseptor 8tot6otot Sendi
4eseptor otot6otot TMJ terdiri atas !
". umparan otot (mus2le spindle)
Terletak diantara serat6serat mus2ular-
berbentuk seperti mata pintal yang pan/ang
merupakan ressepto propriosef yaitu reseptor
yang membantu menentukan posisi
tubuh%anggota tubuh dalam ruang. 4eseptor
ini berperan dalam koordinasi gerakan otot6
otot sehingga gerakan rahang bawah dapat
dilakukan dengan 2epat.
#. 8rgan
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
3/16
wanita berusia #?6*? tahun.
Tanda6tanda dan ge/ala gangguan TMJ
@ Sakit atau gangguan yang terasa di rahang
@ 4asa sakit di sekitar telinga
@ esulitan menelan atau perasaan tidak
nyaman ketika menelan@ 4asa sakit di sekitar wa/ah
@ Suara 2li2king atau perasaan tidak mulus
ketika mengunyah atau membuka mulut
anda.
@ 4ahang terkun2i- sehingga mulut sulit
dibuka atau ditutup.
@ Sakit kepala
@
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
4/16
tertentu dapat mempengaruhi sistem saraf
pusat dan otot yang dapat mempengaruhi
TM.
Tipe TM
". Myogenous TM (berhubungan dengan
otot)
1iasanya pada ker/a otot yang berlebihan-fatik- atau tekanan pada rahang dan otot
yang mendukung. Tipe ini meyebabkan sakit
pada rahang- sakit kepala dan atau sakit di
belakang leher.
#. ,rthrogenous TM (berhubungan dengan
sendi)
1iasanya disebabkan karena keradangan-
penyakit- atau degenerasi /aringan lunak atau
keras yang berkaitan dengan TMJ.
eradangan- dislokasi diskus- dan artritis
degeneratif merupakan kelainan artrogenus
yang paling sering.
elainan dan enyakit TMJ
a) ,rtritis
,rtritis bisa ter/adi pada sendi
temporomandibuler seperti halnya sendi
lainnya.
8steoartritis (penyakit sendi degeneratif)-
merupakan se/enis artritis dimana kartilago
sendi mengalami pengeroposan- hal ini lebih
sering ter/adi pada orang tua. artilago pada
sendi temporomandibuler tidak sekuat
kartilago pada sendi lainnya. 8steoartritis
terutama ter/adi /ika 2akramnya hilang atau
telah membentuk lubang- sehingga penderita
merasakan sendinya berderik pada saat
membuka atau menutup mulutnya.
ada osteoartritis yang berat- u/ung tulang
rahang akan men/adi rata- dan penderita
tidak dapat membuka mulutnya lebar6lebar.
4ahang /uga bisa bergeser ke sisi yang sakit-
dan penderita tidak mampu untuk
memindahkannya kembali. Tanpa
pengobatan hampir seluruh ge/ala akan
membaik setelah beberapa tahun- mungkin
karena /aringan di belakang 2akrammembentuk /aringan parut dan berfungsi
seperti 2akram yang asli.
,rtritis rematoid hanya ter/adi sebanyak "CD
pada penderita yang mengalami artritis pada
sendi temporomandibuler. Jika artritis
rematoid sangat berat (terutama pada orang
muda)- u/ung tulang rahang bisa mengalami
pengeroposan dan memendek. erusakan
ini bisa menyebabkan maloklusi (salah temu
antara gigi atas dan gigi bawah) se2ara tiba6
tiba. Jika kerusakannya parah- tulang rahang
pada akhirnya akan melebur dengan tulangtengkorak (ankilosis)- sehingga sangat
membatasi kemampuan membuka mulut.
,rtritis pada sendi temporomandibular /uga
bisa ter/adi akibat 2edera- terutama 2edera
yang menyebabkan perdarahan ke dalam
sendi. 5edera seperti ini biasanya ter/adi
pada anak6anak yang tertabrak pada sisi
dagunya. enderita osteoartritis pada sendi
temporomandibuler harus mengistirahatkan
sendi tersebut selama mungkin-
menggunakan bidai atau alat lain untuk
mengendalikan ketegangan ototnya- dan
minum pereda nyeri untuk mengurangi
nyerinya.
4asa nyeri akan menghilang dalam waktu B
bulan dengan atau tanpa pengobatan.
1iasanya- pergerakan rahang 2ukup memadai
untuk aktivitas normal- walaupun rahang
tidak dapat dibuka lebar seperti sebelumnya.
,rtritis rematoid pada sendi
temporomandibular diobati dengan obat6
obatan yang digunakan untuk artritis
rematoid pada sendi yang lain.
engobatannya terdiri dari obat pereda
nyeri- kortikosteroid- metotreksat dansenyawa emas. Mempertahankan
pergerakan sendi dan men2egah ankilosis
sangat penting. 1iasanya- 2ara terbaik untuk
men2apai tu/uan ini adalah dengan
melakukan atihan dibawah pengawasan
seorang terapis.
>ntuk mengurangi ge/ala (terutama
ketegangan otot)- penderita menggunakan
sebuah bidai pada malam hari yang tidak
membatasi pergerekan rahang. ada
ankilosis- mungkin diperlukan pembedahan
dan penggunaan sendi buatan untukmengembalikan pergerakan rahang (/arang
ter/adi).
b) ,nkilosis
,nkilosis adalah hilangnya pergerakan sendi-
sebagai akibat dari peleburan tulang di dalam
sendi atau pengapuran ligamen di sekitar
sendi. engapuran ligamen di sekitar sendi
tidak menimbulkan nyeri- tetapi mulut hanya
dapat membuka selebar #-* 2m atau kurang.
eleburan dari tulang6tulang di dalam sendi
menyebabkan nyeri dan gerakan sendi
men/adi amat sangat terbatas. adang6
kadang latihan peregangan dapat menolong
penderita yang mengalami pengapuran-
tetapi biasanya pengapuran atau peleburan
tulang memerlukan tindakan pembedahan
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
5/16
untuk mengembalikan pergerakan rahang.
2) Hipermobilitas
Hipermobilitas (melonggarnya rahang) ter/adi
/ika ligamen yang menahan sendi men/adi
teregang. ada hipermobilitas- rahang
bergeser seluruhnya ke depat- keluar daritempatnya (dislokasi)- menyebabkan nyeri
dan tidak dapat menutup mulut. Hal ini bisa
ter/adi se2ara berulang6ulang. >ntuk
men2egah ter/adinya hal ini- /angan
membuka mulut terlalu lebar- sehingga
ligamen tidak terlalu teregang. arena itu
hendaknya menahan menguap dan
menghindari roti lapis yang tebal dan
makanan lainnya yang memerlukan mulut
terbuka lebar. Jika sering ter/adi dislokasi-
mungkin diperlukan pembedahan untuk
mengembalikan posisi normal atau untukmemperpendek ligamen dan mempererat
sendi.
d) elainan embentukan
5a2at bawaan pada sendi temporomandibuler
/arang ter/adi. adang u/ung tulang rahang
tidak terbentuk atau lebih ke2il daripada
normal7 atau tumbuh le2ih 2epat atau lebih
lama daripada normal. elainan tersebut bisa
menyebabkan kelainan bentuk wa/ah dan
maloklusi (salah letak gigi atas dan gigi
bawah). eadaan ini hanya bisa diatasi
dengan pembedahan.
e) =yeri 8tot
=yeri otot di sekitar rahang terutama
disebabkan oleh penggunaan otot yang
berlebihan- yang seringkali bersumber dari
stres psikis yang menyebabkan penderita
mengatupkan atau mengertakan giginya
(bruksisme).
ada umumnya orang dapat meletakkan
u/ung /ari telun/uk- /ari tengah dan /ari
manisnya se2ara vertikal pada ruang antara
diantara bagian atas dan bawah gigi depantanpa tekanan. Tetapi /ika terdapat kelainan
otot6otot di sekitar sendi temporomandibuler-
ruang tersebut biasanya men/adi lebih ke2il.
1iasanya timbul rasa nyeri yang sangat
ringan pada sendi. Tetapi penderita lebih
sering merasakan nyeri pada kedua sisi wa/ah
selama ter/aga atau sepan/ang hari- setelah
saat6saat yang menegangkan. =yeri ini
merupakan akibat ke/ang otot yang
disebabkan oleh pengatupan otot dan
pengertakan gigi yang berulang6ulang.
8rang6orang yang menyadari bahwa merekamelakukan gerakan mengatupkan atau
mengertakan giginya dapat menghentikan
kebiasaan ini. 1iasanya pengobatan utama
adalah pembidaian. embidaian mengurangi
pengatupan dan pengertakan- sehingga otot6
otot rahang dapat beristirahat dan sembuh
kembali.
embidaian /uga dapat mern2egah kerusakan
gigi karena penekanan yang luar biasa ketika
penderita mengatupkan atau mengertakan
giginya.
Terapi 0sik yang dilakukan bisa berupa !
@ engobatan ultrasonik.
Merupakan suatu metode dimana diberikan
panas kepada daerah yang nyeri.
Jika dihangatkan dengan ultrasonik-
pembuluh darah akan melebar dan darah
bisa lebih 2epat mengangkut asam laktat
yang terkumpul- yang menyebabkan
timbulnya nyeri otot.
@ 'le2tromyographi2 biofeedba2k.
Teknik ini memantau aktivitas otot dengan
sebuah meteran. enderita berusahan untuk
mengendurkan seluruh tubuh atau otot
tertentu sambil melihat ke meteran.engan 2ara ini- penderita bela/ar untuk
mengendalikan atau mengendurkan otot
tertentu.
@ 8bat semprot dan latihan peregangan.
Menyemprotkan pendingin kulit pada pipi dan
pelipis dapat meregangkan otot6otot rahang.
@ emi/atan gesekan.
Handuk yang kasar digesekkan diatas pipi
dan pelipis untuk meningkatkan peredaran
darah dan memper2epat pengangkutan asam
laktat.
@ erangsangan saraf elektrik transkutaneus.igunakan sebuah alat yang merangsang
serat6serat saraf yang tidak menyalurkan
nyeri. 9mpuls (rangsangan hantaran saraf)
yang ter/adi diduga akan menghalangi impuls
nyeri yang dirasakan oleh penderita.
@ Mengatasi stres seringkali membawa
perubahan yang drastis.
@ 8bat6obatan
8bat6obatan yang diberikan bisa berupa obat
yang melenturkan otot- untuk menghilangkan
sesak dan nyeri. Tetapi pemberian obat tidak
bersifat menyembuhkan- dan tidak
dian/urkan pada orang lan/ut usia dan hanya
diberikan dalam waktu yang singkat
(biasanya " bulan atau kurang). 8bat pereda
nyeri (misalnya anti peradangan non6steroid-
2ontohnya aspirin) /uga bisa mengurangi
nyeri. 8bat tidur kadang diberikan untuk
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
6/16
membantu penderita yang mengalami
kesulitan tidur karena nyeri yang timbul.
f)
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
7/16
osteo0t (tulang ta/i) akan terbentuk di bagian
tepi permukaan sendi dan kapsula serta
membrane synovial menebal. artilago sendi
mengalami degenerasi serta atro0- tulang
mengeras dan mengalami hipertro0 pada
permukaan sendinya dan ligament akan
mengalami kalsi0kasi. ,kibatnya terbentukefusi sendi yang steril dan sinovitis sekunder.
Selain stress mekanis- perubahan pelumas
dan imobilitas /uga mempengaruhi
degenerasi.
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
8/16
Treatment ! moist heath- mus2le rela:ant-
terapi 0sik- trigger point in/e2tion
#. 9nternal derangements
Symptom ! unilateral- nyeri terlokalisir-
2li2king- krepitasi- pergerakan mandibula
terbatas- nyeri kepala- leher hinggapunggung
ibagi men/adi !
¬ is2 displa2ement ermukaan posterior
dari dis2 menipis dan inferior retrodis2al
lamina dan lateral distal dan lateral ligamen
meman/ang- maka dis2 akan bergeser melalui
permukaan artikularis dari kondilus
¬ is2 dislo2ation without redu2tion
'lastisitas superior retrodis2al lamina hilang-
menyebabkan sulitnya dis2 kembali ke arahtempat yang normal dalam pergerakan
membuka mulut. itandai dengan
pembukaan mulut men/adi terbatas dan tidak
terdengar lagi bunyi klik selama pergerakan
buka mulut
¬ is2 dislo2ation with redu2tion
a. emukaan posterior dis2 makin menge2il
dan superior retrodis2al lamina dan kolateral
ligamen makin meman/ang
b. is2 akan bergerak ke anterior melewati
diskal spa2e2. etika membuka mulut kondilus bergerak
ke bawah di sebelah posterior artikular
eminen2e arah posteror border dari dis2.
d.
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
9/16
anika TMJergerakan TMJdibagimen/adi# gerakutama !a.
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
10/16
padaeminensia. ,rthrogram ini
merupakan satu6satunya metode
yangtersedia untuk melihat hubungan yang
sebenarnya antara diskus dankondil yang
dapat divisualisasikan- dan ia sangat
penting untukpnegakkan diagnosis pada
kelainan internal yang ter/adi. eakuratandiagnosa posisi diskus ID sampai
"??D dibandingkandengan the
2orresponding 2ryose2tional morphology dan
dari penemuanbedah. erformasi dan adhesi
/uga dapat ditun/ukkan dengan teknik
ini.enelitian6penelitian telah menun/ukkan
pentingnya diagnosis dan
identi0kasi kerusakan sendi
temporomandibular internal. enelitian
yangbaru6baru ini dilakukan dengan
menggunakan tehnik
arthography-menun/ukkan bahwa
arthography dapat meningkatkan
keakuratandiagnosa perforasi dan adhesi
diskusi Sendi Temporomandibulardengan
M49. 5omputed tomography* ada tahun
"KI?- 2omputed tomography (5T) mulai
diaplikasikanankilosis sendi
temporomandibular- fraktur kondil-
dislokasi danperubahan osseous. ada
laporan terdahulu- keakuratan dalam
penentuan lokasi diskustinggi (I"D) /ika
dibandingkan dengan 5T dan penemuan
bedah.1eberapa laporan mempertimbangkan
bahwa 5T dapat menggantikanproyeksi
arthrograpy dalam diagnosis dislokasi
diskus pada kelainansendi
temporomandibular. 1agaimanapun-
keakuratan dari penentuandislokasi diskus
hanya sekitar ?D6BCD pada 5T dalam studi
materialspesimen autopsi. eakuratan
dalam perubahan osseus dari
senditemporomandibular dalam 5T
dibandingkan dengan material
2adaversekitar BBD6ICD. 1eberapa laporan
menun/ukkan bahwa bukti arthrosisdalamradiograf dapat atau tidak dapat
dihubungkan dengan ge/ala klinisnyeri
disfungsi. Jadi pasien tanpa perubahan
osseus 2hanges di senditemporomandibular-
bisa sa/a merasa nyeri- dan asien
tanpa ge/alaabnormalitas tulang bisa bebas
nyeri. 5T bukanlah metode yang baikuntuk
mendiagnosa kelainan sendi
temporomandibular. Magneti2 4esonan2e
9maging pada sendi
Temporomandibular.1eberapapenelitian telah
membandingkan M4i senditemporomandibular denganarthography dan
5T. Hasil M49 /uga dibandingkan
dengan observasianatomi dan histologi.
ada penelitian terhadap spesimen
autopsi-keakuratan M49 mengevaluasi
perubahan osseus adalah B?D sampai"??D
dan keakuratan mengevaluasi dislokasi
diskus adalah C&Dsampai K*. Semua
penelitian diatas menun/ukkan bahwa M49
adalahmetode terbaik untuk pen2itraan
/aringan keras dan /aringan lunak
senditemporomandibular. 1eberapa
penelitian menun/ukkan bahwa dislokasi
diskus yangditun/ukkan M49 ternyata
memeliki hubungan dengan 2liking- nyeri-
dange/ala disfungsi Sendi Temporomandibular
lain. Setiap kali nyeri kliis dange/ala
disfungsi sendi temporomandibular
ditemukan tanpa adanya
'M'49S,,= T'M848M,=91>+,4 J89=T
,natomi Temporomandibular Joint Temporomandibular /oint ( TMJ ) adalah
persendiaan dari kondilus mandibula dengan
fossa gleinodalis dari tulang temporal.
Temporomandibula merupakan sendi yang
bertanggung /awab terhadap pergerakan
membuka dan menutup rahang mengunyah
dan berbi2ara yang letaknya dibawah depan
telinga. Sendi temporomandibula
merupakan satu6satunya sendi di kepala-
sehingga bila ter/adi sesuatu pada salah satu
sendi ini- maka seseorang mengalami
masalah yang serius. Masalah tersebutberupa nyeri saat membuka- menutup mulut-
makan- mengunyah- berbi2ara- bahkan dapat
menyebabkan mulut terkun2i. elainan sendi
temporomandibula disebut dengan disfungsi
temporomandibular. Salah satu ge/ala
kelainan ini mun2ulnya bunyi saat rahang
membuka dan menutup. 1unyi ini disebut
dengan 2li2king yang seringkali- tidak disertai
nyeri sehingga pasien tidak menyadari
adanya kelainan sendi temporomandibular*.
Susunan anatomi normal dari
Temporomandibula /oint ini dibentuk oleh
bagian L bagian! ". $ossa glenoidalisB #.
rosesus kondiloideus &. +igamen . 4ongga
Synovial *. iskus artikularis ". $ossa
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
11/16
merupakan artikulasi dari fossa glenoidalis.
1agian posterior dari fossa glenoidalis
merupakan dataran tympani dari tulang
temporalB. #. rosesus kondiloideus dari
tulang mandibula. Merupakan tulang yang
berbentuk elips yang mempunyai kepala dan
leher. &. +igamen. $ungsi dari ligamen yangmembentuk Temporomandibula /oint ini
adalah sebagai alat untuk menghubungkan
tulang temporal dengan prosesus
kondiloideus dari tulang mandibula serta
membatasi gerak mandibula
membuka- menutup mulut- pergerakan ke
samping- dan gerakan lain. +igament yang
menyusun temporomandibula /oint terdiri dari
! a. +igamen temporo mandibular b. +igamen
spheno mandibular 2. +igamen stylo
mandibular
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
12/16
ada orang dewasa penyesuaian oklusi dapat
dilakukan dengan aman enam bulan setelah
pesawat retensi lepas- asalkan oklusi terlihat
stabil&. enyebab Trauma merupakan
penyebab utama disfungi (TM). Menurut
Jurnal ,meri2an ental ,sso2iation tahun
"KK?- ?D to KKD kasus TM merupakanakibat trauma. Trauma yang sederhana
seperti pukulan pada rahang atau sesuatu
yang lebih kompleks seperti yang mengenai
kepala- leher dan rahang. enelitian terbaru
/uga menun/ukkan benturan terhadap
pengaman NairbagN dalam kendaraan dapat
menyebabkan TM. Setiap sendi dalam tubuh
memiliki pergerakan yang terbatas. Jika
rahang dibuka terlalu besar dalam /angka
waktu yang lama atau dipaksa terbuka-
ligamen bisa robek. 1ahkan ketika rahang
dibuka se2ara normal- terdapat dislokasisebagian dari sendi temporomandibular. ,kan
tetapi- /ika rahang dibuka melebihi batas
normal- dislokasi mun2ul atau diskus pemisah
bisa rusak.
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
13/16
mengalami dislokasi- dapat menyebabkan
timbulnya bunyi saat rahang bergerak.
enyebab dislokasi bisa trauma- kontak oklusi
gigi posterior yang tidak baik atau tidak ada-
dan bisa sa/a karena gangguan tumbuh
kembang rahang dan tulang fasial. ondisi
seperti ini dapat /uga menyebabkan sakitkepala- nyeri wa/ah dan teliga. Jika dibiarkan
tidak dirawat- dapat menyebabkan rahang
terkun2i. ada beberapa orang- terdapat
pebedaan posisi salah satu atau kedua sendi
temporomandibula ketika beroklusi. Hal ini
sering sekali ter/adi pada pasien yang
kehilangan gigi posteriornya. epala kondil
(berwarna biru) bisa sa/a
mengalami penekanan terlalu keraas
terhadap fossa (berwarna hi/au)- dan
menyebabkan kartilago diskusi rusak
(berwarna merah). emudian akan menarik
ligamen terlalu kuat (berwarna kuning). Hal
ini menun/ukkan- bila oklusi terlalu kuat- akan
menyebabkan stress pada kedua sendi
rahang. Setiap kali terdapat kelainan posisi
rahang yang disertai dengan tekanan
berlebihan pada sendi dan berkepan/angan
atau terus menerus- dapat menyebabkan
diskus (meniskus) robek dan mengalami
dislokasi berada didepan kondil. alam
keadaan seperti ini- gerakan membuka mulut
menyebabkan kondil bergerak ke depan dan
mendesak diskus di depannya. Jika hal iniberkelan/utan- kondil bisa sa/a melompati
diskus dan benturan dengan tulang sehingga
menyebabkan bunyi berupa kliking. 9ni /uga
dapat ter/adi pada gerakan sebaliknya.
Seringkali- bunyi ini tidak disertai nyeri
sehingga pasien tidak menyadari bahwa
bunyi tersebut merupakan ge/ala suatu
kelainan sendi temporomandibular*. repitus
repitus sangat berbeda dari kliking. repitus
merupakan bunyi mengerat atau menggesek
yang ter/adi selama pergerakan mandibula-
terutama pergerakan dari sisi yang satudengan sisi yang lain. 1unyi sering kali dapat
lebih diketahui dengan perabaan dari pada
pendengaran. Hanya sedikit atau tidak ada
keterangan tambahan yang diperoleh pada
penggunaan stetoskop untuk memeriksa
bunyi sendi". &.4asa Sakit dan =yeri >saha
dari pasien atau dokter gigi untuk membuka
rahang yang terkun2i akan menimbulkan rasa
sakit yang /uga terasa pada sendi dan otot
yang bergubungan dengannya. Sendi dan oto
diperiksa untuk mengetahui daerah L daerah
yang nyeri. Setiap sendi diraba perlahan Llahan ketika mulut digerakkan- dari depan
tragus dan pada eksternal auditory meatus.
8tot masseter dan temporalis- otot penguyah
super02ial mudah diraba melalui kulit dan
kulit kepala. Sebaliknya- otot petrigoid- hanya
teraba se2ara intraoral. 8tot medial petrigoid
teraba pada permukaan dalam ramus
mandibula dan kepala inferior yang besar dari
lateral petrigoid- dibelakang tuberositas
maksila. Oalaupun beberapa ahli
mengan/urkan untuk meraba petrigoid- para
ahli dewasa ini menemukan bahwa tindakan
tersebut tidak memberikan
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
14/16
keterangan yang bermanfaat. emeriksaan
itu sendiri sangat tidak enak bagi pasien dan
sering menyebabkan pasien mual".
.emeriksaan 9ntra68ral emeriksaan mulut
yang meyelurh dilakukan untuk mengetahui
kapasitas fungsional dari gigi geligi.
emeriksaan tersebut harus termasukpemeriksaan keadaan patologi yang mungkin
merupakan penyebab dari ge/ala- baik sifat
maupun pengaruhnya pada fungsi
mandibula. 5ontoh yang sering ditemukan
adalah peradangan gusi pada geraham besar
ketiga yang sedang bererupsi sebagian.
4ahang menyimpang untuk menghindari
daerah yang sakit ini.
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
15/16
dengan kaset 0lm melalui titik fulkrum
imaginer pada pertengahan gambaran yang
diinginkan termasuk /uga +inear tomography
dan 2omple: tomography. 1eberapa
penelitian menyatakan bahwa tomogra0
merupakan metode yang baik untuk
menggambarkan perubahan tulang denganarthrosis pada sendi temporomandibular.
>ntuk mengevaluasi posisi kondil pada fossa
glenoid- tomogra0 lebih terper2aya daripada
proyeksi biasa dan panoramik. Se2ara klinis-
posisi kondil tetap merupakan aspek yang
penting dalam melakukan bedah orthognati
and orthodonti2 studies. erugian yang paling
besar dalam tomogra0 adalah kurangnya
visualisasi /aringan lunak sendi
temporomandibular- /uga pada radiography
biasa. ,rthrography* Terdapat dua tehnik
arthgraphy pada sendi temporomandibular.ada single2ontrast arthography- media
radioopak diin/eksikan ke rongga sendi atas
atau bawah atau keduanya. ada double6
2ontrast arthography- sedikit udara
diin/eksikan ke dalam rongga sendi setelah
in/eksi materi kontras.enelitian menun/ukkan
bahwa tidak ada perbedaan antara kedua
tehnik. Jika se/umlah ke2il bahan kontras
medium air disuntikkan pada ruang superior
dan inferior sendi- diskus artikularis dan
perlekatannya akan terlihatbatasnya dan
posisinya bisa dila2ak sepan/ang pergerakan
mendibula. 1agaimanapun- hanya ruang
interior yang dibutuhkan untuk menetapkan
posisi normal dan abnormal dari diskus
tehadap hubungannya dengan kondil selama
translasi. 1entuk ruang sendi (synovial
2avities) akan bervariasi tergantung
perubahan mulut apakah membuka atau
menutup dan kondil akan bertranslasi
kedepan pada eminensia. ,rthrogram ini
merupakan satu6satunya metode yang
tersedia untuk melihat hubungan yang
sebenarnya antara diskus dan kondil yang
dapat divisualisasikan- dan ia sangat pentinguntuk pnegakkan diagnosis pada kelainan
internal yang ter/adi. eakuratan diagnosa
posisi diskus ID sampai "??D dibandingkan
dengan the 2orresponding 2ryose2tional
morphology dan dari penemuan bedah.
erformasi dan adhesi /uga dapat ditun/ukkan
dengan teknik ini. enelitianpenelitian telah
menun/ukkan pentingnya diagnosis dan
identi0kasi kerusakan sendi
temporomandibular internal. enelitian yang
baru6baru ini dilakukan dengan menggunakan
tehnik arthography- menun/ukkan bahwaarthography dapat meningkatkan keakuratan
diagnosa perforasi dan adhesi diskusi Sendi
Temporomandibular dengan M49.
5omputed tomography* ada tahun "KI?-
2omputed tomography (5T) mulai
diaplikasikan ankilosis sendi
temporomandibular- fraktur kondil- dislokasi
dan perubahan osseous. ada laporan
terdahulu- keakuratan dalam penentuan
lokasi diskus tinggi (I"D) /ika dibandingkan
dengan 5T dan penemuan bedah. 1eberapa
laporan mempertimbangkan bahwa 5T dapatmenggantikan proyeksi arthrograpy dalam
diagnosis dislokasi diskus pada kelainan sendi
temporomandibular. 1agaimanapun-
keakuratan dari penentuan dislokasi diskus
hanya sekitar ?DBCD pada 5T dalam studi
material spesimen autopsi. eakuratan dalam
perubahan osseus dari sendi
temporomandibular dalam 5T dibandingkan
dengan material 2adaver sekitar BBD6ICD.
1eberapa laporan menun/ukkan bahwa bukti
arthrosis dalam radiograf dapat atau tidak
dapat dihubungkan dengan ge/ala klinis nyeridisfungsi. Jadi pasien tanpa perubahan
osseus 2hanges di sendi temporomandibular-
bisa sa/a merasa nyeri- dan asien tanpa
ge/ala abnormalitas tulang bisa bebas nyeri.
5T bukanlah metode yang baik untuk
mendiagnosa kelainan sendi
temporomandibular. Magneti2 4esonan2e
9maging pada sendi
Temporomandibular.1eberapa penelitian telah
membandingkan M4i sendi
temporomandibular dengan arthography dan
5T. Hasil M49 /uga dibandingkan denganobservasi anatomi dan histologi. ada
penelitian terhadap spesimen autopsi-
keakuratan M49 mengevaluasi perubahan
osseus adalah B?D sampai "??D dan
keakuratan mengevaluasi dislokasi diskus
adalah C&D sampai K*. Semua penelitian
diatas menun/ukkan bahwa M49 adalah
metode terbaik untuk pen2itraan /aringan
keras dan /aringan lunak sendi
temporomandibular. 1eberapa penelitian
menun/ukkan bahwa dislokasi diskus yang
ditun/ukkan M49 ternyata memeliki hubungan
dengan 2liking- nyeri- dan ge/ala disfungsi
Sendi Temporomandibular lain. Setiap kali
nyeri kliis dan ge/ala disfungsi sendi
temporomandibular ditemukan tanpa adanya
dislokasi diskus pada M49 ma/a diduga
diagnosis pen2intraan tersebut false positive
-
8/18/2019 LO TMJ MOdul 3
16/16
atau false negative. Oalaupun beberapa
penelitian menyetu/ui bahwa nyeri otot
adalah salah satu aspek utama kelainan TMJ-
bukti perubahan patologis otot pengunyahan
tidak diperhitungkan dalam diagnosis
pen2itraan. 1eberapa laporan menun/ukkan
M49 tidak hanya merupakan metode yangakurat untuk mendeteksi posisi diskus tetapi
/uga merupakan teknik potensial untuk
mengevaluasi perubahan
ukungan utama dari perawatan untuk sakit
sendi rahang akut adalah panas dan es-
makanan lunak (soft diet) dan obat6obatan
anti peradangan. ". Jaw 4est (9stirahat
4ahang)! Sangat menguntungkan /ika
membiarkan gigi6gigi terpisah sebanyak
mungkin. ,dalah /uga sangat penting
mengenali /ika kertak gigi (grinding) ter/adi
dan menggunakan metode6metode untuk
mengakhiri aktivitas6aktivitas ini. asien
dian/urkan untuk menghindari mengunyah
permen karet atau makan makanan yang
keras- kenyal (2hewy) dan garing (2run2hy)-
seperti sayuran mentah- permen6permen
atau ka2angka2angan. Makanan6makanan
yang memerlukan pembukaan mulut yang
lebar- seperti hamburger- tidak dian/urkan. #.
Terapi anas dan ingin! Terapi ini membantu
mengurangi tegangan dan spasme otot6otot.
1agaimanapun- segera setelah suatu luka
pada sendi rahang- perawatan dengan
penggunaan dingin adalah yang terbaik.
1ungkusan dingin (2old pa2ks) dapat
membantu meringankan sakit
. &. 8bat6obatan! 8bat6obatan anti
peradangan seperti aspirin- ibuprofen (,dvildan lainnya)- napro:en (,leve dan lainnya)-
atau steroids dapat membantu mengontrol
peradangan. erelaksasi otot seperti
dia3epam (;alium)- membantu dalam
mengurangi spasme6spasme otot.
. Terapi $isik!
embukaan dan penutupan rahang
se2ara pasiv- urut (massage)
danstimulasi listrik membantu
mengurangi sakit dan meningkatkan
batasanpergerakan dan kekuatan dari rahang
.*. Managemen stres!elompok6kelompok
penun/ang stres- konsultasi psikologi- dan
obat6obatan/uga dapat membantu
mengurangi tegangan otot.
>mpanbalikbio(biofeedba2k) membantu
pasien mengenali waktu6waktu dari
aktivitas ototyang meningkat dan
spasme dan menyediakan metode6
metode untukmembantu mengontrol
mereka
.B. Terapi 822lusal!ada umumnya suatu alat
a2ryli2 yang dibuat sesuai pesanan dipasang
padagigi6gigi- ditetapkan untuk malam hari
namun mungkin diperlukan sepan/anghari.
9a bertindak untuk mengimbangi gigitan
dan mengurangi ataumengeliminasi
kertakan gigi (grinding) atau bru:ism
.C. oreksi elainan