last kiss (yamada ryosuke fan fiction)
TRANSCRIPT
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
1/35
LASTKISS
Yamada Ryosuke Fanfiction 2012
Hey! Say! JUMP Lounge Production
Full Credit to the Author Fitria Ashafira
Edited by Amel Chan
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
2/35
Title : Last Kiss
Categories : Fanfiction - OneShot
Genre : Hurt, Romance, Friendship
Rating : G
Theme song : Last Kiss - Supernova
Author : Fitria AshafiraAddress : Jln.Ligar Agung no.39
Phone Number : 085624284844
Age : 15
Reason : Ingin menampilkan FF saya agar banyak yang tertarik untuk membacanya
dan pastinya memeriahkan special Ryosuke Yamada otanjoubi^^
Cast : 1. Yamada Ryosuke
2.Chinen Yuri
3.Nakayama Yuma4. Usami Ichigo *author*
Quote : Jika kau terus terpuruk pada kesedih yang tak ada habisnya niscaya, jam didalam
hatimu akan berhenti .
Kata dan Pesan dari Penulis :
Kadang kala cerita tidak selalu berakhir dengan bahagia bukan? Justru akhir yang tidak
bahagia itulah awal dari segalanya. Sama dengan kegagalan, kegagalan tidak selalu berakhir
sia-sia terkadang kegagalan itu adalah kunci untuk meraih kesuksesan! Maka karna itu terus
kita harus terus semangat dan terus hidupkan FF!! (?) XD
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
3/35
*LAST KISS*
Kau tau, sampai saat ini aku masih menunggumu . Meski pun ku sudah mengetahui
jawabanmu
~ Last Kiss ~
Seorang pria duduk dibangku taman dengan memakai jaket merah muda dengan kaos putih
dan celana berwarna hitam serta sepatu berwana sama dengan jaketnya tampak terlihat manis
dengan membawa keranjang yang penuh dengan gundukan strawberry .
Yamada! teriak seorang pria rambut berwarna coklat yang tampak serasi dengan kaos
putih , kemeja biru dan celana jins dengan sepatu berwarna hitam tampak bersemangat -
Nakayama Yuma -
Nani? jawab seorang pria yang terlihat manis dengan 1 keranjang dengan penuh
tumpukan stawberry nya - Yamada Ryosuke - membalikan badan dengan wajah penuh tanya
Apa yang kau lakukan disini? tunjuk pria yang biasa dipanggil Yuma tersebut kearah
keranjang yang dibawa pria manis bernama Yamada itu
Sudah jelas stawberry , apa kau tidak melihatnya jawab heran Yamada dengan
mengambil 1 buah strawberry dari keranjang yang dibawanya
Yo! Kalian yang ada disana teriak seorang pria bertubuh munggil - Chinen Yuri - dengan
melambaikan tanganya
Dengan memakai sweter kuning dan celana jins hitam dan tampak serasi dengan sepatu yang
ia kenakan , pria yang biasa dipanggil Chii tersebut jalan mendekat kearah Yamada dan
Yuma .
Apa yang kalian lakukan disini? Chii mengambil posel dari saku celananya dan mengotak
ngatik ponsel nya
Iie betsuni gugup Yuma dengan wajah bodohnya
Baguslah! teriak Chii dengan penuh semangat sambil kembali menaruh ponsel nya
kedalam saku celana dan menarik tanggan Yuma dan Yamada
Mau kemana kita? Yamada asik memakan gundukan strawberry yang berada didalam
keranjangnya
Sudahlah ikutin saja dulu Chii dengan penuh semangat menarik tangan Hikaru dan
Yamada
#11.30 am
Akhirnya setelah berjalan kira kira 20 menit dari taman , Yamada , Chii dan Yuma pun tiba
di laut
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
4/35
Laut? Yamada dengan wajah penuh tanya
Kenapa? sambungnya
Sepertinya memory dalam otakku kembali mengingatnya
Seketika aku teringat kenangan kita yang dulu pernah terukir dengan manis ~
~ Last Kiss ~ *Flashback *
Pertemuan singkat dan berjalan sangat cepat , tidak sangka aku langsung terhipnotis olehmu
#18.00 pm
Aku duduk ditepi pantai dengan menikmati indahnya suasana matahari terbenam dengan
pandangan kagum dan posisi duduk yang berbaring
Tiba tiba ada seorang gadis yang tidak sengaja menginjak tanganku .
Akkkhhhhhhh!! Itai! dengan refleks aku pun segera berdiri dan teriak ku kesakitan
sambil megibas ngibakan tanganku sambil yang terinjak
Ah , sumimasen . Hontouni sumimaseh Ucap seorang gadis sambil membungkukan
badan nya dihadapanku
Iie , tidak apa apa balasku dengan ikhlas sambil tetap mengibas ngibaskan tanganku yangmasih sakit
Tanpa disengaja aku pun bertatap muka dengan gadis tersebut , gadis itu terlihat sangat manis
dengan menggunakan jaket berwarna merah muda dan warna kaos , tas kecilnya serta sepatu
dan hiasan kecil lainnya disekitar kepala hingga tangannya berwarna sama dengan jaketnya .
Tanpa aku sadari , aku menatap wajahnya lekat lekat .
Moshi moshi? pandanga gadis itu dengan tatapan heran
Eh? jawabku yang seketikah tersadar dan melepaskan tatapanku
Anooo tatap gadis itu dengan wajah yang masih heran terhadapku
Aku pun menatapnya sejenak dan kemudian memperkenalkan diri
Hmm , watashi wa Yamada Ryosuke desu , yoroshiku . gugup Yamada pekenalan diri
dengan membungukan badan
Eh? tatap gadis tersebut dengan heran
Ano , atashi wa Himeko Nadeshiko , yoroshiku lanjunya
Aku pun membalasnya dengan sebuah senyuman .
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
5/35
# 23 maret 10.30 am
Only by calling your name did the world have meaning . Everything inside me wanted to
protect you from injury no matter the past . In case my voice reaches you, Ill be waiting here
. This Crazy Love that wont happen ever again
Aku duduk dibangku taman dengan membawa sebuah bingkisan kecil dengan bungkus kado
berwarna merah muda berbentuk hati .
Tap tap tap
Suara langkah kaki yng terdengar nyaring (?) seketikah datang menhampiriku dari arah
belakang.
Ryokun ~ tedengar sebuah teriakan lembut yang memanggilku dari arah belakang
Tanpa ragu aku pun menoleh
Himechan panggilku dengan gembira sambil tersenyum kearahnya
Gomen ne , aku telat lagi Himeko dengan mimik wajah bersalah
Iie balasku dengan singkat
Ini aku pun memberikan bingkisan kecil berwarna merah berbentuk hati it u kepadanya
Are? tatap Hime dengan bingung
Untuk apa? lanjutnya
Purezento balasku lagi dengan singkat
Hime pun segera membukanya , dan Taraaaa aku memberinya sebuah boneka kecil
berbentuk beruang berwarna putih dengan membawa bantal bertuliskan I Love You .
Apa kau mengukainya? tanyaku dengan penuh ketidak sabaran
Tentu , aku menyukainya! Aku akan menjaga ini seumur hidupku . Arigatou ne ucapnyadengan satu anggukan kecil dengan wajah yang terlihat gembira
Hanya dengan 1 anggukan kecil itu , telah membuatku senang dan merasa saat itu dunia
hanya milikku .
Aku duduk berdua dengannya ditepi pantai sambil menikmati suasana pantai yang indah .
Ne , Ryokun tatapnya
Nani? balasku gembira
Maukah kau menungguku? tatapnya kembali
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
6/35
Menuggumu? Untuk apa? tatapku dengan penuh tanya
Menugguku untuk membalas semua kebaikanmu seyumnya menatapku
Apa? Itu tidak perlu , aku ikhlas memberikannya tatapku
Tapi aku sunguh ingin membalasmu , membalasmu dengan cintaku terseyumnya
kearahku
Ucapan seketikah mengejutkanku dan sekaligus membuaku senang
# 23.30 pm
Aku menatap langit pada malam ini . Malam ini begitu gelap . Aku harap bintangmenyinarinya seperti engkau yang sekarang telah menyinari hatiku
# 24 maret 10.00 am
Hari ini aku menunggumu dipantai , setelah sebelumnya aku berjanji untuk selalu
menunggumu .
2 jam sudah aku menunggu dengan penuh tanya dalam benakku . Namun karna aku tidak
ingin membiarkanmu sendiri , jadi Aku tetap menuggumu
5 jam sudah akhirnya aku menuggumu namun kau tak kunjung datang aku bertanya dalam
hati Apa yang terjadi padamu?
# 25 maret 11.30 am
Hari ini aku memunggumu lagi , aku duduk ditepi pantai sambil berharap kau cepat datang .
Namun , sepertinya tidak hari ini
# 25 Maret 24.00 pm
Aku melihat langit malam ini terlintas kau dalam benakku Bisakah malam ini kita bertemu?
Walaupun hanya dalam mimpi . Kau malaikat kecilku sunguh aku sangat merindukanmu .
# 26 Maret 12.30 am
Hari ini aku menunggumu lagi dipantai , aku berharap kali ini aku dapat bertemu denganmu .
Lama sudah aku menuggumu tapi tetap kau tak kunjung datang
~ Last Kiss ~
#28 Maret 10.00 am
Aku terus menerus menuggumu tanpa lela dipantai . Tanpa jenuh dan mengeluh sedikitpun
aku tetap menuggu
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
7/35
Detik demi detik , menit demi menit , jam demi jam , hari demi hari aku tetap menuggumu
dipantai . Berharap kau menyapaku lagi dan kembali tersenyum dihadapanku . Sampai hari
Itu tiba
Lagu Last Kiss dari Supernova terdengar mengalun dari ponsel ku . Dengan cepat aku
mengambinya dan membaca nama yang tertera pada layar ponselku tersebut . Ternyata dari
Himeko?!! teriak ku dengan kaget dan penuh dengan rasa gembira
Moshi moshi , himechan ucapku di telepon
Are? Kau dimana sekarang? Oke aku akan segera kesana . Jya ucapku dan segera
memasukan ponsel ku kedalam saku .
Aku pun bergegas pergi ke rumah sakit.
# Midorikawa Hospital
Tap tap tap
Aku berlari dalam koridor rumah sakit dengan secepat mungkin .
Kamar 120! 120! 120! ucapku sambil terus berlari
Aku terus berlari dari kamar 1 ke kamar lainnya , dari lantai 1 sampai kelantai 3 .
120 ! 120! Ya ini dia! ucapku sambil membuka pintu dengan perlahan
Saat aku masuk keruanggan tersebut , aku melihat Himeko terbaring lemah dikasur rumah
sakit dan wajahnya pucat sekali bagai mayat . Dengam menggunakan infus , alat pendetak
jantung , dan Oh apa itu? Alat itu berbentuk selang kecil berwarna merah darah dan terikat
ditanganya . Mataku mempertajampandangannya . Sepertinya Itu Oh tuhan! Itu alat
tranfusi darah . Inikah penyebabnya?
Himechan mataku sedikit menyipit dan berjalan mendekat
Ryosuke kun jawabnya lemah
Apa yang terjadi? ucapku bingung
Maaf Ryosuke kun aku tidak dapat menepatatimya , aku minta maafpadamu Ryo kun
ucapnya lemah
Sudahlah tak apa itu hanya perkataan , bukan janji ucapku terseyum
Maaf Ryokun aku harus pergi ucapnya lemah
Apa maksudmu?! sentakku
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
8/35
Dengar kan aku Ryosuke kun , kau tau? Aku sangat bahagia dapat mengenalmu dan dapat
menghabiskan waktu denganmu .. kenangan bersamamu mungkin tak akan pernah kulupakan
, meskipun aku mati sekarang Aku berterima kasih padamu karna telah menemaniku
dihari hari terakhirku Maafkan aku Ryokun disaat aku ingin mengatakan hal yang
sesunguhnya kepadamu .. malah seperti ini
Hentikan gurauanmu ini! teriak ku sambil menahan air mata
Ryo kun apa kau masih ingat dengan boneka itu? Sebenarnya aku ingin menyimpannya
selama lamanya karna itu adalah pemberian darimu .. Tapi aku rasa itu tidak mungkin ..
Hentikan Himeko! tangsiku pecah
Hapus air matamu Ryosuke kun , aku tidak ingin melihatmu menangis Dengarlah
Ryokun mungkin ini adalah takdir yang dituliskan oleh tuhan . Kau dan aku tidak dapat
bersama , percayalah kau akan mendapatkan kekasih yang jauh mencintaimu dibandingkan
aku .
Sudah cukup! Hentikan Himeko! teriak kusedikit kasar
Aku tau kau marah terhadapku
Bukan! Tidak seperti itu! ucapku dengan datar
Ryokun aku ingin memberitahukanmu 1 hal hidupmu belum berakhir sekalipun kau
jatuh dan tersakiti . Kita takkan pernah tau jalan apa yang telah Tuhan goreskan untuk hidup
kita . Jika kau terus terpuruk pada kesedihan yang tak berujung maka nisyaca waktu akan
berhenti didalam hatimu Ryokun ini adalah kalimat terakhir dariku
Tidak! Kau jangan berbicara seperti itu! tangsiku
Himeko pun mengenggam tangganku
Ryo kun mungkin sudah terlambat bagiku untuk kembali waktu itu .. tapi setidaknya
izinkan aku mengucapkan Aishiteru Ryosuke kun dan Selamat Tinggal
hembusan nafas terakhir Himeko dan genggaman tangannya yang mulai terlepas dari
tangganku
Piip Piiip Piiip .
Terlihat garis lurus dari layar monitor dengan bunyi yang nyaring dan seketikah padanganku
pun gelap .
~Last Kiss ~
Saigo no kisu wa totsuzen otozurete ~ Ima mo mada wasurerazu ni ~ Mou ichido i want
you back
Maaf tuan kita sudah melalukan yang terbaik , namun mungkin Tuhan berkehendak lain tegas dokter yang menghapiriku
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
9/35
Benar Himeko telah meninggal
Seakan rusak , tidak ada setetes air mata pun yang keluar
#29 Maret 08.00 am
Ketika aku mendapat pesan itu darimu , aku sendiri merasa bahagia . Sampai aku bertemu
denganmu . Tapi , mengapa kamu melihat padaku dengan kesedihan dimatamu?
Aku memandang batu nisan yang bertuliskan namamu dengan tatapan kehilangan
Apakah ini yang kau mau? Meniggalkan ku tanpa 1 kesempatan?
Apakah ini yang kau maksud dengan menunggu?
Kau meminta aku menunggumu mati di depanku?
Yamachan seseorang menepuk pundakku dan aku pun menoleh seketika
Yuma lirihku pelan
Sudahlah Yamada , jangan terus bersedih Mau tidak mau kau harus merelakannya
seyumnya
..
Ini adalah sebagaian kecil dari sebuah cobaan terlihat Chii datang dan memberiku sebuahsenyuman
Apa kau akan terus bersedih? Dan membiarkan semua waktu berhenti dalam hatimu?
tanya Chii dengan manaikan nada
Hey sudahlah! sentak Yuma sambil menoleh kearah Chii
Yuma! Bukanya kau ingin membantunya untuk tegar? Kenapa sekarang kau membantunya
untuk lari? tanya Chii dengan menaikan nada
Bukan seperti itu Chii! Kadang kala ada saatnya kita memberikannya waktu untuk sendiri
Aku tau itu Yuma , tapi kalau seperti itu .. Chii menunduk dengan wajah yang
sangat menghawatirkan sahabatnya itu
Chii! panggilnya dengan menepuk pundak Chii
Kita pergi lanjut Yuma
Chinen dan Yuma pun pergi dari tempat Yamada , dan sekarang Yamada hanya tinggalberdua dengan batu nisan yang bertuliskan nama Himeko Nadeshiko .
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
10/35
Nampak dari kejauhan Chii masih memperhatikan Yamada dari balik pohon
Chii lirih Yuma berada dibelakang Chii
Yuma apa kau yakin? Chii menoleh arah Yuma dengan tatapan heran
Aku yakin Chii tegas Yuma sambil memperhatikan Yamada dibalik pohon
Chinen pun berfikir dalam benaknya Hal bodoh apa lagi yang akan Yuma lakukan untuk
membantu Yamada namun karena Chinen percaya pada Yuma dia pun segera menghapus
pikiran buruknya tersebut .
Yamada yang masih terpaku pada satu sudut , yaitu batu nisan dan ia kini mulai bangkit . Ia
segera berdiri dan pergi dari pemakaman . Karena Yuma dan Chii menghawatirkan Yamada ,
mereka pun segera membuntutinya .
Yuma apa kau yakin? tanya Chii sambil membuntuti Yamada
Yah Aku yakin tagas Yuma dengan sedikit berbisik
Yamada pun pergi ke pantai , tempat dimana biasanya ia dan Himeko bertemu .
Himechan ucapku pelan sambil melihat keatas langit
Aku pun pergi ketaman dan duduk dibangkunya
Seperti kelopak bunga sakura yang berguguran , waktu yang terus mengalir tanpa berhenti .Begitu menyakitkan
Sudahlah Yuma! Hentikan ini! Ayo kita buat dia sadar! gegas Chii menghampiri Yamada
Chii tunggu! teriak Yuma
Yamachan ucap Chii
. Chii
Yamachan , hentikan ini! Hentikan semuanya! Sudah cukup kau bersedih , apa lagi yangkau harapkan? Kau berharap dia bangkit dari kubur dan hidup kembali lalu menyatakan
perasaannya kepadamu? Itu tidak mungkin!
..
Chii hentikan! teriak Yuma
Kadang kala sebuah cerita tidak berakhir dengan indah bukan? Dan tidak selalu sama
seperti apa yang kita harapkan? Tapi mengertilah Tuhan mempunyai jalan tersendiri! ucap
Chii tegas
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
11/35
Apa sebenarnya yang kau inginkan Yamachan?! Jawab aku!! lanjut Chii dengan sedikit
sentakan
Hentikan Chii! Cukup! teriak Yuma
Cukup Yuma! Apa lagi ini? Kalau kau terus seperti itu dia tidak akan sadar! Orang yangsudah mati tidak akan hidup kembali . Yang dia butuhkan bukanlah tempat untuk melarikan
diri dari kenyataan ,melainkan bagaimana menghadapi kenyataan tersebut! Chii dengan
sedikit kasar
Tapi bukan begitu caranya Chii! Ada tahapnya! jelas Yuma
Chii , Yuma ucap Yamada pelan
Are? heran Yuma
Arigatou ne Hontouni gomen ne ucap Yamada pelan
Yamachan Chii menatap Yamada dengan tatapan heran
Kalian tau? Sekarang tak ada lagi orang yang selalu terseyum kepadaku , tak ada lagi orang
yang selalu menyemangatiku , tak ada lagi tawa manjanya , seseorang yang aku cintai hiks
hiks hiks ucap Yamada dengan tetesan air mata
Yamachan , bukan hanya kau saja yang sedih . Kami pun! Tapi kau tau , jika kita terus
menangisi sesuatu yang tak akan mungkin kembali itu hanya sia sia ucap Chii
Apa lagi yang kau cari sekarang? Apa yang kau tunggu? lanjut Chii
..
Sudah Chii Yuma menahan Chii dan membawanya pergi
Ini sudah terlambat bagiku , yang kudapat hanyalah batu nisan yang tertancap ditanah!
ujarnya pelan
Chinen dan Yuma akhirnya pergi meninggalkan Yamada dan Yamada pun masih duduk
terpaku menatap langit di sore itu .
~ Last Kiss ~ *End Flashback*
Seseorang bawalah aku kembali ke tempat itu , dan sekali lagi bertemu denganmu
# 5 april
Terlihat seorang pria tampan sedang menatap keatas langit , dari raut wajahnya terlihat
nampaknya ada sesuatu yang menganggu pikirannya .Yamada Ryosuke
Entahsudah berapa lama aku terpaku pada langit ucapnya dalam hati
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
12/35
Dapatkah kita bertemu malam ini? lanjutnya
Terlihat dari belakang seorang pria bertubuh munggil menepuk pundaknya dan berkata
Malam ini begitu indah ya? Chinen Yuri
Hmm jawabnya singkat
Sayang tidak ada bintang ucap Chii kembali
Dan bintang sekalipun membenciku
3 ketukan pintu pun memecahkan keheningan pada malam itu
Yah , tunggu sebentar ucap Chi sembari membuka pintu
Oh Yuma! lanjutnya
Nampaknya lelaki yang baru saja membawa 1 keranjang plastik yang penuh dengan coklat
, permen , susu dan makanan kecil lainnya , terlihat sangat sederhana dengan mengenakan
sweater berwarna biru dan celana jins serta menenakan bondu hitam yang nampak serasi
dengan kacamata yang ia kenakanNakayama Yuma
Haah , nampaknya aku hanya membeli makanan kecil ujar Yuma sambil menghela nafas
serta membuka keranjang plastik yang ia bawa
Hmm , apa saja yang kau beli? Chii dengan asik membongkar satu persatu barang yang
ada didalam kantong plastik tersebut
Lihatlah ini! teriak Chii ketika dia menemukan 1 botol susu strawberry
Yah itu kubeli untuknya ucap Yuma sembari menunjuk kearah Yamada
Yamachan ambilah ini! ujar Chii
Yo , taruh saja dulu nanti ku ambil ucap Yamada yang nampaknya masih asik denganudara pada malam hari nan sejuk (?)
Tak terasa waktu pada malam itu telah menunjukan pukul 23.30 . Yamada yang sontak kaget
melihat jam , langsung menutup pintu teras dan masuk kedalam rumah . Ia pun melihat 1
botol susu strawberry yang terletak diatas meja makan . Yamada yang saat itu tidak berkata
apa apa langsung meneguk habis susu strawberry tersebut dan membuang botolnya kedalam
tong sampah yang berada disamping kulkas . Yuma dan Chii yang tampak pulas tidur
dikamar mereka masing masing dan sibuk menikmati mimpi malam itu membuat Yamada
yang tampaknya tidak lelah itu pun segera pergi ke kamarnya dan ia langsung membaringkan
tubuk kearah kasur nan empuk .
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
13/35
Hmmm , aku ingin menghabisakan waktu denganmu , walaupun hanya dalam mimpi
ucapnya pelan
* Dreaming *
Ryokun?
Ryokun? terdengar suara lembut yang tidak asing baginya
Yamada pun terbangun dan peerlahan lahan ia mulai membuka mata
Dare desu ka? Anata wa kalimat Yamada pun terputus ketikah dia melihat sosok
wanita yang tidak asing baginya .
Yamada pun mempertajam sorotan matanya . Wanita cantik dengan menggunakan gaun putih
nan halus bagaikan kapas dan oh apa itu? Dia memiliki sayap? Dia tidak dapat terbang
karna dia bukan malaikat . Namun dia adalah
Himeko Nadeshiko? ucap Yamada dengan wajah yang terkejut
Yah ini aku Ryokun ujarnya sambil tersenyum
Tapi , bukannya kau
Yah aku memang telah mati dan tidak akan pernah kembali lagi kesisimu Ryokun , tapi a ku
masih berada disampingmu . ucapnya pelan
Tapi kenapa
Karna kau menginginkannya . Kau terus berdoa dan memohon kepada Tuhan agar dapat
bertemu denganku walau hanya dalam mimpi , tidakkah itu adil bagimu?. ucapnya
Kau Kau hanya datang menemuiku karna melihatku selalu terpuruk kan? Kalau begitu ,
kita terus saja bersama seperti ini . Aku tidak bisa kalau tidak bersamamu . Habisnya aku
tidak bisa menyukai orang lain selain Himechan . Tidak akan bisa lagi Habisnya dengan
arwah Himechan saja aku . jatuh cinta ucap Yamada dengan wajah yang menahan
kepedihan
~ Last Kiss~
Ke Kenapa? Kau menciumku? ujar Yamada terkejut
Karna keinginanku sudah terkabul Maka kini saatnya aku kembali ke tempatku ujarnya
pelan
Ryokun Berjanjilah kau harus keluar dari keterpurukanmu itu . Yang kau lakukan
hanyalah melarikan diri dari kenyataan . lanjutnya
Tidak Itu tidak mungkin
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
14/35
Mengapa? Kalau kau terus terpuruk pada kesedihan yang tidak ada habisnya , jam didalam
hatimu akan terhenti ujar Himeko
AKU TIDAK BISA! tegas Yamada
Mengapa Ryokun? Aku tidak bisa lagi berada disisimu , kini duniamu dan duniaku berbeda Dunia Kita Berbeda! Tidak kah kau mengerti itu? Kau Kau hanya terpuruk pada
kesedihan yang tidak ada habisnya . Apa lagi yang kau harapkan? Kau berharap aku kembali?
Itu tidak mungkin
Mengapa tidak? Bawalah aku ke duniamu ucap Yamada
Tidak . Itu tidak mungkin . Kau harus bangkit dari keterpurukanmu ini Ryokun! Kau
harus sadar! Tidak kah kau mengerti semua orang yang berada disisimu kini mulai khawatir?
Mereka takut Mereka takut kau akan selalu bersedih , mereka ingin menghiburmu .
Namun , apapun yang mereka lakukan dihadapanmu selalu saja Tidak Ada Artinya kau
membiarkan kekhawatiran mereka semakin menjadi jadi dengan tanggapanmu yang selaluTidak Pernah Memperhatikan Sekeliling . Itu yang mereka khawatirkan! tegas Himeko
Aku benar benar tidak berguna ucap Himeko sembari mengusap air mata yang jatuh
dari pipinya
Sebenarnya . Bukan Ryokun yang membawaku kembali kedunia ini . Tapi , aku yang
tidak ingin menghilang dari hadapan Ryokun . lanjutnya
Dasar bodoh , kau tak akan hilang dari hatiku dekap Yamada sembari meneteskan air
mata
Jangan menangis lagi Aku mencintaimu bisik Himeko pelan
Dalam sekejap sosok Himeko pun lenyap bagai cahaya yang menghilang , ia pun lenyap dari
haadpan Yamada dengan meninggalkan tetesan air mata diwajah Yamada . Yamada pun
mengusap air mata yang jatuh membasahi pipinya mengunakan jari .
~ Last Kiss ~
Denganair mata yang jatuh , cincin cincin kita berkilauan . Memberiku sebuah hal Aku
Menyesal Kau menciumku di hari itu . Ciuman penuh air mata itu terasa seperti kepedihan .
Bahkan sekarang pun masih tetap terasa di bibirku , ciuman terakhirku bawalah aku kembali
* End Dream *
Tidak! Jangan pergi!! Jangan pergi lagi!! teriak Yamada yang mengema didalam
kamarnya , dalam sekejam Yamadapun terbangun dari mimpi dan duduk manis dikasurnya
(?)
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
15/35
Are? Barusan . Mimpi? tanya Yamada yang masih mengeleng gelengkan kepalanya
dengan tangan yang menutup separuh wajahnya
Tidak Tidak itu seperti nyata batah Yamada yang saat itu masih tidak percaya
dengan mimpi yang baru saja dialaminya
Himeko Nadesiko yang terlihat dalam mimpi bagaikan asli seperti berada dalam kenyataan .
Yamada menemukan pipinya basah , dan ia meneteskan air mata yang jatuh membasahi
pipinya dengan seketika Yamada pun mengapus air mata dari pipinya mengunakan punggung
tanganya . Sontak Yamada pun terkejut dan ia segera melirik kearah jam yang berada tepat
disamping tempat tidurnya . Ternyata jarum jam tersebut mengarakan tepat pada angka 2 .
Aku yang lemah ini . ucap Yamada pelan
#08.00 am
Pagi ini Yamada Ryosuke yang nampaknya masih shock karna mimpinya tadi malam , kinimulai duduk dimeja makan . Ia mengenakan tanktop abu abu yang polos dan celana jins .
Sedangkan Chinen Yuri yang sudah duduk manis dihadapannya sejak tadi (?) hanya
mengenaan piama tidur berwarna kuning , sementara itu Nakayama Yuma yang terlihat
sangat sibuk dengan membulak balikan wajannya (?) hanya mengenakan kaos putih polos
nan longar dan jelana kain berwarna blue black .
Yuma ucap Yamada yang saat itu sedang dudukdimeja makan
Nani? ujar Yuma yang nampaknya masih sibuk membuatkan sarapan dipagi itu
Apa hari sabtu depan kita ada acara?
Hmm ucap Yuma sambil menoleh sejenak kearah Yamada dan Chi yang nampaknya
masih duduk manis (?)
Ano Kalau tidaksalah kita akan mengisi acara disalah satu stasiun TV . Memangnya
ada apa? ujar Yuma dan kembali memfokuskan pandangannya pada wajan
Tidak ada apa apa . Kira kira jam berapa? ujar Yamada sambil memakan gundukan
strawberry yang berada dimeja makan
Kalau tidak salah jam 11.00 pagi .
Loh? Bukannya kau tidak dapat hadir Yamachan? ujar Chi dengan wajah yang bingung
Hmm Sepertinya aku berubah pikiran ujar Yamada lalu terseyum kearah Chii
Chii dan Yuma membalas sebuah terseyum kepada Yamada
# 11.00 am
Yamada yang saat itu memiliki waktu sengang , mempunyai niat untuk berjalan jalan ditaman. Ia yang pada saat itu hanya mengunakan kaos putih bertuliskan New York City dan sweeter
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
16/35
berwarna putih dengan corak polkadot berwarna hitam , serta mengenakan celana blue jins ,
kacamata , dan lengkap dengan accecoriessnya . Ia yang saat itu tidak tau ingin berbuat apa
hanya duduk menyendiri dibangku taman . Terlihat nampaknya taman itu hanya dipenuhi
oleh anak anak TK , dengan begitu Yamada tidak perlu khawatir orang orang akan
mengenalinya , namun dia tetap harus berhati hati karna biasanya Selebriti itu selalu diikuti
oleh para wartawan media masa yang sering kali bersembunyi dan juga para stakler yangselalu menguntitnya .
Ahhh Beautiful Day ujar seorang wanita yang duduk disampingnya dengan
mengangkat kedua tangannya keatas
Yamada melihat seorang wanita biasa , ia mengenakan baju lengan panjang berwarna pink
yang kelihatannya lumayan tebal serta celana jins pendek . Terlihat juga wanita itu membawa
tas kecil berwana pink bergaris putih serta beberapa buku novel .
Huaawhhh , nampaknya siang ini aku butuh sedikit musik ujarnya kembali sambil
menguap lebar dan mengankat kedua tanganya keatas
Ia pun mengeluarkan ipod dari tas kecilnya dan mulai mendengarkan musik mengunakan
headsheadnya
Gomen ne Nah .. Nah .. Nah .. Ai janai ~ Baby love ii janai ~ Nah .. Nah .. Nah .. Yume
janai ~ Koi wo tomenai de ~~ terdengar lagu NYC ( Sky High ) by NYC mengalun dari
headsheatnya . Sontak Yamada kaget , ia yang saat itu tengah berada disampingnya tidak
sengaja mendengar lagu yang baru saja wanita itu putarkan , ia merasa senang sekaligus
bangga karna dia salah satu personilnya .
Itu kan ujar Yamada dalam hati
Lagu ini sangat enak untuk didengar! seru wanita yang berada disampingnya sambil
membaca novel yang ia bawa
Tapi Aku kan salah satu dari Mengapa dia Ah! iya penampilanku! ujar Yamada
kembali didalam hati sambil menundukan wajahnya
Tapi sayang aku benci sekali dengan salah satu personilnya ujar wanita itu ketus
Hah? Apa?
Yahh Aku memang benci sekali salah satu personil NYC , yaitu Ryosuke Yamada ujar
wanita itu kembali dengan ketus
Yamada pun sontak kaget dan ia segera menutupi mukanya mengunakan topi yang berada di
saku celananya
Loh? Mengapa aku?
Menurutku Yamada itu Tidak Pernah Memperhatikan Sekeliling Apalagi dia yang selalu
tebar pesona kepada para fansnya terutama dikalangan wanita . Mengapa sih dia selalu dipujapuja oleh para wanita? Apa bagusnya dia?! ujar wanita itu dengan ketus dan kesal
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
17/35
HAH?! ujar Yamada dalam hati
Sontak Yamada merasa marah dan kesal , dan kemarahannya itu mulai memuncak .
Hey nona! ujar Yamada kepada wanita yang berada disebelahnya itu
Are? Nani? ujar wanita itu sembari membuka sebelah headsheatnya
Apa kau tidak tau? tanya Yamada sembari membuka topi dan kacamata yang ia kenakan
HAH?! RYOSUKE? wanita itu teriak karna kaget dan ia pun segera menutup mulutnya
mengunakan kedua tangannya dan serentak novelnya pun jatuh kelantai
Shuutttt!!! ujar Yamada pelan ketelinga wanita itu
Lalu wanita itu pun mengangguk , kemudian Yamada mengenakan kembali kacamata dan
topi yang tadi dilepasnya .
Karna kini mereka telah menjadi pusat pertatian seluruh orang yang berada ditaman , Yamada
pun segera menarik wanita itu untuk pergi dari taman dan ikut dengannya .
Aiiissh!! Apasih yang kau lakukan?! ujar yanita itu dengan kesal sambil berusaha
melepaskan cengkraman tangan Yamada yang kuat
Pergi ujar Yamada singkat dengan ketus dan terus berjalan sambil nenarik tangan wanita
itu
Lepaskan aku! Sakit tau! ujar wanita itu dengan meronta ronta
Kau sendiri yang salah! saut Yamada yang kesal lalu berhenti dan melepaskan
cengramannya dengan kasar
Apa? Salahku? Bukan! Itu salahmu TUAN MUDA! sautnya kembali dengan ketus dan
membuang muka
Itu salahmu! Kalau kau tidak berteriak seperti tadi mungkin kita tidak akan menjadi pusat
perhatian! saut Yamada kembali dengan kesal dan tegas
Terserah apakatamu saja TUAN MUDA! sautnya dengan menatap sinis Yamada
Hey! Aku bukan ujar Yamda yang tiba tiba terhenti
Rupanya mereka menjadi pusat perhatian yang kedua kali! Karna merasa malu mereka pun
pergi dan mencari taman yang sepi (?)
Mereka pun tiba di padang rumput nan luas dan sepi . Tidak ada siapa siapa disana hanya
tinggal mereka berdua . Yamada yang kala itu kesal segera membuka topi dan kacamatanya
dan membuangnya ke tanah .
Ada urusan apa kau membawaku kemari? tanya wanita itu ketus
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
18/35
Aku mengajakmu kemari untuk membicarakan Celotehan Buruk mu itu tegas Yamada
OH singkatnya dengan ketus
Oh? Hanya begitu tanggapanmu? saut Yamada dengan kesal
Lalu?
Lalu apa? tegas Yamada
Lalu aku harus bagaimana? Meminta maaf padamu? Atau memujamu seperti para fans mu?
ketusnya
Kau! kesal Yamada
Apa? Kau mau apa? Memarahiku? Menceramahiku? Mengurungku dipenjara? Atau
melaporkan ku kepada polisi? ketusnya kembali dengan membuang muka
Kau! kesal Yamada kembali
Kesabaran Yamada pun habis dan kemarahannya memuncak
~ Last Kiss ~
Plaaaak 1 tamparan keras tepat mendarat di pipi kiri Yamada
Apa yang baru saja kau lakukan?! kesal wanita itu
Menghukummu ujarnya pelan sambil tertawa kecil danmemegangi pipi kirinya
Apa? Apa katamu?! kesal wanita itu
Anggap saja apa yang aku lakukan tadi adalah Fan Service Special untukmu hahaha
hahaha sautnya girang sambil terawa
Aiisssh!! Kau harus ganti rugi padaku! kesal wanita itu sambil melempar sepatunya
kearah Yamada
Ganti rugi? heran Yamada sambil menangkap sepatu yang wanita itu lemparkan
kepadanya
Iya ganti rugi!
Baiklah , baiklah apa yang kau inginkan NONA MANIS? ujar Yamada sambil mendekat
dan mengembalikan sepatunya
Aku ingin para fans mu tau sifat aslimu yang tidak kalah menyebalkan dari tetangga
disebelah apartementku! ujarnya kesal
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
19/35
Haha baiklah terserah apa katamu ujar Yamada dengan membalikan badan dan
perlahan pergi
Hey mau kemana kau Pecundang! teriak wanita itu
Apakau bilang? ketus Yamada sambil membalikan badan
Iya kau PECUNDANG!! ketusnya
Apa?
Apa perlu aku mengatakanya sekali lagi? ketusnya kembali
Oh aku mengerti , kau mau aku menciummu untuk yang kedua kali? ujar Yamada sambil
berjalan mendekatinya
Hah?! Apasih yang kau pikirkan? Sudahlah lupakan saja aku tidak mengerti jalan pikiranmu itu! sentak wanita itu dengan kasar
Wooo Wooo Wooo Koaineeee ~~ HAHAHAHA ~ Begini sajalah , jika suatu saat
kita bertemu kembali tanpa disengaja disuatu tempat dan aku melihatmu dalam situasi
berbahaya , aku berjanji tak akan menolongmu , bagaimana? usul Yamada
Yah itu lebih baik! Lagi pula aku tidak mau berhutang budi pada artis bodoh sepertimu!
kesalnya
Baiklah Baiklah Sore jyaa sayonara ahooo . HAHAHA ucap Yamada sembariberjalan berjauh melambaikan tangan dan tertawa
Eh?! Nani kore baka! gerutunya
~ Last Kiss ~
#19.00 pm
Aku pulang ~ ucap Yamada ketikah dia sampai di apartementnya
Yamachan ~ Doushita no? ucap Chii sambil berjalan mendekati Yamada danmembawakannya 1 botol susu hangat
Haaaah hela nafas Yamada setelah meneguk habis 1 botol susu hangatnya
Are? ucap Chii ketika melihat ada ipod berwarna pink yang tergantung disaku jaket
Yamada dan sontak Chii pun mengambilnya
Anoo Ini punyamu Yamachan? ujar Chii sambil memberikan ipod pink tersebut
kepada Yamada
Hah?! Bukan Kalau tidak salah ini milik . Ujar Yamada yang terputus dan sontakberfikir sejenak kira kira milik siapa benda itu
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
20/35
Ah!Ahooo teriaknya Yamada ketika berhasil mengingat pemiliknya
Dare?
Itu , tadi aku bertemu dengan seorang wanita ditaman . Wanita itu terlihat sangat bodoh
dengan setumpuk novel dan tas kecilnya . Memang awalnya aku sedikit tertarik dengannya .Namun , ketikah aku mengetahui sifat aslinya aku langsung saja menghukumnya ujar
Yamada dengan tergesah gesah
Chii yang bingung dengan apa yang di katakan temannya tersebut akhirnya hanya dapat
terseyum dan ia pun berkata
Ano , Yamachan ~ Sebenarnya apa yang baru saja kau katakan? Tak satu pun ada yang aku
mengerti ujar Chii asmbil terseyum dan mengaruk kepalanya yang jelas jelas tidak terasa
gatal
Lupakanlah Chii , itu hanya gurauan HAHAHA ujar Yamada sambil tertawa
Dengan sekejap malam hari itu pun berganti dengan pagi hari yang cerah
#08.oo
Ohayouuu ~ ujar Yamada yang baru saja keluar dari kamar mandinya
Ohayou Gonzaimasu jawab Yuma dan Chii yang nampaknya sedang sibuk menghabiskan
makan paginya
Ano , Yamachan ujar Chii dengan menelan wortelnya
Hai? Nani?
Apa kemaren kau bertemu seseorang?
Yamada pun menatap Chii dengan tatapan bingung
Tidak maksudku itu
Oh iya memang aku bertemu! ujar Yamada sambil menyantap telurnya
Benarkah? Siapa? ujar Chii yang nampak gembira
Iya Aku bertemu dengannya
Benar kah? ujarnya senang
Umh Aku bertemu Johnnys san sore kemaren di agency ujar Yamada dengan nada
datar
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
21/35
Hah?! Bukan itu yang ku maksud! Ayolaah Yamachan kemaren Yuma melihatmu ditaman
sekitar sini dengan seorang gadis cantik . Ne Yuma? ujar Chii dengan sedikit mengolok
ngolok Yamada dan terseyum kearah Yuma
Ahhh iyaa , itukah kanozo mu yang baru Yamachan? ujar Yuma
Apa? Tunggu , tunggu maksud kalian itu . Oh tidak , tidak Dia bukan ujar
Yamada sambil mengeleng gelengkan kepalanya dan kembali menyantap makan paginya
Ayolah Yamachan jangan bohong , aku tau kau bersama wanita . Tapi mengapa kau tidak
mengakuinya? ujar Yuma dengan nada yang sedikit ingin tau (?)
Yah mungkin dia memang seorang wanita , namu dia sedikit berbahaya (?) ujar Yamada
sambil menatap Chi dan Yuma dengan tatapan yang sulit ditebak
Hah?! Apa maksudmu? ujar Chii
Hai! Arigatou gonzaimasu gosuchin sama deshita ~~~ ujar Yamada ketikah selesai makan
dan pergi menginggalkan Yuma dan Chi dimeja makan .
Yamada yang nampaknya mulai tidak suka dengan pembahasan mereka diruang makan tadi ,
akhirnya memutuskan untuk pergi keluar ia pun lebih memilih berjalan jalan . Ia yang saat itu
mengenakan baju hitam polos yang nampaknya terlihat longar , dengan celana jins dan sepatu
sport berwarna hitam , juga dengan kacamata serta ipod dan ponselnya . Terlihat santai
menyusuri sudut sudut kota . Tanpa sadar berada digang sempit yang tidak ia ketahui
Tolooongggg!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! teriak seorang wanita mengema dari ujung gang .
Otomatis Yamada yang tidak tau siapa pemilik suara tersebut (?) segera berlari ke ujung yang
yang jauh disana (?)
Woy! teriak Yamada ketika sampai ditempat kejadian
Yamada nampak terlihat bingung dan mulai membaca situasi yang ia alami sekarang .
Yamada melihat 2 orang pria yang berwajah sangar dengan seorang wanita berambut panjang
sedang berusaha mengambil tasnya kembali dari tangan para pria itu sambil menangis .
Wanita itu menenakan kaos putih longar dengan jin celana pendek dan topi putihnya yang
terlihat lembut (?) Namun ada sedikit nganjalan disana , yah wanita itu Tidak salah lagi
Ah! Ahoo ujar Yamada dengan spontan saat melihat wanita tersebut
Are?
Nani? Ada perlu apa kau dengan kami? ujar salah satu perampok berwajah sangar yang
berjalan medekati Yamada
Ah lupakanlah! Dia tidak akan ikut campur dengan urusanku ujar wanita itu dengan
sangat tenang
Hah?! Apa maksudmu? ujar Yamada dengan bingung
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
22/35
Kau sendiri yang mengatakannya! Jika kita bertemu disuatu tempat tanpa disengaja dan kau
melihatku dalam keadaan berbahaya , kau berjanji untuk tidak menolongku ujarnya kesal
Oh iya , maaf aku melupakanya ujar Yamada sambil membalikan badan dan
meninggalkan wanita itu
Baguslah pengangu sialaan itu telah pergi ujar salah satu perampok yang masih
memegangi tas wanita itu tersebut
Yamada yang mendengar itu sontak menghentikan langkahnya
Kembalikan tas ku! ujar wanita itusambil berusaha mengambil tasnya kembali
Diamlah kau Nona Manis aku akan mengembalikan tasmu bila sudah selasai! ujar salah
satu perampok itu dan mendorong wanita tersebut hingga jatuh kelantai
Kyaaaaaa teriak wanita tersebut
Hey hentikan itu pecundang! ujar Yamada sambil membalikan tubuh
Are?! Apa aku tidak salah dengar? ujar perampok itu sambil mendekati Yamada
Kau Jika kau maju 1 langkah dari tempatmu berdiri sekarang , maka tan pa ragu lagi akan
ku berikan kau sebuah Surat Kematian ! Camkan itu! sentak Yamada dengan tatapan
membunuh
Hah? HAHAHA lakukanlah apa pun yang kau bisa! ujar perampok itu sambil berjalanmedekati Yamada kembali
. Yamada pun mengeluarkan ponsel
Apa? Apa yang akan kau? ujar perampok itu dengan panik
Letakan tas itu atau kau . ujar Yamada yang terputus
Atau apa? Kau mau apa? ujar perampok itu panik
Atau ku kirimkan kalian berdua ke DasarNeraka Yang Paling Dalam! sentak Yamadadengan tatapan sadis
Hahahaha jangan berguraukan lemah! ujar perampok itu dengan tidak segan segan lagi
mengantam wajah Yamada
bruuuk dengan satu tonjokan keras dari sang perampok yang berhasil mendarat di pipi
kanan Yamada dan mengamparkannya jatuh dilantai bersama dengan ponselnya yang
terpental jauh dari tempat ia terjatuh
Yamero yo! teriak wanita itu sambil merangkak ke arah Yamada
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
23/35
Diamlah kau wanita bodoh! sentak perampok itu dengan memegang erat tangan wanita
tersebut
Urusai!!! ujar Yamada sambil bangkit dan berdiri
Yamada pun menujukan semua tonjokannya kepada perampok tersebut namun sayang ,usahanya sia sia . Tidak ada satupun tonjokan Yamada yang berhasil mengenai wajah
peramok tersebut . Lemah 1 kata yang pantas ditunjukan kepada Yamada yang saat itu mulai
terlihat lelah . Namun , tanpa disadari Yamada wanita itu teriak dan berkata
Ayolah Ryosuke kun! Kau pasti bisa! ujar wanita tersebut
Dengan kata kata itu membuka pandangan Yamada yang mulai kabur dan memandang sosok
wanita itu , selintas ia nampak seperti
Himeko Nadeshiko? ujar Yamada pelan
Yamada kembali bangkit , ia mengepal tangganya kuat kuat dan Bruuk 1 tonjokan
keras dari Ryosuke Yamada yang penuh dengan rasa benci (?) Membuat tubuh perampok itu
terpental dan terjatuh tepat didepan kakinya . Sang perampok yang ketakutan kemudian lari
terbirit birit meninggalkan tas wanita itu dan Yamada yang terlihat lemah .
~ Last Kiss ~
Jika melihat keatas langit . Tidak ada apa pun yang dapat dilihat disana . Tet api sekarang
dalam hatiku . Hujan terus turun dengan derasnya
Hey! Hey! ujar wanita itu
Sontak Yamada pun membuka kelopak matanya dengan perlahan dan ketikah dia membuka
mata yang dilihatnya hanyalah sosok wanita yang ia temui kemarin siang .
Itte , itee ujar Yamada ketika memcoba mengangkat kepalanya dari tempat ia berbaring
saat itu
Hati hati ujar wanita tersebut sambil mengusap pipi kanan Yamada
Dimana aku? ujar Yamada yang sontak bingung dengan pemandangan yang saat itu ialihat
Ditaman , memang kau pikir dimana lagi? ujar wanita itu sambil memperhatikan
sekeliling
Mengapa aku .
Shuuuttt potong wanita itu
Apa? ujar Yamada dengan bingung
Kau mau melihatnya? ujar wanita tersebut sambil terseyum
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
24/35
.
Wanita itu pun membantu Yamada untuk duduk
Ketika Yamada duduk , ia melihat dirinya tengah berada dibawah pohon nan rindang dengan
padang rumput yang ditumbuhi berbagai jenis bunga yang terbang diterpa oleh lembusanangin dan bertiup dengan lembut , seperti mengusap kedua pipinya .
Indah sekali ini! Dari tadi kita berada dibawah pohon seperti ini? ujar Yamada sambil
menoleh dan terseyum
Yah memang . Kau suka? ujar wanita itu
Suka , bagaimana denganmu?
Suka sekali ujar wanita itu sambil terseyum lebar
Sontak Yamada yang menoleh ke arahnya dibuat tersipu dan akhirnya Yamada berbaring dan
memandangi langit biru
Ne?
Nani? ujar Yamada yang masih terbaring dan asik memandangi langit
Arigatou .
Umh , doita ~
Oh iya aku lupa , mana itu yahh ujar Yamada sambil mengaduk ngaduk saku
celananya
Ini dia! Hai lanjutnya sambil memberikan ipod pink kepada wanita itu
Ini kan Sankyuuu ujar wanita itu
Hey! Ngomong ngomong Siapa namamu? ujar Yamada yang saat itu masih terbaring
menatap langit bersama wanita tersebut sambil menoleh
Pentingkah aku memberi taumu? ujarnya datar
Memang tidak sih ujar Yamada dalam hati
Oh
Jadi?
Jadi apa? ujar Yamada dengan bingung
Kau melangar janjimu TUAN MUDA
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
25/35
Sudahlah hentikan itu!
Hahaha Aku rasa Aku mulai menyukaimu ujarnya sambil terseyum
Maksudmu?
Aku mulai bisa menyukaimu sebagai teman?
Hanya dengan sebuah kata kata yang gampang terucap membuat seorang Ryosuke Yamada
terseyum lebar
Ku pikir . ujarnya dengan sedikit ragu
Ah sudah lupakanlah! lanjutnya
Lagi pula tadi itu salahmu juga ujarnya sambil tertawa
Woo Tunggu dulu , apa maksudmu? ujar Yamada dengan pandangan bingung
Yah , salahmu Itu salahmu karena menolongku . Tapi mungkin sebaiknya kau tidak
melalakukan hal berbahaya seperti tadi ujarnya sambil terseyum
Hmmm , berarti secara tidak langsung kau mengkhawatirkan ku? Atau malah
Menyukaiku? ujar Yamada dengan sedikit mengoda
Hey! Aku tidak Ayolah! kesalnya
Oh kalau begitu? ujar Yamada dengan senyum mengoda
Hah? Kau pikir aku
Bagaimana? ejek Yamada
Aisshhh! Apasih kau ini? Selalu saja mengoda para wanita dengan seyuman bodohmu itu!
ujarnya kesal
Dengan kata lain , kau Terpesona olehku? Bukan begitu? goda Yamada
Ayolah aku sudah mengatakannya tadi bahwa aku tidak mungkin menyukaimu! Apalagisampai terpesona olehmu! ujarnya kesal
Baiklah baiklah Jadi kau masih berhutang budi padaku? ejek Yamada
Hah? Apa lagi?
Yahkau harus mentraktirku makan siang besok , bagaimana?
Apa? Tidak mungkin Apa kau gila? ujarnya kaget dan sontak ia pun langsung berdiri
dan menghadap Yamada
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
26/35
Kenapa? Apa ada yang salah? ujar Yamada sembari senyum mengejek menatap kedua
bola mata gadis itu
Kau kan artis! Mana mungkin artis besar sepertimu yang wajahnya selalu terpampang
dipapan iklan dan lagi lagumu yang selalu diputar terus menerus diradio , mau makan
ditempat Rakyat Biasa sepertiku? Itu konyol! gerutunya
Lalu? Apa ada yang salah? Itu kan hak ku , aku berhak memutuskan hal apa yang aku sukai
. balas Yamada
Aiiisssh! Artis egois sepertimu memang tidak akan pernah mengerti yah! Kau kan tau aku
hanya Rakyat Biasa paling paling aku hanya bisa membelikanmu makanan dipingir jalan .
Lagi pula mana tahan kau makan makanan biasa sepertiku gerutunya
Hey! Kau pikir aku itu sejenis mahluk alien dari planet pluto? Aku manusia! Aku juga bisa
memakan makanan sepertimu! balas Yamada
Baiklah kita buktikan besok! Seorang Yamada Ryosuke bintang papan atas yang biasanya
makan direstoran elit dan golongan menengah keatas kini makan makanan Rakyat Biasa yang
dapat terbilang kumuh ejeknya
Kau! Baikalah kita buktikan nanti! Kutunggu kau jam 10.00 didepan halte bus Prefekture
bila kau tak datang itu tandanya aku yang MENANG! balas Yamada kesal dan pergi
meningalkan tempat itu
Aiiishh! Dasar artis bodoh! Lihat saja besok aku pasti datang , dan akan ku buat kau
menyesal karena kau telah mengajakku! gerutunya
#19.30
Aku pulang ujar Yamada sembari melepas kedua sepatunya
Yamachan?
Nani? ujarnya sambil berusaha melepaskan kaos kaki
Ada apa dengan wajahmu itu? ujar Chii sambil mengusap pipi kanan Yamada
Itee Itee
Tadi aku terbentur bola dilapangan tennis ujarnya sambil berdiri dan menoleh ke arah
Chii
Terbentur? Tennis? ujar Chii dengan wajah bigung
Sudah ya chii aku mau mandi dulu Ujar Yamada dengan wajah yang tersipu sambil
mengacak ngacak rambunya
Loh? Chii? Yamada sudah datang? ujar Yuma dengan santai sambil menoleh kearah Chiiyang saat itu masih membantu dilantai (?)
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
27/35
Yuma , apa kau merasa Yamada sedikit aneh akhir akhir ini?
Dia terlihat lebih ceria dibandingkan biasanya lanjut chii
Hmm Mungkin ujar Yuma dengan pandangan yang sulit untuk ditebak
Mungkin apa?
Ahhh , kau tau kan Yamada akhir akhir ini jadi sering seyum seyum sendiri? Menurutku dia
sedang menyukai seseorang ujar Yuma dengan senyum mengoda
Oh jadi maksudmu itu , ini ada hubungannya dengan wanita yang waktu itu kau lihat? ujar
Chii sambil menoleh penuh tanya kearah Yuma
Tepat sekali! ujaranya
#08.00
Tokyo yang dihari ini terlihat sedikit hangat membuat para personil NYC bangun lebih siang
dari biasanya . Yamada Ryosuke yang pagi itu terlihat sedang bersiap siap untuk mengawali
paginya , ia terlihat sibuk mengikat tali sepatunya yang berwarna hitam dengan sepatu
berwarna putih serta kaos putih yang bertuliskan Jump , jaket yang berwarna merah
dengan garis berwarna putih didaerah lengan dan celana jins berwarna hitam .
Yuma seru Yamada sambil mengikat tali sepatunya
Ada apa Yamachan? ujar Yuma yang berjalan mendekat
Anoo Mungkin siang ini aku akan pulang sedikit lebih sore , mungkin aku akan makan
diluar jadi kalian tidak perlu repot repot menyiapkan makan sore untukku . ujar Yamada
yang masih sibuk dengan tali sepatunya
Ohayooo~uuu ujar Chii yang terlihat baru terbangun dari peristirahatannya yang nyenyak
sambil menguap lebar (?)
Oh ya , jangan lupa sarapan sudah ada dimeja makan jadi makanlah selagi hangat jyaa ~
ujar Yamada sambil membuka pintu dan perlahan pergi meninggalkan apartementnya
Baiklah akan kuingat itu Yamachan ujar Yuma dengan bersemangat
Yuma , ada apa dengan Yamachan? Apa kepalanya terbentur meja tenis lagi?
Mungkin? Siapa yang tau? ujar Yuma dengan wajah yang sulit ditebak
# 10.00 Fukushima Prefekture
Yamada yang saat itu berdiri tepat didepan halte bus melirik jam tangan hitam dan
menujukan tepat keangka 10
Apa aku terlalucepat datang? ujarnya pelan sambil menghela nafas
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
28/35
Ah disitu kau rupanya! ujar seorang wanita yang berlari menuju kearah Yamada
Aho?
Hey! Darimana saja kau baaaa~ ka? Apa kau tau berapa lama aku menunggumu? 2 jam
sudah! Kemana saja kau ini? ujarnya dengan jengkel
Loh? Bukannya jam 10? Aku tidak salah dong? Kau yang terlalu cepat datang! Oh atau kau
memang jatuh cinta kepadaku? Jadi kau sengaja menungguku untuk mengutarakan isi hatimu
, benar begitu? goda Yamada
Hah? Kau pikir aku tertarik dengan pria manja sepertimu? Jangan terlalu berharap terlalu
tuan muda! Kau pikir kau siapa?! jengkelnya
Owww~ Owww~ Owww~ Tenangkan dirimu nona , apa kau tau? Aku juga tidak mungkin
tertarik denganmu! Lagi pula kau hanya wanita yang senang mengerutu tanpa tau apa yang
kau katakan . jengkel Yamada
Baiklah! Aku memang wanita biasa dengan pakaian mencolok dan mungkin aku hanya
wanita manja dengan 1 juta ocehan yang tak berguna! Tapi , asal kau tau aku masih lebih
baik daripada kau! kesalnya memuncak
Hey ujar Yamada sambil berjalan merlahaan kearahnya
Apa? ketusnya
Apa segitunya kau membenciku?
Tidak jawab ketusnya kembali
Lalu?
Lalu apa? ketusnya
Mengapa kau terlihat sangat membenciku?
Sudah kubilang tidak membencimu! sentaknya dengan sedikit kasar
Lalu kenapa?
Kenapa apa? ketusnya kembali
Kenapa kau terlihat sangat tidak menyukaiku? Apa yang salah?
Aku bukan membencimu , namun aku kesal terhadapmu! kesalnya memuncak
Loh? Mengapa?
Karna menurutku kau sangat menyebalkan , kau selalu terseyum mengoda dengan wajahyang tersipu malu didepan kamera baik live maupun tidak , lalu kau selalu tebar pesona
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
29/35
kepada setiap fans wanitamu sehingga membuat semua mereka menjerit histeris melihatmu
dan kau terlalu arogan! Kau selalu tidak pernah memperhatikan sekelilingmu! kesalnya
Wanita ini .. ujar Yamada
Apa yang kau ketahui tentang aku?! Kau tidak tau apa apa! Kau hanya seorang kritikusyang gagal dengan ocehan burukmu itu! lanjutnya
Apa menurutmu begitu? Itulah yang aku maksud Tuan Muda! Kau terlalu arogan! Lihat
gaya bicaramu! Apa seperti itu kau berbicara dengan seorang wanita? ujarnya
Kau! sentak Yamada
Kau boleh memakai topengmu saat berada diatas panggung maupun dihadapan kamera ,
dan para pengemarmu . Namun , kau bisa melepasnya saat bersamaku ujar wanita itu
Apa?! Lupakan saja! Aku tidak akan bersikap istimewa terhadap orang lain! ujar Yamada
Baiklah Siapa yang perduli ujar wanita itu sambil memballikan badan dan perlahan
lahan pergi dari hadapan Yamada
Yamada yang saat itu hanya dapat terdiam dari tempatnya berdiri sekarang dan menyaksikan
wanita tersebut perlahan menghilang dari hadapannya .
~ Last Kiss ~
Bukannya dicintai aku hanya ingin mencintaimu lebih , namun terlambatkah aku untukmengucapkannya?
#12.00 am
Yamada Ryosuke yang siang itu terlihat sibuk (?) dengan membuntuti seorang wanita yang
bisa dibilang cerewet (?)
Hey kau! wanita itu menoleh lalu berjalan mendekati Yamada
Apa yang kau lakukan? Kau sedang membuntutiku? lanjutnya kesal
Siapa pula yang mengikutimu? Jangan bodoh! ujar Yamada yang nampak berbohong
Baiklah terserah apa katamu saja! ujar wanita tersebut dan perlahan berjalan
meninggalkan Yamada
Matte . ujar Yamada sambil mengikuti wanita tersebut
Sudahlah aku tidak memiliki banyak waktu untuk bermain dengan orang sepertimu ujar
wanita tersebut sambil terus berjalan meninggalkan Yamada
Kau kan sudah berjanji padaku! Kau akan meneraktirku makan siang aho! ujar Yamadasambil mengejar wanita tersebut
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
30/35
Baaaa~kaaa! Kau sendiri yang menghancurkan moodku! gerutunya sambil terus berjalan
Hey tunggu! teriak Yamada
Ada apa lagi sih? Aiiissh bisa kah kau berhenti meng- belum sempat Usa-chan
melanjutkan perkataanya Yamada pun memeluknya
Apa? Apa ini? batinnya
Aku berada dipelukan?
Oh tidak!
Yamada?
~ Last Kiss ~
Plaaaaakkkkkkkkkk satu tamparan dari wanita tersebut berhasil mendarat tepat dipipi
kanan Yamada yang halus
Apa yang kalau lakukan? ucapnya kesal
Are?
Kau . Mencoba untuk membuatku jatuh hati ya kan? Lalu setelah berhasil kau akan
mencampakan aku?! gerutunya tidak karuan
Hey! Tenanglah! Apa yang kau kata
Dengarkan aku wahai kau artis dungu! Sudah ku bilang berapa kali , agar kau berhentimengikutiku! Bisakah kau pergi menjauh dariku? Kau ini sangat merepotkan tau!
Merepotkan? ujar Yamada dingin
Iya , memang ya Kau sangat merepotkan! lanjutnya
Are? ujar wanita tersebut bingung
Kau, kau menilai orang seenaknya! Kau membuat suatu ringkasan kecil , padat dan
menyakitkan!
Eh? Apa? Apa ada yang salah?
. Yamada tergegun
Sesak
Sesak
Nafaskuu
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
31/35
Aku tidak bisa bernafas
Seseorang
Kumohon
Tolong aku!
Yamada tidak berkutik dan seketikaaaaaaahhhhhh
Piiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiipppppppppppppppppppppppppppp
#Midorikawa Hospital
Bagaimana keaadaanya dok? ujar wanita tersebut dengan nada yang bergetar
Sepertinya dia baik-baik saja , dia hanya kecapean dan dia bisa pulang jika dia sudahbangun
Baik, terima kasih dok
Blam pintu ruangan tersebut tertutup
Aneh
Yah memang aneh
Menyakitkan?
Yah tentu menyakitkan
Apa yang kau rasakan sekarang?
Entahlah aku rasa aku belum mati
Kau melawak? HAHA gurauanmu itu lucu sekali tuan ujar wanita yang duduk
disebelahnya
Baakaaa! Tak perlu tertawa jika itu tidak membuatmu tertawa ujar Yamada kepada wanita
nan tengah duduk disampingnya tersebut
Nee, mau kah kau menceritakanku sesuatu?
Apa itu?
Kisah cinta pertamamu
Hmmm Entahlah
Kenapa?
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
32/35
Karna bagiku mencintai itu hanya suatu hal yang menyakitkan
EH? Percayalah mencintai itu tidak seburuk yang ada dipikiranmu!
Lalu apa? Mengapa Tuhan memisahkan kami?!
Kau tau Yamada , terkadang tuhan memisahkan kau dan dia bukan karena ingin
menyakitimu.. Namun, tuhan tau jalan terbaik untukmu juga untuknya Sama layaknya
cerita bukan? Kadang cerita itu tidak berakhir bahagia? Tapi percaralah akhir yang tidak
bahagia itu belum tentu akhir dari perjuangannya , melaikan awal untuk memulainya
.
Berhentilah menangis
Hey! Aku tidak menangis!
Kau menangis! Hatimu menangis sekarang! Setahun lebih kau menyakiti hati dan batinmu
sendiri , apa itu tidak menyiksa? Apa yang kau harapkan Yamada?!
Kau tidak tahu apa-apa tentangku,maupun hidupku! Kau hanya pembicara yang buruk!
Baiklah kalau aku menggangumu , aku akan pergi Slamat Tinggal
Dia menjauh
Jauh
Semakin jauh
Aku ingin mengatakannya
Aku harus mengatakannya
Namun mulutku kaku seketikah
Tolong aku
Seseorang tolong aku hentikan dia
Tuhan tolong aku
Jangan pergi!
Blaam pintu ruangan itu tertutup dengan rapat
Ia menghilang
Menghilang tanpa jejak
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
33/35
Selamat Tinggal Yamada
~ Last Kiss ~
Kau adalah pelangiyang dapat kulihat tanpa harus menunggu hujan
Telah 1 minggu berlalu setelah kejadian tersebut, sebenarnya aku ingin meminta maaf
kepadanya namun gumam Yamada tak karuan
Akh baka! Apa yang harus aku lakukan sekarang? Aku bahkan tidak tahu tempat tinggalnya
bagaimana bisa aku bertemu denganya?! lanjutnya
Oy Yamada! seru Yuma sembari melambaikan tangan
Nani?
Anoo, tadi ditaman aku bertemu dengan wanita yang bersamamu waktu itu, sepertinya tadidia bersama seorang pria misterius . Aku kira kau ada disana makanya aku tinggalkan dia,
gomen ne ujar Yuma
Di taman mana? Yamada tertegun
Nikaido Park
# Nikaido Park
Hosh hosh desah suara Yamada yang habis karna berlari
Ia berlari membabi buta tanpa arah , ia mencari kesana kemari asal hingga akhirnya ia
menemukan wanita tersebut. Wanita itu tengah duduk di tengah taman dengan santainya .
Oi! ujar Yamada sembari mengatur nafasnya yang masih tidak karuan
Eh? Apa yang kau lakukan disini? tanyanya heran
Harusnya aku yang bertanya demikian, apa yang kau lakukan disini?
Aku? Iie
Kau pasti bertemu dengan seorang pria kan?
Iya memang benar ujar wanita tersebut
APA?! Siapa pria itu?! Apa yang dia lakukan? tanya Yamada kasar
Hey! Perhatikan nada bicaramu tuan muda! Bukannya kau adalah teman dari pria tersebut?
Hah? Siapa?
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
34/35
Kochiiii kochiiii! ujar pria bertubuh mungil yang mengenakan jubah hitam
Ini aku Yamachan lanjutnya sembari membuka jubahnya tersebut
Ternyata kau Chinen! Tega sekali kau! ujar Yamada
Tenang- tenang! Aku hanya ingin berbuat kebaikan untukmu
Hah? Kebaikan apa? ujar Yamada heran
Aku ingin kau mengutarakan perasaanmu kepada gadis itu
EH? Tunggu.. Apa?
Itu tidak mungkin! sela wanita tersebut
Mengapa? ujar Chii
Karena kau tidak mengenalku dengan baik, bahkan kau tidak tau siapa namaku kan?!
Sudahlah hentikan lelucuan yang memuakan ini! ujar wanita tersebut kesal
Are are Baiklah sepertinya itu urusan kalian Jyaaa~ seru Chinen sembari pergi
meninggalkan Yamada dan wanita tersebut
Mengapa?
Apa? ujarnya sinis
Apa sebenci itukah kau terhadapku?
Tidak singkatnya
Lalu mengapa?
Karna aku tidak mempercayaimu
Apa kau mau mendengarnya?
Apa? sinisnya kembali
Daisuki
Blussssh muka wanita tersebut seketika berubah menjadi merah padam
Ka-Kau bohong! Berhentilah mempermaikanku!
Aku tidak berbohong, ini kenyataan
Namun kau tidak mengetahui namaku bukan?
-
8/2/2019 Last Kiss (Yamada Ryosuke Fan Fiction)
35/35
Aku tau ujar Yamada singkat sembari terseyum
Usami Ichigo lanjutnya
Dari mana kau tahu namaku? ujarnya tidak pecaya
Dibalik Iphone mu, namun aku tidak memiliki keberanian untuk menyebut namamu..
Apalah arti sebuah nama jika kau tak mampu mengingatnya! ujar wanita yang bernama
Usami tersebut
Aku mampu! Aku mengingat namamu dengan jelas tegas Yamada
Namamu jelek lanjutnya
Hey berhentilah mengejekku! HUUH
Yah namamu jelek, segeralah ubah namamu menjadi USAMI YAMADA
HEEH?! ujar Usami tak percaya
Wahai kau sang pemilik hatiku, mau kah kau menikah denganku? ujar Yamada sembari
mengenggam kedua tangan Usami
HEEEY! Aku belum berpikir sejauh itu! dihempasnya tangan tersebut
Kalau begitu berpikirlah
Tidak akanku pikirkan!
Mengapa?
Karena untuk sekarang cukup KAU dan AKU saja ujar Usami sembari tersenyum
Yamada teregun kemudian terseyum
PS : Himeko kau tahu? Sebenarnya aku masih belum bisa melupakanmu namun, mulai
sekarang aku akan mencoba membuka lembaran baru untuk hidupku. Terima kasih danSelamat Tinggal .
PS HIMEKO: Yamada semoga kau selalu bahagia.. Aku mencintaimu ~ Selamat Tinggal
TAMAT