laporan tahunan 2020 · 2021. 6. 30. · laporan tahunan 2020 annual report • pt inter delta tbk...

102
PT INTER DELTA Tbk LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2020

Upload: others

Post on 09-Sep-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

La

po

ran

Ta

hu

na

n 2

02

0 A

nn

ua

l Re

po

rt • PT

INT

ER

DE

LTA

Tb

k

Kantor PusatHead OfficeJl. Gaya Motor Barat, Sunter IIJakarta Utara 14330 IndonesiaTelp. (021) 651 1533, 652 3333 Fax. (021) 651 0472, 651 0530Email : [email protected] : www.inter-delta.co.id

PT INTER DELTA Tbk

Kantor CabangBranches

SEMARANGJl. M.T. Haryono No.625Semarang 50241Telp. (024) 844 7254, 831 6437Fax. (024) 841 3884

SURABAYAJl. Lombok No.6 RT 01/RW 04Kel. Ngagel, Kec. WonokromoTeip : (031) 5048206 / 5048207Fax : (031) 504 8205

BALIJl. Gunung Tangkuban Perahu No. 63Padang Sambian - Denpasar BaliTelp. (0361) 411 188Fax. (0361) 430 558

MEDANJl. Merpati No. 48 Sei Sikambing-BMedan 20122Telp. (061) 844 1663Fax. (061) 845 1332

PALEMBANGJl. Residen Abdul Rojak A - 10 Kelurahan Bukit Sangkal Kec Kalidoni Palembang(Simpang Patal - Pusri) 30114Telp. (0711) 5615547Fax. (0711) 561 5684

PT INTER DELTA Tbk

L A P O R A N T A H U N A N

A N N U A L R E P O R T2020

Page 2: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia
Page 3: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

3PT. INTERDELTA Tbk

Daftar IsiTABLE OF CONTENT

Ikhtisar Keuangan Financial Highlights 4 Informasi Saham Share Information 6 Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners 7 Laporan Direksi Report from the Board of Directors 9

Profil Perusahaan Company Profile 11 Informasi Perusahaan Company information 11 Riwayat Singkat Perusahaan A Brief History of The Company 11 Kegiatan Usaha Perusahaan Company Business Activities 11 Struktur Organisasi Organization structure 12 Visi Dan Misi Vision and Mission 12 Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile 13 Profil Direksi Board of Directors Profile 14 Sumber Daya Manusia Human Resources 15 Entitas Anak Subsidiaries 15 Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications 15 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

Institutions and Capital Market Supporting Professsionals 16

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion and Analysis 17 Tinjauan Operasi per Segmen Review of Operations by Segment 17

Analisis Kinerja Keuangan Analysis of Financial Performance 18 Tingkat Kolektibilitas Piutang The Collectibility of Receivables Levels 19 Kemampuan Membayar Utang Ability to Pay Debts 20 Struktur Permodalan Capital Structure 21 Prospek Usaha Business Prospects 21 Perbandingan Pencapaian Comparison of Achievement 22 Target Perusahaan Satu Tahun Mendatang Company Targets One Year Forward 22 Kebijakan Dividen Dividend Policy 22 Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Allocation of The Public Offering Fund 22 Informasi Material Material Information 22 Perubahan Perundangan yang Berpengaruh Signifikan

Significant changes Influencing Laws 22 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policies 22

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 23 Dewan Komisaris Board of Commissioners 23 Direksi Board of Directors 24 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) General Meeting of Shareholders (GMS) 25 Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee 28 Komite Audit Audit Committee 30 Sekretaris Perusahaan corporate secretary 31 Audit Internal dan Pengendalian Internal Internal Audit and Internal Control 32 Manajemen Resiko Risk Management 34 Perkara Penting Important case 35 Sanksi Administratif Administrative Sanctions 35 Kode Etik Perusahaan Code of Conduct 35 Budaya Perusahaan / Nilai-nilai Perusahaan Corporate Culture / Corporate Values 35 Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System 36 Penerapan Tata Kelola Perusahaan Implementation of Corporate Governance 36

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 37

Surat Pernyataan Tanggung Jawab Dewan Komisaris dan Direksi atas Laporan Tahunan 2020 PT Inter Delta Tbk 38Statement of Responsibilities of the Board of Commissionersand the 2020 Annual Report of the Board of Directors of PT Inter Delta Tbk

Laporan Keuangan Tahunan Annual Financial Statements 39

Page 4: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

4 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Consolidated Statements of Comprehensive Income

Net Revenues

Gross profit

Operating Profit

Total Comprehensive Income

Total Comprehensive Income Attributable to:

Equity Holders of The Parent Company

Earnings per Share

Consolidated Statements of Financial Position

Total Assets

Net Working Capital

Total Equity

Financial Ratios(%)

The ratio of Net Income to Operating Revenue

Disajikan dalam Rupiah, kecuali laba per saham dan rasio 2020 2019 2018

Return on Equity Ratio

Return on Net Revenues Ratio

Total Liabilities to Equity

Total Liabilities to Total Assets

Non Controlling Interest

Current Ratio

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian

Pendapatan Usaha ` 51,421,794,000 84.938.903.562 82.434.741.654

Laba Bruto 9,611,662,481 19.785.023.179 18.671.032.240

Laba Usaha (3,421,106,177) 1.892.485.971 2.489.908.321

Total Laba Komprehensif (5,627,928,900) 2.502.833.680 2.573.667.861

Jumlah Laba Komprehensif yang dapat Diatribusikan kepada :

- Pemilik Entitas Induk (5,627,928,900) 2.502.833.680 2.573.667.861

- Kepentingan Non Pengendali - - -

Laba per Saham (9.43) 1,25 2,92

Jumlah Saham Ditempatkan dan disetor penuh 59,182,800,000 59.182.800.000 59.182.800.000

Nilai Nominal per Saham 100 100 100

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Jumlah Aset 42,082,606,466 49.420.100.780 52.193.007.226

Modal Kerja Bersih 37,580,440,550 40.836.709.469 42.213.173.092

Jumlah Liabilitas 6,404,326,711 8.113.892.125 13.389.632.251

Jumlah Ekuitas 35,678,279,755 41.306.208.655 38.803.374.975

Rasio rasio Keuangan (%)

Rasio Laba Bersih Terhadap Jumlah Aset (13.27) 1,50 3,31

Rasio Laba Bersih Terhadap Ekuitas (15.65) 1,79 4,46

Rasio Laba Bersih terhadap Pendapatan Usaha (10.86) 0,87 2,10

Rasio Lancar 3,221.45 1.600,32 1.456,04

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas 17.95 19,64 34,51

Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Aset 15.22 16,42 25,65

Total Liabilities

Expressed in Rupiah, except earnings per share and ratio

Nominal Value per Share

Number of Shares Issued and fully paid

Financial HighlightsIkhtisar Keuangan

Page 5: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

5PT. INTERDELTA Tbk

15,22

30,00

25,00

20,00

15,00

10,00

5,00

16,42

25,65

2020 2019 2018

RASIO LIABILITAS TERHADAPJUMLAH ASET

RASIO LIABILITAS TERHADAPEKUITAS

40,00

35,00

30,00)

25,00

20,00)

15,00)

10,00)

5,00

17,95

2020

19,64

34,51

2019 2018

RASIO LANCAR

3.500,00

3.000,00

2.500,00

2.000,00

1.500,00)

1.00,00

500,00

-

1.456,041.600,32

2020 2019 2018

3.221,45

6,004,002,00

-(2,00)(4,00)(6,00)(8,00)

(10,00)(12,00)(14,00)(16,00)

1,503,31

2019 2018

(13,27)

RASIO LABA BERSIH TERHADAPJUMLAH ASET

2020

RASIO LABA BERSIH TERHADAPEKUITAS

10,00

5,00

-

5,00

(10,00)

(15,00)

(20,00)(15,65)

1,794,46

2019 201820202020

4.00

2.00

.

(2.00)

(4.00)

(6.00)

(8.00)

(10.00)

(12.00) (10,86)

2019

0,872,10

RASIO LABA BERSIH TERHADAPPENDAPATAN USAHA

2020 2018

Page 6: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

6 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Informasi SahamShare Information

Informasi Kepemilikan SahamShare ownership information

Pemegang Saham

ShareholderJumlah Saham

Number of Shares Peak Aim Development Limited (Pengendali & Pemegang Saham > 5%) 54,74% 323.940.000

Karna Brata Lesmana (Presiden Komisaris dan Pemegang Saham > 5%) 22,77% 134.754.220 Natasha Lesmana (Pemegang Saham > 5%) 9,74% 57.644.500Masyarakat<5% 12,76% 75.489.280 Jumlah Total 100,00% 591.828.000

Persentase

Percentage

Perkembangan Harga Saham Perseroan Perkuartal 2019 - 2020

Tahun TriwulanTertinggi PenutupanTerendah

Jumlah Saham yang Beredar

Number of Shares

outstanding

2020

2019

I Rp 350 Rp 156 Rp 220 591.828.000 130.202.160.000 0

II Rp 274 Rp 152 Rp 167 591.828.000 98.835.276.000 0

III Rp 204 Rp 120 Rp 179 591.828.000 105.937.212.000 0

IV Rp 216 Rp 104 Rp 104 591.828.000 61.550.112.000 0

I Rp 322 Rp 141 Rp 165 591.828.000 97.651.620.000 0

II Rp 216 Rp 131 Rp 140 591.828.000 82.855.920.000 0

III Rp 181 Rp 133 Rp 133 591.828.000 78.713.124.000 0

IV Rp 570 Rp 128 Rp 350 591.828.000 207.139.800.000 0

Year QuarterlyPrice of Share

Highest Lowest Closing

Harga Saham KapitalisasiPasar

Market Capitalization

Volume Perdagangan

(Unit)Trading volume

(units)

Development of the Company’s Share Price Perkuartal 2019- 2020

Kronologis Pencatatan SahamChronology of Share Listing

TanggalDate

Tindakan KorporasiCorporate Action

Jumlah SahamNumber of Share

18 Des 1989 Dec 18, 1989 Penawaran Umum Public Offering 1.250.000

29 Nop 1990 Nov 29, 1990 Partial Listing Partial Listing 1.250.000

10 Jun 1992 Jun 10, 1992 Company Listing Company Listing 3.787.000

15 Jul 1993 Jul 15, 1993 Kapitalisasi Agio Saham Paid-in Capital Capitalized 6.287.000

14 Jul 1994 Dec 14, 1994 Kapitalisasi Dividen Saham Stock Dividend Capitalized 2.514.800

1 Apr 1997 Apr 1, 1997 Pemecahan Nilai Nominal Saham Share Nominal Value Split 15.088.800

28 Juni 2010 June 28, 2010 Penambahan Modal Tanpa HMETD 88.188.000 The addition on capital without Preemptive Right

Pemecahan Nilai Nominal Saham Share Nominal Value Split 19 Juni 2017 June 19, 2017 Dari Rp. 500 menjadi Rp. 100/ rasio 1:5 591.828.000 (Jumlah saham sebelum stock split 118.365.600) From Rp. 500 to Rp. 100/1: 5 ratio (Number of shares before stock split 118.365.600) Jumlah saham beredar per 31 Desember 2020 Number of shares outstanding as of December 31, 2020 591.828.000

Daftar Pemegang Saham Berdasarkan KlasifikasiList of Shareholders by Classification

LOKAL

INSTITUSI 32 9,731,150 1.64

INDIVIDUAL 399 250,935,685 42.40

SUBTOTAL LOKAL 431 260,666,835 44.04

JUMLAHINVESTORSTATUS INVESTOR JUMLAHINVESTORJUMLAH

INVESTORJUMLAH SAHAM Number of Shares

%JUMLAHINVESTOR

ASING INSTITUSI 6 330,995,300 55,93INDIVIDUAL 4 165,800 0.03 SUBTOTAL ASING 10 331,161,100 55.96 TOTAL SAHAM 441 591,827,935 100.00

JUMLAHINVESTORSTATUS INVESTOR JUMLAHINVESTORJUMLAH

INVESTORJUMLAH SAHAM Number of Shares

%JUMLAHINVESTOR

Page 7: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

7PT. INTERDELTA Tbk

Dear Shareholders and other Stakeholders.

In 2020 the global economy was hit by various uncertainties as a result of Covid-19. Just like other countries, the Indonesian government has implemented various business and social restrictions to anticipate the spread of the Covid-19 virus. This has an impact on the Indonesian economy, which contracted by 2.07% in 2020.

View of the Company’s Business ProspectsIn order to grow sustainably, we must maintain the trust of consumers, shareholders and all other stakeholders. Therefore, the Company complies with all legal requirements, and strives to meet the highest standards in corporate governance by continuously strengthening processes, controls and standards to ensure that the interests of all stakeholders are properly protected.

Para Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan lainnya yang kami hormati.

Tahun 2020 perekonomian global dilanda berbagai ketidakpastian yang merupakan dampak dari Covid-19. Sama seperti negara lain, Pemerintah Indonesia menerapkan berbagai batasan bisnis dan sosial untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19. Hal tersebut memberikan pengaruh terhadap perekonomian Indonesia yang terkontraksi sebesar 2,07% di tahun 2020.

Sebagai Komisaris, kami menjalankan tanggung jawab untuk mengawasi pelaksanaan strategi perusahaan sepanjang tahun. Selama tahun 2020, Dewan Komisaris dan Direksi telah mengadakan 3 pertemuan formal, dimana kami membahas kemajuan pada masing-masing inisiatif strategis, masalah tatakelola perusahaan, resiko, dan peluang usaha. Pada kuartal terakhir, kami memberikan pertimbangan dalam penyusunan strategi tahun 2021. Sepanjang tahun 2020, para Direktur telah beberapa kali berkonsultasi dengan anggota Dewan Komisaris untuk mendapatkan pertimbangan, mengenai hal-hal yang spesifik dengan keahlian komisaris tersebut. Selain pengawasan langsung, kami juga melakukan pengawasan melalui Komite Audit, yang memberikan informasi mengenai pengungkapan laporan keuangan, manajemen risiko, pengendalian internal, kepatuhan, dan perencanaan suksesi Perseroan.

Penilaian KinerjaKami sangat menghargai upaya Direksi dalam mengendalikan Perseroan melalui masa-masa sulit ini. Sejalan dengan tujuan yang telah disepakati pada akhir tahun 2019, Direksi telah berusaha mencari beberapa peluang bisnis baru agar menjadi energi positif bagi Perseroan untuk tetap survive. Pencapaian yang telah diraih oleh Direksi tidak lepas dari peran pengawasan dan pengarahan yang telah dilakukan oleh Dewan Komisaris kepada Direksi atas jalannya Perseroan sesuai dengan prisip-prinsip Good Corporate Governance.

Dewan Komisaris telah menerima dengan baik laporan keuangan konsolidasian, laporan audit perusahaan dan anak perusahaan yang dibuat Auditor Independen untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, yang diaudit oleh Akuntan Publik Hendrik & Rekan, dengan pendapat/opini wajar tanpa syarat. Dewan Komisaris menyampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk mengesahkan dan mendukung laporan keuangan tersebut.

Salah satu indikator penilaian kinerja terhadap Direksi, di antaranya dapat dilihat pada kinerja keuangan Perseroan. Lebih penting dari itu, Dewan Komisaris memandang bahwa Perseroan juga harus memberikan nilai bagi perekonomian negara dari berbagai kegiatan bisnisnya.

Pandangan atas Prospek Usaha PerseroanAgar dapat tumbuh secara berkelanjutan, kami harus tetap menjaga kepercayaan konsumen, para Pemegang saham, dan seluruh Pemangku kepentingan lainnya. Oleh karena itu, Perseroan mematuhi semua persyaratan hukum, dan berupaya memenuhi standar tertinggi dalam tata kelola perusahaan dengan terus memperkuat proses, kontrol, dan standar untuk memastikan bahwa kepentingan semua pemangku kepentingan dilindungi dengan baik.

Performance assessmentWe really appreciate the efforts of the Board of Directors in controlling the Company through these difficult times. In line with the goals agreed at the end of 2019, the Board of Directors has been trying to find several new business opportunities to become positive energy for the Company to survive. The achievements that have been achieved by the Board of Directors cannot be separated from the role of supervision and direction that has been carried out by the Board of Commissioners to the Board of Directors on the running of the Company in accordance with the principles of Good Corporate Governance.

The Board of Commissioners has well received the consolidated financial statements, audit reports of the company and its subsidiaries prepared by the Independent Auditor for the year ended December 31, 2020, which were audited by Public Accountant Hendrik & Partners, with unconditional fair opinion. The Board of Commissioners submits to the Annual General Meeting of Shareholders to ratify and support the financial statements.

One indicator of the performance appraisal of the Board of Directors, of which can be seen in the financial performance of the Company. More importantly, the Board of Commissioners views that the Company must also provide value to the country’s economy from its various business activities.

As Commissioners, we are responsible for overseeing the implementation of the company’s strategy throughout the year. During 2020, the Board of Commissioners and the Board of Directors held 3 formal meetings, where we discussed progress on each strategic initiative, corporate governance issues, risks, and business opportunities. In the last quarter, we gave consideration to the formulation of the 2021 strategy. Throughout 2020, the Directors have consulted several times with members of the Board of Commissioners for consideration, regarding matters specific to the expertise of the commissioners. In addition to direct supervision, we also carry out supervision through the Audit Committee, which provides information regarding the disclosure of financial statements, risk management, internal control, compliance, and the Company’s succession planning.

Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of commissioner

Page 8: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

8 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

On behalf of the Board of CommissionersAtas nama Dewan Komisaris

Karna Brata LesmanaPresiden Komisaris

Board of Commissioner

The Board of Commissioners is optimistic about the Company’s business achievements in 2021, as the Company seeks new products in the context of business development and reduces dependence on certain industries.

The Board of Commissioners views that the implementation of good corporate governance (GCG) in the company environment has been carried out properly based on the principles of good governance. This can be seen from the level of good management compliance with existing regulations.

The Board of Commissioners is of the view that the application of good corporate governance principles will provide great benefits for the company, especially maintaining a sustainable business and being able to increase value for shareholders.

In accordance with its main duties, the Board of Commissioners supervises and provides advice to the Board of Directors on the running of the Company’s business activities. To convey the results of supervision and provide advice, there are several mechanisms implemented by the Board of Commissioners, including through regular meetings between the Board of Commissioners and the Board of Directors.

The supervision and advice given to the Board of Directors is generally related to the management of the Company, the implementation of good corporate governance, the implementation of business strategies, and the Company’s future business strategies. The Board of Commissioners always places its position as a supervisory function and the relationship pattern is consultative.

Dewan Komisaris optimis akan pencapaian usaha Perseroan di tahun 2021, dikarenakan Perusahaan mengupayakan produk-produk baru dalam rangka pengembangan usaha serta mengurangi ketergantungan terhadap industri tertentu.

Dewan Komisaris memandang bahwa penerapan tata kelola perusahaan(GCG) di lingkungan perusahaan telah dilakukan dengan baik berdasarkan prinsip prinsip tata kelola yang sebaik baiknya. Hal itu dapat dilihat dari tingkat kepatuhan manajemen yang baik terhadap ketentuan yang ada.

Dewan Komisaris berpandangan bahwa penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik akan memberikan manfaat yang besar bagi perusahaan terutama menjaga bisnis yang berkesinambungan dan mampu meningkatkan nilai bagi Pemegang Saham.

Sesuai dengan tugas utamanya, Dewan Komisaris mengawasi dan memberikan nasihat kepada Direksi atas jalannya kegiatan usaha Perusahaan. Untuk menyampaikan hasil pengawasan dan memberikan nasihat tersebut, ada beberapa mekanisme yang diterapkan oleh Dewan Komisaris, diantaranya melalui rapat rutin antara Dewan Komisaris dan Direksi.

Pengawasan dan nasihat yang diberikan kepada Direksi umumnya terkait pengelolaan Perusahaan, penerapan tata kelola perusahaan yang baik, penerapan strategi usaha, dan strategi usaha Perusahan di masa mendatang. Dewan Komisaris senantiasa menempatkan posisinya sebagai fungsi pengawasan dan pola hubungannya bersifat konsultatif.

Dewan Komisaris menyampaikan terimakasih kepada Direksi berserta seluruh jajaran Karyawan Perseroan yang telah berupaya maksimal dalam menjalankan roda bisnis Perseroan. Terima kasih juga kami sampaikan kepada para Pemegang saham, dan Pemangku kepentingan lainnya.

The Board of Commissioners would like to thank the Board of Directors and all employees of the Company who have put in their maximum efforts in running the Company’s business. We also thank the shareholders and other stakeholders.

Page 9: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

9PT. INTERDELTA Tbk

Para Pemegang Saham yang terhormat, salam sejahtera kami sampaikan, semoga kita selalu dalam keadaan baik dan diberi kemudahan dalam segala hal. Pada kesempatan ini, izinkan kami atas nama manajemen menyampaikan Laporan Tahunan PT. Inter Delta Tbk, untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020, sebagai wujud tanggung jawab kami dalam menjalankan kegiatan usaha Perseroan

Pertumbuhan ekonomi di tahun 2020 mengalami keterpurukan karena hampir disemua negara didunia dilanda pandemi covid-19. Hampir semua negara diharuskan mengkaji ulang kebijakan negaranya dengan luar biasa untuk menanggulangi penyebaran virus covid-19 yang mempengaruhi pemulihan ekonomi hampir disemua negara didunia. Indonesia sendiri mengalami resesi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi terkontraksi 2,07% sepanjang tahun. Adanya pengurangan jumlah permintaan terlebih dengan diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) banyak sektor usaha yang terkena kendala dan terpaksa menerapkan kerja karyawannya dari rumah, akan tetapi Perusahaan juga tidak henti-hentinya melakukan upaya untuk dapat tetap menjaga kestabilan keuangan perusahaan.

Kebijakan makro ekonomi dan moneter yang sesama juga membantu menjaga stabilitas Rupiah, yang ditutup Rp14.105 per 1 USD, dimana cukup berpengaruh terhadap margin penjualan Perseroan karena produk yang kami pasarkan sebagian besar adalah import dan dibayar dengan mata uang US Dollar. Keadaan itu harus disikapi dengan kewaspadaan yang tinggi dengan tetap penuh optimisme. Direksi dan seluruh karyawan bahu-membahu bekerjasama memonitor dampak kondisi makro terhadap target pasar dan dampaknya terhadap penjualan. Perencanaan yang semula sudah tersusun rapih untuk dijalankan ditahun 2020 terpaksa harus dikaji ulang agar kondisi Perseroan tetap terjaga dan disesuaikan dengan kondisi yang sedang dihadapi.

Secara global bisnis Fotografi mengalami penurunan, meskipun demikian Perseroan selalu mempertahankan After Sales Sevice terhadap mesin-mesin cetak foto yang kita jual, infrastruktur Perseroan yang cukup lengkap dan berusaha untuk menambah produk baru.

Dengan dukungan yang kuat dari Dewan Komisaris dalam membentuk dan meninjau strategi Perseroan sepanjang tahun 2020, kami dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan operasional yang penuh tantangan dan senantiasa dekat dengan konsumen. Dengan dua hal tersebut kami dapat mewujudkan komitmen untuk menciptakan nilai yang tinggi.

Tahun 2020 Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp51,42 milyar, mengalami penurunan sebesar 39,46% di bandingkan tahun lalu sebesar Rp84,94 milyar, dan laba kotor di tahun 2020 sebesar Rp9,61 milyar, hasil tersebut masih lebih rendah dari target Perseroan.

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

Dear Shareholders, we convey our best wishes, may we always be in goodness and be given ease in all things. On this occasion, allow us on behalf of the management to submit the Annual Report of PT. Inter Delta Tbk, for the financial year ending on December 31, 2020, as a form of our responsibility in carrying out the Company’s business activities.

Economic growth in 2020 experienced a slump because almost all countries in the world were hit by the COVID-19 pandemic. Almost all countries are required to review their country’s policies in an extraordinary manner to cope with the spread of the COVID-19 virus which affects economic recovery in almost all countries in the world. Indonesia itself experienced a recession with the economic growth rate contracting 2.07% throughout the year. There has been a reduction in the number of requests, especially with the enactment of PSBB (Large-Scale Social Restrictions) many business sectors have been hit by obstacles and have been forced to work from home for their employees, but the Company also continues to make efforts to maintain the company’s financial stability.

Similar macro economic and monetary policies also helped maintain the stability of the Rupiah, which closed at Rp. 14,105 per 1 USD, which had a significant impact on the Company’s sales margin as most of the products we market were imported and paid for in US Dollars. This situation must be addressed with high vigilance while remaining optimistic. The Board of Directors and all employees work hand in hand to monitor the impact of macro conditions on the target market and their impact on sales. The planning that was originally arranged neatly to be carried out in 2020 had to be reviewed so that the Company’s condition was maintained and adapted to the conditions being faced.

In 2020 the Company posted revenue of Rp51.42 billion, a decrease of 39.46% compared to last year’s Rp84.94 billion, and gross profit in 2020 of Rp9.61 billion, the result is still lower than the Company’s target.

Globally, the Photography business has experienced a decline, however the Company always maintains After Sales Service for the photo printing machines we sell, the Company’s infrastructure is quite complete and strives to add new products.

With strong support from the Board of Commissioners in shaping and reviewing the Company’s strategy throughout 2020, we were able to adapt to a challenging operational environment and stay close to consumers. With these two things we can realize our commitment to create high value.

Page 10: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

10 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

On behalf of the Board of Director PT Inter Delta TbkAtas nama Direksi PT Inter Delta Tbk,

Joe Marco LesmanaPresiden DirekturPresident Director

The biggest sales contribution this year was photo printing paper sales, where sales in this segment reached Rp 29.04 billion or 56.47% of total sales.

The chemicals business segment contributed Rp 5.27 billion or 10.25% of total sales.

Furthermore, other business segments contributed Rp 12.13 billion or 23.58% of total sales.

Consumer confidence in the Company for the availability of merchandise, especially consumable products, namely photo printing paper, makes sales of photo printing paper the most influential on overall sales.

In 2020 the Company targets a growth of 5%, however there are several global economic constraints that continue to be filled with uncertainty, the weakening of the Rupiah exchange rate against the US Dollar, high inflation and the very significant impact of the Covid-19 pandemic, which are signals of worsening macroeconomic conditions that could lead to the Company’s sales pressure, so that the desired target is not achieved.

Kontribusi terbesar penjualan tahun ini adalah penjualan kertas cetak foto, dimana penjualan pada segmen ini mencapai Rp29,04 milyar atau sebesar 56,47% dari total penjualan.

Segmen usaha bahan kimia memberikan kontribusi sebesar Rp 5,27 milyar atau sebesar 10,25% dari total penjualan.

Selanjutnya segmen usaha lainnya memberikan kontribusi sebesar Rp12,13 milyar atau sebesar 23,58% dari total penjualan.

Kepercayaan konsumen terhadap Perseroan atas ketersediaan barang dagangan khususnya produk consumable yaitu kertas cetak foto, membuat penjualan kertas cetak foto ini yang paling berpengaruh terhadap penjualan secara keseluruhan.

Pada tahun 2020 Perseroan mentargetkan pertumbuhan sebesar 5%, Namun ada beberapa kendala ekonomi global yang terus diliputi ketidakpastian, pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar, tingginya inflasi dan dampak pandemic Covid-19 yang sangat signifikan, menjadi sinyal memburuknya kondisi makro ekonomi yang bisa menimbulkan tekanan penjualan Perseroan, sehingga target yg di inginkan tidak tercapai.

Perseroan menjalankan asas keterbukaan dalam menjalankan bisnis melalui penyediaan informasi yang material dan relevan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku kepentingan. Informasi yang seluas luasnya diberikan kepada publik dan pemegang saham, dengan memperhatikan peraturan OJK. Laporan diterbitkan berkala dan tepat waktu, yang mencakup Laporan Triwulan, Laporan Semesteran, dan Laporan keuangan yang di Audit. Informasi juga diberikan melalui media cetak dan elektronik.

Sistem pengelolaan perusahaan yang mendukung terciptanya kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban kinerja organ perusahaan. Prinsip akuntabilitas diterapkan antara lain melalui pelaporan Direksi kepada Dewan Komisaris mengenai rencana anggaran tahunan dan evaluasi bersama atas kinerja keuangan Perusahaan, penyampaian laporan keuangan pada RUPS Tahunan, pembentukan Audit Internal dan penunjukan Auditor Ekternal, serta pemberlakuan etika bisnis dan pedoman perilaku perusahaan.

Atas nama Direksi, saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan olen Pemegang Saham, serta nasihat-nasihat dan arahan yang diberikan oleh Dewan Komisaris dalam pelaksanaan usaha Perseroan sepanjang tahun 2020. Kami juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh karyawan atas kerja keras dan dedikasi serta kinerja optimal sehingga Perseroan mampu mempertahankan kelangsungan usaha di tahun 2020, ditengah pandemic Covid-19 yang hingga saat ini masih belum berakhir.

The Company implements the principle of openness in conducting business through the provision of material and relevant information in a manner that is easily accessible and understood by stakeholders. The widest possible information is provided to the public and shareholders, with due observance of OJK regulations. Reports are published regularly and on time, which include Quarterly Reports, Semester Reports, and Audited Financial Reports. Information is also provided through print and electronic media.

Company management system that supports the creation of clarity of functions, implementation and accountability for the performance of the company’s organs. The principle of accountability is implemented, among others, through the reporting of the Board of Directors to the Board of Commissioners regarding the annual budget plan and joint evaluation of the Company’s financial performance, submission of financial reports at the Annual GMS, the establishment of an Internal Audit and the appointment of an External Auditor, as well as the implementation of business ethics and company code of conduct.

On behalf of the Board of Directors, I would like to thank you for the trust given by the Shareholders, as well as the advice and direction given by the Board of Commissioners in carrying out the Company’s business throughout 2020. We also express our highest appreciation to all employees for their hard work and dedication. and optimal performance so that the Company is able to maintain business continuity in 2020, in the midst of the Covid-19 pandemic which has not yet ended.

Page 11: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

11PT. INTERDELTA Tbk

Riwayat Singkat PerusahaanPT Inter Delta Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta notaris Kartini Muljadi, SH No. 119 tanggal 15 Nopember 1976 dengan nama PT Inter Delta. Akta pendirian Perusahaan disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.Y.A.5/17/1 tanggal 10 Januari 1977 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 40 tanggal 20 Mei 1977. Pada tanggal 2 Desember 1996, Perusahaan melakukan perubahan nama menjadi PT Inter Delta Tbk, perubahan nama tersebut memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1213.HT.01.14.Th.97 tanggal 21 Februari 1997.

Kantor PusatHead OfficeJl. Gaya Motor Barat, Sunter IIJakarta Utara 14330 IndonesiaTelp. (021) 651 1533, 652 3333 Fax. (021) 651 0472, 651 0530Email : [email protected] : www.inter-delta.co.id

Kantor CabangBranches

SEMARANGJl. M.T. Haryono No.625Semarang 50241Telp. (024) 844 7254, 831 6437Fax. (024) 841 3884

SURABAYAJl. Lombok No.6 RT 01/RW 04Kel. Ngagel, Kec. WonokromoTeip : (031) 5048206 / 5048207Fax : (031) 504 8205

PALEMBANGJl. Residen Abdul Rojak A - 10 Kelurahan Bukit Sangkal Kec Kalidoni Palembang(Simpang Patal - Pusri) 30114Telp. (0711) 5615547Fax. (0711) 561 5684

MEDANJl. Sunggal, Komplek Graha Sunggal Blok B No. 14, Kec. Sunggal, Medan, Sumatera Utara Telp. (061) 425 77 624

Kegiatan Usaha PerusahaanKegiatan usaha Perseroan,erat hubungannya dengan perfilman termasuk pemrosesan film foto, industry pembuatan alat-alat percetakan dan menjalankan perdagangan umum dalam bidang alat-alat perfilman ,microfilm,bahan-bahan kimia untuk foto dan film serta alat-alat elektronik.

A Brief History of the CompanyPT Inter Delta Tbk (“Company”) was established by notarial deed Kartini Muljadi, SH. No.119 dated 15 November 1976 under the name of PT Inter Delta. The Deed approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in Decree No.Y.A.5/17/1 dated January 10, 1977 and published in the State Gazette No. 40 dated May 20, 1977. On December 2, 1996, the Company changed its name to PT Inter Delta Tbk, the name change approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decree No. C2-1213.HT.01.14.Th.97 dated February 21, 1997.

Company Business ActivitiesThe Company’s business activities, is closely connected with the film industry including photographic film processing, in-dustrial manufacturing of printing tools and run a general trad-ing tools in the field of film, microfilm, chemicals for photos and movies as well as electronic instruments.

Profil PerusahaanCompany’s Profile

BALIJl. Gunung Tangkuban Perahu No. 63Padang Sambian - Denpasar BaliTelp. (0361) 411 188Fax. (0361) 430 558

Page 12: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

12 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Struktur OrganisasiOrganization Structure

Visi dan Misi PerusahaanVision and Mission Visi

Menjadi Perusahaan Terkemuka dalam Industri Imaging di IndonesiaBeing a leading company in the imaging industry in Indonesia

Misi Rencana untuk maju dan berkembang dengan mengidentifikasi,mengantisipasi dan memuaskan kebutuhan pelanggan. Senantiasa terus menerus mengantarkan nilai tambah kepada para pemegang saham,para principal dan para pelanggan.

Developed and developing a plan for identifying, anticipating and satisfying customer needs. Always continuously deliver added value to our shareholders, the principal and the customer.

Graphic Arts Manager HRD & GA Manager EDP Manager

Accounting Manager

President Director

Director

Komite Nominasi & Remunerasi

Equip Div. Manager Finance & Credit Manager

Distribution Manager

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Presiden Komisaris : Karna Brata Lesmana

Komisaris Independen : Hasan Efendi LiemPresident Commissioner

Independent Commissioner

Nomination & Remuneration Committee Ketua : Hasan Efendi LiemChairman

Anggota : Natasha LesmanaMember R. Mahfoel S

Komite Audit Audit Committee

Ketua : Hasan Efendi LiemChairman

Anggota : Fachrul Abdul RachmanMember Hendra Brata

Direktur Board of Directors

Presiden Direktur : Joe Marco Lesmana

Direktur : Kevin Wong

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Wiwid Puji Hastuti

Audit InternalInternal Audit

Iskandar Arif Matondang

National Sales &Marketing Manager

Page 13: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

13PT. INTERDELTA Tbk

Karna Brata LesmanaPresiden Komisaris

Bapak Karna Brata Lesmana, 60 tahun, Warga Negara Indonesia, menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan RUPS Luar Biasa pada tanggal 30 September 2016 . Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan di tahun 2003 sampai dengan tahun 2005, dan menjabat sebagai Presiden

Direktur Perseroan di tahun 1996 sampai dengan tahun 2003.

Saat ini, beliau juga menjabat beberapa posisi, antara lain sebagai berikut: - Komisaris dan Pemilik di PT. Duta Pertiwi Sejahtera dan PT.

Duta Pendawa Kharisma sejak tahun 1993 ;- Presiden Komisaris di PT. Galileo Indonesia Perdana sejak

tahun 1997 ;- Direktur di PT. Sasananeka Tunggalnusa sejak tahun 2008 ;- Presiden Direktur di PT. Jagat Kelana Persada sejak tahun 2013;- Presiden Direktur di PT.Indogal Wiratama Sumberarta sejak

tahun 2015;- Direktur di PT. Indogal Wiratama Bersatu sejak tahun 2015;- Direktur di PT. Okawe Mitra Artha sejak tahun 2015;- Komisaris di PT. Citi Mandiri Pratama sejak tahun 2015.

Sebelumnya beliau menjabat sebagai Komisaris dan Pemilik PT. Duta Pertiwi Santosa di tahun 1986 sampai dengan tahun 2006.Beliau menyelesaikan pendidikannya di York University , Toronto Canada. Beliau memperoleh gelar B.B.A pada tahun 1982.Beliau mempunyai hubungan afiliasi dengan Direktur Utama.

Hasan Efendi LiemKomisaris Independen

Bapak Hasan Efendi Liem, 64 tahun, Warga Negara Indonesia.

Mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1999 sebagai General Manager Keuangan dan Akunting. Sejak tahun 2001 hingga 2004 beliau ditunjuk sebagai Direktur Perseroan, kemudian diangkat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2005 sampai dengan tanggal 24 Juni 2019.

Sebelum bergabung dengan Perseroan beliau menjabat sebagai Direktur di PT. Tulip Estate di tahun 1996 sampai dengan tahun 1999, sebagai Direktur PT Marinemas Gunausaha pada tahun 1995 sampai dengan tahun 1996, sebagai Direktur di Synergy Group pada tahun 1993 sampai dengan tahun 1995, sebagai Manager Keuangan dan Operasional di PT Bumi Agung Perkasa pada tahun 1986 sampai dengan tahun 1993, sebagai Manager Akunting PT Jasatama Sarana Sakti pada tahun 1983 sampai dengan tahun 1986.

Menyelesaikan pendidikan di Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama atau pengendali Perseroan, serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Karna Brata LesmanaPresident Commissioner

Mr. Karna Brata Lesmana, 60 years old, Indonesian citizen, served as President Commissioner of the Company based on the results of the Extraordinary General Meeting of Shareholders on 30 September 2016. Previously he served as President Commissioner of the Company in 2003 until 2005, and served as President Director of the Company in 1996 until 2003.

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile

Hasan Efendi LiemIndependent Commissioner

At present, he also holds several positions, including the following:- Commissioners and Owners at PT. Duta Pertiwi Sejahtera

and PT. Duta Pendawa Kharisma since 1993;- President Commissioner at PT. Galileo Indonesia since 1997;- Director at PT. Sasananeka Tunggalnusa since 2008;- President Director at PT. Jagat Kelana Persada since 2013;- President Director at PT. Indogal Wiratama Sumberarta

since 2015;- Director at PT. Indogal Wiratama Bersatu since 2015;- Director at PT. Okawe Mitra Artha since 2015;- Commissioner at PT. Citi Mandiri Pratama since 2015.

Previously he served as Commissioner and Owner of PT. Duta Pertiwi Santosa from 1986 to 2006.He completed his education at York University, Toronto Canada. He obtained his B.B.A in 1982.He has an affiliation with the President Director.

Before joining the Company he served as a Director at PT. Tulip Estate from 1996 to 1999, as Director of PT Marinemas Gunausaha from 1995 to 1996, as Director of the Synergy Group from 1993 to 1995, as Finance and Operations Manager at PT Bumi Agung Perkasa from 1986 to in 1993, as Accounting Manager of PT Jasatama Sarana Sakti from 1983 to 1986.

He has no affiliation with the Board of Commissioners, Directors or the main shareholders or controlling of the Company, and does not have business relations directly or indirectly related to the Company’s business activities.

Mr. Hasan Efendi Liem, 64 years old, Indonesian citizen.

He joined the Company in 1999 as General Manager of Finance and Accounting. From 2001 to 2004 he was appointed as Director of the Company, then appointed as President Director of the Company from 2005 until 24 June 2019.

Graduated from the YKPN Yogyakarta Accounting Academy.

Page 14: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

14 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Joe Marco LesmanaDirektur Utama

Bapak Joe Marco Lesmana, 26 tahun, Warga Negara Indonesia, bergabung dengan Perseroan dan menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa pada tanggal 24 Juni 2019 . Saat ini, beliau juga menjabat beberapa posisi, antara lain sebagai berikut:

- Direktur di PT Wikar Bangun Nusantara Property Developer sejak tahun 2018;

- Direktur Utama di PT Interboga Makmur Perkasa sejak tahun 2018;

- Associate Direktur di PT Agrodana Futures sejak tahun 2019. Beliau memperoleh gelar Bachelor of Economics dari Southern Methodist University di tahun 2018.Beliau memiliki hubungan afiliasi dengan Komisaris Utama.

Kevin WongDirektur

Bapak Kevin Wong, 57 tahun, Warga Negara Indonesia, menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tanggal 31 Mei 2005 dan diangkat kembali menjadi Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 30 September 2016.

Mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1992 sebagai Marketing Supervisor,

sebagai Assisten Marketing Manager sejak tahun 1994 sampai dengan1996, kemudian1 menjabat sebagai Sales & Marketing Manager Perseroan pada tahun 1996.

Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Teknik Elektro di Universitas Kristen Indonesia.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama atau pengendali Perseroan, serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Mr. Joe Marco Lesmana, 26 years old, Indonesian citizen, joined the Company and served as the Company’s President Director based on the decision of the Extraordinary GMS on June 24, 2019.

Profil DireksiBoard of Directors

He has no affiliation with the Board of Commissioners, Directors or major shareholders or controlling of the Company, and has no direct or indirect business relationship related to the Company’s business activities.

At present, he also holds several positions, including the following:

He joined the Company in 1992 as Marketing Supervisor, as Assistant Marketing Manager from 1994 to 1996, then served as the Company’s Sales & Marketing Manager in 1996.

Graduated from the Faculty of Electrical Engineering at the Indonesian Christian University.

- Director at PT Wikar Bangun Nusantara Property Developer since 2018;

- President Director at PT Interboga Makmur Perkasa since 2018;

- Associate Director at PT Agrodana Futures since 2019.He obtained his Bachelor of Economics from Southern Methodist University in 2018.

He has an affiliation with the President Commissioner.

Mr. Kevin Wong, 57, an Indonesian citizen, has served as a Director of the Company since May 31, 2005 and was re-elected as a Director of the Company based on the results of the Extraordinary General Meeting on 30 September 2016.

Page 15: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

15PT. INTERDELTA Tbk

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, perusahaan dan Etitas anak mempunyai karyawan tetap masing-masing sekitar 47 orang dan 58 orang (tidak diaudit).

Perseroan selalu memandang karyawan sebagai asset utama.Tanpa jajaran karyawan yang berkompetensi dan berdedikasi tinggi dalam meningkatkan kinerja Perseroan, Perseroan tidak mungkin dapat mencapai tujuan. Untuk itu dalam rangka mencapai kinerja Perseroan yang optimal, Perseroan memberikan kesempatan kepada karyawannya untuk mengikuti training baik di dalam maupun di luar negeri, misalnya Jepang dan Singapore, dengan tujuan agar dapat meningkatkan kemampuan, kompetensi dan pengetahuannya.

PT Inter Delta Tbk memiliki satu anak perusahaan, yaitu PT Fotomatic Jaya Industries (FJI) yang mulai beroperasi sejak tahun 1980, yang beralamat di Jl. Salemba Tengah No. 5 Jakarta Pusat. Perseroan memiliki 99.98 % saham FJI.

Kegiatan usaha FJI bergerak dalam bidang Industri yang berhubungan dengan perfilman termasuk pemrosesan film foto, perdagangan dan keagenan peralatan perfilman, bahan untuk foto dan film, serta penjualan kamera.

Sejak tahun 2014, Perusahaan memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatan operasional Entitas Anak dan sedang menjajaki peluang bisnis baru untuk Entitas Anak

Sumber Daya Manusia

Entitas Anak

As of December 31, 2020 and 2019, the company and its subsidiaries have permanent employees of around 47 people and 58 people, respectively (unaudited).

Human Resources

PT Inter Delta Tbk has one subsidiary, PT Fotomatic Jaya Industries (FJI) which started its operation since 1980, having its address at Jl. Salemba Tengah No. 5 Central Jakarta. The Company owns 99.98% of FJI shares.

FJI’s business activities are engaged in film-related industries including photo film processing, trading and agency of film equipment, materials for photos and films, and camera sales.

Subsidiaries

Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications

Sepanjang tahun 2020, belum ada penghargaan maupun sertifikasi yang diterima Perseroan.

Throughout the year 2020, no awards or certifications have been received by the Company.

Since 2014, the Company has decided to temporarily suspend its Subsidiary operations and is exploring new business opportunities for Subsidiaries.

The Company always views employees as the main asset. Without the competent and highly dedicated employees in improving the Company’s performance, the Company is unlikely to achieve its objectives. Therefore, in order to achieve optimal performance of the Company, the Company provides opportunities for its employees to participate in training both at home and abroad, such as Japan and Singapore, in order to improve their skills, competence and knowledge.

Page 16: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

16 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

BIRO ADMINISTRASI EFEK PT Adimitra Jasa KorporaRukan Kirana Boutique OfficeJl Kirana Aveneu III Blok F3 no 5Kelapa Gading, Jakarta UtaraPH: 021-29745222 | FX: 021-29289961Email: [email protected]

BURSA SAHAM

Bursa Efek Indonesia / Indonesia Stock ExchangeGedung Bursa Efek IndonesiaJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan 12190

AKUNTAN PUBLIK Kantor Akuntan Publik Hendrik dan RekanSudirman Plaza – Plaza Marein 17th FloorJl. Jend. Sudirman Kav. 76-78Jakarta 12910

Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 26 Agustus 2020, dan berdasarkan rekomendasi dari Komite Audit dan persetujuan dari Dewan Komisaris. Akuntan Publik Independen yang akan mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 adalah Kantor Akuntan Publik Hendrik & Rekan.

Auditor Eksternal berfungsi melakukan audit atas Laporan Keuangan Tahunan guna memastikan laporan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan Bapepam-LK.

Tahun ini merupakan tahun kedua penunjukan KAP Hendrik & Rekan sebagai Audit Eksternal PT Inter Delta Tbk.

In accordance with the results of the Annual GMS dated August 26, 2020, and based on recommendations from the Audit Committee and the approval of the Board of Commissioners. The Independent Public Accountant who will audit the Company’s Consolidated Financial Statements for the year ending in December 31, 2020 is the Hendrik & Partners Public Accountant Office.

The External Auditor functions to audit the Annual Financial Report to ensure that the report complies with the Financial Accounting Standards established by the Indone-sian Institute of Accountants and Bapepam-LK regulations.

This year is the second year for the appointment of KAP Hendrik & Rekan as an Exter-nal Audit of PT Inter Delta Tbk.

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar ModalInstitutions and Capital Market Supporting Professionals

Page 17: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

17PT. INTERDELTA Tbk

Penjualan tahun 2020 mengalami penurunan sebesar Rp33,52 miliar atau 39,46% dibandingkan pencapaian tahun 2019 sebesar Rp84,94 miliar.Penjualan bersih terutama disumbangkan oleh 4 produk yaitu: Kertas cetak foto, Bahan kimia pemrosesan foto dan kertas , Film dan Lain-lain. Diantara produk ini yang memberikan kontribusi terbesar terhadap kinerja penjualan bersih Perseroan adalah penjualan kertas cetak foto yaitu sebesar Rp29,04 miliar atau sebesar 56,47% dari total penjualan, penjualan bahan kimia sebesar Rp 5,27 miliar atau sebesar 10,25% dari total penjualan, penjualan Film sebesar Rp4,98 miliar atau sebesar 9,69% dari total penjualan dan penjualan usaha lainnya sebesar Rp 12,13 miliar atau sebesar 23,58% dari total penjualan.Penjualan kertas cetak foto membukukan penjualan bersih sebesar Rp29,04 miliar, menyumbang 56,47% terhadap total penjualan bersih konsolidasian tahun 2020. Dibandingkan kontribusinya terhadap kinerja Perseroan tahun 2019, penjualan produk ini mengalami penurunan sebesar 41,62%.Penjualan bahan kimia membukukan penjualan bersih sebesar Rp5,27 miliar, atau sebesar 10,25% terhadap total penjualan bersih konsolidasian tahun 2020. Dibandingkan kontribusinya terhadap kinerja Perseroan tahun 2019, penjualan segmen ini turun sebesar 55,93% Usaha lainnya mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp12,13 miliar atau sebesar 23,58% dari total penjualan bersih konsolidasian tahun 2020. Dibandingkan dengan pencapaian Perseroan tahun 2019 mengalami penurunan sebesar 36,04%.Penurunan ini disebabkan oleh perkembangan teknologi ke arah teknologi digital dan dampak dari Pandemi Covid-19 sehingga berpengaruh terhadap penjualan secara keseluruhan.

Beban Pokok PenjualanSejalan dengan pertumbuhan penjualan, beban pokok penjualan mengalami penurunan pada tahun 2020. Beban pokok penjualan mencapai Rp41,81 miliar, turun 35,83% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 65,15 miliar.

Laba BrutoPada tahun 2020, Perseroan berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp9,61 miliar, turun sebesar 51,41% dibanding pencapaian tahun 2019 sebesar Rp19,79 miliar. Penurunan laba bruto ini dikarenakan dampak terjadinya penyebaran virus Covid-19 dan penurunan terhadap penjualan di tahun 2020.

Sales in 2020 decreased by IDR 33.52 billion or 39.46% compared to the 2019 achievement of IDR 84.94 billion.

Net sales were mainly contributed by 4 products namely: Photo printing paper, Photo processing chemicals and paper, Film and Others.Among these products that contributed the largest to the Company’s net sales performance were photo printing paper sales, which amounted to Rp 29.04 billion or 56.47% of total sales, chemical sales amounted to Rp 5.27 billion or 10.25% of total sales. total sales, film sales amounted to Rp 4.98 billion or 9.69% of total sales and sales of other businesses amounted to Rp 12.13 billion or 23.58% of total sales.

Sales of photo printing paper posted net sales of Rp 29.04 billion, contributing 56.47% to total consolidated net sales in 2020. Compared to its contribution to the Company’s perfor-mance in 2019, sales of this product decreased by 41.62%.

Chemical sales posted net sales of Rp 5.27 billion, or 10.25% of total consolidated net sales in 2020. Compared to its contribution to the Company’s performance in 2019, sales of this segment decreased by 55.93%

Other businesses recorded net sales of Rp 12.13 billion or 23.58% of total consolidated net sales in 2020. Compared to the Company’s achievements in 2019, it decreased by 36.04%.

This decline was caused by technological developments towards digital technology and the impact of the Covid-19 pandemic, which affected overall sales.

Cost of goods soldIn line with sales growth, cost of goods sold decreased in 2020. Cost of goods sold reached Rp 41.81 billion, decreased by 35.83% compared to 2019 of Rp 65.15 billion.

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagemen’s Discussions and Analysis

Tinjauan Operasi per SegmenReview of Operations by Segmen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2020 mencapai 2,07% lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi di tahun 2019 yaitu sebesar 5,02%, dan nilai tukar Rupiah terpuruk sepanjang tahun 2020 dan ditutup Rp 14.105 per 1 USD, dimana cukup berpengaruh terhadap margin penjualan Perseroan karena produk yang kami pasarkan sebagian besar adalah impor dan dibayar dengan mata uang US Dollar.

Indonesia’s economic growth throughout 2020 reached 2.07% lower than economic growth in 2019 which was 5.02%, and the Rupiah exchange rate slumped throughout 2020 and closed at Rp. 14,105 per 1 USD, which was quite influential on the Company’s sales margin because Most of the products we market are imported and paid for in US Dollars.

Laba BrutoPada tahun 2020, Perseroan berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp 9,61 miliar, turun sebesar 51,41% dibanding pencapaian tahun 2019 sebesar Rp 19,79 miliar. Penurunan laba bruto ini dikarenakan dampak terjadinya penyebaran virus Covid-19 dan penurunan terhadap penjualan di tahun 2020.

Page 18: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

18 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

AssetIn 2020, the Company’s total assets amounted to Rp42.08 billion. Current assets reached Rp38.78 billion or 92.16% of the Company’s total assets. Non-current assets amounted to Rp3.30 billion or 7.83% of the Company’s total assets. Total Assets decreased by Rp7.34 billion.

Beban Usaha dan Pendapatan (Beban) Lain-lainBeban penjualan, umum dan administrasi merupakan komponen biaya terbesar setelah harga pokok.Beban penjualan, umum dan administrasi di tahun 2020 mencapai sebesar (Rp13,98 miliar) atau sebesar 27,18% dari total penjualan bersih. Beban penjualan, umum dan administrasi turun 20,57% di tahun 2020 dibandingkan dengan tahun 2019 yang mencapai Rp17,60 miliar.

Pendapatan lain-lain berupa rabat di tahun 2020 turun 62,35% menjadi Rp1,60 miliar dibandingkan tahun 2019 yang mencapai Rp4,25 miliar, penurunan ini seiring pembelian barang dagangan dari Kodak Alaris.

Laba Sebelum Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan dan Laba Tahun BerjalanLaba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan tahun 2020 rugi sebesar (Rp3,28 miliar), turun sebesar 154% dibandingkan tahun 2019. Beban pajak penghasilan di tahun 2020 naik sebesar Rp928 juta dibanding dengan tahun 2019.Laba tahun berjalan turun sebesar 754,76% dari sebesar Rp 739 juta di tahun 2019 menjadi rugi Rp5,58 miliar ditahun 2020. Perseroan membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk rugi sebesar Rp5,58 miliar di tahun 2020, turun sebesar Rp6,32 miliar dibanding tahun 2019.Perseroan mencatat laba per saham dasar sebesar ( Rp9,43) pada tahun 2020 dan di tahun 2019 sebesar Rp1,25.

Begitu pentingnya dalam pengelolaan keuangan yang berhati-hati dan seksama, agar Perseroan dapat secara konsisten mempertahankan posisi keuangan yang kuat. Bahwa posisi keuangan yang kuat akan menciptakan stabilitas internal untuk menghadapi kondisi makroekonomi global dan domestik yang dapat berubah setiap waktu, serta memberikan fleksibilitas dalam mendukung pengembangan usaha.

AsetPada tahun 2020, total aset Perseroan sebesar Rp42,08 miliar. Aset lancar mencapai Rp38,78 miliar atau 92,16% dari total aset Perseroan. Aset tidak lancar sebesar Rp3,30 miliar atau sebesar 7,83% dari total aset Perseroan. Total Aset turun se-besar Rp7,34 miliar.

Aset LancarAset lancar Perseroan di tahun 2020 turun sebesar Rp4,77 miliar atau 10,96% menjadi sebesar Rp38,78 miliar dibanding tahun 2019 sebesar Rp43,55 miliar.

Kas dan Setara KasKas dan setara kas terdiri atas kas, kas pada bank, baik dalam mata uang Rupiah, Dolar AS maupun mata uang asing lainnya. Kas dan setara kas ditahun 2020 naik sebesar Rp8,45 miliar atau 53,16% menjadi Rp15,90 miliar dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp7,44 miliar.

Piutang UsahaPiutang usaha mengalami turun sebesar Rp5,82 miliar atau

Other income in the form of rebates in 2020 decreased by 62.35% to Rp. 1.60 billion compared to 2019 which reached Rp. 4.25 billion, this decrease was in line with the purchase of merchandise from Kodak Alaris.

Profit for the year decreased by 754.76% from Rp. 739 million in 2019 to a loss of Rp. 5.58 billion in 2020. The Company posted a profit for the year attributable to owners of the parent entity, a loss of Rp. 5.58 billion in 2020, decreased of Rp 6.32 billion compared to 2019.The Company recorded basic earnings per share of (Rp9.43) in 2020 and in 2019 of Rp1.25.

It is so important in prudent and thorough financial management, so that the Company can consistently maintain a strong financial position. That a strong financial position will create internal stability to face global and domestic macroeconomic conditions that can change at any time, as well as provide flexibility in supporting business development.

Selling, general and administrative expenses in 2020 reached (Rp13.98 billion) or 27.18% of total net sales. Selling, general and administrative expenses decreased by 20.57% in 2020 compared to 2019 which reached Rp17.60 billion.

Operating Expenses and Other Income (Expense) OtherSelling, general and administrative expenses are the largest cost component after cost of goods.

In line with sales growth and gross profit, profit before income tax benefit (expense) in 2020 was a loss of (Rp3.28 billion), a decrease of 154% compared to 2019. Income tax expense in 2020 increased by Rp928 million compared to 2019.

Current assetsThe Company’s current assets in 2020 decreased by Rp4.77 billion or 10.96% to Rp38.78 billion compared to 2019 of Rp43.55 billion

Cash and cash equivalentsCash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in banks, both in Rupiah, US Dollars and other foreign currencies. Cash and cash equivalents in 2020 increased by IDR 8.45 billion or 53.16% to IDR 15.90 billion compared to 2019 of IDR 7.44 billion.

Accounts receivableTrade receivables decreased by Rp5.82 billion or 49.38% from

Analisis Kinerja KeuanganAnalysis of Financial Performance

Profit Before Benefit (Expense) Income Tax and Profit for the Year

Page 19: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

19PT. INTERDELTA Tbk

Other receivablesThe Company’s other receivables consist of receivables from employees. Other receivables increased by Rp19 million from Rp26 million in 2019 to Rp45 million in 2020.

Net inventoriesInventories decreased by 35.27% compared to 2019. This includes provision for obsolete inventories of Rp8.99 billion in 2019 and Rp590 million in 2020. The Company’s management believes that the provision for obsolete inventories is adequate to cover possible losses arising from inventories. Inventories have been covered by insurance against the risk of loss due to natural disasters, fire, and other risks with a total coverage of Rp23.96 billion in 2020 and Rp23.96 billion in 2019.

Prepaid expensesPrepaid expenses decreased by Rp324 million from Rp1.22 billion in 2019 to Rp895 million in 2020.

Non-Current AssetsNon-current assets in 2020 decreased by IDR 2.56 billion or 43.73% from IDR 5.86 billion in 2019 to IDR 3.30 billion in 2020.

49,38% dari Rp11,78 miliar di tahun 2019 menjadi Rp5,96 miliar di tahun 2020 masing – masing setelah dikurangi cadangan kerugian sebesar Rp682 juta di tahun 2020 dan sebesar Rp682 juta di tahun 2019.

Perseroan secara rutin dan berkala melakukan review atas kontrak kerjasama dan kemampuan pelanggan untuk melunasi kewajibannya.Perputaran piutang pada tahun 2020 adalah antara 1 s/d 90 hari ada peningkatan dibandingkan tahun 2019. Manajemen berkeyakinan bahwa piutang Perseroan dapat ditagihkan se-suai jadwal dan cadangan kerugian senilai Rp682 juta cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.

Piutang Lain-lainPiutang lain-lain Perseroan terdiri dari piutang atas piutang karyawan. Piutang lain-lain naik Rp19 juta dari Rp26 juta di tahun 2019 menjadi Rp45 juta di tahun 2020.

Persediaan BersihPersediaan turun sebesar 35,27% dibandingkan tahun 2019. Termasuk didalamnya provisi atas persediaan usang sebesar Rp8,99 miliar pada tahun 2019 dan Rp590 juta ditahun 2020. Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan. Persediaan telah dilindungi oleh asuransi terhadap risiko kerugian karena bencana alam, kebakaran, dan risiko-resiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp23,96 miliar di tahun 2020 dan Rp23,96 miliar di tahun 2019.

Biaya Dibayar di MukaBiaya dibayar di muka turun Rp324 juta dari Rp1,22 miliar di tahun 2019 menjadi Rp895 juta di tahun 2020.

Aset Tidak LancarAset tidak lancar ditahun 2020 turun sebesar Rp2,56 miliar atau 43,73% dari sebesar Rp5,86 miliar ditahun 2019 menjadi Rp3,30 miliar di tahun 2020.

LiabilitasPada tahun 2020 total liabilitas Perseroan turun dari Rp8,11 miliar menjadi Rp6,40 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh turunnya liabilitas jangka pendek yang memiliki kontribusi sebesar 18,79% dari total liabilitas atau sebesar Rp1,20 miliar di tahun 2020.

Liabilitas Jangka Pendek

Liabilitas jangka pendek turun sebesar 55,76% menjadi Rp1,20 miliar di tahun 2020 dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp2,72 miliar.

Liabilitas Jangka PanjangLiabilitas jangka panjang turun sebesar 3,55% menjadi sebesar Rp5,20 miliar pada tahun 2020 dibanding tahun 2019 sebesar Rp5,39 miliar.

The Company regularly and periodically reviews the cooperation contracts and the customer’s ability to pay off their obligations.

Accounts receivable turnover in 2020 is between 1 to 90 days, an increase compared to 2019. Management believes that the Company’s receivables can be collected according to schedule and the allowance for losses of Rp.682 million is adequate to cover possible losses from uncollectible ac-counts receivable.

Tingkat Kolektibilitas PiutangThe Collectibility of Receivables Levels

Liability In 2020 the Company’s total liabilities decreased from Rp. 8.11 billion to Rp. 6.40 billion. This decrease was mainly due to a decrease in current liabilities which contributed 18.79% of total liabilities or Rp1.20 billion in 2020.

Rp11.78 billion in 2019 to Rp5.96 billion in 2020 respectively after deducting allowance for losses of Rp682 million in 2020 and Rp682 million in 2019 .

Short-Term LiabilitiesShort-term liabilities decreased by 55.76% to Rp1.20 billion in 2020 compared to Rp2.72 billion in 2019.

Long-Term LiabilitiesCurrent liabilities decreased by 3.55% to Rp5.20 billion in 2020 compared to Rp5.39 billion in 2019.

Page 20: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

20 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

EkuitasEkuitas Perseroan menurun sebesar 13,62% menjadi sebesar Rp35,68 miliar di tahun 2020 dibanding tahun 2019 sebesar Rp41,31 miliar. Penurunan tersebut diperoleh dari akumulasi saldo laba.

Laba BrutoPada tahun 2020, Perseroan berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp9,61 miliar, menurun sebesar 51,41% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp19,79 miliar. Laba komprehensif di tahun 2020, turun sebesar Rp8,13 miliar dibanding tahun 2019 sebesar Rp2,50 miliar.

Arus KasPerseroan menyakini pentingnya mempertahankan kemampuan untuk menghasilkan arus kas yang sehat. Untuk mendukung perkembangan usaha dan rencana ekspansi Perseroan.

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Tahun 2020, kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas operasi mencapai Rp8,61miliar, naik sebesar 451,57% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai (Rp2,45 miliar).

Arus Kas dari Aktivitas InvestasiArus Kas yang digunakan untuk aktivitas investasi selama tahun 2020 adalah sebesar Rp65 juta, turun sebesar Rp81 juta dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp147 juta.

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanArus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan pada tahun 2020 sebesar (Rp265 juta) naik sebesar Rp25 juta dibandingkan tahun 2019 sebesar (Rp239 juta).

Kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajibannya ditunjukkan dengan menggunakan rasio likuiditas. Sedang untuk mengukur kemampuan memenuhi seluruh kewajibannya digunakan rasio solvabilitas yang pengukurannya melalui perbandingan seluruh kewajiban terhadap seluruh aset dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.

1. Rasio LikuiditasLikuiditas adalah kemampuan perusahaan memenuhi seluruh liabilitas jangka pendek yang diukur dengan perbandingan antara aset lancar dengan total liabilitas jangka pendek. Aset lancar Perseroan tercatat sebesar Rp38,78 miliar menurun sebesar 10,96 % dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp43,55 miliar. Sedangkan liabilitas jangka pendek Perseroan dan Entitas anak di tahun 2020 tercatat sebesar Rp1,20 miliar menurun sebesar 55,76% dibandingkan tahun 2019. Rasio likuiditas Perseroan per Desember 2020 tercatat sebesar 32,21%.2. SolvabilitasSolvabilitas adalah kemampuan Perseroan dalam memenuhi seluruh kewajiban yang diukur dengan membandingkan jumlah liabilitas Konsolidasi terhadap jumlah Ekuitas Konsolidasi dan jumlah Liabilitas Konsolidasi terhadap jumlah Aset Konsolidasi.

Perbandingan total liabilitas dengan total aset Perseroan dan Entitas anak per Desember 2020 dan 2019 masing-masing

Equity The Company’s equity decreased by 13.62% to Rp35.68 billion in 2020 compared to 2019 of Rp41.31 billion. The decrease was obtained from the accumulated retained earnings. 

Gross profitIn 2020, the Company managed to record a gross profit of Rp. 9.61 billion, a decrease of 51.41% compared to 2019 of Rp. 19.79 billion.billion.

Cash flowThe Company believes in the importance of maintaining the ability to generate healthy cash flows. To support the Company’s business development and expansion plans.

Cash Flows from Operating ActivitiesIn 2020, net cash generated by operating activities reached Rp8.61 billion, an increase of 451.57% compared to 2019 which reached (Rp2.45 billion).

Cash Flows from Investing ActivitiesCash Flow used for investing activities during 2020 was Rp65 million, a decrease of Rp81 million compared to 2019 of Rp147 million.

Cash Flows from Financing ActivitiesThe cash flow used for financing activities in 2020 was (Rp265 million) an increase of Rp25 million compared to 2019 of (Rp239 million).

Comprehensive profit in 2020, decreased by Rp. 8.13 billion compared to 2019 of Rp. 2.50 billion.

The Company’s ability to meet its obligations is shown by using the liquidity ratio. Meanwhile, to measure the ability to fulfill all of its obligations, the solvency ratio is used whose measurement is by comparing all liabilities to all assets and comparing all liabilities to equity.

Kemampuan Membayar UtangAbility to Repay Debt

1. Liquidity RatioLiquidity is the company’s ability to meet all short-term liabilities as mea-sured by the ratio between current assets and total short-term liabilities. The Company’s current assets were recorded at Rp38.78 billion, a de-crease of 10.96% compared to 2019 of Rp43.55 billion. Meanwhile, the short-term liabilities of the Company and its Subsidiaries in 2020 were recorded at Rp. 1.20 billion, a decrease of 55.76% compared to 2019. The Company’s liquidity ratio as of December 2020 was recorded at 32.21%.2. SolvabilitySolvency is the Company’s ability to meet all liabilities as measured by comparing the total consolidated liabilities to the total consolidated equity and the total consolidated liabilities to the total consolidated assets.

The comparison of the total liabilities with the total assets of the Company and its Subsidiaries as of December 2020 and

Page 21: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

21PT. INTERDELTA Tbk

sebesar 15,22% dan 16,42%. Sedangkan perbandingan antara total liabilitas dengan total ekuitas masing masing sebesar 17,95% dan 19,64%.

Struktur modal konsolidasian pada tahun 2020 terdiri dari liabilitas Rp6,40 miliar dan modal sebesar Rp59,18 miliar, tambahan setoran modal sebesar Rp1,91 miliar, pendapatan komprehensif lain Rp6,01 miliar, saldo laba Defisit Rp31,47 miliar, ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Rp35,68 miliar dan kepentingan non pengendali (Rp3,49 juta).

The consolidated capital structure in 2020 consists of liabilities of Rp6.40 billion and capital of Rp59.18 billion, additional paid-in capital of Rp1.91 billion, other comprehensive income Rp6.01 billion, retained earnings Deficit Rp31.47 billion, equity attributable to owners of Rp35.68 billion and non-controlling interests (Rp3.49 million).

Until the end of 2020 the global economy continues to be filled with uncertainty, the weakening of the Rupiah exchange rate against the US Dollar, high inflation and an increase in the number of Covid-19 virus infections are signals of worsening macroeconomic conditions that can cause economic pressure and consequently the economic growth target for 2021 could slip, however. however, the Company will continue to monitor this matter and address the risks and uncertainties related to this in the future.

Throughout 2020 we have evaluated, especially programs related to marketing with the aim of increasing sales, such as:

Prospek UsahaBusiness Prospects

Struktur Permodalan

Sampai akhir tahun 2020 ekonomi global terus diliputi ketidakpastian, pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS, tingginya inflasi dan peningkatan jumlah infeksi virus Covid-19 menjadi sinyal memburuknya kondisi makro ekonomi yang bisa menimbulkan tekanan ekonomi dan konsekuensinya target pertumbuhan ekonomi tahun 2021 bisa tergelincir, namun walaupun demikian Perseroan akan terus memantau hal ini dan mengatasi risiko dan ketidakpastian terkait hal ini di masa mendatang.

Sepanjang tahun 2020 kami telah melakukan evaluasi terutama program-program yang berhubungan tentang marketing dengan tujuan untuk dapat meningkatkan penjualan,seperti:

• Dalam meningkatkan efektifitas pemasaran dan penjualan tetap melanjutkan program-program yang telah dilakukan di tahun sebelumnya.

• Memperkuat dan mengembangan portofolio bisnis baru.

• Terus mencermati setiap perkembangan terutama dunia usaha yang berkaitan dengan usaha Perseroan seperti perkembangan teknologi dan perubahan harga. Dengan demikian Perseroan akan lebih siap dan lebih mempunyai daya saing yang semakin kuat.

Walaupun ada beberapa kendala yang dihadapi Perseroan terutama perubahan teknologi digital yang begitu cepat , pelemahan nilai tukar Rupiah dan tingginya inflasi, namun berkat praktik pengelolaan risiko yang berhati-hati Perseroan mampu mengatasi kendala tersebut.

• In improving the effectiveness of marketing and sales, continue the programs that have been carried out in the previous year.

• Strengthen and develop new business portfolio.

• Continue to observe every development, especially the business world related to the Company’s business, such as technological developments and price changes. Thus, the Company will be better prepared and have a stronger competitiveness.

Although there are several obstacles faced by the Company, especially the rapid changes in digital technology, the weak-ening of the Rupiah exchange rate and high inflation, thanks to prudent risk management practices, the Company was able to overcome these obstacles.

2019 was 15.22% and 16.42%, respectively. Meanwhile, the ratio between total liabilities and total equity is 17.95% and 19.64%, respectively.

Berikut perbandingan pencapaian konsolidasian tahun 2020 dan 2019 dalam jutaan Rupiah: 2020 2019 Pendapatan Bersih Net income 51.421,79 84.938,90 Pendapatan Bersih Net income 39,46 % 3,04% Laba Kotor Gross profit 9.611,66 19.785,02 Marjin Laba Kotor Gross Profit Margin 51,41% 5,97% Beban Usaha Operating expenses (13.978,20) (17.600,10) Margin Beban Usaha Operating Expenses Margin -20,57 % -4,16% Laba Bersih Net profit (5.583,20) 739,72 Marjin Laba Bersih Net Profit Margin -854,76 % -57,23%

The following is the comparison of the achievements of 2020 and 2019 consolidations in millions of Rupiah:

Perbandingan PencapaianComparison of Achievement

Page 22: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

22 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

The Company will also continue to monitor every development, especially the business world related to the Company’s business, such as technological developments and price changes. Thus, the Company will be better prepared and have a stronger competitiveness.

Ditahun 2021 ini Perseroan akan tetap melanjutkan program-program yang telah dilakukan di tahun sebelumnya, baik untuk program pemasaran, operasional maupun program peningkatan kapabilitas karyawan melalui pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan baik internal maupun eksternal.Perseroan juga akan terus mencermati setiap perkembangan terutama dunia usaha yang berkaitan dengan usaha Perseroan seperti perkembangan teknologi dan perubahan harga. Dengan demikian Perseroan akan lebih siap dan lebih mempunyai daya saing yang semakin kuat.

Meskipun selama dua tahun berturut-turut Perseroan mampu membukukan laba bersih, namun sampai saat ini Perseroan masih membukukan saldo laba negatif (deficit) sehingga sesuai peraturan perundang-undangan Perseroan belum diperbolehkan untuk membagikan deviden.

Selama tahun 2020 , Perseroan tidak melakukan penawaran umum.

Selama tahun 2020 Perseroan tidak melakukan transaksi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal serta tidak melakukan transaksi yang mengandung benturan kepentingan.

In 2021, the Company will continue the programs that have been carried out in the previous year, both for marketing, operational programs and employee capability improvement programs through trainings held both internally and externally.

Although for two consecutive years the Company was able to record a net profit, but until now the Company still recorded a negative profit balance (deficit) so that according to the laws and regulations the Company has not been allowed to distribute dividends.

During 2020, the Company did not conduct a public offering.

During 2020 the Company did not conduct material transactions regarding investment, expansion, divestment, business mergers/consolidations, acquisitions, debt/capital restructuring and did not conduct transactions containing conflicts of interest.

During 2020 there were no changes to laws and regulations that affected the Company’s business activities.

Selama tahun 2020 tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh terhadap kegiatan usaha Perseroan.

Selama tahun 2020 tidak terdapat perubahan Kebijakan Akuntansi. During 2020 there were no changes in Accounting Policies.

Target Perusahaan Satu Tahun MendatangTarget Company One Year Upcoming

Kebijakan DividenDevidend Policy

Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumUse of Proceeds from Public Offering

Informasi MaterialMaterial Information

Perubahan Perundangan yang Berpengaruh SignifikanSignificant changes Influencing Legislation

Perubahan Kebijakan AkuntansiChange in Accounting Policies

Page 23: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

23PT. INTERDELTA Tbk

The implementation of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners has fulfilled the GCG principles, including in every decision making, all members of the Board of Commissioners are able to act independently.

President Commissioner : Karna Brata LesmanaIndependent Commissioner : Hasan Efendi Liem

The Board of Commissioners has the task of supervising and being responsible for the Company’s management policies and advising the Directors. The Board of Commissioners works based on the Board of Commissioners’ Charter. The Board of Commissioners Charter is a binding guideline for each member of the Board of Commissioners in carrying out their duties and responsibilities.

The number, composition, integrity and competency of the members of the Board of Commissioners have fulfilled the applicable regulations.

The number of members of the Company’s Board of Commissioners is 2 (two) people, one of whom is an Independent Commissioner.

The Company’s Independent Commissioners have fulfilled the independence requirements, namely:1. Originating from outside the Company.

2. Do not own shares of the Company, either directly or indirectly.

3. HasnoaffiliationrelationshipwiththeCompany.

4. Does not have a business relationship with the Company’s business activities, either directly or indirectly.

Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan bertanggung jawab terhadap kebijakan pengurusan Perseroan dan memberi nasehat kepada Direksi. Dewan Komisaris bekerja berdasarkan Piagam Dewan Komisaris. Piagam Dewan Komisaris merupakan pedoman yang mengikat bagi setiap anggota Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka.

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris telah memenuhi prinsip-prinsip GCG, termasuk dalam setiap pengambilan keputusan, seluruh anggota Dewan Komisaris mampu bertindak secara independen.

Jumlah, komposisi, integritas dan kompetensi anggota Dewan Komisaris telah memenuhi ketentuan yang berlaku.

Jumlah anggota Dewan Komisaris Perseroan adalah 2 (dua) orang, di mana salah satunya adalah Komisaris Independen.

Komisaris Independen Perseroan telah memenuhi ketentuan independensi,yaitu:

1. Berasal dari luar Perseroan.

2. Tidak mempunyai saham Perseroan , baik langsung maupun tidak langsung.

3. Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perseroan.

4. Tidak mempunyai hubungan usaha dengan kegiatan usaha Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung.

Susunan anggota Dewan Komisaris per 31 Desember 2020, berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 26 Agustus 2020 adalah sebagai berikut:

Komisaris Utama : Karna Brata LesmanaKomisaris Independen : Hasan Efendi Liem

Seluruh Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS.

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi telah memenuhi prinsip-prinsip GCG, dan telah berjalan efektif, serta seluruh Direksi mampu bertindak dan mengambil keputusan secara independen.

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit (“KA”) serta Komite Nominasi dan Remunerasi (“KNR”). Komposisi dan kompetensi anggota komite-komite sudah sesuai dengan peraturan dari Regulator (OJK). Pelaksanaan rapat komite-komite telah terlaksana secara efektif dan efisien.

Sepanjang tahun 2020 Komite Audit telah menjalankan tugas, kewajiban dan wewenangnya dengan baik dalam melakukan pengawasan terhadap proses penyusunan laporan keuangan, identifikasi dan pengelolaan risiko, perencanaan dan pelaksanaan audit internal serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam melakukan kegiatan pengawasan yang menyeluruh dan mendalam serta memberikan rekomendasi yang objektif kepada Dewan Komisaris terkait dengan penunjukan Akuntan Publik Perseroan.

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

The composition of the Board of Commissioners as at 31 December 2020, based on the decision of the Extraordinary GMS on August 26, 2020, is as follows:

The entire Board of Commissioners is appointed and terminated by the GMS.

The implementation of the duties and responsibilities of the Board of Directors has fulfilled the principles of GCG, and has run effectively, and all Directors are able to act and make decisions independently.

In carrying out its duties and responsibilities, the Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee (“KA”) and the Committee Nomination and Remuneration (“KNR”). The composition and competence of the members of the committees are in accordance with the regulations of the Regulator (OJK). The meetings of the committees have been carried out effectively and efficiently.

Throughout 2020 the Audit Committee has carried out its duties, obligations and authority properly in overseeing the process of preparing financial statements, identifying and managing risks, planning and carrying out internal audits as well as compliance with applicable regulations. The Audit Committee assists the Board of Commissioners in carrying out comprehensive and in-depth supervision activities and provides objective recommendations to the Board of Commissioners relating to the appointment of the Company’s Public Accountants.

Page 24: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

24 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

The appointment, dismissal and / or resignation of the Director is in accordance with OJK regulations.vote.

During 2020 a joint meeting of the Directors and the Commissioners of the Company was held 3 times with a 100% attendance rate of all members of the Board of Directors and the Board of Commissioners. In accordance with the provisions of the Articles of Association, the decisions of the Directors’ Meetings are taken based on deliberation to reach consensus. In the event that deliberation to reach consensus is not reached, then the decision is made based on majority votes.

Board of Commissioners’ meetings have also been held effectively and efficiently on a regular basis and in accordance with applicable regulations. Meetings of the Board of Commissioners in 2020 have been held 6 (six) times with a 100% attendance rate of the entire Board of Commissioners.

Meetings of the Board of Commissioners with the Board of Directors have been held 3 (three) times with a 100% attendance rate of all members of the Board of Commissioners and Directors.

In accordance with the provisions of the Articles of Association, the decisions of the Board of Commissioners’ Meeting are taken based on deliberation to reach consensus. In the event that deliberation to reach consensus is not reached, then the decision is made based on majority votes.

The Board of Directors is fully responsible for managing the Company to achieve the interests, purposes and objectives of the Company, as well as representing the Company both inside and outside the Court.

Regulatory requirements (OJK) relating to the membership of the Board of Directors have been fulfilled by members of the Company’s Board of Directors.

The Company is adjusted to the responsibilities and capabilities it brings to the Company. Factors considered for determining the amount of remuneration are the Company’s performance and achievement of targets.

Rapat Dewan Komisaris juga telah diselenggarakan dengan efektif dan efisien secara reguler serta memenuhi ketentuan yang berlaku. Rapat Dewan Komisaris selama tahun 2020 telah dilaksanakan sebanyak 6 (enam) kali dengan tingkat kehadiran 100% dari seluruh Dewan Komisaris.

Rapat Dewan Komisaris dengan Direksi telah dilaksanakan sebanyak 3 (tiga) kali dengan tingkat kehadiran 100% dari seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

Sesuai ketentuan Anggaran Dasar, keputusan Rapat Dewan Komisaris diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal musyawarah untuk mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.

Direksi bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk mencapai kepentingan, maksud dan tujuan Perseroan, serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar Pengadilan.

Direksi melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya mengacu pada ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta melaporkan kinerjanya kepada Pemegang Saham dan pemangku kepentingan pada saat RUPS Tahunan.

Direksi bekerja berdasarkan Piagam Direksi. Piagam Direksi merupakan pedoman yang mengikat bagi setiap anggota Direksi untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka secara efektif dan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Persyaratan-persyaratan dari regulator (OJK) berkaitan dengan keanggotaan Direksi telah dipenuhi oleh anggota Direksi Perseroan .

Direksi Perseroan per 31 Desember 2020 berjumlah 2 (dua) orang yakni:

Direktur Utama : Joe Marco LesmanaDirektur : Kevin Wong

Pengangkatan, pemberhentian dan/atau pengunduran diri Direktur telah sesuai dengan ketentuan OJK.

Direksi mengadakan rapat Direksi secara berkala 1 (satu) kali dalam sebulan dan dapat dilakukan setiap waktu apabila dipandang perlu.

Selama tahun 2020 Rapat gabungan Direksi dengan Komisaris Perseroan diadakan sebanyak 3 kali dengan tingkat kehadiran 100% dari seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris. Sesuai ketentuan Anggaran Dasar, keputusan Rapat Direksi diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal musyawarah untuk mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.

Remunerasi untuk masing-masing Direktur dan Komisaris Perseroan disesuaikan dengan tanggung jawab dan kemampuan yang dibawanya ke dalam Perseroan. Faktor-faktor yang dipertimbangkan untuk penetapan jumlah remunerasi adalah kinerja Perseroan dan pencapaian target.

The Board of Directors carries out its duties and responsibilities in accordance with the provisions of the Articles of Association and applicable laws and regulations and reports its performance to Shareholders and stakeholders during the Annual GMS.

Directors work based on the Directors’ Charter. The Board of Directors Charter is a binding guideline for every member of the Board of Directors to carry out their duties and responsibilities effectively and in accordance with the principles of good corporate governance.

The Company’s Directors as of December 31, 2020 totaled 2 (two) people, namely:

Managing Director : Joe Marco LesmanaDirector : Kevin Wong

The Directors hold Directors’ meetings regularly 1 (one) time a month and can be done at any time if deemed necessary.

DireksiBoard of Director

Page 25: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

25PT. INTERDELTA Tbk

RUPS diselenggarakan setiap tahun sebagai wujud pertanggungjawaban Direksi dan Dewan Komisaris kepada para pemegang saham. Di tahun 2020 Perseroan telah melaksanakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa pada tanggal 26 Agustus 2020.

Hasil keputusan RUPS Tahunan pada tanggal 26 Agustus 2020:Acara RUPST PertamaRapat dengan suara bulat :Menyetujui dengan baik Laporan Tahunan 2019 yang didalamnya termasuk Laporan Keuangan Konsolidasian per 31 Desember 2019 serta Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Direksi, serta memberikan pembebasan dan pelunasan (acquit et decharge) sepenuhnya kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.

Acara RUPST KeduaRapat dengan suara bulat :Menyetujui penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan tahun buku 2019, yaitu tidak ada dividen yang akan dibagikan kepada para pemegang saham Perseroan dan penggunaan Laba Bersih sebesar Rp 739.722.738,- secara keseluruhan akan dipergunakan untuk mengurangi saldo laba negatif Perseroan.

Acara RUPST KetigaRapat dengan suara bulat :Menyetujui untuk mendelegasikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2020 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku 2020 (apabila diperlukan) serta memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik beserta persyaratan-persyaratan lainnya.

Acara RUPST KeempatRapat dengan suara bulat :Menyetujui untuk memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji/hon-orarium dan tunjangan lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2020.

Hasil Keputusan RUPS luar biasa pada tanggal 26 Agustus 2020Rapat dengan suara bulat :1. Memberikan persetujuan untuk mengubah, menambah dan

menyatakan kembali seluruh anggaran dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian terhadap ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang diundangkan pada tanggal 21 April 2020 dan peraturan-peraturan Otoritas Jasa Keuangan lainnya.

Remuneration includes salary and benefits. Each year the GMS gives the authority to determine the total amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors.

Training for Directors is carried out by attending seminars held by other parties in accordance with the needs and competencies of their fields.

Remunerasi mencakup gaji dan tunjangan. Setiap tahun RUPS memberikan wewenang untuk menetapkan jumlah remunerasi keseluruhannya untuk Dewan Komisaris dan Direksi.

Pelatihan untuk Direksi dilakukan dengan mengikuti seminar-seminar yang diadakan oleh pihak lain sesuai dengan kebutuhan dan kompetensi bidangnya.

GMS is held annually as a form of accountability of the Board of Directors and the Board of Commissioners to shareholders. In 2020, the Company held the Annual GMS and Extraordinary GMS on August 26, 2020.

Resolutions of the Annual GMS on 26 August 2020:First AGMS agendaMeeting unanimously:Approve the 2019 Annual Report which includes the Consolidated Financial Statements as of December 31, 2019 and the Supervisory Report of the Board of Commissioners and the Report of the Board of Directors, and provides full release and settlement (acquit et decharge) to the Company’s Directors and Board of Commissioners

Second AGMS agendaUnanimous meeting:Approved the determination of the Use of the Company’s Net Profits for the financial year 2019, that is, no dividends will be distributed to the shareholders of the Company and the use of Net Profits amounting to Rp 739,722,738, - as a whole will be used to reduce the negative profit balance of the Company.

Third AGMS agendaUnanimous meeting:Agree to delegate authority to the Board of Commissioners to appoint a Public Accountant Office that will audit the financial statements of the Company for the 2019 fiscal year and other periods in the 2019 fiscal year (if necessary) and grant the Board of Commissioners the authority to determine the honorarium of the Public Accountant along with the requirements the other.

Fourth AGMS agendaUnanimous meeting:Agree to grant authority to the Company’s Board of Commissioners to determine the amount of salary / honorarium and other benefits for members of the Board of Directors and the Board of Commissioners of the Company for fiscal year 2019.

Resolution of the extraordinary GMS on August 26, 2020Unanimous meeting:1. Give approval to amend, add and restate the entire articles of

association of the Company in the context of adjusting the provisions of the Financial Services Authority Regulation No. 15 / POJK.04 / 2020 concerning Planning and Implementation of General Meeting of Shareholders of Public Companies which was promulgated on April 21, 2020 and other Financial Services Authority regulations.

General Meeting of Shareholders (GMS)Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Page 26: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

26 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

2. Memberikan kuasa dengan hak subtitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan sehubungan dengan keputusan tersebut diatas termasuk tetapi tidak terbatas untuk membuat, menandatangani dan menyerahkan segala dokumen, serta untuk menyatakannya dalam suatu akta tersendiri di hadapan Notaris dan selanjutnya memberitahukan perubahan anggaran dasar Perseroan kepada instansi berwenang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Semua keputusan yang disetujui pada RUPS Tahunan dan Luar Biasa pada tanggal 26 Agustus 2020 telah dilaksanakan sepanjang tahun 2020.

Untuk tahun sebelumnya yaitu di tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa pada tanggal 24 Juni 2019, dimana telah menyetujui hal-hal sebagai berikut:

Hasil keputusan RUPS Tahunan pada tanggal 24 Juni 2019:

1. Agenda PertamaRapat dengan suara bulat :Menyetujui dengan baik Laporan Tahunan 2018 yang didalamnya termasuk Laporan Keuangan Konsolidasian per 31 Desember 2018 serta Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Direksi, serta memberikan pembebasan dan pelunasan (acquit et decharge) sepenuhnya kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.

2. Agenda KeduaRapat dengan suara bulat :Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp 1.729.634.987,- secara keseluruhan akan dipergunakan untuk mengurangi saldo laba negatif Perseroan.

3. Agenda KetigaRapat dengan suara bulat :Menyetujui untuk mendelegasikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2019 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku 2019 (apabila diperlukan) serta memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik beserta persyaratan-persyaratan lainnya.

4. Agenda KeempatRapat dengan suara bulat :Menyetujui untuk memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji/honorarium dan tunjangan lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2019.

Hasil keputusan RUPS Luar Biasa pada tanggal 24 Juni 2019 :1. Agenda PertamaRapat dengan suara bulat :Menyetujui penyesuaian maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 95 Tahun 2015 Tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia

2. Granting power of attorney with substitution rights to the Board of Directors of the Company to take all actions in connection with the aforementioned decision including but not limited to making, signing and submitting all documents, as well as to declare them in a separate deed before a Notary and subsequently notifying the amendments to the Company’s articles of association to authorized agencies based on the prevailing laws and regulations.

All decisions approved at the Annual and Extraordinary GMS on 26 August 2020 have been implemented throughout 2020.

For the previous year, namely in 2019, the Company held an Annual GMS and Extraordinary GMS on June 24, 2019, which agreed to the following:

Resolutions of the Annual GMS on 24 June 2019:

1. First AgendaMeeting unanimously:Approve the 2018 Annual Report which includes the Consoli-dated Financial Statements as of 31 December 2018 and the Supervisory Report of the Board of Commissioners and the Report of the Board of Directors, and provides full release and settlement (acquit et decharge) to the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company.

2. Second Agenda Meeting unanimously:Approved the determination of the use of the Company’s net profit for the financial year ended December 31, 2018 amount-ing to Rp 1,729,634,987, - as a whole will be used to reduce the Company’s negative profit balance.

3. Third Agenda Meeting unanimously:Agree to delegate authority to the Board of Commissioners to appoint a Public Accountant Firm that will audit the Compa-ny’s financial statements for the financial year 2019 and other periods in the 2019 financial year (if necessary) and authorize the Board of Commissioners to determine the honorarium for the Public Accountant and its requirements. other.

4. Fourth Agenda Meeting unanimously:Agree to authorize the Board of Commissioners of the Company to determine the amount of salary / honorarium and other benefits for members of the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company for the 2019 financial year.

Resolutions of the Extraordinary GMS on 24 June 2019:1. First AgendaMeeting unanimously:Approved the adjustment of the aims and objectives and business activities of the Company with the Regulation of the Head of the Central Statistics Agency Number 19 of 2017 concerning Amendments to the Regulation of the Head of the Central Statistics Agency Number 95 of 2015 concerning the Standard Classification of Indonesian Business

Page 27: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

27PT. INTERDELTA Tbk

(KBLI 2017), sehingga merubah ketentuan mengenai maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dan untuk selanjutnya ditulis dan dibaca sebagai berikut :

------------------------------------------ MAKSUD DAN TUJUAN SERTA KEGIATAN USAHA ------------------------------------------------------------------------------------------------------ Pasal 3 -------------------------------------------------------------------Maksud dan tujuan perseroan serta kegiatan usaha Perseroan sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 19 Tahun 2017 (dua ribu tujuh belas) tentang Perubahan Atas Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 95 Tahun 2015 (dua ribu lima belas) tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia beserta Lampirannya (selanjutnya disebut “KBLI”) adalah sebagai berikut :

1. Kegiatan Usaha Utama Perseroan adalah :A. PERDAGANGAN BESAR ALAT FOTOGRAFI DAN BARANG

OPTIK (KBLI nomor 46430).B. PERDAGANGAN BESAR DAGING SAPI DAN DAGING SAPI

OLAHAN (KBLI nomor 46321).C. PERDAGANGAN BESAR FARMASI (KBLI nomor 46492).D. PERGUDANGAN DAN PENYIMPANAN (KBLI nomor 52101).E. AKTIVITAS COLD STORAGE (KBLI nomor 52102).

2. Untuk menunjang kegiatan usaha utama Perseroan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 di atas, maka Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha penunjang sebagai berikut :A. menjalankan usaha industri dalam segala lapangan terutama menjalankan industri yang erat hubungannya dengan perfilman termasuk processing laboratorium film foto, industri pembuatan alat-alat percetakan. B. menjalankan usaha dalam bidang perdagangan termasuk impor ekspor, antara lain bidang alat-alat perfilman serta bahan-bahan untuk foto/film, microfilm, bahan-bahan kimia untuk foto dan film, alat-alat perkantoran dan alat-alat elektronik.C. menjalankan usaha dalam bidang perdagangan termasuk impor ekspor bahan makanan dan minuman hasil peternakan dan perikanan, meliputi perdagangan besar daging sapi dan daging sapi olahan.D. menjadi perwakilan atau agen, leveransir dan distributor dari hasil-hasil perfilman. E. menjadi perwakilan atau agen, leveransi dan distributor dari segala macam makanan dan minuman dan daging serta dag-ing olahan lainnya.F. menjalankan usaha sebagai supplier dari segala macam ba-rang-barang dagangan.G. menjalankan usaha sebagai distributor, komisioner, grosir dan agen usaha dagang dari perusahaan-perusahaan lain, baik dalam maupun luar negeri.H. Melakukan penyertaan pada perusahaan-perusahaan lain yang memiliki kegiatan usaha yang berhubungan dan/atau yang tidak berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan;

2. To support the main business activities of the Company as referred to in paragraph 1 above, the Company may carry out supporting business activities as follows:

Fields (KBLI 2017), thereby changing the provisions regarding the aims and objectives as well as the Company’s business activities as referred to in Article 3 of the Company’s Articles of Association and thereafter written and read as follows:

------------------------------------------ PURPOSE AND OBJECTIVES AND BUSINESS ACTIVITIES - ------------------------------------ -------------------------------------------------- -------------- Article 3 ---------------------------------- ---------------------------------The aims and objectives of the company and the Company’s business activities are in accordance with the Regulation of the Head of the Central Statistics Agency Number 19 of 2017 (two thousand and seventeen) concerning Amendments to the Regulation of the Head of the Central Statistics Agency Number 95 of 2015 (two thousand and fifteen) concerning the Classification of Indonesian Business Field Standards along with the Attachments (hereinafter referred to as “KBLI”) are as follows:

1. Kegiatan Usaha Utama Perseroan adalah :A. PERDAGANGAN BESAR ALAT FOTOGRAFI DAN BARANG

OPTIK (KBLI nomor 46430).B. PERDAGANGAN BESAR DAGING SAPI DAN DAGING SAPI

OLAHAN (KBLI nomor 46321).C. PERDAGANGAN BESAR FARMASI (KBLI nomor 46492).D. PERGUDANGAN DAN PENYIMPANAN (KBLI nomor 52101).E. AKTIVITAS COLD STORAGE (KBLI nomor 52102).

A. running industrial businesses in all fields, especially running industries that are closely related to film including photo film laboratory processing, printing equipment manufacturing industry.

B. conducts business in the trade sector including import and export, among others in the field of film equipment and materials for photos / films, microfilm, chemicals for photos and films, office equipment and electronic devices.

C. running business in the trade sector, including import and export of food and beverage products from livestock and fisheries, including wholesale trade in beef and processed beef.

D. become a representative or agent, supplier and distributor of the results of the film.E. To become a representative or agent, leverage and distrib-utor of all kinds of food and beverages and other meat and processed meats.

F. running a business as a supplier of all kinds of merchandise.

G. running a business as a distributor, commissioner, whole-saler and trading agent of other companies, both domestic and foreign.H. Participating in other companies that have business activities related to and / or not related to the Company’s business activities;

Page 28: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

28 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

I. Mendirikan dan/atau menjalankan perusahaan-perusahaan dan usaha-usaha di bidang perdagangan termasuk tetapi tidak terbatas pada perdagangan ekspor dan impor, antar pulau/daerah serta lokal dan bertindak sebagai perantara/komisioner, agen, distributor, leveransir; danJ. Mendirikan dan/atau menjalankan segala kegiatan dan usaha untuk mencapai dan yang selaras dengan maksud dan tujuan tersebut dalam ayat-ayat di muka dan menjalankan usaha-usahanya tersebut baik atas tanggungan sendiri maupun bersama-sama dengan orang atau badan lain dengan cara dan bentuk yang sesuai dengan keperluan dan dengan tidak mengurangi peraturan perundang-undangan Negara Republik Indonesia yang berlaku.

2. Agenda KeduaRapat dengan suara bulat :1. Memberhentikan dengan hormat seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan dengan memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et decharge) yang seluas-luasnya atas segala tindakan-tindakan pengawasan yang telah dilakukan oleh Dewan Komisaris Perseroan dan tindakan-tindakan pengurusan yang dilakukan oleh Direksi Perseroan, selama masa jabatannya sampai dengan ditutupnya Rapat ini, disertai ucapan Terima Kasih atas jasa dan peran mereka selama ini bersama Perseroan dan selanjutnya diusulkan untuk membentuk dan mengangkat susunan anggota Direksi dan anggota Dewan komisaris Perseroan yang baru dengan melanjutkan sisa masa jabatan Direksi dan Dewan Komisaris yang lama terhitung dalam 1 (satu) periode masa jabatan sampai dengan penutupan RUPS Tahunan 2021 (dua ribu dua puluh satu), dengan susunan kepengurusan adalah sebagai berikut :

DEWAN KOMISARIS. - Presiden Komisaris : Bapak KARNA BRATA LESMANA- Komisaris Independen : Bapak HASAN EFENDI LIEM

DIREKSI.- Presiden Direktur : Bapak JOE MARCO LESMANA- Direktur : Bapak KEVIN WONG

2. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan Rapat mengenai perubahan susunan pengurus Perseroan dalam akta tersendiri di hadapan Notaris termasuk memberitahukan kepada instansi yang berwenang, dan mendaftarkan serta melakukan tindakan yang diperlukan sehubungan dengan hal tersebut.

Semua keputusan yang disetujui pada RUPS Tahunan dan Luar Biasa pada tanggal 24 Juni 2019 telah dilaksanakan sepanjang tahun 2019.

Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR) dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris, dalam membantu melaksanakan fungsi dan tugas Dewan Komisaris terkait nominasi dan remunerasi terhadap anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris.

Komite Nominasi & RemunerasiNomination & Remuneration Committee

The Nomination and Remuneration Committee (KNR) is formed by and is responsible to the Board of Commissioners, in helping carry out the functions and duties of the Board of Commissioners related to the nomination and remuneration of members of the Board of Directors and members of the Board

I. Establish and / or run companies and businesses in the trade sector including but not limited to export and import trade, inter-island / regional as well as local and act as intermediaries / commissioners, agents, distributors, suppliers; and

J. Establish and / or carry out all activities and efforts to achieve and are in line with the aims and objectives mentioned in the paragraphs above and carry out these businesses either at their own expense or jointly with other people or entities in ways and forms. in accordance with the needs and without prejudice to the prevailing laws and regulations of the Republic of Indonesia.

2. Second AgendaMeeting unanimously:1. To honorably dismiss all members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners of the Company by providing the widest possible settlement and discharge of responsibility (acquit et decharge) for all supervisory actions that have been carried out by the Company’s Board of Commissioners and management actions carried out by the Company. The Directors of the Company, during their term of office until the closing of this Meeting, are accompanied by a thank you for their services and roles so far with the Company and further proposed to form and appoint new members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners of the Company by continuing the remaining term of office of the Board of Directors and the Board of Commissioners. Commissioners who have long been counted within 1 (one) term of office until the close of the 2021 (two thousand and twenty one) Annual GMS, with the management composition as follows:

BOARD OF COMMISSIONERS - President Commissioner : Mr. KARNA BRATA LESMANA - Independent Commissioner : Mr. HASAN EFENDI LIEM

DIRECTORS- President Director : Mr. JOE MARCO LESMANA - Director : Mr. KEVIN WONG

2. Giving power to the Board of Directors of the Company to state the resolution of the Meeting regarding changes to the composition of the Company’s management in a separate deed before a Notary, including notifying the competent authority, and registering and taking the necessary actions in connection with this matter.

All decisions approved at the Annual and Extraordinary GMS on June 24, 2019 have been carried out throughout 2019.

Page 29: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

29PT. INTERDELTA Tbk

Keanggotaan Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR) per 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut:

Ketua : Hasan Efendi LiemAnggota : Natasha LesmanaAnggota : Mahfoel Suriadiredja

Sepanjang tahun 2020 KNR telah mengadakan tiga kali pertemuan dengan tingkat kehadiran 100% dari seluruh anggota KNR yang hadir.

Sebagai bagian dari fungsi nominasi, KNR membantu Dewan Komisaris dalam melakukan evaluasi kinerja anggota Direksii dan Dewan Komisaris. Tahapan evaluasi dimulai dari dilakukannya penilaian sendirii oleh masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas kinerjanya.Tahapan selanjutnya KNR memberikan input atas penilaian tersebut. Kriteria evaluasi kinerja didasari pada indikator kinerja utama Penetapan remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris dilakukan berdasarkan mandat yang diberikan oleh RUPS. Mengacu pada mandat RUPS tersebut, KNR memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris atas penetapan remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris dengan menganalisa hasil evaluasi kinerja yang bersangkutan, termasuk kinerja Perseroan secara keseluruhan.

Remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi sangat ditentukan oleh pencapaian indikator kinerja utama dan kinerja keseluruhan Perseroan. Selama tahun 2020, jumlah remunerasi yang didistribusikan kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebesar Rp 1,8 miliar.

Tugas terkait fungsi Nominasi:

1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai:

a. komposisi jabatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris;

b. kebijakan dan kriteria proses nominasi; dan c. kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan

Dewan Komisaris;2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja

anggota Direksi dan Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi;

3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris;

4. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris, untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham (”RUPS”).

Tugas terkait fungsi Remunerasi:

1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai struktur, kebijakan dan besaran remunerasi anggota Direksi dan Dewan Komisaris;

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

Tugas terkait fungsi Nominasi:

1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai:

a. composition of positions of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners;

b. nomination process policies and criteria; and c. performance evaluation policy for members of the Board

of Directors and Board of Commissioners;2. Assist the Board of Commissioners in evaluating the performance of

members of the Board of Directors and the Board of Commissioners based on benchmarks that have been prepared as evaluation material;

3. Provide recommendations to the Board of Commissioners regarding the capacity building program for members of the Board of Directors and / or members of the Board of Commissioners;

4. Provide proposals for candidates who qualify as members of the Board of Directors and / or members of the Board of Commissioners to the Board of Commissioners, to be submitted to the General Meeting of Shareholders (“GMS”).

Tasks related to the Remuneration function:

1. Provide recommendations to the Board of Commissioners regarding the structure, policies and remuneration amount of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners;

2. Assist the Board of Commissioners in evaluating performance according to the remuneration received by each member of the Board of Directors and the Board of Commissioners.

The remuneration of members of the Board of Commissioners and Directors is largely determined by the achievement of key performance indicators and the overall performance of the Company. During 2020, the amount of remuneration distributed to members of the Board of Commissioners and Directors was Rp 1.8 billion.

As part of the nomination function, KNR assists the Board of Commissioners in evaluating the performance of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners. The evaluation stage starts from the individual appraisal of the Directors and the Board of Commissioners on their performance. The next stage KNR provides input on the assessment. Performance evaluation criteria are based on key performance indicators Determination of remuneration for members of the Board of Directors and Board of Commissioners is based on the mandate given by the GMS. Referring to the RUPS mandate, KNR provides recommendations to the Board of Commissioners on the determination of remuneration for members of the Board of Directors and the Board of Commissioners by analyzing the results of the relevant performance evaluation, including the overall performance of the Company.

During 2020 the KNR had held three meetings with a 100% attendance rate from all KNR members present.

Membership of the Nomination and Remuneration Committee (KNR) as of December 31, 2020 is as follows:Chair : Hasan Efendi LiemMembers : Natasha LesmanaMembers : Mahfoel Suriadiredja

Page 30: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

30 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Komite Audit Perseroan per 31 Desember 2020 terdiri dari 3 (tiga) orang, dengan susunannya sebagai berikut :

1. Ketua Komite Audit : Hasan Efendi Liem

Bapak Hasan Efendi Liem, 64 tahun, Warga Negara Indonesia.

Mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 1999 sebagai General Manager Keuangan dan Akunting. Pada Tahun 2001 hingga 2004 Beliau ditunjuk sebagai Direktur Perseroan, kemudian diangkat sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2005 sampai dengan tanggal 24 Juni 2019. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Independen.

Sebelum bergabung dengan Perseroan Beliau menjabat sebagai Direktur di PT. Tulip Estate pada tahun 1996-1999, sebagai Direktur PT Marinemas Gunausaha pada tahun 1995-1996,sebagai Direktur di Synergy Group pada tahun 1993-1995,sebagai Manager Keuangan dan Operasional di PT Bumi Agung Perkasa pada tahun 1986-1993,sebagai Manager Akunting PT Jasatama Sarana Sakti pada tahun 1983-1986.

Menyelesaikan pendidikan di Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta.

Beliau tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan; tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama atau pengendali Perseroan; serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

2. Anggota Komite Audit : Fachrul Abdul Rachman

Bapak Fachrul Abdul Rachman, 77 tahun, Warga Negara Indonesia.

Mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 2005 sebagai Komisaris, dan menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan dari tahun 2006 sampai 2016 dan menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan pada tanggal 1 Juni 2016 sampai dengan 24 Juni 2019.

Berkarir di Departemen Perdagangan pada tahun 1977 hingga 2003 dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur. Pernah menjadi Atase Perdagangan pada Kedutaan Besar RI di Bangkok Thailand pada tahun 1986-1990, dan di tahun 1990-1995 sebagai Atase Perdagangan pada Kedutaan Besar RI di Tokyo Jepang. Tahun 1997-2000 menjabat sebagai Sekretaris Ditjend Perdagangan Luar Negri. Selain itu menjabat sebagai Ketua Penasehat Lembaga Pembinaan Terpadu Industri dan Perdagangan (LPTINDAG) untuk Usaha Kecil Menengah di Provinsi Jawa Timur.

Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada Yogyakarta.

Beliau tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan; tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama atau pengendali Perseroan; serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Komite AuditThe Audit Committee

He does not have direct or indirect shares in the Company; has no affiliation with the Company, members of the Board of Commissioners, Directors or the major or controlling shareholders of the Company; and does not have business relations, directly or indirectly, related to the Company’s business activities.

Graduated from the Faculty of Economics, Gadjah Mada University, Yogyakarta.

Career in the Ministry of Trade in 1977 to 2003 with his last position as Head of the Department of Industry and Trade of East Java Province. He was a Trade Attache at the Indonesian Embassy in Bangkok, Thailand in 1986-1990, and in 1990-1995 as a Trade Attache at the Indonesian Embassy in Tokyo, Japan. In 1997-2000, he served as Secretary of the Directorate General of Foreign Trade. In addition, he served as Chief Advisor of the Integrated Industry and Trade Development Institute (LPTINDAG) for Small and Medium Enterprises in East Java Province.

He joined the Company from 2005 as a Commissioner, and served as President Commissioner of the Company from 2006 to 2016 and served as an Independent Director of the Company on 1 June 2016 to 24 June 2019.

Mr. Fachrul Abdul Rachman, 77 years old, Indonesian citizen.

2. Audit Committee Member: Fachrul Abdul Rachman

He does not have direct or indirect shares in the Company; has no affiliation with the Company, members of the Board of Commissioners, Directors or the major or controlling shareholders of the Company; and does not have business relations, directly or indirectly, related to the Company’s business activities.

Graduated from the YKPN Yogyakarta Accounting Academy.

Before joining the Company he served as a Director at PT. Tulip Estate in 1996-1999, as Director of PT Marinemas Gunausaha in 1995-1996, as Director of Synergy Group in 1993-1995, as Finance and Operations Manager at PT Bumi Agung Perkasa in 1986-1993, as Accounting Manager of PT Jasatama Sarana Sakti in 1983-1986.

He joined the Company in 1999 as General Manager of Finance and Accounting. In 2001 to 2004 he was appointed as Director of the Company, then appointed as President Director of the Company from 2005 until 24 June 2019. He currently serves as an Independent Commissioner.

Mr. Hasan Efendi Liem, 64 years old, Indonesian citizen.

1. Chairman of the Audit Committee: Hasan Efendi Liem

The Audit Committee of the Company as of 31 December 2020 consisted of 3 (three) people, with the composition as follows:

Page 31: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

31PT. INTERDELTA Tbk

3. Anggota Komite Audit : Hendra Brata

Bapak Hendra Brata, 65 tahun, Warga Negara Indonesia, menjabat sebagai Anggota Komite Audit Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Dewan Komisaris PT Inter Delta pada tanggal 11 Juni 2014. Meraih gelar Bachelor of Architect di Southern Alberta Institute of Technology Canada di tahun 1983.

Sebelum bergabung dengan Perseroan Beliau menjabat sebagai Manager Finance dan Akunting di PT Duta Pertiwi Santosa pada tahun 1994-2002.

Beliau tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan; tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama atau pengendali Perseroan; serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Selama tahun 2020, Komite Audit mengadakan rapat sebanyak empat kali, dengan tingkat kehadiran 100 persen.

Sekretaris Perusahaan saat ini di jabat oleh Ibu Wiwid Puji Hastuti berdasarkan Surat Keputusan Direksi pada tanggal 16 Juli 2020 Beliau berdomisili di Puri Bintara Regency Blok K1, Bekasi.

Sekretaris Perseroan memegang peranan penting dalam pelaksanaan tata kelola Perseroan yang baik serta memperlancar hubungan antara Perseroan dengan stakeholders.

Fungsi pokok Sekretaris Perseroan adalah :

• Mengikuti perkembangan Pasar Modal,khususnya dalam regulasi peraturan dan menjadi pihak yang menjaga kepatuhan Perseroan terhadap Undang-undang Perseroan Terbatas, Anggaran Dasar,ketentuan Pasar Modal dan peraturan lain yang terkait. Termasuk didalamnya adalah memberikan masukan kepada Dewan Komisaris/Dewan Direksi untuk memenuhi peraturan.

• Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan Good Corporate Governance(GCG), termasuk didalamnya keterbukaan informasi kepada publik, penyampaian laporan kepada Otoritas jasa Keuangan(OJK) dan Bursa Efek Indonesia secara memadai dan tepat waktu.

• Bertugas menyediakan informasi terkini secara akurat mengenai Perseroan kepada para pemegang saham, media, investor,analis, dan masyarakat umum secara rutin termasuk ketersediaan informasi pada situs web Perseroan.

• Bertugas mengorganisir pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Perseroan yang diadakan tiap tahun, Rapat Direksi dan Rapat Komisaris.

Selama tahun 2020 telah mengikuti sosialisasi peraturan-peraturan baru di bidang pasar modal yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Asosiasi Emiten Indonesia dan Indonesia Corporate Secretary Association( ICSA).

Selama tahun 2020, Sekretaris Perusahaan telah melakukan berbagai kegiatan, antara lain:

The Company Secretary is currently held by Ms. Wiwid Puji Hastuti based on a Decree of the Board of Directors on July 16, 2020 . She is domiciled in Puri Bintara Regency Blok K1, Bekasi.

The Corporate Secretary plays an important role in the implementation of good corporate governance and facilitates the relationship between the Company and stakeholders.

The main functions of the Corporate Secretary are:

• Follow the development of the Capital Market, particularly in regulatory regulations and become a party that maintains the Company’s compliance with Limited Liability Companies Laws, Articles of Association, Capital Market regulations and other related regulations. This includes providing input to the Board of Commissioners / Board of Directors to com-ply with regulations.

• Assist Directors and Board of Commissioners in implement-ing Good Corporate Governance (GCG), including disclosure of information to the public, submitting reports to the Finan-cial Services Authority (OJK) and the Indonesian Stock Ex-change in an adequate and timely manner.

• Has the duty to provide accurate up-to-date information about the Company to shareholders, the media, investors, analysts and the general public on a regular basis including the availability of information on the Company’s website.

• Responsible for organizing the annual General Meeting of Shareholders (AGM) of the Company, Board of Directors and Board of Commissioners’ Meetings.

During 2020, it had followed the socialization of new regulations in the capital market sector organized by the Financial Services Au-thority, the Indonesia Stock Exchange, the Indonesian Issuer Asso-ciation and the Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).

During 2020, the Audit Committee held meetings four times, with a 100 percent attendance rate.

He does not have direct or indirect shares in the Company; has no affiliation with the Company, members of the Board of Commissioners, Directors or the major or controlling shareholders of the Company; and does not have business relations, directly or indirectly, related to the Company’s business activities.

Prior to joining the Company he served as Finance and Accounting Manager at PT Duta Pertiwi Santosa in 1994-2002.

Mr. Hendra Brata, 65 an Indonesian citizen, served as a Member of the Company’s Audit Committee based on the decision of the Board of Commissioners of PT Inter Delta on June 11, 2014. He earned his Bachelor of Architect degree at Southern Alberta Institute of Technology Canada in 1983.

3. Audit Committee Member : Hendra Brata

Sekretaris PerseroanCorporate Secretary

During 2020, the Corporate Secretary has carried out various activities, including:

Page 32: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

32 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

• Menyelenggaraan RUPS Tahunan, RUPS Luar Biasa dan Publik Expose pada tanggal 26 Agustus 2020.

• Bekerjasama dengan Departemen Accounting menyampai-kan keterbukaan informasi laporan keuangan secara tepat waktu dan akurat.

• Menyampaikan 4(empat) kali laporan keuangan berkala dan 1(satu) kali Laporan Tahunan kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia, serta menyediakan laporan tersebut pada situs web Perseroan serta mengumumkan laporan keuangan tahunan dan tengah tahunan pada surat kabar.

• Melakukan korespondensi dengan Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia dan lembaga profesi penunjang pasar modal.

• Menyampaikan perkembangan Perseroan kepada masyarakat dalam bentuk situs web Perseroan dan melayani permintaan informasi yang berkaitan dengan Perseroan.

Kepala Unit Audit Internal saat ini adalah Bapak Iskandar Arif Matondang yang diangkat pada tanggal 4 September 2017. Pada tahun 2010 beliau lulus dari Universitas Persada Indonesia YAI dengan gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi. Mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 2012 sebagai supervisor Akunting. Sebelum bergabung dengan Perseroan beliau berkarir di PT. Intermas Tata Trading pada tahun 2010-2012 di divisi pajak.

Piagam Audit Internal Perseroan telah disesuaikan berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56 /POJK.04/2015 Tentang Pembentukan Dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Piagam Audit Internal ini sebagai pedoman dasar yang mengatur tentang kedudukan,tugas,wewenang dan tanggung jawab serta kode etik untuk mewujudkan sistem pengendalian internal yang efektif di Perseroan.

Struktur dan Kedudukan Unit Audit Internal

Unit Audit Internal bertanggung jawab secara langsung kepada Presiden Direktur Perseroan. Kepala Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris;

Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internala) menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal Tahunan.b) Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan.

c) Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektifitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya.

d) Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen.

Duties and Responsibilities of the Internal Audit Unita) and implement the Annual Internal Audit plan.b) Test and evaluate the implementation of controls

internal and risk management systems in accordance with company policy.

c) Conduct examination and assessment of efficiency and effectiveness in finance, accounting, operations, human resources, marketing, information technology and other activities.

d) Provide objective recommendations and improvements on the activities examined at all levels of management.

The Internal Audit Unit is directly responsible to the President Director of the Company. The Head of the Internal Audit Unit is appointed and dismissed by the President Director upon the approval of the Board of Commissioners;

Struktur dan Kedudukan Unit Audit Internal

• Submitting 4 (four) periodic financial statements and 1 (one) Annual Report to the Financial Services Authority and the Indonesia Stock Exchange, and providing the report on the Company’s website and announcing the annual and semi-annual financial reports in newspapers.

• Correspondence with the Financial Services Authority, the Indonesia Stock Exchange and capital market supporting professional institutions.

• Conveying the Company’s development to the public in the form of the Company’s website and serving requests for in-formation relating to the Company.

Audit Internal dan Pengendalian InternalInternal Audit and Internal Control

• Holding an Annual GMS, Extraordinary GMS and Public Expose on August 26, 2020.

• In collaboration with the Accounting Department, deliver timely and accurate disclosure of financial statement information.

The current head of the Internal Audit Unit is Mr. Iskandar Arif Matondang who was appointed on September 4, 2017. In 2010 he graduated from Persada University YAI with a Bachelor of Accounting Economics degree. Started to join the Company since 2012 as an Accounting supervisor. Prior to joining the Company he had a career in PT. Intermas Tata Trading in 2010-2012 in the tax division.

The Company’s Internal Audit Charter has been adjusted based on the Financial Services Authority Regulation Number 56 /POJK.04/2015 concerning the Establishment and Guidelines for the Preparation of the Internal Audit Unit Charter. This Internal Audit Charter serves as a basic guideline that regulates the position, duties, authorities and responsibilities as well as a code of ethics to realize an effective internal control system in the Company.

Page 33: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

33PT. INTERDELTA Tbk

e) Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris.

f) Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan.

g) Bekerja sama dengan Komite Audit.h) Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

audit internal yang dilakukan.i) Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.Selama tahun 2020, Audit Internal telah melaksanakan tugasnya,antara lain:

1. Membantu Direksi melakukan pengawasan internal guna memastikan kecukupan dan efektifitas pengendalian internal diperusahaan agar berjalan sesuai dengan kebijakan dan system yang telah ditetapkan,

2. Melaksanakan fungsi pemeriksaan ke seluruh cabang,

3. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada Direksi dan manajemen terkait sebagai masukan dalam meningkatkan kecukupan dan efektifitas pengendalian internal yang diperlukan,

4. Berbagi informasi kepada operational dalam perusahaan mengenai pentingnya lingkungan pengendalian internal dalam forum pertemuan operational.

Sistem Pengendalian Internal Untuk mendukung kelancaran operasional kerja serta untuk meminimalisir adanya penyimpangan-penyimpangan yang dapat merugikan Perseroan dan pelanggaran, telah diterapkan Sistem Pengendalian intern yang didasarkan pada system prosedur operasional yang telah dimiliki Perseroan. Dalam pelaksanaannya, ketaatan atas prosedur ini diawasi oleh Departemen internal Audit.

Hasil evaluasi atas pelaksanaan sistem pengendalian inter-nal menjadi salah satu dasar evaluasi manajemen terhadap efektifitas sistem pengendalian internal, dan menjadi rujukan dalam menetapkan penyempurnaan sistem yang lebih efektif dalam menjalankan kegiatan operational Perusahaan.

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab untuk menerapkan dan melaksanakan pengendalian internal atas pelaporan keuangan secara memadai. Pengendalian Internal atas pelaporan keuangan adalah suatu proses yang dirancang dibawah pengawasan Direktur Utama dan financial controller yang dilakukan oleh Direksi, manajemen dan personel lainnya untuk memberikan keyakinan yang memadai mengenai keandalan pelaporan keuangan dan penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk keperluan eksternal sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum dan termasuk kebijakan dan prosedur yang berkaitan dengan:

h) Develop a program to evaluate the quality of internal audit activities undertaken.

During 2020, Internal Audit has performed its duties, including:

1. Assist the Board of Directors to conduct internal supervision to ensure the adequacy and effectiveness of internal control in the company to run in accordance with the policies and systems that have been established,

2. Performing the examination function to all branches,tasks.

4. Share information to the operational within the company regarding the importance of the internal control environment in the operational meeting forum.

e) Create audit report and submit the report to the President Director and Board of Commissioners.

f) Monitor, analyze and report on the implementation of recommended upgrades.

g) In collaboration with the Audit Committee.

i) Conduct special inspection if necessary.

3. Delivering the results of the examination to the Directors and related management as inputs in improving the adequacy and effectiveness of the necessary internal controls,

The Company’s management is responsible for implementing and implementing adequate internal control over financial reporting. Internal control over financial reporting is a process designed under the supervision of the President Director and financial controller carried out by the Directors, management and other personnel to provide adequate confidence regarding the reliability of financial reporting and preparation of consolidated financial statements for external purposes in accordance with generally accepted accounting principles and includes policies and procedures relating to:

Internal Control SystemTo support the smooth operation of the work as well as to minimize any deviations that could harm the Company and the violations, an Internal Control System has been implemented based on the Company’s operational procedures. In practice, compliance with this procedure is overseen by the Internal Audit Department.

The results of the evaluation on the implementation of the internal control system become one of the basis for management’s evaluation of the effectiveness of the internal control system, and become a reference in determining the improvement of the system that is more effective in carrying out the Company’s operational activities.

- pengelolaan pencatatan secara rinci, akurat dan wajar yang mencerminkan transaksi dan pelepasan aset Perusahaan.

- memberikan keyakinan yang memadai bahwa transaksi dicatat secara semestinya untuk memungkinkan penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum, dan bahwa pendapatan dan biaya Perusahaan diterima dan dikeluarkan hanya berdasarkan kewenangan manajemen dan Direksi Perusahaan.

- detailed, accurate and fair recording management that reflects transactions and disposals of Company assets.

- provide reasonable assurance that transactions are recorded appropriately to enable the preparation of the Consolidated Financial Statements in accordance with generally accepted accounting principles, and that the revenues and expenses of the Company are received and issued solely on the basis of the powers of management and the Board of Directors of the Company.

Page 34: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

34 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Perseroan menghadapi kondisi lingkungan ekternal dan internal yang terus berubah, dengan dibarengi semakin kompleksnya risiko kegiatan bidang usaha Perseroan. Oleh karenanya, perseroan menganggap penting untuk terus meningkatkan penerapan manajemen risiko yang memadai.

Direksi bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan menilai risiko yang dihadapi Perseroan dan memastikan bahwa risiko-risiko tersebut dikelola secara efektif.

Direksi dibantu oleh GA Manager, Audit Internal dan Financial Manager yang mengatur desain dan implementasi sistem menajemen risiko Perusahaan, hal tersebut akan terus diperbaharui secara teratur sejalan dengan kondisi ekonomi dan pertumbuhan bisnis yang sedang berlangsung.

Pada tahun 2020 risiko bisnis Perusahaan ditinjau kembali dan dibahas bersama Direksi. Tidak ada perubahan berarti yang diidentifikasi dalam lingkup risiko terkini dan para Direktur yang bersangkutan ditugasi untuk mengelola risiko dalam alur tugas yang terkait.

Sebagai hasil dari langkah-langkah tersebut, kami percaya bahwa kami telah mengidentifikasi dan menilai risiko-risiko yang relevan dengan bisnis kami.

Risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan meliputi:

Kondisi EkonomiPerusahaan dihadapkan pada risiko tingkat suku bunga, perubahan kurs mata uang asing,risiko kredit dan risiko likuiditas.

Perusahaan mengatasi risiko tingkat suku bunga dan perubahan kurs mata uang asing ini dengan membebankan ke pelanggan melalui harga jual.

Risiko kredit dikendalikan melalui pemeriksaan yang mencukupi terhadap pelanggan. Pelanggan hanya diberikan kredit setelah melalui pemeriksaaan yang teliti atas rekam jejak mereka,potensi bisnis,kekuatan keuangan mereka, reputasi di bidang Industri dan evaluasi atas manajemen.

Dalam mengelola risiko likuiditas,Perusahaan memantau dan menjaga tingkat kas dan bank yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual,termasuk jadwal jatuh tempo kewajiban lancar dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan fasilitas kredit.

In managing liquidity risk, the Company monitors and maintains adequate cash and bank rates to finance the Company’s operations and to overcome the impact of fluctuations in cash flows. The Company also regularly evaluates the projected actual cash flow and cash flows, including the timeliness of current liabilities and continuously reviews the financial market conditions to maintain the flexibility of funding by maintaining the availability of credit facilities.

Credit risk is controlled through adequate customer checks. Customers are only given credit after a careful examination of their track record, business potential, financial strength, industry reputation and evaluation of management.

Management has undertaken an assessment and concludes that as of December 31, 2020 internal control over financial reporting has been effective.

In 2020 the Company’s business risk is reviewed and discussed with the Board of Directors. No meaningful changes are identified in the current scope of risk and the respective Directors are tasked with managing risks in the relevant workflow.

The Company faces the constantly changing external and internal environmental conditions, coupled with the increasing complexity of the Company’s business activities. Therefore, the company considers it important to continuously improve the application of adequate risk management.

The Board of Directors is assisted by GA Manager, Internal Audit and Financial Manager who regulates the design and implementation of the Company’s risk management system, which will be regularly updated in line with economic conditions and ongoing business growth.

The Board of Directors is responsible for identifying and assessing the risks faced by the Company and ensuring that those risks are effectively managed.

As a result of these steps, we believe that we have identified and assessed the risks relevant to our business.

Risks faced by the Company include:

Economic ConditionsThe Company is exposed to interest rate risk, changes in foreign exchange rates, credit risk and liquidity risk.

The company overcomes the risk of interest rates and changes in foreign exchange rates by charging customers through selling prices.

Manajemen RisikoRisk management

Manajemen telah melakukan penilaian dan menyimpulkan bahwa hingga 31 Desember 2020, pengendalian internal atas pelaporan keuangan telah efektif.

- memberikan keyakinan yang memadai mengenai pencegahan atau deteksi secara tepat waktu dalam hal perolehan, penggunaan atau pelepasan aset Perusahaan yang tidak sah yang dapat memberikan dampak material terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian.

- provide reasonable assurance regarding the prevention or timely detection of unauthorized acquisition, use or disposal of the Company’s assets that could have a material impact on the Consolidated Financial Statements.

Page 35: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

35PT. INTERDELTA Tbk

Perikatan Perjanjian KerjasamaPerseroan bergerak dalam bidang usaha distribusi, yang dalam operasinya sangat tergantung dengan perjanjian kerjasama dengan prinsipal selaku produsen dari produk- produk yang dipasarkan perseroan.

Untuk itu Perseroan berusaha memperkecil risiko ini dengan cara menjalin kerjasama dengan beberapa prinsipal yang mempunyai produk yang berbeda.

Persaingan usahaRisiko persaingan adalah persaingan dengan pihak kompetitor atau perusahaan lain yang memasarkan produk sejenis.

Perseroan senantiasa mencermati perkembangan pasar melalui analisa-analisa pasar dan meningkatkan daya saing perseroan dengan evaluasi-evaluasi internal.

Selama tahun 2020 tidak ada perkara penting yang secara langsung sedang dihadapi baik oleh Perseroan maupun para pengurusnya.

Selama tahun 2020, Perseroan,anggota Dewan Komisaris dan Direksi tidak pernah dikenakan sanksi administratif oleh otoritas pasar modal dan otoritas lainnya.

PT Inter Delta Tbk memiliki kode etik perusahan yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari peraturan internal perusahaan, dan wajib diaplikasikan di seluruh lapisan perusahaan, termasuk juga di masing-masing kantor cabang di seluruh Indonesia. Jajaran direksi, komisaris, karyawan, konsultan, penyedia, agen maupun partner bisnis, memiliki kewajiban untuk membaca, memahami, dan mematuhi kode etik perusahaan.

Kode etik perusahaan ini merupakan perangkat dalam mendukung visi dan misi perusahaan. Adapun isi dari kode etik perusahaan adalah panduan bagi jajaran direksi, karyawan, dan wakil-wakil perusahaan dalam menjalankan aktivitas bisnis agar senantiasa sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pelanggaran terhadap kode etik perusahaan dapat dikenakan mulai dari sanksi disiplin hingga pemutusan hubungan kerja.

Perseroan senantiasa mendorong kepatuhan terhadap standar etika dan berkomitmen untuk mengimplementasikannya, serta mewajibkan seluruh pimpinan dari setiap tingkatan bertanggungjawab untuk memastikan bahwa pedoman perilaku dipatuhi dan dijalankan dengan baik pada jajaran masing-masing.

Violations of the company’s code of ethics may apply from disciplinary sanctions to termination of employment.

This company’s code of ethics is a tool in supporting the company’s vision and mission. The contents of the company code of ethics is a guide for the board of directors, employees, and company representatives in carrying out business activities in order to always comply with applicable rules.

PT Inter Delta Tbk has a corporate code of ethics that is an integral part of the company’s internal regulations, and must be applied in all layers of the company, as well as in each branch office throughout Indonesia. The board of directors, commissioners, employees, consultants, providers, agents or business partners, have an obligation to read, understand, and comply with company code of ethics.

Cooperation AgreementThe Company is engaged in distribution business, which in its operation is highly dependent on cooperation agreements with principals as producers of products marketed by the company.

Therefore, the company tries to minimize this risk by cooperating with several principals who have different products.

Business competitionThe risk of competition is competition with competitors or other companies that market similar products.

The Company constantly observes market developments through market analyzes and improves the company’s competitiveness with internal evaluations.

During 2020 no important issues are directly faced by either the Company or its officers.

During 2020, the Company, members of the Board of Commissioners and the Board of Directors are never subject to administrative sanctions by the capital market authorities and other authorities.

Perkara Penting yang dihadapi emitenImportant Issues facing issu

Sanksi AdministratifAdministrative Sanctions

Kode Etik PerusahaanCompany Code of Conduct

The Company constantly promotes adherence to ethical standards and is committed to implementing them, and requires all leaders of all levels to take responsibility for ensuring that behavioral guidelines are adhered to and adhered to in their respective ranks.

Budaya Perusahaan / Nilai-nilai PerusahaanCorporate Culture / Corporate Values

Perseroan telah menanamkan beberapa nilai inti yang ditumbuh kembangkan untuk menjadi karakter dan budaya Perusahaan, yaitu:

The Company has embedded several core values that have been developed to become the Company’s character and culture:

Page 36: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

36 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Terpercaya Bertekad menjalankan visi dan misi Perusahaan

Fokus pada PelangganSelalu mencari peluang untuk memberikan lebih dari yang diharapkan pelanggan melalui usaha-usaha terbaik dan inovasi yang tiada henti dalam segala bidang.

Kerja SamaSaling membantu dalam usaha untuk mencapai keberhasilan bersama demi kemajuan PT Inter Delta Tbk.

- Cara penyampaian laporan pelanggaran dengan memberi laporan langsung ke HRD.

- Perlindungan bagi pelapor Mekanisme sistem pelaporan pelanggaran menjamin

kerahasiaan pelaporan dan identitas pelapor, perlindungan atas identitas pelapor dan narasumber dari segala bentuk ancaman. Hanya pengaduan yang memenuhi kriteria yang akan ditindaklanjuti dan Perseroan menganut asas praduga tak bersalah bagi terlapor.

- Cara penanganan pengaduan Pelaporan Pelanggaran dilaporkan ke HRD ,kemudian HRD

mengeluarkan surat peringatan sampai dengan pemecatan.

Tidak ada pengaduan pelaporan pelanggaran selama tahun 2020.

Perseroan telah menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, dengan menjalin hubungan dengan Pemegang saham, meningkatkan kualitas fungsi dan peran Dewan Komisaris dan Direksi, dan pelaksanaan keterbukaan informasi.

The Company has implemented good corporate governance, by establishing relationships with shareholders, improving the quality of functions and roles of the Board of Commissioners and Board of Directors, and the implementation of information disclosure.

- How to submit violation reports by giving direct reports to HRD.

- Protection of the complainant The mechanism of the reporting system of the violation

ensures the confidentiality of the reporting and the identity of the complainant, the protection of the reporting identity and the source of any threat. Only complaints that meet the criteria that will be followed up and the Company adheres to the principle of presumption of innocence for the reported.

- How to handle complaints Reporting Violations are reported to HRD, then HRD issues

warning letters up to dismissal.

No violation reporting complaints during 2020.

TrustedDetermined to run the Company’s vision and mission

Focus on CustomersAlways look for opportunities to deliver more than customers expect through the best endeavors and endless innovations in all areas.

CooperationHelp each other in an effort to achieve mutual success for the advancement of PT Inter Delta Tbk.

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System

Penerapan Tata Kelola PerusahaanImplementation of Corporate Governance

Page 37: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

37PT. INTERDELTA Tbk

Tanggung Jawab Sosial Perseroan atau Corporate Social Responsibility adalah suatu konsep organisasi atau Perseroan yang memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional Perseroan.

CSR berhubungan erat dengan “pembangunan berkelanjutan“, di mana ada argumentasi bahwa suatu Perseroan dalam melaksanakan aktivitasnya tidak semata berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang.

Perseroan dalam menjalankan visi dan misinya serta untuk melaksanakan tata kelola Perseroan yang baik (Good Corporate Governance), juga berkomitmen untuk menerapkan bentuk Tanggung jawab Sosial Perseroan (Corporate Social Responsibility / CSR ). Bentuk kepedulian Perseroan tercermin dengan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

- Dalam menerapkan CSR Perseroan melakukan perekrutan karyawan menggunakan tenaga kerja lokal dan juga ikut memberdayakan masyarakat sekitar Perseroan.

- Terhadap konsumen untuk menjaga hubungan baik, Perseroan sering melakukan rekreasi mancing bersama antara konsumen dan karyawan Perseroan.

- Untuk menjaga kekompakan karyawan, Perseroan setiap tahun mengadakan kunjungan Olah Raga (Badminton) ke berbagai Instansi diluar Jakarta seperti Bandung, Cirebon, Tasikmalaya dan Tegal, termasuk kenang-kenangan untuk instansi yang dikunjunginya .

- Perseroan pada setiap tahunnya tetap berupaya ikut serta berpartisipasi dalam rangka menyambut hari besar nasional dengan memberikan dukungan dalam penyelenggaraan kegiatannya bersama masyarakat, seperti kegiatan olah raga, kesenian dan lain lain, seperti kegiatan memperingati hari Kemerdekaan Indonesia,

- Untuk aspek lingkungan hidup, karena Perseroan bergerak dibidang distribusi dan bukan manufacture jadi tidak menggunakan material yang mengeluarkan limbah.

- Membantu kegiatan ormas yang berada disekitar perusahaan dalam bentuk sumbangan.

- Memberdayakan anggota ormas untuk kerjasama dalam kebersihan sampah.

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Corporate Social Responsibility is a concept of an organization or company that has a responsibility to consumers, employees, shareholders, the community and the environment in all aspects of the Company’s operations.

CSR is closely related to “sustainable development”, where there is an argument that a Company in carrying out its activities is not only based on financial factors, such as profits or dividends but must also be based on social and environmental consequences for now and for the long term.

The Company in carrying out its vision and mission and to implement Good Corporate Governance, is also committed to implement the Corporate Social Responsibility (CSR). The Company’s concerns are reflected in the following activities:

- In implementing CSR, the Company recruits employees using local workforce and also empowers communities around the Company.

- For consumers to maintain good relations, the Company often conducts joint fishing between consumers and employees of the Company.

- To maintain employee cohesiveness, the Company annually visits Sports (Badminton) to various agencies outside Jakarta such as Bandung, Cirebon, Tasikmalaya and Tegal, including mementos for the agencies they visit.

- The Company continues to strive to participate every year in order to welcome national holidays by providing support in organizing its activities with the community, such as sports, arts and other activities, such as activities to commemorate Indonesian Independence Day,

- For environmental aspects, because the Company is engaged in distribution and not manufacturing, so it does not use materials that emit waste.

- Helping community organizations around the company in the form of donations.

- Empowering members of mass organization to work together in cleaning garbage.

Page 38: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

38 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Inter Delta Tbk tahun 2020 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan perusahaan.Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

We the undersigned hereby declare that all information in the Annual Report of PT Inter Delta Tbk in 2020 have been fully and are fully responsible for the accuracy of the content of the Annual Report of the company.This statement was made with actual.

President Commissioner Independent Commissioner

Board of Directors

Hasan Efendi Liem

Jakarta, 29 Juni 2021

Joe Marco Lesmana Kevin Wong

Direksi

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan DireksiTentang Tanggungjawab atas Laporan Tahunan 2020 PT Inter Delta TbkStatement of Board of Commissioners and Board of DirectorsAbout Responsibility for Annual Report 2020 PT Inter Delta Tbk

President Director Director

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Karna Brata Lesmana

Komisaris Utama Komisaris Independen

Direktur Utama Direktur

Page 39: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

PT INTER DELTA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND SUBSIDIARY Laporan Keuangan Konsolidasian Beserta Laporan Auditor Independen Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2020 Consolidated Financial Statements With Independent Auditors’ Report As Of December 31, 2020 And For The Year Ended December 31, 2020

Page 40: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

As Of December 31, 2020 And For The Year Ended December 31, 2020

Daftar Isi Halaman/ Page

Table of Contents

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 - 2 Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian 3

Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6 - 57 Notes to the Consolidated Financial Statements

***************************

Page 41: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia
Page 42: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia
Page 43: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

43PT. INTERDELTA Tbk

Page 44: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

44 Laporan Tahunan 2020 Annual Report

Page 45: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

45PT. INTERDELTA Tbk

Page 46: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2020

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION December 31, 2020

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements.

1

Catatan/ Notes 2020 2019

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 2e,2h,5,23 15.895.313.191 7.444.287.661 Cash and cash equivalentsPiutang usaha - pihak ketiga Trade receivables - third parties setelah dikurangi penyisihan net of provision penurunan nilai sejumlah for impairment value of Rp682.834.526 pada tanggal Rp682,834,526 as of

31 Desember 2020 dan 2019 2i,6,20 5.963.493.702 11.782.583.467 December 31, 2020 and 2019Piutang lain-lain 45.513.317 26.244.181 Other receivablesPersediaan - setelah Inventories - net of dikurangi penyisihan provision for inventory persediaan usang obsolescence of sejumlah Rp590.995.235 Rp590,995,235 as of pada tanggal 31 Desember 2020 December 31, 2020

(31 Desember 2019: (December 31, 2019:Rp8.998.191.281) 2j,7,20 14.942.221.386 23.085.140.580 Rp8,998,191,281)

Taksiran tagihan pajak 21 1.042.475.000 - Estimated claim for tax refundBiaya dibayar di muka dan Prepaid expenses and

uang muka 2k,8 895.364.348 1.220.323.027 advances

JUMLAH ASET LANCAR 38.784.380.944 43.558.578.916 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSAset pajak tangguhan 2s,21 1.260.516.397 3.555.748.548 Deferred tax assetsAset tetap, setelah dikurangi Fixed assets, net of akumulasi penyusutan sejumlah accumulated depreciation of Rp17.469.930.693 pada tanggal Rp17,469,930,693 as of 31 Desember 2020 December 31, 2020

(31 Desember 2019: 2l,9,13, (December 31, 2019: Rp17.079.026.181) 18,19 1.733.355.156 2.241.159.668 Rp17,079,026,181)

Aset hak guna - setelah dikurangi Right of use asset - net of akumulasi penyusutan sejumlah accumulated depreciation of Rp327.388.889 pada tanggal Rp327,388,889 as of 31 Desember 2020 2p,10,18 256.639.521 - December 31, 2020Aset tidak lancar lainnya 2n 47.714.448 64.613.648 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 3.298.225.522 5.861.521.864 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 42.082.606.466 49.420.100.780 TOTAL ASSETS

Page 47: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements. 2

Catatan/ Notes 2020 2019

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIESUtang usaha - pihak ketiga 2e,2o,11,23 41.821.227 1.416.615.567 Trade payables - third parties Utang pajak 21 275.655.730 315.068.313 Taxes payableBeban masih harus dibayar 59.525.989 28.501.570 Accrued expensesUtang lain-lain 228.286.046 202.177.306 Other payablesPendapatan diterima di muka - bagian yang jatuh tempo dalam Unearned revenue - waktu satu tahun 12 455.408.333 494.250.019 current maturity Utang pembiayaan konsumen - bagian yang jatuh tempo dalam Consumer financing obligation - waktu satu tahun 9,13 143.243.069 265.256.672 current maturity

JUMLAH LIABILITAS TOTAL SHORT-TERM JANGKA PENDEK 1.203.940.394 2.721.869.447 LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES Pendapatan diterima di muka - setelah dikurangi bagian yang jatuh Unearned revenue - tempo dalam waktu satu tahun 12 234.731.250 165.833.333 net of current maturity Utang pembiayaan konsumen - setelah dikurang bagian yang jatuh tempo dalam Consumer financing obligation - waktu satu tahun 9,13 - 143.243.069 net of current maturities Liability for post -Liabilitas imbalan paska-kerja 2q,18,22 4.965.655.067 5.082.946.276 employment benefits

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LONG-TERM JANGKA PANJANG 5.200.386.317 5.392.022.678 LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 6.404.326.711 8.113.892.125 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Equity attributable to equity holders pemilik entitas induk of the parent company Modal saham - nilai nominal Capital stock - par value of Rp100 per saham Rp100 per shareModal dasar - 603.552.000 saham Authorized - 603,552,000 shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - 591.828.000 14 59.182.800.000 59.182.800.000 591,828,000 shares Tambahan modal disetor 15 1.909.666.000 1.909.666.000 Additional paid-in capitalSelisih transaksi perubahan ekuitas Difference arising from changes Entitas Anak 49.990.476 49.990.476 in equity of SubsidiaryPenghasilan komprehensif lain 6.007.172.642 6.051.902.111 Other comprehensive incomeDefisit (31.467.863.651) (25.884.664.220) Deficit

Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to kepada pemilik 35.681.765.467 41.309.694.367 owners of the company

Kepentingan non pengendali 2d (3.485.712) (3.485.712) Non controlling interest

JUMLAH EKUITAS 35.678.279.755 41.306.208.655 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES AND DAN EKUITAS 42.082.606.466 49.420.100.780 EQUITY

Page 48: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2020

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

For The Year Ended December 31, 2020

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements. 3

Catatan/ Notes 2020 2019

PENJUALAN BERSIH 2r,16 51.421.794.000 84.938.903.562 NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 2r,17 (41.810.131.519) (65.153.880.383) COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 9.611.662.481 19.785.023.179 GROSS PROFIT

Selling, general andBeban penjualan, umum dan administrasi 2r,9,10,18,22 (13.978.542.566) (17.600.096.050) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 2e,9,19 1.599.827.590 4.249.770.621 Other operating income Beban operasi lainnya 2e,6,7,20 (654.053.682) (4.542.211.779) Other operating expenses

LABA (RUGI) USAHA (3.421.106.177) 1.892.485.971 INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 175.698.229 258.058.298 Finance incomeBeban keuangan (29.943.328) (31.328.525) Finance charges

LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN INCOME (LOSS) BEFORE INCOME PAJAK PENGHASILAN (3.275.351.276) 2.119.215.744 TAX EXPENSE

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2s,21 (2.307.848.155) (1.379.493.006) INCOME TAX EXPENSE

LABA (RUGI) BERSIH (5.583.199.431) 739.722.738 NET INCOME (LOSS)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan Items that will not be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of defined imbalan pasti 22 (57.345.473) 2.350.814.590 benefit liability

Pajak penghasilan terkait 21 12.616.004 (587.703.648) Related income tax

LABA (RUGI) COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF (5.627.928.900) 2.502.833.680 INCOME (LOSS)

JUMLAH LABA (RUGI) BERSIH YANG TOTAL NET INCOME (LOSS) DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk (5.583.199.431) 739.722.738 Equity holders of the parent company Kepentingan non pengendali 2d - - Non controlling interest

JUMLAH (5.583.199.431) 739.722.738 TOTAL

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOMEYANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: (LOSS) ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk (5.627.928.900) 2.502.833.680 Equity holders of the parent company Kepentingan non pengendali 2d - - Non controlling interest

JUMLAH (5.627.928.900) 2.502.833.680 TOTAL

LABA (RUGI) BERSIH BASIC EARNINGS (LOSS) PER SAHAM DASAR 2u (9,43) 1,25 PER SHARE

Page 49: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The

orig

inal

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

are

in th

e In

done

sian

lang

uage

.

PT IN

TER

DEL

TA T

bk

DAN

EN

TITA

S AN

AK

LAPO

RAN

PER

UB

AHAN

EK

UIT

AS K

ONS

OLI

DAS

IAN

Un

tuk

Tahu

n Ya

ng B

erak

hir P

ada

Tang

gal

31 D

esem

ber 2

020

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

PT

INTE

R D

ELTA

Tbk

A

ND

SU

BSI

DIA

RY

C

ON

SOLI

DA

TED

STA

TEM

ENT

OF

CH

AN

GES

IN E

QU

ITY

For T

he Y

ear E

nded

D

ecem

ber 3

1, 2

020

(Exp

ress

ed in

of R

upia

h, u

nles

s ot

herw

ise

stat

ed)

Cat

atan

ata

s la

pora

n ke

uang

an k

onso

lidas

ian

terla

mpi

r mer

upak

an b

agia

n ya

ng ti

dak

terp

isah

kan

dari

lapo

ran

keua

ngan

kon

solid

asia

n se

cara

kes

elur

uhan

.Th

e ac

com

pany

ing

note

s to

the

cons

olid

ated

fin

anci

al s

tate

men

ts fo

rm a

n in

tegr

al p

art o

f the

se c

onso

lidat

ed fi

nanc

ial s

tate

men

ts.

4

S

elis

ih tr

ansa

ksi

peru

baha

n ek

uita

s

E

kuita

s ya

ng

Mod

al s

aham

Entit

as A

nak/

da

pat d

iatri

busi

kan

dite

mpa

tkan

dan

Ta

mba

han

mod

al

Diff

eren

ce a

risin

g

Pe

ngha

sila

n

kepa

da p

emili

k/

Kep

entin

gan

dise

tor p

enuh

/

di

seto

r/

fro

m c

hang

es

kom

preh

ensi

f lai

n/

E

quity

attr

ibut

able

no

n pe

ngen

dali/

Cat

atan

/

Is

sued

and

fully

A

dditi

onal

pai

d-in

in

equ

ity o

f

Oth

er c

ompr

ehen

sive

Def

isit/

to

ow

ners

of

Non

con

trolin

g

Ju

mla

h ek

uita

s/

N

otes

pa

id s

hare

cap

ital

capi

tal

Sub

sidi

ary

in

com

e

D

efic

it

th

e co

mpa

ny

inte

rest

To

tal e

quity

Bal

ance

as

ofS

aldo

1 J

anua

ri 20

19

59.1

82.8

00.0

00

1.

909.

666.

000

49

.990

.476

4.28

8.79

1.16

9

(2

6.62

4.38

6.95

8)

38

.806

.860

.687

(3.4

85.7

12)

38

.803

.374

.975

Ja

nuar

y 1,

201

9

Laba

ber

sih

tahu

n 20

19

-

-

-

-

73

9.72

2.73

8

73

9.72

2.73

8

-

73

9.72

2.73

8

Net

inco

me

in 2

019

Pen

guku

ran

kem

bali

atas

R

emea

sure

men

t of

liabi

litas

imba

lan

past

i - b

ersi

h

2q,2

1,22

-

-

-

1.

763.

110.

942

-

1.76

3.11

0.94

2

-

1.

763.

110.

942

de

fined

ben

efit

liabi

lity

- net

Bal

ance

as

ofS

aldo

31

Des

embe

r 201

9

59

.182

.800

.000

1.90

9.66

6.00

0

49.9

90.4

76

6.

051.

902.

111

(25.

884.

664.

220)

41.3

09.6

94.3

67

(3

.485

.712

)

41.3

06.2

08.6

55

Dec

embe

r 31,

201

9

Rug

i ber

sih

tahu

n 20

20

-

-

-

-

(5

.583

.199

.431

)

(5.5

83.1

99.4

31)

-

(5

.583

.199

.431

) N

et lo

ss in

202

0

P

engu

kura

n ke

mba

li at

as

Rem

easu

rem

ent o

flia

bilit

as im

bala

n pa

sti -

ber

sih

2q

,21,

22

-

-

-

(44.

729.

469

)

-

(44.

729.

469)

-

(44.

729.

469)

de

fined

ben

efit

liabi

lity

- net

Bal

ance

as

ofS

aldo

31

Des

embe

r 202

0

59

.182

.800

.000

1.90

9.66

6.00

0

49.9

90.4

76

6.

007.

172.

642

(31.

467.

863.

651)

35.6

81.7

65.4

67

(3

.485

.712

)

35.6

78.2

79.7

55

Dec

embe

r 31,

202

0

Page 50: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For The Year Ended December 31, 2020

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements.

5

Catatan/ Notes 2020 2019

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING OPERASI ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan 57.240.883.765 84.867.969.375 Receipts from customersPembayaran kepada pemasok (35.042.006.665) (66.170.223.562) Payment to suppliers Payment for salaries Pembayaran gaji dan tunjangan (9.004.940.689) (14.109.710.341) and allowance

Kas yang diperoleh dari operasi 13.193.936.411 4.588.035.472 Cash provided by operationPenerimaan sewa 885.420.000 708.531.445 Receipts of rentPenerimaan bunga 175.698.229 258.058.298 Receipts of interest Payments of operating expense Pembayaran beban usaha dan lainnya (4.567.148.789) (6.179.786.536) and otherPembayaran pajak penghasilan badan (1.046.573.283) (1.792.869.635) Payments of corporate income taxPembayaran bunga (29.943.328) (31.328.525) Payments of interest

Kas bersih diperoleh dari Net cash provided by (digunakan untuk) aktivitas operasi 8.611.389.240 (2.449.359.481) (used in) operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING INVESTASI ACTIVITIESHasil penjualan aset tetap 9 74.000.000 156.500.000 Proceeds from sale of fixed assetsPenambahan aset tetap 9 (8.300.000) (9.100.000) Acquisitions of fixed assets

Kas bersih diperoleh dari Net cash provided by aktivitas investasi 65.700.000 147.400.000 investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING PENDANAAN ACTIVITY Payment of Pembayaran utang pembiayaan konsumen (265.256.672) (239.271.475) consumer financing obligation

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE) IN KAS DAN SETARA KAS 8.411.832.568 (2.541.230.956) CASH AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 7.444.287.661 10.091.252.923 AT BEGINNING OF YEAR

DAMPAK PERUBAHAN EFFECT OF EXCHANGE RATE SELISIH KURS CHANGES ON TERHADAP KAS DAN SETARA KAS 39.192.962 (105.734.306) CASH AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 15.895.313.191 7.444.287.661 AT END OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN TERDIRI DARI: AT END OF YEAR CONSIST OF:

Kas dan bank 10.895.313.191 7.444.287.661 Cash and banksDeposito berjangka 5.000.000.000 - Time deposits

Jumlah 5 15.895.313.191 7.444.287.661 Total

Page 51: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original dated financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As Of December 31, 2020 And For The Year Ended December 31, 2020

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment

PT Inter Delta Tbk (Perusahaan), didirikan berdasarkan akta notaris Kartini Muljadi, SH No. 119 tanggal 15 Nopember 1976 dengan nama PT Inter Delta. Akta pendirian Perusahaan disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/17/1 tanggal 10 Januari 1977 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 40 tanggal 20 Mei 1977, Tambahan No. 301. Pada tanggal 2 Desember 1996, Perusahaan melakukan perubahan nama menjadi PT Inter Delta Tbk. Perubahan nama tersebut memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1213.HT.01.14.Th.97 tanggal 21 Februari 1997.

PT Inter Delta Tbk (The Company), was established based on notarial deed No. 119 of Kartini Muljadi, SH, dated November 15, 1976 under the name of PT Inter Delta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. Y.A.5/17/I dated January 10, 1977 and was published in Supplement No. 301 of State Gazette No. 40 dated May 20, 1977. On December 2, 1996, the Company changed its name to PT Inter Delta Tbk. This amendment was approved by the Minister of Justice of the Republic Indonesia in its Decision Letter No. C2-1213.HT.01.14.Th.97 dated February 21, 1997.

Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir berdasarkan akta notaris Johny Dwikora Aron, SH No. 1244 tanggal 26 Agustus 2020 sehubungan dengan penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020 tentang rencana dan penyelenggaraan rapat umum pemegang saham perusahaan terbuka. Perubahan anggaran dasar tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0153414.AH.01.11. Tahun 2020 tanggal 15 September 2020.

The Company’s Articles of Association has been amended several times, most recently by notarial deed Johny Dwikora Aron, SH No. 1244 dated August 26, 2020 concerning changes in Company’s Articles of Association in accordance with Financial Services Authority Regulation No.15/POJK.04/2020 regarding the planning and implementation of general meeting of the shareholders of a public company. The changes was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. AHU-0153414.AH.01.11. Tahun 2020 dated September 15, 2020.

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup Perusahaan terutama bergerak dalam bidang perdagangan besar alat fotografi dan barang optik, daging sapi dan daging sapi olahan, farmasi, kegiatan pergudangan dan penyimpanan serta aktivitas cold storage. Pada saat ini, Perusahaan menjalani perdagangan umum dalam bidang alat-alat perfilman, micro film, bahan-bahan kimia untuk foto dan film serta alat-alat elektronik. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1976.

According to the Company’s Articles of Association, the scope of the Company’s activities mainly comprises of wholesale trading of photographic equipment and optical goods, beef and processed beef, pharmaceuticals, warehousing and storage activities also cold storage activities. Currently, the Company engaged in general trading of film equipment, micro film, chemicals for photography and electronic equipment. The Company started its commercial operations in 1976.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan berkantor di Gaya Motor Barat, Sunter II, Jakarta 14330 dengan kantor-kantor perwakilan di Surabaya, Semarang, Medan, Palembang dan Bali.

The Company is domicile in Jakarta and the office is located at Gaya Motor Barat, Sunter II, Jakarta 14330 with several representative offices in Surabaya, Semarang, Medan, Palembang and Bali.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offering of Shares

Pada tanggal 20 Oktober 1989, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dalam suratnya No. SI-063/SHM/MK.10/1989 untuk melakukan penawaran saham perdana sebanyak 1.250.000 saham dengan harga nominal Rp1.000 per saham dengan harga penawaran Rp7.200 per saham. Saham-saham tersebut tercatat di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia) sejak tanggal 18 Desember 1989.

On October 20, 1989, the Company obtained an effective notice from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board, through its letter No. SI-063/SHM/MK.10/1989 for its initial public offering of 1,250,000 shares with par value of Rp1,000 per shares with an offering price of Rp7,200 per share. The shares are registered in Jakarta Stock Exchange (now Indonesia Stock Exchange) started from December 18, 1989.

Page 52: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Kronologis pencatatan saham Perusahaan di Bursa Efek Indonesia adalah sebagai berikut:

The chronology of the Company’s shares registration on the Indonesia Stock Exchange are as follows:

Tanggal/ Date Keterangan/ Description Saham/ Shares 18 Desember 1989/ December 18, 1989 Penawaran Umum/ Public Offering 1.250.000 29 Nopember 1990/ November 29, 1990 Partial Listing/ Partial Listing 1.250.000 10 Juni 1992/ June 10, 1992 Company Listing/ Company Listing 3.787.000 15 Juli 1993/ July 15, 1993 Kapitalisasi Agio Saham/ Paid-in Capital Capitalized 6.287.000 14 Juli 1994/ July 14, 1994 Kapitalisasi Dividen Saham/ Stock Dividend Capitalized 2.514.800 1 April 1997/ April 1, 1997 Pemecahan Nilai Nominal Saham/ Stock Split 15.088.800 28 Juni 2010/ June 28, 2010 Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu/ The Addition on Capital without Preemptive Right 88.188.000 15 Mei 2017/ May 15, 2017 Pemecahan Nilai Nominal Saham/ Stock Split 473.462.400

Jumlah/ Total 591.828.000

c. Informasi mengenai Entitas Anak c. Subsidiary’s Information

Pada tahun 1979, Perusahaan mendirikan PT Fotomatic Jaya Industries (Entitas Anak), yang berkedudukan di Jakarta dan bergerak dalam bidang penjualan kamera dan film melalui gerai-gerai (counter) serta jasa pemprosesan film. Jumlah investasi dalam Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebesar Rp5.249.000.000 dengan persentase kepemilikan sebesar 99,98%. Entitas Anak mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1980. Jumlah aset Entitas Anak sebelum eliminasi per 31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing sebesar nihil dan Rp50.000.000.

In 1979, the Company established PT Fotomatic Jaya Industries (a Subsidiary), domiciled in Jakarta, and its scope of activities comprises selling of cameras and films through counters and film processing services. The total investment in its Subsidiary as of December 31, 2020 and 2019 amounted Rp5,249,000,000 which represents 99.98% ownership. The Subsidiary started its commercial operations in 1980. The Subsidiary’s total assets before elimination as of December 31, 2020 and 2019 amounted to nil and Rp50,000,000, respectively.

Sejak tahun 2014, Perusahaan memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatan operasional Entitas Anak dan sedang menjajaki peluang bisnis baru untuk Entitas Anak.

Since 2014, the Company decided to temporarily stop operational activities of its Subsidiary and in process of evaluating new business opportunity for its Subsidiary.

d. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir d. Parent and Ultimate Parent

Peak Aim Development Ltd. dan Karna Brata Lesmana, masing-masing adalah entitas induk dan entitas induk terakhir dari Perusahaan.

Peak Aim Development Ltd. and Karna Brata Lesmana, are the parent and ultimate parent of the Company.

e. Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Karyawan e. Board of Commissioners, Board of Directors and Employees

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2020 and 2019, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Karna Brata Lesmana President Commissioner

Komisaris Independen Hasan Efendi Liem Independent Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors Direktur Utama Joe Marco Lesmana President Director Direktur Kevin Wong Director

Page 53: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Personel manajemen kunci Perusahaan adalah orang-orang yang mempunyai kewenangan dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas Perusahaan. Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi dianggap sebagai manajemen kunci Perusahaan.

Key management personnel of the Company are those persons having the authority and responsibility for planning, directing and controlling the activities of the Company. All members of the Boards of Commissioners and Directors are considered as key management personnel of the Company.

Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah Wiwid Puji Astuti.

Corporate secretary of the Company as of December 31, 2020 and 2019 is Wiwid Puji Astuti.

Gaji dan tunjangan lainnya yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah Rp1.820.653.753 dan Rp2.316.379.494 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.

The salaries and other compensation benefits paid to the Board of Commisioners and Directors of the Company amounted to Rp1,820,653,753 and Rp2,316,379,494, respectively for years ended December 31, 2020 and 2019.

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Perusahaan dan Entitas Anak mempunyai karyawan tetap masing-masing sekitar 47 orang dan 58 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2020 and 2019, the Company and Subsidiary have a total of approximately 47 and 58 permanent employees, respectively (unaudited).

f. Komite Audit f. Audit Committee

Susunan komite audit pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

The members of audit committee as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:

Ketua Hasan Efendi Liem Chairman Anggota Hendra Brata Member Anggota Fachrul Abdul Rachman Member

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Kebijakan akuntansi signifikan yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The significant accounting principles which were applied consistently in the preparation of the consolidated financial statements are as follows:

a. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

a. Basis of Measurements and Preparations of Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan No. VIII.G.7 tentang ”Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia (“SAK”) comprising of the Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) and Interpretation Financial Accounting Standards (IFAS) issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and regulation No. VIII.G.7 concerning "Presentation and Disclosure of Financial Statements of Issuers or Public Company".

Page 54: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Laporan keuangan konsolidasian menyajikan informasi komparatif terkait dengan periode/tahun sebelumnya. Selanjutnya, Perusahaan dan Entitas Anak menyajikan laporan posisi keuangan konsolidasian pada awal periode sebelumnya ketika terdapat penerapan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali, atau ketika mereklasifikasi pos-pos laporan keuangan konsolidasian.

The consolidated financial statements provide comparative information in respect of the previous period/year. In addition, the Company and Subsidiary present an additional consolidated statement of financial position at the beginning of the earliest period presented when there is a retrospective application of an accounting policy, a restropective restatement, or a reclassification of items in consolidated financial statements.

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dengan dasar biaya historis, kecuali dinyatakan lain, dan menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.

The consolidated financial statements have been prepared under the historical cost, except otherwise state, and using the accruals basis, except in the consolidated statement of cash flows.

Laporan arus kas konsolidasian disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flows is prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak.

The reporting currency used in the consolidated financial statements is Rupiah which is the Company and Subsidiary functional currency.

b. Perubahan Kebijakan Akuntansi b. Changes in Accounting Principles

Perusahaan dan Entitas Anak telah menerapkan sejumlah amandemen dan penyesuaian standar akuntansi yang relevan dengan pelaporan keuangan dan efektif untuk tahun yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020 sebagai berikut:

The Company and Subsidiary have applied a number of amendments and improvements to accounting standards that are relevant to its financial reporting and effective for the year beginning on or after January 1, 2020 as follow:

• Amandemen PSAK 1 dan PSAK 25: Definisi Material, berlaku efektif 1 Januari 2020.

• Amendments to SFAS 1 and SFAS 25: Definition of Material, effective January 1, 2020.

Amandemen ini mengklarifikasi definisi material dengan tujuan menyelaraskan definisi yang digunakan dalam kerangka kerja konseptual dan beberapa PSAK terkait. Selain itu, juga memberikan panduan yang lebih jelas mengenai definisi material dalam konteks pengurangan pengungkapan yang berlebihan karena perubahan ambang batas definisi material.

The amendments clarify the definition of material with the aim of harmonizing the definitions used in the conceptual framework and some relevant SFAS. In addition, it also provides clearer guidance regarding the definition of material in the context of reducing over disclosure due to changes in the threshold of the material definition.

Page 55: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• PSAK 71: Instrumen Keuangan, berlaku efektif 1 Januari 2020.

• SFAS 71: Financial Instruments, effective January 1, 2020.

PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen.

This SFAS provides classification and measurement of financial instruments based on the characteristics of contractual cash flows and business model of the entity; expected credit loss impairment model resulting in information that are more timely, relevant and understandable to users of the financial statements; accounting for hedging that reflect the entity's risk management better by introducing a more general requirement based on management's judgment.

• PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, berlaku efektif 1 Januari 2020.

• SFAS 72: Revenue from Contracts with Customers, effective January 1, 2020.

PSAK ini adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatan yang merupakan hasil dari joint project yang sukses antara International Accounting Standards Board (“IASB”) dan Financial Accounting Standards Board (“FASB”), mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan, sehingga entitas diharapkan dapat melakukan analisis sebelum mengakui pendapatan.

This SFAS is a single standard that is a joint project between the International Accounting Standards Board (“IASB”) and the Financial Accounting Standards Board (“FASB”), provides revenue recognition from contracts with customers, and the entity is expected to perform analysis before recognizing the revenue.

• PSAK 73: Sewa, berlaku efektif 1 Januari 2020. • SFAS 73: Leases, effective January 1, 2020.

PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan atas sewa dengan memperkenalkan model akuntansi tunggal dengan mensyaratkan untuk mengakui aset hak guna (right of use assets) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 (dua) pengecualian opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets) bernilai rendah.

This SFAS establishes the principles of recognition, measurement, presentation, and disclosure of the lease by introducing a single accounting model, with the requirement to recognize the right of use assets and liability of the lease. There are 2 (two) optional exclusions in the recognition of the lease assets and liabilities: (i) short-term lease and (ii) lease with low-value underlying assets.

Perusahaan dan Entitas Anak telah menerapkan standar akuntansi baru dan penyesuaian atau amendemen tersebut sejak 1 Januari 2020. Dampak penerapan atas PSAK 71, 72 dan 73 pada tanggal 1 Januari 2020 di ungkapkan pada Catatan 4.

The Company and Subsidiary have implemented new accounting standards and such adjustments or amendments since January 1, 2020. The implementation impact of the application SFAS 71, 72 and 73 is disclosed in Note 4.

Page 56: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. Klasifikasi Lancar dan Tidak Lancar c. Current and Non-Current Classification

Perusahaan dan Entitas Anak menyajikan aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan berdasarkan klasifikasi lancar/ tidak lancar. Suatu aset disajikan lancar bila:

The Company and Subsidiary present assets and liabilities in the statement of financial position based on current/non-current classification. An asset is current when it is:

i. Akan direalisasi, dijual atau dikonsumsi dalam siklus operasi normal;

i. Expected to be realised or intended to be sold or consumed in the normal operating cycle;

ii. Untuk diperdagangkan; ii. Held primarily for the purpose of trading;

iii. Akan direalisasi dalam 12 bulan setelah tanggal pelaporan, atau kas atau setara kas kecuali yang dibatasi penggunaannya atau akan digunakan untuk melunasi suatu liabilitas dalam paling lambat 12 bulan setelah tanggal pelaporan.

iii. Expected to be realised within 12 months after the reporting period, or cash or cash equivalent unless restricted from being exchanged or used to settle a liability for at least 12 months after the reporting period.

Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar.

All other assets are classified as non-current.

Suatu liabilitas disajikan lancar bila: A liability is current when it is:

i. Akan dilunasi dalam siklus operasi normal, i. Expected to be settled in the normal operating cycle,

ii. Untuk diperdagangkan; ii. Held primarily for the purpose of trading;

iii. Akan dilunasi dalam 12 bulan setelah tanggal pelaporan, atau

iii. Due to be settled within 12 months after the reporting period, or

iv. Tidak ada hak tanpa syarat untuk menangguhkan pelunasannya dalam paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan.

iv. There is no unconditional right to defer the settlement of the liability for at least twelve months after the reporting period.

Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar.

All other liabilities are classified as non-current.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diklasifikasikan sebagai aset dan liabilitas tidak lancar.

Deferred tax assets and liabilities are classified as non-current assets and liabilities.

d. Prinsip-prinsip Konsolidasian d. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian terdiri dari laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yaitu PT Fotomatic Jaya Industries yang dimiliki sebesar 99,98% pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.

The consolidated financial statements consist of the Company and Subsidiary, PT Fotomatic Jaya Industries with ownership of 99.98% as of December 31, 2020 and 2019.

Pengendalian diperoleh ketika Perusahaan dan Entitas Anak terekspos, atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee jika, dan hanya jika, Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hal berikut ini:

Control is achieved when the Company and Subsidiary is exposed, or has right, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those return through its power over the investee. Specifically, the Company and Subsidiary control and investee if, and only if, the Company and Subsidiary have all of the following:

Page 57: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Kekuasaan atas investee (misalnya adanya hak yang memberikan Perusahaan dan Entitas Anak kemampuan saat ini untuk mengarahkan aktivitas yang relevan);

a. Power over that investee (i.e., existing rights that give it the current ability to direct the relevant activities of the investee);

b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatan Perusahaan dan Entitas Anak dengan investee; dan

b. Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee; and

c. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi imbal hasil Kelompok Usaha.

c. The ability to use its power over the investee to affect the Company and Subsidiary’s returns.

Umumnya kepemilikan hak suara mayoritas (a majority of voting rights) menghasilkan pengendalian. Untuk mendukung hal ini, dan jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak suara kurang dari hak suara mayoritas, atau hak sejenis atas suatu investee, Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan ketika menilai apakah Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kekuasaan atas investee, termasuk:

Generally, there is a presumption that a majority of voting rights result in control. To support this presumption and when the Company and Subsidiary have less than a majority of the voting, or similiar, rights of an investee, it considers all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:

a. pengaturan kontraktual dengan pemegang hak suara lainnya pada investee;

a. the contactual arrangement(s) with the other vote holders of the investee;

b. hak-hak yang timbul dari pengaturan kontraktual

lain; danb. rights arising from other contractual

arrangements; and

c. hak suara yang dimiliki Perusahaan dan Entitas Anak dan hak suara potensial.

c. the Company and Subsidiary’s voting rights and potential voting rights.

Perusahaan dan Entitas Anak menilai kembali

apakah masih mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan bahwa terdapat perubahan dalam satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas entitas anak dimulai sejak tanggal Perusahaan dan Entitas Anak memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berhenti ketika Perusahaan dan Entitas Anak kehilangan pengendalian atas entitas anak.

The Company and Subsidiary reassess whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Company and Subsidiary obtain control over the subsidiary and ceases when the Company and Subsidiary loses control of the subsidiary.

Laba dan rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain (“OCI”) diatribusikan kepada pemilik entitas Induk dari Perusahaan dan Entitas Anak dan Kepentingan Non Pengendali (“KNP”), meskipun hal tersebut mengakibatkan KNP memiliki saldo defisit.

Profit or loss and each component of other comprehensive income (“OCI”) are attributed to the equity holders of the parent of the Company and Subsidiary and to the Non Controlling Interest (“NCI”), even if this result in the NCI having a deficit balance.

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan

menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. Jika anggota Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan kebijakan akuntansi yang berbeda untuk transaksi dan peristiwa dalam keadaan yang serupa, maka penyesuaian dilakukan atas laporan keuangannya dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian.

The consolidated financial statements are prepared using uniform accounting policies for like transactions and other events in similar circumstances. If a member of the Group uses different accounting polices for like transactions and events in similar circumstances, appropriate adjustment are made to its financial statements in preparing the consolidated financial statements.

Page 58: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Seluruh saldo akun dan transaksi yang signifikan antar Perusahaan dengan Entitas Anak telah dieliminasi.

All significant intercompany accounts and transactions between the Company and Subsidiary have been eliminated.

Perubahan dalam bagian kepemilikan pada entitas

anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian Perusahaan pada entitas anak dicatat sebagai transaksi ekuitas.

A chance in the ownership interest of a subsidiary, without a loss of control, is a accounted for as an equity transaction.

Ketika Perusahaan kehilangan pengendalian pada

entitas anak, maka Perusahaan menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill), liabilitas, KNPdan komponen ekuitas lainnya serta mengakui keuntungan atau kerugian terkait dengan kehilangan pengendalian. Saldo investasi yang masih dimiliki diakui pada nilai wajarnya.

If the Company losses control over a subsidiary, it derecognises the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other components of equity while any resulting gain or loss is recognised in profit or loss. Any investment retained is recognised at fair value.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan

aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung kepada Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laba atau rugi dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.

NCI represents the portion of the profit or loss and net assets of the Subsidiary not attributable, directly or indirectly, to the Company, which are presented in profit or loss and under the equity section of the consolidated statements of financial position, respectively, separately from the corresponding portion attributable to the equity holders of the parents entity.

e. Penjabaran Mata Uang Asing e. Foreign Currency Translation

Transaksi dalam mata uang selain Rupiah dijabarkan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Rupiah dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut.

Transactions denominated in currencies other than Rupiah are converted at the exchange rate prevailing at the date of the transaction. At the consolidated statement of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in currencies other than Rupiah are translated at the exchange rate prevailing at that date.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang selain Rupiah dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Rupiah diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Exchange gains and losses arising on transactions in currencies other than Rupiah and on the translation of monetary assets and liabilities in currencies other than Rupiah are recognised in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Kurs yang digunakan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

The exchange rates used as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:

2020 2019

1 Dolar Amerika Serikat 14.105,01 13.901,01 1 United States Dollar 1 Yen Jepang 136,47 127,97 1 Yen Japan

f. Transaksi dengan Pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Pihak-pihak berelasi merupakan individu atau entitas yang berelasi dengan Perusahaan.

The Company and Subsidiary have entered into transactions with related parties. Related parties are defined as individuals or entities which are related to the Company.

Page 59: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Individu atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Perusahaan jika mereka:

An individual or family member is related to the Company if it:

i. Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Perusahaan;

i. Has control or join control over the Company;

ii. Memiliki pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau

ii. Has significant influence over the Company;

iii. Merupakan personil manajemen kunci Perusahaan atau entitas induk dari Perusahaan.

iii. Is a member of the key management personnel of the Company or parent of the Company.

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan jika:

A party is considered to be related to the Company if:

i. Entitas dan Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain);

i. Entity and the Company is a member of the same group (meaning a parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

ii. One entity is an associate or a joint venture of the other entity (or an asoociate or joint venture of a member of the Company of which the other entity is a member);

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;

iii. Both entities are joint ventures of the same third party;

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity;

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan paska-kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan Perusahaan. Jika Perusahaan adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, makan entitas sponsor juga berelasi dengan Perusahaan;

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Company or an entity related to the Company. The Company is the entity that organizes the program, the sponsoring employers are also related to the Company;

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi di atas;

vi. The entity is controlled or joinly controlled by a related person as identified above;

vii. Orang yang memiliki kendali atau kendali bersama atas perusahaan yang memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas);

vii. A person that has control or join control over the Company that has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity);

Pada tahun 2020 dan 2019, tidak ada transaksi dengan pihak berelasi yang dilakukan Perusahaan dan Entitas Anak.

In 2020 and 2019, there were no related parties transaction conducted by the Company and Subsidiary.

Page 60: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

g. Instrumen Keuangan g. Financial Instruments

Instrumen keuangan adalah setiap kontrak yang memberikan aset keuangan bagi satu entitas dan liabilitas keuangan atau ekuitas bagi entitas lain.

A financial instrument is any contract that gives rise to a financial asset of one entity and a financial liability or equity instrument of another entity.

i. Aset Keuangan i. Financial Assets

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan aset keuangannya dalam kategori (a) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, (b) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui pendapatan komprehensif lainnya, dan (c) aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.

The Company and Subsidiary classify its financial assets into the following category: (a) financial assets measured at fair value through profit or loss, (b) financial assets measured at fair value through other comprehensive income, and (c) financial assets measured at amortized cost

Aset keuangan Perusahaan dan Entitas Anak terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha dan piutang lain-lain diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.

The Company and Subsidiary’s financial assets consist of cash and cash equivalents, trade receivables and other receivables classified as financial assets at amortized cost. The Company and Subsidiary have no financial assets measured at fair value through profit or loss and other comprehensive income.

Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan 2 (dua) metode untuk mengklasifikasikan aset keuangan, yaitu model bisnis Perusahaan dalam mengelola aset keuangan dan karakteristik arus kas kontraktual dari aset keuangan (“SPPI”).

The Company and Subsidiary used 2 (two) methods to classify its financial assets, based on the Company’s business model in managing the financial assets, and the contractual cash flow of the financial assets (“SPPI”).

Pengujian SPPI SPPI Test

Sebagai langkah pertama dari proses klasifikasi, Perusahaan menilai persyaratan kontraktual keuangan untuk mengidentifikasi apakah mereka memenuhi pengujian SPPI.

As a first step of its classification process, the Company assesses the contractual terms of financial to identify whether they meet the SPPI test.

Nilai pokok untuk tujuan pengujian ini didefinisikan sebagai nilai wajar dari aset keuangan pada pengakuan awal dan dapat berubah selama umur aset keuangan (misalnya, jika ada pembayaran pokok atau amortisasi premi/ diskon).

Principal for the purpose of this test is defined as the fair value of the financial asset at initial recognition and may change over the life of the financial asset (for example, if there are repayments of principal or amortisation of the premium/ discount).

Elemen bunga yang paling signifikan dalam perjanjian biasanya adalah pertimbangan atas nilai waktu dari uang dan risiko kredit. Untuk membuat penilaian SPPI, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan pertimbangan dan memperhatikan faktor-faktor yang relevan seperti mata uang dimana aset keuangan didenominasikan dan periode pada saat suku bunga ditetapkan.

The most significant elements of interest within an arrangement are typically the consideration for the time value of money and credit risk. To make the SPPI assessment, the Company and Subsidiary apply judgment and considers relevant factors such as the currency in which the financial asset is denominated, and the period for which the interest rate is set.

Page 61: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Sebaliknya, persyaratan kontraktual yang memberikan eksposur lebih dari de minimisatas risiko atau volatilitas dalam arus kas kontraktual yang tidak terkait dengan dasar pengaturan pinjaman, tidak menimbulkan arus kas kontraktual SPPI atas jumlah saldo. Dalam kasus seperti itu, aset keuangan diharuskan untuk diukur pada Fair Value through Profit or Loss (“FVTPL”).

In contrast, contractual terms that introduce a more than de minimis exposure to risks or volatility in the contractual cash flows that are unrelated to a basic lending arrangement, do not give rise to contractual cash flows that are solely payments of principal and interest on the amount outstanding. In such cases, the financial asset is required to be measured as Fair Value through Profit or Loss (“FVTPL”)

Penilaian model bisnis Business model assessment

Perusahaan dan Entitas Anak menentukan model bisnisnya berdasarkan tingkat yang paling mencerminkan bagaimana Perusahaan dan Entitas Anak mengelola kelompok atas keuangannya untuk mencapai tujuan bisnisnya.

The Company and Subsidiary determine its business model at the level that best reflects how it manages the Company and Subsidiary’s financial assets to achieve its business objective.

Model bisnis Perusahaan dan Entitas Anak tidak dinilai berdasarkan masing-masing instrumennya, tetapi pada tingkat portofolio secara agregat yang lebih tinggi dan didasarkan pada faktor-faktor yang dapat diamati seperti:

The Company and Subsidiary’s business model is not assessed on an instrument-by-instrument basis, but at a higher level of aggregated portfolios and is based on observable factors such as:

• Bagaimana kinerja model bisnis dan aset keuangan yang dimiliki dalam model bisnis tersebut dievaluasi dan dilaporkan kepada personel manajemen kunci;

• How the performance of the business model and the financial assets held within that business model are evaluated and reported to the entity’s key management personnel;

• Risiko yang mempengaruhi kinerja model bisnis (dan aset keuangan yang dimiliki dalam model bisnis tersebut) dan, khususnya, bagaimana cara risiko tersebut dikelola;

• The risks that affect the performance of the business model (and the financial assets held within that business model) and, in particular the way those risks are managed;

• Bagaimana manajer bisnis dikompensasi (misalnya, apakah kompensasi didasarkan pada nilai wajar dari aset yang dikelola atau pada arus kas kontraktual yang tertagih);

• How business managers are compensated (for example, whether the compensation is based on the fair value of the assets managed or on the contractual cash flows collected);

• Frekuensi, nilai, dan waktu penjualan yang diharapkan, juga merupakan aspek penting dari penilaian Perusahaan.

• The expected frequency, value, and timing of sales are also important aspects of the Company’s assessment.

Penilaian model bisnis didasarkan pada skenario yang diharapkan secara wajar tanpa mempertimbangkan skenario “worst case” atau “stress case”. Jika arus kas setelah pengakuan awal direalisasikan dengan cara yang berbeda dari yang awal diharapkan, Perusahaan dan Entitas Anak tidak mengubah klasifikasi aset keuangan dimiliki yang tersisa dalam model bisnis tersebut, tetapi memasukkan informasi tersebut dalam melakukan penilaian atas aset keuangan yang baru atau yang baru dibeli selanjutnya.

The business model assessment is based on reasonably expected scenarios without taking “worst case” or “stress case” scenarios into account. If cash flows after initial recognition are realised in a way that is different from the original expectations, the Company and Subsidiary do not change the classification of the remaining financial assets held in that business model, but incorporates such information when assessing newly originated or newly purchased financial assets going forward.

Page 62: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi jika aset keuangan dikelola dalam model bisnis yang bertujuan untuk memiliki aset keuangan dalam rangka mendapatkan arus kas kontraktual dan persyaratan kontraktual dari aset keuangan yang pada tanggal tertentu meningkatkan arus kas yang semata dari pembayaran pokok dan bunga (“SPPI”) dari jumlah pokok terutang.

Financial assets are measured at amortized cost if the financial asset is managed in a business model aimed at owning a financial asset in order to obtain a contractual cash flow and the contractual requirements of a financial asset that on a given date increases the cash flow solely from the principal and interest payments (“SPPI”) of the amount owed.

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan suku bunga efektif.

At initial recognition, the financial assets measured at amortized cost are recognized at the fair value plus the transaction fee and subsequently measured at amortized cost by using the effective interest rate.

Pendapatan bunga dari aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan diakui sebagai “Pendapatan Keuangan”. Ketika penurunan nilai terjadi, kerugian penurunan nilai diakui sebagai pengurang dari nilai tercatat aset keuangan dan diakui didalam laporan keuangan sebagai “Kerugian penurunan nilai”.

Interest income from financial assets measured at amortized cost is recorded in the statements of profit and loss and other comprehensive income and is recognized as "Finance Income". When a decline in value occurs, the impairment loss is recognized as a deduction of the recorded value of the financial asset and is acknowledged in the financial statements as "Impairment loss".

Sebelum 1 Januari 2020, Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan aset keuangannya dalam kategori (a) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, (b) pinjaman yang diberikan dan piutang, (c) aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo dan (d) aset keuangan tersedia untuk dijual. Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset keuangan tersebut. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya.

Before January 1, 2020, the Company and Subsidiary classified its financial assets into these categories: (a) financial assets measured at fair value through profit or loss, (b) loans and receivables, (c) financial assets held to maturity, and (d) financial assets available for sale. This classification depends on the purpose of acquiring such financial assets. Management determines the classification of such financial assets at the beginning of its recognition.

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali:

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or specified payments and have no quotes on the active market, except:

• Yang dimaksudkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak untuk dijual dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi;

• Intended by the Company and Subsidiary for sale in the near future, which is classified as held for trading, as well as which at the time of initial recognition is determined to be measured at fair value through profit or loss;

• Yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; atau

• Which at the time of initial recognition is set as available for sale; or

• Dalam hal Perusahaan dan Entitas Anak mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikan dan piutang.

• In the case of the Company and Subsidiary may not obtain substantial initial investment unless caused by a decrease in the quality of loans provided and receivables.

Page 63: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode Suku Bunga Efektif (“SBE”). Pendapatan dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang dicatat di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan dilaporkan sebagai “Pendapatan Keuangan”. Dalam hal terjadi penurunan nilai, kerugian penurunan nilai dilaporkan sebagai pengurang dari nilai tercatat dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang dan diakui di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain sebagai “Kerugian penurunan nilai”.

At the time of initial recognition, loans and receivables are recognized at their fair value plus transaction fees and are further measured on amortized acquisition costs using the Effective Interest Rate (“EIR”) method. Income from financial assets in the category of loans and receivables is recorded in the statements of income and other comprehensive income and is reported as "Finance Income". In the event of impairment, impairment losses are reported as a deduction from the carrying value of the financial assets in loan and receivables and are recognized in the statements of profit and loss and other comprehensive income as "Impairment loss".

Metode Suku Bunga Efektif (“SBE”) Effective Interest Method (“EIR”)

SBE adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. SBE adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari SBE, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih aset keuangan pada saat pengakuan awal.

EIR is a method of calculating the amortized cost of a financial asset and of allocating interest income over the relevant period. The EIR is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the EIR, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, a shorter period to the net carrying amount of financial assets on initial recognition.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain dari aset keuangan FVTPL.

Income is recognized on an effective interest rate basis for financial instruments other than those financial assets at FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap akhir periode pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at the end of each reporting date. Financial assets are considered to be impaired when there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected.

Page 64: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Penerapan PSAK 71 “Instrumen Keuangan” telah mengubah metode perhitungan kerugian penurunan nilai dari pendekatan kerugian yang telah terjadi (incurred loss) sesuai PSAK 55 “Instrumen Keuangan Pengakuan dan Pengukuran” dengan pendekatan Kerugian Kredit Ekspektasian (“ECL”). Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan pendekatan yang disederhanakan (simplified) dalam menghitung kerugian kredit ekspektasian yaitu kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur (lifetime).

The adoption of PSAK 71 “Financial Instrument” changed the method of calculating impairment from incurred loss in accordance with PSAK 55 “Financial Instrument: Recognition and Measurement” to Expected Credit Loss (“ECL”). The Company and Subsidiary adopted the simplified expected credit loss approach which is using lifetime expected credit loss.

Sebelum 1 Januari 2020, bukti objektif penurunan nilai aset keuangan termasuk sebagai berikut:

Before January 1, 2020, objective evidence of impairment of financial assets could include:

• Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau

• Significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or

• Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya gagal bayar atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau

• Breach of contract, such as default or delinquency in interest or principal payments; or

• Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan; atau

• It becomes probable that the borrower will enter bankruptcy or financial re-organisation; or

• Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan.

• The disappearance of an active market for that financial asset because of financial difficulties.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan dan Entitas Anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang.

For certain categories of financial assets, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Company and Subsidiary’s past experience of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang jumlah tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan jumlah tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laba rugi.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in profit or loss.

Page 65: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi atau liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss or financial liabilities at amortized cost. The Company and Subsidiary determine the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Liabilitas keuangan awalnya diukur sebesar nilai wajarnya. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan liabilitas keuangan (selain liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi) ditambahkan atau dikurangkan dari nilai wajar liabilitas keuangan, yang sesuai, pada pengakuan awal. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi langsung diakui dalam laba rugi.

Financial liabilities are initially measured at fair value. Transaction costs that are directly attributable to the acquisition of financial liabilities (other than financial liabilities at fair value through profit or loss) are added to or deducted from the fair value of the financial liabilities, as appropriate, on initial recognition. Transaction costs directly attributable to the acquisition of financial liabilities at fair value through profit or loss are recognized immediately in profit or loss.

Liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak terdiri dari utang usaha, beban masih harus dibayar, utang lain-lain dan utang pembiayaan konsumen diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

The Company and Subsidiary’s financial liabilities consist of trade payables, accrued expenses, other payables and consumer financing obligation classified as financial liabilities at amortized cost. The Company and Subsidiary have no financial liabilities measured at fair value through profit or loss.

Pengukuran selanjutnya Subsequent measurement

Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode SBE.

After initial recognition, interest-bearing financial liabilities are subsequently measured at amortized cost using the EIR method.

Pada tanggal pelaporan, akrual beban bunga dicatat secara terpisah dari pokok pinjaman terkait dalam bagian liabilitas jangka pendek. Keuntungan atau kerugian harus diakui dalam laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi SBE.

At the reporting dates, accrued interest expenses is recorded separately from the associated borrowings within the current liabilities section. Gains and losses are recognized in profit or loss when the liabilities are derecognized as well as through the EIR amortisation process.

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan mempertimbangkan diskonto atau premium atas perolehan dan komisi atau biaya yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBE dicatat sebagai “Beban Keuangan” dalam laba rugi.

Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium on acquisition and fee or costs that are an integral part of the EIR. The EIR amortisation is included in “Finance Costs” in profit or loss.

Page 66: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Penghentian pengakuan Derecognition

Suatu liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when it is extinguished, that is when the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expired.

Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama atas persyaratan yang secara substansial berbeda, atau bila persyaratan dari liabilitas keuangan tersebut secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas keuangan tersebut diakui pada laba rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing financial liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as derecognition of the original financial liability and recognition of a new financial liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the profit or loss.

iii. Reklasifikasi instrumen keuangan iii. Reclassification of financial instruments

Perusahaan dan Entitas Anak diperkenankan untuk melakukan reklasifikasi atas aset keuangan yang dimiliki jika Perusahaan dan Entitas Anak mengubah model bisnis untuk pengelolaan aset keuangan dan Perusahaan dan Entitas Anak tidak diperkenankan untuk melakukan reklasifikasi atas liabilitas keuangan.

The Company and Subsidiary are allowed to reclassify the financial assets owned if the Company and Subsidiary change the business model for the management of financial assets and the Company and Subsidiary are not allowed to reclassify the financial liabilities.

Perubahan model bisnis sifatnya harus berdampak secara signifikan terhadap kegiatan operasional Perusahaan dan Entitas Anak seperti memperoleh, melepaskan, atau mengakhiri suatu lini bisnis. Selain itu, Perusahaan dan Entias Anak perlu membuktikan adanya perubahan tersebut kepada pihak eksternal.

Changes in the business model should significantly impact the Company and Subsidiary's operational activities such as acquiring, releasing or ending a line of business. In addition, the Company and Subsidiary need to prove the change to external parties.

Yang bukan merupakan perubahan model bisnis adalah: (a) perubahan intensi berkaitan dengan aset keuangan tertentu (bahkan dalam situasi perubahan signifikan dalam kondisi pasar), (b) hilangnya sementara pasar tertentu untuk aset keuangan, dan (c) pengalihan aset keuangan antara bagian dari Perusahaan dan Entitas Anak dengan model bisnis berbeda.

The following are not considered as change in business model: (a) the change of intention relates to certain financial assets (even in situations of significant changes in market conditions), (b) temporary loss of certain markets for financial assets, and (c) the transfer of financial assets between parts of the Company and Subsidiary with different business models.

Page 67: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

iv. Saling hapus instrumen keuangan iv. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui; dan berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling hapus harus ada pada saat ini daripada bersifat kontinjen atas terjadinya suatu peristiwa di masa depan dan harus dieksekusi oleh pihak lawan, baik dalam situasi bisnis normal dan dalam peristiwa gagal bayar, peristiwa kepailitan, atau kebangkrutan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount presented in the statement of financial position when the Company and Subsidiary have a legally enforceable right to set off the recognized amounts; and intends either to settle on a net basis, or to realise the asset and settle the liability simultaneously. A right to offset must be available today rather than being contingent on a future event and must be exercisable by any of the counterparties both in the normal course of business and in the event of default, insolvency, or bankruptcy.

v. Pengukuran nilai wajar v. Fair value measurement

Perusahaan dan Entitas Anak mengukur pada pengakuan awal instrumen keuangan pada nilai wajar, dan aset dan liabilitas yang diakuisisi pada kombinasi bisnis. Perusahaan juga mengukur jumlah terpulihkan dari UPK tertentu berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan.

The Company and Subsidiary initially measure financial instruments at fair value, and assets and liabilities of the acquirees upon business combinations. It also measures certain recoverable amounts of the CGU using fair value less cost of disposal (“FVLCD”).

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima dari menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either:

• di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut, atau

• in the principal market for the asset or liability, or

• jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

• in the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.

Pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan tersebut harus dapat diakses oleh Perusahaan dan Entitas Anak.

The principal or the most advantageous market must be accessible to by the Company and Subsidiary.

h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents

Kas merupakan alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum Perusahaan dan Entitas Anak.

Cash represents available and eligible payment instrument to finance the Company and Subsidiary's business.

Page 68: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek, dan dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah yang telah diketahui tanpa menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan. Instrumen yang dapat diklasifikasikan sebagai setara kas antara lain adalah:

Cash equivalents represent very liquid investments, short term and quickly convertible to cash at a predetermined amount without any risk of significant value change. Instruments which can be classified as cash equivalents are as follows:

- Deposito berjangka yang akan jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang dari tanggal penempatannya serta tidak dijaminkan; dan

- Time deposits due within 3 (three) months or less, starting from the placement date and are not pledged as collateral; and

- Instrumen pasar uang yang diperoleh dan dapat dicairkan dalam jangka waktu tidak lebih dari 3 (tiga) bulan.

- Money market instruments purchased and saleable within 3 (three) months.

Kas dan setara kas yang telah ditentukan penggunaannya atau yang tidak dapat digunakan secara bebas tidak tergolong dalam kas dan setara kas.

Cash and cash equivalents which have been restricted for certain purpose or which can not be used freely are not defined as cash and cash equivalents.

i. Piutang Usaha i. Trade Receivables

Piutang usaha adalah jumlah piutang pelanggan sehubungan dengan kegiatan usaha. Bila pembayaran diharapkan akan diterima dalam jangka waktu satu tahun atau kurang, maka diklasifikasikan sebagai aset lancar. Bila tidak, disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less, they are classified as current assets. If not, they are presented as non-current assets.

Piutang usaha pada awalnya diakui pada nilai wajar dan kemudian diukur dengan menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai. Penyisihan penurunan nilai piutang usaha dibentuk apabila ada bukti nyata bahwa Perusahaan tidak mampu menagih jumlah piutang sesuai dengan jangka waktu asal. Nilai tercatat dikurangi dengan satu akun penyisihan, berdasarkan telaah dari manajemen terhadap status masing-masing saldo piutang pada akhir periode keuangan. Apabila suatu piutang usaha tidak dapat ditagih, piutang tersebut dihapusbukukan terhadap akun penyisihan tersebut. Pemulihan kemudian dari jumlah yang dihapusbukukan sebelumnya dikreditkan terhadap laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, less provision for impairment. A provision for impairment of trade receivables is established when there is objective evidence that the Company will not be able to collect the amounts due according to the original terms of the receivables. The carrying amount is reduced through the use of an allowance account, based on management’s review of the status of each account at the end of the financial period. When a trade receivable is uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

j. Persediaan j. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower of cost or net realizable value). Harga perolehan ditentukan dengan metode masuk pertama keluar pertama. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk memperoleh atau menjual persediaan tersebut.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined by the first in, first out method. Net realizable value is estimated based on the selling price in the ordinary course of business subtracting the estimated cost to sell the inventory.

Penyisihan untuk persediaan usang dan persediaan yang perputarannya lambat ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun.

Allowance for obsolete and slow moving inventories is determined based on a review of the inventory condition at the end of the year.

Page 69: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

k. Biaya Dibayar di Muka k. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka (disajikan sebagai bagian dari “Biaya Dibayar Di Muka dan Uang Muka”) yang masih mempunyai masa manfaat diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses (presented as a part of “Prepaid Expenses and Advances”), which still have useful life, are amortized over the periods benefited using straight-line method.

l. Aset Tetap l. Fixed Assets

Perusahaan dan Entitas Anak telah memilih metode biaya untuk pengukuran aset tetapnya.

The Company and Subsidiary have chosen the cost model for the measurement of its fixed assets.

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is perfomed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in consolidatedstatement of profit or loss and other comprehensive income as incurred.

Tanah tidak disusutkan. Semua aset tetap lainnya disusutkan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap yang bersangkutan sebagai berikut:

Land is not depreciated. All other fixed assets is depreciated using the straight-line method based on estimated useful lives of the related fixed assets as follows.

Tahun/ Years

Bangunan dan prasarana 5 - 30 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 3 - 5 Machinery and equipment Kendaraan 4 - 5 Vehicles Peralatan kantor 3 - 5 Office equipment Perabot 5 Furniture and fixtures

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is removed from the accounts at the time the fixed assets are released or when no future economic benefits expected from the use or release. Gains or losses arising from the termination of the assets (calculated as the difference between the net result of the release and the carrying value of the assets) included in the statement of profit or loss and other comprehensive income in the year when the assets are stop recognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan direviu dan jika tidak sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

At the end of each fiscal year, the residual value, useful life and depreciation method is reviewed and if it is not in accordance with the state, will be adjusted prospectively.

Page 70: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan m. Impairment of Non-Financial Assets

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, Perusahaan dan Entitas Anak melakukan telaah untuk menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai aset.

At the consolidated statements of financial position date, the Company and Subsidiary undertake a review to determine whether there is any indication of asset impairment.

Aset non keuangan ditelaah untuk mengetahui apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai apabila terjadi kondisi atau perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset yang melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara harga jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.

Non financial assets are reviewed for impairment losses whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which an asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s net selling price or value in use. For the purpose of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash flows.

Pemulihan penyisihan penurunan nilai diakui sebagai pendapatan dalam periode dimana pemulihan tersebut terjadi.

Reversal of a provision for impairment is recorded as income in the period when the reversal occurs.

n. Beban Tangguhan n. Deferred Expense

Beban-beban yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun ditangguhkan. Beban tangguhan tersebut diamortisasi dengan mengunakan metode garis lurus (straight-line method)

Expenses which still have useful life more than one year will be deferred and amortized using straight-line method.

o. Utang Usaha o. Trade Payables

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan kemudian diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method.

p. Sewa p. Leases

Sebelum 1 Januari 2020 Before January 1, 2020

Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya, pada tanggal pengakuan awal.

The Company and Subsidiary classify leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased asset are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract, at inception date.

Sewa Pembiayaan - sebagai Lessee Finance Lease - as Lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut dikapitalisasi sejak awal masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar.

A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Such leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased assets or, if lower, at the present value of the minimum lease payments.

Page 71: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung pada laba rugi.

Minimum lease payments are apportioned between the financial charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liability. Financial charges are charged directly to profit or loss.

Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa, aset sewaan disusutkan selama masa pakai aset yang diestimasi berdasarkan umur manfaat aset tersebut. Jika tidak terdapat kepastian tersebut, maka aset sewaan disusutkan selama periode yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan atau masa sewa. Laba atau rugi yang timbul dari transaksi jual dan sewa kembali ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa.

If there is a reasonable certainty that the lessee will obtain ownership by the end of the lease term, then, the leased assets are depreciated over their estimated useful lives. If not, then the capitalized leased assets are depreciated over the shorter of the useful lives of the assets or the lease term. Gain or loss on a sale and finance leaseback transaction is deferred and amortized over the lease term.

Sewa Operasi - sebagai Lessee Operating Lease - as Lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban di tahun berjalan pada operasi dengan menggunakan metode garis lurus selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Accordingly, the related lease payments are recognized as expense in the current year operations using the straight-line method over the lease term.

Sesudah 1 Januari 2020 After January 1, 2020

Mulai tanggal 1 Januari 2020, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK 73 “Sewa”, yang mensyaratkan pengakuan liabilitas sewa sehubungan dengan sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai “sewa operasi”. Kebijakan ini berlaku untuk kontrak yang disepakati atau diamendemen, pada atau setelah 1 Januari 2020.

From 1 January 2020, the Company and Subsidiary have adopted IFAS 73 “Leases”, which sets the requirements for recognition of lease liabilities in relation to leases which had previously been classified as “operating leases”. This policy is applied to contracts entered into or amended, on or after January 1, 2020.

Pada tanggal insepsi suatu kontrak, Perusahaan dan Entitas Anak menilai apakah suatu kontrak merupakan, atau mengandung, sewa. Suatu kontrak merupakan, atau mengandung, sewa jika kontrak tersebut memberikan hak untuk mengendalikan penggunaan suatu aset identifikasian selama suatu jangka waktu untuk dipertukarkan dengan imbalan. Untuk menilai apakah suatu kontrak memberikan hak untuk mengendalikan suatu aset identifikasian, Perusahaan menilai apakah:

At inception of a contract, the Company and Subsidiary assess whether a contract is, or contains, a lease. A contract is, or contains, a lease if the contract conveys the right to control the use of an identified asset for a period of time in exchange for consideration. To assess whether a contract conveys the right to control the use of an identified asset, the Company assesses whether:

a. Kontrak melibatkan penggunaan suatu aset identifikasian - ini dapat ditentukan secara eksplisit atau implisit dan secara fisik dapat dibedakan atau mewakili secara substansial seluruh kapasitas aset yang secara fisik dapat dibedakan. Jika pemasok memiliki hak substitusi substantif, maka aset tersebut tidak teridentifikasi;

a. The contract involves the use of an identified asset - this may be specified explicitly or implicitly and should be physically distinct or represent substantially all of the capacity of a physically distinct asset. If the supplier has the substantive substitution right, then the asset is not identified;

Page 72: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

b. Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak untuk memperoleh secara substansial seluruh manfaat ekonomik dari penggunaan aset selama periode penggunaan; dan

b. The Company and Subsidiary’s have the right to obtain substantially all of the economic benefits from use of the asset throughout the period of use; and

c. Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak untuk mengarahkan penggunaan aset identifikasian. Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak ini ketika hak pengambilan keputusan yang paling relevan untuk mengubah bagaimana dan untuk tujuan apa aset tersebut digunakan. Dalam kondisi tertentu di mana semua keputusan tentang bagaimana dan untuk tujuan apa aset digunakan telah ditentukan sebelumnya, Perusahaan memiliki hak untuk mengarahkan penggunaan aset tersebut jika:

c. The Company and Subsidiary have the right to direct the use of the identified asset. The Company and Subsidiary have this right when it has the decisionmaking rights that are most relevant to changing how and for what purpose the asset is used. In certain circumstances where all the decisions about how and for what purpose the asset is used are predetermined, the Company has the right to direct the use of the asset if either:

• Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak untuk mengoperasikan aset; atau

• The Company and Subsidiary have the right to operate the asset; or

• Perusahaan dan Entitas Anak mendesain aset dengan cara menetapkan sebelumnya bagaimana dan untuk tujuan apa aset akan digunakan.

• The Company and Subsidiary designed the asset in a way that predetermines how and for what purpose the asset will be used.

Pada tanggal insepsi atau pada penilaian kembali atas kontrak yang mengandung sebuah komponen sewa, Perusahaan dan Entitas Anak mengalokasikan imbalan dalam kontrak ke masing-masing komponen sewa berdasarkan harga tersendiri relatif dari komponen sewa dan harga tersendiri agregat dari komponen nonsewa.

At the inception or on reassessment of a contract that contains a lease component, the Company and Subsidiary allocate the consideration in the contract to each lease component on the basis of the relative stand-alone prices and the aggregate stand-alone price of the non-lease components.

Pada tanggal permulaan sewa, Perusahaan dan Entitas Anak mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa. Aset hak guna diukur pada biaya perolehan, dimana meliputi jumlah pengukuran awal liabilitas sewa yang disesuaikan dengan pembayaran sewa yang dilakukan pada atau sebelum tanggal permulaan, ditambah dengan biaya langsung awal yang dikeluarkan dan estimasi biaya yang akan dikeluarkan untuk membongkar dan memindahkan aset pendasar atau untuk merestorasi aset pendasar ke kondisi yang disyaratkan dan ketentuan sewa, dikurangi dengan insentif sewa yang diterima.

The Company and Subsidiary recognise a right-of-use assets and a lease liability at the lease commencement date. The right-of-use assets is initially measured at cost, which comprises the initial amount of the lease liability adjusted for any lease payment made at or before the commencement date, plus any initial direct cost incurred and an estimate of costs to dismantle and remove the underlying asset or to restore the underlying asset to the condition required by the terms and conditions of the lease, less any lease incentives received.

Aset hak-guna kemudian disusutkan menggunakan metode garis lurus dari tanggal permulaan hingga tanggal yang lebih awal antara akhir umur manfaat aset hak-guna atau akhir masa sewa.

The right-of-use assets is subsequently depreciated using the straight-line method from the commencement date to the earlier of the end of the useful life of the right-of-use assets or the end of the lease term.

Liabilitas sewa diukur pada nilai kini pembayaran sewa yang belum dibayar pada tanggal permulaan, didiskontokan dengan menggunakan suku bunga implisit dalam sewa atau jika suku bunga tersebut tidak dapat ditentukan, maka menggunakan suku bunga pinjaman inkremental. Pada umumnya, Perusahaan menggunakan suku bunga pinjaman inkremental sebagai tingkat bunga diskonto.

The lease liability is initially measured at the present value of the lease payments that are not paid at the commencement date, discounted using the interest rate implicit in the lease or, if that rate cannot be readily determined, use the incremental borrowing rate. Generally, the Company uses its incremental borrowing rate as the discount rate.

Page 73: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Pembayaran sewa yang termasuk dalam pengukuran liabilitas sewa meliputi pembayaran tetap, termasuk pembayaran tetap secara substansi dikurangi dengan piutang insentif sewa.

Lease payments included in the measurement of the lease liability comprise fixed payments, including in-substance fixed payments less any lease incentive receivable.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan sebagai beban keuangan dan pengurangan liabilitas sehingga menghasilkan tingkat suku bunga yang konstan atas saldo liabilitas yang tersisa.

Each lease payment is allocated between finance charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant interest rate on the outstanding balance of the liabilities.

Sewa jangka-pendek dan sewa aset bernilai rendah Short-term leases and leases of low value assets

Perusahaan dan Entitas Anak memilih untuk tidak mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa untuk sewa jangka-pendek yang memiliki masa sewa 12 bulan atau kurang dan sewa atas aset bernilai rendah. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui pembayaran sewa terkait dengan sewa ini sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

The Company and Subsidiary have elected not to recognize right-of-use assets and lease liabilities for short-term leases that have a lease term of 12 months or less and leases of low-value assets. The Company and Subsidiary recognize the lease payments associated with these leases as an expense on a straight-line basis over the lease term

q. Liabilitas Imbalan Paska-Kerja q. Liability for Post-Employment Benefit

Beban pensiun dihitung menggunakan metode projected-unit-credit dengan menerapkan asumsi atas tingkat diskonto, tingkat pengembalian dana pensiun yang diharapkan dan tingkat kenaikan kompensasi.

Pension costs are determined using the projected-unit-credit method and applying the assumptions on discount rate, expected return on plan assets and annual rate of increase in compensation.

Keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan asumsi-asumsi aktuarial diakui seluruhnya dalam penghasilan komprehensif lain. Biaya jasa lalu diakui secara langsung di laporan laba rugi, kecuali perubahan terhadap program pensiun tersebut mensyaratkan karyawan tersebut untuk bekerja selama periode waktu tertentu.

All actuarial gains and losses arising from adjustment and changes in actuarial assumption are recognized as other comprehensive income. All past service costs are recognized immediately in the profit or loss, unless the changes to the pension plan are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time.

Komponen bunga neto dihitung berdasarkan tingkat diskonto dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto pada setiap awal periode pelaporan.

The net-interest amount is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability or asset at the start of each annual reporting period.

r. Pengakuan Pendapatan dan Beban r. Revenue and Expense Recognition

Sebelum 1 Januari 2020 Before January 1, 2020

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”).

Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Company and Subsidiary and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received, excluding discounts, rebates and Value Added Taxes (“VAT”).

Page 74: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Sesudah 1 Januari 2020 After January 1, 2020

Pada 1 Januari 2020, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”, yang mensyaratkan pengakuan pendapatan untuk memenuhi 5 (lima) langkah analisis sebagai berikut:

On January 1, 2020, the Company dan its Subsidiary have adopted PSAK 72, “Revenue from Contracts with Customers”, which requires revenue recognition to fulfill 5 (five) steps of assessment as follows:

i. Identifikasi kontrak dengan pelanggan; i. Identify contract with customer;

ii. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam kontrak. Kewajiban pelaksanaan merupakan janji-janji dalam kontrak untuk menyerahkan barang atau jasa yang memiliki karakteristik berbeda ke pelanggan;

ii. Identify the performance obligations in the contract. Performance obligations are promises in a contract to transfer to a customer goods or services that are distinct;

iii. Menetapkan harga transaksi, setelah dikurangi diskon, retur, insentif penjualan dan pajak pertambahan nilai, yang berhak diperoleh suatu entitas sebagai kompensasi atas diserahkannya barang atau jasa yang dijanjikan di kontrak;

iii. Determine the transaction price, net of discounts, returns, sales incentives and value added tax, which an entity expects to be entitled in exchange for transferring the promised goods or services to a customer;

iv. Alokasi harga transaksi ke setiap kewajiban pelaksanaan dengan menggunakan dasar harga jual berdiri sendiri relatif dari setiap barang atau jasa berbeda yang dijanjikan di kontrak. Ketika tidak dapat diamati secara langsung, harga jual berdiri sendiri relatif diperkirakan berdasarkan biaya yang diharapkan ditambah marjin;

iv. Allocate the transaction price to each performance obligation on the basis of the relative stand-alone selling prices of each distinct goods or services promised in the contract. When these are not directly observable, the relative standalone selling price are estimated based on expected cost plus margin;

v. Pengakuan pendapatan ketika kewajiban pelaksanaan telah dipenuhi dengan menyerahkan barang atau jasa yang dijanjikan ke pelanggan (ketika pelanggan telah memiliki kendali atas barang atau jasa tersebut).

v. Recognise revenue when performance obligation is satisfied by transferring a promised goods or services to a customer (which is when the customer obtains control of those goods or services).

Untuk penjualan barang, kewajiban pelaksanaan umumnya terpenuhi, dan pendapatan diakui, pada saat pengendalian atas barang telah berpindah kepada pelanggan (pada suatu titik waktu).

For sale of goods, performance obligation is typically satisfied, and revenue is recognized, when the control of goods has been transferred to the customer (a point in time).

Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis akrual.

Expenses are recognised when incurred on an accrual basis.

Page 75: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

s. Perpajakan s. Taxation

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui di penghasilan komprehensif lain atau langsung diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.

The tax expense comprises current and deferred tax. Tax is recognised in profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised in other comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax is also recognised in other comprehensive income or directly in equity, respectively.

Beban Pajak Kini Current Tax

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak periode berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined based on the taxable income for the period computed using the prevailing tax rates.

Kekurangan/kelebihan pembayaran pajak penghasilan dicatat sebagai bagian dari “Beban Pajak Kini” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Underpayment/overpayment of income tax are presented as part of “Tax Expense - Current” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika diajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when a tax assessment letter is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined.

Pajak tangguhan Deferred tax

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui menggunakan metode liabilitas atas konsekuensi pajak pada masa mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang besar kemungkinan perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa mendatang.

Deferred tax assets and liabilities are recognized using the liability method for the future tax consequences attributable to differences between the carrying amounts of existing assets and liabilities in the financial statements and their respective tax bases at each reporting date. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences and accumulated fiscal losses to the extent that it is probable that taxable income will be available in future years against which the deductible temporary differences and accumulated fiscal losses can be utilized.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan. Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak menilai kembali aset pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa yang akan datang akan tersedia untuk pemulihannya.

The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized. The Company and Subsidiary reassessed unrecognized deferred tax assets at each reporting date to the extent that it has become probable that future taxable profit will allow the deferred tax assets to be recovered.

Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada usaha periode berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at the reporting date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates are charged to current period operations, except to the extent that they relate to items previously charged or credited to equity.

Page 76: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara saling hapus dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, kecuali aset dan liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas pajak kini.

Deferred tax assets and liabilities are offset in the consolidated statements of financial position, except if they are for different legal entities, consistent with the presentation of current tax assets and liabilities.

t. Pelaporan Segmen t. Segment Reporting

Suatu segmen usaha adalah sekelompok aset dan operasi yang menyediakan barang atau jasa yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen usaha lainnya. Sebuah segmen geografis menyediakan barang maupun jasa di dalam lingkungan ekonomi tertentu yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen operasi lainnya yang berada dalam lingkungan ekonomi lain.

A business segment is a group of assets and operations engaged in providing products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. A geographical segment is engaged in providing products or services within a particular economic environment that is subject to risks and returns that are different from those of segments operating in other economic environments.

Informasi keuangan dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan pengalokasian sumber daya. Sehubungan dengan hal ini, informasi segmen dalam laporan keuangan disajikan berdasarkan pengklasifikasian umum atas produk yang dijual.

Financial information is reported based on the information used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources. In this respect, the business segment information in the financial statement is presented based on general classification of products sold.

u. Laba Bersih Per Saham u. Earning Per Share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama periode tersebut. Jumlah rata-rata tertimbang saham adalah sebesar 591.828.000 saham pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.

Basic earning per share are computed by dividing net income with the weighted average number of shares outstanding during the period. The weighted average number of shares outstanding were totaling 591,828,000 shares as of December 31, 2020 and 2019.

v. Penentuan Nilai Wajar v. Determination of Fair Value

Perusahaan dan Entitas Anak mengukur instrument keuangan seperti derivative pada nilai wajar setiap tanggal pelaporan. Pengungkapan nilai wajar untuk instrumen keuangan disajikan dalam Catatan 26.

The Company and Subsidiary measure financial instruments such as derivatives at fair value at each reporting date. Fair value related disclosures for financial instruments are disclosed in Note 26.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar berdasarkan asumsi bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi di:

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either:

- pasar utama untuk aset dan liabilitas tersebut; atau

- in the principal market for the asset or liability; or

- dalam hal tidak terdapat pasar utama, maka pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

- in the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.

Perusahaan dan Entitas Anak harus memiliki akses ke pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan tersebut.

The principal or the most advantageous market must be accessible by the Company and Subsidiary.

Page 77: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Nilai wajar aset dan liabilitas diukur menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participants act in their economic best interest.

Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan teknik penilaian yang sesuai dalam keadaan dan dimana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.

The Company and Subsidiary use valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs.

Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dikelompokkan dalam hirarki nilai wajar, sebagaimana dijelaskan di bawah ini, berdasarkan tingkatan level input yang terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan:

All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the consolidated financial statements are categorized within the fair value hierarchy, described as follows, based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole:

- Level 1 – harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

- Level 1 – Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities.

- Level 2 – teknik penilaian dimana tingkat level input terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar dapat diobservasi baik secara langsung atau tidak langsung.

- Level 2 – Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable.

- Level 3 – teknik penilaian dimana tingkat level input terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar tidak dapat diobservasi baik secara langsung atau tidak langsung.

- Level 3 – Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is unobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diukur secara berulang dalam laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan dan Entitas Anak menentukan apakah perpindahan antar level hirarki telah terjadi dengan melakukan evaluasi pengelompokan (berdasarkan level input yang terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara menyeluruh pada setiap akhir periode pelaporan).

For assets and liabilities that are recognized in the consolidated financial statements on a recurring basis, the Company and Subsidiary determine whether transfers have occurred between levels in the hierarchy by re-assessing categorisation (based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole at the end of each reporting period).

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.

The preparation of consolidated financial statements, in comformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported in the consolidated financial statements therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates.

Pertimbangan Judgements

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian.

The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements.

Page 78: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK 71 di penuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak.

The Company and Subsidiary determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in SFAS 71. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company and Subsidiary’s accounting policies.

Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional adalah mata uang pada lingkungan ekonomi utama di mana Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi di mana merupakan mata uang yang paling mempengaruhi harga jual barang dan jasa. Pertimbangan manajemen diperlukan untuk menentukan mata uang fungsional yang paling tepat dalam menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, peristiwa dan kondisi yang mendasari operasi Perusahaan dan Entitas Anak.

Functional currency is the currency of the primary economic environment in which the Company and Subsidiary operate. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of goods and services. Management judgment is required to determine the functional currency that best describes the economic effect of transactions, events and conditions of the underlying operations of the Company and Subsidiary.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Perusahaan dan Entitas Anak. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year/period are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company and Subsidiary. Such changes are reflected in the assumptions as they occur.

Pajak Penghasilan Income Tax

Pertimbangan yang signifikan yang digunakan dalam menentukan penyisihan pajak penghasilan. Terdapat transaksi tertentu dan perhitungan yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti selama kegiatan usaha normal. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui kewajiban untuk masalah pajak yang diharapkan berdasarkan perkiraan apakah pajak tambahan akan jatuh tempo. Di mana hasil pajak terhadap hal-hal berbeda dari jumlah yang awalnya diakui, perbedaan tersebut akan berdampak pada pendapatan pajak dan ketentuan pajak tangguhan pada periode dimana penentuan tersebut dibuat.

Significant judgment is involved in determining the provision for income taxes. There are certain transactions and computations for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company and Subsidiary recognize liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recognized, such differences will impact the income tax and deferred tax provisions in the period in which such determination is made.

Aset (liabilitas) pajak tangguhan diakui atas perbedaan pengakuan dalam laporan keuangan konsolidasian antara dasar pajak dan dasar komersial (lihat Catatan 21). Manajemen mempertimbangkan saat penggunaan, besaran penghasilan kena pajak, masa daluwarsa pajak (5 tahun) dan strategi perencanaan pajak masa depan ketika mengakui aset (liabilitas) pajak tangguhan.

Deferred tax assets (liabilities) are recognized on the differences of recognition in the consolidated financial statements based on commercial basis and tax bases (see Note 21). The management considers timing, the level of future taxable profits, expired tax period (5 years) and future tax planning strategies when recognized deferred tax assets (liabilities).

Page 79: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Nilai tercatat utang pajak, aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan Perusahaan dan Entitas Anak sesuai dengan tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian yang digunakan dalam Catatan 21 atas laporan keuangan konsolidasian.

The carrying amounts of Company and Subsidiary’s taxes payable, deferred tax assets and deferred tax liabilities as at the consolidated statement of financial position date are disclosed in Note 21 to the consolidated financial statements.

Liabilitas Imbalan Paska-Kerja Liability for Post-Employment Benefit

Beban dari program pensiun dan nilai kini dari kewajiban pensiun ditentukan dengan menggunakan metode projected-unit-credit. Penilaian aktuaris termasuk membuat variasi asumsi yang terdiri dari, antara lain, tingkat diskonto, tingkat pengembalian dana pensiun yang diharapkan, tingkat kenaikan kompensasi dan tingkat kematian. Dikarenakan kompleksitas dari penilaian dan dasar asumsinya dan periode jangka panjang, kewajiban manfaat pasti sangat sensitif terhadap perubahan asumsi.

The pension cost and the present value of the pension obligation are determined using the projected-unit-credit method. Actuarial valuation includes making variousassumptions which consist of, among other things, discount rates, expected rates of return on plan assets, rates of compensation increases and mortality rates. Due to the complexity of the valuation and its underlying assumptions and long term nature, a defined benefit obligation is highly sensitive to changes in assumptions.

Sejauh ini, manajemen meyakini bahwa asumsi yang digunakan tersebut cukup memadai untuk mencerminkan estimasi terbaik pada tanggal laporan keuangan konsolidasian. Perbedaan signifikan pada hasil aktual ataupun perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan berpotensi secara materai mempengaruhi nilai tercatat liabilitas imbalan paska-kerja karyawan.

So far, management believes that the assumptions that are used are sufficient to reflect the best estimation on the date of the consolidated financial statements. Significant differences in actual results or significant changes in assumptions set out potentially material effect of the carrying value of estimated liability for employee’s benefits.

Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalan paska-kerja Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp4.965.655.067 (31 Desember 2019: Rp5.082.946.276). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.

The carrying amount of the Company and Subsidiary’s estimated liabilities for employee benefits as of December 31, 2020 is Rp4,965,655,067 (December 31, 2019: Rp5,082,946,276). Further details are discussed in Note 22.

Instrumen Keuangan Financial Instruments

Perusahaan dan Entitas Anak mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Perusahaan dan Entitas Anak.

The Company and Subsidiary carry certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company and Subsidiary’s profit or loss.

Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilai wajar dalam laporan perubahan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp21.904.320.210 (31 Desember 2019: Rp19.253.115.309), sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam laporan perubahan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp472.876.331 (31 Desember 2019: Rp2.055.794.184) (lihat Catatan 26).

The carrying amount of financial assets carried at fair values in the consolidated statements of financial position as of December 31, 2020 is Rp21,904,320,210 (December 31, 2019: Rp19,253,115,309), while the carrying amount of financial liabilities carried in the consolidated statements of financial position as of December 31, 2020 is Rp472,876,331 (December 31, 2019: Rp2,055,794,184) (see Note 26).

Page 80: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap selama 3 - 30 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp1.733.355.156 (31 Desember 2019: Rp2.241.159.668). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 9.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line over their estimated useful lives. Management property estimates the useful lives of these fixed assets to be within 3 - 30 years. These are common life expectancies applied in the industries where the Company conducts its businesses. Change in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount of the Company and Subsidiary fixed asets as of December 31, 2020 amounting to Rp1,733,355,156 (December 31, 2019: Rp2,241,159,668). Further details are disclosed in Note 9.

4. DAMPAK PENERAPAN - PSAK 71, 72 dan 73 4. IMPLEMENTATION IMPACT - SFAS 71, 72 and 73

Dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak dari penerapan pertama kali dari PSAK 71, 72 dan 73 adalah sebagai berikut:

The impact of the first time adoption of SFAS 71, 72 and 73 to the Company and Subsidiaries’s consolidated financial statements is as follows:

PSAK 71 SFAS 71

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and liabilities

Tabel di bawah ini menunjukkan klasifikasi aset danliabilitas keuangan menurut PSAK 55 dan klasifikasi baru aset dan liabilitas keuangan sesuai dengan PSAK 71 pada tanggal 1 Januari 2020:

The table below shows the classification of financial assets and liabilities according to SFAS 55 and the new classification of financial assets and liabilities in accordance with SFAS 71 as of January 1, 2020:

Klasifikasi Klasifikasi Saldo Saldo berdasarkan berdasarkan berdasarkan berdasarkan PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ Classification Classification Balance Balance based on based on based on based on SFAS 55 SFAS 71 SFAS 55 SFAS 71 Catatan/Notes December 31, 2019 January 1, 2020 December 31, 2019 January 1, 2020

Aset keuangan/Financial Assets

Kas dan setara kas/ Pinjaman yang Biaya perolehan 7.444.287.661 7.444.287.661 Cash and cash equivalents diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivable Amortized cost

Piutang usaha/ Trade receivables Pinjaman yang Biaya perolehan 11.782.583.467 11.782.583.467 diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortized cost

Piutang lain-lain/ Other receivables Pinjaman yang Biaya perolehan 26.244.181 26.244.181 diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortized cost

Page 81: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

4. DAMPAK PENERAPAN - PSAK 71, 72 dan 73(Lanjutan)

4. IMPLEMENTATION IMPACT - SFAS 71, 72 and 73 (Continued)

Klasifikasi Klasifikasi Saldo Saldo berdasarkan berdasarkan berdasarkan berdasarkan PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ Classification Classification Balance Balance based on based on based on based on SFAS 55 SFAS 71 SFAS 55 SFAS 71 Catatan/Notes December 31, 2019 January 1, 2020 December 31, 2019 January 1, 2020

Liabilitas keuangan/Financial Liabilities

Utang usaha/ Trade payables Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan 1.416.615.567 1.416.615.567 pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortized cost amortized cost

Beban masih harus dibayar/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan 28.501.570 28.501.570 Accrued expenses pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortized cost amortized cost

Utang lain-lain/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan 202.177.306 202.177.306 Other payables pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortized cost amortized cost

Utang pembiayaan konsumen/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan 408.499.741 408.499.741 Consumer financing obligation pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortized cost amortized cost

PSAK 72 SFAS 72

Berdasarkan hasil penelaahan dari manajemen, manajemen Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinan bahwa penerapan PSAK 72 tidak berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Based on the management’s assessment, the Company and Subsidiaries’s management believes that the implementation of SFAS 72 has no significant impact to the consolidated financial statements.

PSAK 73 SFAS 73

Tabel berikut menyajikan dampak atas penerapan PSAK 73 pada tanggal 1 Januari 2020:

The following table presents the impact of the implementation of SFAS 73 on January 1, 2020:

Sebelum Penyesuaian Setelah penyesuaian/ PSAK 73/ penyesuaian/ Before SFAS 73 After adjustment adjustment adjustment

Aset Assets Aset hak guna - neto - 584.028.410 584.028.410 Right of use asset - net

Page 82: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2020 2019

Kas: Cash: Rupiah 48.282.584 305.912.511 Rupiah

Bank Cash in banks Rupiah Rupiah PT Bank Central Asia Tbk 7.181.261.652 1.029.184.267 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 678.641.894 626.614.900 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 622.467.285 512.700.260 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 7.651.896 97.038.537 (Persero) Tbk

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Pan Indonesia Tbk 2.250.345.644 4.188.942.586 PT Bank Pan Indonesia Tbk

Yen Jepang Japanese Yen PT Bank CIMB Niaga Tbk 106.662.236 683.894.600 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Sub-jumlah 10.847.030.607 7.138.375.150 Sub-total

Deposito berjangka - Rupiah Time deposits - Rupiah PT Bank Pan Indonesia Tbk 5.000.000.000 - PT Bank Pan Indonesia Tbk

Jumlah kas dan setara kas 15.895.313.191 7.444.287.661 Total cash and cash equivalents

Tingkat suku bunga deposito berjangka per tahun berkisar antara 4,1% sampai dengan 5,4%.

Interest rate per annum of time deposits is ranging from 4.1% and 5.4%.

Tidak ada kas dan setara kas yang disimpan pada pihak berelasi.

There were no cash and cash equivalents held with the related parties.

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

Details of trade receivables based on the customers are as follows:

2020 2019

Pako Photo 329.340.704 363.126.874 Pako Photo PT Prima Media Malang 321.957.092 1.906.681.167 PT Prima Media Malang Hadi Stefanus Christian 275.305.165 241.588.470 Hadi Stefanus Christian Myra Galery Kex 224.854.784 306.726.322 Myra Galery Kex Tunas Foto 182.534.947 136.588.408 Tunas Foto Yen Pop 180.000.000 - Yen Pop Kex Fotoku Digital 177.233.641 324.642.863 Kex Fotoku Digital Bing Satria Tama 175.673.452 198.319.385 Bing Satria Tama Binaria Photo 164.046.286 164.046.286 Binaria Photo CV Digital Jaya Sumatra 147.490.011 493.693.640 CV Digital Jaya Sumatra Kex Sakura Photo 128.058.009 117.854.105 Kex Sakura Photo Ft Dyah Puspo Prasongko 124.735.072 42.462.035 Ft Dyah Puspo Prasongko Camera Foto 122.400.010 142.900.032 Camera Foto PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk 121.667.200 121.667.200 PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk Tiara Foto 116.343.050 17.799.962 Tiara Foto Sampurna Photo 112.475.129 52.277.947 Sampurna Photo

Page 83: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (Continued)

2020 2019

Kex Nats Studio 111.276.656 136.980.035 Kex Nats Studio CV Mimiti Indokamera 109.903.464 - CV Mimiti Indokamera Asia Baru Foto 109.837.107 30.433.260 Asia Baru Foto Chandra Photo 103.666.184 309.452.797 Chandra Photo Asia Photo 87.199.990 123.750.000 Asia Photo John 86.137.198 166.641.006 John Ft. Terang 75.000.000 280.000.000 Ft. Terang Kex Fotoku Digital Photo 72.938.551 119.671.514 Kex Fotoku Digital Photo Parama 70.552.515 134.634.128 Parama Maruli Tua 58.850.395 131.613.922 Maruli Tua CV Kemang Jaya 54.983.993 132.866.812 CV Kemang Jaya PT Piktura Lensa Nusa 25.536.610 191.550.297 PT Piktura Lensa Nusa Kex Color Digital Foto & Lab 23.172.299 140.597.895 Kex Color Digital Foto & Lab Super Foto 22.475.822 423.440.325 Super Foto Ft Melyana Arum C 6.459.999 167.110.218 Ft Melyana Arum C Colour Digital Photo - 240.000.000 Colour Digital Photo Hendrik Wijaya - 148.765.999 Hendrik Wijaya Lain-lain (saldo masing-masing di Others (balances below bawah Rp100.000.000) 2.724.222.893 4.957.535.089 Rp100,000,000 each)

Jumlah 6.646.328.228 12.465.417.993 Total Penyisihan penurunan Provision for impairment nilai piutang (682.834.526 ) (682.834.526 ) value

Piutang usaha, bersih 5.963.493.702 11.782.583.467 Trade receivables, net

Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang yang adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis of trade receivables are as follows:

2020 2019

Belum jatuh tempo 3.535.437.608 6.763.306.019 Not yet due Jatuh tempo Due 1 - 60 hari 795.717.240 3.353.488.561 1 - 60 days 61 - 120 hari 134.847.118 1.021.563.884 61 - 120 days > 120 hari 2.180.326.262 1.327.059.529 > 120 days

Jumlah 6.646.328.228 12.465.417.993 Total Penyisihan penurunan Provision for impairment nilai piutang (682.834.526 ) (682.834.526 ) value

Piutang usaha, bersih 5.963.493.702 11.782.583.467 Trade receivables, net

Page 84: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (Continued)

Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:

Movement of the provision for impairment value was as follows:

2020 2019

Saldo awal 682.834.526 651.071.236 Beginning balance Penambahan selama tahun berjalan Addition during the year (lihat Catatan 20) - 31.763.290 (see Note 20)

Saldo akhir 682.834.526 682.834.526 Ending balance

Seluruh saldo piutang usaha dari pihak ketiga dan dalam mata uang Rupiah.

All of trade receivables balance are from third parties are in Rupiah currency.

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

Management believes that the provision for impairment value is adequate to cover possible losses from the non-collection of these accounts. Management also believes that there are no significant concentrations of credit in trade receivables.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of account are as follows: 2020 2019

Barang dagang 13.061.623.543 25.750.534.275 Merchandise inventories Suku cadang dan peralatan 2.471.593.078 6.332.797.586 Spare parts and supplies

Jumlah 15.533.216.621 32.083.331.861 Total Penyisihan persediaan usang (590.995.235 ) (8.998.191.281 ) Provision for inventory obsolescence Persediaan, bersih 14.942.221.386 23.085.140.580 Inventories, net

Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai berikut:

Movement of the provision for inventory obsolescence was as follows:

2020 2019

Saldo awal 8.998.191.281 5.161.102.491 Beginning balance Penghapusan (8.407.196.046) - Written off Penambahan (lihat Catatan 20) - 3.837.088.790 Addition (see Note 20)

Saldo akhir 590.995.235 8.998.191.281 Ending balance

Penyisihan persediaan usang dicatat sebagai bagian dari beban operasi lainnya dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (lihat Catatan 20).

Provision for inventory obsolescence was recorded as part of other operating expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (see Note 20).

Page 85: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

7. PERSEDIAAN (Lanjutan) 7. INVENTORIES (Continued)

Persediaan telah diasuransikan terhadap risiko akibat kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp23.959.728.323 pada tahun 2020 dan 2019, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Inventories are covered by insurance against losses from fire and other risks with total coverage amounting to Rp23,959,728,323 in 2020 and 2019, which in management’s opinions, is adequate to cover possible losses arising from such risk.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul dari penurunan nilai persediaan.

Based on the review of the condition of the inventories at the end of the year, management’s believes that the provision of inventory obsolescence is adequate to cover possible losses arising from impairment of inventories.

8. BIAYA DIBAYAR DI MUKA DAN UANG MUKA 8. PREPAID EXPENSES AND ADVANCES

Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of account are as follows: 2020 2019

Uang muka 846.432.782 636.294.617 Advances Biaya dibayar di muka 48.931.566 584.028.410 Prepaid expenses

Jumlah 895.364.348 1.220.323.027 Total

9. ASET TETAP 9. FIXED ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

2020 Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Deductions Reclassifications Balance

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 287.967.794 - - - 287.967.794 Land Bangunan dan prasarana 4.664.524.968 - - - 4.664.524.968 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.053.394.836 - - - 2.053.394.836 Machinery and equipment Kendaraan 7.899.425.673 - 125.200.000 - 7.774.225.673 Vehicles Peralatan kantor 3.887.237.772 8.300.000 - - 3.895.537.772 Office equipment Perabot 527.634.806 - - - 527.634.806 Furnitures and fixtures

Jumlah 19.320.185.849 8.300.000 125.200.000 - 19.203.285.849 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 4.493.799.775 64.486.700 - - 4.558.286.475 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.053.394.836 - - - 2.053.394.836 Machinery and equipment Kendaraan 6.147.935.727 432.480.945 119.983.333 - 6.460.433.339 Vehicles Peralatan kantor 3.856.437.676 13.742.908 - - 3.870.180.584 Office equipment Perabot 527.458.167 177.292 - - 527.635.459 Furnitures and fixtures

Jumlah 17.079.026.181 510.887.845 119.983.333 - 17.469.930.693 Total

Nilai Buku 2.241.159.668 1.733.355.156 Net Book Value

Page 86: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41

9. ASET TETAP (Lanjutan) 9. FIXED ASSETS (Continued)

2019 Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Deductions Reclassifications Balance

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 287.967.794 - - - 287.967.794 Land Bangunan dan prasarana 4.664.524.968 - - - 4.664.524.968 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.053.394.836 - - - 2.053.394.836 Machinery and equipment Kendaraan 8.149.825.673 - 250.400.000 - 7.899.425.673 Vehicles Peralatan kantor 3.878.137.772 9.100.000 - - 3.887.237.772 Office equipment Perabot 527.634.806 - - - 527.634.806 Furnitures and fixtures

Jumlah 19.561.485.849 9.100.000 250.400.000 - 19.320.185.849 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 4.419.611.129 74.188.646 - - 4.493.799.775 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.053.394.836 - - - 2.053.394.836 Machinery and equipment Kendaraan 5.685.158.740 661.010.320 198.233.333 - 6.147.935.727 Vehicles Peralatan kantor 3.821.262.625 35.175.051 - - 3.856.437.676 Office equipment Perabot 525.330.667 2.127.500 - - 527.458.167 Furnitures and fixtures

Jumlah 16.504.757.997 772.501.517 198.233.333 - 17.079.026.181 Total

Nilai Buku 3.056.727.852 2.241.159.668 Net Book Value

Rincian laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of gain on sale of fixed asset are as follows: 2020 2019

Harga jual 74.000.000 156.500.000 Selling price Nilai buku aset yang dijual 5.216.667 52.166.667 Net book value on sale of fixed assets

Laba penjualan aset tetap 68.783.333 104.333.333 Gain on sale of fixed assets

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, laba penjualan aset tetap dicatat sebagai bagian dari pendapatan operasi lainnya dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (lihat Catatan 19).

For the years ended December 31, 2020 and 2019, gain on sale of fixed assets was recorded as part of other operating income in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (see Note 19).

Beban penyusutan dibebankan pada beban penjualan, umum dan administrasi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing sebesar Rp510.887.845 dan Rp772.501.517 (lihat Catatan 18).

Depreciation expenses charged to selling, general and administrative expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the years ended December 31, 2020 and 2019 amounted to Rp510,887,845 and Rp772,501,517, respectively (see Note 18).

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, kendaraan dengan jumlah nilai buku masing-masing sebesar Rp654.609.235 dan Rp771.852.680 dijadikan jaminan atas utang pembiayaan konsumen yang diterima (lihat Catatan 13).

As of December 31, 2020 and 2019, vehicles with total book value of Rp654,609,235 and Rp771,852,680 are pledged as collateral to obligations under consumer financing (see Note 13).

Page 87: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

87PT. INTERDELTA Tbk

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

9. ASET TETAP (Lanjutan) 9. FIXED ASSETS (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, aset tetap telah diasuransikan terhadap kerugian akibat kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar Rp21.598.160.000, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

As of December 31, 2020 and 2019, fixed assets were insured against losses from fire and other risks with total coverage amounting to Rp21,598,160,000, which in management’s opinion, are adequate to cover possible losses arising from such risks.

Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.

Based on the Management’s review, there are no circumstances or changes, which may indicate the impairment in value of fixed asset as of December 31, 2020 and 2019.

10. ASET HAK GUNA 10. RIGHT OF USE ASSET

Rekonsiliasi aset hak guna adalah sebagai berikut: The reconciliation of right of use asset are as follows:

Bangunan/ Buildings

Saldo awal - Beginning balance Penambahan 584.028.410 Addition Beban penyusutan (327.388.889) Depreciation expense

Saldo akhir 256.639.521 Ending balance

Beban penyusutan dibebankan pada beban penjualan, umum dan administrasi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp327.388.889 (lihat Catatan 18).

Depreciation expenses charged to selling, general and administrative expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020 amounted to Rp327,388,889 (see Note 18).

11. UTANG USAHA - PIHAK KETIGA 11. TRADE PAYABLES - THIRD PARTIES

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

2020 2019

PT Pasifik Internusa 41.074.600 - PT Pasifik Internusa Noritsu Koki Co. Ltd 746.627 55.056.277 Noritsu Koki Co. Ltd Kodak Alaris Pte Ltd - 863.276.566 Kodak Alaris Pte Ltd Lain-lain - 498.282.724 Others

Jumlah 41.821.227 1.416.615.567 Total

Page 88: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43

11. UTANG USAHA - PIHAK KETIGA (Lanjutan) 11. TRADE PAYABLES - THIRD PARTIES (Continued)

Rincian utang usaha berdasarkan umur utang sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis of trade payable based on the invoice date are as follows:

2020 2019

1 sampai dengan 90 hari 41.074.600 1.091.615.567 1 to 90 days > 180 hari 746.627 325.000.000 > 180 days

Jumlah 41.821.227 1.416.615.567 Total

Rincian utang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables based on the currencies are as follows:

2020 2019

Rupiah 41.074.600 498.282.724 Rupiah Yen 746.627 55.056.277 Yen Dolar Amerika Serikat - 863.276.566 United States Dollar

Jumlah 41.821.227 1.416.615.567 Total

Tidak ada jaminan yang diberikan Perusahaan atas utang usaha tersebut.

There was no collateral pledged by the Company for trade payables.

12. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA 12. UNEARNED REVENUE

Akun ini merupakan pendapatan yang diterima di muka oleh Perusahaan sebagai berikut:

This account represents unearned revenue received by the Company as follows:

2020 2019

Sewa 690.139.583 660.083.352 Rent Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun 455.408.333 494.250.019 Less current maturity

Bagian jangka panjang 234.731.250 165.833.333 Long-term portion

13. UTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 13. CONSUMER FINANCING OBLIGATION

Akun ini merupakan utang atas pembiayaan kendaraan kepada lembaga pembiayaan konsumen sebagai berikut:

This account represents obligation for financing of vehicle to consumer financing institution as follows:

2020 2019

PT Astra Sedaya Finance 143.243.069 408.499.741 PT Astra Sedaya Finance Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun 143.243.069 265.256.672 Less current maturity

Bagian jangka panjang - 143.243.069 Long-term portion

Utang pembiayaan konsumen ini dijamin dengan kendaraan yang diperoleh (lihat Catatan 9). Perjanjian utang lembaga pembiayaan ini membatasi Perusahaan untuk, antara lain, menjual dan mengalihkan kepemilikan aset.

The obligation under consumer financing secured by vehicles obtained (see Note 9). The obligation under consumer financing agreement restrict the Company to, such as, sell and transfer the assets ownership.

Page 89: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

14. MODAL SAHAM 14. CAPITAL STOCK

Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Adimitra Transferindo, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

The Company’s stockholders as of December 31, 2020 and 2019 based on the report prepared by PT Adimitra Transferindo, a Securities Administration Agency, are as follows:

Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase Disetor Penuh/ Pemilikan/ Number of Percentage of Shares Issued Jumlah/ Pemegang saham Ownership and Fully Paid Amount Stockholders

Peak Aim Development Ltd 54,74% 323.940.000 32.394.000.000 Peak Aim Development Ltd Karna Brata Lesmana 22,77% 134.754.220 13.475.422.000 Karna Brata Lesmana Natasha Lesmana 9,74% 57.644.500 5.764.450.000 Natasha Lesmana Masyarakat (masing-masing di bawah 5%) 12,75% 75.489.280 7.548.928.000 Public (each below 5%) Jumlah 100,00% 591.828.000 59.182.800.000 Total

Manajemen modal Capital management

Tujuan utama pengelolaan modal adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and to maximize shareholder value.

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan Entitas Anak dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, imbalan modal kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru.

The Company and Subsidiary manage their capital structure and make adjustments to it, in line of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company and Subsidiary may adjust the dividend payment to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares.

Perusahaan dan Entitas Anak mengawasi modal dengan menggunakan rasio pengungkit (gearing ratio), dengan membagi utang bersih dengan jumlah modal. Kebijakan Perusahaan adalah menjaga rasio pengungkit dalam kisaran dari perusahaan terkemuka dalam industri untuk mengamankan pendanaan terhadap biaya yang rasional.

The Company and Subsidiary monitor their capital using gearing ratio, by dividing net debt with the total capital. The Company’s policy is to maintain a gearing ratio within the range of gearing ratios of the leading companies in the industry in order to secure funds at a reasonable cost.

Utang bersih adalah utang usaha, beban masih harus dibayar, utang lain-lain dan utang pembiayaan konsumen dikurangi kas dan setara kas. Jumlah modal dihitung sebagai ekuitas seperti yang disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Net debt is trade payables, accrued expenses, other payables and consumer financing obligation less cash and cash equivalents. The total capital is calculated as equity as shown in the consolidated statement of financial position.

Perhitungan rasio pengungkit adalah sebagai berikut: The computation of gearing ratio is as follows: 2020 2019

Utang usaha 41.821.227 1.416.615.567 Trade payables Beban masih harus dibayar 59.525.989 28.501.570 Accrued expenses Utang lain-lain 228.286.046 202.177.306 Other payables Utang pembiayaan konsumen 143.243.069 408.499.741 Consumer Financing Obligation

Jumlah 472.876.331 2.055.794.184 Total Dikurangi kas dan setara kas 15.895.313.191 7.444.287.661 Less cash and cash equivalents

Piutang - bersih (15.422.436.860 ) (5.388.493.477 ) Receivable - net

Jumlah ekuitas 35.678.279.755 41.306.208.655 Total equity

Rasio pengungkit (0,43 ) (0,13 ) Gearing ratio

Page 90: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

45

15. TAMBAHAN MODAL DISETOR 15. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2020 2019

Agio saham 1.769.666.000 1.769.666.000 Paid-in Capital Pengampunan pajak - Perusahaan 140.000.000 140.000.000 Tax amnesty - Company

Jumlah 1.909.666.000 1.909.666.000 Total

Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No.KET-1715/PP/WPJ.07/2016 tertanggal 30 Desember 2016, Perusahaan telah menyampaikan Surat Penyataan Harta untuk Pengampunan Pajak sesuai dengan Undang-undang No.11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak.

Based on the Tax Amnesty Information Letter No.KET-1715/PP/WPJ.07/2016 dated December 30, 2016, the Company submitted Asset Statement Letter for Tax Amnesty in accordance with Law No.11 of 2016 concerning the Tax Amnesty.

Nilai harta bersih tambahan yang diungkapkan adalah sebesar Rp140.000.000 dengan uang tebusan sebesar Rp4.200.000.

Additional net assets value declared is Rp140,000,000 with tax amnesty tariff of Rp4,200,000.

16. PENJUALAN BERSIH 16. NET SALES

Rincian penjualan bersih berdasarkan kelompok kegiatan utama Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

The details of net sales are classified based on the Company and Subsidiary’s main activities, which are as follows:

2020 2019

Kertas cetak foto 29.038.937.555 49.741.286.802 Photo printing paper Bahan kimia pemrosesan Photo and paper foto dan kertas 5.271.313.716 11.961.870.506 processing chemicals Film dan kamera 4.983.771.482 4.273.570.624 Films and cameras Lain-lain 12.127.771.247 18.962.175.630 Others

Jumlah 51.421.794.000 84.938.903.562 Total

Seluruh penjualan dilakukan kepada pihak ketiga dengan jumlah masing-masing dibawah 10% dari jumlah penjualan bersih.

All of these sales were made to third parties with sales value below 10% from the total net sales each.

17. BEBAN POKOK PENJUALAN 17. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: The details of cost of goods sold are as follows:

2020 2019

Persediaan awal 32.083.331.861 27.886.201.255 Inventory - beginning Pembelian bersih 33.667.212.325 69.351.010.989 Net purchases

65.750.544.186 97.237.212.244 Persediaan akhir (15.533.216.621) (32.083.331.861) Inventory - ending Penghapusan penyisihan persediaan Written off of provision for usang (8.407.196.046) - inventory obsolescence

Beban pokok penjualan 41.810.131.519 65.153.880.383 Cost of goods sold

Page 91: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

17. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan) 17. COST OF GOODS SOLD (Continued)

Rincian pemasok dengan transaksi melebihi 10% dari pembelian bersih selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The detail of supplier with transaction exceeded 10% of total net purchases while current year, which are as follows:

Jumlah/Amount Persentase/Percentage

2020 2019 2020 2019

Kodak Alaris Singapore Kodak Alaris Singapore Pte. Ltd 16.248.171.222 39.444.492.648 48,26% 56,88% Pte. Ltd

Seluruh pembelian yang dilakukan merupakan pembelian dari pihak ketiga.

All of the purchases were made from third parties.

18. BEBAN PENJUALAN, UMUM DAN ADMINISTRASI 18. SELLING, GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian beban penjualan, umum dan administasi adalah sebagai berikut:

The details of selling, general and administrative expenses are as follows:

2020 2019

Gaji dan tunjangan 8.887.649.480 9.700.336.178 Salaries and allowances Imbalan paska-kerja (lihat Catatan 22) 548.512.207 281.335.898 Post-employment benefits (see Note 22) Gudang dan distribusi 574.300.008 1.789.043.770 Warehouse and distribution Penyusutan aset tetap (lihat Catatan 9) 510.887.845 772.501.517 Depreciation of fixed assets (see Note 9) Listrik dan air 421.410.436 475.664.684 Electricity and water Asuransi dan pajak kendaraan 393.756.472 419.480.345 Vehicle insurance and tax Penyusutan aset hak guna Depreciation of right of use asset (lihat Catatan 10) 327.388.889 - (see Note 10) Jasa profesional 324.197.815 289.987.915 Professional fees Pemeliharaan dan perbaikan 264.101.956 441.321.863 Repairs and maintenance Administrasi saham 223.997.733 143.091.140 Shares administration Transportasi dan perjalanan dinas 197.771.553 524.726.158 Transportation and travelling Pos dan telekomunikasi 161.101.623 206.314.253 Postage and telecommunications Perlengkapan kantor 154.012.628 187.112.169 Office supplies Sewa - 299.329.630 Rent Lain-lain 989.453.921 2.069.850.530 Others

Jumlah 13.978.542.566 17.600.096.050 Total

19. PENDAPATAN OPERASI LAINNYA 19. OTHER OPERATING INCOME

Rincian pendapatan operasi lainnya adalah sebagai berikut:

The details of other operating income are as follows:

2020 2019

Sewa 855.363.769 634.281.433 Rent Rabat 375.460.561 3.511.056.069 Rebate

Laba selisih kurs - bersih 300.016.460 - Foreign exchange gain - net Laba penjualan aset tetap (lihat Gain on sale of fixed assets Catatan 9) 68.783.333 104.333.333 (see Note 9) Lain-lain 203.467 99.786 Others

Jumlah 1.599.827.590 4.249.770.621 Total

Page 92: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

47

20. BEBAN OPERASI LAINNYA 20. OTHER OPERATING EXPENSES

Rincian beban operasi lainnya adalah sebagai berikut: The details of other operating expenses are as follows:

2020 2019

Penyisihan persediaan usang Provision for inventory obsolescence (lihat Catatan 7) - 3.837.088.790 (see Note 7) Rugi selisih kurs - bersih - 493.132.527 Foreign exchange loss - net Penyisihan penurunan nilai Provision for impairment value piutang (lihat Catatan 6) - 31.763.290 of receivables (see Note 6) Lain-lain 654.053.682 180.227.172 Others

Jumlah 654.053.682 4.542.211.779 Total

21. PERPAJAKAN 21. TAXATION

a. Taksiran tagihan pajak a. Estimated claim for tax refund

Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2020 2019

Pajak penghasilan pasal 28A Income tax article 28A Tahun 2020 1.042.475.000 - Year 2020

b. Utang pajak b. Taxes payables

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2020 2019

Pajak penghasilan Income taxes Pasal 21 30.074.686 43.905.606 Article 21 Pasal 23 108.000 142.781 Article 23 Pasal 29 - 4.098.283 Article 29 Pajak Pertambahan Nilai 245.473.044 266.921.643 Value Added Tax

Jumlah 275.655.730 315.068.313 Total

Taksiran beban (manfaat) pajak penghasilan terdiri dari:

Provision for income tax expenses (benefit) are as follows:

2020 2019

Kini Current Perusahaan - 1.794.330.500 Company Tangguhan Deferred Perusahaan 2.307.848.155 (414.837.494 ) Company

Jumlah 2.307.848.155 1.379.493.006 Total

Page 93: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

21. PERPAJAKAN (Lanjutan) 21. TAXATION (Continued)

Kini Current

Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dengan penghasilan kena pajak (rugi fiskal) untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income (loss) before income tax expense, as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income, and taxable income (fiscal loss) for the years ended December 31, 2020 and 2019 are as follows:

2020 2019

Laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan Income (loss) before income tax laba rugi dan penghasilan expense as per consolidated komprehensif lain statement of profit or loss and konsolidasian (3.275.351.276 ) 2.119.215.744 other comprehensive income Rugi Entitas Anak sebelum taksiran Loss of Subsidiary before pajak penghasilan - - provision for income tax

Laba (rugi) Perusahaan sebelum Income (loss) of the Company before taksiran pajak penghasilan (3.275.351.276 ) 2.119.215.744 provision for income tax

Beda waktu: Temporary differences: Penyusutan aset tetap 31.113.055 (150.942.536 ) Depreciation of fixed assets Imbalan paska-kerja (174.636.682 ) (2.058.559.573 ) Post employment benefits Penyisihan persediaan usang - 3.837.088.790 Provision for inventory obsolescence Penyisihan penurunan Provision for impairment nilai piutang usaha - 31.763.290 value of trade receivables Beda tetap: Permanent differences: Representasi 7.678.586 80.620.355 Representation Penghasilan bunga yang telah Interest income already dikenakan pajak final (175.698.229 ) (258.058.298 ) subjected to final tax Lain-lain 414.787.614 3.576.195.141 Others

Penghasilan kena pajak Taxable income (rugi fiskal) (3.172.106.932 ) 7.177.322.913 (fiscal loss)

Perhitungan taksiran pajak penghasilan dan utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

The computation of the provision for income tax and the tax payable are as follows:

2020 2019

Penghasilan kena pajak (dibulatkan) - 7.177.322.000 Taxable income (rounded)

Taksiran pajak penghasilan - 1.794.330.500 Provision for income tax Pajak penghasilan dibayar di muka: Prepayments of income tax: Pasal 22 1.041.540.000 1.787.135.000 Article 22 Pasal 23 - 1.585.637 Article 23 Pasal 25 935.000 1.511.580 Article 25

Utang pajak penghasilan (tagihan Provision for income tax payable pajak) - Perusahaan (1.042.475.000 ) 4.098.283 (claim for tax refund) - Company

Page 94: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

49

21. PERPAJAKAN (Lanjutan) 21. TAXATION (Continued)

Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini diterbitkan, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan untuk tahun pajak 2020. Namun demikian, taksiran laba kena pajak tersebut di atas akan dilaporkan dalam SPT tahun 2020.

Until the date of this report, the Company has not submitted its annual tax return for 2020 fiscal year. However, the estimated taxable income presented above will be reported in the 2020 annual tax return.

Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Direktorat Jendral Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu 5 tahun sejak tanggal terhutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia, the Company calculate, assess and submits tax return on the basis of self-assessment. The Directorate General of Taxation (DGT) may assess or amend taxes within five years from the date the tax becomes due.

Tangguhan Deferred

Perhitungan manfaat (beban) pajak tangguhan dari pengaruh beda waktu dan rincian aset pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The computation of deferred tax benefit (expense) from temporary difference and the details of deferred tax assets are as follows:

Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2020/ For The Year Ended December 31, 2020

Pengakuan pada penghasilan komprehensif lain/ Saldo Pengakuan pada Recognized in Saldo 31 Desember 2019/ laba atau rugi/ other 31 Desember 2020/ Balance as of Recognized in comprehensive Balance as of December 31, 2019 profit or loss income December 31, 2020

Perusahaan Company Imbalan paska kerja 1.270.736.568 (190.908.458 ) 12.616.004 1.092.444.114 Post-employment benefits Penyisihan Provision for inventory persediaan usang 2.249.547.821 (2.119.528.870 ) - 130.018.951 obsolescence Piutang usaha 170.708.633 (20.485.036 ) - 150.223.597 Trade receivables Aset tetap (135.244.474 ) 23.074.209 - (112.170.265 ) Fixed assets

Entitas Anak - - - - Subsidiary

Jumlah 3.555.748.548 (2.307.848.155 ) 12.616.004 1.260.516.397 Total

Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019/ For The Year Ended December 31, 2019

Pengakuan pada penghasilan komprehensif lain/ Saldo Pengakuan pada Recognized in Saldo 31 Desember 2018/ laba atau rugi/ other 31 Desember 2019/ Balance as of Recognized in comprehensive Balance as of December 31, 2018 profit or loss income December 31, 2019

Perusahaan Company Imbalan paska kerja 2.373.080.109 (514.639.893 ) (587.703.648 ) 1.270.736.568 Post-employment benefits Penyisihan Provision for inventory persediaan usang 1.290.275.623 959.272.198 - 2.249.547.821 obsolescence Piutang usaha 162.767.810 7.940.823 - 170.708.633 Trade receivables Aset tetap (97.508.840 ) (37.735.634 ) - (135.244.474 ) Fixed assets

Entitas Anak - - - - Subsidiary

Jumlah 3.728.614.702 414.837.494 (587.703.648 ) 3.555.748.548 Total

Page 95: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

21. PERPAJAKAN (Lanjutan) 21. TAXATION (Continued)

Jumlah beda waktu yang signifikan, untuk imbalan paska kerja atas mana aset pajak tangguhan dihitung, tidak dapat dikurangkan untuk tujuan pajak penghasilan sampai imbalan paska kerja tersebut dibayarkan kepada karyawan pada saat terjadi pemutusan hubungan kerja.

The amounts of significant temporary differences, for post employee benefits of which the deferred tax assets were calculated, can not be deducted for income tax purpose unless these benefits are paid to the employees in the event of dismissal from work.

Liabilitas pajak tangguhan atas penyusutan berasal dari perbedaan dasar pencatatan aset tetap menurut pembukuan dan pelaporan pajak karena perbedaan periode yang digunakan untuk tujuan pelaporan komersial dan pelaporan pajak.

Deferred tax liabilities of depreciation arose from the differences in recording fixed assets between commercial reporting and fiscal reporting due to different useful life used in commercial and fiscal reporting.

Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan yang terjadi dapat terpulihkan seluruhnya.

Management believes that the deferred tax assets will be fully recovered in the future.

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan seperti dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan beban pajak yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income tax expense reported in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and income tax expense computed by applying the applicable tax rates to income (loss) before income tax expense per consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows:

2020 2019

Laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan Income (loss) before income tax laba rugi dan penghasilan expense as per consolidated komprehensif lain statement of profit or loss and konsolidasian (3.275.351.276 ) 2.119.215.744 other comprehensive income Rugi Entitas Anak sebelum taksiran Loss of Subsidiary before pajak penghasilan - - provision for income tax

Laba (rugi) Perusahaan sebelum Income (loss) of the Company before taksiran pajak penghasilan (3.275.351.276 ) 2.119.215.744 provision for income tax

Beban pajak penghasilan - 529.803.936 Income tax expense

Pengaruh pajak atas: Tax effects of: Beda tetap 54.288.954 849.689.299 Permanent differences Penyesuaian tarif pajak Adjustment tax rate dan lainnya 2.253.559.201 (229 ) and other

Beban pajak - Perusahaan 2.307.848.155 1.379.493.006 Tax expense - the Company Beban pajak - Entitas Anak - - Tax expense - Subsidiary

Jumlah beban pajak 2.307.848.155 1.379.493.006 Total tax expenses

Page 96: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

22. LIABILITAS IMBALAN PASKA-KERJA 22. LIABILITY FOR POST-EMPLOYMENT BENEFITS

Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pasti atas imbalan paska-kerja (post-employment benefit) pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh KKA Arya Bagiastra (dahulu PT Gemma Mulia Inditama), aktuaris independen, dengan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut:

The Company provided a provision for post-employment benefits as of December 31, 2020 and 2019 based on the actuary calculations, which was performed by KKA Arya Bagiastra (previously PT Gemma Mulia Inditama), independent actuary, using the “Projected Unit Credit” under the following assumptions:

2020 2019

Usia pensiun normal 55 tahun/years 55 tahun/years Normal pension age Tingkat diskonto tahunan 6,18% 7,44% Annual discount rate Tingkat kenaikan gaji tahunan 8% 8% Annual salary increment rate Tingkat mortalita Tabel mortalita Indonesia IV Tabel mortalita Indonesia III Mortality rate Tahun 2011/Indonesian Tahun 2011/Indonesian mortality table IV year 2011 mortality table III year 2011 Tingkat cacat 10% dari tingkat mortalita/ 10% dari tingkat mortalita/ Disability rate 10% of mortality rate 10% of mortality rate Tingkat pengunduran diri 0%-1% 0%-1% Resignation rate Metode perhitungan Proyeksi kredit unit/ Proyeksi kredit unit/ Valuation method Projected unit credit Projected unit credit

Beban yang diakui di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

Expenses that are disclosed in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

2020 2019

Biaya jasa kini 414.490.937 380.244.495 Current service costs Biaya bunga 311.187.740 532.143.986 Interest costs Keuntungan aktuaria (177.166.470 ) (631.052.583) Actuarial gain Beban yang diakui di laporan laba Expenses recognized in the consolidated rugi dan penghasilan komprehensif statement of profit or loss and

lain konsolidasian 548.512.207 281.335.898 other comprehensive income

Mutasi saldo liabilitas imbalan paska-kerja adalah sebagai berikut:

The change of liabilites for post-employment benefits are as follows:

2020 2019

Saldo awal tahun 5.082.946.276 9.492.320.439 Beginning balance of the year Penambahan tahun berjalan 548.512.207 281.335.898 Addition in current year Penghasilan komprehensif lain 57.345.473 (2.350.814.590) Other comprehensive income Pembayaran tahun berjalan (723.148.889) (2.339.895.471) Payment in current year

Saldo akhir tahun 4.965.655.067 5.082.946.276 Ending balance of the year

Biaya yang dibebankan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 disajikan sebagai bagian dari akun “Beban penjualan, umum dan administrasi - Imbalan paska-kerja” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (lihat Catatan 18).

Expenses are recognized as part of “Selling, general and administrative expenses - Post-employment benefits” in consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the years ended December 31, 2020 and 2019 (see Note 18).

Pada tanggal 31 Desember 2020, jika tingkat diskonto tahunan dinaikan/ diturunkan sebesar 1% dengan semua variabel lain dianggap konstan, liabilitas imbalan paska- kerja pada tanggal 31 Desember 2020 akan lebih rendah/ tinggi sebesar Rp365.638.996 / Rp323.204.889.

On December 31, 2020, if the annual discount rate was raised/ lowered by 1% with all other variables held constant, post-employment benefit liabilities as of December 31, 2020 would be lower/ higher by Rp365,638,996 / Rp323,204,889.

Page 97: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

23. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

23. MONETARY ASSET AND LIABILITY IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Perusahaan memiliki saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of December 31, 2020 and 2019, the Company’s monetary asset and liability denominated in foreign currencies are as follows:

2020 2019

Mata uang asing/ Ekuivalen Rupiah/ Mata uang asing/ Ekuivalen Rupiah/ Foreign currency Rupiah equivalent Foreign currency Rupiah equivalent

Dolar Amerika Serikat United States Dollar Aset: Asset: Kas dan setara kas US$ 159.542 2.250.345.644 US$ 301.341 Rp 4.188.942.586 Cash and cash equivalents Liabilitas: Liability: Utang usaha - - (62.102) (863.276.566) Trade payables

Aset - Bersih US$ 159.542 2.250.345.644 US$ 239.239 Rp 3.325.666.020 Asset - Net

Yen Jepang Japan Yen Aset: Asset: Kas dan setara kas JPY 781.572 106.662.236 JPY 5.344.321 Rp 683.894.600 Cash and cash equivalents Liabilitas: Liability: Utang usaha (5.471) (746.627) (430.239) (55.056.277) Trade payables

Aset - Bersih JPY 776.101 105.915.609 JPY 4.914.082 Rp 628.838.323 Asset - Net

24. INFORMASI SEGMEN USAHA 24. BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

The Company and Subsidiary’s business segment information are as follows:

2020

Bahan kimia pemrosesan Kertas Film dan foto dan kertas/ cetak foto/ kamera/ Photo and paper Photo Films and processing Lain-lain/ Jumlah/ printing paper cameras chemicals Others Total

Penjualan bersih 29.038.937.555 4.983.771.482 5.271.313.716 12.127.771.247 51.421.794.000 Net sales Beban pokok penjualan 24.031.816.226 3.458.952.977 4.215.623.040 10.103.739.276 41.810.131.519 Cost of goods sold

Laba bruto 5.007.121.329 1.524.818.505 1.055.690.676 2.024.031.971 9.611.662.481 Gross profit

Beban penjualan, umum Selling, general and dan administrasi (7.991.371.862 ) (1.712.059.049 ) (1.355.329.714 ) (2.919.781.941 ) (13.978.542.566) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 890.658.190 129.758.135 158.143.631 421.267.634 1.599.827.590 Other operating income Beban operasi lainnya (533.305.965 ) (25.282.725 ) (30.813.497 ) (64.651.495 ) (654.053.682) Other operating expenses

Laba (rugi) usaha (2.626.898.308 ) (82.765.134 ) (172.308.904) (539.133.831 ) (3.421.106.177 ) Income (loss) from operations

Pendapatan keuangan 104.123.289 14.986.698 18.265.142 38.323.100 175.698.229 Finance income Beban keuangan (15.434.119 ) (6.539.341 ) (7.969.868 ) - (29.943.328 ) Finance expenses

Laba (rugi) sebelum Income (loss) before income beban pajak penghasilan (2.538.209.138 ) (74.317.777 ) (162.013.630 ) (500.810.731 ) (3.275.351.276 ) tax expenses

Beban pajak penghasilan (2.307.848.155) Income tax expenses Rugi bersih (5.583.199.431 ) Net loss Aset segmen 23.793.505.696 4.174.594.561 6.724.800.513 7.389.705.696 42.082.606.466 Segment assets

Liabilitas segmen 3.459.617.289 514.267.435 1.116.274.146 1.314.167.841 6.404.326.711 Segment liabilities

Page 98: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

53

24. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) 24. BUSINESS SEGMENT INFORMATION (Continued)

2019

Bahan kimia pemrosesan Kertas Film dan foto dan kertas/ cetak foto/ kamera/ Photo and paper Photo Films and processing Lain-lain/ Jumlah/ printing paper cameras chemicals Others Total

Penjualan bersih 49.741.286.802 4.273.570.624 11.961.870.506 18.962.175.630 84.938.903.562 Net sales Beban pokok penjualan 37.247.107.212 3.546.713.706 9.516.931.935 14.843.127.530 65.153.880.383 Cost of goods sold

Laba bruto 12.494.179.590 726.856.918 2.444.938.571 4.119.048.100 19.785.023.179 Gross profit

Beban penjualan, umum Selling, general and dan administrasi (11.412.261.870 ) (633.920.595 ) (1.949.518.501 ) (3.604.395.084 ) (17.600.096.050) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 2.755.638.099 153.068.319 470.736.434 870.327.769 4.249.770.621 Other operating income Beban operasi lainnya (2.945.262.920 ) (163.601.470 ) (503.129.408 ) (930.217.981 ) (4.542.211.779) Other operating expenses

Laba usaha 892.292.899 82.403.172 463.027.096 454.762.804 1.892.485.971 Income from operations

Pendapatan keuangan 167.330.273 9.294.749 28.584.471 52.848.805 258.058.298 Finance income Beban keuangan (20.314.056 ) (1.128.391 ) (3.470.182 ) (6.415.896 ) (31.328.525 ) Finance expenses

Laba sebelum Income before income beban pajak penghasilan 1.039.309.116 90.569.530 488.141.385 501.195.713 2.119.215.744 tax expenses

Beban pajak penghasilan (1.379.493.006) Income tax expenses Laba bersih 739.722.738 Net income Aset segmen 28.861.958.434 4.488.488.467 7.785.104.674 8.284.549.205 49.420.100.780 Segment assets

Liabilitas segmen 4.500.066.296 935.641.022 1.483.455.706 1.194.729.101 8.113.892.125 Segment liabilities

25. PERJANJIAN-PERJANJIAN 25. AGREEMENTS

a. Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi dengan Kodak Alaris Singapore Pte. Ltd, dahulu Opco (Singapore) Pte. Ltd, yang mewakili Eastman Kodak Company, New York, Amerika Serikat (Kodak) sejak tahun 1976, dimana Perusahaan sebagai distributor tunggal dan perwakilan resmi produk Kodak di Indonesia, memperoleh hak untuk menjual, memproses dan melakukan jasa perbaikan atas peralatan fotografi, film dan kamera yang diproduksi oleh Kodak. Perusahaan mendapat bantuan dari Kodak untuk program promosi dan pengembangan produk Kodak, meliputi juga jasa manajemen, program pendidikan dan latihan.

a. The Company has a distributorship agreement with Kodak Alaris Singapore Pte. Ltd, formerly Opco (Singapore) Pte. Ltd, representative of Eastman Kodak Company, New York, USA (Kodak) since 1976, whereas the Company appointed as the sole distributor has the exclusive rights to sell, process and services any photographic, film and camera equipment produced by Kodak. Kodak shall also assist the Company in relation to promotional program and development of Kodak products, including management services, education and training program.

Atas jasa yang diberikan tersebut, Perusahaan tidak dibebani tagihan apapun dari Kodak. Perjanjian distribusi ini akan diperpanjang setiap tahun secara otomatis sampai batas waktu yang tidak dapat ditentukan.

For such assistance, Kodak does not charge any fee to the Company. This agreement is extended annually for unlimited period.

Dalam perkembangannya, sejak pertengahan tahun 2005, prinsipal telah mengambil kebijakan multi distributor.

During its development, since midyear of 2005 the principal has taken the multi distributor policy.

b. Pada tanggal 10 Oktober 2008, Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi dengan PT Heidelberg Indonesia, dimana Perusahaan sebagai distributor untuk produk-produk cetak dan graphic art printing consumable untuk percetakan dan industri grafika di Indonesia untuk batas waktu yang tidak ditentukan.

b. On October 10, 2008, the Company entered into a distributorship agreement with PT Heidelberg Indonesia, whereas the Company appointed as the distributor for printing products and graphic art printing consumable for printing and graphic industries in Indonesia for unlimited period.

Page 99: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

26. INSTRUMEN KEUANGAN 26. FINANCIAL INSTRUMENT

Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang tercatat pada laporan keuangan:

The following table is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company and Subsidiary’s financial instrument that are carried in the financial statements:

31 Desember 2020/ December 31, 2020

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying value Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Kas dan setara kas 15.895.313.191 15.895.313.191 Cash and cash equivalents Piutang usaha - bersih 5.963.493.702 5.963.493.702 Trade receivables - net Piutang lain-lain 45.513.317 45.513.317 Other receivables

Jumlah aset keuangan 21.904.320.210 21.904.320.210 Total financial assets Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang usaha 41.821.227 41.821.227 Trade payables Beban masih harus dibayar 59.525.989 59.525.989 Accrued expenses Utang lain-lain 228.286.046 228.286.046 Other payables Utang pembiayaan konsumen 143.243.069 143.243.069 Consumer financing obligation

Jumlah liabilitas keuangan 472.876.331 472.876.331 Total financial liabilities 31 Desember 2019/

December 31, 2019

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying value Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Kas dan setara kas 7.444.287.661 7.444.287.661 Cash and cash equivalents Piutang usaha - bersih 11.782.583.467 11.782.583.467 Trade receivables - net Piutang lain-lain 26.244.181 26.244.181 Other receivables

Jumlah aset keuangan 19.253.115.309 19.253.115.309 Total financial assets Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang usaha 1.416.615.567 1.416.615.567 Trade payables Beban masih harus dibayar 28.501.570 28.501.570 Accrued expenses Utang lain-lain 202.177.306 202.177.306 Other payables Utang pembiayaan konsumen 408.499.741 408.499.741 Consumer financing obligation

Jumlah liabilitas keuangan 2.055.794.184 2.055.794.184 Total financial liabilities

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, utang usaha, beban masih harus dibayar dan utang lain-lain kurang lebih sebesar nilai wajarnya karena instrumen keuangan tersebut berjangka pendek.

Management has determined that the carrying amounts of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, trade payables, accrued expenses and other payables reasonably approximate their fair values because they are mostly short-term maturities.

Nilai tercatat utang pembiayaan konsumen mendekati nilai wajarnya karena suku bunga efektifnya mendekati suku bunga pasar.

The fair value of consumer financing obligation approximates its carrying amounts because the effective interest rate is approximately at market rate.

Page 100: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

55

27. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 27. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan dihadapkan pada risiko mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas.

The Company is exposed to foreign currency risk, credit risk and liquidity risk.

Risiko mata uang asing Foreign currency risk

Perusahaan dan Entitas Anak melakukan transaksi bisnis sebagian dalam Dolar Amerika Serikat dan oleh karena itu terekspos risiko mata uang asing. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki kebijakan khusus untuk lindung nilai mata uang asing. Namun manajemen senantiasa memantau eksposur valuta asing dan mempertimbangkan risiko lindung nilai valuta asing yang signifikan manakala kebutuhan tersebut timbul.

The Company and Subsidiary do part of businesses in United States Dollar and therefore is exposed to foreign exchange risk. The Company and Subsidiary do not have a foreign currency hedging policy. However management monitors foreign exchange exposure and will consider hedging significant foreign exchange risk should the need arises.

Aset dan liabilitas moneter Perusahaan dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 disajikan pada Catatan 23 pada laporan keuangan konsolidasian.

The Company and Subsidiary’s monetary asset and liability denominated in foreign currencies as of December 31, 2020 and 2019 are disclosed in Note 23 to the consolidated financial statements.

Tabel berikut menjelaskan sensitivitas Perusahaan dan Entitas Anak atas perubahan kurs Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat. Tingkat sensitivitas di bawah ini merupakan penilaian manajemen terhadap perubahan yang mungkin terjadi atas nilai kurs valuta asing. Analisis sensitivitas hanya mencakup akun-akun moneter dalam mata uang asing. Tabel di bawah juga menggambarkan dampak terhadap laba setelah pajak dan ekuitas Perusahaan dan Entitas Anak ketika mata uang mengalami penguatan dalam besaran persentase tertentu terhadap Rupiah, dimana semua variabel lain dianggap konstan.

The following table details the Company and Subsidiary’s sensitivity to changes in Rupiah against the United States Dollar. The sensitivity rate below represents management’s assessment of the reasonably possible change in foreign exchange rates. The sensitivity analysis includes only outstanding foreign currency denominated monetary items. This table also indicates the effect after tax in profit and equity of the Company and Subsidiary wherein the currency strenghten at a certain percentage against the Rupiah, with all other variables held constant.

31 Desember 2020/ December 31, 2020

Tingkat sensitivitas/ Laba atau rugi/ Ekuitas/ Sensitivity rate Profit or loss Equity

Dolar Amerika Serikat United States Dollar Menguat 4,76% 107.042.364 80.281.773 Strenghten Melemah 4,76% (107.042.364) (80.281.773) Weaken

31 Desember 2019/ December 31, 2019

Tingkat sensitivitas/ Laba atau rugi/ Ekuitas/ Sensitivity rate Profit or loss Equity

Dolar Amerika Serikat United States Dollar Menguat 0,90% 29.911.097 22.433.322 Strenghten Melemah (0,90%) (29.911.097) (22.433.322) Weaken

Risiko kredit Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang dihadapi Perusahaan berasal dari piutang yang diberikan kepada pelanggan. Risiko kredit dikendalikan melalui pemeriksaan yang mencukupi terhadap pelanggan. Pelanggan hanya diberikan kredit setelah melalui pemeriksaan yang teliti atas rekam jejak mereka, potensi bisnis, kekuatan keuangan mereka, reputasi di bidang industri dan evaluasi atas manajemen.

Credit risk is the risk that one party of financial instruments will fail to discharge its obligation and will incur a financial loss to other party. The Company is exposed to credit risk arising from the credit granted to customers. Credit risk is managed by proper due diligence about customer. Customer are given credit only after satisfactory scrutiny of their track record, business potential, their financial strength, perceived reputation in the industry and evaluation of customer’s board of management.

Page 101: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

27. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 27. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Batas kredit dimonitor berdasarkan parameter di atas. Meskipun demikian, tidak semua pelanggan diberikan kredit, dalam hal ini, penjualan dilakukan secara tunai. Pada penjualan tunai, pembayaran diterima didepan, misalnya: sebelum barang dikirim dan juga segera setelah barang dikirim seluruhnya.

The credit limits are monitored based on above parameters. However, not all customers require credit, in which case, sales are on cash basis. Under cash sales term, payment is received either in advance i.e before delivery and also immediately after completing delivery.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko saat posisi arus kas Perusahaan menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan memantau dan menjaga tingkat kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo kewajiban lancar, dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan fasilitas kredit.

The liquidity risk is the risk when the cash flow position of the Company indicates that the short-term revenue is not enough to cover the short-term expenditure. In managing liquidity risk, the Company monitor and maintain level of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the Company’s operation and to mitigate the effect of fluctuation in cash flow. The Company also regularly evaluates cash flow projections and actual cash flows, including the maturity schedule of current liabilities, and continues to examine financial market conditions to maintain flexibility in funding by maintaining availability of credit facilities.

Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan.

The table below summarizes the maturity profile of the Company’s financial liabilities based on contractual undiscounted payments.

31 Desember 2020/ December 31, 2020

1 tahun / 2-3 tahun / 1 year 2-3 years

Utang usaha 41.821.227 - Trade payables Beban masih harus dibayar 59.525.989 - Accrued expenses Utang lain-lain 228.286.046 - Other payables Utang pembiayaan konsumen 143.243.069 - Consumer Financing Obligation

Jumlah 472.876.331 - Total

31 Desember 2019/ December 31, 2019

1 tahun / 2-3 tahun / 1 year 2-3 years

Utang usaha 1.416.615.567 - Trade payables Beban masih harus dibayar 28.501.570 - Accrued expenses Utang lain-lain 202.177.306 - Other payables Utang pembiayaan konsumen 265.256.672 143.243.069 Consumer Financing Obligation

Jumlah 1.912.551.115 143.243.069 Total

Page 102: LAPORAN TAHUNAN 2020 · 2021. 6. 30. · Laporan Tahunan 2020 Annual Report • PT INTER DELTA Tbk Kantor Pusat Head Office Jl. Gaya Motor Barat, Sunter II Jakarta Utara 14330 Indonesia

The original financial statements included herein arein the Indonesian language.

PT INTER DELTA TbkDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

Pada Tanggal 31 Desember 2020 Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal

31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT INTER DELTA Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

As Of December 31, 2020 And For Year Ended

December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

57

28. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 28. SUBSEQUENT EVENTS AFTER REPORTING DATE

- Ketidakpastian Makroekonomi - Macroeconomic Uncertainty

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, telah terjadi penyebaran virus Covid-19 ke seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia yang menyebabkan ketidakpastian makro ekonomi sehubungan dengan volatilitas nilai tukar mata uang asing, harga dan permintaan. Perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar, jumlah persediaan atau situasi lainnya di luar kendali Perusahaan. Peningkatan jumlah infeksi virus Covid-19 yang signifikan atau penyebaran yang berkepanjangan dapat mempengaruhi Indonesia dan operasi Perusahaan. Manajemen akan terus memantau hal ini dan mengatasi risiko dan ketidakpastian terkait hal ini di masa mendatang.

As of the date of completion of this financial statements, the Covid-19 virus has spread all over the world including Indonesia, that caused uncertainty in macroeconomic related to volatility in foreign exchange rates, prices and demand. Future developments may change due to market changes, inventory levels or other situations outside the control of the Company. A significant rise in the number of Covid-19 virus infections or prolongation of the outbreak may affect Indonesia and the Company’s operation. Management will continue to monitor and overcome the risks and uncertainties regard with this matter in the future.

29. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 29. APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang telah diselesaikan pada tanggal 15 Maret 2021.

The consolidated financial statements has been approved by the Company’s board of Directors and authorized for issued on March 15, 2021.