kuliah bidan rsub-anemia

8/17/2019 Kuliah Bidan Rsub-Anemia

1/23

ANEMIA


2/23

Gangguan Eritrosit

www.themegallery.com Company Logo

Anemia

Polisitemia


3/23

ANEMIA

Defnisi Anemia: Sindroma klinis yang disebabkan penurunan massa

eritrosit total dalam tubuh.

Keadaan dimana massa eritrosit dan atau massahemoglobin tidak dapat memenuhi fungsinya untuk

menyediakan oksigen bagi jaringan tubuh Penurunan di bawah normal kadar Hb, hitung eritrosit,

dan hematokrit



4/23

ANEMIA

Penurunan Hb dan Hct :

< batas bawah !" inter#al referens dari kelompok

usia, jenis kelamin dan lokasi geografis $ketinggian%

Hb


5/23

ANEMIA → symptoms / syndrome

Hb 3 P45 3 Hypoxia 6 7tak , 7tot 894 3

Kompensasi :

( Heart rate 6 tachycardia 6 flow rate 6

cardiomegaly 6 heart failure 6 ;

( 9lood flow priority $pallor%

( 894 ',(P= content 6 7' dissoc.cur#e

shift to the right 6 7' release to the

tissues .

5


6/23

Klasifkasi Anemia

9erdasarkan patofisiologi:

>. Kegagalan produksi sel darah merah:

0. =angguan sel induk hematopoesis 0nemia 0plastik

9. =angguan sintesis ?0

0nemia @egaloblastik

4. =angguan sintesis Hemoglobin $Hb%

0nemia efisiensi 9esi, Ahalasemia . =angguan sintesis eritropoetin

0nemia karena ==K



7/23

Lanjutan…..anemia berdasarkan patoisio!ogi

B. =angguan karena mekanisme lain:

0nemia karena penyakit kronis,

anemia sideroblastik

0nemia karena infiltrasi sumsum tulang

>>. Peningkatan destruksi sel darah merah:

0nemia Hemolitik

>>>. Kehilangan darah $9lood Coss%

0nemia karena perdarahan akut



8/23

Anemia

0nemia berdasarkan morfologi 0nemia sec. morfologi eritrosit, dilihat dari: ( ukuran dan warna di bawah mikroskop

atau ( indeks eritrosit $@45, @4H, dan @4H4%

Kriteria Dkuran $siEe%: ?ormositik, @ikrositik,@akrositik

Kriteria Farna $pucat%: ?ormokromik,Hipokromik



9/23

4ara @engetahui Dkuran eritrosit:

G membandingkan dengan inti sel limfosit ke"i! #diba$a% mikroskop& :

6 ukuran sama normositik lebih kecil mikrositik

lebih besar makrositik

G @enghitung M'( $@ean 4ell 5olume% M'() *'(/Ery + ,- #L& $& fC&I(&'C &Jm,%

? : dewasa I(&II fC , di bawah & thn -( - fC @45 : normositik , mikrositik, makrositik

G Britrosit dengan #ariasi ukuran yang abnormal

anisositosis

9


10/23

andingkan ukuran se! eritrosit dengan inti !imosit

10


11/23

*er%atikan arna se! eritrosit :

( 9andingkan diameter "entra! pa!!or#'*& dengan diameter sel eritrosit tersebut .

( ?ormal, bentuk sel eritrosit adalah seperti cakram

bikonkaf $biconcave disk % 6 pada hapusan darah tepi terlihat bulat, L ( Jdengan area central pallor di bagian tengah

4PM &* L Bri normokromik4PN O L Bri %ipokromik

11


12/23

Eritrosit dengan central palor (CP)

12

9andingkan diameter 4P dengan diameter sel eritrosit


13/23

Farna, dapat diketahui juga dari M'H $@ean 4ell Hb%

M'H) Hb/0' x ,- #pg&

ewasa: @4H'(' pg, 0nak(anak: @4H'(& pg $&pg&I(&'g&JJg%

@4H normal 6 normokromik @4H < normal 6 %ipokromik

M'H' $@ean 4ell Hb 4oncentration% :M'H')Hb/*'( x ,-- #g/dL&

?ormal: @4H4 '(- g*dC

13


14/23

Klasifkasi Anemia secaramorologi

1. Anemia Hipokromik1Mikrositik.

2.Anemia Normokromik-Normositik

3.Anemia Makrositik


15/23

14ontoh:

( 0nemia

defisiensi e- Ahalasemia

- 0nemia akibat

Penyakit Kronik- 0nemia

sideroblastik

2Contoh:

- Anemia pasca perdarahan akut

- Anemia aplastik- Anemia hemolitik

- Anemia akibatpenyakit kronik

- Anemia pada GGK- Anemia pada

mielofibrosis- dll

3A. Megaloblastik,

contoh: - Anemia defisiensi

Folat, - Anemia defisiensiitamin !"#

!. $onmegaloblastik contoh:

- Anemia pd peny.%ati kronis

- Anemia pd

hipotiroid, dll

MC !"0 #$MC% !2& pg

MC "0 '95 #MC% 2&'3( pg

MC ) 95 #

Anemiahipokromik-

mikrositik

Anemianormokromik-

normositik

Anemiamakrositik


16/23


17/23

*endekatan diagnostik Anemia2

Anamnesis:onset *+lee,ing ten,ency * ro-tine me,icinal *occ-pation * ho++y * trael history * /amily * ,iet * symptoms * menstr-ation cycle * history o/

preio-s pregnancy',eliery * alcoholcons-mption etc

Pemeriksaan fsik :con-nctia 4 lips pallor6 * mo-th cheilosis6 *tong-e glossitis6 * g-m * nails 7oilonychia6 hairsigna ,e +an,era alopecia6 a-n,ice petechiae lier 4 spleen lympheno,es rectal *aginal to-cher

/eet -lcerarthritis6

1&


18/23

8emeri7saan La+oratori-m(

494 $complete b!ood "ount %6 to confirm

anemia $Hb3 *'(3 0'% Q the type of anemia

$M'(4 M'H4 M'H'&3 05

1 0eti"u!o"yte "ount 6 reflects marrowRs responses .

1 *61 Iron status

$ Serum >ron ,A>94, " Aransferrin, saturation , >ron storage %

1 !ood "%emistry

$ direct*total bilirubin,CH, and stool e1amination for occult

blood test , etc% .

PBS: Pheripheral blood smear

1"


19/23

(

1 0adio!ogi"a! examinations $ 4hest (ray,

DS= , @8> %

1 'ardio!ogi"a! examinations $BK=,Areadmill,

Bchocardiography%

?otes 7 :

( 8irst "onirm 0nemia $ Hb 3 *'( 3 0' %

( '!assiy t%e anemia #M'(3 M'H3 M'H'&

( 'auses o anemia

19

Lan-tan. 8en,e7atan Diagnosti7


20/23


21/23


22/23

ANEMIA NORMO/MIKRO DGNREIK!"O#I MENINGKA


23/23

23

;%

kuliah bidan rsub-anemia

Documents