By:

Dr. Eng. Rudi W. Prastianto

Kategori Peralatan Gambar

Tradisional: Pensil, penggaris, meja gambar, dll (spt dlm

penjelasan slides ini).

Moderen: Mesin gambar (e.g. Lengan gambar mekanis,

rautan pensil mekanik/elektrik, dll.)

Dengan suatu software computer (e.g. AutoCAD, dll).

Printer, plotter, dll.

1. Pensil / Potlot

Pensil biasa:

Batangan karbon dibungkus kayu.

Tingkat kekerasan: Keras (H = hard = keras), Sedang (F = firm atau HB = half black) dan Lunak (B = black).

Keras : 9H 4H; Sedang: 3H B; Lunak: 2B 7B.

1. Pensil / Potlot

Pensil mekanik: Batangan karbon dgn ukuran yg sudah tertentu,

dimasukkan dalam rumah pensil, digerakkan (ditekan) secara mekanis.

Derajat kekerasan: F (HB), H, 2H dan 3H.

Ukuran isi pensil: 0,3; 0,5; 0,7 dan 0,9 mm.

Note: Derajat kekerasan pensil belum dinormalisasi sepenuhnya antar merek tidak sama gunakan satu merek saja.

1. Pensil Gambar

2. Pena Gambar

Pena tarik:

Ujung pena dari logam berbentuk pipih terbelah yg dapat diatur menghasilkan ketebalan garis berbeda-beda.

Diisi dgn tinta khusus gambar (pd mulut pena, terbuka mudah kering & tumpah).

2. Pena Gambar

Rapido: memiliki mata pena dgn berbagai ukuran seperti pensil mekanis. Keuntungan:

Frekuensi mengisi tinta lebih jarang hemat waktu.

Tinta dlm tabung tdk mudah tumpah.

Akurasi pembentukan ketebalan garis lebih tinggi.

3. Jangka

Jangka biasa: kaki lurus dgn jarum yg sudutnya bisa dirubah dgn sekrup. Kaki satunya dapat disambung dgn pensil, tinta/rapido, jarum.

3. Jangka

Jangka Orleon: menggambar ling. dgn jejari kecil, untuk membuat pembulatan.

3. Jangka

Jangka Pegas: kedua kakinya ditahan dgn pegas di bagian atas, kaki-kakinya disetel dgn sekrup. Dapat dipakai utk pensil dan tinta.

4. Penggaris/Mistar Gambar

Penggaris-T: Landasan (kepala), daun

Penggaris-T Landasan dua:

1 landasan tetap, 1 landasan dpt bergerak

Berbahan seluloid/mika, transparan

Guna: membuat garis horisontal yg panjang

5. Segitiga Siku-siku

Sepasang segitiga siku-siku:

Segitiga siku-siku sama kaki panjang sisi miring hampir sama dgn panjang salah satu sisi terpanjang dari segitiga kedua.

Segitiga siku-siku 30O dan 60O

Bisa utk menggambar

sudut 30, 45, 60 & 90O

Berbahan seluloid/mika

6. Mistar Ukur

Mempunyai garis pembagi dalam satuan mm atau inchi.

Khusus untuk mengukur atau memindahkan ukuran ukuran pd mistar harus sedekat mungkin dgn permukaan kertas.

7. Mistar Skala

Untuk memperbesar atau memperkecil gambar yang sesungguhnya.

Contoh skala gambar ukuran yg standard: Diperbesar skala: 2:1, 5:1, 10:1

Diperkecil skala: 1:2,

1:1.5, 1:5, 1:10, 1:20; dst

8. Busur Derajat

Untuk mengukur atau membagi sudut

Biasanya mempunyai garis-garis pembagi dari 0O s/d 180O.

9. Penghapus & Pelindung Penghapus

Penghapus berbahan karet atau plastik.

Penghapus yg baik dpt menghilangkan garis atau gambar yg tdk diinginkan tanpa merusak gambar.

Pelindung penghapus melindungi garis-garis yg diperlukan dari penghapusan garis yg salah yg berdekatan.

10. Sablon/Mal bentuk

Sablon umum: huruf, angka, lingkaran, segi empat, elips, lambang tanda pengerjaan, tanda las, dsb.

Sablon perkapalan Rencana Umum : bentuk meja, kursi, tempat tidur, almari, dapur, closet, bak mandi, dll.

Fungsi: mempercepat pembuatan gambar dan lebih rapi.

11. Mal perkapalan, Strooklat & Pemberat

Mal lengkung menggambar garis-garis lengkung yg tdk dpt dibuat dgn jangka.

Mal Perkapalan: 41 buah menggambar lenkungan2 yg lebih tajam

11. Mal perkapalan, Strooklat & Pemberat

Strooklat menggambar garis2 lengkung dr bentuk kapal, bahan kayu elastis, panjang 1.5 2 m.

Kelebihan: bentuk lengkungan yg dibuat lebih smooth.

Mouse pemberat: coran timah+ batang baja, berat @ 2 2.5 kg.

12. Papan Gambar

Papan gambar: sambungan papan kayu, plywood atau multiplex (t=2-3 cm), ukuran sesuai kertasnya.

Dua kaki penyangga: dibuat miring ke arah penggambar.

13. Meja gambar

Tempat dudukan papan gambar:

Ketinggian & kemiringannya bisa diatur, disesuaikan dgn kondisi penggambar.

14. Mesin gambar

Alat untuk menggantikan beberapa alat gambar lainnya (e.g. busur derajat, penggaris T, segitiga, mistar skala, dsb) shg lebih praktis.

Diujung alat terpasang sepasang penggaris tegak lurus yg dpt diputar pd sudut yg dikehendaki & bergerak bebas di semua permukaan gambar.

Dpt membuat garis2 sejajar dan tegak lurus dgn mudah.

Penggaris yang terpasang bisa diganti-ganti sesuai skala yg dikehendaki.

14. Mesin gambar (cont. )

15. Kertas Gambar

Jenis kertas gambar:

Kertas gambar putih: gambar tata letak (perencanaan awal), dgn pensil.

Kertas kalkir: gambar kerja (e.g. gmbr di bengkel, arsip), dgn tinta, digandakan dgn cetak biru (blue print) atau photo copy biasa.

15. Seri Kertas Gambar

Ada 3 seri ukuran yg umum dipakai, yaitu:

Seri A:

Percetakan secara umum, perkantoran, penerbitan

Ukuran dasar: A0 (8411189 mm, luas 1 m2).

Seri B:

Poster, lukisan dinding

Ukuran dasar: B0 (10001414 mm, luas 2 m2).

Seri C:

Map, kartu pos dan amplop

Ukuran dasar: C0 (9171297 mm).

15. Ukuran Kertas Gambar

Dengan membagi kertas A0 secara melintang menjadi 2 bagian sama besar didapat ukuran A1, dst untuk ukuran A2, A3, dll (lihat Gb.2.24, Fig.2.1 & Tabel 1.1).

15. Ukuran Kertas Gambar

Note: Pinggir = ukuran garis pinggir kertas (mm)

15. Ukuran Kertas Gambar

Memperpanjang ukuran kertas (dari Seri A):

Dgn cara memperpanjang sisi pendek dari ukuran Seri A dgn panjang hasil kelipatan dari sisi pendek dari ukuran dasar yang dipilih.

Banyak digunakan dlm gambar2 Teknik Perkapalan (e.g. gambar Rencana Garis/lines plan).

Contoh:

Ukuran dasar Seri A yg dipilih = A3 (297 x 420 mm)

A3x3 = 420 x 891

A3x4 = 420 x 1188

A3x5 = 420 x 1485