konsep prinsip epidemiologi2011
DESCRIPTION
prinsip epimologiTRANSCRIPT
![Page 1: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/1.jpg)
![Page 2: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/2.jpg)
PENGERTIAN dan RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI
![Page 3: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/3.jpg)
33
Definisi (1)Definisi (1) Tidak ada definisi tunggal Tidak ada definisi tunggal Epidemiologi Epidemiologi
Dari bahasa Greek. Dari bahasa Greek. EpiEpi = atas, pada, = atas, pada, demosdemos = = penduduk, penduduk, logilogi = studi = studi
Studi distribusi dan determinan peristiwa kesehatan Studi distribusi dan determinan peristiwa kesehatan dalam populasi manusia.dalam populasi manusia.
![Page 4: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/4.jpg)
EPIDEMIOLOGI
Pengertian: asal kata bhs Yunani Epi = pada / tentang Demos = penduduk Logos = ilmu epidemiologi : ilmu ttg penduduk
![Page 5: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/5.jpg)
55
Definisi (2)Definisi (2)Hirsch (1883)Hirsch (1883)
Suatu gambaran kejadian, distribusi, dan tipe Suatu gambaran kejadian, distribusi, dan tipe penyakit manusia, …..penyakit manusia, …..
Frost (1927)Frost (1927) Ilmu fenomena masal penyakit infeksius, atau Ilmu fenomena masal penyakit infeksius, atau
seperti riwayat alamiah penyakit infeksius … seperti riwayat alamiah penyakit infeksius … suatu ilmu induktif yang tidak hanya suatu ilmu induktif yang tidak hanya mendeskripsikan distribusi penyakit, melainkan mendeskripsikan distribusi penyakit, melainkan kesesuaiannya dalam suatu filosofi yang kesesuaiannya dalam suatu filosofi yang konsistenkonsisten
![Page 6: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/6.jpg)
66
Definisi (3)Definisi (3) Greenwood ( 1934)Greenwood ( 1934)
Epidemiologi adalah studi penyakit sebagai Epidemiologi adalah studi penyakit sebagai fenomena massalfenomena massal
Lilienfeld (1957)Lilienfeld (1957) Epidemiologi boleh didefinisikan sebagai studi Epidemiologi boleh didefinisikan sebagai studi
distribusi suatu penyakit atau kondisi dalam distribusi suatu penyakit atau kondisi dalam populasi dan faktor yang mempengaruhi distribusi populasi dan faktor yang mempengaruhi distribusi iniini
![Page 7: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/7.jpg)
77
Definisi (4)Definisi (4) Taylor (1963)Taylor (1963)
Studi kesehatan atau penyakit dalam populasiStudi kesehatan atau penyakit dalam populasi McMahon, Pugh, dan Ipsen (1970)McMahon, Pugh, dan Ipsen (1970)
Studi distribusi dan determinan frekuensi penyakit Studi distribusi dan determinan frekuensi penyakit pada manusia … distribusi … (epidemiologi pada manusia … distribusi … (epidemiologi deskriptif) dan determinan dari distribusi yang deskriptif) dan determinan dari distribusi yang tercatat (epidemiologi analitik)tercatat (epidemiologi analitik)
![Page 8: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/8.jpg)
88
Definisi (5)Definisi (5) Suatu ilmu dasar dari kedokteran pencegahan Suatu ilmu dasar dari kedokteran pencegahan
dan kesehatan masyarakat yang dan kesehatan masyarakat yang mempelajari:mempelajari: PenyakitPenyakit (atau status kesehatan) (atau status kesehatan) FrekuensiFrekuensi (enumerasi jumlah yang ada atau (enumerasi jumlah yang ada atau
tingkat perkembangan dalam periode waktu tingkat perkembangan dalam periode waktu spesifik)spesifik)
DeterminanDeterminan (faktor yang mempengaruhi distribusi) (faktor yang mempengaruhi distribusi) MetodeMetode (proses yang dilakukan untuk (proses yang dilakukan untuk
mendeskripsikan frekuensi dan distribusi, rasional mendeskripsikan frekuensi dan distribusi, rasional ilmiah yang digunakan untuk menentukan kausal ilmiah yang digunakan untuk menentukan kausal distribusi penyakit dalam populasidistribusi penyakit dalam populasi
PopulasiPopulasi (populasi manusia tertentu) (populasi manusia tertentu)
![Page 9: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/9.jpg)
DEFINISI EPIDEMIOLOGI Mac Mahon, 1970 ; Omran, 1974
Ilmu yg mempelajari dist. & determinan status kesh. & kjdnnya dlm suatu populasi
Azrul Azwar, 1988 Ilmu yg mempelajari ttg
frekuensi & penyebaran mas.kesh. pd sekelompok manusia serta faktor-faktor yg mempengaruhinya
![Page 10: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/10.jpg)
DEFINISI EPIDEMIOLOGI Last, 1988
Epidemiologi mempelajari penyebaran dan penentu dari keadaan dan peristiwa yg berkaitan dg kesh. dlm suatu populasi ttt dan penerapan dari hasil studi tsb utk penanggulangan mas. kesehatan
Noor Nasri Noor, 1997Suatu ilmu yg mempelajari,
menganalisis serta berusaha memecahkan berbagai mas. kesh. pd suatu kel. pend. ttt
![Page 11: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/11.jpg)
Definisi epidemiologi Ilmu yang mempel. -----. frekuensi penyakit dan status
kesehatan ---Distribusi dan determinan, pada
populasi manusia
![Page 12: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/12.jpg)
frekuensi penyakit dan status kesehatan
![Page 13: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/13.jpg)
![Page 14: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/14.jpg)
Tabel IV.4 Pencapaian indikator keberhasilan DBD
IndikatorStandar
Pencapaian tahun 2008
Insiden/ 100 ribu penduduk
2015,9
CFR Case Fatality Rate (CFR) Angka kefatalan kasus.CFR adalah perbandingan antara jumlah kematian terhadap penyakit tertentu yang terjadi dalam 1 tahun dengan jumlah penduduk yang menderita penyakit
tersebut pada tahun yang sama (%)
1
1,5
ABJ (angka bebas jentik)
95% 89,3
Kab/Kota KLB (%) 2 (5%) 0
Sumber : data bagian Kesling Puskesmas Medokan Ayu Surabaya, 2009
![Page 15: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/15.jpg)
Distribusi
![Page 16: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/16.jpg)
![Page 17: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/17.jpg)
![Page 18: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/18.jpg)
determinan
![Page 19: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/19.jpg)
![Page 20: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/20.jpg)
SIFAT DASAR EPIDEMIOLOGI
Keg. epid. lebih mengarah pd kelompok penduduk daripada kesh. perorangan.
Menilai peristiwa dlm masy. secara kuantitatif
![Page 21: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/21.jpg)
Metode Epidemiologi Cara Pendekatan ilmiah dlm
mencari faktor penyebab serta hub sebab akibat tjdnya peristiwa ttt pd suatu kelompok pend. ttt Bentuk : Deskriptif Analitik Eksperimental
![Page 22: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/22.jpg)
Deskriptif Memberi gambaran ttg kead. Serta
penyebaran status kesh. serta peny dlm masy ttt
Menjawab : Who, When, Where
![Page 23: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/23.jpg)
Analitik Menegakkan hipotesis ttg hub sebab
akibat tjdnya kead. Kesehatan / peny. serta menguji hipotesis mell pengamatan langsung dg menilai sifat penyebaran alamiah dlm masy.
Menjawab : Why
![Page 24: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/24.jpg)
Eksperimental
Melakukan analisis sec. langsung ttg hub sebab akibat mell percobaan-percobaan, baik di lab.maupun di masyarakat
![Page 25: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/25.jpg)
2525
Epidemiologi dikenal sebagai Epidemiologi dikenal sebagai “Ilmu dasar kesehatan masyarakat” “Ilmu dasar kesehatan masyarakat” (1)(1)
Menyediakan data untuk pedoman aksi semua Menyediakan data untuk pedoman aksi semua aspek kesehatan masyarakataspek kesehatan masyarakat Penyakit infeksi Penyakit infeksi Penyakit kronisPenyakit kronis Cedera intensional dan tidak intensionalCedera intensional dan tidak intensional Kesehatan mentalKesehatan mental nutrisinutrisi
![Page 26: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/26.jpg)
2626
Epidemiologi Epidemiologi Ilmu dasar semua Ilmu dasar semua aspek kesehatan masyarakat: (2)aspek kesehatan masyarakat: (2)
Pendidikan dan promosi kesehatanPendidikan dan promosi kesehatanPerencanaan kesehatanPerencanaan kesehatanAdministrasi kesehatan masyarakatAdministrasi kesehatan masyarakatPelayanan pengobatan medisPelayanan pengobatan medis
![Page 27: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/27.jpg)
Ruang Lingkup EpidemiologiDiantaranya adalah : epid.peny.menular,
epid. peny.tidak menular, epid. klinik, epid. kependudukan, epid. gizi, epid. pelayanan kesehatan, epid. lingkungan, epid. kesehatan kerja, epid. kesehatan jiwa, dan lain-lain.
![Page 28: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/28.jpg)
Epidemiologi gizi Contoh penelitian Judul : Obesity and eating habits
among college students in Saudi Arabia: a cross sectional study
![Page 29: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/29.jpg)
Epidemiologi lingkungan
![Page 30: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/30.jpg)
3030
Ruang lingkupRuang lingkup Definisi penyakitDefinisi penyakit Kejadian penyakitKejadian penyakit Penyebab penyakitPenyebab penyakit Keluaran penyakitKeluaran penyakit Pengelolaan penyakit dan pencegahan penyakitPengelolaan penyakit dan pencegahan penyakit
![Page 31: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/31.jpg)
3131
Aktivitas epidemiologi (1)Aktivitas epidemiologi (1)1.1. Pengumpulan dan analisis pencatatan vital Pengumpulan dan analisis pencatatan vital
(kelahiran dan kematian)(kelahiran dan kematian)
2.2. Pengumpulan dan analisis data morbiditas dari Pengumpulan dan analisis data morbiditas dari rumah sakit, lembaga kesehatan, klinik, dokter rumah sakit, lembaga kesehatan, klinik, dokter dan industridan industri
3.3. Pemantauan penyakit dan masalah kesehatan Pemantauan penyakit dan masalah kesehatan komunitas yang lainkomunitas yang lain
![Page 32: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/32.jpg)
3232
Aktivitas epidemiologi (2)Aktivitas epidemiologi (2)4.4. Investigasi kejadian luar biasa yang Investigasi kejadian luar biasa yang
mengarahkan program pemberantasan mengarahkan program pemberantasan atau pencegahan epidemik dan masalah atau pencegahan epidemik dan masalah kesehatan komunitas yang lainkesehatan komunitas yang lain
5.5. Merancang dan melaksanakan penelitian Merancang dan melaksanakan penelitian kesehatankesehatan
6.6. Merancang dan melaksanakan registrasi Merancang dan melaksanakan registrasi kesehatan untuk masalah yang menjadi kesehatan untuk masalah yang menjadi perhatian seperti: cacat lahir, insidens perhatian seperti: cacat lahir, insidens kanker, atau penggunaan napzakanker, atau penggunaan napza
![Page 33: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/33.jpg)
3333
Aktivitas epidemiologi (3)Aktivitas epidemiologi (3)
7.7. Skrining (penapisan) untuk penyakitSkrining (penapisan) untuk penyakit
8.8. Penilaian efektivitas keberadaan Penilaian efektivitas keberadaan pengobatan yang barupengobatan yang baru
9.9. Mendeskripsikan riwayat alamiah Mendeskripsikan riwayat alamiah penyakitpenyakit
10.10. Identifikasi individu atau kelompok pada Identifikasi individu atau kelompok pada populasi umum terhadap peningkatan populasi umum terhadap peningkatan risiko perkembangan penyakit tertenturisiko perkembangan penyakit tertentu
![Page 34: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/34.jpg)
3434
Aktivitas epidemiologi (4)Aktivitas epidemiologi (4)11.11. Identifikasi keterkaitan etiologi penyakitIdentifikasi keterkaitan etiologi penyakit
12.12. Identifikasi masalah kesehatan masyarakat dan Identifikasi masalah kesehatan masyarakat dan pengukuran besar distribusi, frekuensi, atau pengukuran besar distribusi, frekuensi, atau dampak pada kesehatan masyarakatdampak pada kesehatan masyarakat
![Page 35: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/35.jpg)
3535
Aktivitas epidemiologi (5)Aktivitas epidemiologi (5)13.13. Penilaian program kesehatanPenilaian program kesehatan
14.14. Menyediakan data yang diperlukan untuk Menyediakan data yang diperlukan untuk perencanaan kesehatan atau pembuatan perencanaan kesehatan atau pembuatan keputusan oleh badan administrasi kesehatan keputusan oleh badan administrasi kesehatan atau pembuat kebijakan kesehatanatau pembuat kebijakan kesehatan
![Page 36: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/36.jpg)
Strategi pencapaian tujuan epidemiologi
Surveillans Epidemiologi
Penelitian epidemiologi
![Page 37: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/37.jpg)
3737
Sejarah perkembangan epidemiologi (1)Sejarah perkembangan epidemiologi (1)
Ahli epidemiologi pertamaAhli epidemiologi pertama Hippocrates 460 – 377 SMHippocrates 460 – 377 SM
Ahli Epidemiologi yang pertamaAhli Epidemiologi yang pertama Menjelaskan terjadinya penyakit dari dasar yang Menjelaskan terjadinya penyakit dari dasar yang
rasionalrasional Buku yang ditulis: Epidemic I, Epidemic II, On Airs, Buku yang ditulis: Epidemic I, Epidemic II, On Airs,
Waters, and PlacesWaters, and Places Memperkenalkan istilah Memperkenalkan istilah epidemicepidemic dan dan endemicendemic
![Page 38: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/38.jpg)
Hippocrates dkk ( Abad ke-5 SM) Proses penularan peny. berkaitan dg
faktor lingkungan Tertuang dlm tulisan “Epidemics” dan
catatan “ Airs, Waters and Places” Mas. peny. di masy. & berbagai teori ttg
hub. sebab akibat tjdnya peny. Di masy. Konsep epidemiologi pertama
![Page 39: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/39.jpg)
3939
Sejarah perkembangan epidemiologi (2)Sejarah perkembangan epidemiologi (2)
Galen 129 – 199 MGalen 129 – 199 M Ahli bedah tentara romawiAhli bedah tentara romawi Bapak “Fisiologi Eksperimental”Bapak “Fisiologi Eksperimental” Faktor Prokatartik (cara hidup orang) dan Faktor Prokatartik (cara hidup orang) dan
temperamen mempengaruhi kesehatan dan temperamen mempengaruhi kesehatan dan penyakitpenyakit
Pengaruh lingkungan (geografi dan iklim) Pengaruh lingkungan (geografi dan iklim) miasma (istilah umum untuk partikel dalam miasma (istilah umum untuk partikel dalam udara)udara)
Malaria Malaria udara buruk udara buruk Teori miasmaTeori miasma
![Page 40: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/40.jpg)
4040
Sejarah perkembangan epidemiologi (3)Sejarah perkembangan epidemiologi (3)
Thomas Sydenham (1624 – 1689)Thomas Sydenham (1624 – 1689) ““Hippocrates Inggris”Hippocrates Inggris” Bapak EpidemiologiBapak Epidemiologi Atmosfer mengakibatkan perubahan konstitusi Atmosfer mengakibatkan perubahan konstitusi
epidemikepidemik Noah Webster (1758 – 1843)Noah Webster (1758 – 1843)
Pengumpul Pengumpul American DictionaryAmerican Dictionary Epidemik berkaitan dengan faktor lingkunganEpidemik berkaitan dengan faktor lingkungan
![Page 41: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/41.jpg)
4141
Sejarah perkembangan epidemiologi (4)Sejarah perkembangan epidemiologi (4)
Konsep kontagion dan Teori Konsep kontagion dan Teori germ germ penyakitpenyakit Hieronymous Frascastorius (1478 – 1553)Hieronymous Frascastorius (1478 – 1553)
Sastrawan dan dokter dari ItaliaSastrawan dan dokter dari Italia Penyakit disebabkan oleh “germ”Penyakit disebabkan oleh “germ” Penyakit ditransmisikan dari orang ke orang melalui Penyakit ditransmisikan dari orang ke orang melalui
suatu partikel yang sangat kecilsuatu partikel yang sangat kecil Igmatz Semmelweis (1818 – 1865)Igmatz Semmelweis (1818 – 1865)
Ahli Obstetri dari HungariaAhli Obstetri dari Hungaria Demam nifas dapat direduksi jika para dokter mencuci Demam nifas dapat direduksi jika para dokter mencuci
tangan sebelum menolong persalinantangan sebelum menolong persalinan
![Page 42: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/42.jpg)
4242
Sejarah perkembangan epidemiologi (5)Sejarah perkembangan epidemiologi (5)
Edward JennerEdward Jenner Mendukung teori FracastoriusMendukung teori Fracastorius Menerima teori germ penyakitMenerima teori germ penyakit Penemu vaksin cacar (akhir tahun 1700)Penemu vaksin cacar (akhir tahun 1700)
Louis PasteurLouis Pasteur Berkontribusi dalam menguatkan teori germ Berkontribusi dalam menguatkan teori germ
penyakit dengan mendemonstrasikan penyakit dengan mendemonstrasikan efektivitas imunisasi pada pencegahan rabies efektivitas imunisasi pada pencegahan rabies dalam tahun 1885dalam tahun 1885
Belum mampu mengisolasi virus rabies Belum mampu mengisolasi virus rabies menghalau teori miasmamenghalau teori miasma
![Page 43: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/43.jpg)
4343
Sejarah perkembangan epidemiologi (6)Sejarah perkembangan epidemiologi (6)
Kelahiran vital statistikKelahiran vital statistik John GrauntJohn Graunt
Analisis data mortalitas dalam tahun 1662Analisis data mortalitas dalam tahun 1662 Melakukan kuantifikasi yang pertama dari pola Melakukan kuantifikasi yang pertama dari pola
kelahiran, kematian dan kejadian penyakitkelahiran, kematian dan kejadian penyakit Mencatat perbedaan laki-laki dan perempuan, Mencatat perbedaan laki-laki dan perempuan,
kematian bayi yang tinggi, perbedaan urban-rural, dan kematian bayi yang tinggi, perbedaan urban-rural, dan variasi musimanvariasi musiman
![Page 44: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/44.jpg)
4444
Sejarah perkembangan epidemiologi (7)Sejarah perkembangan epidemiologi (7)
Willian FarrWillian Farr Melakukan pengumpulan data secara sistematik dan Melakukan pengumpulan data secara sistematik dan
statistik kematian di Inggrisstatistik kematian di Inggris Bapak Statistik vital moderen dan surveilensBapak Statistik vital moderen dan surveilens Memperluas analisis data morbidtas dan mortalitas Memperluas analisis data morbidtas dan mortalitas
epidemiologiepidemiologi Melihat efek status perkawinan, pekerjaan dan Melihat efek status perkawinan, pekerjaan dan
ketinggianketinggian
![Page 45: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/45.jpg)
4545
Sejarah perkembangan epidemiologi (8)Sejarah perkembangan epidemiologi (8)
Studi epidemiologi klasik awalStudi epidemiologi klasik awal James LindJames Lind
Melakukan studi epidemiologi ekperimen pada etiologi Melakukan studi epidemiologi ekperimen pada etiologi dan pengobatan scurvy (1753)dan pengobatan scurvy (1753)
Makan jeruk merupakan obat untuk scurvyMakan jeruk merupakan obat untuk scurvy P L PanumP L Panum
Studi epidemiologi klasik tentang penyakit campak di Studi epidemiologi klasik tentang penyakit campak di pulau Faroe (1875)pulau Faroe (1875)
![Page 46: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/46.jpg)
4646
Sejarah perkembangan epidemiologi (9)Sejarah perkembangan epidemiologi (9)
John Snow (1813 – 1858)John Snow (1813 – 1858) Ahli anestesiAhli anestesi Melakukan serial investigasi kolera di LondonMelakukan serial investigasi kolera di London Bapak Epidemiologi LapanganBapak Epidemiologi Lapangan Melakukan studi epidemik kolera (1854)Melakukan studi epidemik kolera (1854)
![Page 47: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/47.jpg)
John Snow (Abad ke 19) Penelitian ttg penyebab kematian krn
kolera di London 1848-1849 dan 1853-1854)
Ada asosiasi antara sumber air minum dan kematian akibat kolera
Peny.kolera menyebar krn adanya air yg terkontaminasi.
![Page 48: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/48.jpg)
Snow’s Map Snow’s Map (Fig 1.14)(Fig 1.14)
![Page 49: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/49.jpg)
4949
From The Visual Display of Quantitative Data, Edward R. Tufte
![Page 50: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/50.jpg)
5050
Visualization Success StoriesVisualization Success Stories
From Visual Explanations by Edward Tufte, Graphics Press, 1997
Illustration of John Snow’sdeduction that a cholera epidemicwas caused by a bad water pump, circa 1854.
Horizontal lines indicate location of deaths.
![Page 51: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/51.jpg)
5151
Sejarah perkembangan epidemiologi (10)Sejarah perkembangan epidemiologi (10)
Goldberger (1923)Goldberger (1923) Menggunakan studi epidemiologi observasional dan Menggunakan studi epidemiologi observasional dan
eksperimen tentang pellagra (defisiensi asam eksperimen tentang pellagra (defisiensi asam nikotinat)nikotinat)
![Page 52: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/52.jpg)
Doll and Hill dkk ( 1950-an) Mempelajari hub. antara merokok dan
kanker paru. Melakukan studi follow-up jangka
panjang thd para dokter di Inggris Hasil: Adanya hub yg kuat antara
kebiasaan merokok dan perkembangan kanker paru
![Page 53: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/53.jpg)
5353
Sejarah perkembangan epidemiologi (11)Sejarah perkembangan epidemiologi (11)
Doll dan Hill (1950)Doll dan Hill (1950) Studi Merokok dan kaitannya dengan kanker paru dan Studi Merokok dan kaitannya dengan kanker paru dan
studi penyakit kardiovaskular pada penduduk studi penyakit kardiovaskular pada penduduk Framingham, MassachusettsFramingham, Massachusetts
(Dawber, Kannel, dan Lyell, 1963. Gordon, (Dawber, Kannel, dan Lyell, 1963. Gordon, Castelli, Hjortland, Kannel, dan Dawber, 1977)Castelli, Hjortland, Kannel, dan Dawber, 1977) Riset epidemiologi pada penyakit kronikRiset epidemiologi pada penyakit kronik
(Freedman, Chear, Srinivasan, Webber, dan (Freedman, Chear, Srinivasan, Webber, dan Berenson, 1985)Berenson, 1985) Bogalusa Heart StudyBogalusa Heart Study
(Stamler, Wentworth, dan Neaton, 1986)(Stamler, Wentworth, dan Neaton, 1986) Multiple Risk Factor Intervention TrialMultiple Risk Factor Intervention Trial
![Page 54: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/54.jpg)
5454
Aplikasi Epidemiologi Audit
PelayananKesehatan
Keluarandan
Prognosis
LingkunganGenetik
Life style
RisikoPenyakit
Riset Pelayanan Kesehatan
EtiologiPenyakit
Kebutuhan kesehatan penduduk
EPIDEMIOLOGI
![Page 55: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/55.jpg)
5555
Kontribusi epidemiologi (1)Kontribusi epidemiologi (1)Penyelidikan modus transmisi penyakit Penyelidikan modus transmisi penyakit
barubaruPenentuan sebab-sebab penyakit yang Penentuan sebab-sebab penyakit yang
dapat dicegahdapat dicegahPenentuan riwayat alamiah penyakitPenentuan riwayat alamiah penyakitPengamatan spektrum penyakitPengamatan spektrum penyakit
![Page 56: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/56.jpg)
5656
Kontribusi epidemiologi (2)Kontribusi epidemiologi (2)Penilaian intervensi kesehatan komunitasPenilaian intervensi kesehatan komunitasPenyusunan prioritas pemberantasan Penyusunan prioritas pemberantasan
penyakitpenyakitPerbaikan diagnosis, pengobatan dan Perbaikan diagnosis, pengobatan dan
prognosis penyakit klinis prognosis penyakit klinis Peningkatan riset pelayanan kesehatanPeningkatan riset pelayanan kesehatanPenyediaan saksi ahli dalam pengadilanPenyediaan saksi ahli dalam pengadilan
![Page 57: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/57.jpg)
Peranan Epidemiologi dlm Kesmas Mengidentifikasi faktor yg
mempengaruhi timb.nya ggn kesh/peny dlm suatu masy ttt dlm usaha mencari data utk pencegahan dan penanggulangannya.
Menyiapkan data/inf. utk keperluan perencanaan prog.dg menilai st.kesh masy serta memberi gambaran ttg kel.pend yg terancam.
![Page 58: Konsep Prinsip Epidemiologi2011](https://reader035.vdocuments.site/reader035/viewer/2022062301/5695d5481a28ab9b02a4c07f/html5/thumbnails/58.jpg)
Peranan Epidemiologi dlm Kesmas Membantu menilai berbagai hasil dari
setiap bentuk prog. kesh. Mencari & mengembangkan metodologi
dlm menganalisis peny. serta cara menanggulanginya, baik peny perorangan ( dianalisis dlm kel.) maupun Kejadian Luar Biasa dlm masy