intoksikasi dan adiksi narkoba
DESCRIPTION
narkobaTRANSCRIPT
Intoksikasi Zat psikoaktif dan adiksi narkoba
Intoksikasi akut merupakan suatu kondisi peralihan yang timbul akibat penggunaan alcohol atau zat psikoaktif lain sehingga terjadi gangguan kesadaran, fungsi kognitif, persepsi, afek atau perilaku, atau fungsi dan respons psikofisiologis lainnya. Intensitas intoksikasi akan berkurang dengan berlalunya waktu dan pada akhirnya efeknya menghilang bila tidak terjadi penggunaan zat lagi. Dengan demikian orang tersebut akan kembali ke kondisi semula, kecuali jika ada jaringan yang rusak atau terjadi komplikasi
Definisi Intoksikasi Akut
Kecenderunga
n untuk menambah dosis sesuai
toleransi tubuh
Ketergantungan fisik dan psikis
ALKOHOL•Keppres No. 3 tahun 1997 tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol.•mengandung etanol (etil alkohol), menekan susunan syaraf pusat. •Merupakan gaya hidup atau bagian dari budaya
GOLONGAN
A : etanol 1-5%, (Bir)
B : etanol 5-20%, (Jenis-jenis minuman anggur)
C : etanol 20-45%, (Wiski, Vodka, TKW, Manson House, Johny Walker, Kamput)
Jenis alkohol lain metanol:
spiritus desinfektan, zat pelarut atau pembersih disalahgunakan berakibat fatal meskipun dalam konsentrasi rendah.
ZAT ADIKTIF LAIN
Inhalansia (gas yang dihirup) Solven (zat pelarut)– mudah menguap – senyawa organik (benzil
alkohol), – terdapat pada:
– barang keperluan rumah tangga,
– kantor – pelumas mesin,
– sering disalah gunakan• Contoh: Lem, tiner,
penghapus cat kuku, bensin.
Tembakau • Pemakaian sangat luas di masyarakat. • Kadar nikotin yang bisa diserap oleh tubuh per batangnya 1-3 mg. • Dosis letal: 60 mg nikotin sekali pakai.
• Pemakaian ROKOK dan ALKOHOL terutama pada remaja, pintu masuk penyalahgunaan NAPZA
Kafein• zat stimulansia• dapat menimbulkan
ketergantungan jika dikonsumsi melebihi 100 mg /hari atau lebih dari dua cangkir kopi
• ketergantungan psikologis. • Minuman energi sering kali
menambahkan kafein dalam komposisinya.
OPIOIDSegolongan zat, baik alamiah, semisintetik maupun
sintetik yang mempunyai khasiat seperti morfin
Cara Mengonsumsi: Melalui injeksi intravena, inhalasi, dicampur dalam rokok
tembakau, atau secara oral
Cara KerjaOpioida bekerja dengan menikatkan diri pada reseptor opioida yang terdapat pada dinding neuron dan sel tertentu lain
AMFETAMIN
– Methamfetamin• lama kerja lebih panjang dibanding
MDMA (dapat mencapai 12 jam) dan efek halusinasinya lebih kuat.
• Nama lainnya shabu-shabu, SS, ice, crystal, crank.
• Cara penggunaan :– Dalam bentuk pil di minum
peroral – Dalam bentuk kristal,
dibakar dengan menggunakan kertas aluminium foil dan asapnya dihisap (intra nasal) atau dibakar dengan menggunakan botol kaca yang dirancang khusus (bong).
– Dalam bentuk kristal yang dilarutkan, dapat juga melalui intra vena.
– Methamfetamin• lama kerja lebih panjang dibanding
MDMA (dapat mencapai 12 jam) dan efek halusinasinya lebih kuat.
• Nama lainnya shabu-shabu, SS, ice, crystal, crank.
• Cara penggunaan :– Dalam bentuk pil di minum
peroral – Dalam bentuk kristal,
dibakar dengan menggunakan kertas aluminium foil dan asapnya dihisap (intra nasal) atau dibakar dengan menggunakan botol kaca yang dirancang khusus (bong).
– Dalam bentuk kristal yang dilarutkan, dapat juga melalui intra vena.
• Bentuk: bubuk warna putih dan keabu-abuan
• Cara kerja : menyebabkan pelepasan norepineprin, dopamin dan serotonin dari neuron prasinaps.
• Ada dua jenis amfetamin:– MDMA (methylene dioxy
methamphetamin).• Nama lain: xtc, fantacy pils, inex, cece,
cein, e. • tidak selalu berisi MDMA karena
merupakan designer drugs campur zat lain (disain) untuk mendapatkan efek yang diharapkan/dikehendaki:– white doft, pink heart, snow
white, petir yang dikemas dalam bentuk pil atau kapsul.
• Bentuk: bubuk warna putih dan keabu-abuan
• Cara kerja : menyebabkan pelepasan norepineprin, dopamin dan serotonin dari neuron prasinaps.
• Ada dua jenis amfetamin:– MDMA (methylene dioxy
methamphetamin).• Nama lain: xtc, fantacy pils, inex, cece,
cein, e. • tidak selalu berisi MDMA karena
merupakan designer drugs campur zat lain (disain) untuk mendapatkan efek yang diharapkan/dikehendaki:– white doft, pink heart, snow
white, petir yang dikemas dalam bentuk pil atau kapsul.
KOKAIN
• bentuk:– kokain hidroklorid
• berupa kristal putih, rasa sedikit pahit dan lebih mudah larut dari free base.
– free base.• tidak berwarna/ putih,
tidak berbau dan rasanya pahit
• Nama jalanan : koka, coke, happy dust, charlie, srepet, snow/salju, putih.
• Biasanya dalam bentuk bubuk putih
• bentuk:– kokain hidroklorid
• berupa kristal putih, rasa sedikit pahit dan lebih mudah larut dari free base.
– free base.• tidak berwarna/ putih,
tidak berbau dan rasanya pahit
• Nama jalanan : koka, coke, happy dust, charlie, srepet, snow/salju, putih.
• Biasanya dalam bentuk bubuk putih
• Cara penyalahgunaan: – cara menghirup bubuk
dengan penyedot atau gulungan kertas,
– di bakar bersama tembakau yang sering disebut cocopuff.
– bentuk padat : dihirup asapnya (freebasing).
• Penggunaan dengan menghirup akan berisiko luka pada sekitar lubang hidung bagian dalam.
• Cara kerja : menghambat re-uptake dopamin, norepineprin dan serotonin.
• Cara penyalahgunaan: – cara menghirup bubuk
dengan penyedot atau gulungan kertas,
– di bakar bersama tembakau yang sering disebut cocopuff.
– bentuk padat : dihirup asapnya (freebasing).
• Penggunaan dengan menghirup akan berisiko luka pada sekitar lubang hidung bagian dalam.
• Cara kerja : menghambat re-uptake dopamin, norepineprin dan serotonin.
GANJA (KANABIS)
• Nama jalanan: grass, cimeng, ganja, gelek, hasish, marijuana, bhang
• Ganja berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica.
• Terkandung 3 zat utama yaitu tetrahidro kanabinol, kanabinol dan kanabidiol
• Cara penyalahgunaan: dihisap dengan cara dipadatkan menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok.
GANJA (KANABIS)
• Nama jalanan: grass, cimeng, ganja, gelek, hasish, marijuana, bhang
• Ganja berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica.
• Terkandung 3 zat utama yaitu tetrahidro kanabinol, kanabinol dan kanabidiol
• Cara penyalahgunaan: dihisap dengan cara dipadatkan menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok.
LSD (Lysergic Acid Dietylamide)
Termasuk dalam golongan halusinogen
Nama jalanan : acid, trips, tabs
Bentuk: seperti kertas berukuran kotak seperempat perangko dalam banyak warna dan gambar; berbentuk pil, kapsul
Cara: meletakkan permukaan lidah dan bereaksi setelah 30-60 menit sejak pemakaian dan hilang setelah 8-12 jam.
Mekanisme kerja obat : berpengaruh melalui neuron serotonergik
LSD (Lysergic Acid Dietylamide)
Termasuk dalam golongan halusinogen
Nama jalanan : acid, trips, tabs
Bentuk: seperti kertas berukuran kotak seperempat perangko dalam banyak warna dan gambar; berbentuk pil, kapsul
Cara: meletakkan permukaan lidah dan bereaksi setelah 30-60 menit sejak pemakaian dan hilang setelah 8-12 jam.
Mekanisme kerja obat : berpengaruh melalui neuron serotonergik
Sindroma ketergantungan
Kondisi fenomena psikologis dalam bentuk
keinginan kuat untuk meng-konsumsi dan kesulitan
mengendalikan Perilaku(Sugesti)
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZATALKOHOL •Bicara cadel
•Inkoordinasi
•Gaya berjalan tidak
mantap
•Nistagmus
•Gangguan atensi atau
daya ingat
•Stupor atau koma
• Halusinasi, ilusi
• Kejang grand mal
• Gemetar
• Mual / Muntah
•Insomnia
•Berkeringat
•Takikardi
•Agitasi psikomotor
•Kecemasan
TANDA DAN GEJALA KLINIS PENYALAHGUNAAN NAPZA
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZATAMFETAMIN(Ekstasi, Shabu)
•Takikardi atau bradikardi•Dilatasi pupil• Aritmia jantung•Nyeri dada•Depresi pernapasan•Kelemahan otot•Agitasi atau retardasi psikomotor•Peninggian atau penurunan TD•Berkeringat atau menggigil•Mual atau muntah•Penurunan berat badan •Konfusi, kejang, diskinesia, distonia•Koma
•Kelelahan•Mimpi yang gamblang dan tidak menyenangkan •Insomnia atau hipersomnia•Peningkatan nafsu makan•Retardasi atau psikomotor
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZAT
KAFEIN •Gelisah
•Gugup
•Kegembiraan
•Insomnia
•Muka merah
•Diuresis
•Gangguan GI
•Kedutan otot
•Jalan pikiran atau bicara yg melantur
•Takikardia atau aritmia
•Periode tdk mudah lelah
•Agitasi psikomotor
•Gangguan fungsi sosial n pekerjaan
• Nyeri kepala
•Kelelahan atau mengantuk
•Kecemasan atau depresi
•Mual muntah
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI Putus ZatKANABIS(Ganja, Marijuana, Hashis)
•Injeksi konjungtiva
•Takikardi
• Mulut Kering
•Gelisah
•Peningkatan nafsu makan
•Iritabilitas•Mudah marah/agresif•Kecemasan•Kurang nafsu makan/berat badan•Mood depresi•Kelelahan•Susah tidur
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZATKOKAIN • Takikardia atau
bradikardi
• Dilatasi Pupil
• Meningkatnya
Tekanan Darah
• Berkeringat
• Tremor
• Mual , Muntah
• Aritmia jantung
• Nyeri Dada
• Agitasi Psikomotor
atau retardasi
•Tanda penurunan
berat badan
•Kelemahaan otot
•Depresi pernapasan
•Konfusi
•Kejang
•Diskinesia
•Distonia,
• Keletihan
• Insomnia atau
Hypersomnia
• Agitasi Psikomotor atau
retardasi
•Mimpi yang gamblang
dan tidak menyenangkan
• Peningkatan nafsu
makan
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASIHALUSINOGEN
•Dilatasi pupil
•Takikardia
•Berkeringat
•Palpitasi
•Pandangan kabur
•Tremor
•Inkoordinasi
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI INTOKSIKASIINHALAN •Pusing
•Nistagmus
•Inkoordinasi
•Bicara cadel
•Gaya berjalan tidak mantap
•Letargi
•Depresi refleks
•Retardasi refleks
•Retardasi psikomotor
•Tremor
•Kelemahan otot umum
•Pandangan kabur atau
diplopia
•Stupor
•Euforia
ZATTANDA / GEJALA
PUTUS ZATNIKOTIN • mood disforik
•Depresi
•Insomnia
•Iritabilitas
•Frustasi
•Kecemasan
•Sulit berkonsentrasi
•Gelisah
•Penurunan denyut jantung
•Peningkatan nafsu mkn
•Penambahan berat badan
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZATOPIOIDA(Heroin, Putauw)
•Bicara Cadel
•Konstriksi pupil
•Stupor atau koma
•Mengantuk
•Gangguan atensi atau daya
ingat
•Mual-Muntah
• Insomia
•Berkeringat
•Mood disforik
•Nyeri otot
•Lakrimasi
•Dilatasi pupil, piloereksi
•Diare
•Menguap •Demam
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASIPHENCYCLIDINE
• nistagmus vertikal atau
horizontal
•Hipertensi
•Takikardia
•Mati rasa
•Penurunan responsifitas
terhadap nyeri
•Ataksia
•Disartria
•Kekakuan otot
•Kejang atau koma
•Hiperakusis
ZATTANDA / GEJALA
INTOKSIKASI PUTUS ZATSEDATIF HIPNOTIKA(obat tidur / penenang, misalnya : BK, Rohyp, MG)
•Bicara cadel,
•Gangguan koordinasi
motorik,
•Cara jalan tidak stabil,
• Nistagmus
•Stupor atau koma
•Perilaku seksual atau agresif
yang tidak semestinya
•Labilitas mood
• Mual, muntah
•Takikardia
• Berkeringat
•Insomnia
•Halusnasi atau ilusi lihat,
taktil, atau dengar yang
transien
•Agitasi psikomotor
•Kecemasan
•Kejang grand mal
SEMOGA BERMANFAAT dan
TERIMA KASIH