hukum sanksi - bem fh ui 2017 | nyata berkaryabem.law.ui.ac.id/fhuiguide/uploads/materi/hukum-sanksi...
TRANSCRIPT
Hukum SanksiHukum SanksiTim Pengajar Hukum SanksiTim Pengajar Hukum Sanksi
Fakultas Hukum Universitas IndonesiaFakultas Hukum Universitas Indonesia
Hukum Hukum Pelaksanaan Pelaksanaan
Pidana Pidana Hukum pelaksanaan pidana atau dikenal dengan istilah hukum penitensier pada
masa lalu diterjemahkan sebagai keseluruhan ketentuan-ketentuan atau
peraturan-peraturan yang berisi tentang cara bagaimana melaksanakan putusan
hakim terhadap seseorang yang memiliki status sebagai terhukum
Van BemmelenVan Bemmelen
Hukum yang berkenaan dengan tujuan, daya kerja organisasi
dari lembaga-lembaga pemidanaan
Hukum Pelaksanaan Hukum Pelaksanaan Pidana Tidak Semata-Pidana Tidak Semata-
Mata Bicara Soal PenjaraMata Bicara Soal PenjaraRutan BAPAS RUPBASA
N
Sistem Sistem PemidanaanPemidanaan
suatu sistem yang menyangkut pemberian atau penjatuhan sanksi pidana. Agar pemberian pidana dapat benar-benar terwujud, sistem
pidana harus direncanakan melalui beberapa tahap yaitu:
(1) tahap penetapan pidana oleh pembuat Undang-Undang,
(2) tahap pemberian pidana oleh badan yang berwenang memberikan pidana, serta
(3) tahap pelaksanaan pidana oleh instansi pelaksana yang berwenang menjalankan pidana.
Sistem PemidanaanSistem Pemidanaan apakah merupakan apakah merupakan
sistem pemasyarakatan ????sistem pemasyarakatan ????
UU UU Pemasyarakatan Pemasyarakatan No.12 Tahun 1995No.12 Tahun 1995
suatu tatanan mengenai arah dan batas serta cara pembinaan warga binaan pemasyarakatan
berdasarkan Pancasila yang dilaksanakan secara terpadu antara Pembina, yang dibina dan
masyarakat untuk meningkatkan kualitas warga binaan pemasyarakatan agar menyadari kesalahan,
memperbaiki diri, dan tidak mengulang tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh
lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan dapat hidup secara wajar sebagai
warga yang baik dan bertanggungjawab.
UU UU PemasyarakatanPemasyarakatan
dalam Ordonnantie op de VoorwaardelijkeInvrijheidstelling (Stb. 1917-749, 27 Desember 1917 jo. Stb. 1926- 488) sepanjang yang berkaitan dengan pemasyarakatan,
Gestichten Reglement (Stb.1917- 708, 10 Desember 1917),
Dwangopvoeding Regeling (Stb. 1917-741, 24 Desember 1917) dan
Uitvoeringsordonnantie op de Voorwaardelijke Veroordeeling(Stb. 1926-487, 6 November 1926) sepanjang yang berkaitan dengan pemasyarakatan
SnarrSnarr“Corrections....focuses on correcting a
problem or series of problems in society. It has come to stand for a broad category of activities ranging from incarceration of
offender, to assisting ex- offender in security employment and education in the
community, to providing assistance for victims of crime.”
Sistem Sistem PemasyarakatanPemasyarakatan
Sistem Perlakuan :Sistem Perlakuan :-Perlakuan terhadap orang Perlakuan terhadap orang (Rutan/Bapas/Lapas)(Rutan/Bapas/Lapas)-Perlakuan terhadap barang (Rupbasan)Perlakuan terhadap barang (Rupbasan)
BAPASBAPASFungsi :Fungsi :
Memberikan pembimbingan baik klien anak maupun dewasa sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;
Melaksanakan pembinaan, pembimbingan, dan pengawasan terhadap klien diluar Lembaga Pemasyarakatan.
BAPASBAPASTugas:Tugas:
Melakukan LITMAS untuk bahan peradilan atas dasar permintaan dari LAPAS, RUTAN, BAPAS lain, Kepolisian dan intansi lain yang terkait;
Melakukan registrasi klien pemasyarakatan;Melakukan bimbingan kemasyarakatan dan pengentasan
anak;Melakukan sidang di Pengadilan Negeri dan Sidang Tim
Pengamat Pemasyarakatan (TPP) di BAPAS, LAPAS, RUTAN;Menyelenggarakan Bimbingan Mental dan Sosial, serta latihan
kerja baik yang dilaksanakan sendiri maupun bekerja sama dengan instansi lain.