endocrinology - adrenal 2006

7/28/2019 Endocrinology - Adrenal 2006

1/17

KELENJAR ADRENALIS

H. AQSA SJUHADA

Building DR-G, Room G-101

Graduate School of Medicine, Dept of Physiology,Airlangga University

E-mail. [email protected]


2/17

2

DESKRIPSI ANATOMIS

Kelenjar adrenalis (suprarenalis) terletak di atas

ginjal (menempel), terdiri atas:

1. Medulla adrenalis

Memproduksi: -Adrenalin (Epinefrin)- Noradrenalin (Norepinefrin)

2. Kortex adrenalis

Memproduksi: - Glukokortikoid (Kortisol)- Mineralokortikoid (Aldosteron)

- Hormon sex (Misal: Testosteron)


3/17

3

DESKRIPSI ANATOMIS


4/17

4

Koneksi Hipotalamus

Ingat bahwa sekresi

hormon-hormon adrenalis

ditentukan oleh ACTH.

ACTH diproduksi olehhipofisis anterior, dan

dipengaruhi oleh releasing

hormon dari hipotalamus.


5/17

5

1. MINERALOKORTIKOID (ALDOSTERON)

- Disebut juga ALDOSTERON

- Dikenal sebagai Life saving hormones

- Fungsi:

- Utama: Pertukaran ion di tubulus ginjal (ion

exchange)

- Keseimbangan elektrolit

- Menjaga volume cair tubuh- Aldosteron escape menyebabkan diuresis,

bahkan dehidrasi


6/17

6

Ion Exchange

Mereabsorbsi ion Na

Menukarnya (membuang) ion K dan H

Eksistensi ion Na dalam sirkulasi dapat

- menjaga volume cair tubuh.

- menjaga tekanan darah


7/17

7

Hyperaldosteronemia

Reabsorbsi Na berlebih, volume plasma sangattinggi

Disfunction of renal excretion

SEVERE HYPERTENSION

Aldosteron dan Hipertensi


8/17

8

Terjadi pada kondisi

1. Kalium (K) plasma tinggi

2. Natrium (Na) plasma rendah3. Renin-Angiotensin System

- Angiotensin II tinggi

Aldosteron meningkat

4. ACTH

ACTH rendah Aldosteron menurun

Hiperaldosteronemia


9/17

9

2. GLUKOKORTIKOID (KORTISOL)

Hypothalamus

ACTH-RH

Anterior hypophysis

ACTH

Adrenal cortex

Circadian rhythm:

Sekresi ACTH-RH, ACTH dan kortisol

- Tinggi pada pagi hari

- Rendah pada malam hari


10/17

10

Pengaruh Stress via HPA Axis(Hypothalamus-Pituitary-Adrenal Axis)


11/17

11

Kortisol dan Circadian Rhythm


12/17

12

Efek Kortisol

Penyediaan energi dengan cara

glukoneogenesis, menyebabkan peningkatan

glukosa plasma

Kortisol adalah hormon anti-stress, disekresisebagai suatu respon stress (fisik maupun

psikis), cidera, infeksi berat

Bila disekresi dalam waktu yang lama akan

mengakibatkan gangguan pada pertumbuhan

dan penurunan respon imun.


13/17

13

3. ADRENALIN-NORADRENALIN

- Pelepasan hormon dipengaruhi oleh impuls sarafsimpatis

- Stimulasi simpatis serat preganglion

menyebabkan sekresi adrenalin dan noradrenalindari medula adrenalis

- Pengaruh adrenalin dan noradrenalin terkaitdengan berbagai perubahan pada aktivitas

simpatis dan parasimpatis pada seluruh organviseral dan kelenjar, misalnya jantung, pembuluhdarah, saluran cerna, kelenjar saliva dll


14/17

14

Jalur Neurologis Pada Medula Adrenalis


15/17

15

ABNORMALITAS

1. HYPOADRENALISM (Addison disease)

- Kegagalan korteks adrenal

- Aldosteron menurun, reabsorbsi Na rendah,

volume cair plasma penurun, tekanan darahmenurun, SHOCK

- Cortisol rendah, glukoneogenesis rendah,

penyediaan energi menurun

- Stress meningkat tanpa barrier, kerusakan

sel, mortal.


16/17

16

2. HYPERADRENALISM (Cushing Disease)- Hipersekresi hormon pada korteks adrenal

- Cortisol meningkat

- Androgen meningkat, efek maskulinisasi , jerawat.- Mobilisasi lemak, Buffalo torso

- Steroid meningkat, edema wajah, moon face

- Glukosa plasma meningkat, Adrenal Diabetes,

Diabetes Mellitus

ABNORMALITAS


17/17

17

Pertanyaan, kritik dan saran tentang perkuliahan bisadisampaikan ke:

[email protected]

SMS: 0818 0303 7000

Wassalam

Terima kasih

endocrinology - adrenal 2006

Documents